16 halaman

cetak

24 halaman
e-paper

N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVI No. 12218 Selasa, 22 Juni 2021

Sewa Mobil Aman,

di TRACtoGo Aja!
 
 




  




  

  
  

DARURAT PENYELAMATAN KESEHATAN

Tegar Arief kapi perubahan situasi ihwal tapi setelah ledakan kasus tatan PPKM, pemerintah akan terlalu berdampak pada
tegar.arief@bisnis.com kondisi pandemi Covid-19. Covid-19, [ekonomi] berisiko berencana menurunkan target mobilitas masyarakat yang
Oleh karena itu, berbagai turun lagi. Kita jangan sampai pertumbuhan ekonomi pada mengalami peningkatan akhir-

R
ealokasi anggaran
untuk memproteksi
kesehatan masya-
rakat dapat menja-
di salah satu opsi
pemerintah dalam
penanganan dampak pandemi
Covid-19 yang kian meluas.
Langkah ini dilakukan me-
nyusul pengetatan Pember-
lakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) berskala
mikro, agar tidak menggang-
gu perekonomian, yang saat
ini mulai berada pada jalur
pemulihan.
Namun, untuk mengekse-
kusi tindakan protektif fiskal,
pemerintah dihadapkan pada
opsi yang sangat terbatas.
Pemerintah tak lagi memi-
liki banyak instrumen untuk
meminimkan dampak dari
pengetatan PPKM. Apalagi,
pada tahun ini, otoritas fiskal
memutuskan untuk tidak me-
lakukan perubahan terhadap
Anggaran Pendapatan dan Be-
lanja Negara (APBN-P) 2021.
Selain itu, beberapa pos un-
tuk perlindungan sosial dalam
program Pemulihan Ekonomi
Nasional (PEN) 2020 juga di-
hentikan pada tahun ini serta
tahun depan. Beberapa di an-
taranya adalah Bansos Beras
untuk KPM PKH dan Bansos
Tunai untuk KPM Sembako
non-PKH.
Sementara itu, dana ca-
dangan yang disiapkan oleh
pemerintah untuk penanggu-
langan Covid-19 hanya berfo-
kus pada pengadaan vaksin.
Berdasarkan catatan Bisnis,
pemerintah telah menyiap-
kan dana cadangan senilai
Rp34,23 triliun. Dari jumlah
tersebut senilai Rp5 triliun
dialokasikan pada tahun lalu,
sedangkan Rp29,23 triliun
digunakan untuk program
vaksinasi pada tahun ini.
Namun, Dirjen Anggaran
Kementerian Keuangan Isa
Rachmatarwata mengatakan
pada dasarnya APBN 2021
cukup fleksibel untuk menyi-
Berita selengkapnya
di bisnisindonesia.id
Sektor Ritel Bakal Tertekan 5
Daerah Serius Awasi Zona Merah 6
Angan Semu Penyehatan Fiskal 11
langkah penanganan terus
dievaluasi oleh pemerintah.
Sejalan dengan dampak dari
pengetatan PPKM terhadap
kesehatan, otoritas fiskal be-
rencana merealokasi anggar-
an alias refocusing dari pos
Transfer ke Daerah dan Dana
Desa (TKDD).
“Cukup banyak dana TKDD
yang di-earmarked dengan
PC-PEN [Penanganan Covid-19
dan Pemulihan Ekonomi Na-
sional] dan lebih relevan dan
cocok untuk PPKM,” katanya
kepada Bisnis, Senin (21/6).
Akan tetapi, Isa tidak
memperinci nominal ang-
garan yang akan digunakan
untuk menyokong efektivitas
pengetatan PPKM, termasuk
untuk program kesehatan dan
perlindungan sosial.
Berkaitan dengan hal ini,
kalangan ekonom menyaran-
kan agar pemerintah mem-
fokuskan alokasi anggaran
untuk program kesehatan dan
perlindungan sosial sehingga
konsumsi tetap terjaga ken-
dati diberlakukan pengetatan
PPKM.
Direktur Center of Econo-
mic and Law Studies Bhima
Yudhistira berpendapat peme-
rintah harus segera menyetop
kucuran anggaran infrastruk-
tur dan mengalihkannya ke
pos kesehatan serta bantuan
sosial.
Menurutnya, anggaran
infrastruktur senilai Rp413
triliun bisa dialihkan un-
tuk mendukung pemulihan
kesehatan yang kondisi kian
genting selama pengetatan
PPKM, sehingga pembatasan
aktivitas masyarakat bisa
lebih efektif.
Pemerintah, lanjutnya, juga
harus mendengarkan dengan
seksama saran dari kalangan
ahli kesehatan.
“Sekali lockdown efektif,
maka ekonomi akan tumbuh
solid, tidak semu seperti
sekarang. Seakan tingkat
kepercayaan konsumen naik,
Berita Terkait:
mengulang lagi di titik nol,” tahun ini. akhir ini. Di sisi lain, penga-
ucapnya, Senin (21/6). Menteri Keuangan Sri wasan pemerintah terhadap
Bhima juga yakin para pe- Mulyani Indrawati mengata- penerapan PPKM mikro juga
laku usaha akan mendukung kan pertumbuhan ekonomi dinilai masih sangat longgar
penerapan lockdown demi pada kuartal II/2021 akan selama ini.
mengatasi masalah kesehatan lebih rendah dibandingkan Sementara itu, sejumlah
yang kian mengkhawatirkan, dengan proyeksi pemerintah pemerintah daerah berencana
asalkan ada kompensasi yang sebelumnya, yakni di angka untuk menerapkan mikro loc-
layak dari pemerintah. 7,1%—8,3%. “Seiring dengan kdown, terutama di kawasan
Selain itu, pengawasan sosi- kenaikan Covid-19, upper dan yang masuk kategori zona
al untuk pemulihan kesehatan under-nya mungkin akan lebih merah.
selama lockdown di lapangan rendah,” ucapnya. Gubernur Jawa Tengah Gan-
harus tepat dan tidak ada Peneliti Core Indonesia jar Pranowo memerintahkan
perlakuan diskriminatif. Yusuf Rendy Manilet menga- seluruh pemerintah kabupa-
Berkaitan dengan kompen- takan ritme pemulihan eko- ten/kota zona merah
sasi, tuturnya, hal itu bisa nomi akan terganggu dengan melakukan mikro
muncul apabila anggaran pe- kenaikan kasus Covid-19 dan lockdown.
merintah bisa direalokasikan PPKM. “Dengan demikian, Gubernur DKI
segera, mengingat saat ini peluang untuk tumbuh di ki- Jakarta Anies Baswe-
sudah ada UU No.2 /2020. saran 7% juga [pada triwulan dan tengah membahas
Dengan beleid ini, pemerintah II/2021] makin mengecil,” rencana intervensi
juga berkewenangan untuk katanya. pengetatan mobi-
untuk menggeser alokasi ang- Direktur Eksekutif Indef litas masyarakat
garan secara cepat. Tauhid Ahmad berpendapat di Ibu Kota.
kebijakan yang baru ditetap- Gubernur
DITURUNKAN kan pemerintah tersebut tidak Jawa Barat Rid-
Sejalan dengan kem- jauh berbeda dengan peratur- wan Kamil tidak akan meng-
bali membesarnya risiko an PPKM mikro sebelumnya. ambil keputusan PSBB
pandemi Covid-19 dan Oleh karena itu, menu- karena lockdown,
dampak dari rutnya, pengetatan harus diputus-
penge- PPKM mikro kan pemerintah
tidak pusat. (Maria Elena/Jaffry
Prabu Prakoso/Dany Saputra/
Nyoman Ary Wahyudi/k28/k57)
Realisasi PEN 2021
Per 18 Juni (Rp Triliun)
Realisasi
Dukungan UMKM Pagu
& Korporasi
%
48,05
24,8
193,74
Kesehatan
39,55
22,9
172,84
Perlindungan Sosial
64,91
43,8 148,27
Program Prioritas
38,1
29,8 127,85
Insentif Usaha
36,02
63,5
56,73
Proyeksi Pertumbuhan
Ekonomi Indonesia
dari Lembaga
Internasional (%)
Tahun World IMF ADB OECD Pemerintah
Bank
2021 4,4 4,3 4,5 4,7 4,5-5,3
2022 5,0 5,8 5,0 5,1 5,2-5,8

Realisasi Anggaran
Data Kasus Covid-19
Perlindungan Per Mei 2021
Manfaat Kepada Masyarakat:
Per 21 Juni 2021
Total terkonfirmasi positif:
Realisasi APBN 2021 (Rp Triliun)
• Pemberian Sembako kepada 15,93 2.004.445 Realisasi s.d. % terhadap Pertumbuhan
juta KPM senilai Rp17,3 triliun Sembuh: 1.801.761
31 Mei 2021 APBN (%)
• Pemberian Bantuan Iuran Jaminan Meninggal Dunia: 54.956 jiwa A. Pendapatan Negara 726,4 41,7 9,3
Kesehatan bagi 96,5 juta peserta PBI I. Penerimaan Pajak 459,6 37,4 3,4
JKN senilai Rp19,3 triliun Kasus aktif: 147.728 II. Kepabean dan Cukai 99,3 46,2 21,6
• Penyaluran Bansos Tunai kepada Suspek: 124.845 III. PNBP 167,6 56,2 22,4
10,46 juta KPM senilai Rp11,14 triliun Jawa Timur Jambi B. Belanja Negara 945,7 34,4 12,1
- Tanjung Jabung Barat I. BPP 647,6 33,1 20,53
• Pemberian Bantuan PKH kepada 9,9
juta KPM senilai Rp13,96 triliun
Zonasi Risiko Tinggi - Bangkalan
Jawa Tengah
- Kota Jambi Belanja K/L 359,8 34,9 33,07
- Muaro jambi Belanja Non K/L 287,9 31,2 7,82
• Penyaluran Subsidi Listrik kepada
37,45 pelanggan dan Subsidi LPG
Penularan Covid-19 - Wonogiri
- Kudus DIY II. TKDD 298 37,5 -2,8
- Grobogan - Sleman Transfer ke Daerah 275,7 38,1 -0,7
sebanyak 2.420,5 juta kg Sumatra Selatan Riau
- Tegal - Bantul Dana Desa 22,3 31 -22,6
- Muara Enim - Pekanbaru
• Penyaluran Program Prakerja kepada - Sragen C. Keseimbangan Primer -67,6 10,7 100,60
- Palembang - Rokan Hulu Bengkulu
2,8 juta KPM senilai Rp9,7 triliun - Semarang
Sumatra Barat Lampung - Kota Bengkulu D. Surplus/Defisit -219,3 21,8 22,2
• Penyaluran PIP dan KIP Kuliah kepada - Jepara Persentase terhadap PDB -1,32
10,02 juta siswa dan 930.000 - Padang Pariaman - Kota Metro Aceh
- Agam Jawa Barat - Pidie E. Pembiayaan Anggaran 309,3 30,7 -13,6
mahasiswa Kepulauan Riau
- Pasaman Barat - Bandung - Kota Banda Aceh SILPA 90
• Subsidi Bunga KUR 2,8 juta debitur - Bintan - Bandung Barat
- Bukittinggi - Aceh Tengah Sumber: Kementerian Keuangan, Covid-19.go.id BISNIS/HUSIN PARAPAT

Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Selasa, 22 Juni 2021 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017
EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Wajah Baru Konstituen Indeks Bisnis-27
P
asar saham masih Barito Pacific Tbk. (BRPT), PT Salah satu sentimen negatif proses vaksinasi yang merata di
Presiden Direktur: Lulu Terianto
mengalami turbulensi Indocement Tunggal Prakarsa yang sangat rentan mempenga- sejumlah daerah dapat diperce-
Direktur Pemasaran: Hery Trianto
sepanjang tahun berja- Tbk. (INTP), PT Chandra Asri ruhi pasar saham tentu saja pat dan dibarengi dengan pene-
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
lan 2021. Indeks harga Petrochemical Tbk. (TPIA), PT terkait dengan kekhawatiran ter- rapan prosedur keamanan yang
saham gabungan kurang berte- Sumber Alfaria Trijaya Tbk. hadap lonjakan kasus Covid-19 ketat agar kasus Covid-19 harian
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
naga, sehingga hanya meraup (AMRT), PT Japfa Comfeed yang masih meningkat di sejum- dapat terkendali.
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
pertumbuhan tipis 0,29% seca- Indonesia Tbk. (JPFA), PT lah wilayah. Peningkatan kasus Dengan begitu, harapan pemu-
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
ra year to date (ytd) sampai Wijaya Karya Tbk. (WIKA), dan penularan Covid-19 di dalam lihan ekonomi Indonesia tahun
Head of Data & Research: Aprilian Hermawan dengan penutupan perdagangan PT Elang Mahkota Teknologi negeri berpotensi menghambat ini bisa tetap terealisasi mes-
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo kemarin (21/6). Tbk. (EMTK). kinerja pertumbuhan ekonomi kipun dengan akselerasi yang
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati Kinerja indeks komposit ter- Adapun, delapan emiten yang serta stabilitas sistem keuangan. relatif lambat akibat ancaman
sebut sejalan dengan performa terdepak dari Indeks Bisnis-27 Berdasarkan data Kementerian kenaikan kasus Covid-19. Paling
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo sejumlah indeks acuan inves- di antaranya PT Ace Hardware Kesehatan, pertambahan kasus tidak, hal itu dapat menggerus
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Amanda tasi saham yang terdaftar di Indonesia Tbk. (ACES), PT baru terus meningkat dan mendo- kekhawatiran investor di pasar
K. Wardhani, Ana Noviani, Andhika Anggoro Wening, Anggara
Bursa Efek Indonesia. Indeks Indofood Sukses Makmur Tbk. rong akumulasi konfirmasi positif modal yang saat ini kembali ber-
Pernando, Annisa Margrit, Annisa Sulistyorini, Aprianto Cahyo
Nugroho, David Eka Issetiabudi, Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti,
Bisnis-27, salah satunya, justru (INDF), PT Mayora Indah mendekati angka 2 juta orang. gejolak akibat isu tersebut.
Edi Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Feni Freycinetia terkoreksi atau underperform Tbk. (MYOR), PT Unilever Indonesia pun menjadi negara Indeks Bisnis-27 bisa menjadi
Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, dari kinerja IHSG. Indonesia Tbk. (UNVR), PT AKR dengan kasus harian Covid-19 ter- pilihan kala pandemi atau kri-
Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Inria Zulfikar, Oleh karena itu, Indeks Corporindo Tbk. (AKRA), PT XL tinggi di Asia Tenggara. sis melanda. Pasalnya, indeks
Kahfi, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra T. Bisnis-27 melakukan rebalan- Axiata Tbk. (EXCL), PT Industri Dengan kondisi itu, kami itu kini semakin diperkuat oleh
Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul cing konstituen sebagai bagian Jamu dan Farmasi Sido Muncul menilai progres pemulihan eko- emiten-emiten dengan funda-
Basari, Mia Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh. dari evaluasi tengah tahun. Tbk. (SIDO), dan PT Bank nomi Indonesia akan sangat ber- mental yang solid serta kapitali-
Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, Nurbaiti,
Komite Indeks Bisnis-27 telah Tabungan Pensiunan Nasional beda dengan negara lain, karena sasi pasar yang besar.
Nurul Hidayat, Rio Sandy Pradana, Roni Yunianto, Ropesta Sitorus,
Rustam Agus, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji, Tegar
menentukan komposisi anggota Syariah Tbk. (BTPS). perbedaan kapabilitas dalam Indeks Bisnis-27 bisa diguna-
Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita Herlinda, Yayus indeks baru untuk periode Juli Perubahan komposisi ini diha- penanganan pandemi. Terlebih, kan oleh investor dengan hori-
Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. sampai dengan Oktober 2021. rapkan mampu membuat indeks ada potensi pembatasan aktivi- zon investasi jangka panjang.
Komite Indeks Bisnis-27 bertahan di tengah fluktuasi tas masyarakat yang lebih ketat, Kami meyakini, dengan strategi
Staf Redaksi: Akbar Evandio, Anitana Widya Puspa, Aprianus memasukkan delapan emiten pasar. Terlebih, tak sedikit analis sehingga dapat menghambat rebalancing yang pas dan tera-
Doni Tolok, Arif Gunawan, Asteria Desi Kartikasari, Azizah Nur Alfi, sebagai anggota baru. Emiten- yang memprediksi bursa saham pemulihan ekonomi sementara tur, Indeks Bisnis-27 dapat men-
Bambang Supriyanto, Denis Riantiza Meilanova, Dewi Andriani, emiten itu yakni PT Aneka masih akan sangat volatil dalam waktu. jadi rujukan dan navigasi yang
Dhiany Nadya Utami, Dwi Nicken Tari, Finna Ulia Ulfah, Herdanang
Tambang Tbk. (ANTM), PT beberapa waktu ke depan. Sebab itulah, kita berharap aman dan stabil.
A. Fauzan, Iim Fathimah Timorria, Ipak Ayu Hidayatullah N., Jaffry
Prabu Prakoso, John A. Oktaveri, Leo Dwi Jatmiko, Markus Gabriel
Noviarizal Fernandez, M. Richard, Mutiara Nabila, Muhammad
Ridwan, Nindya Aldila, Nirmala Aninda, Pandu Gumilar, Puput Ady
Sukarno, Rahmad Fauzan, Rayful Mudassir, Reni Lestari, Rinaldi OPINI
Muhammad Azka, Thomas Mola, Yanita Petriella, Yudi Supriyanto.

Ekonomi Inklusif dan

Fotografer: Eusebio Chrysnamurti, Himawan L. Nugraha.

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

General Manager Integrated Marketing Solution:
Ashari Purwo AN, M. Rheza Adrian, Vanie Elsis Mariana
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran,
Rizki Yuhda Rahardian, Novita Ayu Handayani

DIVISI PRODUKSI
Gaung Media Sosial
E
Head of Bisnis Indonesia Resource Center: Setyardi Widodo konomi inklusif ku bisnis mikro dan kecil ini. dirian yang berkelanjutan.
Manager Monetisasi Produksi: Andri Trisuda
kian menjadi Youtube, Facebook, Instagram, Ada banyak target kemanu-
Creative Manager: Lucky Prima
konsep yang Tiktok, atau Whatsapp, misal- siaan yang akan berat untuk
ANAK PERUSAHAAN
mengarus utama, nya, semuanya dimanfaatkan diselesaikan dengan BLT saja.
Navigator Informasi Sibermedia: Asep Mh. Mulyana (Direktur),
baik di kalangan dengan baik. Apalagi platform Yang menarik adalah, ada
Arnis Wigati, Surya Rianto, Didit Ahendra (General pemikir, yang jelas terkait bisnis seper- indikasi kuat kelompok BOP
Manager), Siska Kartika, Ferdinand S. Kusumo (Manajer) penggiat maupun pemangku ti marketplace, jasa logistik, sudah memiliki geliatnya
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), kebijakan ekonomi. Intinya, atau jasa keuangan. Semuanya sendiri. Dengan caranya
Yunan Hilmi, (General Manager), Prasektio Nugraha Nagara, semua sudah sepakat bahwa dimanfaatkan untuk memu- sendiri mereka sudah meres-
Retno Widyastuti (Manajer) pertumbuhan tinggi saja dahkan mereka dalam berbis- pons digitalisasi secara posi-
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur),
tidak cukup. Pertumbuhan nis. tif. Ada indikasi kuat mereka
Donil Beywiyarno (General Manager)
ekonomi dinilai berkualitas Mari kita lihat apa yang bisa mengangkat pereko-
bukan hanya strukturnya mereka lakukan. Pertama, nomian tradisional ke level
KANTOR PERWAKILAN bagus tetapi juga jika mereka menggunakan media berikutnya, bahkan berhasil
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Ni Putu Eka Wiratmini
melibatkan dan memberi sosial sebagai sarana idea- mengangkat citra dan daya
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069
manfaat pada pihak si. Di Youtube, Facebook, pikat ekonomi tradisional.
Bandung: Indah Swarni Lestari (Kepala Perwakilan), Ajijah,
yang tertinggal, terutama atau Instagram banyak yang Ada beberapa pesan dari
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp.
masyarakat ekonomi lemah membagikan ide pengalam- fenomena ini. Pertama, saji-
(the bottom of pyramid/BOP) an bisnisnya dan di sisi lain SOLIKIN M. JUHRO an fakta ini bukan untuk
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680
dan perempuan. memang ada yang ‘membeli’ Kepala Bank Indonesia mengatakan bahwa pertum-
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan
McKinsey memberi catat- gagasan itu. Banyak ide dan Institute buhan kita sudah berkualitas,
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp.
0542-7213507 Fax. 0542-7213508 an, ekonomi inklusif bukan pengalaman yang sebenarnya karena problem BOP masih
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis hanya soal kesejahteraan sederhana semisal menanam dan digitalisasi juga berha- jauh dari selesai. Sajian ini
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061- bersama sebagai hasil, mela- porang, membotolkan jus sil membuka akses pasar lebih untuk mengingatkan
4554121/4553035 Fax. 061-4553042 inkan juga soal inklusivitas lemon, atau membekukan langsung yang lebih luas bahwa di sini ada peluang
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro proses, yakni bagaimana alpukat. Namun bagi yang dan memperpendek rantai yang bisa dieskalasi pada
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, masyarakat BOP itu sendiri membutuhkan, hal itu sung- pasokan yang berpotensi skala yang lebih luas dan
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 ikut terlibat memperjuang- guh ide terobosan. mengakselerasi pertumbuh- lebih masif, dengan metode
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari, kan hasil. Acemoglu dan Kedua, media sosial juga an usaha. Berkat platform copy-cat sekalipun, untuk
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473 Robinson (2011) juga meli- menawarkan sumberdaya pemasaran seperti Tokopedia, menciptakan sumber-sumber
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Ruko Royal Platinum No. 89 hat pentingnya keterlibatan untuk upskilling. Di media Bukalapak, dan Alibaba, para pertumbuhan ekonomi baru.
P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, Telp. 0761-8415055(hunting), masyarakat di segala lapisan sosial konten yang cukup laris pelaku bisnis mikro mampu Kedua, pengembangan
0761-8415077 Fax. 0761-8415066 dalam mendukung suksesnya adalah panduan, termasuk memperluas pasar, bahkan infrastruktur digital dan
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 pembangunan suatu bangsa. yang terkait dengan bisnis hingga tingkat internasional. koordinasi kebijakan eko-
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 Dalam konteks itu penulis mikro dan kecil, mulai dari Data dari Alibaba.com nomi antar otoritas sudah
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul mencermati ada fenomena yang bersifat core business menunjukkan sudah ribuan sangat mendukung, sehingga
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 menarik, yakni bagaimana sampai dengan bisnis pendu- pebisnis asal Indonesia yang tantangannya lebih banyak
Fax. 031-5675853 masyarakat BOP menggeliat- kung. Kembali lagi, banyak menggunakan platform itu, berada di lapangan. Minimal
KORAN REGIONAL
kan ekonomi menggunakan konten yang terasa terlalu termasuk pebisnis mikro pero- ada dua pihak yang berpelu-
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur), platform media sosial dan sepele bagi pebisnis modern rangan, semisal penjual bubuk ang menyambut dan meng-
Suwarmin (Direktur Bisnis), Annisa Nurul Aini (Direktur marketplace. Ini bukan tentang tetapi bagi pebisnis mikro pan- rempah dalam unit minimal optimalkan umpan tersebut,
Keuangan), Rini Yustiningsih (Pemimpin Redaksi) Jl. Adisucipto No. para pembuat platform yang duan bisa bernilai eureka. ratusan gram, gula aren dalam yakni pemerintah daerah ber-
190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Direktur/Pemimpin mendapatkan suntikan inves- Ketiga, media sosial adalah unit satu kilogram sampai sama SKPD-nya, dan kalang-
Redaksi) tasi jutaan dolar. Juga bukan sarana untuk membangun dengan ubi ungu yang mela- an penggiat social enterprise.
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183, tentang youtuber, influencer jejaring. Di Facebook kita yani pemesanan 5 kg. Kedua kekuatan ini bahkan
Fax. 0274-564440 atau endorser yang pendapatan bisa menemukan grup atau Dalam perspektif makro, bisa berkolaborasi, misalnya
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal
pribadinya bisa mencapai mili- komunitas apapun, mulai kita cenderung melihat feno- melalui BUMD atau BUMDes.
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan aran rupiah per bulan. dari komunitas petani lokal, mena ini sambil lalu, karena
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan.
Ini adalah tentang pelaku pedagang pasar induk, sam- skalanya kecil. Terhadap Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
ekonomi skala mikro dan kecil pai komunitas truk pengang- persoalan masyarakat BOP diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
TARIF IKLAN (Rp/mmk) karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
di sektor tradisional, seperti kut sayuran. Youtube tidak kita cenderung mencari vitae) singkat tentang diri penulis juga
Umum pertanian, peternakan, peri- dimaksudkan sebagai kanal ‘solusi mudah’ dengan ban- dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Display Khusus(Prospektus/ kanan, atau industri rumah jejaring sosial tetapi dalam tuan langsung tunai (BLT). dan dapat diterbitkan di media lain yang
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 tangga. Mereka tetap tinggal di kenyataannya menjadi seper- Tentu saja kita tidak anti ada Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000
pedesaan tetapi berusaha naik ti itu. Tidak sulit memba- konsep BLT. Namun perlu artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
kelas menggunakan teknologi yangkan bagaimana mereka diingat, BLT bukan solusi mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
digital yang tersedia. memanfaatkan jejaring seper- yang sustainable. Di sisi lain yang dimuat merupakan pendapat pribadi
penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
Hampir tak ada platform ti itu untuk tujuan bisnis. masyarakat BOP memerlukan e-mail redaksi@bisnis.com.
yang diabaikan oleh para pela- Keempat, media sosial lebih dari uang, yaitu keman-
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000

SUARA PEMBACA
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi Internet Jadi Andalan Dalam suasana serba pemba- manual dan direcoki kertas. ini kita bisa melihat betapa saat
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna tasan, kemudahan berteknologi Berbagai inefisiensi harus dite- ini juga daerah berpacu untuk
Kemitraan, Layanan Masyarakat, 65.000 80.000
Politik, Kasus Hukum, Optimisme dan pikiran posi- perlu juga dinikmati untuk robos dengan teknologi yang dija- memajukan kota dan daerahnya
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel,
tif harus terus digelorakan di menunjang aktivitas sehari-hari. lankan oleh orang-orang berinte- berbasiskan teknologi.
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
tengah cobaan hebat dalam hidup Seloroh banyak orang kian ada gritas dan berkompetensi tinggi. Menjadi lebih praktis, bukan?
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
saat ini. Intinya, menurut saya, benarnya, yaitu ‘teknologi mem- Penerapannya bisa dimulai dari Jarak dan waktu tidak terlalu
jangan sampai wabah corona bawa nikmat’. Teknologi kini kota-kota besar hingga ke daerah. menjadi kendala lagi, diganti-
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika yang ternyata berlangsung lama memungkinkan segalanya. Semangat yang harus diba- kan oleh jaringan internet yang
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia
dan belum bisa diprediksi kapan Praktis, cepat, dan efisien. ngun di era serba mudah tekno- harus bekerja andal dalam ber-
No. 121-00-9009999-9 berakhirnya ini, menggerus kesa- Sebuah kota yang modern adalah logi ini perlu terus dinyalakan bagai kondisi.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
daran dan akal pikiran seseorang, yang berbasis teknologi. Tidak demi pelayanan masyarakat
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan sehingga ujung-ujungnya bertin- zamannya lagi membanggakan yang prima. Tidak hanya berku- Bastian Raharjo
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus dak gegabah atau ceroboh. diri dengan kegiatan yang serba tat di kota-kota besar saja, saat Ciputat Raya, Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Selasa, 22 Juni 2021 EDITOR’S CHOICES 3
PPKM MIKRO DIPERKETAT
S P E K T R U M

Sutradara Covid-19
Akhirul Anwar saat ini memang tidak mewakili demi hendaknya
akhirul.anwar@bisnis.com seluruh warganet. Namun mereka dilihat secara keil-
yang tidak percaya Covid-19 masih muan. Mengikuti anjuran pemerin-

I
nstagram story seorang kawan cukup tinggi. tah dan Satuan Tugas Penaganan
menampilkan sebuah tangkap- Contohnya, tukang kebun di Covid-19 adalah cara yang benar.
an layar berita media daring komplek perumahan bercerita tak Saya yakin pemerintah tidak
yang menginformasikan lonjak- mau datang lagi ke rumah sakit mengarang atau menjadi ‘sutra-
an kasus Covid-19 berikut membe- karena menganggap setiap pasien dara’ drama lonjakan Covid-19.
ludaknya pasien positif. yang berobat dinyatakan positif Lahirnya virus varian baru sudah
Kawan ini kemudian mengajak Covid-19. Dia lebih memilih tidak sewajarnya terjadi karena sebagai
untuk fokus pada tayangan selan- berobat ke rumah sakit. makhluk hidup virus akan terus
jutnya yaitu komentar dari warga- Ada pula lansia yang memilih bermutasi untuk bertahan hidup.
net menyikapi berita itu. Misalnya, tidak mengikusi vaksinasi dosis ke- Munculnya nama oleh WHO
adanya anggapan kenaikan kasus dua karena setelah vaksin pertama seperti Aplha, Beta, Gamma, atau
Covid-19 sebagai drama. mengalami gangguan pencernaan Delta disesuaikan dengan lokasi
Drama yang dimaksud adalah selama beberapa hari. awal ditemukan.
lonjakan kasus Covid-19 yang Belakangan ini masyarakat juga Praktisi kesehatan kerap menye-
terjadi pada waktu-waktu terten- dibikin bingung dengan adanya butkan virus corona bukan faktor
tu adalah buatan sang sutradara. nama-nama virus hasil mutasi tunggal penyebab kematian. Justru
Apalagi kenaikan kasus sudah yang konon lebih mematikan. Ada faktor nonvirus yang lebih banyak
bisa ditebak terjadi seusai liburan Aplha, Beta, Gamma, hingga Delta. berperan. Salah satunya penangan-
panjang dan setiap ada wacana Dinamika yang terjadi di tengah an pasien lambat akibat rumah
sekolah tatap muka. masyarakat ini bisa disebut Pan- sakit rujukan penuh.
Kebetulan lonjakan Covid-19 saat demic Fatique, yakni kekelahan Agar rumah sakit rujukan tidak
ini berlangsung sebulan usai Lebar- akibat pandemi karena tidak ada penuh, sangat bijak dimulai dari
an dan bertepatan dengan libur kepastian kapan berakhir. diri sendiri agar terhindar dari Bisnis/Fanny Kusumawardhani

sekolah menyambut ajaran baru Makin banyak orang tidak lagi paparan virus corona. Terapi yang
serta wacana sekolah tatap muka peduli dengan protokol kesehatan. sama dilakukan seragam di selu- Calon penumpang memasuki Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (21/6).
Melihat angka kasus yang terus naik, pemerintah mengambil keputusan untuk
oleh pemerintah. Komentar negatif Itulah sebenarnya penyebab kasus ruh dunia yakni protokol kesehat- memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai 22
tentang lonjakan kasus Covid-19 Covid-19 melonjak. Kondisi pan- an 5M. Tidak ada yang lain. Juni—5 Juli 2021.

PELAYANAN PELABUHAN TANJUNG PRIOK

SEGERA BENAHI PERSOALAN MENDASAR

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah persoalan teknis mendasar masih menghambat efisiensi kinerja bongkar muat di Pelabuhan Tanjung
Priok, termasuk pascapemberantasan pungutan liar di lingkungan kawasan tersebut baru-baru ini.
Anitana W. Puspa & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com

A
sosiasi Logistik Artinya, hal itu tidak berkaitan yang telah tersedia. bongkar muat di JICT, beberapa
dan Forwarder langsung dengan penangkapan Operator itu juga menjamin inisiatif telah dilakukan. Misal-
Indonesia (ALFI) belasan tenaga bongkar muat yang seluruh kegiatan operasional ke- nya, penambahan tenaga operator
misalnya, meminta terlibat pungli. pelabuhanan berjalan nonsetop dan jam kerjanya dan prioritas
operator terminal Secara terpisah, Ketua Umum 24 jam selama tujuh hari sesuai penggunaan Rubber Tired Gantry
mengoptimalkan Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia dengan SLA dan SLG terminal Crane untuk melayani kegiatan di
fasilitas menara pengawas untuk (Aptrindo) Gemilang Tarigan me- yang telah ditetapkan. lapangan dibandingkan dengan
mendeteksi aktivitas yang menju- nyatakan layanan bongkar muat di Wakil Presiden Direktur PT pelayanan kapal jika terjadi ke-
rus ke praktik suap di pelabuhan. Pelabuhan Tanjung Priok sempat Jakarta International Container padatan.
Mereka juga mengusulkan ada-
nya penyeragaman sistem digi-
talisasi melalui National Logistic
Ecosystem (NLE) untuk mengu-
rangi antrean pengurusan dokumen
di pelabuhan terbesar dan tersibuk
di Indonesia tersebut.
Ketimpangan kinerja dan ka-
terkendala saat ada penangkapan
tenaga bongkar muat.
Pasalnya, operator pelabuhan
harus menyesuaikan pola kerja
dan pengalihan sumber daya ma-
nusia sebagai pengganti. “Sekarang
sudah normal. Hanya pada hari
itu saja [penangkapan oknum
Terminal (JICT) Budi Cahyono
sebelumnya menargetkan tetap
bisa mengejar arus peti kemas
sebesar 2,1 juta TEUs sepanjang
2021 sejalan dengan upaya pem-
berantasan pungutan liar di ling-
kungan Tanjung Priok.
Menurutnya, Otoritas Pelabuhan
“Di malam hari
ada intensitas
antrian yang tinggi
dibandingkan siang
Pakar Maritim dari Institut Tek-
nologi Sebelas November Surabaya
(ITS) Saut Gurning menjelaskan
persoalan mendasar yang belum
terselesaikan di pelabuhan Tanjung
Priok antara lain ketimpangan
kinerja dan kapasitas layanan di
terminal atau pelabuhan, khusus-
pasitas layanan di terminal atau pungli] tapi setelah itu langsung Tanjung Priok telah menetapkan nya saat pagi-siang dan malam
pelabuhan saat ini, khususnya saat teratasi.” batas waktu maksimal untuk pe- hari. hari antara sesi 1-2 dan sesi 3.
pagi, siang, dan malam hari juga Sementara itu, Direktur Utama ngiriman 117 menit dan peneri- Saat ini secara rerata lebih banyak
menjadi sorotan banyak pihak. PT Pelabuhan Indonesia II/IPC Arif maan 85 menit. Saat ini realisasi frekuensi bersandar di malam hari
Ketua Umum ALFI Yukki Nugra- Suhartono menyatakan pihaknya di JICT untuk pengiriman adalah dibandingkan dengan pada siang
hawan Hanafi menegaskan opti- menyiapkan sistem pencegahan 109 menit dan penerimaan 72 hari. “Di malam hari ada intensitas
malisasi pengawasan itu penting agar tidak terjadi suap setelah menit. antrian yang tinggi dibandingkan
guna memastikan layanan kepela- menindak tegas 12 pelaku pungli siang hari. Mungkin tingginya level
buhanan sesuai dengan service di wilayah kerja Pelabuhan Tanjung ARUS PETI KEMAS antrian ini yang menimbulkan
level agreement (SLA) dan service Priok. “Kami juga berkomitmen Dengan demikian, JICT bisa perilaku tidak mengikuti first-in-
level guarantee (SLG) yang telah mencegahnya.” melakukan lebih baik dari standar first service,” ujar Saut.
disepakati antara operator dan Untuk itu beberapa antisipasi yang ditetapkan. Per Mei 2021, Menurut dia, ketidakseimbangan
pengguna jasa pelabuhan. “Itu yang dilakukan adalah optimalisasi arus peti kemas di pelabuhan dengan SDM di suatu pelabuhan, trafik sandar kapal dan aliran
[SLA/SLG] bisa jadi acuan, ka- saluran pengaduan whistleblowing itu mencapai 807.239 TEUs. “Jadi bisa didukung dari pelabuhan lain. kedatangan truk di pelabuhan
lau ada hal seperti itu dilaporkan system bagi seluruh pemangku target 2,1 juta TEUs tahun ini. JICT juga sudah dilengkapi Auto perlu menjadi evaluasi penting
detailnya seperti apa supaya bisa kepentingan pelabuhan yang Kami optimistis masih tercapai. Gate System untuk mengefektifkan bagi pelaku usaha pelayaran, ope-
ditindaklanjuti,” katanya, Senin melihat dan mendengar adanya Tahun lalu hanya 1,8 juta TEUs penanganan peti kemas yang keluar rator terminal, forwarder, depo
(21/6). praktek kecurangan, baik pungli, akibat Covid-19,” ujarnya. masuk terminal menggunakan dan operator truk.
Yukki membenarkan ada per- gratifikasi, suap, dan sejenisnya. Untuk mempercepat proses truk. Saat ini, ada 12.000 unit Sementara itu, Direktur Utama
lambatan layanan bongkar muat di Selain itu, menerapkan ISO bongkar muat peti kemas, JICT truk telah terdaftar dan operator JICT Ade Hartono membantah
Pelabuhan Tanjung Priok beberapa 37001:2016 Sistem Manajemen telah memakai sistem terintegrasi, telah mengeluarkan kartu Truck lambatnya proses layanan bongkar
hari setelah penangkapan belasan Anti Penyuapan di seluruh ling- yaitu NGen. Sebagai bagian dari Identification bagi perusahaan truk muat pasca pemberantasan pungli.
tenaga bongkar muat yang terlibat kungan IPC Group dan mitra ker- Hutchison Port, NGen dipakai di untuk akses ke terminal. Sistem ini Proses bongkar muat barang untuk
dalam pungli. ja di lingkungan pelabuhan. IPC semua pelabuhan Hutchison Port secara signifikan mampu mengu- impor harus tuntas dalam waktu
Namun, dia mendapatkan in- juga mendorong para mitra dan Holding (HPH) di seluruh dunia. rangi waktu transaksi di gerbang 117 menit. Prakteknya, kata dia,
formasi perlambatan tersebut ka- pengguna jasa untuk memaksi- Sistem tersebut memungkinkan dan waktu tunggu di area parkir. selama ini proses bongkar muat
rena ada kesalahan teknis, yaitu malkan penggunaan layanan jasa dilakukan secara jarak jauh, se- Di luar itu, untuk memacu pro- rata-rata tuntas dalam waktu 109
alat yang mengalami kerusakan. kepelabuhanan berbasis digital hingga apabila terjadi masalah duktivitas dan percepatan proses menit.

Membabat Ongkos Logistik Peringkat

Peringkat Pelabuhan Tersibuk di Dunia
Pelabuhan Arus Kontainer (juta TEUs)
Kelancaran arus bongkar muat di pelabuhan, termasuk untuk tujuan ekspor, menjadi 1. Shanghai, China 43,3
dambaan pengusaha dan eksportir. Modernisasi pelabuhan berikut unsur
2. Singapura 37,1
pengelolaannya yang berkelas dunia menjadi kunci agar aktivitas bongkar muat
berjalan efisien tanpa direcoki ekonomi biaya tinggi seperti pungutan liar dan lain 3. ingbo-Zhoushan, China 27,5
sebagainya. 4. Shenzhen, China 25,7
5. Guangzhou, China 23,3
Perkembangan Logistics Performance Index (LPI) Negara Asean 6. Busan, Korea Selatan 21,9
Peringkat Dunia 2018 2016 2014 7. Qingdao, China 21
137
8. Hong Kong 18,3
Myanmar 113 9. Tianjin, China 17,2
145
10. Rotterdam Belanda 14,8
98
Kamboja 73 11. Dubai, UEA 14,1
83
12. Port Klang Malaysia 13,5
60
Filipina 71 13. Antwerp, Belgia 11,8
53
14. Xiamen, China 11,1
39
Vietnam 64 15. Kaohsiung, Taiwan 10,4
48 IN
16. Los Angeles AS 9,3 YA
SM
46 IRA
63 17. Hamburg, Jerman 9,2 /AM
Indonesia 57 BIS
NIS
18. Tanjung Pelepas, Malaysia 9,1
32 19. Dalian, China 8,7
Thailand 45
35 20. Laem Chabang, Thailand 8,1
32
41 21. Long Beach, AS 7,63
Malaysia
25 22. Tanjung Priok, Jakarta 7,6
7
Singapura 5 Sumber: Lloyd's List, diolah
5 Sumber: World Bank, diolah
4 INDUSTRI Selasa, 22 Juni 2021

ALIH KELOLA BLOK ROKAN APLIKASI PENCATATAN KEUANGAN UNTUK UMKM

73 Sumur Telah Dibor

Bisnis, JAKARTA — Kurang
dari 2 bulan jelang alih kelola
Blok Rokan dari PT Chevron
Pacific Indonesia ke PT Perta-
mina Hulu Rokan, sebanyak
73 sumur telah dibor pada
masa transisi.
Deputi Operasi Satuan
Kerja Khusus Pelaksana Ke-
giatan Usaha Hulu Minyak
dan Gas Bumi (SKK Migas)
Julius Wiratno menjelaskan
perkembangan proses transisi
wilayah kerja Rokan masih
berjalan sesuai dengan target.
“Salah satu prioritas ada-
lah melakukan pengeboran
pengembangan untuk mening-
katkan produksi yang mana
saat ini sudah 73 sumur yang
sudah ditajak dan sudah me-
nambah produksi,” katanya
kepada Bisnis, Senin (21/6).
Julius menambahkan Chev-
ron tengah berupaya menam-
bah jumlah rig dan long lead
item yang diperlukan untuk
kegiatan pengeboran sumur
di Blok Rokan guna menahan
laju penurunan produksi pada
masa transisi.
Dia juga menyatakan per-
siapan dari Pertamina Hulu
Rokan telah seluruhnya di-
lakukan. Dengan demikian,
Pertamina telah siap untuk me-
laksanakan alih kelola tersebut
pada 9 Agustus mendatang.
“Banyak program seper-
ti pengadaan penambahan
jumlah rig pengeboran juga
dan offering employment yang
sudah sekitar 100% selesai,”
jelasnya.
Sebelumnya, Direktur Utama
Pertamina Hulu Rokan Jaffee
A. Suardin mengatakan salah
satu kegiatan yang saat ini
berjalan adalah proses mir-
roring kontrak existing yang
sudah mencapai 95% atau
276 kontrak dari 290 kontrak.
“Proses pengadaan barang
dan jasa di PHR untuk blok
Rokan dilakukan dengan be-
berapa metode, yaitu mirroring
untuk kontrak existing yang
ada di CPI dan pengadaan baru
untuk kontrak yang belum ada
di CPI maupun yang tidak bisa
dilakukan mirroring,” ujarnya.
Selain melalui mirroring
kontrak existing dan penga-
daan baru, ada juga kontrak
melalui program local business
development (LBD).
Saat ini, terdapat 260 kon-
trak LBD yang akan diproses
secara terpisah melibatkan
sekitar 690 mitra LBD.
Sosialisasi LBD tahap 1 te-
lah dilaksanakan pada akhir
Mei lalu dan diharapkan pada
pekan ke-3 atau ke-4 Juni kon-
trak sudah dapat terealisasi.
Bisnis/Arief Hermawan P0
“PHR juga akan melakukan
evaluasi kesempatan untuk CEO & Co-Founder CrediBook Gabriel Frans (dari kiri) UMKM ritel. Sinergi di antara CrediBook dan Payfazz
meluaskan keterlibatan ma- dan CEO & Co-Founder Payfazz Hendra Kwik berbin- didasarkan pada misi untuk mendukung digitalisasi
cang usai peresmian aplikasi Payfazz Buku di Jakarta, sebanyak mungkin UMKM di Indonesia melalui kemu-
syarakat sekitar dengan meli- Senin (21/6). Aplikasi Payfazz Buku merupakan layanan dahan pencatatan keuangan usaha sehari-hari untuk
batkan BUMDesa,” tuturnya. pencatatan keuangan digital yang fokus dihadirkan bagi mendorong produktivitas usaha kecil.
(Muhammad Ridwan)

PERPANJANGAN DISKON PPNBM MOBIL

INDUSTRI PENUNJANG KIAN STABIL

Bisnis, JAKARTA — Perpanjangan diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah atau PPnBM untuk mobil sebesar 100% hingga
Agustus 2021 dinilai berdampak positif terhadap industri penunjang otomotif yang mulai stabil.
Ipak Ayu H. Nurcaya
ipak.ayu@bisnis.com

A
dapun, pemerintah
masih dalam pro-
ses revisi aturan
sebelumnya, yakni
Peraturan Menteri
Keuangan (PMK)
No. 20/2021 tentang PPnBM atas
Penyerahan Barang Kena Pajak
yang Tergolong Mewah Berupa
Kendaraan Bermotor Tertentu yang
Ditanggung Pemerintah Anggaran
2021.
Dalam beleid tersebut, diskon
PPnBM 100% yang diberikan mulai
1 Maret 2021 untuk mobil penum-
pang berukuran 1.500 cc dengan
kandungan lokal mencapai 60%
hanya berlaku hingga Mei 2021.
Periode selanjutnya yaitu Juni
hingga Agustus 2021, pembelian
mobil akan diberikan diskon PPnBM
sebesar 50%. Kemudian, diskon di-
berikan sebesar 25% untuk periode
Oktober hingga Desember 2021.
Ketua Dewan Pengawas Per-
kumpulan Industri Kecil-Mene-
ngah Komponen Otomotif (Pikko)
Wan Fauzi mengatakan saat ini
permintaan sudah cukup baik.
Hanya saja, harga material masih
cenderung mahal.
“Utilitas stabil 70%, jadi seka-
rang kami harap penjualan mobil
tidak turun lagi karena sekarang
kenaikan material bisa sampai
80%,” katanya kepada Bisnis,
Senin (21/6).
Dengan tantangan harga ma-
terial tersebut, Fauzi menyebut
lebih memilih pemesanan jangka
panjang atau per 3 bulanan guna
menjaga tingkat harga material
yang selalu naik setiap bulan.
Senada, Ketua Umum Gabungan
Industri Alat-Alat Mobil dan Motor
(GIAMM) Hamdhani Dzulkarnaen
Salim mengatakan perpanjangan
diskon PPnBM bakal berdampak
positif terhadap industri komponen.
Hamdhani menyebut secara
utilitas, aktivitas pabrikan lebih
meningkat dibanding tahun lalu
meski belum mencapai level se-
belum pandemi.
Terkait tantangan, Hamdhani
menuturkan kelangkaan cip atau
semikonduktor tengah memba-
yangi. Hal itu tak lepas dari
permintaan mobil yang melejit
sejak ada relaksasi PPnBM pada
tahun ini.
Menurutnya, seluruh anggota
GIAMM saat ini tengah giat men-
cari sumber-sumber baru agar
pemenuhan permintaan untuk
industri otomotif tidak terganggu.
“Dengan kondisi itu, tentunya
yang tidak bisa dihindari adalah
cost akan meningkat,” katanya.
EFEK LAMBAT
Sementara itu, industri ban
menyebutkan kendati bakal ada
perpanjangan diskon PPnBM
100% untuk pembelian mobil,
dampaknya terhadap penyerapan
ban belum akan signifikan.
Ketua Umum Asosiasi Pengu-
saha Ban Indonesia (APBI) Aziz
Pane mengatakan secara siklus
pergantian ban umumnya dila-
kukan sekitar 1,5 tahun sekali.
“Kebijakan perpanjangan diskon
pajak mobil bagus meski belum
terasa untuk kami. Mungkin efek-
tif kami rasakan tahun depan,”
katanya kepada Bisnis.
Menurut Azis, penjualan ban
untuk pabrikan langsung atau
original equipment manufacturer
(OEM) saat ini terpantau sudah
baik kendati lebih pada pengu-
rangan stok ban yang sejak tahun
lalu tak banyak diserap.
Untuk utilitas, Azis menuturkan
sudah berada pada level 80% yang
utamanya didorong oleh permin-
taan ekspor.
National Sales Manager PT Han-
kook Tire Sales Indonesia Apri-
yanto Yuwono menyebut kinerja
kondisi bisnis perseroan sudah
berjalan stabil.
Dia menilai, kendati tak besar
pengaruhnya secara langsung, ke-
bijakan relaksasi PPnBM telah
berhasil membuat permintaan
kendaraan roda empat mening-
kat signifikan.
“Untuk itu kami tetap berha-
rap kebijakan relaksasi PPnBM
pada industri otomotif ini dapat
menggairahkan kembali daya beli
masyarakat terhadap produk oto-
motif lainnya,” kata Apriyanto.
Sejak awal 2021 hingga saat
ini, Menurut Apriyanto, penjualan
ban Hankook telah mengalami
pertumbuhan yang cukup signi-
fikan dibandingkan periode yang
sama tahun lalu. Adapun, pan-
demi yang dimulai pada kuartal
II/2020 lalu, sempat menyebabkan
penurunan permintaan pasar ban
serta berpengaruh juga terhadap
kegiatan operasional pabrik pada
saat itu.
“Meskipun begitu, berbagai al-
ternatif strategi bisnis tetap diu-
payakan oleh kami agar kinerja
bisnis dapat terus meningkat tanpa
berpaku pada penjualan kendaraan

Berkah yang Berlanjut Merek Mobil Terlaris Sepanjang Januari-Mei 2021 (ritel)
Unit
Nissan 4.226 Total: 322.670 unit
saja,” ujarnya.
Dia melihat pelaku industri
makin beradaptasi dalam me-
Kebijakan diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) diyakini telah berperan ngendalikan situasi dan fokus
besar dalam kinerja penjualan otomotif pada awal tahun ini. Seiring dengan hal Hino 6.982 menciptakan inovasi atau model
tersebut, industri penunjang otomotif seperti komponen dan ban diperkirakan akan Wuling 8.314 bisnis baru.
mendapatkan untung dengan meningkatnya pemesanan mobil. Isuzu 9.890
Dasar Hukum Diskon PPnBM Mobil Mitsubishi Fuso 11.821
MIN
A YAS
Peraturan Menteri Keuangan No. 20/PMK.010/2021 tentang Pajak Suzuki 33.656 BISNIS
/AMIR

Penjualan Atas Barang Mewah atas Penyerahan Barang Kena Mitsubishi Motors 39.077
Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Honda 41.861
Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2021.

Dua jenis kendaraan yang berhak mendapatkan

diskon pajak mobil baru:
Daihatsu
Toyota
54.718
101.293 Rp
Sumber: Gaikindo & Kementerian Keuangan

a. Kendaraan bermotor sedan atau station wagon dengan motor bakar Rincian diskon pajak :
cetus api atau nyala kompresi (diesel atau semi diesel) dengan kapasitas a. 100% dari PPnBM yang terutang untuk masa pajak maret 2021 sampai
isi silinder sampai dengan 1.500 cc. dengan masa pajak mei 2021*
b. 50% dari PPnBM yang terutang untuk masa pajak Juni 2021 sampai
b. Kendaraan bermotor untuk pengangkutan kurang dari 10 orang termasuk dengan masa pajak Agustus 2021
pengemudi selain sedan atau station wagon, dengan motor bakar cetus c. 25% dari PPnBM yang terutang untuk masa pajak september 2021 sampai
api atau nyala kompresi (diesel atau semi diesel) dengan sistem satu dengan masa pajak Desember 2021
gardan penggerak (4x2) dengan kapasitas isi silinder sampai dengan 1.500 cc.
*Dalam proses perpanjangan sampai Agustus 2021.

INDUSTRI HULU MINYAK DAN GAS BUMI

Pertamina Evaluasi Peluang Ikut Lelang Blok Migas

Bisnis, JAKARTA — Grup Pertamina
tengah mempertimbangkan untuk
ikut dalam lelang enam wilayah
kerja minyak dan gas bumi yang
ditawarkan Kementerian ESDM pada
tahun ini.
Corporate Secretary PT Pertamina
Hulu Energi (PHE), Subholding Ups-
tream Pertamina, Whisnu Bahriansyah
mengatakan bahwa perseroan tengah
mengevaluasi peluang pada enam
wilayah kerja (WK) migas yang baru
saja dilelang oleh Kementerian ESDM.
“Pertamina mengevaluasi peluang
pada enam blok migas yang dilelang
oleh ESDM dalam upaya meningkat-
kan kontribusi produksi migas,” ujar
Whisnu kepada Bisnis, Senin (21/6).
Menurutnya, evaluasi blok migas
dilakukan melalui evaluasi subsurfa-
ce, yakni meliputi cadangan migas
yang tersisa, baik yang sudah terbukti
maupun potensi.
“Termasuk operasionalnya, serta
potensi untuk integrasi dengan la-
pangan Pertamina di sekitar untuk
meningkatkan nilai tambah sehingga
kegiatan operasi menjadi lebih efektif
dan efisien dalam pengelolaannya,”
katanya.
Adapun, enam WK migas yang
ditawarkan oleh Kementerian ESDM
pada lelang tahap I/2021 terdiri atas
empat WK melalui mekanisme pena-
waran langsung dan dua WK melalui
mekanisme lelang reguler.
Empat WK migas yang ditawarkan
melalui mekanisme penawaran lang-
sung adalah South CPP yang berlo-
kasi di Riau (onshore), Sumbagsel di
Sumatra Selatan (onshore), Rangkas
di Banten dan Jawa Barat (onshore),
serta Liman di Jawa Timur (onshore
dan offshore).
Adapun, WK migas yang ditawarkan
melalui mekanisme lelang reguler
adalah Merangin III yang terletak di
Sumatra Selatan dan Jambi (onshore)
dan North Kangean di Jawa Timur
(offshore).
Sementara itu, Direktur Eksekutif
ReforMiner Institute Komaidi Noto-
negoro menilai bahwa besaran bagi
hasil dan sejumlah insentif pajak
menjadi kunci untuk menarik minat
investor terhadap lelang blok migas.
“Insentif pajak umumnya beda-beda
untuk tiap lapangan. Hal tersebut
karena keekonomian antara lapangan
yang satu dengan yang lainnya ber-
beda,” kata Komaidi, kepada Bisnis.
Selain itu, calon investor juga akan
mempertimbangkan cadangan yang
terkandung dalam blok migas tersebut
dengan potensi umur kontrak yang
dapat diperoleh.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Mi-
nyak dan Gas Kementerian ESDM
Tutuka Ariadji mengatakan bahwa
pemerintah melakukan sejumlah per-
baikan syarat dan ketentuan untuk
membuat blok migas yang ditawarkan
menjadi lebih menarik. Salah satunya,
peningkatan bagi hasil kontraktor
untuk skema cost recovery dengan
memperhitungkan risiko geologi, in-
frastruktur, dan sumber daya.
“Kami improve sharing split tidak
seperti sebelumnya. Biasanya kan
85:15, tadi ada yang 70:30, bahkan
ada yang 50:50. Risiko makin tinggi
tentunya bagian KKKS [kontraktor
kontrak kerja kama] lebih besar,”
katanya.
Selain itu, perbaikan yang dilaku-
kan yakni open bid signature bonus,
first tranche petroleum (FTP) 10%,
penerapan harga DMO 100% selama
masa kontrak, fleksibilitas skema
kontrak kerja sama (cost recovery
atau gross split), ketentuan pele-
pasan baru (tidak ada kewajiban
pelepasan sebagian wilayah pada
tahun ke-3 kontrak), akses data
yang mudah melalui mekanisme
keanggotaan migas data repository
(MDR), serta insentif dan fasilitas
perpajakan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
(Denis Riantiza Meilanova)
 Selasa, 22 Juni 2021 INDUSTRI 5
AKTIVITAS BONGKAR MUAT KEMBALI NORMAL PENGETATAN PPKM

Sektor Ritel Bakal Tertekan

Bisnis, JAKARTA — Pelaku
usaha di sektor ritel kembali
harus menelan pil pahit se-
telah pemerintah membatasi
jam operasional di sejumlah
tempat usaha menjadi pukul
20.00 WIB menyusul lonjakan
kasus Covid-19 di Tanah Air.
Ketua Umum Asosiasi Peng-
usaha Ritel Indonesia (Aprin-
do) Roy N. Mandey memper-
kirakan indeks penjualan riil
(IPR) sebagai indikator utama
kondisi bisnis sektor ritel yang
sudah berada di trek positif
sejak awal tahun, berpoten-
si kembali anjlok hingga ke
zona negatif.
“IPR Juni bisa turun hingga
minus 5%—10%,” ujar Roy,
Senin (21/6).
Roy berharap pemberlakuan
Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
pembatasan kegiatan masya-
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok berlangsung rakat (PPKM) di sejumlah
Tanjung Priok, Jakarta, belum lama. Asosiasi Pengusaha normal setelah maraknya pemberantasan pungutan
Truk Indonesia (Aptrindo) dan Asosiasi Logistik liar (pungli) dan premanisme di lingkungan pelabuhan.
provinsi tidak lebih ketat
Forwarder Indonesia (ALFI) menyatakan layanan dari kebijakan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah
pusat.
Dia menambahkan peru-
sahaan juga berpotensi me-
rumahkan sebagian tenaga
kerja. Diestimasikan sebanyak
10%—15% dari total 2 juta
tenaga kerja sektor ritel akan
dirumahkan dalam beberapa
bulan ke depan.
Dengan dirumahkannya
sebagian dari tenaga kerja
di sektor ritel, lanjut Roy,
maka diperkirakan juga ke-
mungkinan dilakukan pemo-
tongan gaji dengan kisaran
40%-50%.
Sementara itu, Sekretaris
Jenderal Organisasi Pekerja
Seluruh Indonesia (OPSI)
Timboel Siregar memper-
kirakan penyerapan tenaga
kerja tahun ini kemungkinan
hanya akan mencapai 1 juta
pekerja.
Hal tersebut, lanjutnya,
tidak terlepas dari dampak
penerapan PPKM yang kem-
bali memperketat kegiatan
operasional dunia usaha.
“Pembatasan di tersebut
kembali membuka peluang
meningkatnya jumlah peker-
ja yang berpotensi terkena
PHK yang artinya juga akan
menambah jumlah pengang-
guran,” ujar Timboel.
Menurutnya, penanganan
Covid-19 memainkan peran
yang sangat menentukan da-
lam upaya pemerintah me-
lakukan penyerapan tenaga
kerja dari instrumen investasi.
Apabila pada Juli 2021 pan-
demi mencapai puncaknya
dan dilanjutkan penurunan
pada bulan-bulan berikutnya,
imbuh Timboel, penyerapan
masih bisa mencapai 1,5 juta
orang.
Hal itu pun dengan catatan
pemerintah mesti menyim-
bangkan langkah rem dan
gas dengan tetap memper-
timbangkan kelangsungan
dunia usaha sebagai sumber
penyerapan tenaga kerja di
Tanah Air. (Rahmad Fauzan)

MIGRASI SIARAN ANALOG KE DIGITAL

KEJAR TARGET DISTRIBUSI STB

Bisnis, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Informatika masih mematangkan skema pendistribusian alat penerima siaran
digital bagi masyarakat kurang mampu di wilayah yang akan dipadamkan siaran analognya mulai 17 Agustus 2021.

Leo Dwi Jatmiko

leo.dwijatmiko@bisnis.com

J
uru Bicara Kementerian
Komunikasi dan Informa-
tika Dedy Permadi me-
ngatakan sampai saat ini,
pihaknya masih mem-
bahas skema distribusi
set top box (STB), kriteria, serta
mekanisme terkait lainnya dengan
para perwakilan lembaga penyia-
ran swasta (LPS) penyelenggara
multiplexing.
Merujuk pada Peraturan Peme-
rintah No.46 Tahun 2021 tentang
Pos, Telekomunikasi, dan Penyia-
ran (Postelsiar), pengadaan STB
diutamakan berasal dari LPS.
“Pengadaan STB diutamakan
berasal dari penyelenggara multip-
lexing dengan kriteria dan skema
pendistribusian yang diatur oleh
Menteri,” kata Dedy kepada Bisnis,
Senin (21/6).
Sekadar informasi, setiap pe-
rangkat televisi digital dan STB
DVB-T2 yang diperdagangkan,
dibuat, dirakit, dimasukkan, dan
atau digunakan di Indonesia di-
wajibkan untuk memperhatikan
persyaratan teknis sesuai peraturan
perundang-undangan.
Persyaratan teknis televisi di-
gital dan STB diatur dalam Per-
men Kominfo No.4/2019 tentang
Persyaratan Teknis Alat dan/atau
Perangkat Telekomunikasi untuk
Keperluan Penyelenggaraan Televisi
Siaran dan Radio Siaran.
Hingga April 2021, terdapat se-
jumlah perangkat STB yang telah
tersertifikasi dan siap digunakan
untuk mendukung siaran digital.
Perangkat-perangkat tersebut dijual
dengan harga yang beragam mulai
dari Rp210.000 hingga Rp650.000.
Sementara itu, Direktur Corpo-
rate Secretary MNC Group Syafril
Nasution mengatakan hingga saat
ini pembahasan mengenai distri-
busi STB kepada masyarakat tidak
mampu masih terus dilakukan
dengan Kemenkominfo.
Syafril, yang juga Ketua Umum
Asosiasi Televisi Swasta Indonesia
(ATVSI), belum dapat memastikan
kapan STB akan mulai didistribu-
sikan, termasuk jumlah penerima
STB di lima wilayah yang bakal
dipadamkan siaran analognya.
Meskipun demikian, Syafril
mengatakan ketentuan mengenai
penerima STB telah ditetapkan
oleh Kemenkominfo, termasuk
mengenai strategi distribusi agar
penyaluran STB tepat sasaran.
“Kemenkominfo pasti sudah
punya strategi untuk hal ini,”
kata Syafril.
Ketua Pusat Studi Kebijakan
Industri dan Regulasi Telekomu-
nikasi Indonesia ITB Ian Yosef M.
Edward mengatakan kerja sama
yang terjalin dengan sejumlah
kementerian akan memuluskan
proses distribusi STB.
Kemenkominfo pun dinilainya
dapat menggandeng Kementerian
Sosial untuk mendapatkan angka
jumlah keluarga tidak mampu
yang berhak mendapat STB gratis.
“Kemenkominfo juga harus
menggandeng pejabat yang ber-
wenang dari kota/kabupaten, ter-
masuk kecamatan dan kelurahan
untuk menentukan rumah tangga
miskin sehingga tepat sasaran,”
kata Ian.
Ian menambahkan distribusi
STB di Indonesia lebih sulit di-
bandingkan dengan luar negeri
karena banyak daerah berupa
kepulauan dan terpencil.
Adapun, STB yang diberikan
harus memiliki kemampuan H.264
atau DVB-T2, dengan jaminan
berjalan minimal 1—3 tahun
garansi. STB juga harus memi-
liki manajemen cadangan yang
baik agar mudah diperbaiki jika
mengalami kerusakan atau bisa
ditukar dengan yang baru jika
masih dalam masa garansi.
“Syarat STB juga adalah minimal
20% tingkat komponen dalam
negeri [TKDN] yang akhirnya
menjadi minimal 50% TKDN.
Tentu hal ini harus dilihat sebagai
peluang yang baik untuk industri
dalam negeri,” imbuh Ian.
LANGKAH CEPAT
Sebelumnya, desakan untuk
pendistribusian segera STB juga
disuarakan oleh Asosiasi Televisi
Siaran Digital Indonesia (ATSDI).
Ketua Umum ATSDI Eris Munandar
mengatakan ketidaksiapan ma-
syarakat untuk menerima siaran
digital merupakan tantangan pada
tahap awal.
Meski demikian, lanjutnya, tan-
tangan ini harus disikapi dengan
aksi nyata distribusi STB dan
sosialisasi. Eris berharap para
pemenang penyelenggara mul-
tiplexing mendistribusikan STB
sesuai dengan komitmen mere-
ka saat memenangkan lelang 9
tahun lalu.
Berdasarkan dokumen yang di-
peroleh Bisnis, terdapat 8,7 juta
STB yang menjadi komitmen LPS
untuk didistribusikan kepada ma-
syarakat di 12 wilayah.
Dari jumlah tersebut, PT Ban-
ten Sinar Dunia Televisi (BSTV)
menjadi LPS dengan komitmen
distribusi STB terbesar, yaitu 3 juta
unit. PT Media Televisi Indonesia
(Metro TV) berkomitmen mendis-
tribusikan STB sebanyak 2 juta
unit, MNC Group 1,72 juta unit,
Emtek Group 1,47 juta unit, PT
Rajawali Televisi (RTV) 500.000
unit, Viva Group 36.282 unit, dan
Transmedia Group 16.000 unit.

Lima Wilayah yang Akan Dipadamkan Siaran Analognya

Pemerintah telah memantapkan diri untuk
menghentikan siaran televisi analog secara bertahap pada Tahap Pertama
mulai 17 Agustus 2021. Berbagai persiapan pun terus
1. Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh.
dilakukan, termasuk penyediaan set top box (STB)
untuk didistribusikan ke masyarakat. 2. Kepulauan Riau: Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kota
Batam dan Kota Tanjung Pinang.

Matangkan Dasar Hukum Pengalihan Siaran

Analog ke Digital
3. Provinsi Banten: Kabupaten Serang, Kabupaten Cilegon dan
Kota Serang.
4. Kalimantan Timur: Kabupaten Kutai Kartanegara, Kota

Persiapan • Undang-Undang No.11 Tahun 2020

tentang Cipta Kerja
• Peraturan Menteri Komunikasi dan
Samarinda, dan Kota Bontang.
5. Provinsi Kalimantan Utara: Kabupaten Bulungan, Kota
Tarakan dan Kabupaten Nunukan.
Informatika No.6 Tahun 2021
tentang Penyelenggaraan Penyiaran.

Manfaat Penghentian Siaran Digital*

Tahapan Penghentian Siaran Analog
• Tahap I:
Paling lambat 17 Agustus 2021
• Tahap II:
Paling lambat 31 Desember 2021
• Tahap III:
Paling lambat 31 Maret 2022
• Tahap IV:
Paling lambat 17 Agustus 2022
• Tahap V:
Paling lambat 2 November 2022
Wilayah yang Telah Menggelar Lelang Multiplexing pada 2012
• Kenaikan PDB sekitar Rp443 triliun
• Penambahan Pajak dan PDB sekitar Rp77 triliun
• Terciptanya lebih dari 230.000 lapangan pekerjaan baru
• Tercipta 181.000 unit usaha baru
*Berdasarkan riset Boston Consultant Group (2017) pada 2022
Sumber: berbagai sumber, diolah BISNIS/SINTA NOVIZAH
• Zona Layanan 15 (Kepulauan Riau)
1. PT RCTI Sepuluh (RCTI Network)
2. PT Surya Citra Pesona Media (SCTV Batam)
3. PT Trans TV Batam Kendari (Trans TV Batam)

• Zona Layanan 4 (DKI Jakarta dan Banten)
1. PT Banten Sinar Dunia Televisi (BSTV)
2. PT Lativi Media Karya (TvOne)
3. PT Media Televisi Indonesia (Metro TV)
4. PT Surya Citra Televisi (SCTV)
5. PT Televisi Transformasi Indonesia (Trans Tv)
• Zona Layanan 6 (Jawa Tengah dan DI Yogyakarta)
1. PT GTV Dua (Globa; TV Semarang)
2. PT Indosiar Semarang Televisi (Indosiar Semarang)
3. PT Lativi Mediakarya Semarang-Padang (TVOne
Semarang)
4. PT Media Televisi Semarang (Metro TV Jawa Tengah)
5. PT Trans TV Semarang Makassar (Trans TV Semarang)
• Zona Layanan 5 (Jawa Barat) • Zona Layanan 1 (Aceh dan Sumatra Utara):
1. PT Cakrawala Andalas Televisi Bandung dan Bengkulu 1. PT RCTI Lima Belas Aceh (RCTI Network)
(ANTV Bandung) 2. PT Cakrawala Andalas Televisi Medan, dan Batam (ANTV Medan)
2. PT Indosiar Bandung Televisi (Indosiar Bandung) 3. PT Trans7 Medan Palembang (Trans7 Medan)
3. PT Media Televisi Bandung (Metro TV Jawa Barat) 4. PT Media Televisi Banda Aceh (Metro TV Aceh)
4. PT RCTI Satu (RCTI Network) 5. PT Indosiar Medan Televisi (Indosiar Medan)
5. PT Trans Yogyakarta Bandung (Trans TV Bandung)
• Zona Layanan 14 (Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan)
• Zona Layanan 7 (Jawa Timur)
1. PT Trans7 Pontianak Samarinda (Trans 7 Samarinda)
1. PT Cakrawala Andalas Televisi (ANTV)
2. PT GTV Tujuh (Global TV)
2. PT Global Informasi Bermutu (Global TV)
3. PT Lativi Mediakarya Manado dan Samarinda (TVOne
3. PT Media Televisi Indonesia (Metro TV) Samarinda)
4. PT Surya Citra Televisi (SCTV) 4. PT Media Televisi Banjarmasin (Metro TV Kalsel)
5. PT Televisi Transformasi Indonesia (Trans TV) 5. PT Surya Citra Multikreasi (SCTV Banjarmasin)
6 UBAH LAKU Selasa, 22 Juni 2021

Pasuruan Aktifkan 3T di Puskesmas Semarang Miliki RS Darurat Corona 10 Juta Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia
Indonesia menerima kedatangan nasi 181,5 juta orang demi
Bisnis, PASURUAN — Pasuruan, 18 Juni 2021. Bisnis, SEMARANG — tuk Kota Semarang karena vaksin Covid-19 ke-17 sebanyak 10 tercapainya herd immunity atau
# I N G ATP ES AN I BU

Puskesmas di Kabupaten
Pasuruan diminta lebih
aktif melakukan 3T
yakni testing, tracing, dan
treatment untuk menekan
persebaran Covid-19.
Bupati Pasuruan M.
Irsyad Yusuf mengatakan
permintaan itu telah
dituangkan dalam Surat
Edaran (SE) Bupati No.
100/353/424.011/2021
tentang Peningkatan
Kewaspadaan Covid-19 di
“Peningkatan peran
Puskesmas dalam
melakukan screening
terhadap Covid-19 melalui
tiga hal testing, tracing,
maupun treatment,”
ujarnya, Minggu (20/6).
Irsyad juga meminta
24 kecamatan lebih
mengoptimalkan Posko
Covid-19. Khusus kepala
desa atau lurah diminta
meningkatkan pemantauan
Posko Covid-19. (k24)
Pemerintah Kota Semarang
mendapatkan tambahan
106 unit kamar perawatan
dan 12 ruang ICU untuk
penanganan Covid-19.
Wali Kota Semarang
Hendrar Prihadi mengata-
kan tambahan itu menyu-
sul peresmian Rumah
Sakit Darurat Corona
(RSDC) di Kedungmundu
Kecamatan Tembalang
Senin (21/6). “RSDC ini
menjadi keberkahan un-
ketika kita susah men-
cari tempat tidur pasien
corona, rumah sakit ini
bisa dipakai untuk yang
terkena Covid-19,” katanya
Senin (21/6).
Hendi menjelaskan
rumah sakit baru itu
bisa membantu Pemkot
Semarang dalam me-
nangani pasien Covid-19.
Rumah sakit memiliki
fasilitas lengkap dan SDM
tenaga kesehatan. (k28)
juta dosis vaksin bulk alias bahan kekebalan kelompok terpenuhi.
baku dari Sinovac pada Minggu Upaya ini dilakukan dalam rangka
(20/6). penyediaan dalam bentuk
Dengan demikian, Indonesia sudah pendekatan bilateral, multilateral,
menerima 91,50 juta dosis vaksin maupun eksplorasi produk dalam
bulk dari Sinovac dan 13,22 juta negeri.
dosis vaksin jadi dari Sinovac,
AstraZeneca, dan Sinopharm sejak 6
Desember 2020.
Pemerintah memastikan
kebutuhan vaksin sebanyak 426,8
juta dosis vaksin untuk memvaksi-
Selalu terapkan disiplin 3M (mengenakan masker, mencuci #satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak
tangan, menjaga jarak) dan 3T (testing, tracing, treatment)
sebagai kunci penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia
#jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

DARURAT COVID-19

DAERAH SERIUS AWASI ZONA MERAH

Bisnis, BANDUNG — Sejumlah daerah mulai menerapkan pembatasan mobilitas di zona merah yang merupakan risiko tinggi
virus corona untuk menekan penyebaran Covid-19.

Muhammad Faisal Nur Ikhsan & Hendra Wibawa

redaksi@bisnis.com

G
ubernur Jawa Ba-
rat Ridwan Kamil
mengatakan pem-
batasan mobilitas
di zona merah dite-
rapkan menyusul
masih ada pejabat maupun kepala
daerah yang masih melakukan
perjalanan dinas ke luar daerah
di tengah situasi darurat Covid-19.
“Yang disebut dengan perjalanan
dinas atau pergerakan itu, pasti-
kan dia berada jangan sampai
berkunjung antar zona merah,”
katanya di Bandung, Senin (21/6).
Ridwan Kamil menegaskan
perjalanan dinas ke luar kota
harus dilihat secara proporsional,
terutama kondisi daerah yang
dikunjungi.
Selain itu, dia meminta perjalanan
itu dilihat skala kepentingan acara
kedinasan tersebut. Bila terpaksa
dilakukan karena penting, dia
menilai perjalanan dinas masih
bisa ditoleransi.
“Karena memang ada kedinasan
yang tidak bisa ditunda ditentukan
skala urgensi. Kalau urgensinya
tinggi dipermaklumkan. Kalau
kedatangan ke zona merah, itu
dilarang,” katanya.
Saat ini, di menegaskan sudah
banyak acara di Kota Bandung yang
dibatalkan. “Saya kira itu pertim-
bangannya. Berdasarkan zonasi.
Karena tidak seluruh wilayah
zona merah. Yang merah hanya
Kabupaten Bandung dan KKBB,”
ujarnya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar
Pranowo juga memerintahkan
seluruh kabupaten dan kota zona
merah melakukan pembatasan
wilayah (lockdown) mikro. Kebi-
jakan itu diperlukan menyusul
terjadinya peningkatan kasus
Covid-19 di Jawa Tengah dalam
beberapa minggu terakhir.
Menurutnya, daerah zona merah
di Jateng bertambah dari delapan
menjadi 13 daerah.
Daerah itu di antaranya Kudus,
Demak, Pati, Grobogan, Jepara,
Blora, Pekalongan, Kabupaten
Semarang, Brebes, Tegal, Sragen,
Wonogiri dan Kota Semarang.
“Semua saya minta standby.
Apapun namanya, kalau kita
lihat trennya ini ada peningkatan.
Kita sedang tidak baik-baik saja,
maka semua harus mawas diri
dan mengantisipasi,” kata Ganjar.
Dia menekankan pengetatan di
seluruh daerah di Jateng khususnya
yang masuk zona merah harus
dilakukan. Ganjar telah mengi- seluruh bupati/wali kota mela-
rimkan surat edaran (SE) terkait kukan kesepakatan bersama. Tidak
dengan pengetatan itu. boleh ada perbedaan kebijakan
“Saya minta mikrozonasinya dalam penanganan Covid-19.
dipelototin. Bahkan kita sekarang “Kalau misalnya satu daerah
sudah sampai lockdown mikro. tempat wisata dan kerumunan
Saya sudah sampaikan pada te- ditutup, daerah lain juga harus
man-teman Bupati/Wali Kota mengikuti. Jangan sampai satu
tidak usah ragu. Begitu di situ melarang, satu mempersilahkan,”
ada daerah yang menunjukkan kata Ganjar.
data epidemiologis tinggi, langsung Sejauh ini, laju penyebaran
kunci. Sebanyak-banyaknya tidak Covid-19 di Jawa Tengah kian
apa-apa,” tegasnya. mengkhawatirkan.
Seluruh daerah zona merah, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
lanjutnya, harus menerapkan Tengah mencatat jumlah pasien
lockdown mikro itu agar mobilitas yang dirawat per Senin (21/6)
warga bisa ditekan dan penanganan mencapai angka 18.095 orang
bisa optimal. dengan 1.948 orang pasien yang
Selain itu, imbuhnya, pelaksana- baru dirawat.
an PPKM mikro harus dilaksanakan Bila laju penambahan pasien
lebih detail. Daerah zona merah terus berada di angka tersebut,
harus menutup tempat wisata, bukan tidak mungkin jumlah
tempat keramaian dan mengan- pasien Covid-19 di Jawa Tengah
jurkan ibadah di rumah saja. akan menyentuh angka 20.000

Malang Masih Terkendali “Tempat keramaian, toko harus

Bisnis, MALANG — Pemerintah
Kota Malang tidak memperkuat
pemberlakukan pembatasan
kegiatan masyarakat mikro
karena penanganan Covid-19
sudah dinilai baik dan tambahan
kasus positif Covid-19 harian
relatif terkendali.
Wali Kota Malang Sutiaji
mengatakan tambahan kasus
positif Covid-19 memang
berfluktuasi, tetapi masih dalam
kategori terkendali.
“Pernah bahkan nol, tidak ada
tambahan sama sekali. Yang
sering antara 1-2,” ujarnya di
Malang, Senin (21/6).
Di Bandulan, kata dia, memang
ada pernah kasus tambahan enam
positif Covid-19 yang merupakan
kluster keluarga, dan tidak
menyebar luas.
Menurutnya, ada keluarga yang
bersilaturahmi ke keluarganya
ke Madura, lalu dilanjutkan ke
Jakarta. Setelah dari Jakarta, orang
tua kembali ke Malang sedangkan
anak-anaknya ke Madura.
“Dari hasil tracing dan testing
terhadap keluarga dan kontak erat
sebanyak 76 orang dengan pasien
yang meninggal dunia, ternyata
hanya keluarganya sebanyak 6
orang yang positif Covid-19,
sisanya negatif,” ujarnya.
Dari gambaran di atas, dia
meyakinkan, penanganan
Covid-19 sudah relatif baik di
Kota Malang. Oleh karena itu,
dia tidak mempertimbangkan
untuk melaksanakan penguatan
pemberlakukan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat (PPKM)
Mikro karena bisa berdampak
pada berhentinya roda ekonomi.
Dia memilih kebijakan PPKM
Mikro biasa dengan kegiatan
usaha tetap dibuka, tetapi dengan
tetap menjalankan protokol
kesehatan.
“Misalnya di mal, tidak boleh
ada kerumunan, menggunakan
masker, dan makanan dianjurkan
untuk take away,” ujarnya.
Indikator lainnya, kapasitas
tempat tidur di rumah sakit
atau bed occupancy rate (BOR)
rumah sakit masih terkendali,
hanya 21,44%. RS di Malang
juga dibolehkan menerima pasien
dari luar kota. Kota Malang juga
masuk kategori zona kuning
dalam persebaran Covid-19.
“Seperti RS Lapangan, pasiennya
ada yang dari Kab. Malang, Blitar,
bahkan Tulungagung. Tidak
masalah,” katanya.
Selain menjalankan PPKM
mikro, dia meminta testing
dilakukan secara acak di RT-RT.
Tujuannya untuk mengecek
persebaran Covid-19. Dengan
testing, maka diketahui apakah
Covid-19 meluas atau tidak di
Kota Malang.
Kita testing antigen di Kota
Malang tinggal 800 sehingga
meminta tambahan lagi ke
pemerintah sebanyak 10.000 kit
sehingga testing bisa lebih massif.
Hal yang juga perlu digalakkan,
kata dia, vaksinasi Covid-19
kepada warga. Untuk vaksinasi
dengan sasaran lansia dan
pelayanan publik, realisasinya
sudah 95%.
Adapun total vaksinasi di Kota
Malang, sudah menjangkau
150.000 orang. Sampai Juli diha-
rapkan bisa mencapai 180.000
orang karena masih ada 60.000
dosis vaksin untuk 30.000 orang.
“Kami minta tambahan 125.000
dosis vaksin. Setiap hari kami
mampu menyuntik vaksin 7.000
orang jika vaksinnya tersedia.” (k24)
dibatasi sampai pukul 21.00 WIB.
Saya terima kasih, beberapa
orang pasien.
Jumlah kasus Covid-19 terkon-
firmasi di Jawa Tengah bertambah
Kabupaten/Kota sudah menggelar 3.452 kasus dalam sehari. Kini,
aksi di rumah saja. Ini akan kita secara kumulatif jumlahnya
buat rutin, dan nanti akan ditambah mencapai 232.884 kasus. Dengan
pelaksanaannya,” ucapnya. 199.911 orang pasien sembuh dan
Selain perintah untuk melakukan 14.878 orang korban meninggal
lockdown mikro, Ganjar juga dunia akibat Covid-19.
memerintahkan seluruh bupati/ Kota Semarang masih menjadi
wali kota untuk terus melakukan daerah dengan jumlah kasus
peningkatan tempat tidur, baik Covid-19 tertinggi di Jawa Tengah.
ICU dan isolasi di rumah sakit Jumlahnya secara kumulatif
hingga tempat isolasi terpusat. Jika mencapai 21.573 kasus. Jumlah
ada yang kesulitan, dia meminta korban meninggal akibat Covid-19
agar segera koordinasi dengan juga paling banyak terjadi di Kota
Pemprov Jateng. Semarang, dengan catatan 2.148
“Penambahan tempat tidur di orang korban meninggal. Untuk
Jateng sudah berjalan, dan tadi Kabupaten Kudus menjadi wilayah
dalam rapat dengan Kemenkes dengan jumlah pasien Covid-19
disebutkan bahwa penambahan terbanyak yang menjalani perawatan.
tempat tidur isolasi di Jateng Ada 1.951 orang pasien yang dirawat
tertinggi, mencapai 40%. Sekitar di wilayah tersebut.
3.000-an tempat tidur yang berhasil Sementara itu, Kepala Dinas
ditambah,” ujarnya. Kesehatan Kota (DKK) Semarang
Ganjar mengatakan ada daerah Muhammad Abdul Hakim me-
yang telah mengusulkan skenario nyatakan lonjakan kasus Covid-19
ru mah sakit darurat untuk di Semarang selama seminggu
penanganan Covid-19. terakhir peningkatannya mencapai
Dia meminta hal itu dihitung 2.121 orang dari sebelumnya di
guna penyiapan SDM tenaga kese- bawah 1.000 orang.
hatannya. “Saat ini, rumah sakit Hakam menyebutkan bahwa
darurat yang sudah ada di Solo, lonjakan kasus tersebut menyebab-
dan yang baru mengusulkan dari kan tingkat keterisian tempat tidur
Banyumas,” katanya. di sejumlah rumah sakit juga ikut
Ganjar juga memerintahkan meningkat. (k28/k44/k57)

COVID-19 TEMBUS DUA JUTA KASUS KEKEBALAN KELOMPOK

Bali Sukses Vaksinasi

97.000 Pekerja Pariwisata
Bisnis, DENPASAR — Seba-
nyak 97.000 orang pekerja
dalam bidang pariwisata di
Provinsi Bali telah memperoleh
vaksinasi Covid-19.
Kepala Dinas Pariwisata Bali
I Putu Astawa mengatakan
ribuan tenaga pariwisata itu
sebelumnya telah mendaf-
tarkan diri secara daring
untuk mendapatkan vaksinasi
Covid-19.
Dari jumlah tersebut sudah
semuanya mendapatkan
vaksinasi melalui beberapa
skema. Pertama, melalui
vaksinasi berbasis banjar
sebagai komunitas terkecil di
Bali. Saat ini terdapat 14.093
Desa Adat di Pulau Dewata
Antara/Sigid Kurniawan
yang mengawasi wilayahnya
Warga beraktivitas di zona merah Covid-19 di (21/6/2021) pukul 12.00 WIB bertambah 14.536 kasus (banjar) masing-masing,
Jakarta, Senin (21/6). Satgas Penanganan Covid-19 sehingga total seluruhnya menjadi 2.004.445 kasus. sehingga vaksinasi berbasis
melaporkan kasus konfirmasi positif hingga Senin
banjar dinilai lebih efektif
untuk dilaksanakan. pada Senin, (21/6).
Adapun, rata-rata pekerja Menurut Astawa, upaya
pariwisata dan masyarakat pencegahan penyebaran
umum yang memperoleh vak- Covid-19 harus terus dilakukan
sin melalui banjar dapat men- semua pihak. Dia melanjutkan
capai 70.000 orang per hari. kewajiban untuk menjaga
Kedua, pemberian vaksinasi dan mengawal citra Bali di
di tiga zona hijau pariwisata, mata dunia sebagai kawasan
yakni Ubud, Nusa Dua, dan pariwisata berkualitas harus
Sanur. tetap dijaga. “Kami semua
Ketiga, program vaksinasi stakeholder pariwisata siap
yang dilaksanakan oleh Dinas menjaga dan mengawal citra
Pariwisata. Melalui pola-pola bali dalam rangka persiapan
tersebut, ditargetkan 70% open border internasional.”
masyarakat Bali telah men- Selain melaksanakan vak-
dapatkan vaksinasi Covid-19 sinasi, sambungnya, masya-
pada akhir Juni 2021. rakat umum hingga wisatawan
“Dengan ini kami berharap wisman juga dituntut terus
agar rasa percaya diri wisa- melaksanakan protokol kese-
tawan dapat tumbuh kembali, hatan Covid-19. Bila ditemu-
salah satunya dengan adanya kan pelanggaran akan dike-
program vaksinasi bagi tenaga nakan sanksi Rp100.000 bagi
kerja dalam bidang pariwisata,” masyarakat dan Rp1 juta bagi
tuturnya saat dihubungi Bisnis wisman. (k44)
 Selasa, 22 Juni 2021 REGIONAL 7
PENJUALAN BAYAM HIDROPONIK MENINGKAT DANA PEREMAJAAN SAWIT RAKYAT

Sumut Belum Ada Realisasi

Bisnis, MEDAN — Kucuran
dana peremajaan sawit rakyat
(PSR) di Sumatra Utara meng-
alami keterlambatan sehingga
per Juni 2021 ini belum ada
realisasi.
Wakil Ketua Tim PSR Dinas
Perkebunan Sumatra Utara Ba-
nua Pane mengatakan proses
verifikasi luas lahan petani
sawit yang diajukan untuk
program PSR masih dalam
proses verifikasi di tingkat
kota/kabupaten.
Selain itu, keterlambatan
penyaluran dana PSR terjadi
karena sebagian kebun sawit
milik kelompok tani berma-
salah legalitas lahannya.
“Karena kalau dari Dinas
Bisnis/Himawan L Nugraha
Kehutanan dinyatakan tidak
Petani memeriksa sayuran bayam di perke- puncaknya hingga 200% di awal pandemi. Peningkatan jelas legalitasnya, kami tidak
bunan hidroponik Serua Farm di Depok, Jawa Barat, ini dikarenakan banyak masyarakat yang lebih peduli bisa proses. Rata-rata hal itu
Senin (21/6). Penjualan bayam merah dan hijau secara kesehatan dan diberlakukannya bekerja dari rumah
hidroponik tersebut mengalami peningkatan sebanyak atau WFH. yang terjadi di Sumut,” ujar-
100% di masa pandemi Covid-19, dan sempat mencapai nya di Kantor Disbun Sumut,
Senin (21/6).
Banua menjelaskan verifi-
kasi berkas untuk program
PSR ini dilakukan bertahap
mulai dari verifikasi di ting-
kat kabupaten, ke tingkat
provinsi, lalu disampaikan
kepada Badan Pengelola Dana
Perkebunan Kelapa Sawit
(BPDPKS).
Sepanjang berkas mengenai
legalitas lahan sawit petani ini
tidak bermasalah, verifikasi
dapat terus berlanjut.
Selama ini, banyak lahan
sawit yang diklaim milik pe-
tani tetapi berada di kawasan
hutan. Masalah lain yang ter-
jadi adalah lahan sawit yang
belum jelas mengenai izin
Hak Guna Usaha (HGU).
Kendala lainnya adalah ke-
terbatasan dana kelompok
tani untuk mengajukan ber-
kas permohonan HGU kepada
Badan Pertanahan Negara
(BPN).
“Waktu mau ngecek lahan,
kan ada biaya. Sementara
tidak ditanggung dari dana
PSR. Petani pun tidak punya
uang,” imbuh Banua.
Adapun, target Tim PSR
Disbun Sumut tahun ini adalah
meremajakan 25.500 hektare
sawit rakyat. Namun target
itu pesimistis tercapai dengan
adanya beragamnya masa-
lah yang dihadapi khususnya
masalah legalitas lahan yang
belum tuntas.
Oleh karena itu, tim PSR
meminta pemerintah pusat
untuk ikut membantu me-
nyelesaikan masalah legalitas
tanah tersebut agar target re-
alisasi PSR tahun ini dapat.
Diketahui, alokasi dana pro-
gram PSR ini sebesar Rp30
juta per hektare untuk tahun
ini. Alokasi dana tersebut sama
dengan alokasi dana tahun
2020. (Cristine Evifania Manik)

JELAJAH INFRASTRUKTUR METRO MAMMINASATA

MENDORONG GERAK CEPAT

PEMBANGUNAN UNTUK SULSEL
Empat daerah yakni Kota Makassar, Sungguminasa (Gowa), Maros, dan Takalar (Mamminasata) merupakan kawasan
metropolitan penopang perekonomian Provinsi Sulawesi Selatan. Guna mengakselerasi laju ekonomi tersebut, Mamminasata
dituntut bergerak cepat dalam menggerakkan roda ekonomi melalui pembangunan infrastruktur.

redaksi@bisnis.com

S
ulawesi Selatan senantiasa
direpresentasikan sebagai
agregator aktivitas pereko-
nomian di Kawasan Timur
Indonesia (KTI). Empat
wilayah di Sulsel sedang diba-
ngun sejumlah Proyek Strategis Nasional
(PSN) untuk menunjang kinerja pereko-
nomian.
Sejumlah proyek infrastruktur yang
tengah dibangun di antaranya pemba-
ngunan lintasan rel Kereta Api Trans
Sulawesi di Maros, Bendungan Karalloe
di Gowa, Bendungan Pamukkulu di
Takalar.
Sementara untuk wilayah Makassar
pemerintah setempat tengah merancang
jalur tol dan lintasan dengan konsep
elevated road, dan yang terbaru proyek
Tol Layang AP Pettarani yang telah ber-
operasi pada Maret 2021.
Proyek strategis yang sebagian besar
adalah infrastruktur diproyeksikan bisa
memantik pemerataan sumber pertum-
buhan ekonomi baru di Sulsel.
Diversifikasi sumber pertumbuhan
ekonomi sangat dibutuhkan agar upaya
pemulihan ekonomi dan dampak pande-
mi Covid-19 bisa optimal.
Menurut Wali Kota Makassar Moh
Ramadhan Pomanto, pembangunan-pem-
bangunan yang ada di wilayah Mam-
minasata dan Makassar sebagai titik
sentral perlu bersinergi guna memacu
(MNP).
Jalur sepanjang 24 kilometer itu
didesain dengan membentuk angka
delapan. Danny mengatakan, rencana
itu sudah mendapat sinyal dari Kemen-
terian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat (PUPR). Pemkot Makassar telah
mempersiapkan seluruh dokumen yang
dibutuhkan.
Di sisi lain, kata Danny, untuk mema-
cu akselerasi pengembangan infrastruk-
tur yang kuat perlu adanya sinergitas
bersama daerah penyangga. Dengan ada-
nya berbagai proyek strategis di wilayah
Mamminasata, Danny berharap adanya
perhatian dan dukungan dari pemerin-
tah pusat.
Misalnya saja terkait dengan beban
biaya yang sebaiknya diintervensi oleh
pemerintah pusat. Dalam hal ini alokasi
anggaran APBN untuk proyek pem- Bisnis/Paulus Tandi Bone
bangunan di daerah. Sehingga untuk
penggunaan APBD, pemerintah kota Jelajah Infrastruktur Metro Mamminasata 2021 di kantor Walikota Makassar, Sulawesi Selatan,
2021: Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Senin (21/6). Kegiatan Jelajah yang diinisiasi oleh Bisnis
maupun daerah bisa lebih fokus meng- Pomanto (tengah) bersama Ketua DPRD Kota Makassar Indonesia ini akan memotret perkembangan infrastuktur
gunakannya pada proyek lain. Rudianto Lallo (kanan) dan Kepala Perwakilan Bisnis di Kawasan Aglomerasi Makassar, Maros, Sungguminasa
“Makassar adalah sumber kawasan Indonesia Makassar Amri Nur Rahmat secara resmi dan Takalar.
metropolitan dan sebagai inti kawasan melepas tim Jelajah Infrastruktur Metro Mamminasata
Mamminasata, pertumbuhannya cepat
luar biasa. Kami harap dengan berbagai BNI dari aspek pembiayaan.

pergerakan rasa pertumbuhan ekonomi
di wilayah aglomerasi.
“Jika berbicara soal infrastruktur yang
perlu kita perhatikan pertama adalah
pembebasan lahan. Maka dari itu, kami
Pemerintah Kota akan mengutamakan
jalur-jalur yang tingkat pembebasan
lahannya lebih mudah,” ujar Danny,
Senin (21/6).
Saat ini, Pemerintah Kota Makassar
juga tengah merancang proyek inner
middle ring road atau jalan lingkar te-
ngah yang terhubung di kawasan kota.
Jalan tersebut akan terkoneksi dengan
Tol Layang AP Pettarani dan terkoneksi
dengan fly over Center Point of Indo-
nesia (CPI)—Pelabuhan Soekarno-Hatta
dan berakhir di Makassar New Port
perencanaan yang sudah kami siap-
kan bisa segera dipercepat oleh pusat,”
terang Danny.
Salah satu bentuk dukungan dalam
optimalisasi pengembangan infrastruktur
di kawasan Mamminasata datang dari
industri perbankan. Adalah PT BNI Wi-
layah VII yang turut memberi kontribusi
pada sejumlah pembangunan proyek
fisik di Sulsel, khususnya di wilayah
Mamminasata.
Sebagai agent of development, Bank
BNI menyatakan komitmennya men-
dukung pengembangan infrastruktur di
Kawasan Mamminasata.
Proyek-proyek yang berjalan di wila-
yah tersebut, baik itu jalan, jembatan,
atau bendungan, tak lepas dari peran
“
Secara garis besar, BNI mendukung
semua sektor yang dapat memacu ke-
lancaran pembangunan proyek infra-
Jika berbicara soal struktur. Tak hanya pada sisi kontraktor,
tapi juga pada sektor penunjang seperti
infrastruktur yang perlu kita sektor pengangkutan/pendistribusian
perhatikan pertama adalah barang dan lainnya.
Pemimpin Bank BNI Wilayah 7 Hadi
pembebasan lahan. Maka Santoso mengatakan, pihaknya sangat
dari itu, kami Pemerintah mendukung program pembangunan
yang terus dilakukan pemerintah. Se-
Kota akan mengutamakan hingga tak akan membatasi pendanaan
jalur-jalur yang tingkat untuk sektor tersebut.
“Kami percaya, percepatan pem-
pembebasan lahannya lebih bangunan infrastruktur akan selaras
mudah. dengan pemulihan ekonomi daerah
khususnya di kawasan metro Mammina-
sata,” kata Hadi. (k36/k39)

ATURAN PEMBANGUNAN KAWASAN INDUSTRI

DPMPTSP Kaltim Berharap Revisi Permenperin

Bisnis, SAMARINDA — Di-
nas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Provinsi Kaliman-
tan Timur berharap adanya
revisi dari Peraturan Mente-
ri Perindustrian No. 40/2016
tentang Pedoman Teknis Pem-
bangunan Kawasan Industri.
Kepala DPMPTSP Provin-
si Kalimantan Timur Puguh
Harjanto mengatakan bahwa
sempat ada permasalahan reali-
sasi investasi di Bontang akibat
adanya beleid ini.
“Kami berharap Permenperin
tersebut bisa dievaluasi supa-
ya investasi tidak terhambat,”
ujarnya kepada Bisnis, Senin
(21/6).
D a l a m Pe r m e n p e r i n
No.40/2016 disebutkan bah-
wa Kawasan Industri minimal
harus berjarak minimum 2
kilometer dari permukiman.
Tujuannya, selain untuk
memberi kemudahan bagi para
pekerja menuju kawasan indus-
tri dan mengurangi kepadatan,
juga untuk menghindari dam-
pak polutan ataupun limbah
terhadap masyarakat.
Pada 2017, sempat ada gu-
gatan warga di Bontang terkait
adanya izin pembangunan di
area yang ada pada kawasan
industri yang dikelola oleh
Kaltim Industrial Estate.
Pengadilan Tata Usaha Negara
Samarinda kemudian menga-
bulkan gugatan warga tersebut.
Pekan lalu, PT Kaltim Indus-
trial Estate menyebutkan ada
calon investor yang berminat
untuk berinvestasi pada areal
yang dikelolanya di Bontang.
Direktur Keuangan PT Kaltim
Industrial Estate Zita Palupi
mengatakan bahwa investor
tersebut sudah menyatakan
minatnya pada salah satu area
seluas 30 hektare.
“Namun, mereka memin-
ta izin lingkungannya sudah
clear,” ujarnya.
Zita mengatakan bahwa
sesuai dengan Permenperin
No. 40/2016 tentang Pedoman
Teknis Pembangunan Kawasan
Industri yang menyebutkan
bahwa jarak kawasan industri
dari perumahan adalah minimal
2 kilometer.
“Sebaiknya bisa dikembalikan
pada aturan yang lama yang
batas dengan permukiman
minimal 500 meter,” tuturnya.
Saat ini, berdasarkan laman
resmi KIE, tercatat ada lima
perusahaan yang beroperasi di
area perseroan, yakni PT Kal-
tim Parna Industri, PT Kaltim
Methanol Industri, PT Daun
Buah, PT Kaltim Multi Boga
Utama, dan PT Kaltim Nitrat
Indonesia.
Adapun, perusahaan yang
sedang dalam masa pemba-
ngunan, yakni NPK Chemical
- Pupuk Kaltim, PT Kaltim
Jordan Abadi, dan PT Kaltim
Amonium Nitrat.
Wakil Ketua Umum Bidang
Investasi Kadin Kaltim Alexan-
der Soemarno mengatakan bah-
wa Permenperin memang seba-
iknya harus melihat kawasan
industri yang sudah existing.
Kawasan industri yang su-
dah existing, lanjutnya, tentu
memiliki jarak yang dekat
dengan permukiman karena
pengembangan masyarakat.
“Buffer zone itu juga ha-
rus jelas nanti, siapa yang
bertanggung jawab. Apakah
pemerintah atau perusahaan
kawasannya,” ujar Alexander.
Kejelasan pengelolaan buffer
zone ini, menurutnya, akan
memberikan kepastian pengelo-
laan bagi pengusaha kawasan.
Dengan demikian, harmonisasi
kawasan pun bisa terjadi dan
industri di Kaltim, khususnya,
bisa berjalan sesuai dengan
yang diharapkan. (Rachmad
Subiyanto)
 VIRAL 8
Selasa, 22 Juni 2021

ANTISIPASI LONJAKAN PASIEN COVID-19 PENANGKAPAN ADELIN LIS

Polisi Usut Pemalsuan Paspor

Bisnis, JAKARTA — Bares-
krim Polri menyelidiki kasus
dugaan tindak pidana pemal-
suan paspor yang telah digu-
nakan terpidana Adelin Lis
atas nama Hendro Leonardi
untuk kabur ke luar negeri
beberapa tahun lalu.
Kabareskrim Polri Komjen
Pol. Agus Andrianto mengata-
kan penyelidikan merupakan
kerja sama antara Direktorat
Tindak Pidana Umum Bares-
krim Polri dengan Direktorat
Jenderal Imigrasi Kementerian
Hukum dan HAM serta Imi-
grasi Singapura.
“Untuk kasus dugaan pemal-
suan paspor tersebut sedang
kami lidik. Kami akan koor-
dinasi dengan pihak Imigrasi
Bisnis/Rachman
Indonesia untuk mengetahui
yang bersangkutan buat pas-
Petugas berjaga di depan ruangan Instalasi Covid-19 sebagai antisipasi jika terjadi lonjakan pasien
por di mana, bagaimana proses
Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Khusus Ibu dan positif dan bekerja sama dengan Persatuan Perawat
Anak (RSKIA) Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (21/6). Nasional Indonesia (PPNI) untuk mengisi kekurang- penerbitannya, kita akan usut
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menambah 2.400 an tenaga kesehatan di RS rujukan pasien Covid-19. tuntas itu,” katanya, Senin
tempat tidur di rumah sakit untuk penanganan pasien (21/6).
Menurut Agus, Bareskrim
Polri berkoordinasi dengan
Kejaksaan Agung dalam
menggali data paspor yang
digunakan oleh terpidana
pembalakan liar Adelin Lis.
“Kami minta info paspor
yang digunakan yang ber-
sangkutan, sudah dikirim,
paspor terbit 2017, lanjut kami
koordinasi dengan Ditjen Imi-
grasi,” kata Agus.
Seperti diketahui, Kejaksa-
an Agung berhasil membawa
pulang buronan Adelin Lis
yang sudah 10 tahun menjadi
buronan kasus pembalakan
liar dan korupsi.
Adelin Lin ditangkap oleh
Pemerintah Singapura kare-
na penggunaan paspor palsu
atas nama Hendro Leonardi
dan hukum denda 14.000
dolar Singapura atau sekitar
Rp140 juta, dan dideportasi
dari Negeri Singa Putih itu.
Kedutaan Besar RI di Singa-
pura kemudian menyampai-
kan brafax atau kawat dip-
lomatik kepada Jaksa Agung
perihal proses hukum WNI
atas nama Hendro Leonardi
dengan dakwaan pemalsuan
identitas atas nama Adelin Lis.
Lalu pada 8 Maret 2021,
dari hasil koordinasi Atase
Polri dengan Mabes Polri
dan Polda Sumatra Utara,
diperoleh hasil bahwa Adelin
Lis merupakan Warga Negara
Indonesia (WNI) dan masuk
daftar pencarian orang (DPO)
Penyidik Polda Sumatra Utara.
Kejaksaan Agung membawa
Adelin Lis dari Singapura ke
Jakarta pada Sabtu (19/6),
untuk langsung menjalani
eksekusi atas vonis hukuman
yang dijatuhkan oleh Mahka-
mah Agung.
Mahkamah Agung men-
jatuhkan hukuman pidana
penjara 10 tahun, denda Rp1
miliar serta uang pengganti
Rp199,8 miliar dan reboisasi
US$2,94 juta kepada Adelin.
(Sholahuddin Al Ayyubi/Akhirul Anwar)

PERIZINAN TAMBANG

SAMIN TAN DIDAKWA BERI SUAP

Bisnis, JAKARTA — Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendakwa Pemilik PT Borneo Lumbung
Energi dan Metal (PT BLEM) Samin Tan telah menyuap mantan Anggota DPR Eni Maulani Saragih sebesar Rp5 miliar. Peran
anggota DPR Melchias Marcus Mekeng dan Menteri ESDM era 2016-2019, Ignasius Jonan disebut oleh jaksa.
Setyo Aji Harjanto & Akhirul Anwar
redaksi@bisnis.com

J
aksa Penuntut Umum
KPK Ronald Worotikan
mengatakan suap di-
berikan agar Eni mau
membantu permasalah-
an pemutusan Perjanjian
Karya Pengusahaan Pertambangan
Batu Bara (PKP2B) Generasi 3
antara PT Asmin Kolaindo Tu-
hup (AKT) dengan Kementerian
Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) di Kalimantan Tengah.
“Terdakwa Samin Tan selaku
pemilik BLEM yang bergerak di
bidang jasa pertambangan batu
bara dan memiliki anak perusaha-
an yaitu PT AKT, telah memberi
uang sejumlah Rp5 miliar kepa-
da Eni Maulani Saragih selaku
Anggota Komisi VII DPR periode
2014—2019,” kata Jaksa di Peng-
adilan Tindak Pidana Korupsi
(Tipikor) Jakarta, Senin (21/6).
PT AKT memiliki PKP2B dengan
Kementerian ESDM yang membe-
rikan hak bagi untuk melakukan
kegiatan pertambangan di lahan
seluas sekitar 40.000 hektare.
Namun, sejak 19 Oktober 2017
diterbitkan Surat Keputusan Men-
teri ESDM mengenai pengakhiran
(terminasi) PKP2B tersebut sehing-
ga tidak bisa lagi menambang
dan menjual batu baranya.
Alasan terminasi yakni PT AKT
dianggap melakukan pelanggaran
berupa menjaminkan PKP2B pada
2012 kepada Bank Standard Char-
tered Cabang Singapura terkait
pinjaman PT BLEM sejumlah
US$1 miliar.
Atas terminasi tersebut, PT AKT
mengajukan gugatan ke Penga-
dilan Tata Usaha Negara (PTUN)
Jakarta dan dikabulkan, tetapi
Kementerian ESDM melakukan
banding.
Putusan PTUN tingkat banding
mengabulkan permohonan Ke-
menterian ESDM. Lalu, PT AKT
melakukan mengajukan kasasi ke
Mahkamah Agung dan putusan
kasasi menolak permohonan PT
AKT.
Pada awal 2018, saat proses persi-
dangan di PTUN Jakarta, terdakwa
menemui anggota DPR RI Fraksi
Golkar Melchias Marcus untuk
meminta bantuan agar terminasi
PKP2B PT AKT dapat ditinjau
kembali oleh Kementerian ESDM.
Marcus Mekeng mengenalkan
terdakwa dengan Eni Maulani
Saragih selaku Anggota Komisi
VII DPR RI yang membidangi
energi serta memiliki mitra
kerja di antaranya Ke-
menterian ESDM.
“Dalam pertemuan
itu, terdakwa memin-
ta bantuan terkait
permasalahan PKP2B
PT AKT kepada Eni
Maulani Saragih,” kata
jaksa Ronald.
Pada Februari 2018,
setelah diterbitkannya putusan
sela, Samin Tan menemui Eni
di Hotel Fairmont, Jakarta. Eni
menjelaskan kepada terdakwa
bahwa dia telah membahas per-
masalahan PKP2B PT AKT dengan
Ignasius Jonan di mana Jonan
menyarankan agar proses gugatan
di PTUN tetap dilanjutkan dan
berjanji jika gugatan PT AKT
dikabulkan oleh PTUN Jakarta
(tingkat pertama), Jonan akan
memberikan rekomendasi yang
diperlukan.
Pada 5 April 2018, PTUN Jakarta
mengabulkan gugatan PT AKT
dan membatalkan SK Terminasi
Menteri ESDM sehingga Samin
Tan bersama Eni dan Marcus
Mekeng menemui Jonan di Ge-
dung Kementerian ESDM.
Pada pertemuan tersebut, Jo-
nan didampingi Dirjen Minerba
Bambang Gatot menyampaikan
dirinya tidak pernah berjanji
sebagaimana penyampaian Eni
Maulani kepada Samin Tan.
“Atas hal tersebut, terdakwa
bertanya apa lagi yang dibutuhkan
oleh Ignasius Jonan, agar yakin
PKP2B PT AKT tidak pernah di-
jaminkan. Atas
penyampaian
terdakwa, Ignasius Jonan meminta
terdakwa untuk menyerahkan su-
rat pernyataan dari Bank Standard
Chartered yang menyatakan bah-
wa PT AKT tidak menjaminkan
PKP2B PT AKT, kepada Dirjen
Minerba,” kata jaksa.
Pada Mei 2018, Bank Standard
Chartered Cabang Singapura me-
nerbitkan surat yang ditujukan
kepada Menteri ESDM melalui
PT AKT. Surat asli disampaikan
kepada Jonan, sedangkan sa-
linannya disampaikan kepada
Bambang.
Namun, Jonan tidak meyakini
surat pernyataan tersebut benar
dibuat oleh Bank Standard Char-
tered Cabang Singapura. Bank
Standard Chartered Cabang In-
donesia kemudian menerbitkan
surat tambahan yang menyatakan
bahwa surat pernyataan itu asli.
Walaupun pembuktian keaslian
surat pernyataan sudah dipenuhi,
Kementerian ESDM ternyata tidak
langsung memproses hak, izin
serta rekomendasi untuk PT AKT.
Kementerian ESDM menunggu
instruksi Jonan.
Eni Saragih kemudian
memberitahu terdakwa
bahwa dirinya telah
Rp
Rp
Rp Rp
membicarakan hal
tersebut dengan Ignasius Jonan.
Jonan menginformasikan Kemen-
terian ESDM akan meminta pen-
dapat hukum (legal opinion)dari
Jaksa Agung Muda Perdata dan
Tata Usaha Negara (Jamdatun)
Kejaksaan Agung.
Atas bantuan tersebut, Eni lalu
meminta sejumlah uang kepada
Samin Tan.
Tenaga ahli Eni bernama Tahta
Maharaya lalu bertemu dengan
Neni Afwani dan Indri Savanti
Purnamasari, dan Neni menyam-
paikan menyampaikan uang yang
akan diberikan kepada Eni adalah
“one point two dari lima”.
Penyerahan uang dilakukan
di parkiran Plaza Senayan oleh
Indri Savanti, yaitu uang sebesar
Rp1,2 miliar dalam tas jinjing
kepada Tahta Maharaya. Tas itu
lalu diserahkan kepada Eni pada
sore harinya di rumah Eni.
Pemberian kedua dilakukan
pada 17 Mei 2018 di lantai 5
Gedung Menara Merdeka Jakarta.
Indri disaksikan Neni memberikan
dua tas jinjing olahraga kepada
Tahta berisi uang sejumlah Rp2,8
miliar.
Setelah menerima uang total
Rp4 miliar itu, maka pada
2 Juni 2018, Eni mengirim
pesan WhatsApp kepada Sa-
min Tan meminta tambah-
an uang untuk kepentingan
suami Eni terkait Pilkada
Kabupaten Temanggung.
Atas perbuatannya, Samin
Tan diancam pidana dengan
Pasal 5 ayat 1 huruf a atau
Pasal 13 UU No. 31/1999 seba-
gaimana diubah dengan UU No.
20/2001 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi jo Pasal
64 ayat 1 KUHP.
Pasal tersebut mengatur orang
yang memberikan hadiah atau
janji kepada pegawai negeri
atau penyelenggara negara yang
menerima pemberian atau janji
dapat dipidana paling singkat 1
tahun dan paling lama 5 tahun
dan denda minimal Rp50 juta
maksimal Rp250 juta.

MODERNISASI ALUTSISTA

TNI AL Diperkuat Pesawat Udara Tanpa Awak

Bisnis, JAKARTA — TNI Angkatan
Laut mempertajam kekuatan bidang
penerbangan dengan Pesawat Udara
Tanpa Awak (PUTA) guna mening-
katkan daya tempur.
“Selain kekuatan pesawat udara
fixed wing dan rotary wing, kami
perkuat pesawat udara tanpa awak,”
ujar Kepala Staf Angkatan Laut (Ka-
sal) Laksamana TNI Yudo Margono
dilansir Antara, Senin (21/6).
Pernyataan Kasal disampaikan seusai
memimpin Upacara Peringatan Hari
Ulang Tahun ke-65 Penerbangan TNI
AL, peresmian Skuadron Udara 100,
Redaksi & Marketing: (021) 57901023
dan Skuadron Udara 700 bertempat
di Apron D Shelter Heli Skuadron
400 Pusat Penerbangan Angkatan
Laut (Puspenerbal) Juanda Surabaya.
Menurut Kasal, perkembangan
teknologi pertahanan era abad ke-21
terjadi secara cepat di antaranya quan-
tum technology dan revolusi industri
4.0 yang menjadi faktor pendorong
utama termasuk penggunaan wahana
tanpa awak, sistem automasi, dan
intelijen buatan.
“Untuk itu, penerbangan TNI AL
harus bisa mengaplikasikan konsep
‘network centric warfare’ dengan me-
sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com
manfaatkan keunggulan informasi guna ujar Laksamana Yudo.
meningkatkan daya tempur,” kata Yudo. Dia mengatakan penerbangan TNI AL
Selain modernisasi alutsista, ka- merupakan komponen Sistem Senjata
tanya, pengembangan sumber daya Armada Terpadu (SSAT) yang menjadi
manusia (SDM) dan keselamatan kepanjangan mata dan tangan dari Kapal
para awak penerbang AL merupakan Perang Republik Indonesia (KRI) yakni
hal yang utama dalam setiap gelar dengan memanfaatkan aspek kecepatan,
operasi. manuver, dan efek pendadakan yang
“Kesiapan alutsista penerbang- efektif di mandala operasi.
an TNI AL harus disiapkan dengan Upacara hari penerbangan TNI AL
benar yang didukung oleh mana- tahun 2021 diselenggarakan dalam
jemen operasional skuadron udara rangka memperingati sejarah dan peng-
yang baik serta keunggulan SDM abdian penerbangan TNI AL selama
merupakan komponen penentu ke- 65 tahun, tepatnya pada tanggal 17
mampuan alutsista yang diawaki,” Juni 1956.
wwwbisniscom @Bisniscom
Bertepatan dengan peringatan ter-
sebut, diresmikan dua skuadron baru
yakni Skuadron Udara 100 Anti-Kapal
Selam dan Skuadron Udara 700 Pe-
sawat Udara Tanpa Awak.
Setelah pelaksanaan upacara, Kasal
didampingi Ketua Umum Jalasenasrti
Vero Yudo Margono, para pejabat
utama Mabesal serta para pimpinan
kotama TNI AL berkesempatan untuk
meninjau alutsista pusat penerbangan
TNI AL serta menyaksikan demonstrasi
udara PUTA / UAV (Unmanned Aerial
Vehicle) tipe SE (Sea Eagle) 01, dan
QM 3388A (PC21). (Akhirul Anwar)
epaper.bisnis.com www.bisnis.com
 Tabel
Data Saham &
Pasar Uang
22062021

Scan QR Code
bit.ly/PaninSuperBonanza2020

MARKET 9
Selasa, 22 Juni 2021

IHSG MELEMAH REALISASI PRAPENJUALAN

PPRO Kantongi Rp202 Miliar

Bisnis, JAKARTA — Emi-
ten properti, PT PP Properti
Tbk. membukukan penda-
patan prapenjualan senilai
Rp202,48 miliar hingga akhir
Mei 2021.
Realisasi tersebut setara
dengan 14,46% dari target
marketing sales yang dibidik
tahun ini Rp1,4 triliun.
Direktur Utama PP Properti
I Gede Upeksa Negara me-
ngatakan realisasi marketing
sales tersebut mengalami
penurunan secara year on
year.
“Pencapaian prapenjualan
perseroan hingga akhir bulan
lalu belum sejalan dengan
target karena dampak dari
pandemi Covid-19 yang te-
Bisnis/Arief Hermawan P rus meningkat dan berimbas
pada penjualan properti,”
Karyawan melintas di depan layar pergerakan dengan net buy Rp2,11 triliun. Indeks ditutup koreksi
kata Gede kepada Bisnis,
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek 0,18% atau 10,87 poin ke level 5.996,25 pada akhir
Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (21/6). IHSG ditutup di perdagangan Senin (21/6). Senin (21/6).
zona merah meskipun investor asing cenderung masuk Kendati demikian, dukung-
an insentif pemerintah diha-
rapkan membantu pemulihan
sektor properti tahun ini.
Pada kuartal I/2021, peme-
rintah memberikan insentif
berupa Pajak Pertambahan
Nilai (PPN) yang ditanggung
pemerintah sebesar 100% dari
PPN terutang atas penyerahan
rumah tapak atau rumah su-
sun dengan harga jual paling
tinggi Rp2 miliar.
Lebih lanjut, Gede menun-
jukkan penjualan properti
perseroan pada periode 5
bulan pertama tahun ini di-
dominasi oleh rumah tapak
dengan harga jual di bawah
Rp5 miliar.
Hingga akhir kuartal
III/2021, emiten dengan kode
saham PPRO ini akan me-
ngejar marketing sales seni-
lai Rp509 miliar atau sekitar
50% dari target pemasaran
tahun ini.
Gede menjelaskan untuk
meraih target tersebut, PPRO
akan fokus memasarkan seg-
men student apartment dan
penjualan rumah tapak se-
besar 60%, penjualan lahan
35% dan sisanya pendapatan
berulang sebesar 5%.
“Dan sudah termasuk
adanya proyek baru.”
PPRO tetap melanjutkan
proses pembangunan unit
apartemen yang sudah ter-
pasarkan untuk dilakukan
serah terima mulai 2022 dan
selanjutnya, antara lain Lou-
vin—Bandung, Permata Puri
Cibubur (landed house) &
Ma-Zhoji—Depok, serta Grand
Kamala Lagoon—Bekasi.
Di lantai bursa, saham PPRO
terkontraksi 4,49% ke level
Rp85 pada perdagangan Senin
(21/6). PPRO terkoreksi 9,57%
sepanjang tahun berjalan 2021.
Kapitalisasi pasar anak usa-
ha PT PP (Persero) Tbk. itu
tercatat sebesar Rp5,24 triliun.
(Dwi Nicken Tari)

LONJAKAN KASUS COVID-19

EMITEN FARMASI BERGERAK CEPAT

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah emiten farmasi mengambil langkah cepat untuk memacu produksi produk obat dan vitamin, serta
distribusi vaksin di tengah kembali melonjaknya kasus baru Covid-19 di Tanah Air.
Lorenzo A. Mahardhika & Dwi Nicken Tari
redaksi@bisnis.com

T
eranyar, PT Indo- melalui Indofarma juga tengah Papua Barat. masi, PT Mustika Ratu Tbk.

farma Tbk. (INAF)
merilis obat Iver-
mectin yang akan
digunakan dalam te-
rapi pasien Covid-19.
Menteri Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) Erick Thohir mengatakan
Ivermectin yang diproduksi oleh
emiten farmasi pelat merah itu
telah mendapat izin edar dari
Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM).
Erick mengatakan langkah itu
merupakan upaya Kementerian
BUMN dan Indofarma dalam
menyediakan obat-obatan untuk
pasien Covid-19. Obat Ivermec-
tin yang tengah berada dalam
fase uji stabilitas itu dibanderol
dengan harga yang terjangkau,
yakni Rp5.000 hingga Rp7.000
per tablet.
“Nantinya, dengan kapasitas
produksi 4 juta tablet per bu-
lan, obat ini diharapkan bisa jadi
salah satu solusi dalam upaya
penanggulangan virus corona di
Indonesia,” jelasnya, Senin (21/6).
Selain itu, Kementerian BUMN
mengurus perizinan untuk dapat
memproduksi beberapa obat-obat-
an yang digunakan dalam terapi
penyembuhan pasien Covid-19.
Macam-macam obat yang tengah
diproses perizinan produksinya
adalah Oseltamaivir, Fapiviravir
dan Remdesivir. Erick mengata-
kan, hal tersebut dilakukan untuk
menjaga kebutuhan obat untuk
terapi pasien virus corona.
“Kami sedang urus prosesnya
untuk bisa produksi tiga obat ini
sendiri. September nanti kami
akan mendapatkan lisensi,” ka-
tanya.
Secara terpisah, PT Kimia Farma
Diagnostika yang merupakan cucu
usaha PT Kimia Farma Tbk. terus
memacu distribusi dan penyun-
tikan vaksin Covid-19.
Sejalan dengan kick-off program
Vaksinasi Gotong Royong, Kimia
Farma Diagnostika turut men-
distribusikan vaksin sampai ke
wilayah timur Indonesia. Salah
satu lokasi yang dituju ialah Kilang
Tangguh LNG yang dioperasikan
BP Indonesia di Teluk Bintuni,
“Tim KFD akan melayani sekitar
14.000 karyawan BP Indonesia
sebagai Kontraktor Kontrak Kerja
Sama [KKKS] pertama di wilayah
timur Indonesia yang mendapatkan
alokasi Vaksin Gotong Royong,”
tulis Corporate Communication
PT Kimia Farma Apotek Novia
Valentina, Senin (21/6).
Secara terpisah, Direktur Keu-
angan PT Darya Varia Laboratoria
Tbk. Maria Christina mengung-
kapkan perseroan mengalami
penurunan bisnis obat resep.
Hal itu terutama disebabkan
oleh penurunan yang signifikan
pada kunjungan pasien di klinik
dokter dan rumah sakit sehing-
ga dengan penurunan konsultasi
pasien, permintaan akan obat
resep terimbas, terutama yang
tidak terkait dengan Covid-19.
“Kami menanggapi dengan me-
ningkatkan kampanye merek kami
untuk merek imunomodulator
dan produk antivirus, termasuk
meluncurkan produk Remidia,
merek Remdesivir kami,” ung-
kapnya dalam paparan publik
“
Obat Ivermectin
diharapkan bisa
jadi salah satu
solusi dalam upaya
penanggulangan virus
Corona di Indonesia.
pekan lalu.
Dengan strategi tersebut, lanjut
Maria, emiten berkode saham
DVLA itu membukukan kena-
ikan kinerja bisnis obat resep
dari minus 14% pada kuartal
I/2021 menjadi tumbuh 2% per
Mei 2021.
Pada tahun ini, strategi DVLA
diarahkan untuk melanjutkan mo-
mentum pada 2020. Darya-Varia
berencana untuk mengintensifkan
pendapatan dari portofolio produk
vitamin, meluncurkan sejumlah
produk baru, memperkuat kemit-
raannya dengan dokter dan rumah
sakit, serta memperluas nilai tam-
bahnya melalui keterlibatan di ranah
(MRAT) juga mendiversifika-
si produk untuk menangkap
peluang di tengah pandemi
Covid-19.
Direktur Keuangan Mustika
Ratu Jodi Andrea Suryokusumo
mengatakan sejak 2020 persero-
an sudah melebarkan sayap ke
bisnis kesehatan dan perawatan
diri selain memperkuat segmen
kosmetik, jamu, dan minuman.
“Saat ini bisnis Mustika Ratu
lebih komplit lagi tidak hanya
kosmetik dan jamu, tetapi ada
segmen bisnis lainnya yang akan
terus dikembangkan,” kata Jodi
dalam keterangan resmi, Senin
(21/6).
Dia menuturkan MRAT telah
merilis produk baru seperti hand
sanitizer dan desinfektan dari
segmen personal care. Selanjutnya
dari segmen healthcare, perseroan
meluncurkan produk suplemen
Herbamuno+ yang merupakan
produk imunomodulator yang
terbuat dari bahan-bahan alami
herbal seperti sambiloto, akar
manis, meniran, jahe emprit, dan
daun jambu.
“Herbamuno sedang dalam
proses uji klinis untuk menjadi
produk fitofarmaka,” imbuh Jodi.

Menakar
digital. Adapun, kontribusi produk
vitamin dan suplemen terhadap
pendapatan DVLA pada kuartal
I/2020 dan kuartal I/2021 sebesar
30%—40%.
Jodi mengatakan keempat seg-
men bisnis MRAT tersebut akan
menjadi prioritas perseroan pada
2021 karena seluruhnya memiliki
prospek cerah.

Daya Tarik DIVERSIFIKASI

Selain emiten far-
Berdasarkan laporan keuang-
an per 31 Maret 2021, MRAT
membukukan penjualan bersih
senilai Rp88,59 miliar atau naik
Saham emiten-emiten farmasi 30,10% dari periode yang sama
tahun lalu Rp68,09 miliar.
bergerak variatif sepanjang tahun Adapun, penjualan produk kese-
berjalan 2021. Kasus Covid-19 yang hatan meroket 104% dan penjualan
Harga Saham (Rp) produk jamu MRAT naik sebesar
kembali naik membayangi kinerja 44% didorong oleh kesadaran ma-
emiten produsen obat itu. Saham mana Kinerja Saham Ytd syarakat untuk menjaga kesehat-
an dan mengkonsumsi
yang menarik dikoleksi investor? Kinerja Saham 2020 minuman herbal.
Kinerja Saham Emiten Farmasi
KAEF INAF PEHA PYFA SOHO MERK TSPC DVLA KLBF SIDO
2.910 2.580 1.415 1.200 5.500 3.400 1.600 2.470 1.480 730
-31,53% -35,98% -16,52% 23,08% 19,57% 3,66% 14,29% 13,82% 0% -9,32%
240% 363,22% 68,53% 392,42% 152,75% 19,53% 4,08% 12,57% -6,95% 31,26%
Sumber: Bloomberg, per 28 Januari 2021. Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi
10 P O R T O F O L I O Selasa, 22 Juni 2021

KINERJA IHSG

PPKM MIKRO BIKIN PASAR BERGEJOLAK

Bisnis, JAKARTA — Pasar saham dalam negeri diproyeksi akan bergejolak sepanjang pengetatan Penerapan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro diberlakukan. Apalagi, beberapa pekan ke depan pasar domestik minim katalis positif dan
kekhawatiran soal taper tantrum masih menghantui.
Dhiany Nadya Utami
dhiany.utami@bisnis.com

P
ada perdagangan Senin
(21/6), indeks har-
Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona Top Gainers Perdagangan 21 Juni 2021
ga saham gabungan
(IHSG) kembali ditu-
tup di zona merah,
melanjutkan koreksi
IHSG merah pada perdagangan Senin (21/6), melanjutkan koreksi
selama 4 hari beruntun. Indeks komposit parkir di level 5.996,25
setelah melemah 0,18%. Indeks sempat jatuh ke level 5.959,96
KODE SAHAM
SDPC
HARGA
179
PERUBAHAN (%)
34,6

Volatil sebelum berbalik menguat hingga menyentuh level 6.021,49, BIKA 199 34,5
selama 4 hari beruntun. Mayori- tetapi kembali tertekan ke zona merah jelang akhir perdagangan. SRAJ 216 34,2
tas indeks utama di Asia Pasifik LMAS 130 33,0
juga ditutup terkoreksi dengan Arus Investor Asing PYFA 1.200 25,0
Nikkei225 memimpin penurunan INDEKS ACUAN KINERJA YTD (%) Net Buy Asing 18/6/2021 : Rp2,1 triliun
mencapai -3,29%. GOLD 540 25,0
IHSG 0,29 Net Buy Asing ytd : Rp17,8 triliun
Indeks komposit parkir di level BINA 3.850 25,0
LQ45 -8,12
5.996,25 setelah melemah 0,18%, BBHI 2.350 25,0
IDX30 -8,74
setelah pada awal perdagangan AGII 1.275 25.0
IDX80 -8,99
sempat turun lebih dari 1%. Je- SCNP 450 25.0
JII -12,65
lang akhir perdagangan indeks BISNIS-27 -10,04
BISNIS/AMIRA YASMIN

sempat masuk ke teritori positif.

PEFINDO25 -14,77
Pada akhir perdagangan, kapita-
SRI-KEHATI -11,53
lisasi pasar IHSG berada di level
Rp7.119,24 triliun. Total transaksi SMINFRA18 -5,31
tercatat Rp13,48 triliun dengan IDX SMC COMPOSITE 7,79
aksi beli bersih asing mencapai IDX SMC LIQUID -6,11
Rp2,1 triliun di seluruh pasar. IDX HIGH DIVIDEND20 -8,92
Saham-saham berkapitalisasi IDX BUMN20 -14,32
jumbo jadi sasaran beli asing, JII70 -12,04
seperti tiga saham perbankan pelat IDX VALUE30 -15,57
merah PT Bank Rakyat Indonesia IDX GROWTH30 -4,21
(Persero) Tbk. (BBRI), PT Bank IDX QUALITY30 -8,94
Negara Indonesia Tbk. (BBNI), IDX ESG LEADERS -11,54
dan PT Bank Mandiri (Persero)
Sumber: BEI
Tbk. (BMRI) yang masing-masing
mencatat net foreign buy Rp80,1
miliar, Rp68,7 milir, dan Rp63,2
miliar.
Saham PT Unilever Indonesia
Tbk. (UNVR), PT Telkom Indonesia
Tbk. (TLKM), dan PT Pakuwon
Jati Tbk. (PWON) juga mengalami but pelaku pasar juga akan me- beberapa pekan ke depan seiring untuk memperketat PPKM Mikro
hal serupa. UNVR mencatat net mahami bahwa kebijakan tersebut minimnya katalis positif dari pasar karena sesuai dengan ekspektasi
foreign buy Ro37,5 miliar, TLKM untuk perbaikan ekonomi jangka domestik. pasar.
Rp30,9 miliar, dan PWON Rp10,7 panjang sehingga kemungkinan Dia menuturkan pasar masih “Ya, memang yang realistis
miliar. masih akan wait and see hingga akan fokus pada dua sentimen sekarang adalah pengetatan PPKM
Direktur Perdagangan dan akhir periode PPKM Mikro awal utama yakni kemungkinan taper Mikro jadi boleh dibilang sesuai
Pengaturan Anggota BEI Laksono Juli mendatang. tantrum akibat kebijakan moneter ekspektasi pasar,” ujarnya.
Widodo menilai aksi beli bersih “Jadi sampai 2 minggu ke di AS serta perkembangan kasus Dia mengatakan para pelaku
asing kemungkinan merupakan depan akan banyak pergerakan baru Covid-19 yang kian melonjak pasar khawatir pemberlakuan

spekulasi buy on weakness di kala
saham-saham di bursa Indonesia
tengah mengalami koreksi.
“Jumat kemarin waktu indeks
turun dalam, asing yang jualan.
Kalau sekarang asing net buy,
mungkin mereka buy on weakness
dan lokalnya mengejar ketinggalan
Jumat lalu,” ujar Laksono, Senin
(21/6).
Sementara itu mengenai IHSG
yang kembali melanjutkan ko-
reksinya, Laksono menilai alasan
utamanya adalah sentimen global
yakni karena taper tantrum yang
terjadi seiring rencana The Fed
untuk menaikkan suku bunga
di kuartal I/2022.
“Alasan kedua, yang bukan
alasan utama, adalah kekhawatiran
terkait Covid-19,” katanya.
Head of Market Research Info-
vesta Utama Wawan Hendrayana
mengatakan pengetatan PPKM
Mikro tentu menimbulkan reaksi
terhadap pasar sehingga IHSG
masih belum bangkit dari zona
merah.
Menurutnya, pembatasan kegi-
atan masyarakat akan membuat
potensi perlambatan pertumbuhan
pendapatan emiten kembali terjadi
seperti tahun lalu sehingga me-
nimbulkan kekhawatiran di pasar.
Meskipun demikian, dia menye-
dari IHSG dengan kecenderungan
negatif sampai kita punya katalis
positif, tentu kalau Covid-19 bisa
kembali ditekan, minimal ke ba-
wah 10.000 kasus aktif per hari,”
ujarnya ketika dihubungi Bisnis,
Senin (21/6).
Wawan masih meyakini IHSG
dapat kembali ke posisi awal tahun
di kisaran 6400—6500 pada paruh
kedua tahun ini, seiring program
vaksinasi yang terus berjalan dan
upaya-upaya untuk menekan per-
tumbuhan kasus baru.
Di sisi lain, dia menyebut senti-
men negatif dari luar negeri seperti
efek taper tantrum seiring dengan
proyeksi The Fed akan mena-
ikkan suku bunga acuan lebih
cepat dan mulai menghentikan
stimulus secara bertahap hanya
akan berlangsung jangka pendek.
“Jangka pendek pasti pasar be-
reaksi, tapi kalau lihat efek secara
jangka panjang sebenarnya positif.
Stimulus diakhiri karena kondisi
ekonomi AS dinilai sudah baik,
artinya potensi impor akan naik
dan ekonomi dunia tentu diun-
tungkan,” pungkasnya.
Sementara itu, Head of Equity
Research BNI Sekuritas Kim Kwie
Sjamsudin mengatakan bahwa in-
deks komposit masih akan bergulat
dengan volatilitas tinggi selama
di Indonesia.
Meskipun demikian, Kim mem-
perkirakan efek taper tantrum kali
ini tak akan separah 2013 silam
karena kondisi perekonomian In-
donesia saat ini lebih kuat diban-
dingkan taper tantrum sebelumnya,
begitu pula dengan kepemilikan
asing di pasar saham dan obligasi
yang jauh lebih kecil.
“Kami juga meyakini sebagian
besar risiko outflow asing sudah
priced in di kondisi valuasi saat
ini,” tuturnya dalam laporan pasar
yang dipublikasikan Senin (21/6).
Di sisi lain, Kim juga menyebut
Indonesia masih di tahap awal
reli harga komoditas, yang mana
ini akan menguntungkan pasar
Indonesia ke depannya seiring
pemulihan global yang akan me-
ngerek harga komoditas.
Untuk semester II/2021 men-
datang, tambah Kim, kehadiran
perusahaan teknologi besar ali-
as unicorn di pasar modal akan
menjadi salah satu sentimen yang
dapat mendorong IHSG untuk lebih
agresif karena akan memperbesar
eksposur sektor digital setidaknya
15% dari sebelumnya yang hanya
sekitar 5%.
“Kalau ini terealisasi akan jadi
katalis besar untuk pasar. Makin
besar eksposur sektor teknologi
“
Jadi sampai 2 minggu
ke depan akan
banyak pergerakan
dari IHSG dengan
kecenderungan
negatif sampai kita
punya katalis positif.
akan jadi katalis baik. Contoh-
nya Di Bursa Eropa sekitar 9%
dan di Jepang lebih dari 15%,”
tutup Kim.
SESUAI EKSPEKTASI
Analis Indo Premier Sekuritas
Mino mengatakan IHSG kemarin
memang sempat menguat sebelum
ditutup di teritori negatif, salah
satunya sebagai respons atas kepu-
tusan yang dipilih oleh pemerintah
aktivitas yang lebih ketat seper-
ti lockdown akan memberikan
dampak negatif terhadap pere-
konomian, tetapi dalam jangka
panjang diharapkan hasil dari
PPKM Mikro dapat memberikan
dampak positif.
“Pasar ingin kasus Covid-19 bisa
dikendalikan, diturunkan. Dalam
jangka panjang PPKM MIkro di-
harapkan bisa menekan kasus
baru sehingga bisa positif juga
ke ekonomi dan ke pasar,” kata
Mino.
Akan tetapi, dia mengatakan
perkembangan pandemi di dalam
negeri bukan menjadi satu-satu-
nya sentimen yang membayangi
IHSG pekan ini karena sentimen
dari global pun cenderung ne-
gatif, khususnya terkait dengan
kebijakan moneter di AS.
Seperti diketahui, belum lama
ini bank sentral AS, The Federal
Reserve, menyebut bahwa kenaikan
suku bunga acuan akan terjadi
lebih cepat dari 2023 dan rencana
untuk pengurangan stimulus atau
tapering off.
“Faktor eksternal terkait kebijak-
an moneter di AS dan jika dalam
beberapa hari ke depan kasusnya
lebih tinggi dari peak-nya di bulan
Januari bisa jadi akan menahan
laju indeks,” kata Mino.

PROYEKSI LELANG SUN PENUTUPAN 50 GERAI BATA

Minat Investor Tertahan

Bisnis, JAKARTA — Lon-
jakan kasus harian positif
Covid-19 di Indonesia bisa
berimbas negatif terhadap
minat investor dalam lelang
surat utang negara (SUN) hari
ini, Selasa (22/6).
Ekonom Center of Reform
on Economics (CORE) Indo-
nesia Yusuf Rendy Manilet
mengatakan lelang SUN kali
ini tidak akan menarik minat
banyak investor. Salah satu
sentimen penekan utama pada
lelang tersebut adalah kenaik-
an jumlah kasus virus corona
di Indonesia dalam beberapa
minggu terakhir.
Yusuf memaparkan kena-
ikan kasus corona ini akan
berdampak langsung terha-
dap persepsi risiko dari SUN
yang juga akan meningkat.
Hal tersebut akan berimbas
[yield] SUN juga akan mele-
mah,” katanya, Senin (21/6).
Sementara itu, faktor eks-
ternal yang akan menekan
minat investor terhadap le-
lang adalah sinyal dari The
Fed yang mengatakan adanya
perubahan arah kebijakan,
tapering off dan kenaikan suku
bunga acuan. Langkah-lang-
kah hawkish ini, menurutnya,
kemungkinan besar hanya
tinggal menunggu waktu saja.
Yusuf memprediksi jumlah
penawaran yang dihimpun
pemerintah akan mengalami
penurunan yang cukup tajam.
“Saya prediksi akan lebih kecil
dari Rp70 triliun, berada di
kisaran Rp20 triliun sampai
Rp30 triliun,” pungkasnya.
Senada, Head of Research
& Market Information Depart-
ment Penilai Harga Efek Indo-
sebelumnya.
“Penawaran yang masuk
berpotensi lebih rendah dari
Rp70 triliun,” katanya.
Roby menjelaskan, salah
satu sentimen utama yang
menekan minat investor ada-
lah rencana tapering off dari
bank sentral AS yang akan
meningkatkan kehati-hatian
investor. Ditambah pula de-
ngan meningkatnya risiko pa-
sar obligasi Indonesia karena
kasus Covid-19.
Head of Economics Resear-
ch Pefindo Fikri C. Permana
memprediksi minat investor
lebih rendah dari lelang se-
belumnya, akan mencapai
sekitar Rp60 triliun.
Selain karena faktor global
dan kenaikan kasus Covid-19
di dalam negeri, kurs rupiah
juga berperan. “Nilai tukar Bisnis/Fanny Kusumawardhani

pada turunnya harga SUN nesia (PHEI) Roby Rushandie rupiah belakangan ini cen- Calon pembeli memilih sepatu di salah satu gerai Indonesia sepanjang 2020. Dengan penutupan tersebut,
Indonesia di pasar. mengatakan, lelang SUN kali derung tertekan,” katanya. Bata di Jakarta, Senin (21/6). Emiten PT Sepatu Bata jumlah gerai Bata pada Mei 2021 menjadi 460.
“Dampaknya, imbal hasil ini tidak akan seramai lelang (Lorenzo A. Mahardhika) Tbk. (BATA) mengumumkan telah menutup 50 gerai di
 Selasa, 22 Juni 2021 M A K R O E K O N O M I 11
PENGELOLAAN ANGGARAN

ANGAN SEMU PENYEHATAN FISKAL

Bisnis, JAKARTA — Misi penyehatan fiskal bak angan senja. Musababnya, deru mesin ekonomi yang masih lirih terancam mogok
akibat pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat berskala mikro. Di sisi lain, kucuran insentif yang deras kian
menambah beban anggaran negara.
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com

M
engacu pada UU mempersuram prospek pemulihan pajak, terutama pelaku usaha. gara (SBN).
No. 2/2020, ekonomi nasional pada tahun ini. Mulai dari Pajak Penghasilan “Ini tergantung keberanian pe-
pemerintah “Tentu ini [penyebaran virus] (PPh), Pajak Penjualan Atas Barang merintah mengambil langkah tegas

“
diwajibkan un- memengaruhi kondisi ekonomi, Mewah (PPnBM), hingga restitusi saat ini, tetapi melihat tren Covid-19
tuk mengem- terutama kuartal II/2021. Covid-19 Pajak Pertambahan Nilai (PPN). dan saat ini sudah pertengahan
balikan defisit harus dikendalikan untuk menor- (Lihat infografik). tahun, angka di bawah 3% pada
anggaran di bawah 3% terhadap malisasi kegiatan apapun,” kata Di sisi lain, kinerja penerimaan 2023 akan sulit,” kata dia. Tentu ini [penyebaran
Produk Domestik Bruto (PDB) Menkeu, Senin (21/6). pajak masih belum signifikan.
pada 2023. Beratnya upaya untuk menyehat- Per Mei 2021, total penerimaan KURANG TEGAS
virus] memengaruhi
Artinya, 2021 dan 2022 menjadi kan fiskal tecermin dari data realisasi pajak tercatat Rp459,6 triliun. Jika Dia mengkritisi kebijakan pe- kondisi ekonomi,
warsa kunci bagi pemerintah untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja dibandingkan secara year on year merintah selama ini yang kurang
menyehatkan fiskal sehingga target Negara (APBN) 2021 per Mei lalu, (yoy), capaian itu naik tipis yakni tegas dalam menekan penyebaran terutama kuartal
normalisasi defisit bisa tercapai di mana defisit tercatat mencapai sebesar 3,4%. Covid-19. II/2021. Covid-19
pada 2023. angka Rp219,3 triliun atau setara Akan tetapi, kenaikan itu ter- Menurutnya, pemerintah harus
Persoalannya, kondisi ekonomi dengan 1,32% terhadap PDB. ancam tereduksi sejalan dengan berkaca pada negara lain yakni harus dikendalikan
yang diklaim mulai pulih teran- Adapun sepanjang tahun ini, pengetatan PPKM berskala mikro. dengan memberlakukan pengunci- untuk menormalisasi
cam kembali sakit sejalan dengan target defisit anggaran yang dite- Kebijakan ini berimplikasi pada an wilayah atau lockdown secara
pengetatan pemberlakuan pemba- tapkan pemerintah adalah sebesar berkurangnya frekuensi opera- penuh. kegiatan apapun.
tasan kegiatan masyarakat (PPKM) 5,7% terhadap PDB. sional bisnis dan terganggunya Langkah ini memang akan me-
berskala mikro dalam dua pekan Sri Mulyani mengatakan, salah aktivitas konsumsi. micu pembengkakan anggaran
ke depan. satu strategi yang dilakukan peme- Pengajar Ekonomi Universitas belanja dalam jangka pendek.
Dasar dari pengetatan aktivitas rintah untuk memulihkan ekonomi Diponegoro (Undip) Wahyu Wi- Namun dalam jangka panjang, huruf V grafiknya. Pilihan ini lebih
masyarakat itu adalah makin tak adalah dengan menggenjot belanja. dodo mengatakan, risiko reco- langkah ini lebih menguntungkan masuk akal daripada tarik-ulur
terkendalinya penyebaran Covid-19 Kementerian Keuangan mencatat, very fiscal tersendat sangat besar, karena pemerintah bisa segera yang terbukti sekarang kurang
di Tanah Air dalam beberapa pe- per akhir bulan lalu anggaran apalagi kemungkinan gelombang menyusun strategi untuk memu- efektif,” ujarnya.
kan terakhir. belanja telah terealisasi Rp945,7 varian baru Covid-19 lebih serius lihkan fiskal setelah penyebaran Pengamat Pajak Center for In-
Menteri Keuangan Sri Mulyani triliun atau 34,4% dari pagu yang dibandingkan dengan sebelumnya. Covid-19 teratasi. donesia Taxation Analysis (CITA)
Indrawati pun mengakui bahwa mencapai Rp2.750 triliun. Selain itu, seretnya penerimaan “Pemerintah harus berani ber- Fajry Akbar memprediksi, pada
hawar virus corona yang tak ter- Namun pada saat bersamaan, pajak memaksa pemerintah lebih korban jangka pendek, untuk target optimistis tahun ini pene-
kendali, ditambah dengan ada- pemerintah mengguyur sejumlah banyak menarik utang melalui meredam Covid-19 baru kemu- rimaan pajak hanya tumbuh di
nya varian baru, insentif perpajakan kepada wajib penerbitan Surat Berharga Ne- dian recovery cepat, membentuk kisaran 2,6%—3%.
“Tahun ini angka kisarannya
Performa APBN Per Mei 2021 tumbuh 2,6%—3%, dengan shor-
1. Belanja Negara tfall di kisaran Rp131 triliun dan
realisasi sepanjang tahun 89,34%,”
Rp2.750 Rp945,7 34,4% kata Fajry.
Rp
triliun triliun
2. Investasi
Rp187,1 Rp22,6 12,2%
Rp
triliun triliun
3. Penerimaan Pajak
Makin Berat Rp1.229,6
triliun Rp
Rp459,6
triliun
37,4%
Kucuran Insentif
Pemulihan fiskal kian berat setelah pemerintah 4. Penerimaan Bea Cukai Jenis Penerima Nilai
mengetatkan pembatasan aktivitas masyarakat secara
mikro. Di sisi lain, tebaran insentif yang cukup besar Rp215 Rp99,3 46,2% PPh 21 90.317 pemberi kerja Rp1,32 triliun
Rp
makin menambah beban APBN pada tahun ini. triliun triliun PPh 22 15.709 WP Rp10,09 triliun
5. PNBP PPh 25 69.087 WP Rp15,55 triliun
Rp299,1 Rp167,6 56,2% Restitusi PPN 819 WP Rp1,39 triliun
Rp
triliun triliun PPh 25 Badan seluruh WP Badan Rp6,84 triliun
6. Defisit APBN dan Keseimbangan Primer PPh Final 127.549 UMKM Rp0,32 triliun
Keterangan:
Defisit Rp219,3 1,32% Keseimbangan Rp67,6 PPN 519 penjual Rp79,99 miliar
APBN triliun terhadap PDB Primer
triliun & 2.711 pembeli
Pagu PPnBM 5 penjual Rp428,67 miliar
7. Pembiayaan
Rp Realisasi Rp1.006,4 Rp309,3 30,7% Sumber: Kementerian Keuangan BISNIS/SINTA NOVIZAH
Rp
triliun triliun

DESENTRALISASI FISKAL

Kompetensi Daerah Disoal

Bisnis, JAKARTA — Peme-
rintah pusat menyoroti kom-
petensi pemerintah daerah
(pemda) dalam mengelola
Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) sejalan
dengan minimnya efektivitas
dari belanja yang dikucurkan.
Menteri Keuangan Sri Mul-
yani Indrawati mengatakan
selama ini belanja yang di-
kucurkan oleh pemda belum
memiki dampak besar terha-
dap perbaikan ekonomi.
Pasalnya, mayoritas belanja
lebih difokuskan pada kebu-
tuhan aparatur, bukan belanja
yang memiliki efek berganda
terhadap perekonomian.
“Ini berarti ada masalah
kompetesi dan kinerja daerah
dalam menggunakan APBD,”
kata dia, Senin (21/6).
Menurutnya, belanja pega-
wai yang relatif tinggi mengge-
rus porsi untuk belanja publik
yang produktif.
Selain itu, pemda juga tidak
memiliki program prioritas
serta realisasi belanja yang
lambat sehingga dana yang
mengendap di perbankan
cukup besar.
Di sisi lain, mayoritas pemda
juga masih belum mengop-
timalkan akses pembiayaan
alternatif untuk mendanai
kebutuhan pembangunan
daerah.
“Kita perlu untuk terus
meningkatkan harmonisasi
dan sinergi APBN dan APBD
sehingga setiap rupiah yang
dibelanjakan baik melalui ja-
lur APBN maupaun APBD
seharusnya bisa memberikan
manfaat yang besar bagi ma-
syarakat,” jelas Sri Mulyani.
Kurang maksimalnya kom-
petensi pemda juga menjadi
penyebab tersendatnya penya-
luran Dana Insentif Daerah
(DID). Per akhir Mei lalu,
penyaluran DID tercatat mi-
nus 56,1%.
Sri Mulyani menjelaskan,
penurunan DID disebakan
banyaknya pemda yang beru-
paya melengkapi persyaratan
penyaluran.
Secara total, penyaluran
Transfer ke Daerah dan Dana
Desa (TKDD) mengalami kon-
traksi sebesar 2,8% hingga Mei
2021 dibandingkan dengan
tahun lalu.
“Tahun ini hingga Mei se-
banyak Rp298,02 triliun yang
sudah ditransfer atau 37,5%
dari anggaran. Sementara itu
tahun lalu Rp306,60 triliun
atau 40,1% dari pagu,” kata
dia.
Kritik yang disampaikan
Menkeu itu linier dengan
rekomendasi Badan Peme-
riksa Keuangan (BPK) yang
meminta kepada pemda untuk
meningkatkan kapasitas fiskal
dalam membantu pemerintah
pusat memulihkan ekonomi.
Pimpinan Pemeriksaan
Keuangan Negara VI Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK)
Harry Azhar Azis mengatakan
dampak pandemi Covid-19
menuntut dilakukannya pe-
nguatan kapasitas daerah.
Menurutnya, pemda perlu
meningkatkan kapasitas fis-
kal untuk membiayai risiko
pandemi dan tetap menja-
lankan pemerintahan serta
melanjutkan pembangunan.
Sementara itu, Komite
Pemantauan Pelaksanaan
Otonomi Daerah (KPPOD)
menyebut kesenjangan ke-
mandirian fiskal menjadi
tantangan bagi pemda untuk
membantu pemerintah pusat
dalam menangani dampak
pandemi Covid-19.
Acting Director KPPOD Ar-
mand Suparmand mengatakan
kemandirian fiskal adalah indi-
kator utama dalam mengukur
kemampuan pemda untuk
membiayai kegiatan tanpa
bantuan pemerintah pusat.
Persoalannya, kesenjang-
an kemandirian fiskal masih
terjadi antara satu daerah ke
daerah lain, terutama antara
daerah di Pulau Jawa dengan
luar Pulau Jawa.
“Atau antara Indonesia Ba-
rat dengan Indonesia Timur,
ada kesenjangan kemandirian
fiskal. Kesenjangan keman-
dirian fiskal ini bisa dilihat
kadar otonomi atau selama
ini, terutama dari laporan
BPK,” ujar Armand.
Dia menjekaskan, berdasar-
kan Laporan Hasil Pemerik-
saan Atas Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat tahun 2019
oleh BPK, hasil perhitungan
Indeks Kemandirian Fiskal
(IKF) menunjukkan adanya
kesenjangan kemandirian
fiskal antardaerah yang sa-
ngat tinggi. (Jaffry Prabu Prakoso/
Dany Saputra)
12 G L O B A L Selasa, 22 Juni 2021

INVESTASI ASING LANGSUNG

ASIA BAKAL PIMPIN PEMULIHAN

Bisnis, JAKARTA — Asia diprediksi memimpin pemulihan investasi asing langsung pada tahun ini setelah sepanjang 2020 aliran
investasi asing langsung turun 35% menjadi US$1 triliun.

Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com

P
enjabat Sekretaris Jen-
deral United Nation
Conference on Trade
and Development
(UNCTAD) Isabelle
Durant mengatakan
aliran investasi langsung atau
foreign direct investment (FDI) ke
Asia akan tetap bertahan karena
kawasan itu menonjol sebagai
tujuan yang menarik bagi investasi
internasional selama pandemi
Akibatnya, negara berkembang
menyumbang dua pertiga dari
FDI global, naik dari hanya di
bawah setengah pada 2019.
Sektor-sektor vital untuk pem-
bangunan yang terpukul keras
pandemi juga menyebabkan
ambruknya aliran investasi ke
bidang yang relevan dengan Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan
(SDGs) di negara berkembang.
“Penurunan investasi asing
kecil, FDI turun 40% dan aliran perusahaan jasa keuangan.
ke negara-negara berkembang Sementara angka itu masih
yang terkurung daratan (LLDCs) menjadikan Inggris sebagai tujuan
terpangkas sebesar 31%. paling menarik di Eropa, Prancis
Perusahaan multinasional yang berada di urutan kedua dengan 49
menjadi kunci aliran FDI global tak proyek, di depan Jerman dengan
kalah terpukul keras. Terlepas dari 37 proyek.
penurunan pendapatan pada 2020, Dilansir Bloomberg, Senin (21/6),
100 perusahaan multinasional Inggris masih mengamankan
teratas secara signifikan mening- seperlima dari semua FDI jasa
katkan kepemilikan uang tunai, keuangan ke Eropa, angkanya
mem buktikan ketahanannya turun dari 26,7% pada 2019, kata

Covid-19.
Namun, dia menjelaskan di
negara berkembang jumlah proyek
greenfield yang baru diumumkan
turun 42% dan kesepakatan ke-
uangan proyek internasional
yang penting untuk infrastruktur
menyusut sebesar 14%.
“Jenis investasi ini sangat penting
untuk kapasitas produktif dan
pengembangan infrastruktur dan
dengan demikian untuk prospek
pemulihan yang berkelanjutan,”
katanya dalam keterangan
tertulisnya yang terbit Senin (21/6).
Pada tahun ini, menurutnya,
aliran FDI global akan mencapai
titik terendah sebelum mengalami
pemulihan pada beberapa
penurunan dengan peningkatan
10% hingga 15%, dengan Asia
akan memimpin rebound tersebut.
Dia menambahkan penutupan
wilayah atau lockdown yang dise-
babkan oleh pandemi Covid-19 di
seluruh dunia telah memperlambat
proyek investasi. Selain itu, prospek
resesi membuat perusahaan mul-
tinasional menilai kembali proyek
baru.
Laporan World Investment
Report dari UNCTAD menyebut
penurunan sepanjang tahun lalu
sangat condong ke negara maju,
dengan FDI turun sebesar 58%,
sebagian karena restrukturisasi
perusahaan dan arus keuangan.
Laporan itu juga menyebutkan
FDI di negara berkembang
relatif tangguh hanya turun 8%
terutama karena arus kuat di Asia.
di sektor terkait SDG dapat
membalikkan kemajuan yang
dicapai dalam investasi SDG
dalam beberapa tahun terakhir,
menimbulkan risiko dalam
mewujudkan Agenda 2030 untuk
Pembangunan Berkelanjutan dan
pemulihan pascapandemi yang
berkelanjutan,” kata Durant.
Berdasarkan wilayah, tren FDI
pada tahun lalu sangat bervariasi.
Kawasan berkembang dan ekonomi
transisi relatif lebih terpengaruh
oleh dampak pandemi terhadap
investasi dalam kegiatan intensif
rantai nilai global dan berbasis
sumber daya. Asimetri dalam ruang
fiskal untuk peluncuran langkah-
langkah dukungan ekonomi juga
mendorong kesenjangan regional.
Aliran FDI ke Eropa tercatat
turun 80% sedangkan ke Amerika
Utara menyusut 40%. Penurunan
aliran FDI di seluruh wilayah
berkembang tidak merata, dengan
45% di Amerika Latin dan Karibia
dan 16% di Afrika.
Sebaliknya, aliran ke Asia naik
sebesar 4% dengan Asia Timur
menjadi wilayah tuan rumah
terbesar, menyumbang setengah
dari FDI global pada 2020.
Pandemi semakin memperburuk
FDI di ekonomi yang secara
struktural lemah dan rentan.
Meskipun arus masuk di negara
kurang berkembang tetap stabil,
proyek greenfield turun setengah
dan kesepakatan keuangan proyek
internasional turun sepertiga.
Di negara berkembang pulau
“
terhadap krisis.
Jumlah perusahaan multinasio-
nal milik negara, sekitar 1.600
di seluruh dunia, meningkat 7%
pada 2020, dengan beberapa pen-
datang baru yang dihasilkan dari
partisipasi ekuitas sebagai bagian
dari program penyelamatan.
Direktur Investasi dan Per-
usahaan UNCTAD James Zhan
menambahkan prospek pertum-
buhan pada tahun ini masih sangat
tidak pasti dan akan bergantung
pada laju pemulihan ekonomi,
kemungkinan kembali merebaknya
pandemi, hingga potensi dampak
paket belanja pemulihan terhadap
FDI.
Pemulihan yang relatif seder-
hana dalam FDI global yang
diproyeksikan untuk 2021 men-
cerminkan ketidakpastian yang
masih ada tentang akses ke
vaksin, munculnya mutasi virus,
dan pembukaan kembali sektor-
sektor ekonomi.
“Peningkatan pengeluaran untuk
aset tetap dan tidak berwujud
tidak akan diterjemahkan secara
langsung menjadi rebound FDI yang
cepat, sebagaimana dikonfirmasi
oleh kontras yang tajam antara
perkiraan yang cerah untuk belanja
modal dan pengumuman proyek
greenfield yang masih tertekan,”
kata Zhan.
Dia menggarisbawahi bahwa
pemulihan FDI akan tidak merata.
Dia memperkirakan negara maju
mendorong pertumbuhan global
dalam FDI, baik karena aktivitas
merger dan akuisisi (M&A)
Perkiraan saat
ini menunjukkan
peningkatan lebih
lanjut pada 2022
yang pada batas atas
proyeksi, membawa
FDI kembali ke level
2019.
saat ini menunjukkan peningkatan
lebih lanjut pada 2022 yang pada
batas atas proyeksi, membawa FDI
kembali ke level 2019,” katanya.
KEUNGGULAN EROPA
Dari London, keberhasilan yang
tak tertandingi dalam menarik
investor asing menjadikan dominasi
keuangan internasional London
menjadi kuat. Namun, pandemi
Covid-19 dan Brexit memukul
mundur keunggulannya di Eropa.
Inggris mengamankan
investasi asing langsung untuk
laporan itu. Itu adalah keunggulan
tersempit sejak EY memulai survei
pada 2000.
Kesenjangan yang menyempit
dapat memicu kecemasan tentang
kemampuan London untuk terus
menangkap sebagian besar uang
asing yang sekarang tidak dapat
menawarkan akses tanpa batas
ke Uni Eropa.
Peran Kota London selama
beberapa dekade sebagai pusat
keuangan Eropa telah sedikit
berkurang sejak Inggris memilih
untuk meninggalkan blok tersebut.
Bank mengalihkan aset dan
pekerjaan di seluruh saluran
dan ketidakpastian yang terus
berlanjut tentang hubungan masa
depan dengan UE berarti lebih
banyak perubahan dapat terjadi,
berpotensi merusak salah satu
pilar ekonomi Inggris. Namun,
laporan itu mengatakan bahwa
London dapat dengan mudah
bangkit kembali.
Kota itu tetap populer di kalangan
investor dan investasi dan dapat
melonjak ketika dunia muncul dari
pandemi jika Inggris memposisikan
dirinya dengan tepat.
AS adalah sumber investasi
terbesar ke Inggris dan Eropa,
masing-masing menyumbang 37%
dan 23% dari proyek.
“Sangat penting bahwa seka-
rang, pasca-Brexit dan melihat
pascapandemi, layanan keuangan
Inggris secara definitif menandai
jejaknya tidak hanya di Eropa, tetapi
juga di panggung global, dengan
berfokus pada fintech dan inovasi

Masih Menarik
Aliran investasi asing
lintas batas yang kuat
dan dukungan investasi
publik skala besar.
“Perkiraan
56 proyek jasa keuangan tahun
lalu, dibandingkan dengan 99
pada 2019, menurut survei EY
tentang daya tarik Inggris terhadap
dan menjadi pemimpin dunia da-
lam keuangan berkelanjutan,” kata
Anna Anthony, mitra pengelola
layanan keuangan Inggris di EY.
langsung pada tahun ini
tetap tertuju ke Asia yang Negara Maju -58% 749
312
mayoritas masih didominasi 363
negara berkembang. Laporan Eropa -80% 73 Aliran Investasi Asing
UNCTAD mencatat aliran Amerika Utara -42% 309
180 Langsung (FDI) Global
masuk FDI ke Asia akan Negara 723
tetap bertahan karena Berkembang -8% 663 Berdasarkan Kawasan
-16% 47
kawasan itu telah menonjol Afrika 40 2019 (US$ miliar)
sebagai tujuan yang menarik Amerika Latin -45% 160 2020 (US$ miliar)
bagi investasi internasional dan Karibia 88
516 Pertumbuhan
selama pandemi Covid-19. Asia 4% 535
Ekonomi Transisi -58% 58
24
Dunia -35% 1530
156 149 999
119 Sumber: World
Investment Report
91 2021, UNCTAD
Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi
20 Negara Penerima Aliran FDI Terbesar Pada 2020
64 62 (US$ miliar)
36 33 29 26 25 25 24 20 20 20 19 18 16 10

Amerika China Hong Kong Singapura India Luksemburg Jerman Irlandia Meksiko Swedia Brasil Israel Kanada Australia UEA Inggris Indonesia Prancis Vietnam Jepang
Serikat

PENGELOLAAN KEKAYAAN EKSPOR MENDORONG PEMULIHAN KOREA SELATAN

HSBC Alihkan Modal ke China

Bisnis, JAKARTA — HSBC
Holdings Plc menargetkan
menjadi manajer kekayaan
nomor satu di Asia dalam
5 tahun mendatang karena
bank terbesar di Eropa itu
mengalihkan modal untuk
menjangkau klien di kawasan
yang semakin makmur.
Chief Executive Officer
HSBC Pinnacle Venture Trista
Sun mengatakan kekayaan
rumah tangga di China telah
berkembang begitu pesat,
menjadi terbesar kedua secara
global.
“Dan di dalamnya kita me-
lihat kelas menengah dengan
populasi sekitar 340 juta, yang
kami perkirakan akan tumbuh
menjadi sekitar 500 juta
pada 2025,” katanya dilansir
Bloomberg, Senin (21/6).
ambisius untuk memperluas
manajemen kekayaan di
negara itu.
HSBC mengalihkan miliaran
dolar ke Asia dan berencana
untuk mempekerjakan lebih
dari 5.000 orang di sektor
wealth untuk mengembangkan
bisnisnya selama 3 tahun
hingga 5 tahun ke depan.
Menurut HSBC, China
meng alami pertambahan
jumlah jutawan lebih dari
dua kali lipat dalam 5 tahun
ke depan dan meningkatkan
populasi kelas menengah
hampir setengahnya, mema-
cu konsumsi dalam pereko-
nomian.
Pasar kekayaan dalam
negeri China yang didominasi
oleh pemberi pinjamannya
termasuk China Merchants
Suisse Group AG dan Goldman
Sachs Group Inc. juga berebut
pasar itu. Goldman Sachs
bahkan telah mendirikan
usaha patungan dengan
Industrial & Commercial
Bank of China Ltd. “Pasarnya
cukup besar untuk semua
orang. Satu-satunya yang
konstan di pasar China adalah
kecepatan dan perubahan,
peraturan berubah, kebutuhan
pelanggan berubah,” katanya.
HSBC telah mempekerjakan
sekitar 350 pekerja di sektor
wealth sejauh ini dan bank
itu mengadopsi model kerja
yang berfokus pada digital
dan juga peran staf.
Di area tertentu seperti
Greater Bay Area, Sun me-
lihat potensi yang lebih
besar, terutama dengan Bloomberg/SeongJoon Cho

Bank yang berbasis di Lon-
don itu menggantungkan
masa depannya di Asia dan
telah menguraikan rencana
Bank hadir dengan tantangan-
nya, termasuk persaingan
yang ketat, karena bank
internasional termasuk Credit
tautan kekayaan yang me-
mungkinkan investasi me-
lintasi perbatasan Hong Kong.
(Reni Lestari)
Suasana di Busan Port Terminal (BPT) saat kemungkinan akan meningkatkan pandangan bahwa
senja di Busan, Korea Selatan, belum lama ini. Data Bank of Korea (BOK) bersiap untuk kenaikan suku
perdagangan awal Juni menunjukkan ekspor tetap bunga lebih awal daripada sebagian besar bank sentral
menjadi pendorong pemulihan Korea Selatan, dan negara maju.
 Selasa, 22 Juni 2021
Archi Bakal Raup Rp931 Miliar
Bisnis, JAKARTA — Calon
emiten, PT Archi Indonesia
Tbk. berpotensi mengantongi
dana Rp931,87 miliar dari
aksi penerbitan saham baru
melalui skema initial public
offering (IPO) yang digelar
pada harga pelaksanaan Rp750
per saham.
Berdasarkan hasil pena-
waran awal (bookbuilding),
perusahaan tambang emas
Grup Rajawali Corpora itu
mengumumkan jumlah dan
harga pelaksanaan saham IPO.
Dalam aksi go public, Ar-
chi menawarkan 3,72 miliar
saham atau 15% dari modal
ditempatkan dan disetor penuh
setelah penawaran umum.
Jumlah tersebut menyusut
dari rencana awal untuk
melepas sebanyak-banyaknya
4,97 miliar saham atau 20%
dari modal ditempatkan dan
disetor setelah IPO.
Dari 3,72 miliar saham yang
akan dilepas itu, sebanyak 1,24
miliar saham baru merupa-
KOCEK JPFA MAKIN GEMUK
Kombinasi antara potensi kenaikan konsumsi produk unggas dan kebijakan pemerintah yang akomodatif untuk menjaga stabilitas
harga menjadi katalis positif yang akan mewarnai kinerja PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. pada paruh kedua 2021.
K
inerja positif
emiten berkode
saham JPFA pada
kuartal I/2021
diproyeksi berlan-
jut pada kuartal
II/2021. Dalam 3 bulan per-
tama 2021, pendapatan JPFA
naik 11,5% year on year (yoy)
dari Rp9,65 triliun menjadi
Rp10,76 triliun.
Sejalan dengan itu, laba
tahun berjalan setelah efek
penyesuaian laba entitas yang
bergabung meningkat tajam
dari Rp417,21 miliar pada 3
bulan pertama 2020 menjadi
Rp915,79 miliar pada kuartal
I/2021.
Berdasarkan catatan Bisnis,
Wakil Direktur Utama Japfa
Comfeed Indonesia Bambang
Budi Hendarto mengatakan
sinyal pemulihan kinerja sudah
mulai tampak pada kuartal
I/2021.
Kinerja JPFA akan didukung
oleh harga ayam potong (live
bird) yang semakin stabil pada
2021 setelah pada tahun lalu
sempat anjlok ke level terendah
dalam 5 tahun terakhir karena
merosotnya daya beli masyara-
kat yang terjadi bersamaan de-
ngan kelebihan pasokan DOC.
JPFA mematok target per-
tumbuhan yang konservatif di
kisaran 10%-15% pada tahun
ini. Adapun, lini bisnis hilir
makanan olahan ditargetkan
dapat berkontribusi sekitar
8%-10% terhadap pendapatan
JPFA.
Di sisi ekspansi, JPFA
mengalokasikan belanja modal
sebesar Rp1,9 triliun, lebih
tinggi daripada realisasi pada
2020 sebesar Rp1,65 triliun.
Dana itu akan dikucurkan
untuk pembangunan fasilitas
bahan baku, pengering jagung
di Palu, rumah potong ayam,
dan tambahan cold storage.
Analis Samuel Sekuritas Indo-
nesia Nashrullah Putra mem-
perkirakan kinerja JPFA pada
kuartal II/2021 akan lebih baik
dari kuartal I/2021.
“Proyeksi itu didukung oleh
perkiraan harga broiler yang
POTENSI
UPSIDE
Saham PT Japfa Comfeed Indone-
sia Tbk. (JPFA) diproyeksi masih
memiliki ruang untuk melanjutkan
penguatan pada tahun ini. Sepan-
jang tahun berjalan 2021, JPFA
sudah naik 27,99% dan parkir di
level Rp1.875 per saham pada akhir
perdagangan Senin (21/6).
Sumber: Perseroan, Laporan Keuangan, IDX, Bloomberg, diolah
AKSI IPO
kan saham biasa atas nama,
sedangkan 2,48 miliar saham
merupakan saham milik PT
Rajawali Corpora sebelum IPO
yang didivestasikan.
Sementara itu, harga pe-
laksanaan dibanderol Rp750
per saham atau batas bawah
dari rentang harga penawaran
Rp750—Rp800 per saham.
Dengan harga Rp750 per sa-
ham, aksi korporasi itu ber-
potensi meraup dana segar
sebanyak-banyaknya Rp2,79
triliun dari IPO.
Archi Indonesia bakal meng-
antongi sekitar Rp931,87 miliar
dari aksi IPO tersebut. Semen-
tara itu, PT Rajawali Corpora
yang melaksanakan divestasi
saham Archi berpotensi men-
dulang Rp1,86 triliun.
Produsen logam mulia itu
berencana menggunakan 95%
dana hasil IPO untuk mem-
bayar pokok utang bank dan
sisanya untuk modal kerja.
Secara terpisah, Wakil Dir-
ektur Utama Archi Indonesia
lebih tinggi selama periode ku-
artal II/2021,” tulis Nashrullah
dalam riset yang dipublikasikan
Bloomberg dan dikutip Senin
(21/6).
Tercatat harga broiler pada
kuartal II/2021 senilai Rp21.386
per kilogram (kg). Harga terse-
but naik 9,13% secara kuartal-
an. Namun, harga broiler dan
day old chick (DOC) diproyeksi
berangsur normal pada kuartal
III/2021.
Sepanjang Mei-Juni 2021,
lanjutnya, harga harian broiler
dan DOC tetap stabil sekitar
Rp20.000—Rp25.000 per kg
dan Rp7.000—Rp8.000 per
ekor. Menurut Nashrullah hal
tersebut menandakan perminta-
an konsumsi atas daging ayam
telah pulih.
Pada 2021, Nasrullah mem-
pertahankan proyeksi rata-rata
harga broiler dan DOC sebesar
Rp19.500 per kg dan Rp7.000
per ekor.
Menurutnya, pergerakan
harga broiler dan DOC
turut dipengaruhi
oleh instruksi afkir
DOC final stock
dan hatching
eggs untuk
menekan
kondi-
38.872,08
36.228,26
2.167,96
1.765,17
2018 2019
Rudy Suhendra mengatakan
tambang emas Toka Tindung
yang dikelola anak usaha
perseroan di Sulawesi Utara
masih memiliki potensi besar
yang belum dimanfaatkan.
Hingga akhir tahun lalu,
perseroan baru mengeksplorasi
10% dari area konsesi yang
memiliki total luas 40.000
hektare.
“Archi berencana mendo-
rong kegiatan eksplorasi tam-
bang dengan menargetkan
area proyek near-mine, western
corridor dan greenfields,” kata
Rudy dalam keterangan resmi,
Senin (21/6).
Archi juga berambisi un-
tuk meningkatkan kapasitas
pabrik pengolahan bijih emas
yang dimiliki menjadi 8 juta
ton per tahun pada akhir 2025
dari 3,6 juta ton per tahun
pada 2020.
Dengan begitu, volume pro-
duksi Archi bakal mencapai
lebih dari 14 ton emas per
tahun. (Dwi Nicken Tari)
PROSPEK EMITEN UNGGAS
Ika Fatma Ramadhansari
redaksi@bisnis.com
si oversupply di pasar. Un-
tuk mencapai keseimbangan,
pengurangan DOC FS akan
dilakukan lewat pemusnahan
50,51 juta butir atau setara de-
ngan 47,03 juta ekor. Instruksi
itu mulai berlaku pada 5 Juni
hingga 3 Juli 2021 di Pulau
Jawa, Sumatra, dan Bali.
“Samuel Sekuritas Indonesia
mempertahankan rekomendasi
overweight pada sektor ung-
gas, dan JPFA sebagai pilihan
teratas dengan target harga
Rp2.400,” imbuhnya.
Dalam riset terpisah, analis
Reliance Sekuritas Indonesia
Anissa Septiwijaya juga mem-
perkirakan kinerja JPFA akan
tumbuh pada tahun ini. Me-
masuki kuartal II/2021, lanjut
Anissa, harga ayam broiler
masih cenderung stabil pada
rentang Rp20.000—Rp21.000
per kg di tingkat peternak.
Meningkatnya permintaan
ayam pada kuartal II/2021
setelah restoran dan pusat
perbelanjaan kembali bero-
perasi, dan vaksinasi yang
dijalankan pemerintah
mendorong daya beli
masyarakat. Selain
itu, Anissa meli-
hat permintaan
ayam yang
cenderung
naik
Kinerja Keuangan
36.964,94
JPFA (Rp Miliar)
Pendapatan
Laba (Rugi) Bersih
Keterangan: *) Laba tahun berjalan
setelah efek penyesuaian lalba entitas
yang bergabung
1.221,9*
9.652,17
417,21*
2020 3 bulan 2020
PHAPROS MELUNCURKAN PRODUK TERBARU
Direktur Utama PT Phapros Tbk. Hadi Kardoko
(tengah), Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko
David Sidjabat (kiri) dan Direktur Pemasaran Tri
Andayani berpose seusai peluncuran dua produk baru
yang terkait dengan pencegahan Covid-19, yakni vitamin
“
Kami cukup
optimistis penjualan
perseroan pada 2021
bisa tumbuh sekitar
11,1%.
saat Ramadan dan Idulfitri
ikut mendorong kinerja kuartal
II/2021.
“Oleh karena itu, kami
cukup optimistis penjualan per-
seroan pada 2021 bisa tumbuh
sekitar 11,1% yoy menjadi se-
kitar Rp41,05 triliun didukung
dengan harga DOC dan broiler
yang lebih stabil,” tulis Anissa
dalam riset yang dipublikasikan
Bloomberg.
REKOMENDASI
Reliance Sekuritas Indonesia
pun merekomendasikan beli sa-
ham JPFA dengan target harga
Rp2.500 dengan proyeksi price
to earnings ratio (PER) pada
2021 dan 2022 masing-masing
sebesar 13,0 kali dan 10,1 kali.
Proyeksi harga itu men-
cerminkan potensi upside
33,33% dari harga JPFA
pada penutupan perda-
gangan Senin (21/6) di
level Rp1.875 per saham.
Sepanjang tahun berjalan
2021, saham JPFA sudah naik
27,99%. Namun, JPFA mele-
mah 9,42% dalam sepekan
terakhir.
Dalam riset terpisah, analis
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Emma A. Fauni menyatakan
keadaan pasar dengan penu-
Rekomendasi
Analis
Konsensus Analis
Bloomberg:
19 beli, 1 tahan
Sekuritas
Samuel Sekuritas Indonesia
Ciptadana Sekuritas
BRI Danareksa Sekuritas
Reliance Sekuritas
Mandiri Sekuritas
10.769,37
915,79*
Korea Investment & Sekuritas Indonesia
Macquarie
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
3 bulan 2021
K O R P O R A S I 13
Bisnis
D3 1000 IU (merek Pehavit) serta vitamin C non-acid
dosis tinggi setara dengan 500 mg di Jakarta, Senin
(21/6). Kedua produk tersebut membantu meningkatkan
imunitas masyarakat sehingga diharapkan laju penular-
an Covid-19 akan menurun.
runan harga ayam broiler saat
ini menyediakan celah bagi in-
vestor untuk mengoleksi JPFA.
“Seminggu terakhir, harga
saham emiten berada di bawah
tekanan. Hal itu terkait senti-
men makro yang tidak meng-
untungkan sejalan dengan me-
ningkatnya kasus Covid-19 di
Tanah Air, sekaligus minimnya
sentimen positif,” tulis Emma
dalam riset yang dipublikasikan
Bloomberg, Senin (21/6).
Kendati demikian, Emma me-
nilai prospek kinerja fundamen-
tal emiten unggas masih solid.
Hal itu ditopang oleh harga
broiler dan DOC yang stabil
pada level yang layak dan
intervensi pemerintah untuk
menjaga keseimbangan harga
dan pasokan di pasar.
Emma mengingatkan bahwa
pasar tampaknya konservatif
terhadap perkiraan pendapat-
an pada 2021. Mirae Asset
Sekuritas memprediksi bah-
wa pendapatan pada kuartal
II/2021 kemungkinan besar
akan mengungguli ekspektasi
konsensus.
Sepanjang 2021, JPFA diesti-
masi mengantongi pendapatan
Rp46,94 triliun dengan laba
operasional Rp4,81 triliun dan
laba bersih Rp2,5 triliun.
“Oleh karena itu, kami
memperkirakan tekanan harga
jangka pendek akan membuka
peluang untuk aksi beli,” ung-
kap Emma.
Mirae Asset Sekuritas mem-
pertahankan peringkat over-
weight untuk sektor unggas.
Untuk JPFA, Emma mereko-
mendasikan beli dengan target
harga Rp3.000 per saham.
Target harga itu mencerminkan
proyeksi PER 9,1 kali pada
2021.
Selain tiga analis tersebut, 16
dari 17 analis yang mengulas
JPFA juga merekomendasikan
beli untuk saham emiten pro-
dusen nugget merek So Good
itu. Berdasarkan konsensus
analis Bloomberg, rerata target
harga saham JPFA dalam 12
bulan ke depan ada di level
Rp2.390.
Rerata Target Harga
dalam 12 bulan:
Rp2.390
Rekomendasi Target Harga
Saham (Rp)
Beli 2.400
Beli 2.300
Beli 2.250
Beli 2.500
Beli 1.700
Beli 2.400
Outperform 2.550
Beli 3.000
Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi
14 I N V E S T A S I Selasa, 22 Juni 2021

KOMODITAS

Olein BBJ 12.090,00 Emas-ANTAM 872.500,00 Perak-TCE 99,80 Karet-RSS3 209,00 CPO-KLCE 3.565,00 WTI-NYMEX 71,64

YoY 37,23% YoY 3,32% YoY 66,33% YoY 47,18% YoY 40,46% YoY 84,45%
12.330,00 YtD 1,38% 892.500,00 YtD -4,59% 100,30 YtD 17,14% 212,00 YtD -6,03% 3.559,00 YtD -8,38% 70,88 YtD 47,65%

14/06 16/06 18/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 14/06 16/06 18/06

JAKARTA—BBJ
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 18 Juni 2021.
HARGA EMAS & PERAK
Harga logam mulia di Aneka Tambang
Jakarta pada 21 Juni 2021 :
Emas Masuk Zona Hijau KUALA LUMPUR
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange
(KLCE) pada penutupan 21 Juni 2021 (beli/jual):
Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Emas:
Harga emas dunia pada per- pukul 15.35 WIB, harga emas spot
OLE ..........................Jul 21 ......................... 12.090 ........................-65 ....................... 10 Ukuran Harga (Rp/gram) dagangan awal pekan terpantau naik 1,05% menjadi US$1.782,92 Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
OLE ..........................Agu 21 ....................... 12.535 .........................85 ....................... 10
OLE ..........................Sep 21........................ 12.630 .......................280 ....................... 10 500 gram ........................863.640 bergerak di zona hijau seiring per troy ounce. Harga emas CPO (RM/ton):
OLE ..........................Okt 21........................ 12.145 ......................-125 ....................... 10
OLE ..........................Nov 21 ....................... 11.930 ......................-270 ....................... 10
250 gram ........................864.060 anjlok tajamnya imbal hasil ob- Comex kontrak Agustus 2021 Jul 21.........................3.565,00 ...............-28,00...............3.608,00..............3.530,00 ..............1.041 ...............3.593,00
OLE ..........................Des 21........................ 11.850 ......................-600 ..................2.514 100 gram ........................865.120 ligasi AS tenor 10 tahun. juga menguat 0,77% menuju Agu 21 ......................3.468,00 ...............-35,00...............3.534,00..............3.427,00 ..............5.997 ...............3.503,00
OLE10 ......................Jul 21 ......................... 12.255 .........................95 ....................... 10 Sep 21.......................3.391,00 ...............-33,00...............3.455,00..............3.350,00 ............33.483 ...............3.424,00
OLE10 ......................Agu 21 ....................... 12.715 .......................265 ....................... 10 50 gram ..........................865.900 Logam kuning tersebut turun 6% US$1.782,70 per troy ounce. Pato- Okt 21.......................3.353,00 ...............-30,00...............3.410,00..............3.310,00 ............10.490 ...............3.383,00
OLE10 ......................Sep 21........................ 12.750 .......................370 ....................... 50
OLE10 ......................Okt 21........................ 12.385 .......................115 ....................... 10
25 gram ..........................867.480 selama minggu lalu yang menjadi kan imbal hasil obligasi AS tenor Nov 21 ......................3.326,00 ...............-32,00...............3.382,00..............3.287,00 ..............4.700 ...............3.358,00
Des 21.......................3.311,00 ...............-35,00...............3.366,00..............3.279,00 ..............3.933 ...............3.346,00
OLE10 ......................Nov 21 ....................... 12.180 .........................65 ....................... 10 10 gram ..........................872.500 pekan terburuknya sejak Maret 10 tahun turun ke level terendah Jan 22 .......................3.303,00 ...............-40,00...............3.364,00..............3.278,00 ..............2.401...............3.343,00
OLE10 ......................Des 21........................ 11.970 ........................-60 ....................... 10
GOL .........................Jun 21 ......................833.300 .................. -2.650 ......................... 0
5 gram ............................878.000 2021, setelah Federal Reserve AS sejak 3 Maret 2021, jatuh 1,29% Feb 22.......................3.303,00 ...............-41,00...............3.360,00..............3.288,00 ..............1.161...............3.344,00
Mar 22......................3.305,00 ...............-22,00...............3.360,00..............3.280,00 ..............1.048 ...............3.327,00
GOL .........................Jul 21 .......................704.100 ...........................0 ......................... 0 Harga Beli Kembali ........820.000 secara mengejutkan mengambil di level 1,431. Apr 22.......................3.297,00 ...............-22,00...............3.344,00..............3.287,00 .................668...............3.319,00
GOL .........................Agu 21 .....................704.100 ...........................0 ......................... 0 Mei 22 ......................3.288,00 ...............-22,00...............3.327,00..............3.266,00 .................774...............3.310,00
GOL100 ...................Jun 21 ......................834.300 .................. -2.650 ......................... 0
Perak: sikap hawkish saat merilis ke- Berdasarkan informasi Unit Bis- Jun 22 .......................3.273,00 ...............-15,00...............3.320,00..............3.269,00 .................189...............3.288,00
GOL100 ...................Jul 21 .......................836.650 ................ -14.250 ....................... 76 Ukuran Harga (Rp/gram) putusan kebijakan terbaru yang nis Pengolahan dan Pemurnian Jul 22.........................3.263,00 ...............-15,00...............3.310,00..............3.268,00 ....................40 ...............3.278,00
GOL100 ...................Agu 21 .....................834.200 ................ -15.700 .....................164 Sep 22.......................3.250,00 ...............-23,00...............3.250,00..............3.240,00 ....................15 ...............3.273,00
GOL250 ...................Jun 21 ......................833.800 .................. -2.650 .....................560 1000 gram .................................. - mengisyaratkan akan menaikkan Logam Mulia Antam, harga dasar Nov 22 ......................3.201,00 ..............+23,00...............3.201,00..............3.193,00 ....................11...............3.178,00
GOL250 ...................Jul 21 .......................833.750 ................ -15.850 .....................890
GOL250 ...................Agu 21 .....................833.350 ................ -16.050 .....................430
500 gram ..........................15.300 suku bunga dan memulai pengu- emas 24 karat ukuran 1 gram
GG10 ........................- ................................808.564 ...........................0 ......................... 0 250 gram ..........................16.100 rangan aset lebih awal dari yang dijual senilai Rp923.000, naik
GG100 ......................- ................................903.000 ...........................0 ......................... 0 SINGAPURA
GG25 ........................- ................................842.082 ...........................0 ......................... 0 Sumber: Antam
diharapkan. Rp3.000 dibandingkan dengan
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada
GG5 ..........................- ................................796.904 ...........................0 ......................... 0 Pada perdagangan Senin (21/6) perdagangan Minggu (20/6). (BIRC) penutupan 21 Juni 2021 sebagai berikut:
GG50 ........................- ................................810.333 ...........................0 ......................... 0
KGE...........................- ................................828.293 .................. -2.628 ......................... 0
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
KIE ...........................- .................................. 14.375 .........................20 ......................... 0

Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 18 Juni 2021 : RSS3 (US$cent/kg):

Minyak Terus Naik

Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Jul 21.............................209,00 .................-2,60.............................-............................- .......................- ..................211,60
Agu 21 ..........................207,90 .................-2,30.............................-............................- .......................- ..................210,20
GU1H10....................- ...............................1.771,65 .....................-9,40 ......................... 0 Sep 21...........................207,90 .................-0,60..................207,70.................207,70 ......................2 ..................208,50
GU1TF ......................- ...............................1.771,65 .....................-9,40 ......................... 0 Okt 21...........................207,90 .................-0,60..................207,70.................207,70 ......................2 ..................208,50
KGEUSD ...................- ...............................1.771,65 .....................-9,40 ......................... 0 Nov 21 ..........................208,10 .................-0,80..................207,90.................207,90 ......................2 ..................208,90
ACF ..........................Jul 21 ....................76.000,00 ......................-800 ......................... 0 Harga minyak mentah dunia Pada perdagangan Senin musim panas sedang berlang- Des 21...........................208,10 .................-0,80..................207,90.................207,90 ......................2 ..................208,90
ACF ..........................Sep 21...................76.750,00 ......................-400 .....................116 Jan 22 ...........................208,10 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................208,90
ACF ..........................Des 21...................77.600,00 .......................350 ......................... 0 terus mengalami penguatan (21/6) pukul 15.35 WIB, harga sung. Hal ini telah mendorong Feb 22...........................208,40 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................209,20
ACF ..........................Mar 22 ..................78.450,00 .......................400 ......................... 0 pada awal pekan, sejalan de- minyak mentah berjangka Brent kenaikan minyak Brent dan Mar 22..........................208,40 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................209,20
ACF ..........................Mei 22...................78.900,00 .......................400 ......................... 0 Apr 22...........................211,40 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................212,20
RCF ..........................Jul 21 ....................23.080,00 .......................210 ......................... 0 ngan awal yang kuat dari untuk pengiriman Agustus terus minyak WTI berjangka selama Mei 22 ..........................211,40 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................212,20
RCF ..........................Sep 21...................23.540,00 .......................270 ......................... 0
RCF ..........................Nov 21 ..................23.850,00 .......................280 ......................... 0
musim panas. menguat 0,30% atau 0,22 poin empat minggu terakhir. Jun 22 ...........................211,40 .................-0,80.............................-............................- .......................- ..................212,20
RCF ..........................Jan 22 ...................23.980,00 .......................280 ......................... 0 Cairan hitam tersebut juga di level US$73,73 per barel. Sementara itu, negosiasi an- TSR20 (US$cent/kg):
RCF ..........................Mar 22 ..................24.170,00 .......................250 ......................... 0
RCF ..........................Mei 22...................24.230,00 .........................50 ......................... 0
diuntungkan oleh jeda dalam Sementara itu, harga minyak tara negara kekuatan dunia Jul 21.............................159,80 .................-0,40..................161,10.................158,40 ..............1.518 ..................160,20
Agu 21 ..........................160,00 .................-0,80..................161,60.................158,40 ..............2.226 ..................160,80
CC5 ..........................Jul 21 ....................26.910,00 .......................380 ......................... 0 perundingan untuk menghi- mentah berjangka West Texas dan Iran untuk menghidupkan Sep 21...........................160,50 .................-0,90..................162,20.................159,20 ..............1.325 ..................161,40
CC5 ..........................Sep 21...................27.860,00 ......................-120 ......................... 0 Okt 21...........................161,10 .................-0,80..................162,60.................159,80 .................557 ..................161,90
CC5 ..........................Des 21...................28.550,00 ......................-120 ......................... 0
dupkan kembali kesepakatan Intermediate (WTI) juga kian kembali kesepakatan nuklir Nov 21 ..........................161,80 .................-0,90..................163,20.................160,50 .................551 ..................162,70
CC5 ..........................Mar 22 ..................28.810,00 ......................-120 ......................... 0 nuklir Iran yang jika berhasil menguat 0,38% atau 0,27 poin tahun 2015 dihentikan saat Des 21...........................162,80 .................-0,80..................162,80.................161,40 .................296 ..................163,60
CC5 ..........................Mei 22...................28.940,00 ........................-20 ......................... 0 Jan 22 ...........................163,40 .................-1,10..................163,50.................162,60 .................123 ..................164,50
maka berpotensi menambah ke level US$71,56 per barel. Ebrahim Raisi memenangkan Feb 22...........................164,40 .................-1,00..................164,50.................163,90 .................247 ..................165,40
Harga Indeks JBA 25:
ekspor Iran ke pasar global. Prospek permintaan bahan pemilihan presiden Iran yang Mar 22..........................165,60 .................-1,10..................165,20.................165,10 ....................29 ..................166,70
Apr 22...........................166,60 .................-1,20..................166,00.................166,00 .................110 ..................167,80
15/06/21 16/06/21 17/06/21 18/06/21 21/06/21
Iran adalah anggota Organisasi bakar cerah seiring terus me- berlangsung pekan lalu. Jeda Mei 22 ..........................167,30 .................-1,20.............................-............................- .......................- ..................168,50
16.142,83 .................16.224,82 .............16.074,03 ............15.941,23 ...........15.794,04
Negara-Negara Pengekspor ningkatnya vaksinasi Covid-19 ini diperkirakan akan berlang- Jun 22 ...........................168,00 .................-1,10.............................-............................- .......................- ..................169,10
Sumber: BBJ Minyak (OPEC). dan musim perjalanan dalam sung sekitar 10 hari. (BIRC) Sumber: Bloomberg

DATA INDEKS

IHSG Indeks Bisnis-27 Indeks LQ45 Indeks IDX30 ISSI Indeks IDX80
5.996,25 461,70 858,94 458,36 171,29 122,77

6.089,04 480,75 895,20 478,24 174,50 127,83

15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06
YoY 21,33% YoY 5,52% YoY 11,92% YoY 9,45% YoY 15,63% YoY 13,10%
YtD 0,29% YtD -10,04% YtD -8,12% YtD -8,74% YtD -3,49% YtD -8,99%

DJIA FTSE-100 Nikkei-225 Hang Seng SSE STI

33.290,08 7.017,47 28.010,93 28.489,00 3.529,18 3.117,87

34.393,75 7.146,68 29.441,30 28.638,53 3.556,56 3.174,87

15/06
14/06 17/06
16/06 21/06
18/06 14/06 16/06 18/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06
YoY 27,65% YoY 12,75% YoY 24,61% YoY 15,60% YoY 18,92% YoY 18,33%
YtD 8,77% YtD 8,62% YtD 2,07% YtD 4,62% YtD 1,62% YtD 9,64%

Sektor Kesehatan Barang Baku, Properti & Energi

Indeks Bisnis-27 terpantau
melemah setelah terkoreksi
0,31% atau 1,45 poin ke level
461,70 pada Senin (21/6).
Indeks bergerak di rentang
452,04 hingga 464,74 sepan-
jang perdagangan kemarin.
Sebanyak 11 saham masih
menapak di zona hijau dan
16 saham lainnya tergelincir
ke zona merah.
UOBAM INDEKS BISNIS 27
1.123,43
15/06
BAHANA ETF BISNIS 27
464,12
15/06
Melaju Kencang Jadi Pemberat
Pergerakan indeks diberat- Sementara itu sejalan de- Pada Senin (21/6), Indeks atau net buy senilai Rp2,10 untuk melakukan penyesuaian
kan oleh saham PT United ngan meningkatnya kasus Harga Saham Gabungan (IHSG) triliun di seluruh pasar. Penerapan Pembatasan Kegiat-
Tractors Tbk. (UNTR) yang Covid-19 di Indonesia, indeks bergerak dalam teritori negatif Saham PT Sinar Mas Multi- an Masyarakat (PPKM) Mikro
tergerus hingga 5,16% atau sektor kesehatan melaju ken- sepanjang perdagangan Sesi artha Tbk. (SMMA) diborong dengan lebih ketat mulai 22
1.175 poin menuju level cang dengan melejit 8,9% ke I. Kemudian pada Sesi II investor asing dengan net buy Juli 2021—5 Juli 2021.
21.600. Saham UNTR dilepas level 1.348,56. Oleh karena berhasil kembali merangkak menyentuh nilai Rp2,25 trili- Sebenarnya pelaku pasar
oleh investor asing dengan itu saham dari sektor kese- naik ke zona hijau, namun un. Selanjutnya diikuti saham- khawatir terhadap pemberla-
net sell senilai Rp21,08 miliar hatan terdongkrak ke area pada akhir perdagangan in- saham bank BUMN yang juga kuan PPKM Mikro yang lebih
di seluruh pasar. Saham PT penguatan. deks belum mampu parkir di turut dikoleksi investor asing ketat karena akan berdampak
Ace Hardware Tbk. (ACES) Saham PT Mitra Keluarga teritori positif. Indeks kom- yakni saham PT Bank Negara negatif pada perekonomian,
mengikuti dengan koreksi Karyasehat Tbk (MIKA) me- posit ditutup melemah 0,18% Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) tetapi dalam jangka panjang
sebesar 2,95% ke level 1.315. lonjak 11,02% menuju level atau 10,87 poin menuju level dengan net buy Rp68,69 miliar, diharapkan hasil dari PPKM
Investor asing melepas sa- 2.820 dan saham PT Kalbe 5.996,25. serta PT Bank Rakyat Indonesia Mikro dapat menekan kasus
1.079,40
ham ACES dengan net sell Farma Tbk. (KLBF) juga ikut Indeks sektor barang baku (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT baru Covid-19 dan nantinya
Rp5,84 miliar. naik 8,82% menjadi 1.480. menjadi pemberat indeks kom- Bank Mandiri (Persero) Tbk. mampu mempercepat pemu-
(BIRC) posit dengan penurunan pa- (BMRI) yang masing-masing lihan ekonomi. (BIRC)
ling dalam sebesar 1,61% ke mencatat-
YoY
YtD
3,76%
-8,74% 461,701 level 947,96. Kemudian diikuti kan net buy
17/06 21/06 indeks sektor properti dan R p 61 , 6 4
energi yang juga terkoreksi miliar dan
446,19 masing-masing 1,55% dan Rp53,86
1,14%. miliar.
480,901 Sebanyak 19,49 miliar saham Pelaku
YoY 7,82%
470,270 diperdagangkan dengan nilai pasar men-
YtD -8,52% 454,302 transaksi mencapai Rp13,62 cermati
17/06 21/06 triliun. Investor asing terpantau keputusan
15 Jun 16 Jun 17 Jun 18 Jun 21 Jun melakukan aksi beli bersih pemerintah
 Selasa, 22 Juni 2021 F I N A N S I A L 15
JAMINAN SOSIAL

KORBAN PHK TAK BISA

KLAIM JKP TAHUN INI
Bisnis, JAKARTA — Tahun ini, korban pemutusan hubungan kerja atau PHK belum bisa memanfaatkan program jaminan
kehilangan pekerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan karena adanya ketentuan lama pembayaran iuran. Saat
program itu berlaku pun, perlu dipastikan bahwa pekerja akan menerima haknya.
Wibi Pangestu Pratama
redaksi@bisnis.com

JAMINAN PEKERJA SAAT PHK

Ketentuan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)
Manfaat Penerima Upah
•
•
Jaminan Hari Tua (JHT)
Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
Manfaat Jaminan Kehilangan • Jaminan Kematian (JKM)
Ketentuan Pasal 19 PP
yang mengatur minimal kepesertaan aktif 12 bulan
Pekerjaan (JKP) • Jaminan Pensiun (JP) 37/2021
dihitung sejak PP 37/2021 tentang Penyelenggara • Uang tunai • Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) (1) Manfaat JKP diberikan kepada
Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan berlaku, membuat • Akses informasi pasar kerja Peserta yang mengalami Pemutusan
klaim pekerja yang kena PHK tidak bisa dilakukan. Dengan • Pelatihan kerja Hubungan Kerja baik untuk hubungan
begitu, klaim baru bisa mulai dibayar Februari 2022. kerja berdasarkan perjanjian kerja
waktu tidak tertentu maupun
perjanjian kerja waktu tertentu.
(2) Selain memenuhi ketentuan
sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), penerima manfaat JKP harus
bersedia untuk bekerja kembali.
(3) Manfaat JKP dapat diajukan setelah
Peserta memiliki masa iuran paling
sedikit 12 (dua belas) bulan dalam 24
(dua puluh empat) bulan dan telah
membayar iuran paling singkat 6
(enam) bulan berturut-turut pada
BPJS Ketenagakerjaan sebelum
terjadi Pemutusan Hubungan Kerja
atau pengakhiran hubungan kerja.

Bisnis
/Ilyas

Sumber: Berbagai sumber, diolah

P
elaksanaan program
tersebut diatur Pre-
siden Joko Widodo
dalam Peraturan Pe-
merintah (PP) 37/2021
tentang Penyelenggara-
an Program Jaminan Kehilangan
Pekerjaan. Beleid ini merupakan
masi bahwa perhitungan batas akta bukti perjanjian bersama, yakni peserta adalah orang yang
minimal keaktifan peserta itu sesuai dokumen yang menjadi syarat mendaftar dan membayar iuran,
terbitnya aturan terkait. untuk memperoleh manfaat JKP. sehingga berhak mendapatkan
“[Perhitungan] start sesuai PP Skema itu berlaku jika PHK manfaat dan informasi atas pro-
37/2021. Tahun ini belum [ada berlangsung sesuai kesepakatan gram yang diikutinya.
pembayaran klaim JKP],” ujar pemberi kerja dan pekerja. Jika Kondisi serupa pun berlaku bagi
Utoh kepada Bisnis, Senin (21/6). terjadi perselisihan dan harus ter- pekerja dengan status Perjanjian
Jika mengacu kepada ketentuan dapat persidangan, maka putusan Kerja Waktu Tertentu (PKWT),

aturan turunan Undang-Undang
(UU) 11/2020 tentang Cipta Kerja
itu diteken Jokowi dan diundang-
kan pada 2 Februari 2021.
Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan
atau BPJAMSOSTEK ditugaskan
sebagai pelaksana program JKP.
Jika para pekerja ingin memper-
oleh manfaat JKP, maka mereka
harus aktif di program jaminan
sosial, yakni di BPJAMSOSTEK
dan BPJS Kesehatan.
Pasal 18 PP 37/2021 menga-
tur ketentuan pemberian manfaat
JKP bagi peserta jaminan sosial.
Salah satu ketentuannya yakni
peserta tersebut aktif membayar
iuran paling sedikit 12 bulan ke
belakang, lalu dalam 24 bulan
terakhir harus terdapat pembayar-
an iuran paling sedikit 6 bulan
berturut-turut.
Bisnis memperoleh informasi
bahwa perhitungan batas minimal
keaktifan peserta atau pembayar-
an iuran untuk memenuhi syarat
dalam menerima manfaat JKP
adalah sejak PP 37/2021 terbit.
Artinya, perhitungan dimulai per
2 Februari 2021.
Deputi Direktur Bidang Humas
dan Antar Lembaga BPJS Kete-
nagakerjaan atau BPJAMSOSTEK
Irvansyah Utoh Banja mengonfir-
itu, maka pembayaran manfaat
JKP baru dapat dilakukan pada
Februari 2022. Syarat terdapat
pembayaran iuran minimal enam
bulan berturut-turut pada kurun
Februari 2020–Februari 2022 pun
harus terpenuhi.
Bisnis memastikan kembali ke-
pada Utoh terkait dengan nasib
para peserta aktif BPJAMSOSTEK
yang terkena PHK sebelum Febru-
ari 2022 dan memenuhi kriteria,
apakah bisa tetap menerima JKP,
menerima tetapi pembayarannya
mulai Februari 2022, atau tidak
dapat menerima. Namun, pesan
Bisnis belum direspons kembali.
Koordinator Advokasi BPJS Wat-
ch Timboel Siregar menilai bahwa
adanya ketentuan batas waktu
minimal pembayaran iuran dari
peserta bertujuan agar alokasi
iuran untuk JKP dapat terkumpul,
sehingga dapat dibayarkan untuk
manfaat.
Menurutnya, perhitungan pem-
bayaran iuran paling sedikit 12
bulan adalah sejak PP 37/2021
terbit, yakni pada 2 Februari
2021. Artinya, peserta baru dapat
memperoleh manfaat JKP mulai
Februari 2022, dengan memenuhi
ketentuan yang ada.
“Dalam JKP memang mengiur
setahun dulu baru dapat manfaat,
“
Orang diposisikan
disuruh membayar
iuran tapi ketika
jatuh waktunya,
tidak mendapatkan
manfaat.
misalnya saya selama ini enggak
ikut JKP, maret 2022 saya ikut,
lalu Juli 2022 saya kena pemu-
tusan hubungan kerja [PHK], saya
belum dapat manfaat. Namun,
bagi pekerja sekarang yang sudah
mengiur dari Februari 2021, nanti
Februari 2022 jika terkena PHK
bisa dapat manfaat,” ujar Timboel
kepada Bisnis.
Dia menjabarkan bahwa sete-
lah terkena PHK, pekerja perlu
membawa dokumen terkait de-
ngan pemutusan itu ke pengadilan
hubungan industrial. Nantinya,
pengadilan akan menerbitkan
pengadilan yang menentukan seo-
rang pekerja dinyatakan PHK atau
tidak, yang menjadi acuan berhak
tidaknya memperoleh manfaat JKP.
MENEKAN PEKERJA
Sayangnya, menurut Timboel,
sudah menjadi rahasia umum
bahwa banyak praktik pemberi
kerja menekan pekerjanya untuk
mengundurkan diri alih-alih me-
lakukan PHK. Tindakan itu kerap
bertujuan untuk menghindari dari
berbagai kewajiban.
Menurutnya, pemberi kerja cen-
derung meminta atau menekan
pekerja untuk mengundurkan
diri karena relatif mudah, mu-
rah, dan prosesnya cepat. Kondisi
itu menurutnya berbahaya, salah
satunya karena pekerja tidak bisa
memperoleh manfaat JKP.
“Enggak akan berlaku karena
pekerjanya mengundurkan diri,
bukan PHK. Selama ini, orang
kalau mau di-PHK pasti dikondisi-
kan mengundurkan diri, padahal
pekerja kan dia peserta yang mem-
bayar iuran, tapi pas di-PHK tidak
bisa mendapat manfaat [JKP],”
ujar Timboel.
Menurutnya, praktik itu me-
langgar ketentuan Undang-Undang
(UU) 40/2004 tentang Sistem Ja-
minan Sosial Nasional (SJSN),
pekerja konstruksi, dan pekerja
migran Indonesia (PMI). Mereka
aktif sebagai peserta, membayar
iuran, tapi tidak dapat memperoleh
manfaat JKP.
“Orang diposisikan disuruh mem-
bayar iuran tapi ketika jatuh wak-
tunya, tidak mendapatkan manfaat.
Ini persoalan ada inkonsistensi UU
SJSN, UU Cipta Kerja, dengan PP
37,” ujar Timboel.
Menurutnya, kondisi itu perlu
mendapatkan perhatian dari peme-
rintah, Kementerian Ketenagaker-
jaan, dan BPJS Ketenagakerjaan.
UU SJSN sebagai payung hukum
pelaksanaan jaminan sosial harus
selalu dipenuhi amanatnya.
Selain syarat keaktifan peserta
yang dilihat dari pembayaran iuran,
penerima manfaat JKP pun harus
bersedia untuk bekerja kembali.
Adapun, manfaat uang tunai
yang akan diperoleh adalah paling
banyak 6 bulan upah, dengan
ketentuan 45% dari upah untuk
3 bulan pertama dan 25% dari
upah untuk 3 bulan berikutnya.
Terdapat pula manfaat akses
informasi ke pasar kerja dan pe-
latihan kerja yang akan diberikan
BPJAMSOSTEK. Hal tersebut ber-
tujuan agar para pekerja dapat
kembali ke bursa tenaga kerja
dan menjadi produktif lagi.

TARGET PEMBIAYAAN KENDARAAN BARU PLATFORM TEKNOLOGI FINANSIAL

Berantas Pinjol Ilegal Perlu UU

Bisnis, JAKARTA — Otoritas
Jasa Keuangan menilai per-
lunya undang-undang terkait
dengan platform teknologi
finansial (tekfin) yang membe-
rikan pinjaman online (pinjol)
secara ilegal.
Ketua Satgas Waspada In-
vestasi (SWI) sekaligus Kepala
Departemen Penyidikan Sektor
Jasa Keuangan OJK Tongam
L Tobing mengatakan selama
ini penyelenggara pinjol ilegal
belum bisa ditindak secara
langsung atau baru bisa di-
jerat setelah adanya laporan
masyarakat.
“Karena tekfin ilegal ini bu-
kan tindak pidana karena tidak
ada UU yang mengatakan se-
cara formal ini tindak pidana.
Kalau kita lihat perbankan
Bisnis/Suselo Jati dan asuransi sudah ada. Ini
Nasabah beraktivitas di dekat logo PT Mandiri getkan pembiayaan baru kendaraan bermotor sebesar harus kita benahi supaya bisa
Tunas Finance (MTF) di Jakarta, Senin (21/6). Perusaha- Rp20 triliun pada 2021. memperkuat pemberantasan,”
an pembiayaan kendaraan bermotor tersebut menar- ujarnya dalam diskusi virtual,
Senin (21/6).
Tongam menjelaskan bahwa
pinjol ilegal berbahaya karena
menjebak masyarakat dengan
biaya layanan dan bunga yang
tinggi, serta penagihan tidak
beretika memanfaatkan data
pribadi korban.
Wakil Ketua Komisi XI DPR
RI Fathan Subchi menekan-
kan sosialisasi merupakan
kunci karena sebanyak apa
pun pinjol diblokir, mereka
akan tetap berpraktik apabila
masyarakat yang tak sadar
akan bahaya pinjol.
Adapun, DPR RI masih akan
menunggu dan bekerja sama
dengan OJK untuk mendorong
RUU terkait dengan tekfin
masuk dalam program legislasi
nasional, menilik kini tekfin
pinjam-meminjam secara digi-
tal baru diatur dalam Peraturan
OJK saja.
Plt. Direktur Pengendali-
an Aplikasi Informatika Ke-
menterian Komunikasi dan
Informatika Teguh Arifiadi
mengakui bahwa selama ini
tekfin ilegal baru bisa ditin-
dak apabila mereka telah
melanggar hal-hal berkaitan
dengan praktik bisnis yang
melanggar hukum.
“Berkaitan, dalam arti ter-
kait tindakan pengancaman
atau akses ilegalnya. Karena
tidak boleh sebuah aplikasi
itu mengakses layanan kontak
telepon, bahkan folder-folder
pribadi di perangkat pemin-
jam,” katanya.
Juru Bicara Asosiasi Fintech
Pendanaan Bersama Indonesia
(AFPI) Andi Taufan Garuda
Putra mengatakan layanan
yang logis dan masuk akal
merupakan pembeda utama
tekfin P2P berizin OJK dan
platform pinjol ilegal. (Aziz
Rahardyan)
 BANK 16
Selasa, 22 Juni 2021

BABP BEKS AGRO BGTG BBRI BBKP PNBS BMRI

-1,86% -2,20% 0,37% -4,43% 0,77% -2,83% -0,80% -2,82%
21/6/2021 316 21/6/2021 89 21/6/2021 1.360 21/6/2021 151 21/6/2021 3.940 21/6/2021 412 21/6/2021 124 21/6/2021 6.025

PROYEKSI TAHUNAN

KREDIT KENDARAAN NGEGAS

Bisnis, JAKARTA — Penyaluran kredit kendaraan bermotor diproyeksikan terkerek naik tahun ini akibat penerapan
perpanjangan diskon 100% pajak pertambahan nilai barang mewah (PPnBM) mobil baru hingga Agustus 2021.
Muhammad Richard
muhammad.richard@bisnis.com

B
erdasarkan data
Bank Indonesia,
kredit kendaraan
bermotor (KKB)
pada April 2021
masih mencatatkan
kontraksi -27,35% secara tahunan
menjadi Rp102,1 triliun. Kendati
demikian, koreksi membaik dari
kondisi Maret 2021 yakni -28,6%.
Ekonom PT Bank Permata Tbk.
Josua Pardede mengatakan hingga
Maret kredit kendaraan bermotor
memang tercatat masih terkoreksi
yakni -3,4% secara bulanan dan
-28,6% secara tahunan yang te-
cermin pada data Otoritas Jasa
Keuangan (OJK).
“Namun, kami menilai kredit
kendaraan bermotor ke depan
akan kembali meningkat sejalan
dengan kebutuhan kendaraan
yang telah meningkat di masa
pandemi tahun ini,” ujarnya,
Senin (21/6).
Dia menuturkan penjualan
kendaraan bermotor pada April
dan Mei menunjukkan pening-
katan secara tahunan yang cukup
signifikan yakni naik dari April
899% secara tahunan menjadi
Mei 1.422% secara tahunan.
“Beberapa pernyataan dari per-
usahaan pembiayaan juga me-
ngonfirmasi terjadi peningkatan
pembiayaan ke segmen kendaraan
bermotor pada kuartal II/2021,”
katanya.
Menurutnya, perpanjangan dis-
kon PPnBM hingga Agustus ber-
potensi meningkatkan penjualan
kendaraan bermotor yang pada
akhirnya meningkatkan permin-
taan kredit.
Di samping itu, dia berujar
dalam tahap pemulihan awal
seperti saat ini, tingkat keper-
cayaan konsumen dan daya beli
masyarakat secara perlahan pulih.
Hal ini berpotensi meningkatkan
konsumsi barang tahan lama yang
salah satunya berupa kendaraan
bermotor.
Presiden Direktur PT Bank Cen-
tral Asia Tbk., Jahja Setiaatmadja
mengatakan kondisi penyaluran
kredit pada kuartal II/2021 lebih
baik daripada awal tahun.
Penyaluran kredit baru lebih
banyak ketimbang pembayaran
cicilan yang selama masa pandemi
mengikis baki kredit konsumer
cukup signifikan.
“Cuma kami masih menung-
gu realisasi hingga akhir Juni,”
tuturnya.
Untuk kredit kendaraan ber-
motor, Jahja menilai pameran
yang digelar mencetak kinerja
positif. Perseroan mengumpulkan
aplikasi dan memproses kredit
sekira Rp4,8 triliun pada kuartal
II/2021.
Menurutnya, berbagai kebijakan
MENANTI TAJI
PERPANJANGAN
DISKON PPNBM
Bisnis/Ilyas
pemerintah mampu mendorong
sisi permintaan yang diikuti de-
ngan bauran kebijakan di sektor
keuangan. Tak heran bila ke-
percayaan diri masyarakat kelas
menengah untuk mengeluarkan
dana mulai tampak. Seperti dike-
tahui, konsumsi kelas menengah
sempat tertahan akibat pemba-
tasan mobilitas.
Adapun, total kredit konsumer
terkontraksi 10% secara tahun-
an menjadi Rp139,5 triliun pada
kuartal I/2021. Dari total kredit
konsumsi, kinerja KKB terkontrak-
si 23,7% secara tahunan menjadi
Rp36,4 triliun.
AGRESIF
Direktur Consumer Banking
Kinerja kredit kendaraan bermotor berdasarkan data Bank
Indonesia masih belum terangkat hingga April 2021. Namun,
terdapat asa kinerja kredit segmen ini bisa terangkat berkat
perpanjangan diskon 100% PPnBM hingga Agustus 2021.
Berikut kinerja Januari-April 2021.
Realisasi Kredit Berdasarkan Penggunaan
Januari-April 2021 (Rp triliun)
Jenis Kredit Januari Februari Maret April
Kredit Multiguna 886,5 888,3 892,6 895,1
Kredit Pemilikan Rumah 521,2 523,2 528,7 533,9
Kredit Kendaraan Bermotor 106,8 105,2 103,2 102,1
Total Kredit Konsumsi 1.514,5 1.516,7 1.524,5 1.531,1
Sumber: Bank Indonesia
PT Bank CIMB Niaga Tbk., Lani sudah jauh lebih baik dari tahun
Darmawan mengatakan perusa- lalu. Kami rasa tren ini masih
haan secara agresif menyalurkan sangat relevan kami pertahankan
KKB. Dia menilai minat nasabah hingga akhir tahun,” sebutnya.
terhadap KKB masih solid. Corporate Secretary PT Bank
Untuk lini ini, perseroan juga Mandiri Tbk., Rudi As Aturrid-
menggarap pasar mobil bekas ha mengatakan permintaan KKB
melalui anak usahanya, CIMB tercatat membaik pada kuartal
Niaga Auto Finance. II/2021.
Menurutnya, animo nasabah “Dapat kami sampaikan secara
untuk kredit segmen kendara- pertumbuhan bulanan, Mei 2021
an cukup prospektif pada tahun terdapat kenaikan booking sebesar
ini. Oleh karena itu, perusahaan 7%,” katanya.
gencar menjamah nasabah dan Dia menjelaskan membaiknya
nasabah baru melalui digitalisasi. kinerja KKB pada Mei sejalan
Dengan demikian, kenaikan per- dengan kinerja penjualan kenda-
mintaan pembiayaan bisa terlayani raan bermotor. Oleh karena itu,
secara optimal. dia berharap pemerintah tetap
“Sampai saat ini, secara tahunan memberikan dukungan kepada
tumbuh baik di sekitar 15%. Jadi perbankan.

LABA BERSIH BANK MANTAP NAIK

RUPA-RUPA Karyawan
melayani nasabah
di kantor cabang
milik PT Bank
Mandiri Taspen
(Bank Mantap)
di Jakarta, Senin
(21/6). Hingga Mei
2021, perusahaan
membukukan laba
bersih sebesar
Rp261,9 miliar,
tumbuh 34,2%
secara tahunan.
Sementara untuk
penyaluran kredit,
sampai dengan
bulan kelima tahun
ini, Bank Mantap
telah menyalurkan
Rp28,59 triliun,
tumbuh 27,5% seca-
ra tahunan.
Bisnis/Abdurachman

REALISASI KREDIT

KUR Tembus Rp112,8 Triliun

Bisnis, JAKARTA — Realisasi kredit
usaha rakyat (KUR) hingga 18 Juni
2021 mencapai Rp112,8 triliun atau
44,58% dari target sehingga diha-
rapkan target tercapai pada akhir
tahun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri
Mulyani Indrawati mengatakan re-
alisasi tersebut berasal dari 3,1 juta
debitur di Tanah Air. Secara tren,
dia menyebut target penyaluran KUR
dan jumlah debitur terus naik. Dia
optimistis penyaluran KUR tetap ter-
kerek naik di masa pandemi.
“Sebelum Covid-19 jumlah KUR
Rp140 triliun naik menjadi Rp198
triliun dan tahun ini kami harap
[realisasi] naik jadi Rp253 triliun,”
ujarnya dalam Rapat Kerja Komite
IV DPD di Jakarta, Senin (21/6).
Bila dibandingkan dengan kondisi
pada 2015, realisasi saat ini telah
naik hampir lima kali. Pada 2015,
penyaluran KUR mencapai Rp22,75
triliun dari 1 juta debitur. Kala itu,
target penyaluran KUR Rp30 triliun.
Lalu pada 2016, dari target Rp100
triliun, penyaluran KUR menembus
Rp94 triliun kepada 4,4 debitur.
Pada 2017, realisasi KUR menyen-
tuh Rp96,7 triliun dari target Rp110
triliun yang disalurkan kepada 4,1
juta debitur. Selanjutnya, pada 2018
penyaluran KUR mencapai Rp120,3
triliun dari target Rp120 triliun dan
disalurkan kepada 4,4 juta debitur.
Terakhir, pada 2019 penyaluran
KUR mencapai Rp140,1 triliun ke-
pada 4,1 juta debitur dan pada 2020
penyaluran KUR melampaui target
Rp190 triliun yakni Rp198,53 tri-
liun yang disalurkan kepada 6,12
juta debitur.
Makin tingginya realisasi, menu-
rutnya, menunjukkan pentingnya
peran akses pendanaan yang memadai
bagi pelaku usaha mikro, kecil dan
menengah (UMKM).
“Realisasi KUR yang merupakan
instrumen penting dari sisi akses
kredit bagi UMKM terlihat ada ke-
naikan cukup signifikan pada 2020,”
katanya.
Sementara itu, terkait dengan rea-
lisasi penyaluran kredit dari Program
Penempatan Dana pada Bank Umum
Mitra telah mencapai Rp387,21 tri-
liun untuk 5,2 juta debitur per 11
Juni 2021.
“Total dari penyaluran kredit men-
capai Rp387 triliun mayoritas adalah
kredit yang diberikan oleh Himbara
kemudian disusul oleh BPD dan bank
syariah,” katanya.
Dia menyatakan realisasi itu didomi-
nasi oleh bank Himpunan Bank Milik
Negara (Himbara) sebesar 76%. Lalu,
diikuti oleh bank pembangunan daerah
(BPD) 21,3% dan bank syariah 2,7%.
Adapun, realisasi penyaluran kredit
di Himbara mencapai Rp294,1 triliun.
Lalu, realisasi penyaluran kredit di BPD
mencapai Rp82,62 triliun, dan bank
syariah Rp10,49 triliun. (Ropesta Sitorus/
Jaffry Prabu/Antara)
 INVESTASI
Selasa, 22 Juni 2021
KONSUMEN IRIT,
UNILEVER DAN MAYORA TERIMPIT
Kinerja emiten konsumer, seperti PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Mayora Indah Tbk. (MYOR), terimbas perubahan
S
etahun lebih pande-
mi Covid-19 datang,
masyarakat Indo-
nesia masih punya
kekhawatiran tinggi
terhadap hilangnya
sumber penghasilan mereka
sewaktu-waktu. Hal ini ter-
cermin dalam studi perilaku
belanja yang dilakukan Nielsen
Indonesia, belum lama ini.
Dalam survei terhadap res-
ponden di 11 kota pada April
2021, Nielsen menyebut 51%
responden masih memprioritas-
kan harga di atas merek suatu
barang. Artinya, di tengah
pandemi, brand atau merek
produk yang punya loyalitas
konsumen tinggi memiliki
ancaman baru berupa produk
kompetitor yang harganya
lebih murah.
Selain kompetitor yang
menawarkan produk lebih
murah, hambatan lain yang
kemungkinan akan ditemui
merek-merek raksasa barang
konsumer adalah turunnya
kemauan belanja. Dari yang
sama, 79% responden menya-
takan prioritas utama mereka
adalah menabung alih-alih
belanja jor-joran untuk kebu-
tuhan sehari-hari.
Berkaca pada kinerja awal
tahun, ancaman sebagaima-
na yang dimaksud Nielsen
memang mulai dirasakan
emiten barang konsumer. Salah
satunya, PT Unilever Indonesia
Tbk. (UNVR).
Sepanjang kuartal I/2021,
UNVR hanya mampu mem-
bukukan penjualan Rp10,28
triliun alias merosot 7,8% dari
Rp11,15 triliun pada periode
yang sama tahun sebelumnya
(year-on-year/yoy). Laba pun
ikut amblas hingga 8,8%, dari
Rp1,86 triliun menjadi Rp1,69
triliun.
Presiden Direktur UNVR Ira
Noviarti mengatakan pandemi
telah memaksa setiap perusa-
haan untuk menyesuaikan cara
menjalankan bisnis.
“Disrupsi paling besar yang
dihadapi Unilever adalah sisi
permintaan karena daya beli
sangat melemah selama pande-
mi sampai sekarang,” paparnya
dalam June 2021 IEP Virtual
Launch oleh Bank Dunia, Ka-
mis (17/6).
Ira menegaskan kemampuan
mengadaptasi teknologi digital
dan memperkuat posisi di e-
commerce adalah kunci meng-
hadapi tantangan terbaru dari
pandemi ini.
Perusahaan juga mengambil
peluang terjadinya pola Covid
Kuning. Covid Kuning meru-
pakan frasa yang digunakan
untuk kenormalan baru seperti
tren memasak di rumah, pe-
Direktur Utama PT Mayora Indah Tbk. Andre Sukendra Atmadja (kedua kiri) berbincang
dengan Direktur Hendarta Atmadja (dari kiri), Komisaris Hermawan Lesmana dan Komisaris
Gunawan Atmadja seusai paparan publik di Tangerang, Banten, Rabu (14/6/2017).
perilaku belanja konsumen. Seberapa besar dampaknya?
Konsumen memilih barang kebutuhan di salah satu gerai supermarket Giant di Jakarta, beberapa waktu lalu.
ngiriman ke rumah, hiburan
di rumah, bekerja dari rumah,
dan lainnya.
Kondisi ini membuat analis
Mirae Asset Sekuritas Mimi
Halimin memangkas proyeksi
UNVR hingga akhir 2021.
“Kami merevisi perkiraan
kami untuk pendapatan dan
laba bersih UNVR, terutama
karena terus turunnya kiner-
ja produk-produk perawatan
rumah dan perawatan pribadi
perusahaan,” tulisnya dalam
publikasi riset, Rabu (16/6).
Pada kuartal I/2021, penju-
alan segmen perawatan rumah
dan pribadi UNVR terkontraksi
12,6% secara yoy dan 4,8%
secara kuartalan.
Meski segmen makanan
diproyeksi terus pulih sampai
akhir tahun, tetapi margin laba
diperkirakan makin tipis dipicu
naiknya harga bahan pokok.
“Kami memperkirakan
pendapatan UNVR tahun ini
Rp43,9 triliun, hanya naik
2,1% dari tahun lalu. Semen-
tara itu, laba bersih hanya
akan membaik 0,6% diban-
ding kinerja tahun sebelum-
nya,” tambah Mimi.
Karena alasan itu pula,
Mirae Asset Sekuritas me-
mangkas rekomendasi terhadap
Bisnis/Abdullah Azzam
KINERJA EMITEN
Herdanang A. Fauzan & Dwi Nicken Tari
redaksi@bisnis.com
saham UNVR dari trading buy
menjadi hold. Target harga
juga diturunkan dari Rp7.200
menjadi Rp5.650.
Per Senin (21/6), saham
UNVR menguat 4,08% dari
sehari sebelumnya menjadi
Rp5.100 per saham. Namun,
sepanjang tahun berjalan
(year-to-date/ytd), UNVR sudah
melemah 31,77% dari posisi
awal Rp7.475.
KENAIKAN PENJUALAN
Kondisi serupa dialami PT
Mayora Indah Tbk. (MYOR).
Per kemarin, sahamnya me-
nguat 0,43% ke posisi Rp2.350
per saham. Tapi, secara ytd,
masih melemah 18,4% dari
level Rp2.880.
Sebenarnya, per kuartal
I/2021, MYOR mengalami
kenaikan penjualan sebesar
36,35% secara tahunan menja-
di Rp7,33 triliun.
Namun, laba MYOR yang
mengandalkan produk utama
makanan ringan juga ter-
pangkas naiknya harga ba-
han baku. Sepanjang kuartal
I/2021, bottom line MYOR
hanya Rp822,87 miliar alias
susut 11,65% secara yoy.
CPO, komoditas yang banyak
menjadi tumpuan produk-pro-
duk MYOR, memang menga-
lami lonjakan harga signifikan
sepanjang 3 bulan pertama
tahun ini.
Imbasnya, dalam periode
tersebut, beban pokok penjual-
an MYOR menyentuh Rp5,16
triliun atau naik 38,6% dari
Rp3,72 triliun secara yoy. Ke-
naikan ini melampaui pening-
katan pendapatan yang sebesar
36%.
Kondisi MYOR sejak awal
tahun ini, diperparah mening-
katnya beban penjualan serta
beban umum dan adminis-
trasi. Keduanya membengkak
33,08% dan 3,66%, dipicu
oleh kenaikan biaya iklan dan
promosi serta biaya pengi-
riman, peningkatan beban
gaji, dan biaya pemeliharaan
fasilitas.
MYOR sebenarnya melihat
17
Bisnis
tas lebih stabil serta dampak
Ramadan dan Idulfitri yang
mengerek penjualan makanan
ringan MYOR.
Secara keseluruhan, Direk-
tur Anugerah Mega Investama
Hans Kwee masih memberikan
pandangan netral terhadap
emiten barang konsumer, baik
“
di segmen makanan maupun
non makanan.
Dalam beberapa pekan ter-
Disrupsi paling akhir, harga CPO dan sejum-
besar yang dihadapi lah komoditas penting lain
memang melemah. Namun,
Unilever adalah sisi masih simpang siurnya proyek-
permintaan karena si harga-harga bahan pokok
membuat emiten-emiten konsu-
daya beli sangat mer masih akan dibayangi
berbagai risiko.
melemah selama “Selain itu, daya beli masya-
pandemi sampai rakat dan adanya perubahan
pola belanja sejak pandemi
sekarang. juga penting untuk diperha-
tikan,” tutur Hans kepada
Bisnis, Jumat (18/6).
Kalaupun harga bahan baku
menjadi bersahabat, hal terse-
but dinilai akan tetap percuma
jika masyarakat makin menge-
rem belanja.
“Jadi, kembali lagi, seberapa
bahwa pada kuartal II/2021, cepat ekonomi pulih juga akan
kinerja berpotensi membaik menentukan kinerja emiten-
dibanding kuartal sebelumnya. emiten barang konsumen,”
Alasannya, harga komodi- tandasnya.
Bisnis-Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks
Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, belum lama ini.
18 I N V E S T A S I Selasa, 22 Juni 2021

| BUMN PENERBANGAN |

KALA KAS GIAA MAKIN SERET

Antara/Ampelsa

Penundaan pembayaran kupon sukuk global PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) menunjukkan kondisi keuangan
maskapai pelat merah itu kian ketat.

Annisa M., Anitana W. Puspa & Herdanang A. Fauzan

redaksi@bisnis.com

K
ondisi keuangan meneruskan penundaan
yang makin ketat pembayaran.
membuat PT Di sisi lain, GIAA
Garuda Indonesia mengumumkan penunjukkan
(Persero) Tbk. Guggenheim Securities, LLC,
terdesak. Kali ini, sebagai konsultan keuangan
maskapai pelat merah itu harus yang bekerja sama dengan

mengambil keputusan untuk
kembali menunda pembayaran
kupon atas sukuk global
bernilai US$500 juta.
Dalam keterbukaan informasi
di Bursa Efek Indonesia (BEI),
Kamis (17/6), perseroan
menyampaikan penundaan
ini merupakan langkah yang
tidak terhindarkan dan harus
ditempuh.
“
konsultan eksisting perseroan.
Sebelumnya, Garuda Indonesia
telah bekerja sama dengan
Mandiri Sekuritas, Cleary Kami percaya tim
Gottlieb Steen & Hamilton
LLP, dan Assegaf Hamzah &
konsultan yang telah
Partners untuk mengevaluasi dibentuk merupakan
berbagai alternatif strategis yang
tersedia.
susunan terbaik
“Kami percaya tim konsultan untuk mendukung
yang telah dibentuk merupakan Antara

Direktur Utama Garuda susunan terbaik untuk

Indonesia Irfan Setiaputra
menyatakan pihaknya bekerja
keras untuk mendukung
kegiatan operasional perusahaan
dan mengelola keuangannya
dengan penuh kehati-hatian.
“Dalam keadaan saat ini, dan
untuk memastikan perseroan
keluar dari pandemi sebagai
maskapai yang kuat dan
sehat, perseroan pada hari ini
mengumumkan dengan berat
hati untuk terus menunda
pembayaran Jumlah Pembagian
Berkala yang jatuh tempo
pada 3 Juni berdasarkan
US$500.000.000 Garuda
Indonesia Global Sukuk Limited
Trust Certificate Jatuh Tempo
2023 (Sukuk),” ujarnya.
Semestinya, kupon
dibayarkan pada 3 Juni
2021, tetapi perseroan
memilih menggunakan
hak masa tenggang selama
14 hari. Rupanya, selepas
periode tenggang tersebut,
GIAA memutuskan untuk
Sejumlah calon penumpang berjalan menuju konter validasi
dokumen kesehatan di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta,
mendukung kami keluar dari
pandemi sebagai maskapai
dengan kinerja yang baik dan
struktur permodalan yang
kuat,” terang Irfan.
Langkah ini merupakan
yang kesekian kali diambil
GIAA untuk menghemat kas
dan menyehatkan perusahaan
dalam beberapa waktu terakhir.
Sebelumnya, perseroan telah
mengumumkan program
pensiun dini bagi karyawan.
Garuda Indonesia
pun dikabarkan sedang
mempertimbangkan rencana
untuk meninjau kembali
pesanan pesawat barunya dan
mengurangi jumlah pesawat di
armadanya.
Dilansir dari Bloomberg,
Kamis (3/6), sumber yang
enggan disebutkan namanya
menyebutkan GIAA menimbang
langkah untuk membatalkan
pesanan untuk pesawat versi
terbaru dari Airbus A330neo.
Manajemen GIAA juga telah
Tangerang, Banten, Selasa (18/5/2021).
kami keluar dari
pandemi.
berkomunikasi dengan lessor
untuk mengembalikan sejumlah
armada Airbus A330 yang telah
disewa.
Selain itu, sumber lain
juga menyebutkan maskapai
yang identik dengan warna
biru dan putih itu tengah
mempertimbangkan untuk
mengurangi separuh jumlah jet
Boeing Co. 777-300ER.
Sekadar informasi, Garuda
Indonesia memiliki pesanan
yang cukup besar kepada
Airbus, yakni 9 unit pesawat
A330-900 dan 4 unit pesawat
A330-800.
Saat ini, GIAA hanya
mengoperasikan 10 Boeing
777-300ER dan 27 pesawat dari
Antara/Fauzan/hp.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Irfan Setiaputra menjadi narasumber
diskusi bertema Semangat Baru Garuda di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat
(24/1/2020).
keluarga A330, yang sebagian
besar digunakan untuk rute
jarak menengah. Secara total,
jumlah pesawat GIAA yang
siap dioperasikan hanya 53
unit.
Beberapa waktu lalu,
Irfan menyampaikan bahwa
GIAA melakukan percepatan
pengembalian pesawat yang
belum jatuh tempo masa
sewanya kepada lessor. Hal ini
ditandai dengan pengembalian
dua armada 737-800NG.
Mengacu ke laporan
keuangan perseroan per
kuartal III/2020, besaran kas
dan setara kas GIAA adalah
US$169,99 juta atau menyusut
hampir separuh dari posisi 31
Desember 2019, yang sekitar
US$299,34 juta. Adapun
posisi kas yang dibatasi
penggunaannya menciut
menjadi hanya US$336.605 dari
US$5,65 juta, dalam periode
yang sama.
Laporan keuangan GIAA
juga menyebutkan uang muka
pembelian pesawat mencapai
US$185,03 juta per September
2020. Dalam periode yang
sama, disebutkan pos dana
cadangan pemeliharaan
dan uang jaminan nilainya
menyentuh US$1,65 miliar.
Secara keseluruhan, perseroan
memiliki utang yang bakal
jatuh tempo dalam waktu
setahun sebesar US$1,56 miliar.
GIAA juga mengalami defisiensi
modal hingga US$455,57 juta.
OPSI RESTRUKTURISASI
Juru Bicara Kementerian
Koordinator Bidang Maritim
dan Investasi (Kemenko
Marves) Jodi Mahardi
mengatakan ada empat
opsi penyelamatan Garuda,
berdasarkan hasil benchmarking
dengan yang telah dilakukan
oleh pemerintah negara lain.
Opsi pertama adalah terus
mendukung Garuda Indonesia.
“Pemerintah harus
memberikan suntikan ekuitas
atau pemberian pinjaman. Jika
hal ini dilakukan yang bakal
menjadi catatan adalah berisiko
meninggalkan Garuda Indonesia
dengan warisan utang yang
besar yang akan membuat
situasi menantang pada masa
mendatang,” ujarnya, akhir
bulan lalu.
Kedua, menggunakan hukum
perlindungan kepailitan untuk
merekstrukturisasi GIAA.
Dalam hal ini, pemerintah
menggunakan proses
kepailitan secara legal untuk
merekstrukturisasi kewajiban
terkait dengan sewa, utang,
dan kontrak kerja.
Opsi yurisdiksi yang bisa
digunakan adalah U.S. Chapter
11, Penundaan Kewajiban
Pembayaran Utang (PKPU), dan
yurisdikasi lainnya. Kondisi
ini seperti yang terjadi kepada
Malaysia Airlines dan Thai
Airways.
Namun, tutur Jodi, yang
perlu menjadi perhatian
apabila langkah ini diambil
adalah belum jelas apakah
UU Kepailitan Indonesia
mengizinkan restrukturisasi.
Restrukturisasi ini bisa berhasil
memperbaiki sebagian masalah
terkait utang dan sewa tetapi
tidak menyelesaikan masalah
yang mendasarinya.
Ketiga, merekstrukturisasi
GIAA dan mendirikan
perusahaan maskapai
nasional baru. Lewat cara
ini, perusahaan dibiarkan
melakukan restrukturisasi dan
pada saat yang bersamaan
mulai mendirikan perusahaan
maskapai penerbangan
domestik baru yang akan
mengambil alih sebagian besar
rute domestik serta menjadi
maskapai nasional di pasar
domestik.
Terakhir, GIAA dilikuidasi
dan sektor swasta dibiarkan
untuk mengisi kekosongannya,
seperti yang sudah dilakukan
oleh Malev Hungarian Airlines
dan Varig Brazil. Risikonya,
Indonesia tak lagi memiliki
national flag carrier.
 INVESTASI
Selasa, 22 Juni 2021
REUNI VIRTUAL
Penandatanganan perjanjian kerja sama
antara Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut
Teknologi Bandung (ITB) dengan sejumlah perusahaan
secara virtual pada acara Virtual Alumni Gathering
EKSPANSI HOTEL KAPSUL
Fasilitas di Ranca Upas dan
Cikole Diminati
Bisnis, BANDUNG – Bobo-
box, penyedia fasilitas ber-
istirahat berbasis teknologi,
terus berekspansi untuk me-
ningkatkan pasarnya melalui
layanan terbaru bobocabin
dan boboexpress.
Saat ini Bobobox telah
hadir di Bandung, Jakarta,
Yogyakarta, Semarang dan
Solo, tepatnya di 13 lokasi
dengan total kamar (pod)
lebih dari 1.000 kamar.
CEO dan Co-Founder Bo-
bobox Indra Gunawan me-
ngatakan startup yang di-
dirikan pada 2017 lalu ini
ingin menjadi the future of
sleeping habbits atau “Masa
Depan untuk Kebiasaan Tidur
Masyarakat”.
Hal ini dilakukan dengan
menawarkan berbagai fasi-
litas beristirahat mulai dari
Bobohotel, Boboliving dan
Bobocabin. Yang terbaru,
Bobobox tengah mengem-
bangkan Bobovan dan Bo-
boexpress.
“Bobobox ingin memberikan
solusi, di mana gaya hidup
modern dapat berjalan berdam-
pingan dengan istirahat atau
tidur yang cukup. Tidur tidak
harus malam saja, saya lihat
banyak negara maju sudah
membiasakan yang disebut
power nap atau tidur berku-
alitas. Ketika seseorang lelah,
disarankan mengambil waktu
tidur sebentar, mungkin se-
kitar 30 menit,” kata Indra,
Senin (21/6).
Bobobox sendiri mulai gen-
car memasarkan produknya
sejak 2018, dengan ciri khas
akomodasi berbentuk kapsul
modular yang terintegrasi
dengan aplikasi dan sistem
Internet of Things (IoT).
Bobohotel adalah layanan
hotel kapsul untuk akomo-
dasi dengan harga terjangkau,
Boboliving menawarkan solu-
si tempat hunian minimalis
di daerah perkotaan untuk
mereka yang ingin tinggal di
dekat tempat kerja, dan Bo-
bocabin menawarkan solusi
kamar tidur yang nyaman
di berbagai tempat wisata
menarik.
Bobovan menawarkan
solusi istirahat dan tidur
di dalam van serba guna
untuk pecinta alam yang
ingin camping. Yang terba-
Master Business Administration (MBA) ITB 2021 di
Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/6) malam. Agenda
reuni ini diikuti sekitar 500 alumni baik dari MBA
Kampus Bandung dan Jakarta.
ru, Boboexpress diharapkan
dapat menawarkan solusi
istirahat, terutama tidur di
tempat-tempat strategis dan
fasilitas umum yang sibuk.
Jasa layanan ini diha-
rapkan dapat menjangkau
pangsa pasar untuk mela-
yani masyarakat yang ingin
beristirahat ketika mereka
berada di fasilitas umum
seperti stasiun, bandara,
hingga perkantoran.
“Dengan standarisasi yang
kita jaga, mulai dari bentuk-
annya [bentuk kamar pods],
harga, dan kebersihannya,
kami yakin dapat menjaga
kualitas layanan kami. Itu
sebabnya, kita mempunyai
konsep modular box, agar
semua dapat menikmati
pengalaman yang sama.”
Tak berhenti di 13 lokasi
dan lima kota di Indonesia,
Bobobox sudah mulai mem-
bidik daerah luar pulau Jawa,
yakni di Sumatra Utara.
Untuk Bobocabin yang
saat ini hanya tersedia di
Ranca Upas dan Cikole, Ban-
dung, Jawa Barat, Bobobox
berencana terus menambah
jumlah unitnya hingga di
masing-masing lokasi akan
tersedia sekitar 20-30 unit
kamar. Sebagai informasi, dua
unit kamar Bobocabin yang
terletak di Cikole, mendapat
permintaan sangat tinggi dari
pengguna, yang tercatat telah
fully booked hingga Agustus
2021.
“Targetnya sekitar kuartal
ke III penambahan Bobocabin
di Ranca Upas dan Cikole
mencapai jumlah sekitar 20-
30 unit kamar,” kata Indra.
KEMITRAAN
Selain terus berekspansi
membangun jaringan dengan
pendanaan sendiri, Bobobox
juga membuka opsi kemitra-
an, baik dengan Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) ma-
upun dengan pihak swasta
maupun individu.
Ia menjelaskan banyak pe-
rusahaan maupun individu-
al di Indonesia yang punya
aset properti tidak terutilisasi
dengan baik, misalnya ruko
yang tidak terpakai, gudang,
bekas kantor, bekas rumah.
Sepanjang properti tersebut
terletak di lokasi yang strate-
Bisnis/Rachman
gis, maka pemilik dapat me-
lakukan kerja sama dengan
startup prop-tech tersebut.
Model bisnis kemitraan juga
terbuka untuk investor yang
berminat masuk ke bisnis Bo-
bobox. Investor dapat terlibat
di pendanaan proyek, mau-
pun kerja sama kepemilikan
lahan. Salah satu syaratnya
adalah pembangunan fasilitas
Bobobox dapat dilakukan di
bangunan yang minimal dapat
mengakomodasi 16 kamar
dengan luas 225 m².
Untuk Bobocabin, misal-
nya, investor maupun pemilik
lahan dapat berpartisipasi
dalam pemilikan di proyek
bersama. Dalam hal kerja
sama, studi pasar akan dise-
diakan oleh Bobobox, lalu
komposisi kepemilikan unit,
atau proyek dapat dilakukan
berdasarkan keinginan calon
mitra.
“Kita lihat apakah lokasinya
cocok atau tidak, jika ingin
bermitra persentasi saham
akan disesuaikan dengan
kontribusi dari nilai proyek,”
kata Indra.
Sementara untuk mereka
yang hanya memiliki tanah
atau bangunan, Bobobox da-
pat memvaluasi nilai investasi
berdasarkan harga sewanya
menurut harga pasar.
Indra, yang juga tercatat
sebagai komisaris di Hotel
Nyland Group, mengatakan
Bobobox selalu berhati-hati
dalam setiap ekspansinya
dan membiasakan untuk
melakukan product testing
terkait jasa layanan yang
diberikan ke publik.
Misalnya, Bobocabin di Ran-
ca Upas dan Cikole,. Bobo-
box telah melakukan evaluasi
ternyata peminat pengunjung
untuk mencicipi menginap di
beberapa fasilitas Bobocabin
tersebut cukup tinggi.
Ekspansi bisnis lainnya
yang kini tengah dijajaki seca-
ra serius adalah Boboexpress.
Menurut Indra, dengan meng-
usung konsep menawarkan
jasa layanan beristirahat, atau
tidur berkualitas di fasilitas
terstandarisasi dengan baik,
jasa layanan Bobobox dapat
menargetkan fasilitas umum
yang sibuk, seperti stasiun
kereta api, bandara udara,
hingga perkantoran. (K34)
PENANGGULANGAN COVID-19
JABAR ENGGAN
PSBB
Bisnis, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan
Kamil tidak akan mengambil keputusan pembatasan
sosial berskala besar (PSBB) meski kasus Covid-19 di
wilayahnya mengalami lonjakan.
Redaksi
bandung@bisnis.com
R
idwan Kamil mengatakan
kebijakan pembatasan atau
lockdown tidak bisa diambil
oleh pemerintah daerah me-
lainkan Pemerintah Pusat.
“Lockdown itu pada da-
sarnya kami akan mengikuti arahan pe-
merintah pusat,” katanya, Senin (21/6).
Dia juga meminta agar masyarakat dan
media tak lagi memakai istilah lockdown
karena sudah disepakati bersama menjadi
PSBB. “Jadi istilah PSBB ini dibarengi
dengan kesiapan pangan sembako, dan
lain-lain kepada mereka yang tidak bisa
melaksanakan WFH,” katanya.
Disinggung jika PSBB kembali diterap-
kan, Ridwan Kamil mengaku pihaknya
tidak siap mengingat anggaran yang di-
perlukan besar.
“Kami dari Jabar, anggaran memang
sudah tidak ada. Kalaupun itu diadakan,
kepastian dukungan logistik dari pemerintah
pusat harus betul-betul sudah siap, baru
kami akan terapkan di Jabar,” ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, pihaknya lebih
berkonsentrasi untuk menangani tingkat
keterisian di rumah sakit yang mencapai
84%. Ridwan Kamil sudah menginstruk-
sikan pemerintah daerah meningkatkan
kapasitas.
“Urutan-urutan [penanganan] sudah
saya perintahkan, hari ini memastikan
seluruh daerah memiliki 30% jatah untuk
tempat tidur Covid dari 100% tempat tidur
untuk pasien umum. Jika 30% penuh,
tolong dinaikkan ke 40%, dan jika 40%
sudah penuh tolong dinaikkan ke 60%,”
paparnya.
Menurutnya jika ada satu daerah seluruh
tempat tidurnya sudah mendekati 60%
untuk pasien Covid-19, maka penanganan
ruang isolasi secepatnya dilakukan dengan
mengkonversi hotel, apartemen sebagai
tempat isolasi dan RS darurat.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten
Bandung tengah mempersiapkan sebanyak
234 bed di RSUD Oto Iskandar Dinata
(Otista) bagi pasien rawat isolasi Covid-19
kategori hijau dan kuning, atau dengan
gejala ringan hingga sedang.
“Tadi perlengkapannya sudah dihi-
tung, dan siap 234 bed. Pasien yang
sedang isolasi di BLK (Balai Latihan
Kerja) Manggahang Baleendah juga akan
kita tarik, supaya fokus dalam pelayanan
atau satu titik,” ungkap Bupati Bandung
Dadang Supriatna.
OKUPANSI RUMAH SAKIT
Petugas menangani pasien yang masuk ke Instalasi
Gawat Darurat (IGD) di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak
(RSKIA) Kota Bandung, Bandung, Jawa Barat, Senin (21/6).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menambah 2.400 tempat
19
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ka-
bupaten Bandung Grace Mediana Purnami
memaparkan, kasus positif untuk saat
ini mencapai kurang lebih 1.800 orang.
Baik yang tengah dirawat, maupun yang
melakukan isolasi mandiri.
Namun demikian tingkat kesembuhan
pasien terpapar di Kabupaten Bandung
cukup tinggi, yaitu hampir mencapai 90%,
atau memenuhi kriteria dari WHO (World
Helath Organization) yakni di atas 80%.
Penanganan pandemi, ujar Kadinkes,
harus dilakukan dari hulu ke hilir. Dari
hulu adalah, bagaimana upaya agar kasus
Covid terkendali. Sedangkan hilir, seba-
gai dampak dari hulu, yaitu penanganan
akhir kasus.
“Saat ini terjadi ketidakseimbangan jum-
lah nakes [tenaga kesehatan] dengan ke-
tersediaan tempat tidur. Sehingga banyak
keluhan, pasien tidak dapat dilayani. Jum-
lah kasus positif saat ini paling banyak
melakukan isoman, kurang labih 1.200
sampai 1.300 orang,” beber Kadinkes.
Bed occupancy rate (BOR) atau tingkat
keterisian tempat tidur rumah sakit di
Kabupaten Bandung, sebutnya, sudah
cukup tinggi. Terutama pasien kategori
merah, yang memerlukan penanganan
khusus, sudah penuh atau mencapai 100%.
Sedangkan bed untuk pasien kategori
kuning dan hijau tersisa sedikit, yaitu
terisi di kisaran 95%.
Dari Kabupaten Cirebon dilaporkan BOR
di rumah sakit rujukan Covid-19 terus
melonjak hingga Senin (21/6).
Berdasarkan informasi dari Pikobar Ja-
bar, tingkat keterisian tempat tidur rumah
sakit di Kabupaten Cirebon kini terisi 454
(83,92%) dari total keseluruhan 557. Dari
11 rumah sakit rujukan, ada satu rumah
sakit yang tingkat BOR-nya sudah 100%.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cir-
ebon Enny Suhaeni mengatakan lonjakan
terjadi karena adanya libur lebaran dan
pemeriksaan massal yang dilakukan oleh
tim pencegahan daerah.
Akibatnya, banyak kecamatan di Ka-
bupaten Cirebon masuk ke dalam zona
merah.
Selain itu, terjadi karena banyak ma-
syarakat yang jenuh dengan perubahaan
kebiasaan dan sebagian lagi masih tidak
mempercayai adanya Covid-19.
“BOR juga terus bertambah, mudah-
mudahan tidak ada lonjakan,” kata Enny.
(K57, K34, K45)
Bisnis/Rachman
tidur di rumah sakit untuk penanganan pasien Covid-19 seba-
gai antisipasi lonjakan pasien positif. Pemprov Jabar juga
bekerjasama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia
(PPNI) untuk mengisi kekurangan tenaga kesehatan.
 Selasa, 22 Juni 2021 D A T A P A S A R U A N G T1
NILAI TUKAR

Rp/USD Rp/EUR Rp/GBP Rp/CNY Rp/JPY(100) Rp/HKD

14.403,01 17.153,99 19.987,07 2.235,57 13.076,41 1.855,08

14.222,00 17.226,40 20.032,40 2.222,64 12.970,96 1.832,35

15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06
YoY 1,13% YoY 7,48% YoY 12,98% YoY 11,29% YoY -1,83% YoY 0,95%
YtD 2,11% YtD -1,02% YtD 4,72% YtD 3,43% YtD -4,18% YtD 1,96%

Rp/SGD Rp/AUD Rp/KRW Rp/SAR Rp/THB Rp/MYR

10.733,70 10.858,44 12,75 3.840,60 458,26 3.477,74

10.715,40 10.964,46 12,72 3.792,23 456,86 3.456,15

15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06 15/06 17/06 21/06
YoY 5,10% YoY 11,25% YoY 8,51% YoY 1,16% YoY 0,05% YoY 4,51%
YtD 0,84% YtD 0,81% YtD -1,70% YtD 2,18% YtD -2,47% YtD -0,40%

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 21 Juni 2021 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 21 Juni 2021 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 21 Juni 2021.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia .................................................7,64 ......................- ..................... -.....................- .....................- .......................15 Januari 2021
Bank BJB ...................................................................7,60 ................9,21 ............. 12,32...............9,52 ...............9,46 ..................31 Desember 2020
Bank BRI Tbk ............................................................9,95 ................9,80 ............. 16,75...............9,90 .............12,00 ............................11 Mei 2020
Bank BTPN ................................................................6,08 ................9,92 ............. 15,87.....................- .............10,34 ..................31 Desember 2020
Bank Bukopin Tbk ....................................................8,27 ................8,90 ............. 13,00.............10,11 .............10,11 .................09 November 2020
Bank Bumi Arta Tbk .................................................8,72 ................8,96 ............. 13,91...............8,39 .............13,25 ............................01 Juni 2021
Bank Central Asia Tbk ..............................................8,00 ................8,25 ..................... -...............7,25 ...............6,01 ........................ 31 Maret 2021
Bank CTBC Indonesia ...............................................9,75 ..............10,75 ..................... -.............10,75 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank Danamon Tbk..................................................9,75 ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............12,00 ..................31 Desember 2020
Bank DBS Indonesia .................................................5,05 ................7,04 ..................... -...............7,74 .....................- ........................ 31 Maret 2021
Bank FAMA Internaonal .........................................8,53 ................8,53 ............... 9,53...............8,53 ...............8,53 ..................30 Desember 2020
Bank HSBC Indonesia ...............................................8,00 ................9,80 ..................... -.............10,00 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank ICBC Indonesia ................................................7,89 ................8,88 ..................... -...............8,60 .....................- ............................31 Mei 2021
Bank Jasa Jakarta .....................................................8,50 ................8,50 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ..................31 Desember 2020
Bank J Trust Indonesia Tbk.....................................10,55 ..............11,05 ............. 26,00.............12,05 .............11,05 .......................11 Januari 2021
Bank Jateng ..............................................................9,79 ..............11,06 ............. 13,97.............11,30 .............13,16 ..................31 Desember 2020
Bank Jam ................................................................6,16 ................7,17 ............. 11,82...............7,43 ...............8,89 ................ 30 September 2020
Bank Kesejahteraan Ekonomi ..................................8,65 ................9,15 ..................... -...............9,65 ...............9,65 .................30 November 2020
Bank Maluku Malut..................................................5,79 ................5,79 ............... 5,79...............8,99 ...............8,99 .....................31 Oktober 2020
Bank Mandiri Tbk .....................................................9,85 ................9,80 ............. 11,50...............9,75 .............10,95 ..................31 Desember 2020
Bank Mayapada Internasional Tbk ..........................8,60 ................9,80 ............. 11,50...............8,90 ...............9,50 ............................31 Mei 2021
Bank Mayora ............................................................9,22 ................9,88 ............. 10,88...............9,38 ...............9,38 ................ 30 September 2020
Bank Mizuho Indonesia ...........................................4,65 ......................- ..................... -.....................- .....................- ............................31 Mei 2021
Bank Mularta Sentosa ...........................................8,10 ................9,00 ............. 10,00...............8,85 ...............8,85 ..................31 Desember 2020
Bank Negara Indonesia Tbk .....................................9,80 ................9,80 ..................... -.............10,00 .............11,70 ..................31 Desember 2020
Bank OCBC NISP Tbk ................................................9,25 ................9,50 ..................... -...............8,80 ...............9,80 ........................ 26 Maret 2021
Bank of China Limited ..............................................5,90 ................5,90 ..................... -.....................- .....................- ...........................30 April 2021
Bank Panin Tbk.........................................................9,00 ................8,50 ............. 14,90...............8,25 ...............9,09 .....................26 Februari 2021
Bank Permata Tbk ....................................................9,25 ................9,75 ..................... -...............9,75 ...............9,75 ............................31 Mei 2021
Bank Riau Kepri ........................................................7,00 ................7,12 ............... 7,22...............6,45 ...............6,81 .......................15 Januari 2021
Bank Sinarmas Tbk.................................................10,50 ..............11,50 ............. 15,00.....................- .............10,50 ..................31 Desember 2020
Bank Sulselbar..........................................................7,63 ................7,62 ............... 7,52...............7,50 ...............9,58 .................30 November 2020
Bank Sulutgo ..........................................................11,28 ..............11,58 ............. 11,58.............11,28 .............11,58 ..................31 Desember 2020
Bank Sumut ..............................................................9,05 ................9,58 ............. 12,52.............10,07 .............11,45 .................13 November 2020
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk....................10,25 ..............10,25 ..................... -.............10,50 .............11,50 .................30 November 2020
Bank UOB Indonesia ................................................9,25 ................9,50 ..................... -...............8,80 .....................- ............................01 Juni 2021
BPD Kalimantan Barat ..............................................8,11 ................8,61 ............... 9,61...............8,61 ...............9,36 .................30 November 2020
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............................9,70 ................9,42 ............... 9,42...............9,70 ...............9,13 ..................31 Desember 2020
BPD Nusa Tenggara Timur .....................................10,04 ..............10,49 ............... 9,72...............9,83 .............13,14 ..................31 Desember 2020
Cibank ....................................................................6,25 ......................- ..................... -.....................- .....................- .................30 November 2020
Commonwealth Bank ....................................................- ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............10,50 ............................09 Juni 2021
Standard Chartered Bank Indonesia........................7,49 ......................- ..................... -...............7,63 .....................- ............................31 Mei 2021
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia Tbk...........................................< USD 100ribu .................0,10 ..................0,10 ................0,15 ................... 0,15 .............01/06/21
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,10 ..................0,10 ................0,20 ................... 0,20 .............01/06/21
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,18 ..................0,18 ................0,30 ................... 0,30 .............01/06/21
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,18 ..................0,18 ................0,30 ................... 0,30 .............01/06/21
.........................................................................................< Rp 2M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
...................................................................... ≥ Rp 5M s/d < 10M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
....................................................................≥ Rp 10M s/d < 25M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
..................................................................≥ Rp 25M s/d < 100M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
....................................................................................≥ Rp 100M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
Bank Mandiri................................................................< Rp 100jt .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................≥ Rp 1M s/d < 2M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................................≥ Rp 5M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
...............................................................................< USD 100ribu .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
Bank CIMB Niaga Tbk ......................................................≥ Rp 8jt .................2,75 ..................2,85 ................3,00 ................... 3,00 .............17/12/20
Bank BNI Tbk................................................................< Rp 100jt .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
.........................................................................≥ Rp 1M s/d < 5M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
....................................................................≥ Rp 5M s/d ≤ 100M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
....................................................................................> Rp 100M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............07/10/20
...............................................................................< USD 100ribu .................0,45 ..................0,45 ................0,45 ................... 0,60 .............07/10/20
...............................................................................> USD 100ribu .................0,45 ..................0,45 ................0,45 ................... 0,75 .............07/10/20
Bank Panin....................................................................................- .................5,25 ..................5,25 ................5,25 ................... 5,25 .............23/09/19
Bank Jam ....................................................................................- .................4,75 ..................5,50 ................5,25 ................... 5,25 .............29/04/19
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia......................................SGD...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................10/03/2020
..................................................................GBP...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
Bank Bjb ....................................................USD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................14/11/2017
Bank BRI....................................................EUR...............................-................0,15 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/05/2014
Bank Kesawan...........................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
Bank Mandiri ............................................SGD..............≤ SGD 10rb................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,50.....................18/06/2014
Bank Chinatrust ........................................EUR...............................-................2,00 ..................2,00 .................1,75..................... 1,75.......................................-
Bank CIMB Niaga ......................................SGD...............................-................0,05 ..................0,10 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................3,00 ..................3,00 .................3,00..................... 3,00.......................................-
Bank Int’l Indonesia..................................Yen................................-................0,00 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................Pound ...........................-................0,30 ..................0,30 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................1,75 ..................1,75 .................1,75..................... 1,75.......................................-
..................................................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
Bank Muara ............................................SGD...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
..................................................................Yen................................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................2,25 ..................2,25 .................2,25..................... 2,25.......................................-
Penjaminan LPS 29 Mei 2021 s/d 29 September 2021 (Dalam %)
Rupiah........................................................................................................................................................................................................................................4,00
Dolar AS .....................................................................................................................................................................................................................................0,50
BPR (Rp) .....................................................................................................................................................................................................................................6,50
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ............................................ 3,50000 ............3,55906 ...........3,75000 ..........3,90688 ..........4,09375
Suku Bunga Ternggi (%) .............................................. 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Suku Bunga Terendah (%)............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,50000 ............3,60000 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........3,89000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Mandiri ................................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,50000 ............3,56000 ...........3,75000 ..........3,91000 ..........4,10000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,00000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Cibank ......................................................................... 3,50000 ............3,58000 ...........3,77000 ..........4,00000 ..........4,20000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,50000 ............3,58000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,50000 ............3,57500 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........4,00000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,40000 ............3,40000 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,69000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Mandiri ................................................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,40000 ............3,45000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,40000 ............3,36000 ...........3,55000 ..........3,71000 ..........3,90000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,80000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Cibank ......................................................................... 3,40000 ............3,38000 ...........3,57000 ..........3,80000 ..........4,00000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,40000 ............3,38000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,40000 ............3,37500 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,80000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (16 Jun'21) .................. -0,562 ............-0,371...........-0,548 ........... -0,336 ............-0,547 ........... -0,519 .......... -0,194 ......... -0,485
Euribor (17 Jun'21) .................. -0,573 ............-0,371...........-0,555 ........... -0,336 ............-0,543 ........... -0,513 .......... -0,195 ......... -0,486
Euribor (18 Jun'21) .................. -0,560 ............-0,371...........-0,548 ........... -0,336 ............-0,544 ........... -0,513 .......... -0,194 ......... -0,485

DATA SAHAM

20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI

Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen
SDPC...........Millennium Pharmacon International Tbk. ...133.............................. 179 .............................34,59.........................12.219.200 ....................1.998.232.300
BIKA ...........Binakarya Jaya Abadi Tbk. ............................148.............................. 199 .............................34,46............................. 881.500 ...................... 162.264.200
SRAJ ...........Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. ...................161.............................. 216 .............................34,16.......................... 3.350.700 ...................... 696.228.200
LMAS ..........Limas Indonesia Makmur Tbk .........................97.............................. 130 .............................34,02.......................100.930.500 ..................12.614.132.300
AGII ............Aneka Gas Industri Tbk..............................1.020........................... 1.275 .............................25,00.........................82.294.400 ................100.239.368.000
BBHI ...........Bank Harda Internasional Tbk....................1.880........................... 2.350 .............................25,00.........................51.751.500 ................116.062.466.000
BINA ...........Bank Ina Perdana Tbk. ...............................3.080........................... 3.850 .............................25,00.........................16.766.300 ..................62.475.081.000
GOLD ..........Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. ..........432.............................. 540 .............................25,00............................. 697.500 ...................... 369.278.700
PYFA ...........Pyridam Farma Tbk ......................................960........................... 1.200 .............................25,00.........................26.167.600 ..................30.287.653.500
SCNP ..........Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. ............360.............................. 450 .............................25,00.........................80.960.300 ..................33.538.003.200
IRRA ...........Itama Ranoraya Tbk...................................1.405........................... 1.755 .............................24,91.........................37.260.500 ..................62.263.411.500
KAEF ...........Kimia Farma Tbk........................................2.330........................... 2.910 .............................24,89.........................33.662.900 ..................93.405.555.000
PEHA ..........Phapros Tbk. .............................................1.135........................... 1.415 .............................24,67.........................12.221.800 ..................16.499.225.000
INAF ...........Indofarma Tbk...........................................2.070........................... 2.580 .............................24,64.......................... 9.237.500 ..................22.628.960.000
PRIM ..........Royal Prima Tbk. ..........................................272.............................. 338 .............................24,26.........................24.753.800 ....................7.833.639.600
DGNS..........Diagnos Laboratorium Utama Tbk. ............1.180........................... 1.415 .............................19,92.........................50.674.600 ..................69.007.396.500
LMPI ...........Langgeng Makmur Industri Tbk. ...................173.............................. 206 .............................19,08.......................... 9.241.400 ....................1.800.730.000
MDIA ..........Intermedia Capital Tbk. ..................................60................................ 71 .............................18,33.......................159.162.500 ..................10.623.601.900
SAME..........Sarana Meditama Metropolitan Tbk. ............520.............................. 595 .............................14,42.......................245.097.400 ................142.051.217.000
MARK .........Mark Dynamics Indonesia Tbk. .....................885........................... 1.010 .............................14,12.........................32.905.100 ..................31.725.988.000
Volume Nilai Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
MGLV ....... Panca Anugrah Wisesa Tbk. ...........................176.............................. 162 ..............................-7,95............................. 245.900 ........................ 39.878.300
CASH ........ Cashlez Worldwide Indonesia Tbk..................224.............................. 208 ..............................-7,14.......................... 8.292.700 ....................1.771.512.800
HITS.......... Humpuss Intermoda Transportasi Tbk............400.............................. 372 ..............................-7,00............................. 387.100 ...................... 158.976.800
PORT ........ Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. ..............1.000.............................. 930 ..............................-7,00............................. 502.500 ...................... 586.791.500
PURA ........ Putra Rajawali Kencana Tbk. ............................86................................ 80 ..............................-6,98.........................17.263.700 ....................1.381.096.000
SAMF........ Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. ............1.505........................... 1.400 ..............................-6,98.......................... 1.389.000 ....................1.962.160.500
EDGE ........ Indointernet Tbk.......................................38.800..........................36.100 ..............................-6,96............................... 57.200 ....................2.091.055.000
TECH......... Indosterling Technomedia Tbk. ...................3.450........................... 3.210 ..............................-6,96............................. 354.500 ....................1.140.811.000
AGRS ........ Bank IBK Indonesia Tbk. ................................346.............................. 322 ..............................-6,94............................. 360.800 ...................... 116.177.600
PEGE......... Panca Global Kapital Tbk. ..............................173.............................. 161 ..............................-6,94.......................... 4.243.400 ...................... 874.891.000
SMMT ...... Golden Eagle Energy Tbk................................130.............................. 121 ..............................-6,92.......................... 5.838.800 ...................... 709.649.900
FMII.......... Fortune Mate Indonesia Tbk ..........................464.............................. 432 ..............................-6,90....................................100 ...............................43.200
PDES......... Destinasi Tirta Nusantara Tbk ........................464.............................. 432 ..............................-6,90.......................... 3.279.500 ....................1.482.346.800
PGLI.......... Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. .........232.............................. 216 ..............................-6,90....................................700 ............................. 151.200
PCAR ........ Prima Cakrawala Abadi Tbk. ..........................320.............................. 298 ..............................-6,88.......................... 4.950.900 ....................1.815.721.600
BMSR ....... Bintang Mitra Semestaraya Tbk .....................262.............................. 244 ..............................-6,87.......................... 1.882.600 ...................... 462.743.400
ARTA ........ Arthavest Tbk ................................................438.............................. 408 ..............................-6,85............................. 181.100 ........................ 73.981.800
KIOS ......... Kioson Komersial Indonesia Tbk. ...................810.............................. 755 ..............................-6,79.........................31.112.700 ..................24.211.410.500
SINI .......... Singaraja Putra Tbk. .......................................324.............................. 302 ..............................-6,79............................. 321.200 ...................... 116.647.800
KONI ......... Perdana Bangun Pusaka Tbk .......................1.400........................... 1.305 ..............................-6,79.................................5.100 .......................... 6.899.000

20 SAHAM TERAKTIF 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sebelum Penutupan Perubahan Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

BABP ........ Bank MNC Internasional Tbk................................... 322 ......................... 316 ............................. -6.......................545.793.000 ................170.125.958.400
KLBF ......... Kalbe Farma Tbk. ..................................................1.360 .......................1.480 ...........................120.......................220.726.700 ................323.809.971.000
FREN......... Smartfren Telecom Tbk. .......................................... 119 ......................... 126 ...............................7....................2.828.068.500 ................345.488.591.700
MLPL ........ Multipolar Tbk........................................................ 680 ......................... 720 .............................40.......................380.183.100 ................268.437.088.000
BBRI ......... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ...................3.910 .......................3.940 .............................30.......................145.038.200 ................567.646.939.000
EXCL ......... XL Axiata Tbk. .......................................................2.580 .......................2.700 ...........................120.........................80.185.500 ................212.752.993.000
BHIT ......... MNC Investama Tbk................................................ 114 ......................... 108 ............................. -6....................1.007.325.600 ................110.051.046.300
AGRO ....... Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. .................1.355 .......................1.360 ...............................5.......................184.743.800 ................249.125.677.500
ANTM ....... Aneka Tambang Tbk..............................................2.230 .......................2.200 ............................-30.......................100.386.700 ................220.245.101.000
SAME........ Sarana Meditama Metropolitan Tbk. ...................... 520 ......................... 595 .............................75.......................245.097.400 ................142.051.217.000
BBHI ......... Bank Harda Internasional Tbk. ..............................1.880 .......................2.350 ...........................470.........................51.751.500 ................116.062.466.000
AGII .......... Aneka Gas Industri Tbk. ........................................1.020 .......................1.275 ...........................255.........................82.294.400 ................100.239.368.000
ERAA ........ Erajaya Swasembada Tbk........................................ 660 ......................... 720 .............................60.......................210.665.300 ................144.316.293.000
PGAS ........ Perusahaan Gas Negara Tbk..................................1.060 .......................1.055 ............................. -5.......................204.119.900 ................211.598.273.500
MIKA ........ Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. ............................2.540 .......................2.820 ...........................280.........................74.554.100 ................201.788.200.000
TLKM ........ Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ...........................3.350 .......................3.300 ............................-50.........................74.248.200 ................245.251.210.000
DGNS........ Diagnos Laboratorium Utama Tbk.........................1.180 .......................1.415 ...........................235.........................50.674.600 ..................69.007.396.500
UNVR ....... Unilever Indonesia Tbk. ........................................4.900 .......................5.100 ...........................200.........................34.387.400 ................171.165.959.000
BRIS.......... Bank Syariah Indonesia Tbk. .................................1.765 .......................1.725 ............................-40.........................36.153.100 ..................62.643.583.500
KAEF ......... Kimia Farma Tbk. ..................................................2.330 .......................2.910 ...........................580.........................33.662.900 ..................93.405.555.000
DH ............ Sinarmas Sekuritas .................................................................. 49.950 ............................................826.560.944 ...............................4.056.917.561.850
YP............. Mirae Asset Sekuritas Indonesia .............................................362.764 .........................................4.856.637.048 ...............................2.500.033.893.500
CC............. Mandiri Sekuritas ...................................................................196.698 .........................................2.377.006.055 ...............................1.622.173.668.800
AK ............ UBS Sekuritas Indonesia .......................................................... 99.542 .........................................1.072.841.790 ...............................1.525.709.187.622
PD ............ Indo Premier Sekuritas ...........................................................263.312 .........................................2.192.226.521 ...............................1.433.162.764.230
YU ............ CGS-CIMB Sekuritas Indonesia ................................................. 68.198 .........................................1.029.501.618 ...............................1.012.792.609.870
BK ............ J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ............................................... 63.384 ............................................836.079.770 ...............................1.003.054.792.970
CS ............. Credit Suisse Sekuritas Indonesia ............................................. 48.270 ............................................554.682.400 ..................................848.021.734.800
MG ........... Semesta Indovest Sekuritas ..................................................... 57.078 .........................................2.122.991.700 ..................................793.519.436.500
YO ............ Amantara Sekuritas Indonesia ...................................................... 172 ..............................................62.506.300 ..................................771.119.139.500
ZP ............. Maybank Kim Eng Sekuritas ..................................................... 47.215 ............................................624.230.174 ..................................744.578.168.452
SQ ............ BCA Sekuritas .......................................................................... 50.945 .........................................1.033.568.638 ..................................534.447.402.116
KK............. Phillip Sekuritas Indonesia ....................................................... 86.452 .........................................1.016.396.300 ..................................492.047.524.200
KZ ............. CLSA Sekuritas Indonesia ......................................................... 24.710 ............................................371.095.900 ..................................479.434.168.500
NI ............. BNI Sekuritas ........................................................................... 97.984 .........................................1.030.256.600 ..................................460.683.157.200
DR ............ RHB Sekuritas Indonesia .......................................................... 55.810 ............................................995.105.100 ..................................436.352.035.700
GR ............ Panin Sekuritas Tbk. ................................................................ 45.780 ............................................671.695.500 ..................................391.286.594.900
BQ ............ Korea Investment and Sekuritas Indonesia .............................. 23.058 ............................................865.221.600 ..................................385.563.496.800
AZ............. Sucor Sekuritas ........................................................................ 35.869 ............................................604.985.400 ..................................375.220.504.500
CP............. Valbury Sekuritas Indonesia..................................................... 31.789 ............................................836.099.100 ..................................352.194.852.700
T2 D A T A E M I T E N Selasa, 22 Juni 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 21 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
ENERGI 1.3.Wadah & Kemasan
1.Minyak, Gas & Batu bara ALDO Alkindo Naratama Tbk. 775 785 725 765 -10 5.243.100 3.977.196.500 14,39 770 79.100 765 9.400
1.1.Minyak & Gas BRNA Berlina Tbk. 1.400 - - 1.400 - - - -8,28 1.400 10.200 1.310 100
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. 50 50 50 50 - 9.300 465.000 5,55 50 57.055.200 - - EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. 50 61 50 53 3 60.335.400 3.356.453.100 45,67 54 462.800 53 1.173.000
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 103 103 99 101 -2 21.813.600 2.201.326.800 1,38 102 482.200 101 327.600 ESIP Sinergi In Plasndo Tbk. 72 73 67 71 -1 3.079.500 219.437.500 26,09 72 156.500 71 43.000
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 670 680 640 670 - 30.427.100 19.966.205.500 -6,49 675 185.800 670 283.600 FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.600 - - 7.600 - - - 53,30 - - - -
MITI Mitra Invesndo Tbk. 63 - - 63 - - - 67,11 - - - - IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk. 414 450 400 438 24 622.200 263.829.000 9,65 438 74.100 428 3.500
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 - - 50 - - - -45,53 - - - - IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk. 160 160 155 158 -2 1.290.400 202.003.700 9,15 159 29.400 158 56.600
SURE Super Energy Tbk. 1.995 1.995 1.990 1.995 - 828.800 1.649.334.500 -152,69 1.995 97.000 - - KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 880 910 880 880 - 23.100 20.541.500 5,88 880 500 875 1.600
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.130 3.100 2.980 3.080 -50 4.293.300 13.109.983.000 10,12 3.090 10.700 3.080 398.600 PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. 117 119 112 112 -5 242.800 27.757.800 198,44 117 10.200 114 35.600
BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 284 286 274 282 -2 434.948.300 121.677.127.400 7,17 284 74.000 282 4.000 PBID Panca Budi Idaman Tbk. 1.780 1.780 1.735 1.740 -40 1.112.900 1.943.287.500 8,78 1.740 16.500 1.735 5.300
HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 400 488 372 372 -28 387.100 158.976.800 25,61 378 1.300 372 1.200 PICO Pelangi Indah Canindo Tbk. 141 145 133 133 -8 906.300 123.272.800 -1,52 138 100 133 66.600
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk. 1.945 1.945 1.945 1.945 - 100 194.500 -84,60 1.945 11.000 - - SIMA Siwani Makmur Tbk. 50 - - 50 - - - -0,96 - - - -
KOPI Mitra Energi Persada Tbk. 550 560 550 555 5 33.400 18.442.500 435,36 550 1.000 545 100 SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk. 266 266 248 248 -18 715.100 179.057.400 32,32 258 18.300 248 46.600
LEAD Logindo Samudramakmur Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -5,33 50 48.464.400 - - SPMA Suparma Tbk. 530 530 505 520 -10 351.600 180.587.500 7,15 525 100 520 6.500
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 144,68 50 226.823.500 - - TALF Tunas Alfin Tbk. 278 280 278 278 - 400 111.600 14,06 310 2.000 278 2.800
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.060 1.065 1.010 1.055 -5 204.119.900 211.598.273.500 -6,85 1.060 1.033.300 1.055 1.324.000 TRST Trias Sentosa Tbk. 500 - - 500 - - - 26,14 500 15.900 472 13.200
RAJA Rukun Raharja Tbk. 216 214 202 208 -8 32.934.800 6.740.196.000 44,86 208 1.798.100 206 9.799.200 YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk. 402 382 382 382 -20 100 38.200 59,03 456 1.000 388 5.600
SHIP Sillo Marime Perdana Tbk. 655 655 635 645 -10 953.200 610.328.500 7,18 645 16.300 640 32.600 1.4.Logam & Mineral
SOCI Soechi Lines Tbk. 206 206 195 204 -2 18.786.100 3.764.977.400 3,74 204 92.600 202 620.500 ALKA Alakasa Industrindo Tbk. 240 238 224 230 -10 58.000 13.479.400 12,74 244 500 230 19.600
1.2.Batu Bara ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 254 254 250 250 -4 500.900 125.228.600 -0,58 252 1.800 242 1.500
ADRO Adaro Energy Tbk. 1.310 1.305 1.250 1.285 -25 84.475.900 107.776.392.500 9,83 1.290 443.000 1.285 155.400 CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 3.000 2.930 2.930 2.930 -70 200 586.000 17,85 2.930 200 - -
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk. 420 436 392 392 -28 189.700 75.829.800 120,22 392 93.500 - - INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 342 344 334 334 -8 3.000 1.030.000 2.078,41 344 21.800 336 2.600
ARII Atlas Resources Tbk. 298 298 278 286 -12 423.300 120.189.800 -4,55 286 1.100 284 10.300 TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 1.565 1.565 1.460 1.565 - 81.200 125.999.500 9,05 1.565 2.000 1.460 200
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. 77 78 72 73 -4 6.979.600 515.054.300 -1,49 74 228.600 73 169.200 MDKA Merdeka Copper Gold Tbk. 2.870 2.920 2.710 2.890 20 84.642.900 238.691.095.000 129,66 2.890 1.167.700 2.880 12.500
BSSR Baramul Suksessarana Tbk. 1.640 1.640 1.620 1.640 - 23.200 37.764.500 9,97 1.645 1.000 1.620 1.500 PSAB J Resources Asia Pasifik Tbk. 185 185 180 182 -3 11.817.400 2.141.581.600 -55,26 182 1.015.700 181 204.000
BUMI Bumi Resources Tbk. 58 59 57 58 - 211.400.500 12.237.413.600 -0,90 59 34.415.100 58 45.893.500 SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk. 310 318 308 316 6 1.755.600 549.470.600 -82,10 316 154.200 314 4.300
BYAN Bayan Resources Tbk. 14.000 13.900 13.350 13.750 -250 126.600 1.732.075.000 9,88 13.800 100 13.750 5.300 BAJA Saranacentral Bajatama Tbk. 328 340 314 330 2 3.736.900 1.225.848.000 3,46 332 43.200 330 43.600
DSSA Dian Swastaka Sentosa Tbk. 10.800 10.800 10.700 10.800 - 1.500 16.140.000 -7,04 12.500 100 10.800 100 BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 438 446 410 436 -2 101.300 43.492.000 69,98 436 51.800 410 3.300
GEMS Golden Energy Mines Tbk. 3.850 3.820 3.710 3.740 -110 7.100 26.568.000 16,60 3.740 9.900 3.720 1.200 CTBN Citra Tubindo Tbk. 3.490 - - 3.490 - - - 85,05 3.450 900 - -
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk. 75 - - 75 - - - -14,74 - - - - GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk. 101 103 96 101 - 6.968.900 697.915.200 -11,99 101 1.087.200 100 98.900
HRUM Harum Energy Tbk. 5.000 5.100 4.860 5.050 50 2.404.800 11.935.975.500 16,40 5.050 28.100 5.025 57.600 GGRP Gunung Raja Paksi Tbk. 438 438 410 414 -24 60.200 25.171.400 -39,70 428 300 414 3.400
INDY Indika Energy Tbk. 1.355 1.340 1.270 1.330 -25 10.500.600 13.805.959.000 -4,18 1.335 187.000 1.330 178.000 HKMU HK Metals Utama Tbk. 67 72 63 70 3 22.591.900 1.555.232.200 -4,67 70 663.400 69 1.357.000
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 14.600 14.500 13.850 14.400 -200 2.463.200 34.967.032.500 6,63 14.400 32.400 14.350 9.000 ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 262 262 246 250 -12 17.363.100 4.377.212.800 27,26 252 289.900 250 56.700
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 240 246 240 246 6 12.800 3.079.200 -8,23 246 200 244 100 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk. 580 580 550 570 -10 19.481.800 11.012.420.000 -20,24 570 224.500 565 1.056.500
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk. 2.770 2.770 2.660 2.740 -30 97.200 265.064.000 6,62 2.740 9.100 2.730 1.400 LMSH Lionmesh Prima Tbk. 650 655 605 625 -25 63.300 38.632.500 -7,63 620 300 605 1.100
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.120 2.100 2.050 2.080 -40 22.927.200 47.556.707.000 11,74 2.090 172.100 2.080 185.100 OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk. 640 650 600 600 -40 14.989.800 9.379.321.000 257,53 600 647.000 - -
SMMT Golden Eagle Energy Tbk. 130 126 121 121 -9 5.838.800 709.649.900 -22,13 121 51.700 - - ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.230 2.250 2.130 2.200 -30 100.386.700 220.245.101.000 20,97 2.210 142.800 2.200 3.158.100
TOBA TBS Energi Utama Tbk. 498 498 480 490 -8 115.400 56.097.200 11,38 490 195.300 488 4.000 BRMS Bumi Resources Minerals Tbk. 87 88 82 86 -1 212.747.400 18.104.994.100 142,43 87 7.809.300 86 4.972.900
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 - - 50 - - - -63,23 - - - - DKFT Central Omega Resources Tbk. 147 147 143 146 -1 6.508.100 945.293.000 -4,98 147 378.000 146 298.300
BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. 50 50 50 50 - 4.400 220.000 -1,70 50 2.123.200 - - IFSH Ifishdeco Tbk. 1.090 1.090 1.070 1.070 -20 200 216.000 -97,89 1.065 100 - -
BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk. 382 420 382 420 38 1.236.600 489.352.600 27,94 420 13.100 418 1.000 INCO Vale Indonesia Tbk. 4.310 4.430 4.180 4.310 - 20.346.400 87.301.018.000 36,66 4.320 30.800 4.310 189.900
CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk. 187 196 174 196 9 2.072.300 397.707.800 -2,73 196 965.600 190 10.000 NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk. 1.130 1.165 1.060 1.125 -5 1.041.000 1.159.584.500 74,04 1.125 24.500 1.110 1.400
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,10 - - - - PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk. 120 120 112 112 -8 25.328.300 2.868.533.700 -1,43 112 526.900 - -
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk. 182 178 170 176 -6 71.600 12.288.800 43,11 174 5.100 172 200 TINS Timah Tbk. 1.505 1.505 1.430 1.440 -65 38.755.300 56.284.697.500 -31,49 1.445 71.300 1.440 808.600
FIRE Alfa Energi Investama Tbk. 478 490 450 468 -10 4.132.300 1.946.226.600 49,92 468 63.000 466 109.600 ZINC Kapuas Prima Coal Tbk. 137 138 132 135 -2 468.876.700 63.485.128.700 106,55 135 615.800 134 4.046.200
MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 458 470 440 462 4 1.404.700 637.512.600 -5,42 468 13.000 462 11.800 1.5.Perhutanan & Kertas
PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk. 294 290 274 286 -8 6.460.200 1.773.059.800 13,03 286 7.300 282 3.200 IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk. 142 143 138 141 -1 537.000 75.082.400 18,03 142 61.600 141 33.300
PTIS Indo Straits Tbk. 270 322 254 284 14 69.700 20.202.000 328,48 284 5.000 258 7.000 KAYU Darmi Bersaudara Tbk. 68 69 64 64 -4 6.580.200 422.635.200 3.216,08 65 797.300 64 72.900
RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 210 208 200 208 -2 443.000 89.057.000 9,57 210 29.000 200 51.200 SULI SLJ Global Tbk. 50 50 50 50 - 1.000 50.000 -0,67 50 2.975.800 - -
SGER Sumber Global Energy Tbk. 302 306 282 284 -18 722.100 205.703.200 9,88 290 12.400 284 1.700 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk. 51 51 50 50 -1 26.800 1.342.100 -0,12 50 59.300 - -
TCPI Transcoal Pacific Tbk. 8.300 8.325 8.025 8.300 - 7.538.000 61.501.785.000 739,36 8.300 349.100 8.225 1.000 INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 7.800 7.900 7.325 7.750 -50 6.226.900 47.801.560.000 7,42 7.775 2.700 7.750 10.100
TEBE Dana Brata Luhur Tbk. 396 390 380 390 -6 39.500 15.086.600 -29,26 390 600 382 100 INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 800 845 750 845 45 8.100 6.357.000 -6,26 840 2.600 835 100
TPMA Trans Power Marine Tbk. 960 930 930 930 -30 100 93.000 83,27 1.010 53.400 940 1.500 INTD Inter Delta Tbk. 220 206 206 206 -14 115.900 23.875.400 -26,51 206 984.200 - -
1.3.Pendukung Minyak, Gas & Batu bara KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -9,66 - - - -
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 730 780 710 715 -15 34.800 25.444.000 32,53 715 200 710 7.500 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 79 81 74 80 1 1.275.800 101.601.500 -31,16 80 91.700 79 156.100
ELSA Elnusa Tbk. 302 302 292 296 -6 30.722.400 9.089.921.800 8,67 298 1.101.900 296 2.477.100 TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 8.475 8.450 8.050 8.325 -150 3.806.100 31.395.870.000 12,39 8.350 400 8.325 795.600
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -0,08 50 266.066.000 - - INCF Indo Komodi Korpora Tbk. 107 107 101 102 -5 332.800 34.571.800 -34,93 102 36.900 101 168.200
DEWA Darma Henwa Tbk. 50 50 50 50 - 63.200 3.160.000 47,24 50 151.655.900 - - KMTR Kirana Megatara Tbk. 398 398 384 384 -14 67.200 25.970.600 16,19 388 4.000 384 900
DOID Delta Dunia Makmur Tbk. 352 358 342 348 -4 46.870.800 16.299.045.800 -9,08 350 122.300 348 322.400 PNGO Pinago Utama Tbk. 1.430 1.430 1.330 1.430 - 13.200 17.580.500 13,78 1.430 2.000 1.330 1.700
ITMA Sumber Energi Andalan Tbk. 540 555 505 550 10 47.500 24.423.000 4,93 550 2.300 525 14.300
MYOH Samindo Resources Tbk. 1.470 1.465 1.435 1.460 -10 27.200 39.588.000 10,15 1.460 3.400 1.450 600 1 Week 1.158,09 1 Month 1.158,09
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk. 67 70 63 66 -1 28.882.500 1.906.703.200 6,84 66 253.000 65 241.800
PTRO Petrosea Tbk. 1.910 1.910 1.815 1.880 -30 786.900 1.454.221.500 4,16 1.880 4.400 1.875 800
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 228 226 218 224 -4 60.500 13.591.200 6,26 228 15.600 224 25.100
SMRU SMR Utama Tbk. 50 - - 50 - - - -2,73 - - - - 1.196,07 1.184,66
TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. 50 50 50 50 - 1.100 55.000 -228,94 50 150.063.400 - - 15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
UNIQ Ulima Nitra Tbk. 90 92 86 92 2 10.028.000 892.101.200 - 92 283.200 91 588.200 Sektor barang baku pada sesi perdagangan nerals Tbk. (PURE) drop 6,67% ke level Rp112. sebesar 19% dibandingkan realisasi impor pada
WINS Wintermar Offshore Marine Tbk. 127 128 120 127 - 14.732.900 1.819.037.300 -3,09 127 330.500 126 10.000 Senin (21/6) ditutup melemah 0,86% ke posisi Kinerja industri baja nasional masih dihadap- periode kuartal IV/2020 sebesar 1,1 juta ton
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk. 50 50 50 50 - 48.200 2.410.000 13,40 50 32.196.300 - - 1.158,09. Pelemahan sektor ini didorong oleh kan dengan sejumlah tantangan, salah satunya dengan nilai US$764 juta.
2.Energi AlternaƟf PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. (SAMF) disebabkan oleh masih Ɵngginya impor baja Impor baja yang tidak terkendali akan
2.1.Peralatan Energi AlternaƟf anjlok 6,98% ke level Rp1.400, lalu PT Bintang ke Indonesia. Pada kuartal I/2021, tercatat berdampak terhadap Ɵngkat uƟlisasi indus-
JSKY Sky Energy Indonesia Tbk. 179 185 171 175 -4 71.522.200 12.613.079.300 15,56 175 244.900 174 2.579.600 Mitra Semestaraya Tbk. (BMSR) ambles 6,87% impor baja mencapai 1,3 juta ton dengan tri baja nasional yang masih cukup rendah,
2.2.Bahan Bakar AlternaƟf ke level Rp244 dan PT Trinitan Metals and Mi- nilai impor US$ 1 miliar. Angka itu meningkat yakni rata-rata hanya 57%.
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk. 62 - - 62 - - - -0,56 - - - - PERINDUSTRIAN
1.Barang Perindustrian
1.2.Produk & Perlengkapan Bangunan
1 Week 733,09 1 Month 733,09 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 3.730 3.700 3.600 3.600 -130 6.800 24.637.000 1.220,67 3.800 100 3.620 2.500
ARNA Arwana Citramulia Tbk. 765 765 720 755 -10 1.788.400 1.329.717.000 11,71 755 134.100 750 7.300
CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk. 69 71 65 67 -2 2.365.200 159.336.700 558,33 68 12.200 67 532.900
CTTH Citatah Tbk. 58 58 55 56 -2 710.400 39.496.300 -1,66 57 25.200 56 66.200
761,76 751,68 IMPC Impack Pratama Industri Tbk. 1.815 1.815 1.805 1.810 -5 1.157.800 2.094.885.500 69,96 1.810 7.800 1.805 25.600
15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06 KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 50 50 50 50 - 18.100 905.000 -9,94 50 6.872.800 - -
KOIN Kokoh In Arebama Tbk. 164 174 157 160 -4 326.500 54.334.300 27,17 161 483.000 159 1.200
Indeks sektor energi ditutup melemah kun Raharja Tbk. (RAJA) merosot 3,70% minyak mentah dunia. MLIA Mulia Industrindo Tbk. 940 990 900 935 -5 8.582.400 8.136.720.000 22,45 955 4.500 935 800
1,14% ke level 733,09 pada sesi perdagangan ke level Rp208. Selama ini AS memberikan sanksi terhadap SINI Singaraja Putra Tbk. 324 396 302 302 -22 321.200 116.647.800 91,13 308 100 302 100
Senin (21/6). Komponen pelemahan sektor Pelemahan sektor ini adanya senƟmen sektor migas Iran sehingga sulit ekspor. Hal SPTO Surya Perwi Tbk. 444 444 432 440 -4 247.800 108.840.600 10,33 440 11.100 438 30.700
ini dipimpin PT Golden Eagle Energy Tbk. negaƟf dari global, keƟka Iran dan Amerika ini membuat pasokan di pasar berkurang dan TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 208 210 200 206 -2 248.500 50.803.400 -69,27 208 1.000 206 23.500
(SMMT) anjlok 6,92% ke level Rp121, lalu Serikat (AS) sulit mencapai kesepakatan terkait mendukung kenaikan harga minyak. Sampai
1.3.Kelistrikan
PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. (BOSS) perjanjian nuklir yang sempat berlaku hampir dengan deƟk ini AS dan Iran masih sulit untuk
ambles 5,19% ke level Rp73 dan PT Ru- 6 tahun silam. Dampaknya terasa di pasar mencapai kata sepakat. CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk 426 440 398 414 -12 9.611.600 4.031.796.000 14,51 414 99.600 412 12.400
IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 242 260 242 248 6 79.100 19.886.200 -5,40 250 400 244 2.200
BARANG BAKU JECC Jembo Cable Company Tbk. 7.775 9.275 7.250 7.275 -500 2.500 21.702.500 92,25 7.325 100 7.275 600
1.Barang Baku KBLI KMI Wire and Cable Tbk. 340 388 322 344 4 652.200 230.357.800 -11,40 350 6.300 344 13.500
1.1.Barang Kimia KBLM Kabelindo Murni Tbk. 218 218 204 214 -4 158.400 32.873.200 173,70 214 49.500 208 2.500
ADMG Polychem Indonesia Tbk. 152 152 143 150 -2 1.051.900 155.217.000 -1,07 150 44.800 149 81.300 SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. 10.900 11.200 10.900 10.900 - 5.700 62.292.500 9,42 10.900 600 10.600 100
AGII Aneka Gas Industri Tbk. 1.020 1.275 995 1.275 255 82.294.400 100.239.368.000 19,80 - - 1.275 3.872.600 VOKS Voksel Electric Tbk. 197 204 194 195 -2 735.200 145.200.700 291,09 196 24.400 195 1.300
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk. 262 262 244 244 -18 1.882.600 462.743.400 -221,64 244 109.700 - - 1.4.Mesin
BRPT Barito Pacific Tbk. 860 860 825 835 -25 37.944.700 31.688.185.500 152,41 840 700 835 218.200 HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.520 3.550 3.510 3.530 10 62.800 221.936.000 1,18 3.530 100 3.520 9.900
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk. 342 336 320 332 -10 28.497.800 9.332.532.600 -19,27 334 371.800 332 159.900 HOPE Harapan Duta Perwi Tbk. 190 198 181 181 -9 4.079.800 753.265.200 - 182 21.500 181 83.100
FPNI Loe Chemical Titan Tbk. 232 244 226 234 2 6.093.000 1.433.672.000 23,25 236 21.200 234 3.500 INTA Intraco Penta Tbk. 176 179 169 179 3 50.900 9.073.500 -2,67 179 2.100 169 1.000
INCI Intanwijaya Internasional Tbk. 850 880 820 855 5 89.900 76.352.000 4,01 855 500 850 6.600 KOBX Kobexindo Tractors Tbk. 163 166 152 153 -10 5.012.400 790.358.400 -3,20 154 20.000 153 61.000
LTLS Lautan Luas Tbk. 520 530 510 530 10 328.800 171.043.000 10,99 530 26.300 525 256.300 KPAL Steadfast Marine Tbk. 50 - - 50 - - - -3,11 50 5.616.700 - -
MDKI Emdeki Utama Tbk. 208 208 202 206 -2 1.520.200 311.384.000 18,73 206 41.600 204 494.300 SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk. 685 695 660 675 -10 4.193.300 2.836.302.000 -19,10 680 16.300 675 5.900
MOLI Madusari Murni Indah Tbk. 1.000 1.010 960 1.010 10 10.400 10.487.000 31,15 1.010 192.100 965 1.200 UNTR United Tractors Tbk. 22.775 22.250 21.200 21.600 -1175 4.061.800 87.825.345.000 13,42 21.625 5.200 21.600 59.900
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 84 85 82 85 1 132.000 10.892.100 -1,01 85 71.900 82 11.500 AMIN Ateliers Mecaniques D’Indonesie Tbk. 222 238 208 208 -14 981.000 212.605.400 -4,84 208 30.700 - -
SRSN Indo Acidatama Tbk. 57 58 56 57 - 1.314.200 74.371.100 7,77 57 464.600 56 2.427.900 APII Arita Prima Indonesia Tbk. 181 190 180 185 4 544.300 99.682.200 6,62 185 4.000 184 15.000
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk. 119 - - 119 - - - 71,39 - - - - ARKA Arkha Jayan Persada Tbk. 50 50 50 50 - 101.300 5.065.000 -3,27 50 5.635.800 - -
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 9.450 9.625 9.250 9.425 -25 2.881.400 27.002.010.000 -444,81 9.425 6.000 9.400 500 KRAH Grand Kartech Tbk. 436 - - 436 - - - -13,13 - - - -
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 8.675 8.875 8.650 8.700 25 18.200 158.140.000 8,53 8.700 5.200 8.125 300 LABA Ladangbaja Murni Tbk. 218 242 204 228 10 12.623.500 2.867.510.000 - 230 340.700 228 2.392.900
NPGF Nusa Palapa Gemilang Tbk 167 172 157 168 1 30.501.400 4.974.764.800 - 168 205.600 167 99.600 MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk. 885 1.020 860 1.010 125 32.905.100 31.725.988.000 32,00 1.010 101.200 1.005 27.900
SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk. 1.505 1.505 1.400 1.400 -105 1.389.000 1.962.160.500 63,03 1.400 1.458.100 - - 2.Jasa Perindustrian
AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 590 595 570 590 - 100.400 58.258.500 5,23 590 2.800 570 3.700 2.1.Perdagangan Aneka Barang Perindustrian
APLI Asiaplast Industries Tbk. 197 202 196 202 5 125.600 25.278.700 -42,95 202 112.400 193 2.500 TIRA Tira Austenite Tbk. 270 272 256 256 -14 3.300 882.200 370,96 272 21.900 256 1.100
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 900 910 885 910 10 182.600 163.465.000 7,70 910 13.000 900 14.200 TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 - - 50 - - - -10,93 - - - -
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 302 304 294 300 -2 35.700 10.692.000 24,24 302 73.800 300 22.800 2.2.Jasa Komersial
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 1.630 1.530 1.520 1.520 -110 203.200 308.865.000 11,36 1.520 915.500 - - JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 1.220 1.220 1.205 1.205 -15 248.800 302.036.000 40,14 1.210 5.800 1.205 29.400
1.2.Material Konstruksi BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk. 675 680 670 680 5 129.200 87.134.000 27,07 680 21.900 675 6.400
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk. 81 82 76 77 -4 8.642.600 663.204.400 -15,92 77 315.100 76 1.165.300 KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk. 1.400 1.480 1.305 1.305 -95 5.100 6.899.000 6.600,91 1.375 200 1.305 2.000
BEBS Berkah Beton Sadaya Tbk. 540 530 505 505 -35 18.897.600 9.683.777.000 54,23 505 687.800 - - LION Lion Metal Works Tbk. 358 392 334 380 22 80.100 27.305.800 45,82 360 2.000 342 2.800
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 11.000 10.950 10.625 10.825 -175 3.001.400 32.478.630.000 22,06 10.875 100 10.825 9.200 MDRN Modern Internasional Tbk. 50 - - 50 - - - -5,38 50 140.344.900 - -
JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 - - 60 - - - -5,93 - - - - ASGR Astra Graphia Tbk. 745 760 730 740 -5 263.100 195.074.000 178,11 745 4.000 740 300
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. 615 635 590 610 -5 7.076.000 4.313.443.000 551,59 615 33.100 610 53.300 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk. 66 66 62 62 -4 6.175.000 383.898.200 -1,23 62 233.300 - -
SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.665 1.660 1.600 1.625 -40 74.400 121.265.500 19,13 1.630 100 1.625 10.200 ICON Island Concepts Indonesia Tbk. 100 104 95 97 -3 1.743.600 172.450.200 36,49 98 2.000 97 45.200
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. 9.900 10.050 9.650 10.000 100 3.259.600 32.361.365.000 32,93 10.000 131.800 9.925 12.800 MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 620 625 615 620 - 44.400 27.357.500 25,84 620 1.000 615 33.100
WSBP Waskita Beton Precast Tbk. 166 175 158 161 -5 29.173.500 4.676.881.000 -0,89 162 191.300 161 430.000 2.3.Jasa Profesional
WTON Wijaya Karya Beton Tbk. 258 258 246 250 -8 16.216.800 4.060.470.000 17,02 252 515.200 250 100.700 SOSS Shield on Service Tbk. 388 408 372 392 4 1.000 390.400 15,49 388 300 366 1.400
 Selasa, 22 Juni 2021 D A T A E M I T E N T3

BURSA EFEK INDONESIA, 21 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
TFAS Telefast Indonesia Tbk. 2.900 - - 2.900 - - - 349,19 - - - -
INDX Tanah Laut Tbk. 132 133 123 130 -2 3.008.500 381.508.300 31,72 130 254.600 127 175.000 1 Week 693,69 1 Month 693,69
3.Perusahaan Holding Mul Sektor
3.1.Perusahaan Holding Mul Sektor
ABMM ABM Investama Tbk. 810 835 785 810 - 161.100 131.307.500 -4,43 825 900 810 8.500
ASII Astra Internaonal Tbk. 5.000 4.970 4.760 4.920 -80 48.183.300 235.925.751.000 13,36 4.940 5.300 4.920 594.400 711,41 722,33
BHIT MNC Investama Tbk. 114 114 107 108 -6 1.007.325.600 110.051.046.300 52,78 109 6.539.300 108 20.353.700 15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
BMTR Global Mediacom Tbk. 278 278 266 272 -6 75.611.400 20.466.447.200 4,53 274 629.100 272 50.700
BNBR Bakrie & Brothers Tbk. 50 50 50 50 - 6.400 320.000 -1,14 50 149.518.900 - - Indeks sektor barang konsumen primer Tbk. (UNVR) naik 4,08% ke level Rp5.100 yang menginstruksikan arahan culling pada
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk. 2.320 2.370 2.230 2.310 -10 36.260.900 83.428.824.000 63,34 2.310 40.100 2.300 598.700 pada perdagangan Senin (21/6) bera- dan PT Malindo Feedmill Tbk. (MAIN) periode Juni-Juli 2021, yaitu pengurangan
MLPL Mulpolar Tbk. 680 725 645 720 40 380.183.100 268.437.088.000 -10,06 725 6.073.500 720 8.734.100 khir ke zona hijau ke level 693,69 atau menguat 3,31% ke level Rp780. produksi day old chicken final stock (DOC
naik 0,61%. Penguatan sektor ini di topang oleh FS) sebanyak 50,5 juta ekor melalui cuƫng
1 Week 947,96 1 Month 947,96 Emiten yang memimpin penguatan emiten unggas yang rata-rata mencatat FS HE sebanyak 47,1 juta bur.
sektor ini adalah PT Dharma Satya Nu- kenaikan pendapatan 19,2% (yoy) dan Sebelumnya, terjadi kekosongan culling
santara Tbk. (DSNG) melesat 9,80% ke laba 331,6% (yoy). pada Mei 2021 namun dapat diatasi, hal ini
level Rp560, lalu PT Unilever Indonesia Selain itu, di dukung dengan Kementan pertanda adanya pemulihan demand.

960,17 936,14 BARANG KONSUMEN NON-PRIMER

15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06 1.Otomof & Komponen Otomof
1.1.Komponen Otomof
Pada sesi perdagangan Senin (21/6), sektor drop 5,26% ke level Rp108. nilai ekspor industri pengolahan mencapai AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.120 1.125 1.075 1.105 -15 1.364.200 1.487.000.500 8,12 1.110 36.300 1.105 42.100
perindustrian ditutup melemah 1,61% ke posisi Walau sektor perindustrian mengalami US$66,70 miliar atau naik 30,53% dibanding- BOLT Garuda Metalindo Tbk. 710 800 705 740 30 18.500 13.589.000 -31,03 740 4.600 705 200
947,96. Beberapa saham yang mengalami pelemahan, kinerja ekspor industri peng- kan periode yang sama tahun 2020 sebesar INDS Indospring Tbk. 1.800 1.785 1.760 1.775 -25 2.200 3.880.000 19,77 1.865 100 1.775 100
pelemahan ialah PT Singaraja Putra Tbk. (SINI) olahan terus menunjukkan tren posif US$51,10 miliar. Lantas industri pengolahan LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk. 386 380 360 360 -26 228.300 82.382.600 12,03 360 9.000 - -
anjlok 6,79% ke level Rp302, lalu PT Kobexindo di tengah ancaman dampak pandemi memberikan kontribusi paling nggi, yakni
NIPS Nipress Tbk. 282 - - 282 - - - 111,61 - - - -
Tractors Tbk. (KOBX) ambles 6,13% ke level Covid-19. 79,42% dari total ekspor nasional yang berada
Rp153 dan PT MNC Investama Tbk. (BHIT) Menurut data BPS pada Januari-Mei 2021, di angka US$83,99 miliar. PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 224 244 210 210 -14 6.528.300 1.459.851.200 -29,75 210 821.000 - -
SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.295 1.325 1.290 1.325 30 715.500 940.519.500 -15,64 1.325 110.400 1.320 1.000
BARANG KONSUMEN PRIMER BRAM Indo Kordsa Tbk. 6.025 6.000 5.625 5.625 -400 4.600 26.080.000 -46,07 5.625 14.400 - -
1.Perdagangan Ritel Barang Primer GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.530 1.535 1.520 1.520 -10 21.800 33.341.500 -7,27 1.600 1.500 1.505 15.000
1.1.Perdagangan Ritel Barang Primer GJTL Gajah Tunggal Tbk. 825 825 770 780 -45 22.708.600 17.774.330.000 8,48 785 317.000 780 1.747.500
DAYA Duta Indaya Tbk. 246 262 236 238 -8 123.700 30.969.200 -11,80 250 5.700 238 4.800 MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 1.360 - - 1.360 - - - 26,70 - - - -
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.260 2.330 2.240 2.280 20 261.900 598.506.000 9,07 2.300 200 2.280 500 2.Barang Rumah Tangga
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 133 179 130 179 46 12.219.200 1.998.232.300 81,32 - - 179 1.243.600 2.1.Barang Rumah Tangga
DMND Diamond Food Indonesia Tbk. 865 855 830 840 -25 19.100 15.921.000 39,68 840 3.200 835 600 CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk. 81 76 76 76 -5 250.000 19.000.000 26,96 76 1.928.900 - -
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. 490 488 488 488 -2 100 48.800 24,95 484 1.000 474 200 CINT Chitose Internasional Tbk. 200 196 193 195 -5 6.000 1.166.300 182,76 200 700 195 5.100
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk. 320 400 298 298 -22 4.950.900 1.815.721.600 -18,43 298 98.700 - - GEMA Gema Grahasarana Tbk. 346 - - 346 - - - 117,32 344 12.200 - -
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 440 - - 440 - - - -19,89 440 57.800 410 9.500 LFLO Imago Mulia Persada Tbk. 97 101 99 99 2 3.088.400 308.306.800 - 99 31.900 98 511.000
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 1.245 1.270 1.180 1.205 -40 85.383.300 104.753.227.000 25,05 1.210 15.300 1.205 2.714.000 MGLV Panca Anugrah Wisesa Tbk. 176 180 159 162 -14 245.900 39.878.300 - 162 21.800 160 2.300
HERO Hero Supermarket Tbk. 1.495 1.600 1.450 1.490 -5 175.900 265.960.500 -5,13 1.490 2.000 1.480 4.200 SOFA Boston Furniture Industries Tbk. 101 102 100 100 -1 5.500 555.600 - 100 9.700 94 2.900
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk. 1.720 1.870 1.735 1.860 140 1.400 2.590.000 -26,77 1.860 700 1.800 100 WOOD Integra Indocabinet Tbk. 765 780 720 780 15 26.562.600 20.034.183.500 15,80 780 1.352.000 775 285.800
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 1.065 1.085 1.005 1.080 15 30.325.800 32.255.463.000 -20,06 1.080 841.400 1.075 137.200 SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. 360 450 352 450 90 80.960.300 33.538.003.200 -93,51 - - 450 3.773.700
RANC Supra Boga Lestari Tbk. 700 700 660 695 -5 795.700 542.510.500 14,48 700 75.700 695 40.700 KICI Kedaung Indah Can Tbk. 254 254 254 254 - 500 127.000 -32,17 300 15.000 256 100
2.Makanan & Minuman LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 173 206 172 206 33 9.241.400 1.800.730.000 -5,03 206 1.279.500 204 1.080.700
2.1.Minuman MICE Mul Indocitra Tbk. 352 352 336 344 -8 322.800 110.473.200 76,40 344 7.300 340 121.200
DLTA Delta Djakarta Tbk. 3.850 3.850 3.780 3.810 -40 39.900 152.176.000 32,37 3.810 35.300 3.800 6.100 3.Barang Rekreasi
MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 8.500 8.500 8.300 8.400 -100 84.800 708.432.500 61,96 8.400 8.100 8.350 200 3.2.Peralatan Olah Raga & Barang Hobi
ADES Akasha Wira Internaonal Tbk. 1.845 1.850 1.765 1.765 -80 127.900 228.112.500 7,67 1.805 800 1.765 34.800 IIKP In Agri Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -161,08 - - - -
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk. 376 376 374 374 -2 700 262.000 -78,22 374 11.000 350 200 TOYS Sunindo Adipersada Tbk. 107 106 100 100 -7 5.797.200 579.849.700 10,83 100 1.401.300 - -
CLEO Sariguna Primarta Tbk. 436 436 420 434 -2 4.298.500 1.837.654.400 39,22 434 491.400 432 14.600 4.Pakaian & Barang Mewah
2.2.Makanan Olahan 4.1.Pakaian & Barang Mewah
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk. 254 262 248 262 8 4.714.000 1.202.908.600 35,01 262 311.300 260 150.600 ERTX Eratex Djaja Tbk. 178 178 168 178 - 55.100 9.601.700 -16,73 178 5.200 169 1.000
KEJU Mulia Boga Raya Tbk. 1.205 1.205 1.150 1.205 - 63.100 74.330.500 11,37 1.205 11.800 1.190 200 HRTA Hartadinata Abadi Tbk. 230 238 218 234 4 7.463.200 1.690.783.200 6,31 234 195.200 232 200
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1.520 1.535 1.515 1.535 15 684.900 1.041.250.000 16,13 1.535 23.800 1.530 261.100 PBRX Pan Brothers Tbk. 112 113 106 109 -3 9.957.600 1.080.172.600 1,72 110 111.900 109 104.800
AISA FKS Food Sejahtera Tbk. 210 210 200 208 -2 12.749.800 2.609.961.400 223,46 208 1.672.300 206 470.100 POLU Golden Flower Tbk 326 322 304 304 -22 8.100 2.503.400 -17,50 320 55.500 310 100
BEEF Eska Tata Tiara Tbk. 93 93 87 89 -4 8.892.000 783.414.200 -0,48 90 1.166.200 89 249.500 RICY Ricky Putra Globalindo Tbk. 88 88 85 87 -1 464.900 40.117.100 -0,73 88 11.100 87 6.200
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk. 178 180 169 169 -9 10.631.300 1.821.591.200 11,07 170 85.900 169 375.000 TRIS Trisula Internaonal Tbk. 119 118 111 111 -8 543.200 60.442.800 -32,86 111 54.700 - -
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 1.795 1.790 1.745 1.790 -5 135.400 239.696.000 5,86 1.795 32.900 1.790 8.600 BATA Sepatu Bata Tbk. 680 680 680 680 - 100 68.000 -4,97 680 9.600 635 300
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk. 254 254 240 252 -2 436.200 107.652.000 52,47 252 9.500 248 179.400 BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 57 57 54 56 -1 676.700 37.364.800 -0,97 56 172.100 55 22.400
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk. 105 107 98 102 -3 5.481.400 552.437.000 -4,36 102 106.500 101 44.500 ARGO Argo Pantes Tbk. 1.680 1.580 1.570 1.580 -100 200 315.000 -7,36 1.595 100 1.590 200
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. 1.805 1.805 1.715 1.785 -20 3.160.600 5.579.429.500 50,78 1.785 22.100 1.780 18.800 BELL Trisula Texle Industries Tbk. 124 126 118 126 2 219.000 26.625.900 -56,98 126 49.600 124 100
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk. 202 202 194 195 -7 34.252.000 6.726.489.800 49,60 195 1.060.800 194 855.500 CNTB Century Texle Industry (Seri B) Tbk. 250 - - 250 - - - 0,73 - - - -
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 7.750 8.000 7.625 7.925 175 8.643.800 67.876.522.500 14,03 7.925 254.800 7.900 166.500 CNTX Century Texle Industry (PS) Tbk. 191 191 191 191 - 10.300 1.967.300 -0,54 226 100 193 10.000
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 5.975 6.100 5.750 6.025 50 7.919.800 47.419.012.500 8,19 6.050 10.600 6.025 423.100 ESTI Ever Shine Tex Tbk. 107 113 100 102 -5 14.792.700 1.588.316.700 -25,21 102 75.000 101 161.200
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.340 2.370 2.270 2.350 10 2.198.200 5.103.581.000 25,50 2.350 490.400 2.340 36.000 HDTX Panasia Indo Resources Tbk. 120 - - 120 - - - -7,38 - - - -
PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk. 386 386 368 380 -6 21.432.000 8.052.802.400 6,18 380 878.600 378 359.500 INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 4.280 4.250 4.140 4.140 -140 900 3.750.000 30,82 4.140 4.700 4.000 300
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk. 197 210 189 198 1 952.300 189.930.200 -3,76 197 7.800 195 100 INOV Inocycle Technology Group Tbk. 193 193 180 187 -6 850.100 156.736.600 -15,14 187 49.700 183 1.600
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk. 1.350 1.350 1.335 1.350 - 2.387.900 3.215.429.000 38,84 1.355 100 1.345 130.000 MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 104 106 101 104 - 1.083.000 111.410.700 82,50 104 39.300 102 500
SKBM Sekar Bumi Tbk. 316 318 304 318 2 700 214.600 38,86 318 900 302 400 POLY Asia Pacific Fibers Tbk. 53 53 50 52 -1 3.261.900 167.942.100 -0,40 53 33.000 52 215.600
SKLT Sekar Laut Tbk. 2.250 2.800 2.150 2.300 50 2.800 6.460.000 44,90 2.400 300 2.160 100 SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk. 50 50 50 50 - 5.659.800 282.990.000 -18,25 50 71.992.400 - -
STTP Siantar Top Tbk. 9.100 9.100 8.500 9.100 - 6.300 56.567.500 18,65 10.900 200 9.100 1.500 SRIL Sri Rejeki Isman Tbk. 146 - - 146 - - - 2,48 - - - -
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 795 795 760 785 -10 1.499.900 1.165.786.000 6,18 790 10.300 785 56.200 SSTM Sunson Texle Manufacturer Tbk. 394 388 368 388 -6 33.300 12.529.400 -29,59 378 1.100 368 5.200
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.575 8.500 7.500 7.775 200 9.100 69.212.500 14,92 7.750 800 7.550 1.100 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk. 610 580 575 580 -30 10.600 6.100.000 -137,82 680 900 580 1.000
2.3.Produk Makanan Pertanian UNIT Nusantara In Corpora Tbk. 316 - - 316 - - - 54,20 - - - -
AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk. 412 432 404 428 16 7.800 3.296.800 -559,70 428 4.100 422 100 5.Jasa Konsumen
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 6.375 6.500 6.050 6.325 -50 6.501.800 41.307.682.500 27,00 6.400 100.000 6.325 119.800 5.1.Pariwisata & Rekreasi
CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 50 50 - 18.300 915.000 -32,57 50 143.123.500 - - AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -20,53 50 6.124.300 - -
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -0,99 50 14.361.000 - - ARTA Arthavest Tbk. 438 438 408 408 -30 181.100 73.981.800 -36,77 408 31.700 - -
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 65 66 62 65 - 980.700 62.533.500 -20,75 65 111.100 64 165.100 BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk. 63 64 62 62 -1 628.700 39.618.400 -3,23 63 200 62 210.800
ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk. 50 50 50 50 - 29.100 1.455.000 90,51 50 9.499.300 - - CLAY Citra Putra Realty Tbk. 875 840 815 840 -35 4.600 3.850.000 -26,20 875 100 830 3.500
IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk. 116 121 110 117 1 29.539.000 3.434.850.500 -58,27 117 64.400 116 328.800 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk. 144 154 135 143 -1 18.000 2.597.100 -20,95 144 3.600 143 36.000
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.915 1.900 1.810 1.875 -40 24.939.300 46.391.852.500 23,98 1.875 11.500 1.870 155.900 EAST Eastparc Hotel Tbk. 64 68 63 64 - 494.900 31.524.200 50,95 65 215.600 64 20.400
MAIN Malindo Feedmill Tbk. 755 780 720 780 25 4.205.100 3.182.944.000 12,36 780 500 775 141.400 ESTA Esta Mul Usaha Tbk. 100 100 95 98 -2 42.400 4.075.900 35,20 98 12.800 96 2.500
SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.250 1.250 1.250 1.250 - 100 125.000 59,22 1.495 37.200 1.265 5.000 FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk 154 160 144 156 2 1.496.900 223.772.100 -10,91 156 47.600 155 15.000
WMUU Widodo Makmur Unggas Tbk. 180 179 168 172 -8 60.786.800 10.390.072.300 - 173 310.700 172 726.500 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 - - 50 - - - -67,82 - - - -
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 8.025 7.900 7.625 7.800 -225 2.400.400 18.706.720.000 23,11 7.850 7.300 7.800 113.300 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk. 50 50 50 50 - 600 30.000 -3,97 50 39.112.200 - -
ANDI Andira Agro Tbk. 50 50 50 50 - 63.600 3.180.000 -45,97 50 12.088.300 - - HRME Menteng Heritage Realty Tbk. 58 62 56 59 1 21.313.500 1.265.191.500 -13,20 60 2.399.400 59 2.228.200
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk. 645 655 620 655 10 10.100 6.408.000 73,56 650 21.100 645 100 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -9,39 50 56.215.800 - -
BISI Bisi Internaonal Tbk. 1.140 1.135 1.120 1.130 -10 84.300 94.622.500 12,31 1.130 72.900 1.125 2.600 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk. 444 - - 444 - - - -8,90 440 2.000 428 800
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 -4,54 50 85.503.000 - - JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 785 - - 785 - - - -8,79 915 300 785 2.000
BWPT Eagle High Plantaons Tbk. 93 93 88 90 -3 43.393.700 3.896.828.200 -2,62 90 916.700 89 3.069.300 KPIG MNC Land Tbk. 124 132 119 119 -5 237.228.000 29.603.406.400 38,58 120 3.078.800 119 6.572.000
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk. 300 304 292 294 -6 267.900 78.747.200 8,33 298 10.000 294 1.800 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk. 50 - - 50 - - - -2,94 - - - -
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk. 510 580 496 560 50 115.659.500 62.068.887.800 12,45 565 130.800 560 1.366.600 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 700 35.000 -320,72 50 293.707.800 - -
FAPA FAP Agri Tbk. 2.760 2.770 2.760 2.760 - 5.800 16.026.000 - 2.750 7.600 2.670 200 MAMIP Mas Murni Tbk. (Preferred Stock) 600 - - 600 - - - 0,19 - - - -
FISH FKS Mul Agro Tbk. 3.800 3.800 3.800 3.800 - 700 2.660.000 6,61 3.970 100 3.700 500 MINA Sanurhasta Mitra Tbk. 66 66 62 65 -1 3.206.000 204.051.300 -43,51 65 216.500 64 50.100
GOLL Golden Plantaon Tbk. 50 - - 50 - - - -2,84 - - - - NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk. 104 - - 104 - - - -242,71 - - - -
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 50 50 50 50 - 5.900 295.000 -1,65 50 11.633.400 - - NATO Surya Permata Andalan Tbk. 515 540 500 515 - 352.716.300 181.033.243.000 -1.522,32 515 267.100 510 330.600
JAWA Jaya Agra Wae Tbk. 125 130 117 117 -8 3.629.900 433.182.800 -1,47 117 893.800 - - NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk. 50 - - 50 - - - -25,54 - - - -
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.050 1.130 1.010 1.045 -5 33.477.700 35.145.418.500 19,30 1.055 100.700 1.045 452.400 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 232 216 216 216 -16 700 151.200 - 256 300 216 600
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk. 50 50 50 50 - 1.600 80.000 -7,75 50 84.999.700 - - PLAN Planet Properindo Jaya Tbk. 30 30 29 29 -1 5.945.900 172.758.300 - 30 1.238.900 29 1.731.700
MGRO Mahkota Group Tbk. 695 700 685 700 5 2.804.500 1.940.937.000 -48,08 700 100.600 695 5.300 PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 476 496 450 496 20 3.400 1.568.000 -7,91 488 1.900 486 100
PALM Provident Agro Tbk. 480 486 464 482 2 816.300 385.003.600 10,88 482 209.600 480 128.400 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -17,83 50 27.774.800 - -
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk. 258 268 240 258 - 63.500 16.212.800 -21,88 258 6.100 - - RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. 420 420 418 418 -2 241.000 100.778.000 -174,79 418 33.200 416 10.400
PSGO Palma Serasih Tbk. 193 190 180 180 -13 454.600 82.020.900 128,03 180 286.500 - - SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 2.330 2.340 2.280 2.340 10 1.400 3.225.000 -55,47 2.340 300 2.330 3.900
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 1.840 1.830 1.755 1.800 -40 58.600 103.932.000 -16,89 1.805 5.300 1.800 700 SNLK Sunter Lakeside Hotel Tbk. 1.085 1.120 1.050 1.115 30 12.447.900 13.424.512.500 - 1.115 700 1.110 22.100
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk. 452 456 440 450 -2 4.965.500 2.230.226.600 -30,93 452 59.200 450 40.800 SOTS Satria Mega Kencana Tbk. 600 750 600 610 10 7.245.900 4.492.345.000 -19,86 615 15.200 610 22.800
SMAR SMART Tbk. 4.400 4.400 4.350 4.380 -20 20.000 87.601.000 8,18 4.380 25.600 4.370 1.300 UANG Pakuan Tbk. 498 500 492 500 2 30.200 14.860.000 -19,22 500 120.900 482 20.000
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 845 850 805 850 5 8.314.900 6.938.471.000 14,04 850 179.900 845 84.400 BAYU Bayu Buana Tbk. 1.030 1.090 1.080 1.090 60 1.500 1.634.000 228,39 1.090 1.600 1.025 100
TAPG Triputra Argo Persada Tbk 670 720 655 715 45 152.155.800 104.555.145.500 - 715 1.339.300 710 368.000 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 119 120 113 119 - 373.900 43.914.200 -0,82 119 14.600 118 3.600
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 108 108 103 106 -2 155.900 16.289.300 -0,25 106 500 105 10.500 PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk. 464 468 432 432 -32 3.279.500 1.482.346.800 -3,21 432 309.200 - -
WAPO Wahana Pronatural Tbk. 110 113 103 103 -7 334.700 34.550.900 -85,42 103 29.100 - - BLTZ Graha Layar Prima Tbk. 3.730 3.700 3.700 3.700 -30 200 740.000 -7,25 3.670 1.200 - -
3.Rokok BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk. 290 292 270 290 - 1.338.100 378.258.000 -58,25 290 77.800 278 108.400
3.1.Rokok JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk. 50 - - 50 - - - -13,07 - - - -
GGRM Gudang Garam Tbk. 35.750 36.450 34.750 36.225 475 1.780.200 63.963.857.500 9,11 36.225 1.100 36.200 300 PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 505 520 500 505 - 151.000 76.418.000 -2,40 520 1.600 505 12.800
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.125 1.120 1.090 1.105 -20 53.427.100 59.183.734.000 14,98 1.110 274.100 1.105 1.788.700 CSMI Cipta Selera Murni Tbk. 2.830 2.830 2.640 2.830 - 2.700 7.514.000 -61,39 2.830 3.200 2.640 100
ITIC Indonesian Tobacco Tbk. 468 484 440 482 14 1.420.000 643.727.800 74,09 484 39.900 482 9.300 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk. 152 153 142 142 -10 27.548.800 3.934.152.000 6,64 143 1.501.500 142 1.000
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 282 282 282 282 - 700 197.400 -3,85 282 54.000 280 300 FAST Fast Food Indonesia Tbk. 1.025 1.025 1.010 1.025 - 20.000 20.353.000 -10,28 1.035 7.800 1.015 100
WIIM Wismilak In Makmur Tbk. 555 585 530 575 20 10.671.000 6.013.956.500 7,01 575 210.900 570 123.800 LUCY Lima Dua Lima Tiga Tbk. 49 49 46 47 -2 10.613.500 497.468.000 - 48 1.356.400 47 776.200
4.Produk Rumah TanggaTidak Tahan Lama MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk. 1.340 1.380 1.340 1.380 40 1.100 1.514.000 -18,18 1.375 2.600 1.340 100
4.2.Produk Perawatan Tubuh PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 5.500 - - 5.500 - - - -15,00 - - - -
KINO Kino Indonesia Tbk. 2.150 2.190 2.070 2.150 - 233.900 494.969.000 27,01 2.150 15.300 2.120 2.300 PZZA Sarimela Kencana Tbk. 680 700 665 680 - 1.239.900 847.283.500 -21,97 700 11.900 680 800
KPAS Coonindo Ariesta Tbk. 63 63 59 59 -4 6.354.700 381.470.800 -24,90 61 191.700 59 1.304.100 5.2.Pendidikan & Jasa Penunjang
MBTO Marna Berto Tbk. 167 161 156 156 -11 1.237.400 193.051.900 -0,82 156 2.216.800 - - YELO Yelooo Integra Datanet Tbk. 140 137 131 131 -9 15.869.800 2.095.834.800 -1,24 131 1.142.400 - -
MRAT Muska Ratu Tbk. 378 408 354 370 -8 7.791.600 2.989.325.200 197,61 372 21.000 370 10.000 6.Media & Hiburan
TCID Mandom Indonesia Tbk. 5.800 5.800 5.800 5.800 - 100 580.000 -21,29 5.975 100 5.825 400 6.1.Media
UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.615 1.615 1.570 1.595 -20 44.800 71.030.500 7,73 1.595 2.600 1.575 600 FORU Fortune Indonesia Tbk. 167 167 163 164 -3 69.400 11.469.200 -3,12 167 20.100 165 4.900
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 4.900 5.150 4.710 5.100 200 34.387.400 171.165.959.000 27,16 5.100 52.900 5.075 127.600 WIFI Solusi Sinergi Digital Tbk. 1.190 1.285 1.170 1.275 85 8.792.800 10.928.589.500 - 1.280 45.500 1.275 433.800
VICI Victoria Care Indonesia Tbk. 376 376 362 366 -10 3.929.500 1.443.172.000 16,55 366 7.300 364 28.600 MARI Mahaka Radio Integra Tbk. 326 346 304 340 14 290.807.700 94.101.813.000 -57,72 340 6.347.300 338 417.500
T4 D A T A E M I T E N Selasa, 22 Juni 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 21 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
MDIA Intermedia Capital Tbk. 60 72 57 71 11 159.162.500 10.623.601.900 27,60 72 3.823.500 71 15.210.800 BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 800 865 745 820 20 18.231.100 15.174.769.500 46,19 825 29.700 820 34.600
MNCN Media Nusantara Citra Tbk. 935 955 905 935 - 60.572.000 56.395.001.500 7,28 940 23.200 935 378.200 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk. 915 915 900 915 - 4.134.800 3.752.827.000 142,75 920 1.734.300 915 121.100
SCMA Surya Citra Media Tbk. 1.520 1.565 1.415 1.530 10 14.141.900 21.230.710.500 19,69 1.535 1.400 1.530 527.200 BNII Bank Maybank Indonesia Tbk. 350 348 338 340 -10 2.645.200 899.307.400 20,26 342 100.000 340 8.200
VIVA Visi Media Asia Tbk. 59 63 56 63 4 121.293.600 7.273.857.000 -1,27 64 5.030.600 63 62.666.500 BNLI Bank Permata Tbk. 1.985 1.985 1.900 1.950 -35 68.900 132.957.500 75,02 1.960 1.800 1.950 9.700
IPTV MNC Vision Networks Tbk. 272 270 258 260 -12 30.706.000 8.035.257.600 35,86 262 17.600 260 412.000 BRIS Bank Syariah Indonesia Tbk. 1.765 1.785 1.710 1.725 -40 36.153.100 62.643.583.500 282,48 1.730 365.700 1.725 536.200
MSKY MNC Sky Vision Tbk. 535 535 500 520 -15 100.900 51.832.500 -5,65 520 6.000 510 6.900 BSIM Bank Sinarmas Tbk. 530 550 505 545 15 112.700 60.229.000 72,93 545 30.400 530 12.300
ABBA Mahaka Media Tbk. 228 238 214 226 -2 103.505.600 23.409.112.200 -23,82 226 891.900 224 1.743.900 BSWD Bank of India Indonesia Tbk. 1.750 - - 1.750 - - - -34,09 - - - -
DIGI Arkadia Digital Media Tbk. 400 402 400 402 2 3.700 1.481.000 -64,09 420 2.800 400 21.800 BTPN Bank BTPN Tbk. 2.770 2.770 2.670 2.770 - 57.500 156.503.000 11,14 2.770 5.300 2.750 3.100
TMPO Tempo In Media Tbk. 137 140 135 138 1 3.500 480.000 -3,83 139 20.100 138 1.200 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk. 2.830 2.830 2.710 2.770 -60 4.667.000 12.914.062.000 24,72 2.780 3.000 2.770 12.400
6.2.Hiburan & Film BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 156 157 146 153 -3 13.190.400 1.973.944.200 -5,38 154 110.000 153 3.500
FILM MD Pictures Tbk. 352 358 334 338 -14 11.951.300 4.081.511.000 -56,44 338 1.962.300 336 557.300 DNAR Bank Oke Indonesia Tbk. 206 218 200 204 -2 3.803.200 790.301.400 297,25 206 20.000 204 11.000
MSIN MNC Studios Internaonal Tbk. 162 162 152 153 -9 8.344.200 1.289.110.900 4,80 154 2.000 153 11.500 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 150 158 140 149 -1 24.058.900 3.594.895.000 72,00 149 181.200 148 80.300
7.Perdagangan Ritel MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 1.715 1.735 1.680 1.730 15 54.000 92.476.000 42,14 1.735 22.800 1.730 3.800
7.1.Distributor Barang Konsumen MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk. 130 131 125 128 -2 22.842.100 2.900.046.100 96,69 129 263.300 128 3.191.400
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -5,68 50 79.296.800 - - MEGA Bank Mega Tbk. 8.100 8.175 8.100 8.100 - 7.600 61.582.500 18,56 8.275 1.100 8.100 3.900
7.3.Department Store NISP Bank OCBC NISP Tbk. 800 805 770 790 -10 144.300 114.447.500 8,54 795 17.000 790 3.500
LPPF Matahari Department Store Tbk. 1.730 1.890 1.630 1.770 40 24.661.300 43.380.632.500 -5,32 1.785 30.000 1.770 10.800 NOBU Bank Naonalnobu Tbk. 1.035 1.035 975 1.035 - 516.100 520.151.500 68,92 1.035 15.500 1.020 5.000
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 670 665 635 650 -20 27.529.900 17.841.666.000 -33,21 655 47.400 650 1.097.500 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk. 885 875 825 860 -25 5.837.000 4.964.923.000 6,61 865 48.900 860 43.600
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 5.425 - - 5.425 - - - -13,67 5.425 300 - - PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 125 126 119 124 -1 84.259.500 10.374.772.600 14.761,90 125 2.185.400 124 1.966.200
7.4.Ritel Khusus SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 720 715 690 695 -25 23.400 16.415.000 8,11 700 20.000 690 9.300
MAPA Map Akf Adiperkasa Tbk. 2.030 2.050 1.950 1.990 -40 314.500 626.417.500 2.729,77 2.020 1.600 1.990 44.500 2.Jasa Pembiayaan
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 735 730 700 720 -15 19.782.400 14.098.254.000 -21,58 720 71.400 715 12.300 2.1.Pembiayaan Konsumen
ZONE Mega Perins Tbk. 416 416 412 414 -2 99.000 40.922.000 -10,33 414 6.100 410 2.400 ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 7.975 7.975 7.875 7.975 - 155.100 1.227.867.500 7,78 7.975 1.600 7.950 900
ECII Electronic City Indonesia Tbk. 990 990 925 990 - 23.700 23.269.500 -64,42 990 3.603.800 - - BBLD Buana Finance Tbk. 460 535 446 486 26 64.400 31.542.900 39,89 486 600 452 17.300
ERAA Erajaya Swasembada Tbk. 660 725 615 720 60 210.665.300 144.316.293.000 18,76 720 2.754.400 715 4.927.000 BFIN BFI Finance Indonesia Tbk. 925 945 900 940 15 139.116.000 129.944.561.000 21,39 940 2.140.000 935 3.474.300
GLOB Global Teleshop Tbk. 270 280 262 272 2 153.900 41.762.000 -5,97 272 2.900 262 21.900 BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk. 1.055 - - 1.055 - - - 53,46 1.080 17.400 1.050 52.800
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk. 9.900 10.000 9.850 9.900 - 6.300 62.655.000 582,63 9.900 500 9.850 1.100 CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 290 290 272 276 -14 7.220.500 2.002.497.200 22,37 282 122.800 276 147.200
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk. 121 - - 121 - - - -0,16 - - - - DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.625 1.620 1.610 1.610 -15 5.600 9.058.500 -36,05 1.615 2.600 1.610 1.900
TRIO Trikomsel Oke Tbk. 426 - - 426 - - - -40,71 - - - - FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk. 294 300 280 294 - 1.071.000 309.611.200 66,33 298 400 282 100
UFOE Damai Sejahtera Abadi Tbk. 1.045 1.060 1.045 1.055 10 332.500 349.531.500 - 1.060 5.400 1.050 15.800 HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk. 220 206 206 206 -14 14.600 3.007.600 -12,63 206 582.600 - -
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk. 1.355 1.355 1.275 1.315 -40 22.596.200 29.643.818.000 30,76 1.325 3.000 1.315 50.800 IBFN Intan Baruprana Finance Tbk. 178 181 166 181 3 189.300 33.197.100 -4,09 181 9.000 174 100
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 406 406 390 400 -6 216.300 86.471.000 29,49 408 131.300 402 12.500 IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk. 308 308 292 298 -10 2.504.400 739.834.400 -28,06 298 51.600 296 17.900
BOGA Bintang Oto Global Tbk. 1.330 1.340 1.325 1.330 - 91.563.400 121.906.568.500 1.133,84 1.330 150.200 1.320 151.100 MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 1.195 1.240 1.230 1.230 35 33.100 40.742.000 18,69 1.230 64.600 1.170 3.500
CARS Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. 50 50 50 50 - 5.400 270.000 -0,76 50 43.167.100 - - TIFA KDB Tifa Finance Tbk. 785 930 735 750 -35 14.500 10.838.500 54,40 800 100 750 200
IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 900 895 845 880 -20 1.960.100 1.708.450.500 -4,19 885 159.700 880 32.200 TRUS Trust Finance Indonesia Tbk. 342 340 330 332 -10 1.700 565.200 14,64 332 5.000 320 100
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk. 695 695 675 690 -5 15.234.300 10.452.527.000 17,58 690 4.600 685 799.000 VRNA Verena Mul Finance Tbk. 153 153 143 143 -10 2.273.000 328.073.000 271,55 143 56.400 - -
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk. 123 127 118 126 3 275.300 34.049.400 30,41 126 222.200 123 21.000 WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 242 244 226 228 -14 489.100 111.900.200 7,96 230 9.800 228 198.900
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.180 1.185 1.170 1.185 5 10.000 11.803.500 154,50 1.185 800 1.150 5.000 3.Jasa Investasi
3.1.Jasa Investasi
1 Week 734,22 1 Month 734,22 AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk. 3.570 3.670 3.520 3.570 - 1.234.900 4.394.718.000 14,28 3.570 31.700 3.540 10.600
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. 50 50 50 50 - 188.400 9.420.000 -7,38 50 10.472.000 - -
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.450 1.455 1.350 1.440 -10 857.800 1.200.309.000 12,40 1.440 12.300 1.430 10.800
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 338 338 338 338 - 100 33.800 8,02 338 4.600 316 100
750,29 725,84 TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 120 125 120 120 - 75.200 9.033.800 47,16 123 800 120 8.200
15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06 YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk. 426 422 398 398 -28 10.000 3.994.600 -8,24 426 100 398 6.800
4.Asuransi
4.1.Asuransi
Pada penutupan perdagangan indeks sektor level Rp142 dan saham PT Sunindo Adipersada 5,86%. Indeks harga konsumen turun 0,84%
barang konsumen non-premier ditutup mele- Tbk. (TOYS) drop 6,54% ke level Rp100. dan pertumbuhan ekonomi minus 0,11%. ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 7.050 - - 7.050 - - - 31,67 7.050 6.000 6.575 100
mah 0,24% ke level 734,22 pada Senin (21/6). Pelemahan sektor ini adanya katalis ne- Lalu, konsumsi masyarakat turun 3,32%. AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 64 68 63 65 1 4.082.700 266.082.100 -13,65 66 21.400 65 46.100
Pelemahan sektor ini didorong oleh saham PT gaƟf dari kebijakan pemerintah yang akan Ekspor turun 0,14% dan impor minus 7,02%. AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 300 310 292 306 6 1.128.000 333.323.200 5,02 306 1.900 300 5.800
DesƟnasi Tirta Nusantara Tbk. (PDES) anjlok menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Kenaikan PPN menjadi 12% juga berpengaruh ASBI Asuransi Bintang Tbk. 292 304 272 302 10 493.800 137.743.200 22,89 302 58.700 278 3.000
6,90% ke level Rp432 , lalu saham PT Jaya menjadi 12%. Berdasarkan catatan, kenaikan pada pendapatan dan konsumsi masyarakat ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 915 950 915 920 5 26.100 24.090.500 6,59 940 5.000 920 1.300
Bersama Indo Tbk. (DUCK) merosot 6,58% ke PPN ini akan membuat upah nominal turun pedesaan juga urban. ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 222 224 218 224 2 64.200 14.162.800 -17,30 224 12.500 220 7.400
ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk. 640 680 640 640 - 3.500 2.284.500 -64,76 650 2.000 600 100
KESEHATAN ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.620 1.650 1.615 1.650 30 4.300 7.040.500 7,66 1.650 100 1.525 1.500
1.Jasa & Peralatan Kesehatan LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.880 3.880 3.780 3.780 -100 2.900 11.054.000 6,10 3.880 400 3.780 1.100
1.1.Peralatan & Perlengkapan Kesehatan MTWI Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. 133 145 129 140 7 13.969.200 1.930.868.800 88,03 141 210.800 140 212.600
IRRA Itama Ranoraya Tbk. 1.405 1.755 1.385 1.755 350 37.260.500 62.263.411.500 46,40 - - 1.755 9.275.200 PNIN Paninvest Tbk. 760 780 750 755 -5 155.500 117.073.000 3,30 765 1.000 755 22.200
1.2.Penyedia Jasa Kesehatan TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. 1.640 1.640 1.560 1.560 -80 48.500 76.642.500 10,46 1.560 64.500 1.555 500
CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk. 362 394 358 378 16 352.512.900 129.870.083.200 878,05 380 956.700 378 375.000 VINS Victoria Insurance Tbk. 109 115 102 104 -5 14.157.100 1.556.661.800 24,45 106 43.000 104 50.100
DGNS Diagnos Laboratorium Utama Tbk. 1.180 1.445 1.165 1.415 235 50.674.600 69.007.396.500 - 1.415 112.700 1.410 201.000 BHAT Bhak Mul Artha Tbk. 575 600 560 595 20 132.359.300 75.090.019.500 1.980,69 600 329.900 595 62.900
HEAL Medikaloka Hermina Tbk. 4.510 4.860 4.510 4.700 190 2.791.600 13.213.931.000 29,58 4.750 3.300 4.700 66.000 JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk. 188 198 175 183 -5 1.279.800 226.125.600 146,33 183 300 177 3.500
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. 2.540 2.840 2.470 2.820 280 74.554.100 201.788.200.000 47,73 2.820 152.600 2.810 2.600 LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. 6.200 7.000 6.200 6.925 725 9.400 58.670.000 43,94 6.900 800 6.875 100
PRDA Prodia Widyahusada Tbk. 4.100 4.350 4.000 4.290 190 1.624.600 6.891.025.000 14,97 4.290 14.300 4.280 100 PNLF Panin Financial Tbk. 206 204 192 195 -11 52.065.000 10.164.230.200 3,08 196 148.800 195 468.300
PRIM Royal Prima Tbk. 272 340 254 338 66 24.753.800 7.833.639.600 48,54 340 868.600 338 28.500 MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 4.650 - - 4.650 - - - 30,90 4.820 2.000 4.330 200
SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk. 520 610 520 595 75 245.097.400 142.051.217.000 -15,75 595 2.006.300 590 11.266.600 5.Perusahaan Holding & Investasi
SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk. 8.300 8.950 8.300 8.425 125 746.400 6.460.665.000 117,91 8.550 500 8.425 3.800 5.1.Perusahaan Holding & Investasi
SRAJ Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. 161 216 162 216 55 3.350.700 696.228.200 -35,74 - - 216 193.300 APIC Pacific Strategic Financial Tbk. 775 780 755 775 - 10.156.300 7.778.592.000 75,31 775 1.500 770 126.900
2.Farmasi & Riset Kesehatan BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk. 155 154 145 145 -10 142.798.200 20.863.798.300 92,87 145 1.803.800 - -
2.1.Farmasi BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk. 7.300 - - 7.300 - - - 38,55 - - 7.300 5.000
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.400 2.700 2.400 2.470 70 783.900 2.004.233.000 -17,07 2.470 47.100 2.460 1.100 CASA Capital Financial Indonesia Tbk. 402 402 396 396 -6 7.600 3.010.200 343,09 402 34.800 396 14.800
INAF Indofarma Tbk. 2.070 2.580 1.960 2.580 510 9.237.500 22.628.960.000 289.887,64 - - 2.580 2.382.700 GSMF Equity Development Investment Tbk. 141 178 141 144 3 30.352.400 4.990.246.700 199,17 144 1.700 143 2.000
KAEF Kimia Farma Tbk. 2.330 2.910 2.190 2.910 580 33.662.900 93.405.555.000 791,26 - - 2.910 44.608.000 KREN Kresna Graha Investama Tbk. 129 130 120 122 -7 22.818.000 2.831.997.000 -6,25 122 215.900 121 136.400
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.360 1.525 1.280 1.480 120 220.726.700 323.809.971.000 26,22 1.480 1.365.200 1.475 464.400 OCAP Onix Capital Tbk. 159 - - 159 - - - - - - - -
MERK Merck Tbk. 3.340 3.550 3.330 3.400 60 521.800 1.787.403.000 21,43 3.440 100 3.400 600 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 173 230 161 161 -12 4.243.400 874.891.000 -62,83 161 40.600 - -
PEHA Phapros Tbk. 1.135 1.415 1.085 1.415 280 12.221.800 16.499.225.000 17,83 - - 1.415 919.500 PLAS Polaris Investama Tbk. 50 - - 50 - - - -19,87 - - - -
PYFA Pyridam Farma Tbk. 960 1.200 950 1.200 240 26.167.600 30.287.653.500 29,05 - - 1.200 7.943.800 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,11 - - - -
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 - - 29.000 - - - 0,48 - - - - SFAN Surya Fajar Capital Tbk 1.290 1.290 1.285 1.290 - 334.200 430.565.500 202,44 1.290 9.700 1.285 17.300
SIDO Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. 745 750 720 730 -15 20.899.900 15.305.694.500 23,45 735 106.200 730 668.800 SMMA Sinar Mas Mulartha Tbk. 14.425 14.550 14.275 14.425 - 11.800 169.995.000 58,52 14.900 300 14.425 900
SOHO Soho Global Health Tbk. 5.225 6.175 4.860 5.500 275 478.400 2.637.474.500 40,56 5.500 14.900 5.475 700 STAR Star Petrochem Tbk. 99 101 98 99 - 130.500 12.822.100 77,94 99 10.900 98 86.100
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.520 1.790 1.480 1.600 80 34.668.100 57.341.642.000 9,14 1.605 68.000 1.600 1.946.800 VICO Victoria Investama Tbk. 125 133 125 131 6 2.071.500 263.260.500 41,52 131 36.300 130 20.400
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk. 3.250 3.300 3.110 3.300 50 17.900 58.636.000 142,35 3.300 15.000 3.270 1.000
1 Week 1.348,56 1 Month 1.348,56 LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 113 114 106 108 -5 996.900 107.951.400 -9,33 112 1.000 108 149.100
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk. 50 - - 50 - - - 2,30 - - - -
NICK Charnic Capital Tbk. 312 332 292 300 -12 3.400 1.018.800 -69,65 300 600 292 1.000
POLA Pool Advista Finance Tbk. 162 218 160 168 6 98.600 16.440.400 -34,25 168 21.200 160 1.800
1.280,99 1.275,71 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk. 1.650 1.655 1.590 1.635 -15 12.272.900 19.897.497.000 0,50 1.635 700.600 1.630 367.400
15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
1 Week 1.327,16 1 Month 1.327,16
Indeks sektor kesehatan ditutup menguat Tbk. (IRRA) melesat 24,91% ke level Rp1.755. swab anƟgen, dan layanan kesehatan lainnya.
8,90% ke level 1.348,56 pada sesi perdagangan PT Itama Ranoraya Tbk. (IRRA) bekerjasama Selain itu, beberapa kegiatan yang telah
Senin (21/6). Saham yang bergerak ke zona dengan PT Kimia Farma DiagnosƟka (KFD) untuk dan akan dilakukan di antaranya adalah
hijau di antaranya PT Sejahteraraya Anugrahjaya memenuhi kebutuhan alat swab anƟgen. Saat pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong, 1.354,42 1.295,12
Tbk. (SRAJ) meroket 34,16% ke level Rp216, ini KFD sebagai cucu usaha PT Kimia Farma Swab AnƟgen Forum BUMN Muda, ser-
15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
lalu PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) melejit Tbk. (KAEF) menjalankan layanan kesehatan ta persiapan program layanan kesehatan
25,00% ke level Rp1.200 dan PT Itama Ranoraya antara lain kegiatan vaksinasi, pengujian PCR, Work From Bali.
Pada perdagangan Senin (21/6) indeks Tbk. (BMRI) turun 2,82% ke level Rp6.025. bahan 13.737 kasus posiƟf sehingga total
sektor keuangan ditutup melemah 0,43% ke Pandemi virus Covid-19 jadi topik utama kasus 1.989.909. Untuk menekan angka posiƟf
KEUANGAN
level 1.327,16. Pelemahan ini diberaƟ oleh di pasar keuangan Indonesia pada Senin Covid-19 pemerintah resmi memperketat
1.Bank PT Bank MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) (21/6). Lonjakan kasus positif membuat PPKM Mikro mulai 22 Juni - 5 Juli 2021.
1.1.Bank tersungkur 6,45% ke level Rp145, lalu PT Bank investor kurang nyaman menanamkan modal Pada penutupan perdagangan sesi II, nilai
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. 1.355 1.380 1.295 1.360 5 184.743.800 249.125.677.500 848,52 1.360 473.800 1.355 685.500 MNC Internasional Tbk. (BABP) terkoreksi 1,86% di pasar keuangan Indonesia. jual bersih investor asing tercatat Rp159,06
AGRS Bank IBK Indonesia Tbk. 346 322 322 322 -24 360.800 116.177.600 -24,32 322 40.789.500 - - ke level Rp316 dan PT Bank Mandiri (Persero) Tercatat pada Senin (21/6) ada penam- miliar di pasar regular.
AMAR Bank Amar Indonesia Tbk. 252 256 240 246 -6 2.202.000 542.255.800 230,21 248 54.100 246 35.800 PROPERTI & REAL ESTAT
ARTO Bank Jago Tbk. 14.075 14.150 13.525 14.150 75 18.496.300 255.131.380.000 -1.088,67 14.150 3.700 14.125 17.400 1.ProperƟ & Real Estat
BABP Bank MNC Internasional Tbk. 322 334 300 316 -6 545.793.000 170.125.958.400 760,53 318 2.821.600 316 1.935.400 1.1.Pengelola & Pengembang Real Estat
BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 396 412 374 400 4 51.288.600 20.403.674.800 45,64 402 628.900 400 494.200 AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk. 284 284 284 284 - 95.400 27.093.600 55,52 286 292.000 284 37.200
BANK Bank Aladin Syariah Tbk. 2.980 3.000 2.830 2.960 -20 42.955.400 126.226.347.000 - 2.980 404.500 2.960 72.900 APLN Agung Podomoro Land Tbk. 155 153 150 151 -4 11.975.700 1.806.285.400 -25,06 152 339.100 151 959.200
BBCA Bank Central Asia Tbk. 31.625 31.500 31.050 31.250 -375 12.164.700 380.627.877.500 27,09 31.250 559.400 31.225 47.800 ARMY Armidian Karyatama Tbk. 50 - - 50 - - - 21,68 - - - -
BBHI Bank Harda Internasional Tbk. 1.880 2.350 1.880 2.350 470 51.751.500 116.062.466.000 -71,61 - - 2.350 5.970.800 ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk. 50 51 50 50 - 4.654.300 232.716.100 -14,15 50 7.509.900 - -
BBKP Bank KB Bukopin Tbk. 424 424 406 412 -12 93.365.800 38.584.719.800 -4,11 414 137.100 412 1.365.200 ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 172 171 166 170 -2 28.309.000 4.751.629.500 -2,68 170 2.882.100 169 2.009.300
BBMD Bank Meska Dharma Tbk. 1.415 1.430 1.415 1.430 15 4.500 6.404.000 17,77 1.435 500 1.430 2.600 ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk. 109 109 105 107 -2 284.400 30.103.100 31,94 108 116.700 107 6.000
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 4.940 4.990 4.780 4.970 30 53.189.200 261.839.904.000 9,62 4.980 576.500 4.970 544.600 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 50 50 50 50 - 4.200 210.000 -8,85 50 10.054.500 - -
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 3.910 3.970 3.860 3.940 30 145.038.200 567.646.939.000 25,82 3.950 323.000 3.940 183.200 BAPI Bhak Agung Properndo Tbk. 50 50 50 50 - 8.400 420.000 -113,79 50 56.212.100 - -
BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk. 2.960 2.970 2.810 2.960 - 30.200 87.166.000 176,70 2.970 2.100 2.860 2.300 BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk. 50 50 50 50 - 162.400 8.120.000 -468,16 50 3.127.000 - -
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 1.470 1.435 1.390 1.410 -60 49.725.800 70.383.401.500 5,91 1.415 1.200 1.410 3.611.500 BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 62 62 60 61 -1 3.001.500 180.982.900 7,70 61 455.800 60 550.800
BBYB Bank Neo Commerce Tbk. 424 444 410 422 -2 21.783.000 9.297.445.400 -11,82 424 103.300 422 138.400 BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. 139 139 132 136 -3 21.426.400 2.895.188.100 -5,99 137 89.000 136 107.700
BCIC Bank JTrust Indonesia Tbk. 700 - - 700 - - - - - - 875 29.800 BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk. 148 199 144 199 51 881.500 162.264.200 -7,25 - - 199 1.158.500
BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 2.170 2.170 2.100 2.140 -30 3.979.700 8.496.454.000 9,92 2.140 90.300 2.130 74.200 BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 56 58 56 56 - 2.831.100 159.927.000 5,59 57 1.208.700 56 5.177.900
BEKS BPD Banten Tbk. 91 91 87 89 -2 185.625.100 16.472.232.000 -12,64 90 13.858.800 89 213.200 BKDP Bukit Darmo Property Tbk. 50 50 50 50 - 300 15.000 -13,50 50 1.029.300 - -
BGTG Bank Ganesha Tbk. 158 171 147 151 -7 173.778.500 28.049.301.500 522,31 152 1.324.900 151 1.097.700 BKSL Sentul City Tbk. 62 63 60 61 -1 95.651.400 5.855.241.200 -9,43 62 9.258.100 61 7.182.700
BINA Bank Ina Perdana Tbk. 3.080 3.850 3.180 3.850 770 16.766.300 62.475.081.000 1.117,66 - - 3.850 1.625.400 BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 985 975 945 965 -20 22.839.700 21.897.412.500 72,53 970 154.700 965 8.000
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk. 1.340 1.340 1.280 1.300 -40 4.268.300 5.526.309.500 6,60 1.305 66.100 1.300 89.200 CITY Natura City Developments Tbk. 153 175 152 161 8 185.000 29.480.300 13,26 160 1.300 155 37.700
BJTM BPD Jawa Timur Tbk. 725 730 700 725 - 16.017.600 11.454.190.000 6,01 725 376.200 720 467.300 COWL Cowell Development Tbk. 50 - - 50 - - - -7,05 - - - -
BKSW Bank QNB Indonesia Tbk. 168 180 157 161 -7 44.098.400 7.265.179.600 -4,83 162 223.700 161 287.300 CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -46,55 50 6.470.700 - -
BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk. 1.320 1.320 1.240 1.250 -70 107.900 136.986.000 82,09 1.255 5.000 1.250 12.900 CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk. 76 76 71 71 -5 3.150.600 225.825.600 30,85 71 333.900 - -
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 6.200 6.100 5.950 6.025 -175 69.474.600 419.703.312.500 11,76 6.050 58.000 6.025 278.400 CTRA Ciputra Development Tbk. 920 900 860 890 -30 66.898.200 58.914.971.500 12,51 890 100.300 885 216.400
 Selasa, 22 Juni 2021 D A T A E M I T E N T5

BURSA EFEK INDONESIA, 21 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
DADA Diamond Citra Properndo Tbk. 50 50 50 50 - 9.014.100 450.705.000 5,12 50 23.680.600 - - JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.900 3.870 3.660 3.710 -190 15.422.100 57.426.019.000 53,74 3.710 167.400 3.700 52.300
DART Duta Anggada Realty Tbk. 204 204 200 202 -2 6.900 1.399.800 -1,59 202 9.000 200 33.900 META Nusantara Infrastructure Tbk. 130 130 123 127 -3 6.405.400 804.096.300 29,98 127 12.000 126 127.300
DILD Inland Development Tbk. 185 185 180 183 -2 9.488.900 1.721.105.600 24,71 184 312.300 183 303.200 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 496 500 472 488 -8 5.473.400 2.647.327.800 -20,33 490 8.800 488 1.600
DMAS Puradelta Lestari Tbk. 212 214 204 208 -4 29.685.500 6.154.569.200 7,44 208 518.700 206 4.144.100 IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk. 272 280 264 274 2 1.253.100 337.016.400 18,05 274 67.600 272 24.800
DUTI Duta Perwi Tbk. 3.540 3.540 3.540 3.540 - 1.000 3.540.000 12,27 3.540 300 3.440 100 KARW ICTSI Jasa Prima Tbk. 105 110 98 105 - 5.899.200 617.183.800 27,47 105 160.100 104 214.000
ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -2,66 50 957.022.100 - - PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. 1.000 1.250 930 930 -70 502.500 586.791.500 -44,11 930 100.400 - -
EMDE Megapolitan Developments Tbk. 200 - - 200 - - - -11,89 200 58.200 193 400 2.Konstruksi Bangunan
FMII Fortune Mate Indonesia Tbk. 464 432 432 432 -32 100 43.200 -793,83 575 100 446 100 2.1.Konstruksi Bangunan
FORZ Forza Land Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - 13,10 50 41.354.200 - - ACST Acset Indonusa Tbk. 216 216 202 210 -6 26.362.500 5.393.905.000 -4,23 210 103.200 208 2.463.100
GAMA Aksara Global Development Tbk. 50 - - 50 - - - -37,97 50 9.758.600 - - ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 870 865 825 865 -5 13.253.600 11.214.083.000 128,46 865 97.400 860 180.300
GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 16.725 - - 16.725 - - - -16,03 16.725 500 - - BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 915 960 925 955 40 34.100 32.401.500 0,32 980 500 955 5.300
GPRA Perdana Gapuraprima Tbk. 61 62 60 61 - 949.300 57.717.200 6,57 62 126.700 61 201.000 DGIK Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. 73 78 70 77 4 117.758.300 8.831.053.500 -28,51 78 9.772.000 77 38.300
GWSA Greenwood Sejahtera Tbk. 123 124 120 120 -3 1.995.500 241.255.500 -18,61 122 20.500 121 32.200 FIMP Fimperkasa Utama Tbk. 56 58 53 55 -1 426.500 22.822.500 - 55 318.600 53 182.000
HOMI Grand House Mulia Tbk. 2.020 2.030 1.985 2.030 10 183.000 369.351.000 1.278,90 2.030 2.100 2.010 2.000 IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk. 171 160 160 160 -11 411.100 65.776.000 -1,17 160 1.695.300 - -
INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 775 770 740 740 -35 700 533.000 83,97 735 6.400 - - JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 167 168 163 164 -3 120.000 19.942.300 50,50 172 5.700 165 7.200
JRPT Jaya Real Property Tbk. 515 520 500 520 5 1.024.600 522.644.000 7,73 520 98.400 515 355.300 MTPS Meta Epsi Tbk. 152 153 142 142 -10 6.246.900 895.746.900 -10,15 143 2.600 142 374.500
KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk. 50 50 50 50 - 641.100 32.055.000 23,77 50 114.583.700 - - MTRA Mitra Pemuda Tbk. 244 - - 244 - - - -16,94 - - - -
KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 187 185 178 179 -8 17.435.000 3.139.910.600 -10,51 180 2.500 179 1.646.200 NRCA Nusa Raya Cipta Tbk. 296 298 294 296 - 295.100 86.996.800 13,40 298 11.400 296 21.600
KOTA DMS Properndo Tbk. 168 169 157 162 -6 14.133.900 2.278.526.600 -50,95 162 927.200 161 21.500 PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk. 480 - - 480 - - - 16,73 500 1.500 456 200
LAND Trimitra Properndo Tbk. 121 115 113 113 -8 364.000 41.147.000 -19,21 113 2.858.800 - - PPRE PP Presisi Tbk. 164 164 154 158 -6 8.102.300 1.276.437.900 27,58 159 17.900 158 477.400
LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk. 114 - - 114 - - - -109,10 - - - - PTDU Djasa Ubersak Tbk. 3.770 3.840 3.720 3.800 30 2.217.000 8.363.685.000 1.918,61 3.800 17.500 3.790 7.700
LPCK Lippo Cikarang Tbk. 1.080 1.085 1.005 1.085 5 761.300 786.149.500 3,56 1.090 15.000 1.085 1.000 PTPP PP (Persero) Tbk. 970 970 925 960 -10 27.602.900 26.272.600.000 46,23 960 9.400 955 224.300
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 174 174 165 170 -4 88.418.800 14.950.328.700 -3,86 171 1.953.200 170 1.527.400 PTPW Pratama Widya Tbk. 1.150 1.150 1.150 1.150 - 1.200 1.380.000 32,53 1.150 1.700 1.140 100
LPLI Star Pacific Tbk. 346 352 322 330 -16 1.007.400 330.443.200 -12,68 330 78.800 322 9.500 RONY Aesler Grup Internasional Tbk. 145 157 137 149 4 67.000 10.051.500 -63,11 149 20.200 139 2.300
MDLN Modernland Realty Tbk. 51 - - 51 - - - -0,92 - - - - SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 434 434 420 432 -2 2.928.700 1.246.375.600 -23,22 432 101.300 430 50.900
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk. 25.100 - - 25.100 - - - 102,91 24.900 500 - - TAMA Lancartama Seja Tbk. 51 52 50 51 - 1.321.700 66.675.800 87,34 52 326.100 51 365.600
MMLP Mega Manunggal Property Tbk. 378 416 370 412 34 16.856.500 6.774.448.600 -15,51 412 41.500 410 21.200 TOPS Totalindo Eka Persada Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -12,32 50 58.215.500 - -
MPRO Maha Proper Indonesia Tbk. 580 580 570 570 -10 3.600 2.056.000 547,13 570 1.000 - - TOTL Total Bangun Persada Tbk. 302 308 292 304 2 2.403.500 722.729.000 9,52 304 22.100 302 24.700
MTLA Metropolitan Land Tbk. 422 426 422 426 4 7.100 3.014.800 11,98 426 300 422 1.900 WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. 187 188 180 184 -3 16.119.500 2.946.487.700 11,49 184 70.500 183 281.900
MTSM Metro Realty Tbk. 173 180 173 173 - 5.900 1.021.400 -18,68 178 300 173 4.300 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 1.125 1.120 1.060 1.100 -25 30.536.100 33.357.277.500 31,56 1.105 3.000 1.100 532.200
MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - 41,99 - - - - WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 980 970 930 955 -25 29.446.600 27.862.795.000 -1,76 960 188.400 955 871.900
MYRXP Hanson Internaonal (Seri B) Tbk. 50 - - 50 - - - -14,18 - - - - 3.Telekomunikasi
NIRO City Retail Developments Tbk. 148 149 144 147 -1 20.400 2.939.400 68,44 147 7.500 144 500 3.1.Jasa Telekomunikasi
NZIA Nusantara Almazia Tbk. 131 137 123 125 -6 205.500 25.789.600 2.264,49 126 12.300 123 13.600 JAST Jasnita Telekomindo Tbk. 121 120 113 118 -3 10.123.400 1.168.932.300 -289,50 118 33.900 115 35.500
OMRE Indonesia Prima Property Tbk. 970 970 960 960 -10 7.900 7.614.000 -9,06 1.100 500 960 4.000 KBLV First Media Tbk. 665 670 620 620 -45 1.686.200 1.070.315.500 -13,98 620 3.700 - -
PAMG Bima Sak Perwi Tbk. 80 80 76 77 -3 1.254.100 96.718.800 65,63 80 11.400 78 3.000 LINK Link Net Tbk. 4.340 4.340 4.230 4.300 -40 1.962.400 8.365.662.000 13,21 4.300 121.400 4.290 5.900
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.450 - - 2.450 - - - 19,47 - - - - TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.350 3.340 3.260 3.300 -50 74.248.200 245.251.210.000 15,71 3.300 8.800 3.290 2.951.200
POLI Pollux Investasi Internasional Tbk. 1.175 - - 1.175 - - - 50,62 1.175 2.400 - - 3.2.Jasa Telekomunikasi Nirkabel
POLL Pollux Proper Indonesia Tbk. 1.655 1.645 1.600 1.610 -45 99.500 160.452.500 58,26 1.625 10.900 1.610 78.900 BALI Bali Towerindo Sentra Tbk. 560 630 560 620 60 1.025.900 610.405.000 16,62 620 13.600 610 1.500
POSA Bliss Proper Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -4,67 - - - - BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 - - 50 - - - -17,03 - - - -
PPRO PP Proper Tbk. 89 89 85 85 -4 174.432.500 15.027.628.300 58,87 86 4.415.800 85 8.671.500 CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 234 234 220 226 -8 23.590.000 5.294.141.400 -13,84 228 353.600 226 206.800
PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 304 320 288 316 12 33.800 10.445.600 -4,78 316 12.600 310 1.500 EXCL XL Axiata Tbk. 2.580 2.740 2.480 2.700 120 80.185.500 212.752.993.000 77,92 2.710 154.600 2.700 3.881.600
PURI Puri Global Sukses Tbk. 386 406 382 382 -4 500 194.600 52,23 378 2.200 - - FREN Smarren Telecom Tbk. 119 128 115 126 7 2.828.068.500 345.488.591.700 -21,77 126 44.075.200 125 10.507.800
PWON Pakuwon Ja Tbk. 446 440 428 434 -12 97.828.900 42.353.225.200 24,72 436 121.600 434 553.700 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk. 2.100 2.610 2.010 2.190 90 13.400 30.006.000 15,49 2.360 200 2.190 3.400
RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 57 63 54 54 -3 169.260.300 9.921.555.100 -3,21 55 1.962.200 54 2.100.500 GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. 432 540 428 540 108 697.500 369.278.700 52,41 - - 540 225.200
RDTX Roda Vivatex Tbk. 8.000 - - 8.000 - - - 9,11 8.000 2.200 7.500 10.000 IBST In Bangun Sejahtera Tbk. 6.550 - - 6.550 - - - 131,66 7.850 100 6.600 200
REAL Repower Asia Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 4.000 200.000 326,80 50 35.034.600 - - ISAT Indosat Tbk. 6.825 7.125 6.500 7.100 275 4.407.400 30.458.955.000 -63,25 7.100 357.700 7.025 3.200
RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk. 50 - - 50 - - - 21,99 - - - - LCKM LCK Global Kedaton Tbk. 308 306 306 306 -2 100 30.600 219,17 306 10.800 290 500
ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk. 620 620 580 580 -40 13.600 7.896.000 79,39 580 14.800 - - OASA Protech Mitra Perkasa Tbk. 280 290 262 278 -2 5.160.300 1.493.957.600 -212,96 270 10.600 262 19.000
RODA Pikko Land Development Tbk. 83 85 80 81 -2 3.295.700 272.933.400 -16,93 82 8.800 81 2.652.400 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk. 8.175 - - 8.175 - - - 13,15 8.175 5.100 - -
SATU Kota Satu Proper Tbk. 50 51 50 50 - 129.700 6.485.100 -3,70 50 128.500 - - TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk. 3.110 3.240 3.040 3.190 80 46.470.200 146.261.935.000 71,59 3.200 288.400 3.190 37.200
SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 129 130 122 130 1 356.300 44.279.200 -758,02 130 16.800 127 200 TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk. 1.220 1.205 1.150 1.185 -35 30.984.500 36.874.281.500 21,32 1.195 401.000 1.185 937.400
SMRA Summarecon Agung Tbk. 840 835 790 820 -20 39.949.500 32.468.708.500 -724,13 820 377.000 815 670.300 4.Ulitas
TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk. 50 - - 50 - - - -39,42 - - - - 4.1.Ulitas Listrik
TRIN Perins Trini Proper Tbk. 156 156 146 149 -7 5.815.000 860.236.800 40,67 149 153.500 148 419.600 KEEN Kencana Energi Lestari Tbk. 402 404 388 394 -8 677.000 268.476.800 14,86 400 152.200 394 65.800
TRUE Trini Dinamik Tbk. 590 - - 590 - - - - - - - - LAPD Leyand Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - -3,42 - - - -
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk. 515 565 500 520 5 51.400 27.052.500 19,76 520 12.300 500 21.800 MPOW Megapower Makmur Tbk. 93 93 87 89 -4 5.157.600 451.625.500 -10,12 90 61.600 89 25.300
INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk. 119 119 112 118 -1 441.700 50.863.700 10,67 118 2.200 117 25.100 POWR Cikarang Listrindo Tbk. 655 660 640 650 -5 6.116.300 3.971.806.500 9,92 655 222.300 650 849.300
TGRA Terregra Asia Energy Tbk. 118 115 110 110 -8 27.928.900 3.073.875.200 -88,36 110 1.815.200 - -
1 Week 777,74 1 Month 777,74 4.2.Ulitas Gas
HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -60,35 50 10.882.100 - -
ZBRA Zebra Nusantara Tbk. 1.030 1.060 1.000 1.050 20 7.504.800 7.753.944.000 -273,59 1.050 759.800 1.045 42.700

807,64 852,71 1 Week 927,07 1 Month 927,07

15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06

Indeks sektor proper dan real estat Proper Tbk. (PPRO) jatuh 4,50% ke le- Indonesia Property Watch (IPW) menya-
pada Senin (21/6) ditutup terkoreksi 1,55% vel Rp85. takan rumah masyarakat berpenghasilan 937,54 860,30
ke level 777,74. Emiten proper dan real estate menjadi rendah berada jauh dari pusat kota dan
Beberapa saham yang menurun antara emiten yang sulit untuk naik seiring dengan sulit untuk terakses transportasi umum. 15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
lain PT Trimitra Properndo Tbk. (LAND) menipisnya stok inden rumah, masih belum IPW menilai pemerintah harus membuat
anjlok 6,61% ke level Rp113, disusul PT jelasnya perpanjangan insenf PPN 0% peta jalan pembangunan rumah mene- Pada sesi perdagangan Senin (21/6) sektor Tbk. (ADHI) menurun 0,57% ke level Rp865. konstruksi akhir-akhir ini.
Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. (RBMS) dan sulitnya akses untuk mendapatkan ngah bawah agar dapat menyejahterakan infrastruktur jatuh 0,37% ke level 927,07. Emiten konstruksi tersungkur bersamaan Senmen pemberatnya antara lain ke-
ambles 5,26% ke level Rp54 dan PT PP rumah yang strategis. kelompok masyarakat tersebut. Beberapa saham yang jatuh antara lain PT pada perdagangan Senin (21/6). Meskipun ada dakstabilan pemerintah dalam menanggulangi
Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) melorot senmen posif yaitu akan adanya divestasi pandemi. Sebagai tambahan informasi, divestasi
TEKNOLOGI 4,87% ke level Rp3.710 dan PT Wijaya Karya jalan tol milik anak usaha perusahaan pelat tol ini akan dilakukan melalui Indonesia Invest-
1.Perangkat Lunak & Jasa TI (Persero) Tbk. (WIKA) terkoreksi 2,22% ke merah oleh Menteri BUMN, namun para ment Authority (INA) yang sudah mendapatkan
1.1.Aplikasi & Jasa Internet level Rp1.110 dan PT Adhi Karya (Persero) investor tetap ‘enggan masuk’ ke saham dana Rp54 triliun dari ga lembaga asing.
CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. 224 224 208 208 -16 8.292.700 1.771.512.800 -38,29 210 161.900 208 24.800
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk. 3.270 3.390 3.300 3.350 80 39.900 133.399.000 36,36 3.360 8.300 3.350 2.100 TRANSPORTASI DAN LOGISTIK
EDGE Indointernet Tbk. 38.800 39.100 36.100 36.100 -2700 57.200 2.091.055.000 - 36.100 176.200 - - 1.Transportasi
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk. 700 705 655 660 -40 1.548.800 1.029.269.500 260,51 665 100 660 32.900 1.1.Maskapai Penerbangan
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk. 810 815 755 755 -55 31.112.700 24.211.410.500 -32,27 760 7.200 755 6.899.800 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 184 - - 184 - - - -0,71 - - - -
MCAS M Cash Integrasi Tbk. 7.650 7.650 7.325 7.600 -50 983.900 7.401.622.500 276,80 7.600 17.200 7.575 5.300 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 222 - - 222 - - - -0,27 - - - -
NFCX NFC Indonesia Tbk. 4.850 5.200 4.840 5.075 225 1.403.200 7.091.975.000 142,11 5.125 22.800 5.075 143.700 HELI Jaya Trishindo Tbk. 328 326 320 322 -6 500 162.000 40,84 324 5.200 312 1.900
PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk. 52 57 52 57 5 1.620.200 91.047.000 -2,12 - - 57 6.444.500 IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -12,54 50 60.745.700 - -
1.2.Jasa & Konsultan TI 1.3.Pengangkutan Darat Penumpang
ATIC Anabac Technologies Tbk. 1.810 - - 1.810 - - - -7,56 - - - - ASSA Adi Sarana Armada Tbk. 2.320 2.550 2.250 2.450 130 23.205.300 55.080.601.000 95,51 2.450 96.300 2.440 20.400
DCII DCI Indonesia Tbk. 59.000 - - 59.000 - - - - - - - - BIRD Blue Bird Tbk. 1.210 1.275 1.170 1.260 50 2.791.700 3.423.315.000 -15,16 1.265 3.600 1.260 75.100
DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk. 1.400 1.430 1.305 1.405 5 33.158.700 46.042.007.500 338,60 1.405 76.000 1.400 1.091.100 BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk. 123 128 116 119 -4 1.967.100 234.298.000 59,19 120 9.100 119 900
ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -3,30 - - - - LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk. 199 199 191 196 -3 21.700 4.220.600 -1,55 196 1.200 191 1.300
LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk. 97 130 99 130 33 100.930.500 12.614.132.300 -12,01 - - 130 22.308.900 SAFE Steady Safe Tbk. 174 202 168 189 15 153.800 28.889.200 -4,34 189 18.100 184 500
MLPT Mulpolar Technology Tbk. 5.350 - - 5.350 - - - 61,42 - - - - TAXI Express Transindo Utama Tbk. 50 - - 50 - - - -4,38 50 119.038.300 - -
TECH Indosterling Technomedia Tbk. 3.450 3.450 3.210 3.210 -240 354.500 1.140.811.000 2.428,14 3.210 420.500 - - TRJA Transkon Jaya Tbk. 165 165 159 164 -1 162.200 26.197.500 - 164 51.700 162 1.500
1.3.Perangkat Lunak WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk. 76 76 71 71 -5 1.168.800 83.543.300 -1,88 71 23.600 - -
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk. 51 - - 51 - - - -930,66 - - - - 2.Logisk & Pengantaran
2.Perangkat Keras & Peralatan Teknologi 2.1.Logisk & Pengantaran
2.1.Peralatan Jaringan AKSI Maming Enam Sembilan Mineral Tbk. 468 490 468 476 8 84.900 40.483.000 113,57 476 100 440 200
PTSN Sat Nusapersada Tbk. 240 288 230 248 8 77.595.000 20.422.848.200 19,33 250 94.700 248 842.700 BLTA Berlian Laju Tanker Tbk. 50 50 50 50 - 4.800 240.000 68,41 50 168.246.700 - -
2.2.Perangkat Komputer DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk. 86 86 80 82 -4 8.127.800 656.523.900 -5,77 82 5.000 81 825.800
LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk. 238 244 222 222 -16 8.249.400 1.854.080.600 41,53 222 312.200 - - JAYA Armada Berjaya Trans Tbk. 120 125 116 125 5 2.530.300 305.458.100 15,48 125 293.200 124 100.000
MTDL Metrodata Electronics Tbk. 1.730 1.730 1.675 1.700 -30 3.129.600 5.315.289.000 11,44 1.705 900 1.700 708.300 KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk. 590 570 550 550 -40 3.400 1.890.000 -72,35 550 21.200 - -
ZYRX Zyrexindo Mandiri Buana Tbk. 630 630 595 630 - 10.597.200 6.487.223.500 - 630 306.100 625 9.400 MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -10,98 50 3.756.400 - -
2.3.Perangkat,Instrumen&KomponenElektronik NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. 210 214 206 214 4 572.500 120.945.200 11,45 214 93.800 212 78.200
GLVA Galva Technologies Tbk. 372 394 346 368 -4 2.208.800 804.340.400 18,13 368 93.500 366 10.600 PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk. 76 80 74 79 3 3.290.400 255.647.300 12,78 80 70.200 79 106.500
PURA Putra Rajawali Kencana Tbk. 86 80 80 80 -6 17.263.700 1.381.096.000 78,72 80 700.089.800 - -
1 Week 10.784,00 1 Month 10.784,00 SAPX Satria Antaran Prima Tbk. 1.100 1.130 1.090 1.130 30 82.800 91.950.000 30,05 1.130 1.600 1.125 900
SDMU Sidomulyo Selaras Tbk. 50 50 50 50 - 200.300 10.015.000 -0,96 50 2.236.200 - -
SMDR Samudera Indonesia Tbk. 545 545 510 525 -20 6.535.700 3.395.809.500 12,21 525 133.400 520 90.100
TMAS Temas Tbk. 360 368 336 336 -24 16.318.400 5.572.249.200 30,53 336 243.400 - -
9.219,50 3.184,22 TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk. 368 362 344 354 -14 402.600 141.032.000 246,57 354 5.400 350 30.700
15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06
TRUK Guna Timur Raya Tbk. 91 91 86 88 -3 8.678.600 754.662.400 -4,14 89 493.600 88 89.600

Indeks sektor teknologi terpantau turun Rp3.210 dan PT Kioson Komersial Indonesia (ARA) dari Rp1.430 ke level Rp4.600 dan 1 Week 1.028,64 1 Month 1.028,64
0,64% ke level 10.784 pada Senin (21/6) setelah Tbk. (KIOS) tergelincir 6,79% ke level Rp755. DCII yang sempat mencapai rekor ternggi ke
berada di puncak dari sektor lain di IHSG. Menurunnya harga sektor teknologi pada level Rp60.300 pada Selasa (15/6) dihenkan
Beberapa saham yang menurun yaitu PT In- Senin (21/6) diberati oleh aksi suspensi beberapa sementara pada Rabu (16/6). Kemudian ATIC
dosterling Technomedia Tbk. (TECH) tersungkur emiten oleh Bursa Efek Indonesia akibat adanya menyusul dihenkan sementara pada Jumat
1.045,32 1.053,15
6,96% ke level Rp3.210, lalu PT Indointernet peningkatan harga kumulatif yang signifikan. (18/6) akibat ARA empat hari berunturn de-
Tbk. (EDGE) pun terperosok 6,96% ke level Saham MLPT yang Auto Rejecon Atas ngan kenaikan 143%. 15/06 17/06 21/06 18/05 03/06 21/06

INFRASTRUKTUR Sektor transportasi meningkat 1,15% ke ke level Rp1.260. pembelian ini dilakukan pada 4, 7, dan 8
1.Infrastruktur Transportasi level 1.028,64 pada perdagangan Senin (21/6). Pemilik perusahaan transportasi PT Blue Bird Juni 2021 dengan total pembelian saham
1.1.Operator Infrastruktur Transportasi Peningkatan sektor ini ditopang oleh PT Adi Tbk. (BIRD), Purnomo Prawiro dalam bulan ini sebanyak 1.626.700 saham. Kemudian pem-
Sarana Armada Tbk. (ASSA) melonjak 5,60% sangat aktif menambah kepemilikannya di saham belian kembali berlanjut pada 16-18 Juni 2921
CASS Cardig Aero Services Tbk. 426 434 398 398 -28 2.009.000 806.396.400 -26,49 398 438.500 - - ke level Rp2.450, lalu PT Armada Berjaya Trans BIRD. Dari pembelian itu, dia menambah kepemi- dengan penambahan total sebanyak 2.530.700
GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. 91 91 85 86 -5 11.540.100 995.826.100 -0,76 87 106.800 86 139.700 Tbk. (JAYA) menanjak 4,17% ke level Rp125 likannyamenjadi10,005%darisebelumnya9,557%. saham, sehingga total nilai pembelian saham
CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.755 1.755 1.700 1.740 -15 60.900 103.596.000 21,09 1.740 900 1.710 100 dan PT Blue Bird Tbk. (BIRD) menguat 4,13% Berdasarkan informasi di BEI, transaksi Purnomo mencapai Rp2,02 miliar.