Anda di halaman 1dari 16

Kesehatan pada

Lansia
Andi Suswani
Tujuan
Konsep menua
Kesejahteraan dan promosi Kesehatan
Skrining & promkes serta upaya preventif bagi lansia

Pengkajian dan tes untuk Lansia


Fisik lengkap Setiap tahun
Tekanan darah Setiap tahun, lebih sering bila
hipertensi atau berisiko
Gula darah Setiap tahun, lebih sering bila
mengalami diabetes atau berisiko
Serum kolesterol Setiap 5 tahun, lebih sering bila
berisiko tinggi
Darah pada feces Setiap tahun
Colonoscopy Setiap 10 tahun, lebih sering bila
berisiko tinggi
Ketajaman pandangan dan glaukoma Setiap tahun
Pemeriksaan gigi Setiap tahun untuk yang masih
memiliki gigi dengan membersihkan
tiap 6 bulan, pembersihan setiap 2
tahun untuk pengguna gigi palsu
Tes telinga Setiap 2 sampai 5 tahun
Tes untuk perempuan
Pemeriksaan payudara sendiri Setiap bulan

Pemeriksaan payudara klinik : Setiap 1 sampai 2 tahun, bila usia 40


mammografi tahun keatas; cek kelayanan kesehatan
bila lebih dari 74 tahun
Pemeriksaan rektum jari Setiap tahun dengan pemeriksaan
pelvis
Kepadatan tulang Sekali setelah menopause dan dapat
dilakukan lebih sering bila berisiko
Pemeriksaan pelvis dan papsmear Setiap tahun, dapat dicek oleh tenaga
kesehatan pada usia 60 atau 70 tahun
bila setelah 3 kali pemeriksaan
hasilnya negtif dan tidak ada hasil
abnormal diulang 10 tahun
mendatang kecuali berisiko
Pemeriksaan untuk Laki-laki
Pemeriksaan rektum dan prostat Setiap tahun
dengan jari
Tes darah prostate-specific antigen Setiap tahun
(PSA) blood test
Imunisasi untuk Lanjut Usia
Tetanus, difteri dan pertusis Setiap tahun

Vaksin pneumonia Sekali setelah usia 65 tahun, tanyak


pada dokter mengenai suntikan ulang
setiap 5 tahun
Herpes zoster Dosis satu kali

Campak Bila terbuksi mengalami penurunan


kekebalan dan berisiko terpapar
Hepatitis A dan B Buat yang berisiko
Aktifitas Fisik dan Kebugaran
Masalah kesehatan tambahan
Keamanan dan Kebutuhan keselamatan lansia
Gangguan psikososial
Isu pada akhir kehidupan lansia
surat wasiat(Advance Direction)
Peran perawat dalam isu akhir kehidupan
Tugas Mahasiswa
Perubahan Fisiologis Intervensi Keperawatan
OTEK
Perubahan sensori
Pendengaran
Perasa
Penciuman
Peraba
Sistem saraf
Perubahan kognitif dan keseimbangan
Tidur
Sistem kardiovaskuler
Sistem pernafasan
Perubahan Fisiologis Intervensi keperawatan
Sistem pernafasan
Sistem muskuloskeletal
Sistem gastrointestinal
Ginjal
Sistem perkemihan
Sistem reproduksi
*wanita
*pria
Sistem endokrin
sistem integumen
1. Mencari perubahan fisiologis yang terjadi pada lansia
berdasarkan tabel diatas
2. Menemukan kemungkinan 2 (dua) dignosa yang ditegakkan
berdasarkan perubahan fisiologis tersebut
3. Menetapkan intervensi keperawatan berdasarkan OTEK
4. Menetapkan evaluasi keperawatan

Anda mungkin juga menyukai