PENGURANGAN MASA
TAHANAN JAKSA
PINANGKI
SIGIT PRAYOGO, S.H.
PROFIL
Nama:
- Sigit Prayogo
Pendidikan :
- S1 Ilmu Hukum UIN Jakarta
Riwayat Organisasi:
- Hmps Ilmu Hukum
- Dema FSH
- Fokdem
awalnya jaksa Pinangki minta dipertemukan dengan Djoko Tjandra kepada seorang
pengusaha bernama Rahmat yang sebelumnya juga pernah diperiksa penyidik Kejagung.
Kemudian diduga, Rahmat mengantar Pinangki bertemu dengan Djoko Tjandra di Kuala
Lumpur, Malaysia hingga muncul pembicaraan mengenai pengurusan fatwa ke MA.
Terus ke sana ada pembicaraan yang intinya akan membantu Djoko Tjandra lepas dari jeratan
hukum dalam bentuk mengajukan fatwa ke Mahkamah Agung bahwa putusan Djoko Tjandra
tidak bisa dieksekusi dengan alasan macam-macam lah. Ada putusan MK, perdatanya dll.
Juga terkait dengan jaksa tidak berhak untuk mengajukan PK selalu itu alasannya .
1. Gratifikasi/Penyuapan 2. TPPU
menerima pemberian uang sebesar USD500.000 (lima • sebanyak USD337.600 (tiga ratus tiga puluh tujuh ribu enam ratus dolar
ratus ribu dolar Amerika Serikat) yang sebagiannya Amerika Serikat) dengan total nilai penukaran menjadi mata uang rupiah
sebesar USD100.000 (seratus ribu dolar Amerika Serikat) sebesar Rp4.753.829.000,00 (empat miliar tujuh ratus lima puluh tiga
untuk Dr Anita Dewi Anggraeni Kolopaking namun pada juta delapan ratus dua puluh sembilan ribu Rupiah).
kenyataannya hanya diberikan sebesar USD50.000 (lima
• Penukaran mata uang melalui Sugiarto (sopir)
puluh ribu dolar Amerika Serikat), atau menerima janji
sebesar USD1.000.000 (satu juta dollar amerika) dari • Penukaran mata uang melalui Beni Sastrawan (Adc)
Djoko Tjandra.
• Satu mobil BMW X5
• Sewa apartemen The Pakubuwono, AS, dan Darmawangsa Essence
3. Pemufakatan Jahat • Pembayaran Dokter Kecantikan AS
Telah melakukan permufakatan jahat dengan Andi Irfan • Pembayaran Dokter Keperawatan
Jaya dan Joko Soegiarto Tjandra untuk melakukan tindak • Pembayaran Kartu Kredit
pidana korupsi yang dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) huruf
a yaitu memberi atau menjanjikan sesuatu kepada Pegawai
Negeri atau Penyelenggara Negara, yaitu bermufakat jahat
untuk memberi atau menjanjikan uang sebesar
USD10.000.000 (sepuluh juta dolar Amerika Serikat)
kepada Pejabat di Kejaksaan Agung dan di Mahkamah
Agung.
5
PRAHARA YANG BUAT MASYARAKAT HEBOH
• Bahwa perbuatan Terdakwa tidak terlepas dari keterlibatan pihak lain yang turut
bertanggung jawab, sehingga kadar kesalahannya memengaruhi putusan ini ;
• Bahwa tuntutan pidana Jaksa / Penuntut Umum selaku pemegang azas Dominus
Litus yang mewakili negara dan pemerintah dianggap telah mencerminkan rasa
keadilan masyarakat ;
• Bahwa Terdakwa mengaku bersalah dan mengatakan menyesali perbuatannya
serta telah mengiklaskan dipecat dari profesinya sebagai Jaksa, oleh karena itu ia
masih dapat diharapkan akan berprilaku sebagai warga masyarakat yang baik ;
• Bahwa Terdakwa adalah seorang ibu dari anaknya yang masih balita (berusia 4
tahun) layak diberi kesempatan untuk mengasuh dan memberi kasih sayang
kepada anaknya dalam masa pertumbuhannya ;
• Bahwa Terdakwa sebagai wanita harus mendapat perhatian, perlindungan dan
diperlakukan secara adil.
Pinangki Sirna I J P. N a p o l e o n
Mbok Anita Kolopaking B J P. P r a s e t i o U t o m o An d i I r f a n J a y a
Malasari Bonaparte
Kakorwas PPNS Pengusaha
Jaksa Pengacara Kadiv Hubinter Polri Bareskrim Polri