Latar Belakang

Republik Indonesia Kriteria umum yang digunakan untuk menetapkan kawasan

prioritas dari Perda :
Kota Pekanbaru
Total Luasan: ± 36.264 m²
Lebar Jalan: ± 6 meter

Pulau Sumatra Provinsi Riau SUMBER : PUPR DAERAH KOTA PEKANBARU

Kota Pekanbaru No Kecamatan Luas (km2) Kepadatan

Penduduk
Kecamatan Lima Puluh
(per km2)
Sebagian besar wilayah Kota pekanbaru
merupakan perbukitan dan dataran rendah yang 1 Tampan 59,81 5.149 U
2 Tenayan R. 171,27 980
di kelilingi oleh perkebunan terutama perkebunan 3 Limapuluh 4,04 10.264
sawit. Ibukota pekanbaru terletak di tengah
LAHAN GAMBUT PELABUHAN PT.PERTAMINA

4 Pekanbaru 2,26 11.108

berdekatan dengan Sungai Siak. Sungai Siak 5 Sukajadi 3,76 12.612
merupakan salah satu sungai terbesar dan 6 Rumbai P. 157,33 469
terdalam di Indonesia, kedalaman Sungai Siak 7 Rumbai 128,85 525
dulunya mencapai kedalaman 30 meter sehingga 8 Sail 3,26 6.593
mampu sebagai akses kapal besar seperti kapal 9 Senapelan 6,65 5.501
peti kemas, namun karena terjadi pendangkalan 10 Bukit Raya 22,05 4.770
Dst.
kedalamannya berkurang menjadi 18 meter .
SUMBER : BPS KOTA PEKANBARU PEMUKIMAN LIAR
TEPIAN SUNGAI
SUNGAI SIAK JEMBATAN UTAMA

Faktor Isu
Luas : 32.000m2
KDB : 50-60%
Padat penduduk Kurang Lahan
GSJ : 7m
GSS : 15m
Pengendalian
Limbah

Kurangnya RTH Polusi

HAL.

SUMBER : RPJMD KOTA PEKANBARU

TAHUN 2017-2022
Banjir Sosial
Stress
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
1
 Analisis Existing
U
Sekitar Site
4.1.2 Fasilitas Sekitar Lokasi

Luas : 32.000m2
KDB : 50-60%
GSJ : 7m 10 8
7
9
GSS : 15m 6
5
11 3 4

U SITE

12 2
1

Kodisi iklim pada site ketika siang hari

panas karena tidak adanya vegetasi
dan tingkat kelembapan udara di
daerah tersebut cukup tinggi mencapai
70-80%.

Angin bergerak leluansa dari barat daya

U dan timur laut akantetapi karena tidak
terdapat daratan tinggi , angin yang 1. SD,SMP,SMA Swasta 2. PLTD 3. Bekas Pabrik Kayu
berhembus hanya Sedang.

PT
JA S US N 4. PT.Pertamina 5. Warga Sekitar 7. Pelabuhan Sungai Duku
LU HU IMA
JA RD R K MUK
LU A L U
R A RAT JA R PE
IR UT LU
A JA
MA PELABUHAN

PT
T
SI

.P
ER
Sudah terdapat drainase di beberapa

TA
lokasi sekitar site yang berujung ke

M
IN
BEKAS PABRIK KAYU LAHAN GAMBUT PELABUHAN SUNGAI SIAK
sungai .

A
AR P

G
AS
DU LN
UT
AM
A
U

Typologi : Datar / tidak berkontur
Vegetasi : Sebagian tanaman liar
Efek samping dari radiasi, polusi dan tekanan bencana dari
PLN dan PERTAMINA bisa di katakan tidak akan mendekati
Lokasi pembangunan RUSUNAWA karena berjarak 300-700
Meter.
HAL.

KELENTENG
TIONGHOA
PEMUKIMAN LIAR
TEPIAN SUNGAI
SEKOLAH PT.PERTAMINA
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
2
 Preseden dan Zoning
Mar Tirreno 86 / Frida Escobedo (2018) Rusunawa Jogoyudan / Yogyakarta (2018) Konsep Zoning Rusunawa

M
ES
JI PA
D PERK
NGIR
A PA M UN
W A JU
NA PERK
I
NG R
R KE
NG
SU AU U
T
RU
W LA NJ
AR P U
G EM NG PE
A
RUBIN RUNG
RU SUAA
N N
W
A
SUEL
NAOL
WA
NA
A
SU SU
RU
PA
PERK NA
TA
NY IR
EWPE W
M
AN A NG
G
A
W UN
AT A/
E
RF
PE RO
DENG NT
RMEL
AGOL
A A

PUBLIK
SEMI-PUBLIK
PRIVAT

Modul Kamar

Modul Kamar

LA
E
D
N

Posisi ruang JE

TU
P
IN BE
DR
OO
LIV MW
ING C
RO N
OM O
KIT LK
CH
EN A
B

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
3
Kebutuhan Ruang Program Ruang
NO Rusun Pengguna Aktifitas Kebutuhan Aktitas Pengguna Diagram Kedekatan Ruang
Ruang Lanjut Usia Ibu Rumah Tangga Keluarga
Service
1 Type A (Studio) Singel (Kantor/Lepas/ - Istirahat - WC Keluar
Rusun

Buruh/ Dagang) - Mandi - Pantriy

Mesjid
- Makan - Studio
Rusun Parkir
- Bekerja - R. Jemur Pengguna
- Ibadah
Aula kegiatan Market Parkir
- Refresing Dermaga Taman pelayanan
Kegiatan Kegiatan Kegiatan UMKM Umum
kecil dan tempat pembinaan
- Shoping Bermain

- Olahraga
Rusun
2 Type B (1 Kamar) Kepala Keluarga - Istirahat - Dapur
Pengelola
(Kantor/Lepas/Buruh/ - Mandi - WC Rusunawa

Dagang) - Makan - 2 Kamar Dekat Rusun Masuk

Service
Istri - Bekerja - R.Tamu Jauh
Publik Service
1 Anak - Sekolah - R.Makan/ Komuter Pekerja Kantoran Pelajar Semi-Publik Privat
- Ibadah R.keluarga
- Refresing - R. Jemur Besaran Ruang
- Shoping
- Olahraga
3 Type B (2 Kamar) Kepala Keluarga - Istirahat - Dapur
(Kantor/Lepas/Buruh/ - Mandi - WC Kegiatan Kegiatan Kegiatan

1
Dagang) - Makan - 3 Kamar
Istri - Bekerja - R.Tamu
2 Anak - Sekolah - R.Makan/
- Ibadah R.keluarga 2

- Refresing - R. Jemur
- Shoping
- Olahraga
Buruh Penjual Keliling Anak-anak
4 Mushola Jamaah Muslim - Solat - R. Imam
- Imam - R. Khatib
- Khutbah - R. Solat
- wudhu - Toilet
- R.wudhu
5 UMKM & Market Pedagang & Pembeli - Makan - Ritel Kegiatan Kegiatan Kegiatan
2
- Minum - Market 1

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
4
 Konsep Tagline
Konsep & Tagline Biophilic Design
Biophilic atau biasa di sebut Biofilia adalah
kecenderungan manusia yang melekat untuk Prinsip/Sifat Konsep Solusi
Latar Belakang berafiliasi dengan alam yang bahkan di dunia
modern terus menjadi penting bagi Koneksi Visual dengan
Memprioritaskan pengembangan RTH pada
lokasi site.

BIOPHILIC DESIGN
Alam
No Kecamatan Luas (km2) Kepadatan kesehatan dan kesejahteraan fisik dan mental Menciptakan Suasana alami yang bersifat

NATURE IN THE SPACE

Penduduk Koneksi Non-Visual non-fisik seperti menciptakan tanaman
(per km2) manusia (Wilson 1986, Kellert dan Wilson denganAlam Aromatik agar tercipta suasana natural.
1 Tampan 59,81 5.149 1993, Kellert 1997, 2012). Mengembangkan Ruang terbuka/bukaaan
2 Tenayan R. 171,27 980 Rekayasa Suhu dan pada bangunan agar siklus udara terjaga
3 Limapuluh 4,04 10.264 Aliran Udara dan mengurangi ruang lembab.
4 Pekanbaru 2,26 11.108
Rekayasa Thermal memanfaatkan air
5 Sukajadi 3,76 12.612
Air sekitar untuk menciptakan siklus udara
6 Rumbai P. 157,33 469 bersih dan sejuk ke dalam bangunan.
7 Rumbai 128,85 525 Rekayasa cahaya masuk pada unit ruang
8 Sail 3,26 6.593
Rekayasa Cahaya tempat tinggal dengan memanfaatkan
9 Senapelan 6,65 5.501 Dinamis bukaan pada material yang di gunakan.
10 Bukit Raya 22,05 4.770 Memperbanyak Tanaman Herbal dan yang
Dst. Sistem Natural bermanfaat pada sekitar dan mewadahi
ekosistem yang tidak membahayakan.
SUMBER : BPS KOTA PEKANBARU

ANALOGUES
penggunaan material Alam / me Rekayasa
Koneksi Material dengan

NATURE
Jumlah penduduk Kota Pekanbaru hasil SP2020 (September 2020) penggunaan material dan menyesuaikan
Prinsip/Sifat Konsep Solusi Alam dengan suasana Alam

Bertambah 85.589 jiwa dibandingkan Mengikuti kondisi kontekstual sekitar

983.356 Jiwa SP2010. Koneksi Visual dengan

Memprioritaskan pengembangan RTH pada
lokasi site.
Bentuk dan Pola

BIOPHILIC DESIGN
0,86%
Pre-Boomer
Alam
8,85% Stres,Lelah dan Bosan setelah melakukan

HUMAN ACTIVITY
Lahir th 1945 (+75th) Menciptakan Suasana alami yang bersifat
Sekolah/Kerja aktifitas rutin manusia merupakan hal yang

NATURE IN THE SPACE

Koneksi Non-Visual

HUMAN
Baby-Boomer non-fisik seperti menciptakan tanaman perlu di perhatikan dan mewadahi tempat
Lahir th 1946-1964
(56-74th) denganAlam Aromatik agar tercipta suasana natural. tinggal yang nyaman dan tidak monoton.
12,53%
Post Gen Z Mengembangkan Ruang terbuka/bukaaan Kota Pekanbaru sangat jarang taman
Lahir th 2013 (7th)
Rekayasa Suhu dan pada bangunan agar siklus udara terjaga Refresing rekreasi RTH, sehingga perlu
Aliran Udara dan mengurangi ruang lembab. memanfaatkan Lahan sebagai RTH /taman
rekreasi penghuni Rusunawa.
Rekayasa Thermal memanfaatkan air
Air sekitar untuk menciptakan siklus udara Sebagai makhluk sosial perlu adanya ruang
bersih dan sejuk ke dalam bangunan. Interaksi interaksi pada makhluk lainnya seperti ruang
kolaborasi atau ruang terbuka agar saling
21,76% Rekayasa Cahaya Rekayasa cahaya masuk pada unit ruang berinteraksi walau hanya sekedar visual.
Gen X
Lahir th 1965-1980 983.356 28,31%
Dinamis
tempat tinggal dengan memanfaatkan
bukaan pada material yang di gunakan.
(40-55th)
Jiwa Gen Z Memperbanyak Tanaman Herbal dan yang
Lahir th 1997-2012 Sistem Natural bermanfaat pada sekitar dan mewadahi
(8-23th) ekosistem yang tidak membahayakan.

ANALOGUES
penggunaan material Alam / me Rekayasa
Koneksi Material dengan

NATURE
penggunaan material dan menyesuaikan
27,69%
Alam dengan suasana Alam

Milenial Mengikuti kondisi kontekstual sekitar

Lahir th 1981-1996
(24-39th)
Bentuk dan Pola
Menurut Data yang di kumpulkan
dari BPS Kota Pekanbaru 2020 , Baby-Boomer Pre-Boomer
Biophilic Design sangat berguna di terapkan pada tempat tinggal
Manusia Alam
Bahwa angka Populasi produktifitas
Gen X Milenial
cukup tinggi . sehingga perlu adanya terutama RUSUNAWA dimana semua aktifitas menjadi satu dan perlu
wadah tiap aktifitas populasi terutama Gen Z Post Gen Z adanya ekosistem saling menguntungkan antara alam dan manusia.
ruang teduh berubah tempat layak huni.
495.117 JIWA Laki-laki
Sehingga pemerintah merencanakan
Rumah layak huni,terutama di Kecamatan Perempuan 488.239 JIWA Manusia BIO SHELTER
Limapuluh dengan bertahap dan menkon-
disikan pembangunan liar terutama di DAS. Sifat Konsep Solusi Bio dari Biofilia dan Shelter ( keteduhan, perlindungan ,
Stres,Lelah dan Bosan setelah melakukan
tempat tinggal ) , Sehingga tempat tinggal yang
HUMAN ACTIVITY

Isu Permasalahan Sekolah/Kerja aktifitas rutin manusia merupakan hal yang terhubung dengan alam agar mampu bermutualisme
HUMAN

perlu di perhatikan dan mewadahi tempat

Padat penduduk Kurang Lahan
tinggal yang nyaman dan tidak monoton. saling menguntungkan antara alam dan manusia .
Refresing
Kota Pekanbaru sangat jarang taman
rekreasi RTH, sehingga perlu
danjuga membangun kota dengan menyediakan
memanfaatkan Lahan sebagai RTH /taman sarana untuk menumbuhkan tanaman sehat demi
rekreasi penghuni Rusunawa.
Sebagai makhluk sosial perlu adanya ruang
berkelanjutan bagi masyarakat perkotaaan.
Interaksi interaksi pada makhluk lainnya seperti ruang
kolaborasi atau ruang terbuka agar saling
Banjir Sosial
Manusia memiliki ratusan berinteraksi walau hanya sekedar visual.

kegiatan sehingga Tempat HAL.

5
tinggal yang di rancang harus
Kurangnya RTH Polusi Pengendalian
Limbah
Stress
mewadahi tiap aktifitas harian
pengguna.
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
 Konsep Massa
Konsep Gubahan
Koneksi ruang

Dasar gubahan
terbagi jadi 2

Susunan Program Ruang

pada RUSUNAWA

Lt.dasar di bagi 4 pintu

bisa di lewati pengguna
(kendaraan, pejalan khaki,
dll)
Konsep Siteplan
P
Lt. dasar menjadi
Ruang publik ,terutama
parkiran, Retail, dan
pelayanan
P
udara masuk dari Tanaman Tanaman rambat yang di pilih berguna
sebagai me netralkan monoksida /polusi
barat daya (dari sungai) Rambat kendaraan dan juga sebagai penghias
tempat parkir sehingga lahan parkir
dan timur laut berkesan seperti taman.

Konsep Unit Ruang

Sirih Belanda
Ruang Kamar

Penerapan dinding roster Penerapan Pelebaran Lahan Flame Of Irian Taman WaterFront Hemat Energi Listrik dan
LA
pada balkon Hijau pada Bangunan Udara dalam ruang
N
D
E
DAS Siak
Posisi ruang JE

TU
P
IN BE
DR Menghemat energi dengan mengurangi
OO
LIV MW penggunaan material kaca pada dinding Hemat Dengan Me- Pemanfaatan vegetasi
ING C Pohon Bringin Pohon Damar Pakis Boston sebagai ruang teduh
fungsi . dan menghindari pemanasan global Mini/Sedang
Common lvy
manfaatkan cahaya
RO N
dengan memperlebar bagian teras fungsi
OM O alami
KIT LK sehingga cahaya matahari tidak mengenai
CH
EN A
B kaca secara langsung. atau dengan
memanfaatkan tanaman sebagai pembias Parkir berada di basemen atau
Rekayasa visual keluar
dan masuk Ruang Kamar
cahaya berlebihan mengenai bangunan ,
seperti menggunakan tanaman rambat
sebagai penghias fasad.
Pohon Akasia Pohon Kupu-Kupu Peace Lily Lidah Mertua
P berdekatan dengan bangunan
operational dan untuk parkir perahu
/ speedboat beraa dipinggiran site
x Pohon Pete China Lidah Buaya Palem Arca
dekat sungai.
x (Lamtaro)

HAL.
x
Penerapan Atap Kaca UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
6
 Situasi

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
7
 Siteplan
KETERANGAN

1 Parkir Pengelola
2 Parkir Pengunjung
3 Parkir Pengguna/Penyewa
4 Kantor Pengelola Rusunawa
5 Market UMKM 2
6 Mesjid Mix Aula
7 Tower Rusun A
8 Tower Rusun B
6
9 Tower Rusun C
10 Tower Rusun D
2
11 Tower Rusun E
12 Tower Rusun F 12
13 Kantor Pengelola Dermaga 5
14 Sungai Siak
15 Taman Waterfront City
16 Aula Pembinaan Masyarakat Rusun 2
4
16
1
2 7
11

10

9
3 8
15

1:100

14 13

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
8
 Denah Skematik
A A

B BB B

A A
DENAH LT.DASAR TOWER TYPE A DENAH LT.DASAR TOWER TYPE B

A A

B BB B

A A
DENAH LT.1-2 ROOM TYPE A-B DENAH LT.3-5 ROOM TYPE C

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
9
 Denah Skematik
TYPE 34 (2 KAMAR) TYPE 28 (1 KAMAR)

TYPE 18 (STUDIO)

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
10
 Potongan Skematik
Potongan Rusunawa

TAMPAK UTARA

TAMPAK SELATAN

POTONGAN RUSUNAWA A-A POTONGAN RUSUNAWA B-B

Potongan Kawasan Rusunawa

TAMPAK TIMUR

POTONGAN KAWASAN A-A

TAMPAK BARAT

POTONGAN KAWASAN B-B

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
11
 Konsep Struktur
TANGGA

DINDING PANEL

MIX-ROOFTING

Glass roof
Galvalume roof

STUKTUR H-BEAM DAN BAJA WF

Kolom Struktur = 30/50 m

CORE & TANGGA EVAKUASI Balok Struktur = 30/15 m

BOR PILE DAN ISOLATOR GEMPA

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
12
 Konsep Utilitas

WATER TANK (UP-DOWN SYSTEM)

AIR BERSIH (Down Feed)

SAF UKURAN
SAF 50cm x 100cm

PIPA AIR BERSIH DAN LIMBAH

SEPTITANK DAN SUMUR

RESAPAN

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
13
 Persepektif Exterior

HAL.

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

Fakultas Sains dan Teknologi I Nurul Fajri Attaslimy
51409110118
14