Anda di halaman 1dari 9

73

KENDALI PERALATAN LISTRIK BERBASIS SMARTPHONE

Yunus Tjandi1) , Syarifuddin Kasim2)


1)
Teknik Elektro, FT. UNM email yunuscandi @gmail.com
2)
Teknik Elektro, FT. UNM email syarifdn @gmail.com

ABSTRAK
Banyak kecelakaan dan kerugian yang diakibatkan oleh pemanfaatan dan pengontrolan yang tidak
benar. Kebakaran adalah salah satu akibat dari kurangnya pengontrolan penggunaan peralatan listrik pada
suatu bangunan/rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) membuat Software Sistem Kendali berbasis
Smartphone untuk mengendalikan peralatan listrik Rumah Tangga, 2) membuat prototype Alat Kendali
berbasis Smartphone, dengan menggunakan Software yang telah dibuat, 3) membuat Interface dan Aplikasi
sistem kendali berbasis Smartphone untuk mengendalikan peralatan Listrik yang terdapat pada suatu
gedung/rumah tangga sehingga aman dari bahaya Hubung Singkat. Berdasarkan pada Desain Aplikasi dan
Desain Instalasi Listrik tergambar bahwa Prototype Alat yang dibuat dapat mengendalikan dan
mengamankan perangkat peralatan listrik dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prototype alat
yang dibuat dapat mengendalikan semua perangkat peralatan listrik (MCB, KKB dan Lampu-lampu) baik
dari jarak dekat dengan menggunakan tombol-tombol Saklar, maupun dari jarak jauh dengan menggunakan
Smartphone telah berfungsi dengan baik.

Kata Kunci : peralatan listrik, prototype alat kendali, smartphone, interface, MCB, KKB, Saklar

ABSTRACT
Many accidents and losses caused by the inappropriate using and controlling of the electrical equipments.
Fire is one of the results of the lack of control by using of electrical equipment in a building household. The
aims of this research are 1) create a software-based Smart phone control system for controlling Household
electrical equipment, 2) make a prototyping tool based on Smartphone, using the software that has been
made, 3) make an Interface and Application Smartphone-based control system for controlling Electrical
equipment contained in a building / household that is safe from the danger of short-circuit. Based on
Application Design and Electrical Installation Design Prototype tool showed that the application can control
and secure the electrical equipment. The results showed that the prototype tool created to control all electrical
equipment devices (MCB, KKB and lights), both from close range by using the buttons switch, or remotely
by using the Smartphone has been functioning properly.

Keywords: electrical equipment, prototype instrument control, smartphone, interface, MCB, KKB, Switches

PENDAHULUAN adalah dapat digunakan untuk


Saat ini telah banyak teknologi mengendalikan peralatan listrik dari
baru yang diciptakan, salah satu yang jarak jauh dan dekat, sesuai kebutuhan
akan dibuat oleh peneliti adalah konsumen.
Prototype Alat Kendali berbasis Banyak kecelakaan dan kerugian
Smartphone yang dapat mengendalikan yang ditimbulkan oleh pemasangan dan
peralatan listrik rumah tangga (MCB, pemanfaatan listrik yang tidak benar.
KKB dan Lampu-lampu listrik), termasuk Ketika instalasi listrik di sebuah
sistem pengamannya, yang belum banyak rumah/gedung sudah diberi tegangan
dikenal oleh masyarakat. Salah satu oleh PLN, instalasi tersebut tidak lagi
kegunaan smartphone pada penelitian ini masuk kategori domain pribadi, tetapi

Kendali Peralatan Listrik ...............


74

sudah menjadi domain publik. Untuk mencegah hal tersebut


Kecerobohan pemasangan instalasi dan diperlukan pengetahuan pemasangan
penggunaan listrik yang tidak benar dapat instalasi listrik yang baik dan benar serta
harus ditambahkan dengan penggunaan
berakibat sangat fatal. Sebagai alat kendali untuk mengamankan
contoh, sebuah bangunan/rumah yang Rumah/gedung tersebut beserta isinya. Di
terbakar karena korsleting listrik Indonesia, standar pemasangan instalasi
berpotensi merambatkan kebakaran listrik sudah tertuang dalam Peraturan
tersebut ke bangunan disekelilingnya, hal Umum Instalasi Listrik (PUIL’ 2000)[5].
ini tentu merugikan orang. Sudah banyak Standar ini berisi tentang petunjuk
berita yang disiarkan televisi atau surat pelaksanaan dan pemasangan instalasi
kabar tentang kebakaran yang terjadi listrik dan syarat-syaratnya yang harus
karena listrik, banyak diantaranya bahkan dipenuhi.
mengakibatkan kematian.

A. Peralatan Listrik Rumah Tangga


Rumah tangga listrik ialah rumah dan frekuensi 50 Hz. Berdasarkan
tangga yang telah mendapat sambungan ketentuan tersebut dirumuskanlah satu
listrik, baik yang bersumber dari PLN pengertian bahwa yang dimaksud dengan
maupun dari sumber lain. Tegangan ARTL adalah semua alat yang digunakan
terpasang yang menjadi standar di dalam rumah tangga yang proses
Indonesia di atur dalam Peraturan Umum kerjanya senantiasa memerlukan sumber
Instalasi Listrik (PUIL, 2000). Tegangan listrik terstandar, yang bertujuan untuk
nominal perlengkapan yang digunakan mengefektifkan dan mengefisienkan
harus sesuai dengan tegangan nominal proses dan hasil kerja pekerjaan rumah
listrik yang berasal dari baterai, tangga, baik waktu, biaya maupun tenaga
generator, tranformator, atau penyearah, terpakai.[2]
(PUIL 2000, pasal 202). Salah satu Peralatan Listrik yang akan
implementasinya adalah bahwa tegangan dikontrol dan dimonitoring dalam
standar netral to line atau hantaran fasa penelitian ini terdiri dari ; Miniatur
ke hantaran netral adalah 220 volt dan Circuit Breaker (MCB), dan Lampu-
fasa ke fasa 380 volt dengan frekuensi 50 lampu Penerangan, yang berada di dalam
Hz. Tegangan terpasang untuk kebutuhan suatu Rumah atau Gedung berlantai
rumah tangga pada umumnya 220 volt banyak.

B. Smartphone
Smartphone adalah teknologi internet (Phillippi and Wyatt,2011)[6].
canggih yang merupakan kombinasi Kecanggihan smartphone dibandingkan
PDAdan mobile phone. teknologi baru handphone cellular terletak pada
yang menyerupai Personal Digital operation system yang tangguh,
Assistant (PDA) yang memiliki berbagai kecepatan proses yang tinggi, perangkat
fungsi dan kemudahan dalam mengakses multimedia yang mutakhir, koneksi

Jurnal SCIENTIFIC PINISI, Vol.1 No.1 Oktober 2015


75

internet terbaik dan layar sentuh. dan install aplikasi dengan waktu singkat.
Menurut Brusco (2010)[2], smartphone Aplikasi ini seperti program yang
adalah mobile phone yang memiliki ada di desktop komputer, namun tidak
fungsi seperti sistem komputerisasi, rumit dan dapat dibawa kemana-mana.
pengiriman pesan (email), akses internet Smartphone diciptakan untuk
dan memiliki berbagai aplikasi sebagai menyediakan berbagai aplikasi yang
sarana pencarian informasi seperti dapat di download dari internet dengan
kesehatan, olahraga, uang dan berbagai menggunakan sebuah operating system
macam topik. Atau bila disimpulkan (OS) spesifik seperti Apple dengan iOS,
smartphone layaknya komputer namun Google Android, Microsoft Windows
dalam ukuran kecil. Smartphone menjadi Mobile dan Windows Phone, Nokia
sebuah kebutuhan primer untuk pribadi Symbian, RIM Black Berry OS dan lain-
maupun profesional. Smartphone sangat lain
cocok bagi professional yang sering
melakukan komunikasi jarak jauh seperti
kirim pesan (email). Kelebihan yang
dimiliki smartphone adalah sistem
canggih yang berfungsi untuk download Gambar 1 Smartphone

C. Arduino
Arduino adalah sebuah kit dikoneksikan dengan komputer
elektronik open source yang dirancang menggunakan kabel USB.
khusus untuk memudahkan setiap orang
dalam mengembangkan perangkat
elektronik yang dapat berinteraksi dengan
bermacam sensor dan pengendali.
Arduino Duemilanove adalah suatu board
mikrokontroler yang berbasis ATMega
328[3,4]. Board mikrokontroler ini
mempunyai 14 pin input/output digital (6 Gambar 2 Arduino
diantaranya bisa dipakai sebagai output a. Mikronkontroler ATmega328
PWM), 6 analog input, 16MHz kristal b. Beroperasi pada tegangan 5V
osilator, koneksi USB dan ICSP header. c. Tegangan input (rekomendasi) 7 -
Arduino adalah sebuah board 12V
mikrokontroller yang berbasis d. Batas tegangan input 6 - 20V
ATmega328. Arduino memiliki 14 pin e. Pin digital input/output 14 (6
input/output yang mana 6 pin dapat mendukung output PWM)
digunakan sebagai output PWM, 6 analog f. Pin analog input 6
input, crystal osilator 16 MHz, koneksi g. Arus pin per input/output 40 mA
USB, jack power, kepala ICSP, dan h. Arus untuk pin 3.3V adalah 50
tombol reset. Arduino mampu men- mA
support mikrokontroller; dapat

Kendali Peralatan Listrik ...............


76

i. Flash Memory 32 KB Suplai 3.3 volt didapat oleh FTDI chip


(ATmega328) yang mana 2 KB yang ada di board. Arus maximumnya
digunakan oleh bootloader adalah 50mA.
j. SRAM 2 KB (ATmega328) Pin Ground berfungsi sebagai jalur
k. EEPROM 1KB (ATmega328) ground pada arduino. ATmega328
l. Kecepatan clock 16 MHz memiliki 32 KB flash memori untuk
Arduino dapat diberikan menyimpan kode, juga 2 KB yang
power melalui koneksi USB atau power digunakan untuk bootloader. ATmega328
supply. Powernya diselek secara memiliki 2 KB untuk SRAM.
otomatis. Power supply dapat Setiap 14 pin digital pada
menggunakan adaptor DC atau baterai. arduino dapat digunakan sebagai input
Adaptor dapat dikoneksikan dengan atau output, menggunakan fungsi
mencolok jack adaptor pada koneksi port pinMode(), digitalWrite(), dan
input supply. Board arduino dapat digitalRead(). Input/output dioperasikan
dioperasikan menggunakan supply dari pada 5 volt. Setiap pin dapat
luar sebesar 6 - 20 volt. Jika supply menghasilkan atau menerima maximum
kurang dari 7V, kadangkala pin 5V akan 40 mA dan memiliki internal pull-up
menyuplai kurang dari 5 volt dan board resistor (disconnected oleh default) 20-50
bisa menjadi tidak stabil. Jika KOhms. Beberapa pin memiliki fungsi
menggunakan lebih dari 12 V, tegangan sebagai berikut : Serial : 0 (RX) dan 1
di regulator bisa menjadi sangat panas (TX). Digunakan untuk menerima (RX)
dan menyebabkan kerusakan pada board. dan mengirim (TX) TTL data serial. Pin
Rekomendasi tegangan ada pada 7 ini terhubung pada pin yang
sampai 12 volt. koresponding dari USB FTDI ke TTL
Penjelasan pada pin power sebagai chip serial. Interupt eksternal pada pin 2
berikut : dan 3. Pin ini dapat dikonfigurasikan
Tegangan input ke board arduino untuk trigger sebuah interap pada low
menggunakan tegangan dari luar (seperti value, rising atau falling edge, atau
yang disebutkan 5 volt dari koneksi USB perubahan nilai. PWM 3, 5, 6, 9, 10, dan
atau tegangan yang diregulasikan). 11 fungsinya mendukung 8-bit output
Pengguna dapat memberikan tegangan PWM dengan fungsi analogWrite. SPI
melalui pin ini, atau jika tegangan suplai 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13
menggunakan power jack, aksesnya (SCK) merupakan Pin pensuport
menggunakan pin ini. komunikasi SPI, yang mana masih
Regulasi power supply mendukung hardware, yang tidak
digunakan untuk power mikrokontroller termasuk pada bahasa arduino. LED 13
dan komponen lainnya pada board. 5V akan dikoneksikan pin 13. Ketika pin
dapat melalui Vin menggunakan bernilai HIGH, LED hidup, ketika pin
regulator pada board, atau supply oleh LOW, LED mati.
USB atau supply regulasi 5V lainnya.

Jurnal SCIENTIFIC PINISI, Vol.1 No.1 Oktober 2015


77

D. Relay
Relay merupakan rangkaian yang AMD[3]. Semua itu karena pemakaian
bersifat elektronis sederhana dan relay mempunyai kelebihan seperti :
tersusun oleh : 1). Dapat mengontrol sendiri arus serta
a. saklar tegangan listrik yang diinginkan.
b. medan elektromagnet (kawat koil) 2). Dapat memaksimalkan besarnya
c. poros besi tegangan listrik hingga mencapai batas
Cara kerja komponen ini dimulai maksimalnya.
pada saat mengalirnya arus listrik melalui 3). Dapat menggunakan baik saklar
koil, lalu membuat medan magnet maupun koil lebih dari satu, disesuaikan
sekitarnya merubah posisi saklar dengan kebutuhan.
sehingga menghasilkan arus listrik yang
lebih besar. Disinilah keutamaan
komponen sederhana ini yaitu dengan
bentuknya yang minimal bisa
menghasilkan arus yang lebih besar.
Komponen sederhana ini dalam
perkembangannya digunakan sebagai
komponen dasar berbagai perangkat Gambar 3 Relay
elektronika, lampu kendaraan, jaringan Relay juga banyak digunakan
elektronik, televisi, radio, bahkan pada untuk pengontrolan mesin-mesin yang
tahun 1930an pernah digunakan sebagai bekerja secara sekuensial sebelum
perangkat dasar komputer yang teknologi mikroprosesor tersedia,
keberadaannya kini digantikan oleh misalnya pada mesin injection molding,
mikroprosesor seperti Intel Corp. dan blow molding, dan pada conveyor belt.
E. Router
Router adalah salah satu perangkat keras untuk menghubungkan beberapa
jaringan komputer yang digunakan untuk komputer dan membentuk LAN (local
membagi protocol kepada anggota area network). Sedangkan router
jaringan yang lainnya. digunakan untuk menghubungkan antar
Fungsi router pada umumnya satu LAN dengan LAN yang lainnya.
adalah sebagai penghubung antar dua
atau lebih jaringan untuk meneruskan
data dari satu jaringan ke jaringan
lainnya. Namun router berbeda dengan
Switch, karena Switch hanya digunakan Gambar 4 Modem Router

2. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian membuat prototype alat kendali berbasis
perancangan produk yaitu merancang dan smartphone.

Kendali Peralatan Listrik ...............


78

B. Bahan dan Alat yang digunakan


Untuk melaksanakan penelitian ini digunakan beberapa alat dan bahan sebagai
berikut :

1. Bahan
1). Board Al.set 9). Relay set
2). Saklar Tukar 2 set 10). Smartphone
3). Kabel Instalasi listrik 1 set 11). Multimeter Digital
4). Lampu Penerangan 2 bh 12). Amperemeter Digital
5). Arduino 13). MCB
6). Ethernet Shield 14). jack konektor 1 set
7). Kabel USB 15). Adaptor
8). Jumper wire 16). Screw Shield

2. Alat
1). Access Point TP-Link MR-3020

C. Teknik Pengumpulan Data


Teknik pengumpulan data yang Kepustakaan, teknik Pengukuran
digunakan adalah teknik wawancara langsung dan teknik Dokumentasi.
dengan Pakar Instalasi listrik, teknik

D. Uji Coba Sistem Kendali


1). Dengan menggunakan Jaringan Lokal

Gambar 5 Arsitektur Jaringan Local


Pada gambar diatas tampak sebuah pada raspberry, dengan IP Address/lokal
accesspoint yang digunakan sebagai 192.168.100.102 yang fungsinya untuk
media penghubung antara smart phone mengendalikan/menyalakan lampu-
dan raspberry yang berfungsi sebagai lampu, KKB, dan MCB.
server, dan arduino berfungsi sebagai Cara kerja dari perangkat kendali ini
perangkat kendali untuk alat MCB, KKB, yaitu melalui instruksi dari perangkat
dan Lampu-lampu, melalui relay. Smart Arduino yang diteruskan ke relay board,
phone berfungsi sebagai pengendali akan yang selanhutnya ke Saklar, KKB, dan
mengirim intruksi ke Arduino memalui MCB, sesuai keinginan konsumen.
aplikasi berbasis website yang terdapat

Jurnal SCIENTIFIC PINISI, Vol.1 No.1 Oktober 2015


79

2). Dengan Menggunakan Jaringan Internet

Gambar 6 Arsitektur Jaringan internet


Pada gambar diatas merupakan internet, setelah terkoneksi dengan
pengembangan dari koneksi local, agar internet maka pengguna dapat mengakses
pengguna dapat mengendalikan alamat “http://www.penelitian-kendali
perangkat peralatan listrik (MCB, KKB, gedung.ngrok.com” pada smart phone
dan Lampu-lampu ) memalaui koneksi pengguna, selanjutnya akan tampil
internet. Pada gambar 5.9, terdapat halaman website pada smart phone
modem/router yang berfungsi sebagai pengguna yang digunakan sebagai remote
media penghubung koneksi local dan untuk mengirim instruksi ke arduino yang
internet. Agar pengguna dapat fungsinya untuk mengendalikan
memonitoring dan mengendalikan perangkat peralatan listrik pada suatu
perangkat peralatan listrik maka bangunan atau rumah.
pengguna juga harus terkoneksi dengan

3. HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Hasil Penelitian
Setelah desain aplikasi dibuat oleh tim lampu), maka diperoleh hasil seperti pada
peneliti, selanjutnya dibuat desain tabel 1 sampai dengan tabel 5.
Instalasi listrik, seperti pada gambar 5.2
dan gambar 5.3. Software yang telah Tabel 1 Pengujian Untuk Lampu-Lampu
disempurnakan selanjutnya didownload Listrik
ke Arduino dan siap difungsikan. Setelah Status Smar Keterangan
dilakukan pengujian terhadap semua Phone
KKB 1
ON Lampu Nyala
Perangkap Peralatan Listrik Rumah
OFF Lampu Padam
Tangga ( MCB, KKB, dan Lampu-

Kendali Peralatan Listrik ...............


80

Tabel 2 Pengujian Untuk KKB Tabel 4 Pengujian Untuk KKB2


KKB Status Keterangan dengan Beban Lampu Tidur 2
Smart
Phone
Status Smar Keterangan
ON KKB Berfungsi Phone
1
OFF KKB tidak berfungsi KKB 2
ON Lampu Nyala
ON KKB Berfungsi OFF Lampu Padam
2
OFF KKB tidak berfungsi
ON KKB Berfungsi
3 Tabel 5 Pengujian Untuk KKB3
OFF KKB tidak berfungsi
dengan Beban Pengujian TV
Tabel 3 Pengujian Untuk KKB1
dengan Beban Lampu Tidur 1 Status Smar Keterangan
Phone
KKB 3
ON TV Nyala
Saklar Manual Smart Lampu Keteran OFF TV Padam
Phone gan
ON ON Nyala Sesuai
1
OFF OFF Padam Sesuai
ON ON Nyala Sesuai B. Pembahasan
2
OFF OFF Padam Sesuai lampu 2 di OFF kan, maka otomatis
ON ON Nyala Sesuai posisi Saklar sudah dalam keadaan OFF.
3
OFF OFF Padam Sesuai Hal tersebut berlaku untuk lampu 3, 4,
ON ON Nyala Sesuai dan 5.
4
OFF OFF Padam Sesuai
Pada tabel.2, dimana pada saat KKB1 di
ON ON Nyala Sesuai
5 ON kan melalui Smartphone, maka
OFF OFF Padam Sesuai
setelah ditest dengan menggunakan
Pengujian sistem kendali pada Voltmeter menunjukkan nilai tegangan
perangkat peralatan listrik rumah tangga sebesar 220 Volt. Hal ini menunjukkan
baik secara manual melalui tombol- bahwa KKB1 tersebut telah berfungsi
tombol Saklat, maupun secara otomatis dengan baik. Sebaliknya jika pada
dengan menggunakan Smartphone, telah Smartphone di tekan untuk posisi OFF,
berfungsi dengan sempurna. Hal tersebut maaka nilai tegangan yang ditunjukkan
dapat dilihat dari hasil uji coba pada tabel oleh KKB1 = 0 Volt. Hal yang sama
1, dimana pada saat lampu 1 dinyalakan berlaku untuk KKB 2 dan KKB 3.
(posisi ON) secara manual melalui Pada saat tombol ON pada Smartphone
tombol Saklar maka pada Smartphone ditekan maka terlihat lampu tidur 1 yang
juga terlihat menyala (posisi ON). dipasang pada KKB 1 akan menyala, hal
Sebaliknya jika tombol pada Smartphone ini memberikan gambaran bahwa posisi
ditekan untuk memdamkan lampu maka KKB 1 dalam keadaan berfungsi (ON).
otomatis posisi Saklar sudah OFF. Pada Sebaliknya pada saat tombol OFF
saat posisi Saklar 2 ON untuk lampu 2, ditekan , maka lampu tidur 1 tersebut
maka posisi Saklar pada Smartphone juga akan padam, yang artinya posisi KKB 1
dalam keadaan ON. Sebaliknya pada saat tersebut dalam posisi tidak berfungsi
tombol Saklar pada Smartphone untuk

Jurnal SCIENTIFIC PINISI, Vol.1 No.1 Oktober 2015


81

(OFF). Hal yang sama dengan tabel 3 , baik, hal ini dibuktikan dengan
berlaku untuk tabel 4. berfungsinya semua sistem kendali
Pada tabel 5 dapat dilihat hasil baik pada sistem pengaman, maupun
pengujiannya sebagai berikut. Pada saat untuk berbagai beban yang
tombol ON pada Smartphone ditekan, dikendalikan.
maka terlihat TV yang terpasang pada 2). Prototype Alat Kendali berbasis
KKB 3 akan menyala, hal ini Smartphone yang dibuat untuk
memberikan gambaran bahwa posisi mengendalikan MCB, KKB, dan
KKB 3 dalam keadaan berfungsi (ON). Lampu-lampu telah berfungsi dengan
Sebaliknya pada saat tombol OFF baik, hal ini telah dibuktikan pada uji
ditekan, maka TV tersebut akan padam, coba penelitian.
yang artinya posisi KKB 3 dalam 3). Interface dan Aplikasi Sistem Kendali
keadaan tidak berfungsi (OFF). berbasis Smartphone yang dibuat telah
berfungsi dengan baik dan dapat
4. KESIMPULAN mengendalikan Perangkat Peralatan
1). Software Sistem Kendali berbasis Listrik yang terdapat dalam suatu
Smartphone telah berfungsi dengan Gedung atau Rumah Tangga.

DAFTAR PUSTAKA [4] ZERFANI YULIAS, 2011, tutorial


singkat bahasa pemrograman
[1] Brusco, J.M (2010). Using arduino,http://.famosastudio.com/
Smartphone Application in 2011/06/tutorial/tutorial-singkat-
Perioperative Practice. AORN ahasa- pemrograman-arduino/82,
Journal Vol.92/5, 503-508 diakses 7 Januari 2014.

[2] Sean Young Tjahyadi, Parlinggoman [5] PUIL’ 2000. Peraturan Umum
R. H., 2012. Intelligent Building Instalasi Listrik. 2000. Jakarta.
Management System Pada Ac
Dan kWh Meter Berbasis Web [6] Phillippi, J.C and Wyatt, T.H
dan Mobile Android Pada (2011). Smartphone in Nursing
Gedung The Energy. Bina Education. CIN: Computers,
Nusantara University. Jakarta.[6] Informatics, Nursing Vol.29/8,
449-454.
[3] Widodo Budiharto,S.Si., M.Kom,
2008, Elektronika digital and
Mikroprosessor, Andi.

Kendali Peralatan Listrik ...............

Anda mungkin juga menyukai