16 halaman

cetak

26 halaman
e-paper

N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVI No. 12088 Senin, 1 Februari 2021

Mulai
Aktif Lagi
Kembali aktif melakukan aktifitas
bersama layanan rental mobil TRAC.

Download Now!

MELAJU DI TENGAH TEKANAN

K
ondisi ekonomi yang belum Di tengah tekanan itu, empat emiten wah Rp103, dari semula dalam rentang turut menjadi katalis negatif bagi pasar.
stabil mendorong sejumlah pantang mundur mewujudkan rencana Rp103—Rp105 per saham. Dirut PT Indosurya Bersinar Sekuritas
perusahaan yang berenca- initial public offering (IPO). Dalam 2 Di tengah kondisi pasar yang tertekan William Surya Wijaya menambahkan, si-
na melantai di bursa untuk pekan ke depan, PT Widodo Makmur aksi jual, kalangan analis mengimbau tuasi ekonomi yang belum stabil menjadi
melakukan penyesuaian Unggas Tbk. (WMUU), PT Bank Net calon emiten untuk lebih berhati-hati faktor utama karena berdampak pada
strategi dengan memangkas Indonesia Syariah Tbk. (BANK), PT dalam mengeksekusi rencana IPO. tingginya beban yang ditanggung calon
target pelepasan saham ke publik hingga Damai Sejahtera Abadi Tbk. (UFOE), dan Presiden Direktur RHB Sekuritas emiten.
menyesuaikan harga penawaran saham. PT Indointernet Tbk. mulai melantai di Indonesia Iwanho mengatakan kontribusi Bursa Efek Indonesia mencatat 30
Upaya yang dilakukan calon emiten bursa. Kondisi pasar yang belum stabil investor institusi di pasar perdana masih calon emiten dalam daftar tunggu
itu dipicu oleh situasi pasar yang masih pun memaksa WMUU bertindak lebih minim sehingga menyulitkan penyerapan (pipeline). Sejumlah emiten BUMN yang
dianggap volatile, di mana Indeks Harga realistis dengan memangkas target emisi IPO bernilai jumbo. digadang-gadang membawa anak usaha-
Saham Gabungan (IHSG) tengah dalam dari 5 miliar saham atau 35%, menjadi Beberapa faktor yang memengaruhi nya ke bursa a.l. PT Krakatau Steel Tbk.
masa konsolidasi. 1,5 miliar saham (15%). adalah kondisi ekonomi pascapandemi dengan PT Krakatau Tirta Industri dan
Dalam sepekan terakhir, IHSG melorot Bank Net Indonesia Syariah pun ber- dan keberhasilan program vaksinasi. PT Krakatau Bandar Samudera, dan PT
7,05%, sedangkan dalam sebulan tera- manuver dengan menetapkan harga IPO Di sisi lain, sejumlah kasus investasi Telkom Indonesia Tbk. dengan PT Day-
khir, indeks turun 1,95%. di batas kiri atau rentang harga ba- a.l. Asabri, Jiwasraya, dan BP Jamsostek amitra Telekomunikasi (Mitratel).

Perusahaan IPO
dalam Waktu Dekat
PT Damai Sejahtera
Abadi Tbk. (UFOE)
46,21
PT Widodo Makmur
Unggas Tbk. (WMUU) 349,41
Baca Selengkapnya:
| RENCANA KERJA 2021 |
Amunisi Baru
Pemulihan Ekonomi3 BNI Perkuat Fundamental dan
Estimasi
Nilai IPO
Saham Emiten Baru
Bakal Unjuk Gigi 9 Gulirkan Transformasi
(Rp miliar)

PT Bank Net Indonesia

Syariah Tbk. (BANK) 515 Indikator
Pasar*
PT Indointernet Tbk. 595,97
Emiten IHSG
5.862,35
PT Diagnos Baru (-1,95% ytd)
Realisasi IPO Laboratorium
Utama Tbk. 50 Januari
Kuartal I (DGNS) 2021 Kapitalisasi
PT DCI
Pasar
19
7 Indonesia 150,17 Nilai IPO
Rp6.829 triliun
4 Tbk. (DCII)
(Rp miliar) Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan (dari kiri), Direktur Utama BNI Royke Tumilaar,
Rupiah Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini, Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies, Wakil
Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati, dan Direktur Corporate Banking BNI Silvano Rumantir pada Public Expose
2018 2019 2020 PT FAP Agri 1.001,70 Rp14.084 BNI 2020 di Jakarta, Jumat (29/1). Dengan progam transformasi yang dilakukan, BNI yakin kinerja 2021 jauh
Tbk. (FAPA) per dolar AS akan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu.
Jumlah Listing
Keterangan:
*Per 29
Januari 2021 Bisnis, JAKARTA — Penguatan bunga atau fee based income pandemi, sekaligus memastikan

Sumber: BEI,
Sentimen Pasar Saham fundamental yang dilakukan
PT Bank Negara Indonesia
+ •• Vaksinasi Covid-19
pemberitaan,
diolah. (Persero) Tbk. berhasil membawa
Ekspektasi pertumbuhan ekonomi Indonesia 4%—5% pada 2021 perusahaan beradaptasi dengan
• Kelahiran sovereign wealth fund (SWF) Indonesia Investment masa pemulihan pandemi
Authority Covid-19. Transformasi yang
• Arus modal asing net buy Rp10,94 triliun (year to date) 2021 dilakukan pun membuat BNI
• Jumlah investor pasar modal tembus 4 juta SID percaya diri kinerja 2021 akan
lebih baik dari tahun lalu.
• Rezim suku bunga rendah
Sepanjang tahun lalu, BNI
• Penerapan e-IPO mampu mengelola imbal
• Stimulus fiskal & moneter global hasil dari aset-aset pencetak
_ • Kasus Covid-19 di
pendapatan dengan sangat baik.
Pada kuartal IV/2020 juga BNI
Indonesia
tembus 1 juta mengoptimalkan komposisi
aset dan liabilitas, sehingga
• Penyelidikan terhadap pengelolaan dana perusahaan
investasi saham BPJS
Ketenagakerjaan/ BP dapat lebih efektif.
Jamsostek, Asabri, & Jiwasraya Sepanjang tahun lalu, BNI
• Perpanjangan PPKM di menyalurkan kredit sebanyak
Jawa-Bali Rp586,2 triliun, naik 5,3% year
• Tren auto reject on year (yoy). Di periode tersebut
bawah sejumlah BNI juga mampu menjaga NIM
saham di level 4,5% melalui strategi
manajemen biaya dana yang
efektif.
BNI juga mencatatkan biaya
dana (cost of fund) yang terus
membaik di setiap kuartal hingga
mencapai 2,0% pada kuartal
IV/2020. Angka tersebut lebih
baik 60 basis poin dibandingkan
dengan kuartal sebelumnya,
sehingga cost of fund pada
akhir 2020 menjadi 2,6% dari
sebelumnya 3,2% pada 2019.
BISNIS/HUSIN PARAPAT
Kemudian pendapatan non-
BNI pada 2020 mencapai Rp11,9
triliun, tumbuh 4,5% yoy. BNI
juga berhasil melakukan efisiensi
pada pos biaya operasional pada
2020, sehingga hanya tumbuh
2,2% yoy.
Kedua hal tersebut memang
menjadi sasaran utama peru-
sahaan saat pandemi untuk
meredam tekanan pendapatan
bunga yang turun 4,0% yoy,
karena pemberian stimulus
restrukturisasi kredit. Langkah
itu juga berkontribusi terhadap
pencapaian pertumbuhan laba
sebelum provisi dan pajak (PPOP)
sebesar Rp27,8 triliun pada akhir
2020.
Bekal PPOP tersebut menam-
bah ruang bagi BNI untuk
memupuk pencadangan yang
memadai dalam menghadapi
tantangan perekonomian di masa
mendatang dan memberikan
kekuatan untuk meminimalisir
volatilitas keuntungan perseroan.
Tahun lalu, BNI mencatatkan
laba bersih sebanyak Rp3,3
triliun dengan rasio kecukupan
pencadangan atau coverage ratio
di level 182,4% yang lebih besar
dibandingkan dengan tahun lalu
sebesar 133,5%.
Adapun pendapatan bunga
bersih (Net Interest Income)
perusahaan masih dapat tumbuh
berkat penyaluran kredit di tengah
fungsi intermediasi perseroan tetap
berjalan.
Kredit BNI tersalurkan pada
segmen korporasi, segmen bisnis
kecil, dan payroll loan dari segmen
bisnis konsumer yang memiliki
risiko rendah.
Pada Desember 2020, penya-
luran kredit di segmen korporasi
meningkat 7,4% yoy menjadi
Rp309,7 triliun. Sementara itu,
pertumbuhan kredit kepada seg-
men bisnis kecil masih sustain
sebesar 12,3% yoy menjadi Rp84,8
triliun. Kemudian kredit konsumer
tumbuh 4,7% yoy menjadi Rp89,9
triliun pada akhir tahun lalu.
Pertumbuhan kredit segmen
kecil terutama disalurkan
melalui program Kredit Usaha
Rakyat (KUR), sedangkan
kredit konsumer sebagian besar
tersalurkan dalam bentuk kredit
pemilikan rumah dan payroll loan.
Penyaluran kredit tersebut
ditopang oleh akumulasi Dana
Pihak Ketiga (DPK) yang
tumbuh 10,6% yoy pada 2020
menjadi Rp679,5 triliun. Strategi
perseroan untuk terus fokus
pada peningkatan dana murah
tercermin dari rasio CASA pada
akhir Desember 2020 yang berada
di level 68,4%, naik 160 bps
secara yoy.
• Bersambung 3

Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Senin, 1 Februari 2021 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017 EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Cek Ulang Fundamental Saham
I
ndeks harga saham tatkan gain lebih dari 100%, bali ke level wajar. Karena itu, mencapai Rp1,5 triliun.
Presiden Direktur: Lulu Terianto
gabungan atau IHSG ter- bahkan ada yang mencapai tren pelemahan IHSG masih PT Bank Net Indonesia Syariah
Direktur Pemasaran: Hery Trianto
sungkur 7,05% dalam sepe- ribuan persen. Berdasarkan data bakal berlanjut pekan ini kenda- Tbk. dan PT Damai Sejahtera
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
kan terakhir. Koreksi dalam Bloomberg, saham-saham dari ti dalam level penurunan yang Abadi Tbk. dengan kode saham
seminggu itu mereduksi pertum- sektor teknologi informasi dan terbatas. BANK dan UFOE mencatatkan
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
buhan yang dicetak indeks kom- komunikasi menempati 10 besar Harus diakui, euforia pela- sahamnya hari ini.
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
posit dalam 3 pekan di Januari efek dengan kenaikan tertinggi ku pasar pada awal tahun pun BANK melepas 5 miliar saham
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
2021. Alhasil, IHSG menutup pada periode tahun kalender. mulai mereda. Tidak banyak dengan harga penawaran Rp103,
Head of Data & Research: Aprilian Hermawan
perdagangan bulan lalu dengan Harga saham PT DCI katalis positif yang bakal menge- sehingga total nilai yang dihim-
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo total pelemahan 3,97%. Indonesia Tbk. melambung rek pasar saham dalam bebera- pun sebesar-besarnya Rp515
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati Sejumlah saham dari sektor 1.261,90% menjadi Rp7.150 pa waktu ke depan. Salah satu miliar. Sementara itu, UFOE
keuangan dan operator jalan tol sejak dicatatkan pada 6 Januari sentimen yang diharapkan tentu mencatatkan 457,50 juta lem-
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo terpantau mengisi daftar efek 2021. Selanjutnya saham PT saja dari antrean penawaran bar saham senilai total Rp46,20
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Amanda
dengan penurunan terdalam Kioson Komersial Indonesia umum perdana saham (initial miliar.
K. Wardhani, Ana Noviani, Andhika Anggoro Wening, Anggara
Pernando, Annisa Margrit, Annisa Sulistyorini, Aprianto Cahyo
selama periode Januari. Saham Tbk. melesat 349,32% menjadi public offering/IPO). Aksi BANK dan UFOE akan
Nugroho, David Eka Issetiabudi, Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti,
emiten yang bergerak di bidang Rp665 dan saham PT Global Sejak awal tahun sudah ada diikuti oleh PT Widodo Makmur
Edi Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Feni Freycinetia pembiayaan, yaitu PT Pool Teleshop Tbk. tumbuh 285,32% tiga emiten baru dengan total Unggas Tbk. yang menawarkan
Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, Advista Finance Tbk. menjadi menjadi Rp420 per lembar. perolehan dana senilai total 1,94 miliar saham dengan harga
Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Inria Zulfikar, yang paling terpukul dengan Kenaikan harga saham secara Rp1,2 triliun. Ketiganya yakni Rp180 per lembar. Emiten ber-
Kahfi, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra T. koreksi 63,41%. eksponensial juga patut diwas- PT FAP Agri Tbk., PT Diagnos kode saham WMUU itu meng-
Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul Yang menarik, pergerakan padai karena kerap meleset dari Laboratorium Utama Tbk., dan galang dana senilai Rp349,41
Basari, Mia Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh.
saham yang ramai di-‘pom-pom’ level fundamentalnya. Bursa PT DCI Indonesia Tbk. Jumlah miliar dan akan tercatat di bursa
Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, Nurbaiti, Nurul
Hidayat, Rio Sandy Pradana, Rivki Maulana, Roni Yunianto, Ropesta
oleh sejumlah pesohor bela- Efek Indonesia bahkan sampai pendatang baru akan terus ber- pada 2 Februari 2021.
Sitorus, Rustam Agus, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji, Tegar kangan ini juga turut terkoreksi. harus menghentikan perda- tambah mengingat Bursa Efek PT Indointernet Tbk., distribu-
Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita Herlinda, Yayus Saham PT Garuda Indonesia gangan saham-saham tersebut, Indonesia (BEI) telah mengan- tor Alibaba Cloud di Indonesia,
Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. (Persero) Tbk., misalnya, ter- karena telah melewati batas tongi 30 calon emiten dalam juga bakal menyusul dengan
pantau turun 27,86%. Selain itu, kewajaran. daftar tunggu (pipeline). rencana pencatatan saham
Staf Redaksi: Anitana Widya Puspa, Aprianus Doni Tolok, Arif saham PT Kimia Farma (Persero) Kami berharap investor betul- Berdasarkan data PT di BEI pada 8 Februari 2021.
Gunawan, Asteria Desi Kartikasari, Azizah Nur Alfi, Bambang Tbk. dan PT PP Properti Tbk. betul memanfaatkan fluktuasi Kustodian Sentral Efek Perusahaan melepas 80,81 juta
Supriyanto, Denis Riantiza Meilanova, Dewi Andriani, Dhiany Nadya
juga anjlok 27,86% dan 24,47%. pasar selama Januari untuk Indonesia, empat perusahaan saham dengan harga penawaran
Utami, Dwi Nicken Tari, Finna Ulia Ulfah, Iim Fathimah Timorria,
Ipak Ayu Hidayatullah N., Jaffry Prabu Prakoso, John A. Oktaveri,
Namun, di tengah downtrend menganalisis ulang fundamental berencana melantai di bursa Rp7.375. Indointernet membidik
Leo Dwi Jatmiko, Markus Gabriel Noviarizal Fernandez, M. Richard,
indeks komposit, beberapa saham. Secara umum, indeks saham dalam waktu dekat dana IPO senilai Rp595,97 mili-
Mutiara Nabila, Nindya Aldila, Nirmala Aninda, Pandu Gumilar, saham emiten justru menca- komposit diyakini tengah kem- dengan nilai yang dihimpun ar.
Puput Ady Sukarno, Rahmad Fauzan, Rayful Mudassir, Reni Lestari,
Rinaldi Muhammad Azka, Thomas Mola, Yanita Petriella, Yudi
Supriyanto.
Fotografer: Dedi Gunawan.
OPINI
DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

BSI & Ekosistem Syariah

General Manager Integrated Marketing Solution:
Ashari Purwo AN, M. Rheza Adrian, Vanie Elsis Mariana
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran,
Rizki Yuhda Rahardian, Novita Ayu Handayani

K
DIVISI PRODUKSI ehadiran semakin besar. riah baru mencapai 9,10%.
Head of Bisnis Indonesia Resource Center: Setyardi Widodo Bank Syariah BSI didirikan bukan hanya Artinya, dari setiap 100 pen-
Manager Monetisasi Produksi: Andri Trisuda
Indonesia untuk melayani golongan duduk di Indonesia, baru
Creative Manager: Lucky Prima
(BSI) yang masyarakat muslim saja, sekitar 9—10 orang saja
ANAK PERUSAHAAN
telah resmi melainkan juga untuk yang telah memanfaatkan
Navigator Informasi Sibermedia: Asep Mh. Mulyana (Direktur), berdiri sebagai semua golongan masya- produk dan layanan jasa
Arnis Wigati, Surya Rianto, Didit Ahendra (General pemain baru hasil merger rakat. Pemberian gelar keuangan syariah. Dengan
Manager), Siska Kartika, Ferdinand S. Kusumo (Manajer) dari Bank Syariah Mandiri, syariah untuk BSI hanya kata lain, saat ini baru
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), BNI Syariah dan BRI menunjukkan proses bisnis sekitar 24—25 juta orang
Yunan Hilmi, (General Manager), Prasektio Nugraha Nagara, Syariah perlu kita sambut dan produknya saja yang saja yang telah mengakses
Retno Widyastuti (Manajer) dengan rasa optimisme memiliki label syariah tetapi layanan keuangan yang ber-
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur),
Donil Beywiyarno (General Manager)
yang besar. Merger tersebut siapapun bisa mengakses basis syariah. Hadirnya BSI
memiliki beberapa alasan dan memanfaatkan layanan diharapkan mampu men-
tertentu, salah satunya keuangan berbasis syariah dongkrak inklusi keuangan
KANTOR PERWAKILAN adalah sebagai bagian dari tersebut. syariah ke level yang lebih
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Ni Putu Eka Wiratmini
ekosistem pendukung untuk Bersatunya tiga bank tinggi.
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069
menjadikan Indonesia umum syariah BUMN men- Dalam perjalanannya BSI
Bandung: Indah Swarni Lestari (Kepala Perwakilan), Ajijah, sebagai pusat ekonomi dan jadi BSI telah menjadikan akan memiliki beberapa tan-
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp. keuangan syariah di dunia. bank tersebut masuk ke tangan yang akan dihadapi.
Alasan ini sangat masuk dalam 10 bank terbesar di AGUS SUGIARTO Pertama, hasil penelitian dari
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680
akal mengingat Indonesia Indonesia. Selama ini, tidak Kepala OJK Institute Sawitri dan Febrian (2018)
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp. merupakan negara dengan satupun bank umum syariah menunjukkan bahwa pre-
0542-7213507 Fax. 0542-7213508 populasi muslim terbesar di yang beroperasi di Indonesia ferensi masyarakat muslim
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis dunia. mampu menembus kelompok ayaan trade finance dalam untuk memilih atau tidak
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061- Namun sayang sekali, 10 bank terbesar. perdagangan luar negeri memilih layanan berbasis
4554121/4553035 Fax. 061-4553042 peran ekonomi dan keuangan Dengan aset sekitar Rp228 menjadi suatu keunggulan syariah tidak 100% didasar-
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro syariah di Indonesia masih triliun menempatkan BSI di tersendiri bagi BSI untuk ber- kan atas keyakinan agama.
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, tertinggal dengan negara- urutan ke-7 bank terbesar di saing dengan bank-bank lain Sebagian dari mereka justru
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 negara lain yang justru Indonesia, sehingga berke- dalam pembiayaan ekspor melihat aspek kemudahan
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari, populasi muslimnya tidak mampuan lebih besar dalam impor. pelayanan dan produk yang
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473 sebesar Indonesia. Potensi mendukung pembiayaan Kemampuan dan keahlian berbasis teknologi sebagai
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Ruko Royal Platinum No. 89 ekonomi dan keuangan sya- ekonomi. Dengan modal inti dari Bank Mandiri dalam faktor utama yang menen-
P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, Telp. 0761-8415055(hunting), riah di Indonesia harus diga- Rp20,2 triliun, menjadikan- pemberian kredit korporasi tukan dalam memilih suatu
0761-8415077 Fax. 0761-8415066 li lebih dalam dan dibang- nya memiliki ketahanan liku- tentunya akan diturunkan bank.
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 kitkan agar mampu men- iditas dan solvabilitas yang kepada BSI, sehingga korpo- Kedua, transformasi digi-
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 jadi sumber pertumbuhan kuat dalam menghadapi ber- rasi besar memiliki alternatif tal yang terjadi di sektor
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul ekonomi serta memperkuat bagai eksposur risiko yang pembiayaan yang berbasis jasa keuangan perlu segera
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 ketahanan dan daya saing muncul di kemudian hari. syariah. diadopsi guna memberikan
Fax. 031-5675853 ekonomi nasional. Sebuah studi mengenai per- Selain itu, kemampuan layanan yang lebih baik,
Oleh sebab itu, kehadiran bankan syariah dari Ibrahim Bank Mandiri dalam mem- cepat dan mudah diakses.
KORAN REGIONAL
BSI menjadi sebuah harap- dan Rizvi (2017) menunjuk- berikan layanan wealth Ketiga, masih rendahnya
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur),
Suwarmin (Direktur Pemasaran), Rini Yustiningsih (Pemimpin an yang bisa memberikan kan bahwa makin besar aset management untuk nasabah tingkat literasi keuangan sya-
Redaksi) Jl. Adisucipto No. 190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833 kontribusi besar dalam bank syariah, semakin stabil priority banking diharapkan riah masyarakat Indonesia
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Pemimpin Redaksi) mendukung pembangunan dan bagus kinerjanya. mampu mengakomodasi yang berada di angka 8,93%
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183,
Fax. 0274-564440
ekonomi dan peningkatan kebutuhan keuangan yang menjadi tantangan besar
kesejahteraan masyarakat. SINERGI BARU sophisticated untuk kelom- mengingat hanya sekitar 9
Saat ini, pangsa pasar eko- Dengan kemampuan yang pok muslim kelas menengah orang dari setiap 100 pendu-
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal nomi syariah di Indonesia dimiliki oleh masing-masing ke atas. duk yang sudah memahami
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan. baru mencapai 9,68% saja, induk legacy bank sebelum Menurut data Boston produk keuangan syariah.
sedangkan kontribusi per- merger, diharapkan BSI dapat Consulting Group diperki-
bankan syariah baru sekitar menciptakan sinergi baru rakan ada sekitar 64,5 juta Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
TARIF IKLAN (Rp/mmk)
6,81%. Hal ini sangat ironis dengan memberikan berbagai muslim kelas menengah ke diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
Umum karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
sekali mengingat populasi ragam layanan yang lebih atas yang mungkin mem- vitae) singkat tentang diri penulis juga
Display Khusus(Prospektus/ muslim kita mencapai sekitar luas. Pasar UMKM tetap bisa butuhkan layanan wealth dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 229 juta jiwa dari total 270 dilayani mengingat penga- management yang berbasis dan dapat diterbitkan di media lain yang
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000 tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000 juta pendudik Indonesia, laman dari BRI yang sudah syariah. Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
sehingga sudah saatnya bertahun-tahun menjadi Di sisi lain, hasil survei artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
potensi ekonomi dan keu- pemain besar di segmen yang dilakukan oleh Otoritas mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
angan syariah perlu terus mikro dan kecil. Jasa Keuangan (OJK) pada yang dimuat merupakan pendapat pribadi
penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
ditingkatkan agar tumbuh Pengalaman luas dari BNI 2019 memperlihatkan bahwa e-mail redaksi@bisnis.com.
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum
dan berkembang menjadi dalam mendukung pembi- inklusi keuangan untuk sya-
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000

SUARA PEMBACA
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi
Jenis Iklan
Kemitraan, Layanan Masyarakat,
Hitam Putih
65.000
Berwarna
80.000
Fase Pembatasan baru itu diberi nama PPKM bertanya, apakah kondisi itu lakuan pembatasan atau apapun
Politik, Kasus Hukum, atau pemberlakuan pembatasan berlaku ketika perang melawan istilahnya kelak, bakal berakhir?
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel, Periode PSBB Transisi yang kegiatan masyarakat. Bila PSBB pandemi Covid-19 masih ber- Apakah menutup tahun ini
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
semula diperkirakan terus ber- sering disebut atau diistilah- langsung atau sebaliknya, ketika PSBB akan berakhir juga setelah
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
lanjut akhirnya berubah wujud kan karantina atau lockdown wabah corona sudah berhasil diterapkan sejak Maret lalu?
juga pada pertengahan Januari ala Indonesia, lalu sebutan apa diatasi dan orang-orang berada Pada Idulfitri tahun lalu pun
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika lalu. Semula saya juga berang- yang cocok disematkan untuk di sebuah tatanan kehidupan wabah sudah ada. Tak lama
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia gapan transisi tersebut akan PPKM? yang baru? lagi masuk Tahun Baru China.
No. 121-00-9009999-9 diteruskan, entah sampai kapan. Berikutnya yang bikin pena- Melihat total kasus positif Pandemi juga masih ada.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
Namun pada 11 Januari lalu saran juga, di mana kenormalan yang sudah menyentuh angka
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan diterapkan aturan baru untuk baru yang sempat ramai dibica- sejuta orang, entah kapan feno- Gunawan W. Raharjo
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus memerangi pandemi. ‘Senjata’ rakan? Wajar bila banyak orang mena pembatasan atau pember- Sunter Agung, Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Senin, 1 Februari 2021 EDITOR’S CHOICES 3
OPERASIONAL PT BANK SYARIAH INDONESIA TBK.

AMUNISI BARU PEMULIHAN EKONOMI

Bisnis, JAKARTA — Kehadiran PT Bank Syariah Indonesia Tbk., yang merupakan hasil merger tiga bank syariah pelat merah dan
dijadwalkan beroperasi hari ini, diperkirakan membawa sentimen positif untuk pelaku usaha maupun investor di pasar saham.

Azizah Nur Alfi & Muhammad Richard

redaksi@bisnis.com

P
asalnya, kapasitas bank
anggota merger yang
sudah kuat diyakini
kalangan analis me-
lahirkan entitas baru
BSI merupakan penggabungan
entitas bank syariah yang semula
terdiri dari Bank Syariah Mandiri,
anak usaha PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk., lalu PT Bank BNI
penggabungan bank syariah milik Rp336 triliun pada 2025.
BUMN. Hery menambahkan pendapatan
Penggabungan tersebut, kata signifikan dan sinergi biaya ke
Hery, akan menciptakan bank depan akan memberikan hasil
syariah terbesar di Indonesia yang kontribusi positif bagi pertumbuhan

yang lebih tangguh
dan berpotensi membawa dampak
positif signifikan terhadap pemu-
lihan ekonomi tahun ini.
Direktur PT Anugerah Mega
Investama Hans Kwee optimistis
bahwa eksistensi bank syariah
anyar tersebut akan berkontribusi
positif terhadap proses penguatan
ekonomi Indonesia yang tengah
diterjang pandemi.
“Entitas baru ini akan mendapat
size yang sangat besar, baik aset
maupun cabang plus sumber daya
manusia yang sangat berkualitas.
Banyak hal yang mereka bisa laku-
kan untuk pemulihan ekonomi na-
sional,” katanya ketika dihubungi,
Minggu (31/1).
Menurut dia, potensi penggalang-
an dana dari Bank Syariah Indo-
nesia (BSI) akan lebih baik dengan
saluran global yang mumpuni
untuk menggalang dana murah
non-kovensional guna membiayai
berbagai proyek strategis.
Terpisah, Direktur Pusat Studi
Bisnis dan Ekonomi Syariah Institut
Pertanian Bogor Irfan Syauqi Beik
mengatakan dari sisi permodalan,
komitmen pemerintah melalui
bank BUMN yang menjadi induk
untuk menyuntikkan tambahan
modal tentu dinanti, sehingga BSI
naik kelas dalam klasifikasi Bank
Umum Kegiatan Usaha (BUKU)
4 dengan modal minimum Rp30
triliun.
Hingga akhir tahun lalu, modal
inti BSI tercatat sebesar Rp22,61
triliun. Penambahan modal bisa
dilakukan dengan berbagai
skema, salah satunya melalui
penawaran saham terbatas atau
rights issue.
Ruang penerbitan saham baru
cukup terbuka, apalagi mencer-
mati jumlah saham beredar BSI
pascamerger yang dimiliki publik
baru di kisaran 6,4%, yaitu di
bawah ketentuan Bursa Efek In-
donesia (BEI) yang mensyaratkan
free float minimal 7,5%.
Total aset BSI per Desember
2020 sebesar Rp239,56 triliun dan
menempatkannya dalam kelompok
10 bank dengan aset terbesar di
Tanah Air.
“
Syariah, anak usaha PT Bank Ne- berdaya saing global dan memiliki BSI.
gara Indonesia (Persero) Tbk., potensi menjadi 10 bank syariah Sementara itu, pengamat per-
dan PT Bank BRIsyariah Tbk., teratas di dunia berdasarkan ka- bankan dari Universitas Bina
anak usaha dari PT Bank Rakyat pitalisasi pasar. Entitas baru ini akan Nusantara Doddy Ariefianto me-
Indonesia (Persero) Tbk. Selain itu secara operasional ngemukakan bahwa merger bank
Manajemen BSI awalnya akan juga akan didukung oleh jaringan mendapat size yang syariah akan membuat asetnya
menggelar opening bell atau upa- yang luas dengan lebih dari 1.200 sangat besar. menjadi semakin besar.
cara pembukaan dari lantai BEI cabang yang akan cukup untuk “Bank apa pun itu, ia memang
pada hari ini pukul 08.15 WIB. melayani permintaan nasabah. harus besar. Ini untuk mening-
Namun kemudian digeser menjadi BSI juga akan memiliki neraca katkan kepercayaan masyarakat
pukul 13.30 WIB dengan jadwal dan kinerja keuangan yang baik sekaligus menciptakan pembiayaan
disaksikan langsung oleh Kepala dengan target Rp272 triliun pem- ber biaya lebih terjangkau,”
Negara. biayaan pada 2025 dan pendanaan paparnya.
Proses penggabungan
tiga bank syariah itu relatif
berjalan cepat. Sejak di-
umumkan pada pertengah-
an 2020 dan persetujuan
dari pemegang saham pada
Desember tahun lalu, izin
efektif dari Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) terbit pa-
da Rabu (27/1).
Lebih jauh Irfan mene-
gaskan bahwa bank ha-
sil merger tersebut perlu
memperkuat proses kon-
solidasi terkait dengan
operasional, baik tekno-
logi, sistem, hingga sumber
daya manusia.
“Kami berharap proses-
nya berjalan dengan baik
dan tanpa menimbulkan
gejolak yang berarti,”
tuturnya.
Ketua Project Manage-
ment Office Integrasi dan
Peningkatan Nilai Bank
Syariah BUMN Hery Gu-
nardi mengatakan merger
tersebut akan menghasil-
kan bank syariah dengan
produk konsumer yang
beragam dan didukung
kemampuan teknologi
terkini, sehingga nasa-
bah dapat memperoleh
pengalaman dalam hal
perbankan digital yang
lebih baik.
Yang jelas, menurut
dia, pemerintah melalui
Kementerian BUMN me-
miliki tujuan untuk me-
ningkatkan kompetensi
bank syariah di Indonesia
yang diwujudkan melalui

BNI PERKUAT FUNDAMENTAL DAN GULIRKAN
TRANSFORMASI (Sambungan dari Hal. 1)
Upaya perseroan dalam peningkatan
CASA pun berhasil menekan biaya
dana pihak ketiga, sehingga BNI
mampu menurunkan suku bunga
kredit.
RESTRUKTURISASI KREDIT
BNI menjadi salah satu bank
yang aktif mendukung upaya peme-
rintah menekan dampak pandemi
Covid-19, mulai dari restrukturisasi
kredit hingga program Pemulihan
Ekonomi Nasional (PEN).BNI telah
membukukan pinjaman yang
direstrukturisasi dengan stimulus
Covid-19 sebesar Rp102,4 triliun,
atau 18,6% dari total pinjaman.
Berdasarkan segmen bisnis,
restrukturisasi kredit diberikan kepada
segmen korporasi sebesar Rp44,2
triliun, segmen menengah Rp21
triliun, segmen kecil Rp28 triliun,
konsumer sebanyak Rp 9,2 triliun.
Sebagian besar debitur yang
mendapatkan fasilitas restrukturisasi
pinjaman berasal dari sektor manu-
faktur sebanyak 27,0% dengan nilai
Rp27,6 triliun; perdagangan, restoran
dan hotel 15,4% atau sekitar Rp15,8
triliun; dan sektor pertanian sebesar
12,6% atau Rp12,9 triliun.
Ketiga sektor tersebut terdampak
paling parah oleh pandemi dan me-
rupakan 55% dari total pinjaman yang
direstrukturisasi karena Covid-19.
Untuk skema restrukturisasi,
perseroan menggunakan beberapa
skenario yang meliputi penjadwalan
ulang pokok, penundaan pembayaran
bunga, serta penurunan suku bunga.
Selain mendukung program re-
strukturisasi kredit untuk menekan
dampak Covid-19, BNI bersama
anggota Himpunan Bank Milik
Negara (Himbara) dan beberapa
Bank Pembangunan Daerah (BPD)
berperan aktif dalam program PEN
Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah disalurkan kepada lebih dari 276 ribu
debitur UMKM dan usaha padat karya di seluruh Indonesia. (YtD)
tahun lalu. Akumulasi penempatan
dana pemerintah dalam rangka PEN
pada 2 tahap di BNI sebesar Rp7,5
triliun.
Dari total target penyaluran kredit
PEN, BNI telah merealisasikan Rp28
triliun, setara dengan 3,7 kali lipat
dana PEN dan di atas target Rp 22,5
triliun. BNI fokus menyalurkan kredit Inovasi Layanan Digital
tersebut ke segmen UMKM dengan
nilai Rp24,26 triliun, atau 86,64%
total penyaluran kredit PEN.
BERTRANSFORMASI
Tahun ini BNI akan melangkah
dengan lebih optimistis setelah
melalui tantangan yang cukup
berat pada awal pandemi Covid–19.
Untuk itu, BNI telah menggulirkan
transformasi BNI yang secara resmi
dimulai pada 27 Januari 2021.
Langkah-langkah transformasi yang
disiapkan BNI akan memastikan
perseroan tetap mampu tumbuh
secara berkelanjutan. Manajemen
juga telah menetapkan strategi untuk
menjadikan perusahaan sebagai
lembaga keuangan yang unggul
dalam layanan dan kinerja secara
berkelanjutan.
Pada saat kondisi bisnis secara
umum menurun, BNI berinisiatif
melakukan transformasi sebagai
upaya akselerasi peningkatan kinerja
keuangan secara berkelanjutan, serta
menyempurnakan rencana jangka
panjangnya. Program transformasi
BNI ini berbasiskan value BNI
RACE, yaitu Risk Culture, Agile,
Collaboration, dan Execution Oriented.
Dengan nilai BNI RACE yang
diimplementasikan sehari-hari
tersebut, BNI dapat bersaing dengan
kompetitornya dan mempersiapkan
diri untuk melaju lebih kencang,
memimpin persaingan, serta meraih
kemenangan.
4 INDUSTRI Senin, 1 Februari 2021

PASOKAN BATU BARA PLN

AMANKAN SUMBER ENERGI PRIMER

Bisnis, JAKARTA — Terganggunya pasokan batu bara untuk pembangkit pada awal tahun ini menjadi lampu kuning bagi
pemerintah dan PT PLN (Persero) dalam mengamankan sumber energi primer untuk pembangkitan.

Muhammad Ridwan
redaksi@bisnis.com

C
uaca buruk yang Indonesia memang memiliki PLN juga mengaku terus ber- IPP yang memiliki stockpile batu
melanda sebagian potensi yang besar dari energi baru koordinasi secara intensif dengan bara yang lebih besar dari PLN
wilayah Indonesia, dan terbarukan (EBT), terutama pemerintah dan seluruh pemasok untuk memaksimalkan produksi

ter masuk salah
satu provinsi peng-
hasil batu ba -
ra, Kalimantan Selatan, telah
menyebabkan pasokan batu bara
untuk pembangkit terganggu.
Berdasarkan paparan Kemen-
terian Energi dan Sumber Daya
Mineral (ESDM), stok baru bara di
sejumlah pembangkit listrik tenaga
uap (PLTU) di Jawa, Madura, dan
Bali (Jamali) terus menipis dan
berada di bawah batas normal 15
hari dengan berbagai status, mulai
dari siaga, darurat, hingga kritis.
Bahkan, sejumlah PLTU dengan
total kapasitas sekitar 12 gigawatt
(GW) cadangan operasinya berada
di bawah 10 hari.
Mengacu pada kondisi itu, ca-
dangan daya atau reserve margin
sistem kelistrikan di Jamali pun
berada di bawah normal, yakni
hanya sekitar 10%—11% per 25
Januari 2021.
Adapun, beban puncak di sistem
Jamali rata-rata sebesar 25 GW.
Dari jumlah tersebut, 65% atau
sekitar 16 GW dipenuhi dari
PLTU, baik yang dikelola oleh PLN
maupun produsen listrik swasta
(independent power producer/IPP).
Wakil Ketua Komisi VII DPR
Ramson Siagian mengatakan
bahwa masalah yang terjadi
bukan semata-mata persoalan
bauran energi pada pembangkit
listrik milik PLN, namun lebih
kepada kesiapan pemerintah dan
perusahaan pelat merah itu.
Menurutnya, batu bara meru-
pakan energi primer untuk pem-
bangkit listrik yang ada saat ini. Di
samping itu, dalam pembangunan
pembangkit listrik pada program
7.000 MW dan 35.000 MW, bauran
energi batu bara masih sekitar
“
dari panas bumi, air, dan tenaga batu bara. lis triknya. Ketiga, mengatur
surya. “Untuk mengantisipasi pasokan produksi listrik pembangkit
Namun, pengembangan batu bara akibat adanya bencana berdasarkan ketersediaan stok
energi bersih itu perlu merogoh alam banjir yang masih terus Energi listrik batu bara.
investasi yang cukup besar. terjadi, PLN secara intensif me- harus dijaga lewat Keempat, bila stok batu bara
Selain itu, pengembangannya lakukan koordinasi dan ko - semakin menipis, PLN diminta
memerlukan waktu yang tidak munikasi dengan pemerintah dan keamanan energi untuk mengoptimalkan penggu-
sedikit sehingga energi dari batu seluruh pemasok batu bara,” tutur primer batu bara naan pembangkit listrik tenaga
bara masih menjadi andalan Executive Vice President Corporate gas (PLTG). Namun, bila pasokan
selama masa pe ngembangan Communication and CSR PLN dan gas sembari dari pembangkit gas masih belum
EBT berlangsung. Agung Murdifi. dikembangkan EBT. memenuhi permintaan listrik,
“Energi listrik harus dijaga lewat Direktur Executive Energy pemerintah terpaksa menggunakan
keamanan energi primer batu bara Watch Mamit Setiawan menilai pembangkit berbahan BBM yang
dan gas sembari dikembangkan kondisi tersebut menjadi ongkosnya mahal.
EBT,” tuturnya. pembelajaran terkait dengan Kementerian ESDM juga me-
pasokan batu bara bagi PLTU. minta jadwal perawatan pem-
STOK AMAN Menurutnya, diperlukan bangkit ditunda agar tidak me-
Sementara itu, Vice President strategi konversi pembangkit ngurangi kapasitas PLTU.
Public Relations PLN Arsyadani batu bara dengan sumber energi Selain itu, untuk mengantisipasi
Ghana Akmalaputri mengakui lain yang juga lebih ramah kendala pasokan batu bara dari
bahwa ada kendala cuaca pada lingkungan. Kalimantan Selatan, pemerintah
awal tahun ini. Namun, dia me- “Terlepas dari apapun sumber juga mencari alternatif pasokan
mastikan pasokan batu bara untuk energi primer yang digunakan, batu bara dari Kalimantan Timur
pembangkit listrik dalam stok yang PLN harus tetap mempunyai back dan Sumatra Selatan.
mencukupi. up plan terkait dengan kondisi “Kami berusaha sekuat mungkin
“Batu bara yang saat ini menjadi yang terburuk. Jangan sampai sejumlah upaya mitigasi lainnya agar listrik tetap terus
bahan bakar PLTU itu berasal dari tidak ada mitigasi dan merugikan telah disiapkan pemerintah. menyala,” kata Rida.
dalam negeri dan ketersediaannya masyarakat,” katanya. Pertama, menjaga keandalan (Denis Riantiza Meilanova)
pun cukup. Yang terjadi saat ini Sebelumnya, Direktur Jenderal pembangkit.
adalah ada kendala cuaca,” ujarnya Ketenagalistrikan Kementerian Ke d u a ,
kepada Bisnis. ESDM Rida Mulyana mengatakan meminta
Kapasitas
Pembangkit
GENJOT ENERGI ALTERNATIF Tahun
Listrik EBT
Kapasitas
Tersendatnya pasokan batu bara untuk pembangkit listrik pada awal tahun ini menjadi (MW)
penanda bahwa pemerintah dan produsen listrik perlu menyiapkan mitigasi gangguan 2015 8.496
pengiriman bahan bakar. Selain itu, perlu upaya keras agar Indonesia dapat menurunkan
2016 8.986
ketergantungannya terhadap batu bara sebagai sumber utama pembangkitan listrik.
2017 9.379
2018 9.788
2019 10.291
2020* 10.467
2021** 11.373
*) Prognosis
**) Target

58%.
Hal tersebut menjadi wajar jika 120 Rencana Kebutuhan Batu Bara untuk PLTU 2021—2030 (juta ton) PLN IPP Total Produksi dan Pasokan Batu Bara
mengacu pada biaya penyediaan Catatan:
• Volume 2021 merupakan asumsi kebutuhan batu bara sesuai draf RKAP 2021 dan masih dapat berubah sesuai persetujuan. 98,32 (juta Ton)
100 92,09 94,98 Produksi Nasional Pasokan untuk
listrik dari PLTU yang masih di- • Volume 2021—2030 merupakan asumsi kebutuhan batu bara sesuai draf RUPTL 2021—2030 dan masih dapat berubah sesuai persetujuan.
dalam negeri
79,93
(juta ton)

anggap sebagai yang termurah. 80 70,42 72,66 77,23

67,81 72,47 616
“Jadi, harus dipikirkan keamanan 63,78 60,15 61,02 63,03 558 561
56,74 57,73 59,69 58,42 55,98 550
60 50,91
energi primer batu bara karena 49,21 458 462 456 461
masih mayoritas. Dari kejadian itu, 40
PLN belum mampu mengantisipasi 20
potensi ancaman ketersediaan 138 132 137,5
115
energi primer batu bara” ujarnya 113 121 129 137 126 132 138 148 156 167 76 86 91 97
kepada Bisnis, akhir pekan lalu. 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021*
Di sisi lain, lanjut Ramson, Sumber: Kementerian ESDM BISNIS/RADITYO EKO

INDUSTRI MIGAS PENYERAHAN UNIT APARTEMEN EMBARCADERO

Elnusa Dukung Chief Customer

Officer PT Lippo

Produksi 1 Juta Barel

Bisnis, JAKARTA — PT Elnusa
Tbk. siap mendukung upaya
pemerintah dalam merealisasikan
target produksi minyak 1 juta barel
per hari dan gas 12 miliar standar
kaki kubik per hari (bscfd) atau
3,2 juta barel setara minyak per
hari (boepd) pada 2030.
Adapun pada tahun ini, target
lifting minyak yang telah ditetapkan
tidak berubah dari 2020, yaitu
705.000 bph. Satuan Kerja Khusus
Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu
Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas)
bersama seluruh kontraktor kontrak
kerja sama (KKKS) pun mulai
mengejar target tersebut dengan
melakukan kegiatan secara masif,
agresif, dan efisien.
Direktur Utama Elnusa Ali
Mundakir mengatakan pihaknya
terus berupaya untuk mendukung
pemerintah memenuhi target
produksi minyak 705.000 bph pada
2021. Berdasarkan data Ditjen Migas
Kementerian ESDM, konsumsi
domestik BBM pada kondisi normal
berada pada kisaran 1,5 juta bph
dan bila diasumsikan kebutuhan
tersebut turun 30% karena pandemi,
maka masih ada 1 juta bph yang
harus dipenuhi.
“Tentu saja, masih belum cukup
bila mengandalkan produksi
nasional yang berada pada
kisaran 745.000 bph sehingga
untuk memenuhi kebutuhan
tersebut harus dilakukan impor.
Program-program dalam upaya
untuk mempertahankan maupun
meningkatkan produksi minyak
nasional merupakan peluang besar
Elnusa,” katanya, akhir pekan lalu.
Karawaci Tbk.
Adrian Anwar (kiri)
menyerahkan kunci
kepada pemilik
Adapun, SKK Migas sudah unit apartemen
mencanangkan empat pilar target Embarcadero
Bintaro di Bintaro,
produksi minyak nasional satu 1 Tangerang,
juta bph, yakni menjaga produksi Banten, Jumat
existing, percepatan resource to (29/1). Kawasan
production, penerapan enhance terpadu integrated
development
oil recovery (EOR), dan giant Embarcadero yang
discoveries. terdiri dari dua
“Dari empat pilar tersebut Elnusa tower yaitu Western
memiliki portofolio bisnis yang Wing dan Eastern
Wing dengan
berimbang dan lengkap dari hulu total 700-an unit
hingga hilir dan dapat mendukung hunian tersebut
target produksi 1 juta bph tersebut,” menyediakan
pilihan unit 1, 2
tutur Ali. dan 3 kamar tidur
Dia menambahkan, dari sisi seluas 32 meter
operasi, Elnusa akan terus me- persegi hingga 110
lanjutkan pekerjaan yang masih meter persegi yang
dipasarkan dengan
berjalan untuk dilanjutkan pada harga mulai Rp600
tahun ini dan mengerjakan peker- juta—Rp2 miliar. Bisnis/Abdullah Azzam
jaan baru yang sudah menunggu. Se-
lain itu, Elnusa juga siap menangkap
peluang jika ada akselerasi plan of POTENSI SUMBER DAYA ALAM
development (PoD) atau lapangan-
lapangan yang sudah ditemukan
cadangannya dan segera diproduksi
dengan membangun fasilitas
Pemanfaatan Aspal Dikebut
produksi. Bisnis, JAKARTA — Pe- ini, pemerintah di bawah kukan survei dan penye- pekan lalu.
Sementara itu, di sektor distribusi merintah bersiap mening- koordinasi Kementerian lidikan lanjutan un tuk Adapun, berdasarkan data
dan logistik energi, Elnusa akan katkan pemanfaatan aspal Koordinator Bidang Kema- mencari potensi tambahan dari Direktorat Jenderal Mi-
terus melanjutkan pembangunan alam dari Pulau Buton, ritiman dan investasi telah cadangan aspal di wi - neral dan Batubara, total
infrastruktur penyimpanan BBM Sulawesi Tenggara, untuk membentuk percepatan pe- layah tersebut. Adapun, sumber daya aspal mencapai
maupun LPG dan melakukan mendukung proyek-proyek manfaatan aspal alam Buton. penyelidikan sebelumnya 792,50 juta ton dengan ca-
penambahan armada untuk pen- infrastruktur di dalam ne- Dia mengungkapkan se- terhenti pada 2005. dangan sebanyak 182,65
distribusian BBM ke seluruh ma- geri. jauh ini telah ada 42 Izin “Kami merencanakan ke- juta ton.
syarakat khususnya di luar Pulau Kepala Pusat Sumber Daya Usaha Pertambangan (IUP) giatan pada 2022 bekerja Pakar hukum sumber
Jawa. Mineral Batubara dan Panas yang tersebar di wilayah sama dengan Ditjen Minerba daya alam dari Universitas
“Dengan segala kompetensi ung- Bumi (PSDMP) Kementerian Buton. Menurutnya, jumlah dengan fokus untuk mem- Tarumanagara Ahmad Redi
gul yang dimiliki serta berbagai ESDM Iman Sinulingga men- IUP tersebut sudah hampir verifikasi sumber daya aspal mengatakan pemerintah
inovasi yang telah dilakukan, gatakan instruksi untuk me- mencakup seluruh wilayah yang dilaporkan oleh IUP dapat mendorong peran
Elnusa melalui diversifikasi ningkatkan pemanfaatan Buton yang memiliki deposit dan juga melakukan survei korporasi dalam negeri,
portofolionya optimistis dapat aspal alam tersebut telah aspal. lanjutan di wilayah green termasuk BUMN, untuk
mencapai hasih yang positif,” diberikan langsung oleh Pre- Namun, tidak menutup area yang masih belum memaksimalkan potensi
ujarnya. (Lucky L. Leatemia) siden Joko Widodo. Saat kemungkinan akan dila- ada data,” katanya, akhir aspal tersebut. (Lucky L. Leatemia)
 Senin, 1 Februari 2021 5

(dalam jutaan rupiah) (dalam jutaan rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
Per 31 Desember 2020 dan 2019 Per 31 Desember 2020 dan 2019
INDIVIDUAL INDIVIDUAL
No. POS - POS No. POS - POS 31-Des-2020 31-Des-2019
31-Des-2020 31-Des-2019
ASET L DPK KL D M JUMLAH L DPK KL D M JUMLAH
I. PIHAK TERKAIT
1. Kas 969.421 1.123.163
1. Penempatan pada bank lain - - - - - - - - - - - -
2. Penempatan pada Bank Indonesia 5.100.970 7.985.869 a. Rupiah - - - - - - - - - - - -
3. Penempatan pada bank lain 1.620.766 4.609.066 b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
2. Tagihan spot dan derivatif/forward - - - - - - - - - - - -
4. Tagihan spot dan derivatif/forward 110.860 74.969 a. Rupiah - - - - - - - - - - - -
5. Surat berharga yang dimiliki 18.760.834 16.757.542 b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
3. Surat berharga yang dimiliki - - - - - - - - - - - -
6. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) 8.805.517 4.374.260
a. Rupiah - - - - - - - - - - - -
7. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo) 18.820.544 3.961.541 b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
8. Tagihan akseptasi 661.786 687.759 4. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) - - - - - - - - - - - -
a. Rupiah - - - - - - - - - - - -
9. Kredit yang diberikan 48.486.524 53.015.303 b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
10. Pembiayaan syariah1) - - 5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo) - - - - - - - - - - - -
a. Rupiah - - - - - - - - - - - -
11. Penyertaan modal 706 641 b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
12. Aset keuangan lainnya 597.440 554.680 6. Tagihan akseptasi 625 - - - - 625 - - - - - -
7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang diberikan* 646.067 - - - - 646.067 273.960 - - - - 273.960
13. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/-
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) 30 - - - - 30 783 - - - - 783
a. Surat berharga yang dimiliki (2.022) - i. Rupiah 30 - - - - 30 783 - - - - 783
b. Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah (459.449) (280.475) ii. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
b. Bukan debitur UMKM 646.037 - - - - 646.037 273.177 - - - - 273.177
c. Lainnya (2.880) - i. Rupiah 393.137 - - - - 393.137 273.177 - - - - 273.177
14. Aset tidak berwujud 290.924 270.046 ii. Valuta asing 252.900 - - - - 252.900 - - - - - -
c. Kredit yang direstrukturisasi 14.744 - - - - 14.744 - - - - - -
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- (255.395) (229.776) i. Rupiah 14.744 - - - - 14.744 - - - - - -
15. Aset tetap dan inventaris 7.224.513 7.052.664 ii. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
8. Penyertaan modal - - - - - - - - - - - -
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- (1.427.227) (1.186.411) 9. Tagihan lainnya - - - - - - - - - - - -
16. Aset non produktif 10. Komitmen dan kontinjensi 392.062 - - - - 392.062 151.210 - - - - 151.210
a. Rupiah 184.014 - - - - 184.014 15.648 - - - - 15.648
a. Properti terbengkalai - -
b. Valuta asing 208.048 - - - - 208.048 135.562 - - - - 135.562
b. Agunan yang diambil alih 1.567.781 723.564
II PIHAK TIDAK TERKAIT
c. Rekening tunda - -
1. Penempatan pada bank lain 1.620.766 - - - - 1.620.766 4.609.066 - - - - 4.609.066
d. Aset antarkantor 2) - - a. Rupiah 296.232 - - - - 296.232 3.719.662 - - - - 3.719.662
17. Aset lainnya 1.331.040 1.309.426 b. Valuta asing 1.324.534 - - - - 1.324.534 889.404 - - - - 889.404
2. Tagihan spot dan derivatif/forward 110.860 - - - - 110.860 74.969 - - - - 74.969
TOTAL ASET 112.202.653 100.803.831 a. Rupiah 110.860 - - - - 110.860 74.969 - - - - 74.969
b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
LIABILITAS DAN EKUITAS 3. Surat berharga yang dimiliki 18.760.834 - - - - 18.760.834 16.757.542 - - - - 16.757.542
a. Rupiah 18.598.494 - - - - 18.598.494 16.388.842 - - - - 16.388.842
LIABILITAS b. Valuta asing 162.340 - - - - 162.340 368.700 - - - - 368.700
4. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) 8.805.517 - - - - 8.805.517 4.374.260 - - - - 4.374.260
1. Giro 8.513.492 5.508.409 a. Rupiah 8.805.517 - - - - 8.805.517 4.374.260 - - - - 4.374.260
b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
2. Tabungan 13.749.755 12.504.312 5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo) 18.820.544 - - - - 18.820.544 3.961.541 - - - - 3.961.541
3. Deposito 56.923.055 54.777.453 a. Rupiah 18.820.544 - - - - 18.820.544 3.961.541 - - - - 3.961.541
b. Valuta asing - - - - - - - - - - - -
4. Uang Elektronik 29.410 29.920
6. Tagihan akseptasi 661.161 - - - - 661.161 687.759 - - - - 687.759
5. Liabilitas kepada Bank Indonesia - - 7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang diberikan* 44.745.272 2.526.484 36.255 97.286 542.758 47,948,055 47.883.970 3.559.796 56.278 805.942 442.849 52.748.835
6. Liabilitas kepada bank lain 1.952.203 6.161.098 a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) 8.650.614 974.649 1.855 27.747 270.505 9.925.370 9.603.902 1.538.665 1.782 14.705 246.675 11.405.729
i. Rupiah 8.643.938 974.649 1.855 27.747 270.505 9.918.694 9.596.587 1.538.665 1.782 14.705 246.675 11.398.414
7. Liabilitas spot dan derivatif/forward 47.150 37.469 ii. Valuta asing 6.676 - - - - 6.676 7.315 - - - - 7.315
8. Liabilitas atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) 10.663.223 3.934.495 b. Bukan debitur UMKM 36.094.658 1.551.835 34.400 69.539 272.253 38.022.685 38.280.068 2.021.131 54.496 791.237 196.174 41.343.106
i. Rupiah 28.983.236 1.551.835 34.400 69.539 272.253 30.911.263 33.070.462 2.021.131 54.496 100.214 196.174 35.442.477
9. Liabilitas akseptasi 661.786 687.759 ii. Valuta asing 7.111.422 - - - - 7.111.422 5.209.606 - - 691.023 - 5.900.629
10. Surat berharga yang diterbitkan 50.000 - c. Kredit yang direstrukturisasi 9.179.145 1.971.302 14.730 24.734 187.160 11.377.071 1.031.021 1.330.956 892 698.478 114.271 3.175.618
i. Rupiah 8.288.145 1.971.302 14.730 24.734 187.160 10.486.071 506.458 1.330.956 892 7.455 114.271 1.960.032
11. Pinjaman/Pembiayaan yang diterima 281.000 - ii. Valuta asing 891.000 - - - - 891.000 524.563 - - 691.023 - 1.215.586
12. Setoran jaminan 27.775 60.667 8. Penyertaan modal 706 - - - - 706 641 - - - - 641
9. Tagihan lainnya - - - - - - - - - - - -
13. Liabilitas antarkantor 2) - -
10. Komitmen dan kontinjensi 342.308 - - - - 342.308 548.626 - - - - 548.626
14. Liabilitas lainnya 1.095.654 1.560.811 a. Rupiah 113.296 - - - - 113.296 283.148 - - - - 283.148
15. Kepentingan minoritas (minority interest) - - b. Valuta asing 229.012 - - - - 229.012 265.478 - - - - 265.478
III INFORMASI LAIN
TOTAL LIABILITAS 93.994.503 85.262.393
1. Total aset bank yang dijaminkan : 111.000 111.000
EKUITAS a. Pada Bank Indonesia 111.000 111.000
b. Pada pihak lain - -
16. Modal disetor 2. Agunan yang diambil alih 1.567.781 723.564
a. Modal dasar 13.500.000 13.500.000 *) Total kredit belum dikurangi dengan pendapatan bunga ditangguhkan masing-masing untuk tahun 2020 dan 2019 sebesar Rp107.598 dan Rp7.492
b. Modal yang belum disetor -/- (10.018.112) (10.018.112) (dalam jutaan rupiah)
c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/- - - CADANGAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI DAN PENYISIHAN PENILAIAN KUALITAS ASET
17. Tambahan modal disetor Per 31 Desember 2020 dan 2019
a. Agio 2.048.761 2.048.761 31-Des-2020 31-Des-2019
b. Disagio -/- - - No. POS - POS CKPN PPKA wajib dibentuk CKPN PPKA wajib dibentuk
c. Dana setoran modal - - Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus
d. Lainnya - - 1. Penempatan pada bank lain 2.232 - - 16.208 - - - - 46.209 -
18. Penghasilan komprehensif lain 2. Tagihan spot dan derivatif/forward - - - 1.103 - - - - 749 -
3. Surat berharga yang dimiliki 2.022 - - 39.769 - - - - 79.691 -
a. Keuntungan 4.344.351 3.664.675 4. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) - - - - - - - - - -
b. Kerugian -/- - - 5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo) - - - - - - - - - -
6. Tagihan akseptasi 648 - - 6.531 - - - - 6.658 -
19. Cadangan 7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang diberikan 259.705 69.522 130.222 376.876 340.518 - - - 395.172 279.503
a. Cadangan umum 1.576 1.543 8. Penyertaan modal - - - 7 - - - - 6 -
9. Tagihan lainnya - - - - - - - - - -
b. Cadangan tujuan - - 10. Komitmen dan kontinjensi 774 - - 6.651 - - - - 6.035 -
20. Laba/rugi
(dalam jutaan rupiah)
a. Tahun-tahun lalu 6.324.613 5.141.488
b. Tahun berjalan 3) 3.008.311 2.002.733 LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM (KPMM)
c. Dividen yang dibayarkan -/- (1.001.350) (799.650) Per 31 Desember 2020 dan 2019
INDIVIDUAL
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK 18.208.150 15.541.438 No. KOMPONEN MODAL
31-Des-2020 31-Des-2019
TOTAL EKUITAS 18.208.150 15.541.438
I Modal Inti (Tier 1) 17.546.638 14.684.721
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 112.202.653 100.803.831 1 CET 1 17.546.638 14.684.721
1.1 Modal Disetor (setelah dikurangi Treasury Stock) 3.481.888 3.481.888
Keterangan : 1.2 Cadangan Tambahan Modal 14.100.279 11.410.931
1) Diisi oleh Bank yang memiliki UUS.
1.2.1 Faktor Penambah
Pembiayaan syariah antara lain meliputi Murabahah - net, Mudharabah - net, Musyarakah - net, Salam, Istishna’ - net, Qardh, Pembiayaan, Ijarah - net, 1.2.1.1 Pendapatan komprehensif lainnya
Transaksi multijasa - net. 1.2.1.1.1 Selisih lebih penjabaran laporan keuangan - -
2) Aset antarkantor dan Liabilitas antarkantor disajikan secara net dalam Laporan Posisi Keuangan. 1.2.1.1.2 Potensi keuntungan dari peningkatan nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain 891.253 -
3) Bagi kantor cabang dari Bank yang berkedudukan di luar negeri, telah memperhitungkan transfer laba (rugi) ke kantor pusat. 1.2.1.1.3 Saldo surplus revaluasi aset tetap 3.462.511 3.696.126
1.2.1.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves)
(dalam jutaan rupiah) 1.2.1.2.1 Agio 2.048.761 2.048.761
1.2.1.2.2 Cadangan umum 1.576 1.543
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 1.2.1.2.3 Laba tahun-tahun lalu 5.323.263 4.341.838
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 1.2.1.2.4 Laba tahun berjalan 3.008.311 2.002.733
1.2.1.2.5 Dana setoran modal - -
INDIVIDUAL 1.2.1.2.6 Lainnya - -
No. POS - POS 1.2.2 Faktor Pengurang
31-Des-2020 31-Des-2019
1.2.2.1 Pendapatan komprehensif lainnya
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL 1.2.2.1.1 Selisih kurang penjabaran laporan keuangan - -
1.2.2.1.2 Potensi kerugian dari penurunan nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain - (18.431)
A. Pendapatan dan Beban Bunga 1.2.2.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves)
1.2.2.2.1 Disagio - -
1. Pendapatan Bunga 8.046.281 7.454.236 1.2.2.2.2 Rugi tahun-tahun lalu - -
1.2.2.2.3 Rugi tahun berjalan - -
2. Beban Bunga (4.132.838) (3.870.709) 1.2.2.2.4 Selisih kurang antara Penyisihan Penilaian Kualitas Aset (PPKA) dan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) atas aset produktif (322.538) (533.548)
1.2.2.2.5 Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam Trading Book - -
Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 3.913.443 3.583.527 1.2.2.2.6 PPKA non-produktif (312.858) (128.091)
1.2.2.2.7 Lainnya - -
B. Pendapatan dan Beban Operasional Lainnya 1.3 Kepentingan Non-Pengendali yang dapat diperhitungkan - -
1.4 Faktor Pengurang Modal Inti Utama (35.529) (208.098)
1. Keuntungan (kerugian) dari peningkatan (penurunan) nilai wajar aset keuangan 6.486 13.705 1.4.1 Pajak tangguhan - -
1.4.2 Goodwill - -
2. Keuntungan (kerugian) dari penurunan (peningkatan) nilai wajar liabilitas keuangan - - 1.4.3 Aset tidak berwujud (35.529) (40.270)
3. Keuntungan (kerugian) dari penjualan aset keuangan 959.580 268.381 1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang - -
1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi - -
4. Keuntungan (kerugian) dari transaksi spot dan derivatif/forward (realised) 292.400 (4.882) 1.4.6 Eksposur sekuritisasi - -
5. Keuntungan (kerugian) dari penyertaan dengan equity method - - 1.4.7 Faktor pengurang modal inti utama lainnya
1.4.7.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau Tier 2 pada bank lain - (167.828)
6. Keuntungan (kerugian) dari penjabaran transaksi valuta asing (13.402) (73.018) 1.4.7.2 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum. hibah. atau hibah wasiat - -
1.4.7.3 Eksposur yang menimbulkan Risiko Kredit akibat kegagalan settlement (settlement risk) - Non Delivery Versus Payment - -
7. Pendapatan dividen - -
1.4.7.4 Eksposur di Perusahaan Anak yang melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah (apabila ada) - -
8. Komisi/provisi/fee dan administrasi 1.617.722 1.922.179 2 Modal Inti Tambahan/Additional Tier 1 (AT 1) - -
2.1 Instrumen yang memenuhi persyaratan AT 1 - -
9. Pendapatan lainnya 56.556 190.235 2.2 Agio/Disagio - -
10. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) (114.104) (173.220) 2.3 Faktor Pengurang Modal Inti Tambahan
2.3.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau Tier 2 pada bank lain - -
11. Kerugian terkait risiko operasional (5.320) (3.193) 2.3.2 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau hibah wasiat - -
12. Beban tenaga kerja (1.268.792) (1.310.680) II Modal Pelengkap (Tier 2) 491.312 -
13. Beban promosi (118.334) (94.961)
1 Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Tier 2 44.167 -
14. Beban lainnya (1.590.978) (1.841.979) 2 Agio/Disagio - -
3 Cadangan umum PPKA atas aset produktif yang wajib dihitung (paling tinggi 1,25% ATMR Risiko Kredit) 447.145 395.172
Pendapatan dan Beban Operasional Lainnya (178.186) (1.107.433) 4 Faktor Pengurang Modal Pelengkap
4.1 Sinking Fund - -
LABA (RUGI) OPERASIONAL 3.735.257 2.476.094 4.2 Penempatan dana pada instrumen Tier 2 pada bank lain - (395.172)
4.3 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau hibah wasiat - -
PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL TOTAL MODAL 18.037.950 14.684.721
1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris 5.680 13.876 INDIVIDUAL INDIVIDUAL
KETERANGAN KETERANGAN
2. Pendapatan (beban) non operasional lainnya (25.884) 18.441 31-Des-2020 31-Des-2019 31-Des-2020 31-Des-2019
ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO RASIO KPMM
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL (20.204) 32.317
ATMR RISIKO KREDIT 46.860.530 49.945.904 Rasio CET1 (%) 30,19% 23,68%
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 3.715.053 2.508.411 ATMR RISIKO PASAR 531.172 1.702.198 Rasio Tier 1 (%) 30,19% 23,68%
ATMR RISIKO OPERASIONAL 10.723.665 10.373.959 Rasio Tier 2 (%) 0,85% 0,00%
Pajak penghasilan TOTAL ATMR 58.115.367 62.022.061 Rasio KPMM (%) 31,04% 23,68%
a. Taksiran pajak tahun berjalan (663.140) (475.327) RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO (%) 10,00% 10,00% CET 1 UNTUK BUFFER (%) 21,04% 13,68%
b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan (43.602) (30.351) ALOKASI PEMENUHAN KPMM SESUAI PROFIL RISIKO PERSENTASE BUFFER YANG WAJIB DIPENUHI OLEH BANK (%) 0,000% 2,500%
LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 3.008.311 2.002.733 Dari CET1 (%) 9,15% 10,00% Capital Conservation Buffer (%) 0,000% 2,500%
Dari AT1 (%) 0,00% 0,00% Countercyclical Buffer (%) 0,000% 0,000%
LABA (RUGI) KEPENTINGAN MINORITAS - -
Dari Tier 2 (%) 0,85% 0,00% Capital Surcharge untuk Bank Sistemik (%) 0,000% 0,000%
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (dalam jutaan rupiah) (dalam jutaan rupiah)
1. Pos-Pos yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba Rugi LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF/FORWARD LAPORAN ARUS KAS
a. Keuntungan yang berasal dari revaluasi aset tetap - - Per 31 Desember 2020 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 31-Des-2015
b. Keuntungan (kerugian) yang berasal dari pengukuran kembali atas program pensiun manfaat pasti 3.607 (42.199) INDIVIDUAL 31-Des-2020 31-Des-2019
c. Lainnya - - Tagihan dan Liabilitas
No. TRANSAKSI Nilai Tujuan ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Derivatif
2. Pos-Pos yang Akan Direklasifikasi ke Laba Rugi Notional Penerimaan bunga 7.971.482 7.471.736
Trading Hedging Tagihan Liabilitas
a. Keuntungan (kerugian) yang berasal dari penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan Penerimaan provisi dan komisi - neto 1.607.838 1.912.787
A. Terkait dengan Nilai Tukar Penerimaan atas kredit yang telah dihapusbukukan 298.298 390.057
dalam mata uang asing - - Penerimaan dari penjualan agunan yang diambil alih 58.914 21.218
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai wajar aset keuangan instrumen hutang yang diukur 1. Spot 228.079 228.079 - 531 902 Pendapatan operasional lainnya 5.697 7.624
2. Forward 707.418 707.418 - 1.562 5.658 Pembayaran bunga dan pembiayaan lainnya (4.123.268) (3.814.379)
pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain 909.684 597.881 3. Option
a. Jual 847.954 847.954 - 598 - Beban operasional lainnya (2.810.080) (3.000.290)
c. Lainnya - - b. Beli 739 739 - - 598 Pembayaran pajak penghasilan (715.110) (433.624)
4. Future - - - - - Beban non operasional - neto (17.941) (55.215)
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK 913.291 555.682 5. Swap 5.947.852 5.947.852 - 100.989 39.992
6. Lainnya - - - - - Kenaikan/Penurunan dalam aset dan liabilitas operasi:
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 3.921.602 2.558.415 B. Terkait dengan Suku Bunga Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - 600.000
Efek-efek 684.558 (652.415)
Laba (Rugi) Bersih Tahun Berjalan yang dapat diatribusikan kepada : 1. Forward - - - - - Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (14.859.002) (1.958.554)
2. Option Kredit yang diberikan 3.073.692 (11.388.877)
- Pemilik 3.008.311 2.002.733 a. Jual - - - - -
b. Beli - - - - - Aset lain-lain (120.092) (600.338)
- Kepentingan Non Pengendali Liabilitas segera 21.484 (175.603)
3. Future - - - - -
4. Swap 163.917 - 163.917 7.180 - Simpanan dari nasabah:
TOTAL LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 3.008.311 2.002.733 5. Lainnya - - - - - Giro 3.005.084 (1.209.795)
Total Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan yang dapat diatribusikan kepada : C. Lainnya Tabungan 1.237.546 698.560
Deposito berjangka 2.145.602 12.559.939
- Pemilik 3.921.602 2.558.415 - - - - - Simpanan dari bank lain (4.208.895) 3.359.321
- Kepentingan Non Pengendali JUMLAH 7.895.959 7.732.042 163.917 110.860 47.150 Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali 6.728.728 (654.874)
Beban yang masih harus dibayar dan liabilitas lain-lain (529.984) 572.456
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 3.921.602 2.558.415 (dalam %)
Kas neto yang diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas operasi (545.449) 3.649.734
TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT 1) - - LAPORAN RASIO KEUANGAN ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Per 31 Desember 2020 dan 2019 Penerimaan dari penjualan dan jatuh tempo efek-efek tersedia untuk dijual 24.011.617 12.142.111
DIVIDEN (1.001.350) (799.650) Penerimaan dari penjualan aset tetap 5.690 13.927
No. RASIO 31-Des-2020 31-Des-2019
Penerimaan efek-efek dimiliki hingga jatuh tempo - 1.080.007
LABA BERSIH PER SAHAM (dalam satuan rupiah) 2) 431,99 287,59 Rasio Kinerja Pembelian efek-efek tersedia untuk dijual - neto (28.858.755) (9.994.393)
Keterangan: 1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 31,04% 23,68% Pembelian aset tetap (91.204) (93.940)
1) Diisi apabila terdapat transfer laba (rugi) KCBLN ke kantor pusat. 2. Aset produktif bermasalah dan aset non- produktif bermasalah terhadap total aset Kas neto yang diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas investasi (4.932.652) 3.147.712
produktif dan aset non-produktif 1,30% 2,29%
2) Khusus bagi Bank yang telah go public.
3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 0,67% 1,49% ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
(dalam jutaan rupiah) 4. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif 0,46% 0,32% Penerimaan pinjaman yang diterima 281.000 -
5. NPL gross 1,39% 2,46% Penerimaan obligasi subordinasi 50.000 -
LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI 6. NPL net 1,07% 2,25% Pembayaran dividen tunai (1.001.350) (799.650)
Per 31 Desember 2020 dan 2019 7. Return on Asset (ROA) 3,64% 2,90%
8. Return on Equity (ROE) 19,42% 14,85% Kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (670.350) (799.650)
INDIVIDUAL
No. POS - POS 9. Net Interest Margin (NIM) 4,42% 4,90%
31-Des-2020 31-Des-2019 KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS (6.148.451) 5.997.796
10. Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)*) 65,94% 74,10%
I. TAGIHAN KOMITMEN 11. Cost to Income Ratio (CIR) 43,66% KAS DAN SETARA KAS, AWAL PERIODE 13.839.608 7.841.812
12. Loan to Deposit Ratio (LDR) 60,04% 69,67%
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR PERIODE 7.691.157 13.839.608
1. Fasilitas pinjaman/pembiayaan yang belum ditarik - - Kepatuhan (Compliance) Kas dan setara kas terdiri dari:
2. Posisi valas yang akan diterima dari transaksi spot dan derivatif/forward 3.709.387 3.188.525 Kas 969.421 1.123.163
1. a. Persentase pelanggaran BMPK
3. Lainnya - - i. Pihak terkait 0,00% 0,00% Giro pada Bank Indonesia 2.191.077 4.258.626
ii. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00% Giro pada bank lain 595.908 299.624
II. KEWAJIBAN KOMITMEN b. Persentase pelampauan BMPK Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - jangka waktu
i. Pihak terkait 0,00% 0,00% jatuh tempo 3 bulan atau kurang sejak tanggal perolehan 3.934.751 8.036.685
1. Fasilitas kredit/pembiayaan yang belum ditarik ii. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00% Sertifikat Bank Indonesia - jangka waktu
a. Committed - - 2. GWM jatuh tempo 3 bulan atau kurang sejak tanggal perolehan - 121.510
b. Uncommitted 27.159.153 29.253.943 a. GWM utama rupiah
- Harian 0,00% 3,00% Total kas dan setara kas 7.691.157 13.839.608
2. Irrevocable L/C yang masih berjalan 65.443 244.553 - Rata-rata 3,07% 3,74%
3. Posisi valas yang akan diserahkan untuk transaksi spot dan derivatif/forward 4.670.006 4.180.959 b. GWM valuta asing (harian) 4,15% 8,08% CATATAN:
4. Lainnya - - 3. Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan 0,26% 9,99%
1. Informasi keuangan di atas diambil dari laporan keuangan PT Bank Mega Tbk tanggal 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir
*) rasio yang disajikan tahun sebelumnya dihitung sesuai dalam SEOJK No.43/SEOJK.03/2016 pada tanggal tersebut, yang disusun oleh manajemen Bank sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yang telah diaudit oleh
III. TAGIHAN KONTINJENSI
Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan (“KNMTR”) (firma anggota Crowe Global) dengan partner penanggung
DEWAN KOMISARIS jawab adalah Drs. Nunu Nurdiyaman, CPA, auditor independen, berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik
1. Garansi yang diterima - -
Chairul Tanjung : Komisaris Utama Achjadi Ranuwisastra : Komisaris Independen Indonesia, dengan opini wajar tanpa modifikasian (dahulu wajar tanpa pengecualian) sebagaimana tercantum dalam laporannya tertanggal
2. Lainnya - - Yungky Setiawan : Wakil Komisaris Utama Lambock V. Nahattands : Komisaris Independen 20 Januari 2021 yang tidak tercantum dalam publikasi ini. Karena informasi keuangan di atas diambil dari laporan keuangan, dengan
Aviliani : Komisaris Independen demikian informasi tersebut bukan merupakan penyajian yang lengkap dari laporan keuangan.
IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI
2. Informasi keuangan di atas, disajikan sesuai hal-hal sebagai berikut :
1. Garansi yang diberikan 668.927 455.283 DIREKSI a) Salinan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.37/POJK.03/2019 tanggal 19 Desember 2019 tentang “Transparansi dan Publikasi
Laporan Bank”, dan Salinan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.9/SEOJK.03/2020 tanggal 30 Juni 2020 tentang “Transparansi
2. Lainnya 125.643 14.187 Kostaman Thayib Yuni Lastianto Indivara Erni Lay Diza Larentie dan Publikasi Laporan Bank Umum Konvensional”.
Direktur Utama Direktur Direktur Direktur
b) Peraturan Bapepam-LK No.X.K.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No.KEP-346/BL/2011 tanggal 5 Juli 2011 tentang
(% per tahun) Madi D. Lazuardi C. Guntur Triyudianto Martin Mulwanto “Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik” dan Peraturan BAPEPAM-LK No. VIII.G.7, Lampiran
Direktur Direktur Direktur Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan
SUKU BUNGA DASAR KREDIT (Prime Lending Rate) Emiten atau Perusahaan Publik”.
Per 31 Desember 2020 PEMEGANG SAHAM c) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11/POJK.03/2016 tanggal 29 Januari 2016 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank
Berdasarkan Segmen Bisnis Pemegang Saham Pengendali (PSP) : Chairul Tanjung dan Keluarga (CT Corpora) Umum.
Kredit Konsumsi Ultimate shareholder melalui PT Mega Corpora : 58,018%
Kredit Kredit Kredit 3. Untuk tujuan perbandingan, beberapa akun dalam Laporan Keuangan Publikasi untuk yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 telah
3HPHJDQJ6DKDP%XNDQ363PHODOXLSDVDUPRGDO•
Korporasi Ritel Mikro KPR Non KPR disesuaikan dengan penyajian Laporan Keuangan Publikasi untuk yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
PT. Indolife Pensiontama : 6,072%
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) 11,50% 11,50% - 11,50% 12,25% 3HPHJDQJ6DKDP%XNDQ363WLGDNPHODOXLSDVDUPRGDO• 7LGDN$GD 4. Kurs per 31 Desember 2020 USD 1 = Rp14.050,00, dan per 31 Desember 2019 USD 1 = Rp13.882,50.

Keterangan :
a. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh Bank kepada nasabah. SBDK belum Jakarta,11Februari
Jakarta, Februari 2021
2021
memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian Bank terhadap risiko untuk masing-masing debitur atau kelompok debitur.
PT BANKMEGA
PT BANK MEGA Tbk.
Tbk. 08041500010 (dalam negeri)
Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK; dan
b. Dalam kredit konsumsi non-KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Direksi
Direksi +62 21 29601600 (luar negeri)
c. Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
KOSTAMAN THAYIB
KOSTAMAN THAYIB
S.E&&OO
S.E
MADI
MADI D. LAZUARDI
D. LAZUARDI www.bankmega.com
6 REGIONAL Senin, 1 Februari 2021

PINJAMAN LUNAK SEKTOR PARIWISATA

OJK SIAPKAN SKEMA PENGUCURAN

Bisnis, DENPASAR — Otoritas Jasa Keuangan Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara menyatakan bahwa rencana pemberian
pinjaman lunak kepada pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali senilai total Rp9,9 triliun memungkinkan untuk dilakukan.

Ni Putu Eka Wiratmini

putu.ekawiratmini@bisnis.com

K
epala OJK Regional 8
Bali dan Nusa Teng-
gara Giri Tribroto
mengatakan skema
penyaluran pinjaman
lunak tersebut saat
ini masih menjadi persoalan. Dia
mengakui bahwa OJK bersama
pemerintah pusat memang telah
melakukan pertemuan mengenai
rencana tersebut.
Namun, Giri tidak memahami
detail pembahasan yang dilakukan
oleh Dewan Komisioner OJK. Oleh
kaena itu, pelaku pariwisata dan
ekonomi kreatif di Bali diminta
untuk bersabar menunggu menge-
nai kemungkinan diberikannya
pinjaman lunak.
“Kita menunggu saja-lah, dari
pemerintah provinsi memang
menginginkan adanya bantuan
bukan hanya ke pelaku UMKM
tetapi juga pariwisata termasuk
non-UMKM, tetapi usul mengenai
skemanya saya belum tahu,” kata-
nya kepada Bisnis, Jumat (29/1).
Menurutnya, pemberian pin-
jaman lunak kepada
pelaku pariwisata
dan ekonomi kreatif
di Bali memungkin-
kan karena kondisi mereka sa-
ngat terpuruk. Apalagi, saat ini
pelaku pariwisata di Bali hanya
bisa bergantung pada wisatawan
domestik dan pergerakan manusia
yang sangat terbatas.
“Jadi kalau memungkinkan,
ya mungkin. Saya juga berharap
pariwisata bisa pulih lagi tetapi
kenyataannya tetap harus mulai
terbiasa untuk mendorong wisa-
tawan domestik. Kalau inter-
nasional kan masih belum,”
sebutnya.
Sebelumnya, Menteri
Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif (Menparekraf) RI
Sandiaga Uno menga-
takan pinjaman
lunak atau
soft loan
senilai
Rp9,9 triliun tersebut akan memas-
tikan mesin pariwisata bisa terus
hidup di tengah upaya pemulihan
ekonomi.
Harapannya adalah sektor pa-
riwisata Bali siap menyambut
wisatawan ketika pandemi telah
teratasi. Program tersebut dinilai
akan memberi angin segar bagi
“Jadi kalau
pariwisata dan ekonomi kreatif
Bali.
Rencananya, dana pinjaman
lunak ini akan selayaknya
penempatan uang negara di
perbankan yang disalurkan
ke pelaku usaha lewat pro-
gram pemulihan ekonomi
nasional.
“Cash is king,
karena ini
se ka rang
teman-
teman
pari-
wi-
sa-
ta
Bisnis/Adi Pramono
memungkinkan, ya
mungkin. Saya juga
berharap pariwisata
bisa pulih lagi.
lokomotifnya berhenti dan ini
bagaimana caranya lokomotif
ini mulai dinyalakan,” katanya
seusai melakukan rapat di Kantor
Bank Indonesia Perwakilan Bali,
Kamis (28/1).
Sandi menjelaskan pihaknya
telah bertemu dengan Menteri
Keuangan Sri Mulyani untuk
membahas mengenai kemung-
kinan pemberian pinjaman lunak
kepada pelaku pariwisata dan
ekonomi kreatif di Bali.
Selepas dari Bali, Sandi beren-
cana bertemu dengan Menteri
Perekonomian Arilanggo Hartanto
untuk membahas le-
bih jauh kemung-
kinan pemberian
pinjaman lunak
tersebut.
“Saya bilang ke Pak wagub su-
paya program ini bisa [diterapkan]
karena sudah sangat ditunggu-
tunggu dari teman-teman pelaku
pariwisata dan ekonomi kreatif,”
katanya.
Sementara itu, Wakil Gubernur
Bali Tjokorda Oka Artha Ardana
Sukawati mengharapkan pinjaman
lunak ini dapat segera bisa diakses
pelaku usaha di Bali.
Sejalan dengan itu, Pemprov Bali
berharap pinjaman lunak tersebut
dapat memberikan bunga di ba-
wah kredit usaha rakyat (KUR)
atau lebih rendah dari level 3%.
Cok Ace, sapaan akrab Wagub,
mengatakan pelaku usaha yang
bisa mengakses pinjaman lunak
kemungkinan akan diseleksi
menyesuiakan dengan beberapa
kriteria.
Sejumlah kriteria yang harus
dipenuhi yakni perizinan, pemilik
usaha yang berdomisili di Bali,
hingga besar kecilnya kapasitas
usaha.
“Maksimal berapa tidak ada,
tergantung kemampuan dari
masing-masing pelaku usaha,”
sebutnya.

 LABORATORIUM TES COVID-19 BISNIS AGROWISATA PTPN VIII

Harus Terukur & Realistis!

wan, seperti diskon hingga
Bisnis, BANDUNG — Agrowisata N8 dikelola seba- 40% untuk menginap di
gai salah satu lini bisnis PT Perkebunan Nusantara resor yang kami miliki.
(PTPN) VIII (Persero) yang berbasis di Jawa Barat. Apa yang diharapkan
Perusahaan memiliki enam destinasi wisata ung- Agrowisata N8 dari
gulan yaitu Gunung Mas, Malabar, Rancabali, Ciater, pemerintah untuk
Parongpong, dan Tenjoresmi Palabuhanratu. menggerakkan sektor
Sayangnya, hantaman pandemi Covid-19 pada pariwisata?
2020 membuat kinerja bisnis turisme, termasuk milik Kami mengharapkan
Agrowisata N8, babak belur. regulasi mendukung yang
Untuk mengetahui strategi bertahan perseroan pada bisa menjadi jaminan bagi
tahun ini, Bisnis mewawancarai Manajer Agrowisata kami untuk tetap menja-
N8 Hikmat Eka Karyadi. Berikut petikannya: lankan bisnis.
Sebab, saat ini sedang
ada program vaksinasi,
Bagaimana dampak rakan BISA [Bersih, Indah, maka kami pun memin-
pandemi Covid-19 yang Sehat, Aman]. ta supaya pekerja sektor
dirasakan oleh pengelola BISA ini menjadi tagline wisata menjadi prioritas
Agrowisata N8 dari sisi baru sektor pariwisata di penerima vaksin.
pendapatan? tengah p g
pandemi. Dengan g begitu,
Dengan g , ini men-
Selama empat bulan gerakan n BISA ini berarti jadi kekuatan dan nilai
Antara/Indrayadi TH
tutup (Maret—Juni 2020), sata N8 menjadi
Agrowisata tambah bagi kami sebagai
Bupati Jayapura Mathius Awoitauw (kedua kiri) Group bekerja sama dengan RSUD Yowari menyediakan kami kehilangan pendapat- atu destinasi yang
salah satu pengelola wisata saat ber-
bersama Wallace Dean Wiley dari Yayasan Papua laboratorium RT-PCR Covid-19 untuk mendukung akses an sebesar Rp8 miliar. Bila ankan prokes.
menjalankan hadapan lang-
Harapan (kedua kanan) menabuh tifa sebagai simboli- tes Covid-19 bagi masyarakat di Kabupaten Jayapura
sasi peresmian laboratorium RSUD Yowari, Kabupaten dan sekitarnya.
ditotalkan sepanjang 2020, Lalu, bagaimana sung dengan
Jayapura, Provinsi Papua, pekan lalu. Siloam Hospitals realisasi pendapatan kami dengan n proyeksi 2021? pengunjung.
hanya sebesar 20% dari Kami sudah menyusun
Rencana Kerja Anggaran RKAB dengan asumsi Pewawanca-
KINERJA 2020 Perusahaan (RKAB). pandemimi Covid-19 sudah ra: Ajijah
Hal ini karena pada da, di mana untuk
tidak ada,

Laba PTPN V Tumbuh 501% periode Desember 2020,

Bisnis, PEKANBARU — PT
Perkebunan Nusantara (PTPN)
V (Persero) membukukan laba
setelah pajak Rp405 miliar
pada 2020 atau melonjak
501,87% dibandingkan dengan
tahun sebelumnya Rp67,29
miliar.
Chief Executive Officer PTPN
V Jatmiko K. Santosa menga-
takan capaian laba tersebut
merupakan rekor tertinggi
sepanjang 12 tahun terakhir.
Di sisi lain, bersinarnya
kinerja perseroan tahun lalu
adalah buah dari kerja keras
transformasi yang dijalankan
perusahaan selama dua tahun
terakhir.
“Sejak 2019 kami telah me-
nancapkan fondasi kuat untuk
mengubah PTPN V ke arah
yang lebih baik,” katanya da-
lam siaran pers Minggu (31/1).
Dari sisi pendapatan, per-
seroan tercatat membukukan
Rp5,3 triliun sepanjang 2020
unaudited atau naik hampir
27% dibandingkan dengan
tahun sebelumnya sebesar
Rp4,18 triliun. Realisasi ter-
sebut melampaui target dari
pemegang saham, yaitu Rp4,6
triliun.
Jatmiko mengakui bahwa
produktivitas perusahaan ta-
hun lalu mencatatkan rekor
tertinggi.
Produktivitas Tandan Buah
Segar (TBS) sawit berhasil
mencapai angka tertinggi
sepanjang sejarah PTPN V
berdiri, yaitu mencapai 23,87
ton per hektare (ha) per tahun
atau 0,46% di atas Rencana
Kerja dan Anggaran Perusa-
yang semestinya menja-
di saat yang tepat untuk
jumlah pengunjung kami
an sebesar 900.000
targetkan
wan.
wisatawan.
haan (RKAP) dan meningkat mendulang ‘panen’ penda- Jumlahah ini lebih
0,81% dibandingkan tahun patan, harus pupus karena besar dariari realisasi
sebelumnya. protokol kesehatan [prokes] ang men-
2019 yang
Peningkatan produktivitas yang makin diperketat 00.000
capai 800.000
tersebut berbanding lurus dengan adanya syarat rapid jung, dan
pengunjung,
dengan produksi TBS yang test antigen. Akhirnya, realisasii 2020
mencapai 1,59 juta ton di se- kami malah babak belur. umlahnya di
yang jumlahnya
panjang 2020 atau meningkat Apa yang menjadi bawah 400.000
dari periode 2019 yang 1,46 andalan Agrowisata N8 jung.
pengunjung.
juta ton. dibandingkan dengan Untuk k penda-
Adapun untuk produk utama destinasi wisata lainnya patan, kami tidak
seperti CPO dan PKO, PTPN saat pandemi? berani menarget-
V telah memproduksi hingga Sekarang yang dicari kan yang ng besar,
544.010 ton CPO dan 107.875 oleh wisatawan bukanlah enting
yang penting
ton PKO (palm kernel oil/ event yang gebyar, tetapi terukur dan
minyak inti sawit) dengan yang menjalankan prokes realistis..
masing-masing rendemen dengan benar. Maka, kami- de 2021
Periode
mencapai 21,39% dan 4,24%. lah destinasi yang cocok. masih berat bagi
Sebagai perusahaan yang Pada September 2020 sektor wisata. Un-
tumbuh bersama petani rakyat, kami juga ditunjuk oleh tuk itu kami me-
PTPN V konsisten menyerap Kementerian Pariwisata dan mancingnyagnya dengan
950.783 ton TBS dari para pe- Ekonomi Kreatif sebagai rikan program-pro-
memberikan
tani mitra. (Arif Gunawan) tempat penyelenggara ge- gram menarik bagi wisata- Hikmat Eka Karyadi

Jabar Optimalkan Vaksinasi Nakes Industri Karawang Diminta Kooperatif Pelatihan BBPLK Medan Turun 31,2%
Bisnis, BANDUNG — tersebar di Jabar. Bisnis, BANDUNG — Guber- dan penularan cepat bertam- Bisnis, MEDAN — Balai “Meskipun menurun,
Pemerintah Provinsi Jawa “Saya rasa manajemen- nur Jawa Barat Ridwan Kamil bah. Besar Pengembangan Latihan inovasi yang kita lakukan
Barat mengoptimalkan nya sudah baik. Mulai meminta kalangan industri “Jadi kasusnya ada tapi ti- Kerja (BBPLK) Medan pada tidak terhambat, kita terus
UBA H LA KU

vaksinasi Covid-19 secara dari registrasi sampai de- untuk kooperatif melaporkan dak dilaporkan. Keterlambatan 2020 hanya bisa melatih melakukan penyesuasian dan
masif terhadap 2.300 te- ngan penyuntikan vaksin kasus terkonfirmasi positif pelaporan ini membuat tracing 8.211 tenaga kerja atau inovasi metode pelatihan,”
naga kesehatan (nakes). Covid-19,” katanya, Sabtu yang terjadi di pabrik ke Sat- telat, maka kasus banyak. Ini turun 31,5% dibandingkan kata Budi, Sabtu (30/1).
Sekretaris Daerah (30/1). gas Covid-19 Karawang. juga terjadi di salah satu uni- dengan tahun sebelumnya BBPLK menggandeng
Provinsi Jabar Setiawan Pada tahap I termin I, Diketahui bahwa Kara- versitas,” ujar Kamil, Minggu 12.000 tenaga kerja. PT Edukasi Kreasi Solusi,
Wangsaatmaja mengatakan Jabar mendapat alokasi wang selama tujuh minggu (30/1). Direktur Jenderal Himpunan Ahli Konstruksi
vaksinasi terhadap nakes 97.080 dosis vaksin un- terus-menerus berstatus zona Hingga Jumat (29/1), Pembinaan Pelatihan dan Indonesia, PT Pelindo I,
berlangsung di Poltekkes tuk tujuh daerah. Sedang- merah. Lonjakan kasus ter- kasus terkonfirmasi positif Produktivitas (Binalattas) Perhimpunan Hotel dan
Kemenkes, Kota Bandung, kan tahap I termin II, jadi karena ketidakdisiplinan di Karawang tercatat 9.379 Kemenaker Budi Hartawan Restoran Indonesia, dan
Sabtu (30/1). Vaksinasi menerima sekitar 253.000 kalangan industri melaporkan orang, 7.927 sembuh, 1.309 mengatakan penurunan Indonesia Hotel General
juga dilakukan serentak dosis untuk 27 kabupa- kejadian positif, sehingga dirawat dan 199 orang me- tersebut adalah dampak Manager Association
di 21 rumah sakit yang ten/kota. (k57) pelacakan berlangsung lambat ninggal dunia. (k57) pandemi Covid-19. (IHGMA). (Cristine Evifania Manik)
 Senin, 1 Februari 2021
SAMPAI KAPAN KITA BERTAHAN?
Sudah lebih dari 3 bulan biaya pengiriman peti kemas rute internasional melonjak dan berpotensi tak terkendali. Fenomena itu
terjadi di hampir semua negara. Lantas, bagaimana respons regulator di Indonesia?
I
nisiatif menyurati Menteri
Perhubungan Budi Karya
Sumadi terkait dengan
kekurangan kontainer
atau shortage container
dan kenaikan biaya pe-
ngiriman peti kemas atau ocean
freight datang dari Dewan Pe-
makai Jasa Angkutan Indonesia
(Depalindo).
Dalam surat itu, Depalindo
mengajukan permohonan dis-
kon atau keringanan atas biaya
yang menjadi beban eksportir
di tengah upaya meningkatkan
kinerja ekspor nasional.
Keringanan yang dimin-
ta yaitu Biaya Pelayanan Jasa
Penimbangan Berat Kotor Peti-
kemas Terverivikasi atau Verified
Gross Mass (VGM) dan weighing
cost, lift on-lift off container
charge, serta channel fee.
Depalindo juga meminta
keringinan biaya shortage con-
tainer fee dan penambahan free
time untuk ekspor dari 5 hari
menjadi 10 hari, sebagai kom-
pensasi makin seringnya penun-
daan kapal.
Ketua Umum Dewan Pema-
kai Jasa Angkutan Indonesia
(Depalindo) Toto Dirgantoro
mengatakan sampai dengan saat
ini Kementerian Perhubungan
belum merespons surat yang
dikirimkan pada 11 Janua-
ri 2021. “Belum ada respons,”
katanya, Minggu (31/1).
Padahal, dia berharap pemerin-
tah semestinya bisa mencontoh
negara lain dalam menyikapi
penaikan ocean freight.
Dalam surat yang dikirimkan
kepada Menteri Perhubungan
dan ditembuskan kepada
Wakil Presiden, Kemenko
Perekonomian hingga direktur
utama PT Pelabuhan Indonesia
(Pelindo) I-IV tersebut, Toto
berharap pemerintah bisa mem-
fasilitasi dan mengundang per-
wakilan dari operator pelayaran
guna membahas besaran tarif
dan pungutan lainnya terkait de-
ngan pelayaran.
“Supaya ada solusi dengan si-
tuasi ini karena berdampak bagi
eksportir UKM kita,” tegasnya.
Khusus untuk Pelindo I, Toto
meminta BUMN itu membe-
rikan kelonggaran waktu yang
dibutuhkan eksportir membawa
masuk peti kemasnya (open
stack) di terminal peti kemas
Pelabuhan Belawan dari 1 hari
menjadi 5 hari seperti yang dite-
rapkan Pelabuhan Tanjung Priok
yaitu 5x24 jam hingga 7x24
INDUSTRI 7
BIAYA PENGAPALAN TERUS MELONJAK
Anitana W. Puspa & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com
jam.
Sejumlah pungutan juga perlu Arus Peti Kemas Pelabuhan yang Dikelola PT Pelabuhan Indonesia I-IV
dihapuskan karena sudah masuk
ke dalam biaya pelabuhan dan
agar tidak timbul biaya nota
DITUNGGU BUMN
PT Pelabuhan Indonesia I
Satuan
Juta ton
2015
1,19
2016
1,15
2017
1,14
2018
0,950
2019
0,77
lainnya. Kepada manajemen
Pelindo III, Depalindo meminta
SOLUSINYA PT Pelabuhan Indonesia II
Juta boks
Juta ton
0,982
5,93
0,952
6,22
0,949
6,91
0,781
7,79
0,656
7,66
biaya timbang bisa dikurangi Juta boks 4,44 4,67 5,18 5,65 5,61
atau dihilangkan seperti yang PT Pelabuhan Indonesia III Juta ton 4,36 4,61 4,91 5,33 5,47
sudah dilakukan oleh Pelindo I. Fenomena shortage container dan Juta boks 3,56 3,76 3,98 4,31 4,37
“Poin utamanya adalah kenaikan ocean freight rute internasi- PT Pelabuhan Indonesia IV Juta ton 1,75 1,84 1,94 2,09 2,22
bagaimana pemerintah bisa onal masih mendera eksportir Juta boks 1,59 1,65 1,73 1,87 1,96
memfasilitasi terkait ocean freight TOTAL Juta ton 13,24 13,83 14,92 16,18 16,08
Indonesia. Akibatnya, pengusaha Juta boks 10,58 11,04 11,85 12,62 12,60
atau tarif pelayaran karena
naik ada yang sampai 500%,” kesulitan menggenjot ekspor. Sejauh
ini, belum ada solusi konkrit dari Produksi Angkutan Laut di Indonesia (juta ton)
paparnya.
Belum lagi eksportir harus pemeritah guna menyelesaikan kedua Kategori 2015 2016 2017 2018 2019
menanggung biaya melebihi Perusahaan Nasional
masalah tersebut. Angkutan Dalam Negeri 450,23 621,01 965,12 1.386,60 1.428,66
regulasi. Toto mencontohkan
dokumen fee berdasarkan surat Angkutan Luar Negeri 75,59 67,23 32,82 31,38 28,69
Kemenhub jelas dibayar senilai Subtotal 525,8 688,2 997,9 1.417,9 1.457,3
Rp100.000 tetapi pada kenyata- Perusahaan Asing
annya banyak agen yang me- Angkutan Dalam Negeri 0,45 - - - -
mungut hingga Rp250.000. Oleh Angkutan Luar Negeri 610,40 976,2 817,3 799,9 774,4
karena itu, perlu ada penertiban. Subtotal 610,4 976,2 817,3 799,9 774,4
Sumber: Buku Statistik Perhubungan 2019, diolah Bisnis/Adi Pramono
Toto menegaskan tidak me-
minta secara spesifik besaran
keringanan yang diharapkan. langkah Depalindo memin- berpusat ke dan dari pelabuhan ungan yang kuat bahwa terjadi
Dia hanya mengharapkan agar ta diskon sejumlah tarif akibat di China dan Asia Timur. pengendalian level freight kon-
pemerintah ikut campur ta- naiknya ocean freight bagi eks- Oleh karena itu, dia menduga tainer internasional di Indone-
ngan. Selain itu apabila terdapat portir kepada pemerintah dan tren kenaikan yang cenderung sia kendati memang harus di-
penaikan tarif sebaiknya yang operator pelabuhan di Indonesia progresif selama 4 minggu terse- buktikan kebenarannya. Dalam
wajar dan normal. akan kecil dampaknya terhadap but lantaran dominasi MLO yang kaitan itu, dia memprediksi
Selain tentunya pemerintah penurunan, karena Indonesia beroperasi di Indonesia telah potensi kenaikan akan terjadi
juga bisa mengupayakan ke- masih dikuasai perusahaan pe- memindahkan orientasi kapasitas hingga kuartal II/2021 jika tak
tersediaan peti kemas dengan layaran global atau main line jasa dan armadanya ke rute me- ada pengendalian.
ketersediaan ruang kapal supa- operator (MLO). nuju pelabuhan utama di China Lebih jauh Saut berpendapat
ya tidak menghambat ekspor. dan Asia Timur lainnya. sangat berbahaya bila kekuatan
Persoalan ini, tekannya, menjadi PERLU DIAWASI Eksportir atau shipper Indo- pelayaran asing masih men-
penting, karena telah banyak Tarif perusahaan pelayaran nesia, sebutnya, tidak memiliki dominasi potensi perdagangan
pembeli yang pada akhirnya global dengan pelabuhan muat kemampuan untuk melakukan internasional.
membatalkan pengapalan akibat Tanjung Priok ke berbagai pe- negosiasi karena begitu kuatnya Oleh karena itu, penguatan
tertundanya pengiriman. labuhan tujuan di berbagai MLO Internasional yang tidak pelayaran domestik, termasuk
Toto meminta pemerintah ikut wilayah internasional periode memiliki kompetisi dan juga ke- realisasi MLO berbendera Merah
campur dalam mengatasi krisis Desember 2020 hingga minggu sulitan pengawasan pemerintah. Putih harus menjadi langkah stra-
kelangkaan peti kemas seperti kedua Januari 2021 menunjuk- Menurutnya, ada kecender- tegis pada masa mendatang.
yang dilakukan oleh Pemerintah kan adanya penaikan signifikan.
India yang tidak mengizinkan Menurutnya, porsi kenaikan
kapal beroperasi kalau tidak terbesar mencapai 25 kali atau
bisa menyediakan ketersediaan 2.500% terjadi ke pelabuhan
kontainer per minggunya. tujuan Shanghai, dan beberapa
Selain itu, pemakai jasa ang- pelabuhan di China dan Asia
kutan diberikaan fasilitas oleh Timur lainnya seperti Busan dan
pemerintah untuk mencari solusi Incheon Korea. Bahkan, lanjut-
atas kelangkaan peti kemas tuju- nya, secara rerata telah terjadi
an ekspor. sekitar 600% kenaikan freight.
Di India, waktu tunggu peti Data tersebut menunjukkan
kemas mencapai 2 minggu tarif kontainer berukuran 20
atau dari biasanya hanya 1 kaki dengan tujuan Shanghai Tidak Perlu Ragu
hari—2 hari. mengalami penaikan dari tarif
Untuk mengatasi krisis yang sebelumnya US$20 menjadi Nabung di Bank!
sedang berlangsung, Pemerin- US$400 hingga pekan pertama
tah India meminta perusahaan Januari 2021. Simpanan anda di bank dijamin LPS
pelayaran untuk memastikan Distribusi kenaikan atas kon- hingga Rp2 miliar per nasabah per bank
kapasitas 100.000 boks kontainer tainer 20 feet dan 40 feet secara
yang tersedia per minggu. rerata mencapai 600% khusus-
Sementara itu, pakar kema- nya untuk Kawasan Rute kon-
ritiman dari ITS Surabaya Raja tainer Intra-Asia dalam empat
Oloan Saut Gurning menilai minggu. Orientasi kenaikan
Agar simpanan Anda dijamin,
penuhi syarat 3T
Tercatat dalam pembukuan bank
Tingkat bunga simpanan tidak melebihi bunga penjaminan LPS
Tidak melakukan tindakan yang merugikan bank
 VIRAL 8
Senin, 1 Februari 2021

PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT

Cara Optimalkan Pembentukan
Antibodi Setelah Vaksin
Pemerintah Indonesia
telah memulai proses
Patuhi
protokol
Perkuat asupan
gizi, agar badan
IMPLEMENTASI
vaksinasi nasional.
Pemberian vaksin
akan diberikan
secara bertahap.
kesehatan. fit dan bugar

Pastikan tidak
ada riwayat
DIPERTANYAKAN
penyakit yang jadi
Apa saja yang
kontraindikasi
Selama 22 hari pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, belum
harus dilakukan vaksinasi* kentara hasilnya. Kasus terkonfirmasi Covid-19 makin bertambah sehingga
agar antibodi
terbentuk Keterangan: *Contoh implementasi di lapangan dipertanyakan oleh Presiden.
kontraindikasi antara
secara lain alergi parah atau
penurunan imun karena Akhirul Anwar & Edi Suwiknyo
optimal? menjalani kemoterapi
redaksi@bisnis.com
atau transplantasi
jantung.

P
Sumber:
Covid19.go.id residen Joko Wido- kebijakan yang Penambahan
do menggelar rapat
terbatas di Istana
lebih baik dan
komprehensif.
KURANG TEGAS Kasus Harian
Selalu terapkan disiplin 3M (mengenakan #satgascovid19 #ingatpesanibu Presiden Joko Widodo Covid-19 (2021)
Kepresidenan Bogor, Di sisi lain,
masker, mencuci tangan, menjaga jarak) dan #pakaimasker #jagajarak menyoroti pelaksanaan
3T (testing, tracing, treatment) sebagai kunci #jagajarakhindarikerumunan
Jumat (29/1). Sa- penambahan 31 Januari 12.001
penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. #cucitangan #cucitanganpakaisabun lah satu agendanya kasus baru pada pemberlakukan 30 Januari 14.518
adalah evaluasi pemberlakuan Minggu (31/1) pembatasan kegiatan 29 Januari 13.802
pembatasan kegiatan masyarakat sebanyak 12.001 masyarakat (PPKM) yang 28 Januari 13.695
(PPKM) yang sudah berlangsung orang sehingga tidak efektif dalam 27 Januari 11.948
UBAH LAKU sejak 11 Januari 2021. total secara na-
menurunkan kasus 26 Januari 13.094
Presiden menyoroti bahwa niat sional 1.078.314
awal PPKM adalah membatasi orang dan yang Covid-19. Presiden 25 Januari 9.994
mobilitas guna menekan kasus sembuh 873.221 meminta ada ketegasan 24 Januari 11.788
Keteledoran Jadi Pintu Masuk Tertular Covid-19 dan konsistensi dalam
penularan Covid-19. Namun, orang. Dengan 23 Januari 12.191
Bisnis, JAKARTA — Penyintas bulan saya rasakan pengalam- penambahan kasus justru makin begitu, tingkat menerapkan program 22 Januari 13.632
Covid-19 mengajak masyarakat an tersebut,” terangnya, Sabtu tinggi, bahkan dalam sepekan kesembuhan tersebut. Sumber: Covid19.go.id
untuk disiplin mematuhi proto- (30/1). terakhir rata-rata di atas 10.000 nasional sebesar BISNIS/HUSIN PARAPAT

kol kesehatan agar terhindar dari Muhammad Fajri Adda’I, dokter per hari. 80,98%.
infeksi virus corona. relawan Covid-19 dan edukator “Esensi dari PPKM ini kan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit terpapar Covid-19 setiap hari
Saffri Sitepu mengaku tertular kesehatan mengatakan masya- membatasi mobilitas, tetapi yang Prabowo mengatakan penegakan semakin banyak, bahkan jum-
virus corona lantaran kurang rakat harus terus bersama-sama saya lihat di implementasinya ini pelaksanaan protokol kesehatan lah kasusnya sudah lebih dari
menjaga jarak. Oleh karena itu, dengan pemerintah melakukan kita tidak tegas dan tidak konsis- dilakukan dengan berkolaborasi 1 juta orang.
dia mengajak kepada masya- kewajiban 3T (Testing, Tracing, ten,” ujar Presiden Jokowi yang di- bersama TNI. “Lockdown akhir pekan itu
rakat terus mematuhi protokol Treatment), dan masyarakat men- kutip dari Antara, Minggu (31/1). “Kami terus berkomitmen dimaksudkan untuk mengurangi
3M (memakai masker, menjaga jalankan 3M. Oleh karena itu, lanjut Presi- agar soliditas dan sinergitas TNI pergerakan masyarakat di ruang
jarak, mencuci tangan pakai “Kita sama-sama ambil bagian den, ketegasan dan konsistensi Polri terus akan lebih baik dan publik. Mulai dari hari Jumat
sabun), karena jika sudah terin- sebagai subjek penanganan pan- dari penerapan kebijakan tersebut solid sehingga masyarakat me- malam, sekitar pukul 20.00,
feksi sangat menyiksa. demi ini,” terangnya sangat dibutuhkan untuk mem- rasakan kehadiran TNI Polri di sampai dengan Senin pagi
“Pengalaman saya ketika divo- Penularan Covid-19, katanya, peroleh hasil yang diinginkan. lapangan,” katanya di sela-sela pukul 05.00. Artinya, masyara-
nis positif Covid-19, yang paling seringkali terjadi karena ketele- Panglima TNI Marsekal TNI silaturahmi dengan Panglima kat tidak keluar selama 2 hari
berat adalah sepuluh hari perta- doran dari orang yang bersang- Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal TNI Marsekal TNI Hadi Tjah- 3 malam,” ucap Saleh dikutip
ma. Ketika itu saya sesak berat kutan. Laporan WHO menye- Pol. Listyo Sigit Prabowo, dan janto. dari laman resmi DPR, Sabtu
dan batuk berdarah. Setelah butkan penularan terjadi cukup Menteri Agama Yaqut Cholil Panglima TNI menyatakan (30/1).
pulang dinyatakan negatif pun tinggi saat makan bersama Qoumas yang ikut serta dalam penegakan protokol kesehatan Saleh menambahkan, masya-
saya merasa fisik masih berat, kolega, keluarga, karena dipikir rapat diminta terlibat di lapang- dilaksanakan di seluruh Indo- rakat keluar untuk beraktivitas
gampang lemas, hampir tiga aman. (Annisa Sulistyo Rini) an. nesia baik dengan memberikan di luar rumah paling banyak
Jokowi meminta Kementerian edukasi atau sosialisasi kepada di akhir pekan. Selain di mal,
Agama melibatkan tokoh-tokoh masyarakat untuk tidak bosan ada juga yang menyempatkan
Istana Pastikan Jokowi Pakai Vaksin Sinovac agama, TNI dan Polri juga me- dan jenuh menggunakan masker. diri untuk wisata. Hal itu yang
lakukan aksi nyata di lapangan sering kali menciptakan keru-
Bisnis, JAKARTA — Ista- vaksin Covid-19 lain buatan agar masyarakat disiplin mematuhi AKHIR PEKAN munan.
na Kepresidenan memastikan Eropa. Vaksin tersebut, imbuh- protokol kesehatan. Sementara itu, anggota Komisi “Lokcdown akhir pekan dinilai
bahwa vaksin Covid-19 yang di- nya, juga akan dipergunakan “Yang ingin saya dengar adalah IX DPR RI Saleh Partaonan Dau- tidak terlalu mengganggu kegi-
suntikkan kepada Presiden Joko dalam program vaksinasi kepa- implementasi lapangannya seperti lay meminta pemerintah mela- atan perekonomian. Sebab, hari
Widodo adalah vaksin produksi da masyarakat. apa,” kata Presiden. kukan lockdown yang dilakukan Senin sampai Jumat, kegiatan
Sinovac yang bekerja sama de- Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi meminta jajar- setiap akhir pekan untuk mene- ekonomi tetap berlangsung seper-
ngan PT Bio Farma (Persero). untuk mencapai kekebalan an terkait untuk turut melibat- kan penularan Covid-19. ti biasa. Boleh saja pakai proto-
Staf Khusus Presiden Bidang kelompok atau herd immunity kan sebanyak-banyaknya pakar Saleh menilai kebijakan kol kesehatan sesuai yang diatur
Komunikasi dan Juru Bicara Pre- pemerintah menargetkan vak- dan epidemiolog. pemerintah untuk membatasi di dalam PPKM,” saran Saleh
siden M. Fadjroel Rachman me- sinasi pada 70% penduduk In- Keterlibatan dan kerja sama para kegiatan masyarakat selama yang juga Wakil Ketua Mahka-
ngatakan bahwa vaksin Sinovac donesia atau 181,5 juta orang. pakar bersama pemerintah diha- ini belum maksimal. Hal itu mah Kehormatan Dewan (MKD)
dipastikan suci, halal, aman, dan Untuk keperluan tersebut rapkan akan menghasilkan desain terbukti dari jumlah orang yang DPR RI.
efektif. “Vaksinnya sama persis Pemerintah telah mengaman-
dengan yang disuntikkan kepada kan pengadaan 426 juta dosis
1,5 juta tenaga kesehatan,” vaksin dari berbagai sumber
katanya dalam acara Apresiasi seperti Sinovac, Novavax,
Relawan dan Peluncuran Sahabat AstraZeneca, BioNTech-Pfizer,
Jago Preventif, dikutip dari kete- hingga COVAX/GAVI.
rangan resmi, Minggu (31/1). Saat ini yang telah tba di Ta-
Hal itu disampaikan di- nah Air adalah vaksin produksi
sampaikan Fadjroel sekaligus Sinovac sebanyak 3 juta vaksin
menepis keraguan dan narasi jadi dan 15 juta bahan baku
yang beredar di media sosi- vaksin yang diproses lanjut oleh
al bahwa Presiden disuntik Bio Farma. (Hafiyyan)

Selamat & Sukses

HUT ke 55 Tahun

Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom @Bisniscom epaper.bisnis.com www.bisnis.com
 Tabel
Data Saham &
Pasar Uang
01022021

Scan QR Code

MARKET 9
Senin, 1 Februari 2021

TRANSAKSI PASAR MODAL

SAHAM EMITEN BARU UNJUK GIGI

Bisnis, JAKARTA — Kehadiran saham-saham baru dari emiten yang melaksanakan initial public offering (IPO) kerap menarik
perhatian investor. Kendati demikian, investor perlu selektif dan mencermati prospek fundamental emiten baru.

Dwi Nicken Tari & Rinaldi M. Azka

redaksi@bisnis.com

S
epanjang Januari karena harga bisa naik atau turun volatile dan dalam keadaan market berpengaruh ke selera asing untuk

“
2021, terdapat tiga signifikan. Tren itu terjadi seti- sedang cenderung bearish seperti masuk atau beli,” kata Iwanho
perusahaan yang resmi daknya dalam 2—3 tahun terakhir. ini kemungkinan akan lebih sulit kepada Bisnis, Minggu (31/1).
mencatatkan saham di “Kalau untuk ikut yang IPO, daripada dilakukan ketika trend Lebih lanjut, Iwanho menunjuk-
Bursa Efek Indonesia, lebih aman masuk di pasar market masih bullish seperti Sebanyak 30 calon emi- kan selama saham IPO yang dita-
yakni PT FAP Agri Tbk. perdana. Ketika sudah listing dan beberapa bulan lalu,” paparnya. warkan berpotensi oversubscribed
(FAPA), PT Diagnos Laboratorium ditransaksikan di pasar sekunder Pump and dump merupakan ben- ten masuk dalam daftar diperkirakan minat penyerapan
Utama Tbk. (DGNS), dan PT DCI risikonya terlalu tinggi,” kata Alfred tuk manipulasi di pasar saham yang tunggu [pipeline] dari investor ritel masih tinggi.
Indonesia Tbk. (DCII). Saham DCII kepada Bisnis, Minggu (31/1). melibatkan penggelembungan harga Pasalnya, investor ritel cenderung
tercatat paling moncer karena berlari Menurutnya, pergerakan harga saham agar dapat dijual di level perusahaan yang akan berinvestasi untuk jangka pendek
kencang dengan mencetak return yang agresif dipicu oleh jumlah harga yang lebih tinggi kemudian menggelar IPO. dan memanfaatkan tren kenaikan
1.602,38% dari harga IPO Rp420 floating shares yang sedikit sehingga dihempaskan. Saham-saham yang harga dalam persentase tinggi tak
per saham ke level Rp7.150 pada tidak dapat memenuhi permintaan baru saja IPO sangat mungkin lama setelah listing di BEI.
akhir perdagangan Jumat (29/1). yang tinggi dari investor. terkena praktik penggelembungan Adapun, sisanya sebanyak Pada semester I/2021, lanjutnya,
Langkah tiga emiten baru itu “Lebih kepada faktor supply yang saham ini karena likuiditasnya tujuh perusahaan masih dalam RHB Sekuritas Indonesia bakal
dilanjutkan oleh PT Bank Net tidak ada. Ini yang selalu menjadi masih terbatas. proses pengelompokan sektoral memboyong tiga perusahaan untuk
Indonesia Syariah Tbk. (BANK) tanggapan pasar itu terkait dengan Sementara itu, Direktur Uta- berdasarkan aturan IDX Industrial menggalang dana di pasar modal
dan PT Damai Sejahtera Abadi Tbk. IPO 2—3 tahun terakhir yang naik ma PT Indosurya Bersinar Seku- Classification. lewat IPO.
(UFOE) yang dijadwalkan listing kencang di atas harga IPO memang ritas William Surya Wijaya Head of Research NH Korindo Kepada Divisi Equity Research
pada Senin (1/2). Harga perdana pendistribusiannya tidak normal,” mengungkapkan harga saham- Sekuritas Anggaraksa Arismunandar BNI Sekuritas Kim Kwie Sjamsudin
saham BANK dipatok Rp103 per jelas Alfred. saham yang baru saja IPO mungkin mengungkapkan penghimpunan menambahkan keberhasilan IPO
saham dan UFOE Rp101 per saham. Secara terpisah, analis Sucor Se- saja dapat terbang tinggi di pasar dana dari IPO untuk tahun ini turut dipengaruhi oleh kondisi pasar,
Kepala Riset Praus Capital Alfred kuritas Hendriko Gani berpendapat sekunder dalam kondisi pasar modal berpotensi lebih besar daripada prospek emiten, outlook industri,
Nainggolan menjelaskan saham investor yang membidik saham IPO yang tengah undervalued. Kendati 2020. Hal itu sejalan dengan dan valuasi.
IPO yang baru diperdagangkan di pasar sekunder harus berhati-hati demikian, kenaikan itu jarang rencana beberapa perusahaan untuk Sementara itu, Head of Equi-
cenderung memiliki risiko tinggi dengan permainan harga saham diikuti oleh likuiditas yang besar. melakukan IPO dengan potensi ty Trading MNC Sekuritas Medan
yang dilakukan oleh spekulan. Secara umum, lanjut William, nilai cukup besar, seperti Mitratel, Frankie Wijoyo Prasetyo menuturkan
Emiten Kinerja Pasalnya, aktivitas pump and dump kinerja saham emiten pendatang Sanghiang Perkasa, dan Tokopedia. saat ini cukup banyak saham
Baru 2018 Saham 2018 sangat mungkin terjadi di tengah baru masih dibayangi oleh kondisi Berdasarkan catatan Bisnis, yang sedang undervalue sehingga
fluktuasi pasar saham. pasar yang digelayuti oleh sejumlah PT Kalbe Farma Tbk. membuka membawa tantangan tersendiri bagi
TCPI 6.367,39%
“Untuk pump and dump sebe- sentimen negatif. Sentimen itu, opsi IPO anak usahanya yang saham-saham emiten pendatang baru
SURE 1.835,48% narnya bisa saja dilakukan dalam antara lain kasus Covid-19 yang membawahi segmen nutrisi, PT yang belum familier di mata investor.
POLA 1.529,63% keadaan market apapun. Namun, me nembus 1 juta, vaksinasi Sanghiang Perkasa. “Itu salah “Pasar modal saat ini yang sangat
apabila dilakukan ketika market Covid-19 yang terkendala data satu pertimbangan kami mengenai fluktuatif, dan banyak berita negatif
ANDI 900% dan distribusi, hingga investigasi IPO, sentral divisi nutrisi sekarang bermunculan terutama dari investor
DIGI 800% sejumlah kasus investasi, seperti dalam proses membawa itu lebih ritel yang sangkut di saham-saham
Emiten Kinerja BERLARI PT Asabri (Persero), PT Jiwasraya
(Persero), dan BP Jamsostek.
maju. Jadi lead pertumbuhan di
Kalbe 2—3 tahun ke depan,” ucap
yang langganan auto reject bawah
[ARB] hampir setiap hari dalam
Baru 2019 Saham 2019
SLIS 3.630,43% TERLALU Menurutnya, indeks harga sa-
ham gabungan (IHSG) yang
Direktur Kalbe Farma Bernadus
Karmin Winata kepada Bisnis,
1-—2 pekan ini,” jelas Frankie.
Di sisi lain, langkah calon emiten
merosot 1,96% year to date ke Kamis (28/1). yang mengurangi besaran jumlah
CLAY
SINI
1.877,78%
1.427,78%
KENCANG level 5.862,35 tengah bergerak ke
level fundamentalnya. Kondisi itu
Selain itu, PT Krakatau Steel (Per-
sero) Tbk. mendorong 1—2 anak
saham yang dilepas ke publik dapat
menjadi strategi agar harga-harga
ITIC 1.087,21% Dalam 3 tahun terakhir, dinilai sebagai momentum tepat usahanya untuk melantai di BEI saham tidak bergerak liar, apalagi
sejumlah saham IPO bagi investor untuk mengevaluasi pada 2021. Menurut Direktur Utama menjadi saham gorengan.
NATO 953,4% ulang portofolio sahamnya agar Krakatau Steel Silmy Karim, dua “Untuk PT Widodo Makmur
menorehkan kinerja impre-
Emiten Kinerja menjadi lebih sehat. anak usaha perseroan yang paling Unggas Tbk. yang melakukan
sif pada tahun pertama potensial untuk IPO ialah PT Krakatau downsize, juga BANK dengan har-
Baru 2020 Saham 2020
melantai di Bursa Efek CALON EMITEN Tirta Industri (KTI) dan PT Krakatau ga batas kiri, langkah ini diambil
PTDU 577,78% Indonesia. Tren itu berpo- Berdasarkan data BEI, 30 calon Bandar Samudera (KBS). tentu untuk mendukung kinerja
SGER 557,41% tensi berlanjut pada 2021, emiten masuk dalam daftar tunggu “Karena situasi pasar saat ini, jadi sahamnya nantinya di pasar
BHAT 501,94% tecermin dari laju saham (pipeline) perusahaan yang akan kami tidak membabi buta untuk sekunder,” katanya.
PT DCI Indonesia Tbk. menggelar IPO. Direktur Penilaian IPO semuanya, mungkin tahun ini Seperti diberitakan Bisnis, BANK
TECH 400,00% Perusahaan BEI I Gede Nyoman kami bisa pilih 1—2 yang IPO,” menetapkan harga IPO Rp103 atau
(DCII) yang sudah naik Yetna Setya memaparkan calon ujar Silmy, Kamis (28/1). batas bawah harga penawaran
CBMF 256,25% 1.602,38% sejak listing emiten itu datang dari sektor Presiden Direktur RHB Sekuritas Rp103—Rp105 per saham.
Emiten Kinerja pada 6 Januari 2021. konsumer siklikal sebanyak 7 Indonesia Iwanho memaparkan Sementara itu, WMU memangkas
Baru 2021 Saham 2021 perusahaan, sektor konsumer prospek IPO ikut dipengaruhi jumlah emisi saham dalam IPO
FAPA 32,06% nonsiklikal dan teknologi masing- oleh investor institusi, terutama dari rencana awal 35% menjadi
masing 3 perusahaan. dari luar negeri, yang masih 15% dari modal ditempatkan
DGNS 285%
“Dari sektor bahan dasar, wait and see terhadap pasar dan disetor penuh setelah IPO.
DCII 1602,38% industrial, serta properti dan Indonesia. Beberapa faktor yang Adapun, harga penawarannya
real estat masing-masing dua sangat dicermati, yaitu kejelasan dipatok Rp180 per saham. Menurut
perusahaan, dan masing-masing arah ekonomi pascapandemi dan Direktur Utama Widodo Makmur
Sumber: BEI, Bloomberg, diolah.
BISNIS/RADITYO EKO
satu perusahaan berasal dari sektor keberhasilan program vaksinasi Unggas Ali Mas’adi, saham IPO
energi, keuangan, infrastruktur, untuk memulihkan produk perseroan masih cukup diminati di
serta transportasi dan logistik,” domestik bruto (PDB). tengah kondisi pasar yang masih
ungkapnya. “[Selain itu] ukuran dari IPO juga menantang.

BERTAHAN DARI PANDEMI

BRI Semakin Sehat dan Kuat

Bisnis, JAKARTA — PT Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
berhasil menutup 2020 dengan
capaian positif yang membuat
fundamental perusahaan semakin
sehat dan kuat di tengah
ketidakpastian ekonomi akibat
pandemi Covid-19.
Direktur Utama BRI Sunarso
mengatakan bahwa BRI Group telah
melewati tahun terberat dengan
pertumbuhan positif berkat strategi
yang fokus pada penyelamatan
pelaku Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM), serta menjadi
mitra utama pemerintah dalam
mendukung keberhasilan Program
Pemulihan Ekonomi Nasional
(PEN).
BRI berkontribusi lebih dari 60%
dalam setiap program PEN yang
memberi dampak positif tidak hanya
bagi nasabah, namun juga bagi
perekonomian Indonesia.
Peran BRI menjalankan counter
cyclical melalui fungsi agent of
development terlihat dari penyaluran
kredit yang tetap tumbuh positif
meskipun ekonomi nasional
terkontraksi. Hingga akhir Desember
2020, secara konsolidasian BRI
menyalurkan kredit senilai Rp938,37
triliun, tumbuh 3,89% year on
year (yoy).
Angka tersebut jauh lebih baik
dibandingkan dengan pertumbuhan
kredit nasional pada 2020 yang
diperkirakan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) berada pada kisaran minus
1%—2%.
Kredit mikro BRI tumbuh double
digit sebesar 14,18%, kredit kecil
dan menengah naik 3,88%, dan
kredit konsumer tumbuh 2,26%.
Kinerja positif tersebut berdampak
pada peningkatan porsi atau
portofolio kredit UMKM BRI yang
menyentuh angka 82,13% dari
total seluruh kredit BRI.
“Tantangannya sekarang adalah
mencari sumber pertumbuhan baru.
Strateginya, yakni BRI akan fokus
di dua area. Pertama, yang existing
kami naik kelaskan. Kedua, cari
sumber pertumbuhan baru, yaitu
mencari yang lebih kecil daripada
mikro,” katanya melalui keterangan
resmi.
Pertumbuhan kredit BRI Group
mampu diiringi dengan perbaikan
kualitas kredit yang sehat dan
terjaga. Hal itu ditunjukkan dengan
rasio NPL BRI Group yang tercatat
2,99%, dengan NPL Coverage
237,73%.
Sementara itu, Dana Pihak Ketiga
(DPK) BRI tercatat tumbuh 9,78%
menjadi Rp1.121,10 triliun, dengan
komposisi dana murah (CASA)
mencapai 59,67%.
Kuatnya fundamental membuat
perseroan mencatatkan laba sebesar
Rp18,66 triliun, naik 14,02% qoq
dibandingkan dengan kuartal III/2020
, dan aset mencapai Rp1.511,81 triliun
pada akhir Desember 2020. Kondisi
permodalan BRI Group pun semakin
kuat dengan CAR di level 21,17%.
Tahun ini BRI optimistis kredit
mampu tumbuh lebih baik diatas rata-
rata industri nasional, dengan faktor
pendukungnya, yakni LDR yang masih
terjaga di level 83,70%. Hal ini sejalan
dengan perbaikan daya beli masyarakat
dan konsumsi rumah tangga.
Strategi yang diambil BRI Group untuk
kinerjanya tetap sustain juga diapresiasi
oleh para investor. Hal tersebut tercermin
dari peningkatan harga saham BBRI
yang telah melewati harga sebelum
pandemi, bahkan menembus harga
tertingginya (all time high).
Kenaikan harga saham BBRI
tersebut menjadikan BRI sebagai
emiten BUMN pertama yang
kapitalisasi pasarnya menembus
Rp600 triliun, atau lebih tepatnya
Rp603,06 triliun pada 20 Januari 2021.
10 P O R T O F O L I O Senin, 1 Februari 2021

MERGER BANK SYARIAH EMITEN PROPERTI

DILD Fokus Pangkas Utang

Bisnis, JAKARTA — Emi-
ten properti, PT Intiland
Development Tbk. fokus
untuk deleveraging utang de-
ngan menjual aset noninti,
mempercepat penjualan aset
inventori, dan menggenjot
prapenjualan rumah tapak.
Direktur Intiland Develop-
ment Archied Noto Pradono
mengatakan pihaknya akan
menurunkan tingkat utang
menjadi Rp2,5 triliun—Rp3
triliun dari level saat ini senilai
Rp5 triliun.
Berdasarkan laporan ke-
uangan per 30 September 2020,
miten berkode saham DILD itu
membukukan liabilitas jangka
pendek senilai Rp4,51 triliun
dan liabilitas jangka panjang
senilai Rp5,38 triliun.
Bisnis/Paulus Tandi Bone
“Penjualan noninti sudah
dimulai dari 2019. Ke depan,
Nasabah menarik uang tunai di ATM Bank Syariah yakni PT Bank BRIsyariah Tbk., PT Bank Syariah Mandiri, kami masih akan divestasi
Indonesia di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu dan PT Bank BNI Syariah menjadi satu di bawah nama tujuannya mengurangi utang
(31/1). Otoritas Jasa Keuangan telah menyetujui dan identitas baru yakni PT Bank Syariah Indonesia
penggabungan usaha tiga bank syariah milik Himbara Tbk. yang akan efektif per 1 Februari 2021.
dan mungkin kami buat pro-
yek yang lebih cepat diproses,”
kata Archied, Sabtu (30/1).
Adapun, aset noninti me-
ngacu kepada aset milik DILD
yang tidak memiliki rencana
pengembangan dalam 5 tahun
ke depan. Pada 2019, DILD
membukukan pendapatan dari
transaksi penjualan aset noninti
hingga Rp1,3 triliun.
Dana tersebut digunakan
untuk pembayaran utang dan
penambahan modal kerja.
Namun, divestasi aset DILD
terhenti pada 2020 karena
pandemi Covid-19 turut me-
mukul industri properti.
Melihat prospek pemulihan
ekonomi tahun ini, Archied
optimistis penjualan aset noninti
perseroan bisa dikebut lagi.
Berdasarkan data internal,
DILD masih memiliki aset
noninti dengan nilai sekitar
Rp4 triliun—Rp5 triliun yang
berpotensi untuk didivestasikan.
Selain menjual aset non-core,
DILD juga akan mempercepat
penjualan inventori untuk
memperkuat struktur keuang-
an. Saat ini, DILD memiliki
inventori dengan nilai sekitar
Rp2 triliun yang siap ditawarkan.
Salah satu inventori perseroan,
yaitu Apartemen Regatta yang
tahun ini bakal dibeli dalam
jumlah besar atau block sale.
Apabila terealisasi, lanjut Archied,
nilai transaksi itu berpotensi
mencapai Rp650 miliar.
Di luar itu, DILD juga me-
nyediakan penjualan lahan in-
dustri di Batang, Jawa Tengah.
“Selain prapenjualan proyek
baru, pada 2021 kita punya
rencana penjualan rumah
tapak, inventori di high rise, dan
non-core. Kami punya target
deleverage kira-kira bisa sampai
Rp2 triliun,” tutur Archied.
Dalam 1—2 tahun ke
depan, DILD akan menunda
pembangunan proyek ge-
dung tinggi dan hanya akan
menawarkan produk apartemen
yang sudah ada dalam inventori.
Di pasar modal, saham DILD
parkir di level Rp204 per saham
pada akhir perdagangan Jumat
(29/1). (Dwi Nicken Tari)

PERUBAHAN KONSTITUEN INDEKS ACUAN

MANAJER INVESTASI SIAP REBALANCING

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah manajer investasi bersiap untuk melakukan penyesuaian portofolio reksa dana indeks dan ETF
seiring dengan perubahan susunan anggota konstituen indeks acuan per Februari 2021.
Dhiany N. Utami
dhiany.utami@bisnis.com

P
ada akhir Januari 2012, Indeks LQ45, Panin ETF IDX30 memiliki dua reksa dana yang tapi kami melakukan investasi
Bursa Efek Indonesia Dinamis, Pinnacle IDX30 ETF, mengacu pada indeks yakni Avrist dengan unsur kuantitatif karena
(BEI) mengumumkan dan Premier ETF LQ45. IDX30 dan Avrist Indeks LQ45. terkadang dari 30 itu kami tidak

perubahan konstituen
sejumlah indeks acu-
an, seperti indeks
LQ45, IDX30, IDX80, IDX SMC
Composite, IDX SMC Liquid,
IDX High Dividend20, dan IDX
BUMN20. Perubahan itu berlaku
untuk periode Februari-Juli 2021.
Di jajaran indeks LQ45, indeks
LQ45 kedatangan oleh PT Medco
Energi Internasional Tbk. (MEDC)
dan PT Chandra Asri Petrochemical
Tbk. (TPIA) untuk menggantikan
PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA)
dan PT Sri Rejeki Isman Tbk.
(SRIL).
Sementara itu, saham PT Merdeka
Copper Gold Tbk. (MDKA), PT
Pakuwon Jati Tbk. (PWON), PT
Tower Bersama Infrastructure Tbk.
(TBIG), dan PT Pabrik Kertas Tjiwi
Kimia Tbk. (TKIM) masuk ke
dalam indeks IDX30.
Indeks lain yang juga menarik
perhatian ialah masuknya PT Bank
BRIsyariah Tbk. atau PT Bank
Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) ke
dalam IDX BUMN20. Saham BRIS
menggantikan PT Wijaya Karya
Bangunan Gedung Tbk. (WEGE).
Berdasarkan data Otoritas Jasa
Keuangan, indeks IDX30 dan
LQ45 merupakan dua indeks yang
paling banyak dijadikan acuan
produk reksa dana jenis indeks
dan exchange traded fund (ETF)
oleh perusahaan manajer investasi.
Beberapa produknya antara lain
Avrist IDX30, BNI-AM Indeks
IDX30, BNP Paribas IDX30,
Batavia LQ45 Plus, Cipta ETF
Dari sisi kinerja, indeks LQ45 dan
IDX30 terkoreksi masing-masing
2,45% dan 3,12% dalam 1 bulan.
Kinerja itu underperform
terhadap indeks saham gabungan
(IHSG) yang tergelincir 1,95% ke
level 5.862,35 pada penutupan
perdagangan Jumat (29/1).
Direktur Utama PT Pinnacle
Persada Investama Guntur Putra
mengatakan dengan adanya
evaluasi di indeks tersebut manajer
investasi perlu penyesuaikan bobot
atas saham-saham yang mengalami
perubahan baik keluar atau masuk
indeks IDX30. Alasannya, Pinnacle
IDX30 ETF menerapkan strategi
pasif full index replication.
Dia menyebut tidak ada strategi
khusus untuk rebalancing portofolio
tersebut. “Rebalancing untuk produk
terkait sudah automated dan akan
dijalankan secara sistematis untuk
memastikan proses rebalancing
kami memiliki dampak yang
sangat minimal terhadap kinerja
dan tracking error,” kata Guntur
kepada Bisnis, akhir pekan lalu.
Di sisi lain, dia menilai perubahan
konstituen tidak akan berdampak
banyak ke indeks IDX30, karena
dari sisi pembobotan masih bisa
terbilang kecil dibandingkan de-
ngan emiten-emiten lain yang
memiliki market kapitalisasi dan
bobot yang lebih besar.
Head of Investment Avrist As-
set Management Farash Farich
menyebut perubahan indeks tidak
memengaruhi kinerja reksa dana
secara keseluruhan. Avrist AM
Untuk proses rebalancing,
lanjutnya, Avrist AM telah me-
nyelesaikan kocok ulang porto-
folionya pada pekan lalu. “Hal ini
supaya tracking eror kinerjanya
versus indeks tetap rendah,” kata
Farash, Minggu (31/1).
Direktur Utama Mandiri Ma-
najemen Investasi Alvin Patti-
sahusiwa mengatakan pihaknya
tak memiliki strategi khusus dalam
rebalancing produk reksa dana
Mandiri Indeks LQ45.
“[Kami] mempertimbangkan
besarnya nilai portfolio kelolaan dan
rata-rata nilai perdagangan masing-
masing saham,” ungkapnya.
KURASI INTERNAL
Selain itu, Panin Asset Mana-
gement juga bakal melakukan
rebalancing portofolio reksa dana
Panin IDX30 dan Panin ETF IDX30
Dinamis.
Direktur Panin AM Rudiyanto
mengatakan evaluasi dan
pergantian konstituen indeks
merupakan hal yang rutin terjadi
sehingga portofolio reksa dana yang
mengacu pada indeks tersebut pasti
akan cenderung menyesuaikan.
Akan tetapi, ujar Rudiyanto,
Panin AM biasanya tidak selalu
mengikuti konstituen indeks 100%,
tetapi tetap melakukan kurasi
berdasarkan kriteria yang telah
mereka tetapkan dengan masih
berada dalam koridor aturan reksa
dana indeks.
“Kami biasanya ada 1-2 saham
memang sengaja tidak kami
“
Rebalancing ini
supaya tracking error
kinerjanya versus
indeks tetap rendah.
masukan karena mungkin secara
fundamental atau GCG [good
corporate governance]-nya tidak
sesuai dengan kriteria yang kita
tetapkan,” tuturnya kepada Bisnis,
akhir pekan lalu.
Biasanya, kata Rudiyanto, Panin
AM melakukan penyesuaian pada
bobot tiap-tiap aset.
Dia mencontohkan dari 30
anggota konstituen IDX30, Panin
AM hanya mengoleksi 28 saham
dengan bobot yang dilebihkan
atau dikurangkan sehingga dapat
mencapai 100%.
Sebagaimana diketahui,
manajer investasi diperkenankan
melakukan variasi pembobotan
indeks maksimal 20%, sehingga
bobot portofolio produk tersebut
boleh berada di sekitar 80%—120%
dari bobot aslinya.
“Memang itu reksa dana pasif
beli semua karena memang
diperbolehkan. Sehingga walaupun
secara isi tidak identik, nanti
secara performance tetap mengikuti
indeks,” tambahnya.
Rudiyanto menambahkan
manajer investasi tak terlalu
terburu-buru untuk memborong
saham anggota konstituen baru.
Apalagi, regulasi memberikan
fleksibilitas mengenai minimum
kesesuaian 80% anggota indeks.
Head of Market Research Infovesta
Utama Wawan Hendrayana
mengatakan penyesuaian portofolio
reksa dana indeks rutin dilakukan
seiring dengan perubahan daftar
konstituen indeks berdasarkan
evaluasi baru.
Wawan menilai hal tersebut tidak
akan terlalu memengaruhi kinerja
produk terkait karena biasanya
emiten-emiten yang terdepak dari
suatu indeks merupakan emiten
yang berada di posisi paling bontot
sehingga bobot dan pengaruhnya
pun kecil. “Tidak akan signifikan
[dampaknya] karena yang keluar
pasti yang ujung-ujung,” kata
Wawan kepada Bisnis, Minggu
(31/1).
Menurutnya, tekanan jual
terhadap saham-saham yang keluar
dari suatu indeks akan bersifat
jangka pendek. Sebaliknya, saham-
saham emiten pendatang baru
berpotensi mengalami apresiasi
harga karena manajer investasi
mulai melakukan akumulasi beli
untuk menyesuaikan portofolio
dengan konstituen indeks acuan.

Sejumlah manajer investasi bersiap

BERKACA untuk meracik ulang portofolio

produk reksa dana indeks dan ETF
yang berkaca pada indeks acuan BEI.

PADA INDEKS Saham-saham yang baru masuk

indeks jagoan bakal jadi buruan.

Sejumlah Produk Reksa Dana Terkait dengan Rebalancing Indeks Acuan

Ashmore ETF LQ45 Alpha Insight Indeks IDX30 Indeks Simas IDX30
Avrist IDX30 Kresna Indeks 45 Simas ETF IDX30
Avrist Indeks LQ45 Mandiri Indeks LQ45 Syailendra Index IDX30
Batavia IDX30 ETF Panin ETF IDX30 Dinamis Cipta ETF Index LQ45
Batavia LQ45 Plus Panin IDX30 CIMB Principal Index IDX30
BNI Indeks IDX30 Pinnacle IDX30 ETF Premier ETF IDX30
BNP Paribas IDX30 PNM ETF Core LQ45 Premier ETF LQ45
BNP Paribas IDX30 Filantropi Premier ETF High Dividend 20

Perubahan Konstituen Indeks Acuan periode Feb-Juli 2021 Keterangan: In Out

LQ45 IDX80 IDX SMC-Composite IDX SMX LIQUID

MEDC, TPIA BEST, DOID, IPTV, LPKR, ACST, AISA, AMAN, APEX, ASGR, BBHI, BBSI, BESS, BEST, BNGA, DSNG, INDY, LINK, LPKR,
SCMA, SRIL LPPF, PPRE, PSAB, SSMS, BNBA, BOLA, BRNA, BVIC, CFIN, CITY, DCII, DKFT, PNBN, SSMS, TBLA, TOWR
WIIM, WSKT ECII, ENRG, FAPA, FIRE, FPNI, GDST, GWSA, HOMI,
IFSH, INPC, IPCC, IPOL, IRRA, ISSP, KKGI, PANS, ADHI, ANTM, ASRI, ELSA, GIAA, INCO,
APLN, BMTR, CLEO, ISAT,
PEHA, PTDU, RAJA, ROCK, SAME, SGER, SKRN, SOCI, INKP, INTP, ISAT, KINO, MDKA, MYOR, SRIL
KBLI, MAIN, MTDL, PNBN,
IDX30 SMSM, WTON SOHO, TDPM, TECH, TOWR, TPMA, VICI, WIFI, WIIM
MDKA, PWON, IDX High Div20
TBIG, TKIM IDX BUMN20 ANTM, ARII, ARTO, BYAN, DAYA, EMTK, HDFA, INCO,
INKP, INTP, JECC, KBAG, MDKA, MEGA, MYOR, PBSA, DMAS, WSBP
ACES, ERAA, BRIS
INCO, JPFA WEGE PRIM, TARA, TEBE, TRIN GGRM, LPPF
Sumber: Bursa Efek Indonesia, Infovesta Utama, diolah. BISNIS/SINTA NOVIZAH
 Senin, 1 Februari 2021 M A K R O E K O N O M I 11
PROYEKSI INFLASI

PERMINTAAN DIPREDIKSI
BELUM TERANGKAT
Bisnis, JAKARTA — Inflasi pada awal 2021 diprediksi bergerak moderat kendati biasanya tinggi karena gangguan pasokan.
Jaffry Prabu Prakoso
jaffry.prakoso@bisnis.com

B
erdasarkan kon- mengeluarkan kebijakan menahan baku kedelai sehingga mendorong Covid-19 baru saja dimulai sehing-
sensus Bloomberg, ekspor. Akibat peralihan konsumsi penurunan produksi domestik. ga dampaknya masih belum terasa
para ekonom mem- ke ayam atau ikan, harga dua Meskipun harga beberapa signifikan.

perkirakan inflasi
Januari 0,35%
secara bulanan
(month to month) dan 1,65%
secara tahunan (year on year).
Inflasi Januari umumnya cen-
derung mendaki karena pasokan
bahan pangan bergejolak yang
masih sedikit diperparah oleh
cuaca buruk yang mengganggu
distribusi.
Kepala Ekonom Bank Central
Asia (BCA) David Sumual mem-
perkirakan kenaikan indeks harga
konsumen (IHK) pada Januari
tahun ini cenderung landai. Dia
memprediksi inflasi akan 0,39%
secara bulanan dan 2,68% secara
tahunan.
Menurutnya, cuaca yang
buruk akan membuat distribusi
terhambat. Selain itu, tren bahan
makanan global, seperti jagung
dan gandum, sejak akhir tahun
lalu cenderung naik.
Pada saat yang sama, terjadi
beberapa gejolak di dalam negeri.
Harga beras memang stabil, akan
tetapi kedelai sebagai bahan dasar
tahu dan tempe melonjak.
Begitu juga dengan daging sapi
yang pasokannya tersendat akibat
eksportir utama, yakni Australia,
Inflasi Januari dari
Tahun ke Tahun (% mtm)
komoditas itu pun melonjak.
Pada saat yang sama, panen
cabai dan bawang tidak maksimal
karena musim penghujan.
“Pasokan harus cukup ke
depannya untuk produk tertentu.
Apalagi, negara lain mengurangi
pasokan. Kita juga harus siap
dengan substitusinya atau pasokan
dari dalam negeri,” ujar David
saat dihubungi, Minggu (31/1).
Melihat faktor itu semua, inflasi
naik bukan karena konsumsi yang
mulai membaik di tengah pandemi
Covid-19.
VP Economist Bank Permata
Josua Padede memperkirakan
inflasi pada Januari sebesar 0,35%
secara mtm atau 1,64% yoy.
“Cenderung menurun dari inflasi
bulan Desember yang tercatat
0,45% secara mtm atau 1,68%
secara yoy,” katanya.
Josua melihat inflasi Januari
akan didorong oleh inflasi harga
bergejolak. Ini sejalan dengan
kenaikan rata-rata harga sebagian
komoditas pangan, seperti daging
sapi 0,3%, cabai rawit 38%, dan
minyak goreng 0,4%.
Selain itu, harga tahu dan tempe
cenderung meningkat awal tahun
ini di tengah kenaikan harga bahan
1,03
0,89 1,07
0,76
komoditas cenderung menurun
akhir bulan, ada pula yang
meningkat pada awal bulan hingga
pertengahan bulan, seperti daging
ayam, cabai merah, telur ayam,
bawang merah, dan bawang putih.
Selain inflasi harga pangan
bergejolak, tambah Josua, inflasi
juga didorong oleh kelompok
harga diatur pemerintah sejalan
dengan kenaikan tarif transportasi
walaupun kenaikannya lebih
kecil dibandingkan dengan bulan
Desember.
Pemerintah juga menaikkan
iuran BPJS Kesehatan kelas III
yang juga mendorong kenaikan
inflasi harga diatur pemerintah.
“Sementara itu, inflasi tahunan
dari komponen inti cenderung
melambat menjadi 1,53% dari
bulan Desember yang tercatat
1,6%,” katanya.
Menurutnya, pelembaman
inflasi inti turut dipengaruhi
oleh pemberlakuan pembatasan
kegiatan masyarakat (PPKM) yang
membatasi mobilitas sehingga
mengekang inflasi dari sisi
permintaan.
Kendati demikian, dengan adanya
vaksin Covid-19, pemerintah
perlu mewaspadai saat keyakinan
0,97
0,62
0,51
“
Kasus positif harian pun masih
tinggi sehingga perlu pengendalian
Covid-19 dengan 3M (memakai
Pasokan harus cukup masker, menjaga jarak, dan men-
cuci tangan) dan PPKM dengan
ke depannya untuk ketat.
produk tertentu. “Kalau lihat indikator ritel
mingguan yang trennya meningkat,
Apalagi, negara lain maka konsumsi Januari dan bulan-
mengurangi pasokan. bulan selanjutnya diperkirakan
meningkat,” ujarnya.
Kita juga harus siap Badan Pusat Statistik akan
dengan substitusinya mengumumkan inflasi Januari
2021 hari ini.
atau pasokan dari BPS sebelumnya mengumumkan
dalam negeri. inflasi sepanjang 2020 hanya
1,68% atau inflasi tahunan teren-
dah sepanjang sejarah. Pandemi
virus corona menekan permintaan
sekaligus memukul daya beli.
Pembatasan sosial berskala besar
masyarakat untuk berbelanja mulai untuk mengendalikan pandemi
meningkat. menyebabkan hambatan produksi.
Permintaan masyarakat pun anjlok
BELUM SIGNIFIKAN karena kegiatan di luar rumah
Deputi Bidang Koordinasi Eko- dibatasi. Pada saat yang sama,
nomi Makro dan Keuangan Ke- pendapatan masyarakat menurun
menterian Koordinator (Kemenko) sehingga memangkas daya beli.
Bidang Perekonomian Iskandar
Simorangkir me-
nuturkan
vak sinasi
0,39
BISNIS/SINTA NOVIZAH

0,32 Inflasi Januari Bulanan (year on year)

Miguel Chanco Pantheon Macroeconomics Ltd 1,8%
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 Mika Martumpal PT Bank Cimb Niaga Tbk 1,6%
Wisnu Wardana Bank Danamon 1,63%
-0,24
Sumber: Bloomberg, BPS Moekti Soejachmoen PT Danareksa 1,7%
Inflasi Januari Bulanan (Month to Month) Juniman Juniman PT Bank Maybank Indonesia Tbk 1,69%
Miguel Chanco Pantheon Macroeconomics Ltd 0,5% Nicholas Mapa ING Bank 1,8%
Faisal Rachman PT Bank Mandiri Persero Tbk
PERGERAKAN Mika Martumpal PT Bank Cimb Niaga Tbk
Wisnu Wardana Bank Danamon
0,3%
0,33% Tuuli McCully Scotiabank
Charu Chanana 4CAST/Continuum Economics
1,66%
1,7%
1,6%
HARGA Moekti Soejachmoen PT Danareksa
Juniman Juniman PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Faisal Rachman PT Bank Mandiri Persero
0,35%
0,39%
0,36%
Josua Pardede PT Bank Permata Tbk
Helmi Arman Citigroup Global Markets
1,64%
1,4%
Para ekonom memperkirakan Aldian Taloputra Standard Chartered Bank 1,58%
inflasi Januari 2021 cenderung Josua Pardede PT Bank Permata Tbk 0,35%
didorong oleh kenaikan harga Helmi Arman Citigroup Global Markets 0,1% Krystal Tan Australia & New Zealand Banking Grp 1,68%
pangan bergejolak. Berdasarkan Aldian Taloputra Standard Chartered Bank 0,28% Euben Paracuelles Nomura Singapore Limited 1,6%
konsensus ekonom yang David E Sumual Bank Central Asia Tbk 1,64%
Krystal Tan Australia & New Zealand Banking Grp 0,39%
dihimpun Bloomberg, inflasi Mohamed Faiz Nagutha Merrill Lynch 1,7%
bulan lalu diperkirakan 0,35%. David E Sumual Bank Central Asia Tbk 0,34%

UU CIPTA KERJA

Aturan Turunan
Segera Rampung
Bisnis, JAKARTA — Pe-
merintah se gera menye-
le saikan aturan tu runan
Undang-Undang 11/2020
tentang Cipta Kerja setelah
melakukan pem ba hasan
dengan para pe mang ku
kepentingan yang terlibat.
Pemerintah menjamin
aspirasi dan masukan terkait
isi dari seluruh elemen men-
jadi bagian dari regulasi.
Menteri Koordinator Bidang
Perekonomian Airlangga Har-
tarto mengatakan ada empat
kanal untuk menyampaikan
aspirasi dan masukan. Semua-
nya adalah portal dan posko UU
Cipta Kerja, tim serap aspirasi
(TSA), acara serap aspirasi, dan
surat resmi ke kementerian
atau lembaga terkait.
Hingga Senin (25/1) tercatat
112 masukan melalui formulir
situs, 48 surat elektronik, dan
akses ke portal sebanyak 4,88
juta pengakses. Dari acara
serap aspirasi yang dilakukan
di 15 daerah seluruh Indo-
nesia, ada 38 berkas masukan.
Kemuian masukan melalui
TSA yang menampung,
membahas, dan memberikan
rekomendasi sebanyak 227
berkas masukan. Melalui surat
resmi ke kementerian atau
lembaga terkait, ada 72 berkas
“Semua aspirasi dan masukan
tersebut telah ditindaklanjuti
oleh kementerian dan lembaga
yang bertanggung jawab di
sektor teknis bersama dengan
Tim Teknis di Kemenko Per-
ekonomian, serta dari Kemen-
kumham, Setneg, dan Setkab,
dalam proses harmonisasinya,”
katanya, Minggu (31/1).
Airlangga menjelaskan
aturan turunan terdiri atas
49 rancangan peraturan
pemerintah (RPP) dan 5
rancangan peraturan presiden
(Raperpres). Sebanyak 2 RPP
sudah diundangkan, yakni
PP 73/2020 tentang Lembaga
Pengelola Investasi dan PP
74/2020 tentang Modal Awal
Lembaga Pengelola Investasi.
Aturan turunan ini, tutur
Airlangga, makin mengu-
kuhkan tujuan utama pem-
buatan UU Cipta Kerja,
yakni mendorong terciptanya
layanan pemerintahan yang
lebih efisien, mudah, dan
pasti, dengan penerapan
norma, standar, prosedur dan
kriteria (NSPK).
“Selain itu, UU Cipta Kerja ini
juga mendorong ketersediaan
lapangan kerja, kemudahan
perizinan berusaha, hingga
mendorong masyarakat mem-
buka usaha baru, penguatan
dan pemberdayaan UKM,
ser ta upaya pencegahan
dan pemberantasan korupsi
melalui sistem elektronik yang
terintegrasi,” jelasnya.
Presiden Konfederasi Serikat
Pekerja Indonesia (KSPI) Said
Iqbal mengatakan aliansi
buruh tidak pernah terlibat
dan tidak akan terlibat dalam
pembahasan Rancangan
Peraturan Pemerintah (RPP)
terkait UU 11/2020 tentang
Cipta Kerja.
“Tidak mungkin buruh
yang menolak UU Cipta Kerja
kemudian secara bersamaan
juga terlibat di dalam
pembahasan RPP,” katanya
melalui pesan instan kepada
wartawan, Sabtu (30/1)
Said menjelaskan hal lain
yang melatari serikat buruh
tidak mau terlibat dalam pem-
bahasan RPP adalah aliansi
aliansi buruh sedang mela-
kukan uji materi ke Mah-
kamah Konstitusi (MK) terkait
UU Cipta Kerja, khususnya
klaster ketenakerjaan. (Jaffry
Prabu Prakoso)
12 K O R P O R A S I
PLN Siap Percepat Konversi Pembangkit Diesel
Bisnis, JAKARTA — PT PLN
(Persero) berharap program konversi
pembangkit listrik tenaga diesel
dengan bahan bakar gas bisa
dipercepat guna mendorong potensi
di dalam negeri.
Vice President Public Relations
PLN Arsyadani Ghana Akmalaputri
menjelaskan bahwa pada saat ini,
proses gasifikasi pembangkit listrik
tenaga diesel (PLTD) masih berjalan.
Adapun, PLN telah menyampaikan
data kebutuhan gas, tetapi data
tersebut masih perlu dikaji bersama
dengan PT Perusahaan Gas Negara
Tbk. untuk melihat kelayakan
implementasinya.
Dia menjelaskan, konversi energi
itu dilakukan terhadap PLTD yang
saat ini bahan bakarnya sebagian
besar masih impor. Pihaknya akan
mengkonversi pembangkit listrik
tersebut untuk meningkatkan
ketahanan energi nasional.
“PLN saat ini sangat berharap
agar gasifikasi bisa dipercepat,
khususnya untuk pembangkit yang
Merebaknya pandemi Covid-19 telah menggerus konsumsi listrik nasional yang sepanjang 2020 mencetak pertumbuhan
terendah dalam 8 tahun terakhir. Akibatnya, pada tahun ini, PT PLN (Persero) membidik target tak terlalu tinggi.
KERJA KERAS
KEMBALIKAN
KONSUMSI
Konsumsi listrik sepan-
jang tahun lalu loyo dihan-
tam pandemi Covid-19.
Hampir seluruh sektor
pelanggan turun konsumsi
listriknya. ‘Untungnya’
sektor rumah tangga
masih mencatatkan hasil
positif meskipun belum
dapat mengompensasi
penurunan dari golongan
pelanggan lain.
Sumber: Kementerian ESDM & PT PLN (Persero)
P
ertumbuhan hingga
akhir tahun lalu
tersebut jauh dari
yang diharapkan.
Menurut catatan
Bisnis, PLN
menargetkan penjualan listrik
2020 dapat mencapai 256,7
TWh atau tumbuh 5,6%.
Adapun, konsumsi listrik
mulai mengalami penurunan
sejak diberlakukannya
pembatasan sosial berskala
besar (PSBB) pada April 2020,
sebagai upaya pencegahan
penyebaran Covid-19.
Puncaknya pada Mei 2020,
pertumbuhan konsumsi listrik
anjlok hingga 10,72% bila
dibandingkan dengan periode
yang sama tahun sebelumnya.
Penurunan konsumsi listrik
utamanya disebabkan sektor
pelanggan bisnis dan industri,
yakni masing-masing turun
sebesar 8,95% dan 7,34%.
Selain kelompok tersebut,
konsumsi listrik pelanggan
sosial dan pemerintah juga
tercatat turun masing-masing
sebesar 6,05% dan 1,32%.
Sementara itu, konsumsi
listrik sektor pelanggan rumah
tangga tercatat naik 9,48%.
Hanya saja, kenaikan tersebut
belum mampu mengompensasi
penurunan dari kelompok
pelanggan lainnya.
Wakil Direktur Utama PLN
Darmawan Prasodjo mengaku
bahwa turunnya konsumsi
listrik cukup membuat PLN
kelabakan.
Sistem kelistrikan PLN
mengalami kelebihan pasok
sehingga banyak pembangkit
sudah operasi dan pembangkit
yang konstruksi bisa secara paralel
disiapkan infrastruktur LNG-nya oleh
PGN,” ujarnya kepada Bisnis, Sabtu
(30/1).
Sekadar informasi, pemerintah
telah menugaskan kepada PLN
dan PT Pertamina (Persero) untuk
mengonversi penggunaan high speed
diesel (HSD) menjadi gas pada 52
pembangkit PLN yang tersebar di
seluruh Indonesia.
Estimasi kapasitas pembangkit
yang dilakukan gasifikasi kurang
lebih 1,8 gigawatt (GW).
Pada Oktober 2020, PLN dan PGN
telah menandatangani perjanjian
induk kerja sama penyediaan pasokan
dan pembangunan infrastruktur
pembangkit listrik.
Untuk tahap awal, PGN dan PLN
sepakat melaksanakan tahap quick
win di PLTMG Sorong, PLTMG
Tanjung Selor, dan PLTMG Nias.
Tahap quick win ditargetkan
dapat menyediakan harga yang
lebih rendah dari HSD di plant
KALA KONSUMSI
TEREMPAS PANDEMI
Capaian Subsektor Ketenagalistrikan 2020
Kinerja
Penambahan pembangkit (MW)
Penambahan transmisi (kms)
Penambahan gardu induk (MVA)
Penambahan jaringan distribusi (kms)
Penambahan gardu distribusi (MVA)
Konsumsi listrik (kWh per kapita)
Produksi tenaga listrik (TWh)
Pelanggan listrik (juta)
listrik yang berhenti beroperasi.
“Begitu hadapi Covid-19,
demand kami turun luar biasa.
Kami alami oversupply sehingga
kami kelabakan. Banyak
pembangkit, gardu induk,
transmisi, dan distribusi kami
nganggur,” ujarnya.
Menurut catatan Bisnis, pada
tahun lalu setidaknya ada
sekitar 3.000 megawatt (MW)
lebih pembangkit listrik di
Jawa—Bali dimatikan akibat
kondisi oversupply.
Untuk tahun ini, PLN
optimistis konsumsi listrik da-
pat mencatatkan pertumbuhan
seiring efektifnya vaksinasi
Covid-19 dan stimulus pemulih-
an ekonomi nasional (PEN).
Namun, berkaca pada kondisi
tahun lalu, pertumbuhan
konsumsi listrik tahun ini pun
diproyeksi tidak begitu tinggi.
Direktur Niaga dan
Manajemen Pelanggan PLN
Bob Saril mengatakan bahwa
perseroan memproyeksikan
konsumsi listrik tahun ini
dapat mencapai 249 TWh.
“Tahun ini kami melihat
[konsumsi listrik] 249 TWh
dengan persentase pertum-
buhan 2,13% dibandingkan
dengan realisasi 2020. Mengapa
bisa positif? Dengan datangnya
vaksin dan efektivitas vaksin,
stimulus PEN sudah berjalan
efektif, maka semuanya akan
tumbuh,” tuturnya.
Untuk menghadapi tantangan
turunnya konsumsi listrik,
tahun ini PLN berfokus pada
strategi demand driven yang
akan ditempuh melalui strategi
intensifikasi dan ekstensifikasi.
GASIFIKASI KELISTRIKAN
gate pembangkit PLN.
Direktur Strategi dan Pengem-
bangan Bisnis PGN, Syahrial Mukhtar
menjelaskan bahwa saat ini PGN
sedang membangun infrastruktur
LNG untuk proyek konversi PLTD
milik PLN. Untuk tahap pertama
ada 30 titik yang akan dijangkau
oleh PGN.
“Dari 30 itu, yang sudah selesai ada
di Sorong. Untuk yang di Tanjung
Selor pada kuartal tiga tahun ini
bisa selesai,” ujar Syahrial.
Sebelumnya, emiten dengan kode
saham PGAS itu sempat meminta
PLN untuk lebih terbuka terhadap
data kebutuhan gas yang digunakan
untuk pembangkit listrik.
Menurut Direktur Utama PGN
Suko Hartono, proyek konversi PLTD
menjadi bahan bakar gas masih
terganjal masalah keekonomian.
Dia mencontohkan, satu PLTD
berkapasitas 120 megawatt (MW)
hanya membutuhkan alokasi gas
sebesar 2—3 BBtud. Menurutnya
dari jumlah itu tidak masuk dalam
PENJUALAN LISTRIK PLN
Denis Riantiza Meilanova
redaksi@bisnis.com
Target 2020
100%
Realisasi 2020
99,2%
Target 2021
99,9%
Target Realisasi
5.209,48 2.866,6 (55%)
4.459,6 2.648 (59%)
14.247 7.879 (55%)
46.412 27.434 (59%)
3.212 2.590 (81%)
1.142 1.089 (95%)
339,08 272,42 (80%)
77,11 78,66 (102%)
Executive Vice President
Corporate Communication
and CSR PLN Agung Murdifi
mengatakan strategi intensifi-
kasi akan dilaksanakan mela-
lui bundling dan promo untuk
meningkatkan kenyamanan
pelanggan melalui penerapan
gaya hidup dengan menggu-
nakan peralatan listrik atau
electrifying lifestyle.
Contohnya, mendorong eko-
sistem penggunaan 1 juta
kompor induksi dan penggu-
naan kendaraan listrik berbasis
baterai.
Strategi ekstensifikasi
ditempuh dengan melihat ceruk
pasar yang masih potensial
seperti electrifying agriculture,
yakni layanan listrik dan smart
agriculture untuk pertanian,
perkebunan, dan perikanan.
“Selain itu, penyambungan
listrik untuk proyek-proyek
strategis yang menjadi fokus
pemerintah, seperti smelter
dan kawasan industri maupun
kawasan ekonomi eksklusif
juga menjadi fokus PLN saat
ini,” ujar Agung kepada Bisnis.
EKSPANSI TERBATAS
Di sisi lain, turunnya
permintaan listrik membuat
ruang untuk penambahan
kapasitas pembangkit PLN
menjadi terbatas.
Direktur Jenderal Ketenaga-
listrikan Kementerian ESDM
Rida Mulyana mengatakan
bahwa untuk mengantisipasi
oversupply, PLN melakukan
negosiasi ulang dengan produ-
sen listrik swasta (independent
power producer/IPP) terkait
keekonomian PGN.
Dia menilai PLN perlu membuka
data terkait dengan realisasi
penggunaan BBM. “Volume perlu
dilihat secara terbuka,” ujarnya.
Adapun, penugasan itu tertuang
dalam Keputusan Menteri ESDM
No.13/2020 tentang Penugasan
Pelaksanaan Penyediaan Pasokan
dan Pembangunan Infrastruktur
LNG, serta Konversi Penggunaan
BBM dengan LNG dalam Penyediaan
Tenaga Listrik.
PLN mendapatkan kepastian
pasokan LNG sebesar 166,98
BBtud untuk mengoperasikan 1.697
megawatt (MW) pembangkit listrik.
Pada perkembangan lain, PGN
memproyeksikan volume niaga gas
bumi pada tahun ini sebesar 912
BBtud yang terdiri atas 351 BBtud
untuk volume korporasi, 552 BBtud
untuk volume ritel, dan 9 BBtud
untuk volume city gas.
Suko mengungkapkan peningkatan
volume tahun ini terjadi penambahan
permintaan dari PT Pupuk Indonesia,
Rasio
Elektrifikasi
Keterangan:
>95% 29 provinsi
90%-95% 4 provinsi
80%-90% 1 provinsi
<80% 0 provinsi
Konsumsi Listrik Nasional (TWh)
Sektor Pelanggan 2018
Rumah tangga 97,14
Bisnis 41,92
Industri 76,34
Sosial 7,73
Pemerintah 7,98
Lainnya 1,32
Total 232,43
“Begitu hadapi
Covid-19, demand
kami turun luar biasa.
proyek-proyek pembangkit yang
berpotensi dapat dimundurkan
tahun beroperasinya (commer-
cial operation date/COD).
“Tentu saja kejadian Covid-19
mulai 2020 hingga 2021 ini
sedikit banyak pengaruh pro-
yek-proyek yang ada di RUPTL.
Itu tak terhindarkan. Minimum
ada pergeseran COD,” kata
Rida Mulyana.
Rida menyebutkan bahwa
setidaknya ada sekitar 15,5
gigawatt (GW) rencana penam-
bahan pembangkit dalam 10
tahun ke depan akan dike-
luarkan dari Rencana Usa-
ha Penyediaan Tenaga Listrik
(RUPTL) 2021-2030.
Sebelumnya, dalam RUPTL
2019—2028 total rencana pe-
nambahan pembangkit 10 tahun
ke depan mencapai 56,4 GW.
Adapun penurunan konsumsi
listrik juga turut berdampak
terhadap realisasi penambahan
infrastruktur ketenagalistrikan
tahun lalu.
Kementerian ESDM mencatat
realisasi penambahan
infrastruktur ketenagalistrikan
Senin, 1 Februari 2021
RU-6 Balongan, LNG Retail, ramp
up PLN Cilegon, ramp up pelanggan
existing, BOB Siak, dan konsumen
gas di Jawa Tengah.
Adapun, realisasi volume penyalur
niaga gas bumi pada 2020 adalah
sebesar 815 BBtud.
“Peningkatan volume niaga gas
diproyeksikan meningkat dari 2020
sebesar 12 persen,” tuturnya.
Sementara itu, untuk volume peng-
angkutan gas bumi melalui pipa
juga diproyeksikan meningkat. Pe-
ningkatan diproyeksikan sebesar 6%
menjadi 1.360 BBtud dibandingkan
dengan realisasi pada 2020 sebesar
1.287 BBtud.
Suko menjelaskan bahwa
peningkatan tersebut terjadi lantaran
ada penyaluran gas dari pipa Gresik—
Semarang ke PLN. Selain itu, ada
juga peningkatan penyaluran di Pipa
Duri—Dumai.
“Ada peningkatan dari pipa
transmisi yang melayani kawasan
industri dan beberapa pelanggan
lain,” ungkapnya. (Muhammad Ridwan)
Investasi Subsektor
11,95 Ketenagalistrikan
(US$ miliar)
9,9 Target
Realisasi
7,04
2020 2021
2019 2020 2019 vs 2020
102,92 112,58 9,48%
44,44 40,47 -8,85%
77,14 71,48 -7,34%
8,55 8,04 -6,05%
8,33 8,22 -1,32%
1,68 1,72 2,84%
243,06 242,6 -0,19%
BISNIS/RADITYO EKO
sepanjang 2020 sebagian besar
di bawah 60% dari target.
Realisasi penambahan pem-
bangkit pada 2020 hanya men-
capai 2.866,6 MW. Kapasitas ini
hanya mencapai 55% dari tar-
get yang ditetapkan sepanjang
tahun, yakni 5.209,48 MW.
Mundurnya penyelesaian se-
jumlah proyek pembangkit juga
turut diikuti dengan mundur-
nya penyelesaian pembangunan
sejumlah proyek jaringan
transmisi dan distribusi.
Realisasi penambahan jaring-
an transmisi pada 2020 men-
capai 2.648 kilometer sirkuit
(kms) atau hanya mencapai
59% dari target 4.459,6 kms.
Adapun, untuk penambahan
jaringan distribusi hanya
mencapai 27.434 kms atau
59 persen dari target sebesar
46.412 kms.
Untuk penambahan gardu
induk mencapai 55% dari
target, yakni 7.870 MVA,
sementara penambahan gardu
distribusi mencapai 2.590 MVA
atau 81% dari target.
Sementara itu, realisasi inves-
tasi di sektor ketenagalistrikan
hanya mencapai US$7,04 miliar
atau 59% dari target sebesar
US$11,95 miliar.
Tantangan besar dalam
mengembalikan kinerja sub-
sektor ketenagalistrikan kini
terpampang di depan ma-
ta. Tidak ada yang mudah,
tetapi harapan akan pulih-
nya ekonomi pada tahun ini
setidaknya dapat menjadi
katalis positif dalam mengge-
rakkan konsumsi listrik yang
lesu sepanjang tahun lalu.
 Senin, 1 Februari 2021 K O M O D I T A S 13
HARGA KOMODITAS TAMBANG

REDDIT DORONG PERAK MELEJIT

Bisnis, JAKARTA — Harga perak terus menanjak terdorong oleh aksi investor ritel yang mengumpulkan kekuatan lewat platform
Reddit di Amerika Serikat.

Dwi Nicken Tari

dwi.nicken@bisnis.com

A
kan tetapi, ana- wallstreetbets. pendek investor akan berhati- sejak Agustus 2020.
lis menilai aksi “Pergerakan [investor ritel] itu hati dalam memperdagangkan C o m m o d i t i e s S t ra t e g i s t
investor ritel sangat ekstrem dan hampir tidak komoditas logam mulia terlepas Rabobank, Ryan Fitzmaurice

m e l a l u i Re d -
dit yang me -
numbangkan
Bursa AS pekan lalu tidak akan
mampu melakukan hal yang sama
di pasar komoditas.
Berdasarkan data Bloomberg,
harga perak mencatat kenaikan
paling tinggi pada akhir pekan
lalu dibandingkan dengan harga
logam mulia lainnya.
Harga perak untuk pengiriman
Maret di bursa Comex naik 3,83%
menjadi US$26,91 per ons pada
Jumat (29/1).
Sementara itu, harga perak spot
terpantau menguat 1,83% menjadi
US$26,99 per ons. Pada saat
bersamaan, harga emas kontrak
pengiriman April 2021 di bursa
Comex hanya naik 0,49% menjadi
US$1.850,30 per troi ons sedangkan
emas spot naik tipis, 0,24% menjadi perusahaan hedge fund ini juga
US$1.847 per troi ons.
Selanjutnya, harga platinum spot indeks S&P500 pada akhir pekan
naik tipis 0,05% menjadi US$1.078
per troi ons dan paladium justru
turun 4,56% menjadi US$2.234,20
per troi ons.
Analyst Commerzbank AG,
Eugen Weinberg mengatakan
bahwa harga komoditas perak dan
harga saham korporasi penambang
perak melonjak sejak Kamis
(28/1) karena diburu gabungan
investor ritel yang berkoordinasi
lewat forum Reddit bernama r/
memiliki penilaian fundamental.
Investor ritel yang berbagi
informasi di platform itu juga yang
membuat harga saham bergerak
signifikan,” tulis Weinberg dalam
catatan seperti dikutip Bloomberg,
Minggu (31/1).
Pekan lalu, kumpulan investor
ritel di forum r/wallstreetbets
dari Reddit menyerang portofolio
saham yang diberi posisi short
oleh perusahaan manajer investasi
lindung nilai (hedge fund).
Salah satu saham terkenal
yang ‘digoreng’ adalah GameStop
Corp. Tenaga investor ritel pun
melambungkan saham tersebut
1.700% bulan ini yang membuat
hedge fund merugi karena meyakini
harga saham tersebut akan turun
(short position).
Kesulitan yang mendera
menjadi kontributor utama penakan
lalu yang turun 2,6%. Penurunan
itu menjadi yang terdalam sejak
Oktober 2020.
Lebih lanjut, Weinberg yakin aksi
investor ritel seperti itu tidak akan
bertahan lama di pasar komoditas
perak. Pasalnya, dalam jangka
panjang yang menjadi penggerak
harga komoditas bukanlah aksi
spekulasi melainkan keseimbangan
permintaan dan penawaran.
Lagi pula, pemain di pasar
komoditas lebih banyak berasal
dari industrinya sendiri. Dengan
“
dari faktor fundamentalnya.
Senada, Director of Research
Flexible Plan Investments Ltd.,
Jason Teed mengatakan dampak
aksi investor ritel di pasar
komoditas perak tidak akan
sebesar yang terjadi di bursa
Wall Street.
“Tekanan di saham berka-
pitalisasi pasar menengah memang
luar biasa, tetapi pasar komoditas
tidak sekecil itu. Sangat luas,”
ujar Teed.
Sebagai gambaran, GameStop
memiliki kapitalisasi pasar US$1,2
miliar pada awal tahun sebelum
menyentuh US$24,2 miliar pada
pekan lalu karena diserbu dana
investor ritel.
Di sisi lain, terdapat 1,65 miliar
ons perak di London yang memiliki
nilai US$43,89 miliar. Sementara
itu, komoditas lain, pada akhir 2020
konsumsi minyak mentah global
dihargai US$2,2 triliun dan emas
global lebih tinggi lagi mencapai
US$11 triliun.
Dengan begitu diperlukan dana
yang benar-benar masif untuk
menggerakkan pasar komoditas.
MENGINCAR PERAK
Adapun, investor ritel mengubah
haluan mengincar pasar berjangka
perak sesudah ‘menggoreng’ sa-
ham GameStop.
Hal itu dilakukan
setelah muncul
poster di plat-
Investor ritel yang
berbagi informasi
di platform itu juga
yang membuat harga
saham bergerak
signifikan.
bankan dan pemerintah telah
mengendalikan harga perak untuk
menutupi inflasi.
Para investor ritel pun mengum-
pulkan dana untuk masuk ke pasar
komoditas lewat produk exchange-
traded fund (ETF) berbasis perak
yaitu iShared Silver Trust.
Pembelian itu mengerek har-
ga aset dasar ETF perak yaitu
gabungan saham penambang lo-
gam, perak berjangka, dan variasi
produk investasi lain, sehingga
iShares Silver Trust melesat 6,8%
mengatakan produk ETF perak
merupakan jalan pintas bagi
trader ritel untuk mengakses
pasar komoditas berjangka.
Membeli ETF komoditas dibu-
tuhkan dana yang besar untuk
mencari produk fisik dari komo-
ditas yang dimaksud seperti logam,
minyak, atau hasil tani.
Berbeda dengan ETF saham
maupun obligasi, ketika mem-
beli ETF perak akan dibutuh-
kan beberapa hari untuk me-
ngumpulkan perak fisik sesuai
dengan dana yang masuk.
Singkatnya, ketika harga sa-
ham dipengaruhi ekspektasi di
masa depan, harga komoditas
lebih banyak digerakkan oleh
fundamental permintaan dan
penawaran.
Head Commodities Strategist TD
Securities, Bart Melek menegaskan
investor ritel itu bisa saja mema-
sukkan aliran modal lewat aksi
spekulatif tersebut. Namun, pada
akhirnya permintaan—penawaran
yang akan menang.
“Bahkan jika investor itu
ingin menaikkan harga perak
seperti menaikkan harga saham
GameStop, perlu waktu yang
sangat signifikan,” kata Director
of Metals Trading BMO Capital
Markets Tai Wong.
Jumlah investor ritel yang sedikit
di pasar berjangka perak maupun
pasar fisik perak juga disebut
menjadi hambatan bagi para 26,99

Kilau Perak demikian, kekuatan investor ritel

walaupun banyak tetap tak akan
mampu menandingi kekuatan
form Reddit
yang menje-
laskan teori
atau kenaikan tertinggi spekulan.

Harga komoditas tambang perak mampu institusi di pasar komoditas. konspirasi

mengukir kenaikan harga paling moncer Meski begitu, Weinberg ten tang
dibandingkan dengan komoditas lain, salah mengingatkan dalam jangka per-
satunya emas. Mampukah harga perak
melanjutkan tren penguatan?
PERAK
per troi ons
1.847,65

29,13
21,20
11,98
EMAS
per troi ons
2.063,54
1.797,80
1.471,24

Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan
2020 2021

TARGET PRODUKSI KOPI NASIONAL

BANTAHAN PT. SUMI ASIH
ATAS PENGUMUMAN PUTUSAN ARBITRASE
Untuk dan atas nama PT.Sumi Asih, suatu Perusahaan Terbatas yang didirikan berdasarkan
Hukum di Indonesia, dengan ini menyampaikan bantahan atas pengumuman Vinmar
Overseas Ltd, suatu perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum NEGARA KEPULAUAN
BAHAMA ŵĞůĂůƵŝƵĚŝĚũĂũĂ/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂů>ĂǁLJĞƌƐƉĂĚĂŚĂƌŝĂŶďŝƐŶŝƐƚĂŶŐŐĂůϮϱ:ĂŶƵĂƌŝϮϬϮϭ
sbb :
Petani ϭ͘ ĂŚǁĂ WĞŶĞƚĂƉĂŶ <ĞƚƵĂ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ :ĂŬĂƌƚĂ WƵƐĂƚ EŽ͘ϬϭϬͬϮϬϭϮ͘
menjemur ŬƐ ƚĂŶŐŐĂů ϭϬ ^ĞƉƚĞŵďĞƌ ϮϬϮϬ ũŽ ĞƌŝƚĂ ĐĂƌĂ ^ŝƚĂ ŬƐĞŬƵƐŝ EŽ͘ϬϭϬͬϮϬϭϮ͘
biji kopi di Desa ŬƐ ƚĂŶŐŐĂů Ϯϯ ^ĞƉƚĞŵďĞƌ ϮϬϮϬ ĚĂŶ WĞŶĞƚĂƉĂŶ <ĞƚƵĂ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ
Pulo Rungkom, ŝŬĂƌĂŶŐ ŶŽ͘ ϯͬĞůͬŬƐ͘^ŝƚĂͬϮϬϮϬͬWE͘Ŭƌ ũŽ ĞƌŝƚĂ ĐĂƌĂ ^ŝƚĂ ŬƐĞŬƵƐŝ ŶŽ͘ϯͬ
Aceh Utara, ĞůͬŬƐ͘^ŝƚĂͬϮϬϮϬͬWE͘Ŭƌ ƚĞŶƚĂŶŐ ƐŝƚĂ ĞŬƐĞŬƵƐŝ ƚĞƌŚĂĚĂƉ ĂƐĞƚ Wd͘^Ƶŵŝ ƐŝŚ ƟĚĂŬ
Aceh, pekan lalu. ĚŝĚĂƐĂƌŬĂŶ ƉĂĚĂ ƉƵƚƵƐĂŶ ĂƌďŝƚƌĂƐĞ /ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů ĞŶƚƌĞ ĨŽƌ ŝƐƉƵƚĞ
Direktorat Jenderal ZĞƐŽůƵƟŽŶ ŶŽ͘ϱϬ ϭϴϭ d ϬϬϭϬϭ Ϭϴ ƚĂŶŐŐĂů ϰ DĞŝ ϮϬϬϵ ĚĂŶ ŽůĞŚ ŬĂƌĞŶĂŶLJĂ ĐĂĐĂƚ
Perkebunan hukum;
Kementerian Ϯ͘ ĂŚǁĂ ĚĂůĂŵ ĂŵĂƌ ƉƵƚƵƐĂŶ ĂƌďŝƚƌĂƐĞ /ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů ĞŶƚƌĞ ĨŽƌ ŝƐƉƵƚĞ
Pertanian
ZĞƐŽůƵƟŽŶ ŶŽ͘ϱϬ ϭϴϭ d ϬϬϭϬϭ Ϭϴ ƚĂŶŐŐĂů ϰ DĞŝ ϮϬϬϵ͕ ŵĞŶŐŚƵŬƵŵ Wd͘
menetapkan
target produksi ^Ƶŵŝ ƐŝŚ KůĞŽĐŚĞŵŝĐĂů /ŶĚƵƐƚƌLJ ĚĂŶ ƐĞůĂŶũƵƚŶLJĂ ƟĚĂŬ ĂĚĂ ĂŵĂƌ ƉƵƚƵƐĂŶ
kopi nasional pada ĂƌďŝƚƌĂƐĞ /ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů ĞŶƚƌĞ ĨŽƌ ŝƐƉƵƚĞ ZĞƐŽůƵƟŽŶ ŶŽ͘ϱϬ ϭϴϭ d ϬϬϭϬϭ
tahun ini sebesar Ϭϴ ƚĂŶŐŐĂů ϰ DĞŝ ϮϬϬϵ ĂƚĂƵƉƵŶ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ :ĂŬĂƌƚĂ WƵƐĂƚ ŶŽ͘Ϯϳϭͬ
834.750 ton, naik WĚƚ͘'ͬϮϬϭϬͬWE͘:Ŭƚ͘WƐƚLJĂŶŐŵĞŶŐŚƵŬƵŵWd͘^hD/^/,͖
dibandingkan ϯ͘ ĂŚǁĂ ŬĞŵƵĚŝĂŶ WĞŶĞƚĂƉĂŶ <ĞƚƵĂ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ :ĂŬĂƌƚĂ
dengan 2020 WƵƐĂƚ EŽ͘ϬϭϬͬϮϬϭϮ͘ŬƐ ƚĂŶŐŐĂů ϭϬ ^ĞƉƚĞŵďĞƌ ϮϬϮϬ ũŽ ĞƌŝƚĂ ĐĂƌĂ ^ŝƚĂ ŬƐĞŬƵƐŝ
sebesar 769.700 EŽ͘ϬϭϬͬϮϬϭϮ͘ŬƐ ƚĂŶŐŐĂů Ϯϯ ^ĞƉƚĞŵďĞƌ ϮϬϮϬ ĚĂŶ WĞŶĞƚĂƉĂŶ <ĞƚƵĂ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ
ton. EĞŐĞƌŝ ŝŬĂƌĂŶŐ ŶŽ͘ ϯͬĞůͬŬƐ͘^ŝƚĂͬϮϬϮϬͬWE͘Ŭƌ ũŽ ĞƌŝƚĂ ĐĂƌĂ ^ŝƚĂ ŬƐĞŬƵƐŝ
Antara/Rahmad
ŶŽ͘ϯͬĞůͬŬƐ͘^ŝƚĂͬϮϬϮϬͬWE͘Ŭƌ ƚĞŶƚĂŶŐ ƐŝƚĂ ĞŬƐĞŬƵƐŝ ƚĂŶŐŐĂů Ϯϯ ĞƐĞŵďĞƌ ϮϬϮϬ͕
telah memasukan PT.Sumi Asih sebagai pihak yang di eksekusi asetnya, padahal
&<dEzƟĚĂŬĂĚĂƐĂƚƵƉƵŶĂŵĂƌƉƵƚƵƐĂŶĂƌďŝƚƌĂƐĞ/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĞŶƚƌĞĨŽƌŝƐƉƵƚĞ
KEBUTUHAN PAKAN TERNAK ZĞƐŽůƵƟŽŶŶŽ͘ϱϬϭϴϭdϬϬϭϬϭϬϴƚĂŶŐŐĂůϰDĞŝϮϬϬϵĚĂŶWƵƚƵƐĂŶWĞŶŐĂĚŝůĂŶEĞŐĞƌŝ
:ĂŬĂƌƚĂWƵƐĂƚŶŽ͘ϮϳϭͬWĚƚ͘'ͬϮϬϭϬͬWE͘:Ŭƚ͘WƐƚLJĂŶŐŵĞŶŐŚƵŬƵŵWd͘^hD/^/,͖

China Borong Jagung dari AS
Bisnis, JAKARTA — China
berpotensi kembali melampaui
batas kuota pembelian jagung
yang telah ditetapkan World
Trade Organization (WTO)
setelah membukukan
pembelian mingguan terbesar
pada pekan ini.
Seperti dilansir dari
Bloomberg, pekan ini Chi-
na membeli hampir 6 juta
metrik ton jagung dari
Amerika Serikat. Jumlah
tersebut merupakan pem-
belian mingguan terbesar
yang pernah dicatat oleh
Departemen Pertanian AS.
Menurut sumber anonim
yang mengetahui proses
tersebut, China dikabarkan
akan kembali menambah
sebanyak 2 juta ton lagi pada
putaran pembelian kali ini.
China terus memborong
jagung AS untuk pakan babi
ternak. Hal itu menunjukkan
pemulihan yang lebih cepat
dari perkiraan kebanyakan
pedagang.
Sebelumnya, babi ternak
di China sempat terserang
penyakit yang membuat
pasikan babi merosot.
CEO Archer-Daniels-Mid-
land Co., Juan Luciano
mengatakan China akan
mengimpor 25 juta ton ja-
gung dari berbagai negara.
Adapun, Ukraina diketahui
sebagai pemasok jagung ter-
besar ke China.
Menurutnya, persediaan
dan cadangan jagung yang
ada di China jauh lebih
rendah dibandingkan de-
ngan yang dilaporkan pasar.
Alasannya, Negeri Tirai Bam-
bu tersebut tengah meng-
genjot kembali persediaan
babi ternak mereka.
“Jadi kami pikir dalam
beberapa tahun ke depan
kita akan terus melihat pe-
ningkatan minat China akan
komoditas satu ini,” tutur
Luciano, seperti dilansir dari
Bloomberg, Minggu (31/1)
Tercatat, pada penutupan
pasar Jumat (29/1), harga
jagung untuk kontrak pe-
ngiriman Maret 2021 di bur-
sa Chicago Board of Trade
(CBOT) naik 12,50 poin atau
2,34% ke level US$547,00
per gantang.
AS sudah dijadwalkan
untuk mengirim 5,9 juta ton
jagung lagi ke China mu-
sim ini. Jumlah itu belum
termasuk pembelian 6 juta ton
yang terbaru sehingga secara
akumulasi totalnya lebih tinggi
dari kuota WTO sebesar 7,2
juta ton untuk 1 tahun.
Tahun lalu, China meng-
impor 11,3 juta ton jagung.
Kala itu merupakan pertama
ka linya impor jagung
China melebihi kuota yang
ditetapkan WTO. (Dhiany N. Utami)
ϰ͘ ĂŚǁĂ ĂƚĂƐ ŬĞŬĞůŝƌƵĂŶ ĚĂŶͬĂƚĂƵ ŬĞůĂůĂŝĂŶ ĚĂůĂŵ ƉĞŶĞƚĂƉĂŶ ĚĂŶ ĞƌŝƚĂ
ĐĂƌĂ ^ŝƚĂ ŬƐĞŬƵƐŝ ĚĂŶ ĚĞŵŝ ŬĞƉĂƐƟĂŶ ŚƵŬƵŵ ĚĂŶ ŬĞĂĚŝůĂŶ͕ <ůŝĞŶ ŬĂŵŝ
ƚĞůĂŚ ŵĞůĂƉŽƌŬĂŶ ŬĞƉĂĚĂ ĂĚĂŶ WĞŶŐĂǁĂƐĂŶ DĂŚŬĂŵĂŚ ŐƵŶŐ Z/ ƵŶƚƵŬ
ĚŝůĂŬƵŬĂŶ ƉĞŵĞƌŝŬƐĂĂŶ ĂƚĂƐ ƟŶĚĂŬĂŶ ƐĞǁĞŶĂŶŐͲǁĞŶĂŶŐ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ
:ĂŬĂƌƚĂ WƵƐĂƚ ĚĂŶ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ ŝŬĂƌĂŶŐ LJĂŶŐ ŵĞƌƵŐŝŬĂŶ ŬůŝĞŶ
ŬĂŵŝ ďĂŝŬ ŵĂƚĞƌŝŝů ŵĂƵƉƵŶ ŝŵŵĂƚĞƌŝŝů͕ ƚĞƌůĞďŝŚ WĂƌĂ <ƌĞĚŝƚŽƌ
ƐĞƉĂƌĂƟƐ ŬĂŵŝ ;ƉĞŵĞŐĂŶŐ ,ĂŬ dĂŶŐŐƵŶŐĂŶ ĚĂŶ 'ĂĚĂŝ ƐĂŚĂŵͿ LJĂŶŐ ŬĞĐĞǁĂ
ĚĂŶ ĚŝƌƵŐŝŬĂŶ ĂƚĂƐ ƟŶĚĂŬĂŶ ƉĞũĂďĂƚ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ EĞŐĞƌŝ :ĂŬĂƌƚĂ WƵƐĂƚ ĚĂŶ
ŝŬĂƌĂŶŐ LJĂŶŐ ƐĞǁĞŶĂŶŐͲǁĞŶĂŶŐ ŵĞŵĂŶŝƉƵůĂƐŝ ĂŵĂƌ ƉƵƚƵƐĂŶ WĞŶŐĂĚŝůĂŶ
ĚĞŶŐĂŶ ĐĂƌĂ LJĂŶŐ ƟĚĂŬ ĞƟƐ ĚĂŶ ŵĞůĂǁĂŶ ŚƵŬƵŵ͕ ƐĞŽůĂŚͲŽůĂŚ ŬůŝĞŶ ŬĂŵŝ
ĚŝŚƵŬƵŵĚĂůĂŵƉƵƚƵƐĂŶĂƌďŝƚƌĂƐĞĚĂŶWƵƚƵƐĂŶWĞŶŐĂĚŝůĂŶEĞŐĞƌŝ:ĂŬĂƌƚĂWƵƐĂƚŶŽ͘Ϯϳϭͬ
WĚƚ͘'ͬϮϬϭϬͬWE͘:Ŭƚ͘WƐƚLJĂŶŐďĞƌĂŬŝďĂƚďƵƌƵŬďĂŐŝĚƵŶŝĂWĞƌĂĚŝůĂŶĚĂŶŵĞŶŝŵďƵůŬĂŶ
ŬĞƟĚĂŬƉĂƐƟĂŶŚƵŬƵŵĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖
Berdasarkan hal diatas maka kami meminta agar relasi bisnis dan masyarakat luas untuk
ƟĚĂŬ ƚĞƌƉĞŶŐĂƌƵŚ ĂƚĂƐ ƉĞŵďĞƌŝƚĂĂŶ ƚĞƌƐĞďƵƚ ĚĂŶ ŬŝƌĂŶLJĂ ƚĞƚĂƉ ŵĞůĂŬƵŬĂŶ ŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝ
ĚĂŶƉĞƌŝŬĂƚĂŶŚƵŬƵŵƐĞƉĞƌƟďŝĂƐĂŶLJĂĚĞŶŐĂŶŬůŝĞŶŬĂŵŝ͕ƐĂƚƵĚĂŶůĂŝŶŚĂůŬůŝĞŶŬĂŵŝƚĞůĂŚ
ŵĞƌĞƐĞƌǀĞŚĂŬͲŚĂŬŶLJĂƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƚƵŶƚƵƚĂŶŚƵŬƵŵŬĞƉĂĚĂsŝŶŵĂƌKǀĞƌƐĞĂƐ͕ůƚĚ͘ďĂŝŬ
ƉŝĚĂŶĂĚĂŶͬĂƚĂƵƉĞƌĚĂƚĂ͘
Bogor, 28 Januari 2021,
Kuasa Hukum PT.Sumi Asih
Rusmin Widjaya dan Rekan Jl.Siliwangi No.152 Kota Bogor
Rusmin Widjaya, SH.,MH Wahyu Mulyana, SH.,MH Vivi, SH
14 G L O B A L
PEMULANGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA
Sebanyak 166 Pekerja Migran Indonesia (PMI)
bersiap pulang ke Surabaya dengan menggunakan
pesawat carter Citilink QG 8553 dari Kuala Lumpur
International Airport (KLIA) di Kuala Lumpur, Malaysia,
BEKALI PEKERJA AGAR SIAP TEMPUR
Beberapa pekerjaan mungkin tidak akan pernah kembali setelah pandemi Covid-19 mereda. Itu menjadi kenyataan pahit bagi
pasar tenaga kerja yang terpukul krisis dan terkena imbas percepatan adopsi teknologi.
M
erancang
ulang pasar
tenaga kerja
di dunia
setelah
pandemi
menjadi salah satu sorotan
pada Forum Ekonomi Dunia
(WEF) tahun ini yang ditutup
Jumat (29/1). Disrupsi ganda
yang diakibatkan pandemi
dan akselerasi teknologi
menyebabkan pemulihan
pasar tenaga kerja akan
membutuhkan waktu lama
meskipun pemulihan ekonomi
dan peluncuran vaksin telah
dimulai tahun ini.
Ketika pandemi Covid-19
melanda, tingkat pengangguran
HILANG DISAPU PANDEMI
Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) mencatat pandemi Covid-19 telah
menghapus setara 255 juta pekerjaan. ILO menggarisbawahi kerusakan akibat
pandemi pada pasar tenaga kerja sekitar empat kali lipat lebih besar daripada
krisis keuangan 2009. Penurunan jam kerja pada kuartal IV/2020 sebesar
4,6%, setara 130 juta pekerjaan penuh waktu. Dalam skenario pesimistis, yakni
kemajuan vaksin lambat dan dampak pandemi berkepanjangan, kerugian pasar
tenaga kerja akan tetap pada tingkat itu tahun ini.
CERITA DUBES
Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com
D
i antara sejumlah negara
pengembang vaksin Co-
vid-19, Rusia menjadi
salah satu yang telah
memproduksi sejumlah merek dan
menyebarkannya ke belahan dunia
lain.
Vaksin Sputnik V yang
diproduksi Gamaleya Scientific
Research Institute of Epidemiology
and Microbiology, misalnya, telah
mendapat izin penggunaan darurat
di Algeria, Argentina, Belarus,
Bolivia, Palestina, Serbia, Turkme-
nistan, Bolivia, dan Meksiko. Ada
pula kerja sama uji klinis fase
III dengan Belarusia, Uni Emirat
Arab, India, Venezuela, dan Brasil.
Adapun, di Rusia, selain
Sputnik V, masyarakat setempat
dapat memilih untuk disuntik
dengan vaksin Epivaccorona yang
Sabtu (30/1). Mereka mengikuti Program Rekalibrasi
Pulang Pemerintah Malaysia yang difasilitasi oleh KBRI
di Kuala Lumpur dan Aliansi Organisasi Masyarakat
Indonesia (AOMI) Malaysia.
PASAR TENAGA KERJA PASCAPANDEMI
di negara anggota Organisasi
Kerja Sama Ekonomi dan
Pembangunan (OECD)
meningkat 3,6 poin persentase
menjadi 8,8% antara Februari
dan April 2020, level tertinggi
dalam satu dekade. Tingkat
pengangguran OECD sesudah
itu turun, tetapi diperkirakan
akan tetap di atas level
sebelum pandemi pada 2022.
Sekretaris Jenderal OECD
Angel Gurria dan pendiri WEF
Klaus Swab dalam catatan
bersama menyatakan pukulan
terhadap pekerjaan di seluruh
dunia terus berlanjut karena
peluncuran dan distribusi vak-
sin diperkirakan memakan
waktu.
525 Jam Kerja yang Hilang Sepanjang 2020
& Proyeksi 2021
Setara pekerjaan penuh waktu (juta)
2020
205
150 130
Q1 Q2 Q3 Q4
5,2% 18,2% 7,2% 4,6%
Menggalang Kerja Sama Vaksin
diproduksi Research
Center of Virology and
Biotechnology Vector.
Kedua jenis vaksin itu
telah mendapatkan izin
edar di Negeri Beruang
Merah.
Duta Besar RI untuk
Rusia dan Belarus
Jose Antonio Morato
Tavares mengatakan Jose Antonio Morato Tavares Ltd dari China, Novavax
kerja sama antara
Rusia dengan Indonesia terkait
vaksin masih dibicarakan antara
otoritas kedua negara. Prioritas
kerja sama dengan Indonesia saat
ini adalah untuk memperoleh
izin penggunaan darurat vaksin
Sputnik V dari Badan Pengawas
Obat dan Makanan (BPOM).
Izin dari Badan Kesehatan Dunia
(WHO) untuk Sputnik V juga
masih dalam proses.
“Untuk kepentingan kerja
sama vaksin ini, pihak
Antara/Agus Setiawan
Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com
“Ketika krisis kesehatan
berlanjut, dampaknya terhadap
risiko ketenagakerjaan menjadi
tahan lama,” kata mereka.
Sementara itu, dilansir Bloom-
berg, Organisasi Perburuhan
Internasional (ILO) mencatat
pandemi Covid-19 telah
menghapus setara 255 juta
pekerjaan.
Menurut ILO, di bawah
skenario dasar, jumlah
pekerjaan purnawaktu pada
tahun ini masih 90 juta lebih
sedikit daripada sebelum
pandemi.
“Tanda-tanda pemulihan yang
kami lihat menggembirakan,
tetapi rapuh dan sangat tidak
pasti,” kata Direktur Jenderal
ILO Guy Ryder.
ILO menggarisbawahi
kerusakan akibat pandemi
pada pasar tenaga kerja sekitar
empat kali lipat lebih besar
daripada krisis
keuangan
2009.
Pe-
Proyeksi 2021
130
90
36
Dasar Optimistis Pesimistis
3,0% 1,3% 4,6%
Rusia mensyaratkan
penandatanganan non-
disclosure agreement (NDA)
yang harus dipenuhi,”
katanya kepada Bisnis, Sabtu
(30/1).
Indonesia diketahui telah
mengamankan dosis vaksin
dari sejumlah produsen,
seperti Sinovac Biotech
dari Amerika Serikat, dan
Astrazeneca dari Inggris. Indonesia
juga akan menerima sejumlah
dosis dari Aliansi Global untuk
Vaksin dan Imunisasi (GAVI).
Sementara itu, hasil uji klinis
fase III Sputnik V menunjukkan
vaksin ini terkonfirmasi dengan
tingkat efektivitas mencapai 95%.
Vaksin Sputnik V diperbolehkan
untuk digunakan terhadap lansia
65 tahun ke atas serta warga
dengan penyakit kronis. Hasil dari
uji klinis ini telah dipublikasikan
Senin, 1 Februari 2021
KEMITRAAN DAGANG TRANSPASIFIK
Inggris Segera Bergabung
Bisnis, JAKARTA — Inggris aturan asal (rule of origin) sebelumnya berjanji untuk me-
secara resmi akan meminta sehingga produsen dapat rilisnya sebelum melayangkan
untuk bergabung dengan blok menggunakan lebih banyak permohonan bergabung.
perdagangan Transpasifik yang komponen buatan negara Menurut Pemerintah Se-
kini beranggotakan 11 negara. anggota CPTPP. lan dia Baru, 11 anggota
Negosiasi diharapkan dimulai “Sebagai negara pertama CPTPP saat ini menyumbang
akhir tahun ini. yang bukan pendiri, Inggris sekitar 13% terhadap produk
Sejak meninggalkan Uni berada di depan antrean,” domestik bruto global senilai
Eropa, Inggris telah menan- kata Sekretaris Perdagangan US$10,6 triliun.
datangani perjanjian per- Internasional Inggris Liz Truss, Perjanjian tersebut meng-
dagangan bilateral dengan dilansir Bloomberg, Minggu hilangkan sebagian besar
tujuh anggota Perjanjian (31/1). tarif antara Australia, Brunei,
Komprehensif dan Progresif Dia berencana untuk ber- Kanada, Cile, Jepang, Malaysia,
untuk Kemitraan Trans-Pasifik bicara dengan Menteri Ekonomi Meksiko, Selandia Baru, Peru,
(CPTPP), termasuk Jepang, Jepang Yasutoshi Nishimura Singapura, dan Vietnam.
Vietnam dan Singapura. dan Damien O’Connor, Menteri Pada 30 Desember 2018,
Departemen Perdagangan Perdagangan dan Pertumbuhan CPTPP mulai berlaku dan
Internasional Inggris menga- Ekonomi Selandia Baru, melalui Jepang menjadi satu di antara
takan mereka berharap upaya panggilan video hari ini. enam negara pertama yang
ber gabung dengan blok Departemen Perdagangan meratifikasi perjanjiannya
dagang itu dapat memfasilitasi Internasional mengatakan selain Kanada, Australia, Mek-
perjalanan bisnis yang lebih akan menerbitkan tinjauan siko, Singapura, dan Selandia
mudah, menghilangkan tarif tentang manfaat ekonomi Baru. Adapun, Vietnam me-
ekspor Inggris seperti wiski dan dari keanggotaan CPTPP ratifikasi perjanjian itu pada
mobil, serta menyederhanakan musim semi ini, meskipun 14 Januari 2019. (Reni Lestari)
kerjaan baru akan muncul masyarakat. Targetnya, 1 miliar
karena perubahan pola orang pada 2030 memiliki kete-
permintaan dan penggunaan rampilan dan pendidikan ten-
teknologi baru di sektor- tang pekerjaan yang lebih baik.
sektor seperti ekonomi hijau, Selain itu, WEF juga mene-
pendidikan, serta penggunaan kankan bahwa kebijakan
data dan kecerdasan buatan di menyelamatkan pasar tenaga
semua industri dan sektor. kerja selayaknya tidak
mengorbankan kelompok rentan
LATIH ULANG mana pun untuk mendapatkan
Tenaga kerja perlu manfaat minimum. Sebab
dibekali dengan penataan dimungkiri atau tidak, pandemi
ulang dan peningkatan telah menunjukkan wajah
keterampilan. OECD dan WEF ketimpangan dunia di mana
memperkirakan 50% pekerja perempuan, anak muda, etnis
akan membutuhkan penataan minoritas, dan pekerja berpeng-
ulang keterampilan pada 2025 hasilan rendah, menjadi yang
untuk memenuhi kebutuhan paling terpukul.
pasar yang berubah. “Upaya sektor publik dan
Pelatihan secara online swasta harus memastikan bahwa
menjadi pilihan utama saat saat kita membangun kembali,
ini sebab pandemi telah pasar tenaga kerja pascapandemi
mendorong peningkatan lima
kali lipat penyediaan pem-
belajaran daring oleh pemberi
menanamkan keadilan bagi
semua segmen masyarakat,” kata
Gurris dan Swab.
kerja. Reskilling Revolution Negara-negara didorong
Platform yang belum lama ini bergerak cepat membangun
diluncurkan WEF menyatukan jembatan untuk stabilitas
pemerintah, bisnis, dan pekerjaan pada masa depan.
Beralih tidak aktif
Kehilangan pekerjaan: 114
bekerja 81 juta
juta, setara 50% total
Kehilangan jam kehilangan jam kerja
kerja sepanjang Beralih jadi pengang-
2020: 8,8% setara guran 33 juta
255 juta Kehilangan jam kerja
pekerjaan penuh pada pekerjaan:
waktu setara 50% total Kehilangan jam kerja,
kehilangan jam kerja pekerjaan, dan
pendapatan
Kehilangan pendapatan pada 2020
pekerja (sebelum
dukungan pemerintah)
US$3,7 triliun, 4,4%
PDB dunia 2019
Sumber: ILO, Januari 2020 Bisnis/Adi Pramono
pada jurnal medis ilmiah the Epivaccorona direncanakan
Lancet. mulai diproduksi dalam skala
Jose juga menjelaskan, vaksinasi besar pada Februari 2021 dan
Covid-19 di Rusia dimulai pada 5 didistribusikan mulai Maret 2021.
Desember 2020. Hingga 15 Januari Pengiriman ke daerah-daerah di
2021, lebih dari 1,5 juta penduduk Rusia direncanakan 70 juta dosis
telah menerima vaksin Sputnik sebelum Juni 2021.
V. Vaksinasi diprioritaskan kepada Di samping itu, Rusia juga
tenaga medis, guru, dosen, PNS sedang melakukan uji klinis
yang berhadapan langsung dengan fase II vaksin Kovivak produksi
masyarakat, pekerja sosial, warga Chumakov Center, dilanjutkan
yang memiliki penyakit kronis, dengan uji klinis fase III pada
dan warga berusia 60 tahun ke Maret 2021. Tingkat efektivitas
atas. mencapai 70% setelah dosis
Program vaksinasi massal pertama dan 90% setelah dosis
Covid-19 untuk masyarakat kedua.
umum dimulai 18 Januari 2020 Seiring dengan pengembangan
yang bersifat sukarela dan gratis. dan vaksinasi, Pemerintah
Selain itu, Rusia juga tengah Rusia melonggarkan tindakan
mengembangkan vaksin Sputnik pembatasan menyusul penurunan
Light, pengembangan Sputnik V kasus dalam tiga pekan terakhir.
yang disuntikkan satu kali saja. Pemerintah Rusia sudah tidak
Saat ini vaksin tersebut masih memberlakukan kebijakan
dalam tahap uji klinis fase I. pembatasan secara nasional yang
Sementara itu, vaksin ketat sejak September 2020.
 Senin, 1 Februari 2021 F I N A N S I A L 15

DAMPAK PANDEMI

ASURANSI KESEHATAN WASPADAI

LONJAKAN KLAIM
Bisnis, JAKARTA — Penyedia layanan asuransi kesehatan mewaspadai lonjakan klaim manfaat kesehatan pada 2021 di tengah
peningkatan kasus positif Covid-19.
Wibi Pangestu Pratama & Aziz Rahardyan
redaksi@bisnis.com

C
hief Marketing Officer nasabahnya melakukan isolasi terkait Covid-19 berasal dari polis menambah kapasitas fasilitas
PT Asuransi Allianz mandiri di rumah yang dibutuhkan asuransi jiwa dan kesehatan. kesehatan berbasis wilayah me-
Life Indonesia, secara medis. Manfaat itu disertai Di sisi lain, perolehan premi lalui peningkatan standar fasilitas

“
Karin Zulkarnaen layanan tanya dokter secara daring industri asuransi jiwa yang tercatat kesehatan tingkat pertama yakni
menyatakan bahwa melalui aplikasi Halodoc sebagai hingga kuartal III/2020 mencapai puskesmas dan klinik.
penjualan produk bagian dari layanan kesehatan Rp133,9 triliun, turun hingga 7,9% “Maka, pembenahan standar
asuransi jiwa dan kesehatan jiwa bebas biaya. yoy dibandingkan dengan kuartal Mengantisipasi puskesmas sangat perlu agar
mengalami pertumbuhan “Sebagai penyedia produk III/2019 senilai Rp145,4 triliun. fasilitasi lengkap sehingga pe-
positif. Namun, pembayaran dan layanan asuransi jiwa dan Chief Marketing & makin terbatasnya layanan dapat dilaksanakan secara
klaim terkait dengan Covid-19 kesehatan, Allianz Life terus Communications PT Prudential kapasitas rumah komprehensif tanpa dirujuk ke PPK
mengalami peningkatan seiring melakukan inisiatif-inisiatif produk Life Assurance, Luskito Hambali tingkat lanjutan atau RS [rumah
terus bertambahnya kasus positif. dan layanan di semua channel mengatakan makin terbatasnya sakit, kami kini tetap sakit],” katanya.
“Sampai pertengahan Januari bisnis, baik agency/bancassurance/ kapasitas fasilitas kesehatan di membayarkan klaim Dia menyoroti biaya pelayanan
2021, Allianz Life Indonesia telah digital. Kami yakin industri akan tengah penambahan kasus positif kesehatan harus didasarkan
membayarkan klaim asuransi jiwa terus bangkit dan menunjukkan Covid-19, perusahaan melakukan asuransi terkait kepada standar diagnosis pe-
dan kesehatan terkait Covid-19 perannya di tengah pandemi ini,” antisipasi berupa perluasan nyakit, bukan berdasarkan pada
sebesar lebih dari Rp141 miliar,” katanya. cakupan klaimnya agar pelayanan
Covid-19 bagi nasabah biaya karena berpotensi me-
ujar Karin kepada Bisnis, Minggu Terus meningkatnya pembayaran bagi nasabah dapat lebih maksimal. yang harus menjalani ngerek biaya yang ditanggung.
(31/1). klaim terkait Covid-19 tercatat “Mengantisipasi makin Hal yang sama berlaku pada
Dia menilai semua kasus berbeda dari tren klaim industri terbatasnya kapasitas rumah sakit,
isolasi mandiri di pem berian obat yang harus
Covid-19 diproses sesuai dengan asuransi jiwa. kami kini tetap membayarkan rumah dan rawat inap mengacu pada manfaat.
ketentuan yang berlaku dalam Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia klaim asuransi terkait Covid-19 Harapannya, penanganan pa-
polis asuransi. Peningkatan klaim (AAJI) mencatat bahwa pada bagi nasabah yang harus menjalani
di fasilitas bukan sien akan lebih cepat, efektif
dan merebaknya penyebaran kuartal III/2020, pembayaran isolasi mandiri di rumah dan rawat rumah sakit. dan berkesinambungan, sehingga
Covid-19 pun, menurut Karin, klaim industri senilai Rp109,6 inap di fasilitas bukan rumah konsentrasi pelayanan kesehatan
makin meningkatkan kesadaran triliun turun 3,4% (year on year/ sakit,” katanya. akan merata dan tidak terjadi pe-
masyarakat terhadap pentingnya yoy) dibandingkan dengan kuartal Saat ini, Prudential pun numpukan pelayanan di beberapa
kesehatan dan proteksi. III/2019 senilai Rp113,5 triliun. memberikan manfaat klaim untuk PPK.
Karin berujar perusahaan Pada kuartal III/2020, biaya tes polymerase chain reaction Terakhir, produk asuransi ke-
memperluas manfaat pembayaran klaim (PCR) dan Rapid Antigen dalam sehatan juga harus bertransformasi
pertanggungan terkait dengan asuransi kesehatan beberapa kesempatan seperti bukan hanya mengakomodasi
Covid-19 untuk memberikan senilai Rp7,6 triliun, sebelum dan sesudah rawat inap, klaim ketika sakit yang butuh
pelayanan yang optimal turun 6,3% yoy dari rawat jalan pembedahan, rawat perawatan saja, tetapi juga ikut
bagi nasabah. kuartal III/2019 jalan kecelakaan, rawat jalan mengakomodasi upaya mencegah
P e r s e r o a n senilai Rp8,18 triliun. kanker, atau rawat jalan cuci darah. penyakit kian parah.
m e n a n g g u n g Seperti diketahui, Perseroan pun menanggung yang masih dalam uji klinis “Produk asuransi kesehatan
pembiayaan isolasi pembayaran klaim klaim untuk biaya pengobatan seperti Plasma Convalescence ke depan sebaiknya tidak hanya
mandiri jika dirawat di atau Remdesivir. Klaim itu, memasarkan benefit pengobatan
fasilitas bukan rumah menurutnya, berlaku untuk semata, tetapi juga benefit
sakit atau di hotel rujukan produk Asuransi Tambahan preventif yang memberikan
pemerintah melalui PRUHospital & Surgical, insentif agar peserta asuransi
sistem pengembalian
atau reimbursement.
JAGA-JAGA KLAIM MANFAAT KESEHATAN P RU P r i m e H e a l t h c a re,
PRUPrime Healthcare Plus
senantiasa sehat-sehat, sehingga
tidak sakit yang berakhir klaim,”
Selain itu, Allianz Produk proteksi asuransi jiwa yang memiliki manfaat kesehatan kini dalam dan variannya, serta Asuransi kata Dody.
menanggung klaim jika Dasar PRUSolusi Sehat dan Senada, pengamat asuransi, Irvan
mode siaga jika klaim membengkak akibat pandemi. Berikut potret data variannya. Rahardjo mengungkap bahwa
industri asuransi jiwa dan perkembangan terkini kasus Covid-19. Di sisi lain, pelayanan komunikasi antara perusahaan
secara digital menjadi wajib asuransi dengan nasabah menjadi
Kinerja Industri Asuransi Jiwa per November 2020 (Rp miliar) karena sulitnya aktivitas tatap kunci. Tujuannya, agar potensi
2020 2019 % muka, baik dalam penjualan sengketa akibat kesalahpahaman
asuransi maupun pelayanan batasan-batasan klaim akibat
Premi 156.393 169.858 -7.93% setelahnya. Covid-19 bisa dicegah.
Klaim 66.080 75.351 -12.30%
“Sebenarnya sudah banyak
Laba 2.895 -9.029 berbalik untung
HARUS FLEKSIBEL inisiatif berupa upaya perluasan
Aset 536.658 534.886 0.33%
Direktur Eksekutif dari teman-teman perusahaan
Asosiasi Asuransi asuransi untuk produk asuransi
Kasus Covid-19 dalam Sepekan Umum Indonesia kesehatan yang juga terkait
Kasus Tes Tingkat Kepositifan ( A AU I ) , D o d y Covid-19. Tantangannya nanti ada
54.114

Achmad Sudiyar di komunikasi dengan nasabah,

52.419
48.097

Dalimunthe harus disikapi dengan hati-hati.

46.491

40.629

menekankan bahwa Jangan sampai nanti dianggap

34.580

produk asuransi ingkar janji,” ungkapnya kepada

33.162
13.802
13.094

13.695

14.518

12.001
11.948

kesehatan memang Bisnis.

9.994

harus makin flek- Oleh sebab itu, aksi preventif

sibel untuk meng- terhadap potensi kenaikan klaim
akomodasi potensi pun penting. Penagihan premi
25-Jan 26-Jan 27-Jan 28-Jan 29-Jan 30-Jan 31-Jan kenaikan klaim di tetap berjalan agar perusahaan
28,9% 27,22% 25,7% 25,31% 26,33% 35,73% 36,19% tengah keterbatasan mampu memitigasi risiko selama
fasilitas kesehatan. pandemi.
Total Kasus: 89.052 Total Tes: 309.492 Total Kepositifan: 28,77%
Dody menilai “Potensi sengketa bisa muncul
pemerintah harus karena kurang komunikasi.”

KINERJA INDUSTRI 2020

Pembiayaan Terseret Pandemi PENGUMUMAN

Bisnis, JAKARTA — Ki-
nerja industri pembiayaan
turut terseret dampak pan-
demi Covid-19 sepanjang
2020 yang tecermin pada
piutang pembiayaan yang
tergerus secara tahunan.
Berdasarkan data Otoritas
Jasa Keuangan (OJK), pi-
utang pembiayaan pada
akhir Desember 2020 me-
nyentuh Rp369,75 triliun
atau turun 18,23% secara ta-
hunan dari Rp452,21 triliun.
Berdasarkan kontributor
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN
masa perbaikan kinerja in- ekonomian membaik dan strukturisasi yang awalnya PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk
dustri pembiayaan sejalan para nasabah restrukturisasi menghadapi banyak kendala
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (“Perseroan”) dengan ini mengumumkan kepada para
dengan pemulihan ekonomi. mulai berkomitmen mene- pun bisa terlaksana dan Pemegang Saham bahwa Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham
Adapun, sepanjang ruskan pelunasan. berjalan cukup baik, tetapi Tahunan (“Rapat”) pada hari Rabu, tanggal 10 Maret 2021.
2020, pembiayaan pun Adapun piutang kelolaan hal itu dapat membuka per- Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan
melakukan restrukturisasi pembiayaan sepanjang 2020 saingan yang ketat saat per- Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (“POJK 15”) dan dengan
memperhatikan Anggaran Dasar Perseroan, maka disampaikan bahwa :
dengan realisasi mencapai ditutup di angka Rp393,92 ekonomian kembali pulih.
1. Pemegang Saham Perseroan yang berhak hadir dalam Rapat adalah yang namanya tercatat
Rp189,96 triliun dari 5 triliun atau turun 16,06% “Sekarang tinggal meng- dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan dan pemilik saham Perseroan pada sub rekening
juta kontrak pembiayaan. (year on year/yoy). Hal ini genjot ekonomi, nanti pen- efek PT Kustodian Sentral Efek Indonesia pada penutupan perdagangan saham Perseroan di
Bursa Efek Indonesia pada hari Senin, tanggal 15 Februari 2021.
Nilai itu mencerminkan disebabkan lini andalan jualan mobil, motor akan
48,52% total piutang industri objek pembiayaan seperti alat marak lagi. 2021 siap-siap, 2. Mengacu pada ketentuan Pasal 16 ayat (1), (2) dan (3) POJK 15 dan Pasal 24 ayat (6) huruf
(a), (b) dan (c) Anggaran Dasar Perseroan, Pemegang Saham dapat mengajukan usulan mata
pembiayaan. berat, mobil pengangkutan, persaingan bukan hanya acara Rapat dengan ketentuan :
“Harapannya, ke depan otomotif konsumtif, serta antar perusahaan pem- a. Usulan mata acara Rapat telah diterima Direksi Perseroan melalui surat tercatat paling lambat
7 (tujuh) hari sebelum Pemanggilan Rapat yaitu pada hari Selasa, tanggal 9 Februari 2021.
funding perbankan tidak elektronik dan rumah tangga biayaan, tetapi juga per- b. Pemegang saham yang dapat mengusulkan mata acara Rapat adalah:
seret, funding dari pener- masih loyo dengan koreksi bankan, fintech,” katanya. ‡ 3HPHJDQJVDKDP6HUL$'ZLZDUQDGDQ
terbesar dari jenis usahanya, bitan surat utang lancar, di atas 16%. Ketua Umum Asosiasi ‡ VDWXSHPHJDQJVDKDPDWDXOHELK\DQJPHZDNLOLVDWXSHUGXDSXOXKDWDXOHELK
dari jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan Perseroan dengan hak suara yang sah.
penurunan paling signifikan niche market masih cukup Sebelumnya, Ketua Dewan Perusahaan Pembiayaan F 8VXODQPDWDDFDUD5DSDWWHUVHEXWKDUXVLGLODNXNDQGHQJDQLWLNDGEDLNLLPHPSHUWLPEDQJNDQ
terjadi pada lini pembiayaan terbuka. Ini untuk mendo- Komisioner OJK Wimboh Indonesia (APPI) Suwandi NHSHQWLQJDQ3HUVHURDQLLLPHUXSDNDQPDWDDFDUD\DQJPHPEXWXKNDQNHSXWXVDQ5DSDWLY
multiguna yakni sebesar
19,05% secara tahunan dari
Rp274,84 triliun menjadi
Rp222,46 triliun. Disusul oleh
pembiayaan investasi yang
menyentuh Rp110,95, ter-
koreksi 17,7% dari Rp134,82
triliun. Terakhir, pembiayaan
modal kerja mencapai
RpRp24,63 triliun, turun
6,95% dari Rp26,47 triliun.
Kepala Departemen Peng-
awasan IKNB 2B OJK, Bam-
bang W Budiawan berharap
besar periode 2021 menjadi
PHQ\HUWDNDQDODVDQGDQEDKDQXVXODQPDWDDFDUD5DSDWGDQYWLGDNEHUWHQWDQJDQGHQJDQ
rong paling tidak bisa tum- Santoso menyatakan bahwa Wiratno mengatakan 2021 peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perseroan.
buh 1% sampai 3%, sudah 2020 menjadi tahun yang menjadi tahun yang penuh 3. Mengacu pada ketentuan Pasal 17 ayat (1) dan Pasal 52 ayat (1) POJK 15 serta Pasal 24 ayat
cukup bagus,” ujarnya ke- berat bagi perekonomian tantangan, tetapi juga men- (7) huruf (a) dan (c) Anggaran Dasar Perseroan, pemanggilan Rapat akan diumumkan kepada
pada Bisnis, Minggu (31/1). akibat adanya pandemi jadi momentum untuk me- para pemegang saham Perseroan paling kurang melalui 1 (satu) surat kabar harian berbahasa
Indonesia yang berperedaran nasional, situs web penyedia e-RUPS (easy.ksei.co.id), situs
Namun, dengan kondisi virus corona. Salah satu lakukan perubahan. Salah web Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) dan situs web Perseroan (www.btn.co.id), yaitu
pandemi dan perekonomian industri yang terdampak satu perkembangan yang paling lambat 21 (dua puluh satu) hari sebelum tanggal penyelenggaraan Rapat dengan tidak
yang belum pasti, Bambang adalah pembiayaan atau harus dilakukan yakni memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal penyelenggaraan Rapat, yaitu pada hari
Selasa, tanggal 16 Februari 2021.
mengingatkan para pela- multifinance, yang berperan terkait pemanfaatan tek-
ku usaha pembiayaan ha- penting dalam menyalurkan nologi dan sinergi antar Jakarta, 1 Februari 2021
rus bersiap menebak arah dana kepada masyarakat. lembaga jasa keuangan. DIREKSI
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk
skenario piutang restruktu- Menurut Wimboh, “Teknologi dan digitalisasi
risasi ke depannya. restrukturisasi kredit dila- merupakan suatu hal yang
Apakah flat atau justru ada kukan selama masa pandemi tak bisa dilewatkan, tidak
tambahan baru, walaupun Covid-19 untuk menjaga bisa ditunggu lagi,” katanya.
besar harapan kondisi per- kualitas pembiayaan. Re- (Aziz Rahardyan)
 BANK 16
Senin, 1 Februari 2021

BBKP BRIS BBRI BMRI BEKS AGRO BJTM MCOR

-6,88% -6,87% -6,49% -6,74% -6,33% -6,94% 2,01% -5,60%
29/1/2021 460 29/1/2021 2.440 29/1/2021 4.180 29/1/2021 6.575 29/1/2021 74 29/1/2021 805 29/1/2021 760 29/1/2021 118

GENJOT KREDIT KORPORASI & KONSUMSI

RESTRUKTURISASI BBNI TERKENDALI

Bisnis, JAKARTA — Restrukturisasi terkendali, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. percaya diri mematok pertumbuhan kredit
pada tahun ini melaju 6%—9%. Adapun, permintaan kredit korporasi dan konsumsi menjadi salah satu penopang pertumbuhan.
Muhammad Richard
muhammad.richard@bisnis.com

S
epanjang tahun lalu,
bank dengan sandi
BBNI itu menyalurkan
kredit sebesar
Rp586,21 triliun. Dari
total kredit tersebut,
menurut Direktur Keuangan BNI
Novita Wdiya Anggraini, ada
18,6% atau senilai Rp102,38 tri-
liun yang masuk dalam program
restrukturisasi.
Dari kelompok kredit yang
Dia melanjutkan kualitas kredit yang membutuhkan permintaan
tahun ini akan tetap terjaga. Per- kredit konsumer cukup baik tahun PROSPEK Proyeksi Kinerja
seroan akan mempertahankan rasio ini, terutama untuk dari segmen (BBNI) Indikator 2021F 2022F
kredit bermasalah di bawah 4%. payroll. “Payroll loan bahkan bisa Net Profit (Rp miliar) 8.654 18.154,4
Pencadangan tahun ini tidak dobel digit. Bahkan ini bisa lebih PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
akan sebesar 2020, tetapi tetap besar,” katanya. telah merilis kinerja sepanjang 2020. Bank EPS (Rp) 464 974
pelat merah itu masih mampu membukukan P/E (x) 13,4 6,4
akan lebih tinggi dibandingkan Dia melanjutkan perseroan
kinerja positif di tengah pandemi Covid-19.
dengan 2019. melihat beberapa sektor seperti P/BV (x) 0,9 0,8
Direktur Corporate Banking industri manufaktur dan industri Indikator Nilai (Rp triliun) ROE (%) 7 13,6
BNI Silvano Winston Rumantir pengolahan mampu mendorong Aset 891,34 ROA (%) 0,9 1,7
menuturkan kinerja ekonomi akan kinerja fungsi intermediasi.
Dana pihak ketiga 679,45 Ket: EPS (Earning per share/laba ber lembar saham); P/E
lebih baik pada tahun ini. “Kami pun melihat beberapa (price to earning/rasio harga saham terhadap laba); P/BV

mendapat keringanan atau
restrukturisasi itu, hanya 1,4%
debitur yang kesulitan likuiditas
Pihaknya memiliki amunisi
berupa likuiditas dan permodalan
yang cukup guna meningkatkan
sektor utama, seperti industri
pengolahan dan pertambangan
masih mampu menjadi pendong-
Pendapatan bunga bersih 37,15 (price to book value/rasio harga saham terhadap nilai
buku); ROE (return on equity/rasio laba bersih terhadap
ekuitas); ROA (return on asset/kemampuan perusahaan
Laba bersih 3,32 mengelola aset untuk menghasilkan laba)
Sumber: BBNI. Mirae Asset, Maybank Kim Eng; diolah BISNIS/RADITYO EKO

dan berpotensi tidak dapat melan-
jutkan cicilannya. Jumlah itu
relatif kecil sehingga tidak akan
menggerus kinerja pada tahun ini.
“Dalam perjalannya, hanya
sebagian kecil itu semakin terkendala
yakni 1,4% dari kredit restruktu-
risasi belum mampu memenuhi ke-
wajibannya,” ujarnya, Jumat (29/1).
Novita pun mengklaim kredit
tersebut sudah dikelola dengan
baik. Perseroan telah membentuk
pencadangan lebih dari cukup
untuk memitigasi semua kredit
bermasalah.
kinerja fungsi intermediasi.
“Pertumbuhan kredit kami akan
membaik secara moderat pada
kisaran 6% sampai 9%,” katanya.
Dia menjelaskan segmen kor-
porasi akan menjadi andalan per-
seroan tahun ini. Terlebih pada
tahun lalu, segmen ini masih
cukup baik dan belum terlalu
banyak membutuhkan bantuan
restrukturisasi kredit.
Di samping itu, Silvano yakin
bisnis konsumer juga akan men-
dorong penyaluran kredit tahun
ini. Perseroan mempunyai nasabah
krak kinerja tahun ini,” sebutnya.
Dia menjelaskan industri peng-
olahan mulai menunjukkan kinerja
yang cukup baik pada akhir tahun
lalu. Permintaan kredit terutama
untuk industri otomotif pun
mulai tampak meningkat. Sektor
pertambangan pun sudah mulai
merealisasikan permintaan kredit
yang cukup baik sejak akhir 2020.
Dengan keyakinan kinerja itu,
lantas bagaimana prospek saham
BBNI?
Analis Mirae Asset Sekuritas
Indonesia Lee Young Jun dalam
risetnya yang dipublikasi Bloomberg
memproyeksikan permintaan kredit
dari segmen korporasi dan payroll
masih menjadi satu tumpuan
kinerja bank tersebut.
Perbaikan dan peningkatan kua-
litas aset, dinilainya masih menjadi
perhatian terbesar manajemen BBNI.
Dari sisi pendapatan bunga
bersih, dia memproyeksikan ada-
nya perbaikan. Bank itu akan mela-
kukan penyesuaian dari sisi struktur
dana pihak ketiga (DPK) dengan
mengurangi porsi deposito berjangka.
Dari sisi rasio kredit yang disalur-
kan terhadap dana, riset Mirae men-
catat masih dalam rentang terjaga
di level 80%. Riset itu memberi
rekomendasi beli untuk saham
BBNI dengan target price Rp6.950.
Demikian pula dengan riset yang
dirilis oleh Maybank Kim Eng
pada 9 Januari 2021, mematok
target harga saham BBNI Rp6.650.
Adapun untuk jangka 12 bulan ke
depan, rekomendasi beli dengan
target price Rp7.500. (Stefanus Arief
Setiaji)

PROGRAM TRANSFORMASI KEUANGAN PTPN GROUP

Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Direktur Utama PTPN III M. Abdul Ghani (ketiga
kanan) dan Direktur Keuangan M. Iswahyudi (kedua
kanan), memperlihatkan naskah perjanjian bersama
Wakil Menteri BUMN I Pahala N. Mansury (ketiga
kiri), Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra
Askandar (kedua kiri), Direktur Corporate Banking
BNI Silvano Rumantir (kiri) dan Direktur Hubungan
Kelembagaan & BUMN BRI Agus Noorsanto, seusai
menandatangani Master Amendment Agreement
(MAA) transformasi keuangan PTPN Group di Jakarta,
Jumat (29/1) malam.

PENGUATAN MODAL BANK

KB Bukopin Incar BUKU 4

Bisnis, JAKARTA — PT Bank
KB Bukopin Tbk. mematok
target untuk masuk klasifikasi
Bank Umum Kelompok Usaha
4 dengan modal minimal Rp30
triliun dalam 4 tahun men-
datang. Proyeksi itu sejalan
dengan prospek bisnis yang
meningkat.
Presiden Direktur Bank KB
Bukopin Rivan A. Purwantono
mengatakan bahwa saat
ini modal inti bank telah
mencapai Rp12 triliun.
Target bank un-
tuk naik kelas
menjadi Bank
Umum Ke-
giatan Usaha
(BUKU) 4
menjadi ba-
gian dari
Rivan A. Purwantono
rencana bisnis bank dalam rupiah.
jangka panjang. “Saya punya spirit untuk
Rivan mengatakan untuk membangun itu [naik kelas
naik kelas ke BUKU 4 bukan BUKU 4] dan harus tetap da-
hanya persoalan faktor modal, lam 4 tahun ke depan. Sebe-
tetapi juga kapasitas bisnis tulnya yang paling penting size
perseroan. bisnisnya dulu. Kalau size bisnis
Bank Bukopin sedang me- naik, kebutuhan modal juga
lakukan transformasi bisnis akan naik. Kalau size bisnis
yang bakal berdampak ter- bagus, aset produktif bagus, pasti
hadap modal perseroan be- di-support mereka [KB Kook-
berapa tahun mendatang. min],” katanya dalam diskusi
Transformasi bisnis yang Instagram Story of The New
dilakukan perseroan di an- Bukopin dikutip Minggu (31/1).
taranya me
memperluas pasar di Dia menambahkan saat
segmen whwholesale, khususnya ini perbaikan aset produktif
perusahaa
perusahaan asal Korea yang menjadi prioritas perseroan.
banyak beberinvestasi di Indo- Sebab pada masa pandemi
nesia. banyak nasabah yang meminta
Rivan mmenyebutkan sedikit- restrukturisasi berupa penun-
nya ada 5 5.000 perusahaan daan bayar kewajiban.
Korea yang ada di Indonesia, “Ini kami harus pilah-pilah
sebanya
nyak 2.000 di antara- lagi segmentasi apa yang
nya merupakan yang masih bisa, tapi kami harus
terb
terbesar. Dia menyebut tetap bantu,” katanya.
saa
saat ini lebih dari Selain itu, pengembangan
20
200 nasabah telah layanan yang berbasis tek-
m
membuka rekening nologi akan dijadikan prioritas
d
di Bukopin dengan ke depan dalam rangka
to
total nilai simpanan mening katkan kapasitas
m
mencapai triliunan bisnis. (Azizah Nur Alfi)
 INVESTASI 17
Senin, 1 Februari 2021

Bisnis/Himawan L. Nugraha Kemenkeu RI

Konsumen di satu gerai supermarket di Purwokerto. Menteri Keuangan Sri Mulyani memaparkan rancangan APBN 2021 dalam konferensi pers virtual, Selasa (1/12/2020) .

EMITEN KONSUMER

MINUMAN MANIS KENA CUKAI,

SIAPA PALING TERDAMPAK?
Pemerintah berencana mengenakan cukai terhadap makanan dan minuman berpemanis. Jika terlaksana, maka
sejumlah emiten di sektor makanan dan minuman tentu akan merasakan dampaknya.

Asteria Desi K.S.

asteria.desi@bisnis.com

M
enteri
Keuangan
Sri Mulyani
Indrawati
kembali
mengeluar-
kan wacana pengenaan cukai
terhadap minuman berpeman-
is. Adapun kebijakan fiskal
tersebut diharapkan mampu
menambah penerimaan negara
khususnya melalui cukai.
Wacana tersebut sebelumnya
diutarakan Menkeu Sri Mulya-
ni di hadapan Komisi XI DPR
pada Rabu (28/1). Pemerintah
tengah berupaya memper-
banyak jumlah barang kena
cukai (BKC) sehingga kon-
sumsi masyarakat atas barang
yang berdampak negatif dapat
dikendalikan.
Dalam catatan Bisnis, jika
dilihat berdasarkan struktur-
nya, penerimaan cukai Indo-
nesia tergolong paling minim
dibandingkan negara lain,
lantaran hanya memiliki tiga
barang kena cukai yakni ro-
kok, etil alkohol, dan minum-
an mengandung etil alkohol
(MMEA).
Sementara itu di beberapa
negara jumlah BKC bisa lebih
dari tiga jenis bahkan ada
yang mencapai lebih dari 20
barang.
Jepang misalnya memiliki Antara/Rony Muharrman
24 BKC, Singapura 33 jenis
BKC, India 28 jenis BKC. Fin- Pekerja menyusun aneka jenis minuman kaleng di salah satu grosir penjual makanan dan minuman kemasan di Pekanbaru, Riau.
landia memiliki 16 jenis BKC,
Prancis 14 jenis BKC, Jerman penentuan barang kena cukai sektor minuman manis hanya dusen minuman,” jelasnya.
13 jenis BKC, Korsel 18 jenis (BKC) juga terkait dengan sebagai lini bisnis tambahan Gabungan Pengusaha
BKC, Malaysia 14 jenis BKC. upaya untuk mengendalikan yang menyumbang kurang Makanan dan Minuman
Dengan jumlah BKC yang konsumsi. dari 5%. Indonesia (Gapmmi) menca-
terbatas, penerimaan cukai Lalu, bagaimana dampaknya “Jika cukai ini terealisasi, tat setidaknya terdapat 600
pemerintah selalu didominasi terhadap emiten makanan memang bakal memberikan perusahaan menengah dan
oleh cukai hasil tembakau dan minuman, jika kebijakan tekanan bagi pergerakan besar dan 1,6 juta usaha kecil

atau CHT.
Sejauh ini, pemerintah
sebenarnya memiliki harapan
tambahan penerimaan dari
pengenaan cukai plastik.
Berdasarkan laporan Ang-
garan Pendapatan dan Be-
lanja Negara (APBN) tercatat
sepanjang tahun lalu realisasi
penerimaan cukai Rp176,31
triliun.
Penerimaan cukai tersebut
ditopang oleh CHT sebesar
Rp170,24 triliun. Adapun,
pencapaian tersebut lebih ting-
gi sekitar 3,21%, dari target
Rp164,94 triliun.
Adapun, terkait cukai
minuman berpemanis, sejak
2018 lalu Kemenkeu sebe-
narnya telah mengantongi
rekomendasi dari Kementerian
Kesehatan.
Dirjen Bea dan Cukai Heru
Pambudi kala itu itu menje-
laskan, pada prinsipnya selain
terkait dengan penerimaan,
tersebut diberlakukan?
Head of Equity Trading
MNC Sekuritas Medan Frankie
Wijoyo Prasetio mengatakan
wacana tersebut tentu bakal
berdampak pada emiten yang
memiliki lini bisnis minuman
manis hingga soda.
Dia menyebutkan, emiten
itu antara lain PT Mayo-
ra Indah Tbk. (MYOR), PT
Indofood CBP Sukses Makmur
(ICBP), PT Unilever Indonesia
Tbk. (UNVR), PT Kino Indo-
nesia Tbk. (KINO), PT Indus-
tri Jamu dan Farmasi Sido
Muncul Tbk. (SIDO), serta PT
Kalbe Farma Tbk. (KLBF).
“Namun yang lebih ter-
dapak adalah MYOR, KINO
dan SIDO karena revenue-nya
hampir 13—20% disumbang
dari lini bisnis minuman,”
kata Frankie kepada Bisnis
Kamis (28/1).
Sementara itu, ICBP, UNVR
dan KLBF, lanjut Frankie,
saham sektor ini. Namun,
perusahaan tentunya juga
akan terus berinovasi sehing-
ga ke depannya tidak terlalu
berdampak pada bottom line
perusahaan.”
DAMPAK TERBATAS
Analis RHB Sekuritas Micha-
el Wilson Setjoadi menyebut
terlalu cepat untuk mengukur
dampak dari wacana cukai
untuk minuman berpemanis.
Meski demikian, dia tidak
menampik akan memberikan
sentimen negatif meski tidak
signifikan.
Dia mengibaratkan, imple-
mentasi kebijakan cukai mi-
numan berpemanis sama saja
menaikan bahan baku gula.
Hal itu akan membuat margin
usaha perseroan tergerus.
“Untungnya minuman manis
dampaknya ke perusahan
konsumer besar tidak banyak,
seperti UNVR atau ICBP di
“
Ini semua belum
pasti, seharusnya
langsung diberikan
cukai dari penjualan
gulanya.
bawah 10% dari penjualan.”
Belum lagi, lanjutnya, ke-
bijakan fiskal tersebut masih
sekadar wacana sehingga
belum ada kepastian apakah
minuman sachet akan dikena-
kan atau tidak.
“Ini semua belum pasti,
seharusnya langsung diberikan
cukai dari penjualan gulanya.
Itu sama saja pasti di-pass on
kenaikan harga gula ke pro-
yang memproduksi minuman
berpemanis serta soda.
Adapun, pada perdagangan
Jumat (29/1), beberapa saham
emiten mamin, seperti PT
Mayora Indah Tbk. (MYOR)
tak bergerak di level Rp2.790.
Kendati demikian, selama
setahun berjalan (ytd) meng-
alami peningkatan hingga
37,44%.
Menyusul MYOR, PT In-
dofood CBP Sukses Makmur
(ICBP) terkoreksi 2,67% ke
level Rp9.100, PT Unilever
Indonesia Tbk. (UNVR) juga
terkoreksi 2,12% ke level
Rp6.925, dan PT Kino Indo-
nesia Tbk. (KINO) terkoreksi
2,95% ke level Rp2.300.
Selanjutnya saham PT In-
dustri Jamu dan Farmasi Sido
Muncul Tbk. (SIDO) naik
sebesar 1,39% dan PT Kalbe
Farma Tbk. (KLBF) melorot
3,30% ke level Rp1.465 per
lembar saham.
18 I N V E S T A S I
ARAB SAUDI
DEKLARASI KEJAR JERMAN
Arab Saudi menargetkan menjadi pionir dalam pengembangan proyek blue and green hydrogen sebagai bagian upaya
M
enteri Energi
Arab Saudi
Pangeran
Abdulaziz
bin Salman
menyam-
paikan ambisi menjadi pionir
itu dalam sebuah konferensi
bertajuk Future Investment Ini-
tiative di Riyadh, Arab Saudi,
Rabu (27/1) waktu setempat.
Kerajaan menyatakan akan
bekerja sama dengan banyak
negara untuk proyek blue
and green hydrogen serta pe-
ngurangan emisi karbon.
“Kami akan menjadi Jerman
selanjutnya dalam hal energi
terbarukan. Kami akan menjadi
perintis,” ujarnya seperti dilan-
sir Bloomberg, Jumat (29/1).
Saudi Aramco, badan usa-
ha milik negara (BUMN) milik
Arab Saudi, memimpin upa-
ya negara itu dalam pengem-
bangan blue hydrogen. Untuk,
green hydrogen raksasa bisnis
asal Amerika Serikat yakni Air
Products & Chemicals Inc. dan
perusahaan lokal ACWA Power
International sedang memba-
ngun yang terbesar di dunia
berlokasi di Neom, Pantai Laut
Merah, Arab Saudi.
Pangeran Abdulaziz menga-
takan Arab Saudi berencana
mengubah setengah sumber
energi negara itu menjadi gas.
Sisanya, akan digerakkan oleh
energi baru terbarukan (EBT).
Saat ini, lanjut dia, Arab Sau-
di masih menggunakan banyak
Atap bangunan dengan ribuan solar panel terpasang di Jerman dengan latar pembangkit listrik tenaga angin.
ENERGI BARU TERBARUKAN
mengurangi ketergantungan akan ekonomi minyak.
M. Nurhadi Pratomo & Lorenzo Anugrah Mahardika
minyak untuk pembangkit
listrik. Negara itu telah memi-
liki komitmen untuk netralitas
karbon dan mencapai tujuan
yang ditetapkan dalam perjanji-
an iklim Paris.
“[Langkah ini] akan memban-
tu perekonomian Arab Saudi
menjadi kurang bergantung
kepada minyak,” jelasnya.
Berdasarkan catatan Bloom-
berg, Arab Saudi masih belum
berhasil untuk mengerek energi
baru terbarukan (EBT). Seba-
liknya, Jerman yang bukan
terkenal sebagai negara dengan
suasana bermandikan sinar ma-
tahari telah menjadi salah satu
produsen energi surya terbesar
di dunia.
Keberhasilan Jerman dalam
mengembangkan energi terbaru-
kan berkat bantuan subsidi pe-
merintah yang memacu industri.
NASIB MINYAK
Minyak tetap memegang
peran penting untuk pereko-
nomian Arab Saudi saat ini.
Negara itu memimpin upaya
OPEC untuk membatasi pasok-
an dan meningkatkan harga.
Kerajaan menyatakan ti-
dak khawatir dengan dampak
terbaru gelombang Covid-19
terhadap permintaan minyak.
Pangeran Abdulaziz mengha-
rapkan lockdown di sejumlah
negara ekonomi utama dunia
seperti China dan Jerman tidak
berkelanjutan.
Dia menggarisbawahi perse-
redaksi@bisnis.com
diaan minyak yang terus turun.
Hal itu menjadi pertanda baik
bagi komoditas tersebut.
“Saya berharap lockdown ti-
dak akan menjadi lebih serius.
Tetapi kami tetap siap dan ke-
waspadaan adalah moto kami,”
jelasnya.
Arab Saudi dan anggota
OPEC lainnya diuntungkan de-
ngan keputusan Riyadh yang
memotong produk minyak
mentah 1 juta barel per hari
pada Februari 2021 dan Maret
2021. Langkah itu telah mema-
naskan harga minyak Brent le-
bih dari 7% tahun ini menjadi
US$55 per barel.
Dilansir dari Bloomberg untuk
penutupan perdagangan Jumat
(29/1), harga minyak West Texas
Intermediate (WTI) turun 14 sen
ke level US$52,20 per barel di
New York Mercantile Exchange.
Demikian juga dengan harga
minyak Brent, turun 0,6 sen ke
posisi US$55,04 di ICE Futures
Europe.
Harga minyak berjangka di
New York, Amerika Serikat
(AS) terpantau fluktuatif setelah
mencatatkan koreksi terdalam
selama sepekan pada Kamis
kemarin. Salah satu katalis
penghambat pergerakan minyak
adalah munculnya varian baru
virus corona.
Varian baru virus corona
yang pertama kali diidentifikasi
di Afrika Selatan kini telah
memasuki wilayah Amerika
Serikat. Sementara itu, Eropa
Bloomberg/Alex Kraus
Senin, 1 Februari 2021
“
Kami akan menjadi
Jerman selanjutnya
dalam hal energi
terbarukan. Kami
akan menjadi perintis.
akan memperketat aturan
ekspor vaksin virus corona.
Pembatasan pergerakan dan
perjalanan juga mengambat
konsumsi bahan bakar dari
China hingga Los Angeles,
Amerika Serikat (AS).
Permintaan bahan bakar da-
ri India juga sulit pulih dari
dampak pandemi virus coro-
na. Salah satu sumber menye-
butkan, pemulihan permintaan
bahan bakar ke level sebelum
pandemi akan sangat lambat,
dengan tingkat konsumsi diesel
tahunan pulih sepenuhnya
pada Maret 2022 mendatang.
Setelah menunjukkan perge-
rakan positif, harga minyak ke-
sulitan mempertahankan relinya
seiring dengan perkembangan
vaksin virus corona dan pe-
Suasana kantor pusat Saudi Aramco di Dhahran, Arab Saudi.
Bloomberg/Rolf Schulten
mangkasan produksi lanjutan
yang dilakukan oleh Arab Sau-
di. Kebijakan lockdown yang
kembali diberlakukan di Asia
dan Eropa serta penguatan do-
lar AS ikut menekan pergerak-
an harga minyak.
Founder Vanda Insights, Van-
dana Hari mengatakan, selama
Eropa masih mengalami keku-
rangan vaksin dan ancaman
varian baru virus corona masih
membayangi, harga minyak
akan terus kesulitan menguat.
“Selain itu, dukungan dari
dolar AS juga mulai pudar,”
katanya dikutip dari Bloomberg.
Sementara itu, premi minyak
acuan AS untuk pengiriman
terdekat ke bulan-bulan menda-
tang telah kembali membentuk
pola backwardation. Hal ini
berbanding terbalik dengan
kondisi contango pada beberapa
waktu lalu, dimana harga kon-
trak pengiriman bulan depan
lebih rendah daripada pengirim-
an enam bulan kemudian.
Di sisi lain, pasokan pasar
minyak global diprediksi akan
bertambah dari industri minyak
serpih (shale) AS. Founder Value-
works LLC, Charles Lemonides
mengatakan, eksplorasi minyak
serpih di AS kemungkinan akan
kembali berjalan seiring dengan
level harga minyak yang saat ini
berada diatas US$50 per barel.
“Level harga tersebut membu-
at banyak ladang minyak ser-
pih menjadi menguntungkan,”
ujarnya.
Bloomberg/Mohammed Al-Nemer
 Senin, 1 Februari 2021 I N V E S T A S I 19
INTEGRASI TIKET TRANSPORTASI TREN BELANJA DARING

Iklan Digital ADA Tumbuh 25%

Bisnis, JAKARTA — PT Ada
Asia Indonesia (ADA), anak
perusahaan Axiata yang ber-
gerak dalam pemasaran digital
terintegrasi, mencatat adanya
kenaikan jumlah belanja iklan
digital yang signifikan selama
pandemi Covid-19.
Country Director, Marketing
Services ADA in Indonesia
Faradi Bachri mengatakan
Covid-19 telah membuat se-
jumlah perusahaan menyadari
pentingnya pemasaran digital
untuk menjangkau konsumen.
Perusahaan tersebut mulai
mengalihkan kegiatan pema-
sarannya dari luring ke da-
ring. ADA mencatat terjadi
pertumbuhan jumlah mitra
hingga 50% dan peningkatan
belanja iklan digital hingga
Bisnis/Himawan L. Nugraha
25% pada 2020 dibandingkan
Pekerja merenovasi halte di dekat logo Jak Lingko Jabodetabek. Adapun skema pembayaran yang akan dengan 2019.
di Jakarta, Minggu (31/1). PT Jak Lingko Indonesia digunakan adalah dengan QR Code melalui aplikasi “Hal ini didorong oleh ke-
mendapatkan tugas untuk mengelola pengintegrasian Jak Lingko.
seluruh sistem tiket transportasi umum di wilayah sadaran masyarakat bahwa
penggunaan platform digital
untuk kehidupan sehari-hari
tidak sesulit yang mereka ba-
yangkan. Semuanya mudah
dilakukan dan dapat dipenuhi
dengan menggunakan sebuah
gawai,” katanya kepada Bisnis,
Minggu (31/1).
Faradi menjelaskan naiknya
belanja iklan digital secara
signifikan, memperlihatkan
bahwa perusahaan mulai bera-
daptasi dengan cepat terhadap
pandemi Covid-19.
Mereka juga menyesuaikan
pengelolaan pesan dan pen-
dekatan kreatif agar relevan
dengan situasi yang dihadapi
konsumen, serta platform ko-
munikasi yang digunakan,
yaitu secara digital.
“Peningkatan belanja iklan
juga mempengaruhi pertum-
buhan bisnis ADA, di Indone-
sia. Pada 2020, pertumbuhan
bisnis kami mencapai 30%,”
kata Faradi.
Untuk meningkatkan per-
tumbuhan bisnis, katanya,
pada tahun ini perseroan akan
mengembangkan layanan baru
yang berpusat pada teknolo-
gi pemasaran dan dagang-el.
Kedua jenis layanan tersebut
diperkirkan makin populer di
industri pemasaran pada 2021.
Teknologi pemasaran meru-
pakan teknologi yang dapat
dimanfaatkan untuk melaku-
kan pemasaran digital seca-
ra menyeluruh, di berbagai
medium komunikasi.
Faradi menyatakan data
dapat membantu perusaha-
an untuk memahami konsu-
mennya dengan lebih baik,
menciptakan pesan yang tepat
dan menyebarkan pesan di
kanal yang paling efektif.
“Di sisi konsumen, mereka
akan terbantu karena pesan
yang diterima sesuai dengan
kebutuhan sehingga tidak tera-
sa mengganggu,” kata Faradi.
(Leo Dwi Jatmiko)

PENGADAAN VAKSIN COVID-19

BIO FARMA JAJAKI SEMUA PRODUSEN

Bisnis, JAKARTA — PT Bio Farma (Persero) memasukkan semua produsen vaksin Covid-19 dalam daftar rencana penjajakan untuk
memenuhi kekurangan lebih dari 90 juta dosis vaksin pada tahun ini.

Rahmad Fauzan
rahmad.fauzan@bisnis.com

J
uru bicara dan Sekretaris banyak 50 juta dosis dengan opsi kata lain, diperlukan sekitar 96 pemulihan ekonomi,” kata Faisal.
Perusahaan Bio Farma 80 juta dosis lagi. juta dosis vaksin untuk mencapai Dia menegaskan penjualan di
Bambang Heriyanto me- Khusus Pfizer, lanjutnya, saat ini target pemerintah dalam program Tanah Air masih akan berada di
ngatakan masih terus negosiasi masih berjalan dengan vaksinasi Covid-19 kepada 181,5 dalam tekanan sebelum 181,5 juta

“
melakukan penjajakan jumlah vaksin sebanyak 50 juta juta populasi dalam waktu 1 tahun. populasi diberikan vaksin Covid-19.
kepada produsen yang dosis. “Begitu juga dengan Mode- Juru bicara pemerintah dari Ke- Menurutnya, sektor yang terdam-
masuk dalam daftar perencanaan rna, masih negosiasi,” paparnya. menkes untuk penanganan pande- pak paling parah karena pandemi
vaksin Covid-19 perusahaan selaku Sejauh ini, Bambang menegas- mi Covid-19 Siti Nadia Tarmidzi Sekarang semua Covid-19 seperti pariwisata dan
negosiator yang ditunjuk resmi kan belum ada angka yang bisa menyatakan proses pengadaan negara berebut industri terkait.
oleh pemerintah. dipastikan dalam proses negosiasi 96 juta dosis vaksin dosis masih Dengan kondisi itu, lanjutnya,
Menurutnya, komunikasi dan pengadaan vaksin dari Moderna. berlangsung di meja negosiasi vaksin-vaksin diperlukan stimulus untuk menjaga
negosiasi dengan produsen vaksin Pemerintah sedikitnya harus me- sampai dengan akhir pekan lalu. tersebut. pelaku usaha di sektor tersebut
itu dilakukan untuk menggenapi realisasikan 28% dari total vaksin “Masih dinegosiasikan dengan agar tetap mengapung hingga pro-
jumlah dosis yang dibutuhkan Covid-19 yang masih dalam tahap produsen-produsen vaksinnya oleh gram vaksinasi nasional selesai
Indonesia dalam program vak- negosiasi dengan produsen. PT Bio Farma,” ujar Nadia kepada dilaksanakan serta memberikan
sinasi nasional yang ditargetkan Proses pengadaan sudah mema- Bisnis, akhir pekan lalu. efek positif.
rampung dalam waktu 1 tahun. suki meja negosiasi dengan Bio Dia menegaskan pemerintah belum ada informasi mengenai Dia berharap pemerintah te-
Berdasarkan informasi dari Farma selaku negosiator. Namun, optimistis bisa memastikan ke- dampak dari hal tersebut terhadap rus mengucurkan stimulus untuk
Kementerian Kesehatan (Kemen- sampai kini belum ada perkem- tersediaan vaksin Covid-19 agar pengadaan vaksin di Tanah Air. membantu biaya operasional pe-
kes), jumlah vaksin yang harus bangan lebih lanjut dari proses sesuai dengan target yang telah laku usaha, seiring dengan berja-
diselesaikan pengadaannya oleh negosiasi tersebut. diperhitungkan. PERLU STIMULUS lannya program vaksinasi.
pemerintah lebih dari 90 juta. Berdasarkan data perencanaan Dia menambahkan berbagai upa- Sementara itu, ekonom Center of “Diperlukan stimulus untuk
“Kurangnya masih 100 juta pengadaan vaksin Covid-19 Bio ya melalui diplomasi baik secara Reform on Economics Mohammad biaya listrik yang disesuaikan
yang masih dalam opsi. Semua Farma, total vaksin yang masih bilateral maupun multilateral akan Faisal menilai pelaksanaan program dengan tingkat dampak di tiap-
produsen dalam daftar rencana bersifat potensi atau pun dalam dilakukan oleh pemerintah demi vaksinasi Covid-19 secara tepat tiap sektor. Kemudian, subsidi gaji
dijajaki. Sekarang semua negara tahap negosiasi berjumlah 334 mencapai target tersebut. waktu bisa dinilai menjadi faktor untuk menghindari perumahan
berebut vaksin-vaksin tersebut. Mu- juta dosis dari sejumlah produ- Dari 334 juta dosis vaksin yang krusial dalam rangka pemulihan karyawan dan PHK. Paling tidak,
dah-mudahan negosiasi bisa kita sen, antara lain Sinovac, Novavax, potensial ataupun masih dalam ekonomi di Indonesia. kalaupun penjualan tidak naik,
selesaikan segera,” ujar Bambang Pfizer BioNTech, AstraZaneca, dan fase negosiasi antara pemerintah Menurutnya, makin lambat pro- biaya operasional bisa ditekan
kepada Bisnis, Minggu (31/1). COVAX/GAVI. Target pengadaan dan produsen, sebanyak 100 juta gram vaksinasi dalam mencakup dengan stimulus,” lanjutnya.
Dia menjelaskan, sejumlah vaksin itu paling lambat kuartal dosis berasal dari Sinovac, 80 juta 70% populasi sebagai syarat men- Faisal berpandangan beberapa
produsen sudah mencapai kata I/2021. dosis dari Novavax, 54 juta dosis capai herd immunity akan kian sektor dunia usaha tidak harus
sepakat dengan Indonesia antara Data yang sama menunjukkan dari aliansi Covax/GAVI, 50 juta menunda pemulihan ekonomi. menunggu rampungnya program
lain AstraZaneca dengan komitmen jumlah dosis vaksin Covid-19 yang dosis AstraZaneca, dan 50 juta “Saya pikir ini merupakan faktor vaksinasi untuk bisa bergeliat,
50 juta dosis dengan opsi 50 sudah dalam status firm order dosis dari Pfizer BioNTech. krusial dalam pemulihan ekonomi seperti sektor makanan dan mi-
juta dosis lagi. Untuk jumlahnya baru 329,50 Terkait dengan penundaan peng- nasional. Kalau semakin lambat numan (mamin) dan farmasi.
Novavax se- juta dosis. Dengan adaan vaksin oleh Pfizer BioNTech program vaksinasi dalam meme- “Namun, untuk sektor pariwisata,
dalam level global ke Roma, Ita- nuhi jumlah dosis yang dibutuh- tanpa ada stimulus akan kolaps,”
lia, pada pekan lalu, sejauh ini kan, akan semakin lambat juga ujarnya.

Masih Ada No Merek Jumlah Dosis

Binding/
Firm Order
Nego/
Potensi
Estimasi Indonesia Catatan

Pekerjaan Rumah 1 Sinovac 3.000.000

122.504.000
6 Des & 31 Des 2020

Jan 2021 – Des 2021

Finish Product
(Sudah EUA dari BPOM)
Proses produksi dari 140 juta
dosis bulk product
Sumber: PT Bio Farma Persero, Kementerian Kesehatan
100.000.000 Sep 2021 – Maret 2022 Opsi tambahan suplai bulk
120 juta dosis
Pemerintah sedikitnya harus merealisasikan
2 Novavax 50.000.000 80.000.000 Juni 2021 – Mar 2022 Sudah masuk dalam Keputusan
28% dari total vaksin Covid-19 yang masih
Menteri Kesehatan (KMK)
dalam tahap negosiasi dengan produsen untuk
terkait dengan jenis vaksin
memenuhi kebutuhan vaksin Covid-19 dalam
negeri tahun ini. Proses pengadaan sudah 3 COVAX/GAVI 54.000.000 54.000.000 Q2/2021 – Q1/2022 • Target 20% Populasi
memasuki meja negosiasi dengan PT Bio (54 juta orang)
Farma Persero selaku negosiator. Namun, • Vaccine Request Application
sampai dengan saat ini belum ada (VRA) dikirim COVAX
perkembangan lebih lanjut dari proses 7 Des 2020
negosiasi tersebut. • Menlu telah dinominasikan
sebagai Co-Chair di AMC 92
VAKSINASI • Akan dikirimkan VAR Part B,
ditandatangani oleh Menkes
dan Menkeu sebelum
8 Jan 2021
4 AstraZaneca (AZ) 50.000.000 50.000.000 Q2/2021 – Q1/2022 Supply Agreement sudah
BISNIS/SINTA NOVIZAH ditandatangani oleh Bio Farma
dan AZ pada 30 Des 2020
(komitmen 50 juta dosis)
5 Pfizer 50.000.000 50.000.000 Q3/2021 – Q1/2022 Pfizer meminta tandatangan
langsung dengan pemerintah
(B2G) dengan target pekan
pertama Jan 2021
6 Moderna N/A Q3/2021 – Q1/2022 Moderna mengirimkan
penawaran pekan ke-4 Des 2020
7 Sinopharm/G42 N/A N/A Menunggu penawaran
Jumlah 329.504.000 334.000.000
Total Binding + 663.504.000
Nego/Potensi
 INVESTASI 20
Senin, 1 Februari 2021

PERTANIAN PURWAKARTA
BUDIDAYA PETERNAKAN
Produksi Beras
AGRO JABAR KEMBANGKAN Surplus
SAPI DAN LOBSTER
Bisnis, PURWAKARTA — Bupati Purwakarta
Anne Ratna Mustika mengklaim sektor per-
tanian dan perkebunan di wilayahnya cukup
menjanjikan dari sisi nilai ekonomi. Apalagi,
Purwakarta berada di titik stategis yang menjadi
penyangga dua ibu kota.
Bisnis, BANDUNG — Badan usaha milik daerah Jawa Barat PT Agro Jabar akan “Kami targetkan, ke depan wilayah kami bisa
memulai bisnis penggemukan sapi potong dari Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk jadi penyuplai hasil pertanian maupun perke-
bunan untuk daerah lain,” ujarnya, pekan lalu.
memenuhi target swasembada daging. Anne menuturkan, pihaknya cukup ber-
bangga hati karena karena selama ini ha-
Redaksi sil produksi pertanian di wilayahnya bisa
bandung@bisnis.com menjadi salah satu penyumbang beras bagi
wilayah Jabodetabek. Bahkan, dalam setiap

P
emenuhan pasokan sapi potong
dari NTB ini ditandai dengan
kerja sama yang diteken antara
Pemprov Jabar melalui PT Agro
Jabar dengan BUMD NTB PT
Gerbang NTB Emas di Desa
Wanajaya, Kabupaten Garut, Rabu (27/1).
Untuk tahap pertama, Jabar akan mene-
rima 1.000 ekor sapi.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menga-
takan melalui kerja sama tersebut, Jabar
mendapatkan suplai daging sapi dari NTB.
Dengan begitu, stok kebutuhan daging
Jabar dapat dipenuhi tanpa impor.
“Kami dengan bangga mendapatkan
suplai daging sapi secara antar provinsi
yaitu dengan NTB yang diproklamasikan
sebagai provinsi sejuta sapi,” kata Ridwan
Kamil, pekan lalu.
Dia berharap dengan kerja sama terse-
but, Jabar tidak bergantung negara lain
untuk memenuhi kebutuhan daging sapi.
Apalagi, dalam kerja sama tersebut, bibit
penggemukan sapi dikirim ke Jabar.
“Idenya adalah suatu hari suplai daging
sapi bisa disuplai oleh diri sendiri minimal
dari pedagang antar provinsi, bukan lintas
negara,” ujarnya.
Direktur Utama PT Agro Jabar Kurnia
Fajar menambahkan pada tahun 2021
pihaknya akan membeli seribu ekor sapi
bakalan untuk kemudian digemukkan di
lahan milik Agro Jabar.
Disebutkan, kebutuhan daging sapi
Jabar per tahun mencapai 193.255 ton
atau setara dengan 1.017.138 ekor sapi.
Kebutuhan akan bertambah sebesar 18.000
ekor saat Iduladha.
Untuk memenuhi kebutuhan daging
tersebut, selama ini sebagian besar di-
datangkan melalui impor, terutama dari
Australia sehingga harga daging terkadang
tidak bisa dikendalikan, karena sangat
tergantung dari harga impor.
Tak hanya penggemukan sapi, Agro Jabar
dan Gerbang NTB Emas juga menjalin
kerja sama terkait budidaya lobster dan
perdagangan lobster. Tahun ini direncana-
kan akan memproduksi lobster sebanyak
200 kg per minggunya.
“Mudah-mudahan kerja sama tersebut
bisa berjalan lancar untuk mengurangi
pembelian sapi impor, dan rencananya
tahun depan akan mulai menjajaki kerja
sama terkait budidaya lobster,” ucap Kurnia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda)
Provinsi NTB Lalu Gita Ariadi mengatakan
kedatangannya ke Provinsi Jabar untuk
menindaklanjuti kerja sama antara Pemda
Provinsi Jabar dan Pemda Provinsi NTB.
“Alhamdulillah pada Desember lalu, Kang
Emil berkesempatan hadir di Mataram,
sekaligus orasi kebangsaan. Dalam agen-
da tersebut selain kerja sama di bidang
peternakan, kami akan belajar banyak
bagaimana mengelola potensi alam yang
kami miliki,” kata Gita.
Selain itu, kata Gita, Pemda Provinsi NTB
akan mengadopsi program Petani Milenial
yang digagas Pemda Provinsi Jabar untuk
mengembangkan sektor pertanian di NTB.
Hal ini, katanya, menginspirasi pihaknya
karena di NTB tengah berjuang keras me-
nyadarkan masyarakat muda yang lebih
senang bekerja migran. Pihaknya akan
coba sosialisasikan potensi lahan untuk
dimanfaatkan milenial.
“PT Agro Jabar dan Gerbang NTB Emas
sekarang berjodoh di bidang peternakan,
InsyaAllah dengan tersedianya pasar Jabar
menggemukkan sapi, dapat menginspirasi
kami untuk terus mengembangkan dan
akan berlanjut ke komoditas lainnya tahun
depan yaitu lobster,” katanya. (K57)
tahunnya, hasil produksi di wilayahnya kerap
mengalami surplus.
Menurut dia, surplusnya produksi pertanian
karena petani di wilayahnya tak lagi mengenal
istilah musim tanam. Petani di Purwakarta
terus digenjot dalam hal peningkatan indeks
pertanaman (IP).
“Jadi, selagi ada air petani langsung melaku-
kan tanam kembali setelah panen,” jelas dia.
Anne menjelaskan, luas lahan baku sawah
di Purwakarta mencapai 18.000 hektare (ha)
yang mampu menghasilkan 248.000 ton gabah
kering pungut (GKP). Dengan asumsi, rata-rata
produksinya mencapai 6,2 ton GKP per ha.
Jadi, dalam setahun lahan yang bisa panen
itu mencapai 40.000 ha.
Jika padi hasil panen itu dikonversikan ke
padi giling (GKG), jumlahnya menjadi 248.000
ton. Hasilnya, menjadi 210.800 ton gabah gi-
ling yang lalu menghasilkan 137.020 ton be-
ras. Sedangkan, jumlah penduduk Purwakarta
mencapai 950.066 jiwa.
Adapun dari jumlah penduduk itu, kebutuhan
beras selama setahunnya mencapai 109.257 ton.
“Artinya, ada sisa [surplus] mencapai 27.763
ton beras dalam setahun. Jadi sangat wajar,
hasil produksi pertanian di kita bisa disuplai
ke daerah lain,” pungkasnya. (K60)

KLAIM SIMPANAN NASABAH

SENI UKIR WAYANG

Bertahan di Tengah
Perkembangan Zaman
K
abupaten Purwakarta memiliki
banyak seniman atau perajin andal
yang masih konsisten menggaung-
kan kemasyuran produk kebudayaan
asli dari Jawa Barat. Sebut saja di antara-
nya, kerajinan wayang golek.
Mungkin tak banyak yang tahu, jika
salah satu seni tradisi Tatar Sunda ini per-
nah mengharumkan nama beberapa desa
di Kabupaten Purwakarta. Misalnya, Desa
Sukamaju, Kecamatan Sukatani. Terkenalnya
desa ini akan seni tradisi tersebut, bukan
karena banyaknya dalang di wilayah itu.
Melainkan, banyaknya para perajin seni ukir
wayang golek.
Konon kabarnya, desa tersebut dulunya
merupakan sentra kerajinan ukir wayang
golek dan kerajinan ukir lainnya. Maka-
nya, saat itu hampir semua penduduk di
kampung tersebut membuat wayang dan
kerajinan ukir lainnya. Era 70 sampai
80-an, mungkin menjadi masa keemasan
untuk desa ini. Mengingat, kala itu pesanan
wayang ukir meningkat signifikan.
Namun sayang, seiring berjalannya waktu
para perajin di desa itu banyak yang gulung
tikar karena terimbas krisis ekonomi saat
itu. Bahkan banyak di antara para perajin
lebih memilih meninggalkan desa untuk
mengembangkan bakatnya di daerah lain.
Namun, ada juga perajin yang masih kon-
sisten dengan karyanya itu.
Adalah Ujang Yaqub, 46, salah satu
perajin wayang ukir yang masih bertahan
dan berbaur dengan perkembangan za-
man. Pengetahuannya membuat seni ukir
wayang golek, itu didapatnya secara turun
temurun dari keluarganya. Namun, ber-
beda dengan pendahulunya saat ini ujang
lebih memilih membuat seni wayang foto
geluti kerajinan wayang ini sejak 1987 lalu
atau tepat selepas dirinya tamat sekolah
dasar. Dia tak melanjutkan sekolah, dan
lebih memilih bekerja sebuah galeri wayang
di Jakarta sebagai tukang bersih-bersihnya.
“Saat di Jakarta, ada keinginan untuk
belajar membuat wayang karakter. Saat sese-
kali pulang ke kampung, saya belajar dari
seniman-seniman di desa saya termasuk ke-
luarga saya. Tepatnya di 1994, saya memilih
pulang dan lebih fokus untuk membuat
wayang ukir karakter,” jelas dia.
Saat ditemui di kediamannya, Ujang
memang sudah terlihat mahir memainkan
jari-jarinya untuk membuat ukiran wajah
seorang tokoh. Kala itu, Ujang terlihat telaten
menyerut bongkahan kayu menjadi sebu-
ah figur menyerupai Wakil Presiden Ma’ruf
Amin.
Persis di belakangnya juga sudah berjejer
beberapa wayang karakter dengan wajah
para presiden terdahulu. Mulai, sosok Ir So-
ekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman
Wahid, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyo-
no (SBY), dan Joko Widodo.
Kepiawaiannya membuat seni ukir wayang
karakter ini terdengar hingga pelosok dae-
rah. “Wayang karakter buatan saya sudah
ada yang membeli dari Bali dan luar negeri,
seperti Kanada dan Jepang.”
Ujang menambahkan, di masa pandemi
Covid-19 ini usahanya tersendat lantaran mi-
nim pesanan. Sebelum Covid-19 mewabah,
dirinya bisa mendapat pesanan puluhan
bahkan bisa sampai satu album mengantre
sampai tiga bulan ke depan.
“Kalau sekarang permintaan sedikit menu-
run,” kata dia.
Adapun jenis kayu yang biasa dia pa-
kai untuk pembuatan wayang karakter ini Bisnis/Rachman

atau karakter.
“Dulu kan yang pesan ke desa kami itu
kebanyakannya wayang ukir [untuk pagelar-
an dalang]. Sekarang, itu kebanyakan yang
wayang karakter,” ujar Ujang, Minggu (31/1/).
Ujang bercerita, awal mula dirinya meng-
ialah kayu lame atau dikenal juga dengan
kayu pule, serta kayu abasiyah. Untuk satu
wayang karakter, Ujang mematok tarif Rp3
juta ukuran tinggi 80cm dan lebar 20cm.
Sedangkan untuk wayang golek seharga
Rp300.000 sampai Rp700.000. (K60)
Direktur Eksekutif Klaim dan Resolusi Bank
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Suwandi (kedua
kiri) didampingi Regional CEO PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Region VI/Jawa 1 Sulaeman (kiri)
menyaksikan proses klaim simpanan nasabah dari
bank yang telah dilikuidasi di Bank Mandiri KCP
Bandung Binacitra, Bandung, Jawa Barat, Jumat
(29/1). LPS menunjuk Bank Mandiri untuk mencair-
kan dana bagi 1.234 nasabah PT Bank Perkreditan
Rakyat (BPR) Brata Nusantara Cibaduyut senilai
Rp7,3 miliar, setelah bank tersebut dilikuidasi oleh
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 September
2020 lalu.
 Senin, 1 Februari 2021 D A T A S A H A M T1

IHSG Indeks Bisnis-27 Indeks LQ45 Indeks IDX30 ISSI Indeks IDX80
5.862,35 500,32 911,98 486,62 172,23 131,46

6.258,57 536,34 987,95 531,72 183,23 142,03

25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01
YoY -4,10% YoY -9,77% YoY -8,83% YoY -11,17% YoY -3,11% YoY -5,87%
YtD -1,95% YtD -2,52% YtD -2,45% YtD -3,12% YtD -2,96% YtD -2,55%

DJIA FTSE-100 Nikkei-225 Hang Seng SSE STI

30.603,36 6.526,15 27.663,39 28.283,71 3.483,07 2.902,52

30.996,98 6.695,07 28.822,29 30.159,01 3.624,24 2.973,65

22/01 26/01 28/01 22/01 26/01 28/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01
YoY 6,55% YoY -12,76% YoY 18,32% YoY 4,13% YoY 17,02% YoY -8,80%
YtD -0,01% YtD 1,02% YtD 0,80% YtD 3,87% YtD 0,29% YtD 2,06%

20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI

Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
MPPA .........Matahari Putra Prima Tbk. .............................86.............................. 116 .............................34,88.......................199.118.400 ..................22.527.545.000
DCII ............DCI Indonesia Tbk......................................5.975........................... 7.150 .............................19,67............................. 109.400 ...................... 779.185.000
DAYA...........Duta Intidaya Tbk. ........................................314.............................. 370 .............................17,83............................... 11.000 .......................... 3.946.800
BAYU ..........Bayu Buana Tbk.........................................1.010........................... 1.185 .............................17,33....................................100 ............................. 118.500
MDIA ..........Intermedia Capital Tbk. ..................................53................................ 62 .............................16,98.......................... 3.665.600 ...................... 195.934.400
INTD ...........Inter Delta Tbk ...............................................95.............................. 109 .............................14,74.................................1.100 ............................. 110.100
TIRA ...........Tira Austenite Tbk ........................................240.............................. 274 .............................14,17............................... 58.100 ........................ 15.176.800
MLPL ..........Multipolar Tbk. ..............................................57................................ 65 .............................14,04.......................109.175.200 ....................7.392.450.200
FILM ...........MD Pictures Tbk. ..........................................322.............................. 364 .............................13,04.......................687.321.200 ................248.345.116.400
ITMA ..........Sumber Energi Andalan Tbk..........................620.............................. 695 .............................12,10............................. 100.400 ........................ 67.747.000
MDKA.........Merdeka Copper Gold Tbk. ........................2.290........................... 2.550 .............................11,35.......................149.492.200 ................366.675.206.000
ALDO ..........Alkindo Naratama Tbk. .................................420.............................. 466 .............................10,95............................... 95.000 ........................ 42.655.400
BIKA ...........Binakarya Jaya Abadi Tbk. ............................160.............................. 176 .............................10,00............................... 10.900 .......................... 1.941.300
MCAS .........M Cash Integrasi Tbk. ................................3.910........................... 4.300 ...............................9,97............................. 420.400 ....................1.697.053.000
WOWS........Ginting Jaya Energi Tbk...................................51................................ 56 ...............................9,80.........................36.958.100 ....................1.965.049.100
RELI ............Reliance Sekuritas Indonesia Tbk..................274.............................. 300 ...............................9,49.................................6.000 .......................... 1.690.600
LPPF ...........Matahari Department Store Tbk. ...............1.050........................... 1.145 ...............................9,05.........................23.657.000 ..................26.507.038.000
PNLF ...........Panin Financial Tbk.......................................222.............................. 242 ...............................9,01.........................29.931.100 ....................6.691.458.000
ALTO ...........Tri Banyan Tirta Tbk......................................312.............................. 340 ...............................8,97.................................2.800 ............................. 897.200
BALI............Bali Towerindo Sentra Tbk. ...........................720.............................. 780 ...............................8,33............................... 15.600 ........................ 11.832.000
Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
GGRP ........ Gunung Raja Paksi Tbk...................................400.............................. 372 ..............................-7,00.................................3.200 .......................... 1.195.400
AISA ......... Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. ........................258.............................. 240 ..............................-6,98.........................44.988.800 ..................11.138.668.400
JAYA.......... Armada Berjaya Trans Tbk. ............................129.............................. 120 ..............................-6,98.......................... 2.362.800 ...................... 284.945.400
BMAS ....... Bank Maspion Indonesia Tbk. ........................402.............................. 374 ..............................-6,97............................... 10.300 .......................... 4.021.000
ACST ......... Acset Indonusa Tbk. ......................................374.............................. 348 ..............................-6,95.........................76.523.000 ..................26.966.639.000
FIRE .......... Alfa Energi Investama Tbk..............................720.............................. 670 ..............................-6,94............................. 286.000 ...................... 191.620.000
JAST.......... Jasnita Telekomindo Tbk. ...............................288.............................. 268 ..............................-6,94.......................... 1.743.100 ...................... 467.150.800
WAPO....... Wahana Pronatural Tbk. ..................................72................................ 67 ..............................-6,94............................... 73.400 .......................... 5.071.300
IRRA ......... Itama Ranoraya Tbk. ...................................1.945........................... 1.810 ..............................-6,94.......................... 1.048.900 ....................1.898.519.000
AGRO ....... Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. ..........865.............................. 805 ..............................-6,94.......................126.464.200 ................103.733.388.500
COCO........ Wahana Interfood Nusantara Tbk. .................505.............................. 470 ..............................-6,93............................. 259.700 ...................... 122.059.000
ITIC ........... Indonesian Tobacco Tbk.................................505.............................. 470 ..............................-6,93.......................... 3.396.000 ....................1.608.261.300
LION ......... Lion Metal Works Tbk. ...................................404.............................. 376 ..............................-6,93.................................8.800 .......................... 3.348.000
TRIS .......... Trisula International Tbk. ...............................130.............................. 121 ..............................-6,92............................... 60.400 .......................... 7.312.100
WSKT........ Waskita Karya (Persero) Tbk. ......................1.520........................... 1.415 ..............................-6,91.......................335.163.800 ................481.729.829.000
NFCX ........ NFC Indonesia Tbk. .....................................2.100........................... 1.955 ..............................-6,90.................................1.000 .......................... 2.009.000
BBHI ......... Bank Harda Internasional Tbk. .......................725.............................. 675 ..............................-6,90............................. 574.500 ...................... 388.183.500
TINS.......... Timah Tbk...................................................1.815........................... 1.690 ..............................-6,89.......................104.648.800 ................180.207.013.500
BBKP ........ Bank Bukopin Tbk. .........................................494.............................. 460 ..............................-6,88.......................437.567.400 ................206.973.680.000
CITY .......... Natura City Developments Tbk. .....................189.............................. 176 ..............................-6,88............................. 159.900 ........................ 28.369.400

20 SAHAM TERAKTIF 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sebelum Penutupan Perubahan Volume Nilai
FILM ......... MD Pictures Tbk. .................................................... 322 ......................... 364 .............................42.......................687.321.200 ................248.345.116.400
BBRI ......... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ...................4.470 .......................4.180 ..........................-290.......................280.201.400 .............1.202.394.728.000
BRIS.......... Bank BRIsyariah Tbk. ............................................2.620 .......................2.440 ..........................-180.......................298.212.000 ................752.166.966.000
ANTM ....... Aneka Tambang Tbk..............................................2.380 .......................2.220 ..........................-160.......................450.321.200 .............1.030.588.633.000
BMRI ........ Bank Mandiri (Persero) Tbk. .................................7.050 .......................6.575 ..........................-475.......................167.113.800 .............1.113.511.970.000
BCAP ........ MNC Kapital Indonesia Tbk. .................................... 133 ......................... 138 ...............................5.........................49.590.400 ....................7.204.642.700
TLKM ........ Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ...........................3.240 .......................3.110 ..........................-130.......................191.915.100 ................607.723.135.000
WSKT........ Waskita Karya (Persero) Tbk. ................................1.520 .......................1.415 ..........................-105.......................335.163.800 ................481.729.829.000
BBNI ......... Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk....................5.775 .......................5.550 ..........................-225.........................77.904.600 ................440.287.645.000
PGAS ........ Perusahaan Gas Negara Tbk..................................1.390 .......................1.345 ............................-45.......................292.962.600 ................396.091.631.500
PTBA ........ Bukit Asam Tbk.....................................................2.590 .......................2.580 ............................-10.......................108.401.800 ................278.483.888.000
BBKP ........ Bank Bukopin Tbk. .................................................. 494 ......................... 460 ............................-34.......................437.567.400 ................206.973.680.000
MDKA....... Merdeka Copper Gold Tbk. ...................................2.290 .......................2.550 ...........................260.......................149.492.200 ................366.675.206.000
ADRO ....... Adaro Energy Tbk. ................................................1.200 .......................1.200 ...............................0.......................192.575.300 ................232.048.565.000
BBCA ........ Bank Central Asia Tbk. ........................................34.500 .....................33.800 ..........................-700.........................26.552.500 ................906.522.065.000
ELSA ......... Elnusa Tbk. ............................................................. 350 ......................... 358 ...............................8.......................344.066.600 ................121.235.676.600
DGNS........ Diagnos Laboratorium Utama Tbk........................... 750 ......................... 770 .............................20.........................82.355.100 ..................67.223.897.500
WIKA ........ Wijaya Karya (Persero) Tbk. ..................................1.830 .......................1.800 ............................-30.......................109.658.800 ................193.714.669.000
INCO......... Vale Indonesia Tbk................................................5.400 .......................5.500 ...........................100.........................55.872.500 ................304.921.980.000
UNVR ....... Unilever Indonesia Tbk. ........................................7.075 .......................6.925 ..........................-150.........................36.432.100 ................255.655.745.000
Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai
YP............. Mirae Asset Sekuritas Indonesia .............................................398.107 .........................................4.520.962.320 ...............................3.709.288.874.776
CC............. Mandiri Sekuritas ...................................................................235.368 .........................................3.496.213.400 ...............................2.753.134.831.500
PD ............ Indo Premier Sekuritas ...........................................................326.750 .........................................2.437.400.856 ...............................2.073.919.706.002
AK ............ UBS Sekuritas Indonesia .......................................................... 93.948 .........................................1.257.693.520 ...............................1.930.613.873.380
YU ............ CGS-CIMB Sekuritas Indonesia ................................................. 87.957 .........................................1.038.812.597 ...............................1.926.248.938.720
ZP ............. Maybank Kim Eng Sekuritas ..................................................... 71.709 ............................................900.961.204 ...............................1.829.206.646.420
KZ ............. CLSA Sekuritas Indonesia ......................................................... 62.920 ............................................484.596.600 ...............................1.665.874.605.100
GR ............ Panin Sekuritas Tbk. ................................................................ 55.250 .........................................2.213.123.100 ...............................1.333.719.192.900
CS ............. Credit Suisse Sekuritas Indonesia ............................................. 56.790 ............................................620.510.110 ...............................1.281.397.856.150
RX ............ Macquarie Sekuritas Indonesia ................................................ 24.090 ............................................298.856.800 ..................................853.889.324.200
KK............. Phillip Sekuritas Indonesia ....................................................... 99.336 .........................................1.022.019.682 ..................................852.964.771.406
MG ........... Semesta Indovest Sekuritas ..................................................... 42.087 ............................................909.973.600 ..................................843.352.627.100
DR ............ RHB Sekuritas Indonesia .......................................................... 69.011 ............................................809.278.400 ..................................832.990.097.600
SQ ............ BCA Sekuritas .......................................................................... 52.491 ............................................627.552.458 ..................................678.244.012.250
BK ............ J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ............................................... 25.835 ............................................196.753.500 ..................................675.869.077.600
NI ............. BNI Sekuritas ..........................................................................102.155 ............................................898.832.796 ..................................646.141.328.600
CP............. Valbury Sekuritas Indonesia..................................................... 35.854 .........................................1.941.485.400 ..................................598.072.877.200
MS............ Morgan Stanley Sekuritas Indonesia ........................................ 15.889 ............................................124.619.444 ..................................579.861.515.500
LG ............. Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk............................................ 30.847 ............................................637.431.521 ..................................482.981.358.012
DH ............ Sinarmas Sekuritas .................................................................. 58.530 ............................................570.936.792 ..................................463.594.033.060

Bisnis-27 Turut Terkoreksi Indeks Sepekan

Bisnis, JAKARTA — Pada
perdagangan Jumat (29/1),
Indeks Bisnis-27 terpantau
terkoreksi cukup dalam men-
capai 3,13% atau 16,17 poin
ke level 500,32. Secara year-
to-date, indeks ini terkoreksi
hingga 2,52%.
Performa Indeks Bis-
nis-27 pada pekan tera-
khir di Januari 2021
04 Jan 05 Jan
2021
dapat dikatakan masih meng-
ungguli kinerja indeks acuan
IHSG meskipun harus puas
berada di zona merah. Selama
sepekan Indeks Bisnis-27 terko-
reksi 7,16% atau lebih rendah
dari IHSG yang turun sebesar
7,25%.
07 Jan 11 Jan 13 Jan
Hingga akhir Januari 2021,
saham INKP tumbuh paling
pesat hingga mencapai 23,74%
Dibayangi PPKM
(ytd) ke level harga 12.900. Sa- Bisnis, JAKARTA — Sepan- memperpanjang masa Pember- dengan aksi profit taking in-
ham MIKA mengikuti dengan jang pekan terakhir Januari lakuan Pembatasan Kegiatan vestor domestik dan perubahan
mencetak kenaikan 6,23% ke 2021, Indeks Harga Saham Masyarakat di sejumlah wilayah konstituen atau rebalancing
level 2.900. Gabungan (IHSG) mencatat Jawa-Bali. Ditambah lagi, kasus sejumlah indeks utama di Bursa
berturut-turut parkir di zona positif Covid-19 di Indonesia Efek Indonesia yang menjadi
merah. Pada penutupan perda- yang sudah menembus lebih pemberat langkah IHSG untuk
500,316 gangan terakhir bulan Januari, dari 1 juta kasus. Bahkan pe- keluar dari zona merah.
IHSG masih berada di zona nyuntikan
merah di level 5.862,35 atau vaksin do-
terdiskon 1,96%. sis kedua
Selama pekan terakhir ini pun belum
549,503 IHSG terkoreksi hingga 7,25% mampu
532,747 atau secara year-to-date (ytd), mengerek
500,316 IHSG tumbuh negative 1,95%. IHSG.
Laju IHSG pada pekan tera- Pelemah-
15 Jan 19 Jan 22 Jan 26 Jan 29 Jan khir ini masih dibayangi oleh an IHSG ini
2021 kebijakan pemerintah untuk juga sejalan
T2 D A T A P A S A R U A N G Senin, 1 Februari 2021

NILAI TUKAR

Rp/USD Rp/EUR Rp/GBP Rp/CNY Rp/JPY(100) Rp/HKD

14.084,00 17.050,80 19.310,59 2.178,47 13.482,04 1.816,70

14.082,00 17.135,69 19.277,56 2.172,45 13.568,45 1.816,63

25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01
YoY 3,30% YoY 13,53% YoY 8,80% YoY 10,84% YoY 7,99% YoY 3,62%
YtD -0,15% YtD -1,61% YtD 1,18% YtD 0,79% YtD -1,21% YtD -0,15%

Rp/SGD Rp/AUD Rp/KRW Rp/SAR Rp/THB Rp/MYR

10.584,31 10.782,72 12,62 3.755,19 469,55 3.475,40

10.613,12 10.879,76 12,76 3.754,00 469,79 3.480,06

25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01
YoY 5,36% YoY 16,89% YoY 8,79% YoY 3,33% YoY 6,25% YoY 4,07%
YtD -0,56% YtD 0,11% YtD -2,66% YtD -0,09% YtD -0,07% YtD -0,47%

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 29 Januari 2021 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 29 Januari 2021 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 29 Januari 2021.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia .................................................7,64 ......................- ..................... -.....................- .....................- .......................15 Januari 2021
Bank BJB ...................................................................7,60 ................9,21 ............. 12,32...............9,52 ...............9,46 ..................31 Desember 2020
Bank BRI Tbk ............................................................9,95 ................9,80 ............. 16,75...............9,90 .............12,00 ............................11 Mei 2020
Bank BTPN ................................................................6,08 ................9,92 ............. 15,87.....................- .............10,34 ..................31 Desember 2020
Bank Bukopin Tbk ....................................................8,27 ................8,90 ............. 13,00.............10,11 .............10,11 .................09 November 2020
Bank Bumi Arta Tbk .................................................9,80 ..............10,04 ............. 15,02...............9,49 .............13,88 .......................01 Januari 2021
Bank Central Asia Tbk ..............................................8,00 ................8,50 ..................... -...............8,50 ...............8,36 .......................18 Januari 2021
Bank CTBC Indonesia ...............................................9,75 ..............10,75 ..................... -.............10,75 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank Danamon Tbk..................................................9,75 ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............12,00 ..................31 Desember 2020
Bank DBS Indonesia .................................................5,52 ................6,83 ..................... -...............9,08 .....................- ..................30 Desember 2020
Bank FAMA Internaonal .........................................8,53 ................8,53 ............... 9,53...............8,53 ...............8,53 ..................30 Desember 2020
Bank HSBC Indonesia ...............................................8,00 ................9,80 ..................... -.............10,00 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank ICBC Indonesia ................................................7,00 ................7,24 ..................... -...............7,24 .....................- .......................31 Januari 2021
Bank Jasa Jakarta .....................................................8,50 ................8,50 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ..................31 Desember 2020
Bank J Trust Indonesia Tbk.....................................10,55 ..............11,05 ............. 26,00.............12,05 .............11,05 .......................11 Januari 2021
Bank Jateng ..............................................................9,79 ..............11,06 ............. 13,97.............11,30 .............13,16 ..................31 Desember 2020
Bank Jam ................................................................6,16 ................7,17 ............. 11,82...............7,43 ...............8,89 ................ 30 September 2020
Bank Kesejahteraan Ekonomi ..................................8,65 ................9,15 ..................... -...............9,65 ...............9,65 .................30 November 2020
Bank Maluku Malut..................................................5,79 ................5,79 ............... 5,79...............8,99 ...............8,99 .....................31 Oktober 2020
Bank Mandiri Tbk .....................................................9,85 ................9,80 ............. 11,50...............9,75 .............10,95 ..................31 Desember 2020
Bank Mayapada Internasional Tbk ..........................9,00 ..............10,30 ............. 12,50.............10,40 .............10,70 .......................31 Januari 2021
Bank Mayora ............................................................9,22 ................9,88 ............. 10,88...............9,38 ...............9,38 ................ 30 September 2020
Bank Mizuho Indonesia ...........................................5,25 ......................- ..................... -.....................- .....................- ..................30 Desember 2020
Bank Mularta Sentosa ...........................................8,10 ................9,00 ............. 10,00...............8,85 ...............8,85 ..................31 Desember 2020
Bank Negara Indonesia Tbk .....................................9,80 ................9,80 ..................... -.............10,00 .............11,70 ..................31 Desember 2020
Bank OCBC NISP Tbk ................................................9,75 ................9,80 ..................... -...............9,50 ...............9,95 .......................26 Januari 2021
Bank of China Limited ..............................................6,21 ................6,21 ..................... -.....................- .....................- ..................31 Desember 2020
Bank Panin Tbk.......................................................10,23 ................9,65 ............. 16,50...............9,50 ...............9,08 ..................30 Desember 2020
Bank Permata Tbk ....................................................9,50 ................9,90 ..................... -...............9,90 ...............9,90 .......................31 Januari 2021
Bank Riau Kepri ........................................................7,00 ................7,12 ............... 7,22...............6,45 ...............6,81 .......................15 Januari 2021
Bank Sinarmas Tbk.................................................10,50 ..............11,50 ............. 15,00.....................- .............10,50 ..................31 Desember 2020
Bank Sulselbar..........................................................7,63 ................7,62 ............... 7,52...............7,50 ...............9,58 .................30 November 2020
Bank Sulutgo ..........................................................11,28 ..............11,58 ............. 11,58.............11,28 .............11,58 ..................31 Desember 2020
Bank Sumut ..............................................................9,05 ................9,58 ............. 12,52.............10,07 .............11,45 .................13 November 2020
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk....................10,25 ..............10,25 ..................... -.............10,50 .............11,50 .................30 November 2020
Bank UOB Indonesia ................................................9,90 ..............10,25 ..................... -.............10,00 .....................- ..................01 Desember 2020
BPD Kalimantan Barat ..............................................8,11 ................8,61 ............... 9,61...............8,61 ...............9,36 .................30 November 2020
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............................9,70 ................9,42 ............... 9,42...............9,70 ...............9,13 ..................31 Desember 2020
BPD Nusa Tenggara Timur .....................................10,04 ..............10,49 ............... 9,72...............9,83 .............13,14 ..................31 Desember 2020
Cibank ....................................................................6,25 ......................- ..................... -.....................- .....................- .................30 November 2020
Commonwealth Bank ....................................................- ..............10,25 ..................... -.............10,25 .............10,75 .......................11 Januari 2021
Standard Chartered Bank Indonesia........................7,61 ......................- ..................... -...............7,80 .....................- ..................31 Desember 2020
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia Tbk.....................................................< Rp 2M ................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
...................................................................... ≥ Rp 5M s/d < 10M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
....................................................................≥ Rp 10M s/d < 25M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
..................................................................≥ Rp 25M s/d < 100M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
....................................................................................≥ Rp 100M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............18/01/21
...............................................................................< USD 100ribu .................0,15 ..................0,15 ................0,20 ................... 0,20 .............18/01/21
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,15 ..................0,15 ................0,25 ................... 0,25 .............18/01/21
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,23 ..................0,23 ................0,35 ................... 0,35 .............18/01/21
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,23 ..................0,23 ................0,35 ................... 0,35 .............18/01/21
Bank CIMB Niaga Tbk ......................................................≥ Rp 8jt .................2,75 ..................2,85 ................3,00 ................... 3,00 .............17/12/20
Bank Mandiri................................................................< Rp 100jt .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............10/12/20
......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............10/12/20
.........................................................................≥ Rp 1M s/d < 2M .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............10/12/20
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............10/12/20
.........................................................................................≥ Rp 5M .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............10/12/20
...............................................................................< USD 100ribu .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
Bank BNI Tbk................................................................< Rp 100jt .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia......................................SGD...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................10/03/2020
..................................................................GBP...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
Bank Bjb ....................................................USD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................14/11/2017
Bank BRI....................................................EUR...............................-................0,15 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/05/2014
Bank Kesawan...........................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
Bank Mandiri ............................................SGD..............≤ SGD 10rb................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,50.....................18/06/2014
Bank Chinatrust ........................................EUR...............................-................2,00 ..................2,00 .................1,75..................... 1,75.......................................-
Bank CIMB Niaga ......................................SGD...............................-................0,05 ..................0,10 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................3,00 ..................3,00 .................3,00..................... 3,00.......................................-
Bank Int’l Indonesia..................................Yen................................-................0,00 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................Pound ...........................-................0,30 ..................0,30 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................1,75 ..................1,75 .................1,75..................... 1,75.......................................-
..................................................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
Bank Muara ............................................SGD...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
..................................................................Yen................................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................2,25 ..................2,25 .................2,25..................... 2,25.......................................-
Penjaminan LPS 30 Januari 2021 s/d 28 Mei 2021 (Dalam %)
Rupiah........................................................................................................................................................................................................................................4,50
Dolar AS .....................................................................................................................................................................................................................................1,00
BPR (Rp) .....................................................................................................................................................................................................................................7,00
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ............................................ 3,75000 ............3,80000 ...........4,03846 ..........4,23846 ..........4,45000
Suku Bunga Ternggi (%) .............................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Suku Bunga Terendah (%)............................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,00000 ..........4,20000 ..........4,45000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta ......................................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
B.P.D. Jawa Barat Banten ............................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Central Asia Tbk .................................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank CTBC Indonesia ................................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,00000 ..........4,20000 ..........4,45000
Bank Danamon Indonesia ........................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................ 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Mandiri ............................................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,02000 ..........4,20000 ..........4,45000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Panin Indonesia .................................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,03000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Permata Tbk ........................................................ 3,75000 ............3,80000 ...........4,00000 ..........4,20000 ..........4,45000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Bank Tabungan Negara ................................................ 3,75000 ............3,80000 ...........4,05000 ..........4,25000 ..........4,45000
Cibank ........................................................................ 3,78000 ............3,78000 ...........4,12000 ..........4,30000 ..........4,50000
Deutsche Bank AG ....................................................... 3,78000 ............3,92000 ...........4,13000 ..........4,30000 ..........4,50000
MUFG Bank, Ltd ........................................................... 3,75000 ............3,80000 ...........4,00000 ..........4,20000 ..........4,40000
Standard Chartered Bank ............................................ 3,75000 ............3,80000 ...........4,00000 ..........4,20000 ..........4,40000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta ......................................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
B.P.D. Jawa Barat Banten ............................................. 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Central Asia Tbk .................................................. 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank CTBC Indonesia ................................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,80000 ..........4,00000 ..........4,25000
Bank Danamon Indonesia ........................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................ 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Mandiri ............................................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,82000 ..........4,00000 ..........4,25000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Panin Indonesia .................................................. 3,65000 ............3,60000 ...........3,83000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Permata Tbk ........................................................ 3,65000 ............3,60000 ...........3,80000 ..........4,00000 ..........4,25000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Bank Tabungan Negara ................................................ 3,65000 ............3,60000 ...........3,85000 ..........4,05000 ..........4,25000
Cibank ........................................................................ 3,72000 ............3,58000 ...........3,95000 ..........4,25000 ..........4,39000
Deutsche Bank AG ....................................................... 3,68000 ............3,72000 ...........3,93000 ..........4,10000 ..........4,30000
MUFG Bank, Ltd ........................................................... 3,65000 ............3,60000 ...........3,80000 ..........4,00000 ..........4,20000
Standard Chartered Bank ............................................ 3,65000 ............3,60000 ...........3,80000 ..........4,00000 ..........4,20000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (25 Jan'21)........................-0,571.............. -0,371 ............-0,554............. -0,336 ..............-0,543............. -0,521 ............-0,194............-0,493
Euribor (26 Jan'21)........................-0,563.............. -0,371 ............-0,563............. -0,336 ..............-0,539............. -0,528 ............-0,194............-0,504
Euribor (27 Jan'21)........................-0,575.............. -0,371 ............-0,567............. -0,336 ..............-0,543............. -0,526 ............-0,194............-0,505

Olein BBJ 11.500,00 Emas-ANTAM 903.500,00 Perak-TCE 85,00 Karet-RSS3 221,00 CPO-KLCE 3.935,00 WTI-NYMEX 52,34

YoY 6,98% YoY 24,02% YoY 34,92% YoY 38,73% YoY 41,60% YoY -2,13%
11.480,00 YtD -3,56% 907.500,00 YtD -1,20% 84,50 YtD -0,23% 225,00 YtD -0,63% 3.550,00 YtD 1,13% 52,27 YtD 7,87%

22/01 26/01 28/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 25/01 27/01 29/01 22/01 26/01 28/01

KOMODITAS
INDONESIA BOND PRICING AGENCY
(IBPA)-IGSYC HARGA EMAS & PERAK
Emas Sepekan Turun KUALA LUMPUR
Harga logam mulia di Aneka Tambang
Jakarta pada 29 Januari 2021 : Bisnis, JAKARTA — Harga emas batangan Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange
(KLCE) pada penutupan 29 Januari 2021 (beli/jual):
Emas: 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. pada
INDONESIA GOVERNMENT SECURITIES YIELD CURVE
Ukuran Harga (Rp/gram) Jumat (29/1) menjelang akhir pekan turun Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
500 gram ........................894.640 dibandingkan dengan harga perdagangan CPO (RM/ton):
Indonesia Composite Bond Index (ICBI) INDOBex Government INDOBex Corporate 250 gram ........................895.060 pekan sebelumnya (22/1).
Feb 21.......................3.935,00 ............+160,00...............3.935,00..............3.810,00 .................630 ...............3.775,00
312,4592 +0,5803 0,19% 307,0407 +0,5811 0,19% 334,2482 +0,4908 0,15% 100 gram ........................896.120 Berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Mar 21......................3.679,00 ............+127,00...............3.685,00..............3.529,00 ..............6.655 ...............3.552,00
Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Apr 21.......................3.490,00 ............+102,00...............3.495,00..............3.365,00 ............27.762 ...............3.388,00
50 gram ..........................896.900
8,0 Tenor Yield (%) Tenor Yield (%) Mei 21 ......................3.365,00 ..............+76,00...............3.368,00..............3.266,00 ............15.028 ...............3.289,00
(tahun) 29 Jan ‘21 28 Jan ‘21 (tahun) 29 Jan ‘21 28 Jan ‘21 25 gram ..........................898.480 Antam, harga emas 24 karat ukuran 1 gram Jun 21 .......................3.264,00 ..............+57,00...............3.267,00..............3.184,00 ..............9.852 ...............3.207,00
7,5 Jul 21.........................3.187,00 ..............+50,00...............3.190,00..............3.115,00 ..............9.277...............3.137,00
0,1 3,2469 3,3726 16 6,9263 6,9331 10 gram ..........................903.500 senilai Rp954.000 per gram, turun Rp7.000 Agu 21 ......................3.133,00 ..............+43,00...............3.137,00..............3.070,00 ..............5.909 ...............3.090,00
1 4,0305 4,0912 17 6,9630 6,9691 dibandingkan dengan harga pada Jumat pe- Sep 21.......................3.096,00 ..............+40,00...............3.096,00..............3.028,00 ..............4.661 ...............3.056,00
7,0 5 gram ............................909.000
2 4,5556 4,5986 18 6,9918 6,9976 Okt 21.......................3.063,00 ..............+40,00...............3.066,00..............2.998,00 ..............2.071 ...............3.023,00
3 4,9190 4,9632 19 7,0142 7,0199 Harga Beli Kembali ........836.000 kan sebelumnya yang mencapai Rp961.000. Nov 21 ......................3.048,00 ..............+48,00...............3.053,00..............2.987,00 ..............2.406 ...............3.000,00
6,5
4 5,2100 5,2582 20 7,0316 7,0374 Perak: Adapun emas satuan terkecil dengan ukur- Des 21.......................3.043,00 ..............+48,00...............3.051,00..............2.987,00 ..............1.160 ...............2.995,00
5,4660 5,5156 21 7,0450 7,0509 Jan 22 .......................3.048,00 ..............+48,00...............3.045,00..............2.980,00 .................618...............3.000,00
6,0 5 Ukuran Harga (Rp/gram) an 0,5 gram dibanderol Rp527.000, turun Mar 22......................3.019,00 ..............+48,00...............3.020,00..............2.978,00 .................506 ...............2.971,00
6 5,7000 5,7473 22 7,0553 7,0613
Y I E L D (%)

Rp3.500 dibandingkan dengan posisi pekan Mei 22 ......................3.008,00 ..............+48,00...............3.010,00..............2.955,00 .................206 ...............2.960,00
5,5 7 5,9142 5,9568 23 7,0631 7,0694 1000 gram .................................. - Jul 22.........................2.920,00 ..............+48,00...............2.901,00..............2.870,00 .................121 ...............2.872,00
8 6,1076 6,1443 24 7,0691 7,0755 500 gram ..........................15.200 sebelumnya Rp530.500.
5,0 9 6,2791 6,3094 25 7,0735 7,0802
6,4525 26 7,0769 7,0837 250 gram ..........................16.000 Kemudian, harga emas 24 karat ukuran
4,5 10 6,4281 SINGAPURA
11 6,5552 6,5744 27 7,0795 7,0864 5 gram dan 10 gram masing-masing dijual
Sumber: Antam Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada
4,0 12 6,6618 6,6769 28 7,0814 7,0884 seharga Rp4.545.000 dan Rp9.035.000.
6,7618 penutupan 29 Januari 2021 sebagai berikut:
13 6,7500 29 7,0828 7,0900
3,5 14 6,8219 6,8314 30 7,0839 7,0911
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
15 6,8799 6,8878
3,0
RSS3 (US$cent/kg):
2,5 Tenor Seri
Benchmark Sun
Fair price (%)
104,5857
YTM (%)
5,3099
Kupon (%)
5,5000
Tren Harga Minyak Melemah Feb 21...........................221,00 ................+4,60..................222,00.................222,00 ......................4 ..................216,40
Mar 21..........................224,50 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................218,00
2,0 5,21 FR0086 Apr 21...........................227,00 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................220,50
5 10 15 20 25 30 10,05 FR0087 105,3641 6,2486 6,5000 Bisnis, JAKARTA — Harga mi- untuk pengiriman Maret turun Mei 21 ..........................227,80 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................221,30
15,39 FR0088 107,1726 6,7132 6,2500 Jun 21 ...........................228,40 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................221,90
Tenor (tahun) nyak mentah di Amerika Serikat 0.14% menjadi US$55,74 di ICE Jul 21.............................229,00 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................222,50
19,22 FR0083 107,3015 6,8114 7,5000
29 Jan ‘21 28 Jan 21 pada Jumat (29/1) tercatat turun Futures Europe dibandingkan Agu 21 ..........................229,30 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................222,80
Sep 21...........................227,90 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................221,40
bila dibandingkan dengan harga posisi akhir pekan sebelumnya Okt 21...........................223,10 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................216,60
Obligasi Negara Ritel & Sukuk Negara Ritel akhir pekan sebelumnya. Hal ini US$55,82per barel. Nov 21 ..........................223,10 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................216,60
Des 21...........................223,10 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................216,60
Kode Kupon Jatuh TTM Harga Pasar Wajar (%) YTM (%) terkait dengan kekhawatiran pa- Setelah menunjukkan pergerakan Jan 22 ...........................223,10 ................+6,50.............................-............................- .......................- ..................216,60
(%) tempo (tahun) 29 Jan ‘21 28 Jan ‘21 Change (bps) 29 Jan ‘21 28 Jan ‘21 Change (%) sar terhadap mutasi virus Corona positif, harga minyak kesulitan TSR20 (US$cent/kg):
ORI015 8,2500 15-Oct-21 0,71 103,0424 102,9800 6,24 3,9120 4,0150 -0,10 yang akan berdampak menghambat mempertahankan relinya seiring Feb 21...........................159,50 ................+4,20..................162,00.................156,50 ....................70 ..................155,30
ORI016 6,8000 15-Oct-22 1,71 104,4225 104,4310 -0,86 4,1206 4,1195 0,00 Mar 21..........................157,80 ................+1,10..................158,40.................157,00 .................806 ..................156,70
permintaan. dengan perkembangan vaksin virus Apr 21...........................159,60 ................+1,60..................160,00.................158,70 .................876 ..................158,00
ORI017 6,4000 15-Jul-23 2,46 103,9122 103,7810 13,11 4,7140 4,7710 -0,06
ORI018 5,7000 15-Oct-23 2,71 101,8431 101,7678 7,53 4,9721 5,0022 -0,03 Harga minyak West Texas Inter- corona dan pemangkasan produksi Mei 21 ..........................160,70 ................+1,70..................161,00.................159,80 .................765 ..................159,00
Jun 21 ...........................161,50 ................+1,40..................162,00.................160,70 .................499 ..................160,10
SR010 5,9000 10-Mar-21 0,11 100,2626 100,2507 1,18 3,6187 3,7704 -0,15 mediate untuk pengiriman Maret lanjutan yang dilakukan oleh Arab Jul 21.............................162,40 ................+1,30..................162,80.................161,50 .................211 ..................161,10
SR011 8,0500 10-Mar-22 1,11 104,1553 104,1139 4,15 4,2298 4,2758 -0,05 turun 1.34% menjadi US$52,33 Saudi. Kebijakan lockdown yang Agu 21 ..........................163,30 ................+1,20..................163,80.................162,50 .................118 ..................162,10
SR012 6,3000 10-Mar-23 2,11 103,5821 103,4466 13,55 4,5212 4,5893 -0,07 Sep 21...........................164,00 ................+1,00..................164,60.................163,40 ....................50 ..................163,00
SR013 10-Sep-23 2,61 102,6588 102,5358 12,30 4,9639 5,0144 -0,05
per barel di New York Mercantile kembali diberlakukan di Asia dan Okt 21...........................164,50 ................+0,70..................165,50.................163,90 .................182 ..................163,80
6,0500 Nov 21 ..........................165,40 ................+0,80..................166,40.................164,80 .................138 ..................164,60
Exchange dibandingkan dengan Eropa serta penguatan dolar AS Des 21...........................166,10 ................+0,50..................167,70.................165,70 .................116 ..................165,60
harga pekan sebelumnya US$53,04 ikut menekan pergerakan harga Jan 22 ...........................167,20 ................+0,60..................168,90.................166,40 .................192 ..................166,60
Sumber: www.ibpa.co.id per barel. Adapun harga Brent minyak. Sumber: Bloomberg
 Senin, 1 Februari 2021 D A T A E M I T E N T3
BURSA EFEK INDONESIA, PERIODE 25-29 JANUARI 2021
Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER
25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV 25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV
PERTANIAN SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk 935 805 -130 207.755.300 180.241.828.500 7.995.690.140.480 -61,86 -53,26 2,39
1.Palawija/Tanaman Pangan SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.375 1.755 380 13.278.400 23.466.584.500 13.448.389.500.000 18,02 23,00 1,82
BISI BISI Internaonal Tbk. 1.240 1.135 -105 2.830.000 3.274.549.500 3.405.000.000.000 18,19 16,65 1,44 SMGR Semen Indonesia Tbk 11.775 10.600 -1.175 30.856.700 352.775.892.500 62.874.112.000.000 57,02 51,33 1,92
2.Perkebunan WSBP Waskita Beton Precast Tbk 278 250 -28 2.399.499.200 658.509.654.200 6.590.289.383.500 -4,81 -4,33 1,14
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 11.175 11.175 - 15.447.000 173.014.137.500 21.508.392.121.275 27,69 27,69 1,14 WTON Wijaya Karya Beton Tbk 386 342 -44 390.937.600 144.226.946.600 2.980.689.577.200 45,95 40,71 0,92
ANDI Andira Agro Tbk 51 52 1 164.044.700 8.498.072.300 486.200.000.000 14,42 14,70 1,71 2.Keramik, Perselen & Kaca
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk 700 640 -60 32.400 21.766.000 2.146.672.000.000 -15,19 -13,89 0,39 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 2.900 2.800 -100 11.100 31.745.000 1.215.200.000.000 -1,63 -1,57 0,40
BWPT Eagle High Plantaons Tbk 124 113 -11 696.367.300 83.841.443.500 3.562.357.883.000 -3,95 -3,60 0,94 ARNA Arwana Citramulia Tbk. 680 660 -20 24.016.100 15.623.732.000 4.845.344.444.160 16,90 16,41 4,06
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk 328 280 -48 6.644.600 2.007.038.200 574.000.000.000 7,88 6,72 0,99 CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk 70 68 -2 185.426.600 13.480.196.900 81.824.414.892 -8,20 -7,96 0,38
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk 555 555 - 125.776.300 71.001.881.500 5.882.912.532.000 27,57 27,57 1,57 KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 51 50 -1 270.100 13.508.700 746.455.000.000 -10,14 -9,94 0,94
FAPA Fap Agri Tbk 2.490 2.430 -60 1.009.400 2.483.193.000 8.819.470.674.000 - - - MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk 1.080 960 -120 19.535.500 20.420.522.500 3.648.000.297.600 34,21 30,41 9,78
GOLL Golden Plantaon Tbk 50 50 - - - 183.250.037.950 -2,84 -2,84 0,37 MLIA Mulia Industrindo Tbk 595 555 -40 22.786.200 13.274.938.000 734.265.000.000 -146,40 -136,56 0,29
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 50 50 - 18.400 920.000 300.000.000.000 -1,38 -1,38 0,49 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 228 214 -14 1.954.300 427.569.200 2.208.480.000.000 -95,50 -89,64 1,10
JAWA Jaya Agra Wae Tbk 93 89 -4 143.100 12.978.100 335.947.009.500 -1,17 -1,12 2,22 3.Logam & Sejenisnya
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.275 1.335 60 310.723.000 406.567.859.000 9.108.523.393.275 23,55 24,66 1,05 ALKA Alakasa Industrindo Tbk 260 246 -14 75.100 19.081.000 124.885.603.530 7,33 6,93 1,09
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk 50 50 - 4.800 240.000 450.000.000.200 -7,75 -7,75 1,39 ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 260 258 -2 97.800 25.408.600 158.928.000.000 -0,89 -0,88 -0,87
MGRO Mahkota Group Tbk 780 770 -10 8.775.200 6.842.922.000 2.736.923.189.000 -56,03 -55,31 4,72 BAJA Saranacentral Bajatama Tbk 121 118 -3 10.802.800 1.279.666.000 212.400.000.000 -221,17 -215,68 2,82
PALM Provident Agro Tbk 336 308 -28 5.686.100 1.769.896.200 2.192.818.429.648 7,58 6,95 0,74 BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 316 300 -16 945.700 290.768.200 216.000.000.000 14,94 14,18 1,11
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk 246 236 -10 115.200 27.353.600 1.179.612.960.000 -20,86 -20,02 1,46 CTBN Citra Tubindo Tbk. 2.450 2.930 480 9.000 25.085.000 2.345.088.495.000 25,03 29,94 1,58
PNGO Pinago Utama Tbk 1.010 1.040 30 88.100 87.090.000 812.500.000.000 218,05 224,53 1,82 GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk 103 87 -16 55.527.500 5.574.511.200 804.097.500.000 -6,91 -5,83 0,99
PSGO Palma Serasih Tbk 104 100 -4 454.400 46.350.900 1.885.000.000.000 633,76 609,38 1,60 GGRP Gunung Raja Paksi Tbk 494 372 -122 202.100 92.629.200 4.505.431.930.404 -20,12 -15,15 0,45
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 1.750 1.750 - 4.513.200 7.814.422.000 3.307.500.000.000 139,58 139,58 0,83 INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 326 320 -6 165.800 54.055.400 202.752.000.000 2.028,62 1.991,29 0,67
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk 418 386 -32 90.044.800 36.065.678.200 6.105.095.660.000 -28,73 -26,53 0,43 ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk 210 167 -43 174.912.800 33.922.634.400 1.200.060.669.845 286,34 227,71 0,39
SMAR Smart Tbk. 3.600 3.500 -100 23.700 84.549.000 10.052.676.781.000 36,12 35,11 0,90 ITMA Sumber Energi Andalan Tbk 675 695 20 555.200 361.177.500 605.137.195.000 6,06 6,24 0,28
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk 985 940 -45 110.142.300 103.679.050.500 8.953.500.000.000 26,56 25,34 2,23 JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 60 - - - 9.000.000.000 -5,93 -5,93 -0,02
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 118 110 -8 3.907.000 428.403.900 275.017.857.840 -0,28 -0,26 -0,05 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk 690 580 -110 888.688.400 588.409.449.000 11.220.910.202.000 103,43 86,94 1,53
3.Peternakan LION Lion Metal Works Tbk. 398 376 -22 136.200 50.797.800 195.580.160.000 47,99 45,34 0,41
BEEF Eska Tata Tiara Tbk 140 112 -28 63.413.400 8.337.644.600 211.043.010.640 -1,95 -1,56 0,71 LMSH Lionmesh Prima Tbk. 372 350 -22 900 316.800 33.600.000.000 -4,54 -4,27 0,31
4.Perikanan NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk 1.480 1.130 -350 29.701.800 40.307.218.000 2.851.385.500.000 -178,10 -135,98 4,29
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 75 64 -11 3.996.000 276.394.900 118.856.672.000 -12,98 -11,08 0,63 PICO Pelangi Indah Canindo Tbk 146 141 -5 3.139.900 452.899.400 80.140.875.000 -1,66 -1,61 0,37
PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk 200 170 -30 122.815.300 22.650.837.100 226.666.695.850 -2,56 -2,17 2,94
TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 1.010 1.000 -10 9.878.900 9.990.060.000 367.340.000.000 9,78 9,68 0,50
1 Week 1.380,57 1 Month 1.380,57 YTD 1.380,57
4.Kimia
ADMG Polychem Indonesia Tbk 187 149 -38 24.106.000 4.151.764.800 579.487.754.291 -1,71 -1,36 0,21
AGII Aneka Gas Industri Tbk 1.730 1.300 -430 41.363.200 69.421.742.000 3.986.658.000.000 134,78 101,28 1,22
1.416,00 1.501,07 1.342,10 BRPT Barito Pacific Tbk 985 885 -100 283.008.900 279.147.404.500 82.649.091.650.625 409,63 368,04 4,29
25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk 101 98 -3 9.961.600 994.534.200 440.901.741.476 16,78 16,28 0,37
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 270 274 4 62.500 16.490.400 90.729.606.848 15,64 15,87 0,36
Pada perdagangan Bursa Efek Indonesia rana Tbk. (SSMS) merosot 10,90% dan (27/1) sebesar 4,69% menjadi RM 3.775/
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 1.235 1.180 -55 1.996.700 2.445.737.000 824.554.500.000 8,95 8,55 0,94
sektor pertanian dalam sepekan tanggal saham Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) ton. Jika dilihat dari segi produksi pelaku
25-29 Januari 2021 ditutup di zona merah turun 10,23%. pasar masih mencerma perkembangan ESSA Surya Esa Perkasa Tbk 234 191 -43 186.608.800 39.166.216.700 2.991.229.417.000 -11,58 -9,45 1,18
7,84% di level 1.380,573. Pelemahan sektor Diketahui, Harga kontrak futures (ber- banjir yang melanda sentra produksi sawit ETWA Eterindo Wahanatama Tbk 62 62 - - - 60.034.414.000 -0,56 -0,56 -0,18
ini selama sepekan dipimpin oleh saham jangka) minyak sawit mentah atau crude terutama di Indonesia dan Malaysia. Be- INCI Intanwijaya Internasional Tbk 915 855 -60 919.000 808.300.500 167.683.657.635 4,30 4,01 0,46
PT Eagle High Plantaons Tbk. (BWPT) palm oil (CPO) Malaysia mengalami ke- berapa daerah yang terkena banjir adalah
MDKI Emdeki Utama Tbk. 240 212 -28 9.705.700 2.208.355.000 536.391.800.424 21,82 19,27 0,66
anjlok 14,39%, PT Sawit Sumbermas Sa- naikan signifikan pada perdagangan Rabu Sumatra Selatan dan Kalimantan Selatan.
MOLI Madusari Murni Indah Tbk 1.025 1.015 -10 42.000 42.728.500 2.369.911.825.470 31,61 31,31 2,20
PERTAMBANGAN *SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk 392 388 -4 48.000 18.801.000 1.988.500.000.000 20,58 20,37 2,77
1.Pertambangan SRSN Indo Acidatama Tbk 55 54 -1 14.885.800 810.063.400 325.080.000.000 8,90 8,74 0,61
ADRO Adaro Energy Tbk 1.295 1.200 -95 793.681.300 988.321.542.000 38.383.154.400.000 9,34 8,65 0,72 TDPM Tridomain Performance Materials Tbk 128 112 -16 34.903.400 4.174.333.200 1.174.325.656.000 7,61 6,66 0,51
ARII Atlas Resources Tbk 246 218 -28 1.253.900 275.108.600 654.000.000.000 -0,64 -0,57 1,24 TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 10.200 10.175 -25 26.736.000 276.179.102.500 181.456.068.645.500 -481,38 -480,20 7,02
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk 156 119 -37 116.643.100 16.171.004.300 166.600.000.000 -3,18 -2,42 1,17 UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 4.870 4.100 -770 19.000 84.708.000 1.571.658.588.300 16,03 13,50 0,64
BSSR Baramul Suksessarana Tbk 1.560 1.440 -120 40.600 62.665.000 3.767.760.000.000 8,33 7,69 1,37 5.Plask & Kemasan
BUMI Bumi Resources Tbk. 93 71 -22 342.140.900 28.080.042.200 5.273.506.966.497 -2,56 -1,96 -1,62 AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 498 460 -38 43.700 21.490.800 312.800.000.000 11,74 10,84 0,23
BYAN Bayan Resources Tbk. 15.600 14.500 -1.100 20.000 295.780.000 48.333.335.750.000 26,26 24,41 5,65 APLI Asiaplast Industries Tbk. 189 190 1 142.500 26.685.900 258.907.566.000 -122,03 -122,68 1,24
DEWA Darma Henwa Tbk 51 50 -1 109.102.200 5.511.433.000 1.092.686.689.600 62,59 61,36 0,27 BRNA Berlina Tbk. 1.035 1.100 65 21.900 22.575.000 1.077.021.000.000 -9,53 -10,13 1,30
DOID Delta Dunia Makmur Tbk 332 292 -40 749.831.300 229.176.668.600 2.516.986.850.744 -38,95 -34,26 0,59 EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk 92 74 -18 6.206.100 535.050.900 244.451.600.000 28,45 22,89 1,33
DSSA Dian Swaska Sentosa Tbk 13.750 11.950 -1.800 6.500 81.815.000 9.208.100.224.000 20,00 17,38 0,41 ESIP Sinergi In Plasndo Tbk 88 70 -18 11.677.000 915.215.600 44.800.000.350 40,48 32,20 0,86
FIRE Alfa Energi Investama Tbk 885 670 -215 3.628.100 3.055.287.000 988.493.329.930 58,46 44,26 2,78 FPNI Loe Chemical Titan Tbk 278 226 -52 194.505.500 51.324.705.200 1.258.009.564.000 27,62 22,45 0,83
GEMS Golden Energy Mines Tbk 2.550 2.550 - - - 15.000.000.150.000 11,79 11,79 2,74 IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk 350 340 -10 615.000 212.763.600 330.549.530.000 7,15 6,95 0,80
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk 75 75 - - - 187.500.000.000 -14,74 -14,74 0,30 IMPC Impack Pratama Industri Tbk 1.340 1.355 15 8.907.600 12.031.848.000 6.549.392.500.000 55,99 56,61 5,17
HRUM Harum Energy Tbk 4.130 4.860 730 89.511.100 429.179.972.000 13.139.593.200.000 21,81 25,67 2,62 IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk 173 156 -17 16.487.500 2.775.767.100 1.005.167.203.404 16,87 15,21 0,44
INDY Indika Energy Tbk. 1.530 1.465 -65 193.727.800 284.078.416.500 7.632.931.280.000 -7,63 -7,31 0,68 PBID Panca Budi Idaman Tbk 1.580 1.470 -110 883.800 1.328.475.500 2.756.250.000.000 8,26 7,69 1,52
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 12.650 12.250 -400 28.268.500 344.010.082.500 13.841.581.250.000 17,97 17,40 1,06 SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk 200 200 - 9.798.000 1.942.939.600 680.000.001.000 26,07 26,07 1,00
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 356 306 -50 1.609.600 520.378.800 1.530.000.000.000 -11,91 -10,24 1,26 TALF Tunas Alfin Tbk 252 248 -4 22.700 5.819.800 335.651.880.000 12,75 12,55 0,34
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk 2.740 2.660 -80 1.160.000 3.132.584.000 3.264.543.392.320 6,62 6,43 1,60 TRST Trias Sentosa Tbk. 386 386 - 53.900 20.812.400 1.083.888.000.000 20,18 20,18 0,47
MYOH Samindo Resources Tbk 1.265 1.255 -10 858.500 1.083.526.500 2.768.922.187.500 9,82 9,74 1,56 YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk 454 354 -100 12.000 4.582.600 236.472.031.506 70,15 54,70 1,90
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.700 2.580 -120 474.647.300 1.266.525.089.000 29.723.300.865.000 13,40 12,80 1,81 6.Pakan Ternak
PTRO Petrosea Tbk. 1.825 1.725 -100 6.561.700 11.700.927.000 1.739.843.625.000 7,12 6,73 0,55 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 6.350 5.750 -600 52.363.000 318.574.522.500 94.288.500.000.000 34,24 31,00 4,28
SMMT Golden Eagle Energy Tbk 115 100 -15 4.608.400 481.535.300 315.000.000.000 -21,04 -18,29 0,55 CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 - 28.600 1.430.000 2.978.619.139.350 -32,57 -32,57 11,61
SMRU SMR Utama Tbk 50 50 - - - 624.969.289.100 -2,73 -2,73 1,04 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.620 1.360 -260 242.421.500 362.349.290.500 15.948.142.273.360 61,24 51,41 1,50
TOBA TBS Energi Utama Tbk 540 490 -50 1.029.300 534.803.400 3.944.482.360.000 7,40 6,72 1,11 MAIN Malindo Feedmill Tbk. 785 655 -130 75.929.900 55.724.078.500 1.466.381.250.000 -18,18 -15,17 0,72
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 50 - - - 2.482.181.396.700 -63,23 -63,23 0,50 SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.315 1.300 -15 25.600 33.394.000 1.740.833.352.700 84,50 83,54 1,88
2.Pertambangan Minyak & Gas Bumi 7.Kayu & Pengolahannya
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 715 715 - - - 1.901.792.750.000 -6,37 -6,37 2,89 *IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk 150 132 -18 1.151.700 163.746.600 1.242.384.000.000 19,03 16,74 1,23
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk 50 50 - 11.300 565.000 392.000.000.000 -0,07 -0,07 0,24 SINI Singaraja Putra Tbk 316 346 30 247.800 85.309.800 160.823.792.900 95,36 104,41 6,66
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk 50 50 - 1.500.200 75.010.000 2.234.653.309.650 5,55 5,55 0,49 SULI SLJ. Global Tbk 50 50 - 205.700 10.285.000 199.345.840.100 -0,80 -0,80 -1,44
ELSA Elnusa Tbk. 404 358 -46 1.510.090.700 572.517.993.000 2.612.863.000.000 11,31 10,02 0,71 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk 50 50 - 600 30.000 50.588.737.500 -0,09 -0,09 -0,13
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 124 97 -27 749.317.600 82.318.586.600 1.003.191.389.384 1,53 1,20 0,22 8.Pulp & Kertas
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 610 650 40 755.047.500 469.836.618.000 16.338.550.313.800 -5,91 -6,29 0,92 ALDO Alkindo Naratama Tbk 430 466 36 375.000 162.691.400 512.600.000.000 10,30 11,16 1,14
MITI Mitra Invesndo Tbk. 63 63 - - - 35.571.080.160 -3,58 -3,58 -1,29 FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.775 7.600 -175 40.000 300.890.000 18.831.954.781.200 63,19 61,76 4,22
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 - 45.200 2.260.000 1.592.104.142.600 144,68 144,68 78,68 INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 13.400 12.900 -500 56.478.500 736.705.000.000 70.575.679.938.900 12,82 12,34 1,11
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk 54 50 -4 4.107.400 208.426.000 30.000.000.000 5,60 5,18 1,74 INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 1.000 1.000 - 2.100 2.100.000 1.388.883.283.000 -7,41 -7,41 0,66
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 248 248 - 451.500 109.305.600 190.960.000.000 6,34 6,34 0,42 KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 50 50 - - - 434.399.786.700 -9,66 -9,66 3,20
SURE Super Energy Tbk 2.180 2.200 20 7.200 15.827.000 3.294.668.896.200 4.806,00 4.850,09 26,34 SPMA Suparma Tbk. 300 288 -12 432.100 126.872.200 608.996.435.904 5,69 5,46 0,42
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk 61 56 -5 144.428.800 7.967.655.600 138.640.320.000 16,34 15,00 0,23 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 99 98 -1 935.100 92.057.700 295.881.600.000 -38,56 -38,17 0,85
3.Pertambangan Logam & Mineral lainnya TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 13.750 13.200 -550 45.702.600 593.609.355.000 41.094.551.124.000 12,79 12,28 1,78
ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.870 2.220 -650 4.533.351.500 11.942.907.018.000 53.348.297.689.500 61,89 47,87 2,82 9.Lainnya
BRMS Bumi Resources Minerals Tbk 78 85 7 1.268.917.900 101.150.669.800 6.035.659.585.890 115,37 125,72 0,48 INCF Indo Komodi Korpora Tbk 78 64 -14 75.363.100 6.420.203.500 92.055.709.760 -26,71 -21,92 0,63
CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 2.920 2.800 -120 71.200 201.533.000 11.089.011.500.000 12,36 11,85 3,08 INOV Inocycle Technology Group Tbk 161 137 -24 639.600 92.936.300 247.726.400.300 -17,89 -15,23 0,77
DKFT Central Omega Resources Tbk 174 133 -41 306.376.500 48.611.457.500 749.886.797.800 -8,13 -6,21 1,00 KMTR Kirana Megatara Tbk 352 350 -2 199.000 68.176.000 2.875.378.232.650 36,99 36,78 1,60
IFSH Ifishdeco Tbk 430 490 60 139.500 68.089.000 1.041.250.000.000 -39,34 -44,83 2,08
INCO Vale Indonesia Tbk 6.350 5.500 -850 254.443.400 1.462.244.080.000 54.649.862.960.000 41,52 35,96 1,92
1 Week 912,30 1 Month 912,30 YTD 912,30
MDKA Merdeka Copper Gold Tbk 2.420 2.550 130 370.704.500 900.742.029.000 55.838.858.707.500 48,41 51,02 7,48
PSAB J. Resources Asia Pacifik Tbk 212 204 -8 209.908.100 42.124.449.900 5.397.840.000.000 -64,37 -61,94 1,23
TINS Timah Tbk. 2.230 1.690 -540 1.047.835.800 2.141.659.786.000 12.586.703.337.260 -48,82 -37,00 2,55
ZINC Kapuas Prima Coal Tbk 175 133 -42 2.165.351.900 359.558.055.200 3.358.250.000.000 138,12 104,97 4,34 974,75 956,24 913,08
4.Pertambangan Batu-batuan 25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21
CTTH Citatah Tbk. 53 50 -3 2.427.900 126.133.100 61.541.991.050 -1,74 -1,64 0,23
Sektor industri dasar pada perdagangan Pipe Industry Of Indonesia Tbk. (ISSP) mero- ini di antaranya saham ISSP dalam sepekan
selama satu pekan lalu mengalami pelemahan sot 25,45% dan PT Semen Baturaja Persero investor asing telah melakukan beli bersih
1.893,30 1.893,30 1.893,30
1 Week 1 Month YTD 0,94% ke level 912,295 Beberapa saham Tbk. (SMBR) sepekan turun sebesar 19,90%. sebesar 2,51 miliar dan saham SMBR sebesar
pendorong sektor ini dalam sepekan adalah Menurut data perdagangan BEI dalam 1,97 miliar, sedangkan saham AGII tercatat
saham PT Aneka Gas Industri Tbk. (AGII) sepekan, investor asing melakukan beli bersih investor asing malah melakukan aksi jual
anjlok hingga 29,92%, lalu saham PT Steel (net buy) terhadap beberapa saham disektor bersih (net sell) sebesar Rp16,54 miliar.
2.057,31 1.964,11 1.445,41
ANEKA INDUSTRI
25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21
1.Mesin & Alat Berat
Dalam perdagangan selama pekan lalu, saham PT Elnusa Tbk. (ELSA) turun 16,90%. tambang yang digunakan untuk berbagai AMIN Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk. 272 266 -6 11.200 2.920.000 287.280.000.000 -5,55 -5,43 1,57
sektor pertambangan menutup dengan Terpantau pada perdagangan Jumat (29/1) keperluan. Senmen makin maraknya peng- ARKA Arkha Jayan Persada Tbk 50 50 - 6.391.200 320.775.900 100.000.000.000 -3,39 -3,39 1,00
pelemahan 0,82% atau ke level 1.899,87. harga saham komoditas nikel dan tambang gunaan mobil listrik dan tren penjualan GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk 120 101 -19 120.477.100 13.145.685.300 2.851.584.661.500 -1,06 -0,89 4,17
Pelemahan selama sepekan dipimpin oleh masuk ke zona merah, bahkan berberapa di mobil listrik yang meningkat membuat
saham PT Central Omega Resources Tbk. antaranya anjlok menyentuh level terendah harga nikel mengalami kenaikan yang KPAL Steadfast Marine Tbk 50 50 - 3.000 150.000 53.450.470.000 -3,11 -3,11 0,32
(DKFT) merosot 26,23%, saham PT Timah yang diijinkan oleh regulator alias ARB. pesat. Outlook harga nikel untuk tahun KRAH Grand Kartech Tbk. 436 436 - - - 423.438.840.000 -13,13 -13,13 12,27
Persero Tbk. (TINS) anjlok hingga 23,18% dan Nikel merupakan salah satu logam hasil 2021 pun posif. 2.Otomof dan Komponennya
ASII Astra Internaonal Tbk. 6.475 6.100 -375 295.476.700 1.859.473.562.500 246.949.674.154.000 14.003,03 13.192,04 1,60
INDUSTRI DASAR DAN KIMIA AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.065 1.010 -55 9.982.700 10.423.855.000 4.867.930.330.000 -15,85 -15,03 0,48
1.Semen BOLT Garuda Metalindo Tbk 700 680 -20 49.400 37.516.500 1.593.750.000.000 -68,72 -66,75 2,37
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 15.200 13.375 -1.825 33.859.100 479.575.950.000 49.236.473.974.125 37,58 33,07 2,20 BRAM Indo Kordsa Tbk. 4.900 4.800 -100 14.000 68.742.500 2.160.000.000.000 -178,59 -174,95 0,74
T4 D A T A E M I T E N Senin, 1 Februari 2021

BURSA EFEK INDONESIA, PERIODE 25-29 JANUARI 2021

Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER
25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV 25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV
GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.435 1.410 -25 44.800 63.660.000 578.100.000.000 -6,86 -6,74 0,81 4.Kosmek & Barang Keperluan Rumah Tangga
GJTL Gajah Tunggal Tbk. 830 700 -130 128.849.100 97.515.154.000 2.439.360.000.000 -20,74 -17,49 0,39 KINO Kino Indonesia Tbk 2.580 2.300 -280 1.499.700 3.640.032.000 3.285.714.450.000 15,53 13,85 1,25
IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 1.210 920 -290 64.797.000 70.191.664.000 3.674.747.755.880 -5,76 -4,38 0,46 KPAS Coonindo Ariesta Tbk 63 55 -8 50.267.800 3.190.320.300 42.242.358.510 -26,59 -23,22 0,29
INDS Indospring Tbk. 1.870 1.865 -5 130.600 243.354.500 1.223.905.709.150 26,11 26,04 0,48 MBTO Marna Berto Tbk 109 100 -9 173.800 18.444.100 107.000.000.000 -1,06 -0,97 0,70
LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk 262 246 -16 313.300 76.806.000 104.550.000.000 8,76 8,22 0,35 MRAT Muska Ratu Tbk. 160 158 -2 2.054.200 324.268.500 67.624.000.000 85,45 84,38 0,18
MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 1.450 1.310 -140 1.121.900 1.421.966.500 12.029.660.497.950 337,85 305,23 4,28 TCID Mandom Indonesia Tbk. 6.500 6.450 -50 158.800 1.046.690.000 1.296.880.002.150 -13,00 -12,90 0,70
NIPS Nipress Tbk. 282 282 - - - 461.163.999.624 111,61 111,61 0,48 UNVR Unilever Indonesia Tbk. 7.250 6.925 -325 106.756.800 759.362.712.500 264.188.750.000.000 38,15 36,44 40,73
PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 159 145 -14 361.700 60.966.600 101.651.304.310 -12,57 -11,46 0,19 *VICI Victoria Care Indonesia Tbk 360 374 14 57.862.700 21.657.771.800 2.508.792.000.000 - - -
SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.205 1.230 25 5.479.000 6.577.485.500 7.083.170.791.200 34,80 35,52 3,19 5.Peralatan Rumah Tangga
3.Teksl & Garmen CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk 442 448 6 12.058.000 5.277.518.400 840.000.000.000 108,79 110,26 3,36
ARGO Argo Pantes Tbk 1.830 1.780 -50 24.600 43.935.000 597.292.261.000 -9,72 -9,46 -0,45 CINT Chitose Internasional Tbk 230 220 -10 17.100 3.914.800 220.000.000.000 -476,78 -456,05 0,58
BELL Trisula Texle Industries Tbk 156 152 -4 3.498.500 540.938.100 1.102.000.000.000 1.854,93 1.807,37 4,64 KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 810 775 -35 219.800 171.168.000 313.875.000.000 5,41 5,18 0,49
CNTB Saham Seri B (Centex) Tbk 250 250 - - - 32.500.000.000 0,73 0,73 0,22 KICI Kedaung Indah Can Tbk 240 206 -34 89.700 21.359.900 56.856.000.000 -30,40 -26,09 0,66
CNTX Century Texle Industry Tbk. 194 190 -4 362.400 68.735.300 13.300.000.000 -0,55 -0,54 -0,59 LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 112 130 18 56.767.200 7.487.842.000 131.107.296.970 -2,82 -3,28 0,51
ERTX Eratex Djaja Tbk. 115 117 2 1.020.100 132.998.300 150.525.155.664 6,47 6,58 0,52 SOFA Boston Furniture Industries Tbk 102 98 -4 50.400 4.834.600 161.700.000.000 - - 16,90
ESTI Ever Shine Tex Tbk. 86 66 -20 99.100.000 9.507.075.100 133.003.775.520 -17,46 -13,40 0,69 WOOD Integra Indocabinet Tbk 640 615 -25 280.561.300 179.027.856.500 3.878.343.750.000 15,99 15,37 1,34
HDTX Panasia Indo Resources Tbk 120 120 - - - 432.175.536.000 -7,38 -7,38 11,12 6.Lainnya
INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 2.620 2.660 40 123.600 328.132.000 1.740.575.540.620 36,50 37,06 0,31 HRTA Hartadinata Abadi Tbk 224 212 -12 29.227.400 6.267.627.800 976.315.628.800 5,77 5,46 0,75
MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 50 50 - 64.500 3.225.000 387.364.097.450 39,66 39,66 1,16 TOYS Sunindo Adipersada Tbk 470 464 -6 22.426.100 10.669.460.800 665.840.000.000 50,90 50,25 2,39
PBRX Pan Brothers Tbk. 220 191 -29 65.410.500 13.385.170.600 1.237.354.461.701 3,48 3,02 0,30
POLU Golden Flower Tbk 575 565 -10 68.700 39.739.000 423.750.000.000 -33,10 -32,52 2,68
1 Week 1.696,90 1 Month 1.696,90 YTD 1.696,90
POLY Asia Pacific Fibers Tbk 57 53 -4 9.411.800 518.253.400 132.274.926.702 -0,44 -0,41 -0,01
RICY Ricky Putra Globalindo Tbk 88 83 -5 1.096.700 91.343.300 53.262.553.330 -0,53 -0,50 0,15
SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk 138 105 -33 74.485.700 8.305.918.100 225.632.852.025 63,49 48,31 1,23
SRIL Sri Rejeki Isman Tbk 238 212 -26 296.051.700 66.301.809.400 4.335.861.490.928 3,32 2,95 0,44 1.809,86 1.850,70 2.036,31
SSTM Sunson Texle Manufacture Tbk 560 565 5 121.900 67.913.500 661.563.687.265 -115,14 -116,17 3,37 25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21
STAR Buana Artha Anugerah Tbk 98 97 -1 164.800 15.428.300 465.600.058.394 77,15 76,37 0,94
TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk 432 456 24 43.600 19.452.700 2.199.322.838.400 -102,65 -108,35 0,51 Sektor industri konsumsi pada perdagangan dofarma Tbk. (INAF) ambles hingga 30,07%, akhir pekan merupakan hari ke-13 koreksi
TRIS Trisula Internaonal Tbk 160 121 -39 2.334.300 404.024.200 380.114.700.526 56,74 42,91 0,85 sepanjang pekan lalu ditutup berada di zona dan saham PT Phapros Tbk. (PEHA) sepekan mayoritas saham-saham farmasi ke level
UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.420 1.405 -15 3.750.700 5.345.360.000 5.839.984.081.500 8,05 7,96 1,34 merah, turun hingga 7,14% ke level 1.701,356. merosot 28,66%. terendahnya. Meskipun sebelumnya muncul
UNIT Nusantara In Corpora Tbk 175 174 -1 143.600 24.090.600 13.123.462.800 30,02 29,84 0,10 Faktor pelemahan konsumsi didorong Perdagangan sektor farmasi kembali anjlok sentimen positif di mana BPOM (Badan
emiten farmasi di antaranya saham PT Kimia parah pada Jumat (29/1). Tercatat mayoritas Pengawas Obat dan Makanan) memberikan
ZONE Mega Perins Tbk 418 414 -4 434.200 180.424.600 360.250.991.892 -9,25 -9,16 1,43 Farma Persero Tbk. (KAEF ) dalam sepekan saham farmasi sudah terkoreksi ke level lampu hijau penggunaan darurat vaksin
4.Alas Kaki anjlok hingga 30,20%, diiku saham PT In- terendah yang diijinkan regulator sehingga Covid-19 buatan Sinovac.
BATA Sepatu Bata Tbk. 640 615 -25 58.500 36.277.000 799.500.000.000 -4,60 -4,42 1,54
BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 50 50 - 14.100 705.000 30.408.785.800 -0,82 -0,82 0,85 PROPERTI DAN REAL ESTATE
5.Kabel 1.Proper & Real Estate
CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk 226 222 -4 2.188.500 490.182.000 222.000.000.000 11,52 11,31 0,67 AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk 324 322 -2 857.600 277.713.800 1.247.267.000.000 474,66 471,73 2,19
IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 236 220 -16 172.200 39.467.600 269.280.000.000 -9,10 -8,48 0,27 APLN Agung Podomoro Land Tbk 178 156 -22 383.320.300 63.963.690.000 3.541.094.977.524 -7,04 -6,17 0,43
JECC Jembo Cable Company Tbk. 6.225 5.800 -425 300 1.825.000 876.960.000.000 60,32 56,20 1,14 ARMY Armidian Karyatama Tbk 50 50 - - - 450.312.500.000 21,68 21,68 0,31
KBLI KMI Wire & Cable Tbk. 430 392 -38 77.962.300 32.628.208.000 1.570.836.161.944 -14,25 -12,99 0,73 ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk 74 64 -10 5.868.300 405.929.100 43.634.739.520 -12,14 -10,50 0,59
KBLM Kabelindo Murni Tbk. 216 206 -10 1.008.300 210.411.300 230.720.000.000 175,32 167,21 0,28 ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 218 192 -26 956.789.000 191.529.521.400 3.772.687.082.496 -3,29 -2,89 0,40
SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk 10.725 9.800 -925 22.400 223.625.000 2.014.717.320.000 9,50 8,68 0,62 *ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk 132 108 -24 1.307.700 151.283.500 135.000.000.000 - - -
VOKS Voksel Electric Tbk. 222 196 -26 1.001.500 207.516.900 814.498.108.620 98,78 87,21 0,73 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 50 50 - 2.000 100.000 33.089.226.000 -9,51 -9,51 0,25
6.Elektronika BAPI Bhak Agung Properndo Tbk 50 50 - 416.600 20.830.000 279.587.000.300 -58,92 -58,92 0,65
JSKY Sky Energy Indonesia Tbk 212 181 -31 542.589.300 101.365.652.500 367.889.740.000 20,06 17,13 1,64 BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk 87 86 -1 41.355.500 3.642.757.900 412.800.000.000 -865,67 -855,72 1,64
PTSN Sat Nusapersada Tbk 210 189 -21 14.147.400 2.774.446.600 1.004.411.016.000 12,95 11,66 0,82 BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 64 54 -10 17.720.200 1.048.477.700 77.215.438.350 3,09 2,61 0,18
SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk 252 248 -4 567.100 141.948.800 620.000.000.000 -47,36 -46,61 1,79 BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk 167 141 -26 515.944.300 78.725.577.700 1.360.270.872.150 -11,24 -9,49 0,31
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk 4.860 4.740 -120 267.100 1.285.116.000 9.480.000.000.000 286,02 278,96 53,35 BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk 176 176 - 83.900 14.421.700 104.241.280.000 -2,27 -2,27 0,40
BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 50 50 - 1.530.900 76.545.000 251.433.468.300 5,26 5,26 0,30
1 Week 1.070,33 1 Month 1.070,33 YTD 1.070,33 BKDP Bukit Darmo Property Tbk 50 51 1 130.400 6.528.300 383.213.604.852 -13,50 -13,77 0,78
BKSL Sentul City Tbk. 50 50 - 165.110.100 8.261.330.500 3.354.178.054.100 -7,73 -7,73 0,37
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 1.165 1.125 -40 171.836.500 192.119.825.500 23.817.786.538.500 39,40 38,04 0,80
CITY Natura City Developments Tbk 226 176 -50 1.428.200 308.987.700 951.228.052.896 -112,11 -87,31 1,19
1.138,62 1.092,33 1.185,98
COWL Cowell Development Tbk 50 50 - - - 243.560.701.050 -7,05 -7,05 0,27
25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21 CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk 50 50 - 4.400 220.000 121.668.750.250 -46,55 -46,55 0,64
Sektor aneka industri pada perdagangan saham PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) Data Gaikindo menunjukkan penjualan CTRA Ciputra Development Tbk. 985 900 -85 206.759.400 195.153.927.000 16.704.273.057.300 59,06 53,96 1,14
sepanjang satu pekan lalu mengalami merosot 8,60%. mobil secara nasional dari pabrikan ke DADA Diamond Citra Properndo Tbk 50 50 - 728.100 36.405.000 358.850.015.350 5,12 5,12 1,19
pelemahan 0,99% atau turun ke level Secara teknikal pelemahan saham- dealer (wholesales) di pasar domesk DART Duta Anggada Realty Tbk. 200 200 - 77.900 15.475.900 628.278.192.400 -1,60 -1,60 0,21
1.070,33. Beberapa saham pendorong saham otomof terjadi lantaran harga mencapai angka 532.027 atau turun DILD Inland Development Tbk. 218 204 -14 192.069.300 39.440.162.000 2.114.634.253.740 42,96 40,20 0,41
sektor ini adalah PT Gajah Tunggal Tbk. saham tersebut sudah mengalami ke- 48,35% dibandingkan dengan tahun
(GJTL) yang memimpin pelemahan ter- naikan cukup signifikan, sehingga wajar 2019 yang mencapai 1.030.126 unit. DMAS Puradelta Lestari Tbk 232 218 -14 472.944.300 106.585.330.600 10.507.188.219.800 27,73 26,06 1,85
dalam sebesar 14,11%, saham PT Astra ada koreksi sehat. Hal ini menambah sentiment negatif DUTI Duta Perwi Tbk 3.660 3.770 110 15.200 55.061.000 6.974.500.000.000 14,52 14,95 0,84
Internaonal Tbk. (ASII) turun 8,96% dan Selain itu, rilis data penjualan dari untuk saham-saham outomof. ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 - 2.420.100 121.005.000 2.176.095.650.950 -2,66 -2,66 0,29
EMDE Megapolitan Developments Tbk 184 188 4 836.300 156.543.300 629.800.000.000 -9,00 -9,20 0,88
INDUSTRI BARANG KONSUMSI FMII Fortune Mate Indonesia Tbk 915 745 -170 45.700 41.246.500 2.027.145.000.000 5.865,38 4.775,64 3,23
1.Makanan & Minuman FORZ Forza Land Indonesia Tbk 50 50 - 27.800 1.390.000 99.200.494.350 13,10 13,10 0,34
ADES Akasha Wira Internaonal Tbk 1.805 1.470 -335 2.200.800 3.675.354.000 867.148.296.000 10,74 8,74 1,35 GAMA Aksara Global Development Tbk 50 50 - 22.100 1.105.000 500.551.382.800 -32,26 -32,26 0,46
AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 302 240 -62 284.214.500 79.899.214.000 2.234.832.000.000 -35,41 -28,14 -1,62 GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 17.950 17.950 - 100 1.795.000 1.822.607.100.000 753,47 753,47 2,64
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk 316 340 24 4.200 1.331.800 745.235.989.720 -62,91 -67,69 2,01 GPRA Perdana Gapura Prima Tbk 70 59 -11 16.610.100 1.076.773.800 252.322.664.824 13,92 11,73 0,25
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk 50 50 - 8.400 420.000 2.313.874.818.800 -4,66 -4,66 1,26 GWSA Greenwood Sejahtera Tbk 130 111 -19 1.909.300 233.116.200 865.884.360.000 11,11 9,48 0,12
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk 330 250 -80 293.962.300 103.063.187.800 1.471.250.000.000 63,81 48,34 1,54 HOMI Grand House Mulia Tbk 1.315 1.325 10 3.519.000 4.642.262.500 1.043.437.500.000 200,12 201,64 8,95
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk 1.850 1.720 -130 522.800 929.470.500 1.023.400.000.000 7,16 6,65 0,86 INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk 123 116 -7 1.671.400 191.673.700 499.862.757.780 7,39 6,97 0,51
CLEO Sariguna Primarta Tbk 505 480 -25 79.598.900 39.001.341.800 5.760.000.000.000 48,21 45,82 6,71 INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 680 680 - 400 272.000 7.603.740.777.760 77,16 77,16 1,32
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk 620 470 -150 495.900 253.556.000 263.334.202.860 150,61 114,17 2,37 JRPT Jaya Real Property Tbk. 575 540 -35 21.549.000 11.915.670.000 7.425.000.000.000 9,82 9,22 1,06
DLTA Delta Djakarta Tbk. 4.150 3.800 -350 830.200 3.183.912.000 3.042.504.390.000 47,86 43,83 2,43 KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk 50 50 - 30.186.700 1.509.335.000 357.500.000.350 23,77 23,77 0,90
DMND Diamond Food Indonesia Tbk 910 900 -10 161.200 144.625.500 8.521.523.100.000 40,30 39,86 1,87 KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 178 151 -27 131.613.600 21.247.619.000 3.144.558.143.719 -10,45 -8,87 0,63
ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk 50 50 - 506.300 25.315.000 108.127.150.000 30,90 30,90 0,73 KOTA DMS Properndo Tbk 468 530 62 425.030.400 203.826.222.900 5.589.403.250.040 -147,19 -166,69 4,38
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk 98 99 1 5.427.000 534.452.900 64.350.000.000 -9,83 -9,93 1,06 KPIG MNC Land Tbk 103 101 -2 4.208.800 426.626.300 8.143.198.393.064 33,40 32,75 0,36
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk 1.225 1.220 -5 2.065.900 2.531.822.000 9.003.087.955.020 31,99 31,86 3,57 LAND Trimitra Properndo Tbk 204 208 4 4.114.000 1.071.334.500 580.864.960.000 -34,68 -35,36 1,17
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk 1.100 1.000 -100 187.395.700 201.964.875.000 2.419.438.170.000 68,94 62,68 3,76 LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk 114 114 - - - 641.820.104.196 -109,10 -109,10 0,40
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 9.500 9.100 -400 53.934.300 507.665.410.000 106.123.362.800.000 20,97 20,09 3,93 LPCK Lippo Cikarang Tbk 1.215 1.050 -165 7.137.500 7.946.092.500 2.813.580.000.000 3,99 3,45 0,27
IIKP In Agri Resources Tbk 50 50 - - - 1.680.000.000.000 -161,08 -161,08 4,78 LPKR Lippo Karawaci Tbk. 198 175 -23 561.911.800 103.594.487.500 12.407.153.214.575 -4,50 -3,98 0,47
IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk 110 103 -7 58.416.500 6.482.462.900 85.833.299.000 -54,79 -51,30 1,24 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk 50 50 - - - 768.261.495.600 -2,94 -2,94 2,75
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.625 6.050 -575 69.654.600 447.427.792.500 53.121.580.325.000 11,63 10,62 1,34 MDLN Modernland Realty Tbk. 51 51 - - - 639.186.433.422 -0,92 -0,92 0,09
KEJU Mulia Boga Raya Tbk 1.420 1.280 -140 847.400 1.148.474.500 1.920.000.000.000 13,40 12,08 4,44 MKPI Metropolitan Kentjana Tbk 28.875 28.800 -75 300 8.652.500 27.307.987.200.000 102,86 102,60 4,92
MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 9.025 8.800 -225 214.100 1.905.930.000 18.541.600.000.000 93,14 90,82 14,29 MMLP Mega Manunggal Property Tbk 290 292 2 32.529.700 9.486.576.200 2.011.627.305.536 -10,92 -11,00 0,51
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.800 2.790 -10 24.247.900 68.166.232.000 62.380.772.232.750 30,17 30,06 5,91 MPRO Maha Proper Indonesia Tbk 1.490 1.490 - 1.400 2.099.000 14.814.325.000.000 1.430,22 1.430,22 15,08
PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk 106 106 - 549.800 59.294.100 43.460.000.000 187,81 187,81 1,09 MTLA Metropolitan Land Tbk. 432 418 -14 139.500 59.557.800 3.199.842.805.940 12,89 12,47 0,86
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk 585 444 -141 3.803.300 2.319.911.100 518.000.014.800 -36,19 -27,46 6,73 MTSM Metro Realty Tbk. 169 158 -11 21.000 3.435.300 36.789.984.000 -18,25 -17,06 0,68
*PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk 270 256 -14 33.057.500 8.448.306.600 602.368.000.000 - - - MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 50 - - - 4.335.161.039.600 41,99 41,99 0,61
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk 113 103 -10 3.952.900 437.284.600 148.320.000.000 -2,14 -1,95 2,61 MYRXP Saham Seri B Hanson Internaonal Tbk. 50 50 - - - 56.049.750.000 -14,18 -14,18 0,16
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk 1.420 1.450 30 23.116.100 32.572.830.000 8.970.408.887.600 51,80 52,90 3,33 NIRO City Retail Developments Tbk 165 162 -3 21.000 3.442.700 3.596.217.232.248 76,82 75,43 1,52
SKBM Sekar Bumi Tbk. 342 296 -46 39.300 13.018.000 510.896.952.232 41,79 36,17 0,57 NZIA Nusantara Almazia Tbk 168 158 -10 124.300 19.660.200 347.211.431.390 62,23 58,52 0,70
SKLT Sekar Laut Tbk. 1.790 1.640 -150 21.100 36.329.500 1.132.814.420.000 34,94 32,01 2,91 OMRE Indonesia Prima Property Tbk 328 330 2 100 33.000 575.850.000.000 -3,09 -3,11 0,16
STTP Siantar Top Tbk. 9.300 9.300 - 100 930.000 12.183.000.000.000 19,06 19,06 4,89 PAMG Bima Sak Perwi Tbk 98 87 -11 9.982.500 927.670.000 271.875.000.000 83,53 74,16 0,61
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 965 890 -75 78.427.000 72.622.161.500 4.754.468.055.710 9,54 8,80 0,85 PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.450 2.450 - - - 8.697.500.000.000 19,47 19,47 0,75
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk 1.575 1.510 -65 11.453.200 17.847.807.000 17.445.827.280.000 14,02 13,44 3,85 POLI Pollux Investasi Internasional Tbk 790 835 45 35.200 28.961.500 1.678.789.544.000 34,03 35,97 0,98
2.Rokok POLL Pollux Proper Indonesia Tbk 4.100 3.950 -150 7.158.400 28.593.148.000 32.859.353.220.000 148,38 142,95 18,96
GGRM Gudang Garam Tbk. 40.250 37.725 -2.525 11.315.000 445.065.415.000 72.586.219.800.000 10,29 9,64 1,28 POSA Bliss Proper Indonesia Tbk 50 50 - - - 419.443.505.300 -4,67 -4,67 2,17
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.435 1.310 -125 333.449.300 460.439.592.000 152.376.680.739.000 18,12 16,54 5,32 PPRO PP Proper Tbk 85 71 -14 2.236.485.500 177.301.969.500 4.378.972.703.693 51,01 42,61 1,03
ITIC Indonesian Tobacco Tbk 615 470 -145 29.401.400 16.510.902.300 442.138.400.000 32,01 24,46 1,58 PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 222 236 14 15.300 3.504.600 77.776.160.000 -3,36 -3,57 0,24
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 322 286 -36 1.208.500 384.507.800 10.410.724.967.500 -15,59 -13,85 1,32 PURI Puri Global Sukses Tbk 300 292 -8 188.200 55.677.000 292.000.000.000 - - -
WIIM Wismilak In Makmur Tbk 530 458 -72 72.489.900 35.557.680.300 961.742.182.080 7,68 6,64 0,86 PWON Pakuwon Ja Tbk. 515 482 -33 667.046.200 324.763.721.700 23.212.928.356.800 34,06 31,88 1,62
3.Farmasi RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 50 50 - 11.900 595.000 132.810.641.300 -3,17 -3,17 0,23
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.480 2.310 -170 182.700 434.206.000 2.587.200.000.000 14,14 13,17 1,91 RDTX Roda Vivatex Tbk 5.150 4.900 -250 242.300 1.222.838.500 1.317.120.000.000 5,64 5,37 0,49
INAF Indofarma Tbk. 3.990 3.000 -990 20.076.600 73.152.945.000 9.297.802.500.000 -491,20 -369,33 19,13 REAL Repower Asia Indonesia Tbk 50 50 - 178.300 8.915.000 331.680.507.550 9.433,96 9.433,96 0,95
KAEF Kimia Farma Tbk. 4.160 3.120 -1.040 84.384.400 316.426.293.000 17.328.480.000.000 237,82 178,37 2,54 RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk 50 50 - - - 2.254.030.000.000 21,99 21,99 0,40
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.605 1.465 -140 383.047.200 588.301.195.000 68.672.053.891.150 29,37 26,81 4,20 RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk 424 422 -2 329.000 138.658.800 4.198.900.000.000 -179,40 -178,56 2,57
MERK Merck Tbk. 3.190 2.940 -250 256.800 797.764.000 1.317.120.000.000 19,46 17,94 2,20 ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk 750 735 -15 103.200 85.161.000 1.054.861.048.500 102,66 100,61 1,35
PEHA Phapros Tbk 1.530 1.200 -330 6.702.600 8.945.456.000 1.008.000.000.000 19,28 15,12 1,44 RODA Pikko Land Development Tbk 51 50 -1 3.041.300 153.185.100 679.606.410.450 -10,66 -10,45 0,31
PYFA Pyridam Farma Tbk 880 915 35 22.325.100 20.115.906.500 489.598.200.000 21,91 22,78 3,48 SATU Kota Satu Proper Tbk 50 50 - 157.700 7.885.300 68.750.000.000 -6,31 -6,31 0,76
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 29.000 - - - 104.400.000.000 0,41 0,41 0,14 SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 103 99 -4 31.800 3.151.600 472.441.685.463 62,04 59,63 0,26
SIDO Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk 740 730 -10 67.573.600 49.232.049.500 21.900.000.000.000 25,98 25,63 6,63 SMRA Summarecon Agung Tbk. 750 695 -55 260.328.800 187.972.618.500 10.026.613.267.600 -662,31 -613,74 1,40
SOHO Soho Global Health Tbk 4.940 4.840 -100 164.500 809.862.500 6.142.774.276.760 31,46 30,82 2,81 TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk 50 50 - 18.400 920.000 503.482.287.500 -39,42 -39,42 0,49
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.480 1.370 -110 17.985.000 25.414.502.000 6.165.000.000.000 10,08 9,33 1,07 TRIN Perins Trini Proper Tbk 202 163 -39 166.763.700 31.819.973.600 712.858.303.801 55,13 44,49 1,18
 Senin, 1 Februari 2021 D A T A E M I T E N T5

BURSA EFEK INDONESIA, PERIODE 25-29 JANUARI 2021

Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER
25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV 25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk 490 492 2 251.100 126.596.500 1.590.204.313.296 1.011,35 1.015,48 1,54 MTPS Meta Epsi Tbk 146 111 -35 882.400 114.887.700 231.418.442.019 -100,19 -76,17 0,63
2.Konstruksi Bangunan OASA Protech Mitra Perkasa Tbk 346 304 -42 8.400 2.577.400 109.014.400.000 92,83 81,56 2,30
ACST ACSET Indonusa Tbk 428 348 -80 552.653.800 216.674.319.600 2.235.955.680.000 -2,74 -2,23 2,30 PPRE PP Presisi Tbk 224 198 -26 99.343.400 20.776.449.100 2.024.405.658.000 105,43 93,19 0,94
ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 1.575 1.365 -210 437.122.200 648.882.115.500 4.860.559.398.240 273,42 236,97 0,87 PTPW Pratama Widya Tbk 1.255 1.255 - 10.445.000 13.416.725.500 1.102.125.312.500 26,27 26,27 2,82
CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk 63 57 -6 38.507.400 2.262.085.000 74.499.000.000 47,31 42,81 0,55 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk 4.250 4.250 - - - 4.834.713.716.500 22,08 22,08 1,57
DGIK Nusa Kontruksi Enjiniring Tbk 50 50 - 1.036.000 51.800.000 277.058.250.000 -7,63 -7,63 0,43 TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk 2.080 2.240 160 485.950.200 1.044.328.686.000 50.751.678.756.800 44,63 48,07 8,47
IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk 270 296 26 4.175.500 1.195.633.000 592.888.000.000 -1,97 -2,16 0,59 TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk 1.010 960 -50 458.907.800 449.460.187.000 48.974.040.000.000 20,25 19,25 5,06
JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 334 324 -10 2.670.300 866.622.000 5.283.960.434.640 -47,74 -46,31 2,03
MTRA Mitra Pemuda Tbk 244 244 - - - 187.880.000.000 -16,94 -16,94 1,86 1 Week 964,05 1 Month 964,05 YTD 964,05
NRCA Nusa Raya Cipta Tbk 364 338 -26 2.556.300 896.061.400 843.735.320.272 10,40 9,66 0,69
PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk 525 470 -55 20.600 10.441.800 705.000.000.000 18,30 16,39 1,35
PTDU Djasa Ubersak Tbk 915 915 - - - 1.372.500.000.000 - - -
PTPP PP (Persero) Tbk 1.810 1.635 -175 724.535.000 1.253.165.651.000 10.136.832.173.790 319,20 288,34 0,93 1.034,32 1.030,08 1.067,97

SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk 760 720 -40 10.445.100 8.171.348.500 1.080.000.000.000 -21,50 -20,37 2,12 25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21
SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 468 450 -18 131.034.600 60.390.057.600 2.117.362.248.000 -8,35 -8,03 0,57
*TAMA Lancartama Seja Tbk 85 76 -9 24.852.100 1.911.771.600 76.000.000.380 145,57 130,16 1,40 Sektor infrastruktur pada perdagangan turun 14,44% dan saham PT Indosat Tbk. BUMN mencatat utang perseroan mencapai
TOPS Totalindo Eka Persada Tbk 50 50 - 21.700 1.085.000 1.666.500.000.000 13,80 13,80 1,17 sepanjang pekan lalu mengalami pelemahan (ISAT) sepekan lesu 8,22%. Rp1.682 triliun hingga September 2020. Utang
TOTL Total Bangun Persada Tbk. 380 338 -42 37.772.600 13.765.955.000 1.152.580.000.000 11,34 10,09 1,02 3,69% ke level 964,052. Salah satu saham Aksi profit taking investor membuat se- tersebut didominasi pinjaman pembiayaan
pendorong pelemah sektor ini adalah PT jumlah sektor infrastruktur tertekan berada pembangunan infrastruktur yang harus terus
WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk 232 200 -32 559.400.200 120.844.360.000 1.914.400.000.000 12,72 10,97 0,89
Perusahaan Gas Negara Persero Tbk. (PGAS) dizona merah, saham ISAT tercatat investor dijalankan seper pembangunan tol, bandara,
WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 1.835 1.800 -35 638.815.500 1.164.905.336.000 16.145.912.469.600 245,96 241,27 1,19 anjlok hingga 19,94% dalam seminggu, disusul asing melepas 5,54 miliar dan saham BIRD dan pelabuhan yang membuat secara posisi
WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 1.585 1.415 -170 1.942.493.300 2.964.069.695.000 19.207.140.665.000 -6,12 -5,46 1,44 saham PT Blue Bird Tbk. (BIRD) sepekan sebesar 1,39 miliar. Selain itu, kementerian utang BUMN meningkat.

1 Week 365,04 1 Month 365,04 YTD 365,04 KEUANGAN

1.Bank
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 1.075 805 -270 1.379.766.900 1.317.177.369.500 17.009.535.149.040 567,76 425,16 4,07
AGRS Bank IBK Indonesia Tbk 204 210 6 921.700 189.226.200 2.342.533.943.820 -17,50 -18,01 1,12
384,36 405,58 467,63 AMAR Bank Amar Indonesia Tbk 250 246 -4 1.083.600 272.176.000 1.956.868.254.000 49,14 48,35 1,79
25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21 ARTO Bank Jago Tbk 6.825 6.700 -125 34.228.100 221.858.482.500 72.009.506.250.000 -525,10 -515,48 59,22
BABP Bank MNC Internasional Tbk 50 50 - 10.025.900 501.295.100 1.253.083.534.350 347,46 347,46 0,82
Pada penutupan perdagangan Bursa Efek (PPRO) anjlok 21,98%, dan saham PT Adhi profit taking. Dalam sepekan saham CTRA BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 400 376 -24 409.800 158.993.000 2.632.391.982.632 35,09 32,98 1,62
Indonesia jelang akhir pekan lalu, sektor Karya Persero Tbk. (ADHI) sepekan turun dilepas asing mencapai 35,97 miliar dan
BBCA Bank Central Asia Tbk. 35.175 33.800 -1.375 102.160.800 3.518.822.220.000 825.005.944.620.000 32,14 30,88 4,61
proper ditutup di zona merah di level sebesar 19,23%. ADHI dilepas asing 3,83 miliar berbanding
365,041 atau turun 8,03%. Pelemahan sektor Saham emiten konstruksi terkoreksi cukup terbalik dengan ACST dan PPRO tercatat dalam BBHI Bank Harda Internasional Tbk 890 675 -215 6.550.600 5.541.404.500 2.796.246.546.975 57,14 43,34 8,03
ini selama sepekan didorong oleh saham dalam pada perdagangan Jumat (29/1). Besar sepekan investor asing asik mengumpulkan BBKP Bank Bukopin Tbk. 545 460 -85 3.489.730.100 1.868.344.580.600 14.954.657.256.660 -12,54 -10,58 1,45
PT. Acset Indonusa Tbk. (ACST) ambles kemungkinan penurunan ini lantaran aksi saham mencapai net buy masing-masing BBMD Bank Meska Dharma Tbk 1.400 1.440 40 7.600 10.917.000 5.830.832.304.000 19,82 20,39 1,71
hingga 24,35%, saham PT PP Proper Tbk. jual bersih asing di saham-saham ini untuk 8,37 miliar dan 1,77 miliar. BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 6.225 5.550 -675 270.063.200 1.593.726.367.500 102.465.042.906.150 19,96 17,79 0,93
INFRASTRUKTUR, UTILITAS, DAN TRANSPORTASI BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 4.780 4.180 -600 920.274.000 4.170.413.233.000 510.429.630.942.000 31,33 27,39 2,66
1.Energi BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk 900 915 15 565.600 505.672.000 2.741.581.660.650 - - -
KEEN Kencana Energi Lestari Tbk 336 300 -36 16.276.100 5.113.391.800 1.099.893.750.000 12,67 11,31 0,55 BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 1.780 1.570 -210 217.536.900 359.919.923.000 16.460.037.000.000 12,50 11,02 0,93
KOPI Mitra Energi Persada Tbk 545 565 20 114.200 62.831.000 393.955.667.420 129,86 134,63 4,47 BBYB Bank Neo Commerce Tbk 362 326 -36 9.599.500 3.419.510.800 2.150.027.795.562 414,71 373,47 1,94
LAPD Leyand Internaonal Tbk. 50 50 - - - 198.317.506.950 -3,42 -3,42 -1,53 BCIC Bank J Trust Indonesia Tbk 700 700 - - - 6.938.402.279.200 - - 4,57
MPOW Megapower Makmur Tbk 65 59 -6 1.342.400 84.388.700 48.202.826.127 -7,39 -6,71 0,35 BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 3.090 2.860 -230 13.770.300 41.267.787.000 27.672.837.595.260 15,19 14,06 0,54
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.620 1.345 -275 1.294.699.700 1.913.335.264.500 32.604.828.523.620 37,07 30,78 0,86 BEKS Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. 83 74 -9 2.155.909.200 175.360.941.200 3.211.890.117.888 -28,70 -25,59 7,79
POWR Cikarang Listrindo Tbk 750 695 -55 122.887.700 88.318.563.000 11.180.573.420.000 12,47 11,56 1,13 BGTG Bank Ganesha Tbk 73 69 -4 49.413.000 3.534.470.100 763.368.348.600 45,53 43,04 0,67
RAJA Rukun Raharja Tbk. 222 169 -53 109.672.300 21.423.204.000 714.376.942.500 83,28 63,40 0,50 BINA Bank Ina Perdana Tbk 875 810 -65 20.291.100 16.217.215.500 4.534.243.312.500 394,94 365,61 3,94
TGRA Terregra Asia Energy Tbk 214 169 -45 220.776.700 43.461.540.900 464.750.000.000 -171,90 -135,75 1,53 BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk 1.675 1.470 -205 162.738.100 257.934.066.500 14.318.386.954.830 10,20 8,95 1,29
2.Jalan Tol, Pelabuhan, Bandara & Sejenisnya BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 840 760 -80 741.457.100 581.984.303.500 11.297.660.756.760 8,11 7,33 1,23
CASS Cardig Aero Services Tbk 256 222 -34 11.878.400 2.841.217.600 463.302.900.000 -17,04 -14,78 1,12 BKSW Bank QNB Indonesia Tbk 105 100 -5 362.800 36.869.800 2.023.231.912.400 -1,97 -1,88 0,57
CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.420 1.350 -70 2.210.800 2.979.379.000 7.332.184.686.600 15,00 14,26 0,97 BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk 370 374 4 208.000 80.439.800 1.645.236.068.828 29,24 29,56 1,30
IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk 735 560 -175 112.666.500 74.959.287.500 1.018.295.499.200 -30,62 -23,33 0,99 BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 7.300 6.575 -725 474.457.000 3.341.910.357.500 303.764.999.986.850 18,03 16,24 1,64
JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 4.600 4.320 -280 49.576.600 224.763.446.000 31.354.003.584.000 158,87 149,20 1,66 BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 438 422 -16 3.310.500 1.436.645.400 965.071.800.000 24,67 23,77 0,64
KARW ICTSI Jasa Prima Tbk 71 65 -6 251.200 16.745.800 38.164.925.500 18,58 17,01 -0,08 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 960 855 -105 39.445.300 35.891.363.000 21.272.648.612.625 149,78 133,39 0,53
META Nusantara Infrastructure Tbk. 180 137 -43 275.673.200 43.588.281.200 2.426.367.022.578 42,49 32,34 0,93 BNII Bank Maybank Indonesia Tbk 396 300 -96 182.817.000 68.354.167.800 22.607.230.173.300 20,39 15,45 0,86
TEBE Dana Brata Luhur Tbk 590 520 -70 34.100 18.930.100 668.200.000.000 -44,26 -39,01 1,05 BNLI Bank Permata Tbk. 2.400 2.350 -50 21.859.900 61.916.169.000 65.241.432.760.550 116,28 113,86 2,71
3.Telekomunikasi BRIS Bank BRISyariah Tbk 3.240 2.440 -800 1.400.338.200 3.997.476.602.000 23.920.168.053.720 126,22 95,06 4,52
BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 50 - - - 1.841.133.287.750 -5,28 -5,28 -0,12 BSIM Bank Sinarmas Tbk 520 520 - 353.400 184.913.000 8.977.225.413.520 69,58 69,58 1,56
EXCL XL Axiata Tbk 2.400 2.220 -180 214.835.500 497.957.522.000 23.767.347.816.600 9,27 8,58 1,14 BSWD Bank of India Indonesia Tbk 1.750 1.750 - - - 2.406.096.000.000 231,06 231,06 2,14
FREN Smarren Telecom Tbk 62 54 -8 5.096.776.700 301.768.980.900 14.216.177.204.280 -6,73 -5,86 1,29 BTPN Bank BTPN Tbk. 2.800 2.630 -170 526.000 1.459.978.000 21.213.723.232.430 10,11 9,50 0,70
ISAT Indosat Tbk. 5.375 5.025 -350 48.116.800 256.746.909.000 27.305.515.837.500 -47,88 -44,76 2,22 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk 3.470 3.400 -70 50.721.300 171.950.918.000 25.930.654.200.000 39,08 38,29 4,68
JAST Jasnita Telekomindo Tbk 308 268 -40 2.438.700 667.483.600 218.051.955.600 -755,64 -657,51 3,32 BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 119 110 -9 9.129.400 1.054.728.000 974.867.032.480 57,91 53,53 0,35
TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.370 3.110 -260 723.254.900 2.368.978.261.000 308.083.493.626.000 15,01 13,85 3,03 DNAR Bank Oke Indonesia Tbk 183 171 -12 205.500 35.853.600 1.957.438.070.118 118,65 110,87 0,97
4.Transportasi INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 81 64 -17 100.564.600 7.573.091.500 1.000.846.929.088 39,14 30,93 -1,43
AKSI Maming Enam Sembilan Mineral Tbk 610 595 -15 771.600 475.284.000 428.400.000.000 -14,66 -14,30 4,70 MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 5.000 4.990 -10 29.100 145.153.000 33.752.792.099.070 121,80 121,56 2,08
ASSA Adi Sarana Armada Tbk 790 805 15 116.880.400 93.578.766.500 2.734.987.500.000 39,32 40,07 2,20 MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk 132 118 -14 651.908.900 86.468.504.900 4.429.782.918.662 94,25 84,26 0,74
BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk 50 50 - 8.100 405.000 268.353.812.400 -1,57 -1,57 1,87 MEGA Bank Mega Tbk. 9.000 9.000 - 288.700 2.538.400.000 62.047.244.043.000 26,38 26,38 3,87
BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk 270 250 -20 4.786.900 1.214.021.400 851.142.000.500 32,82 30,39 2,92 NISP Bank OCBC NISP Tbk. 915 845 -70 7.370.800 6.478.676.500 19.194.830.747.040 8,01 7,40 0,65
BIRD Blue Bird Tbk 1.440 1.215 -225 27.298.800 35.178.701.500 3.040.051.500.000 -17,32 -14,61 0,59 NOBU Bank Naonalnobu Tbk 745 700 -45 57.000 41.196.500 3.075.473.223.900 49,61 46,62 2,07
BLTA Berlian Laju Tanker Tbk 50 50 - 20.400 1.020.000 1.297.009.355.150 19,18 19,18 2,75 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 1.060 1.000 -60 42.950.300 43.235.448.000 23.837.645.998.000 8,19 7,73 0,49
BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk 79 76 -3 123.800 9.380.000 117.800.000.000 60,75 58,44 0,53 PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk 81 64 -17 176.635.600 12.878.430.400 2.459.232.313.984 9.642,86 7.619,05 1,50
SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 690 615 -75 87.000 57.389.000 4.006.796.949.465 8,06 7,18 0,56
BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 400 368 -32 1.201.310.900 463.963.564.200 4.752.959.934.528 6,35 5,84 0,99
2.Lembaga Pembiayaan
CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk 394 394 - 157.700 61.243.400 328.375.360.000 -5,49 -5,49 -1,97
ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 8.875 8.400 -475 1.358.600 11.674.447.500 8.400.000.000.000 8,18 7,74 1,10
CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 184 184 - - - 1.966.062.897.144 -0,86 -0,86 -0,99
BBLD Buana Finance Tbk. 276 274 -2 337.000 93.195.200 450.948.118.796 21,69 21,53 0,38
DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk 154 141 -13 432.696.500 63.816.278.300 159.717.470.679 -10,84 -9,93 1,39
BFIN BFI FinanceIndonesia Tbk. 755 675 -80 405.049.000 280.072.798.000 10.777.803.043.500 17,37 15,53 1,71
GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk 350 290 -60 299.744.900 96.559.021.400 7.507.107.113.660 -0,42 -0,35 -1,10
BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk 1.200 1.200 - 100 120.000 2.139.196.290.000 60,81 60,81 2,54
HELI Jaya Trishindo Tbk 206 204 -2 214.400 45.165.700 167.076.001.020 41,66 41,25 1,31
CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 244 224 -20 15.518.700 3.521.063.600 892.532.582.368 11,19 10,27 0,19
HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 470 470 - 2.000 937.200 3.337.509.856.470 23,69 23,69 4,14
DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.695 1.670 -25 61.600 103.733.500 1.147.735.332.220 -31,31 -30,85 13,46
IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk 50 50 - 2.300 115.000 534.883.255.700 -12,54 -12,54 1,77
FINN First Indo American Leasing Tbk 50 50 - - - 93.011.250.000 -0,87 -0,87 15,23
IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk 452 344 -108 34.887.400 14.478.707.000 1.817.975.018.400 25,69 19,55 1,66
FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk 119 120 1 222.400 25.560.600 132.600.000.000 14,12 14,24 0,92
JAYA Armada Berjaya Trans Tbk 134 120 -14 33.072.400 4.436.624.700 45.000.012.600 22,57 20,21 0,69
HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk 136 124 -12 118.100 15.294.900 756.024.625.092 -10,60 -9,67 1,37
KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk 1.010 950 -60 1.700 1.677.000 475.000.000.000 -132,86 -124,97 7,56
IBFN Intan Baruprana Finance Tbk 280 270 -10 1.936.600 518.801.200 409.676.737.230 -6,33 -6,11 1,82
LEAD Logindo Samudramakmur Tbk 50 50 - 81.200 4.060.000 202.480.816.400 -4,03 -4,03 0,36
IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk 352 302 -50 30.182.100 9.636.511.200 2.613.606.150.000 -33,14 -28,43 0,78
LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk 182 162 -20 37.600 6.461.500 56.700.003.564 -1,44 -1,28 0,25
MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 1.050 1.045 -5 110.800 115.750.000 2.769.250.000.000 11,84 11,78 1,19
MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 450 414 -36 17.835.500 7.592.418.600 724.511.028.546 -5,27 -4,85 0,32
POLA Pool Advista Finance Tbk 118 90 -28 1.270.800 148.200.400 245.509.767.000 -24,06 -18,35 0,75
MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk 50 50 - 1.400 70.000 198.072.601.950 -7,97 -7,97 0,90
TIFA KDB Tifa Finance Tbk 840 680 -160 40.700 30.959.500 734.196.000.000 34,09 27,59 1,88
NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk 139 139 - 1.031.700 143.234.400 326.650.000.000 8,34 8,34 0,68
TRUS Trust Finance Indonesia Tbk 348 346 -2 2.800 969.200 276.800.000.000 21,75 21,62 0,94
PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk 422 446 24 48.700 24.301.500 1.255.018.125.310 -15,71 -16,61 1,24
VRNA Verena Mul Finance Tbk 95 97 2 2.700 263.100 551.673.337.709 287,79 293,85 0,88
PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk 125 106 -19 21.867.900 2.556.420.600 79.502.120.000 19,90 16,87 2,11
WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 252 238 -14 2.327.600 567.897.400 828.592.592.240 6,73 6,36 0,69
PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk 174 167 -7 24.761.800 4.248.908.400 904.649.546.551 10,19 9,78 0,66
3.Perusahaan Efek
PTIS Indo Straits Tbk 163 154 -9 12.600 2.056.800 84.725.456.200 188,53 178,12 0,34
AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk 3.230 3.180 -50 8.280.100 26.520.948.000 3.533.333.616.000 12,92 12,72 12,81
PURA Putra Rajawali Kencana Tbk 128 115 -13 4.881.090.400 587.729.638.200 659.694.965.975 125,96 113,17 1,76
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk 50 50 - 6.000 300.000 565.362.326.200 -4,71 -4,71 2,03
RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 276 232 -44 1.866.100 459.216.400 141.318.160.000 12,69 10,67 0,23
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.505 1.140 -365 8.980.100 11.852.588.000 820.800.000.000 -7,87 -5,96 0,71
SAFE Steady Safe Tbk 189 187 -2 1.149.100 216.570.200 115.032.117.244 -4,34 -4,30 -1,80
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 280 300 20 28.700 8.114.400 540.000.000.000 6,64 7,12 1,06
SAPX Satria Antaran Prima Tbk 2.130 2.130 - 200 426.000 1.774.999.929.000 52,11 52,11 13,41
TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 95 95 - 1.325.800 121.257.600 675.383.500.000 37,33 37,33 0,81
SDMU Sidomulyo Selaras Tbk 50 50 - 326.200 16.310.300 56.761.250.000 -0,96 -0,96 -1,44
YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk 390 398 8 564.200 223.388.600 710.430.000.000 -8,08 -8,24 2,45
SHIP Sillo Marime Perdana Tbk 645 600 -45 2.580.400 1.621.427.500 1.631.874.000.000 7,18 6,68 1,17
4.Asuransi
SMDR Samudera Indonesia Tbk. 280 240 -40 19.661.200 5.145.807.600 786.028.800.000 6,51 5,58 0,32
ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 5.900 5.900 - 76.500 451.350.000 3.662.759.412.000 35,69 35,69 2,83
SOCI Soechi Lines Tbk 228 178 -50 166.031.900 33.598.859.500 1.256.502.000.000 30,93 24,14 0,25
AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 57 58 1 725.000 41.218.100 170.520.000.000 16,34 16,63 1,07
TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk 50 50 - 154.400 7.720.000 1.875.000.000.000 -228,94 -228,94 3,09
AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 222 226 4 1.837.200 410.371.200 1.130.350.868.616 6,01 6,12 0,60
TAXI Express Transindo Utama Tbk 50 50 - 244.300 12.215.000 511.182.357.800 -4,38 -4,38 -1,01
ASBI Asuransi Bintang Tbk. 292 292 - 7.800 2.239.800 101.728.849.824 61,37 61,37 0,35
TCPI Transcoal Pacific Tbk 7.850 7.625 -225 44.382.100 343.474.505.000 38.125.000.000.000 713,74 693,28 28,16
ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 900 895 -5 4.600 4.132.000 171.840.000.000 15,78 15,69 0,52
TMAS Temas Tbk. 122 117 -5 5.274.500 634.594.200 667.502.550.000 102,45 98,25 0,57
ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 240 208 -32 2.818.700 592.964.700 124.800.000.000 408,09 353,68 0,59
TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk 280 224 -56 3.752.900 932.587.600 94.447.360.000 195,03 156,02 2,21 ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk 940 945 5 65.200 61.772.500 8.465.669.534.700 -55,33 -55,62 18,64
TPMA Trans Power Marine Tbk 820 795 -25 160.800 128.546.000 2.093.473.500.000 93,45 90,60 1,85 ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.590 1.475 -115 36.600 57.417.500 448.818.664.000 7,26 6,74 0,94
TRJA Transkon Jaya Tbk 174 168 -6 15.000.700 2.601.571.400 253.713.600.000 - - 0,92 BHAT Bhak Mul Artha Tbk 660 645 -15 724.180.800 478.388.133.500 3.225.000.000.000 2.197,07 2.147,14 6,22
TRUK Guna Timur Raya Tbk 280 274 -6 43.476.500 12.785.190.200 119.190.000.000 -9,32 -9,12 1,80 JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk 199 165 -34 112.400 20.902.000 165.000.000.000 159,12 131,94 1,45
WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk 60 53 -7 2.221.800 124.964.100 46.979.797.045 -1,38 -1,22 0,38 LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk 4.900 4.690 -210 1.200 5.797.000 9.849.000.000.000 30,49 29,18 1,27
WINS Wintermar Offshore Marine Tbk 102 100 -2 9.382.800 932.319.800 424.301.164.000 -2,92 -2,87 0,22 LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.380 3.250 -130 5.500 18.087.000 487.500.000.000 5,48 5,27 0,62
5.Konstruksi non bangunan MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 5.000 5.000 - 200.000 1.000.000.000 2.588.958.405.000 33,23 33,23 1,63
BALI Bali Towerindo Sentra Tbk 730 780 50 123.000 88.689.000 3.068.982.150.000 42,88 45,82 1,48 MTWI Mallaca Trust Wuwungan Insurance Tbk 60 54 -6 1.124.400 64.177.900 82.394.232.264 13,78 12,41 0,61
BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 955 810 -145 165.000 148.745.500 2.138.766.120.000 0,33 0,28 0,78 PNIN Paninvest Tbk 855 805 -50 6.270.400 5.154.032.500 3.275.000.755.600 3,74 3,52 0,20
CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 169 150 -19 56.742.500 8.922.622.800 4.677.519.735.000 -120,84 -107,25 1,82 TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk 1.735 1.560 -175 1.424.000 2.232.483.500 2.773.333.368.000 15,97 14,36 0,36
GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk 1.725 1.740 15 98.500 169.962.500 957.000.000.000 12,02 12,13 1,35 VINS Victoria Insurance Tbk 92 88 -4 750.900 67.252.800 128.530.478.208 16,33 15,62 0,71
GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk 264 256 -8 258.300 65.197.000 326.982.656.000 23,95 23,22 0,97 6.Lainnya
IBST In Bangun Sejahtera Tbk 9.600 8.875 -725 3.000 29.167.500 11.989.281.227.125 112,76 104,24 1,92 APIC Pacific Strategic Financial Tbk 770 775 5 54.320.400 41.527.473.000 9.118.892.953.200 65,75 66,17 4,88
LCKM LCK Global Kedaton Tbk 382 382 - 200 76.400 382.000.000.000 273,60 273,60 2,92 BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk 163 138 -25 98.674.700 14.593.628.000 5.881.401.427.926 309,59 262,11 1,27
T6 D A T A E M I T E N Senin, 1 Februari 2021

BURSA EFEK INDONESIA, PERIODE 25-29 JANUARI 2021

Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER Nama Saham Kurs / Transaksi Kapitalisasi PER
25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV 25 Jan. 29 Jan. (Poin) Volume Nilai Pasar 25 Jan. 29 Jan. P/BV
BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk 8.300 7.950 -350 1.500 11.960.000 4.469.686.062.900 43,83 41,98 4,47 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk 50 50 - 11.900 595.000 177.500.072.600 -3,97 -3,97 0,53
CASA Capital Financial Indonesia Tbk 366 360 -6 18.200 6.899.600 19.611.451.293.480 185,67 182,63 2,99 HRME Menteng Heritage Realty Tbk 51 50 -1 79.343.300 3.994.596.200 297.937.500.000 -9,54 -9,36 0,43
GSMF Equity Development Investment Tbk. 112 118 6 243.600 27.289.100 879.657.353.766 -16,42 -17,30 0,63 ICON Island Concepts Indonesia Tbk 70 58 -12 4.514.000 285.966.100 63.205.500.000 26,33 21,82 0,36
LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 83 80 -3 696.400 56.252.200 207.060.000.000 -7,17 -6,91 0,21 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 - 26.500 1.325.000 665.289.969.350 -9,39 -9,39 0,78
PNLF Panin Financial Tbk 236 242 6 195.545.900 44.398.140.800 7.749.341.736.906 3,73 3,82 0,32 JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk 50 50 - - - 1.129.095.470.250 -13,07 -13,07 0,54
SMMA Sinarmas Mulartha Tbk. 12.000 12.000 - 38.900 465.305.000 76.411.976.604.000 48,68 48,68 3,75 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk 466 434 -32 58.400 25.523.600 1.010.803.569.188 -9,34 -8,70 0,28
VICO Victoria Investama Tbk 84 77 -7 1.514.900 120.603.000 704.557.290.360 26,62 24,40 0,33 JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 850 850 - 39.800 33.784.000 1.970.925.600.000 -9,52 -9,52 0,90
MAMI Mas Murni Indonesia Tbk 50 50 - 54.200 2.710.000 614.955.818.550 -320,72 -320,72 0,46
1.329,57 1.329,57 1.329,57 MAMIP Mas Murni (Saham Preferen) Tbk 600 600 - - - 3.600.000.000 0,19 0,19 -0,01
1 Week 1 Month YTD
MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk 1.350 1.335 -15 133.300 179.501.500 2.898.182.071.500 -14,81 -14,65 2,79
MINA Sanurhasta Mitra Tbk 50 50 - 45.500 2.275.000 328.125.000.000 -45,25 -45,25 2,72
NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk 104 104 - - - 1.144.512.649.488 -242,71 -242,71 1,06
1.439,88 1.356,48 1.357,82 NATO Surya Permata Andalan Tbk 580 570 -10 907.399.100 524.358.666.000 4.560.622.955.280 -1.714,45 -1.684,90 5,67
25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21 NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk 50 50 - - - 385.000.007.400 -25,54 -25,54 0,51
Sektor keuangan pada perdagangan pe- anjlok 29,32%, saham BBNI sepekan turun Sementara itu menurut Bank Indonesia PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 150 114 -36 3.916.600 520.244.000 136.800.000.000 -1,03 -0,78 0,21
kan lalu mengalami koreksi 0,27% ke level 11,55% dan saham BBRI sepekan lesu 11,44%. (BI) mencatat aliran masuk modal asing PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk 402 370 -32 30.700 12.215.600 264.550.000.000 -2,99 -2,75 2,05
1.329,574. Pelemahan sektor ini selama Pelemahan sektor ini karena investor asing pada bulan pertama tahun ini mencapai
PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk 58 55 -3 436.600 23.669.600 16.843.750.000 -2,16 -2,05 1,35
sepekan dipimpin saham perbankan yaitu dalam sepekan melakukan aksi jual (net sell) Rp22,14 triliun. Berdasarkan data transaksi
PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. dibeberapa saham diantaranya BBNI sepekan 25-28 Januari 2021, BI mencatat aliran masuk PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 196 236 40 302.100 66.019.200 115.168.000.000 - - 1,82
(AGRO) ambles hingga 30,30%, saham PT investor asing melepas sebesar Rp137,18 miliar modal asing di pasar keuangan domesƟk PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 575 525 -50 2.210.700 1.194.941.000 839.999.997.900 -2,74 -2,50 0,45
Bank Harda InternaƟoanl Tbk. (BBHI) sepekan dan saham BBRI sebesar Rp135,74 miliar. mencapai Rp750 miliar. PLAN Planet Properindo Jaya Tbk 98 100 2 23.203.300 2.181.206.600 89.285.680.000 - - -
PERDAGANGAN, JASA, DAN INVESTASI PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 745 660 -85 1.300 995.500 526.556.907.360 -11,89 -10,53 3,39
1.Perdagangan Besar Barang Produksi PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 50 - 347.800 17.390.000 517.561.581.800 -25,27 -25,27 1,35
*AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk 400 414 14 17.400 7.650.400 414.000.000.000 129,42 133,95 3,72 PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 3.050 3.320 270 18.100 58.252.000 733.082.560.000 -8,32 -9,06 6,74
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk 141 148 7 75.700 11.844.700 32.560.000.000 -37,12 -38,96 2,50 PZZA Sarimela Kencana Tbk 720 670 -50 4.386.000 3.030.795.000 2.024.656.250.000 -189,13 -175,99 1,64
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.050 2.840 -210 137.913.000 405.976.671.000 11.401.733.572.800 13,80 12,85 1,34 SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 2.720 2.620 -100 16.500 44.585.000 2.932.634.560.160 -64,48 -62,11 3,27
APII Arita Prima Indonesia Tbk 187 170 -17 861.800 154.646.100 182.879.200.000 6,80 6,18 0,57 SOTS Satria Mega Kencana Tbk 248 266 18 29.413.100 7.818.311.800 266.000.001.330 -8,07 -8,66 0,98
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk 50 50 - 8.100 405.000 42.671.160.250 -8,47 -8,47 0,78 *UANG Pakuan Tbk 197 202 5 241.300 47.649.000 244.420.000.000 -7,57 -7,76 2,03
BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk 690 715 25 1.971.400 1.416.055.500 298.870.000.000 28,51 29,54 3,62 4.AdverƟsing, PrinƟng & Media
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk 80 74 -6 824.000 59.106.300 85.780.801.776 -4,09 -3,78 0,60 ABBA Mahaka Media Tbk. 69 56 -13 92.610.200 5.947.716.900 154.287.000.000 -7,27 -5,90 -3,84
BOGA Bintang Oto Global Tbk 1.330 1.295 -35 181.100.400 240.109.239.500 4.925.566.441.950 1.133,84 1.104,01 11,43 BLTZ Graha Layar Prima Tbk 2.990 2.990 - - - 2.613.072.054.580 -6,47 -6,47 2,78
CARS Bintraco Dharma Tbk 50 50 - 345.400 17.270.000 750.000.000.000 -6,77 -6,77 0,51 DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk 234 260 26 328.225.900 82.136.271.400 2.000.000.002.000 54,43 60,48 2,95
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 790 740 -50 742.400 562.607.000 226.690.490.000 7,21 6,75 0,47 EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk 1.875 1.900 25 95.185.700 176.082.091.000 107.235.189.498.000 -25,14 -25,47 11,64
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk 50 50 - - - 447.818.060.300 -1,10 -1,10 -0,92 FILM MD Pictures Tbk 304 364 60 1.234.201.400 415.822.778.000 3.462.082.988.000 -48,56 -58,15 2,59
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk 51 50 -1 1.507.600 75.602.500 208.750.000.000 -1,01 -0,99 0,23 FORU Fortune Indonesia Tbk 107 101 -6 50.700 5.327.000 46.987.624.000 -2,97 -2,81 0,94
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk 167 156 -11 135.000 21.828.700 1.359.009.573.636 16,45 15,36 -89,90 IPTV MNC Vision Networks Tbk 280 276 -4 31.189.200 8.635.167.800 11.457.876.872.364 38,62 38,07 1,76
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.470 2.150 -320 1.971.000 4.554.971.000 5.823.576.000.000 11,50 10,01 0,92 JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 1.015 1.100 85 1.660.200 1.748.821.500 1.884.313.750.000 33,81 36,64 2,74
FISH FKS Mul Agro Tbk. 3.710 3.600 -110 200 720.000 1.728.000.000.000 7,93 7,70 1,02 KBLV First Media Tbk. 438 392 -46 26.900 10.680.400 682.929.819.544 -9,87 -8,84 0,37
GEMA Gema Grahasarana Tbk. 350 344 -6 166.900 58.309.000 550.400.000.000 118,67 116,64 1,45 LINK Link Net Tbk 3.010 2.850 -160 43.955.500 128.370.140.000 8.160.107.129.400 9,25 8,76 1,79
HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 50 - 23.200 1.160.000 106.000.000.000 -78,81 -78,81 11,71 LPLI Star Pacific Tbk 86 85 -1 258.300 22.399.500 99.486.788.255 -3,31 -3,27 0,16
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk 262 276 14 18.679.000 5.082.719.800 420.811.680.000 61,90 65,20 1,18 MARI Mahaka Radio Integra Tbk 96 92 -4 334.224.400 31.719.330.400 483.243.248.000 -16,30 -15,62 2,17
HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.490 3.270 -220 4.201.200 14.167.825.000 2.746.800.000.000 1,16 1,09 0,94 MDIA Intermedia Capital Tbk 57 62 5 9.586.900 526.634.000 2.431.363.380.800 -61,58 -66,98 1,01
HKMU HK Metals Utama Tbk 98 78 -20 217.407.500 18.952.868.200 251.296.500.000 -6,53 -5,20 0,37 MNCN Media Nusantara Citra Tbk 1.140 1.035 -105 281.214.200 304.605.888.000 15.576.530.279.850 8,88 8,06 1,14
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk 5.725 6.950 1.225 54.300 361.440.000 4.517.500.000.000 -249,02 -302,31 35,95 MSIN MNC Studios Internaonal Tbk 170 162 -8 2.960.000 479.677.700 1.685.448.000.000 5,34 5,08 1,13
INTA Intraco Penta Tbk. 185 170 -15 17.454.800 3.041.531.200 568.468.953.740 -2,76 -2,54 -1,23 MSKY MNC Sky Vision Tbk 660 660 - 572.300 387.577.500 1.316.284.516.800 -7,17 -7,17 0,49
INTD Inter Delta Tbk 104 109 5 49.200 5.099.500 64.509.252.000 -13,38 -14,03 1,65 SCMA Surya Citra Media Tbk. 2.360 2.180 -180 150.756.200 325.569.160.000 32.218.419.036.180 29,01 26,80 6,40
IRRA Itama Ranoraya Tbk 2.400 1.810 -590 61.541.700 137.860.318.000 2.896.000.000.000 81,20 61,24 16,59 TMPO Tempo Inmedia Tbk. 187 170 -17 547.700 97.557.000 179.916.652.500 -8,06 -7,33 0,83
KAYU Darmi Bersaudara Tbk 73 62 -11 49.695.800 3.631.582.000 41.230.000.000 3.668,34 3.115,58 0,53 VIVA Visi Media Asia Tbk 50 50 - 51.821.200 2.591.835.700 823.213.520.000 -0,62 -0,62 18,27
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk 540 535 -5 52.600 27.806.600 428.000.000.000 29,69 29,42 3,42 WIFI Solusi Sinergi Digital Tbk 640 635 -5 45.225.900 28.946.181.000 1.236.393.895.000 - - -
KOBX Kobexindo Tractors Tbk 117 112 -5 1.235.700 142.036.700 254.520.000.000 -2,44 -2,34 0,66 5.Kesehatan
KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk 358 300 -58 12.700 4.203.800 74.701.500.000 -6,59 -5,52 2,64 CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk 300 300 - 670.671.300 201.288.123.000 9.975.000.000.000 679,50 679,50 3,03
LTLS Lautan Luas Tbk. 520 484 -36 1.303.200 640.280.000 755.040.000.000 63,42 59,03 0,40 DGNS Diagnos Laboratorium Utama Tbk 590 770 180 277.467.700 196.733.071.000 962.500.000.000 - - -
MDRN Modern Internasional Tbk. 50 50 - 1.600 80.000 381.608.389.900 -5,38 -5,38 -1,04 HEAL Medikaloka Hermina Tbk 3.850 4.000 150 7.450.700 29.506.628.000 11.912.000.000.000 32,81 34,09 5,04
MICE Mul Indocitra Tbk. 290 276 -14 805.300 222.623.600 165.600.000.000 30,35 28,88 0,24 MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk 2.650 2.900 250 247.592.000 685.079.342.000 41.314.413.550.000 53,89 58,97 9,19
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk 540 498 -42 255.157.800 134.184.153.900 2.222.555.711.448 -13,40 -12,36 0,35 PRDA Prodia Widyahusada Tbk 3.370 3.370 - 2.302.300 7.812.165.000 3.159.375.000.000 19,38 19,38 1,89
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 108 88 -20 33.849.900 3.414.911.100 155.401.644.376 -3,72 -3,03 -1,46 PRIM Royal Prima Tbk 222 210 -12 1.642.000 362.038.600 712.620.868.050 31,88 30,16 0,82
OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk 284 286 2 21.544.800 6.344.808.200 286.000.000.000 121,90 122,76 3,04 SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk 380 368 -12 228.754.200 83.998.911.200 2.171.200.000.000 -3,67 -3,56 3,90
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk 136 122 -14 3.594.600 456.519.700 1.678.183.200.000 39,99 35,87 0,91 SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk 5.175 5.200 25 980.300 5.089.029.500 8.453.981.250.000 -129,32 -129,94 1,44
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 118 106 -12 3.572.900 394.309.300 135.044.000.000 18,39 16,52 0,56 SRAJ Sejahteraraya Anugerahjaya Tbk 162 149 -13 600.000 92.471.400 1.788.105.111.305 -26,81 -24,66 1,04
SGER Sumber Global Energy Tbk 810 715 -95 23.493.500 18.224.362.500 1.189.760.000.000 28,19 24,88 5,14 6.Jasa Komputer & Perangkatnya
SPTO Surya Perwi Tbk 570 470 -100 7.026.300 3.459.131.800 1.269.000.000.000 16,22 13,37 1,04 ASGR Astra Graphia Tbk. 795 770 -25 2.788.400 2.192.692.500 1.038.560.985.000 23,88 23,13 0,65
SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk 326 302 -24 19.850.100 6.084.027.600 4.692.352.611.558 -84,70 -78,47 -24,54 ATIC Anabac Technologies Tbk 730 655 -75 59.600 40.535.000 1.516.561.687.525 -22,00 -19,74 2,05
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 50 - - - 1.240.577.070.700 -45,53 -45,53 0,54
CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk 412 364 -48 4.384.800 1.735.783.000 520.923.387.348 -75,85 -67,01 4,83
TFAS Telefast Indonesia Tbk 480 446 -34 30.390.600 14.477.313.900 743.333.259.000 57,80 53,70 4,66
DCII DCI Indonesia Tbk 4.780 7.150 2.370 597.400 3.641.139.500 17.043.783.185.000 - - -
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 8.000 7.500 -500 2.200 16.700.000 6.888.695.625.000 15,28 14,33 4,63
DIGI Arkadia Digital Media Tbk 378 352 -26 22.100 8.252.800 572.000.000.000 -49,87 -46,44 19,94
TIRA Tira Austenite Tbk 248 274 26 113.500 28.571.400 161.112.000.000 359,37 397,04 0,99
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk 3.200 3.350 150 457.100 1.509.272.000 47.516.400.000.000 472,92 495,09 5,09
TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 50 - - - 60.000.000.000 -11,45 -11,45 0,51
ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk 50 50 - - - 90.000.000.000 -3,30 -3,30 0,30
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.300 1.300 - 47.300 60.982.000 7.254.000.000.000 42,36 42,36 1,82
*GLVA Galva Technologies Tbk 370 378 8 128.700 47.472.200 567.000.000.000 22,46 22,94 3,06
UNTR United Tractors Tbk. 24.250 22.850 -1.400 37.564.400 887.345.187.500 85.233.587.857.600 12,71 11,98 1,40
LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk 50 50 - 5.800 290.000 39.392.576.250 -4,62 -4,62 0,68
WAPO Wahana Pronatural Tbk 67 67 - 252.600 17.173.100 83.141.848.437 -57,69 -57,69 1,08
LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk 155 120 -35 9.716.200 1.376.932.600 85.889.956.800 28,99 22,45 0,65
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 420 440 20 495.700 198.150.000 558.338.429.880 -18,99 -19,89 2,45
MLPT Mulpolar Technology Tbk 850 840 -10 930.400 794.693.000 1.575.000.000.000 9,76 9,64 2,07
ZBRA Zebra Nusantara Tbk 50 50 - 15.700 785.000 42.806.650.450 168,07 168,07 -4,72
MTDL Metrodata Electronics Tbk. 1.585 1.460 -125 7.141.600 10.708.451.500 3.584.850.298.820 10,91 10,05 1,57
2.Perdagangan Eceran
TECH Indosterling Technomedia Tbk 2.380 2.380 - - - 2.989.994.000.000 2.939,36 2.939,36 56,49
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk 1.630 1.560 -70 186.009.100 297.379.925.000 26.754.000.000.000 39,58 37,88 5,52
7.Perusahaan Investasi
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 810 780 -30 11.711.100 9.370.825.000 32.389.111.326.000 39,52 38,05 4,77
ABMM ABM Investama Tbk 740 715 -25 1.726.000 1.236.879.000 1.968.512.975.000 -19,06 -18,42 0,52
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 380 370 -10 341.200 130.531.400 1.649.590.580.400 20,96 20,41 0,88
BHIT MNC Investama Tbk 58 53 -5 326.484.900 18.459.069.900 3.909.603.238.202 -13,12 -11,99 0,29
DAYA Duta Indaya Tbk 334 370 36 44.900 14.643.400 895.602.399.250 -12,04 -13,34 7,51
BMTR Global Mediacom Tbk. 272 248 -24 568.153.400 146.760.302.200 4.112.831.401.328 4,53 4,13 0,36
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk 2.560 2.300 -260 156.700 373.838.000 1.642.857.110.000 52,62 47,28 2,06
BNBR Bakrie & Brothers Tbk 50 50 - 2.679.000 133.950.000 1.043.152.674.000 -3,27 -3,27 0,51
ECII Electronic City Indonesia Tbk 1.025 1.025 - 49.200 50.390.000 1.367.691.325.000 -42,09 -42,09 1,06
KREN Kresna Graha Investama Tbk. 81 69 -12 57.938.600 4.407.592.300 1.256.384.436.900 -4,15 -3,53 1,10
ERAA Erajaya Swasembada Tbk 2.820 2.770 -50 225.386.300 607.201.027.000 8.836.300.000.000 22,86 22,46 1,73
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk 50 50 - - - 50.154.048.850 2,30 2,30 -0,60
GLOB Global Teleshop Tbk 270 420 150 1.276.500 450.771.200 466.667.040.000 -65,94 -102,58 -0,62
HERO Hero Supermarket Tbk. 1.000 945 -55 153.000 147.045.000 3.953.534.130.000 -10,35 -9,78 1,19 MLPL Mulpolar Tbk. 66 65 -1 136.258.600 9.060.994.000 951.576.110.550 -0,92 -0,91 0,22
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk 665 665 - 1.168.800 756.994.000 476.964.533.500 -28,43 -28,43 5,22 NICK Charnic Capital Tbk 258 258 - 31.700 8.027.600 167.996.700.000 -49,20 -49,20 1,71
KOIN Kokoh In Arebama Tbk 167 164 -3 1.092.200 184.978.000 160.858.372.048 28,36 27,85 1,78 OCAP Onix Capital Tbk 159 159 - - - 43.438.800.000 - - -0,23
LPPF Matahari Department Store Tbk 1.115 1.145 30 63.131.300 69.400.954.000 3.006.940.353.100 -3,56 -3,66 3,79 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 120 119 -1 37.400 4.504.100 337.176.629.664 -23,72 -23,53 0,68
MAPA MAP Akf Adiperkasa Tbk 2.800 2.390 -410 10.367.200 27.047.407.000 6.812.456.000.000 -54,09 -46,17 2,38 PLAS Polaris Investama Tbk 50 50 - - - 59.210.000.000 -19,87 -19,87 0,36
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 760 770 10 156.218.200 120.344.769.000 12.782.000.000.000 -15,63 -15,84 2,42 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 50 - - - 117.068.313.200 -1,11 -1,11 0,27
MCAS M Cash Integrasi Tbk 4.140 4.300 160 5.115.500 20.346.671.000 3.732.113.190.000 150,79 156,61 9,69 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk 5.900 5.000 -900 22.273.700 125.421.208.000 13.564.835.000.000 -3,83 -3,25 0,66
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk 1.925 1.950 25 5.605.000 10.789.620.000 5.620.588.350.000 30,27 30,67 4,33 8.Lainnya
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk 50 50 - 715.300 35.765.000 250.000.000.000 -5,68 -5,68 4,01 BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk 220 187 -33 2.390.900 481.215.800 1.122.000.000.000 -44,19 -37,56 2,51
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 94 116 22 217.088.900 24.143.227.600 873.381.158.720 -1,60 -1,97 4,41 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk 74 57 -17 49.510.900 3.318.432.600 243.558.963.903 -1,77 -1,36 0,41
NFCX NFC Indonesia Tbk 2.220 1.955 -265 29.100 64.414.000 1.303.334.962.500 62,16 54,74 2,62 INDX Tanah Laut Tbk 50 50 - 297.400 14.912.300 21.895.679.400 12,20 12,20 0,39
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 755 645 -110 167.154.800 115.679.081.000 4.576.920.000.000 499,67 426,87 1,10 MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 665 575 -90 519.200 326.986.500 435.609.075.000 30,47 26,34 2,90
RANC Supra Boga Lestari Tbk 446 420 -26 14.753.600 6.503.880.600 657.084.750.000 8,06 7,59 1,22 RONY Aesler Grup Internasional Tbk 185 172 -13 54.400 9.576.600 215.000.000.000 -78,36 -72,85 5,71
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk 51 51 - - - 29.835.000.000 -930,66 -930,66 0,54 SFAN Surya Fajar Capital Tbk 1.270 1.255 -15 2.557.900 3.237.923.500 1.706.717.196.355 199,30 196,95 7,95
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 5.400 5.875 475 1.500 8.297.500 1.945.800.000.000 -12,96 -14,10 2,67 SIMA Siwani Makmur Tbk 50 50 - - - 22.129.493.550 -0,96 -0,96 -11,04
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk 121 121 - - - 883.565.581.569 1,73 1,73 0,21 SOSS Shield On Service Tbk 328 322 -6 59.300 18.908.800 211.559.926.410 15,25 14,97 1,65
TRIO Trikomsel Oke Tbk 426 426 - - - 11.079.192.718.770 -205,27 -205,27 -3,12 YELO Yelooo Integra Datanet Tbk 50 51 1 3.827.000 191.362.800 19.382.223.447 -0,83 -0,84 0,30
3.Restoran, Hotel & Pariwisata
AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk 50 50 - 6.400 320.000 322.473.181.800 -20,53 -20,53 0,56 1 Week 800,08 1 Month 800,08 YTD 800,08
ARTA Arthavest Tbk 278 250 -28 15.600 4.203.400 111.668.543.750 -14,78 -13,29 0,59
BAYU Bayu Buana Tbk 1.050 1.185 135 700 744.500 418.566.624.300 -21,55 -24,33 1,03
BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk 53 50 -3 6.071.600 304.905.500 340.563.460.000 -2,82 -2,66 0,20
CLAY Citra Putra Realty Tbk 1.380 1.450 70 13.000 17.965.000 3.726.500.000.000 -53,31 -56,01 26,06 810,71 773,34 732,72

CSMI Cipta Selera Murni Tbk 800 995 195 40.900 35.538.500 811.981.192.500 -17,06 -21,22 19,32 25/01 27/01 29/01 28/12 13/01 29/01 28/01/20 30/07/20 29/01/21

DFAM Dafam Property Indonesia Tbk 173 185 12 198.600 34.888.600 351.425.933.400 -27,56 -29,47 4,09
DUCK Jaya Bersama Indo Tbk 290 248 -42 83.889.100 23.167.557.800 318.265.840.000 6,95 5,94 0,35 Sektor perdagangan pada perdagangan Swasembada Tbk. (ERAA) menguat dalam sebesar Rp26 miliar pada tahun 2021. Selain
sepanjang pekan lalu mengalami pengu- sepekan 12,60% dan saham PT Telefast itu perseroan akan fokus pada segmen
EAST Eastparc Hotel Tbk 55 54 -1 5.287.600 288.825.200 222.823.769.130 282,20 277,07 0,93 atan 4,40% ke level 800,077. Salah satu Indonesia Tbk. (TFAS) sepekan naik 11,50 %. penyedia tenaga kerja digital yang akƟf
ESTA Esta Mul Usaha Tbk 106 111 5 349.500 36.393.100 69.930.000.000 97,03 101,61 1,22 saham pendorong penguatan sektor ini Saham TFAS yang menargetkan penda- sebagai penyedia tenaga kerja untuk jasa
FAST Fast Food Indonesia Tbk. 1.060 1.025 -35 511.200 530.356.500 4.090.034.086.950 -10,63 -10,28 2,98 dalam sepekan adalah saham PT. Mitra patan tahun ini akan meningkat menjadi antar. Untuk mendukung rencana tersebut,
FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk 78 85 7 3.402.400 284.161.500 51.000.000.425 -5,16 -5,62 1,65 Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) sepekan Rp1 triliun. Seiring dengan pencapaian perseroan telah menganggarkan belanja
melejit hingga 16,94%, saham PT Erajaya tersebut, laba bersih diharapkan akan modal (capex) sebesar Rp13 miliar.
HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 50 - - - 1.110.609.739.100 -67,82 -67,82 0,52