Kriteria 2.1.

Analisis Dampak Lingkungan Keanekaragaman Hayati (B-EIA)

2.1.1.
Indikator

Pemilik tambak harus menugaskan B EIA partisipatif dan menyebarluaskan hasil dan hasil secara
terbuka dalam bahasa lokal yang sesuai. Proses dan dokumen B EIA harus mengikuti garis besar
dalam Lampiran I.

Kebutuhan
Lengkap

Kriteria 2.2. Konservasi kawasan lindung atau habitat kritis

2.2.2.
indikator
Tunjangan untuk penempatan di ekosistem bakau dan lahan basah alami lainnya, atau area yang
memiliki kepentingan ekologis sebagaimana ditentukan oleh B-EIA atau rencana/daftar otoritas
nasional/negara bagian/lokal.

Kebutuhan
Tidak ada untuk peternakan yang dibangun (dengan atau tanpa izin) setelah Mei 1999, kecuali untuk
stasiun pompa dan saluran masuk/keluar asalkan telah diizinkan oleh pihak berwenang dan area
yang setara direhabilitasi sebagai kompensasi.
Untuk peternakan yang dibangun atau diizinkan sebelum Mei 1999, petani diwajibkan untuk
memberikan kompensasi/penggantian kerugian dampak melalui rehabilitasi sebagaimana
ditentukan oleh B-EIA, atau otoritas nasional/negara bagian/lokal rencana/daftar, atau 50% dari
ekosistem yang terkena dampak (mana yang lebih besar).

Kriteria 2.3. Pertimbangan habitat penting bagi spesies yang terancam punah
2.3.1.
Indikator
Tunjangan untuk lokasi peternakan 22 di habitat kritis spesies langka 23 seperti yang didefinisikan
oleh IUCN Red List, proses daftar nasional 24 atau lainnya daftar resmi

Kebutuhan
Tidak ada

2.3.2.
Indikator

Pertahankan habitat yang penting bagi spesies yang terancam punah dalam batas-batas pertanian
dan menerapkan perlindungan langkah-langkah dari bidang-bidang tersebut Kebutuhan

Kebutuhan
Menerapkan langkah-langkah perlindungan dari habitat yang diidentifikasi oleh B-EIA proses.
Kriteria 2.4. Penyangga, penghalang, dan koridor ekologis
2.4.1.
Indikator

Hambatan pantai: Hambatan permanen minimum (atau alami) antara pertanian dan kelautan
lingkungan

Kebutuhan
Sebagaimana didefinisikan dalam undang-undang pada saat konstruksi, atau sebagaimana itentukan
oleh B-EIA, atau mengikuti indikasi dalam Panduan di bawah ini, mana yang lebih besar.

2.4.2.
Indikator

Buffer riparian: Lebar minimum permanen vegetasi asli dan alami antara pertanian dan alami
lingkungan perairan/payau

Kebutuhan
Sebagaimana didefinisikan dalam undang-undang nasional di waktu konstruksi, atau sebagaimana
ditentukan adalah diperlukan oleh B-EIA, atau mengikuti indikasi yang diberikan dalam Panduan di
bawah ini, mana yang lebih besar

2.4.3.
Indikator

Koridor: Lebar minimum penduduk asli permanen dan vegetasi alami melalui pertanian untuk
memberikan gerakan satwa liar manusia atau asli melintasi lanskap pertanian

Kebutuhan
Sebagaimana didefinisikan dalam undang-undang nasional di waktu konstruksi, atau seperti yang
ditentukan diperlukan untuk satwa liar oleh B-EIA, atau masalah akses yang diidentifikasi selama
B-EIA/p-SIA. Kebutuhan satwa liar gerakan diidentifikasi selama B-EIA

Kriteria 2.5. Pencegahan salinisasi air tawar dan sumber daya tanah
2.5.3.
Indikator

Konduktansi spesifik air atau klorida konsentrasi di sumur air tawar yang digunakan oleh
pertanian atau terletak di properti yang berdekatan

Kebutuhan
Untuk semua sumur air tawar (diidentifikasi sebelum penilaian penuh), konduktansi spesifik
tidak boleh melebihi 1.500 mhos per sentimeter dan/atau konsentrasi klorida tidak boleh melebihi
300 miligram per liter
2.5.4.
Indikator

Konduktansi spesifik tanah atau klorida konsentrasi di ekosistem darat yang berdekatan dan
bidang pertanian.

Kebutuhan
Tidak ada peningkatan bersih jika dibandingkan dengan tahun pertama pemantauan

Kriteria 6.1. Keberadaan spesies udang eksotik atau introduksi

6.1.2.
Indikator

Tindakan pencegahan dilakukan untuk mencegah lolos saat panen dan selama pembesaran meliputi:
A. Layar atau penghalang efektif dari ukuran jaring yang sesuai untuk hewan terkecil hadiah;
disaring ganda ketika non-pribumi jenis.
B. Tepian tambak atau tanggul keliling adalah dari ketinggian dan konstruksi yang memadai
untuk mencegah melanggar dalam peristiwa banjir yang luar biasa 102
C. Inspeksi yang teratur dan tepat waktu adalah dilakukan dan dicatat dalam register permanen
D. Perbaikan tepat waktu pada sistem adalah tercatat
E. Pemasangan dan pengelolaan perangkap perangkat untuk mengambil sampel keberadaan
pelarian; data direkam
F. Protokol pemulihan melarikan diri di tempat

Kebutuhan
Ya