Anda di halaman 1dari 27

BUPATI MUSI RAWAS UTARA

PROVINSI SUMATERA SELATAN


PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS UTARA

NOMOR 3 TAHUN 2022

TENTANG

TATA CARA PENGALOKASIAN DAN PENGGUNAAN


ALOKASI DANA DESA TAHUN ANGGARAN 2022

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


BUPATI MUSI RAWAS UTARA,

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan dalam Pasal 99


Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa, sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun
2019 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, perlu
mengatur Tata Cara Pengalokasian Dan Penggunaan Alokasi
Dana Desa Tahun Anggaran 2022;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud


dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang
Tata Cara Pengalokasian Dan Penggunaan Alokasi Dana
Desa Tahun Anggaran 2022.

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 16 Tahun 2013 tentang


Pembentukan Kabupaten Musi Rawas Utara di Provinsi
Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2013 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 5429);

2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5495);
1
3. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah
beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6321);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang


Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6322);

5. Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan


Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2018 Nomor 165) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2020 tentang
Perubahan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018
tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 130);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014


tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014


tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018


tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);

2
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 119 Tahun 2019
tentang Pemotongan, Penyetoran, dan Pembayaran Iuran
Jaminan Kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1802);

10. Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan


Barang/Jasa Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang
Pedoman Penyusunan Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1445);

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020


tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
1781);

12. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Nomor 3


Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara (Lembaran Daerah
Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun 2016 Nomor 3)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Musi Rawas Utara Nomor 1 Tahun 2019 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Musi Rawas Utara (Lembaran Daerah Kabupaten
Musi Rawas Utara Tahun 2019 Nomor 1);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Nomor 3


Tahun 2021 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun Anggaran 2022
(Lembaran Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun
2021 Nomor 3);

14. Peraturan Bupati Musi Rawas Utara Nomor 20 Tahun 2019


tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah
Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun 2019 Nomor 20);

15. Peraturan Bupati Musi Rawas Utara Nomor 110 Tahun 2019
tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa Di Desa (Berita
Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun 2019 Nomor
110);
3
16. Peraturan Bupati Musi Rawas Utara Nomor 170 Tahun 2021
tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun Anggaran 2022
(Lembaran Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara Tahun
2021 Nomor 170);

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG TATA CARA PENGALOKASIAN


DAN PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA TAHUN ANGGARAN
2022.

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1

Dalam peraturan bupati ini yang dimaksud dengan:


1. Kabupaten adalah Kabupaten Musi Rawas Utara
2. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten Musi
Rawas Utara.
3. Bupati adalah Bupati Musi Rawas Utara.
4. Desa adalah Desa dan Desa adat atau yang disebut dengan
nama lain yang selanjutnya disebut Desa adalah kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang
berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau
hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam
sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut
dengan nama lain dibantu perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Desa.
7. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disingkat
BPD atau yang disebut dengan nama lain adalah lembaga
yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya
merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan
keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis.
4
8. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain yang
selanjutnya disebut Musyawarah Desa adalah musyawarah
antara badan permusyawaratan Desa, pemerintah Desa, dan
unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh badan
permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal yang bersifat
strategis.
9. Pemerintah Desa adalah kepala Desa atau yang disebut
dengan nama lain dibantu perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara pemerintahan Desa.
10. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjutnya
disingkat RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan
Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun.
11. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disebut RKP
Desa, adalah penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka
waktu 1 (satu) tahun.
12. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya
disebut APB Desa adalah rencana keuangan tahunan
Pemerintahan Desa.
13. Alokasi Dana Desa yang selanjutnya disingkat ADD adalah
dana yang dialokasikan bagi desa paling sedikit 10%
(sepuluh persen) dari dana perimbangan yang diterima
Daerah dalam APBD setelah dikurangi dana alokasi khusus.

BAB II

SUMBER ANGGARAN DAN PENGGUNAAN

Bagian Kesatu

Sumber Anggaran
Pasal 2

1. ADD bersumber dari APBD pada Pos Bantuan Keuangan


Pemerintah Kabupaten kepada Desa Tahun Anggaran 2022.

2. Mekanisme penganggaran ADD mengikuti ketentuan


penyusunan APBD sesuai dengan Peraturan Perundang-
Undangan.

3. ADD dianggarkan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran


Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan P3A (DPA-
DPMDP3A) Kabupaten Musi Rawas Utara.

5
Bagian Kedua

Penggunaan
Pasal 3

1. ADD digunakan untuk :


a. penghasilan tetap dan tunjangan bagi Kepala Desa dan
Perangkat Desa;
b. jaminan kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa;
c. jaminan perlindungan ketenagakerjaan bagi Kepala Desa
dan Perangkat Desa;
d. tunjangan BPD; dan
e. belanja lainnya.

2. Belanja lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf e


digunakan untuk :
a. operasional Pemerintah Desa;
b. operasional BPD;
c. insentif/operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga;
d. pembinaan dan/atau operasional lembaga
sosial/kemasyarakatan desa lainnya;dan
e. pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan
kemasyarakatan Desa, pemberdayaan masyarakat Desa,
dan penanggulangan bencana, keadaan darurat dan
mendesak Desa.

BAB III
PENGHASILAN TETAP DAN TUNJANGAN BAGI KEPALA DESA
DAN PERANGKAT DESA

Bagian Kesatu
Penghasilan Tetap bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa
Pasal 4

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa memperoleh penghasilan


tetap setiap bulan dianggarkan dalam APB Desa yang
bersumber dari ADD.
(2) Penghasilan tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan sebagai
berikut :

6
a. penghasilan tetap Kepala Desa paling sedikit Rp
2.426.640,00 (dua juta empat ratus dua puluh enam ribu
enam ratus empat puluh rupiah) setara 120% (seratus
dua puluh persen) dari gaji pokok Pegawai Negeri Sipil
golongan ruang II/a;
b. penghasilan tetap Sekretaris Desa paling sedikit Rp
2.224.420,00 (dua juta dua ratus dua puluh empat ribu
empat ratus dua puluh rupiah) setara 110% (seratus
sepuluh persen) dari gaji pokok Pegawai Negeri Sipil
golongan ruang II/a; dan
c. penghasilan tetap Perangkat Desa lainnya paling sedikit
Rp 2.022.200,00 (dua juta dua puluh dua ribu dua ratus
rupiah) setara 100% (seratus persen) dari gaji pokok
Pegawai Negeri Sipil golongan ruang II/a.
(3) Penghasilan tetap sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1)
diterimakan pada bulan berjalan.
(4) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
berlaku bagi :
a. Kepala Desa dan/atau Penjabat Kepala Desa yang
berstatus Pegawai Negeri Sipil;
b. Sekretaris Desa yang berstatus Pegawai Negeri Sipil.
(5) Bagi Perangkat Desa yang merangkap sebagai pelaksana
tugas Sekretaris Desa dapat memilih salah satu penghasilan
tetap.
(6) Penghasilan tetap Kepala Desa, Sekretaris Desa dan
Perangkat Desa lainnya ditetapkan oleh desa masing-masing
dengan Keputusan Kepala Desa.

Bagian Kedua
Tunjangan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa
Pasal 5

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa memperoleh tunjangan


setiap bulan dianggarkan dalam APB Desa yang bersumber
dari ADD.
(2) Tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati
ini.

7
(3) Penjabat Kepala Desa yang berstatus Pegawai Negeri Sipil
memperoleh tunjangan setiap bulan.
(4) Sekretaris Desa yang berstatus Pegawai Negeri Sipil dapat
memilih salah satu tunjangan sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) huruf b atau tambahan penghasilan Pegawai Negeri
Sipil.
(5) Perangkat Desa yang merangkap sebagai pelaksana tugas
Sekretaris Desa dapat memilih tunjangan sesuai dengan
jabatannya.
(6) Tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa ditetapkan
dengan Keputusan Kepala Desa.

BAB IV
JAMINAN KESEHATAN BAGI KEPALA DESA
DAN PERANGKAT DESA
Pasal 6

Kepala Desa dan Perangkat Desa memperoleh manfaat


pemeliharaan kesehatan dan perlindungan melalui jaminan
kesehatan sesuai ketentuan Peraturan Perundang-Undangan.

Pasal 7

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa beserta anggota


keluarganya wajib didaftarkan sebagai peserta program
jaminan kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa
sesuai ketentuan Peraturan Perundang-Undangan.
(2) Pendaftaran sebagai peserta program jaminan kesehatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dengan
cara didaftarkan melalui Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial Kesehatan.

Pasal 8

Dalam hal kepala Desa dan perangkat Desa terdaftar sebagai


Penerima Bantuan Iuran Jaminan (PBI) Kesehatan atau Jaminan
Kesehatan Daerah maka wajib dialihkan dan didaftarkan sebagai
peserta Program Jaminan Kesehatan bagi kepala Desa dan
perangkat Desa.

8
Pasal 9

Kepala Desa dan Perangkat Desa yang telah terdaftar sebagai


peserta program jaminan kesehatan yang berasal dari Pegawai
Negeri Sipil, TNI-Polri, dan Pensiunan Pegawai Negeri Sipil, TNI-
Polri, tidak perlu didaftarkan kembali dalam kepesertaan
jaminan kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa dan
tidak dipotongkan atau diiurankan lagi melalui penghasilan tetap
yang bersangkutan.

Pasal 10

(1) Kepala Desa dan perangkat Desa yang telah terdaftar sebagai
peserta Program Jaminan Kesehatan Mandiri (BPJS Non-PBI)
yang telah ikut kepesertaan secara aktif dan telah membayar
Iuran BPJS Non-PBI, maka dapat beralih kepesertaan ke
Program Jaminan Kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat
Desa.
(2) Perubahan status kepesertaan dari BPJS Mandiri ke Jaminan
Kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa tidak
menghapuskan kewajiban kepala Desa dan perangkat Desa
untuk melunasi tunggakan iuran apabila memiliki tunggakan
iuran.

Pasal 11

(1) Iuran jaminan kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat


Desa adalah sebesar 5% (lima persen) dari gaji atau upah per
bulan.
(2) Iuran Jaminan Kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat
Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibayar dengan
ketentuan :
a. 4% (empat persen) dibayar oleh pemberi kerja; dan
b. 1% (satu persen) dibayar oleh peserta.
(3) Gaji atau upah yang digunakan sebagai dasar perhitungan
iuran jaminan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dihitung berdasarkan penghasilan tetap Kepala Desa dan
Perangkat Desa.

9
BAB V
JAMINAN PERLINDUNGAN KETENAGAKERJAAN BAGI KEPALA
DESA DAN PERANGKAT DESA
Pasal 12

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa memperoleh jaminan


perlindungan ketenagakerjaan.

(2) Jaminan perlindungan ketenagakerjaan sebagaimana


dimaksud pada ayat (1) terdiri dari jaminan perlindungan
kecelakaan kerja dan jaminan perlindungan kematian;

(3) Iuran jaminan perlindungan ketenagakerjaan sebagaimana


dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dengan rincian
pembebanan sebagai berikut :
a. 0,24% (nol koma dua puluh empat persen) dari penghasilan
tetap per bulan ditanggung oleh Pemerintah Desa yang
bersumber dari ADD untuk iuran jaminan perlindungan
kecelakaan kerja.
b. 0,30% (nol koma tiga puluh persen) penghasilan tetap per
bulan ditanggung oleh Pemerintah Desa yang bersumber
dari ADD untuk iuran jaminan kematian.

Pasal 13

(1) Kepesertaan jaminan kesehatan sebagaimana dimaksud


dalam Pasal 5 dan jaminan perlindungan ketenagakerjaan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 Kepala Desa dan
Perangkat Desa dilakukan secara kolektif.
(2) Kepala Desa menunjuk Sekretaris Desa atau salah satu
kepala urusan sebagai penanggung jawab administrasi
kepesertaan jaminan kesehatan dan jaminan perlindungan
ketenagakerjaan.

BAB VI
TUNJANGAN BPD
Pasal 14

(1) Anggota BPD memperoleh tunjangan setiap bulan


dianggarkan dalam APB Desa yang bersumber dari ADD.

10
(2) Tunjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Bupati ini.
(3) Tunjangan anggota BPD tiap-tiap desa ditetapkan dengan
Keputusan Kepala Desa.

Pasal 15

Dalam hal terjadi pergantian Kepala Desa, Perangkat Desa dan


anggota BPD, pembayaran penghasilan tetap dan/atau
tunjangan diatur sebagai berikut :
a. pengambilan sumpah/janji dan/atau pelantikan pada
tanggal 1 (satu) bulan berjalan, penghasilan tetap dan/atau
tunjangan bulan berjalan diberikan kepada kepala Desa,
perangkat Desa dan anggota BPD yang baru.
b. pengambilan sumpah/janji dan/atau pelantikan setelah
tanggal 1 (satu) bulan berjalan, penghasilan tetap dan/atau
tunjangan bulan berjalan diberikan kepada kepala Desa,
perangkat Desa dan anggota BPD yang lama.

BAB VII

BELANJA LAINNYA

Bagian Kesatu
Operasional Pemerintah Desa

Pasal 16

(1) Biaya operasional pemerintah Desa tercantum dalam


Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.
(2) Operasional pemerintah desa sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) meliputi:
a. alat tulis kantor;
b. benda pos;
c. alat dan bahan kebersihan;
d. perjalanan dinas;
e. jasa listrik, air dan telepon;
f. uang saku peserta;
g. peralatan dan perlengkapan kantor;
h. cetak penggandaan;

11
i. makanan dan minuman rapat;
j. sewa peralatan;
k. bahan bakar minyak dan gas; dan
l. pajak kendaraan bermotor;

Bagian Kedua

Operasional BPD
Pasal 17

Biaya operasional BPD tercantum dalam Lampiran yang


merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Bagian Ketiga

Insentif/Operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga


Pasal 18

Insentif Rukun Tetangga dan Rukun Warga digunakan untuk


operasional lembaga Rukun Tetangga dan Rukun Warga untuk
membantu pelaksanaan tugas pelayanan pemerintahan,
perencanaan pembangunan, ketenteraman dan ketertiban, serta
pemberdayaan masyarakat Desa.

Bagian Keempat

Pembinaan dan/atau Operasional Lembaga


Sosial/Kemasyarakatan Desa

Pasal 19

(1) Biaya pembinaan dan/atau operasional Lembaga


Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD).
(2) Biaya pembinaan dan/atau operasional Pemberdayaan dan
Kesejahteraan Keluarga (PKK).
(3) Biaya pembinaan dan/atau operasional Karang Taruna.
(4) Biaya pembinaan dan/atau operasional Pos Pelayanan
Terpadu (Posyandu).

Bagian Kelima

Pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan


Desa, Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan Penanggulangan
Bencana, Keadaan Darurat dan Mendesak Desa.

12
Pasal 20

(1) Sisa lebih ADD setelah digunakan untuk penyediaan


penghasilan tetap dan tunjangan bagi Kepala Desa dan
Perangkat Desa, jaminan kesehatan bagi Kepala Desa dan
perangkat Desa, jaminan perlindungan ketenagakerjaan bagi
Kepala Desa dan Perangkat Desa, tunjangan BPD,
operasional Pemerintah Desa, operasional BPD,
insentif/operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga, dan
pembinaan dan/atau operasional lembaga sosial/
kemasyarakatan desa lainnya dapat digunakan untuk biaya
pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan
kemasyarakatan Desa, pemberdayaan masyarakat Desa,
dan penanggulangan bencana, keadaan darurat dan
mendesak Desa.
(2) Besaran alokasi anggaran untuk biaya pelaksanaan
pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa,
pemberdayaan masyarakat Desa, dan penanggulangan
bencana, keadaan darurat dan mendesak Desa sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diatur oleh Pemerintah Desa.

BAB VIII

TATA CARA PENYALURAN

Pasal 21

Penyaluran ADD dilaksanakan dalam 4 (empat) tahap yaitu:


a. tahap I maksimal sebesar 25% (dua puluh lima persen)
disalurkan paling cepat bulan Januari;
b. tahap II maksimal sebesar 25% (dua puluh lima persen)
disalurkan paling cepat bulan April; dan
c. tahap III maksimal sebesar 25% (dua puluh lima persen)
disalurkan paling cepat bulan juli; dan
d. tahap IV maksimal sebesar 25% (dua puluh lima persen)
disalurkan paling lambat bulan Desember; dan

13
BAB IX

PENGALOKASIAN ADD

Pasal 22

1. Pengalokasian ADD ditetapkan sesuai kemampuan


keuangan Daerah pada APBD Kabupaten Tahun Anggaran
2022.
2. Pengalokasian dan Prioritas Penggunaan ADD sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I dan Lampiran II yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati
ini.

BAB X

KETENTUAN PENUTUP
Pasal 23

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.


Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Bupati ini dengan menempatkannya
dalam Berita Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara.

Ditetapkan di Muara Rupit


pada tanggal 3 Januari 2022

BUPATI MUSI RAWAS UTARA,

DEVI SUHARTONI

Diundangkan di Muara Rupit


pada tanggal 3 Januari 2022

Plt. SEKRETARIS DAERAH


KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA,

SUHARTO PATIH

BERITA DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA TAHUN 2022 NOMOR 3

14
LAMPIRAN I : PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS UTARA
NOMOR 3 TAHUN 2022
TENTANG TATA CARA PENGALOKASIAN DAN
PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA TAHUN
ANGGARAN 2022

PENGALOKASIAN ADD TAHUN ANGGARAN 2022

1. Besar Dana
Besarnya dana Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2022 adalah
Rp 36.000.000.000 (tiga puluh enam miliar rupiah).

2. Prinsip Alokasi Dana Desa (ADD)


 pengelolaan keuangan ADD merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
APB Desa;
 seluruh kegiatan yang didanai oleh ADD direncanakan, dilaksanakan dan
dievaluasi secara terbuka dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat di
Desa;
 seluruh kegiatan harus dapat dipertanggungjawabkan secara administrasi,
teknis, dan hukum;
 ADD dilaksanakan dengan menggunakan prinsip transparan, hemat,
terarah dan terkendali.

3. Tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa ditetapkan sebagai berikut :


a. Kepala Desa sebesar Rp 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);
b. Sekretaris Desa sebesar Rp 300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);
c. Kepala urusan dan kepala seksi sebesar Rp 200.000,00 (dua ratus ribu
rupiah); dan
d. Kepala dusun sebesar Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah)

4. Tunjangan Badan Pemusyawaratan Desa ditetapkan sebagai berikut :


a. Ketua sebesar Rp 850.000,00 (delapan ratus lima ribu rupiah);
b. Wakil Ketua sebesar Rp 650.000,00 (enam ratus lima puluh ribu rupiah);
c. Sekretaris sebesar Rp 550.000,00 (lima ratus lima puluh ribu rupiah); dan
d. Anggota sebesar Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah).

5. Biaya Operasional Pemerintah Desa ditetapkan paling banyak


Rp. 4.315.301,00,- (Empat juta tiga ratus lima belas ribu tiga ratus satu
rupiah).

6. Biaya Operasional Badan Pemusyawaratan Desa ditetapkan paling banyak


Rp. 1.000.000,- (Satu juta rupiah).
15
7. Dasar penghitungan Alokasi Dana Desa (ADD)
a. besarnya ADD memperhatikan kebutuhan penghasilan tetap kepala Desa
dan perangkat Desa; besarnya penghasilan tetap kepala Desa dan perangkat
Desa di Kabupaten Musi Rawas Utara sebesar Rp 26.845.305.360,00 (dua
puluh enam miliar delapan ratus empat puluh lima juta tiga ratus lima ribu
tiga ratus enam puluh rupiah) untuk kebutuhan 12 (dua belas) bulan dari
Bulan Januari 2022 sampai dengan Desember 2022;
b. besarnya ADD memperhatikan kebutuhan tunjangan kepala Desa dan
perangkat Desa di Kabupaten Musi Rawas Utara sebesar Rp
2.380.800.000,00 (dua milyar tiga ratus delapan puluh juta delapan ratus
ribu rupiah) untuk kebutuhan 12 (dua belas) bulan dari Bulan Januari
2022 sampai dengan Desember 2022;
c. besarnya ADD memperhatikan kebutuhan jaminan perlindungan
ketenagakerjaan Kepala Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten Musi
Rawas Utara sebesar Rp 305.640.000,00 (tiga ratus lima juta enam ratus
empat puluh ribu rupiah) untuk kebutuhan 12 (dua belas) bulan dari
Bulan Januari 2022 sampai dengan Desember 2022;
d. besarnya ADD memperhatikan kebutuhan tunjangan anggota BPD di
Kabupaten Musi Rawas Utara sebesar Rp 3.769.200.000,00 (tiga miliar
tujuh ratus enam puluh sembilan juta dua ratus ribu rupiah) untuk
kebutuhan 12 (dua belas) bulan dari Bulan Januari 2022 sampai dengan
Desember 2022;
e. besarnya belanja lainnya sebesar Rp 2.699.054.640,00 (dua miliar enam
ratus sembilan puluh sembilan juta lima puluh empat ribu enam ratus
empat puluh rupiah) untuk kebutuhan operasional Pemerintah Desa,
operasional BPD, dll,

BUPATI MUSI RAWAS UTARA,

DEVI SUHARTONI

16
LAMPIRAN I : PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS UTARA
NOMOR 3 TAHUN 2022
TENTANG TATA CARA PENGALOKASIAN DAN
PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA TAHUN
ANGGARAN 2022

BESARAN ALOKASI DANA DESA SETIAP DESA TAHUN ANGGARAN 2022

JUMLAH PAGU
NO KECAMATAN DESA VOLUME SATUAN KET
PERDESA

1 RUPIT PEMERINTAH DESA TANJUNG BERINGIN 1 TAHUN 437.718.741,00

2 PEMERINTAH DESA NOMAN 1 TAHUN 502.297.941,00

3 PEMERINTAH DESA NOMAN BARU 1 TAHUN 489.011.541,00

4 PEMERINTAH DESA BATU GAJAH 1 TAHUN 502.297.941,00

5 PEMERINTAH DESA BATU GAJAH BARU 1 TAHUN 451.005.141,00

6 PEMERINTAH DESA MAUR LAMA 1 TAHUN 489.011.541,00

7 PEMERINTAH DESA MAUR BARU 1 TAHUN 437.718.741,00

8 PEMERINTAH DESA BINGIN RUPIT 1 TAHUN 489.011.541,00

9 PEMERINTAH DESA BINGIN JAYA 1 TAHUN 451.005.141,00

10 PEMERINTAH DESA LAWANG AGUNG 1 TAHUN 552.664.299,00

11 PEMERINTAH DESA KARANG WARU 1 TAHUN 425.358.741,00

12 PEMERINTAH DESA KARANG ANYAR 1 TAHUN 489.011.541,00

13 PEMERINTAH DESA SUNGAI JERNIH 1 TAHUN 437.718.741,00

14 PEMERINTAH DESA LUBUK RUMBAI BARU 1 TAHUN 399.712.341,00

15 PEMERINTAH DESA PANTAI 1 TAHUN 451.005.141,00

16 PEMERINTAH DESA LUBUK RUMBAI 1 TAHUN 514.657.941,00

17 RAWAS ULU PEMERINTAH DESA TELADAS 1 TAHUN 399.712.341,00

18 PEMERINTAH DESA SUKOMORO 1 TAHUN 374.065.941,00

19 PEMERINTAH DESA SUNGAI KIJANG 1 TAHUN 348.419.541,00

20 PEMERINTAH DESA SURULANGUN 1 TAHUN 437.718.741,00

21 PEMERINTAH DESA SUNGAI BAUNG 1 TAHUN 450.078.741,00

1
22 PEMERINTAH DESA REMBAN 1 TAHUN 475.725.141,00

23 PEMERINTAH DESA SUNGAI JAUH 1 TAHUN 399.712.341,00

24 PEMERINTAH DESA PULAU LEBAR 1 TAHUN 348.419.541,00

25 PEMERINTAH DESA LUBUK KEMANG 1 TAHUN 412.072.341,00

26 PEMERINTAH DESA LESUNG BATU 1 TAHUN 386.425.941,00

27 PEMERINTAH DESA LESUNG BATU MUDA 1 TAHUN 424.432.341,00

28 PEMERINTAH DESA KERTA DEWA 1 TAHUN 412.072.341,00

29 PEMERINTAH DESA SIMAPANG NIBUNG RAWAS 1 TAHUN 463.365.141,00

30 PEMERINTAH DESA PANGAKALAN 1 TAHUN 437.718.741,00

31 PEMERINTAH DESA LUBUK MAS 1 TAHUN 374.065.941,00

32 PEMERINTAH DESA SUNGAI LANANG 1 TAHUN 399.712.341,00

33 NIBUNG PEMERINTAH DESA SRIJAYA MAKMUR 1 TAHUN 475.725.141,00

34 PEMERINTAH DESA KRANI JAYA 1 TAHUN 437.718.741,00

35 PEMERINTAH DESA TEBING TINGGI 1 TAHUN 437.718.741,00

36 PEMERINTAH DESA SUMBER SARI 1 TAHUN 437.718.741,00

37 PEMERINTAH DESA BUMI MAKMUR 1 TAHUN 527.017.941,00

38 PEMERINTAH DESA SUMBER MAKMUR 1 TAHUN 527.017.941,00

39 PEMERINTAH DESA JADI MULYA 1 TAHUN 399.532.341,00

40 PEMERINTAH DESA MULYA JAYA 1 TAHUN 412.072.341,00

41 PEMERINTAH DESA JADI MULYA I 1 TAHUN 412.072.341,00

42 PEMERINTAH DESA KELUMPANG JAYA 1 TAHUN 386.425.941,00

43 RAWAS ILIR PEMERINTAH DESA PAUH 1 TAHUN 437.718.741,00

44 PEMERINTAH DESA BATU KUCING 1 TAHUN 451.005.141,00

45 PEMERINTAH DESA TANJUNG RAJA 1 TAHUN 412.072.341,00

46 PEMERINTAH DESA MEKAR SARI 1 TAHUN 374.065.941,00

2
47 PEMERINTAH DESA BERINGIN MAKMUR I 1 TAHUN 398.785.941,00

48 PEMERINTAH DESA BELANI 1 TAHUN 399.712.341,00

49 PEMERINTAH DESA KETAPAK BENING 1 TAHUN 425.358.741,00

50 PEMERINTAH DESA BERINGIN SAKTI 1 TAHUN 399.712.341,00

51 PEMERINTAH DESA PAUH I 1 TAHUN 450.078.741,00

52 PEMERINTAH DESA BERINGIN MAKMUR II 1 TAHUN 501.371.541,00

53 PEMERINTAH DESA AIR BENING 1 TAHUN 412.072.341,00

54 PEMERINTAH DESA MANDI ANGIN 1 TAHUN 437.718.741,00

55 KARANG DAPO PEMERINTAH DESA KARANG DAPO I 1 TAHUN 540.304.341,00

56 PEMERINTAH DESA RATAU KADAM 1 TAHUN 591.597.141,00

57 PEMERINTAH DESA KERTASARI 1 TAHUN 514.657.941,00

58 PEMERINTAH DESA SETIA MARGA 1 TAHUN 423.205.701,00

59 PEMERINTAH DESA BIARO BARU 1 TAHUN 463.365.141,00

60 PEMERINTAH DESA BIARO LAMA 1 TAHUN 386.425.941,00

61 PEMERINTAH DESA ARINGIN 1 TAHUN 410.845.701,00

62 PEMERINTAH DESA BINA KARYA 1 TAHUN 463.365.141,00

63 ULU RAWAS PEMERINTAH DESA JANGKAT 1 TAHUN 374.065.941,00

64 PEMERINTAH DESA PULAU KIDAK 1 TAHUN 437.718.741,00

65 PEMERINTAH DESA SOSOKAN 1 TAHUN 398.485.701,00

66 PEMERINTAH DESA MUARA KUIS 1 TAHUN 425.358.741,00

67 PEMERINTAH DESA NAPALICIN 1 TAHUN 437.718.741,00

68 PEMERINTAH DESA KUTO TANJUNG 1 TAHUN 399.712.341,00

69 KARANG JAYA PEMERINTAH DESA MUARA BATANG EMPU 1 TAHUN 374.065.941,00

70 PEMERINTAH DESA RATAU JAYA 1 TAHUN 463.365.141,00

71 PEMERINTAH DESA BUKIT ULU 1 TAHUN 374.065.941,00

3
72 PEMERINTAH DESA TERUSAN 1 TAHUN 514.657.941,00

73 PEMERINTAH DESA EMBACANG LAMA 1 TAHUN 425.358.741,00

74 PEMERINTAH DESA TANJUNG AGUNG 1 TAHUN 475.725.141,00

75 PEMERINTAH DESA BUKIT LANGKAP 1 TAHUN 463.365.141,00

76 PEMERINTAH DESA LUBUK KUMBUNG 1 TAHUN 374.065.941,00

77 PEMERINTAH DESA SUKA RAJA 1 TAHUN 463.365.141,00

78 PEMERINTAH DESA EMBACANG BARU ILIR 1 TAHUN 451.005.141,00

79 PEMERINTAH DESA EMBACANG BARU 1 TAHUN 463.365.141,00

80 PEMERINTAH DESA RANTAU TELANNG 1 TAHUN 374.065.941,00

81 PEMERINTAH DESA SUKA MENANG 1 TAHUN 437.718.741,00

82 PEMERINTAH DESA MUARA TIKU 1 TAHUN 463.365.141,00

JUMLAH PENDAPATAN 36.000.000.000,00

BUPATI MUSI RAWAS UTARA,

DEVI SUHARTONI

4
LAMPIRAN II : PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS UTARA
NOMOR 3 TAHUN 2022
TATA CARA PENGALOKASIAN DAN PENGGUNAAN

ALOKASI DANA DESA TAHUN ANGGARAN 2022

PRIORITAS PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA TAHUN ANGGARAN 2022

BANYAKNYA VOLUME
NO URAIAN BELANJA PEGAWAI, BARANG DAN JASA DESA/ORANG BULAN JUMLAH SUMBER DANA KET
DESA (SATUAN)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) 7 = (3+5) (8) (9)

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA

I. BESARAN PENGHASILAN TETAP (SILTAP) ALOKASI DANA DESA

PENGHASILAN TETAP KEPALA DESA 82 Orang/Desa 2.500.000,00 12 Bulan 2.460.000.000,00 ALOKASI DANA DESA

PENGHASILAN TETAP SEKRETARIS DESA (NON PNS) 79 Orang/Desa 2.224.420,00 12 Bulan 2.108.750.160,00 ALOKASI DANA DESA

PENGHASILAN TETAP KEPALA SEKSI 246 Orang/Desa 2.022.200,00 12 Bulan 5.969.534.400,00 ALOKASI DANA DESA

PENGHASILAN TETAP KEPALA URUSAN 246 Orang/Desa 2.022.200,00 12 Bulan 5.969.534.400,00 ALOKASI DANA DESA

PENGHASILAN TETAP KEPALA DUSUN 426 Orang/Desa 2.022.200,00 12 Bulan 10.337.486.400,00 ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 1079 26.845.305.360,00

II. BESARAN TUNJANGAN KEDUDUKAN KETUA DAN ANGGOTA BPD

TUNJANGAN TETAP KETUA BPD 82 Orang/Desa 850.000,00 12 Bulan 836.400.000,00 ALOKASI DANA DESA

1
TUNJANGAN TETAP WAKIL KETUA BPD 82 Orang/Desa 650.000,00 12 Bulan 639.600.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN TETAP SEKRETARIS BPD 82 Orang/Desa 550.000,00 12 Bulan 541.200.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN TETAP ANGGOTA BPD 292 Orang/Desa 500.000,00 12 Bulan 1.752.000.000,00 ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 538 3.769.200.000,00

III. BESARAN TUNJANGAN JABATAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

TUNJANGAN JABATAN KEPALA DESA 82 Orang/Desa 400.000,00 12 Bulan 393.600.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN PENJABAT KEPALA DESA 0 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN JABATAN SEKRETARIS DESA (NON PNS) 82 Orang/Desa 300.000,00 12 Bulan 295.200.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN JABATAN KEPALA SEKSI 246 Orang/Desa 200.000,00 12 Bulan 590.400.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN JABATAN KEPALA URUSAN' 246 Orang/Desa 200.000,00 12 Bulan 590.400.000,00 ALOKASI DANA DESA

TUNJANGAN JABATAN KEPALA DUSUN 426 Orang/Desa 100.000,00 12 Bulan 511.200.000,00 ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 1082 2.380.800.000,00

IV. PENYEDIAAN JAMINAN SOSIAL BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

PENYEDIAAN BPJS KETENAGA KERJAAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

2
JAMINAN KETENAGAKERJAAN KEPALA DESA 82 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.760.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN SEKRETARIS DESA (NON PNS) 78 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.040.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN KEPALA SEKSI 246 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 44.280.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN KEPALA URUSAN 246 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 44.280.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN KEPALA DUSUN 426 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 76.680.000,00 ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 2832 194.040.000,00

PENYEDIAAN BPJS KETENAGA KERJAAN PEMERINTAH DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN OPERATOR SISKEUDES 82 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.760.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN OPERATOR ASET DESA 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN OPERATOR PROFIL DESA 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 4156 14.760.000,00

PENYEDIAAN BPJS KETENAGA KERJAAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN KETUA BPD 82 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.760.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN WAKIL KETUA BPD 82 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.760.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN SEKRETARIS BPD 82 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 14.760.000,00 ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KETENAGAKERJAAN ANGGOTA BPD 292 Orang/Desa 15.000,00 12 Bulan 52.560.000,00 ALOKASI DANA DESA

3
JUMLAH BELANJA 538 96.840.000,00

V. PENYEDIAAN JAMINAN SOSIAL BAGI KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA

PENYEDIAAN BPJS KESEHATAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT

JAMINAN KESEHATAN KEPALA DESA 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN SEKRETARIS DESA (NON PNS) 78 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN KEPALA SEKSI 246 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN KEPALA URUSAN 246 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN KEPALA DUSUN 426 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 1908 -

PENYEDIAAN BPJS KESEHATAN STAF PEMERINTAH DESA

JAMINAN KESEHATAN OPERATOR SISKEUDES 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN OPERATOR PENYUSUNAN ASET DESA 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN OPERATOR PROFIL DESA 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 1646 -

PENYEDIAAN BPJS KESEHATAN KETUA BPD DAN ANGGOTA BPD

JAMINAN KESEHATAN KETUA BPD 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

4
JAMINAN KESEHATAN WAKIL KETUA BPD 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN SEKRETARIS BPD 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JAMINAN KESEHATAN ANGGOTA BPD 292 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

JUMLAH BELANJA 3232 -

SUB TOTAL JUMLAH BELANJA PEGAWAI 33.300.945.360,00

VI. BESARAN TUNJANGAN OPERASIONAL PEMERINTAH DESA

DANA OPERASIONAL SEKRETARIAT PEMERINTAH DESA

- BELANJA TUNJANGAN STAF PEMERINTAH DESA

- Belanja Operator Administrasi Keuangan (Siskeudes) 82 Orang/Desa 800.000,00 12 Bulan 787.200.000,00 ALOKASI DANA DESA

- Belanja Operator Aplikasi eDMC-19 dan eHD 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Operator Profil Desa 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Operator Penyusunan Aset Desa 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- BELANJA HONORARIUM PKPKD dan PPKD

- Penanggung Jawab 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Ketua 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

5
- Sekretaris 82 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Anggota 410 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- BELANJA INSENTIF LEMBAGA ADAT DESA DAN MARBOD MASJID

- Belanja Insentif Lembaga Adat (5 Orang x 12 Bulan) 410 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Insentif Marbod Masjid (4 Orang x 12 Bulan) 328 Orang/Desa - 12 Bulan - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Honorarium Linmas Pemerintah Desa (10 Orang x 12 Bulan) 820 Orang/Desa 150.000,00 12 Bulan 1.476.000.000,00 ALOKASI DANA DESA

- Belanja Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu 2 Desa - 1 Kali - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa 82 Desa - 2 Kali - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Modal Pembangunan Kantor Kepala Desa 82 Desa - 1 Tahun - ALOKASI DANA DESA

- BELANJA OPERASIONAL PEMERINTAHAN DESA

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat Kantor Desa 82 Orang/Desa 4.315.301,00 1 Tahun 353.854.682,00 ALOKASI DANA DESA

- Belanja Anggaran Rumah Tangga Pemerintah Desa 82 Orang/Desa - 1 Tahun -

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat BPD 82 Orang/Desa 1.000.000,00 1 Tahun 82.000.000,00 ALOKASI DANA DESA

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat PKK 82 Orang/Desa - 1 Tahun - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat Posyandu 82 Orang/Desa - 1 Tahun - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat Karang Taruna 82 Orang/Desa - 1 Tahun - ALOKASI DANA DESA

- Belanja Penyediaan Operasional Sekretariat LPMD 82 Orang/Desa - 1 Tahun - ALOKASI DANA DESA

SUB TOTAL JUMLAH BELANJA BARANG DAN JASA 2.699.054.682

6
JUMLAH PENDAPATAN ALOKASI DANA DESA 36.000.000.000

DANA BAGI HASIL PAJAK DBH -

Dana Cadangan ( BPD, Kadus, Anggota dan Operasional Lainya ) -

JUMLAH SUB TOTAL BELANJA 36.000.000.042,00

JUMLAH SUB TOTAL PENDAPATAN DESA 36.000.000.000,00

SISA BELANJA 42,00

BUPATI MUSI RAWAS UTARA,

DEVI SUHARTONI

Anda mungkin juga menyukai