Fisiologi Asuhan
Kehamilan
Membina hubungan saling percaya antara ibu dan bidan dalam rangka
mempersiapkan ibu dan keluarga secara fisik, emosional, dan logis
untuk menghadapi kelahiran serta kemungkinan adanya komplikasi.
REFOCUSING
ASUHAN KEHAMILAN
Penolong yang terampil/terlatih harus selalu tersedia untuk:
Membantu setiap ibu hamil dan keluarganya membuat perencanaan persalinan.
Penolong persalinan yang terampil menjamin asuhan normal yang aman sehingga
mencegah komplikasi yang mengancam jiwa serta dapat segera mengenali masalah
dan merespon dengan tepat.
Membantu setiap ibu hamil dan keluarganya mempersiapkan diri mengahadapi
komplikasi pada setiap kunjungan
Melakukan skrining/penapisan kondisi-kondisi yang memerlukan persalinan rumah
sakit
Mendeteksi dan menangani komplikasi (preeklamsi, perdarahan pervaginam, anemia
berat, penyakit menular seksual, tuberculosis, malaria, dsb)
Mendeteksi kehamilan ganda setelah usia kehamilan 28 minggu dan letak/presentasi
abnormal setelah 36
minggu
Memberikan imunisasi tetanus toxoid untuk mencegah kematian BBL karena tetanus
Memberikan suplemen zat besi dan asam folat
Untuk populasi tertentu:
1. Profilaksis cacing tambang untuk menurunkan insidens anemia berat
2. Pencegahan/terapi preventif malaria untuk menurunkan resiko terkena malaria di
daerah endemic
3. Suplemen yodium
4. Suplemen vitamin A
STANDAR ASUHAN KEHAMILAN
Tipe
Pelayanan
Pelayanan kebidanan kolaborasi
merupakan layanan bidan sebagai anggota tim
Kehamilan
layanan.
Pelayanan
kebidanan rujukan
layanan bidan dalam rangka rujukan ke
sistem pelayanan yang lebih
tinggi atau sebaliknya bidan menerima
rujukan dari dukun, juga layanan horizontal
maupun vertikal ke profesi kesehatan lain.
Hak-Hak Wanita Hamil
Manager
(pengelola)
Trend dan Isu Terkini
dalam Asuhan
Kehamilan :
▪Keterlibatan pasien dalam perawatan diri
(self care)
▪ANC pada usia kehamilan lebih dini
▪Praktik yang berdasarkan bukti (evidence
based practice)
Thha
annk
k
T
yo
youu!
!