24 halaman

cetak

30 halaman
e-paper

N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVI No. 12254 Kamis, 29 Juli 2021

Sewa Mobil Aman,

di TRACtoGo Aja!
 
 




  




  

  
  

MUSIM SEMI IPO UNIKORN

Ana Noviani & Lucky Leonard Compound annual growth banyak perusahaan teknologi potensi, perusahaan teknologi tahun terakhir dan memiliki
redaksi@bisnis.com rate (CAGR) adalah tingkat yang mau IPO,” imbuh Kepala bervaluasi US$100 juta-US$1 NTA minimal Rp100 miliar.
pertumbuhan tahunan rata- Divisi layanan dan Pengem- miliar atau dikenal sebagai Menanggapi hal tersebut,

F
inalisasi beleid
anyar tentang
saham hak suara
multipel (SHSM)
dan revisi aturan
pencatatan saham
di Bursa Efek Indonesia mem-
bawa angin segar terhadap
prospek aksi initial public
offering (IPO) perusahaan
teknologi.
Tak hanya perusahaan yang
berstatus unikorn, startup
berskala centaur (nilai valuasi
lebih besar dari US$100 juta
hingga US$1 miliar) juga ber-
potensi melenggang masuk ke
arena pasar modal.
Rancangan peraturan Oto-
ritas Jasa Keuangan (OJK)
tentang SHSM atau multiple
voting shares (MVS) saat
ini dalam tahap penyusun-
an aturan. Sementara itu,
rancangan revisi Peraturan
Pencatatan BEI I.A tengah
menanti lampu hijau dari
OJK.
Dalam draf POJK tersebut,
regulator menetapkan sejum-
lah syarat bagi perusahaan.
Dua di antaranya yakni hanya
berlaku untuk perusahaan
yang akan IPO dan pertum-
buhan bisnis atau usahanya
sangat bergantung pada kon-
tribusi signifikan dari peme-
gang SHSM.
Sementara itu, persyaratan
finansial yang wajib dipe-
nuhi mencakup total aset
lebih dari Rp2 triliun,
beroperasi lebih dari
3 tahun, CAGR total
aset 3 tahun terakhir
minimal 35%, CAGR
pendapatan 3 tahun
terakhir minimal
30%.
rata investasi selama jangka
waktu tertentu.
Direktur Penilaian Perusaha-
an BEI I Gede Nyoman Yetna
mengatakan penggunaan
SHSM dalam IPO unikorn ber-
sifat opsional. Artinya, peru-
sahaan yang hendak go public
tidak harus memberikan hak
suara yang lebih besar kepada
pemegang saham kunci. PT
Bukalapak.com, misalnya, me-
laju untuk IPO tanpa menggu-
nakan skema SHSM.
Kendati demikian, BEI me-
nilai SHSM merupakan suatu
kebutuhan yang perlu dia-
komodasi agar pasar modal
Indonesia tidak kehilangan
momentum.
Bercermin dari negara
tetangga, Singapore Stock
Exchange pernah kehilangan
peluang pencatatan SEA Ltd.
yang menggelar IPO dengan
skema American depository
receipt senilai US$884,4 juta
di NYSE pada Oktober 2017.
Adapun, SGX baru memper-
bolehkan MVS pada Juni
2018.
“Mudah-mudahan POJK
bisa keluar secepatnya. Se-
moga bisa
digunakan
untuk
menga-
komo-
dasi
lebih
bangan Perusahaan Tercatat
BEI Saptono Adi Junarso,
Rabu (28/7).
Nantinya, BEI akan menye-
matkan notasi khusus kepada
emiten yang menggunakan
skema SHSM dalam IPO.
Notasi khusus menjadi salah
satu bentuk proteksi investor
karena bisnis model perusa-
haan teknologi yang berbeda
dari konvensional.
Nyoman menam-
Berita terkait
bahkan revisi Per- di bisnisindonesia.id
aturan IA tinggal
menunggu perse-
tujuan OJK. Dalam
rancangan, peraturan
itu membuka ka-
nal-kanal baru bagi
calon emiten untuk
masuk ke papan utama.
Kanal yang dimaksud tidak
hanya dari sisi laba dan net
tangible asset (NTA), tetapi
juga agregat laba sebelum
pajak, pendapatan, total aset,
dan arus kas operasi. (Lihat
infografik)
Dilansir dari Bloomberg,
GoTo Group dikabarkan te-
ngah berdiskusi dengan para
investor untuk meraih dana
US$1 miliar hingga US$2
miliar melalui IPO di Indone-
sia dan AS. Valuasi entitas
gabungan Gojek dan Tokope-
dia itu ditargetkan mencapai
US$25 miliar hingga US$30
miliar.
Sebelumnya,
beredar kabar
IPO jumbo
GoTo Group
bakal
digelar
pada akhir perusahaan tercatat diwajib-
2021.
Untuk
centaur juga disebut berpe- Edward mengatakan rancang-
luang menjadi calon emiten an aturan dari OJK maupun
baru. Di Indonesia, tercatat BEI saat ini cukup akomodatif
ada sekitar 27 centaur terma- dan baik untuk menyaring
suk Sociolla, Kredivo, Ruang- kemungkinan penyalahgunaan
guru, dan Blibli. IPO unikorn
Apalagi, Indonesia me- Kepala Center of Innovation
rupakan penghasil unikorn and Digital Economy Institute
terbanyak di Asia Tenggara. for Development of Econo-
Nilai valuasi pra-IPO gabung- mics and Finance Nailul Huda
an enam unikon Indonesia mengatakan makin banyak
diestimasi mencapai US$38,2 perusahaan yang listing tentu
miliar. akan lebih menggenjot peru-
Di sisi lain, potensi sahaan lainnya untuk menjadi
masuknya perusaha- unikorn.
an teknologi raksasa “Salah satu kekuatan
bakal mendongkrak utama perusahaan teknologi
kapitalisasi pasar untuk listing adalah mereka
BEI. Berdasarkan menjadi unikorn terlebih da-
data beragam sum- hulu. Alasannya, adalah agar
ber yang dihimpun valuasi mereka tinggi dan dili-
BEI, potensi peningkatan hat sebagai kekuatan menarik
nilai kapitalisasi pasar modal investor terutama investor
Indonesia mencapai Rp553,9 ritel,” ujarnya, Rabu (28/7).
triliun. Dikutip melalui Bloomberg,
Bendahara Asosiasi Modal Grup GoTo tengah membidik
Ventura dan Startup Indone- dana US$2 miliar dari pena-
sia Edward Ismawan Cham- waran umum perdana (initial
dani mengatakan IPO meru- public offering/IPO) saham.
pakan salah satu opsi bagi Perusahaan tersebut be-
perusahaan rintisan untuk rencana mencatatkan saham-
meningkatkan status bisnis. nya di Bursa Efek Indonesia
pada tahun ini. Namun,
TAMBAH MINAT sebelum itu mereka akan
Selain itu, lanjutnya, mi- menggalang dana dari bursa
nat IPO di kalangan unikorn AS terlebih dahulu.
diyakini juga akan makin kuat Huda mengatakan aksi
berkaitan dengan rencana Grup GoTO makin terdorong
revisi aturan untuk meng- untuk melantai di bursa lantar-
akomodasi IPO perusahaan an perusahaan sedang berada
teknologi rintisan. di tengah persaingan yang
Sekadar informasi, revisi ketat antara unikorn lainnya.
berfokus pada persyaratan (Dhiany N. Utami/Akbar Evandio)
pencatatan saham di papan
utama BEI. Dalam aturan Berita Terkait:
yang saat ini berlaku, calon
Supercycle Pacu IPO
kan telah membukukan laba Sektor Komoditas 13
usaha paling tidak dalam 1

Rancangan POJK terkait Saham Hak Suara Multipel (SHSM)

Persyaratan perusahaan Pada setiap pengambilan keputusannya, seluruh
yang memiliki SHSM pemegang SHSM dianggap memiliki suara yang
Hanya berlaku untuk sama
perusahaan yang akan SHSM akan memperoleh lock-up 2 tahun sejak IPO
IPO; serta
Sunset Provision:
Pertumbuhan bisnis atau
usahanya sangat Pemegang SHSM meninggal dunia
bergantung pada Dialihkan kepada pihak selain pemegang SHSM
kontribusi signifikan dari yang telah ditetapkan pada Anggaran Dasar
pemegang SHSM (AD)
Memenuhi 4 syarat Kehilangan pengendali atas emiten
Sumber: OJK, Bursa Efek
Indonesia, diolah.
finansial: total aset lebih Kedaluarsa SHSM sebagaimana diatur dalam
dari Rp2 triliun, AD
Rancangan Peraturan BEI IA beroperasi lebih dari 3
Tidak lagi dalam pengendalian badan hukum
Persyaratan Pencatatan tahun, CAGR total aset 3
tahun terakhir minimal yang mengendalikan MCS atau dinyatakan
Papan Utama*** 35%, CAGR pendapatan bubar bagi pemegang SHSM berbentuk badan
Ket: ***) menunggu 3 tahun terakhir minimal hukum
Realisasi IPO Jumbo di BEI Aturan Existing
persetujuan OJK
30%
Sepanjang Sejarah (Rp triliun) Perusahaan memiliki laba usaha untuk 1 tahun buku
Kepemilikan voting Effective
dan net tangible asset minimal Rp100 miliar Rasio Voting SHSM saham ratio voting power
PT Bukalapak.com* 21,9 Rancangan Perubahan Tier 1 Batas Atas 47,3% 1:10 89,98%
PT Adaro Laba sebelum pajak 1 tahun terakhir dan net (>= 10%) Batas Bawah 10% 1:10 52,63%
12,25 Energy Tbk. tangible asset minimal Rp250 miliar; atau
Agregat laba sebelum pajak untuk 2 tahun terakhir
Tier 2 Batas Atas 9,99% 1:20 68,94%
PT Indofood CBP
6,29 Sukses Makmur Tbk. minimal Rp100 miliar dan kapitalisasi pasar minimal (5%=< x < 10%) Batas Bawah 5,0% 1:20 51,28%
Rp1 triliun, atau Tier 3 Batas Atas 4,99% 1:30 61,2%
5,55 PT Bayan Resources Tbk. Pendapatan minimal Rp600 miliar dan kapitalisasi (3,5%=< x < 5%) Batas Bawah 3,5% 1:30 52,11%
pasar minimal Rp3 triliun, atau
PT Borneo Lumbung Energi
Tier 4 Batas Atas 3,49% 1:40 59,13%
Minimal total aset Rp1 triliun dan kapitalisasi pasar
5,17 & Metal Tbk. ** minimal Rp2 triliun (<3,5%) Batas Bawah 2,5% 1:40 50,63%
Ket: *) listing 6 Arus kas operasi kumulatif dalam 2 tahun
Agustus 2021
**) delisting
Januari 2020
terakhir minimal Rp200 miliar Perusahaan rintisan Indonesia yang Sumber : CBInsight (Juli 2021)
BISNIS/HUSIN PARAPAT/
dan kapitalisasi pasar
minimal Rp4
Telah Menyandang Gelar Unikorn AMIRA YASMIN

triliun Nama Perusahaan Valuasi Industri

Gojek US$10 miliar Rantai pasokan, logistik, & pengiriman
J&T Express US$7,8 miliar Rantai pasokan, logistik, & pengiriman
Tokopedia US$7 miliar E-commerce & direct-to-consumer
Bukalapak US$3,5 miliar E-commerce & direct-to-consumer
Traveloka US$3 miliar Travel
Ovo US$2,9 miliar Fintech
OnlinePajak US$1,7 miliar Fintech

Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Kamis, 29 Juli 2021 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017
EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Kebangkitan Ekonomi Digital
A
kselerasi ekonomi tahun ini, total transaksi e-com- ekonomi digital juga dapat seperti sekarang. Kebijakan
Presiden Direktur: Lulu Terianto
digital kian santer merce diramal tak akan kurang kita lihat dari derap sejumlah maupun stimulus yang tepat
Direktur Pemasaran: Hery Trianto
disuarakan di tengah dari Rp395 triliun, melesat perusahaan rintisan berbasis diharapkan membentuk ekosis-
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
gejolak pandemi 48,4% dari tahun lalu. platform digital yang seolah tak tem yang solid. Alhasil, potensi-
Covid-19 yang telah merongrong Gelagat pertumbuhan ekono- terhalang pandemi. potensi itu pun tak ‘salah
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
sendi-sendi perekonomian. Kala mi digital juga bisa dilihat dari Menurut laporan CB Insight, asuhan’ dan mampu mencapai
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
banyak aktivitas ekonomi ‘kon- nilai transaksi uang elektronik per September 2020 total valu- kekuatan terbesarnya.
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
vensional’ mampet, ekonomi pada kuartal I dan II/2021 yang asi startup Indonesia mencapai Sebaliknya, sederet angka-
Head of Data & Research: Aprilian Hermawan ‘jalur daring’ sanggup menun- tumbuh 41,01% secara tahun- US$35 miliar. Pencapaian itu angka mentereng di atas juga
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo jukkan potensinya. an menjadi Rp132,03 triliun. membuat Indonesia hanya selevel tak akan banyak maknanya jika
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati Kementerian Perdagangan Sepanjang 2021 nilainya diperki- di bawah Singapura untuk urusan tak punya kemanfaatan untuk
bahkan memproyeksikan eko- rakan menembus Rp278 triliun. valuasi startup terbesar se-Asia masyarakat. Sumbangsih yang
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo nomi digital akan tumbuh dela- Jika dilihat lebih luas, trans- Tenggara. Pada periode tersebut riil pada perekonomian nasional
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Amanda pan kali lipat dari Rp632 triliun aksi perbankan digital pada Negeri Singa mencatatkan valuasi semestinya juga dapat ditrans-
K. Wardhani, Ana Noviani, Andhika Anggoro Wening, Anggara
menjadi Rp4.531 triliun pada kuartal I dan II/2021 telah men- spektakuler US$60 miliar. formasikan secara riil kepada
Pernando, Annisa Margrit, Annisa Sulistyorini, Aprianto Cahyo
Nugroho, David Eka Issetiabudi, Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti,
2030. Adapun, e-commerce bakal capai Rp17.901,76 triliun atau Ekosistem ekonomi digital rakyat yang turut menjadi bagi-
Edi Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Feni Freycinetia menjadi sektor dominan dengan tumbuh 39,39% secara tahunan. Indonesia juga kian matang an penting dari pertumbuhan
Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, kontribusi diperkirakan sebesar Sepanjang tahun ini transaksi dengan bertambahnya jumlah ekonomi digital itu.
Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Inria Zulfikar, 34% atau senilai Rp1.900 trili- perbankan digital diperkirakan unikorn. Hingga kini sudah ada Jalan menuju ke sana kini
Kahfi, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra T. un. mencapai Rp35.600 triliun. tujuh startup teknologi yang men- terus dibangun, salah satunya
Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul Proyeksi tersebut agaknya Melihat potensi tersebut, jadi unikorn dengan valuasi di dengan mengakselerasi ekosis-
Basari, Mia Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh. tak muluk-muluk. Data terki- tak mengherankan jika lantas atas US$1 miliar. Startup terbaru tem digital bagi usaha mikro,
Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, Nurbaiti, Nurul
ni mengonfirmasi bahwa tren pemerintah dan otoritas terkait yang menyandang status tersebut kecil, dan menengah (UMKM).
Hidayat, Puput Ady Sukarno, Rio Sandy Pradana, Roni Yunianto,
Ropesta Sitorus, Rustam Agus, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief
akselerasi ekonomi digital di terus mendorong percepatan adalah OnlinePajak yang memi- Semoga keterlibatan pemerintah
Setiaji, Tegar Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita Indonesia belakangan ini tak digitalisasi sistem pembayaran. liki valuasi US$1,7 miliar atau dan para pelaku usaha besar
Herlinda, Yayus Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. mengecewakan. Hal itu akan menjadi katalis sekitar Rp24,75 triliun. dapat ‘memuliakan’ usaha kecil
Bank Indonesia menyatakan dalam mengakselerasi ekonomi Perkembangan yang baik itu yang menjadi urat nadi pereko-
Staf Redaksi: Akbar Evandio, Anitana Widya Puspa, Aprianus nilai transaksi e-commerce pada keuangan digital yang digadang- tentu harus dapat dipertahan- nomian masyarakat, sekaligus
Doni Tolok, Arif Gunawan, Asteria Desi Kartikasari, Azizah Nur Alfi, kuartal I dan II/2021 meningkat gadang dapat menyokong pemu- kan. Peran pemerintah akan memberi energi besar dalam
Denis Riantiza Meilanova, Dewi Andriani, Dhiany Nadya Utami, Dwi 63,36% secara tahunan menja- lihan ekonomi nasional. sangat penting, terlebih dalam menopang ketahanan ekonomi
Nicken Tari, Herdanang A. Fauzan, Iim Fathimah Timorria, Ipak
di Rp186,75 triliun. Sepanjang Bukti lain dari ketangguhan situasi yang serba menantang nasional.
Ayu Hidayatullah N., Jaffry Prabu Prakoso, John A. Oktaveri, Leo Dwi
Jatmiko, Markus Gabriel Noviarizal Fernandez, M. Richard, Mutiara
Nabila, Muhammad Ridwan, Nindya Aldila, Nirmala Aninda, Pandu
Gumilar, Rahmad Fauzan, Rayful Mudassir, Reni Lestari, Rinaldi
Muhammad Azka, Thomas Mola, Yanita Petriella, Yudi Supriyanto. OPINI
Fotografer: Eusebio Chrysnamurti, Himawan L. Nugraha.

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

General Manager Integrated Marketing Solution:
Ashari Purwo AN, M. Rheza Adrian, Vanie Elsis Mariana
Jebakan Pendapatan
S
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran, elain dilema Indonesia memiliki modalitas Kementerian Dalam Negeri
Rizki Yuhda Rahardian, Novita Ayu Handayani menghadapi untuk menghindarinya seka- (2021), realisasi rata-rata
pandemi Covid- ligus menjejak sebagai nega- belanja APBD provinsi pada
DIVISI PRODUKSI 19 yang nyaris ra berpendapatan tinggi? semester I/2021 hanya
Head of Bisnis Indonesia Resource Center: Setyardi Widodo membuat ekonomi Lajur Indonesia sejatinya 35,18% (Rp138,17 triliun),
Manager Monetisasi Produksi: Andri Trisuda
Indonesia sudah mulai terarah, yakni sementara untuk kabupa-
Creative Manager: Lucky Prima
lumpuh, kabar duka yang ketika pada awal 2020 men- ten/kota hanya 33,08%
ANAK PERUSAHAAN
kembali menyapa adalah dapat status sebagai negara (Rp410,06 triliun). Inilah
Navigator Informasi Sibermedia: Arnis Wigati, Surya Rianto,
penurunan status Indonesia berpendapatan menengah sisi lain ekonomi kita yang
Didit Ahendra (General Manager), Siska Kartika, Ferdinand dari negara berpendapatan tinggi (upper middle income) sangat rapuh dan inefisien.
S. Kusumo (Manajer) menengah tinggi (upper tatkala GNI per kapita men- Dalam hal realisasi investa-
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), middle income) menjadi capai US$4.050 meski hal si, ketimpangan spasial juga
Yunan Hilmi, (General Manager), Prasektio Nugraha Nagara, negara berpendapatan ini sebenarnya tak terlalu masih sangat mencemaskan.
Retno Widyastuti (Manajer) menengah rendah (lower mengejutkan sebab ada Badan Koordinasi Penanaman
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur),
middle income). Tak salah beberapa studi prediktif yang Modal (2021) mencatat
Donil Beywiyarno (General Manager)
kemudian banyak pihak yang mengurai optimisme. OECD bahwa selama lima tahun
menganggap jebakan negara (2009) dalam kajian bertajuk terakhir, realisasi investasi
KANTOR PERWAKILAN berpendapatan menengah Globalisation and Emerging di kawasan timur Indonesia
ARIFUDDIN HAMID
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Ni Putu Eka Wiratmini
(middle income trap/MIT) Economies sempat menye- (Kalimantan, Sulawesi, Bali-
Tenaga Ahli
bukan mitos pembangunan but akronim BRIICS untuk Nusra, dan Maluku-Papua)
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069 Anggota Komisi I DPR
Bandung: Indah Swarni Lestari (Kepala Perwakilan), Ajijah,
tetapi fakta ekonomi yang menggambarkan sekelompok sangat minim ketimbang
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp.
berimplikasi langsung pada negara yang memiliki kinerja kawasan barat. Sepanjang
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680 nasab kemakmuran publik. pertumbuhan yang menge- reflektif perlu diajukan: apa- periode ini, kawasan timur
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan Sejatinya, optimisme mulai sankan, termasuk Indonesia. kah MIT memang patut untuk hanya mencatat realisasi
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp. terlihat ketika pada 2016 Sebelumnya, Goldman dijadikan diskursus publik? kumulatif 26,76 persen, jauh
0542-7213507 Fax. 0542-7213508 silam Masyarakat Ekonomi Sachs (2007) meramalkan Apakah komitmen pening- dibandingkan dengan Jawa
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis Asean (MEA) disepakati Indonesia pada 2050 akan katan daya saing, konteks 53,86 persen, dan tidak ter-
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061- dalam format perdagangan menjadi kekuatan ekonomi pembangunan infrastruktur, paut jauh dengan Sumatera
4554121/4553035 Fax. 061-4553042 bebas regional. Indonesia ketujuh terbesar. McKinsey misalnya, sebatas kemestian di 19,36%.
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro adalah pemain utama di Global Institute (2012) juga pada ketercapaian inovasi dan Bahkan, sepanjang
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, kawasan Asean, sehingga dengan optimistik mem- produktivitas? Apakah kon- Januari—Desember 2020,
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 diharapkan kerja sama ini prediksi Indonesia akan sepsi ini tidak harus mengaca jika ketimpangan ini dipan-
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari, berdampak ganda bagi per- menempati posisi ekonomi dan determinis pada disparitas dang setara, yakni realisasi
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473 ekonomian. Alhasil, relasi terbesar ketujuh pada 2030. kewilayahan? Pasalnya, rea- investasi di Jawa 49,5%, kali
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Ruko Royal Platinum No. 89 kausal dan dilematis antara Berbagai ramalan tersebut lisasi kinerja pembangunan pertama berada di bawah
P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, Telp. 0761-8415055(hunting), tantangan menghadapi MEA, sejalan dengan portofolio di pusat dan daerah begitu 50%, karena porsi investasi
0761-8415077 Fax. 0761-8415066 arah kebijakan menyikapi PDB Indonesia yang berkem- timpang. di Sumatera yang naik men-
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 jebakan negara berpendapat- bang signifikan dari tahun ke Visi akselerasi yang dica- jadi 24,3%. Sejatinya, kumu-
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 an menengah, dan disparitas tahun. Bahkan dalam kondisi nangkan pemerintah tidak lasi investasi di Indonesia
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul pembangunan menjadi waca- kejatuhan harga komoditas disambut semestinya oleh Timur stagnan di angka
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 na aktual. global, kinerja perekonomian pemerintah daerah, sehingga 26,2%. Penulis khawatir
Fax. 031-5675853 Ketiga variabel ini telah masih cukup tangguh. berimplikasi pada telatnya keberhasilan menghindari
KORAN REGIONAL
mengisi hampir sebagi- Indonesia juga dihadapkan pelaksanaan berbagai renca- MIT akan menjadi hal yang
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur), an besar wacana pemba- pada kenyataan potensial di na pembangunan. Di akhir delusif belaka, sementara
Suwarmin (Direktur Bisnis), Annisa Nurul Aini (Direktur ngunan selama sewindu mana terdapat surplus pen- Juni 2021, dana pembangun- yang nyata adalah masya-
Keuangan), Rini Yustiningsih (Pemimpin Redaksi) Jl. Adisucipto No. terakhir. Bagi Indonesia, duduk usia muda. Dalam an daerah yang mengendap rakat di sebagian kawasan
190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Direktur/Pemimpin postulat tersebut menjadi laporan Asian Development di bank masih sangat besar, republik ini masih terjebak
Redaksi) tantangan sangat pelik dan Bank (ADB, 2011) berta- yakni Rp190 triliun. Padahal, di kedalaman rimba dan
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183, perlu diuji secara empirik. juk Asia 2050, pada 2025 pemerintah pusat sudah ber- keterpencilan tengah lautan.
Fax. 0274-564440 Pertanyaannya, apakah Indonesia akan menjadi ulang kali menegakkan kebi- Ketimpangan wilayah dan
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal
kita akan berhasil mele- salah satu negara Asia yang jakan fiskal prodaerah mela- ruang semakin menganga.
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan wati jebakan ini? Heston, bakal menjadi penyangga lui porsi alokasi dana perim-
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan.
Summers, dan Aten (2011) utama kawasan. Karena itu, bangan dan dana desa yang
Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
menemukan fakta bahwa menurut ADB, perlu ada ang- menaik setiap tahunnya. diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
TARIF IKLAN (Rp/mmk)
dari seratusan negara yang katan kerja yang produktif Tak heran jika terjadi karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
vitae) singkat tentang diri penulis juga
Umum diuji, hanya ada tiga belas agar mampu bersaing dalam gagap pertumbuhan sekali- dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Display Khusus(Prospektus/ negara yang berhasil mele- penciptaan produk baru guna gus menyempitnya realisasi dan dapat diterbitkan di media lain yang
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 wati jebakan pendapatan menyongsong mimpi menjadi pembangunan. Secara pos- tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000
pada 2008. Meskipun pada negara maju. tulat, salah satu instrumen artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
2010 Indonesia berhasil mele- Di tengah upaya penyera- meningkatkan pertumbuhan pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
wati rintangan, potensinya gaman konsepsi di berbagai adalah melalui ekspansi yang dimuat merupakan pendapat pribadi
Baris** ........................................................................ 50.000................................................— untuk terjebak MIT sangat forum kebijakan dan akade- belanja publik. Namun fak- penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris e-mail redaksi@bisnis.com.
besar (Felipe, 2010). Apakah mik, pertanyaan pokok dan tanya, sebagaimana dilansir
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000

SUARA PEMBACA
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi Tidak Cuma untuk Raga Hasilnya sudah diketahui kut kesehatan jiwa kita semua, makin menuntut kondisi keji-
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna bersama, wabah corona di setiap orang. Begitu pentingnya waan yang prima juga, karena
Kemitraan, Layanan Masyarakat, 65.000 80.000
Politik, Kasus Hukum, Perhatian orang masih ter- Indonesia masih jauh dari sehingga PBB juga menetap- kita memasuki fase kehidupan
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel,
tuju pada persoalan pandemi surut, seolah berkejaran kannya sebagai momen khu- dengan segala tantangan yang
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
dari berbagai sisi. Namun dengan program vaksinasi. Ada sus yaitu Hari Kesehatan Jiwa sama sekali baru.
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
bila diperhatikan, di sisi lain masalah penting yang tidak Sedunia setiap 10 Oktober. Goncangan kehidupan terjadi
tidak sedikit juga pihak yang boleh diabaikan juga sebenar- Apalagi kesehatan jiwa meru- di seluruh dunia sejak Februari
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika sudah tidak peduli lagi dengan nya tetapi tampaknya banyak pakan aspek yang sangat pen- lalu akibat wabah corona.
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia
wabah corona dengan hidup orang tidak menaruh perhatian ting untuk membangun masya- Diperkirakan sudah teratasi teta-
No. 121-00-9009999-9 ‘biasa-biasa saja’ tanpa meng- atau dianggap hal sepele bela- rakat dan bangsa yang modern, pi malah muncul lagi.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
indahkan jaga jarak, mencuci ka. beradab dan menjunjung tinggi
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan tangan, dan pentingnya mema- Sebaiknya jangan bersikap nilai-nilai kemanusiaan univer- Kusnandar Wiraatmaja
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus kai masker. demikian, karena ini menyang- sal. Pandemi yang belum usai Joglo, Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Kamis, 29 Juli 2021 EDITOR’S CHOICES 3
INDUSTRI TELEKOMUNIKASI NASIONAL

5G KIAN SEMARAK, PASAR ‘SESAK’

Bisnis, JAKARTA — Besarnya potensinya bisnis yang bisa diraup dari layanan jaringan 5G membuat kalangan operator nasional
bergegas untuk merebut ‘kue’ yang tersedia. Setelah Telkomsel dan Indosat mengoperasikannya, kini giliran XL Axiata bersiap
meramaikan kompetisi di layanan tersebut.
Leo Dwi Jatmiko & Inria Zulfikar
redaksi@bisnis.com

D
i sisi lain, kondisi
saat ini dan ke de-
pannya membuat
tantangan merebut
cuan dari layanan
5G juga bertambah
dinamis, sehingga operator ditun-
tut memiliki ‘nafas panjang’ dan
cermat dalam merebut peluang
pasar yang tersedia sembari terus
menggali inovasi anyar.
Persoalannya, pembatasan per-
gerakan dan daya beli masyarakat
yang rendah berpotensi menjadi
penghambat penetrasi 5G di Tanah
Air. Oleh karena itu, kalangan
operator disarankan membundel
paket data khusus 5G dengan
kebijakan Pembatasan Pergerakan
Kegiatan Masyarakat (PPKM) juga
memiliki dampak terhadap perlu-
asan penetrasi 5G. Mal dan toko
tempat pembelian ponsel pintar
5G banyak yang tutup, sementa-
ra penjualan lewat kanal digital
belum optimal.
Oleh karena itu, Ian mengusul-
kan agar penetrasi 5G operator
makin melesat diperlukan kolabo-
rasi erat dengan kalangan vendor
ponsel. Strategi yang bisa ditempuh
misalnya paket data khusus 5G
dijual bersamaan dengan ponsel
5G dengan harga yang terjangkau.
Cara ini dapat menarik masya-
rakat untuk beralih ke 5G karena
Potensi pendapatan 5G bagi operator
Menikmati Kue Besar 5G yang menangani digitalisasi berdasarkan pasar
di industri: 1%
Gerak cepat operator untuk memulai operasi jaringan 5G makin
terlihat. Terbaru, XL menyusul langkah Telkomsel dan Indosat. 5%
Di tengah besarnya potensi pasar yang bisa diraup, industri ini 5% 18%
diperkirakan tetap bisa kompetitif, sehingga operator tidak
mudah terjebak dalam persaingan harga/tarif yang tidak sehat. 8%
Sektor manufaktur US$113 miliar
10%
Sektor energi dan utilitas US$101 miliar 16%
Sektor keamanan publik US$78 miliar Sektor otomotif US$48 miliar
Sektor kesehatan US$76 miliar Sektor layanan keuangan US$30 miliar 12%
Sektor transportasi publik US$74 miliar Sektor ritel US$29 miliar 13%
12%
Sektor media dan hiburan US$62 miliar Sektor agrikultura US$9 miliar Sumber: 5G Business Potential
from Industry Digitalization, ITU BISNIS/AMIRA YASMIN

ponsel 5G untuk mendorong pe- mereka mendapat peluang untuk

netrasinya.
Ketua Program Studi Magister
Teknik Elektro Institut Teknolo-
gi Bandung (ITB) Ian Yosef M.
Edward mengatakan pandemi Co-
vid-19 telah membuat daya beli
masyarakat Indonesia menurun.
Kondisi ini membuat penetrasi
ponsel pintar 5G di masyarakat
menjadi terhambat, karena konsu-
men memprioritaskan dana yang
dimilikinya untuk kebutuhan se-
hari-hari dibandingkan dengan
untuk berganti ponsel pintar.
Tidak hanya itu, kata Ian, desti-
nasi wisata yang awalnya menjadi
target pergelaran jaringan 5G juga
sedang lesu dihantam pandemi,
sehingga pergelaran jaringan tele-
komunikasi terkini tersebut makin
sulit. “Masyarakat melihat skala
prioritas saat ini. Tidak hanya
dikalangan menengah, juga kalang-
an menengah ke atas,” tuturnya,
Rabu (28/7).
Di samping itu, menurut dia,
membeli gawai yang mendukung
berikut kuota data dengan harga
murah.
“Jadi jualannya dibundel. Ada
ponsel, kuota data sama satu lagi
aplikasi jika platform dagang-el
juga dilibatkan,” paparnya.
Hingga saat ini dua dari lima
operator seluler Tanah Air telah
menggelar 5G. PT Telekomunikasi
Selular (Telkomsel) komersialisasi
5G pada 27 Mei 2021, sedangkan
PT Indosat Tbk. (ISAT) komersi-
alisasi pada 8 Juni 2021.
Telkomsel menggelar 5G di 9
kota, adapun Indosat di 5 kota.
Solo dan Jakarta menjadi kota yang
sama-sama merasakan 5G pada
tahap awal. Adapun XL Axiata
dan Smartfren masih berencana
untuk ikut uji layak operasi (ULO)
untuk 5G.
Sementara itu, PT XL Axiata Tbk.
(EXCL) menilai segmen ritel lebih
siap untuk mengadopsi layanan
5G saat ini. Perusahaan berkode
saham EXCL tersebut terus me-
nyiapkan diri untuk menggelar
jaringan generasi kelima.
PELANGGAN RITEL
Group Head Corporate Com-
munication PT XL Axiata Tbk.
Tri Wahyuningsih mengatakan
pelanggan ritel masih yang pa-
ling siap untuk menerima layanan
5G, mengingat kasus pemanfaatan
5G di Tanah Air masih terbatas
karena spektrum frekuensi be-
lum tersedia. “Jika dilihat dari
jumlah pelanggan yang ada serta
keterbatasan spektrum dan kasus
pemanfaatan, pelanggan individu
atau ritel paling siap menerima
layanan 5G,” ujarnya kepada Bis-
nis, Rabu (28/7).
Per kuartal I/2021, XL memiliki
pelanggan sebanyak 56,2 juta pe-
langgan. Rerata pendapatan yang
dibukukan XL per pelanggan ada-
lah sebesar Rp35.000. Khusus un-
tuk uji layak operasi 5G, XL ma-
sih memperhatikan aturan terkait
dengan pemberlakuan Pembatasan
Pergerakan Kegiatan Masyarakat
(PPKM), sehingga belum dapat
memastikan apakah ULO terealisasi
pada 3—6 Agustus 2021 seperti
direncanakan mengingat kondisi
pandemi Covid-19 masih tinggi.
“Untuk sementara detail me-
ngenai produk, layanan, waktu
dan lokasi terkait ULO hingga
kini belum bisa kami sampaikan,”
kata Ayu.
Salah satu persiapan yang di-
lakukan XL untuk menggelar 5G
adalah terus memperpanjang ja-
ringan serat optik yang dimiliki.
Operator tersebut telah memiliki
kabel serat optik sepanjang 113.000
kilometer. Terbuka pula kemung-
kinan untuk menjalin kerja sama
dengan menggandeng operator lain
dalam memperpanjang jaringan
serat optik yang dimiliki.
Pada tahun ini XL mengang-
garkan belanja modal sedikitnya
Rp7 triliun yang akan diguna-
kan untuk memperkuat jaringan
4G LTE yang dimiliki, termasuk
menggenjot fiberisasi.
Di sisi lain, Ketua Umum In-
donesian Digital Empowering
Community M. Tesar Sandikapura
mengatakan momentum PPKM
seharusnya dimanfaatkan oleh
operator untuk membangun ke-
sadaran masyarakat perihal 5G
secara masif. Misalnya, manfaat
yang bisa diperoleh dari kecepatan
internet hingga 20 kali lipat lebih
cepat dari 4G dan juga kasus-kasus
yang dapat diatasinya. “Jangan
sampai masyarakat tahunya 5G
cuma ganti ponsel saja.”
Menurut dia, ketika 5G digelar
persaingan operator seluler dalam
memperebutkan pelanggan tidak
banyak berubah. Pelanggan tetap
akan setia berada di satu operator
tertentu, karena tidak ada pem-
beda antara jaringan 5G dengan
jaringan 4G bagi pasar ritel.
4 INDUSTRI Kamis, 29 Juli 2021

PERTUMBUHAN SEKTORAL

Industri Farmasi Fokus Penanganan Covid-19

Bisnis, JAKARTA — Sektor farmasi
akan fokus pada produksi obat ter-
kait Covid-19 ketimbang mengejar
pertumbuhan secara industri pada
tahun ini.
Tahun lalu, pertumbuhan industri
farmasi hanya didorong oleh produk
berkaitan dengan imunomodulator,
sedangkan serapan obat di luar Co-
vid-19 tercatat minus hingga 11%.
Alhasil, sulit mengejar pertumbuh-
an dari produk yang tak berkaitan
dengan penanganan Covid-19.
Sekretaris Jenderal Gabungan Peng-
usaha Farmasi Indonesia (GPFI) An-
dreas Bayu Aji mengatakan dengan
lonjakan kasus Covid-19 saat ini, fokus
industri membantu masyarakat dan
pemerintah dari sisi penyediaan obat.
“Kalau semua sudah sehat, semoga
dunia usaha termasuk usaha farmasi
bisa kembali tumbuh,” katanya kepada
Bisnis, Rabu (28/7).
Sementara itu, berbeda dengan ke-
luhan industri, data pemerintah dan
Badan Pusat Statistik (BPS) justru
mengelompokkan industri kimia dan
farmasi pada sektor yang bertumbuh
paling baik.
Direktur Industri Kimia Hilir dan
Farmasi Kementerian Perindustrian
(Kemenperin) Muhammad Taufiq
mengatakan saat ini industri farmasi
telah menjadi industri prioritas peme-
rintah yang terus tumbuh di tengah
pandemi Covid-19.
“Tahun lalu farmasi juga tumbuh farmasi masih mencatat nilai yang
positif sebesar 9,39% dengan kontri- tidak besar atau hanya Rp11,53 mi-
busi terhadap PDB nasional sebesar liar. Angka itu diharapkan masih
1,13%,” katanya. bertumbuh hingga dua kali lipat pada
Alhasil, Kemenperin memproyeksi tahun ini menjadi Rp22,27 miliar.
tahun ini industri kimia hilir dan Pemerintah pun berharap realisasi
farmasi akan tetap tumbuh positif investasi dapat mendorong pengguna-
sebesar 6,85% dengan kontribusi- an teknologi terbaru di sektor farmasi.
nya terhadap PDB nasional sebesar Apalagi, industri ini masih memiliki
1,06%. tugas berat untuk memenuhi bahan
Meski demikian, dari sisi investasi, baku obat yang sekitar 92% masih
Taufiq menyebut tahun lalu industri harus impor. (Ipak Ayu H. Nurcaya)

PEMBANGKIT TENAGA GEOTHERMAL

SORIK MARAPI BIDIK TAMBAHAN UNIT

Bisnis, JAKARTA — Setelah merampungkan pembangkit listrik tenaga panas bumi atau PLTP Sorik Marapi Unit II 45 MW pada tahun
ini, PT Sorik Marapi Geothermal Power menargetkan pembangunan unit III selesai 2022.
Denis Riantiza Meilanova
denis.riantiza@bisnis.com

A
dapun, Sorik Marapi katanya, Rabu (28/7). duksi tersebut yang langsung di-
Geothermal Power
(SMGP) yang ma-
Terkait unit II yang telah res-
mi beroperasi secara komersial
setorkan ke rekening kas umum
daerah Kabupaten Mandailing Natal
Kabar Baik dari Panas Bumi
Pembangkit listrik tenaga panas bumi (PTLP) Sorik Marapi Unit II berkapasitas 45 MW akhirnya
yoritas sahamnya (commercial operation date/COD) naik dari Rp1,9 miliar pada 2020
resmi beroperasi secara komersial, setelah sempat terganggu akibat insiden dugaan paparan
dimiliki oleh KS kemarin, Yan Tang mengatakan menjadi Rp2,7 miliar pada 2021,” gas hidrogen sulfida (H2S) pada awal tahun ini. Hal tersebut menjadi angin segar bagi
Orka Renewables proses konstruksinya sangat cepat. tutur Dadan. pemerintah yang tengah berupaya menggenjot kapasitas energi terbarukan.
Pte Ltd, perusahaan pengembang Menurutnya, hal itu membukti- Dia menyatakan akan terus me-
dan operator panas bumi yang kan penggunaan teknologi modular mantau dan memfasilitasi kerja Gambaran Umum PLTP Sorik Marapi
berbasis di Singapura, memulai mampu mempercepat konstruksi sama antara SMGP dan PT PLN WKP: Sorik Marapi-Roburan-Sampuraga
proyek PLTP Sorik Marapi pada PLTP dan memaksimalkan peng- (Persero) hingga pengembangan Pengembang: PT Sorik Marapi Geothermal Power
pertengahan 2016. gunaan energi panas bumi. unit V selesai. (KS Orka 95% & PT SMGP 5%)
PLTP Sorik Marapi Unit I dengan “Kami memulai konstruksi unit Dadan menambahkan PLTP So- Potensi: 200 MW-300 MW (FS 240 MW)
kapasitas 45 MW berhasil beroperasi II pada kuartal kedua di 2020,” rik Marapi Unit II dinilai dapat Harga jual listrik: US$8,1 sen/kWh
pada Oktober 2019 dan Unit II 45 ujar Yan Tang. menghemat keuangan PLN hingga Rencana Kegiatan: Sesuai roadmap pengembangan
MW berhasil mencapai COD pada Direktur Jenderal Energi Baru Rp100 miliar per tahun. panas bumi 2019-2030 Unit 1 (45 MW) COD 1 Oktober
2019, Unit 2 (45 MW) COD 2021, Unit 3 (50 MW),
Juli 2021. Terbarukan dan Konservasi Energi Penghematan tersebut dapat tercapai
Unit 4 (40 MW), Unit 5 (50 MW).
Target pengembangan selanjutnya Kementerian ESDM Dadan Kusdiana lantaran harga beli listrik dari PLTP
adalah unit III, IV, dan V dengan mengatakan pengembangan PLTP Sorik Marapi Unit II kompetitif, yakni Rencana Pengembangan
masing-masing kapasitas 50 MW. yang terletak di Mandailing Natal US$8,1 sen per kWh. Angka ini lebih Panas Bumi di Indonesia (MW)
Direktur Utama SMGP Yan Tang Sumatra Utara, itu memang tergo- rendah dari biaya pokok penyedi- RUEN Roadmap Panas Bumi
mengatakan PLTP Sorik Marapi Unit long cepat dengan menggunakan aan (BPP) pembangkitan Provinsi
III sedang dalam masa konstruksi. teknologi modular. Sumatra Utara yang senilai US$10,8

7.780
“Pembangkit tersebut diharapkan da- Menurutnya, tambahan unit II sen per kWh.

6.920
5.755
5.385
4.505
3.576

pat beroperasi pada kuartal II/2022,” diharapkan dapat menaikkan pro-

2.401
2.326

2.971

duksi listrik PLTP Sorik Marapi PACU PROYEK BARU

5.067,50 2.656
3.109,50 2.130

dari 28 juta kilowatt hour (kWh) Sementara itu, PLN berkomitmen

per bulan menjadi 50 juta kwh terus menggenjot pengembangan
8.064,90

8.888,30
6.242,50
3.559,50

8.476,60
7.653,20
7.241,50
4.417,50

“
per bulan. Adapun, pada 2020, PLTP guna mendukung program

9.300
produksi listrik PLTP Sorik Marapi dekarbonisasi.
tercatat mencapai 334 juta kWh. Dalam pengembangan panas bumi 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030
Potensi menambah Di sisi lain, COD Unit II juga
berpotensi menambah penerimaan
ini, PLN sedang menyiapkan proyek
PLTP dengan kapasitas sampai de-
Sumber: Kementerian ESDM BISNIS/AMIRA YASMIN

PNBP Rp10 miliar per negara bukan pajak (PNBP). ngan 360 MW dan sinergi BUMN yang telah beroperasi. menerapkan dekarbonisasi di sektor
tahun dari rencana “Potensi menambah PNBP Rp10
miliar per tahun dari rencana ka-
sebesar 230 MW. Tidak hanya itu,
pengembangan juga dilakukan de-
“Kami berkomitmen untuk me-
nurunkan emisi gas rumah kaca
energi dengan energi terbarukan
untuk mencapai target [bauran]
kapasitas 45 MW. pasitas 45 MW. Dari bonus pro- ngan meningkatkan kapasitas PLTP di sektor ketenagalistrikan dengan hingga 23% pada 2025,” tutur Exe-
cutive Vice Presi-
dent Komunikasi
Korporat dan CSR
PT ASTRA SEDAYA FINANCE PLN Agung Mur-
difi.
Jl. T.B. Simatupang No. 90, Tanjung Barat, Jakarta Selatan 12530
Telp : (021) 78859000 Berdasarkan data
Website : https://www.acc.co.id Badan Geologi pada
2017, sumber daya
LAPORAN POSISI KEUANGAN LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN LAPORAN ARUS KAS panas bumi yang
KOMPREHENSIF LAIN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR dimiliki Indonesia
PADA TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 31 DESEMBER 2020 UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2021 dan 2020
(Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 30 JUNI 2021 dan 2020 mencapai 28,5 GW.
(Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Namun hingga
30 Juni 31 Desember 30 Juni 31 Desember
ASET
2021 2020
LIABILITAS DAN EKUITAS
2021 2020 2021 2020 2021 2020 2019, pemanfaat-
Kas dan setara kas LIABILITAS PENDAPATAN Arus kas dari aktivitas operasi annya baru men-
- Pihak ketiga 640 742 Utang penyalur kendaraan Penerimaan kas dari pelanggan:
Piutang pembiayaan konsumen - - Pihak ketiga 103 - Pembiayaan konsumen 2.228 2.286 - Pembiayaan konsumen 13.364 13.468 capai 2.133 MW
setelah dikurangi penyisihan kerugian
penurunan nilai sebesar Rp 1.705
- Pihak berelasi 60 - Marjin Murabahah 171 218 - Pembiayaan Murabahah
- Sewa pembiayaan
1.022
846
1.331
1.165 atau 7,5% dari total
Utang lain-lain Sewa pembiayaan 138 164
(2020: Rp 1.569)
- Pihak ketiga 27.158 25.626 - Pihak ketiga 587 618 Pembiayaan anjak piutang 5 -
- Anjak piutang
- Bagi hasil Musyarakah
38
8
2
-
sumber daya yang
- Pihak berelasi 58 62 - Pihak berelasi 135 78 Bagi hasil Musyarakah 2 - Sanksi keterlambatan pembayaran
Penerimaan dari piutang yang telah
118 127 ada.
Akrual Bunga bank 9 12
Piutang pembiayaan Murabahah -
setelah dikurangi penyisihan kerugian - Pihak ketiga 291 221 Lain-lain - bersih 195 186
dihapusbukukan
Bunga bank
50
7
44
9
Berdasarkan wi-
penurunan nilai sebesar
Rp 99 (2020: Rp 109)
Liabilitas pajak
- Pajak penghasilan badan 139 146 Jumlah pendapatan - bersih 2.748 2.866 Lain-lain 4 4 layah kerja panas
- Pihak ketiga 1.584 1.774 - Pajak lainnya 5 17
BEBAN
Jumlah 15.457 16.150 bumi, PLN bersi-
Pembiayaan Musyarakah - setelah Liabilitas derivatif 173 535
dikurangi penyisihan kerugian Pinjaman
Beban bunga dan keuangan 837 976 Pengeluaran kas untuk:
- Pembayaran kepada penyalur
nergi dengan PT
sebesar Rp 2 (2020: Rp 1) Beban usaha 524 527
- Pihak ketiga 40 24
- Pihak ketiga 15.516 14.382
%HEDQSDMDN¿QDO  
kendaraan
- Pembayaran porsi fasilitas
(11.858) (10.093) Geo Dipa Energi
- Pihak berelasi 198 184
Investasi bersih dalam Surat berharga yang diterbitkan Penyisihan kerugian penurunan nilai 769 699 pembiayaan bersama
without recourse (2.025) (4.133)
(Persero) serta PT
sewa pembiayaan - setelah dikurangi Penyisihan kerugian penurunan
penyisihan kerugian penurunan nilai
- Obligasi
- Sukuk Mudharabah
8.191
-
7.847
175 nilai lainnya 41 73
- Beban bunga dan keuangan (844) (951) Pertamina Geother-
sebesar Rp 139 (2020: Rp 127) - Premi asuransi (759) (766)
- Pihak ketiga 2.151 1.978 Imbalan kerja 366 332 Jumlah beban 2.173 2.277 - Beban usaha (610) (528) mal Energy (PGE).
- Pihak berelasi 69 84 Jumlah liabilitas
Tagihan pembiayaan anjak piutang -
25.764 24.535
Laba sebelum bagian laba bersih
Jumlah (16.096) (16.471) PLTP PLN yang
setelah dikurangi penyisihan kerugian
EKUITAS
entitas asosiasi dan pajak Pengeluaran kas bersih
Pembayaran pajak
(639) (321) telah beroperasi
penurunan nilai sebesar Rp 3 penghasilan 575 589
(2020: Rp 5) Modal saham - nilai nominal Bagian laba bersih entitas asosiasi 16 16
penghasilan badan (182) (246) berkapasitas total
- Pihak ketiga 51 79 Rp 1.000 per saham (Rupiah penuh)
Piutang lain-lain - Modal dasar 1.500.000.000 saham
Arus kas bersih yang digunakan
untuk aktivitas operasi (821) (567)
572 MW dan meng-
LABA SEBELUM
- Pihak ketiga
- Pihak berelasi
336
2
261
2
- Modal ditempatkan dan disetor PAJAK PENGHASILAN 591 605 hasilkan listrik se-
penuh 950.439.958 saham 950 950 Arus kas dari aktivitas investasi
Beban dibayar dimuka Agio saham 1.987 1.987 BEBAN PAJAK PENGHASILAN (135 ) (135 )
Dividen yang diterima dari besar 4.128 GWh.
- Pihak ketiga 46 18 entitas asosiasi 14 19
- Pihak berelasi 16 10 Saldo laba
- Telah ditentukan penggunaannya 1 1 LABA BERSIH 456 470
Pembelian aset tetap (28) (46) Adapun, proyek
Aset derivatif 80 26
Aset pajak tangguhan - bersih 227 224 - Belum ditentukan penggunaannya 4,377 4.180 Arus kas bersih yang digunakan pengembangan
Investasi pada entitas asosiasi 297 293 Cadangan lindung nilai arus kas (217) Penghasilan komprehensif lain: untuk aktivitas investasi (14) (27)
Aset tetap - setelah dikurangi
(88)
yang tengah ber-
akumulasi penyusutan sebesar Jumlah ekuitas 7.227 6.901
Rp 486 (2020: Rp 454) 236 233
Pos yang tidak akan
 GLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL Arus kas dari aktivitas pendanaan langsung berkapa-
JUMLAH LIABILITAS Rugi aktuarial program pensiun (1) -
Penerimaan pinjaman
Pembayaran pinjaman
8.294 11.622
(7.462) (10.510)
sitas 590 MW dan
JUMLAH ASET 32.991 31.436 DAN EKUITAS 32.991 31.436 Pajak penghasilan terkait - - Penerimaan pokok surat
berharga yang diterbitkan 2.500 2.183
bisa menghasilkan
(1) -
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Pembayaran pokok surat berharga
yang diterbitkan (2.294) (2.057)
listrik sebesar 4.651
UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2021 dan 2020 3RV\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVL   Biaya surat berharga yang GWh.
(Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain) ke laba rugi: diterbitkan dan pinjaman (47) (14)
Penyesuaian tarif pajak (1) (6) Pembayaran dividen (258) (652) Dalam waktu
Saldo laba
Modal Agio Telah Belum Cadangan Jumlah
Cadangan lindung nilai arus kas
Bagian cadangan lindung nilai arus
165 61 Arus kas bersih yang diperoleh dekat, terdapat se-
dari aktivitas pendanaan 733 572
saham saham ditentukan ditentukan
penggunaannya penggunaannya
lindung nilai ekuitas
arus kas kas entitas asosiasi setelah pajak 2 1 jumlah proyek PLTP
Pajak penghasilan terkait (37) (14) Penurunan bersih kas dan setara kas (102) (22)
yang bakal berope-
Saldo pada tanggal 1 Januari 2020 950 1.987 1 4.240 (152) 7.026 Kas dan setara kas
129 42
Dampak penerapan PSAK 71 - bersih - - - (26) - (26) pada awal periode 742 527 rasi. Pertama, PLTP
Saldo pada tanggal 1 Januari 2020 setelah PENGHASILAN
Kas dan setara kas Dieng Binary 10 MW
dampak penerapan PSAK 71 950 1.987 1 4.214 (152) 7.000 KOMPREHENSIF LAIN PERIODE
Jumlah penghasilan komprehensif periode berjalan BERJALAN SETELAH PAJAK 128 42
pada akhir periode 640 505 yang diperkirakan
setelah pajak
- Laba bersih - - - 470 - 470 JUMLAH PENGHASILAN
Untuk tujuan laporan arus kas, beroperasi secara
kas dan setara kas pada
- Penghasilan komprehensif lain:
- Cadangan lindung nilai arus kas setelah pajak - - - - 48 48
KOMPREHENSIF akhir periode terdiri dari: komersial pada 2023.
PERIODE BERJALAN 584 512
- Dampak penyesuaian tarif pajak - - - - (6) (6)
Bank 640 505
Kedua, PLTP Bi-
- - - 470 42 512 LABA DASAR PER SAHAM nary Lahendong
'LYLGHQ¿QDO - - - (652) - (652) (Rupiah penuh) 480 494 Jumlah 640 505
Saldo pada tanggal 30 Juni 2020 950 1.987 1 4.032 (110) 6.860 Catatan:
dengan kapasitas 5
Saldo pada tanggal 1 Januari 2021 950 1.987 1 4.180 (217) 6.901 1. Penyajian Laporan Keuangan Publikasi pada tanggal dan untuk periode-periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2021 dan
2020 diatas tidak diaudit. Laporan Keuangan pada tanggal 31 Desember 2020 diatas disusun berdasarkan Laporan Keuangan
MW yang akan ber-
Jumlah penghasilan komprehensif periode berjalan
setelah pajak
PT Astra Sedaya Finance yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (anggota jaringan
¿UPD3ULFHZDWHUKRXVH&RRSHUVGHQJDQSDUWQHUSHQDQJJXQJMDZDE-LPP\3DQJHVWX6(\DQJODSRUDQQ\DWHUWDQJJDO)HEUXDUL
operasi pada 2023.
- Laba bersih
- Penghasilan komprehensif lain:
- - - 456 - 456 PHQ\DWDNDQRSLQLWDQSDPRGL¿NDVLDQ Ketiga, PLTP Ulube-
2. Kurs tutup buku pada tanggal 30 Juni 2021 masing-masing dalam rupiah penuh untuk 1 USD sebesar Rp 14.496 (31 Desember
- Cadangan lindung nilai arus kas setelah pajak - - - - 130 130 2020: Rp 14.105 dan 30 Juni 2020: Rp 14.302), untuk 1 SGD sebesar Rp 10.781 (31 Desember 2020: Rp 10.644 dan 30 Juni 2020: lu Binary dengan
- Rugi aktuarial program pensiun setelah pajak - - - (1) - (1) Rp 10.265) dan untuk 1 Yen sebesar Rp 131 (31 Desember 2020: Rp 136 dan 30 Juni 2020: Rp 133).
- Dampak penyesuaian tarif pajak - - - - (1) (1) kapasitas 10 MW
- - - 455 129 584 Jakarta, 29 Juli 2021 yang bakal berope-
'LYLGHQ¿QDO  - - - (258) - (258) S.E.&O
Saldo pada tanggal 30 Juni 2021 950 1,987 1 4,377 (88) 7,227
DIREKSI rasi komersial pada
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
2024.
 Kamis, 29 Juli 2021 5
LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA)
Per 30 Juni 2021 dan 31 Desember 2020
(Dalam Jutaan Rupiah)
PT BANK AMAR INDONESIA Tbk
Kantor Pusat : Jl. Basuki Rachmat No. 109 Surabaya Telp. (031) 99015959 Fax. (031) 99015955
INDIVIDUAL
No POS - POS 30 Juni 2021 31 Desember 2020 Kantor Cabang : Jl. Kusuma Bangsa No. 110 Surabaya 7HOS )D[
(Audited) Ruko Taman Pondok Indah Blok A No.39 Jalan Raya Menganti No. 215, Wiyung Surabaya Telp. (031) 3525011 Fax. (031) 3528380
ASET 7KDPULQ5HVLGHQFHV2I¿FH3DUN%ORN5$-O7KDPULQ%RXOHYDUGGK-O.HERQ.DFDQJ5D\D-DNDUWD3XVDW 7HOS )D[
1. Kas   Kantor Cabang Pembantu : Jl. Basuki Rachmat No. 109 Surabaya Telp. (031) 99015959 Fax. (031) 99015955
 Member of Tolaram Group
2. Penempatan pada Bank Indonesia 523.208 Kantor Kas : -O6XOWDQ,VNDQGDU0XGD-O$UWHUL3RQGRN,QGDK1R&575:.HOXUDKDQ.HED\RUDQ/DPD8WDUD 7HOS )D[
3. Penempatan pada bank lain   Website : www.amarbank.co.id .HFDPDWDQ.HED\RUDQ/DPD-DNDUWD6HODWDQ
4. 7DJLKDQVSRWGDQGHULYDWLIIRUZDUG  
Kantor Fungsional : *HGXQJ*UKD1LDJD7KDPULQ/W$UHD%-O.+0DV0DQV\XU.HERQ.DFDQJ7DQDK$EDQJ-DNDUWD3XVDW Telp. (021) 21392393 Fax. (021) 99015955
5. Surat berharga yang dimiliki  
 6XUDWEHUKDUJD\DQJGLMXDOGHQJDQMDQMLGLEHOLNHPEDOLUHSR  
7DJLKDQDWDVVXUDWEHUKDUJD\DQJGLEHOLGHQJDQMDQMLGLMXDONH LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM BANK UMUM KONVENSIONAL

PEDOLUHYHUVHUHSR 45.990  Per 30 Juni 2021 dan 2020 Per 30 Juni 2021 dan 2020
8. Tagihan akseptasi   (Dalam Jutaan Rupiah) (Dalam Jutaan Rupiah)
9. Kredit yang diberikan   INDIVIDUAL
POS - POS 30 Juni 2021 30 Juni 2020
10. Pembiayaan syariah   POS - POS 30 Juni 2021 30 Juni 2020
L DPK KL D M Jumlah L DPK KL D M Jumlah
11. Penyertaan modal   I Modal Inti (Tier 1) 1.003.369 1.052.819
I. PIHAK TERKAIT
12. $VHWNHXDQJDQ/DLQQ\D   1 Modal Inti Utama/Common Equity Tier 1 (CET 1) 1.003.369 1.052.819
1. Penempatan pada bank lain             1.1 Modal Disetor (setelah dikurangi Treasury Stock) 803.510 803.510
13. &DGDQJDQNHUXJLDQSHQXUXQDQQLODLDVHWNHXDQJDQ  91.522 a. Rupiah             1.2 Cadangan Tambahan Modal  290.553
a. Surat berharga yang dimiliki   E 9DOXWD$VLQJ             1.2.1 Faktor Penambah 261.363 300.592
b. Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah  91.405  7DJLKDQVSRWGDQGHULYDWLI 1.2.1.1 Pendapatan komprehensif lainnya  
F /DLQQ\D   IRUZDUG              6HOLVLKOHELKSHQMDEDUDQODSRUDQNHXDQJDQ  
14. $VHWWLGDNEHUZXMXG  1.904
a. Rupiah              3RWHQVLNHXQWXQJDQGDULSHQLQJNDWDQQLODLZDMDUDVHWNHXDQJDQ\DQJGLXNXUSDGDQLODL
E 9DOXWD$VLQJ             ZDMDUPHODOXLSHQJKDVLODQNRPSUHKHQVLIODLQ  
$NXPXODVLDPRUWLVDVLDVHWWLGDNEHUZXMXG    6DOGRVXUSOXVUHYDOXDVLDVHWWHWDS  
3. Surat berharga yang dimiliki            
15. $VHWWHWDSGDQLQYHQWDULV 33.954  1.2.1.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves)  300.592
a. Rupiah              
$NXPXODVLSHQ\XVXWDQDVHWWHWDSGDQLQYHQWDULV  19.485 1.2.1.2.1 Agio
E 9DOXWD$VLQJ             1.2.1.2.2 Cadangan umum 1.000 822
 Aset non produktif    6XUDW%HUKDUJD\DQJGLMXDO  /DEDWDKXQWDKXQODOX  
a. Properti terbengkalai   GHQJDQMDQMLGLEHOLNHPEDOL
 /DEDWDKXQEHUMDODQ  20.439
(Repo)            
b. Agunan yang diambil alih   1.2.1.2.5 Dana setoran modal  
a. Rupiah            
c. Rekening tunda    /DLQQ\D  
E 9DOXWD$VLQJ            
d. Aset antar kantor   1.2.2 Faktor Pengurang 34.867 10.039
5. Tagihan atas surat berharga
1.2.2.1 Pendapatan komprehensif lainnya  10.039
 $VHW/DLQQ\D   \DQJGLEHOLGHQJDQMDQMLGLMXDO
NHPEDOL5HYHUVH5HSR              6HOLVLKNXUDQJSHQMDEDUDQODSRUDQNHXDQJDQ  
TOTAL ASET 3.989.629 4.057.989
 3RWHQVLNHUXJLDQGDULSHQXUXQDQQLODLZDMDUDVHWNHXDQJDQ\DQJGLXNXUSDGDQLODLZDMDU
a. Rupiah            
LIABILITAS DAN EKUITAS melalui penghasilan komprehensif lain  10.039
E 9DOXWD$VLQJ            
LIABILITAS 1.2.2.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves) 34.248 
 7DJLKDQ$NVHSWDVL             1.2.2.2.1 Disagio  
1 Giro    .UHGLW\DQJGLEHULNDQGDQ  5XJLWDKXQWDKXQODOX  
2. Tabungan 84.500  pembiayaan yang diberikan 2.585     2.585      
 5XJLWDKXQEHUMDODQ  
3. Deposito   D 'HELWXU8VDKD0LNUR.HFLO
1.2.2.2.4 Selisih kurang antara Penyisihan Penilaian Kualitas Aset (PPKA) dan Cadangan
GDQ0HQHQJDK80.0            
4. 8DQJ(OHNWURQLN   Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) atas aset produktif  
i. Rupiah              6HOLVLKNXUDQJMXPODKSHQ\HVXDLDQQLODLZDMDUGDULLQVWUXPHQNHXDQJDQGDODPTrading
5. /LDELOLWDVNHSDGD%DQN,QGRQHVLD   LL 9DOXWD$VLQJ             Book  
 /LDELOLWDVNHSDGDEDQNODLQ   E %XNDQGHELWXU80.0 2.585     2.585        33.$QRQSURGXNWLI 11.021 
 /LDELOLWDVVSRWGDQGHULYDWLIIRUZDUG   i. Rupiah 2.585     2.585        /DLQQ\D  
/LDELOLWDVDWDVVXUDWEHUKDUJD\DQJGLMXDOGHQJDQMDQMLGLEHO LL 9DOXWD$VLQJ            
1.3 Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan - -
8.
i kembali (repo)   1.4 Faktor Pengurang Modal Inti Utama 26.637 41.244
c. Kredit yang direstrukturisasi            
9. /LDELOLWDVDNVHSWDVL   3DMDNWDQJJXKDQ  40.951
i. Rupiah             *RRGZLOO  
10. Surat berharga yang diterbitkan - - LL 9DOXWD$VLQJ             $VHWWLGDNEHUZXMXGODLQQ\D  293
11. Pinjaman / pembiayaan yang diterima - - 8. Penyertaan Modal             1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang  
12. Setoran jaminan - -  
9. Tagihan lainnya             1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi
13. /LDELOLWDVDQWDUNDQWRU    .RPLWPHQGDQ.RQWLQMHQVL             (NVSRVXUVHNXULWLVDVL  
14. /LDELOLWDVODLQQ\D   a. Rupiah             )DNWRUSHQJXUDQJPRGDOLQWLXWDPDODLQQ\D  
  E 9DOXWD$VLQJ 3HQHPSDWDQGDQDSDGDLQVWUXPHQ$7GDQDWDX7LHUSDGDEDQNODLQ  
15. Kepentingan minoritas (minority interest)            
II. PIHAK TIDAK TERKAIT .HSHPLOLNDQVLODQJSDGDHQWLWDVODLQ\DQJGLSHUROHKEHUGDVDUNDQSHUDOLKDQNDUHQDKXNXPKLEDK
TOTAL LIABILITAS 2.926.170 2.990.958
DWDXKLEDKZDVLDW  
EKUITAS 1. Penempatan pada bank lain             (NVSRVXU\DQJPHQLPEXONDQ5LVLNR.UHGLWDNLEDWNHJDJDODQVHWWOHPHQWsettlement riskNon
 Modal disetor 803.510 803.510 a. Rupiah             Delivery Versus Payment  
E 9DOXWD$VLQJ (NVSRVXUGL3HUXVDKDDQ$QDN\DQJPHODNXNDQNHJLDWDQXVDKDEHUGDVDUNDQSULQVLSV\DULDK
a. Modal dasar 2.000.000 2.000.000            
(apabila ada)  
 7DJLKDQVSRWGDQGHULYDWLI
E 0RGDO\DQJEHOXPGLVHWRU   2 Modal Inti Tambahan/Additional Tier 1 (AT 1) - -
IRUZDUG            
F 6DKDP\DQJGLEHOLNHPEDOLWUHDVXU\VWRFN   2.1 Instrumen yang memenuhi persyaratan AT 1  
a. Rupiah            
$JLR'LVDJLR  
 Tambahan modal disetor   E 9DOXWD$VLQJ            
2.3 Faktor Pengurang Modal Inti Tambahan  
a. Agio   3. Surat berharga yang dimiliki              3HQHPSDWDQGDQDSDGDLQVWUXPHQ$7GDQDWDX7LHUSDGDEDQNODLQ  
E 'LVDJLR   a. Rupiah             2.3.2 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau
c. Dana setoran modal   E 9DOXWD$VLQJ             KLEDKZDVLDW  
G /DLQQ\D    6XUDW%HUKDUJD\DQJGLMXDO II Modal Pelengkap (Tier 2) 18.997 13.022
GHQJDQMDQMLGLEHOLNHPEDOL 1 Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Tier 2  
18. Penghasilan komprehensif lain (1.414)             
(Repo)  $JLR'LVDJLR  
a. Keuntungan   a. Rupiah              &DGDQJDQXPXP33.$DWDVDVHWSURGXNWLI\DQJZDMLEGLKLWXQJSDOLQJWLQJJL$7055LVLNR.UHGLW  13.022
b. Kerugian 1.414  E 9DOXWD$VLQJ             4 Faktor Pengurang Modal Pelengkap  
19. Cadangan 1.000 1.000 5. Tagihan atas surat berharga 4.1 Sinking Fund  
\DQJGLEHOLGHQJDQMDQMLGLMXDO 4.2 Penempatan dana pada instrumen Tier 2 pada bank lain  
a. Cadangan umum 1.000 1.000 NHPEDOL5HYHUVH5HSR 45.990     45.990 30.932     30.932 4.3 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau hibah
E &DGDQJDQWXMXDQ   a. Rupiah 45.990     45.990 30.932     30.932  ZDVLDW  
20. /DEDUXJL   E 9DOXWD$VLQJ             ,,, )DNWRU3HQJXUDQJ0RGDO%HUXSD(NVSRVXU<DQJ0HQLPEXONDQ5LVLNR.UHGLW$NLEDW.HJDJDODQ6HWWOHPHQWSettlement
 7DJLKDQ$NVHSWDVL RiskNon Delivery Versus Payment  
D 7DKXQWDKXQODOX  22.410            
,9 )DNWRU3HQJXUDQJ0RGDO%HUXSD(NVSRVXUGL3HUXVDKDDQ$QDN\DQJ0HODNXNDQ.HJLDWDQ8VDKD%HUGDVDUNDQ3ULQVLS
E 7DKXQEHUMDODQ    .UHGLW\DQJGLEHULNDQGDQ
Syariah (Apabila Ada)  
pembiayaan yang diberikan 1.105.401  18.129       25.224 4.231 
F 'LYLGHQ\DQJGLED\DUNDQ   D 'HELWXU8VDKD0LNUR.HFLO
TOTAL MODAL 1.022.366 1.065.841
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA GDQ0HQHQJDK80.0 529.418            ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO
PEMILIK - - $7055,6,.2.5(',7  
i. Rupiah 529.418           
TOTAL EKUITAS 1.063.459 1.067.031 LL 9DOXWD$VLQJ ATMR RISIKO PASAR  
           
$7055,6,.223(5$6,21$/  
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 3.989.629 4.057.989 E %XNDQGHELWXU80.0     9.990     15.218  1.195.128
TOTAL ATMR 3.092.607 2.089.218
i. Rupiah     9.990     15.218  1.195.128 RASIO KPMM
LL 9DOXWD$VLQJ             5DVLR&(7
LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI 32,44 50,39
Per 30 Juni 2021 dan 31 Desember 2020 c. Kredit yang direstrukturisasi    5.522         Rasio Tier 1 (%) 32,44 50,39
(Dalam Jutaan Rupiah) i. Rupiah    5.522         Rasio Tier 2 (%)  
INDIVIDUAL LL 9DOXWD$VLQJ             Rasio KPMM (%)  51,02
No POS - POS 30 Juni 2021 31 Desember 2020 8. Penyertaan modal             5$6,2.3006(68$,352),/5,6,.2 10,00 9,00
Audited ALOKASI PEMENUHAN KPMM SESUAI PROFIL RISIKO
9. Tagihan lainnya            
I. TAGIHAN KOMITMEN - - 'DUL&(7 9,39 8,38
 .RPLWPHQGDQ.RQWLQMHQVL            
 )DVLOLWDVSLQMDPDQSHPELD\DDQ\DQJEHOXPGLWDULN   Dari AT 1 (%)  
a. Rupiah              
 3RVLVLYDODV\DQJDNDQGLWHULPDGDULWUDQVDNVLVSRW Dari Tier 2 (%)
  E 9DOXWD$VLQJ            
GDQGHULYDWLIIRUZDUG\DQJPDVLKEHUMDODQ CET 1 UNTUK BUFFER (%) 23,06 42,02
III. INFORMASI LAIN
 /DLQQ\D   PERSENTASE BUFFER YANG WAJIB DIPENUHI OLEH BANK (%) - -
II. KEWAJIBAN KOMITMEN 185.054 160.658
1. Total aset bank yang Capital Conservation Buffer (%)  
GLMDPLQNDQ   Countercyclical Buffer (%)  
 )DVLOLWDVNUHGLWSHPELD\DDQ\DQJEHOXPGLWDULN   a. Pada Bank Indonesia   Capital Surcharge untuk Bank Sistemik (%)  
a. Committed   b. Pada pihak lain  
b. Uncommitted   2. Agunan yang diambil alih  
 ,UUHYRFDEOH/&\DQJPDVLKEHUMDODQ  
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
Untuk Periode Yang Berakhir Per 30 Juni 2021 dan 2020
 3RVLVLYDODV\DQJDNDQGLVHUDKNDQXQWXNWUDQVDNVL
(Dalam Jutaan Rupiah)
VSRWGDQGHULYDWLIIRUZDUG  
LAPORAN ARUS KAS INDIVIDUAL
 /DLQQ\D 38  Untuk Periode Yang Berakhir Per 30 Juni 2021 dan 2020 POS - POS
30 Juni 2021 30 Juni 2020
III. TAGIHAN KONTINJENSI 1.113.611 - (Dalam Jutaan Rupiah) PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
1. Garansi yang diterima   A. Pendapatan dan Beban Bunga
POS-POS 30 Juni 2021 30 Juni 2020
 /DLQQ\D   1. Pendapatan Bunga  422.329
IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI - - ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI 2. Beban Bunga  
3HQHULPDDQEXQJDSURYLVLGDQNRPLVL 284.048 424.141 Pendapatan (Beban) Bunga bersih  
1. Garansi yang diberikan  
Pembayaran bunga   B. Pendapatan dan Beban Operasional lainnya
 /DLQQ\D    .HXQWXQJDQNHUXJLDQGDULSHQLQJNDWDQSHQXUXQDQQLODLZDMDUDVHWNHXDQJDQ
3HPED\DUDQEHEDQWHQDJDNHUMD   3.309 
Pembayaran beban umum dan administrasi    .HXQWXQJDQNHUXJLDQGDULSHQXUXQDQSHQLQJNDWDQQLODLZDMDUOLDELOLWDVNHXDQJDQ  
Penerimaan pendapatan operasional lainnya  82.823  .HXQWXQJDQNHUXJLDQGDULSHQMXDODQDVHWNHXDQJDQ 14 
LAPORAN RASIO KEUANGAN
Per 30 Juni 2021 dan 2020 3HPED\DUDQEHEDQQRQRSHUDVLRQDO  (1.219) 4. Keuntungan (kerugian) dari transaksi spotGDQGHULYDWLIforward (realised)  
(Dalam %) 3HPED\DUDQSDMDNSHQJKDVLODQ (491)  5. Keuntungan (kerugian) dari penyertaan dengan equity method  
 .HXQWXQJDQNHUXJLDQGDULSHQMDEDUDQWUDQVDNVLYDOXWDDVLQJ  
Rasio 30 Juni 2021 30 Juni 2020 Arus Kas Operasi sebelum Perubahan Modal Kerja 87.908 257.983  3HQGDSDWDQGLYLGHQ  
 .RPLVLSURYLVLIHHGDQDGPLQLVWUDVL  294
Rasio Kinerja Penurunan (kenaikan) aset operasi Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain  5.000 9. Pendapatan lainnya  
1. .HZDMLEDQ3HQ\HGLDDQ0RGDO0LQLPXP.300  51,02 Kredit yang diberikan (233.855)  10. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment)  
2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah (IHNHIHN\DQJ'LEHOLGHQJDQ-DQML'LMXDO.HPEDOL  (83.135) 11. Kerugian terkait risiko operasional  
terhadap total aset produktif dan aset non produktif   $VHWODLQODLQ   %HEDQWHQDJDNHUMD  
3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif   Kenaikan (penurunan) liabilitas operasi 13. Beban promosi  15.994
4. Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan Simpanan (35.335)  14. Beban lainnya  40.584
terhadap aset produktif  4,88 Simpanan dari bank lain   Pendapatan (Beban) Operasional lainnya  
5. 13/gross   (IHNHIHN\DQJ'LMXDOGHQJDQ-DQML'LEHOLNHPEDOL  30.540 LABA (RUGI) OPERASIONAL 4.107 20.847
 13/net * 3,93  %HEDQ\DQJPDVLKKDUXVGLED\DUGDQOLDELOLWDVODLQODLQ (4.892)  PENDAPATAN dan BEBAN NON OPERASIONAL
 13/net ** 1,99  .HXQWXQJDQNHUXJLDQSHQMXDODQDVHWWHWDSGDQLQYHQWDULV  
8. Return on Asset (ROA)  1,14 Arus Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi (98.546) (326.322) 2. Pendapatan (beban) non operasional lainnya (498) (408)
9. Return on Equity52( 0,55 2,95 LABA (RUGI) NON OPERASIONAL (498) (408)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 3.609 20.439
10. Net Interest Margin (NIM) 8,15 18,49
 3DMDN3HQJKDVLODQ  
11. Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 98,92 95,88
3HPEHOLDQDVHWWHWDSGDQDVHWWDNEHUZXMXG  (2.503) a. Taksiran pajak tahun berjalan - -
12. Cost to Income Ratio (CIR)  34,19
3HQHPSDWDQHIHNWHUVHGLDXQWXNGLMXDO (394.820)  E 3HQGDSDWDQEHEDQSDMDNWDQJJXKDQ  
13. Loan to Deposit Ratio/'5 81,38 
3HQFDLUDQHIHNWHUVHGLDXQWXNGLMXDO 15.000  LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 3.609 20.439
Kepatuhan (Compliance) LABA (RUGI) KEPENTINGAN MINORITAS - -
1. a. Persentase Pelanggaran BMPK Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (380.575) (138.622) PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
i. Pihak terkait    3RVSRV\DQJWLGDNDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL  
ii. Pihak tidak terkait   KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS (479.121) (464.944) D .HXQWXQJDQ\DQJEHUDVDOGDULUHYDOXDVLDVHWWHWDS  
b. Persentase Pelampauan BMPK b. Keuntungan (kerugian) yang berasal dari pengukuran kembali atas program pensiun manfaat pasti  
i. Pihak terkait   KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 1.719.192 1.263.563 F /DLQQ\D  
 3RVSRV\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL  
ii. Pihak tidak terkait  
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN D .HXQWXQJDQNHUXJLDQ\DQJEHUDVDOGDULSHQ\HVXDLDQDNLEDWSHQMDEDUDQODSRUDQNHXDQJDQGDODPPDWDXDQJDVLQJ  
2. *LUR:DMLE0LQLPXP*:0 1.240.071 798.620
E .HXQWXQJDQNHUXJLDQGDULSHUXEDKDQQLODLDVHWNHXDQJDQLQVWUXPHQKXWDQJ\DQJGLXNXUSDGDQLODLZDMDUPHODOXL
D *:08WDPD5XSLDK penghasilan komprehensif lain  
KAS DAN SETARA KAS TERDIRI DARI:
 +DULDQ 3,00 3,01 F /DLQQ\D  
Kas  
 5DWDUDWD 3,01 3,01 PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN (7.182) (5.076)
Giro pada Bank Indonesia  
 E*:09DOXWD$VLQJ   *LURSDGD%DQN/DLQ 34.231 
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (3.573) 15.363
3. 3RVLVL'HYLVD1HWR3'1VHFDUDNHVHOXUXKDQ   /DED5XJL%HUVLK7DKXQ%HUMDODQ\DQJGDSDWGLDWULEXVLNDQNHSDGD
3HQHPSDWDQSDGD%DQN,QGRQHVLDGDQ%DQN/DLQMDQJNDZDNWXMDWXKWHPSRWLJDEXODQDWDXNXUDQJVHMDNWDQJJDOSHUROHKDQ 1.119.180 
3(0,/,.  20.439
Notes:
 3DGDWDQJJDO-XQ13/QHWGLKLWXQJVHEHVDU-XPODK13/GLNXUDQJL&.31NHVHOXUXKDQNUHGLWGLEDJLMXPODKNUHGLWEUXWRVHVXDL6( .(3(17,1*$11213(1*(1'$/,
Jumlah 1.240.071 798.619
2-.1R6(2-.'HQJDQDGDQ\DSHUDWXUDQEDUXSDGDWDQJJDO-XQ13/QHWPHQMDGLGLKLWXQJVHEHVDU-XPODK13/ TOTAL LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 3.609 20.439
GLNXUDQJL&.3113/GLEDJLMXPODKNUHGLWEUXWRVHVXDL6(2-.1R6(2-.
7RWDO/DED5XJL.RPSUHKHQVLI7DKXQ%HUMDODQ\DQJGDSDWGLDWULEXVLNDQNHSDGD
 13/QHWGLKLWXQJVHEHVDU-XPODK13/GLNXUDQJL&.31NHVHOXUXKDQNUHGLWGLEDJLMXPODKNUHGLWEUXWR
3(0,/,.  
.(3(17,1*$11213(1*(1'$/,
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (3.573) 15.363
LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF TRIWULAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS 75$16)(5/$%$58*,.(.$1725386$7  
Per 30 Juni 2021 Tahun 30 Juni 2021 dan 2020 ',9,'(1  
(Dalam Jutaan Rupiah) 'DODPMXWDDQ5XSLDK LABA BERSIH PER SAHAM (dalam satuan rupiah) * 0,35 1.98
INDIVIDUAL Penghasilan Komprehensif Lain Saldo laba * Perhitungan Laba Bersih per Saham menggunakan Laba Bersih Setelah Pajak dengan asumsi beban pajak sebesar 22% dari Laba Sebelum Pajak
Tagihan dan Liabilitas Keuntungan
No. Transaksi Nilai Tujuan
Derivatif yang belum
Notional PENGURUS BANK PEMEGANG SAHAM
Trading Hedging Tagihan Liabilitas Pengukuran direalisasi atas
Tambahan Belum
Modal Saham kembali atas efek nilai Ditentukan Jumlah Ekuitas
A Terkait dengan Nilai Tukar modal disetor ditentukan DEWAN KOMISARIS  7RODUDP*URXS,QFControlling Shareholders) 30%
program imbalan wajar melalui Penggunaannya
1 Spot      penggunaannya .RPLVDULV8WDPD 1DYLQ1DKDWD  3XEOLN 
pasti penghasilan
.RPLVDULV,QGHSHQGHQ ,U=DLQDO$ELGLQ+DVQL0$
2 Forward      komprehensif
lain .RPLVDULV,QGHSHQGHQ 5DWQD+HLPDZDW\=DLQ
3 Option DIREKSI
Saldo per 1 Januari 2020 803.510 225.758 (292) (4.963) 822 53.573 1.078.408
a. Jual      'LUHNWXU8WDPD 9LVKDO7XOVLDQ 8/7,0$7(6+$5(+2/'(5
/DEDEHUVLKWDKXQEHUMDODQ      20.439 20.439 'LUHNWXU.HSDWXKDQ 7XN<XOLDQWR6+00 72/$5$0*5283,1&
b. Beli     
3HQJKDVLODQUXJLNRPSUHKHQVLIODLQVHWHODK 'LUHNWXU60(.RUSRUDVL 2SHUDVLRQDO 5(ND%DQ\XDML 7RODUDP)DPLO\3ULYDWH7UXVW&RPSDQ\3WH/WG
4 Future      SDMDN       
5 Swap      Catatan:
 /DLQQ\D      Saldo per 30 Juni 2020 803.510 225.758 (292) (10.039) 822 74.012 1.093.771 1. Informasi keuangan diatas diambil dari laporan keuangan PT. Bank Amar Indonesia Tbk (“Bank”) tanggal 30 Juni 2021 dan untuk enam bulan yang berakhir pada tanggal
WHUVHEXW\DQJGLVXVXQROHKPDQDMHPHQ%DQNVHVXDLGHQJDQ6WDQGDU$NXQWDQVL.HXDQJDQGL,QGRQHVLDDGDODKWLGDNGLDXGLW
 ,QIRUPDVLNHXDQJDQGLDWDVXQWXNSHULRGH'HVHPEHUGLDPELOGDUL/DSRUDQ.HXDQJDQ37%DQN$PDU,QGRQHVLD7EN³%DQN´WDQJJDO'HVHPEHUGDQXQWXN
B Terkait dengan Suku Bunga Saldo pada tanggal 1 Januari 2021 803.510 225.758 (796) 6.563 1.000 30.996 1.067.031 WDKXQ\DQJEHUDNKLUSDGDWDQJJDOWHUVHEXW\DQJGLVXVXQROHK.DQWRU$NXQWDQ3XEOLN3XUZDQWRQR6XQJNRUR 6XUMDDQJJRWD(UQVW <RXQJ*OREDO/LPLWHGGHQJDQUHNDQ
SHQDQJJXQJMDZDE&KULVWRSKRUXV$OYLQ.RVVLPDXGLWRULQGHSHQGHQEHUGDVDUNDQ6WDQGDU$XGLW\DQJGLWHWDSNDQROHK,QVWLWXW$NXQWDQ3XEOLN,QGRQHVLDGHQJDQ2SLQLDXGLW
1 Forward     
WDQSDPRGL¿NDVLDQGHQJDQSDUDJUDIKDOODLQVHEDJDLPDQDWHUFDQWXPGDODPODSRUDQQ\DWDQJJDO$SULO\DQJWLGDNWHUFDQWXPGDODPSXEOLNDVLLQL
2 Option /DEDEHUVLKWDKXQEHUMDODQ         /DSRUDQNHXDQJDQGLDWDVWHODKGLVXVXQXQWXNPHPHQXKL
a. Jual      3HQJKDVLODQNRPSUHKHQVLIODLQVHWHODKSDMDN        D 6XUDW (GDUDQ 2WRULWDV -DVD .HXDQJDQ ³6(2-.´ 1R 6(2-. WDQJJDO  -XQL  WHQWDQJ ³7UDQVSDUDQVL GDQ 3XEOLNDVL /DSRUDQ %DQN 8PXP
.RQYHQVLRQDO´
b. Beli      E 3HUDWXUDQ2WRULWDV-DVD.HXDQJDQ³32-.´1R32-.WDQJJDO'HVHPEHUWHQWDQJ³7UDQVSDUDQVLGDQ3XEOLNDVL/DSRUDQ%DQN´
3 Future      Saldo per 30 Juni 2021 803.510 225.758 (796) (619) 1.000 34.605 1.063.458 F 3HUDWXUDQ%DSHSDP/.1R;./DPSLUDQ.HSXWXVDQ.HWXD%DSHSDP/.1R.HS%/WDQJJDO-XOLWHQWDQJ³3HQ\DPSDLDQ/DSRUDQ.HXDQJDQ
%HUNDOD(PLWHQDWDX3HUXVDKDDQ3XEOLNGDQ
4 Swap     
G 3HUDWXUDQ%DSHSDP/.1R9,,,*/DPSLUDQ.HSXWXVDQ.HWXD%DSHSDP/.1R.(3%/WDQJJDO-XQLWHQWDQJ³3HQ\DMLDQGDQ3HQJXQJNDSDQ
5 /DLQQ\D      /DSRUDQ.HXDQJDQ(PLWHQDWDX3HUXVDKDDQ3XEOLN
C Lainnya - - - - - LAPORAN CADANGAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI DAN PENYISIHAN PENGHAPUSAN ASET H 6XUDW.HSXWXVDQ'LUHNVL37%XUVD(IHN,QGRQHVLD1R.HS%(,SHULKDO3HUXEDKDQ3HUDWXUDQ1R,(WHQWDQJ.HZDMLEDQ3HQ\DPSDLDQ,QIRUPDVL
Per 30 Juni 2021 dan 2020
Jumlah - - - - -
(Dalam Jutaan Rupiah)
Juni 2021 Juni 2020
POS - POS CKPN PPKA Wajib Dibentuk CKPN* PPKA Wajib Dibentuk Jakarta, 29 Juli 2021
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus PT BANK AMAR INDONESIA Tbk
Penempatan pada bank lain           Direksi
7DJLKDQVSRWGDQGHULYDWLIIRUZDUG          
Surat Berharga yang dimiliki          
6XUDW%HUKDUJD\DQJGLMXDOGHQJDQMDQMLGLEHOL
kembali (Repo)          
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
MDQMLGLMXDONHPEDOL5HYHUVH5HSR          
Tagihan akseptasi           Vishal Tulsian Tuk Yulianto, SH., MM
Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang Direktur Utama Direktur Kepatuhan
3URGXN8QJJXODQ%DQN$PDU diberikan 24.180 23.021 28.455 15.588    4.231  
www.tunaiku.com
Penyertaan modal          
Tagihan lainnya          
.RPLWPHQGDQNRQWLQMHQVL          
6 Kamis, 29 Juli 2021

LAPORAN KEUANGAN
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI LAPORAN ARUS KAS
Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020 Periode 1 Januari s/d 30 Juni 2021 Dan 2020 Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020 Periode 1 Januari s/d 30 Juni 2021 dan 2020
(Dalam Jutaan Rupiah) (Dalam Jutaan Rupiah) (Dalam Jutaan Rupiah) (Dalam Jutaan Rupiah)
No. POS-POS 30 Jun 2021 31 Des 2020 No. POS-POS 30 Jun 2021 30 Jun 2020 No. POS-POS 30 Juni 2021 31 Des 2020 POS-POS 30 Jun 2021 30 Jun 2020

ASET PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. Tagihan Komitmen ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
1. Kas 1.276.188 1.429.426 A. Pendapatan dan Beban Bunga 1. Fasilitas pinjaman/pembiayaan yang belum ditarik - - Penerimaan bunga, bagi hasil dan marjin 10.644.874 11.143.404
2. Penempatan pada Bank Indonesia 40.754.661 30.937.768 2. Posisi valas yang akan diterima dari transaksi spot dan derivatif/forward 3.259.330 2.107.500 Penerimaan kredit yang telah dihapusbukukan 145.631 128.413
1. Pendapatan Bunga 12.532.495 12.360.961 Pembayaran bunga dan bonus, provisi dan komisi (6.969.500) (7.819.973)
3. Penempatan pada bank lain 7.947.408 3.217.466 3. Lainnya - -
2 Beban Bunga 6.842.483 7.921.915 Pembayaran pajak penghasilan badan (503.057) (124.845)
4. Tagihan spot dan derivatif/forward 75.078 70.386
Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 5.690.012 4.439.046 Penerimaan dari Surat Ketetapan Pajak - -
5. Surat berharga yang dimiliki 55.167.488 59.493.717 II. Kewajiban Komitmen Beban operasional lainnya - neto (2.321.203) (2.087.098)
6. Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) - - Pendapatan (Beban) bukan operasional lainnya - neto (52.357) 6.980
B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga 1. Fasilitas kredit/pembiayaan yang belum ditarik
7. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo) 1.871.970 954.955 Penerimaan kas sebelum perubahan aset dan liabilitas operasi 944.388 1.246.881
a. Committed 157.402 79.356
8. Tagihan akseptasi 218.474 196.071 1. Keuntungan (kerugian) dari peningkatan (penurunan) nilai wajar aset keuangan (4.127) 35.373 b. Uncommitted 16.061.293 12.959.834
9. Kredit yang diberikan 239.043.512 235.052.116 2. Keuntungan (kerugian) dari penurunan (peningkatan) nilai wajar liabilitas keuangan - - Perubahan dalam aset dan liabilitas operasi :
2. Irrevocable L/C yang masih berjalan 8.074 35.440
10. Pembiayaan Syariah 26.863.368 25.062.047 3. Keuntungan (kerugian) dari penjualan aset keuangan 420.462 207.154 3. Posisi valas yang akan diserahkan untuk transaksi spot dan derivatif/forward 3.192.938 2.035.875 Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi :
11. Penyertaan modal - - 4. Keuntungan (kerugian) transaksi spot dan derivatif/forward (realised) (7.827) (2.737) 4. Lainnya 12.222 11.962 Penempatan pada Bank Lain 947.105 351.800
12. Aset keuangan lainnya 9.002.586 6.326.768 5. Keuntungan (kerugian) dari penyertaan dengan equity method - - Efek-efek yang diukur pada nilai wajar
13. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- 6. Keuntungan (kerugian) dari penjabaran transaksi valuta asing (41.410) (3.508) III. Tagihan Kontinjensi melalui laporan laba rugi 894.898 146.825
a. Surat berharga yang dimiliki (92.000) (2.000) 7. Pendapatan Dividen - - Obligasi pemerintah yang diukur pada nilai wajar
1. Garansi yang diterima 577.055 598.681 melalui laporan laba rugi 233.876 (6.801.875)
b. Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah (13.172.149) (13.060.943) 8. Komisi/provisi/fee dan administrasi 491.586 460.065 2. Lainnya 6.630.250 5.889.158 Tagihan Akseptasi (22.403) -
c. Lainnya (1.939) (3.201) 9. Pendapatan Lainnya 214.220 341.987 Kredit yang diberikan dan pembiayaan/ piutang syariah (6.928.819) 2.008.697
14. Aset tidak berwujud - - 10. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) 1.316.982 1.036.359 IV. Kewajiban Kontinjensi Aset lain-lain (807.988) (3.128.119)
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- - - 11. Kerugian terkait risiko operasional - - 1. Garansi yang diberikan 885.889 764.042
15. Aset tetap dan inventaris 9.202.611 9.053.182 12. Beban tenaga kerja 1.544.354 1.371.553 Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi :
2. Lainnya - -
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- (3.478.251) (3.234.737) 13. Beban promosi 130.962 106.114
Liabilitas segera 340.954 1.788.751
16. Aset non produktif 14. Beban lainnya 2.513.467 2.011.327 Simpanan dari nasabah
a. Properti terbengkalai 4.444 4.444
b. Aset yang diambil alih 77.591 77.591
LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM (KPMM) Giro (4.463.552) 8.185.056
Pendapatan (beban) Operasional Selain Bunga Bersih (4.432.861) (3.487.019) Periode 30 Juni 2021 dan 2020 Giro Wadiah 1.147.134 537.664
c. Rekening tunda - - Tabungan (415.201) (8.130.809)
LABA (RUGI) OPERASIONAL 1.257.151 952.027
(Dalam Jutaan Rupiah)
d. Aset antarkantor - - Tabungan Wadiah 109.313 15.978
17. Aset lainnya 5.752.554 5.633.350 PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL Deposito berjangka 21.164.392 1.853.679
KETERANGAN 30 Jun 2021 30 Jun 2020 Simpanan dari bank lain 2.206.657 (209.782)
TOTAL ASET 380.513.594 361.208.406 1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris - - Liabilitas Akseptasi 22.403 -
I. MODAL INTI (Tier 1) 17.208.900 15.822.009
2. Pendapatan (beban) non operasional lainnya (10.947) 10.488 Liabilitas lain-lain (676.617) (452.150)
LIABILITAS DAN EKUITAS 1. Modal Inti Utama (Common Equity Tier - CET 1) 17.208.900 15.822.009 Dana syirkah temporer 1.813.873 (1.618.600)
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL (10.947) 10.488
LIABILITAS 1.1. Modal Disetor (Setelah dikurangi Saham Treasury) 5.295.000 5.295.000 Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi 16.510.413 (4.206.004)
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 1.246.204 962.515 1.2. Cadangan Tambahan Modal 14.090.463 11.087.743
1. Giro 68.750.265 72.044.546 1.2.1 Faktor Penambah 14.205.330 11.130.805
Pajak penghasilan ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
2. Tabungan 43.047.772 42.719.489 1.2.1.1 Pendapatan komprehensif lainnya 3.307.991 3.521.716
a. Taksiran pajak tahun berjalan -/- (312.399) (225.906) Penerimaan saat jatuh tempo dari efek-efek yang diukur
3. Deposito 186.580.956 164.371.033 1.2.1.1.1 Selisih lebih penjabaran laporan keuangan - - pada biaya perolehan diamortisasi 375 217.997
b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan (13.738) 30.970 1.2.1.1.2 Potensi keuntungan dari peningkatan nilai wajar
4. Uang Elektronik - - Pembelian efek-efek diukur pada biaya perolehan diamortisasi (54.134) -
5. Liabilitas kepada Bank Indonesia - - LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 920.067 767.579 aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Pembelian obligasi pemerintah yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi (1.697.303) (614.491)
melalui penghasilan komprehensif lain - 213.725 Pembelian aset tetap (133.903) (89.878)
6. Liabilitas kepada bank lain 2.247.778 35.089
LABA (RUGI) KEPENTINGAN MINORITAS - - 1.2.1.1.3 Saldo surplus revaluasi aset tetap 3.307.991 3.307.991
7. Liabilitas spot dan derivatif/forward 16.599 22.787 (Kenaikan) Penurunan efek-efek diukur pada nilai wajar melalui
1.2.1.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves) 10.897.339 7.609.089
8. Liabilitas atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) - - penghasilan komprehensif lain (35.271) 893.126
1.2.1.2.1 Agio 2.054.454 2.054.454
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 1.2.1.2.2 Cadangan umum 4.621.242 3.018.884 Pembelian efek - efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (917.015) (295.385)
9. Liabilitas akseptasi 218.474 196.071
1.2.1.2.3 Laba tahun-tahun lalu 3.301.576 1.768.172 (Kenaikan) Penurunan Obligasi pemerintah yang diukur pada nilai wajar
10. Surat berharga yang diterbitkan 14.514.112 15.810.466  3RV3RV\DQJ7LGDN$NDQ'LUHNODVL¿NDVLNH/DED5XJL   melalui penghasilan komprehensif lain 3.970.536 (6.766.342)
1.2.1.2.4 Laba tahun berjalan 920.067 767.579
11. Pinjaman/Pembiayaan yang diterima 32.933.381 34.001.570 a. Keuntungan yang berasal dari revaluasi aset tetap - - 1.2.1.2.5 Dana setoran modal - - Kas Neto diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Investasi 1.133.285 (6.654.973)
12. Setoran Jaminan 10.311 11.332 b. Keuntungan (kerugian) yang berasal dari pengukuran kembali 1.2.1.2.6 Lainnya - -
13. Liabilitas antar kantor - - atas program pensiun manfaat pasti 171.112 (55.659) 1.2.2 Faktor Pengurang (114.867 ) (43.062) ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
14. Liabilitas lainnya 12.283.797 12.008.178 c. Lainnya (42.778) 13.915 1.2.2.1 Pendapatan komprehensif lainnya (32.832 ) - Pembayaran atas jatuh tempo surat-surat berharga yang diterbitkan (1.300.000) (1.600.000)
15. Kepentingan Minoritas (Minority interest) - - 1.2.2.1.1 Selisih kurang penjabaran laporan keuangan - - Pembayaran dividen - (20.903)
1.2.2.1.2 Potensi kerugian dari peningkatan nilai wajar Penerimaan dari Pinjaman yang Diterima 3.497.004 10.294.982
 3RV3RV\DQJ$NDQ'LUHNODVL¿NDVLNH/DED5XJL   aset keuangan yang diukur pada nilai wajar
TOTAL LIABILITAS 360.603.445 341.220.561 Pembayaran dari Pinjaman yang Diterima (1.500.000) (6.000.000)
a. Keuntungan (kerugian) yang berasal dari penyesuaian melalui penghasilan komprehensif lain (32.832 ) - Penerimaan dari Pinjaman Subordinasi - 4.071.750
EKUITAS akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing - - 1.2.2.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves) (82.035 ) (43.062) Pembayaran dari Pinjaman Subordinasi (3.000.000) -
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai wajar aset keuangan 1.2.2.2.1 Disagio - - Penerimaan atas jatuh tempo efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali 1.716.191 -
16. Modal Disetor
1.2.2.2.2 Rugi tahun-tahun lalu - -
a. Modal dasar 10.239.216 10.239.216 instrumen hutang yang diukur pada nilai wajar Pembayaran atas jatuh tempo efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali (1.716.191) -
1.2.2.2.3 Rugi tahun berjalan - -
b. Modal yang belum disetor -/- (4.944.216) (4.944.216) melalui penghasilan komprehensif lain (1.405.297) 245.877 1.2.2.2.4 Selisih kurang antara Penyisihan Penilaian Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan (2.302.996) 6.745.829
c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/- - - c. Lainnya 279.200 42.564 Kualitas Aset (PPKA) dan Cadangan Kerugian
17. Tambahan modal disetor PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK (997.763) 246.697 Penurunan Nilai (CKPN) atas aset produktif - - KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS 15.340.702 (4.115.148)
a. Agio 2.054.454 2.054.454 1.2.2.2.5 Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 34.637.555 31.249.908
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (77.696) 1.014.276 dari instrumen keuangan dalam trading book - -
b. Disagio -/- - - 1.2.2.2.6 PPKA non-produktif (82.035 ) (43.062) KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 49.978.257 27.134.760
c. Dana setoran modal - - 1.2.2.2.7 Lainnya - -
d. Lainnya - - Laba (Rugi) Bersih Tahun Berjalan yang dapat diatribusikan kepada: 1.3. Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan - - Rincian kas dan setara kas akhir periode adalah sebagai berikut :
18. Penghasilan komprehensif lain - Pemilik 920.067 767.579 1.4. Faktor Pengurang Modal Inti Utama (2.176.563 ) (560.734) Kas 1.276.188 1.122.098
a. Keuntungan 3.307.991 4.408.010 - Kepentingan Non Pengendali - - 1.4.1 Perhitungan Pajak Tangguhan (Deferred Tax) (2.176.563 ) (560.734) Giro pada Bank Indonesia 12.487.898 12.337.557
1.4.2 Goodwill - - Giro pada bank lain 6.447.071 2.142.027
b. Kerugian -/- (430.657) (532.913) TOTAL LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 920.067 767.579 1.4.3 Aset tidak berwujud - - Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - jangka waktu jatuh tempo
19. Cadangan 1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang - - tiga bulan atau kurang sejak tanggal perolehan 29.767.100 11.533.078
a. Cadangan Umum 4.621.242 3.018.884 Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan yang dapat diatribusikan kepada: 1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi - - 6HUWL¿NDW%DQN,QGRQHVLDGDQ6HUWL¿NDW'HSRVLWR%DQN,QGRQHVLDMDQJNDZDNWX  
b. Cadangan Tujuan 840.476 840.476 - Pemilik (77.696) 1.014.276 1.4.6 Eksposur Sekuritisasi - - jatuh tempo tiga bulan atau kurang sejak tanggal perolehan - -
20. Laba/rugi - Kepentingan Non Pengendali - - 1.4.7 Faktor Pengurang modal inti Utama lainnya - -
1.4.7.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau tier 2
a. Tahun-tahun lalu 3.301.576 3.301.576
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (77.696) 1.014.276 pada bank lain - - Jumlah Kas dan Setara Kas 49.978.257 27.134.760
b. Tahun berjalan 920.067 1.602.358 1.4.7.2 Kepemilikan silang entitas lain yang diperoleh berdasarkan
c. Dividen yang dibayarkan -/- - - peralihan karena hukum, hibah atau hibah wasiat - -
TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT - -
1.4.7.3 Eksposur yang menimbulkan Risiko Kredit akibat kegagalan Catatan :
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK 19.910.149 19.987.845 settlement (settlement risk) - Non Delivery Versus Payment - - 1) Informasi keuangan per tanggal 30 Juni 2021 dan 30 Juni 2020 tidak diaudit. Informasi keuangan per
TOTAL EKUITAS 19.910.149 19.987.845 DIVIDEN - - 1.4.7.4 Eksposur di Perusahaan Anak yang melakukan kegiatan 31 Desember 2020 diambil dari Laporan Keuangan per 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir
usaha berdasarkan prinsip syariah (apabila ada) - - SDGD WDQJJDO WHUVHEXW \DQJ WHODK GLDXGLW ROHK .$3 3XUZDQWRQR 6XQJNRUR  6XUMD ³366´ ¿UPD DQJJRWD
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 380.513.594 361.208.406 LABA BERSIH PER SAHAM (dalam satuan rupiah) 87 72 2. Modal Inti Tambahan (Additional Tier - AT 1) - - Ernst & Young Global Limited dengan rekan penanggung jawab adalah Yovita, auditor independen, dalam
ODSRUDQQ\DWHUWDQJJDO)HEUXDULGHQJDQRSLQLDXGLWWDQSDPRGL¿NDVLDQ.DUHQDLQIRUPDVLNHXDQJDQ
2.1. Instrumen yang memenuhi persyaratan AT-1 - - diatas diambil dari Laporan Keuangan, dengan demikian informasi tersebut bukan merupakan penyajian yang
LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA 2.2. Agio / Disagio
2.3. Faktor Pengurang Modal Inti Tambahan:
-
-
-
-
lengkap dari Laporan Keuangan.
Per 30 Juni 2021 Dan 2020 2.3.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau tier 2 2) Informasi keuangan di atas disajikan sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :
(Dalam Jutaan Rupiah) pada bank lain - - a) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.37/POJK.03/2019 tanggal 19 Desember 2019 tentang
2.3.2 Kepemilikan silang entitas lain yang diperoleh berdasarkan “Transparansi dan Publikasi Laporan Bank”.
30 Juni 2021 30 Juni 2020 peralihan karena hukum, hibah atau hibah wasiat - - b) Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.9/SEOJK.03/2020 tanggal 30 Juni 2020 tentang “Transparansi
No. POS-POS
L DPK KL D M JUMLAH L DPK KL D M JUMLAH dan Publikasi Laporan Bank Umum Konvensional”.
II. MODAL PELENGKAP (Tier 2) 6.361.652 8.414.034 c) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016 tentang
I. PIHAK TERKAIT 1. Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Tier 2 5.003.741 7.125.551 ”Perubahan atas POJK Nomor 11/POJK.03/2016 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
2. Agio/Disagio - - Bank Umum”.
1. Penempatan pada bank lain
3. Cadangan umum PPKA aset produktif yang wajib dibentuk d) Peraturan No.X.K.2 Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - (paling tinggi 1,25% ATMR Risiko Kredit) 1.357.911 1.288.483 - BAPEPAM-LK No.Kep-346/BL/2011 tanggal 5 Juli 2011 tentang “Penyampaian Laporan Keuangan
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - 4. Faktor Pengurang Modal Pelengkap - - Berkala Emiten atau Perusahan Publik”.
2. Tagihan spot dan derivatif/forward 4.1. Sinking Fund - - e) Peraturan No.VIII.G.7, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - 4.2. Penempatan dana pada instrumen Tier 2 pada bank lain - - - BAPEPAM-LK No.KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - 4.3. Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
3. Surat Berharga yang dimiliki karena hukum, hibah atau hibah wasiat - - f) Surat Otoritas Jasa Keuangan No. S-2/PB.11/2020 Tanggal 20 Januari 2020 Perihal Perubahan Format
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - Total Modal 23.570.552 24.236.043 Laporan Publikasi
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - 3) Beberapa akun dalam Informasi Keuangan tanggal 30 Juni 2020 dan untuk tahun yang berakhir pada
4. Surat Berharga yang dijual dengan janji 30 Jun 2021 30 Jun 2020 KETERANGAN 30 Jun 2021 30 Jun 2020 WDQJJDO WHUVHEXW GLDWDV GLUHNODVL¿NDVL XQWXN PHQ\HVXDLNDQ GHQJDQ SHQ\DMLDQ ,QIRUPDVL .HXDQJDQ SDGD
dibeli kembali (Repo) tanggal 30 Juni 2021 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan Surat Edaran
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO RASIO KPMM OJK No. 9/SEOJK.03/2020 tertanggal 30 Juni 2020 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - ATMR RISIKO KREDIT 108.632.889 103.078.604 Rasio CET 1 (%) 12,99% 12,47% Umum Konvensional.
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli ATMR RISIKO PASAR 1.883.387 1.635.171 Rasio Tier 1 (%) 12,99% 12,47% 4) Pihak terkait pada Laporan Kualitas Aset Produktif dan Informasi lainnya disajikan sesuai dengan Peraturan
dengan janji dijual kembali (Reverse Repo) ATMR RISIKO OPERASIONAL 21.913.665 22.202.534 Rasio Tier 2 (%) 4,81% 6,63% Bank Indonesia No. 7/3/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 sebagaimana telah diubah terakhir dengan
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - TOTAL ATMR 132.429.941 126.916.309 Rasio KPMM (%) 17,80% 19,10% Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 38/POJK.03/2019 tanggal 19 Desember 2019 tentang perubahan
atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.03/2018 tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO 9,25% 9,18% CET 1 untuk %X௺HU 8,55% 9,92% dan Penyediaan Dana Besar Bagi Bank Umum.
6. Tagihan Akseptasi - - - - - - - - - - - - ALOKASI PEMENUHAN KPMM SESUAI PROFIL RISIKO PERSENTASE BUFFER YANG WAJIB DIPENUHI OLEH BANK 5) Nilai tukar mata uang asing untuk 1 ASD per 30 Juni 2021, 31 Desember 2020 dan 30 Juni 2020 adalah
7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan
Dari CET1 (%) 4,44% 2,55% &DSLWDO&RQVHUYDWLRQ%X௺HU 0,000% 0,000% masing-masing sebesar Rp. 14.500,00, Rp. 14.050,00 dan Rp.14.255,00,-.
yang diberikan Dari AT1 (%) 0,00% 0,00% &RXQWHUF\FOLFDO%X௺HU 0,000% 0,000% 6) Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Dari Tier 2 (%) 4,81% 6,63% Capital Surcharge untuk Bank Sistemik (%) 1,000% 1,000% jumlah lembar saham biasa yang beredar selama tahun yang bersangkutan.
Menengah (UMKM)
i. Rupiah - - - - - - - - - - - -
ii. Valuta asing - - - - - - - - - - - - LAPORAN RASIO KEUANGAN PENGURUS BANK
b. Bukan debitur UMKM Per 30 Juni 2021 Dan 2020 KOMISARIS
i. Rupiah 128.432 939 - - - 129.371 123.647 3.293 - - - 126.940 Komisaris Utama/Independen : Chandra Hamzah
ii. Valuta asing - - - - - - - - - - - - No. RASIO 30 Jun 2021 30 Jun 2020 :DNLO.RPLVDULV8WDPD,QGHSHQGHQ  ,TEDO/DWDQUR
c. Kredit yang direstrukturisasi Komisaris : Eko Djoeli Heripoerwanto
i. Rupiah - - - - - - - - - - - - Rasio Kinerja Komisaris : Heru Budi Hartono
ii. Valuta asing - - - - - - - - - - - - Komisaris : Andin Hadiyanto
8. Penyertaan modal - - - - - - - - - - - - 1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 17,80% 19,10% Komisaris Independen : Armand Bachtiar Arief
2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah Komisaris Independen : Ahdi Jumhari Luddin
9. Tagihan Lainnya - - - - - - - - - - - -
terhadap total aset produktif dan aset non produktif 3,19% 4,07%
10. Komitmen dan kontinjensi DIREKSI
3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 3,17% 4,16%
a. Rupiah - - - - - - - - - - - - 4. Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan
Direktur Utama : Haru Koesmahargyo
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - Wakil Direktur Utama : Nixon L.P. Napitupulu
terhadap aset produktif 4,01% 4,47%
Direktur Consumer and Commercial Lending : Hirwandi Gafar
5. NPL gross 4,10% 4,71%
II. PIHAK TIDAK TERKAIT Direktur Compliance and Legal : Eko Waluyo**
6. NPL net 1,87% 2,40% Direktur Finance, Planning and Treasury : Nofry Rony Poetra**
1. Penempatan pada bank lain 7. Return on Asset (ROA) 0,68% 0,63% Direktur Wholesale Risk and Asset Management : Elisabeth Novie Riswanti
a. Rupiah 5.447.996 - - - - 5.447.996 1.111.716 - - - - 1.111.716 8. Return on Equity (ROE) 11,02% 10,06% Direktur Operation, IT, and Digital Banking : Andi Nirwoto
9. Net Interest Margin (NIM) 3,41% 3,16% Direktur Distribution and Retail Funding : Jasmin
b. Valuta Asing 2.497.611 - - - 1.801 2.499.412 1.675.109 - - - 1.690 1.676.799
10. Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 90,80% 92,88% Direktur Risk Management, and Transformation : Setiyo Wibowo
2. Tagihan spot dan derivatif/forward
11. Cost to Income Ratio (CIR) 51,99% 56,43%
a. Rupiah 75.078 - - - - 75.078 188.663 - - - - 188.663 12. Loan to Deposit Ratio (LDR) 89,12% 111,27%
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - PEMEGANG SAHAM
3. Surat Berharga yang dimiliki Kepatuhan (Compliance)
Pemegang Saham Pengendali (PSP)
a. Rupiah 44.207.513 56.518 6.447 8.663 65.101 44.344.242 21.461.090 84.715 9.279 11.878 43.067 21.610.029 1. a. Persentase pelanggaran BMPK - Pemerintah Republik Indonesia : 60,00%
b. Valuta Asing 10.823.246 - - - - 10.823.246 7.330.791 - - - - 7.330.791 i. Pihak terkait 0,00% 0,00% Pemegang Saham Bukan PSP melalui pasar modal ( 5%) : Nihil
4. Surat Berharga yang dijual dengan janji i. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00% Pemegang Saham Bukan PSP tidak melalui pasar modal (5%) : Nihil
dibeli kembali (Repo) b. Persentase pelampauan BMPK
a. Rupiah - - - - - - 1.071.369 - - - - 1.071.369 i. Pihak terkait 0,00% 0,00% * Diangkat sebagai Wakil Komisaris Utama/Independen PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - i. Pihak tidak terkait 0,00% 0,00% berdasarkan hasil keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 10 Maret 2021 dan berlaku efektif
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli 2. Giro Wajib Minimum (GWM) setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penilaian Kemampuan dan
dengan janji dijual kembali (Reverse Repo) a. GWM Utama Rupiah Kepatutan (Fit & Proper Test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
a. Rupiah 1.871.970 - - - - 1.871.970 1.098.835 - - - - 1.098.835 1.) Konvensional
** Diangkat sebagai anggota Direksi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk berdasarkan hasil
b. Valuta Asing - - - - - - - - - - - - - Harian 0,13% 3,50%
keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 10 Maret 2021 dan berlaku efektif setelah mendapat
6. Tagihan Akseptasi 218.474 - - - - 218.474 474.795 - - - - 474.795 - Rata - rata 3,00% 2,42%
persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penilaian Kemampuan dan Kepatutan
7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan 2.) Syariah 3,02% 3,02%
(Fit & Proper Test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. GWM Valuta Asing (Harian) 4,71% 4,10%
yang diberikan
3. Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan 1,70% 1,58%
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM)
i Rupiah 5.343.576 2.380.504 163.153 320.877 2.980.802 11.188.912 6.247.244 3.985.638 351.943 196.700 2.719.836 13.501.361 Kantor Pusat :
ii Valuta asing - - - - - - - - - - - - LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF Menara Bank BTN
b. Bukan debitur UMKM Per 30 Juni 2021 Jl. Gajah Mada No. 1 Jakarta 10130, Telp. (021) 6336789. 6332666 Fax. (021) 6346704
i Rupiah 226.637.788 20.504.769 197.738 266.464 6.981.838 254.588.597 201.052.563 28.563.728 491.322 920.903 7.180.097 238.208.613 (Dalam Jutaan Rupiah) Kantor Cabang :
ii Valuta asing - - - - - - - - - - - - ‡ $PERQ ‡ %DOLNSDSDQ ‡ %DQGD $FHK ‡ %DQGDU /DPSXQJ ‡ %DQGXQJ ‡ %DQGXQJ 7LPXU
c. Kredit yang direstrukturisasi Tujuan Tagihan dan Liabilitas ‡ %DQJNDODQ ‡ %DQMDUPDVLQ ‡ %DQMDUEDUX ‡ %DWDP ‡ %DQ\XZDQJL ‡ %HNDVL ‡ %HQJNXOX ‡ %LQWDUR -D\D
i Rupiah 55.188.237 13.568.402 244.847 432.417 5.810.875 75.244.778 34.815.344 10.703.483 486.566 766.610 5.366.872 52.138.875 No. TRANSAKSI Nilai Notional Derivatif ‡%RJRU‡%XPL6HUSRQJ'DPDL‡&LELQRQJ‡&LEXEXU‡ &LNDUDQJ ‡ &LOHJRQ ‡ &LPDKL ‡ &LSXWDW ‡ &LUHERQ
ii Valuta asing - - - - - - - - - - - - Trading Hedging Tagihan Liabilitas ‡'HQSDVDU ‡ 'HSRN ‡ *UHVLN ‡ *RURQWDOR ‡ +DUDSDQ ,QGDK ‡ -DNDUWD &DZDQJ ‡ -DNDUWD .XQLQJDQ
‡ -DNDUWD +DUPRQL ‡ -DNDUWD 0HODZDL ‡ -DNDUWD 3OXLW ‡ -DPEL ‡ -D\DSXUD ‡ -HPEHU ‡ .DUDZDFL ‡ .DUDZDQJ
8. Penyertaan modal - - - - - - - - - - - -
‡ .HODSD *DGLQJ 6TXDUH ‡ .HERQ -HUXN ‡ .HGLUL ‡ .HQGDUL ‡ .XGXV ‡ .XSDQJ ‡ 0DGLXQ ‡ 0DJHODQJ
9. Tagihan Lainnya - - - - - - - - - - - - A. Terkait Dengan Nilai Tukar
‡0DNDVVDU‡0DODQJ‡0DQDGR‡0DWDUDP‡0HGDQ‡0RMRNHUWR‡3DGDQJ‡3DODQJNDUD\D‡3DOHPEDQJ‡3DOX
10. Komitmen dan kontinjensi 1. Spot - - - - - ‡ 3DQDNXNNDQJ ‡ 3DQJNDO 3LQDQJ ‡ 3HNDORQJDQ ‡ 3HNDQEDUX ‡ 3HPDWDQJ 6LDQWDU ‡ 3RQWLDQDN ‡ 3XUZDNDUWD
a. Rupiah 15.399.558 1.655.343 22.991 7.867 17.552 17.103.311 11.597.640 2.964.010 78.002 32.946 76.282 14.748.880 2. Forward - - - - - ‡ 3XUZRNHUWR ‡ 6DPDULQGD ‡ 6HPDUDQJ ‡ 6LGRDUMR ‡ 6ROR ‡ 6XNDEXPL ‡ 6XUDED\D ‡ 6XUDED\D %XNLW 'DUPR
b. Valuta Asing 21.569 - - - - 21.569 31.586 - - - - 31.586 ‡ 7DQJHUDQJ‡7DQMXQJ3LQDQJ‡7DUDNDQ‡7DVLNPDOD\D‡7HJDO‡7HUQDWH‡<RJ\DNDUWD
3. Option
a. Jual - - - - -
III. INFORMASI LAIN b. Beli - - - - -
1. Total aset bank yang dijaminkan : 4. Future - - - - -
5. Swap 3.262.500 - 3.262.500 75.078 16.599
Jakarta, 29 Juli 2021
a. Pada Bank Indonesia - -
b. Pada pihak Lain - - 6. Lainnya - - - - - S.E. & O
2. Agunan yang diambil alih 77.591 77.591 B. Terkait Dengan Suku Bunga PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk.
Direksi
1. Forward - - - - -
2. Option
CADANGAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI DAN PENYISIHAN PENILAIAN KUALITAS ASET a. Jual - - - - -
Per 30 Juni 2021 Dan 2020 b. Beli - - - - -
(Dalam Jutaan Rupiah) 3. Future - - - - -
4. Swap - - - - -
30 Juni 2021 30 Juni 2020 5. Lainnya - - - - -
No. POS-POS CKPN PPKA wajib dibentuk CKPN PPKA wajib dibentuk Haru Koesmahargyo Jasmin
C. Lainnya - - - - -
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus Stage 1 Stage 2 Stage 3 Umum Khusus Direktur Utama Direktur Distribution and Retail Funding
JUMLAH 3.262.500 - 3.262.500 75.078 16.599
1. Penempatan pada bank lain 2 - 1.801 79.455 1.817 748 - 1.690 27.885 1.690
2. Tagihan spot dan derivatif/forward - - - 751 - - - - 1.887 -
SUKU BUNGA DASAR KREDIT (PRIME LENDING RATE)
3. Surat berharga yang dimiliki 90.000 - 2.000 22.783 73.225 1 - 2.000 279.838 54.634
Tanggal 30 Juni 2021
4. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) - - - - - - - - - - (Efektif % per tahun)
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate)
dijual kembali (Reverse Repo) - - - 18.720 - - - - - -
Berdasarkan Segmen Bisnis
6. Tagihan akseptasi 136 - - 2.185 - 254 - - 4.748 -
Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi
7. Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang diberikan 2.318.479 1.649.397 9.204.273 2.292.048 10.070.969 1.758.302 1.952.513 9.086.920 2.046.412 8.376.418 Korporasi Ritel Mikro KPR Non KPR
8. Penyertaan modal - - - - - - - - - -
9. Tagihan Lainnya - - - - - - - - - - Suku Bunga Dasar Kredit Contact Center : 1500286
(SBDK) 8,00% 8,25% n/a 7,25% 8,75%
10. Komitmen dan Kontinjensi 4.627 3.047 - 8.953 90.227 4.816 - - 3.448 232.170 www.btn.co.id
 Kamis, 29 Juli 2021 INDUSTRI 7
PENJUALAN RITEL

PEBISNIS ANDALKAN STRATEGI DISKON

Bisnis, JAKARTA — Peritel modern di Tanah Air kembali menggulirkan diskon demi menarik belanja konsumen pada kuartal
III/2021. Namun, strategi ini turut dibayangi oleh kebijakan pembatasan mobilitas yang berisiko diperpanjang.

Iim Fahtimah Timorria

iim.fathimah@bisnis.com

K
etua Umum Himpunan Peritel
dan Penyewa Pusat Perbelan-
jaan Indonesia (Hippindo)
Budihardjo Iduansjah menga-
takan peritel akan menggelar
Hari Belanja Diskon Indonesia
(HBDI) pada 1 sampai 29 Agustus 2021.
Potongan harga akan diberikan untuk be-
lanja secara luring maupun daring dengan
besaran mencapai 76%.
“Tahun ini kami kembali gelar HBDI dan
disertai dengan kehadiran sentra vaksin di
10 kota sehingga selain ikut vaksin, ma-
syarakat bisa berbelanja,” kata Budihardjo,
Rabu (28/7).
Menurutnya, animo peritel untuk ikut
serta cukup tinggi. Sejauh ini, 81% ritel
telah menyatakan keikutsertaan HBDI offline
dan 41 merek untuk belanja secara daring.
“Meski situasi sedang sulit, diskon te-
tap diberikan. Namun, kami tidak bisa
perkirakan berapa besar dampaknya pada
penjualan karena ada risiko PPKM diber-
lakukan lebih panjang,” katanya.
Budihardjo menjelaskan bahwa iklim
LAPORAN KEUANGAN UNIT USAHA SYARIAH
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020
(Dalam Jutaan Rupiah)
NO. POS-POS
perdagangan ritel cenderung tidak kon-
dusif. Selain menekan omzet peritel yang
tidak bisa beroperasi di pusat perbelanjaan,
dia mengatakan pembatasan juga memicu
disrupsi pasokan dari produsen.
Adapun, kehadiran diskon diharapkan
bisa mengurangi kemacetan dalam ran-
tai pasok barang. Pelaku usaha juga bisa
mengeluarkan stok barang baru maupun
barang lama yang disiapkan untuk mena-
ikkan penjualan.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam
Negeri Kementerian Perdagangan Oke
Nurwan tidak memungkiri jika pemba-
tasan mobilitas turut berpengaruh terha-
dap penurunan omzet. Dalam situasi ini,
para pedagang diminta untuk mengikuti
preferensi masyarakat.
“Omzet tentu menurun karena kunjungan
terbatas saat PPKM. Selain itu berkurangnya
kunjungan juga terjadi karena ada pera-
lihan preferensi ke online sehingga bagi
pedagang yang belum memanfaatkannya
akan lebih turun omzetnya,” kata Oke.
Meskipun demikian, PT Trans Retail Indo-
LAPORAN LABA RUGI
Periode 1 Januari s/d 30 Juni 2021 Dan 2020
(Dalam Jutaan Rupiah)
30 Jun 2021 31 Des 2020 NO. POS-POS
nesia, perusahaan pengelola Transmart dan
Carrefour, turut mempertahankan strategi
potongan harga atau diskon untuk menarik
minat belanja konsumen di tengah masa
berat yang dihadapi bisnis ritel modern
selama PPKM. Pemberian diskon tidak
lepas dari kerja sama yang dijalin dengan
para pemasok barang.
“Kalau kita lihat filosofinya ritel, barang
yang dipasarkan cenderung sama antarpe-
main sehingga diskon menjadi instrumen
yang membedakan satu pelaku dengan yang
lainnya,” kata Vice President Corporate
Communication Trans Retail Satria Hamid.
Sementara itu, Wakil Ketua Asosiasi Peng-
usaha Ritel Indonesia (Aprindo) Fernando
Repi mengatakan pemberian diskon atau
potongan harga memang cukup berdampak
pada penjualan. Namun, dia menilai aksi
tersebut tidak memberi jaminan keberlan-
jutan bisnis dalam jangka panjang.
“Ada subsidi yang harus digelontorkan
pemasok maupun peritel dan ini bisa ber-
akibat margin yang tergerus jika dilakukan
dalam jangka panjang,” kata Fernando.
Dia juga berpendapat bahwa diskon
yang menyasar konsumen luas meru-
pakan hal lumrah dan kerap diterap-
kan pelaku usaha. Untuk menjamin
efektivitas, peritel perlu mengambil
kebijakan yang lebih dari sekadar
potongan harga.
“Kalau berbicara diskon, sudah setiap
saat kami berikan. Ini sudah biasa
dan merupakan jiwanya ritel. Yang
penting sekarang adalah bahwa kami
harus mengerti konsumen daripada
30 Jun 2021 30 Jun 2020
hanya diskon yang berpotensi menimbul-
kan persaingan harga yang mungkin tidak
sehat,” tambahnya.
Untuk itu, dia menyarankan agar peritel
mulai menjajal skema diskon personal. Dia
mengatakan potongan bisa diberikan sesuai
kriteria dan kebutuhan konsumen. Selain
lebih tepat sasaran, tingkat keberhasilan
dia perkirakan juga lebih tinggi.
RISIKO BEBAN
Di sisi lain, Kepala Center of Industry,
Trade, and Investment Indef Andry Satrio
mengatakan strategi potongan harga tetap
menjadi opsi utama untuk mengurangi
menumpuknya stok.
Ketika penyerapan stok cenderung lambat
imbas dari pembatasan mobilitas, Andry
mengatakan peritel akan lebih memilih
memberi potongan harga. Namun, dia
juga mengakui langkah tersebut berisi-
ko memangkas margin keuntungan yang
diperoleh.
“Tujuannya memang agar stok barang
bisa terserap konsumen. Jadi, tetap dipi-
lih meskipun keuntungan yang diperoleh
tipis,” katanya.
Selain diskon, Andry mengatakan peritel
harus mulai mengadopsi penjualan secara
daring untuk menjangkau konsumen yang
lebih luas. Kerja sama dengan lokapasar, kata
dia, menjadi salah satu cara yang banyak
dipakai peritel mengingat adanya insentif
yang kerap ditawarkan platform dagang-el.
“Ke depan gerai offline bisa berubah
fungsi, mungkin hanya menjadi showroom
atau warehouse,” kata dia.

BEBAN YANG KIAN BERAT

ASET PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
1. Kas 77.460 85.570 A. Pendapatan dan Beban Operasional
2. Penempatan Bank Indonesia 5.003.195 4.533.973
1. Pendapatan Penyaluran Dana
3. Penempatan Pada Bank Lain 298 288
a. Pendapatan dari Piutang 853.318 937.285
4. Surat Berharga Yang
Y Dimiliki 3.979.895 3.676.401
b. Pendapatan Dari Bagi Hasil 149.706 98.186
5. Pembiayaan Berbasis Piutang 21.376.358 19.953.532
6.
7.
Pembiayaan Bagi hasil
Pembiayaan Sewa
5.487.010
-
5.108.514
-
c. Pendapatan Sewa
d. Lainnya
-
149.120
-
102.940 Ritel modern Indonesia menghadapi tantangan yang makin berat pada 2021. Di tengah
2. Bagi Hasil Untuk Pemilik Dana Investasi (493.314) (634.756)
8.
9.
Aset Produktif Lainnya
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Produktif -/-
-
(1.124.562)
-
(911.009) a. 1RQ3UR¿W6KDULQJ
b. 3UR¿W6KDULQJ
(493.314)
-
(634.756)
-
keterbatasan dana cadangan untuk bertahan, pertumbuhan pada kuartal I/2021 justru
10. Aset T
Tetap Dan Inventaris 16.524 18.399
11.
12.
Aset Non Produktif
Aset Lainnya
-
644.641
-
566.819
3. Pendapatan Setelah Distribusi Bagi Hasil 658.830 503.655 mengalami kontraksi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
B. Pendapatan dan Beban Operasional Selain Penyaluran Dana
TOTAL ASET 35.460.819 33.032.487 1. Keuntungan/kerugian penjabaran transaksi valuta asing - -
LIABILITAS
1. Dana Simpanan Wadiah
2.
3.
Pendapatan Bank Selaku Mudharib dalam Mudharabah
Komisi / Provisi / Fee dan Administrasi
-
28.700
-
24.119 Pertumbuhan
a. Giro
b. Tabungan
4.232.230
1.014.522
3.085.096
905.209
4.
5.
6.
Pendapatan Lainnya
Beban Bonus Wadiah
Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan (Impairment)
-
(13.102)
(337.554)
-
(9.954)
(163.187)
Ritel Indonesia
2. Dana Investasi 1RQ3UR¿W6KDULQJ
a. Giro 380.822 358.686 7. Kerugian terkait Risiko Operasional - - 2019: 3,4%
b. Tabungan 3.748.313 3.114.143 8. Kerugian Penurunan Nilai Aset Lainnya (Non Keuangan) (17.600) -
c. Deposito 17.518.457 16.368.275 9.
10.
Beban TTenaga Kerja
Beban Lainnya
(108.930)
(122.803)
(126.572)
(127.446)
2020: -5,9%
3. Liabilitas Kepada Bank Indonesia - -
4. Liabilitas Kepada Bank Lain 10.700 3.314 Pendapatan ( Beban ) Operasional Lainnya (571.289) (403.040) Kuartal I/2021: -5,1%
5. Surat Berharga Diterbitkan - - LABA ( RUGI) OPERASIONAL 87.541 100.615
6. Liabilitas Lainnya
7. Dana Investasi 3UR¿W6KDULQJ
8. Dana Usaha
2.351.913
-
6.060.208
3.398.043
-
5.607.678
PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL
1. Keuntungan/kerugian penjualan aset tetap dan inventaris - -
Modern Trade
9. Saldo Laba (Rugi)
a. Pendapatan (Kerugian) Komprehensif Lainnya 51.315 52.391
2. Pendapatan/Beban Non Operasional lainnya
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL
4
4
(281)
(281)
2019: 7,5%
b. Laba TTahun Lalu 4.794 4.794
c. Laba TTahun Berjalan 87.545 134.858 LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 87.545 100.334 2020: 1,2%
TOTAL LIABILITAS 35.460.819 33.032.487 Pajak Penghasilan - - Kuartal I/2021: -6,7%
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 87.545 100.334
DISTRIBUSI BAGI HASIL
Periode 30 Juni 2021
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
 3RVSRV\DQJWLGDNDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL  
Rincian per Format Traditional Trade
(Dalam Jutaan Rupiah)  3RVSRV\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL   Supermarket/Hypermarket Minimarket
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN 2019: 0,5%
Net Revenue Sharing SETELAH PAJAK (1.076) (2.116) 2019 2020 Kuartal I/2021 2019 2020 Kuartal I/2021
2020: -12,4%
PENDAPATAN PORSI PEMILIK DANA TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 86.469 98.218 -5,8% -10,1% -14,5% 12,6% 4,8% -4,2%
NO. JENIS PENGHIMPUNAN
SALDO
RATA-RATA YANG HARUS NISBAH BONUS DAN INDIKASI
Kuartal I/2021: -3,6%
DIBAGI HASIL BAGI HASIL EQV. LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI
Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020
I.
II.
Liabilitas pada Bank Lain
Giro Mudharabah
- - - - -
(Dalam Jutaan Rupiah) Pertumbuhan Penjualan Ritel Juni 2020-Mei 2021 (YoY dalam %)
a. Bank 68 1 7,07% - 0,64% NO. POS-POS 30 Jun 2021 31 Des 2020
b. Non Bank 269.467 2.032 10,52% 214 0,95%
1. Tagihan Komitmen
Jun Jul Ags Sept Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun
III. Tabungan Mudharabah
a. Bank 2.756 21 12,52% 3 1,13%
1. Fasilitas Pembiayaan Yang
Y Belum Ditarik
2. Posisi Valas yang akan diterima dari transaksi Spott dan Forward
-
-
-
-
-17,13 -12,28 -9,19 -8,72 -14,94 -16,27 -19,15 -16,35 -18,13 -14,56 15,6 14,73 4,52
b. Non Bank 3.134.357 23.638 31,99% 7.561 2,89% 3. Lainnya - -
Bisnis/Ilyas Sumber: CEIC Data
IV. Deposito Mudharabah 2. Kewajiban Komitmen
a. Bank 1. Fasilitas Pembiayaan Yang
Y Belum Ditarik 703.758 688.671
1 Bln - - - - - 2. Posisi Valas yang akan diserahkan dari transaksi Spott dan Forward
3 Bln 2.400 18 43,00% 1 0,71% 3. Lainnya
6 Bln - - - - - 3. Tagihan Kontijensi - -
12 Bln - - - - - 1. Garansi Yang
Y Diterima - -
b. Non Bank 2. Pendapatan Dalam Penyelesaian - - BANTUAN SEKTOR PARIWISATA
1 Bln 2.982.972 22.496 40,00% 10.239 4,12% 3. Lainnya 2.003.978 1.775.775
3 Bln 2.764.197 20.846 43,00% 9.396 4,08%

Dana Hibah Dinantikan

6 Bln 1.807.195 13.629 44,00% 11.408 7,58% 4. Kewajiban Kontijensi
12 Bln 30.097 227 44,00% 84 3,35% 1. Garansi Yang
Y Diberikan 860 1.256
2. Lainnya - -
V. Pembiayaan yang Diterima 942.651 7.526 63,21% 4.758 6,06%
TOTAL 11.936.160 90.434 43.664 LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA KEBAJIKAN
Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020
NO. JENIS PENYALURAN DANA
SALDO
RATA-RATA
PENDAPATAN
YANG DITERIMA
(Dalam Jutaan Rupiah) Bisnis, JAKARTA — Para terkait dengan rencana perce- wisata dan beberapa usaha
NO. POS-POS 30 Jun 2021 31 Des 2020
I. Penempatan Pada Bank Lain - - 1. Saldo Awal
A Dana Kebajikan 663 2
pelaku usaha hotel dan res- patan pencairan dana hibah lain di sektor pariwisata dan
II. Piutang Murabahah 2. Penerimaan Dana Kebajikan toran menantikan dana hibah senilai Rp2,4 triliun tersebut. ekonomi kreatif.
a. Bank - - D ,QIDTGDQ6HGHNDK  
b. Non Bank 6.366.874 72.219 b. Pengembalian dana kebajikan produktif - - senilai Rp2,4 triliun yang akan Dengan demikian, pemang- Terkait dengan hal tersebut,
c. Denda ; dan - -
III. Piutang Isthisna
a. Bank - -
d. Penerimaan non halal 5.668 7.417 dicairkan Kementerian Pari- ku kepentingan belum bisa sambung Budijanto, peme-
e. Lainnya
b. Non Bank 252.382 18.546 Total Penerimaan 5.673 7.417 wisata dan Ekonomi Kreatif menentukan langkah ke rintah secara resmi belum
IV. Piutang Multijasa 3 Penggunaan Dana Kebajikan
a. Bank - - a. Dana Kebajikan Produktif - - menyusul kondisi bisnis yang depan terkait dengan hal memberikan respons. Namun,
b. Non Bank 7.904 49 b. Sumbangan - -
V. Pembiayaan Gadai c. Penggunaan lainnya untuk kepentingan umum 4.545 6.756 kian parah dalam beberapa tersebut. beberapa waktu lalu asosiasi
Total Penggunaan 4.545 6.756
a. Bank
b. Non Bank
-
65
-
1 4. Kenaikan (Penurunan) Sumber dana kebajikan atas Penggunaan 1.128 661 waktu terakhir. Dia juga meminta sejumlah sudah menjalin komunikasi
VI. Pembiayaan Mudharabah
a. Bank - -
5. Saldo Akhir Dana Kebajikan 1.791 663 Sekretaris Jenderal Perhim- kewajiban untuk pelaku usaha dengan Sandiaga Uno.
b. Non Bank 160.409 137
RASIO KEUANGAN punan Hotel dan Restoran dilonggarkan, seperti pajak Dalam pertemuan tersebut,
VII. Pembiayaan Musyarakah
a. Bank - -
Periode 1 Januari s/d 30 Juni 2021 Dan 2020 Indonesia (PHRI) Maulana daerah, kewajiban perbankan, kata Budijanto, Sandiaga su-
b. Non Bank 4.913.434 16.092 NO. URAIAN 30 Jun 2021 30 Jun 2020
VIII.. Pembiayaan Sewa 1. Total Aset UUS terhadap Total Aset BUK Yang Memiliki UUS 9,32% 9,88%
Yusran mengatakan kebijakan dan beban listrik. dah menyampaikan secara
a. Bank
b. Non Bank
-
-
-
-
2.
3.
Aset Produktif Bermasalah Terhadap
T Total Aset Produktif
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Aset Keuangan
4,79% 6,28% PPKM Level 3 dan 4 yang Selain itu, bantuan subsi- verbal bahwa dana hibah pa-
IX. Pembiayaan Lainnya 4.
Terhadap Aset Produktif
NPF Gross
3,65%
5,50%
2,58%
6,81%
diterapkan berpotensi meng- di upah pekerja juga dinilai riwisata juga akan disalurkan
a. Bank - -
b. Non Bank 5.653 9
5.
6.
NPF Nett
Return On Assets (ROA)
3,81%
0,51%
4,99%
0,68%
ganjal pendapatan di sektor perlu diperluas dengan tidak untuk sektor biro perjalanan.
TOTAL 11.706.721 107.053
7.
8.
Pembiayaan Bagi Hasil terhadap total Pembiayaan
Financing to Deposit Ratio (FDR)
20,43%
99,88%
16,08%
114,77% hotel dan restoran pada se- hanya berdasarkan keaktifan Kendati demikian, sejauh ini
Catatan : mester II/2021. hingga Juni 2021. belum ada keterangan resmi
LAPORAN SUMBER DAN PENYALURAN DANA ZAKAT DAN WAKAF - Memenuhi SE OJK No. 10/SEOJK.03/2020 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan
Per 30 Juni 2021 Dan 31 Desember 2020 Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.
“Sebab, pendapatan dari Sementara itu, Wakil Ke- dari Kemenparekraf terkait
(Dalam Jutaan Rupiah)
NO. POS-POS 30 Jun 2021 31 Des 2020 Kantor Pusat :
kegiatan pertemuan bisnis, tua Umum Association of dengan hal tersebut.
A. Sumber dan Penyaluran Dana Zakat
Menara Bank BTN. Jl. Gajah Mada No. 1. Jakarta 10130 Telp : (021) 6336789. 6332666 forum pemerintah, dan aca- The Indonesian Tours And Menurutnya, sekitar 95%
Kantor Cabang Syariah :
1. Penerimaan Dana Zakat Yang
a. Internal UUS
Y Berasal Dari :
3 16 ‡ %DOLNSDSDQ ‡ %DQGD$FHK ‡ %DQGXQJ ‡ %DWDP ‡ %DQMDUPDVLQ ‡ %HNDVL ‡ %RJRU ‡ &LUHERQ ra pernikahan sangat berku- Travel Agencies (Asita) Bu- pelaku usaha biro perjalanan
‡'HSRN‡ -DNDUWD +DUPRQL ‡ -DNDUWD 3DVDU 0LQJJX ‡ .HQGDUL ‡ 0DNDVVDU ‡ 0DODQJ
b. Eksternal UUS
Total Penerimaan
-
3
-
16 ‡0DWDUDP‡0HGDQ ‡ 3DOHPEDQJ ‡ 3HNDQEDUX ‡ 6HPDUDQJ ‡ 6HUDQJ ‡ 6ROR ‡ 6XUDED\D rang dan hotel mutlak hanya dijanto menilai penyaluran wisata sekitar sudah tidak
2. Penyaluran Dana Zakat Kepada Entitas Pengelola Zakat ‡7DQJHUDQJ‡7DVLNPDOD\D‡7HJDO‡<RJ\DNDUWD akan hidup dari penjualan dana hibah harus merata dan menjalani kegiatan bisnis lebih
a. Lembaga Amil Zakat 1 14
b. Badan Amil Zakat
Total Penyaluran 1 14 Jakarta, 29 Juli 2021 kamar yang juga berpotensi ke seluruh pelaku usaha di dari setahun.
B. Sumber dan Penyaluran Dana Wakaf
PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk.
Unit Usaha Syariah
tidak akan mengalami per- sektor pariwisata dan eko- Untuk sebagian kecil perusa-
1. Penerimaan Dana Wakaf Yang Berasal Dari :
a. Internal UUS - -
tumbuhan,” ujar Maulana, nomi kreatif. Sebab, dampak haan yang masih menjalankan
b. Eksternal UUS
Total Penerimaan
-
-
-
-
Rabu (28/7). pandemi Covid-19 dirasakan bisnis, lanjutnya, merupakan
2. Penyaluran Dana Wakaf Kepada Entitas Pengelola Wakaf
a. Badan Wakaf Indonesia - -
Berhadapan dengan kondisi oleh seluruh pelaku usaha di perusahaan yang menjalin
b. Nadzir Lain
c. Lain-lain
-
-
-
-
M. Quraish Shihab Hirwandi Gafar yang tidak cukup baik pada sektor tersebut. kerja sama dengan lembaga
Dewan Pengawas Syariah Direktur Consumer and Commercial Lending
Total Penyaluran - - semester II/2021, Maulana “Kami mendorong Kemen- pemerintahan.
mengatakan pelaku usaha parekraf agar pemberian dana “Dengan demikian, dana
hotel dan restoran berharap hibah tidak hanya ke hotel hibah pariwisata sangat di-
dana hibah yang dijanjikan dan restoran,” ujar Budijanto. perlukan oleh biro perjalanan
oleh Menteri Pariwisata dan Dia menjelaskan beberapa wisata. Dengan dialirkannya
Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno pemerintah daerah saat ini dana hibah ke biro perja-
dipercepat pencairannya. sudah melayangkan surat lanan wisata, maka bisa di-
Menurutnya, belum ada kepada pemerintah pusat gunakan untuk membayar
sosialisasi dari pemerintah mengajukan agar jangkauan beban gaji karyawan dan
kepada pemangku kepenting- dana hibah pariwisata tersebut utang ke sektor perbankan,”
an sektor pariwisata lainnya diperluas ke biro perjalanan ujarnya. (Rahmad Fauzan)
8 UBAH LAKU Kamis, 29 Juli 2021

KREMATORIUM GRATIS UNTUK JENAZAH COVID-19 AKSI ATASI WABAH

Penyintas Corona Diajak

Donor Plasma
Bisnis, PASURUAN — Pe-
nyintas Covid-19 disarankan
melakukan donor plasma
konvalesen seiring dengan
besarnya kebutuhan di ma-
syarakat.
Bupati Pasuruan Jawa Timur
M Irsyad Yusuf mengatakan
permintaan donor konvalesen
sangat tinggi dibuktikan ba-
nyaknya pesan berantai di
media sosial yang isinya mem-
butuhkan plasma konvalesen.
“Itu memang benar adanya.
Sangat dibutuhkan bagi pa-
sien yang tengah berjuang
melawan Covid-19,” katanya,
Selasa (27/7).
Plasma konvalesen atau
plasma darah dari pasien
yang sembuh dari infeksi virus
Bisnis/Suselo Jati
corona berpotensi menjadi
Keluarga jenazah Covid-19 menaburkan bunga Himpunan Perkumpulan Bersatu Teguh menyediakan terapi yang aman untuk pasien
di peti sebelum dikremasi di TPU Tegal Alur, Jakarta, krematorium gratis untuk jenazah Covid-19 guna Covid-19.
Rabu (28/7). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama mengatasi minimnya fasilitas jasa kremasi di Jakarta.
Dari fakta di lapangan,
plasma konvalesen terbukti
efektif dalam membantu Dia menegaskan donor
proses penyembuhan pasien plasma juga sebagai bentuk
yang masih dalam perawatan. syukur karena telah sembuh
Irsyad menilai jumlah pen- dari Covid-19.
donor plasma konvalesen ma- Dia meminta ASN penyintas
sih sedikit daripada kebutuhan Covid-19 tak malu untuk donor
mendesak di masyarakat. plasma, karena Covid-19 bu-
Hal itu disebabkan banyak kanlah aib, melainkan penyakit
yang belum teredukasi terkait yang bisa disembuhkan.
dengan plasma konvalesen. Sekretaris Daerah Kabupaten
Padahal, mendonorkan plas- Pasuruan Anang Saiful Wijaya
ma merupakan hal yang sangat menambahkan jumlah ASN
mulia, yakni sebuah karunia Pemkab Pasuruan yang
yang tidak ada gantinya terpapar Covid-19 mencapai
dan tidak diproduksi oleh 630 orang. Hanya saja, tidak
pabrik. Plasma konvalesen seluruh ASN penyintas yang
bisa menyelamatkan seseorang bisa melakukan donor plasma.
yang tengah berjuang melawan Menurutnya, ada beberapa
Covid-19. syarat yang harus dipenuhi
“Di balik peristiwa selalu para pendonor salah satunya
ada hikmahnya. Seperti plasma adalah maksimal 6 bulan
konvalesen ini merupakan pascasembuh dari Covid-19.
karunia Allah. Insyaallah kita “Paling efektif antara 2
diberi kekebalan dan antibodi minggu sampai 1 bulan
yang lebih bagus ketika kita pascadinyatakan negatif Co-
donorkan,” ucapnya. vid-19,” ujarnya. (k24)

PROKES LAWAN COVID-19

KEPATUHAN PAKAI MASKER TAK MERATA

Bisnis, MALANG — Penggunaan masker secara nasional untuk mencegah penularan Covid-19 sudah mencapai 80%, bahkan di
Jawa—Bali sudah di atas 85% dalam kurun waktu 1,5 bulan terakhir.

redaksi@bisnis.com

D
okter Konsultan ngedukasi masyarakat tentang rumah 27,29% kelurahan dan Namun, pada pekan setelahnya
Rumah Sakit Da- pentingnya protokol kesehatan desa yang angka kepatuhannya atau ketika PPKM Darurat mulai
rurat Covid-19 Covid-19. rendah yang harus kita dorong agar diberlakukan, turun ke angka
(RSDC) Wisma Andi menegaskan menjalankan lebih patuh dalam menggunakan 71,63%.
Atlet Andi Kho- protokol kesehatan (prokes) pada masker,” katanya. Pada pekan kedua PPKM Darurat,
meini Tak dir intinya disiplin pada diri sendiri Pada periode yang sama, dalam persetasenya naik 72,18% tetapi
mengatakan pencapaian peng- dan berdampak pada orang lain. protokol kesehatan menjaga jarak, kembali menurun ke angka 71,51%
gunaan ,masker itu bervariasi pada “Disiplin memakai masker, sa- tercatat 71,51% kelurahan dan pada pekan ketiga atau 18-24 Juli

“
masing-masing provinsi maupun ngat berpengaruh pada menurun desa dengan tingkat kepatuhan 2021.
kota/kabupaten. dan naiknya angka positif Covid,” di atas 75%. Data Satgas menunjukkan tempat
“Seperti di Jawa-Bali, ada satu- ujarnya. Pada masa penerapan Pember- dengan tingkat kepatuhan terendah
dua kabupaten yang penggunaan Dia menambahkan konsistensi lakuan Pembatasan Kegiatan Ma- secara nasional dalam memakai Disiplin memakai
masker di bawah 60%,” katanya
dalam Dialog Produktif Rabu
masyarakat dalam menjalankan
prokes penting dalam mencegah
syarakat (PPKM) Darurat, jumlah
kelurahan yang memiliki angka
masker dan menjaga jarak adalah masker, sangat
di warung makan.
Utama: Langkah Serius Pemerintah penularan Covid-19. Apapun kepatuhan di atas 75% dalam Posisi berikutnya yaitu pemu- berpengaruh pada
Tangani Pandemi Dengan PPKM
secara virtual, Rabu (28/7).
varian Covid-19, cara penularan
dan pencegahannya sama, yakni
memakai masker cenderung naik.
Pada periode 27 Juni-3 Juli 2021,
kiman terutama di jalan jalan
perkampungan. Kepatuhan meng-
menurun dan naiknya
Dengan kenyataan itu, dia me- melaksanakan prokes. kelurahan/desa yang mencatatkan gunakan masker dan juga jaraknya angka positif Covid.
nilai satu-dua daerah itu tetap Dalam kesempatan lain, Ketua Bi- 75% tingkat kepatuhan memakai masih rendah terakhir ada di tempat
perlu mendapat perhatian serius dang Data dan Teknologi Informasi masker adalah 72,81 persen. “Pada olahraga publik.
karena dampaknya justru bisa Satgas Penanganan Covid-19 pekan terakhir [PPKM Darurat]
mempengaruhi wilayah lainnya Dewi Nur Aisyah menambahkan terjadi penurunan sekitar 2% DUTA PERILAKU
yang justru penggunaan maskernya bahwa 72,71% kelurahan/desa di sehingga menjadi 72,71%,” kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku
sudah baik. Indonesia dengan angka kepatuhan Dewi. Satgas Penanganan Covid-19 Sonny
Untuk itu, dia menyarankan di atas 75% untuk memakai masker Untuk angka kepatuhan menjaga Harry B. Harmadi juga menyatakan
Indonesia memperbanyak duta selama periode 18-24 Juli 2021. jarak, pada periode 27 Juni-3 Juli saat ini ada 107.000-an duta per- Meningkatkan kesembuhan
perubahan perilaku yang me- “Itu artinya masih ada pekerjaan 2021 tercatat mencapai 73,88%. ubahan perilaku yang terdiri atas pasien Covid di Wisma Atlet,
unsur mahasiswa, ibu-ibu PKK, kata dia, ditunjang naiknya
Satuan Polisi Pamong Praja, kesadaran masyarakat dalam
Pelabuhan Makassar penyuluh KB, dan Pramuka.
Dari jumlah itu, sudah berhasil
mengedukasi 55 juta orang dan
menjalankan prokes, intensinya
3T, dan dilaksanakan vaksinasi.
Asisten I Sekda Provinsi DIY
Jadi Area Wajib Vaksin membagikan 17,2 juta masker.
Secara umum, tren penggunaan
Sumadi menegaskan pelaksanaan
PPKM telah berhasil mengurangi
masker naik di berbagai provinsi. angka mobilitas warga. Namun, dia
Bisnis, MAKASSAR — PT sebagai komitmen untuk menekan Dia menyatakan Pelindo IV turut Di Kulon Progo dan Sleman ada menyatakan beralihnya kerumunan
Pelabuhan Indonesia IV mendorong laju penyebaran Covid-19,” kata merasakan beratnya dampak pandemi penurunan meski sedikit. di tingkat residensial dan kampong
Pelabuhan Makassar menjadi area Prasetyadi, Rabu (28/7). Covid-19 terutama yang selama Pelaksanaan PPKM, kata Sonny, perlu mendapatkan perhatian.
wajib vaksin guna meningkatkan Deklarasi tersebut digelar ini sangat mendukung kelancaran juga secara riil meningkatkan “Karena itulah, kami meman-
kekebalan kelompok. bersamaan dengan vaksinasi massal logistik dan pertumbuhan ekonomi kepatuhan masyarakat dalam faatkan tokoh-tokoh di tingkat RT/
Direktur Utama PT Pelabuhan secara gratis yang dibuka untuk di wilayah Sulsel. melaksanakan prokes. Dalam RW untuk mengedukasi warga agar
Indonesia (Pelindo) IV Prasetyadi masyarakat umum, sopir truk, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman sepekan terakhir, skor-nya naik tidak berkerumun untuk mencegah
mengatakan seluruh elemen yang pengendara ojek online, tenaga kerja Sulaiman mendukung program yang dari 7,8 menjadi 7,9. Sebelum persebaran Covid,” katanya.
beraktivitas di kawasan Pelabuhan bongkar muat (TKBM) dan buruh dilakukan Pelindo IV. PPKM, 7,5-7,6. Skor tertinggi 10. Saat ini, BOR di rumaha sakit
Makassar, wajib mengantongi pelabuhan yang akan beraktivitas Dia berharap program itu bisa Tingkat hunian Wisma Atlet, di Yogyakarta juga berhasil ditu-
sertifikat vaksin. keluar masuk Pelabuhan Makassar. diikuti oleh seluruh instansi katanya, menunjukkan tren runkan meski sebelumnya pernah
Menrutnya, langkah tersebut Deklarasi dan vaksinasi massal pemerintahan maupun swasta yang penurunan. Satu bulan lalu, mencapai 80%.
diawali dengan menggelar deklarasi yang digelar Pelindo IV, kata ada di Sulsel termasuk seluruh angkanya mencapai 7.000 pasien, Strategi yang diterapkan yaitu
Pelabuhan Makassar Area Wajib Prasetyadi, merupakan bentuk pelabuhan di Sulsel. tetapi pada Rabu (28/7) sudah mendirikan rumah sakit lapangan
Masker dengan menggandeng komitmen BUMN dalam menggenjot “Vaksinasi ini sangat penting dan menurun menjadi 3.267 pasien sebagai shelter pasien Covid-19.
Pemprov Sulsel, Lantamal VI dan program vaksinasi yang dicanangkan sebagai salah satu bentuk ikhtiar kita. atau berkurang sekitar separuhnya. Mereka yang sudah membaik,
seluruh stakeholder Pelabuhan oleh pemerintah pusat. Tak hanya Apalagi, perlu diketahui 94% pasien Penurunan itu juga berkat diarahkan ke sana, tidak lagi di RS.
Makassar. menyediakan vaksinasi gratis, Pelindo Covid-19 yang meninggal itu karena difungsikannya Rusun Nagrak “Masalah oksigen, pernah men-
“Melalui deklarasi ini setiap IV juga menyiapkan sebanyak 3.000 belum divaksin. Karena itu, menurut dan Pasar Rumput sebagai RS jadi masalah. Namun dengan
instansi stakeholder pelabuhan dan paket sembako. penelitian, yang sudah divaksin lebih Lapangan. koordinasi, termasuk dengan Satgas
para pengguna jasa di Pelabuhan “Ini adalah perwujudan dari kebal imunnya dibandingkan yang Yang perlu menjadi perhatian, Covid-19 nasional akhirnya bisa
Makassar wajib mengikuti vaksinasi tanggung jawab sosial BUMN.” belum,” terang Sudirman. (k36) pasien yang dirujuk di Wisma Atlet tertangani,” ucapnya. (k24/Aprianus
tergolong gejala sedang dan berat. Doni Tolok/Hendra Wibawa)

Bali Sertifikasi 1.200 Sarana Wisata Wisma Atlet di Bandung Jadi Isoter
Panduan Kadar Saturasi Oksigen
Bisnis, DENPASAR — Se- Dari 1.200 sarana wisata, Bisnis, JAKARTA — Egie Ismail mengatakan
#IN GA TPESA NIB U

Kementerian Kesehatan mengeluarkan panduan level saturasi

banyak 1.200 sarana wisata
di Bali akan tersertifikasi
cleanliness, health, safety,
and environmental sustai-
nability (CHSE) pada 2021
atau pasca-PPKM Level 4.
Wakil Sekretaris Gabungan
Industri Pariwisata Indo-
nesia (GIPI) Bali Freddy
SPS mengatakan Bali men-
dapatkan kuota sebanyak
1.200 sarana wisata untuk
dia memaparkan sebanyak
200 kuota untuk hotel,
dan 1.000 sisanya bagi
destinasi lain seperti desa
wisata. “Bagi yang belum
mempunyai sertifikasi
CHSE bisa melakukannya
tahun ini karena ada kuota
untuk 1.200 sarana wisa-
ta,” tuturnya, Rabu, (28/7).
Sarana wisata yang
sudah tersertifikasi CHSE
Pemerintah mendukung
Pemerintah Kabupaten
Bandung untuk menyedia-
kan Rumah Susun (Ru-
sun) Wisma Atlet Si Jalak
Harupat sebagai tempat
isolasi terpusat (Isoter)
masyarakat yang terpapar
Covid-19.
Kepala Balai Pelaksana
Penyediaan Perumahan
(P2P) Jawa II Direktorat
terus berkoordinasi pemda
setempat dan BNPB untuk
mencegah lonjakan pasien
Covid-19.
“Kami terus berupaya
membantu Pemerintah
Kabupaten Bandung untuk
penanganan pandemi
Covid -19, salah satunya
dengan menyediakan Wis-
ma Atlet Si Jalak Harupat
sebagai tempat isolasi
oksigen normal dalam darah, dengan perincian:
95-100 = Kondisi Baik
93-94 = Perlu berbaring untuk meningkat-
kan kadar oksigen
<92 = Perlu ke RS mendapatkan perawatan
<80 = Perlu menggunakan ventilator
Pasien yang isolasi mandiri di rumah dapat
melakukan teknik proning untuk meningkatkan
kadar saturasi oksigen. Sumber: Kemenkes

disertifikasi dengan protokol tak perlu perpanjangan. Jenderal Perumahan Ke- terpusat,” ujarnya, Rabu Selalu terapkan disiplin 3M (mengenakan masker, mencuci #satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak
tangan, menjaga jarak) dan 3T (testing, tracing, treatment) #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
kesehatan Covid-19 itu. (k44) menterian PUPR Kiagoos (28/7). (Yanita Petriella) sebagai kunci penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
 Kamis, 29 Juli 2021
MASA CERAH BISNIS ASSA
Bintang emiten transportasi dan logistik, PT Adi Sarana Armada Tbk. sedang bersinar terang. Selain karena kinerjanya yang
apik, dukungan dana dari International Finance Corporation (IFC) membawa masa depan yang cerah.
S
oal kinerja, bagian
dari Triputra Gro-
up ini membukti-
kan tajinya selama
semester I/2021.
Berdasarkan laporan
keuangan per 30 Juni 2021,
ASSA mencatatkan pendapat-
an Rp2,11 triliun naik 50,4%
dibandingkan dengan periode
yang sama tahun lalu sebesar
Rp1,4 triliun.
Beban pokok pendapatan
meningkat menjadi Rp1,64 tri-
liun dari posisi Rp1,01 triliun,
sehingga laba kotor perseroan
mencapai Rp467,14 miliar naik
dari posisi Rp389,37 miliar
semester I tahun lalu.
Beban penjualan persero-
an juga meningkat menjadi
Rp12,55 miliar dari Rp8,04
miliar. Kemudian, beban umum
dan administrasi juga mening-
kat menjadi Rp263,99 miliar
dari posisi Rp244,36 miliar.
Setelah dikurangi beban pa-
jak, laba periode berjalan yang
dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk menjadi
Rp72,62 miliar naik 68,9% dari
posisi Rp43 miliar pada semes-
ter pertama tahun lalu.
Sejalan dengan kinerja ke-
uangan, harga saham emiten
bersandi ASSA itu pun turut
melaju 297,87% (ytd) ke level
Rp2.460. Kapitalisasi pasar
ASSA kini mencapai Rp8,36
triliun.
Kabar baik lain datang dari
International Finance Corporati-
on (IFC) yang menggelontorkan
dana US$31 juta alias Rp451
miliar lewat obligasi konversi.
EMITEN TRANSPORTASI & LOGISTIK
Prodjo Sunarjanto, Presiden
Direktur Adi Sarana Armada
mengatakan investasi anggota
grup Bank Dunia itu ke ASSA
sesuai dengan tujuan strategis
IFC di Indonesia yaitu mening-
katkan pertumbuhan sektor
logistik dan konektivitas untuk
mendukung pertumbuhan eko-
nomi dan penciptaan lapangan
kerja baru.
“Kami menghargai kepercaya-
an dan kemitraan IFC, anggota
Grup Bank Dunia khususnya
di masa-masa krusial seperti
ini. Kami sangat menyambut
IFC untuk menjadi pemegang
saham kami setelah konversi
daripada obligasi konversi,”
katanya, Rabu (28/7).
Selain mengembangkan bisnis
inti pada bidang sewa kenda-
raan kantor, ASSA juga akan
memperluas layanan logistik
ekspres PT Tri Adi Bersama
yang dikenal sebagai Anteraja,
dan memperluas jejak logistik
e-commerce di Indonesia.
Perluasan jaringan layanan
Anteraja akan memberikan
untung bagi usaha mikro kecil
menengah (UMKM), penunjang
pekerjaan utama di Indonesia,
serta jutaan pengusaha wani-
ta yang mengandalkan pasar
e-commerce yang berkembang
pesat sebagai sumber utama
perdagangan dan pendapatan.
Alfonso Garcia Mora, Wakil
Presiden IFC Asia dan Pasifik
menerangkan investasi IFC di
ASSA selaras dengan prioritas
strategisnya di Indonesia dan
merupakan contoh bagaimana
sektor swasta dapat diman-
Rinaldi M. Azka
rinaldi.azka@bisnis.com
faatkan untuk meningkatkan
logistik dan konektivitas untuk
mendukung pertumbuhan eko-
nomi.
“Investasi penting ini akan
membuka akses ke layanan
barang dan jasa yang tentunya
akan menguntungkan jutaan
orang yang tinggal di luar
kota-kota besar di Indonesia,
termasuk mereka yang hidup
di daerah berpenghasilan lebih
rendah yang seringkali harus
membayar dengan harga yang
lebih tinggi akibat kendala
logistik dan biaya transportasi,”
jelasnya.
Digitalisasi massal dan
penetrasi internet mendorong
perkembangan pasar e-com-
merce Indonesia, yang saat ini
menyumbang gross merchandise
value (GMV) sebesar US$12
miliar per tahun, diproyeksikan
akan tumbuh menjadi US$30
miliar per tahun pada 2025.
EKOSISTEM
Atas kinerja positif dan pros-
peknya yang baik ke depan,
sejumlah analis memberikan
rekomendasi buy untuk ASSA.
Salah satunya Analis Samu-
el Sekuritas Nashrullah Putra
yang memasang target harga
Rp3.000.
“Ekosistem digital logistik
ASSA kami perkirakan akan
tumbuh pesat, sejalan dengan
pertumbuhan GMV sektor
digital transportasi dan ma-
kanan yang berpotensi menca-
pai US$16 miliar pada tahun
penuh 2025, naik lima kali
dengan CAGR 28% dari tahun
KORPORASI 9
Kinerja Moncer
Emiten transportasi dan logistik PT Adi Sarana
Armada Tbk. mencatatkan pertumbuhan
Sumber: Laporan pendapatan dan laba bersih sepanjang semester
Keuangan ASSA I/2021. Berdasarkan laporan keuangan per 30
BISNIS/
30 Juni 2021 SINTA Juni 2021 pendapatan naik 50,4% jadi Rp2,11
31 Desember 2020 NOVIZAH triliun. Laba tahun berjalan Rp75,44 miliar.
Total Aset
Kinerja Keuangan ASSA (Rp Miliar)
5.658
Pos Juni 2021 Juni 2020
5.170 Pendapatan 2.110,10 1.403,06
Total Liabilitas Beban Pokok Pendapatan (1.642,95) (1.013,68)
Laba Bruto 467,15 389,38
4.001
Laba Operasi 208,66 145,21
3.731 Laba Sebelum Beban Pajak 94,55 20.46
Laba Tahun Berjalan 75,44 17,68
Total Ekuitas
Laba tahun berjalan 72,63 43,00
1.657 yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk
1.439 Laba per saham 21,38 12,66
penuh 2020,” katanya dalam yakni rental kendaraan, penju-
riset dikutip Rabu (28/7). alan mobil bekas, dan end-to-
Pertumbuhan utama ASSA end logistic,” urainya.
berasal dari Anteraja, dengan Sementara itu, Analis Mirae
potensi kenaikan 29% CAGR Asset Sekuritas Kevin Suryajaya
dengan proyeksi rata-rata pengi- menilai prospek bisnis jangka
riman paket per hari mencapai panjang ASSA positif karena
648.000 pada 2023. diversifikasinya ke bisnis jasa
Proyeksi tersebut masih kon- kurir.
servatif menghasilkan perkiraan “Secara keseluruhan, kami
pertumbuhan top-line dan bot- tetap positif mengenai prospek
tom-line sebesar 28% dan 44% bisnis jangka panjang ASSA
dalam 3 tahun CAGR sepanjang karena kami percaya bahwa
2021--2023. “Hal terpenting dari pengiriman last mile akan terus
perusahaan teknologi adalah berkembang dengan konsumen
ekosistem, ASSA telah berpeng- yang mengubah perilaku pem-
alaman berbisnis logistik lebih belian mereka ke belanja online
dari 15 tahun dengan ketiga karena pandemi dan kebijakan
pilar bisnisnya yang terintegrasi tinggal di rumah,” jelasnya.
10 R E G I O N A L Kamis, 29 Juli 2021

EKSPOR DAERAH

Kaltim Susun Ulang Program Pengapalan Langsung

Bisnis, BALIKPAPAN — Pemerintah
Provinsi Kalimantan Timur tengah
menyusun sejumlah langkah agar
pengapalan langsung atau direct call
menjadi lebih profesional dalam me-
nunjang ekspor daerah itu.
Kepala Dinas Perindustrian Per-
dagangan Koperasi UKM (Disperin-
dagkop) Kaltim Yadi Robyan Noor
menyatakan ekspor Kaltim akan jelas
mendapatkan keuntungan dengan
menggunakan fasilitas tersebut.
“Direct call bagus dan penting untuk
mendorong dari negara buyer langsung
[ke Kaltim] dan nggak kemana-mana,”
ujarnya, Rabu (28/7).
Tadi menyebutkan ad beberapa
langkah yang disiapkan. Pertama,
memastikan besaran jumlah kapasitas
ekspor dari Kaltim.
Kedua, menyusun penjadwalan eks-
por menggunakan direct call yang
berkaitan dengan wilayah Kaltim.
Ketiga, mempersiapkan produk ekspor
yang memiliki daya saing harga.
“Jadi kalau udah berkaitan tiga
hal itu, optimislah [akan terwujud],”
sebutnya.
Dia menjelaskan jumlah kapasitas
ekspor mencakup Free on Board (FOB)
atau penawaran harga barang ke atas
kapal maupun juga negara tujuan.
Dia memperhitungkan manajemen
waktu yang efektif mulai dari kapal ber-
sandar hingga diberangkatkan menjadi
ekspor dari Kaltim dan harga produk
yang berdaya saing di luar negeri.
“Pelayanan di Singapura kan 2 jam
sandar sudah bisa go. Belum lagi
daya saing [harga], kalau tempat lain
murah, [maka] kita akan keteteran,”
katanya.
Selain itu, dia menyebutkan ber-
upaya meyakinkan buyer melalui
informasi yang baik dengan meng-
gandeng beberapa instansi terkait.
Saat ini, dia menegaskan tidak bisa
memaksakan direct call, karena ten-
tunya sudah ada kesepakatan anta-
ra buyer dan pelaku usaha. “Lewat
[pelabuhan] Palaran, saya pikir ngak
ada masalah, mengenai nanti buyer
pengin lewat [Pelabuhan] Surabaya itu
urusan lain. Di [tengah] pandemi ini
yang penting mereka [pelaku usaha]
berproduksi dan laku,” jelasnya.
Dia menuturkan pemerintah sedang
menyelesaikan masalah Covid-19, agar
tejadi pemulihan ekonomi.
Dia optimistis langkah tersebut akan
terwujud dalam waktu dekat melalui
regulasi yang jelas.
Ekspor produk Kaltim dilakukan
oleh sedikitnya sembilan pelaku UKM
dengan 10 negara tujuan yaitu China,
Singapura, Jepang, Taiwan, Korea
Selatan, Pakistan, India dan beberapa
negara di Eropa.
Produk yang diekspor di antaranya
rayung, kopra dan lidi nipah dengan
negara tujuan Pakistan dan India (CV
Masagenah), minyak jelantah dengan
tujuan Eropa (PT Garuda Sinar Perkasa),
kayu olahan ulin ke Jepang (CV Alfa
Moulding), kayu moulding decking,
beam dan stick dengan negara tujuan
Jepang (CV Wana Karya) dan amplang
diekspor ke Taiwan (Koperasi Produ-
sen Bina Taruna Mandiri). (Muhammad
Mutawallie Sya’rawie)

KONEKTIVITAS TRANSPORTASI

AKSES BANDARA YIA MAKIN MUDAH

Bisnis, JAKARTA — PT Angkasa Pura I berencana mengoperasikan fasilitas layanan kereta api rute bandara Yogyakarta
International Airport—Stasiun Tugu, Yogyakarta yang dimulai pada 17 Agustus 2021.

Anitana W. Pupsa
anitana.widya@bisnis.com

P
ada tahap berikutnya,
bandara sipil baru di
Yogyakarta itu juga
memiliki akses tol
menuju jaringan jalan
tol Trans-Jawa.
Direktur Utama PT Angkasa
Pura (AP) I Faik Fahmi menga-
takan kereta api (KA) bandara
sebagai akses alan rel menuju
Yogyakarta International Airport
(YIA) beroperasi saat perayaan
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76
Republik Indonesia.
Dengan adanya KA Bandara
YIA, dia menyatakan semakin
melengkapi pilihan moda trans-
portasi lanjutan yang kini telah
ada seperti shuttle bus, taksi,
bus DAMRI, dan lainnya.
“Pada 17 Agustus 2021 men-
datang di YIA juga akan diope-
rasikan kereta api Bandara YIA
yang akan menghubungkan YIA
di Kulon Progo dengan Stasiun
Tugu,” ujarnya, Rabu (28/7).
Dia memaparkan Bandara YIA
memiliki luas terminal 219.000
meter persegi dan total luas area
bandara mencapai 587 hektare.
Dengan luasan itu menjadikan
YIA sebagai salah satu bandara
terbesar di Indonesia dengan ka-
pasitas saat ini dapat menampung
hingga 20 juta penumpang per
tahun atau 11 kali lebih besar
dari Bandara Adisutjipto yang
hanya dapat menampung 1,6 juta
penumpang per tahun.
Nantinya, Bandara YIA pa kapa-
sitas ultimate dapat menampung
hingga 24 juta orang per tahun.
VP Corporate Secretary AP I
Handy Heryudhitiawan menam-
bahkan rencana pembangunan
akses jalan tol dari dan menuju
Bandara YIA akan menambah
aksesibilitas bandara berstatus
internasional itu.
Saat ini, proses pembangunan
akses jalan tol Bandara YIA juga
terus dikaji sejalan dengan belum
meredanya pandemi Covid-19. Akses dari dan menuju Yogyakarta International Airport di
Kajian operasional tersebut,
sambungnya, juga dilakukan ber- ADA TOL DAN KERETA Kulon Progo DI Yogyakarta akan semakin mudah seiring dengan
selesainya proyek kereta api bandara dalam waktu dekat.
sama dengan seluruh pemangku
kepentingan mengingat proyek
itu masih dalam tahap awal dan Profil Yogyakarta International Airport Proyeksi Traffic Yogyakarta International Airport
ditargetkan selesai pada 2024. Uraian Tahap I Tahap II
“Kami belum dapat mempre- Luas terminal Kapasitas
Luas apron: (2019-2031) (2031-2041)
diksikan berapa banyak pertum- dan kapasitas: penumpang:
219x1994 m Penumpang (juta/tahun) 14 20
buhan penumpang ke depannya. 130.000 m2 14 juta/tahun Kargo (ton/tahun) 41.740 55.380
Namun, kehadiran kereta bandara Pergerakan pesawat (per tahun) 97.350 131.830
dan akses tol nantinya semakin Runway: Jam sibuk penumpang (per jam) 4.332 6.010
Kapasitas pesawat:
memudahkan calon penumpang 3.250 m x 60 m Jam sibuk pesawat (per jam) 31 39
dan masyarakat untuk menjang- 35 parking stand Bisnis/Adi Pramono
Sumber: Kepmenhub KP. 1164/2013
kau YIA,” katanya.
Hingga semester I/2021, Ban-
dara YIA telah melayani hingga Menteri Perhubungan Budi menggunakan empat train set ridge dan terminal kargo dengan
104.866 penumpang atau mening- Karya Sumadi sebelumnya me- kereta rel diesel listrik (KRDE) kapasitas 500 ton per hari.
kat hingga 205% dibandingkan ngatakan pembangunan jalur rel dan berkapasitas angkut mencapai Runway bandara ini memiliki
pada periode yang sama tahun melayang dari dan menuju Ban- 4.800 penumpang per hari. dimensi 3.250 m x 45 m dengan
sebelumnya dengan hanya me- dara YIA telah mencapai 83,6% Menhub mengatakan pemba- nilai PCN 93 F/C/X/T hingga
layani 34.373 penumpang. per Maret 2021. ngunan KA bandara merupakan dapat melayani pesawat terberat
Untuk pergerakan pesawat hing- Pembangunan jalur KA dengan bagian tidak terpisahkan dari YIA, seperti Boeing B-777 dan pesawat
ga semester I/2021 di bandara nilai investasi sebesar Rp1,1 tri- karena bandara itu merupakan superjumbo seperti Airbus A380.
YIA mencapai 1.302 pergerakan liun ini dibangun secara tahun bandara internasional yang dapat Bandara YIA telah dilengkapi
pesawat atau meningkat hingga jamak (multiyears). didarati pesawat berbadan besar sistem terpadu peringatan dini

“
177% dibandingkan dengan pe-
riode yang sama tahun sebelum-
nya yang melayani hingga 469
Semua seksi kita pergerakan pesawat.
harapkan tuntas pada Sementara itu, Kepala Badan
Pengatur Jalan Tol (BPJT) Da-
2024. nang Parikesit mengatakan akses
tol menuju Bandara YIA kini
dalam proses pengusulan Penetap-
an Lokasi (penlok) ke Gubernur
Yogyakarta.
Akses jalan tol terhubung de-
ngan bandara YIA berada di sesi
III dari ruas jalan tol Solo—Yogya-
karta. “Semua seksi kita harapkan
tuntas pada 2024,” katanya.
Proyek pembangunan rel itu
dimulai Desember 2019 dan ditar-
getkan selesai pada pertengahan
tahun atau sekitar Juli 2021.
Menhub menyatakan serangkai-
an uji coba akan digelar setelah
proyek selesai dan ditargetkan
sudah bisa dioperasikan pada
Agustus 2021.
STATUS INTERNASIONAL
Budi Karya menambahkan
jumlah perjalanan KA bandara
dari Stasiun Tugu Yogyakarta-
YIA sepanjang 40,23 kilometer
sebanyak 24 per hari dengan
dan menjadi pusat pergerakan
orang baik dari dalam negeri
maupun luar negeri. Dengan
status internasional, YIA harus
memiliki konektivitas dan integrasi
antarmoda yang baik.
Dia diproyeksikan YIA bisa
menampung sekitar 20 juta pe-
numpang per tahun.
Untuk fasilitas sisi udara, YIA
memiliki kapasitas 17 parking
stand yang dapat menampung 5
pesawat wide body dan 12 pesa-
wat narrow body atau 22 parking
stand untuk pesawat narrow body
serta dilengkapi dengan 10 aviob-
potensi gempa dan tsunami, serta
cuaca ekstrem.
Sistem terpadu deteksi dini gem-
pa dan tsunami ini menjadikan
YIA sebagai bandara pertama
yang memiliki mitigasi gempa
dan tsunami.
Sejak tahap perencanaan, YIA
memang telah memperhitung-
kan potensi risiko gempa dan
tsunami sehingga YIA didesain
untuk dapat memitigasi gempa
hingga 8,8 magnitudo dan ting-
gi gelombang tsunami hingga 8
meter-12,8 meter dari mean sea
level. (Hendra Wibawa)

SKYBRIDGE STASIUN SOLO BALAPAN LISTRIK MASUK DESA

Area Sumatra Selatan Tersisa 1%

Bisnis, PALEMBANG —
Pemprov Sumatra Selatan
mencatat 99% wilayah di
provinsi itu sudah teraliri
listrik.
Gubernur Sumsel Herman
Deru mengatakan meratanya
jaringan listrik tersebut tidak
terlepas dari upaya perluasan
jaringan ke desa-desa.
“Listrik ini kebutuhan uta-
ma. Alhamdulilah 99% wila-
yah di Sumsel sudah ter-cover
listrik,” ujarnya, Rabu (28/7).
Apalagi, kata gubernur,
Sumsel merupakan sentra
energi listrik di Pulau Sumatra
sehingga untuk mewujudkan
pemerataan jaringan listrik
bukan hal yang mustahil.
Apalagi, Kabupaten Muara
Bisnis/Rachman
Enim Sumsel merupakan sen-
Kepala Stasiun Solo Balapan Endarno (dari kiri) jembatan penghubung langsung antara Stasiun Solo tral energi listrik di Sumatra
dan Manager Humas Kereta Api Indonesia (Persero) Balapan dan Terminal Bus Tirtonadi. Dengan terkonek- yang memasok listrik dari
DAOP 6 Yogyakarta Supriyanto berbincang dengan sinya dua terminal angkutan massal ini, akan membuat
tim Jelajah Kereta Api 2021 saat meninjau SkyBridge konetivitas intermoda semakin mudah dan masyarakat Aceh hingga Lampung.
Stasiun Solo Balapan, Jawa Tengah, Rabu (28/7). lebih terlayani. Deru menerangkan Pemprov
SkyBridge yang rampung pada 2017 ini merupakan Sumsel memang cukup per-
hatian terhadap kelistrikan,
mengingat provinsi itu juga
merupakan lumbung energi.
“Kita targetkan, jika wila-
yah itu tidak terkendala lahan
maka jaringan listrik akan
dibangun,” katanya.
Teranyar, aliran listrik telah
masuk ke tiga desa di Muara
Enim, yakni Desa Danau Ge-
rak, Desa Pelakat dan Desa
Tanjung Agung.
Keberadaan listrik, kata
Deru, dapat mendorong anak-
anak semakin semangat bel-
ajar dengan maksimal.
“Ini juga untuk mendong-
krak kesejahteraan masyara-
kat. Listrik bisa dimanfaatkan
dalam meningkatkan pereko-
nomian,” katanya.
Dia menjelaskan suksesnya
pembangunan jaringan listrik
di tiga desa tersebut tak lepas
dari dukungan masyarakat.
“Pembangunan jaringan lis-
trik oleh PT PLN tentu tidak
akan berjalan maksimal jika
masyarakatnya tidak men-
dukung. Masyarakat di sini
merelakan sedikit lahannya
dilewati jaringan listrik,”
ujarnya.
Pj. Bupati Muara Enim
Nasrun Umar mengatakan
jaringan listrik merupakan
respons dari pemerintah untuk
kebutuhan masyarakat.
“Ini dapat memberikan se-
mangat baru dan memotivasi
masyarakat dalam pening-
katan kesejahteraan hidup,”
katanya.
Sementara itu, General Mana-
ger PT PLN Unit Induk Sumsel,
Jambi, dan Bengkulu Bambang
Dwiyanto menjelaskan pem-
bangunan jaringan listrik di
desa merupakan kerja sama de-
ngan Pemprov Sumsel. “Kami
berupaya agar jaringan listrik
ini bisa dirasakan masyarakat
hingga ke pelosok desa,” ka-
tanya. (Dinda Wulandari)
 Kamis, 29 Juli 2021 I N V E S T A S I 11
SKEMA PERPAJAKAN

UNTUNG RUGI EMITEN OTOMOTIF

Rencana pemerintah menerapkan skema perpajakan baru untuk sektor otomotif bakal berdampak terhadap kinerja sejumlah
emiten otomotif termasuk PT Astra International Tbk. (ASII) selaku pemimpin pangsa pasar.

Asteria D.K. Sari

asteria.desi@bisnis.com

P
emerintah beren-
cana menghapus
skema pengenaan
pajak penjualan
atas barang mewah
(PPnBM). Sebagai
gantinya, pungutan atas kon-
sumsi barang mewah hanya
akan dikenakan pada pajak
pertambahan nilai (PPN).
PPN bisa dikatakan sebagai
pajak yang dikenakan pada
pertambahan nilai karena
munculnya pemakaian faktor-
faktor produksi oleh pihak
Pengusaha Kena Pajak (PKP).
PKP ini yang menyiapkan,
menghasilkan, serta memper-
dagangkan Barang Kena Pajak
(BKP) dan Jasa Kena Pajak
(JKP).
Sementara PPnBM sendiri
merupakan jenis pajak yang
dikenakan untuk barang-
barang dalam golongan barang
mewah. Biasanya PPnBM
dibebankan kepada produsen
atau PKP yang mengimpor atau
menghasilkan barang mewah.
Adapun, klausul rencana
perubahan skema pajak
tersebut tertuang dalam Bisnis/ Nurul Hidayat

Rancangan Undang-Undang Suasana kantor pusat PT Astra International Tbk (ASII) di kawasan Jln Sudirman, diangkat menjadi Presiden Direktur menggantikan Priyono Soegiarto yang juga disetujui
(RUU) tentang Perubahan Jakarta pusat. Hasil RUPS Astra International menyetujui Djony Bunarto Tjondro menjadi Komisaris Utama.
Kelima atas Undang-
Undang No. 6/1983 tentang mempertahankan pangsa pasar efeknya untuk emiten otomotif nantinya akan digantikan dengan PBV saat ini 1,24x,
Ketentuan Umum dan Tata kendaraan roda 4 sekitar 50%. seperti ASII, kebijakan relaksasi menjadi PPN seharusnya tidak dimana walau kinerjanya turun
Cara Perpajakan (KUP). Di sisi lain, Gabungan PPnBM tahun ini memang terlalu mengurangi daya beli sebagai imbas dari tahun pan-
Kendati begitu, beleid tersebut Industri Kendaraan Bermotor mendongkrak kinerjanya di masyarakat. Terutama jika demi, ASII masih bisa mencetak
masih dalam pembahasanan Indonesia (Gaikindo) menar- semester pertama. Namun, Covid-19 sudah mulai terken- profit dengan ROE dua digit.
Kementerian Keuangan bersama getkan penjualan mobil nasio- menurutnya hal tersebut hanya dali setidaknya semester kedua “Tahun 2020 memang hanya
Komisi XI DPR RI. nal tahun ini sebesar 830.000 bersifat sementara sampai tahun ini. Hal ini turut men- 10%, namun jika untuk tahun
Dalam beleid Pasal 7A RUU unit dengan tambahan sekitar diproyeksikan tahun depan jadi sentimen baik bagi ASII,” depan kinerjanya kembali pulih
KUP menyebutkan pemerintah 80.000 unit dari target sebe- ekonomi akan kembali pulih. jelasnya jelasnya kepada Bisnis. bisa jadi ROE-nya kembali ke
akan menerapkan multi tarif lumnya karena insentif PPnBM. “Jikalau pun tarif PPnBM Dari sisi saham, Frankie me- level normal antara 14-15%,”
PPN yakni 5% atas barang yang Sedangkan untuk roda dua, akan kembali normal ataupun nilai saham ASII masih menarik katanya.
dibutuhkan masyarakat dan 25% Asosiasi Industri
untuk barang mewah. Tarif PPN Sepeda motor
tertinggi akan mengakomodasi Indonesia (AISI)
pengenaan barang yang menargetkan pen-
merupakan objek PPnBM yang jualan motor
berlaku saat ini. nasional tahun ini Jl. Pulo Ayang Raya Blok OR I Kawasan Industri Pulogadung Jakarta 13930
Implementasi perubahan berkisar antara 4-4,3 Telp : (021) 4616555 (Hunting) Fax : (021) 4616689 Email : investor@astra-agro.co.id http://www.astra-agro.co.id
skema pengenaan PPnBM atas juta unit.
penyerahan barang kena pajak “Semoga penjualan
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(BKP) yang tergolong me- otomotif dapat terus 30 JUNI 2021 DAN 31 DESEMBER 2020
wah menjadi pengenaan tarif membaik agar (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PPN yang lebih tinggi akan dapat mendukung
ASET 30/06/2021 31/12/2020 LIABILITAS DAN EKUITAS 30/06/2021 31/12/2020
diberlakukan melalui dua pemulihan ekonomi
ASET LANCAR LIABILITAS JANGKA PENDEK
tahapan. nasional,” papar Boy. Kas dan setara kas 2.532.318 978.892 Uang muka pelanggan
Pihak ketiga 261.447 81.072
Tahap pertama, pengenaan Piutang usaha,
setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai Pihak berelasi 17.471 64
tarif PPN yang lebih tinggi PELUANG ASTRA sebesar Rp 24.933 (31/12/2020: Rp 24.261) Utang usaha
Pihak ketiga 204.505 391.189 Pihak ketiga 820.818 749.456
akan diberlakukan bagi kelom- Head of Equity Pihak berelasi 389.009 374.660 Pihak berelasi 33.730 20.808
Liabilitas lain-lain
pok BKP yang tergolong Trading MNC Piutang lain-lain
Pihak ketiga 144.265 463.203
Pihak ketiga 48.890 620.750
mewah selain kendaraan ber- Sekuritas Medan Pihak berelasi 3.389 3.385 Akrual
Utang pajak
339.605
301.932
164.984
222.619
Persediaan 2.854.435 2.165.603
motor. Terhadap BKP yang Frankie Wijoyo Aset biologis 292.524 258.134
Kewajiban imbalan kerja 90.300 90.300
tergolong mewah berupa Prasetio mengatakan Uang muka 102.943 123.234 Total liabilitas jangka pendek 2.009.568 1.792.506
Pajak dibayar dimuka 1.201.842 1.022.043
kendaraan bermotor akan tetap pemerintah meyakini
Total aset lancar 7.629.855 5.937.890
dikenakan PPnBM. perubahan PPnBM LIABILITAS JANGKA PANJANG
Pinjaman bank jangka panjang 5.783.769 5.623.933
Tahap kedua, pengenaan tarif menjadi PPN akan ASET TIDAK LANCAR
Liabilitas pajak tangguhan, bersih 172.129 133.160
Kewajiban imbalan kerja 688.562 737.379
PPN yang lebih tinggi terhadap sejajar pertambahan Investasi pada ventura bersama 260.569 255.530 Liabilitas lain-lain 87.589 246.459
Piutang jangka panjang - pihak berelasi 469.605 456.951
kelompok BKP yang tergolong persentase Aset pajak tangguhan, bersih 564.691 723.020 Total liabilitas jangka panjang 6.732.049 6.740.931
mewah berupa kendaraan peningkatan tarif Tanaman produktif
Tanaman menghasilkan,
Total liabilitas 8.741.617 8.533.437
bermotor. Artinya, pada PPN. setelah dikurangi akumulasi penyusutan
dan penurunan nilai sebesar Rp 3.213.521
tahapan ini kendaraan bermotor Menurutnya, (31/12/2020: Rp 3.016.786) 5.315.304 5.461.796
EKUITAS
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perusahaan:
tak lagi dibanderol PPnBM. dengan kebijakan Tanaman belum menghasilkan
Aset tetap,
1.731.111 1.544.060 Modal saham 962.344 962.344
Tambahan modal disetor 3.878.995 3.878.995
Selisih penerimaan negara tersebut, pemerintah setelah dikurangi akumulasi penyusutan Komponen ekuitas lainnya (246.995) (585.804)
dan penurunan nilai sebesar Rp 8.322.883
akibat peralihan skema penge- dapat mencegah (31/12/2020: Rp 7.904.162) 8.978.748 9.242.161
Saldo laba:
Dicadangkan 192.500 192.500
naan pajak terhadap kelompok upaya penghindaran Goodwill
Perkebunan plasma
55.951
1.505.197
55.951
1.493.464
Belum dicadangkan 14.659.322 14.304.458
BKP yang tergolong mewah pajak melalui kele- Tagihan restitusi pajak 1.951.178 2.485.464 19.446.166 18.752.493
Aset lain-lain 226.813 124.944
dan yang berupa kendaraan mahan PPnBM. Kepentingan nonpengendali 501.239 495.301
Total aset tidak lancar 1.059.167 21.843.341
bermotor akan terkompensasi Untuk otomotif Total ekuitas 19.947.405 19.247.794

apabila terhadap kelompok BKP nantinya akan TOTAL ASET 28.689.022 27.781.231 TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 28.689.022 27.781.231

yang tergolong mewah berupa dikenakan PPN tarif

kendaraan bermotor dikenakan
tarif PPN 25%.
Lantas, jika skema pajak
tertinggi yaitu 25%. LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
Sektor otomotif, UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2021 DAN 2020
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2021 DAN 2020
lanjutnya, saat ini (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

tersebut diimplementasikan, tengah berjuang 30/06/2021 30/06/2020 30/06/2021 30/06/2020

akankan memberikan dampak untuk bangkit Pendapatan bersih 10.832.079 9.081.017 Arus kas dari aktivitas operasi
yang signifikan terhadap emiten kembali setelah Beban pokok pendapatan (8.618.047) (7.777.500)
Penerimaan dari pelanggan 11.196.797 8.850.052
Penerimaan penghasilan bunga, bersih 10.654 22.145
produsen kendaraan bermotor menorehkan kinerja Laba bruto 2.214.032 1.303.517 Pembayaran kepada pemasok dan karyawan (8.811.175) (7.750.844)
Penerimaan pajak 279.436 362.288
Tanah Air khususnya PT Astra yang terkoreksi. (Pembayaran)/penerimaan beban operasional lainnya (276.517) 90.186
Beban umum dan administrasi (366.960) (336.239)
International Tbk. (ASII), sebagai Apalagi, pemerintah Beban penjualan (199.189) (211.077) Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi 2.399.195 1.573.827
market leader di sektor otomotif? telah mengeluarkan Biaya pendanaan
Keuntungan/(kerugian) selisih kurs, bersih
(198.314)
26.801
(217.343)
(19.092) Arus kas dari aktivitas investasi
Menanggapi hal tersebut, kebijakan relaksasi Penghasilan bunga 24.048 20.272 Penambahan aset tetap (159.657) (130.338)
Bagian atas hasil bersih ventura bersama 5.039 14.513 Penambahan tanaman produktif (222.261) (235.855)
Head of Corporate pajak PPnBM tahun Lain-lain, bersih (394.531) 93.224 Penambahan aset biologis - (15.128
Communication Astra Boy ini untuk mengenjot (1.103.106) (655.742) Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi (381.918) (381.321)
Kelana Subroto mengatakan pertumbuhan daya Laba sebelum pajak penghasilan 1.110.926 647.775 Arus kas dari aktivitas pendanaan
perseroan masih belum bisa beli. Pembayaran dividen kas
Pembayaran dividen kas kepada pemegang saham nonpengendali
(294.447)
(39.900)
-
(22.840)
Beban pajak penghasilan (415.746) (239.314)
memastikan terkait dampak Kendati begitu, Pembayaran biaya pendanaan (197.167) (214.455)
Penerimaan pinjaman bank - 550.000
dari skema perubahan pajak menurutnya yang Laba periode berjalan 695.180 408.461
Pembayaran pinjaman bank - (700.000)
tersebut. Sebab menurutnya, perlu diingat bahwa Penghasilan komprehensif lain: Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (531.514) (387.295)
 3RVSRV\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL  
pergantian skema pajak tersebut relaksasi PPnBM Lindung nilai arus kas 423.511 70.185 Kenaikan bersih kas dan setara kas 1.485.763 805.211
masih dalam pembahasan. juga memiliki Pajak penghasilan terkait (84.702) (20.666)
Dampak perubahan selisih kurs terhadap
“Kami masih menunggu tenggat waktu dan 338.809 49.519 kas dan setara kas 67.663 (36.460)

kepastiannya dan mengkaji akan kembali pada Total laba komprehensif 1.033.989 457.980 Kas dan setara kas pada awal tahun 978.892 383.366

dampaknya terhadap bisnis nilai yang wajar. Laba yang dapat diatribusikan kepada:
Kas dan setara kas pada akhir periode 2.532.318 1.152.117

Astra,” kata Boy saat dikon- “Jadi, perlu Pemilik Perusahaan

Kepentingan nonpengendali
649.342
45.838
391.901
16.560
Catatan :
firmasi Bisnis akhir pekan lalu. diingat bahwa 695.180 408.461
Laporan keuangan konsolidasian per 30 Juni 2021 tidak diaudit.
Kendati begitu dia menyebut relaksai PPnBM
Total laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada:
tren penjualan mobil nasional pun nantinya bakal Pemilik Perusahaan 988.151 441.420
dan mobil ASII pada tiga memiliki tegang Kepentingan nonpengendali 45.838 16.560
Jakarta, 29 Juli 2021
bulan yakni Maret, April, dan waktu, dan akan 1.033.989 457.980
PT ASTRA AGRO LESTARI Tbk
Mei 2021 kembali normal di kembali ke nilai Laba per saham dasar/dilusian
SE & O
(Rupiah penuh) 337,38 203,62
posisi sebelum terjadi pandemi. wajarnya,” katanya. DIREKSI
Menurtnya, Astra berupaya Dia melanjutkan,
 VIRAL 12
Kamis, 29 Juli 2021

LONJAKAN SAMPAH COVID-19

DARURAT PENANGANAN LIMBAH MEDIS

Bisnis, JAKARTA — Presiden Joko Widodo menginstruksikan jajarannya dan pemerintah daerah mengalokasikan anggaran
yang ada untuk segera menangani atau memusnahkan limbah bahan berbahaya dan beracun medis Covid-19.
Aprianus Doni Tolok & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com

M
enteri Ling-
kungan Hi-
dup dan
Kehutanan
Siti Nurbaya
Bakar menga-
takan instruksi itu dikeluarkan
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
guna memastikan pengelolaan
limbah bahan berbahaya dan
beracun (B3) medis Covid-19
berjalan baik.
“Arahan Presiden dengan fa-
silitas dan dukungan anggaran
yang ada. Apakah dengan dana
Satgas Covid-19 atau dana bagi
hasil, dana alokasi umum, dana
transfer daerah khusus, dan lain-
lain, bisa diintensifkan untuk
membangun alat-alat pemusnah,”
ujarnya dalam konferensi pers
virtual dari Youtube Sekretariat
Presiden seperti dikutip Antara,
Rabu (28/7).
Konferensi pers virtual itu digelar
seusai rapat terbatas Pengelolaan
Limbah B3 Medis Covid-19 de-
ngan Presiden.
Siti melanjutkan Presiden me-
minta anggaran yang sudah ada
sebesar Rp1,3 triliun bisa digu-
nakan untuk membuat sarana
pengolah dan pemusnah limbah
B3 medis Covid-19 berupa insi-
nerator, shredder dan lainnya.
Berdasarkan data Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(KLHK), paparnya, limbah medis
Covid-19 hingga 27 Juli 2021 ber-
jumlah 18.460 ton, yang berasal
dari fasilitas layanan kesehatan,
rumah sakit darurat, wisma tempat
isolasi dan karantina mandiri, uji
deteksi, dan vaksinasi.
Berdasarkan penjelasan asosiasi
rumah sakit, limbah medis bisa
vaksin, jarum suntik, pelindung
wajah, perban, pakaian hazmat,
alat pelindung diri (APD), pakaian
medis, sarung tangan, alat PCR,
antigen dan alkohol swab.
“Limbah medis itu berasal dari
fasyankes [fasilitas layanan ke-
sehatan], rumah sakit darurat,
tempat isolasi atau karantina
mandiri, uji deteksi maupun
vaksinasi,” katanya.
Siti menambahkan bah-
wa KLHK telah melaku-
kan beberapa upaya
yaitu memberikan
relaksasi terhadap
penggunaan insine-
rator di lingkungan
fasyankes meski belum
berizin.
“Selain izin dipercepat, juga
relaksasinya bahwa insinerator
yang belum punya izin itu di-
perbolehkan beroperasi dengan
syarat suhunya mencapai 800
kapa- si-
tas fasilitas pengolahan limbah.
Menurutnya, baru 4,1% rumah
sakit memiliki alat pengolahan
limbah yaitu insinerator beri-
jumlah kapasitas pengolahan
limbah ini secara signifikan,”
katanya.
Teknologi tersebut, sambung
Handoko, salah satunya adalah
pengolahan limbah di skala kecil
dan sifatnya mobile, sehingga bisa
menjangkau daerah dengan pen-
duduk relatif sedikit atau volume
limbah medis tidak besar.
Bila pengolahan limbah
medis dibangun untuk
skala besar, dia menya-
takan akan menimbul-
kan kendala baru yaitu
biaya yang lebih ma-
hal dan terkait proses
pengumpulan limbah
itu sendiri.
Handoko melanjut-
kan bahwa ada beberapa teknologi
daur ulang limbah medis yang
berpotensi memunculkan nilai
tambah ekonomi hingga kepa-
tuhan fasilitas kesehatan yang

“
mencapai 383 ton per hari. Sejauh
ini, fasilitas pengelolaan limbah
nasional memang mencapai ka-
Arahan Presiden pasitas 493 ton per hari. Namun,
dia menegaskan limbah medis
dengan fasilitas dan yang ada masih terkonsentrasi
dukungan anggaran di Pulau Jawa.
Limbah B3 medi Covid-19 bisa
yang ada. berupa infus bekas, masker, botol
derajat Celcius dan terus diawasi
Kementerian LHK,” kata Siti.
TIDAK SEIMBANG
Kepala Badan Riset dan Inova-
si Nasional (BRIN) Laksana Tri
Handoko menyampaikan bahwa
peningkatan volume limbah medis
Covid-19 tidak diimbangi dengan
zin, sementara baru tercatat 20
pengusaha pengolahan limbah di
Indonesia dan masih terpusat di
Pulau Jawa.
“Untuk itulah kami di BRIN
menyampaikan bahwa ada bebe-
rapa teknologi yang proven yang
dikembangkan teman-teman kita
untuk membantu peningkatan
menghasilkan limbah. “Tadi kami
menyampaikan contoh alat peng-
hancur jarum suntik yang bisa
menghasilkan residu berupa stain-
less steel murni dan juga daur
ulang untuk APD dan masker
sehingga bisa peroleh propilen
murni yang nilai ekonominya
juga cukup tinggi,” katanya.

BENEFIT ASURANSI BAGI PESERTA VAKSINASI

WEEKLY # Te m a t i k # R e l e v a n # K e k i n i a n

%,61,6/2.$/
0(/(.',*,7$/

Bisnis/Arief Hermawan P

Tenaga kesehatan menyuntikkan cairan vaksin
kepada peserta vaksinasi, disaksikan Direktur PT
Asuransi Jiwa Central Asia Raya (CAR Life Insurance)
Antonius Probosanjoyo (kedua kanan) dan Chief
Commercial Banking Officer PT Bank Ina Perdana
Tbk. Luianto Sudarmana (kiri) di Jakarta, Rabu
(28/7). CAR Life Insurance dan Bank Ina kembali
mendukung program vaksinasi pemerintah dengan
menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 bagi keluar-
ga nasabah dan masyarakat, termasuk anak-anak
berusia 12 tahun ke atas. Selain itu, peserta vaksi-
nasi akan mendapatkan manfaat pertanggungan
asuransi kecelakaan senilai Rp25 juta secara gratis.

SUAP BANSOS

Juliari Dituntut 11 Tahun Penjara

EDISI
1 AGUSTUS 2021
Bisnis, JAKARTA — Jaksa
Komisi Pemberantasan Kor-
BEREDAR JUMAT upsi menuntut majelis ha-
kim menjatuhkan hukuman
11 tahun penjara dan denda
sebesar Rp500 juta subsider
6 bulan kurungan terhadap
bekas Menteri Sosial Juliari
(NRVLVWHP7DQJNDV80.07UHQJJLQDV P Batubara.
Tuntutan itu jauh dari desak-
dĂŶƚĂŶŐĂŶLJĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂŵŝŬƌŽŬĞĐŝůŵĞŶĞŶŐĂŚ;hD<DͿ an Indonesia Corruption Watch
ƉĂĚĂĞƌĂĚŝŐŝƚĂů͕ƐĂŵĂďĞƐĂƌŶLJĂĚĞŶŐĂŶƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬďĞƌƚƵŵďƵŚ͘hŶƚƵŬ (ICW) yang meminta jaksa
ŝƚƵ͕ƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂŚĂƌƵƐƚƌĞŶŐŐŝŶĂƐĚĂůĂŵŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶďŝƐŶŝƐĂŐĂƌŵĂŵƉƵ pada Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) melayangkan
ďĞƌƐĂŝŶŐĚŝĚĂůĂŵĞŬŽƐŝƐƚĞŵĚŝŐŝƚĂůLJĂŶŐŬŝĂŶƚĂŶŐŬĂƐĚĂŶƚĞƌďƵŬĂůƵĂƐ͘ tuntutan maksimal penjara
seumur hidup dalam kasus
3HELVQLV0DQWDS%HUJD\D6WDUWXS dugaan pengadaan bantuan
Pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) pada era digital sosial (bansos) penanganan
ŝŶŝƟĚĂŬďŝƐĂůĂŐŝŵĞŶŐĂŶĚĂůŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝďŝƐŶŝƐƚƌĂĚŝƐŝŽŶĂůLJĂŶŐůĂŵďĂŶ͘ Covid-19 di wilayah Jabo-
detabek.
WĞďŝƐŶŝƐďĞƌƐŬĂůĂŬĞĐŝůƉƵŶƉĞƌůƵŵĞŶŐŝŬƵƟũĞũĂŬďŝƐŶŝƐstartup agar “Menuntut supaya majelis
ŵĂŵƉƵŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬƐƉŽŶĞŶƐŝĂůĚŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͘ hakim pengadilan tindak pi-
dana korupsi pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat yang
memeriksa dan mengadili
memutuskan, menyatakan
terdakwa terbukti secara
sah melakukan tindak pida-
Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom
na korupsi,” kata jaksa saat
membacakan surat tuntutan,
Rabu (28/7).
Jaksa juga menuntut Juliari
membayar uang pengganti
sejumlah Rp14,5 miliar. Bila
tidak membayar uang peng-
ganti dalam kurun 1 bulan
setelah putusan pengadilan,
harta benda Juliari akan di-
sita. “Bila tidak mencukupi,
terdakwa akan diganjar pida-
na badan selama 2 tahun,”
jelas jaksa.
Selain itu, KPK juga me-
minta hakim mencabut hak
politik Juliari selama 4 tahun
setelah selesai menjalani pi-
dana pokok.
Jaksa menilai Juliari terbuk-
ti menerima Rp32,48 miliar
dalam kasus suap pengada-
an bantuan sosial Covid-19.
Uang suap itu diterima dari
sejumlah pihak, yaitu Rp1,28
miliar diterima dari Harry
van Sidabukke, Rp1,95 miliar
dari Ardian Iskandar M, dan
@Bisniscom epaper.bisnis.com
Rp29,25 miliar dari bebera-
pa vendor bansos Covid-19
lainnya.
Atas perbuatannya Juliari
dinilai melanggar Pasal 12
huruf a atau Pasal 11 Undang-
Undang (UU) No. 31/1999
sebagaimana diubah dengan
UU No. 20/2001 tentang
Pemberantasan Tipikor Jun-
cto Pasal 55 Ayat (1) ke-1
KUHP, Juncto Pasal 64 ayat
(1) KUHP.
Maqdir Ismail, Kuasa Hu-
kum mantan Mensos Juliari
P Batubara, berharap jasa me-
layangkan tuntutan yang adil
terhadap kliennya.
Sebaliknya, peneliti ICW
Kurnia Ramadhana mendesak
KPK menuntut penjara seumur
hidup kepada mantan Mensos
Juliari P Batubara. Alasannya,
Juliari memanfaatkan jabatan
publiknya saat melakukan
korupsi dan melakukan prak-
tik suap-menyuap di tengah
kondisi wabah. (Setyo Aji Hardjanto)
www.bisnis.com
 Tabel
Data Saham &
Pasar Uang
29072021

Scan QR Code

MARKET 13
Kamis, 29 Juli 2021

PENGGALANGAN DANA

SUPERCYCLE PACU IPO SEKTOR KOMODITAS

Bisnis, JAKARTA — Di tengah euforia go public perusahaan sektor teknologi, aksi penawaran umum perdana saham juga
dilaksanakan dan dirancang oleh sejumlah korporasi di sektor yang terkait dengan komoditas. Siklus superharga komoditas
dimanfaatkan sebagai momentum tepat untuk melantai di Bursa Efek Indonesia.
Dwi Nicken Tari
dwi.nickentari@bisnis.com

S
epanjang tahun ber-
jalan 2021, BEI sudah
kedatangan 26 emiten
baru. Di antara jum-
lah tersebut, lima per-
usahaan yang telah
merampungkan initial public offering
(IPO) itu berasal dari sektor yang
terkait dengan komoditas.
Mereka ialah emiten sektor
pertambangan PT Archi Indonesia
Tbk. (ARCI) yang mengantongi dana
Rp2,79 triliun dan PT PAM Mineral
Tbk. (NICL) dengan hasil IPO sebesar
Rp200 miliar. Selain itu, PT Ulima
Nitra Tbk. (UNIQ) yang bergerak
di bidang jasa pertambangan dan
penyewaan alat berat juga masuk
bursa pada kuartal I/2021.
Di sektor perkebunan, PT FAP
Agri Tbk. (FAPA) dan PT Triputra
Agro Persada Tbk. (TAPG) menjadi
pendatang baru. Momen IPO dua
perusahaan itu berbarengan dengan
harga minyak sawit mentah (crude
palm oil/CPO) yang melonjak.
Memasuki kuartal III/2021, mi-
nat IPO perusahaan dari sektor
terkait dengan komoditas kembali
menggeliat. Sedikitnya ada tiga
perusahaan yang bersiap masuk
pasar saham.
Teranyar, PT Prima Andalan
Mandiri Tbk. yang bergerak di
sektor pertambangan batu bara
mengungkap rencana go public
dengan menerbitkan sebanyak-
banyaknya 355,56 juta saham
yang harga penawarannya diban-
derol sekitar Rp1.420 —Rp1.600
per saham.
Dengan demikian, perseroan ber-
potensi mengantongi dana segar
hingga Rp568,89 miliar. Dana segar
dari IPO akan digunakan perseroan
untuk pembelian peralatan berat
sekitar Rp441 miliar, sedangkan
sisanya untuk modal kerja dalam
bentuk setoran modal kepada MKP
untuk pembayaran utang usaha
dan operasional.
Prima Andalan Mandiri men-
jalankan operasional tambang di
Kalimantan Utara. Batu bara yang
diproduksi masuk dalam kategori
“
PT Bursa Efek
Indonesia (BEI)
mengantongi 25
perusahaan dalam
pipeline IPO.
sub-bituminus dengan nilai kalori
berkisar antara 4.600 kkal/kg sampai
dengan 5.100 kkal/kg.
Pada 2020, pendapatan neto
perseroan mencapai US$298,97
juta dengan penjualan batubara
menyumbang sebesar 87% terhadap
total pendapatan bersih. Batu ba-
ra perseroan dipasarkan di China,
India dan Asia Tenggara, dengan
beberapa pelanggan besar seperti
Adani Global FZE, Trafigura Pte Ltd
dan Caravel Carbons Ltd.
Selain Prima Andalan Mandiri,
PT GTS Internasional (GTSI) bersiap
melakukan IPO. GTSI menyebutkan
perusahaan merupakan pelopor
pengoperasian floating storage
regasification unit (FSRU),
infrastruktur penyedia gas alam
cair (liquefied natural gas/LNG)
bagi kebutuhan pembangkit listrik.
Kemal Imam Santoso, Presiden
Direktur GTS Internasional, me-
ngatakan LNG memiliki prospek yang
cerah karena mampu menghasilkan
energi bersih, khususnya untuk
pembangkit listrik. Dia pun
berkomitmen untuk memastikan
proses pengangkutan dan penyediaan
infrastruktur LNG berjalan lancar.
Kebutuhan LNG yang diperkirakan
terus meningkat seiring dengan
tren transisi energi bersih siap
dimanfaatkan PT GTS Internasional
dalam meningkatkan kapasitas
Momentum Siklus Super
Sejalan dengan momentum naiknya
harga sejumlah komoditas dan
prospek bisnis ke depan, sejumlah
perusahaan yang bergerak di sektor
yang terkait dengan pertambangan
dan industri penunjangnya seperti
pengangkutan dan jasa penambangan an
percaya diri untuk menggelar aksi
IPO pada 2021.
Indonesia
Thailand
Malaysia
Singapura 3 Jumlah IPO
2
per kuartal I/2021
Filipina
Jumlah IPO Saham
31
25 23 24
18
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 Jan— Jan—
bisnisnya. Anak usaha PT Humpuss
Intermoda Transportasi Tbk. itu
tercatat memiliki total aset US$52,44
juta per Desember 2020.
Tak ketinggalan, PT Hasnur
Internasional Shipping Tbk.
perusahaan pengangkutan batu
bara milik mendiang taipan asal
Kalimantan Abdussamad Sulaiman
juga bersiap untuk go public. Entitas
Grup Hasnur itu menawarkan
sebanyak-banyaknya 525,25 juta
saham baru dalam rentang Rp230—
Rp300 per saham.
Artinya melalui IPO, HAIS
berpotensi meraih dana sebesar
Rp120,80 miliar–Rp157,57 miliar.
Jayanti Sari, Direktur Utama Hasnur
Internasional Shipping, memaparkan
22 Realisasi IPO Perusahaan Sektor Terkait
15 dengan Komoditas pada 2021
PT FAP Agri Tbk. Rp1 triliun
12
PT Ulima Nitra Tbk. Rp35,4 miliar
PT Triputra Agro Persada Tbk. Rp173,24 miliar
PT Archi Indonesia Tbk. Rp2,79 triliun
PT PAM Mineral Tbk. Rp200 miliar
57 55
51 Sumber : Bursa Efek Indonesia, per 26 Juli 2021 BISNIS/SINTA NOVIZAH
37
33
26 Calon emiten Sektor Terkait
dengan Komoditas
16
PT Prima Andalan Mandiri Tbk.
PT GTS Internasional
PT Hasnur Internasional Shipping Tbk.
Jul Jul
2020 2021
sebagian besar dana yang didapatkan terdapat 25 perusahaan yang dido-
dari penawaran saham ini minasi oleh perusahaan dengan
rencananya akan digunakan untuk skala menengah dan besar,” kata
melakukan ekspansi usaha. Direktur Penilaian Perusahaan BEI I
“Sekitar 46% dana akan Gede Nyoman Yetna, Rabu (28/7).
digunakan oleh Perseroan untuk Dilihat dari sektornya, calon
belanja modal berupa penambahan emiten tersebut mencakup sebanyak
tiga set armada kapal dan tongkang enam perusahaan berasal dari
dengan indikasi nilai pembelian sektor consumer cyclicals, lima
sekitar Rp150 miliar,” jelasnya dalam perusahaan sektor industrial, dan
konferensi pers perusahaan secara tiga perusahaan sektor consumer
daring, Senin (26/7). non cyclicals.
Selanjutnya, terdapat masing-
PIPELINE masing dua perusahaan dari
Sementara itu, PT Bursa Efek sektor teknologi, transportasi, dan
Indonesia (BEI) mengantongi 25 logistik, kesehatan, energi, serta
perusahaan dalam daftar tunggu keuangan. Untuk sisanya yaitu satu
IPO per 28 Juli 2021. perusahaan berasal dari sektor basic
“Di pipeline saham bursa masih materials. (Hafiyyan/Lorenzo A. Mahardhika)

KINERJA SEMESTER I/2021

Laba MARK Naik Tajam
Bisnis, JAKARTA – Produsen cetakan
sarung tangan, PT Mark Dynamics
Indonesia Tbk. melaporkan kinerja
yang cemerlang pada semester I/2021
dengan lonjakan penjualan dan laba
bersih.
Berdasarkan laporan keuangan
per 30 Juni 2021, emiten berkode
saham MARK tersebut membukukan
kenaikan penjualan sebesar 145,19%
dari Rp192,63 miliar pada semester
I/2020 menjadi Rp472,3 miliar pada
semester I/2021.
Sejalan dengan lonjakan penjualan,
laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada entitas induk
MARK melambung hingga 200,16%
year on year menjadi Rp155,21 miliar
perseroan melakukan penetrasi pasar
baru serta strategi produksi untuk
mencapai efisiensi dan peningkatan
kualitas produk.
Dia menambahkan bahwa kontrak
senilai US$70 juta untuk pengapalan
pada 2021 juga menjadi faktor lainnya
yang mendukung. Ridwan pun
optimistiis perseroan akan mencapai
target penjualan konsolidasi sebesar
Rp1,06 triliun dengan laba bersih
sekitar Rp300,6 miliar pada akhir
tahun ini.
Dari sisi aset, MARK membukukan
kenaikan aset dari Rp719,73 miliar
pada akhir 2020 menjadi Rp971 miliar
per 30 Juni 2021. Apabila diperinci,
aset itu terdiri atas aset lancar sebesar
Selamat dan Sukses
kinerja.
Hal itu seiring dengan kondisi
ekonomi global yang mulai pulih secara
perlahan karena vaksinasi yang tengah
berlangsung di seluruh bagian dunia.
Dia pun memperkirakan tingginya
permintaan akan terus berlangsung
dalam 2 hingga 3 tahun mendatang.
“Pada 2022, penjualan konsolidasi
akan naik 40% dari 2021 yaitu menjadi
Rp1,47 triliun dan bottom line sekitar
Rp433,3 miliar,” imbuh Ridwan.
Setelah kondisi kembali normal,
lanjutnya, permintaan sarung tangan
secara global diperkirakan tetap akan
bertumbuh sebesar 10%—12% per
tahun.
Kendati banyak negara yang mem- Membangun Tanah Papua

dari sebelumnya Rp51,72 miliar.
Presiden Direktur Mark Dynamics
Indonesia Ridwan Goh mengungkapkan
kinerja perseroan yang positif
mendorong kenaikan profitabilitas
pada semester I/2021.
“Kenaikan laba ini didukung dengan
strategi meningkatkan kapasitas
produksi dengan tetap menjaga efisiensi
perseroan di tengah pandemi Covid-19,”
ungkap Ridwan dalam keterangan
resmi, Rabu (28/7).
Ridwan mengatakan peningkatan
laba pada semester I/2021 atau kuartal
II/2021 sejalan dengan keberhasilan
Rp503,94 miliar dan aset tidak lancar
sebesar Rp467,07 miliar.
Ekuitas perseroan pun juga
mengalami kenaikan dari Rp409,47
miliar pada catatan konsolidasian
kuartal IV/2020 menjadi Rp507,72
miliar pada semester I/2021. Kenaikan
jumlah liabilitas pun juga dialami
perseroan dari Rp310,25 miliar pada
akhir 2020 menjadi Rp463,28 miliar
pada semester I/2021.
Kinerja positif perseroan ini
diproyeksikan Ridwan akan berlanjut
pada 2022. Pada 2021, menurutnya,
MARK kemungkinan melipatgandakan
perketat mobilitas dengan menerapkan
lockdown akibat pandemi Covid-19,
Ridwan menyebut permintaan ekspor
tetap mengalir dan perseroan telah
menerima kontrak dan down payment
untuk pengapalan pada 2021 dan 2022.
Di pasar saham, MARK ditutup di
level Rp985 per saham pada akhir
perdagangan Rabu (28/7). Sepanjang
tahun berjalan 2021, MARK menguat
17,26%. Sementara itu, MARK memantul
109,57% dalam setahun terakhir.
Nilai kapitalisasi pasar emiten asal NAWAKARA
Sumatra Utara itu mencapai Rp3,74 SECURITY SYSTEM
3/$135(9(173527(&7
triliun. (Ika Fatma Ramadhansari)
14 P O R T O F O L I O Kamis, 29 Juli 2021

INVESTASI KOLEKTIF

KINERJA MELEMPEM RD INDEKS & ETF

Bisnis, JAKARTA — Tak masuknya saham-saham teknologi dan bank digital yang sedang mencuat dalam daftar indeks acuan
membuat kinerja reksa dana indeks maupun exchange traded fund (ETF) tahun ini melempem. Dana kelolaan pun ikut tergerus.

Ika Fatma Ramadhansari

redaksi@bisnis.com

B
erdasarkan data Oto- daftar emiten yang masuk dalam

KINERJA
ritas Jasa Keuangan, sektor teknologi maupun bank Kinerja Reksa Dana Indeks dan ETF Terbaik
nilai aktiva bersih digital ini.
(NAB) reksa dana “Dua sektor ini belum masuk Year to Date (ytd)
indeks susut 22% ke indeks-indeks besar karena Nama Reksa Dana Kinerja Kinerja
dari Rp9,40 triliun dari sisi likuiditas maupun fun- ytd (%) 1 Thn (%)
per akhir 2020 menjadi Rp7,69
triliun pada akhir Juni 2021. Se-
mentara itu, NAB ETF juga merosot
11,8% year to date (ytd) menjadi
damental mungkin belum masuk
kriteria yang ditentukan,” ujar
Wawan saat dihubungi Bisnis,
Rabu (28/7).
NEGATIF
Seiring dengan kinerja sejumlah indeks
ABF IBI Fund
Avrist ETF Fixed Rate Bond I
BNP Paribas IDX Growth30
Premier ETF FTSE Indonesia ESG
1,64
0,71
0
0
9,81
3,47
0
0
Rp14,47 triliun. Wawan mencontohkan, emiten
Di sisi lain, berdasarkan data bank digital PT Bank Jago Tbk. saham acuan yang berkinerja melempem Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index 0 0
Infovesta Utama, dari sekitar 76 (ARTO) yang secara tahun berjalan sepanjang tahun ini, kinerja reksa dana Syailendra ETF MSCI Indonesia ESG Universal Index -0,58 9,19
produk reksa dana indeks dan telah mengalami lonjakan harga indeks dan exchange-traded fund (ETF) Premier ETF Indonesia Sovereign Bonds -0,94 5,61
ETF, tercatat hanya dua yang saham luar biasa yaitu 369% ke pun ikut negatif. Dalam deretan ETF tak Premier ETF SMINFRA18 -5,93 15,13
mencetak kinerja positif secara level Rp18.200. Namun, ARTO Premier ETF IDX High Dividend 20 -6,99 5,17
tahun kalender, yakni ABF IBI belum masuk dalam indeks besar satu pun yang memberikan return positif
Majoris Pefindo I Grade ETF Indonesia -7,43 12
Fund 1,64%, dan Avrist ETF Fixed di BEI. secara year to date (ytd). Sumber: Infovesta
Rate Bond I 0,71%. Padahal, seperti diketahui, be-
Rata-rata kinerja produk reksa berapa hari yang lalu BEI telah
dana indeks dan ETF mengikuti melakukan perubahan konstituen
gerak indeks acuan yang banyak atau anggota indeks. Wawan pun
diisi oleh saham-saham berkapi- mengira salah satu penyebab dari
talisasi pasar besar. tidak masuknya saham tersebut
Indeks IDX30 misalnya menga- adalah masih minusnya kinerja
lami penurunan sebesar 11,69%, keuangan perseroan.
LQ45 turun 11,14%, dan Jakarta Oleh karena reksa dana indeks
Islamic Index (JII) juga merosot dan ETF berfokus pada indeks-
15,34%. Adapun indeks harga indeks besar seperti LQ45 maupun
saham gabungan (IHSG) masih IDX30, Wawan pun memperkira-
mencetak kinerja positif 1,83% ytd. kan pada semester II/2021 kinerja Kinerja Indeks Saham Year to Date (ytd)
Head of Investment Research reksa dana indeks dan ETF ini Perubahan ytd (%)
1,83
Infovesta Utama Wawan Hen- akan cenderung negatif. IHSG
drayana mengatakan penopang Kendati demikian, tidak menutup LQ45 IDX30 IDX80 JII Bisnis-27 Pefindo25 SRI-Kehati SMinfra15 Pefindo
i-Grade
kenaikan IHSG tersebut adalah kemungkinan akan ada perbaikan -8,01 -9,2
sektor teknologi dan juga bank kinerja atau justru pelemahan -11,14 -11,27
-11,69 -12,72
digital yang sekarang menarik kinerja reksa dana tersebut yang
perhatian para investor. bergantung pada pemulihan eko- -15,34 -15,42 Sumber: BEI
-17,13
Sementara itu, untuk indeks- nomi di Tanah Air.
indeks lainnya yang biasa menjadi Namun, jika yang terjadi adalah
acuan dari reksa dana indeks dan situasi seperti sekarang bertahan
ETF masih belum memasukkan lama, maka Wawan memperkira- IHSG -50%, setelah 2 tahun kembali rapkan perbaikan kinerja emiten ikan pertumbuhan ekonomi yang
kan indeks akan bergerak ‘speku- kok. Dan kita bisa lihat juga di terutama pada sektor komoditas. bergantung dengan kesuksesan
latif’ dengan lebih ditopang sektor negara-negara yang sudah dapat Mengingat harga komoditas saat ini penanganan pandemi, diyakini
teknologi seiring dengan masuknya mengatasi pandemi seperti di China telah mengalami kenaikan tetapi bahwa reksa dana indeks dan

“
unikorn pada semester II/2021.
Kehadiran perusahaan-perusa-
haan teknologi tersebut melalui
aksi initial public offering (IPO)
Dua sektor ini akan membuat manajer investa-
belum masuk ke si galau. Ini karena jika dilihat
secara kinerja keuangan maka
indeks-indeks besar perusahaan-perusahaan tersebut
karena dari sisi masih membukukan kinerja ne-
gatif, bahkan rugi hingga ratusan
likuiditas maupun miliar.
fundamental mungkin Sementara itu, untuk investor
reksa dana jenis ini sebaiknya
belum masuk kriteria berinvestasi dalam jangka panjang,
yang ditentukan. setidaknya 3 hingga 5 tahun ke
depan. Menurut Wawan, tidak ada
badai yang tidak berlalu.
“Bahkan di zaman 2008 saja,
itu perekonomiannya langsung
lompat,” kata Wawan.
SEKTOR KOMODITAS
Direktur Panin Asset Manage-
ment Rudiyanto mengungkapkan,
kinerja reksa dana indeks dan
ETF milik Panin AM memberikan
imbal hasil negatif sepanjang tahun
berjalan seiring dengan penurunan
kinerja indeks.
“Pada semester II/2021, kami
berharap kenaikan IHSG yang
ditopang oleh perbaikan ekonomi
seiring dengan vaksinasi yang
semakin gencar,” kata Rudi ke-
pada Bisnis.
Selain itu, Rudi juga mengha-
saham-saham yang terkait belum
mengikuti.
Masuknya perusahaan teknologi
berskala besar melalui aksi IPO
pada semester II/2021 bakal ikut
mendorong laju indeks.
Menurutnya jika sentimen positif
tersebut terpenuhi dan menopang
penguatan IHSG, diharapkan ki-
nerja reksa dana indeks dan ETF
pun dapat mengikuti.
Direktur Utama Majoris Asset
Management Zulfa Hendri menye-
butkan hal serupa bahwa perbaikan
kinerja reksa dana indeks dan
ETF bergantung pada perbaikan
pertumbuhan ekonomi.
“Ke depan dengan potensi perba-
ETF akan mengalami perbaikan
kinerja yang signifikan,” ujar Zulfa.
Menurutnya, saat ini terjadi lag-
ging performance atau performa
yang tertinggal karena melihat
pergerakan IHSG dalam beberapa
bulan terakhir didorong oleh kiner-
ja saham-saham yang bervariasi.
Walaupun memiliki penurun-
an kinerja produk reksa dana
indeks dan ETF selama tahun
berjalan ini, Zulfa menyakinkan
investornya bahwa indeks yang
dijadikan acuan produk Majoris
pada umumnya adalah indeks-
indeks yang memiliki underlying
dengan kinerja fundamental yang
bagus.

LABA BTN TUMBUH

PENGUMUMAN SELEKSI UMUM Direktur Utama

No.001-UMUM/DAN.01.02/UIP-SUMBAGSEL/2021 PT Bank Tabungan
Negara (Persero) Tbk.
PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Selatan
sebagai Pengguna Barang/Jasa melalui Pejabat Pelaksana Pengadaan
Haru Koesmahargyo
dengan ini mengundang Penyedia Barang/Jasa untuk mengikuti
(dari kanan) berbincang
3UDNXDOL¿NDVL 6HOHNVL 8PXP SDNHW SHNHUMDDQ Penyusunan Laporan dengan Wakil Direktur
Pelaksanaan Izin Lingkungan (UKL-UPL / RKL-RPL) Di Wilayah Utama Nixon L.P.
Kerja PT PLN (Persero) UIP Sumbagsel Tahun 2021 (PAKET LING Napitupulu, Direktur
2021) dengan Pagu Anggaran sebesar Rp 1.428.199.000,- (Satu Milyar Wholesale Risk and
(PSDW5DWXV'XD3XOXK'HODSDQ-XWD6HUDWXV6HPELODQ3XOXK6HPELODQ Asset Management
5LEX5XSLDKGHQJDQNHWHQWXDQVHEDJDLEHULNXW Elisabeth Novie Riswanti
1. 3UDNXDOL¿NDVL LQL WHUEXND EDJL 3HQ\HGLD %DUDQJ-DVD \DQJ dan Direktur Finance,
PHPHQXKL NHWHQWXDQ SDGD 3HUDWXUDQ 'LUHNVL 37 3/1 3HUVHUR Planning, and Treasury
1R 3',5 WDQJJDO  0DUHW  WHQWDQJ 3HGRPDQ Nofry Rony Poetra
Pengadaan Barang/Jasa PT. PLN (Persero).
di sela-sela paparan
2. 3HQ\HGLD %DUDQJ-DVD GDSDW PHQJDPELO 'RNXPHQ .XDOL¿NDVL
PHODOXL3HMDEDW3HODNVDQD3HQJDGDDQSDGD
kinerja Kuartal II/2021
Bank BTN di Jakarta,
7DQJJDO   29 Juli – 05 Agustus 2021
:DNWX   3XNXO±:,%
Rabu (28/7). Perolehan
7HPSDW   373/13HUVHUR8,36XPDWHUD%DJLDQ  laba bersih Bank BTN
   6HODWDQ5XDQJ%LUR3HODNVDQD3HQJDGDDQ tumbuh di level 19,87%
   /DQWDL-O5HVLGHQ$5R]DN1R6HNRMR yoy menjadi Rp920
   3DOHPEDQJ±
miliar pada kuartal
3. %DWDVDNKLUSHPDVXNDQ'RNXPHQ$SOLNDVL.XDOL¿NDVLSDGD II/2021 dari Rp768 mili-
+DUL7DQJJDO -XPDW$JXVWXV ar di periode yang sama
:DNWX 3XNXO:,%
7HPSDW 373/13HUVHUR8,36XPDWHUD%DJLDQ 
tahun lalu.
Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
  6HODWDQ5XDQJ%LUR3HODNVDQD3HQJDGDDQ
  /DQWDL-O5HVLGHQ$5R]DN1R6HNRMR
  3DOHPEDQJ±
4. .HWHQWXDQGDQ6\DUDW3HQGDIWDUDQ

3HQGDIWDUPHQXQMXNNDQDVOLGDQPHQ\HUDKNDQIRWRFRS\6XUDW
a.
,]LQ 8VDKD 3HUGDJDQJDQ 6,83 VHUWD PHQXQMXNNDQ 6XUDW KINERJA SEMESTER I/2021
,]LQ 8VDKD -DVD .RQVWUXNVL 6,8-. NHJLDWDQ 8VDKD -DVD
3HUHQFDQD .RQVWUXNVL .RQVXOWDQ GHQJDQ VXENODVL¿NDVL
-DVD.RQVXOWDVL/LQJNXQJDQ./DWDX-DVD3HQJXMLDQGDQ
$QDOLVD.RPSRVLVLGDQ7LQJNDW.HPXUQLDQ63\DQJPDVLK
EHUODNX\DQJGLWHUELWNDQROHKLQVWDODVL\DQJEHUZHQDQJ
Laba ROTI Mengembang Dobel Digit
b. 3HQGDIWDUDQ GDQ SHQJDPELODQ 'RNXPHQ .XDOL¿NDVL GDSDW
GLZDNLONDQ GHQJDQ PHPEDZD VXUDW NXDVD EHUPDWHUDL GDUL Bisnis, JAKARTA – Emi- perseroan mengalami ke- laskan pencapaian positif “Fokus Perseroan untuk 5 juta potong roti per hari.
GLUHNWXUXWDPDDWDXSLPSLQDQSHUXVDKDDQDWDXNHSDODFDEDQJ ten konsumer PT Nippon naikan 33,20% menjadi yang dicetak perseroan senantiasa menyesuaikan Saat ini, ROTI tengah
DWDX SLPSLQDQ NHPLWUDDQ \DQJ GLVHUWDL IRWRFRS\ NDUWX WDQGD
SHQJHQDOGLULSHPEHULGDQSHQHULPDNXDVD Indosari Corpindo Tbk. Rp121,79 miliar dari se- merupakan buah upaya dengan dinamika tren membangun pabrik baru di
c. 3HQGDIWDU GLODUDQJ PHZDNLOL OHELK GDUL  VDWX SHUXVDKDDQ membukukan kenaikan belumnya Rp91,43 miliar. penerapan ragam inisia- konsumsi produk roti dan Pekanbaru dan menambah
DWDXNHPLWUDDQGDODPSHQGDIWDUDQGDQSHQJDPELODQ'RNXPHQ laba dobel digit walaupun Adapun, penjualan roti tif yang difokuskan pada perubahan perilaku belanja kapasitas produksi Pabrik
.XDOL¿NDVL VHUWD PHODNXNDQ SHPED\DUDQ ELD\D SHQJJDQGDDQ
'RNXPHQ .XDOL¿NDVL VHEHVDU 5S  WXMXK UDWXV OLPD penjualan sedikit tertekan tawar masih mencatatkan profitabilitas. konsumen, serta memper- Palembang untuk mendu-
SXOXKULEXUXSLDK pada periode Januari–Juni kontraksi sebesar 14,33% Beberapa upaya terse- kuat sebaran distribusi di kung pertumbuhan penju-
d. 3HPED\DUDQGLODNXNDQGHQJDQFDUDWUDQVIHUNHQRPRUUHNHQLQJ 2021. secara tahunan menjadi but a.l. efisiensi logistik daerah pemukiman dan alan hingga 2024- 2025.
%DQN1HJDUD,QGRQHVLD%1,DWDVQDPD373/1
3HUVHUR 8,3 6XPDWHUD %DJLDQ 6HODWDQ 7UDQVIHU KDUDS Berdasarkan laporan ke- Rp1,14 triliun dan penjual- dengan mengoptimalkan lingkar luar perkotaan,” Keduanya diharapkan ber-
GLODNVDQDNDQSDGDKDULNHUMD6HQLQVG-XPDWVHEHOXPSXNXO uangan per 30 Juni 2021, an roti manis turun 7,12% sebaran pabrik baru, pe- kata Ida dalam keterangan operasi pada awal 2021.
:,%GDQWLGDNDGDWUDQVDNVLGLWDQJJDOVDPSDLGHQJDQ
DNKLUEXODQEHUMDODQ emiten dengan kode saham menjadi Rp510,25 miliar. nerapan strategi iklan dan resmi, Rabu (28/7). “Pada semester I/2021
e. +DOKDO \DQJ EHOXP MHODV GDSDW GLWDQ\DNDQ SDGD %DJLDQ
ROTI itu membukukan Sementara itu, penjualan promosi yang terukur, serta Saat ini produk perse- belanja modal telah terserap
Biro Pengadaan PT. PLN (Persero) UIP Sumatera Bagian pendapatan senilai Rp1,55 kue naik signifikan sebesar peningkatan produktivi- roan dengan merek Sari sebesar Rp124 miliar yang
6HODWDQ GHQJDQ &RQWDFW 3HUVRQ 2I¿FLDO Biro Pengadaan
 triliun. Realisasi itu lebih 87,63% menjadi Rp67,51 tas kerja. Alhasil, secara Roti telah mampu men- sebagian besar diperguna-
Palembang, 29 Juli 2021
rendah 7,01% dibanding- miliar dari sebelumnya bersamaan upaya tersebut jangkau 34 provinsi di kan untuk proyek Pekanba-
kan periode yang sama Rp35,98 miliar. mampu menurunkan biaya seluruh Indonesia dengan ru dan Palembang,” imbuh
Pejabat Pelaksana Pengadaan
PT. PLN (Persero) UIP Sumbagsel
tahun lalu Rp1,67 triliun. Direktur Nippon Indosa- operasional di paruh per- mengoperasikan 14 pabrik Direktur Nippon Indosari
Namun, laba bersih ri Ida Simatupang menje- tama tahun 2021. berkapasitas total produksi Arlina Sofia. (Dwi Nicken Tari)
 Kamis, 29 Juli 2021 M A K R O E K O N O M I 15
DAMPAK PANDEMI

LAMBAN VAKSINASI,
EKONOMI RAWAN KOREKSI
Bisnis, JAKARTA — Penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia turut menjadi perhatian Dana Moneter Internasional (IMF) yang
mengubah proyeksi pertumbuhan ekonomi sebagai imbas naiknya kasus positif dan lambannya laju vaksinasi.

Maria Elena & Jaffry Prabu Prakoso

redaksi@bisnis.com

D
ari laporan World (Lihat infografik) paling menderita di antara G20. “Kami juga belajar bahwa ak- “Jangan hanya karena masalah
Economic Outlook “Penurunan proyeksi pertum- Menurutnya, lambannya laju selerasi vaksinasi menjadi salah tidak ada fotokopi KTP misalnya,
(WEO), IMF me- buhan ini seiring dengan gelom- vaksinasi menjadi sentral bagi satu kunci utama pengendalian masyarakat tidak bisa melakukan
mangkas proyek- bang infeksi Covid-19 yang me- kinerja ekonomi yang kerap kasus,” katanya. vaksinasi,” jelasnya.
si pertumbuhan ningkat sehingga ada pembatasan terhambat keraguan masyarakat Terkait dengan laju vaksinasi, Vaksinasi yang belum merata
ekonomi Indo- aktivitas,” tulis IMF dalam laporan mendapatkan vaksin. Indonesia saat ini menargetkan ditambah dengan perpanjangan
nesia menjadi 3,9% atau lebih WEO, Rabu (28/7). “Asumsi utamanya adalah vari- untuk mendorong vaksinasi harian pemberlakuan pembatasan kegiat-
rendah dari proyeksi pada April IMF mengatakan negara-negara an baru ini 50% lebih menular 1,5 juta dosis dan akan ditingkat- an masyarakat (PPKM) membuat
2021 yakni 4,3%. Pemangkasan yang tak mampu memacu laju vak- daripada varian alpha,” tulis IMF. kan secara bertahap. Core memperkirakan pertumbuhan
proyeksi pertumbuhan ekonomi sinasi seperti India dan Indonesia Selanjutnya, IMF melihat pe- Hingga Senin (27/7), total ku- ekonomi mencapai 2,5% sampai
oleh IMF menunjukkan bahwa bakal menanggung beban paling ningkatan infeksi menyebabkan mulatif vaksin yang telah diberikan 3,5%. Angka ini di bawah pro-
kondisi RI sangat tergantung pada berat. Bahkan kedua negara ini mobilitas yang lebih rendah bahkan mencapai 63,94 juta dosis. Ke de- yeksi IMF sebesar 3,9%. Bahkan
penanganan pandemi Covid-19. disebut bakal menjadi negara yang di banyak negara maju. pan, pemerintah tetap mempercepat di bawah angka paling pesimistis
Turunnya aktivitas atau mobilitas vaksinasi untuk mencapai target. pemerintah yaitu 3,7%.
masyarakat yang berlarut-larut “Melalui kebijakan pengetatan Direktur Center of Economic
REVISI PROYEKSI Sejumlah institusi merevisi proyeksi
berisiko menimbulkan kerusak-
an terus-menerus pada kapasitas
pasokan ekonomi.
serta berbagai upaya yang dilaku-
kan di bidang kesehatan, Indonesia
diharapkan dapat mengatasi lon-
and Law Studies (Celios) Bhima
Yudhistira memperkirakan ekono-
mi Indonesia berpotensi kembali
pertumbuhan ekonomi Indonesia pada
2021 akibat potensi tekanan dari Selain Indonesia, lembaga itu jakan pandemi Covid-19, sehingga terkoreksi bila Covid-19 belum
pandemi Covid-19 di Tanah Air. Tak menurunkan angka proyeksi per- proses pemulihan ekonomi pun tertangani hingga kuartal IV/2021.
ketinggalan, International Monetary tumbuhan negara Asean-5, yang dapat berjalan dengan baik,” jelas Dia memprakirakan pertumbuh-
Fund (IMF), institusi keuangan terdiri dari Malaysia, Filipina, Thai- Febrio. an ekonomi akhir 2021 mencapai
internasional yang turut memberikan land, dan Vietnam. -0,5% hingga 2%. “Ini memper-
konsen terhadap penanganan pandemi
dan dampaknya terhadap ekonomi
Kendati IMF merevisi turun MASIH RENDAH timbangkan faktor downside risk
Indonesia. Berikut potret datanya. proyeksi pertumbuhan ekonomi Peneliti Center of Reform on akibat lambatnya pemulihan eko-
Indonesia, tahun 2022 Indonesia Economics (Core) Indonesia Yu- nomi karena pandemi,” katanya
Proyeksi Institusi Sebelum PPKM (%) Setelah PPKM (%) mampu tumbuh lebih tinggi yakni suf Rendy Manilet mengatakan saat dihubungi Bisnis.
Pertumbuhan Kementerian Koordinator 5,9% dari semula 5,8%. cakupan vaksinasi di Tanah Air Senada, pemulihan ekonomi
Ekonomi 2021 Bidang Perekonomian 4,3—5,5 3,7 Kepala Badan Kebijakan Fiskal masih rendah yakni 12% dari bertumpu pada laju vaksinasi dan
Sejumlah Kementerian Keuangan 4,3—5,5 3,7 (BKF) Kementerian Keuangan Feb- total populasi. belanja pemerintah. Di sisi lain,
Institusi Negara Bank Indonesia 4,1—5,1 3,8
rio Nathan Kacaribu mengakui Menurutnya, laju vaksinasi ter- pembatasan mobilitas menghambat
Sumber: Berita Bisnis
pemulihan ekonomi global terjadi hambat ketersediaan stok yang prospek konsumsi domestik yang
secara tidak merata. terbatas di samping proses distribusi merupakan pendorong terbesar
Proyeksi Periode Global Indonesia
Febrio mengungkapkan bahwa yang panjang. Oleh karena itu, pertumbuhan ekonomi.
Pertumbuhan 2021 2022 2021 2022
Indonesia harus dapat belajar dari pemerintah harus mempercepat Kendati kinerja ekonomi masih
Ekonomi Oktober 2020 5,2 4,2 6,1 5,3 pengalaman berbagai negara dalam proses pengadaan dan distribusi bisa tertolong naiknya permintaan
2021—2022 Januari 2021 5,5 4,2 4,8 6 kurun waktu 1,5 tahun terjadinya vaksin. Dia pun menyarankan dari beberapa negara seperti China
Versi IMF (%) April 2021 6 4,4 4,3 5,8 pandemi. Pemulihan akan terjadi agar proses vaksinasi dipermu- dan Amerika Serikat, pertumbuhan
Juli 2021 6 4,9 3,9 5,9 apabila diiringi dengan penanganan dah sehingga bisa memperluas ekonomi global juga tidak setinggi
Sumber: IMF Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi kesehatan yang tepat. jangkauan distribusi. perkiraan awal.

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM
KONSOLIDASIAN INTERIM UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR
30 JUNI 2021 DAN 31 DESEMBER 2020 30 JUNI 2021 DAN 2020 (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2021 DAN 2020 (TIDAK DIAUDIT)
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

ASET Operasi yang dilanjutkan: Arus kas dari aktivitas operasi

Aset lancar Pendapatan bersih 7.151.377 5.653.408 Penerimaan dari pelanggan 6.936.960 6.460.715
Kas dan setara kas 1.702.445 1.503.144 Beban pokok pendapatan (6.260.887) (5.011.712 ) Pembayaran kepada pemasok dan karyawan (6.328.765 ) (6.319.503 )
Piutang usaha, setelah dikurangi (Pembayaran)/penerimaan dari aktivitas operasi lainnya (19.412 ) 97.283
Laba bruto 890.490 641.696
provisi penurunan nilai Kas yang dihasilkan dari operasi 588.783 238.495
Beban penjualan (389.979) (342.649 )
piutang usaha sebesar Rp21.876 Beban umum dan administrasi (422.570) (403.088 ) Penerimaan bunga 30.145 30.077
(31 Desember 2020: Rp18.172): Bagian atas laba/(rugi) bersih entitas asosiasi Pengembalian pajak 26.441 22.418
- Pihak ketiga 1.241.197 1.196.258 dan ventura bersama, setelah pajak 237.470 (206.132 ) Pembayaran pajak penghasilan badan (90.175 ) (78.920 )
- Pihak berelasi 657.151 452.584 Penghasilan keuangan 36.193 36.472
Piutang lain-lain: Biaya keuangan (20.222) (37.817 ) Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 555.194 212.070
- Pihak ketiga 29.498 30.497 Penghasilan lain-lain 43.793 83.851
Beban lain-lain (28.188) (49.286 ) Arus kas dari aktivitas investasi
- Pihak berelasi 120.137 59.276
Persediaan, setelah dikurangi Laba/(rugi) sebelum pajak penghasilan 346.987 (276.953 ) Penerimaan dividen tunai 42.933 65.351
provisi persediaan usang dan Beban pajak penghasilan (74.706) (65.547 ) Penerimaan bunga dari piutang lain-lain 2.793 5.035
lambat bergerak sebesar Rp266.126 Penerimaan dari penjualan aset tetap 2.015 2.097
Laba/(rugi) periode berjalan dari operasi yang dilanjutkan 272.281 (342.500 )
(31 Desember 2020: Rp260.394) 1.912.840 1.557.446 Penerimaan dari penjualan aset tidak berwujud - 461
Operasi yang dihentikan: Penerimaan dari penjualan investasi jangka panjang lainnya - 52
Aset yang dimiliki untuk dijual 32.611 35.408 Laba periode berjalan dari operasi yang dihentikan 840 5.800
Pajak dibayar di muka: Perolehan aset takberwujud dan aset lain-lain (12.201 ) (22.912 )
Laba/(rugi) periode berjalan 273.121 (336.700 )
- Pajak penghasilan badan 69.304 86.522 Perolehan aset tetap (111.346 ) (194.436 )
- Pajak lain-lain 43.028 53.007 Penghasilan/(kerugian) komprehensif lain:
3RVSRV\DQJWLGDNDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (75.806 ) (144.352 )
Biaya dibayar di muka 38.585 28.684
Aset lancar lain-lain 214.823 150.807 Pengukuran kembali imbalan pascakerja 8.339 3.365 Arus kas dari aktivitas pendanaan
Bagian penghasilan/(kerugian) komprehensif lain entitas asosiasi Penerimaan pinjaman jangka pendek 83.700 1.071.200
Jumlah aset lancar 6.061.619 5.153.633 dan ventura bersama, setelah pajak 7.881 (1.685 )
Pajak penghasilan terkait (2.252) 11.637 Penerimaan pinjaman jangka panjang - 50.000
Aset tidak lancar Pembayaran dividen tunai kepada kepentingan nonpengendali (8.245 ) (11.244 )
Piutang lain-lain: Penghasilan komprehensif lain periode berjalan, setelah pajak 13.968 13.317
Pembayaran biaya keuangan (21.763 ) (27.551 )
- Pihak ketiga 7.105 8.300 Jumlah penghasilan/(kerugian) komprehensif periode berjalan 287.089 (323.383 )
Pembayaran liabilitas sewa (22.231 ) (127.878 )
- Pihak berelasi 94.533 100.001 Laba/(rugi) yang diatribusikan kepada:
Aset pajak tangguhan 441.460 429.383 Pemilik entitas induk 267.064 (296.091 ) Pembayaran dividen tunai kepada pemilik entitas induk (74.700 ) -
Investasi pada entitas asosiasi 1.573.243 1.509.607 Kepentingan nonpengendali 6.057 (40.609 ) Pembayaran pinjaman jangka pendek (257.000 ) (604.500 )
Investasi pada ventura bersama 3.565.590 3.489.995 273.121 (336.700 ) Arus kas bersih (digunakan) untuk/diperoleh dari aktivitas pendanaan (300.239 ) 350.027
Aset tetap, setelah dikurangi
akumulasi penyusutan dan Jumlah penghasilan/(kerugian) komprehensif yang dapat Kenaikan bersih kas dan setara kas 179.149 417.745
diatribusikan kepada:
provisi penurunan nilai Pemilik entitas induk 280.631 (298.195 ) Kas dan setara kas pada awal periode 1.503.144 782.180
sebesar Rp4.149.046 Kepentingan nonpengendali 6.458 (25.188 )
(31 Desember 2020: Rp3.927.150) 3.372.297 3.521.659 Dampak perubahan selisih kurs terhadap kas dan setara kas 20.152 (20.966 )
287.089 (323.383 )
Properti investasi 683.288 683.288 Kas dan setara kas pada akhir periode 1.702.445 1.178.959
Goodwill 130.000 130.000 Jumlah laba/(rugi) yang diatribusikan kepada
Aset takberwujud 57.777 64.314 pemilik entitas induk berasal dari: Kas dan setara kas dalam laporan arus kas konsolidasian terdiri dari:
Aset tidak lancar lain-lain 96.009 89.914 Operasi yang dilanjutkan 266.224 (301.891 )
Operasi yang dihentikan 840 5.800 30 Juni 2021 30 Juni 2020
Jumlah aset tidak lancar 10.021.302 10.026.461 267.064 (296.091 )
Kas 12.373 10.949
JUMLAH ASET 16.082.921 15.180.094 Laba per saham – dasar dan dilusian (Rupiah penuh) Bank 398.558 607.705
- Dari operasi yang dilanjutkan 55 (63 )
- Dari operasi yang dihentikan - 1 Deposito berjangka dan call deposits 1.291.514 560.305
LIABILITAS
55 (62 ) 1.702.445 1.178.959
Liabilitas jangka pendek
Pinjaman jangka pendek:
- Pinjaman bank 259.717 427.300 LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN INTERIM
- Liabilitas sewa 8.723 12.483
Utang usaha: UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2021 DAN 2020 (TIDAK DIAUDIT)
- Pihak ketiga 1.215.657 672.123 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
- Pihak berelasi 601.488 650.930
Utang lain-lain: Ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk
- Pihak ketiga 153.327 110.328 Saldo laba Komponen ekuitas lainnya
- Pihak berelasi 10.463 8.778
Utang pajak: Selisih kurs
- Pajak penghasilan badan 49.193 42.780 karena Selisih Transaksi
- Pajak lain-lain 28.770 51.313 penjabaran penilaian dengan
Akrual dan provisi 623.177 469.604 Modal Tambahan Belum laporan kembali aset kepentingan Kepentingan Jumlah
Uang muka pelanggan: saham modal disetor Dicadangkan dicadangkan keuangan tetap nonpengendali Jumlah nonpengendali ekuitas
- Pihak ketiga 119.115 104.496
- Pihak berelasi 29.283 24.888
Liabilitas imbalan kerja 349.313 200.627 Saldo 1 Januari 2020 481.973 2.914.054 96.395 6.841.129 8.890 259.504 (21.335) 10.580.610 1.069.924 11.650.534
Jumlah liabilitas jangka pendek 3.448.226 2.775.650 Penyesuaian sehubungan dengan
Liabilitas jangka panjang penerapan PSAK 73 - - - 535 - - - 535 (188 ) 347
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 858.362 823.054
Pinjaman jangka panjang: Saldo 1 Januari 2020 setelah penyesuaian 481.973 2.914.054 96.395 6.841.664 8.890 259.504 (21.335) 10.581.145 1.069.736 11.650.881
- Pinjaman bank 295.000 300.000 Rugi periode berjalan - - - (296.091 ) - - - (296.091 ) (40.609 ) (336.700 )
- Liabilitas sewa 6.405 10.599
(Kerugian)/penghasilan komprehensif lainnya - - - (4.152 ) 2.048 - - (2.104 ) 15.421 13.317
Jumlah liabilitas jangka panjang 1.159.767 1.133.653
Jumlah liabilitas 4.607.993 3.909.303 Jumlah kerugian komprehensif periode berjalan - - - (300.243 ) 2.048 - - (298.195 ) (25.188 ) (323.383 )

EKUITAS Dividen tunai - - - (202.429 ) - - - (202.429 ) (38.930 ) (241.359 )

Modal saham Saldo 30 Juni 2020 481.973 2.914.054 96.395 6.338.992 10.938 259.504 (21.335) 10.080.521 1.005.618 11.086.139
Modal dasar - 10.000.000.000
saham dengan nilai nominal
Rp100 (Rupiah penuh) per saham Saldo 1 Januari 2021 481.973 2.914.054 96.395 6.551.362 11.140 259.504 (21.135) 10.293.093 977.698 11.270.791
Modal ditempatkan dan disetor Laba periode berjalan - - - 267.064 - - - 267.064 6.057 273.121
penuh - 4.819.733.000 saham
(31 Desember 2020: 4.819.733.000) 481.973 481.973 Penghasilan komprehensif lainnya - - - 7.174 6.393 - - 13.567 401 13.968
Tambahan modal disetor 2.914.054 2.914.054 Jumlah penghasilan komprehensif periode berjalan - - - 274.238 6.393 - - 280.631 6.458 287.089
Komponen ekuitas lainnya 255.702 249.309
Saldo laba: Dividen tunai - - - (74.707 ) - - - (74.707 ) (8.245 ) (82.952 )
- Dicadangkan 96.395 96.395
- Belum dicadangkan 6.750.893 6.551.362 Saldo 30 Juni 2021 481.973 2.914.054 96.395 6.750.893 17.533 259.504 (21.335) 10.499.017 975.911 11.474.928
Ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk 10.499.017 10.293.093
Jakarta, 29 Juli 2021
Kepentingan nonpengendali 975.911 977.698 Catatan:
S.E. & O.
Jumlah ekuitas 11.474.928 11.270.791 ‡ /DSRUDQNHXDQJDQSHU-XQLLQLWLGDNGLDXGLW
‡ .XUVPDWDXDQJDVLQJ\DQJGLJXQDNDQSDGDWDQJJDO-XQLDGDODKVHEHVDU5SXQWXN86'GDQ5SXQWXN-3< Direksi
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 16.082.921 15.180.094
PT ASTRA OTOPARTS Tbk
a) Tidak diaudit
16 G L O B A L Kamis, 29 Juli 2021

DAMPAK PANDEMI COVID-19

EKONOMI GLOBAL MAKIN TAK SEIMBANG

Bisnis, JAKARTA — Ketimpangan terhadap akses vaksin Covid-19 menjadi tantangan utama yang bakal memperlebar jurang
antara pemulihan ekonomi yang dialami oleh negara-negara maju dan negara-negara berkembang.
Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com

D
ana Moneter Inter- lain masih buruk, sulit berharap prospek ekspansi PDB untuk AS, lalu daripada gabungan dekade
nasional atau Inter- akan pemulihan signifikan di nega- kawasan euro, Amerika Latin, sebelumnya. Kondisi ini membatasi
national Monetary ra lainnya yang lebih maju dalam Timur Tengah, dan Asia Tengah. pilihan mereka untuk menopang

“
Fund (IMF) kem- penanganan pandemi. Inflasi diperkirakan akan kem- ekonomi lebih lanjut.
bali memangkas “Pemulihan, bagaimanapun, ti- bali ke kisaran sebelum pandemi Dia mengatakan ada potensi
proyeksi pertum- dak terjamin bahkan di negara- di sebagian besar negara pada rebound berbentuk V yang berubah
buhan ekonomi tahun ini untuk negara di mana infeksi saat ini 2022. Peningkatan inflasi juga Pemulihan, menjadi W, di mana pertumbuhan
negara berkembang, sebaliknya sangat rendah selama virus tersebut diperkirakan terjadi di beberapa bagaimanapun, tidak ekonomi meluncur lebih rendah
proyeksi pertumbuhan ekonomi beredar di tempat lain,” ujar IMF pasar negara berkembang dan lagi sebelum kembali pulih.
negara maju justru ditingkatkan. dalam laporannya seperti dilansir ekonomi berkembang, sebagian terjamin bahkan di Menteri Keuangan Amerika Se-
Dalam laporan World Economic Bloomberg, Rabu (28/7). terkait dengan harga pangan yang negara-negara di rikat tahun 1999-2001, Lawrence
Outlook terbaru IMF, lembaga Untuk mengatasi kesenjangan tinggi. Summers mengatakan beban dari
tersebut masih mempertahankan yang melebar, IMF mendesak Sementara itu, penundaan dalam mana infeksi saat kesenjangan pemulihan dunia akan
proyeksi pertumbuhan ekonomi negara-negara maju yang telah pemberian vaksin akan memung-
kinkan varian baru menyebar,
ini sangat rendah lebih berat dipikul oleh negara-
global 2021 sebesar 6%, setelah menginokulasi sekitar 40% dari negara termiskin dunia.
kontraksi 3,2% pada 2020. populasi mereka untuk berbagi dengan kemungkinan risiko in- selama virus tersebut “Covid akan dikenang sebagai
Kondisi itu berbeda dengan per-
tumbuhan di negara berkembang
surplus vaksin mereka dengan
negara-negara miskin.
feksi yang lebih tinggi di antara
populasi yang divaksinasi.
beredar di tempat salah satu peristiwa ekonomi besar
abad ini bagi AS, tetapi berpotensi
yang dipangkas dari proyeksi se- “Tindakan multilateral diperlukan lain. menjadi peristiwa paling buruk
belumnya sebesar 6,7% menjadi untuk memastikan akses vaksin, KERUGIAN GLOBAL bagi sebagian negara berkembang,”
6,3%. Potret ekonomi di negara diagnostik, dan terapi yang cepat IMF juga merancang dua ske- kata Summers.
berkembang menjadi makin kon- di seluruh dunia,” kata Gopinath nario kerugian produk domestik proposal kepada dewan gubernur
tras saat dibandingkan dengan dalam kiriman di blog IMF. bruto global secara kumulatif lembaga itu untuk mencairkan
proyeksi pertumbuhan ekonomi Hal itu, lanjutnya, akan menye- hingga 2025 mendatang akibat dana pada akhir Agustus 2021.
negara maju yang justru naik lamatkan banyak nyawa, mence- kehadiran varian baru Covid-19. Warwick McKibbin, seorang
0,5% menjadi 5,6%. gah munculnya varian baru, dan Pada skenario pertama, varian vi- profesor ekonomi di Australian
Perubahan ini terutama dilaku- menambah triliunan dolar untuk rus baru menimbulkan gelombang National University mengatakan
kan setelah mempertimbangkan pertumbuhan ekonomi global. infeksi di pasar negara berkembang pemerintah di banyak negara
ketidaksetaraan akses vaksin antara Pada Mei, IMF mengusulkan ren- pada semester II/2021. Keluaran mengalami defisit terbesar
dua kelompok ekonomi tersebut. cana US$50 miliar untuk mengakhiri global diproyeksikan turun 0,75% sejak Perang Dunia II dan
Meskipun demikian, IMF masih pandemi, di mana 40% orang di pada 2021 dan 1,5% pada 2022. telah menyediakan le-
optimistis pertumbuhan global setiap negara akan divaksinasi pada Meski mulai pulih setelah 2022, bih banyak likuiditas
akan lebih baik pada 2022, se- akhir tahun. Organisasi Kesehatan pertumbuhan yang melambat dan pada tahun
hingga proyeksi direvisi naik dari Dunia, Bank Dunia, dan Organi- ketatnya kondisi finansial men-
semula 4,4% menjadi 4,9%.
Adapun, di antara negara-negara
sasi Perdagangan Dunia semuanya
mendukung proposal tersebut.
dorong kebangkrutan di pasar
negara berkembang.
KIAN TIMPANG
ekonomi utama dunia, IMF me- Sementara itu, dalam laporan “Pasar berkembang dan negara Menurut IMF, negara berkembang dan
mandang Inggris mendapat pukulan yang sama, IMF menyatakan negara berkembang menanggung sebagi- berpenghasilan rendah mengalami
terbesar. IMF kini memperkirakan berkembang Asia mengalami penu- an besar kerugian dengan total
tingkat pertumbuhan Inggris 2021 runan peringkat terbesar. Proyeksi US$3,5 triliun,” tulis IMF. penurunan proyeksi pertumbuhan pada
sebesar 7%, sedikit lebih rendah pertumbuhan tahun ini dipangkas Sementara itu, skenario kedua, tahun ini, menggarisbawahi ketimpangan
dari perkiraan bank sentral Inggris. 1,1% menjadi 7,5%. kerugian kumulatif diperkirakan pemulihan ekonomi yang didorong
IMF menegaskan bahwa akses India juga mengalami pemangka- sama dengan asumsi pertama, te- kesenjangan akses vaksin.
vaksin menjadi garis patahan utama san 3% proyeksi pertumbuhannya tapi sebarannya saja yang berbeda.
yang membagi prospek pemulihan karena gelombang Covid-19 kedua Pada skenario kedua, ekonomi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Dunia* (%)
global ke dalam dua blok. Kedua yang parah dari Maret hingga Mei. maju menyumbang bagian yang
blok tersebut yakni kubu yang Meski demikian, produk domestik lebih besar, dengan kerugian ku- Negara/kelompok negara Proyeksi Perbedaan dari proyeksi April
dapat menormalisasi aktivitas lebih bruto diperkirakan akan meningkat mulatif lebih dari US$2,5 triliun. 2021 2022 2021 2022
lanjut akhir tahun ini dan kelom- 9,5% pada 2021. IMF pun mengalokasikan Negara maju 5,6 4,4 0,5 0,8
pok yang masih akan menghadapi Perkiraan untuk Afrika sub-Saha- US$275 miliar dari US$650 mi- Pasar negara berkembang 6,3 5,2 -0,4 0,2
kasus baru serta peningkatan angka ra tidak berubah relatif terhadap liar dana cadangan baru yang Negara berkembang Asia 7,5 6,4 -1,1 0,4
kematian akibat Covid-19. April, dengan perkembangan pan- dibentuknya untuk negara ber- India 9,5 8,5 -3,0 1,6
Kepala Ekonom IMF Gita Gopi- demi yang memburuk diperkira- kembang. Special Drawing Rights Asean-5
nath mengatakan IMF memperi- kan akan membebani pemulihan (SDR) yang digadang-gadang me- Pasar Berkembang dan ekonomi 6,5 5,2 -0,4 0,2
ngatkan adanya divergensi yang kawasan. Peningkatan 0,9% dalam mecahkan rekor baru itu, telah berpenghasilan menengah
makin berbahaya antara kedua perkiraan Afrika Selatan mengim- mendekati keputusan final. Negara berpenghasilan rendah 3,9 5,5 -0,4 0,3
kubu ini. Menurut IMF, selama bangi revisi turun di negara lain. Direktur Pelaksana IMF Krista- Dunia 6,0 4,9 0,0 0,5
kondisi pandemi di belahan negara Badan tersebut meningkatkan lina Georgieva telah mengajukan Sumber: World Economic Outlook, IMF, Juli 2021 Ket: *) Juli 2021 Bisnis/Adi Pramono

MATA UANG CRYPTO

Regulator AS Soroti
LAPORAN POSISI KEUANGAN
PER 30 JUNI 2021 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2020
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 2020 (TIDAK DIAUDIT)
Tether & FB Coin
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)
Bisnis, JAKARTA — Klaim mata ilegal.
KETERANGAN 30 Juni 2021 31 Desember 2020 KETERANGAN s.d. 30 Juni 2021 s.d. 30 Juni 2020
uang crypto Tether bahwa mereka Penjabat Pengawas Keuangan
ASET PENDAPATAN USAHA 2.665.325.597.570 2.781.183.567.628
Kas dan setara kas - bersih 24.799.502.399.551 15.001.937.742.633 BEBAN USAHA (1.546.643.007.735 ) (1.536.549.451.200 ) memegang sejumlah besar surat Mata Uang, Michael Hsu me-
Dana dibatasi penggunaannya - bersih 19.003.649.057.574 11.257.413.844.670
Efek-efek - bersih 4.801.573.456.882 4.644.517.524.103 BEBAN PAJAK FINAL (109.304.792.960 ) (66.215.982.284 ) berharga korporasi di Amerika ngatakan regulator sedang me-
Pinjaman diberikan dan pembiayaan/piutang syariah - LABA USAHA 1.009.377.796.875 1.178.418.134.143
setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai
sebesar Rp1.698.811.334.275 tahun 2021 PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN
Serikat menjadi sorotan Kelompok neliti stok Tether untuk melihat
dan Rp1.793.233.085.183 tahun 2020
Piutang atas penugasan fasilitasi penyiapan proyek
64.717.469.418.097
714.908.537
64.951.688.405.943
4.922.522.317
Bagian laba pada ventura bersama
Laba (rugi) selisih kurs
6.814.174.859
(15.014.921.440 )
5.264.110.077
843.901.532
Kerja Presiden Joe Biden di Pa- apakah koin itu memenuhi janji
Biaya dibayar dimuka
Pendapatan masih harus diterima - setelah dikurangi cadangan
5.169.808.299 4.619.798.383
Pendapatan lain-lain 6.402.604.713 461.385.738 sar Kuangan yang dipimpin oleh perusahaan bahwa setiap token
kerugian penurunan nilai sebesar Beban lain-lain (3.871.037.509 ) (4.511.645.878 )
Rp77.738.516.413 tahun 2021 Penghasilan (beban) lain-lain - bersih (5.669.179.378 ) 2.057.751.469 Menteri Keuangan Janet Yellen. didukung oleh setara dengan satu
dan sebesar Rp72.243.931.353 tahun 2020 1.106.336.317.605 936.325.568.543
Pajak dibayar dimuka
Penyertaan saham
69.339.096.294
3.970.756.185.251
-
3.457.223.953.303
LABA SEBELUM PAJAK
BEBAN PAJAK
1.003.708.617.497
(147.072.490.792 )
1.180.475.885.612
(192.855.640.510 )
Menurut orang-orang yang me- dolar AS.
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi
penyusutan sebesar Rp128.251.552.286 LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 856.636.126.705 987.620.245.102 ngetahui masalah ini, Tether dan Dia menambahkan bahwa
tahun 2021 dan Rp111.359.723.312 tahun 2020
Aset takberwujud - bersih
376.991.744.697
35.364.312.288
392.374.097.770
36.054.945.351
PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN
3RVSRV\DQJWLGDNDNDQGLUHNODVLÀNDVLNHODEDUXJL
Diem yang didukung Facebook, stablecoin terlihat seperti reksa
Aset pajak tangguhan 55.094.019.045 43.824.735.671
Aset lain-lain - bersih 10.868.324.052 9.341.102.802 Bagian atas beban komprehensif lain pada ventura bersama
Penurunan atas aset keuangan diukur dengan nilai wajar
(17.675.671.725 ) (16.153.204.119 ) menjadi fokus utama dalam per- dana yang telah menjadi priori-
JUMLAH ASET 118.952.829.048.171 100.740.244.241.489 melalui laba komprehensif lainnya - investasi pada temuan regulator AS baru-baru tas bagi pengawas sejak investor
LIABILITAS ekuitas - bersih (29.909.629.748 ) -
Pinjaman diterima dari bank dan lembaga keuangan lainnya 20.700.848.539.799 17.727.097.353.661 Pengukuran kembali kewajiban imbalan pasca kerja - 4.577.416.754 ini mengenai risiko keuangan menarik uang dari mereka se-
Utang pajak 17.443.805.406 261.346.033.171 3RVSRV\DQJDNDQGLUHNODVLÀNDVLNHODEDUXJL   yang ditimbulkan oleh stablecoin, cara massal pada Maret 2020,
Beban akrual 1.052.201.218.539 420.829.733.376 Keuntungan (kerugian) atas aset keuangan diukur pada nilai
Pendapatan diterima dimuka 26.076.387.868 16.888.711.650
Liabilitas derivatif
Surat utang diterbitkan - bersih
122.799.378.444
22.005.190.374.577
118.317.528.645
17.661.952.674.876
wajar melalui penghasilan komprehensif lainnya
Bagian efektif atas perubahan nilai wajar instrumen derivatif
(15.247.270.634 ) 29.410.428.164 bagian yang tumbuh cepat dari memperburuk kepanikan pasar
Green bond diterbitkan - bersih
Pinjaman diterima dari Pemerintah Republik Indonesia
499.097.842.929
33.976.747.081.652
498.566.439.931
23.970.046.029.889
yang memenuhi lindung nilai arus kas
0DQIDDWSDMDNWHUNDLWSRVSRV\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVL
(11.776.793.311 )

(50.787.450.383 )

industri cryptocurrency. yang dipicu pandemi. Agensi lain
Liabilitas imbalan kerja
Liabilitas lain-lain
133.240.423.000
306.862.340.755
132.546.099.000
72.210.330.261 ke laba rugi 2.590.894.528 10.132.602.366 Regulator menyamakan situasi yang menghadiri pertemuan itu
Jumlah Liabilitas 78.840.507.392.969 60.879.800.934.460 Jumlah penghasilan (beban) komprehensif lain
tahun berjalan, setelah pajak (72.018.470.890 ) (22.820.207.218 )
tersebut dengan reksa dana pasar menolak berkomentar atau tidak
DANA SYIRKAH TEMPORER
Sukuk Mudharabah 2.337.000.000.000 2.337.000.000.000 JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 784.617.655.815 964.800.037.885 uang yang tidak diatur dan dapat menanggapi.
EKUITAS LABA PER SAHAM 28.071 32.363 rentan terhadap eksodus investor Seorang juru bicara Facebook
Modal saham - nilai nominal Rp1 juta per saham
Modal dasar - 50.000.000 saham
Modal ditempatkan dan disetor penuh - 30.516.600 saham LAPORAN ARUS KAS
yang kacau. tidak menanggapi permintaan ko-
pada 30 Juni 2021 dan 31 Desember 2020
Penghasilan komprehensif lain - bersih
30.516.600.000.000
(55.319.551.678 )
30.516.600.000.000
16.698.919.212
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 2020 (TIDAK DIAUDIT) Selain itu, regulator meng- mentar, sedangkan asosiasi Diem
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)
Saldo laba
Ditentukan penggunaannya 2.526.371.504.769 1.954.349.504.769 ungkapkan kekhawatiran tentang menolak berkomentar. Asosiasi
Belum ditentukan penggunaannya 4.787.669.702.112 5.035.794.883.048
Jumlah Ekuitas 37.775.321.655.203 37.523.443.307.029
KETERANGAN s.d. 30 Juni 2021 s.d. 30 Juni 2020 Diem, koin yang dikembangkan tersebut sebelumnya mengatakan
JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan bunga pinjaman diberikan dan bagi hasil oleh asosiasi yang mencakup Fa- bahwa pihaknya bekerja sama
DAN EKUITAS 118.952.829.048.171 100.740.244.241.489 pembiayaan syariah
Penerimaan provisi
1.758.582.160.542
56.636.883.902
1.942.547.443.865
72.774.733.063
cebook serta perusahaan lain, dengan regulator AS, dan bahwa
PENGURUS DAN PEMILIK PERUSAHAAN Penerimaan bunga deposito berjangka
Penerimaan dari pelunasan pinjaman diberikan dan
461.643.495.147 247.914.663.373 karena potensinya untuk diadopsi Diem sedang dibangun dengan
PER TANGGAL 30 JUNI 2021 pembiayaan syariah
Penerimaan dari penugasan fasilitasi
4.933.129.846.628 2.649.062.561.309 secara luas. Perusahaan media perlindungan konsumen dan anti-
PENGURUS PERUSAHAAN
DEWAN KOMISARIS
penyiapan proyek
Penerimaan dari advisory
7.457.946.439
5.057.587.931
-
8.543.189.906
sosial ini memiliki hampir 3 kejahatan.
1. Komisaris Utama : Mahendra Siregar Penyaluran pinjaman diberikan/pembiayaan syariah (4.459.278.554.804 ) (4.759.502.802.364 ) miliar pengguna aktif bulanan. “Kami adalah pelopor dalam
2. Komisaris : Suryo Utomo Pembayaran beban operasional (241.959.585.401 ) (259.984.651.151 )
3. Komisaris : A. Kunta Wibawa Dasa Nugraha Pembayaran beban komitmen fee (18.360.499.030 ) (2.736.131.443 ) Yellen mendesak kepala agensi industri ini, yang semuanya
4. Komisaris Independen : Sukatmo Padmosukarso Pembayaran pajak penghasilan (472.772.069.029 ) (337.976.157.308 )
5. Komisaris Independen : Iskandar Saleh Pembayaran bunga pinjaman (1.231.334.525.222 ) (1.168.241.282.777 ) pada pertemuan 19 Juli untuk sangat baru. Kami tidak hanya
Pembayaran bagi hasil sukuk mudharabah (74.000.750.000 ) (40.170.000.000 )
DEWAN PENGAWAS SYARIAH Penerimaan dari operasional lainnya 366.642.506.362 14.760.102.077 bertindak cepat guna memastikan mengikuti aturan baru, tetapi
1. Ketua : Kanny Hidaya Penyaluran dana Program Bina Lingkungan (3.523.500.000 ) (4.291.088.558 )
2. Anggota : H. Abdul Mughni Aset keuangan yang dibatasi penggunaannya (7.740.735.747.249 ) 67.586.441.252 stablecoin menghadapi aturan membantu membentuknya,” kata
DIREKSI Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Operasi (6.652.814.803.782 ) (1.569.712.978.757 ) yang sesuai, menurut pernyataan Tether dalam sebuah pernyataan,
1. Direktur Utama : Edwin Syahruzad
2. Direktur : Sylvi J. Gani
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Penerimaan hasil investasi efek-efek 128.953.691.875 198.743.702.794 singkat Departemen Keuangan. dilansir Bloomberg, Rabu (28/7).
3. Direktur : Darwin Trisna Djajawinata
4. Direktur : M. Ghozie Indra Dalel
Penerimaan dari investasi jangka pendek
Penempatan pada investasi jangka pendek
1.668.117.296.888
(1.873.674.905.000 )
1.032.536.720.593
(1.327.624.600.000 )
Nilai pasar koin itu sekarang Pada akhir Maret, surat berharga
5. Direktur : Faaris Pranawa Penerimaan dari penjualan aset tetap
Pembelian aset tetap
142.462.842
(1.804.884.991 )
-
(3.385.434.594 )
melebihi US$100 miliar, dengan memenuhi sekitar setengah dari
PEMILIK PERUSAHAAN
Seluruh saham Perusahaan dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia
Pembelian aset takberwujud
Penambahan investasi pada saham
(4.777.665.298 )
(515.000.000.000 )
(1.183.990.634 )
(8.550.000.000 )
Tether menyumbang lebih dari cadangan Tether sekitar US$60
&DWDWDQ Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (598.044.003.683 ) (109.463.601.841 ) setengah total itu. miliar, menurut presentasi per-
1. Informasi keuangan di atas per tanggal dan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2021 dan 30 Juni 2020 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Pembayaran dividen - (500.000.000.000 )
Stablecoin terkenal karena dipa- usahaan.
(tidak diaudit). Informasi keuangan per tanggal 31 Desember 2020 diambil dari laporan keuangan yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan, member of the RSM network, tertanggal 5 Maret 2021 Penerimaan dari pinjaman 15.856.300.518.205 7.385.115.150.000 tok ke mata uang fiat dan sebagian Nilai sebesar itu akan men-
\DQJWHODKPHPEHULNDQRSLQLWDQSDPRGL¿NDVLDQ   Penerimaan dari penerbitan surat utang 4.340.400.000.000 -
2. Informasi keuangan di atas dipublikasikan sesuai Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
Pembayaran pokok pinjaman (3.160.053.945.464 ) (5.754.411.787.949 ) besar kebal terhadap volatilitas jadikan Tether sebagai peme-
Pembayaran pokok sukuk mudharabah - (240.000.000.000 )
No. KEP-346/BL/2011 tentang Penyampaian Laporan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik. Informasi keuangan dan
Laporan Arus Kas dalam Laporan Keuangan Publikasi juga disusun sesuai dengan peraturan Bapepam LK No. VIII.G.7
Pembayaran liabilitas sewa (264.006.000 ) - yang mengganggu Bitcoin dan gang surat berharga komersial
lampiran keputusan ketua Bapepam-LK No. Kep 347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012. Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 17.036.382.566.741 890.703.362.051 token lainnya. Namun, regulator terbesar ketujuh di dunia, tulis
KENAIKAN NETO KAS DAN SETARA KAS 9.785.523.759.276 (788.473.218. 547 )
Jakarta, 29 Juli 2021
PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL PERIODE 15.014.916.547.801 9.833.210.030.119
khawatir mereka menjadi terlalu ahli strategi JPMorgan Chase &
SE & O
DIREKSI KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR PERIODE 24.800.440.307.077 9.044.736.811.572 besar dan sering digunakan untuk Co. Josh Younger dalam laporan
memfasilitasi transaksi keuangan Mei. (Reni Lestari)
 Kamis, 29 Juli 2021
ADAPTASI & INOVASI DI KALA PANDEMI
orporasi di sektor farmasi, telekomunikasi,
K
riil harus berjibaku dan teknologi justru
menjaga kondisi menuai berkah dari
fundamental dan perubahan pola konsumsi
operasional perseroan di masyarakat saat pandemi.
tengah gelombang Demi menjaga
pandemi Covid-19 pada eksistensi di tengah
2020. Tak sedikit yang pandemi yang
mengalami kontraksi dari berkepanjangan, langkah
sisi pendapatan dan laba. adaptasi dan inovasi
Sektor manufaktur, menjadi kunci agar
otomotif, barang korporasi di sektor riil
konsumsi, hingga dapat terus memutar roda
perkebunan dan ritel tak produksi dan menangkap
liput dari tekanan. Di sisi peluang untuk meraih
lain, sektor kesehatan, untung.
PT Arwana Citramulia Tbk.
Emiten keramik, PT Arwana Citramulia Tbk. membukukan peningkatan
NLQHUMDSDGDEDLNGDULVLVLSHQGDSDWDQPDXSXQODEDEHUVLKÞ
Emiten berkode saham ARNA tersebut melaporkan penjualan senilai
Rp2,21 triliun. Nilai itu meningkat 2,78% year on year (yoy) dari Rp2,15
WULOLXQSDGDÞ
Beban pokok penjualan menurun menjadi Rp1,51 triliun dari sebelumnya
Rp1,58 triliun. ARNA pun mencatatkan peningkatan laba bruto menjadi
5SPLOLDUGDULWDKXQVHEHOXPQ\D5SPLOLDUÞ
Sementara itu, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk ARNA mencapai Rp323,01 miliar. Laba bersih
tersebut naik 49,86% dari sebelumnya Rp215,53 miliar.
PT AKR Corporindo Tbk.
Emiten distributor BBM, PT AKR Corporindo Tbk., berhasil membukukan
pertumbuhan laba kendati pos pendapatan terkoreksi pada 2020.
Emiten berkode saham AKRA itu mencatatkan pendapatan sebesar Rp17,7
triliun pada 2020. Perolehan itu turun 18,4% dari perolehan 2019 sebesar
Rp21,7 triliun. Sementara itu, beban pendapatan menurun 20,94% menjadi
hanya sebesar Rp15,66 triliun.
Dari itu, AKRA membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk sebesar Rp929,21 miliar, tumbuh 29,4%
dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Rp714 miliar.
Di sisi lain, arus kas operasi bersih AKRA berhasil naik hingga 62%
menjadi Rp1,06 triliun. Neraca keuangan juga menunjukkan performa yang
kuat dengan menurunnya porsi utang terhadap ekuitas menjadi 22%.
PT Astra Otoparts Tbk.
Emiten sparepart otomotif grup Astra, PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO)
membukukan total aset sebesar Rp15,18 triliun pada 2020.
Dari sisi ekuitas, emiten berkode saham AUTO itu menggenggam
Rp11,27 triliun. Sementara itu, total liabilitasnya turun dari Rp4,36
triliun pada 2019 menjadi Rp3,9 triliun pada 2020.
Pendapatan AUTO tercatat sebesar Rp11,86 triliun sepanjang tahun
lalu. Realisasi itu berasal dari pendapatan perseroan dari bisnis
manufaktur sebesar Rp5,3 triliun dan bisnis perdagangan sebesar
Rp6,6 triliun.
Dengan demikian, laba yang diatribusikan
kepada pemilik entitas induk AUTO tercatat
sebesar Rp2,24 miliar pada akhir 2020.
PT Betonjaya Manunggal Tbk.
Emiten yang bergerak di bidang manufaktur logam PT Betonjaya
Manunggal Tbk. tetap berhasil mencetak kenaikan laba meski
pendapatannya menurun sepanjang 2020.
Emiten bersandi BTON ini mencetak pendapatan Rp113,55 miliar sepanjang
2020, turun 7,17% yoy dibandingkan tahun sebelumnya Rp122,32 miliar.
Meskipun demikian, perseroan mencatatkan ada tambahan dari pos
pendapatan lain-lain sebesar Rp7,01 miliar, naik 57,02% yoy. Sementara itu,
dari pos beban turun tipis 2,43% menjadi Rp103,93 miliar.
Alhasil, laba komprehensif tahun berjalan perseroan terpantau tetap
tumbuh, dari Rp1,07 miliar menjadi Rp4,47 m
miliar
per akhir 2020.
PT Bukit Asam Tbk.
PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) mencatatkan raihan pendapatan Rp17,32 triliun
pada 2020. Seiring dengan hal tersebut, laba tahun berjalan yang dapat
distribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp2,38 triliun.
Pada tahun 2020, PTBA mampu menekan beban pokok menjadi Rp12,76 triliun,
dibandingkan Rp14,17 triliun pada tahun sebelumnya. Kas dan setara kas PTBA
pada akhir 2020 mencapai Rp4,3 triliun. Total aset anak usaha MIND ID atau
Holding BUMN Tambang itu mencapai Rp24,05 triliun per 31 Desember 2020.
Produsen batu bara tersebut mengantongi total ekuitas Rp16,94 triliun dan
total liabilitas
turun menjadi
Rp7,12 triliun
pada akhir
2020.
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.
Emiten petrokimia, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk., membukukan
pertumbuhan laba bersih hingga triple digit pada 2020, kendati diterpa
EDQ\DNQ\DWDQWDQJDQELVQLVDNLEDWSDQGHPL&RYLGÞ
Emiten berkode saham TPIA itu mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada entitas induk sebesar US$51,35 juta, melesat 124,4%
GLEDQGLQJSHUROHKDQSDGDWDKXQVHEHOXPQ\DVHEHVDU86MXWDÞ
Perseroan berhasil mencetak kinerja keuangan yang solid untuk sepanjang
GLGXNXQJROHKSHUEDLNDQNLQHUMDSDGDSDUXKNHGXDWDKXQODOXÞ3DGDNXDUWDO
IV/2020, TPIA membukukan EBITDA sebesar US$121 juta, jauh lebih tinggi
GLEDQGLQJNDQGHQJDQSRV(%,7'$SDGDNXDUWDONXDUWDOVHEHOXPQ\DÞ
Per 31 Desember 2020, emiten big caps itu memiliki total aset US$3,59 miliar.
Pada saat yang sama, total
liabilitasnya tercatat sebesar
US$1,78 miliar dan total ekuitasnya
US$1,81 miliar.
U L A S A N K O R P O R A S I 17
$
$
$
$
$
$
$
$$$$$$$$$$$$$$$$$$ $
Sektor Riil
$$$$$$$$$$$$$$$$$ $
PT Ace Hardware Indonesia Tbk. PT Adhi Karya (Persero) Tbk.
PT Ace Hardware Indonesia Tbk. terpantau membukukan laba bersih selama 2020 kendati Emiten kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. membukukan
kinerja sektor peritel dibayangi oleh pembatasan mobilitas dan penurunan daya beli masyarakat pendapatan Rp10,82 triliun selama 2020, turun 29,27% dibanding-
DNLEDWSDQGHPL&RYLGÞ kan perolehan pada tahun sebelumnya.
Emiten dengan kode ACES tersebut melaporkan total laba tahun berjalan yang dapat ADHI mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik
GLDWULEXVLNDQNHSDGDSHPLOLNHQWLWDVLQGXNVHQLODL5SPLOLDUÞ entitas induk senilai Rp23,97 miliar
Di sisi top line, perseroan mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp7,41 triliun. Penjualan atau anjlok 96,39% dari laba
tersebut terdiri atas penjualan produk perbaikan rumah tangga sebesar Rp3,87 triliun, produk sebelumnya Rp663,80 miliar.
gaya hidup Rp3,15 triliun, dan produk mainan sebesar Total aset ADHI pada akhir 2020
5SPLOLDUÞ
Selain itu, ACES juga menghasilkan penjualan
terpantau naik 4,32% menjadi
konsinyasi bersih pada 2020 yang meraup omzet Rp38,09 triliun dari sebelumnya
VHEHVDU5SPLOLDUÞ Rp36,51 triliun. Jumlah ekuitas
Di sisi lain, perseroan juga tercatat meningkatkan tercatat turun 18,44% menjadi Rp5,57
aset menjadi Rp7,24 triliun. Total aset tersebut triliun sedangkan liabilitas naik 9,53%
terdiri atas total ekuitas sebesar Rp5,22 triliun dan menjadi Rp32,51 triliun.
total liabilitas sebesar Rp2,02 triliun.
PT Astra Agro Lestari Tbk. PT Astra International Tbk. (ASII)
Emiten perkebunan, PT Astra Agro Lestari Tbk., berhasil membukukan PT Astra International Tbk. (ASII) mencatat pendapatan bersih sebesar
pertumbuhan laba impresif pada 2020, kendati dihadapkan banyak tantangan Rp175,046 triliun sepanjang 2020 yang dibayangi oleh dampak pandemi Covid-19
bisnis akibat pandemi Covid-19. terhadap kinerja sektor otomotif, pertambangan, hingga perkebunan dan
Emiten berkode saham AALI itu membukukan laba yang dapat diatribusikan finansial.
kepada pemilik perusahaan sebesar Rp833,09 miliar pada 2020. Realisasi itu Di sisi lain, emiten berkode saham ASII itu mendapatkan keuntungan dari
tumbuh 294,61% dibandingkan dengan perolehan laba 2019 yang hanya sebesar divestasi saham PT Bank Permata Tbk. sebesar Rp5,88 triliun yang menjadi faktor
Rp211,1 miliar. penambah laba perseroan. Dengan demikian, laba bersih yang diatribusikan
Kenaikan laba tersebut didukung pertumbuhan pendapatan menjadi Rp18,8 kepada pemilik entitas induk ASII mencapai Rp16,16 triliun pada akhir 2020.
triliun, tumbuh 7,76% daripada pendapatan 2019 sebesar Rp17,45 triliun. Selain Konglomerasi yang dirintis oleh William Soeryadjaya itu menggenggam total aset
itu, beban pokok pendapatan perseroan berhasil hanya sebesar Rp338,2 triliun. Adapun, total liabilitasnya mencapai Rp142,75 triliun dan
naik tipis menjadi Rp15,84 triliun. total ekuitasnya Rp195,45 triliun per 31 Desember 2020.
Perusahaan yang dipimpin oleh
Lebih terperinci pendapatan AALI terdiri atas Rp17,37 Djony Bunarto Tjondro itu
triliun untuk minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) membagikan dividen sebesar Rp4,6
dan turunannya, Rp1,3 triliun untuk inti sawit dan triliun atau setara dengan Rp114 per
turunannya, dan produk lainnya sebesar Rp127,13 miliar. saham dari laba bersih tahun buku
Di sisi lain, total liabilitas perseroan meningkat 2020.
menjadi Rp8,53 triliun per 31 Desember 2020.
PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. PT Barito Pacific Tbk.
Emiten perkebunan sawit, PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. mampu PT Barito Pacific Tbk. pada 2020 membukukan kinerja keuangan positif di
mengubah rugi menjadi laba pada 2020 sejalan dengan kenaikan harga CPO. WHQJDKEDQ\DNWDQWDQJDQELVQLVDNLEDWSDQGHPL&RYLGÞ
Emiten berkode saham ANJT itu berhasil membukukan laba tahun berjalan Emiten berkode saham BRPT itu mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat
yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$2,34 juta pada diatribusikan kepada entitas induk sebesar US$36,27 juta sepanjang 2020.
2020. Perolehan itu berbanding terbalik dengan perolehan 2019 yang Setelah pada semester I/2020 perseroan membukukan rugi bersih hingga
mencatatkan rugi hingga US$4,19 juta. 86MXWDÞ
Laba bersih 2020 itu sejalan dengan pertumbuhan pendapatan ANJT dari Di sisi lain, BRPT mencatatkan pendapatan sebesar US$2,33 miliar pada 2020.
US$130,35 juta pada 2019, naik 25,8% menjadi US$164,09 juta pada 2020. Perseroan mengungkapkan pandemi Covid-19 menyebabkan dislokasi pasar,
tetapi hasil kinerja keuangan BRPT pada 2020 tetap solid didukung oleh
Selain itu, perseroan juga berhasil mendapatkan laba kurs mata uang perbaikan industri petrokimia yang mengalami pemulihan permintaan selama
asing bersih sebesar SDUXKNHGXDÞ
US$3,13 juta dibanding- Emiten milik Prajogo Pangestu itu menggenggam total aset US$7,68 miliar per
kan dengan rugi kurs 31 Desember 2020. 0. Sementara itu, kas dan setara kasnya
mata uang asing pada mencapai US$1,13
2019 sebesar miliar.
US$564.928.
PT Bima Sakti Pertiwi Tbk. PT BISI International Tbk.
Emiten yang bergerak dalam bidang penyewaan pusat perbelanjaan dan Emiten pembibitan, PT BISI International Tbk. (BISI) membukukan kenaikan
penyewaan bangunan hotel PT Bima Sakti Pertiwi Tbk. mencatat pendapa- rasio laba bersih terhadap pendapatan. Kas BISI pun bertumbuh pada 2020.
tan Rp48,43 miliar sepanjang 2020. Emiten berkode saham BISI itu membukukan penjualan bersih Rp1,81 triliun
Jumlah tersebut turun 33,13% yoy. Namun beban pendapatan perseroan pada 2020. Beban pokok penjualan menurun menjadi Rp1,12 triliun. Adapun,
juga tercatat turun 23,49% yoy menjadi Rp25,16 miliar. laba brutonya pada 2020 tercatat mencapai Rp688,73 miliar.
Seiring dengan penurunan BISI membukukan laba yang dapat diatribusikan kepada
p ppemilik entitas
pendapatan, perseroan mencatatkan induk Rp275,45 miliar.
rugi bersih tahun berjalan sebesar Perusahaan menggunakan kas untuk investasi
Rp6,32 miliar. sejumlah Rp42,47 miliar pada 2020. Kas dan setara
Adapun dari sisi aset total yang kas pada akhir periode mencapai Rp602,27 miliar pada da
dimiliki perseroan per 31 Desember 2020, naik dari sebelumnya Rp195,16 miliar pada 2019.
19.
2020 adalah sebesar Rp582 miliar. Total liabilitas BISI mencapai Rp456,59 miliar pada
Sementara dari sisi liabilitas 2020. Emiten produsen benih padi dan bibit jagung itutu
tercatat ada kewajiban Rp147 miliar. membukukan total aset sebesar Rp2,91 triliun per 311
Desember 2020.
PT Buyung Poetra Sembada Tbk. PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk.
Emiten produsen beras Topi Koki, PT Buyung Poetra Sembada Tbk. (HOKI) Emiten menara telekomunikasi PT Centratama Telekomunikasi
PDVLKPHPEXNXNDQODEDVHSDQMDQJÞ Indonesia Tbk. mencatat pertumbuhan pendapatan pada 2020.
Emiten berkode saham HOKI tersebut mencatatkan laba tahun berjalan Berdasarkan laporan keuangan perseroan per 30 Desember 2020,
yang dapat diatribusikan kepada pemilik pendapatan emiten bersandi CENT ini naik 21,30% menjadi Rp1,008
entitas induk sebesar Rp38,04 miliar. Di triliun dari sebelumnya Rp831 miliar.
sisi top line, emiten tersebut mencatat- Namun beban pokok pendapatan usaha perseroan juga ikut naik menjadi
kan penjualan bersih sebesar Rp1,17 triliun RP518 miliar dari sebelumnya Rp400 miliar sehingga rugi komprehensif
SDGDÞ tahun berjalan CENT menjadi Rp537 triliun.
Per 31 Desember 2020, total aset HOKI Perseroan juga mencatat pertumb
pertumbuhan aset hingga
mengalami kenaikan menjadi Rp906,92 33,16%, menjadi Rp7,62 triliun per akhir Desember 2020
miliar dari posisi Rp848,68 miliar pada dari sebelumnya
Þ7RWDOHNXLWDV+2.,VHEHVDU Rp5,72 triliun per
Rp662,56 miliar dan total liabilitas akhir Desember 2019.
VHEHVDU5SPLOLDUÞ
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. PT Ciputra Development Tbk.
Pada 2020, emiten unggas dan pakan ternak, PT Charoen Pokphand Indonesia Emiten properti PT Ciputra Development Tbk. mencatatkan kenaikan laba
Tbk. mencatatkan pertumbuhan kinerja. Emiten berkode saham CPIN itu dobel digit pada 2020 walau ekonomi terdampak pandemi.
mencatatkan penjualan sebesar Rp42,51 triliun pada 2020, naik tipis dari Emiten dengan kode saham CTRA mencatatkan laba sebesar Rp1,32 triliun
Rp42,501 triliun pada 2019. atau naik 14,05% dibandingkan dengan periode 2019.
Sejalan dengan itu, CPIN mencatatkan pertumbuhan 5,43% secara tahunan di Kenaikan laba tersebut seiring dengan pertumbuhan pendapatan sebesar
pos laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 6,07% (yoy) menjadi Rp8,07 triliun pada 2020 dari sebelumnya Rp7,60
menjadi Rp3,84 triliun pada 2020. triliun.
Sementara itu, total arus kas dari aktivitas operasi Total aset Ciputra naik 8,45% pada akhir 2020 menjadi Rp39,25 triliun
CPIN meningkat menjadi Rp4,84 triliun pada 2020. dari sebelumnya Rp36,19 triliun. Kenaikan itu didorong oleh pertumbuhan
Di sisi lain, total liabilitas CPIN berhasil turun menjadi
Rp7,8 triliun. Sementara itu, total asetnya naik menjadi liabilitas sebesar 18,23% menjadi Rp21,79 triliun sedangkan ekuitas turun
Rp31,15 triliun pada akhir 2020. 1,74% menjadi
j Rp17,45
p triliun.
Total aset itu termasuk kas dan setara kas yang
tumbuh 36,5% menjadi Rp2,67 triliun pada akhir 2020
dibandingkan dengan Rp1,96 triliun pada akhir 2019.
18 U L A S A N K O R P O R A S I
PT Ciputra Residence
Emiten pengembang perumahan Grup Ciputra, PT Ciputra Residence
mencatat kenaikan pendapatan sepanjang 2020.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per Desember 2020, emiten
bersandi CTRR ini membukukan pendapatan Rp1,82 triliun, naik 2,35%
dari Rp1,78 triliun di periode tahun sebelumnya.
Akan tetapi dari sisi beban pokok dan beban penjualan langsung
perseroan juga mencatat kenaikan menjadi Rp987 miliar dari sebelumnya
Rp874 miliar.
Alhasil, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan perseroan pada
entitas induk menyusut
menjadi Rp186 miliar dari
sebelumnya Rp308 miliar.
PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL)
Emiten produsen ban terbesar di Asia Tenggara, PT Gajah Tunggal Tbk.
(GJTL) mencatatkan laba bersih yang meningkat kendati pendapatannya
menurun akibat pandemi Covid-19 pada 2020.
Emiten berkode GJTL ini mencatat laba bersih komprehensif yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp616,32
miliar, melonjak 71,29% dari periode 2019 yang hanya sebesar
Rp359,801 miliar.
Adapun, penjualan bersihnya tercatat sebesar Rp13,43 triliun sedang-
kan beban pokok penjualan mencapai Rp10,76 triliun sepanjang 2020.
Per 31 Desember 2020, GJTL memiliki total aset Rp17,78 triliun.
Sementara itu, total liabilitasnya Rp10,92 triliun dan total ekuitasnya
Rp6,85 triliun.
PT H.M. Sampoerna Tbk.
Emiten produsen rokok, PT HM Sampoerna Tbk. mencetak pendapatan
sebesar Rp92,42 triliun pada 2020. Penjualan di pasar domestik masih
mendominasi dengan penjualan rokok sigaret kretek mesin (SKM)
berkontribusi terbesar yaitu sebesar Rp61,23 triliun, diikuti sigaret
kretek tangan (SKT) sebesar Rp21,45 triliun, sigaret putih mesin (SPM)
Rp8,92 triliun, dan sigaret putih tangan (SPT) Rp16,95 miliar.
Sementara itu, penjualan ekspor sebesar Rp218,58 miliar dan penjualan
lainnya sebesar Rp579,02 miliar.
Emiten berkode saham HMSP itu mengantongi laba tahun berjalan yang
diatribusikan kepada pemilik entitas induk
sebesar Rp8,58 triliun.
Di sisi lain, total liabilitas HMSP pada akhirr
2020 tercatat sebesar Rp19,43 triliun.
Selain itu, total aset perseroan mencapai
Rp49,67 triliun pada akhir 2020. Total aset
tersebut termasuk kas dan setara kas
perseroan sebesar Rp15,8 triliun.
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
Emiten konsumer PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. mencetak laba
dobel digit di sepanjang tahun lalu. Emiten dengan kode saham ICBP ini
membukukan kenaikan laba 30,72% (yoy) menjadi Rp6,58 triliun.
Dorongan laba itu seiring dengan moncernya penjualan emiten Grup
Salim ini. Penjualan bersih ICBP pada 2020 tercatat senilai Rp46,64
triliun atau naik 10,27% yoy dari tahun sebelumnya Rp5,03 triliun.
Sementara itu, pos aset perseroan mengalami lonjakan sebesar
167,60% yoy menjadi Rp103,58 triliun pada akhir 2020 berbanding dari
akhir 2019 senilai Rp38,70 triliun.
Adapun, liabilitas mengalami kenaikan 342,50% yoy menjadi Rp53,27
triliun dan ekuitas tumbuh 88,66% yoy menjadi Rp50,31 triliun.
PT Intiland Development Tbk.
Emiten properti, PT Intiland Development Tbk. mampu membukukan
kenaikan pendapatan walau industri properti terdampak pandemi pada
2020.
Emiten dengan kode saham DILD mencatatkan pendapatan senilai Rp2,89
triliun. Nilai tersebut naik 5,68% dibandingkan dengan 2019 senilai Rp2,73
triliun.
Pada saat yang sama, laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk Intiland
tercatat sebesar Rp76,76 miliar pada 2020.
Dari sisi aset, DILD menggenggam Rp15,7 triliun per
31 Desember 2020.
Sementara itu, total
liabilitasnya sebesar
Rp9,65 triliun dan total
ekuitasnya Rp6,05 triliun.
PT Jaya Real Properti Tbk.
Emiten properti, PT Jaya Real Property Tbk., membukukan pendapatan
sebesar Rp2,18 triliun pada 2020. Jumlah tersebut turun 9,8% dibanding-
kan dengan perolehan 2019 Rp2,42 triliun.
Emiten berkode saham JRPT itu membukukan laba tahun berjalan yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp924,9 miliar,
turun 9% daripada perolehan 2019 sebesar Rp1,01 triliun.
Di sisi lain, total liabilitas JRPT pada akhir 2020 berhasil turun tipis
menjadi Rp3,6 triliun dibandingkan dengan posisi akhir 2019 sebesar Rp3,76
triliun.
Sementara itu, total aset JRPT pada 2020 naik menjadi Rp11,48 triliun
dibandingkan dengan
posisi akhir 2019
sebesar Rp11,16 triliun.
PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Pada 2020, PT Kereta Api Indonesia (Persero) membukukan pendapatan
Rp18,07 triliun. Pendapatan itu terdiri atas pendapatan angkutan dan usaha
lainnya Rp14,41 triliun, serta pendapatan konstruksi Rp3,66 triliun.
Sementara itu, beban pokok pendapatan KAI mencapai Rp16,91 triliun
sehingga laba brutonya pada tahun lalu tercatat sebesar Rp1,16 triliun.
Perseroan membukukan rugi tahun berjalan sebesar Rp1,73 triliun pada
2020.
Hingga akhir tahun lalu, jumlah aset KAI mencapai Rp53,2 triliun. Pada
saat yang sama, jumlah liabilitasnya tercatat sebesar Rp36,16 triliun dan
jumlah ekuitasnya Rp17,04 triliun.
Perusahaan BUMN yang dipimpin oleh
Didiek Hartantyo sebagai Direktur Utama itu
membukukan kaks dan setara kas akhir tahun
sebesar Rp6,6 triliun pada akhir 2020.
Kamis, 29 Juli 2021
PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. PT Elnusa Tbk.
Emiten laboratorium, PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. (DGNS) Entitas anak PT Pertamina (Persero), PT Elnusa Tbk. (ELSA)
mencatatkan pertumbuhan pendapatan signifikan sepanjang 2020. Laba mencatatkan pendapatan Rp7,73 triliun sepanjang 2020.
perseroan pun meningkat berkali-kali lipat. Emiten berkode saham ELSA itu juga mencatat penurunan beban
Emiten bersandi DGNS tersebut mencatatkan pendapatan sebesar Rp183,17 pokok pendapatan menjadi Rp6,98 triliun dari sebelumnya Rp7,51
miliar meningkat 256,79% dari pendapatan pada 2019 yang sebesar Rp51,33
triliun. Laba bruto ELSA pada tahun lalu tercatat sebanyak Rp742,47
miliar.
Seiring dengan peningkatan pendapatan, beban pokok pendapatan juga miliar.
meningkat signifikan menjadi Rp96,46 miliar dari tahun sebelumnya yang Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
sebesar Rp31,32 miliar. induk pun mencapai Rp249,08 miliar pada 2020.
Pendapatan yang melejit membuat laba tahun berjalan tetap meningkat ELSA menggunakan kas neto untuk investasi sejumlah Rp483,16
signifikan dengan kenaikan miliar pada tahun lalu, berkurang
berkura dari sebelumnya
468,28% secara tahunan dari Rp671,11 miliar. Kas dan setara kas pada akhir 2020
Rp9,27 miliar menjadi Rp52,68 mencapai
m Rp1,23 triliun,
miliar pada 2020. Alhasil, laba naik
na dari akhir 2019
per saham dasar dan dilusian sejumlah
se Rp856,12 miliar.
meningkat menjadi Rp53.
PT Gudang Garam Tbk. PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk.
Emiten produsen rokok, PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) mencatatkan Emiten baja, PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk. (GDST) mencatatkan
peningkatan pendapatan sepanjang 2020. Emiten bersandi GGRM ini SHQMXDODQEHUVLKVHEHVDU5SWULOLXQSDGDÞ
mencatatkan pertumbuhan pendapatan menjadi Rp114,47 triliun meningkat Perseroan berkode saham GDST itu melaporkan penjualan tersebut
3,57% dari pendapatan pada 2019 yang sebesar Rp110,52 triliun.
Sayangnya, beban biaya pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp97,08
berasal dari penjualan plat lokal sebanyak Rp1,20 triliun yang merupa-
triliun. Kenaikan biaya pokok penjualan tersebut membuat laba bruto NDQVXPEHUSHQMXDODQWHUEDQ\DNÞ
menjadi Rp17,38 triliunn. Selain itu, GDST juga melakukan penjualan pada akun yang terdiri dari
Walhasil, laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk waste sebanyak Rp87,47 miliar, dan plat ekspor sebanyak Rp42,35
menjadi Rp7,64 triliun pada 2020. Dengan demikian, laba per saham dasar miliar.
dan dilusian sebesar Rp3.975. GDST membukukan laba bruto
Sementara itu, total aset perseroan per 31 Desember 2020 tercatat Rp82,57 miliar. Namun, perseroann
sebesar Rp78,19 triliun. Di sisi lain, liabilitas GGRM mencapai Rp19,66 triliun menutup 2020 dengan rugi tahunn
dan total ekuitas berjalan Rp77,84 miliar.
perseroan Total aset GDST tercatat
meningkat
menjadi Rp58,52
sebesar Rp1,58 triliun per 31
triliun. Desember 2020.
PT Indika Energy Tbk. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
37Þ,QGLNDÞ(QHUJ\7ENEHUKDVLOPHPEXNXNDQSHQGDSDWDQVHEHVDU Emiten semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP)
US$2,07 miliar pada 2020. mencatatkan penurunan laba yang minimal kendati volume penjualan
Emiten berkode saham INDY tersebut juga berhasil menekan liablitas turun pada 2020.
jangka panjang dari US$711,41 juta pada 2019 menjadi US$707,71 juta Pendapatan INTP tercatat Rp14,18 triliun pada akhir tahun lalu atau
turun 11,01% dibandingkan 2019 senilai Rp15,93 triliun. Kendati
pada 2020.
Sementara itu, total aset perusahaan tercatat sebesar US$3,49 miliar. demikian, laba perseroan hanya terkoreksi
Total kas dan setara kas tercatat naik menjadi US$651,19 juta dari 1,57% (yoy) menjadi Rp1,80 triliun dari
US$568,63 juta pada 2019. sebelumnya Rp1,83 triliun.
INDY itu mencatatkan rugi tahun Selanjutnya dari sisi total aset, produsen
berjalan yang dapat semen Tiga Roda ini mencatatkan penurunan
diatribusikan sebesar 1,31% yoy menjadi Rp27,34 triliun.
kepada pemilik Dilihat dari sisi ekuitas mengalami
entitas induk kontraksi 3,91% yoy menjadi Rp22,17 triliun
sebesar US$117,54 sedangkan liabilitas tumbuh 11,68% yoy
menjadi Rp5,16 triliun.
juta pada 2020.
PT Indospring Tbk. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk.
Emiten konsumer dan kesehatan, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul
Emiten produsen komponen kendaraan bermotor PT Indospring Tbk. Tbk. (SIDO) melaporkan peningkatan kinerja pada 2020, baik dari sisi pendapatan
membukukan penjualan bersih sebesar Rp1,62 triliun sepanjang 2020. maupun laba bersih.
Dari jumlah tersebut, perseroan mengantongi laba bersih yang dapat SIDO melaporkan penjualan senilai Rp3,33 triliun. Nilai itu meningkat 8,74%
diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp58 miliar. year on year (yoy) dari Rp3,07 triliun pada 2019.
Beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp1,50 triliun dari sebelumnya
Sementara itu dari pos aset, emiten bersandi INDS itu mencatat Rp1,39 triliun. Namun, SIDO berhasil mencatatkan peningkatan laba bruto menjadi
penurunan tipis 0,28% menjadi sebesar Rp2,82 triliun dari sebelumnya Rp1,84 triliun dari tahun sebelumnya Rp1,68 triliun.
Rp2,83 triliun. Sementara itu, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik
Adapun, INDS mencatatkan total liabilitas sebesar Rp262 miliar per entitas induk SIDO mencapai Rp934,01 miliar. Laba bersih tersebut naik dari
31 Desember 2020 dan total ekuitas Rp2,56 sebelumnya Rp807,69 miliar.
Total liabilitas SIDO pada 2020 sejumlah Rp627,77
triliun. miliar. Komposisi liabilitas jangka pendek dan panjang
ialah Rp560,04 miliar dan Rp67,73 miliar.
Ekuitas SIDO mencapai Rp3,22 triliun
pada tahun lalu. Total aset SIDO pun pada
2020 mencapai Rp3,85 triliun, naik dari
Rp3,53 triliun pada akhir 2019.
PT Jasa Armada Indonesia Tbk. PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Emiten jasa pelayaran, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) mencatat Emiten operator tol, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatatkan
kenaikan pendapatan usaha pada 2020. kenaikan total aset sepanjang 2020. Total aset Jasa Marga mengalami
Anak usaha PT Pelindo II tersebut meraup penerimaan usaha senilai Rp697 pertumbuhan 4,42% secara tahunan menjadi Rp104,08 triliun.
miliar, naik 2% dibandingkan dengan realisasi pada 2019 sebesar Rp682 Pada saat yang sama, ekuitas JSMR tercatat naik 6,85% menjadi Rp24,77
miliar. triliun begitu pula liabilitas naik 3,68% menjadi Rp79,31 triliun.
Pendapatan tersebut diperoleh dari jasa pelayanan kapal, jasa pengangku- Jasa Marga mencatatkan pendapatan tol senilai Rp8,76 triliun, pendapatan
tan, jasa pengelolaan kapal. Jasa penundaan kapal (towage) berkontribusi usaha lainnya Rp824,73 miliar, dan pendapatan konstruksi Rp4,11 triliun.
sebesar Rp614 miliar atau 88% dari total pendapatan emiten berkode saham Alhasil, total pendapatan JSMR pada 2020 mencapai Rp13,7 triliun.
IPCM itu.
Sementara itu, jasa pemanduan (pilotage) menyumbang sebesar Rp25 Di sisi profitabilitas, JSMR mengantongi laba tahun berjalan yang dapat
miliar dan jasa pengelolaan kapal sebesar Rpp 56 miliar. diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp501,04 miliar. BUMN
IPCM berhasil mencatat laba bersih jalan tol itu
sebesar Rp80 miliar pada 2020. Total menggenggam kas dan
asetnya tercatat sebesar Rp1,4 triliun per setara kas akhir tahun
31 Desember 2020. pada 2020 sebesar
Rp4,59 triliun.
PT Kalbe Farma Tbk. PT Kedawung Setia Industrial Tbk.
Kinerja emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) ciamik sepanjang 2020, PT Kedawung Setia Industrial Tbk. masih mencatatkan laba bersih
pandemi tak menyurutkan pertumbuhan pendapatan perseroan. Alhasil, laba WDKXQEHUMDODQVHEHVDU5SPLOLDUSDGDÞ
bersihnya pun meningkat.
Emiten bersandi KLBF ini mencatat penjualan neto sebesar Rp23,11 triliun (PLWHQEHUNRGH.'6,WHUVHEXWÞPHQFDWDWNDQSHQMXDODQEHUVLKVHEHVDU
Rp327,74 miliar sepanjang tahun lalu. Pada saat yang sama, laba bersih
meningkat tipis 2,12% dari periode 2019 yang sebesar Rp22,63 triliun.
Dari sisi beban pokok penjualan tercatat sedikit peningkatan menjadi sebesar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada 2020
Rp12,86 triliun sedikit meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya
GLEXNXNDQVHEHVDU5SPLOLDUÞ
Rp12,39 triliun.
Alhasil, laba KLBF yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Sementara itu, aset perseroan tercatat sebesar Rp1,24 triliun
Rp2,73 triliun, meningkat 9,05% dari tahun sebelumnya yang sepanjang 2020. Di sisi ekuitas, KDSI memiliki Rp663,47 miliar dan total
mencapai Rp2,50 triliun. liabilitas Rp582,24 miliar.
Dengan demikian, laba per lem
lembar saham dasar perseroan pada
tahun buku 2020 menjadi
sebesar Rp58,31. Sementara itu,
KLBF tercatat memiliki total
aset sebesar Rp22,56 triliun.
PT Kimia Farma Tbk. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
Emiten farmasi, PT Kimia Farma Tbk. berhasil mencetak kinerja ciamik pada 2020 di tengah Setelah mengalami rugi beberapa tahun berturut-turut, PT Krakatau
pandemi Covid-19. Pendapatan meningkat dan bottom line berbalik untung. Steel (Persero) Tbk. akhirnya mengantongi laba bersih pada 2020.
Emiten berkode saham KAEF itu membukukan pendapatan sebesar Rp10 triliun pada 2020. Emiten berkode saham KRAS itu membukukan laba tahun berjalan yang
Perolehan itu tumbuh 6,4% dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Rp9,4 triliun. dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$23,67 juta
Sejalan dengan kenaikan pendapatan, beban pokok pendapatan juga naik menjadi Rp6,34 pada tahun lalu. Realisasi itu berbalik positif dari rugi bersih US$503,65
triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp5,89 triliun. juta pada 2019.
Dari itu, KAEF berhasil mencetak laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pada saat yang sama, pendapatan bersih KRAS tercatat sebesar US$1,35
pemilik entitas induk sebesar Rp17,63 miliar pada 2020. Perolehan itu berbanding terbalik miliar sedangkan beban pokok pendapatannya sebesar US$1,21 miliar.
dari rugi bersih sebesar Rp12,72 miliar pada
da 2019. Sepanjang tahun yang dibayangi pandemi Covid-19, KRAS melanjutkan
Anggota Holding BUMN Farmasi itu proses restrukturisasi keuangan dan struktur organisasi. Per 31 Desember
mengantongi total aset sebesar 2020, total aset BUMN produsen baja itu mencapai US$3,48 miliar. Pada
Rp17,56 triliun pada akhir 2020. saat yang sama, total
Sementara itu, total liabilitas KAEF liabilitasnya US$3,03 miliar dan
tercatat Rp10,45 triliun dan total total ekuitasnya US$448,72 juta.
ekuitasnya Rp7,1 triliun.
 Kamis, 29 Juli 2021 U L A S A N K O R P O R A S I 19

37/DXWDQ/XDV7EN/7/6 PT Mahkota Group Tbk. PT Malindo Feedmill Tbk.

Emiten manufaktur dan distribusi bahan kimia, PT Lautan Luas Tbk. Emiten pengolahan minyak sawit, PT Mahkota Group Tbk. membukukan kenaikan (PLWHQXQJJDVGDQSDNDQWHUQDN37Þ0DOLQGRÞ)HHGPLOO7EN0$,1
/7/6EHUKDVLOPHQFHWDNODEDXQWXNWDKXQEXNXPHVNLSRV pendapatan yang signifikan pada 2020. Pendapatan emiten berkode saham MGRO PHQFDWDWNDQSHQMXDODQEHUVLKVHEHVDU5SWULOLXQÞSDGD\DQJ
pendapatan perseroan mengalami penurunan. itu naik dari Rp1,95 triliun pada 2019 menjadi Rp4,1 triliun pada tahun lalu. dibayangi oleh tekanan daya beli akibat pandemi Covid-19.
Emiten bersandi LTLS tersebut mencetak pendapatan Rp5,59 triliun Pada saat yang sama, beban pokok pendapatan MGRO mencapai Rp3,94 triliun. 'LVLVLODLQEHEDQSRNRNSHQMXDODQÞHPLWHQEHUNRGHVDKDP0$,1ÞLWX
Alhasil, laba brutonya tercatat sebesar Rp165,32 miliar.
pada 2020. Sementara itu, beban pokok usaha perseroan mencapai Namun, MGRO membukukan rugi bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan
SDGDÞÞWHUFDWDWVHEHVDU5SWULOLXQ'HQJDQGHPLNLDQODED
Rp4,41 triliun. kepada pemilik entitas induk sebesar Rp51,74 miliar pada akhir 2020. bruto perseroan menjadi Rp653,5 miliar.
Seiring dengan kedua hal tersebut, LTLS tercatat masih mampu Di sisi lain, kas dan setara kas akhir periode yang dikantongi MGRO tercatat $GDSXQWRWDODVHW0$,1WHUFDWDWPHQLQJNDWWLSLVPHQMDGLVHEDQ\DN
mencetak untung. Laba yang dapat diatribusikan pada entitas induk sebesar Rp26,18 miliar. Pada akhir 2020, jumlah ekuitas MGRO sebesar Rp623,4 Rp4,67 triliun naik dari Rp4,64 triliun pada 2019.
perseroan pada 2020 sebesar Rp75 miliar. miliar dan jumlah liabilitasnya Rp810,54 miliar. Sementara itu, total liabilitas
Total aset LTLS per 31 Per 31 Desember 2020, perusahaan perkebunan dan pengolahan minyak sawit perseroan tercatat
Desember 2020 mencapai itu menggenggam
gg gg total aset Rp1,43 p , triliun. sebesar Rp2,52
Rp5,52 triliun. Perseroan triliun, turun tipis
memiliki total liabilitas dari 2019 yang
Rp3,28 triliun dan total sebesar Rp2,53 triliun.
ekuitas Rp2,24 triliun.

370DUN'\QDPLFV,QGRQHVLD7EN 370D\RUD,QGDK7EN PT Merck Tbk.

370DUN'\QDPLFV,QGRQHVLD7EN0$5.PHPEXNXNDQODEDEHUVLKGDQ
pendapatan sepanjang tahun 2020 seiring tingginya permintaan dari
produsen sarung tangan medis di tengah pendemi Covid-19.
Produsen cetakan sarung tangan kesehatan berbasis porselen itu mencatat-
kan laba bersih sebesar Rp144,19 miliar atau meningkat sebesar 63,85%
dibanding realisasi Rp88 miliar pada 2019.
'LVLVLSHQGDSDWDQHPLWHQEHUNRGHVDKDP0$5.LWXPHPEXNXNDQSHQMXDODQ
Rp565,44 miliar pada 2020. Realisasi itu merupakan yang tertinggi sejak
perseroan berdiri dan mencerminkan kenaikan 56,39% secara tahunan.
Peningkatan profit sejalan dengan upaya perseroan melakukan penetrasi
pasar baru, melaksanakan strategi produksi yang efisien, dan meningkatkan
NXDOLWDVSURGXNFHWDNDQVDUXQJWDQJDQÞ
Pada 2020, volume produksi perseroan meningkat sebesar 22% menjadi 8,8
MXWDEXDK.HQDLNDQ
permintaan cetakan sarung
tangan ini otomatis
mendorong kinerja
perseroan lebih positif.
PT Metrodata Electronics Tbk.
Emiten teknologi dan informasi PT Metrodata Electronics Tbk.
(PLWHQNRQVXPHU370D\RUD,QGDK7EN0<25PHPEXNXNDQ
kenaikan laba pada 2020 walaupun pendapatan terkoreksi.
%HUGDVDUNDQODSRUDQNHXDQJDQSHU'HVHPEHU0<25
mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk sebesar Rp2,06 triliun atau naik 3,51% diband-
ingkan tahun sebelumnya Rp1,99 triliun.
Adapun, pendapatan terkoreksi 2,19% secara tahunan menjadi
Rp24,47 triliun dari sebelumnya Rp25,02 triliun.
Total aset perseroan naik 3,88% menjadi Rp19,77 triliun pada akhir
2020 dari sebelumnya Rp19,03 triliun. Ekuitas tumbuh 13,72% menjadi
Rp11,27 triliun
sedangkan liabilitas
ditekan 6,79%
menjadi Rp8,50
triliun.
PT Metropolitan Land Tbk.
Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk. membukukan koreksi
(PLWHQIDUPDVL370HUFN7EN0(5.PHPEXNXNDQNHQDLNDQWRWDO
aset sepanjang 2020.
(PLWHQEHUNRGHVDKDP0(5.LWXPHQJDODPLNHQDLNDQWRWDODVHW
menjadi Rp929,90 miliar, naik 3,20% dibandingkan dengan perolehan
2019 sebesar Rp901,06 miliar.
7RWDOOLDELOLWDV0(5.SDGDDNKLUPHQFDSDL5SPLOLDU
Sementara itu, total ekuitas perseroan alami kenaikan menjadi
Rp612,68 miliar pada akhir 2020.
0(5.PHQFDWDWNDQSHQGDSDWDQSDGDVHEHVDU5SPLOLDU
3DGDVDDW\DQJVDPD0(5.PHQFDWDWNDQODEDWDKXQEHUMDODQVHEHVDU
Rp71,90 miliar.
PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk.
(PLWHQSHOD\DUDQJUXS,QGLND(QHUJ\370LWUDEDKWHUD6HJDUD6HMDWL
meraih peningkatan laba bersih meski pos pendapatan mencatatkan kinerja sepanjang 2020. 7EN0%66EHUKDVLOPHQXUXQNDQEHEDQOLDELOLWDVVHSDQMDQJ
penurunan. Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, emiten dengan Emiten berkode saham MBSS mencatatkan total liabilitas perseroan
Berdasarkan laporan keuangan perseroan, emiten ini mencatatkan kode saham MTLA membukukan pendapatan Rp1,11 triliun atau turun berhasil turun menjadi US$38,05 juta dibandingkan dengan posisi
penurunan pendapatan sebesar 7% menjadi Rp14,02 triliun dari 20,88% dibandingkan 2019 senilai Rp1,40 triliun. akhir 2019 sebesar US$46,25 juta.
sebelumnya Rp15,07 triliun. Penurunan pendapatan pun menggerus laba pengelola Mal Metropoli- Sementara itu, total aset MBSS menjadi US$194,8 juta pada akhir
Namun, emiten dengan kode saham MTDL itu tetap berhasil tan di Bekasi ini. Laba MTLA terkikis 44,08% yoy menjadi Rp272,29 2020. Total aset tersebut termasuk kas dan setara kas MBSS pada
mencatatkan laba bersih Rp364,93 miliar miliar pada 2020 dari sebelumnya Rp486,97 miliar. akhir 2020 sebesar US$35,19 juta.
yang naik 2,2% dibandingkan tahun Sementara itu, total aset Metropolitan Land tercatat turun 2,86% yoy Di sisi lain, MBSS meraih pendapatan US$54,86 juta sepanjang tahun
sebelumnya yaitu Rp357,07 miliar. mnejadi Rp5,93 triliun. Liabilitas turun 17,81% menjadi Rp1,85 triliun lalu. Pada saat yang sama, rugi bersih tahun berjalan yang dapat
Porsi kontribusi pendapatan unit bisnis dan ekuitas tumbuh 5,90%
, menjadi
j Rp4,07
p , triliun. diatribusikan kepada
solusi dan konsultasi meningkat dari 22% pemilik MBSS tercatatt
di tahun 2019 menjadi 25% di tahun 2020 sebesar US$14,99
dibandingkan dengan kontribusi juta.
pendapatan dari unit bisnis distribusi.

371XVD5D\D&LSWD7EN15&$ 373DQFD%XGL,GDPDQ7EN 373HODEXKDQ,QGRQHVLD,93HUVHUR

Emiten kontraktor PT Nusa Raya Cipta Tbk. masih mencatatkan laba
SRVLWLIVHSDQMDQJWDKXQGLWHQJDKKDQWDPDQSDQGHPL&RYLGÞ
(PLWHQGHQJDQNRGHVDKDP15&$ÞWHUVHEXWPHPEXNXNDQODEDWDKXQ
berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar
5SPLOLDUÞ
Dari sisi pendapatan, perseroan melaporkan telah membukukan total
SHQGDSDWDQVHEHVDU5SWULOLXQVHSDQMDQJWDKXQODOXÞ
Pendapatan tersebut sebagian besar bersumber dari jasa konstruksi
sebanyak Rp2,08 triliun dari jasaa
konstruksi. Selain itu, NRCA jugaa
mendapatkan pendapatan dari bisnis
isnis
hotelnya sebesar Rp3,68 miliar pada
2020.
(PLWHQSURGXVHQSODVWLN373DQFD%XGL,GDPDQ7EN3%,'PHPEXNXNDQ 3DGDWRWDODVHW373HODEXKDQ,QGRQHVLD,93HUVHURPHQLQJNDW
SHUWXPEXKDQODEDEHUVLKSDGDÞ menjadi Rp11,78 triliun.
(PLWHQEHUNRGHVDKDP3%,'LWXPHODSRUNDQODEDWDKXQEHUMDODQ\DQJGDSDW Pada saat yang sama, total ekuitas BUMN pelabuhan itu naik menjadi
distribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp371,6 miliar pada 2020. Rp6,13 triliun. Sementara itu, total liabilitasnya tercatat sebesar Rp5,64
Laba bersih tersebut naik 66,71% dari Rp222,89 miliar pada 2019. triliun per 31 Desember 2020.
Di sisi top line, SHQGDSDWDQ3%,'SDGDWHUFDWDWVHEHVDU5SWULOLXQ 'LVLVLNLQHUMDSHQGDSDWDQ3HOLQGR,9PHPEXNXNDQSHQGDSDWDQXVDKD
GDQEHEDQSRNRNSHQGDSDWDQQ\D5SWULOLXQÞ
6HPHQWDUDLWX3%,'PHQJJHORQWRUNDQNDVXQWXNLQYHVWDVLVHEHVDU Rp3,64 triliun dan pendapatan konstruksi Rp252,49 miliar. Pada tahun
5SPLOLDUSDGD.DVGDQVHWDUDNDVSDGDDNKLUWDKXQMXJD lalu, beban pokok pendapatan perseroan tercatat sebesar Rp2,26 triliun.
PLOLDUÞ
PHQLQJNDWPHQXMX5SPLOLDUÞ Laba tahun berjalan yang dikantongi Pelindo
Total aset Panca Budi pun mencapai Rp2,42 ,9WHUFDWDWVHEHVDU5
,9WHUFDWDWVHEHVDU5SPLOLDU
un pada 2019.
triliun, naik dari Rp2,34 triliun Sementara itu, laba bersih yang dapat
Ekuitas perusahaan tercatat diatribusikan kepada pemilik entitas
sebesar Rp1,93 triliun pada induknya mencapai
akhir 2020. Rp279,97 miliar.

PT Pelita Samudera Shipping Tbk. 373HUWDPLQD3HUVHUR 373HUXVDKDDQ/LVWULN1HJDUD3HUVHUR

373HUWDPLQD3HUVHURPHQJDQWRQJLODEDWDKXQEHUMDODQVHWHODKHIHNSHQ\HVXDLDQODED
(PLWHQSHOD\DUDQ373HOLWD6DPXGHUD6KLSSLQJ7EN366,PHQFDWDWNDQ
pendapatan usaha sebesar US$68,35 juta sepanjang 2020.
(PLWHQEHUVDQGL366,LQLPHQHPSXKHILVLHQVLGLWHQJDKSDQGHPL&RYLG
sehingga beban pokok pendapatan perseroan menyusut menjadi US$55,87 juta
pada tahun lalu.
Selain itu, perseroan juga berhasil melakukan efisiensi dengan mengurangi
beban operasi, beban keuangan, dan beban pajak final dan meraih pendapatan
lain-lain yang meningkat.
Dengan demikian, laba sebelum pajak tercatat
menjadi US$7,06 juta. Adapun, laba bersih tahun
berjalan tercatat sebesar US$8,43 juta.
3HU'HVHPEHUWRWDODVHW366,
tercatat sebesar US$146,83 juta, lebih tinggi
dari posisi akhir 2019 sebesar US$143,19 juta.
merging entities sebesar US$822,86 juta pada 2020.
Di sisi lain, korporasi minyak dan gas pelat merah itu membukukan total penjualan dan
pendapatan usaha lainnya sebesar US$41,47 miliar sepanjang tahun lalu.
.HQGDWLGLED\DQJLROHKGDPSDNSDQGHPL&RYLGSHQGDSDWDQ3HUWDPLQDGDULSHQMXDODQ
dalam negeri minyak mentah, gas bumi, energi panas bumi dan produk minyak pada 2020
tercatat sebesar US$33,03 miliar.
Selain itu, pundi-pundi pendapatan Pertamina juga bersumber dari penjualan ekspor
minyak mentah, gas bumi, dan produk minyak US$3,83 miliar, penggantian biaya subsidi dari
pemerintah US$3,43 miliar, imbalan jasa pemasaran US$156,14 juta, pendapatan usaha dari
aktivitas operasi lainnya US$962,58 juta, dan pendapatan sewa US$51,34 juta.
Pada akhir 2020, jumlah aset Pertamina mencapai US$69,14 miliar. Jumlah itu naik dari 2
tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$64,87 miliar pada 2018 dan US$67,29 miliar
pada 2019.
BUMN itu menggenggam
jumlah ekuitas sebesar
US$31,25 miliar dan jumlah
liabilitas US$37,88 miliar per
31 Desember 2020.
3DGD373HUXVDKDDQ/LVWULN1HJDUD3HUVHURPHUDLKNHQDLNDQODEDWDKXQ
berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 39,33% dari
Rp4,27 triliun pada 2019 menjadi Rp5,95 triliun.
Di sisi lain, pendapatan usaha PLN pada tahun lalu tercatat mencapai Rp345,41
triliun. Realisasi itu terdiri atas penjualan tenaga listrik Rp274,89 triliun,
penyambungan pelanggan Rp312,72 miliar, subsidi listrik pemerintah Rp47,98
triliun, pendapatan kompensasi Rp17,9 triliun, dan lain-lain Rp4,31 triliun.
Beban usaha PLN pada 2020 mencapai Rp301 triliun sehingga laba usahanya
tercatat Rp44,4 triliun.
BUMN yang dipimpin oleh Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama itu tercatat
memiliki total aset sebesar
Rp1.589,06 triliun pada akhir 2020.
Sementara itu, jumlah liabilitas dan
ekuitasnya masing-masing
mencapai Rp649,24 triliun dan
Rp949,81 triliun.

PT Petrosea Tbk. PT Phapros Tbk. 37333HUVHUR7EN

Emiten kontraktor pertambangan, PT Petrosea Tbk. mampu mencatatkan (PLWHQLQGXVWULIDUPDVL373KDSURV7EN3(+$PDVLKPDPSX 37333HUVHUR7EN3733PHPEXNXNDQSHQGDSDWDQXVDKDVHQLODL
pertumbuhan laba pada 2020 lalu. mencatatkan bottom line positif sepanjang 2020 yang menjadi tahun Rp15,83 triliun pada 2020 di tengah tekanan pandemi. Sementara itu
Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas anak dari emiten Grup
,QGLND(QHUJ\LWXPHQJDODPLNHQDLNDQPHQMDGL86MXWDGDUL pandemi Covid-19. laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas Rp128,75 miliar.
sebelumnya US$31,17 juta. (PLWHQEHUNRGHVDKDP3(+$LWXPHQFDWDWNDQODED\DQJGDSDW Laba tahun berjalan pada 2020 senilai Rp266,26 miliar atau turun
Emiten dengan kode saham PTRO ini juga mengangkat posisi kas sebesar diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp48,48 miliar pada 74,59% dibandingkan 2019 senilai Rp1,04 triliun.
59,12% menjadi US$133,95 juta pada 2020. tahun lalu. Total aset senilai Rp53,47 triliun
riliun pada
Sementara itu, Petrosea mencatatkan pendapatan senilai US$340,68 juta.
Dilihat dari kontribusinya, pendapatan dari pertambangan masih mendomina- Adapun, penjualan bersih perseroan turun tipis menjadi Rp980,55 akhir 2020 atau turun 4,73% dari
si senilai US$209,92 juta. miliar dari posisi 2019 yang sebesar Rp1,1 triliun. posisi tahun sebelumnya Rp56,136,13
Selanjutnya pendapatan dari segmen konstruksi dan rekayasa tercatat Sementara itu, total aset perseroan per 31 Desember 2020 sebesar triliun. Ekuitas terkoreksi 6,72%
2%
sebesar US$65,81 juta diikuti
iikuti Rp1,91 triliun. Di sisi lain, total menjadi Rp14 triliun sedangkanan
pendapatan jasa senilai OLDELOLWDVDQDNXVDKD.LPLD liabilitas dapat ditekan 4,01%
%
US$59,95 juta.
Farma itu tercatat sebesar menjadi Rp39,46 triliun.
Rp1,17 triliun.

3733/RQGRQ6XPDWUD,QGRQHVLD7EN PT PP Presisi Tbk. PT Prodia Widyahusada Tbk.

(PLWHQSURGXVHQPLQ\DNVDZLW3733/RQGRQ6XPDWUD,QGRQHVLD7EN/6,3Þ Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, PT PP Presisi Tbk. (PLWHQODERUDWRULXPNOLQLN373URGLD:LG\DKXVDGD7EN35'$PHQRUHKNDQSHUWXPEX-
han kinerja pada tahun 2020. Pendapatan dan laba bersih perseroan meningkat.
mencetak pertumbuhan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada 335(PHQFDWDWNDQSHQGDSDWDQVHQLODL5SWULOLXQDWDXWXUXQ Emiten berkode saham PRDA tersebut mencatatkan laba bersih sebesar Rp268,75 miliar,
entitas induk sebesar 174,12% menjadi Rp696,01 miliar, dibandingkan dengan VHFDUDWDKXQDQ\R\GLEDQGLQJNDQVHQLODL5SWULOLXQ naik 27,8% dari Rp210,26 miliar pada 2019.
perolehan 2019 sebesar Rp253,9 miliar. Tekanan pendapatan pun menggerus laba perseroan. Selama tahun lalu, .HQDLNDQODEDEHUVLKWHUVHEXWVHMDODQGHQJDQSHQLQJNDWDQSHQGDSDWDQSHUVHURDQ\DQJ
/6,3MXJDPHQFDWDWNDQSHQGDSDWDQGDULNRQWUDNGHQJDQSHODQJJDQVHEHVDU naik 7,4% menjadi Rp1,87 triliun dari tahun sebelumnya Rp1,74 triliun. Dari sisi aset, PRDA
5SWULOLXQÞ6HODQMXWQ\DEHEDQSRNRNSHQMXDODQ
ODEDGDULDQDNXVDKD373HPEDQJXQDQ3HUXPDKDQ3HUVHUR7ENLQL menggenggam Rp2,23 triliun pada 2020.
anjlok 82,32% yoy menjadi Rp58,56 miliar dari sebelumnya Rp331,27 Segmen pelanggan individu dan rujukan dokter menyumbang sekitar 61,2% terhadap
turun menjadi Rp2,46 triliun, beban penjualan dan pendapatan PRDA. Sementara itu, sisanya ditopang oleh kontribusi segmen referensi pihak
distribusi Rp52,9 miliar, beban umum dan administrasi miliar. ketiga dan klien korporasi.
Rp212,69 miliar, dan beban operasi lain sebesar Sementara itu, pos total aset perseroan turun 11,14% yoy menjadi Direktur Utama Prodia Dewi Muliaty mengatakan 2020 merupakan tahun yang penuh
Rp11,16 miliar. Rp6,89 triliun hingga akhir 2020 dibandingkan tahun sebelumnya Rp7,76 tantangan, tak terkecuali bagi PRDA yang
berada di sektor kesehatan. Namun pada
'LVLVLODLQ/6,3MXJDPHPSHUWDKDQNDQSRVLVL triliun. Liabilitas turun 11,84% yyoyy menjadi
j Rp4,05
p triliun dan ekuitas masa pandemi Covid-19 ini, perseroan
keuangan dengan total aset Rp10,92 triliun, termasuk juga turun 10,12% masih mencatat kinerja positif dan masih
SRVLVLNDVGDQVHWDUDNDV5SWULOLXQ/6,3MXJD mampu mencatatkan pertumbuhan
menjadi Rp2,84 pendapatan bersih, menjaga arus kas dan
tidak melakukan pendanaan melalui utang per 31 triliun. mempertahankan profitabilitas.
Desember 2020.
20 U L A S A N K O R P O R A S I Kamis, 29 Juli 2021

PT Pupuk Indonesia (Persero) PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. PT Salim Ivomas Pratama Tbk.
Kendati kinerjanya dibayangi oleh pandemi Covid-19, PT Pupuk Indonesia Emiten peritel, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. melaporkan telah meraup Emiten produsen minyak goreng, PT Salim Ivomas Pratama Tbk., berhasil
(Persero) membukukan pertumbuhan penjualan dan pendapatan usaha pada 2020. WRWDOSHQGDSDWDQVHEHVDU5SWULOLXQVHSDQMDQJÞ membalikkan posisi rugi bersih menjadi untung pada 2020 terdorong oleh kenaikan
Total penjualan dan pendapatan usaha lainnya yang diraih Pupuk Indonesia pada Emiten berkode saham RALS tersebut mencatatkan pendapatan terbanyak dari harga CPO di tengah pandemi Covid-19.
2020 tercatat naik 1,07% secara tahunan menjadi Rp71,87 triliun. Realisasi itu SHQMXDODQEDUDQJEHOLSXWXVVHEDQ\DN5SWULOLXQÞ6HPHQWDUDLWXVLVDQ\D Emiten berkode saham SIMP itu berhasil membukukan penjualan dari kontrak
dengan pelanggan sebesar Rp14,74 triliun pada 2020. Pencapaian itu lebih tinggi
terdiri atas penjualan produk Rp37,35 triliun, penggantian biaya subsidi dari sebanyak Rp466,27 miliar berasal dari komisi penjualan konsinyasi perseroan 6% daripada pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp13,65 triliun.
pemerintah Indonesia Rp25,71 triliun, dan pendapatan jasa Rp8,8 triliun. VHODPDÞ Apabila diperinci, pendapatan dari sektor perkebunan sebesar Rp8,45 triliun,
Dari situ, Pupuk Indonesia mengantongi laba operasi sebesar Rp5,8 triliun. Pada Selain itu, laba bruto yang dihasilkan emiten tersebut adalah sebesar Rp1,08 sektor minyak dan lemak nabati sebesar Rp11,45 triliun, dan lain-lain atau eliminasi
saat yang sama, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemililk WULOLXQVHSDQMDQJÞ Rp5,43 triliun.
entitas induk Pupuk Indonesia pada 2020 mencapai Rp2,33 triliun. Total aset Ramayana pada akhir 2020 mencapai Rp5,28 triliun. Sementara itu, Kendati pendapatan naik, SIMP mencatatkan penurunan beban pokok penjualan
Perusahaan pelat merah itu menggeng- total liabilitasnya sebesar Rp11,47
p triliun, lebih rendah dibandingkan
g dengan
g 2019 sebesar Rp11,56
p
gam saldo kas dan setara kas akhir tahun Rp1,56 triliun dan triliun.
sebesar Rp12,4 triliun. Sementara itu, total ekuitasnya
total asetnya tercatat sebesar Rp122,49 Rp3,71 triliun.
triliun.

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. PT Siantar Top Tbk. PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. penjualan semen masih menjadi kontributor utama
pendapatan SMBR senilai Rp1,69 triliun.
Adapun SMBR membukukan aset senilai Rp5,73 triliun pada
Emiten semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) Emiten produsen makanan ringan PT Siantar Top Emiten semen PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. mengalami akhir 2020 atau naik 2,97% dari akhir 2019 senilai Rp5,57
membukukan kenaikan laba bersih sebesar 16,72% menjadi Tbk. mencatat kinerja moncer sepanjang 2020. membukukan penjualan senilai Rp1,72 triliun. Ekuitas mengalami
Rp2,79 triliun dibandingkan tahun sebelumnya Rp2,39 triliun. Berdasarkan laporan keuangan perseroan per triliun untuk tahun buku 2020. Dari penurunan 12,47% menjadi
Sementara pendapatan terkontraksi sebesar 12,87% Desember 2020, penjualan bersih emiten bersandi jumlah tersebut menghasilkan laba Rp3,04 triliun dan liabilitas
menjadi Rp35,17 triliun di sepanjang tahun lalu dari posisi yang dapat diatribusikan kepada naik 11,50% menjadi Rp2,32
STTP ini mencapai Rp3,84 triliun atau tumbuh pemilik entitas induk Rp10,98 miliar.
pada 2019 yang senilai Rp40,36 triliun. 9,50% dari Rp3,51 triliun pada 2019. triliun.
Adapun, kenaikan laba terjadi karena perseroan menekan Dilihat dari kontribusi pendapatan,
Alhasil laba bersih perseroan ikut melambung
sejumlah beban seperti beban penjualan, beban umum dan hingga 30,32% menjadi Rp628,56 miliar pada 2020.
administrasi, hingga beban keuangan. Kinerja perseroan ditopang oleh pertumbuhan
Dari sisi aset, total aset SMGR mengalami penurunan 2,25% segmen penjualan lokal yang mengalami kenaikan PT Dwimuria Investama Andalan diberikan (setelah cadangan) Rp547,64 triliun.
Di sisi lan, pendapatan bunga induk usaha PT Bank Central Asia
menjadi Rp78 triliun. 10,26% yoy menjadi Rp3,53 triliun dari sebelumnya Tbk. (BBCA) itu mencapai Rp65,1 triliun pada 2020. Pada saat
Jumlah ekuitas perseroan Rp3,20 triliun. PT Dwimuria Investama Andalan membukukan kenaikan total aset yang sama, pendapatan syariahnya sebesar Rp674,68 miliar.
naik 5,19% menjadi pada 2020 dari Rp1.056,05 triliun menjadi Pada 2020, Dwimuria Investama mengantongi
Rp35,65 triliun sedangkan Rp1.217,31 triliun. laba bersih Rp27,33 triliun. Sementara itu, laba
Jumlah itu termasuk total kas sebesar bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik
liabilitas ditekan 7,61% Rp24,32 triliun, efek-efek yang dibeli
menjadi Rp40,57 triliun. entitas induknya tercatat sebesar Rp15,09
dengan janji dijual kembali (setelah triliun.
cadangan) Rp146,82 triliun, dan kredit yang

PT Summarecon Agung Tbk. PT Suparma Tbk. PT Supreme Cable Manufacturing

Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) membukukan kenaikan Emiten produsen kertas dan tisu PT Suparma Tbk. membukukan kenaikan laba
hingga dobel digit pada 2020.
& Commerce Tbk.
aset sebesar 1,97% menjadi Rp24,92 triliun pada akhir 2020. Adapun, ekuitas
berkurang 3,87% menjadi Rp9,08 triliun dan liabilitas naik 5,65% menjadi Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020 yang dipublikasikan di Emiten kabel, PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. atau PT
Rp15,83 triliun. harian Bisnis Indonesia, Suparma mencatat lonjakan laba 24,06% menjadi 6XFDFR7ENPHPEXNXNDQSHQGDSDWDQVHEHVDU5SWULOLXQVHSDQMDQJÞ
Summarecon Agung mencatat pendapatan senilai Rp5,02 triliun pada tahun Rp162,52 miliar pada akhir 2020. Pendapatan dari segmen kabel masih menjadi kontributor utama pendapatan
lalu. Pencapaian itu turun 15,34% dibandingkan pendapatan pada 2019 senilai Laba itu dikontribusikan oleh penurunan sejumlah beban. Paling besar terjadi perseroan senilai Rp4,20 triliun. Selain itu, pendapatan insulation tercatat
Rp5,94 triliun. penurunan beban pokok penjualan sebesar 17,79% secara tahunan menjadi VHQLODL5SPLOLDUÞ
Pelemahan pendapatan pun turut menekan laba tahun berjalan yang dapat Rp1,75 triliun. Di sisi lain, emiten dengan kode saham SCCO itu
diatribusikan kepada Sementara itu, penjualan bersih emiten dengan kode saham SPMA ini tercatat membukukan laba bersih tahun berjalan yang
pemilik entitas induk Rp2,15 triliun atau turun 14,43% dari sebelumnya Rp2,51 triliun. dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
sebesar 65,08% menjadi VHEHVDU5SPLOLDUÞ
Rp179,83 miliar dari Emiten kabel ini memiliki jumlah aset senilai
sebelumnya Rp514,98 Rp3,74 triliun per akhir 2020. Sementara itu,
miliar. jumlah liabilitas SCCO sebesar Rp469,70 miliar.

PT Surya Semesta Internusa Tbk. PT Surya Toto Indonesia Tbk. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
Emiten pengembang lahan industri PT Surya Semesta Internusa Tbk. Emiten produsen produk-produk sanitasi, PT Surya Toto Indonesia Tbk. Emiten telekomunikasi dan digital PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. meraih
membukukan pendapatan senilai Rp2,94 triliun untuk tahun buku 2020. kinerja 2020 yang cemerlang.
PHPEXNXNDQSHQGDSDWDQVHEHVDU5SWULOLXQVHSDQMDQJÞ
Dlihat dari lini usaha, pendapatan dari jasa konstruksi menjadi sumber Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, TLKM membukukan
pendapatan utama perseroan yakni sebesar Rp2,08 triliun. Diikuti pendapatan Emiten berkode saham TOTO tersebut melaporkan telah membukukan pendapatan Rp136,46 triliun atau naik 0,66% secara tahunan (yoy) dibandingkan
dari tanah kawasan industri yang tumbuh 20,20% yoy menjadi Rp357,33 miliar. pendapatan sebesar Rp1,62 triliun. Sementara itu, laba bruto yang 2019 senilai Rp135,56 triliun.
Selanjutnya pendapatan dari hotel Rp214,28 miliar. Pendapatan sewa, parkir, GLKDVLONDQSDGDVHEDQ\DN5SPLOLDUÞ Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
jasa, pemeliharaan, dan utilitas tumbuh 1,19% menjadi Rp293,43 miliar. Di sisi total aset, perseroan mencatatkan kenaikan aset dari Rp1,92 pemilik entitas induk pun tumbuh 11,46% (yoy) menjadi
SSIA mencatatkan Rp20,80 triliun dari sebelumnya Rp18,66 triliun.
triliun pada 2019, menjadi Rp3,11 triliun pada 2020. Total ekuitas
kerugian Rp87,54 Sementara itu, laba sebelum
miliar pada 2020 sebanyak Rp1,92 triliun bunga, pajak, depresiasi, dan
berbanding terbalik dan total liabilitas amortisasi (EBITDA) perseroan
dengan posisi laba VHEHVDU5SWULOLXQÞ tercatat senilai Rp66,94 triliun
pada 2019 senilai atau tumbuh 11,2% yoy.
Rp92,30 miliar.

PT Transcoal Pacific Tbk. PT Transkon Jaya Tbk. PT Trias Sentosa Tbk.

Emiten pelayaran batu bara, PT Transcoal Pacific Tbk. (TCPI) berhasil Emiten jasa transportasi, PT Transkon Jaya Tbk. (TRJA) berhasil membukukan Emiten produsen plastik PT Trias Sentosa Tbk. mencetak kinerja ciamik
menurunkan liabilitasnya sepanjang tahun pandemi pada 2020. Selain itu, kenaikan laba bersih sepanjang 2020 hingga 25,39% secara tahunan menjadi sepanjang 2020.
perseroan juga tetap mencatatkan laba bersih. Rp38,32 miliar dari sebelumnya Rp30,56 miliar. Emiten bersandi TRST ini membukukan pendapatan Rp2,99 triliun sepanjang
Kenaikan laba bersih emiten berkode saham TRJA itu didukung oleh pertumbu- 2020, naik 16,56% dari posisi Rp2,56 triliun pada 2019 lalu.
Total liabilitas emiten bersandi TCPI ini menciut menjadi Rp1,32 triliun dari Dari sisi laba neto tahun berjalan juga tercatat melonjak 88,32% dari Rp38,91
posisi Rp1,63 triliun pada 2019. han pendapatan pada 2020 menjadi Rp402,46 miliar dari realisasi tahun
sebelumnya yang mencapai Rp401,34 miliar. miliar menjadi Rp73,27 miliar. Pun, perseroan berhasil membalikkan rugi neto
Rinciannya, jumlah liabilitas jangka panjang turun menjadi Rp384,42 miliar dan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi laba Rp111,50
liabilitas jangka pendek turun tipis menjadi TRJA juga mencatat pos laba dari klaim asuransi atas aset tetap dan aset hak
miliar.
Rp936,22 miliar. Dari sisi total aset, t, TCPI guna tercatat sebesar Rp1,46 miliar. Kemudian pada pos aset, perseroan juga mencatatkan kenaikan total aset
mencatatkan jumlah aset Rp2,75 triliun. iliun. Per 31 Desember 2020, TRJA sebesar 2,98% dari posisi Rp4,22 triliun per akhir 2019 menjadi Rp4,34 triliun
mengantongi total aset Rp605,53 per akhir
ir 2020.
Adapun, pendapatan bersih perseroan roan
miliar. Total ekuitasnya mencapai
tercatat Rp1,64 triliun. Di sisi lain, Rp279,49 miliar, sedangkan total
laba bersih perseroan tercatat liabilitasnya sebesar Rp326,04 miliar.
Rp56,13 miliar.

PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk. PT Unilever Indonesia Tbk. PT United Tractors Tbk.
Emiten konsumer PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. (ULTJ) membuku- PT United Tractors Tbk. mencetak pendapatan sebesar Rp60,34 triliun pada 2020.
kan kenaikan laba sebesar 6,53% pada 2020 meskipun di sisi pendapatan turun 6,22% Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. membukukan kenaikan pendapatan
di sepanjang 2020. Sementara itu, laba setelah pajak yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk
(yoy) jadi Rp5,96 triliun. UNTR mencapai Rp6 triliun.
Penurunan sejumlah beban mampu mengangkat laba perseroan sebesar 6,53% (yoy) Emiten dengan kode saham UNVR tersebut membukukan kenaikan penjualan
bersih 0,11% menjadi Rp42,97 triliun pada 2020 dibandingkan tahun sebelumnya Pendapatan emiten berkode saham UNTR itu bersumber dari kontraktor
menjadi Rp1,09 triliun dari sebelumnya Rp1,03 triliun. penambangan Rp32,8 triliun, penambangan batu bara Rp10,8 triliun, penambangan
Dilihat dari kontributor penjualan, pendapatan utama ULTJ masih berasal dari penjualan Rp42,92 triliun. emas Rp7 triliun, industri konstruksi Rp1,2 triliun, dan sektor mesin konstruksi
minuman senilai Rp6,45 triliun. Di sisi lain, ekspor minuman ULTJ justru naik 5,89% Namun, laba bersih perseroan tercatat senilai Rp18,94 triliun.
menjadi Rp12,95 miliar dari sebelumnya Rp12,23 miliar. Rp7,16 triliun. Nilai itu terkoreksi tipis 3,1% year on asil susut
Di sisi lain, total liabilitas perseroan berhasil
Ultrajaya membukukan kenaikan aset 32,47% yoy menjadi Rp8,75 triliun pada akhir year (yoy) dari realisasi 2019 sejumlah Rp7,39 triliun. menjadi Rp36,65 triliun per 31 Desember 2020. 020.
2020. Adapun, liabilitas perseroan membengkak 316,71% menjadi Rp3,97 triliun dari Sementara itu, total aset perseroan pada akhir khir 2020
sebelumnya Rp953,28 miliar sedangkan ekuitas turun 15,44% menjadi Rp4,78 triliun.
Dari pos total aset UNVR tercatat senilai Rp20,53
triliun pada akhir 2020 atau turun 0,53% dari posisi tercatat sebesar Rp99,8 triliun.
akhir tahun sebelumnya Rp20,64 triliun. Jumlah UNTR menebar dividen sebesar Rp2,4
ekuitas tercatat Rp4,93 triliun sedangkan liabilitas triliun atau 40% dari laba bersih tahun
buku 2020 sebagai dividen kepada para
senilai Rp15,59 triliun. pemegang saham perseroan.

PT Vale Indonesia Tbk. PT Voksel Electric Tbk. PT Widodo Makmur Unggas Tbk.
Emiten pertambangan mineral, PT Vale Indonesia Tbk. berhasil mencetak pertumbuhan Emiten kabel, PT Voksel Electric Tbk., masih mencatatkan laba pada 2020 Emiten yang baru melantai di BEI pada Februari 2021, PT Widodo Makmur Unggas
laba sepanjang 2020 terdorong oleh mengilapnya harga nikel di pasar global.
Emiten berkode saham INCO itu mencetak pertumbuhan laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 44,2% menjadi US$82,81 juta
dibandingkan dengan perolehan 2019 US$57,4 juta.
Adapun, pendapatan INCO pada 2020 tercatat sebesar US$764,74 juta. INCO juga
berhasil menekan beban pokok pendapatan 2020 menjadi sebesar US$640,4 juta atau
turun 4% dibandingkan dengan beban pokok pendapatan 2019 sebesar US$664,3 juta.
Sementara itu, total aset INCO naik menjadi US$2,31 miliar pada akhir 2020, lebih tinggi
dari posisi akhir 2019
20 sebesar US$2,22 miliar. Kas dan setara
De
kas grup pada 31 Desember 2020 sebesar US$388,7 juta,
naik US$139,6 juta dari
d saldo pada 31 Desember 2019.
sebesar Rp2,78 miliar di tengah tantangan kinerja akibat pandemi Covid-19. 7EN:088PHPEXNXNDQSHQMXDODQ5SWULOLXQVHSDQMDQJÞ
Perusahaan unggas terpadu itu mengalami lonjakan kinerja penjualan sebesar
Pada 2020, emiten berkode saham VOKS itu membukukan pendapatan sebesar 99,28% dibandingkan periode yang sama pada 2019 yang tercatat sebesar Rp576,71
Rp1,83 triliun. Sejalan dengan itu, beban pokok penjualan menurun menjadi PLOLDUÞ
5SWULOLXQGLEDQGLQJNDQGHQJDQEHEDQVHEHVDU5SWULOLXQÞ Kenaikan penjualan ini membawa laba WMUU ikut melonjak tajam. Tercatat, laba
Di sisi aset, VOKS menggeng- perusahaan melonjak dari Rp36,91 miliar menjadi Rp76,43
miliar pada 2020. Dengan kata lain, laba perusahaan
gam aset senilai Rp2,91 triliun
pada akhir tahun lalu. Total mengalami lonjakan 107,07% secara tahunan.
Saat laba melonjak tajam, WMUU juga mencatatkan kenaikan
liabilitas perseroan pada akhir aset. Total asetnya melonjak dari Rp864,18 miliar menjadi
2020 turun menjadi Rp1,8 Rp1,41 triliun. Kenaikan aset ini terutama didorong kenaikan
triliun dibandingkan dengan ekuitas dari Rp300,5 miliar menjadi Rp676,94 miliar setelah
posisi akhir 2019 sebesar perseroan menggelar go public.
Rp1,91 triliun.

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. PT Wismilak Inti Makmur Tbk. PT Karya Bersama Anugerah Tbk.
Emiten kontraktor PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. membukukan koreksi Emiten rokok, PT Wismilak Inti Makmur Tbk., mencetak pertumbuhan kinerja pada Pada 2020, PT Karya Bersama Anugerah Tbk.
membukukan kenaikan aset 9,64% selama 2020 menjadi pendapatan di sepanjang 2020 akibat proyek konstruksi yang sepi 2020 di saat sejumlah emiten rokok lainnya mengalami pelemahan kinerja. membukukan pendapatan Rp33,16 miliar. Pendapatan itu
Rp68,1 triliun. akibat pandemi. Emiten berkode saham WIIM itu mencatatkan penjualan sebesar Rp1,99 triliun naik dari realisasi Rp24,48 miliar pada 2019.
Total ekuitas perseroan mengalami penurunan menjadi Emiten dengan kode saham WEGE ini mencatatkan pendapatan Rp2,81 pada 2020. Perolehan itu naik 43% dibandingkan dengan perolehan 2019 sebesar Di sisi lain, perseroan mengantongi laba neto tahun
Rp16,65 triliun dari kondisi 2019 yang sebesar Rp19,21 triliun atau turun 38,47% secara tahunan (yoy) dibandingkan dengan Rp1,39 triliun. berjalan sebesar Rp4,99 miliar pada akhir tahun lalu.
triliun. Liabilitas emiten bersandi saham WIKA ini tercatat tahun sebelumnya Rp4,56 triliun. Jika diperinci penjualan tersebut terdiri atas penjualan
alan Perusahaan yang berkantor pusat di Balikpapan itu
Rp51,45 triliun naik 19,95% dari posisi 2019 sebesar Rp42,89 Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. ini mengalami penurunan segmen rokok Rp1,88 triliun dan segmen pemasaran dan an memiliki total aset Rp463,49 miliar per 31 Desember
triliun. laba bersih sebesar 66,06% yoy menjadi Rp153,28 miliar dari distribusi sebesar Rp1,99 triliun. 2020. Jumlah itu mencakup aset lancar Rp302,06 miliar
Perseroan menghasilkan pendapatan bersih senilai Rp16,53 sebelumnya Rp451,65 miliar. Sejalan dengan itu, WIIM berhasil membukukan laba tahun dan aset tidak lancar Rp161 miliar.
triliun turun 39,25% dibandingkan dengan
enga ppendapatan
ngann pend
endapa
apatan
tan 20
2019
19 WEGE membukukan total aset pada akhir tahun lalu senilai Rp6,08 berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
tas itas
Sementara itu, total ekuitas
sebesar Rp27,21 triliun. triliun atau melemah 1,86% dari posisi pada 2019 senilai Rp6,19 induk sebesar Rp172,24 miliar, melesat 537% dari realisasi
lisasi emiten berkode saham
Adapun, laba bersih yang dapat triliun. Adapun liabilitas tercatat senilai Rp3,88 triliun atau naik laba 2019 sebesar Rp27,27 miliar. KBAG itu mencapai
diatribusikan ke pemilik entitas 3,98% yoy dan ekuitas senilai Rp2,19 triliun atau turun 10,75% yoy. WIIM membukukan kenaikan total liabilitas menjadi Rp382,45 miliar dan
induk sebesar Rp185,76 miliar turun Rp428,59 miliar. Sementara itu, total aset total likuiditasnya
hingga 91,9% dari tahun sebelumnyaa perseroan naik menjadi Rp1,61 triliun pada akhir Rp81,03 miliar per
yang dapat mencapai Rp2,28 triliun. 2020 dari posisi akhir 2019 sebesar Rp1,29 triliun. akhir 2020.
 Kamis, 29 Juli 2021 I N V E S T A S I 21

KOMODITAS

Olein BBJ 13.810,00 Emas-ANTAM 889.500,00 Perak-TCE 88,00 Karet-RSS3 188,00 CPO-KLCE 4.590,00 WTI-NYMEX 71,65

YoY 34,14% YoY -7,58% YoY 8,64% YoY 26,01% YoY 70,51% YoY 72,24%
13.305,00 YtD 15,81% 895.500,00 YtD -2,73% 90,00 YtD 3,29% 182,00 YtD -15,47% 4.432,00 YtD 17,96% 70,30 YtD 47,67%

21/07 23/07 27/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 21/07 23/07 27/07

JAKARTA—BBJ
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 27 Juli 2021.
HARGA EMAS & PERAK
Harga logam mulia di Aneka Tambang Dolar AS Melemah, KUALA LUMPUR
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange

Emas Menguat
Jakarta pada 28 Juli 2021 :
(KLCE) pada penutupan 28 Juli 2021 (beli/jual):
Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Emas:
OLE ..........................Agu 21 ....................... 13.810 .......................200 ....................... 10 Ukuran Harga (Rp/gram) Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
OLE ..........................Sep 21........................ 13.425 ........................-65 ....................... 10
OLE ..........................Okt 21........................ 13.525 ........................-50 ....................... 10 500 gram ........................880.640 Pada perdagangan Rabu (28/7) imbal hasil obligasi AS menjelang CPO (RM/ton):
OLE ..........................Nov 21 ....................... 13.230 .......................150 ....................... 10
OLE ..........................Des 21........................ 13.230 .......................200 ....................... 10
250 gram ........................881.060 pukul 15.45 WIB, harga emas com- keputusan moneter terbaru dari Fe- Agu 21 ......................4.590,00 ...............-99,00...............4.699,00..............4.562,00 .................351...............4.689,00
OLE ..........................Jan 22 ........................ 13.160 .......................200 ..................2.570 100 gram ........................882.120 modity exchange (Comex) untuk deral Reserve (The Fed) pada Kamis Sep 21.......................4.470,00 .............-145,00...............4.625,00..............4.462,00 ..............4.505 ...............4.615,00
OLE10 ......................Agu 21 ....................... 13.815 .........................50 .....................190 Okt 21.......................4.308,00 .............-114,00...............4.437,00..............4.297,00 ............25.173 ...............4.422,00
OLE10 ......................Sep 21........................ 13.575 ........................-75 ....................... 10 50 gram ..........................882.900 kontrak Agustus 2021 menguat (29/7) pukul 01.00 WIB. Nov 21 ......................4.180,00 ...............-93,00...............4.291,00..............4.176,00 ..............7.496 ...............4.273,00
OLE10 ......................Okt 21........................ 13.615 ........................-60 ....................... 10
OLE10 ......................Nov 21 ....................... 13.265 ........................-55 ....................... 10
25 gram ..........................884.480 0,03% ke level US$1.800,35 per Gagal memanfaatkan imbal ha- Des 21.......................4.100,00 ...............-78,00...............4.195,00..............4.098,00 ..............3.904 ...............4.178,00
Jan 22 .......................4.037,00 ...............-70,00...............4.126,00..............4.036,00 ..............2.388...............4.107,00
OLE10 ......................Des 21........................ 13.230 .......................110 ....................... 10 10 gram ..........................889.500 troy ounce. Emas spot juga menguat sil obligasi pemerintah AS yang Feb 22.......................3.964,00 ...............-71,00...............4.058,00..............3.964,00 .................835...............4.035,00
OLE10 ......................Jan 22 ........................ 13.160 .......................200 ....................... 10
GOL .........................Jul 21 .......................842.250 .................. -4.700 ......................... 0
5 gram ............................895.000 0,13% ke level US$1.801,14 per troy lemah, logam mulia bergerak ter- Mar 22......................3.876,00 ...............-69,00...............3.978,00..............3.891,00 .................747...............3.945,00
Apr 22.......................3.802,00 ...............-56,00...............3.868,00..............3.802,00 .................549...............3.858,00
GOL .........................Agu 21 .....................704.100 ...........................0 ......................... 0 Harga Beli Kembali ........837.000 ounce. Adapun untuk indeks dolar batas dalam kisaran perdagangan Mei 22 ......................3.725,00 ...............-56,00...............3.789,00..............3.721,00 .................221...............3.781,00
GOL .........................Sep 21......................704.100 ...........................0 ......................... 0 Jun 22 .......................3.654,00 ...............-56,00...............3.706,00..............3.643,00 .................128...............3.710,00
GOL100 ...................Jul 21 .......................843.250 .................. -4.700 ......................... 0
Perak: AS melemah 0,01% ke level 92,427. yang ketat dalam beberapa pekan Jul 22.........................3.607,00 ...............-33,00...............3.640,00..............3.604,00 ....................82 ...............3.640,00
GOL100 ...................Agu 21 .....................847.400 .................. -5.600 .....................760 Ukuran Harga (Rp/gram) Penguatan emas didorong oleh terakhir setelah sempat melewati Sep 22.......................3.550,00 ...............-35,00...............3.565,00..............3.536,00 ....................71 ...............3.585,00
GOL100 ...................Sep 21......................846.700 .................. -2.800 .....................586 Nov 22 ......................3.524,00 ...............-35,00...............3.526,00..............3.500,00 ....................33 ...............3.559,00
GOL250 ...................Jul 21 .......................842.750 .................. -4.700 .....................588 1000 gram .................................. - melemahnya indeks dolar AS pada US$1.830 per troy ounce. Jan 23 .......................3.437,00 ...............-35,00.............................-............................- .......................- ...............3.472,00
GOL250 ...................Agu 21 .....................847.750 .................. -3.150 ..................1.022
GOL250 ...................Sep 21......................845.750 .................. -3.800 .....................432
500 gram ..........................14.800 perdagangan Rabu (28/7). Tim riset Sementara itu, harga emas PT Ane-
GG10 ........................- ................................808.564 ...........................0 ......................... 0 250 gram ..........................15.600 Monex Investindo Futures menjelas- ka Tambang Tbk. terpantau stagnan
GG100 ......................- ................................903.000 ...........................0 ......................... 0 SINGAPURA
GG25 ........................- ................................842.082 ...........................0 ......................... 0 Sumber: Antam
kan, kenaikan harga emas juga bisa atau tidak berubah dibandingkan
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada
GG5 ..........................- ................................796.904 ...........................0 ......................... 0 terjadi di tengah turunnya tingkat harga perdagangan sebelumnya. (BIRC) penutupan 28 Juli 2021 sebagai berikut:
GG50 ........................- ................................810.333 ...........................0 ......................... 0
KGE...........................- ................................837.249 .................. -4.674 ......................... 0
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
KIE ...........................- .................................. 14.493 .........................10 ..................1.280

Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 27 Juli 2021 :

Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume

GU1H10....................- ...............................1.800,95 ......................4,10 ......................... 0

Batu Bara Terus Menanjak RSS3 (US$cent/kg):
Agu 21 ..........................188,00 ................+2,00..................188,00.................186,00 ......................4 ..................186,00
Sep 21...........................185,10 ................+1,10.............................-............................- .......................- ..................184,00
Okt 21...........................184,70 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................185,00
GU1TF ......................- ...............................1.800,95 ......................4,10 ......................... 0
KGEUSD ...................- ...............................1.800,95 ......................4,10 ......................... 0
Pada perdagangan Rabu normal setelah turun drastis bara untuk kebutuhan pem- Nov 21 ..........................185,70 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................186,00
Des 21...........................185,70 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................186,00
ACF ..........................Sep 21...................94.300,00 ................... 4.750 ......................... 0 (28/7) harga batu bara menga- akibat pandemi Covid-19. bangkit listrik pada Juni 2021 Jan 22 ...........................186,30 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................186,60
ACF ..........................Des 21...................96.300,00 ................... 5.900 .....................220 Feb 22...........................187,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................187,90
ACF ..........................Mar 22 ..................95.800,00 ......................-850 ......................... 0 lami kenaikan. Kenaikan harga Sementara itu, kenaikan har- adalah 3,3 juta ton, melonjak Mar 22..........................187,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................187,90
ACF ..........................Mei 22...................95.950,00 ......................-750 ......................... 0 gas alam membuat sumber ga gas juga membuat batu bara 22,3% dari periode yang sama Apr 22...........................190,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................190,90
ACF ..........................Jul 22 ....................96.050,00 ......................-700 ......................... 0 Mei 22 ..........................190,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................190,90
RCF ..........................Jul 21 ....................28.170,00 .......................100 ..................4.700 energi itu kembali diminati. menjadi kompetitif. Menurut tahun sebelumnya. Jun 22 ...........................190,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................190,90
RCF ..........................Sep 21...................28.280,00 ......................-440 ......................... 0
RCF ..........................Nov 21 ..................28.470,00 ......................-430 ......................... 0
Harga batu bara di pasar ICE catatan Refinitiv, harga pem- Impor batu bara sudah pu- Jul 22.............................190,60 .................-0,30.............................-............................- .......................- ..................190,90
RCF ..........................Jan 22 ...................28.190,00 ......................-480 ......................... 0 Newcastle (Australia) tercatat bangkit listrik berbahan bakar lih ke level sebelum pandemi TSR20 (US$cent/kg):
RCF ..........................Mar 22 ..................28.060,00 ......................-490 ......................... 0
RCF ..........................Mei 22...................27.890,00 ......................-660 ......................... 0
US$149,65 per ton, naik 0,77% gas di Eropa adalah EUR36,95 di banyak negara konsumen Agu 21 ..........................166,90 ................+0,90..................169,00.................164,00 .................390 ..................166,00
Sep 21...........................165,30 ................+1,30..................165,60.................162,80 ..............1.132 ..................164,00
CC5 ..........................Sep 21...................28.340,00 .........................80 ......................... 0 dari hari sebelumnya. per MWh. Biaya pembangkit utama. Okt 21...........................165,20 ................+1,50..................165,50.................162,50 ..............1.650 ..................163,70
CC5 ..........................Des 21...................28.990,00 .......................180 ......................... 0 Nov 21 ..........................165,50 ................+1,50..................165,80.................163,30 .................772 ..................164,00
CC5 ..........................Mar 22 ..................29.140,00 .......................100 ......................... 0
Reli harga batu bara akhir- listrik dengan batu bara lebih Perbaikan kondisi ekonomi Des 21...........................166,30 ................+1,50..................166,60.................164,00 .................579 ..................164,80
CC5 ..........................Mei 22...................29.270,00 .......................100 ......................... 0 akhir ini juga disebabkan oleh murah yaitu EUR 36,28 per terbantu oleh kebijakan fiskal Jan 22 ...........................167,10 ................+1,50..................167,40.................165,20 .................327 ..................165,60
CC5 ..........................Jul 22 ....................29.440,00 .......................120 ......................... 0 Feb 22...........................168,00 ................+1,40..................168,10.................166,00 .................192 ..................166,60
peningkatan permintaan, teru- MWh. dan moneter yang longgar dan Mar 22..........................168,80 ................+1,40..................168,80.................167,50 ....................99 ..................167,40
Harga Indeks JBA 25:
tama untuk pembangkit listrik. Permintaan batu bara terpan- dalam waktu dekat permintaan Apr 22...........................169,70 ................+1,30..................169,80.................169,10 ....................62 ..................168,40
Mei 22 ..........................170,40 ................+1,40..................170,20.................170,20 ......................1 ..................169,00
22/07/21 23/07/21 26/07/21 27/07/21 28/07/21
Konsumsi listrik di berbagai tau meningkat pesat di sejum- batu bara diperkirakan akan Jun 22 ...........................171,50 ................+1,30..................171,50.................171,50 ......................1 ..................170,20
15.774,84 .................15.619,65 .............15.525,65 ............15.408,46 ...........15.338,06
negara meningkat seiring akti- lah negara konsumen utama. naik ke atas kondisi pra-pan- Jul 22.............................172,30 ................+1,40.............................-............................- .......................- ..................170,90
Sumber: BBJ vitas masyarakat yang kembali Misalnya di India, impor batu demi. (BIRC) Sumber: Bloomberg

DATA INDEKS

IHSG Indeks Bisnis-27 Indeks LQ45 Indeks IDX30 ISSI Indeks IDX80
6.088,52 447,96 830,70 443,54 175,34 119,70

6.137,55 458,44 857,04 457,45 177,18 123,08

22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07
YoY 19,08% YoY -2,61% YoY 3,88% YoY 1,57% YoY 17,43% YoY 5,27%
YtD 1,83% YtD -12,72% YtD -11,14% YtD -11,69% YtD -1,21% YtD -11,27%

DJIA FTSE-100 Nikkei-225 Hang Seng SSE STI

35.058,52 6.996,08 27.581,66 25.473,88 3.361,59 3.141,75

34.798,00 6.998,28 27.548,00 27.723,84 3.574,73 3.159,26

21/07
22/07 23/07
26/07 27/07
28/07 21/07 23/07 27/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07
YoY 31,87% YoY 14,60% YoY 21,73% YoY 2,83% YoY 4,14% YoY 21,63%
YtD 14,55% YtD 8,29% YtD 0,50% YtD -6,45% YtD -3,21% YtD 10,48%

AMRT Melejit, IHSG Ambles,

Indeks Bisnis-27 ditutup
melemah pada perdagangan
Rabu (28/7). Indeks Bis-
nis-27 melemah 0,56% atau
2,50 poin ke level 447,96
dari posisi penutupan per-
dagangan kemarin 450,46.
Sepanjang perdagangan, in-
deks bergerak di rentang
446,54 hingga 451,15. Dari
UOBAM INDEKS BISNIS 27
1.069,19
22/07
BAHANA ETF BISNIS 27
442,67
22/07
MDKA Menguntit Infrastruktur Paling ‘Apes’
27 konstituen, sebanyak 6 Kiat Pulp and Paper Tbk. Indeks Harga Saham Gabungan komposit juga melemah seiring ngetatkan aturan terkait investasi
saham bergerak naik, 5 sa- (INKP) yang turun 3,65% (IHSG) mengakhiri perdagangan dengan aksi jual investor asing asing di sektor pendidikan dan
ham stagnan dan 16 saham ke level 7.250. Di belakang- Rabu (28/7) dengan penurun- yang cukup marak. perusahaan digital.
bergerak turun. nya terdapat PT Indocement an 0,14% atau 8,53 poin dan Tercatat net foreign sell men- Hal ini sekaligus menandai
Saham yang bergerak ke Tunggal Prakasa Tbk. (INTP) parkir di level 6.088,52. Sepan- capai Rp329,75 miliar dimana bahwa kondisi geopolitik AS
zona hijau dipimpin oleh PT yang turun 3,54% ke level jang perdagangan kemarin, IHSG saham PT Bank Central Asia dengan Tiongkok ini kembali
Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 9.550. Penggerak ke zona bergerak dalam kisaran 6.074,87 Tbk. (BBCA) menjadi yang memanas, di mana pertemuan
(AMRT) yang melejit hing- merah lainnya antara lain hingga 6.116,51. paling banyak dijual investor pejabat kedua negara yang ter-
ga 10,36% ke level 1.385. PT Wijaya Karya (Persero) Sebanyak 187 saham meng- asing dengan net sell sebe- jadi baru-baru ini membahas
Menguntit di belakangnya, Tbk. (WIKA), PT Pakuwon hijau, 308 saham merah, dan sar Rp192,38 miliar. Selain nasib kawasan administratif
PT Merdeka Copper Gold Jati Tbk. (PWON), dan PT 156 saham lainnya stagnan itu saham PT Sarana Menara tersebut. Reuters menyebutkan
Tbk. (MDKA) yang juga Telkom Indonesia (Perse- pada akhir sesi II perdagang- Nusantara Tbk. (TOWR) juga pihak Tiongkok mengatakan
1.044,64 naik 1,77%. ro) Tbk. (TLKM) yang tu- an. Terlihat 8 indeks sektoral dilego investor asing dengan bahwa hubungan kedua negara
Pelemahan Indeks Bis- run 3,05%, berakhir di zona merah dengan nilai jual bersih Rp100,87 miliar. berada di titik kebuntuan dan
nis-27 dipim- 2,75% dan sektor infrastruktur memimpin Selain itu, IHSG juga melemah menghadapi kesulitan yang
YoY -4,31%
pin PT Indah 2,45%. (BIRC) 447,956 penurunan sebesar 1,48% ke seiring dengan merosotnya bursa serius. (BIRC)
YtD -11,68% level 909,38. Sementara itu saham Asia
26/07 28/07 sektor yang menguat adalah dalam bebe-
sektor barang konsumen non- rapa hari
432,55
primer, keuangan dan barang terakhir
konsumen primer. terutama
458,437 Mulai rilisnya beberapa kiner- Hang Seng
451,845 ja emiten di semester I akan dan Shang-
YoY -1,12%
447,104 turut mewarnai pergerakan hai, pasca
YtD -11,32%
IHSG hingga beberapa waktu pemerintah
26/07 28/07
22 Jul 23 Jul 26 Jul 27 Jul 28 Jul mendatang. Selain itu, indeks China me-
22 D A T A P A S A R U A N G Kamis, 29 Juli 2021

NILAI TUKAR

Rp/USD Rp/EUR Rp/GBP Rp/CNY Rp/JPY(100) Rp/HKD

14.489,01 17.063,72 19.962,23 2.229,34 13.165,25 1.861,59

14.554,00 17.140,26 19.829,12 2.249,13 13.221,90 1.872,01

22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07
YoY -0,37% YoY -0,22% YoY 6,47% YoY 7,14% YoY -4,64% YoY -0,79%
YtD 2,72% YtD -1,54% YtD 4,59% YtD 3,14% YtD -3,53% YtD 2,32%

Rp/SGD Rp/AUD Rp/KRW Rp/SAR Rp/THB Rp/MYR

10.652,12 10.648,70 12,56 3.863,22 439,46 3.424,09

10.646,68 10.649,17 12,61 3.880,24 443,25 3.438,65

22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07 22/07 26/07 28/07
YoY 0,81% YoY 2,09% YoY 2,91% YoY -0,38% YoY -5,06% YoY -0,01%
YtD 0,08% YtD -1,14% YtD -3,16% YtD 2,78% YtD -6,47% YtD -1,94%

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 28 Juli 2021 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 28 Juli 2021 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 28 Juli 2021.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia .................................................7,64 ......................- ..................... -.....................- .....................- .......................15 Januari 2021
Bank BJB ...................................................................7,60 ................9,21 ............. 12,32...............9,52 ...............9,46 ..................31 Desember 2020
Bank BRI Tbk ............................................................9,95 ................9,80 ............. 16,75...............9,90 .............12,00 ............................11 Mei 2020
Bank BTPN ................................................................6,08 ................9,92 ............. 15,87.....................- .............10,34 ..................31 Desember 2020
Bank Bukopin Tbk ....................................................8,27 ................8,90 ............. 13,00.............10,11 .............10,11 .................09 November 2020
Bank Bumi Arta Tbk .................................................8,52 ................8,76 ............. 13,72...............8,19 .............13,04 ............................. 01 Juli 2021
Bank Central Asia Tbk ..............................................8,00 ................8,25 ..................... -...............7,25 ...............6,01 ........................ 31 Maret 2021
Bank CTBC Indonesia ...............................................9,75 ..............10,75 ..................... -.............10,75 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank Danamon Tbk..................................................9,75 ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............12,00 ..................31 Desember 2020
Bank DBS Indonesia .................................................4,99 ................6,85 ..................... -...............7,79 .....................- ............................30 Juni 2021
Bank FAMA Internaonal .........................................8,53 ................8,53 ............... 9,53...............8,53 ...............8,53 ..................30 Desember 2020
Bank HSBC Indonesia ...............................................8,00 ................9,80 ..................... -.............10,00 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank ICBC Indonesia ................................................7,87 ................8,81 ..................... -...............8,42 .....................- ............................30 Juni 2021
Bank Jasa Jakarta .....................................................8,50 ................8,50 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ..................31 Desember 2020
Bank J Trust Indonesia Tbk.....................................10,55 ..............11,05 ............. 26,00.............12,05 .............11,05 .......................11 Januari 2021
Bank Jateng ..............................................................9,79 ..............11,06 ............. 13,97.............11,30 .............13,16 ..................31 Desember 2020
Bank Jam ................................................................6,16 ................7,17 ............. 11,82...............7,43 ...............8,89 ................ 30 September 2020
Bank Kesejahteraan Ekonomi ..................................8,65 ................9,15 ..................... -...............9,65 ...............9,65 .................30 November 2020
Bank Maluku Malut..................................................5,79 ................5,79 ............... 5,79...............8,99 ...............8,99 .....................31 Oktober 2020
Bank Mandiri Tbk .....................................................9,85 ................9,80 ............. 11,50...............9,75 .............10,95 ..................31 Desember 2020
Bank Mayapada Internasional Tbk ..........................8,30 ................9,00 ............. 11,20...............8,70 ...............9,10 ............................30 Juni 2021
Bank Mayora ............................................................9,22 ................9,88 ............. 10,88...............9,38 ...............9,38 ................ 30 September 2020
Bank Mizuho Indonesia ...........................................4,60 ......................- ..................... -.....................- .....................- ............................30 Juni 2021
Bank Mularta Sentosa ...........................................8,10 ................9,00 ............. 10,00...............8,85 ...............8,85 ..................31 Desember 2020
Bank Negara Indonesia Tbk .....................................9,80 ................9,80 ..................... -.............10,00 .............11,70 ..................31 Desember 2020
Bank OCBC NISP Tbk ................................................9,00 ................9,25 ..................... -...............8,80 ...............9,80 ............................. 26 Juli 2021
Bank of China Limited ..............................................5,84 ................5,84 ..................... -.....................- .....................- ............................30 Juni 2021
Bank Panin Tbk.........................................................8,97 ................8,50 ............. 14,90...............8,25 ...............9,09 ............................30 Juni 2021
Bank Permata Tbk ....................................................8,50 ................8,75 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ............................. 31 Juli 2021
Bank Riau Kepri ........................................................7,00 ................7,12 ............... 7,22...............6,45 ...............6,81 .......................15 Januari 2021
Bank Sinarmas Tbk.................................................10,50 ..............11,50 ............. 15,00.....................- .............10,50 ..................31 Desember 2020
Bank Sulselbar..........................................................7,63 ................7,62 ............... 7,52...............7,50 ...............9,58 .................30 November 2020
Bank Sulutgo ..........................................................11,28 ..............11,58 ............. 11,58.............11,28 .............11,58 ..................31 Desember 2020
Bank Sumut ..............................................................9,05 ................9,58 ............. 12,52.............10,07 .............11,45 .................13 November 2020
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk....................10,25 ..............10,25 ..................... -.............10,50 .............11,50 .................30 November 2020
Bank UOB Indonesia ................................................9,25 ................9,50 ..................... -...............8,80 .....................- ............................01 Juni 2021
BPD Kalimantan Barat ..............................................8,11 ................8,61 ............... 9,61...............8,61 ...............9,36 .................30 November 2020
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............................9,70 ................9,42 ............... 9,42...............9,70 ...............9,13 ..................31 Desember 2020
BPD Nusa Tenggara Timur .....................................10,04 ..............10,49 ............... 9,72...............9,83 .............13,14 ..................31 Desember 2020
Cibank ....................................................................6,25 ......................- ..................... -.....................- .....................- .................30 November 2020
Commonwealth Bank ....................................................- ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............10,50 ............................. 07 Juli 2021
Standard Chartered Bank Indonesia........................7,49 ......................- ..................... -...............7,63 .....................- ............................31 Mei 2021
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia Tbk...........................................< USD 100ribu .................0,09 ..................0,09 ................0,14 ................... 0,14 .............17/06/21
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,09 ..................0,09 ................0,19 ................... 0,19 .............17/06/21
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,17 ..................0,17 ................0,29 ................... 0,29 .............17/06/21
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,17 ..................0,17 ................0,29 ................... 0,29 .............17/06/21
.........................................................................................< Rp 2M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
...................................................................... ≥ Rp 5M s/d < 10M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
....................................................................≥ Rp 10M s/d < 25M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
..................................................................≥ Rp 25M s/d < 100M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
....................................................................................≥ Rp 100M .................2,90 ..................2,90 ................2,90 ................... 2,90 .............01/03/21
Bank Mandiri................................................................< Rp 100jt .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................≥ Rp 1M s/d < 2M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
.........................................................................................≥ Rp 5M .................2,85 ..................2,85 ................2,85 ................... 2,85 .............25/03/21
...............................................................................< USD 100ribu .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
...............................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30 ................... 0,30 .............10/12/20
Bank CIMB Niaga Tbk ......................................................≥ Rp 8jt .................2,75 ..................2,85 ................3,00 ................... 3,00 .............17/12/20
Bank BNI Tbk................................................................< Rp 100jt .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
.........................................................................≥ Rp 1M s/d < 5M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
....................................................................≥ Rp 5M s/d ≤ 100M .................3,50 ..................3,50 ................3,50 ................... 3,50 .............07/10/20
....................................................................................> Rp 100M .................3,00 ..................3,00 ................3,00 ................... 3,00 .............07/10/20
...............................................................................< USD 100ribu .................0,45 ..................0,45 ................0,45 ................... 0,60 .............07/10/20
...............................................................................> USD 100ribu .................0,45 ..................0,45 ................0,45 ................... 0,75 .............07/10/20
Bank Panin....................................................................................- .................5,25 ..................5,25 ................5,25 ................... 5,25 .............23/09/19
Bank Jam ....................................................................................- .................4,75 ..................5,50 ................5,25 ................... 5,25 .............29/04/19
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia......................................SGD...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................10/03/2020
..................................................................GBP...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
Bank Bjb ....................................................USD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................14/11/2017
Bank BRI....................................................EUR...............................-................0,15 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/05/2014
Bank Kesawan...........................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
Bank Mandiri ............................................SGD..............≤ SGD 10rb................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,50.....................18/06/2014
Bank Chinatrust ........................................EUR...............................-................2,00 ..................2,00 .................1,75..................... 1,75.......................................-
Bank CIMB Niaga ......................................SGD...............................-................0,05 ..................0,10 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................3,00 ..................3,00 .................3,00..................... 3,00.......................................-
Bank Int’l Indonesia..................................Yen................................-................0,00 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................Pound ...........................-................0,30 ..................0,30 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................1,75 ..................1,75 .................1,75..................... 1,75.......................................-
..................................................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
Bank Muara ............................................SGD...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
..................................................................Yen................................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................2,25 ..................2,25 .................2,25..................... 2,25.......................................-
Penjaminan LPS 29 Mei 2021 s/d 29 September 2021 (Dalam %)
Rupiah........................................................................................................................................................................................................................................4,00
Dolar AS .....................................................................................................................................................................................................................................0,50
BPR (Rp) .....................................................................................................................................................................................................................................6,50
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ............................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90313 ..........4,07688
Suku Bunga Ternggi (%) .............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Suku Bunga Terendah (%)............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........3,87000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Mandiri ................................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,08000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,00000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Cibank ......................................................................... 3,50000 ............3,58000 ...........3,77000 ..........4,00000 ..........4,20000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........4,00000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,67000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,45000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Mandiri ................................................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,40000 ............3,45000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,88000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,80000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Cibank ......................................................................... 3,40000 ............3,38000 ...........3,57000 ..........3,80000 ..........4,00000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,80000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (22 Jul'21) ................... -0,568 ..................... -...........-0,553 .....................- ............-0,549 ........... -0,517 ....................- ......... -0,485
Euribor (23 Jul'21) ................... -0,563 ..................... -...........-0,560 .....................- ............-0,544 ........... -0,519 ....................- ......... -0,493
Euribor (26 Jul'21) ................... -0,562 ..................... -...........-0,558 .....................- ............-0,544 ........... -0,519 ....................- ......... -0,493

DATA SAHAM

20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI

Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen
BEBS ...........Berkah Beton Sadaya Tbk. ............................492.............................. 615 .............................25,00.......................103.129.900 ..................57.496.345.300
BOLA ..........Bali Bintang Sejahtera Tbk. ...........................412.............................. 515 .............................25,00.......................... 2.326.000 ....................1.194.018.400
SDRA ..........Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. .....720.............................. 900 .............................25,00.......................... 9.385.300 ....................8.185.449.000
OMRE .........Indonesia Prima Property Tbk ......................835........................... 1.040 .............................24,55............................. 129.300 ...................... 128.698.000
LPIN............Multi Prima Sejahtera Tbk ............................530.............................. 660 .............................24,53.......................... 7.481.000 ....................4.862.462.000
PBSA...........Paramita Bangun Sarana Tbk. .......................525.............................. 650 .............................23,81............................... 94.800 ........................ 59.378.000
TGRA ..........Terregra Asia Energy Tbk. ...............................95.............................. 112 .............................17,89.......................366.496.600 ..................40.395.455.200
TMAS .........Temas Tbk. ...................................................282.............................. 330 .............................17,02.........................86.351.600 ..................27.206.416.200
KAYU ..........Darmi Bersaudara Tbk. ...................................59................................ 69 .............................16,95.........................53.007.900 ....................3.499.048.000
SPMA .........Suparma Tbk. ...............................................320.............................. 374 .............................16,88.......................... 8.216.100 ....................2.994.126.000
MMLP.........Mega Manunggal Property Tbk.....................615.............................. 715 .............................16,26.......................159.056.100 ................109.173.168.500
ARII ............Atlas Resources Tbk......................................294.............................. 340 .............................15,65............................. 448.000 ...................... 146.135.000
BMHS .........Bundamedik Tbk. .........................................975........................... 1.120 .............................14,87.......................124.060.000 ................131.932.053.500
KINO...........Kino Indonesia Tbk. ...................................2.200........................... 2.500 .............................13,64.......................... 5.253.800 ..................13.278.760.000
PTIS ............Indo Straits Tbk. ...........................................284.............................. 320 .............................12,68.................................4.300 .......................... 1.328.000
FUJI ............Fuji Finance Indonesia Tbk............................280.............................. 312 .............................11,43.......................... 2.006.000 ...................... 658.037.600
MLIA...........Mulia Industrindo Tbk ...............................1.115........................... 1.240 .............................11,21.......................... 9.491.200 ..................10.956.710.500
NICK ...........Charnic Capital Tbk.......................................306.............................. 340 .............................11,11.......................... 2.976.200 ...................... 958.909.000
NPGF ..........Nusa Palapa Gemilang Tbk. ..........................150.............................. 166 .............................10,67.........................50.954.000 ....................8.278.060.800
TFAS ...........Telefast Indonesia Tbk. ..............................5.000........................... 5.525 .............................10,50.......................... 2.888.300 ..................15.901.082.500
Volume Nilai Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
JAST.......... Jasnita Telekomindo Tbk. ...............................172.............................. 160 ..............................-6,98.......................129.741.300 ..................22.674.379.300
SILO .......... Siloam International Hospitals Tbk. ............9.675........................... 9.000 ..............................-6,98............................. 564.600 ....................5.096.647.500
LMAS ........ Limas Indonesia Makmur Tbk ........................116.............................. 108 ..............................-6,90.........................26.224.900 ....................2.885.080.800
MTDL........ Metrodata Electronics Tbk. .........................3.200........................... 2.980 ..............................-6,88.........................18.085.500 ..................55.623.409.000
IPAC.......... Era Graharealty Tbk. ......................................146.............................. 136 ..............................-6,85............................... 13.300 .......................... 1.810.100
ATIC .......... Anabatic Technologies Tbk.............................950.............................. 885 ..............................-6,84.......................... 3.220.600 ....................2.898.843.000
GLOB ........ Globe Kita Terang Tbk. ...................................234.............................. 218 ..............................-6,84............................. 105.000 ........................ 22.890.000
KONI ......... Perdana Bangun Pusaka Tbk .......................1.025.............................. 955 ..............................-6,83.................................4.400 .......................... 4.290.500
NOBU ....... Bank Nationalnobu Tbk. .............................1.395........................... 1.300 ..............................-6,81.......................... 3.391.000 ....................4.432.900.000
PTDU ........ Djasa Ubersakti Tbk. ...................................1.255........................... 1.170 ..............................-6,77............................. 310.000 ...................... 363.901.000
JAYA.......... Armada Berjaya Trans Tbk. ............................119.............................. 111 ..............................-6,72.........................15.201.200 ....................1.770.637.100
SKLT.......... Sekar Laut Tbk. ...........................................2.380........................... 2.220 ..............................-6,72.................................4.000 .......................... 9.040.000
MAYA........ Bank Mayapada Internasional Tbk. .............1.640........................... 1.530 ..............................-6,71.......................... 3.811.300 ....................5.909.765.500
WSKT........ Waskita Karya (Persero) Tbk. .........................970.............................. 905 ..............................-6,70.........................49.834.200 ..................46.056.349.500
NICL.......... PAM Mineral Tbk. ..........................................210.............................. 196 ..............................-6,67.......................335.339.200 ..................66.108.844.300
MASA ....... Multistrada Arah Sarana Tbk. .....................2.720........................... 2.540 ..............................-6,62............................... 40.400 ...................... 105.151.000
TRUK ........ Guna Timur Raya Tbk.....................................106................................ 99 ..............................-6,60.........................24.877.800 ....................2.584.112.400
ACST ......... Acset Indonusa Tbk. ......................................274.............................. 256 ..............................-6,57.........................70.248.300 ..................18.553.899.600
BLTZ.......... Graha Layar Prima Tbk. ...............................3.350........................... 3.130 ..............................-6,57....................................200 ............................. 626.000
ARCI ......... Archi Indonesia Tbk. ......................................690.............................. 645 ..............................-6,52.........................17.306.500 ..................11.503.247.500

20 SAHAM TERAKTIF 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sebelum Penutupan Perubahan Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

KREN ........ Kresna Graha Investama Tbk................................... 152 ......................... 153 ...............................1.......................825.848.900 ................138.262.209.800
BABP ........ Bank MNC Internasional Tbk................................... 376 ......................... 370 ............................. -6.......................475.832.100 ................179.446.432.600
BHIT ......... MNC Investama Tbk.................................................. 83 ........................... 91 ...............................8....................2.593.157.400 ................235.796.879.200
DMMX...... Digital Mediatama Maxima Tbk. ...........................3.030 .......................3.060 .............................30.......................103.323.800 ................321.560.150.000
AGRO ....... Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. .................2.620 .......................2.850 ...........................230.......................162.721.100 ................456.879.749.000
KIOS ......... Kioson Komersial Indonesia Tbk. ..........................1.525 .......................1.530 ...............................5.........................69.134.400 ................109.655.842.000
BGTG ........ Bank Ganesha Tbk. ................................................. 276 ......................... 260 ............................-16.......................456.971.100 ................120.037.083.400
BRIS.......... Bank Syariah Indonesia Tbk. .................................2.710 .......................2.800 .............................90.......................100.143.700 ................278.779.928.000
ERAA ........ Erajaya Swasembada Tbk........................................ 605 ......................... 655 .............................50.......................267.344.400 ................171.270.650.000
BBRI ......... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ...................3.800 .......................3.730 ............................-70.........................70.705.400 ................265.513.000.000
BEBS ......... Berkah Beton Sadaya Tbk. ...................................... 492 ......................... 615 ...........................123.......................103.129.900 ..................57.496.345.300
YELO ......... Yelooo Integra Datanet Tbk..................................... 282 ......................... 308 .............................26.......................151.125.600 ..................48.058.208.400
MARI ........ Mahaka Radio Integra Tbk. ..................................... 448 ......................... 470 .............................22.......................265.300.700 ................120.074.001.200
BFIN ......... BFI Finance Indonesia Tbk...................................... 930 ......................... 975 .............................45.......................244.530.000 ................236.492.065.000
TGRA ........ Terregra Asia Energy Tbk........................................... 95 ......................... 112 .............................17.......................366.496.600 ..................40.395.455.200
SAMF........ Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. ......................1.285 .......................1.350 .............................65.........................32.563.200 ..................43.842.712.500
ARTO ........ Bank Jago Tbk. ....................................................17.400 .....................18.200 ...........................800.........................28.685.900 ................514.970.070.000
BMHS ....... Bundamedik Tbk..................................................... 975 .......................1.120 ...........................145.......................124.060.000 ................131.932.053.500
ESSA ......... Surya Esa Perkasa Tbk............................................. 446 ......................... 492 .............................46.......................247.105.400 ................117.438.666.000
TOWR ....... Sarana Menara Nusantara Tbk. .............................1.525 .......................1.525 ...............................0.......................158.320.200 ................240.010.592.500
AK ............ UBS Sekuritas Indonesia .......................................................... 77.402 .........................................1.069.691.588 ...............................2.750.236.359.264
YP............. Mirae Asset Sekuritas Indonesia .............................................448.325 .........................................5.787.929.100 ...............................2.438.393.418.900
PD ............ Indo Premier Sekuritas ...........................................................322.523 .........................................2.559.631.644 ...............................1.419.007.394.504
CC............. Mandiri Sekuritas ...................................................................214.591 .........................................2.443.504.600 ...............................1.397.255.649.600
YU ............ CGS-CIMB Sekuritas Indonesia ................................................. 56.422 ............................................844.756.416 ...............................1.116.055.055.280
BK ............ J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ............................................... 56.749 ............................................674.999.462 ..................................791.149.562.800
MG ........... Semesta Indovest Sekuritas ..................................................... 68.233 .........................................1.967.016.600 ..................................732.049.561.100
ZP ............. Maybank Kim Eng Sekuritas ..................................................... 44.587 ............................................512.834.646 ..................................690.691.803.784
SQ ............ BCA Sekuritas .......................................................................... 56.466 ............................................843.741.548 ..................................556.499.875.744
EP ............. MNC Sekuritas ........................................................................109.580 .........................................1.376.929.200 ..................................553.323.644.500
KK............. Phillip Sekuritas Indonesia ....................................................... 99.270 .........................................1.144.176.000 ..................................499.935.329.000
KI.............. Ciptadana Sekuritas Asia.......................................................... 12.959 ............................................217.864.300 ..................................492.885.904.400
DR ............ RHB Sekuritas Indonesia .......................................................... 61.606 ............................................786.842.800 ..................................476.844.069.100
NI ............. BNI Sekuritas ..........................................................................110.401 .........................................1.109.835.100 ..................................468.049.176.500
AP ............ Pacific Sekuritas Indonesia......................................................... 3.110 ............................................750.257.700 ..................................463.886.910.500
CS ............. Credit Suisse Sekuritas Indonesia ............................................. 24.046 ............................................179.423.600 ..................................427.275.735.600
KZ ............. CLSA Sekuritas Indonesia ......................................................... 20.976 ............................................215.291.800 ..................................426.025.985.300
CP............. Valbury Sekuritas Indonesia..................................................... 38.109 ............................................968.062.681 ..................................396.608.145.336
AZ............. Sucor Sekuritas ........................................................................ 48.443 ............................................615.379.600 ..................................392.924.289.500
PO ............ Pilarmas Investindo Sekuritas .................................................... 2.626 ............................................621.390.300 ..................................387.667.899.200
 Kamis, 29 Juli 2021 F I N A N S I A L 23
PERETASAN DATA NASABAH ASURANSI

WAKTUNYA PERKOKOH
KEAMANAN SIBER
Bisnis, JAKARTA— Kembali terjadinya peretasan data nasabah menjadi momentum untuk memperkokoh keamanan siber,
khususnya di kalangan perusahaan asuransi.

Wibi Pangestu Pratama

redaksi@bisnis.com

D
osen Program MM- pekerjaan. lau bicara risiko karena bisnisnya jawab. Menurutnya, peretasan “Pada sistem tersebut terdapat
Fakultas Ekono- “Nah, pertanyaannya apakah saat menjual risiko,” katanya. mungkin memiliki risiko relatif tidak lebih dari 25.000 pemegang
mika dan Bisnis WFH pengawasan akses database rendah jika data yang ada digu- polis syariah individu, di mana data
Universitas Gad- dari rumah bisa dikontrol?” ujar nakan untuk keperluan pemasar- tersebut tidak berkaitan dengan
jah Mada (UGM) Kapler kepada Bisnis. an secara daring, tetapi menjadi data BRI Life maupun BRI Group
sekaligus pengamat Menurutnya, kemampuan berbahaya jika data itu digunakan lainnya,” ujar Ade dalam keterangan
asuransi Kapler A. Marpaung me- perusahaan menekan risiko untuk transaksi keuangan yang resmi pada Rabu (28/7) malam.
nuturkan tingginya kebutuhan serangan siber terdapat akan menggunakan data pri- Kedua, perseroan menyatakan
untuk melakukan digitalisasi meng- pada pengawasan padu badi nasabah. bahwa data nasabah PT Bank
angkat risiko terhadap kerentanan kendati pekerjaan di- Rakyat Indonesia (Pesero) Tbk.
serangan siber. Terlebih, langkah lakukan di luar kan- BRI LIFE SYARIAH (BBRI) dan BRI Group aman.
digitalisasi menjadi perhatian pe- tor. Oleh karena itu, PT Asuransi BRI Life Ketiga, tautan awal mengenai
laku industri keuangan termasuk seluruh perusahaan menyatakan bahwa akses data perseroan di forum jual-beli
asuransi. asuransi dinilai perlu masuk pelaku kejahatan sudah tak lagi ditemukan dari
Di sisi lain, pembatasan mobilitas meninjau kembali siber ke sistem BRI Life yang sebelumnya ditemukan di
dan sistem kerja dari rumah (work keamanan sistemnya Syariah ditemukan. Na- Raid Forums. Adapun, sebelum-
from home/WFH) meningkatkan di masa WFH. mun, sistem itu disebutkan nya, situs yang sama digunakan
risiko serangan siber karena pe- Kapler pun men- terpisah dari sistem utama mentransaksikan data peserta BPJS
rangkat yang digunakan pekerja jelaskan bahwa sejak BRI Life dan jumlah data Ketenagakerjaan.
seringkali merupakan perangkat tahun lalu, perusaha- yang ada tidak “Saat ini link awal di forum
pribadinya. Perangkat itu dihu- an broker asuransi dan sebanyak yang jual beli yang sempat viral pada
bungkan dengan sistem kantor reasuransi global diklaim peretas. media sosial sudah tidak dapat
untuk melaksanakan berbagai Wyatt Lloyds Corporate Secretary ditemukan lagi,” ujar Ade.
Thomson te- BRI Life Ade Ahmad BRI Life telah berkoordinasi de-
lah mengingatkan Nasution menjelaskan ngan pihak-pihak terkait, seperti
industri atas adanya bahwa berdasarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK),
risiko dari operasional investigasi, perseroan Kementerian Komunikasi dan In-

“
bisnis dengan WFH. mencatatkan sejum- formatika, Direktorat Cyber Crime
Hal itu, disertai ke- lah temuan. Infor- Bareskrim Polri, dan Badan Sandi
jadian BRI Life, harus masi bocornya data dan Siber Negara (BSSN) untuk
Nah, perusahaan menjadi pengingat bagi BRI Life sebelumnya penegakan hukum.
asuransi kan harus perusahaan-perusahaan beredar di dunia maya BRI Life menyatakan akan
asuransi di Indo- dan menyebut data 2 berkoordinasi dengan pemegang
lebih care kalau nesia terkait juta nasabah BRI polis syariah untuk memastikan
bicara risiko karena isu keamanan Life ditransaksikan layanan tetap dapat dilakukan
siber. secara daring oleh sesuai dengan manfaat polisnya.
bisnisnya menjual “Bahkan, diper- peretas. “Apabila pemegang polis mem-
risiko. kirakan [oleh Lloyds] akan banyak Kapler menjelaskan bahwa lem- Pertama, perseroan menemu- butuhkan penjelasan lebih lanjut
tuntutan klaim asuransi untuk baga jasa keuangan yang memiliki kan akses masuk ke sistem BRI atau membutuhkan bantuan, da-
cyber insurance. Nah, perusahaan data nasabah terus menjadi target Life Syariah, terpisah dari sistem pat segera menghubungi layanan
asuransi kan harus lebih care ka- pihak-pihak tidak bertanggung BRI Life. resmi,” katanya.

Kantor Pusat:
PT PANCA BUDI IDAMAN TBK DAN ENTITAS ANAK .DZDVDQ3XVDW1LDJD7HUSDGX
Jl. Daan Mogot Raya Km 19,6 Blok D No. 8 A- D
7DQJHUDQJ,QGRQHVLD

LAPORAN KEUANGAN 7HOS)DNV

(PDLOLQYHVWRUUHODWLRQ#SDQFDEXGLFRP
:HEVLWHZZZSDQFDEXGLFRP

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA
PER 30 JUNI 2021 DAN 31 DESEMBER 2020 UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 2020
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 2020
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

ASET 30 Jun 2021 31 Des 2020 LIABILITAS DAN EKUITAS 30 Jun 2021 31 Des 2020 30 Jun 2021 30 Jun 2020 30 Jun 2021 30 Jun 2020*)
ASET LANCAR LIABILITAS Penjualan bersih 2.125.017.652 1.854.123.256 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Kas dan setara kas 265.367.934 475.785.704 LIABILITAS JANGKA PENDEK Beban pokok penjualan (1.664.875.281) (1.504.118.843 ) Penerimaan kas dari pelanggan 2.063.766.729 1.879.691.126
Utang bank jangka pendek 149.496.697 83.326.130 Pembayaran kepada pemasok (1.814.066.067) (1.510.763.955 )
Piutang usaha Utang usaha LABA BRUTO 460.142.371 350.004.413 Pembayaran kas untuk beban
Pihak ketiga 276.097.116 234.035.914 Pihak ketiga 142.137.110 126.259.213 operasional (74.260.130) (44.424.363 )
Pihak berelasi 49.180.726 30.891.078 Pihak berelasi 9.846.983 7.849.600 Beban penjualan (69.709.525) (69.027.795 ) Pembayaran kepada karyawan (166.266.134) (149.074.151 )
Utang lain-lain Beban umum dan administrasi (91.687.498) (81.601.256 )
Piutang lain-lain Penerimaan (pembayaran)
Pihak ketiga 10.269.625 8.936.624
Pihak ketiga 3.621.272 4.986.510 Pendapatan (beban) lain-lain - bersih 5.775.440 (8.422.937) lainnya - bersih 8.026.242 (10.283.834 )
Pihak berelasi 32.146.196 31.639.993
Utang dividen 1.042.223 - Pembayaran kas untuk pajak
Pihak berelasi 536.151 2.751.589 LABA USAHA 304.520.788 190.952.425
Biaya yang masih harus dibayar 24.606.440 36.477.463 penghasilan (75.739.578) (65.382.266 )
Persediaan 864.009.264 612.603.486 Penerimaan kas dari restitusi pajak 338.452 35.926.395
Utang pajak 54.831.103 73.941.874 Pendapatan keuangan 8.561.490 6.421.168
Biaya dibayar dimuka 3.359.805 2.328.836 Uang muka penjualan 8.980.944 9.881.018 Penerimaan bunga 9.475.211 6.421.168
Beban keuangan (5.962.955) (8.138.917 )
Uang muka pembelian 75.093.292 69.507.733 Liabilitas jangka panjang yang akan Pembayaran bunga (6.456.813) (7.799.129)
Pajak dibayar dimuka 39.553.358 33.199.987  MDWXKWHPSRGDODPVDWXWDKXQ   LABA SEBELUM KAS NETO YANG (DIGUNAKAN UNTUK)
- Utang bank 2.672.688 2.599.351
Aset lancar lainnya 1.475.674 3.159.407 PAJAK PENGHASILAN BADAN 307.119.323 189.234.676 DIPEROLEH DARI AKTIVITAS
- Utang pembiayaan konsumen 1.343.877 2.020.220
Investasi obligasi 24.364.589 17.718.151 - Liabilitas sewa 6.589.947 6.279.232 OPERASI (55.182.088) 134.310.991
Pajak penghasilan
Aset derivatif 479.181 - Liabilitas derivatif 118.368 1.589.209
Beban pajak kini (64.194.902) (52.032.317 ) ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 444.082.201 390.799.927 Perolehan aset tetap (43.316.108) (32.093.834 )
JUMLAH ASET LANCAR 1.603.138.362 1.486.968.395 (Beban) manfaat pajak tangguhan (6.316.946) 3.500.650
LIABILITAS JANGKA PANJANG Pelepasan aset tetap 1.559.150 1.991.422
Liabilitas jangka panjang setelah dikurangi Jumlah beban pajak penghasilan (70.511.848) (48.531.667 ) Perolehan aset lain-lain - bersih (28.016) (168.349 )
bagian yang jatuh tempo dalam Perolehan properti investasi - (117.754 )
 VDWXWDKXQ LABA TAHUN BERJALAN 236.607.475 140.703.009 Penerimaan dari (pengeluaran untuk)
- Utang bank 7.891.905 9.244.481 Investasi jangka panjang 17.731.408 (45.708.832 )
- Utang pembiayaan konsumen 303.301 306.067 Penghasilan (rugi) komprehensif lain Penerimaan kas dari kas
- Liabilitas sewa 9.900.099 17.916.622 Item yang tidak akan yang dibatasi penggunaannya - 310.946
Liabilitas imbalan pascakerja 82.597.282 74.224.701
  GLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL  
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 100.692.587 101.691.871 KAS NETO YANG DIGUNAKAN UNTUK
Pengukuran kembali atas liabilitas AKTIVITAS INVESTASI (24.053.566) (75.786.401 )
JUMLAH LIABILITAS 544.774.788 492.491.798 imbalan pascakerja (195.263) (2.570.111 )
ASET TIDAK LANCAR EKUITAS ARUS KAS DARI AKTIVITAS
Beban pajak penghasilan terkait 39.052 565.423
Ekuitas yang dapat diatribusikan PENDANAAN
Aset tetap - bersih 750.017.300 736.342.962 (156.211) (2.004.688 )
 NHSDGDSHPLOLNHQWLWDVLQGXN   Perolehan utang bank jangka pendek 962.478.738 1.115.805.706
Properti investasi - bersih 62.120.576 62.478.110 Modal saham - nilai nominal Pembayaran utang bank jangka pendek (909.895.450) (1.192.299.581 )
Aset pajak tangguhan 31.612.224 37.890.118 Rp100 (nominal penuh) per saham ,WHP\DQJDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL   Pembayaran dividen (187.500.000) -
Aset tidak berwujud - bersih 27.220.845 28.145.443 pada tanggal 30 Juni 2021 dan Selisih kurs karena penjabaran Perolehan utang bank jangka panjang - 10.103.090
31 Desember 2020 laporan keuangan (68.856) (402.025 ) Pembayaran dividen kas entitas anak
Investasi obligasi 43.655.476 67.048.159 Modal ditempatkan dan disetor penuh - kepada pemegang saham
Aset tidak lancar lainnya 2.427.937 2.427.892 1.875.000.000 saham pada tanggal RUGI KOMPREHENSIF LAIN (225.067) (2.406.713 ) non-pengendalinya (1.231.534) (1.100.910 )
30 Juni 2021 dan 31 Desember 2020 187.500.000 187.500.000
Pembayaran utang pembiayaan
7DPEDKDQPRGDOGLVHWRUODLQQ\D  
JUMLAH PENGHASILAN konsumen dan liabilitas sewa (6.606.837) (8.903.728 )
- Agio saham 267.714.507 267.714.507
JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 917.054.358 934.332.684 - Selisih transaksi restrukturisasi KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 236.382.408 138.296.296 KAS NETO YANG DIGUNAKAN UNTUK
entitas sepegendali 118.578.865 118.578.865 AKTIVITAS PENDANAAN (142.755.083) (76.395.423 )
- Pengampunan pajak 14.733.679 14.733.679 Laba tahun berjalan yang diatribusikan
Penghasilan komprehensif lain  NHSDGD   PENURUNAN NETO
- Surplus revaluasi aset 269.339.990 273.196.899 Pemilik entitas induk 235.246.159 139.863.469 KAS DAN SETARA KAS (221.990.737) (17.870.833 )
- Keuntungan aktuarial
Kepentingan non-pengendali 1.361.316 839.540 KAS DAN SETARA KAS
imbalan pasca kerja 7.766.449 7.919.630
236.607.475 140.703.009 AWAL PERIODE 460.464.569 366.492.951
- Selisih kurs atas penjabaran
laporan keuangan (801.687 ) (732.831) DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS (735.072) (3.822.853 )
Saldo laba Jumlah penghasilan komprehensif
- Cadangan umum 12.000.000 9.000.000  \DQJGLDWULEXVLNDQNHSDGD   KAS DAN SETARA KAS
- Belum ditentukan penggunaannya 1.093.382.170 1.044.779.102 AKHIR PERIODE 237.738.760 344.799.265
Pemilik entitas induk 235.024.122 137.464.631
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan Kepentingan non-pengendali 1.358.286 831.665 Kas dan setara kas, akhir terdiri dari:
kepada pemilik entitas induk 1.970.213.973 1.922.689.851 Kas dan setara kas 265.367.934 366.993.659
Kepentingan non-pengendali 5.203.959 6.119.430 236.382.408 138.296.296
Cerukan (27.629.174) (22.194.394 )
JUMLAH EKUITAS 1.975.417.932 1.928.809.281 Laba bersih per saham Kas dan setara kas, akhir 237.738.760 344.799.265
JUMLAH ASET 2.520.192.720 2.421.301.079 JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.520.192.720 2.421.301.079 (nominal penuh) 125,46 74,59
6HWHODKUHNODVL¿NDVL

Catatan :
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Informasi keuangan di atas pada tanggal
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2021 DAN 2020 30 Juni 2021 (tidak diaudit) diambil dari
Laporan Keuangan Interim Konsolidasian
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) dan 31 Desember 2020 diambil dari
Saldo laba Laporan Keuangan Konsolidasian yang
Pengukuran Selisih transaksi telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
Ditentukan Belum Selisih kurs kembali atas restrukturisasi Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Retno,
Tambahan modal untuk cadangan ditentukan Revaluasi karena penjabaran liabilitas imbalan entitas Pengampunan Kepentingan Jumlah Palilingan & Rekan, dengan opini tanpa
Modal saham disetor umum penggunaannya aset tetap laporan keuangan pasca kerja sepengendali pajak Jumlah non-pengendali ekuitas PRGL¿NDVL:DMDU7DQSD3HQJHFXDOLDQ
Saldo per 1 Januari 2020 187.500.000 267.714.507 6.000.000 779.077.462 282.335.703 (1.629.039 ) 8.225.991 118.578.865 14.733.679 1.662.537.168 5.688.330 1.668.225.498
Penyesuaian sehubungan dengan
penerapan PSAK 73 - - - (632.877 ) - - - - - (632.877 ) (2.529 ) (635.406 )
Penyetoran modal saham entitas anak
oleh pemegang saham non-pengendali - - - - - - - - - - 1.000 1.000
Dividen kas - - - (110.625.000 ) - - - - - (110.625.000 ) (1.611.000 ) (112.236.000 )
Pembentukan cadangan umum - - 3.000.000 (3.000.000 ) - - - - - - - -
Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan - - - - - (402.025 ) - - - (402.025 ) - (402.025 )
7UDQVIHUVXUSOXVUHYDOXDVL            
Laba periode berjalan - - - 139.863.469 - - - - - 139.863.469 839.540 140.703.009
Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pascakerja - - - - - - (1.996.813 ) - - (1.996.813 ) (7.875 ) (2.004.688 )
Saldo per 30 Juni 2020 187.500.000 267.714.507 9.000.000 808.813.808 278.204.949 (2.031.064 ) 6.229.178 118.578.865 14.733.679 1.688.743.922 4.907.466 1.693.651.388

Saldo per 1 Januari 2021 187.500.000 267.714.507 9.000.000 1.044.779.102 273.196.899 (732.831 ) 7.919.630 118.578.865 14.733.679 1.922.689.851 6.119.430 1.928.809.281
Dividen kas - - - (187.500.000 ) - - - - - (187.500.000 ) (2.273.757 ) (189.773.757 )
Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan - - - - - (68.856 ) - - - (68.856 ) - (68.856 ) Tangerang, 29 Juli 2021
7UDQVIHUVXUSOXVUHYDOXDVL             PT Panca Budi Idaman Tbk
Pembentukan cadangan umum - - 3.000.000 (3.000.000 ) - - - - - - - -
Laba periode berjalan - - - 235.246.159 - - - - - 235.246.159 1.361.316 236.607.475 Direksi
Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pascakerja - - - - - - (153.181 ) - - (153.181 ) (3.030 ) (156.211 )
Saldo per 30 Juni 2021 187.500.000 267.714.507 12.000.000 1.093.382.170 269.339.990 (801.687 ) 7.766.449 118.578.865 14.733.679 1.970.213.973 5.203.959 1.975.417.932
 BANK
Kamis, 29 Juli 2021
BABP BGTG
-1,60% -5,80%
28/7/2021 370 28/7/2021 260
Bisnis, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. selaku induk holding BUMN ultramikro memastikan bakal bergerak
cepat untuk memuluskan integrasi holding pascarampungnya aksi rights issue yang bakal segera ditempuh.
D
irektur Bisnis Mi-
kro BRI, Supari
mengatakan
bahwa mandat
yang diberikan
oleh pemerintah
kepada BRI dalam memimpin
holding ini untuk memastikan
terjadinya kolaborasi bisnis sehingga
memungkinkan bagi peningkatan
efisiensi dalam pendanaan bagi
pelaku usaha ultramikro.
Setelah PT Pegadaian (Persero)
dan PT Permodalan Nasional
Madani (Persero) bergabung
menjadi anak usaha BRI, perseroan
tancap gas untuk mewujudkan
sharing resources sehingga pelaku
usaha ultramikro yang tertekan
akibat pandemi segera tertolong.
Supari mengatakan setidaknya
ada tiga langkah utama yang bakal
diprioritasnya BRI usai holding
ini resmi terbentuk.
Pertama, integrasi data antara
BRI, Pegadaian, dan PNM. Menu-
rutnya, saat ini ada 21 juta data
yang dimiliki masing-masing
entitas dan siap untuk diin-
tegrasikan.
Melalui integrasi itu, Holding
UMi dapat merancang produk
secara bersama-sama sehingga
memungkinkan pelaku usaha
ultramikro mendapatkan layanan
keuangan yang komprehensif.
Selain itu, langkah ini menjadikan
BTN Kejar Target Pertumbuhan Kredit 7%
Bisnis, JAKARTA — PT Bank
Tabungan Negara (Persero) Tbk.
optimistis mampu memenuhi target
pertumbuhan kredit sebesar 7%
hingga akhir tahun ini, meskipun
masih dibayangi oleh peningkatan
kasus baru Covid-19 serta pembatasan
mobilitas yang ketat.
Lagi pula, perseroan membuktikan
telah mampu melewati periode paruh
pertama tahun ini dengan cukup baik.
Kredit dan pembiayaannya berhasil
tumbuh 5,59% secara tahunan menjadi
Rp266 triliun, sedangkan dana pihak
ketiga melesat 31,84% secara tahunan
menjadi Rp298 triliun.
AGRO
8,78%
28/7/2021 2.850 28/7/2021
PEMBENTUKAN HOLDING UMI
BRI SIAP TANCAP GAS
nasabah PNM dan Pegadaian
akhirnya bisa mengakses
perbankan.
“Jadi, meningkatkan inklusi
dengan menawarkan produk-pro-
duk ketiga entitas ini. Dengan
inklusi, kualitas [pelaku usaha
ultra mikro] makin bagus. Inklusi
kan [meningkatkan] kemakmur-
an,” katanya kepada Bisnis, Rabu
(28/7).
Kedua, mengintegrasikan jaring-
an kantor atau collocation. Dengan
demikian, ketika Pegadaian atau
PNM ingin berekspansi ke daerah
yang potensial, mereka dapat
memanfaatkan kantor cabang BRI
yang terdekat. Ini bakal sangat
menghemat biaya operasional.
Ketiga, berbagi sumber daya
manusia. BRI saat ini memiliki
relationship manager hingga
28.000 orang, Pegadaian lebih
dari 4.000 orang, dan PNM sekitar
3.000 hingga 4.000 orang. Jika
seluruh SDM ini disatukan,
kapasitasnya menjadi sangat besar
untuk melayani pelaku usaha
ultramikro.
Adapun, saat ini emiten berkode
saham BBRI ini sedang berproses
untuk menerbitkan saham baru
dalam rangka penambahan modal
dengan memberikan hak untuk
memesan efek terlebih dahulu
(PM HMETD) atau rights issue.
Perseroan akan melepas 28,68
KINERJA SEMESTERI I/2021
Perseroan pun berhasil mengop-
timalkan kinerja bisnisnya sehingga
mampu membukukan laba bersih
senilai Rp920 miliar, melonjak 19,87%
secara tahunan. Capaian positif ini
diperoleh berkat upaya transformasi
dan inovasi yang dilakukan perseroan
selama periode pandemi.
Sebagai pembanding, Bank Indo-
nesia mencatat total kredit industri
perbankan per Juni 2021 hanya
tumbuh 0,45% secara tahunan.
Dengan demikian, terlihat bahwa
kinerja BTN jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan rata-rata kinerja
industri perbankan nasional.
PNBS BRIS
1,41% 3,32%
144 28/7/2021 2.800
Khadijah Shahnaz
redaksi@bisnis.com
“
Dengan inklusi,
kualitas [pelaku
usaha ultra
mikro] semakin
bagus. Inklusi kan
[meningkatkan]
kemakmuran.
miliar saham seri B dengan no-
minal Rp50 per saham. Namun,
BRI belum mengumumkan harga
pelaksanaan dari rights issue.
Pemerintah selaku pemegang
saham pengendali perseroan,
dengan kepemilikan saat ini
sebesar 56,75%, akan mengambil
bagian atas seluruh HMETD yang
menjadi haknya dengan melaku-
kan inbreng atas saham milik
pemerintah pada Pegadaian dan
PNM, masing-masing 99,99%.
Kantor Jasa Penilai Publik
(KJPP) Suwendho Rinaldy dan
Rekan selaku penilai yang ditunjuk
BRI telah menyatakan bahwa
nilai pasar wajar Pegadaian dan
PNM per kuartal I/2021 masing-
Kredit pemilikan rumah (KPR)
subsidi masih menjadi motor utama
kredit BTN dengan kenaikan 11,17%
secara tahunan menjadi Rp126,29
triliun. Namun, menariknya, kredit
konsumer nonperumahan bahkan
melesat lebih tinggi, yakni 17,47%
yoy, meski nilainya tidak begitu tinggi
yakni hanya Rp5,43 triliun.
Kinerja kuat BTN terutama didu-
kung oleh membaiknya kualitas kredit
perseroan, tecermin dari rasio non-
performing loan (NPL) bruto yang
menyentuh 4,1% atau turun 61 basis
poin dari 4,71% pada periode yang
sama tahun lalu.
BEKS
0,00%
28/7/2021 91 28/7/2021
masing adalah Rp48,67 triliun
dan Rp6,1 triliun.
Sementara itu, jika seluruh peme-
gang saham publik mengeksekusi
haknya sesuai porsinya, maka
diperkirakan dana tunai yang
akan dikantongi BRI mencapai
Rp41,15 triliun. Secara total, aset
yang dikantongi BRI dari aksi
korporasi ini bakal mencapai
Rp95,92 triliun.
Perseroan menjadwalkan
perolehan restu dari Otoritas
Jasa Keuangan (OJK) untuk
melaksanakan rights issue pada
30 Agustus 2021.
SALING MENGUNTUNGKAN
Pengamat ekonomi dan per-
bankan Ryan Kiryanto menilai
pembentukan holding ini bakal
menjadikan ekosistem pembiayaan
ultramikro menjadi lebih kompetitif.
Staf ahli Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) ini berpendapat bahwa
pelaku usaha ultramikro saat ini
butuh dukungan yang masif dari
pelaku industri jasa keuangan
besar dan formal agar mampu
bertahan di masa pandemi.
Di sisi lain, BRI, Pegadaian, dan
PNM sebagai perusahaan pelat
merah yang dikenal fokus pada
pemberdayaan usaha masyarakat
kecil membutuhkan sumber-
sumber pertumbuhan baru.
Dengan demikian, holding
Dengan capaian ini, BTN optimistis
mampu menghadapi tantangan yang
lebih berat pada semester II/2021.
Direktur Utama Bank BTN Haru
Koesmahargyo mengatakan pada
awal tahun perseroan sudah merevisi
rencana bisnis bank (RBB) yakni
target pertumbuhan kredit dari 9%
menjadi 6%—7%.
Pada pertengahan tahun ini tantangan
PPKM kembali memuncak, tetapi
perseroan berpotensi melakukan eks-
pansi terukur. Untuk target laba, Haru
menyampaikan perseroan akan menye-
suaikannya dengan kinerja kredit itu.
“Kalau awal tahun [laba] sudah
24
BBYB BBRI
1,87% -1,84%
545 28/7/2021 3.730
menciptakan ekosistem yang
saling menguntungkan. Selain itu,
menurutnya, holding akan mampu
memberi dukungan pembiayaan
lebih murah bagi pelaku usaha
UMi dan UMKM.
Harapannya, katanya, usaha
ultra mikro akan naik kelas
menjadi mikro, kecil maupun
menengah. Peningkatan usaha itu
akan lebih kuat jika hadir eko-
sistem yang kuat dan mendukung.
Pendanaan yang lebih luas
dan integrasi bisnis ketiga per-
seroan pun membuat proses
pendampingan terhadap pelaku
usaha menjadi lebih baik.
Namun di luar itu, dia
berpendapat hadirnya holding
sekaligus mendorong pelaku jasa
keuangan lain agar lebih agresif
dan kompetitif dalam memberi
pelayanan pada pelaku usaha
UMi dan UMKM ke depan.
Ketua Umum Asosiasi Manajer
Koperasi Indonesia (AMKI), Su-
larto menilai koperasi akan
mampu berkolaborasi dengan
Holding UMi untuk pemberdayaan
yang lebih besar di sektor usaha
masyarakat kecil.
“Kalau kami justru berpendapat
potensi kolaborasi itu lebih besar
dan memang kolaborasi inilah
yang kami harapkan. Bagaimana-
pun, banyak kekuatan yang bisa
digabungkan,” kata Sularto.
bisa Rp900 miliar, lalu apakah sampai
akhir tahun bisa Rp2 triliun? Itu
akan kami usahakan,” katanya dalam
konferensi pers, Rabu (28/7).
Kendati demikian, Haru mengatakan
tetap memupuk pencadangan lebih
tinggi untuk menjaga kestabilan bisnis
di masa pandemi tahun ini. Perseroan
memiliki coverage ratio 120,72% pada
semester I/2021, naik dari periode yang
sama tahun lalu, 107,90%.
“Kendati posisi tersebut sudah naik,
kami tetap mengupayakan kenaikan
coverage ratio lagi. Memang kami
mengutamakan sustainability ke
depan,” katanya. (M. Richard)
 INVESTASI
Kamis, 29 Juli 2021
UNTR TERSULUT TREN POSITIF
BATU BARA
PT United Tractors Tbk. (UNTR) diproyeksikan menerima manfaat dari tren kenaikan harga batu bara yang masih terus
H
arga batu bara
yang masih
mencatatkan
tren kenaikan
diperkirakan
turut mendong-
krak permintaan alat berat
untuk sektor pertambangan.
Hal tersebut menjadi senti-
men positif bagi emiten Tanah
Air sektor tersebut untuk men-
dongkrak kinerja di tengah
situasi pandemi Covid-19 yang
belum menentu.
Emiten anak usaha Grup
Astra misalnya, United Trac-
tors, diproyeksikan analis akan
menerima manfaat dari tren
kenaikan harga batu bara.
Head of Research Mirae As-
set Sekuritas Hariyanto Wijaya
mengatakan UNTR menang-
gung diskon biaya kontrak
penambangan yang cukup
besar atau sekitar US$162
juta sepanjang 2020. Pasalnya,
harga batu bara sangat rendah
pada tahun lalu atau di level
US$60 per ton.
“Dengan harga batu bara
yang tinggi saat ini di atas
US$100/ton, kami berpendapat
bahwa diskon biaya kontraktor
penambangan atas pendapat-
an kontrak penambangannya
harus sangat minimal di 2020,
yang akan meningkatkan
profitabilitas segmen bisnis
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga
saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/21).
berlangsung sepanjang tahun ini.
kontraktor penambangan,”
kata Hariyanto dalam risetnya
Selasa (27/7).
Dia menilai bahwa harga
batu bara yang terus tinggi
akan meningkatkan perminta-
an alat berat dari pertambang-
an batu bara.
Ditambah lagi dengan pe-
ningkatan pasokan alat berat
dari prinsipal Komatsu yang
akan meningkatkan penjualan
Komatsu bulanan dalam bebe-
rapa bulan mendatang setelah
rantai pasokan dari pabrik-pab-
rik utama membaik sepanjang
tahun ini.
Hariyanto mengatakan kiner-
ja operasional mesin konstruk-
si dan pertambangan batu bara
selama enam bulan terakhir
layak dibandingkan dengan
estimasi sepanjang tahun ini.
“Kinerja operasional mesin
konstruksi dan pertambangan
batu bara menjadi solid dan
mengalahkan estimasi sepan-
jang 2021 kami masing-masing
sebesar 75% dan 66%,”
jelasnya.
Adapun, penjualan Komatsu
pada Juni juga terus mening-
kat, dengan total 285 unit
terjual atau meningkat 275%
secara tahunan atau year on
year (yoy). Jika diakumulasi,
pada paruh pertama tahun ini
setidaknya unit yang terjual
Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
EMITEN ALAT BERAT
Asteria Desi K.
asteria.desi@bisnis.com
sebanyak 1.361 unit atau me-
ningkat 59,6%.
“Kekuatan tersebut teruta-
ma berasal dari penjualan ke
industri pertambangan dan
konstruksi, yang kami kaitkan
dengan perbaikan harga batu
bara global dan kebangkitan
ekonomi secara bertahap da-
lam beberapa bulan terakhir,”
jelasnya.
Sementara itu, penambangan
batu bara membukukan total
802.000 ton di bulan Juni
atau meningkat 40% (yoy),
memimpin penjualan kumulatif
dalam setahun berjalan (ytd)
menjadi 6,3 juta ton dengan
peningkatan 11,6% (yoy).
Bisnis penambangan emas
juga mencatat angka yang cu-
kup baik, mencapai 28k oz di
bulan Juni dan meningkatkan
penjualan kumulatif ytd men-
jadi 176k oz, dengan run-rate
in-line 52% terhadap perkiraan
sepanjang tahun ini.
Dia mengatakan divisi terbe-
sar kontraktor penambangan
mencatat penurunan operasi-
onal pada Juni namun secara
year to date jumlah kumulatif
telah merealisasikan 49%-50%
dari proyeksi.
Dengan kinerja yang cukup
moncer tersebut, Mirae Asset
masih mengulangi rekomen-
dasi beli dengan target harga
sebesar Rp26.800 untuk UNTR
yang berasal dari target PE
10,2 kali.
“Kami berpikir bahwa pe-
ningkatan volume penjualan
alat berat Komatsu bulanan di
bulan-bulan berikutnya harus
menjadi katalis jangka pendek
untuk kinerja harga saham,”
katanya.
Sinyal positif kinerja emi-
ten Grup Astra itu juga telah
tercermin dalam laporan
operasional sejak sepanjang
Januari-Mei 2021. UNTR juga
melaporkan penjualan alat
berat Komatsu mencapai 1.076
unit dalam 5 bulan pertama
tahun ini.
SOKONGAN TAMBANG
Investor Relations United
Tractors Ari Setiyawan menga-
takan realisasi penjualan itu
naik 38,48% dibandingkan
dengan realisasi penjualan
“
Kekuatan tersebut
terutama berasal
dari penjualan
ke industri
pertambangan dan
konstruksi.
Januari-Mei 2020 sebanyak
777 unit.
Jika diperinci, kontribusi
penjualan terbesar berasal dari
sektor pertambangan sebesar
45%, menyusul konstruksi
29%, kehutanan 16%, dan
perkebunan 10%.
“Volume penjualan bulanan
Komatsu pada Mei 2021 seba-
nyak 167 unit dengan market
share untuk ytd Mei 2021
sebesar 22%,” jelasnya dalam
laporan bulanan.
United Tractors melalui anak
usahanya, PT Pamapersada
Petugas mengawasi proses penimbunan batu bara di Tambang Air Laya, Tanjung Enim,
Sumatra Selatan, Minggu (3/3/19).
25
Dimas Ardian/Bloomberg
Nusantara memaparkan kinerja
dari segmen kontraktor per-
tambangannya melalui laporan
bulanan.
Berdasarkan laporan bulanan
UNTR, Senin (26/7/2021), seg-
men kontraktor pertambangan
melalui Pamapersada Nusanta-
ra mencatatkan volume pengu-
pasan lapisan atau overburden
removal pada bulan Mei 2021
sebesar 69,8 juta bank cubic
meter (bcm).
Realisasi ini naik tipis
dari bulan sebelumnya yang
sebesar 69,4 juta bcm. Jika
di akumulasi dari Januari
-Mei 2021, aktivitas pengupas-
an lapisan turun 6% secara
tahunan (yoy) menjadi 329,4
juta bcm.
Adapun, volume produksi
batu bara Pamapersada pada
Mei 2021 mengalami kenaikan
tipis 9,9 juta ton dari yang
sebelumnya 9,8 juta ton pada
April 2021. Secara ytd, over-
burden removal tersebut naik
tipis 0,86% dibandingkan de-
ngan periode yang sama tahun
sebelumnya menjadi 46,6 juta
ton.
Kemudian, jika melihat tren
volume batu bara Pamapersada
sejak akhir Desember 2020
hingga Mei 2021 tidak meng-
alami kenaikan yang berarti
atau cenderung konsevatif.
Bisnis
 INVESTASI
Kamis, 29 Juli 2021
LANGKAH EXTRAORDINARY
VAKSINASI
Bisnis, BANDUNG — Percepatan dan perluasan cakupan vaksinasi Covid-19 butuh
langkah extraordinary dan kolaborasi semua pihak agar herd immunity warga Jawa Barat
bisa terbentuk akhir 2021.
G
ubernur Jawa Barat Rid-
wan Kamil mengatakan jika
kecepatan vaksinasi masih
mengandalkan pola yang
berjalan saat ini maka vak-
sinasi di Jawa Barat baru
bisa berakhir pada akhir 2027.
“Tapi, jika dikeroyok bersama-sama,
maka tahun ini akan selesai,” kata Ridwan
Kamil dalam Rakor Percepatan Vaksinasi
Provinsi Jabar via konferensi video dari
Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa
(27/7) malam.
Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi
Jabar sudah menyusun strategi percepat-
an vaksinasi Covid-19. Ada lima strategi
yang sudah dibuat secara komprehensif
dan penuh perhitungan. Strategi itu diha-
rapkan dapat mempercepat pembentukan
herd immunity.
Adapun kelima strategi percepatan vak-
sinasi Covid-19 di Jabar, yaitu Pos Vaksin
(rumah sakit, puskesmas, dan Kantor
Kesehatan Pelabuhan), home service, jem-
put bola ke area publik, drive thru, dan
sentra vaksin.
Gubernur juga meminta sekolah-sekolah
di Jabar, mulai dari SD, SMP, dan SMA,
serta pesantren, dijadikan sentra vaksina-
si Covid-19. Kemudian, mobil vaksinasi
pun harus disiapkan untuk memperluas
cakupan vaksinasi Covid-19.
“Tolong semangati puskesmas-puskesmas
untuk melakukan vaksinasi. Kemudian,
semua tempat dimanfaatkan. Tidak hanya
SMA, tetapi juga SD, SMP, dan pesan-
tren yang memadai [untuk pelaksanaan
vaksinasi] bisa didata,” ucapnya.
Satgas Penanganan Covid-19 Jabar men-
catat ada 15.037 sekolah yang dapat dijadi-
kan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi
Covid-19. Selain itu, pelaksanaan vaksinasi
dapat dilakukan di 627 kecamatan.
Gubernur mengungkapkan, Satuan Tugas
(Satgas) Penanganan Covid-19 Jabar mene-
mukan korelasi antara cakupan vaksinasi
Covis-19 dan kasus kematian. Semakin
tinggi cakupan vaksinasi, tingkat kematian
akibat Covid-19 semakin rendah.
Dia menuturkan, korelasi itu berdasar-
kan laporan Dinas Kesehatan (Dinkes)
Jabar dan Pikobar (Pusat Informasi dan
Koordinasi Covid-19 Jabar) pada 23 Juli
2021, dan telah dipresentasikan ke Menko
Marves, Sabtu (24/7).
Kota Bandung dan Kota Cirebon cakup-
an vaksinasinya tertinggi, jumlah kasus
kematian terendah. Sedangkan, Kabupaten
Karawang, Kabupaten Tasikmalaya, Kabu-
paten Garut, Kabupaten Indramayu dan
Kota Tasikmalaya, cakupan vaksinasinya
terendah, jumlah kasus kematian tertinggi.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19
Jabar Daud Achmad mengatakan bahwa
BANTUAN UMKM
Pekerja menyelesaikan proses pembuatan tahu di salah satu pabrik
di kawasan sentra perajin tahu Cibuntu Bandung, Jawa Barat, belum lama
ini. Pemerintah diharapkan memiliki langkah alternatif dalam menyehatkan
kondisi UMKM setelah mengurangi alokasi anggaran dukungan pelaku usaha
PENANGGULANGAN COVID-19
Redaksi
bandung@bisnis.com
pihaknya terus berupaya mempercepat dan
memperluas cakupan vaksinasi Covid-19.
Salah satunya dengan menggelar sentra
vaksinasi maupun vaksinasi massal.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) Jabar sendiri membentuk tujuh
sentra vaksinasi di enam daerah, yakni
Kabupaten Bandung, Kabupaten Bekasi,
Kota Cimahi, Kabupaten Karawang, Ka-
bupaten Garut, dan Kabupaten Bogor.
“Sentra Vaksinasi BPBD akan berlang-
sung selama dua bulan. Target di se-
tiap sentra vaksinasi mencapai 56.000
orang. Dengan adanya sentra vaksinasi
ini, diharapkan vaksinasi di Jabar dapat
dipercepat,” kata Daud.
Berdasarkan data Satgas Penanganan
Covid-19 Jabar pada 24 Juli 2021, masya-
rakat Jabar yang telah mendapat vaksinasi
Covid-19 dosis pertama sebanyak 5.371.920
orang. Adapun untuk dosis kedua sebanyak
2.427.661 orang.
Daud melaporkan, per 23 Juli 2021, total
distribusi vaksin Covid-19 dari pemerintah
pusat ke Jabar sebanyak 10.401.300 do-
sis. Sedangkan realisasi sudah mencapai
7.799.581 dosis atau 74,98% dari total
distribusi.
“Sisa vaksin yang sekarang ada di Ja-
bar sebanyak 2.601.719 dosis. Itu akan
digunakan untuk dosis kedua. Bahkan
terdapat kekurangan 342.440 dosis untuk
dosis kedua ini,” ucapnya.
Untuk mempercepat cakupan vaksinasi,
dilakukan juga kegiatan Serbuan Vaksinasi
bersama TNI dan Polri. Sementara untuk
wilayah Bandung Raya dan Bodebek, su-
dah dilakukan untuk masyarakat umum
usia 18-59 tahun.
Sementara itu, Pangdam III/Siliwangi
Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto
menuturkan, vaksinasi Covid-19 dapat
dipercepat dengan mengoptimalkan fa-
silitas kesehatan (faskes) sebagai tempat
penyuntikan vaksin.
“Fasilitas yang ada di Jabar ini harus
dimaksimalkan. Kami sendiri mempunyai
35 faskes yang bisa dimanfaatkan. Kami
mempunyai target dari situ adalah 25.000
[dosis] per hari,” pungkasnya.
VAKSINASI ANAK
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
meminta semua pihak mengawal vaksin
bagi anak usia 12-17 guna mencapai
kekebalan kelompok sehingga Covid-19
dapat ditanggulangi.
Gubernur meninjau kick off vaksina-
si anak di Kabupaten Majalengka dan
Ciamis secara virtual dari kantor Dinas
Pendidikan Jabar, Kota Bandung, Rabu
(28/7).
Vaksinasi anak di Majalengka – Cia-
mis dilakukan bertepatan dengan puncak
di segmen tersebut serta korporasi dari Rp171,77 triliun menjadi Rp161,20
triliun. Menurut data Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo), dari total 64,7
juta unit usaha yang beroperasi pada 2019, tersisa sekitar 34 juta unit pada
akhir 2020.
peringatan Hari Anak Nasional (HAN)
tingkat Provinsi Jabar tahun 2021 secara
hybrid yang diresmikan Gubernur. Turut
hadir secara virtual Menteri Pemberdaya-
an Perempuan dan Perlindungan Anak I
Gusti Ayu Bintang Darmawati.
“Saya titip monitor kegiatannya semo-
ga akhir tahun 70% warga khususnya
Majalengka dan Ciamis tercapai herd
immunity,” ujarnya.
Untuk mengejar target tersebut, Ridwan
Kamil sudah menginstruksikan semua
jajarannya agar fokus pada penanganan
Covid-19. Gubernur bahkan kini meng-
anggap semua perangkat daerah sebagai
dinas kesehatan.
“Kita kawal vaksinasi anak sampai
Desember 2021, keluarkan semua jurus
dan hari ini semua dinas adalah dinas
kesehatan,” kata Kang Emil.
Vaksinasi anak di Majalengka digelar
di Pondok Pesantren Mufidah dengan
sasaran 3.200 anak usia 12-17 tahun da-
lam sehari. Sementara target keseluruhan
vaksinasi anak di Majalengka berjumlah
99.148 orang di 26 kecamatan.
Gubernur dalam arahannya meminta
Pemkab Majalengka membuat sentra vak-
sinasi di sekolah, pesantren dan meman-
faatkan mobil keliling untuk menjangkau
anak di pelosok. “Gunakan sekolah sebagai
sentra vaksinasi, pesantren, mobil vak-
sinasi dan gandeng perusahaan sebagai
mitra,” kata Ridwan Kamil.
Adapun di Ciamis, vaksinasi anak digelar
di rumah sakit ortopedi dengan sasaran
300 orang per hari. Sementara target
anak usia 12-17 tahun di seluruh Ciamis
yang harus menerima vaksin berjumlah
118.000 orang.
Cakupan vaksinasi Ciamis baru 10,47
persen. Angka ini cukup rendah untuk
mencapai 70%. Namun antusiasme war-
ga cukup tinggi sehingga ada harapan.
Gubernur mendorong percepatan suplai
vaksin ke Ciamis.
“Respons yang tinggi dari masyarakat
Ciamis harus dibarengi dengan suplai
vaksin yang lancar ke Ciamis jangan
sampai drop vaksin terlambat,” ujar Rid-
wan Kamil.
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang
Darmawati turut menyemangati anak
yang akan divaksin. Ia mengajak semua
anak di Jabar untuk divaksin saat ada
kesempatan. Anak yang sudah divaksin
akan menjadi pahlawan bagi dirinya dan
orang lain.
“Saya mengajak usia anak-anak di Jabar
segera vaksinasi, tak perlu takut karena
dengan divaksin telah menjadi pahlawan
yang melindungi diri sendiri dan orang
lain dari paparan Covid,” tuturnya. (K45/
K57)
Bisnis/Rachman
26
KINERJA PENDAPATAN DAERAH
Gulirkan
Pembebasan
Pajak
Bisnis, BANDUNG — Wakil Gubernur Jawa
Barat Uu Ruzhanul Ulum menuturkan penda-
patan daerah khususnya dari pajak kendaraan
bermotor (PKB) turun tahun ini karena pan-
demi Covid-19 belum berakhir yang berdampak
pada pelemahan perekonomian masyarakat.
Namun Pemda Provinsi Jabar berupaya
membuat terobosan untuk menggenjot penda-
patan dari pajak kendaraan bermotor, yakni
mendorong wajib pajak menyelesaikan kewa-
jibannya dengan berbagai program keringanan
dan stimulus.
“Yang menjadi sorotan dari beberapa fraksi,
mayoritas antara lain tentang berkurangnya
pendapatan, termasuk berkurangnya pendapatan
dari pajak kendaraan bermotor,” ungkapnya,
Rabu (28/7).
Menurut Uu, tidak tercapainya pendapatan
daerah, pendapatan asli daerah, khususnya
pendapatan pajak kendaraan bermotor roda
empat, hal ini diakibatkan penurunan pendapat-
an para wajib pajak. Ini tidak lain pemutusan
hubungan kerja di banyak lapangan usaha,
dan rendahnya konsumsi akibat penurunan
daya beli.
Sehingga pada masa pandemi Covid-19, ma-
syarakat lebih mengutamakan pengeluarannya
untuk kebutuhan harian dan memilih menunda
bayar pajak meskipun sudah jatuh tempo.
Penurunan pendapatan pajak kendaraan
bermotor juga dikarenakan ada kekurangan
penetapan PKB dan kekurangan penetapan
tarif PKB. Ini karena tidak mengenakan tarif
PKB secara progresif atas kepemilikan kenda-
raan pribadi yang bukan kepemilikan pertama,
sehingga perlu optimalisasi sektor pajak dalam
pendataan dan penetapannya.
“Saya jelaskan ini semua karena situasi dan
kondisi masyarakat dengan pandemi hari ini
ada konsekuensi melemahnya perekonomian
masyarakat,” katanya.
Uu menyampaikan bahwa Pemda Provinsi Jabar
berupaya secara terus menerus meningkatkan
penerimaan pendapatan daerah dengan opti-
malisasi dan intensifikasi komponen-komponen
pendapatan daerah, serta kajian pendapatan
yang realistis dengan kondisi pandemi.
Intensifikasi di antaranya dengan memberikan
pelayanan prima kepada wajib pajak secara
cepat, tepat, dan akurat, serta memudahkan
masyarakat dalam melakukan pembayaran
pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi
pembayaran pajak dan lain sebagainya.
Mendatang, prediksi pendapatan daerah harus
mempertimbangkan kondisi makro ekonomi,
kesehatan dan sosial sehingga perhitungan
pendapatan lebih akurat dan realistis.
“Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat
meluncurkan Program Triple Untung dan Triple
Untung Plus berupa pembebasan biaya denda
pajak kendaraan, Bea Balik Nama Kendaraan
Bermotor (BBNKB) II, dan tarif progresif,”
sebutnya.
Pemda juga akan melakukan pembinaan dan
pengendalian secara intensif baik substansi pajak
daerah maupun integritas aparatur pelayanan
pajak daerah.
Untuk menggenjot pendapatan pajak ken-
daraan bermotor, Badan Pendapatan Daerah
(Bapenda) Jawa Barat akan menggulirkan
kembali program pembebasan dan keringan-
an denda pajak bagi wajib pajak pemilik
kendaraan bermotor.
Kepala Bapenda Jawa Barat Hening Widi-
atmoko mengatakan program bernama Triple
Untung Plus akan digulirkan 1 Agustus 2021.
“Ini sebagai salah satu solusi menggenjot
pendapatan daerah dari PKB. Beberapa upaya
peningkatan pendapatan dari sektor ini kurang
maksimal seperti pembayaran PKB door to door
dan insentif pajak kendaraan oleh pemerintah
pusat,” katanya.
Ada tiga keuntungan bagi wajib pajak dari
program ini. Pertama, bebas denda pajak ken-
daraan bermotor bagi warga yang terlambat
membayar pajak. Namun pembebasan denda
tidak berlaku untuk pembebasan pembayaran
motor baru, ubah bentuk, lelang/eks-dump
yang belum terdaftar, serta ganti mesin.
Kedua, bebas pokok dan denda BBNKB II.
Keringanan ini dapat dimanfaatkan warga yang
ingin melakukan proses Balik Nama Kendaraan
Bermotor Kedua dan seterusnya di wilayah
Jawa Barat.
Ketiga, bebas tarif progresif pokok tunggak-
an. Keringanan ini dikhususkan untuk warga
yang ingin mengajukan permohonan BBNKB
II kepemilikan kedua dan seterusnya. Lalu
jika masih memiliki tunggakan, tarifnya hanya
sebesar 1,75%.
Hening mengatakan, program Triple Untung
Plus tahun lalu juga digulirkan dan terbukti
membantu para wajib pajak yang terdampak
pandemi Covid-19. Upaya penarikan pajak
kendaraan diakui tidak optimal karena daya
beli masyarakat yang turun akibat pandemi.
“Daya beli menurun akibat pandemi, yang
juga berdampak kepada pembayaran PKB.
Banyak di antara mereka yang pendapatannya
menurun bahkan terkena PHK.” (K57)
 Kamis, 29 Juli 2021 D A T A E M I T E N T1

BURSA EFEK INDONESIA, 28 Juli 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
ENERGI BRNA Berlina Tbk. 1.400 - - 1.400 - - - -6,52 1.395 100 1.305 600
1.Minyak, Gas & Batu bara EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. 50 51 50 51 1 586.600 29.340.000 29,04 51 5.002.900 50 223.300
1.1.Minyak & Gas ESIP Sinergi In Plasndo Tbk. 68 70 68 70 2 1.791.100 123.730.300 25,72 70 500.500 69 161.100
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. 50 50 50 50 - 62.800 3.140.000 5,55 50 57.512.200 - - FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.600 - - 7.600 - - - 24,20 - - - -
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 108 110 105 105 -3 58.321.000 6.241.326.100 3,02 108 42.900 107 1.225.800 IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk. 432 440 426 432 - 191.000 82.398.000 9,52 440 33.800 430 2.500
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 510 520 505 510 - 18.680.800 9.510.830.000 -4,94 515 835.800 510 174.500 IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk. 154 156 152 153 -1 407.100 62.329.100 7,96 153 6.400 152 25.500
MITI Mitra Invesndo Tbk. 101 103 94 96 -5 3.118.300 301.063.300 102,27 103 19.400 100 42.800 KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 890 900 890 900 10 6.700 5.967.000 6,06 890 300 880 1.100
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 - - 50 - - - -45,53 - - - - PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. 188 191 179 179 -9 440.400 82.011.100 317,15 190 19.400 189 30.100
SURE Super Energy Tbk. 1.935 2.000 2.000 2.000 65 2.500 5.000.000 -153,08 2.000 97.900 1.800 300 PBID Panca Budi Idaman Tbk. 1.850 2.070 1.840 2.020 170 2.529.800 4.898.543.000 10,19 1.860 19.200 1.850 27.600
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.560 3.560 3.510 3.530 -30 5.251.300 18.537.789.000 11,60 3.520 86.500 3.510 63.700 PICO Pelangi Indah Canindo Tbk. - - - - - - - - - - - -
BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 254 260 252 254 - 462.159.900 118.427.687.600 4,95 258 367.300 256 831.900 SIMA Siwani Makmur Tbk. 50 - - 50 - - - -0,96 - - - -
HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 346 392 326 344 -2 36.700 12.810.200 23,69 358 500 338 300 SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk. 250 258 244 250 - 973.400 239.303.800 32,58 258 24.500 250 3.100
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk. 1.760 1.760 1.700 1.700 -60 1.100 1.919.500 -63,75 1.850 1.000 1.705 100 SPMA Suparma Tbk. 320 386 322 374 54 8.216.100 2.994.126.000 5,14 324 700 322 104.000
KOPI Mitra Energi Persada Tbk. 535 545 535 545 10 50.100 27.064.500 56,47 510 10.000 - - TALF Tunas Alfin Tbk. 298 316 298 298 - 2.100 634.200 15,08 316 200 298 2.000
LEAD Logindo Samudramakmur Tbk. 50 50 50 50 - 3.900 195.000 -3,55 50 30.220.900 - - TRST Trias Sentosa Tbk. 515 515 515 515 - 100 51.500 26,92 600 6.100 480 9.100
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 - - 50 - - - 144,68 50 146.096.500 - - YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk. 466 - - 466 - - - 72,01 464 900 - -
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.030 1.035 1.000 1.005 -25 97.526.100 98.672.789.000 -6,52 1.030 1.836.800 1.025 790.500 1.4.Logam & Mineral
RAJA Rukun Raharja Tbk. 193 195 189 189 -4 5.581.400 1.066.202.400 40,77 193 16.000 192 496.800 ALKA Alakasa Industrindo Tbk. 232 232 226 226 -6 2.500 571.800 19,27 232 100 224 400
SHIP Sillo Marime Perdana Tbk. 650 650 630 630 -20 802.500 510.715.000 7,01 645 19.200 640 23.100 ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 232 256 222 252 20 34.000 8.489.600 -7,62 250 100 234 100
SOCI Soechi Lines Tbk. 186 189 183 184 -2 6.396.100 1.182.881.600 3,38 186 1.900 185 74.500 CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 3.040 3.040 3.000 3.000 -40 1.300 3.915.000 14,80 3.190 500 3.040 300
1.2.Batu Bara INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 318 320 312 314 -4 25.800 8.073.800 49,84 322 5.900 308 3.100
ADRO Adaro Energy Tbk. 1.275 1.285 1.255 1.270 -5 46.422.700 58.790.253.000 9,71 1.280 492.400 1.275 410.900 TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 1.650 1.690 1.650 1.690 40 21.100 35.075.000 9,77 1.690 5.700 1.650 200
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk. 424 434 420 426 2 78.300 33.617.400 130,64 432 500 428 1.500 ARCI Archi Indonesia Tbk. 690 695 645 645 -45 17.306.500 11.503.247.500 - 690 67.500 685 93.900
ARII Atlas Resources Tbk. 294 340 276 340 46 448.000 146.135.000 -8,46 292 5.600 284 200 MDKA Merdeka Copper Gold Tbk. 2.830 2.890 2.840 2.880 50 30.185.500 86.534.248.000 -227,19 2.860 214.900 2.850 319.200
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. 76 85 74 75 -1 130.283.700 10.436.951.300 -0,99 76 178.700 75 115.200 PSAB J Resources Asia Pasifik Tbk. 177 179 175 176 -1 8.947.400 1.577.007.000 -53,44 179 206.500 178 100
BSSR Baramul Suksessarana Tbk. 1.690 1.705 1.675 1.690 - 20.600 34.688.500 7,97 1.745 1.500 1.690 1.400 SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk. 178 185 170 170 -8 1.716.200 297.944.800 -44,17 178 900 173 1.900
BUMI Bumi Resources Tbk. 56 58 56 56 - 72.428.000 4.103.726.100 -6,11 57 2.348.100 56 97.404.800 BAJA Saranacentral Bajatama Tbk. 404 430 404 404 - 13.279.600 5.532.077.600 4,24 424 85.800 422 382.800
BYAN Bayan Resources Tbk. 14.025 14.100 13.975 14.100 75 119.600 1.675.460.000 4,86 14.100 1.600 14.050 300 BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 440 440 430 430 -10 9.600 4.185.400 7,84 440 179.300 436 7.100
DSSA Dian Swastaka Sentosa Tbk. 12.875 12.850 12.850 12.850 -25 1.100 14.135.000 -8,37 12.875 200 12.175 100 CTBN Citra Tubindo Tbk. 2.550 2.570 2.560 2.570 20 200 513.000 62,63 2.850 100 2.560 300
GEMS Golden Energy Mines Tbk. 3.890 3.900 3.620 3.870 -20 12.600 47.698.000 3,96 3.890 1.600 3.840 100 GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk. 107 110 103 106 -1 12.554.700 1.339.327.300 -12,59 109 338.400 108 27.300
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk. - - - - - - - - - - - - GGRP Gunung Raja Paksi Tbk. 434 440 404 436 2 39.000 16.782.200 12,24 436 100 418 500
HRUM Harum Energy Tbk. 5.825 5.875 5.600 5.725 -100 1.926.200 11.004.960.000 15,08 5.825 33.000 5.800 20.800 HKMU HK Metals Utama Tbk. 67 68 65 65 -2 31.492.100 2.072.306.800 -4,33 67 905.600 66 3.782.900
INDY Indika Energy Tbk. 1.330 1.365 1.315 1.365 35 12.144.700 16.307.717.000 -13,03 1.330 66.800 1.325 67.600 ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 272 286 264 270 -2 36.861.800 10.183.195.200 11,03 280 411.200 278 634.900
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 16.000 16.775 16.000 16.750 750 3.039.200 50.060.615.000 7,72 16.075 4.000 16.050 3.200 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk. 496 515 490 494 -2 30.670.100 15.301.433.300 -17,54 505 545.400 500 1.630.100
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 250 248 246 246 -4 5.900 1.457.800 -8,23 256 2.100 248 500 LMSH Lionmesh Prima Tbk. 555 560 550 555 - 72.700 40.413.000 -6,77 560 1.000 555 22.700
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk. 2.960 3.010 2.960 2.990 30 115.500 345.520.000 7,23 3.010 200 3.000 200 OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk. 354 360 350 356 2 3.965.500 1.412.980.000 152,80 360 343.200 358 43.500
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.230 2.240 2.180 2.210 -20 13.950.700 30.786.349.000 12,47 2.220 25.700 2.210 314.800 ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.530 2.590 2.500 2.520 -10 64.034.100 163.113.240.000 24,02 2.540 824.700 2.530 690.700
SMMT Golden Eagle Energy Tbk. 119 125 119 120 1 7.290.900 892.371.800 -21,95 122 35.500 121 101.500 BRMS Bumi Resources Minerals Tbk. 93 96 93 94 1 307.467.400 28.973.624.400 92,05 94 9.290.800 93 12.007.900
TOBA TBS Energi Utama Tbk. 488 490 476 490 2 38.400 18.716.600 11,38 490 12.100 488 1.500 DKFT Central Omega Resources Tbk. 144 145 141 142 -2 6.045.000 864.221.300 -4,84 145 207.400 144 115.800
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 - - 50 - - - -63,23 - - - - IFSH Ifishdeco Tbk. 1.160 - - 1.160 - - - 77,19 1.150 2.100 - -
BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. 50 50 50 50 - 800 40.000 -10,88 50 1.881.400 - - INCO Vale Indonesia Tbk. 5.300 5.375 5.275 5.325 25 15.849.200 84.571.300.000 26,94 5.300 70.300 5.275 633.900
BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk. 925 925 865 900 -25 270.400 237.919.000 29,37 910 11.800 900 3.400 NICL PAM Mineral Tbk. 210 210 196 196 -14 335.339.200 66.108.844.300 - 202 1.939.900 200 3.708.600
CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk. 104 110 103 104 - 307.100 31.770.100 -1,45 108 7.100 106 600 NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk. 1.150 1.160 1.105 1.110 -40 630.000 705.007.000 73,06 1.155 500 1.150 7.800
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,10 - - - - PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk. 98 98 96 97 -1 3.300.200 320.386.400 -1,24 98 336.600 96 693.500
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk. 224 240 210 216 -8 865.600 186.769.400 20,96 210 321.300 - - TINS Timah Tbk. 1.640 1.660 1.585 1.585 -55 48.139.400 78.004.105.000 -34,66 1.630 118.700 1.625 221.600
FIRE Alfa Energi Investama Tbk. 484 565 482 505 21 19.882.000 10.360.736.500 209,02 488 98.800 486 500 ZINC Kapuas Prima Coal Tbk. 145 150 144 149 4 597.782.300 88.131.036.100 117,60 148 2.031.900 147 11.988.800
MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 515 520 515 515 - 1.763.700 909.324.500 -6,04 520 122.700 515 898.200 1.5.Perhutanan & Kertas
PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk. 244 246 238 238 -6 170.800 40.997.000 10,84 240 5.600 238 2.200 IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk. 134 134 132 133 -1 418.800 55.702.400 15,90 134 5.000 133 26.400
PTIS Indo Straits Tbk. 284 348 268 320 36 4.300 1.328.000 370,11 286 1.200 266 100 KAYU Darmi Bersaudara Tbk. 59 69 59 69 10 53.007.900 3.499.048.000 120,78 61 693.500 60 217.900
RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 206 208 204 204 -2 30.000 6.227.200 9,38 208 79.700 200 156.600 SULI SLJ Global Tbk. 50 50 50 50 - 2.751.700 137.585.000 -0,67 50 2.186.200 - -
SGER Sumber Global Energy Tbk. 300 310 296 298 -2 225.200 67.704.600 10,37 298 5.500 296 26.400 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk. 50 50 50 50 - 1.300 65.000 -0,12 50 32.200 - -
TCPI Transcoal Pacific Tbk. 9.050 9.250 8.925 9.100 50 7.838.000 71.928.297.500 810,62 9.175 4.700 9.150 4.200 INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 7.525 7.550 7.200 7.250 -275 5.525.600 40.302.940.000 9,56 7.425 16.900 7.400 93.700
TEBE Dana Brata Luhur Tbk. 390 404 390 394 4 50.900 20.026.200 -29,56 398 500 392 14.800 INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 750 710 700 710 -40 300 211.500 18,65 800 13.500 700 7.200
TPMA Trans Power Marine Tbk. 695 - - 695 - - - 62,23 865 100 700 300 INTD Inter Delta Tbk. 197 204 195 197 - 174.600 34.807.900 -20,88 206 2.500 198 1.500
1.3.Pendukung Minyak, Gas & Batu bara KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. - - - - - - - - - - - -
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 625 635 615 615 -10 34.000 21.281.000 27,98 625 2.400 610 14.900 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 73 74 72 73 - 842.400 61.677.100 -28,43 75 228.900 74 400
ELSA Elnusa Tbk. 268 270 266 266 -2 26.494.200 7.096.056.200 302,00 270 3.694.000 268 678.500 TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 7.500 7.500 7.200 7.250 -250 2.803.200 20.471.852.500 10,79 7.375 29.300 7.350 29.100
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk. 50 50 50 50 - 10.400 520.000 -0,55 50 241.959.800 - - INCF Indo Komodi Korpora Tbk. 112 118 109 109 -3 1.396.200 155.146.200 -23,27 113 29.100 112 44.100
DEWA Darma Henwa Tbk. 50 50 50 50 - 127.300 6.365.000 47,24 50 160.649.000 - - KMTR Kirana Megatara Tbk. 370 370 356 370 - 56.200 20.489.600 23,93 370 86.500 364 100
DOID Delta Dunia Makmur Tbk. 304 310 302 308 4 24.629.800 7.531.272.400 -8,03 306 1.360.900 304 824.300 PNGO Pinago Utama Tbk. 1.385 - - 1.385 - - - 13,35 1.385 50.700 - -
ITMA Sumber Energi Andalan Tbk. 515 525 515 515 - 50.800 26.340.000 2,56 525 2.000 510 2.400
1 Week 1.145,32 1 Month 1.145,32
MYOH Samindo Resources Tbk. 1.465 1.475 1.445 1.475 10 65.700 96.732.500 10,25 1.470 2.700 1.460 1.600
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk. 66 67 65 66 - 6.870.400 453.693.100 6,84 67 430.500 66 225.300
PTRO Petrosea Tbk. 1.895 1.900 1.880 1.885 -10 370.400 699.491.000 4,18 1.900 145.000 1.895 25.400
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 224 238 224 228 4 270.700 61.934.200 6,37 226 1.400 224 2.000
SMRU SMR Utama Tbk. 50 - - 50 - - - -2,73 - - - - 1.157,67 1.186,77
TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. 50 50 50 50 - 1.200 60.000 -228,94 50 150.451.700 - - 22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07

UNIQ Ulima Nitra Tbk. 97 99 95 97 - 2.519.200 242.796.400 - 98 72.300 97 62.900 Indeks sektor barang baku pada sesi perda- ke level Rp212. lalu industri telah pulih dan mampu menjaga
WINS Wintermar Offshore Marine Tbk. 135 138 130 131 -4 10.589.000 1.420.885.100 -3,19 136 100.200 135 351.500 gangan Rabu (28/7), ditutup melemah 0,31% ke Industri keramik menyebut penurunan Ɵngkat uƟlisasi di level 75%.
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk. 50 50 50 50 - 743.700 37.185.000 13,40 50 17.696.700 - - level 1.145,32. Pelemahan sektor ini didorong kapasitas produksi pada periode Agustus Namun kegiatan usaha di hilir terhenƟ. Kare-
2.Energi AlternaƟf oleh PT PAM Mineral Tbk. (NICL) anjlok 6,67% Ɵdak bisa dielakkan lagi akibat lumpuhnya na gangguan cashflow dan Ɵdak tertampungnya
2.1.Peralatan Energi AlternaƟf ke level Rp196. Diikuti PT Archi Indonesia Tbk. akƟvitas usaha bahan bangunan sepanjang hasil produksi di warehouse menyebabkan
JSKY Sky Energy Indonesia Tbk. 144 149 141 147 3 20.738.600 3.033.582.600 42,82 147 484.500 146 208.900 (ARCI) merosot 6,52% ke level Rp645 dan PT Juli 2021. Menurut Asosiasi Aneka Keramik industri terpaksa menurunkan Ɵngkat uƟlisasi
Polychem Indonesia Tbk. (ADMG) drop 5,36% Indonesia (Asaki), sepanjang semester I/2021 yang diperkirakan ke level 60% pada Agustus.
2.2.Bahan Bakar AlternaƟf
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk. 62 - - 62 - - - -0,56 - - - - PERINDUSTRIAN
1.Barang Perindustrian
1 Week 753,18 1 Month 753,18 1.2.Produk & Perlengkapan Bangunan
AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 3.550 3.650 3.550 3.650 100 11.400 41.590.000 1.237,62 3.700 200 3.460 10.000
ARNA Arwana Citramulia Tbk. 760 780 760 780 20 1.381.200 1.062.518.000 12,10 770 120.500 765 31.100
CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk. 67 67 66 66 -1 566.500 37.655.700 23,90 67 18.500 66 85.000
759,75 727,63 CTTH Citatah Tbk. 50 51 50 50 - 195.800 9.792.600 -1,48 50 99.400 - -
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07 IMPC Impack Pratama Industri Tbk. 1.860 1.865 1.835 1.855 -5 997.500 1.849.837.500 36,31 1.860 200 1.850 32.100
KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -13,74 50 12.895.900 - -
Indeks sektor energi turun 0,02% ke le- turun 2,43% ke level Rp1.005. menyatakan pemerintah terus mendorong
vel 753,18 pada perdagangan Rabu (28/7). Pelemahan terjadi karena adanya senƟmen penggunaan teknologi untuk menghasilkan KOIN Kokoh In Arebama Tbk. 164 165 162 165 1 50.700 8.290.500 28,02 165 23.300 162 200
Pelemahan sektoral dipimpin oleh PT Mitra negaƟf dari penggunaan teknologi Ɵnggi dalam energi secara lebih bersih dari hasil pengo- MLIA Mulia Industrindo Tbk. 1.115 1.240 1.100 1.240 125 9.491.200 10.956.710.500 29,78 1.120 1.700 1.115 189.900
InvesƟndo Tbk. (MITI) yang merosot 4,95% pemanfaatan batu bara untuk menekan emisi lahan batu bara. Diketahui dari total 1.262 SINI Singaraja Putra Tbk. 280 300 278 280 - 6.700 1.870.800 84,49 286 100 272 900
ke level Rp96. Lalu PT Dwi Guna Laksana Tbk. karbon yang dihasilkan masih menantang dan gigaton emisi CO2 yang dihasilkan di Indone- SPTO Surya Perwi Tbk. 545 550 525 525 -20 941.500 498.563.000 12,33 530 18.300 525 16.500
(DWGL) drop 3,57% ke level Rp216 dan PT belum dapat dilakukan secara masif. sia, sebanyak 35% berasal dari pembangkit TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 202 206 199 202 - 581.200 116.551.000 -67,93 204 54.200 202 5.500
Perusahaan Gas Negara Persero Tbk. (PGAS) Walaupun begitu, Kementerian ESDM listrik batu bara. 1.3.Kelistrikan
BARANG BAKU CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk 468 486 462 468 - 723.300 338.852.000 16,41 478 28.100 472 9.500
1.Barang Baku IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 248 238 238 238 -10 3.800 904.400 -5,18 248 6.100 238 2.500
1.1.Barang Kimia JECC Jembo Cable Company Tbk. 7.150 6.800 6.650 6.800 -350 300 2.020.000 72,66 7.100 100 6.650 1.100
ADMG Polychem Indonesia Tbk. 224 248 210 212 -12 45.289.000 10.203.587.000 15,82 214 366.200 212 338.000 KBLI KMI Wire and Cable Tbk. 340 346 330 338 -2 295.200 99.705.600 -23,80 342 1.000 334 12.100
AGII Aneka Gas Industri Tbk. 1.670 1.760 1.670 1.730 60 61.732.000 106.009.551.500 26,87 1.690 91.400 1.685 105.300 KBLM Kabelindo Murni Tbk. 204 204 202 204 - 20.900 4.240.400 34,81 204 28.900 202 1.300
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk. 149 154 147 149 - 1.071.000 161.202.900 10,68 154 260.100 148 21.300 SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. 11.125 11.125 10.900 11.125 - 1.600 17.675.000 9,61 11.125 2.900 10.700 100
BRPT Barito Pacific Tbk. 875 890 845 870 -5 51.914.600 44.797.936.000 30,91 870 264.400 865 46.200 VOKS Voksel Electric Tbk. 183 188 182 183 - 18.200 3.333.500 273,18 185 500 182 200
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk. 446 498 442 492 46 247.105.400 117.438.666.000 20,63 450 215.700 448 298.000 1.4.Mesin
FPNI Loe Chemical Titan Tbk. 252 266 244 244 -8 28.295.700 7.254.805.200 24,24 254 273.800 252 125.000 HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.500 3.510 3.480 3.480 -20 203.600 710.427.000 1,16 3.510 100.800 3.500 11.600
INCI Intanwijaya Internasional Tbk. 735 775 725 745 10 16.500 12.102.500 4,86 775 5.400 720 2.800 HOPE Harapan Duta Perwi Tbk. 172 185 160 180 8 14.481.800 2.546.949.500 - 166 45.100 165 103.200
LTLS Lautan Luas Tbk. 665 670 630 635 -30 1.124.200 720.975.500 6,28 670 114.100 650 16.000 INTA Intraco Penta Tbk. - - - - - - - - - - - -
MDKI Emdeki Utama Tbk. 206 208 204 206 - 689.900 141.142.800 18,73 208 212.700 206 6.800 KOBX Kobexindo Tractors Tbk. 169 173 166 168 -1 1.051.600 178.428.400 -3,51 172 18.200 171 48.500
MOLI Madusari Murni Indah Tbk. 1.050 1.060 1.000 1.060 10 10.500 11.104.000 32,69 1.050 300 980 2.100 KPAL Steadfast Marine Tbk. 50 50 50 50 - 10.200 510.000 -3,11 50 3.357.100 - -
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 84 86 79 80 -4 7.783.600 627.372.000 -0,95 85 353.200 84 227.300 SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk. 720 740 700 705 -15 1.241.400 891.296.000 -19,95 735 25.600 730 5.400
SRSN Indo Acidatama Tbk. 57 58 56 56 -1 2.072.100 116.526.700 7,64 57 369.800 56 3.468.500 UNTR United Tractors Tbk. 20.000 20.150 19.625 19.775 -225 1.612.900 31.853.362.500 12,29 19.775 4.300 19.750 700
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk. - - - - - - - - - - - - AMIN Ateliers Mecaniques D’Indonesie Tbk. 202 204 200 202 - 8.200 1.657.000 -3,82 204 3.100 202 1.300
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 8.800 9.025 8.800 8.850 50 2.959.600 26.361.935.000 -417,67 8.925 7.400 8.900 26.800 APII Arita Prima Indonesia Tbk. 177 179 172 176 -1 299.000 51.920.700 6,30 179 21.900 173 30.300
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 8.475 9.050 8.300 8.300 -175 3.100 26.492.500 8,14 8.775 100 8.175 1.200 ARKA Arkha Jayan Persada Tbk. 50 50 50 50 - 6.094.600 304.730.000 -3,27 50 12.604.500 - -
NPGF Nusa Palapa Gemilang Tbk 150 171 144 166 16 50.954.000 8.278.060.800 - 149 70.800 148 39.200 KRAH Grand Kartech Tbk. 436 - - 436 - - - -13,13 - - - -
SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk. 1.285 1.430 1.240 1.350 65 32.563.200 43.842.712.500 60,78 1.330 47.500 1.325 15.500 LABA Ladangbaja Murni Tbk. 436 440 430 432 -4 18.339.100 7.971.435.200 - 434 285.600 432 217.100
AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 615 650 615 645 30 71.000 45.068.000 5,71 630 1.900 615 900 MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk. 935 1.100 950 985 50 22.801.100 23.125.187.000 31,20 1.055 15.800 1.050 222.000
APLI Asiaplast Industries Tbk. 202 202 202 202 - 5.200 1.050.400 26,21 210 100 202 3.400 2.Jasa Perindustrian
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 1.195 1.240 1.175 1.210 15 709.100 851.796.000 10,23 1.200 124.900 1.180 13.500 2.1.Perdagangan Aneka Barang Perindustrian
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 310 310 310 310 - 100 31.000 25,05 314 1.000 294 20.900 TIRA Tira Austenite Tbk. 438 468 418 430 -8 63.200 27.745.600 623,10 438 900 418 1.000
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 1.470 1.550 1.440 1.470 - 671.200 1.004.011.500 8,46 1.485 2.100 1.470 10.800 TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 - - 50 - - - -10,93 - - - -
1.2.Material Konstruksi 2.2.Jasa Komersial
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk. 69 74 67 69 - 3.992.300 277.029.100 -14,26 69 267.300 68 184.700 JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 1.155 1.155 1.140 1.145 -10 238.100 273.884.000 27,24 1.155 2.400 1.150 44.200
BEBS Berkah Beton Sadaya Tbk. 492 615 492 615 123 103.129.900 57.496.345.300 66,04 515 343.200 505 197.200 BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk. 665 685 665 685 20 91.800 61.736.000 14,47 675 2.800 670 2.300
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 9.900 9.925 9.525 9.550 -350 4.098.100 39.501.502.500 25,02 9.825 900 9.800 131.000 KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk. 1.025 1.020 955 955 -70 4.400 4.290.500 890,19 1.020 5.600 - -
JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 - - 60 - - - -8,43 - - - - LION Lion Metal Works Tbk. 366 366 342 354 -12 31.200 10.857.200 42,68 364 700 342 7.200
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. 605 610 590 590 -15 2.281.000 1.362.613.000 533,50 615 62.300 610 35.800 MDRN Modern Internasional Tbk. 50 50 50 50 - 1.000 50.000 -5,38 50 100.104.100 - -
SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.795 1.815 1.755 1.810 15 614.200 1.093.559.000 21,31 1.790 700 1.785 28.200 ASGR Astra Graphia Tbk. 690 695 680 685 -5 417.700 286.985.500 164,87 690 100 685 28.500
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. 8.375 8.400 8.150 8.200 -175 3.208.800 26.481.075.000 27,00 8.375 700 8.325 11.500 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk. 67 68 63 64 -3 17.527.200 1.133.448.000 -1,27 67 205.100 66 317.300
WSBP Waskita Beton Precast Tbk. 134 138 131 132 -2 15.837.600 2.098.635.200 -0,73 135 314.100 134 254.100 ICON Island Concepts Indonesia Tbk. 92 93 91 92 - 731.600 66.677.300 46,43 93 77.500 92 100
WTON Wijaya Karya Beton Tbk. 232 232 226 228 -4 7.079.600 1.624.334.600 15,52 232 441.500 230 972.200 MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 625 630 620 630 5 17.100 10.671.500 26,26 625 6.400 620 20.500
1.3.Wadah & Kemasan 2.3.Jasa Profesional
ALDO Alkindo Naratama Tbk. 615 665 615 655 40 4.798.600 3.077.415.000 12,32 625 64.900 620 12.400 SOSS Shield on Service Tbk. 402 422 408 412 10 4.900 2.015.000 16,28 414 2.200 384 1.500
T2 D A T A E M I T E N Kamis, 29 Juli 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 28 Juli 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
TFAS Telefast Indonesia Tbk. 5.000 5.975 5.050 5.525 525 2.888.300 15.901.082.500 665,26 5.700 2.500 5.600 8.500 VICI Victoria Care Indonesia Tbk. 378 404 362 382 4 2.852.400 1.083.012.400 17,27 380 93.900 378 500
INDX Tanah Laut Tbk. 118 121 118 119 1 1.282.400 153.149.900 1.048,46 119 50.000 118 63.900
3.Perusahaan Holding Mul Sektor 1 Week 680,62 1 Month 680,62
3.1.Perusahaan Holding Mul Sektor
ABMM ABM Investama Tbk. 1.300 1.305 1.265 1.290 -10 253.000 327.842.000 2,35 1.300 3.900 1.275 300
ASII Astra Internaonal Tbk. 4.760 4.790 4.710 4.710 -50 24.083.000 113.946.007.000 12,79 4.780 98.400 4.770 217.800
BHIT MNC Investama Tbk. 83 95 82 91 8 2.593.157.400 235.796.879.200 -28,47 84 12.356.700 83 9.155.900 704,42 692,83
BMTR Global Mediacom Tbk. 262 266 262 262 - 16.796.600 4.422.269.400 6,11 266 1.288.600 264 177.700 22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
BNBR Bakrie & Brothers Tbk. 50 50 50 50 - 10.600 530.000 36,93 50 146.182.000 - -
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk. 2.620 2.640 2.600 2.620 - 43.417.100 113.807.266.000 71,85 2.620 516.100 2.610 1.423.500 Pada perdagangan Rabu (28/7), indeks Sierad Produce Tbk. (SIPD) naik 6,67% ke oleh meningkatnya hampir seluruh harga ko-
sektor barang konsumen primer menguat level Rp1.600. moditas unggulan Indonesia.
MLPL Mulpolar Tbk. 570 565 535 535 -35 279.392.600 150.827.470.000 -7,47 550 2.427.000 545 4.483.000
0,06% di level 680,62. Saham yang mendo- Surplus neraca perdagangan diperkirakan Menurut data BPS surplus neraca per-
rong penguatan ialah PT Kino Indonesia Tbk. akan berlanjut hingga kuartal III/2021, dan dagangan pada Juni 2021 sebesar US$1,32
1 Week 927,37 1 Month 927,37 (KINO) meroket 13,64% ke level Rp2.500. berpotensi meredam kontraksi ekonomi yang miliar. Selain itu, tren surplus yang diperkirakan
Diiku PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) terjadi akibat perpanjangan PPKM Darurat. Hal berlanjut ini juga merupakan anomali dari
melesat 10,36% ke level Rp1.385 dan PT ini dikarenakan kinerja ekspor turut didukung ekonomi Indonesia.

963,33 972,82 BARANG KONSUMEN NON-PRIMER

1.Otomof & Komponen Otomof
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
1.1.Komponen Otomof
Pada sesi perdagangan Rabu (28/7), sek- 2,08% ke level Rp705. biasa. Salah satunya tercermin dari Purchasing AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.070 1.080 1.060 1.065 -5 1.623.300 1.740.630.000 7,83 1.080 75.800 1.075 24.100
tor perindustrian melemah 0,74% ke posisi Pemerintah perlu mencermati lagi dalam Manager’s Index (PMI) Manufaktur menyentuh BOLT Garuda Metalindo Tbk. 675 700 660 700 25 1.500 1.024.500 23,90 690 100 665 500
927,37. Pelemahan sektor ini dibebani oleh PT menerapkan kebijakan pembatasan dalam masa rekor atau berada di level 55,3 pada Mei 2021. INDS Indospring Tbk. 1.900 1.900 1.900 1.900 - 800 1.520.000 6,45 1.940 100 1.895 200
Mulpolar Tbk. (MLPL) anjlok 6,14% ke level PPKM saat ini khususnya pada sektor industri Selain itu, kinerja ekspor dan impor industri LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk. 530 660 575 660 130 7.481.000 4.862.462.000 22,06 - - 660 1.757.100
Rp535, lalu PT Dyandra Media Internaonal yang tengah menorehkan kinerja cemerlang. masih dalam tren posif. Surplus perdagangan NIPS Nipress Tbk. 282 - - 282 - - - 111,61 - - - -
Tbk. (DYAN) merosot 4,48% ke level Rp64 dan Pasalnya, sepanjang semester I/2021 manufaktur Indonesia pada Januari-Mei 2021 mencapai PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 177 180 171 171 -6 353.500 61.835.400 -24,23 180 12.600 177 100
PT Superkrane Mitra Utama Tbk. (SKRN) turun terbukti mampu mencatatkan kinerja yang luar US$7,49 miliar. SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.330 1.350 1.330 1.330 - 192.100 255.900.000 -15,70 1.335 1.200 1.330 62.200
BARANG KONSUMEN PRIMER BRAM Indo Kordsa Tbk. 5.900 6.100 5.900 5.900 - 6.700 40.500.000 9,96 6.100 200 6.000 1.900
1.Perdagangan Ritel Barang Primer GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.525 1.525 1.485 1.510 -15 21.800 32.920.500 -7,22 1.595 1.900 1.475 20.500
1.1.Perdagangan Ritel Barang Primer GJTL Gajah Tunggal Tbk. 775 785 770 780 5 3.733.100 2.903.785.000 5,95 785 98.000 780 700
DAYA Duta Indaya Tbk. 248 266 244 252 4 5.100 1.287.800 -17,06 266 100 240 400 MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 2.720 2.820 2.540 2.540 -180 40.400 105.151.000 16,18 2.750 1.600 2.550 1.000
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.210 2.300 2.200 2.280 70 173.000 387.446.000 6,66 2.240 16.900 2.230 1.800 2.Barang Rumah Tangga
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 153 155 152 153 - 285.200 43.703.900 69,51 157 100 152 17.800 2.1.Barang Rumah Tangga
DMND Diamond Food Indonesia Tbk. 735 750 700 725 -10 21.800 15.439.000 34,25 750 1.200 720 2.100 CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk. 56 57 54 55 -1 20.007.300 1.109.669.700 19,51 56 729.800 55 303.900
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. 478 480 478 478 - 300 143.600 22,10 478 100 454 600 CINT Chitose Internasional Tbk. 199 204 196 202 3 2.800 564.900 -20,22 206 500 196 100
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk. 338 350 330 336 -2 110.900 37.285.400 -20,78 346 1.500 338 500 GEMA Gema Grahasarana Tbk. 358 356 356 356 -2 20.000 7.120.000 451,78 358 58.200 - -
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 438 438 422 422 -16 300 128.200 -19,08 440 6.600 420 10.000 LFLO Imago Mulia Persada Tbk. 77 81 72 76 -1 130.200 9.919.300 - 77 200 76 1.500
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 1.255 1.430 1.250 1.385 130 84.628.600 115.761.464.500 28,79 1.255 69.300 1.250 15.000 MGLV Panca Anugrah Wisesa Tbk. 105 105 102 105 - 32.800 3.351.700 - 103 51.200 102 21.200
HERO Hero Supermarket Tbk. 1.885 1.900 1.785 1.900 15 132.200 241.053.000 -1.207,42 1.840 12.800 1.800 4.100 SOFA Boston Furniture Industries Tbk. 236 258 236 258 22 7.993.600 1.985.633.800 - 240 621.900 238 156.700
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk. 1.810 2.000 1.820 1.825 15 3.500 6.752.000 -26,27 2.000 300 1.815 100 WOOD Integra Indocabinet Tbk. 750 785 750 770 20 47.433.500 36.625.118.000 15,60 780 1.044.000 775 248.500
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 925 940 890 925 - 32.785.400 30.200.831.500 -17,18 905 148.000 900 116.800 SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. 380 384 372 372 -8 1.119.100 424.472.200 -77,30 382 59.700 376 20.000
RANC Supra Boga Lestari Tbk. 795 810 780 780 -15 549.800 436.801.500 16,26 810 12.300 805 119.700 KICI Kedaung Indah Can Tbk. 250 260 234 236 -14 2.864.100 673.975.800 -6.113,99 258 11.000 256 500
2.Makanan & Minuman LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 187 193 175 193 6 5.139.500 940.641.400 -7,54 182 29.600 181 6.900
2.1.Minuman MICE Mul Indocitra Tbk. 344 350 338 340 -4 77.000 26.371.600 75,52 350 24.100 340 13.600
DLTA Delta Djakarta Tbk. 3.770 3.790 3.770 3.790 20 72.400 273.547.000 32,20 3.780 8.100 3.770 14.200 3.Barang Rekreasi
MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 7.700 7.800 7.700 7.725 25 86.000 669.790.000 56,98 7.800 3.100 7.700 1.300 3.2.Peralatan Olah Raga & Barang Hobi
ADES Akasha Wira Internaonal Tbk. 2.460 2.460 2.360 2.400 -60 105.200 251.099.000 7,46 2.450 1.200 2.420 100 IIKP In Agri Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -40,48 - - - -
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk. 304 320 304 308 4 12.900 4.005.200 -148,59 318 400 308 100 TOYS Sunindo Adipersada Tbk. 72 73 71 71 -1 5.292.000 376.022.500 7,69 72 173.200 71 353.600
CLEO Sariguna Primarta Tbk. 482 492 472 476 -6 9.590.300 4.637.155.800 34,13 490 500 488 374.400 4.Pakaian & Barang Mewah
2.2.Makanan Olahan 4.1.Pakaian & Barang Mewah
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk. 254 256 252 252 -2 1.173.200 296.039.200 33,67 254 42.300 252 227.100 ERTX Eratex Djaja Tbk. 180 190 174 180 - 134.300 24.689.500 -16,92 190 10.800 180 4.600
KEJU Mulia Boga Raya Tbk. 1.235 1.245 1.205 1.220 -15 48.700 59.246.500 15,12 1.245 4.200 1.220 5.400 HRTA Hartadinata Abadi Tbk. 252 254 248 250 -2 2.551.000 638.850.800 6,74 252 47.100 250 390.700
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1.530 1.530 1.525 1.525 -5 374.500 571.378.500 16,02 1.530 102.100 1.525 221.600 PBRX Pan Brothers Tbk. - - - - - - - - - - - -
AISA FKS Food Sejahtera Tbk. 222 226 214 214 -8 14.321.100 3.113.005.200 229,91 224 162.600 222 530.400 POLU Golden Flower Tbk 294 296 274 280 -14 18.800 5.274.200 -16,12 294 100 280 800
BEEF Eska Tata Tiara Tbk. 85 85 83 84 -1 2.479.700 207.474.200 -2,30 85 102.800 83 93.700 RICY Ricky Putra Globalindo Tbk. 84 85 82 84 - 49.700 4.130.500 -0,70 84 14.700 83 10.300
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk. 222 230 208 210 -12 112.596.900 24.513.676.000 7,41 220 304.000 218 225.100 TRIS Trisula Internaonal Tbk. 114 114 109 112 -2 279.800 31.008.800 -33,16 114 12.100 113 2.800
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 1.800 1.805 1.780 1.790 -10 30.900 55.407.500 5,43 1.805 500 1.800 500 BATA Sepatu Bata Tbk. 675 675 630 675 - 6.900 4.625.000 -7,86 675 300 630 1.100
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk. 340 360 322 344 4 1.481.900 501.108.600 71,63 330 400 328 600 BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 100 102 98 100 - 1.155.800 114.441.300 -1,23 100 574.100 99 700
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk. 99 99 98 98 -1 642.300 63.129.600 -4,19 99 95.300 98 124.600 ARGO Argo Pantes Tbk. 1.650 1.995 1.650 1.755 105 42.300 78.304.000 -51,87 1.750 100 1.650 1.600
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. 358 366 356 362 4 14.725.600 5.330.842.200 10,30 360 69.800 358 39.900 BELL Trisula Texle Industries Tbk. 128 135 127 135 7 587.900 78.342.100 81,60 131 19.200 129 100
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk. 199 204 196 198 -1 52.176.400 10.403.635.200 50,37 204 2.576.900 202 10.000 CNTB Century Texle Industry (Seri B) Tbk. 250 - - 250 - - - 0,73 - - - -
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 8.500 8.550 8.400 8.500 - 2.409.400 20.343.125.000 14,27 8.475 8.500 8.450 26.100 CNTX Century Texle Industry (PS) Tbk. 187 199 185 185 -2 12.900 2.472.300 -0,52 192 900 185 11.000
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.575 6.575 6.425 6.500 -75 2.551.700 16.541.532.500 8,25 6.525 20.600 6.500 31.400 ESTI Ever Shine Tex Tbk. 100 101 99 101 1 464.200 46.247.800 -24,97 100 118.700 99 486.900
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.280 2.300 2.260 2.270 -10 1.171.000 2.662.464.000 24,63 2.290 79.500 2.280 61.700 HDTX Panasia Indo Resources Tbk. 120 - - 120 - - - -7,38 - - - -
PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk. 540 550 505 510 -30 43.567.700 22.404.469.000 4,54 535 141.200 530 312.300 INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 3.750 3.770 3.740 3.750 - 33.000 124.022.000 2,29 3.750 600 3.740 600
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk. 200 210 196 199 -1 355.100 71.078.300 -3,78 208 53.600 200 4.700 INOV Inocycle Technology Group Tbk. 166 176 165 169 3 136.400 22.636.600 -33,09 169 2.700 166 1.000
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk. 1.350 1.370 1.350 1.360 10 250.900 339.071.500 39,12 1.365 3.000 1.355 20.000 MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 90 92 86 90 - 531.000 46.457.000 71,39 91 19.200 88 8.900
SKBM Sekar Bumi Tbk. 350 362 350 360 10 24.500 8.802.400 43,99 360 200 350 1.800 POLY Asia Pacific Fibers Tbk. 55 55 54 54 -1 211.100 11.526.400 -0,42 55 56.400 54 120.100
SKLT Sekar Laut Tbk. 2.380 2.350 2.220 2.220 -160 4.000 9.040.000 43,33 2.380 1.100 - - SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk. 50 50 50 50 - 1.985.100 99.255.000 -18,25 50 64.546.700 - -
STTP Siantar Top Tbk. 8.100 8.425 8.025 8.050 -50 2.600 21.657.500 16,50 8.100 200 8.000 200 SRIL Sri Rejeki Isman Tbk. 146 - - 146 - - - 2,48 - - - -
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 830 840 800 815 -15 1.244.600 1.015.328.000 6,42 840 8.500 835 7.200 SSTM Sunson Texle Manufacturer Tbk. 610 615 615 615 5 3.200 1.968.000 -46,90 615 2.000 590 3.000
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.425 7.375 7.300 7.300 -125 1.900 13.917.500 14,01 7.700 1.200 7.275 100 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk. 665 700 665 665 - 2.200 1.526.500 -158,02 700 3.800 630 1.000
2.3.Produk Makanan Pertanian UNIT Nusantara In Corpora Tbk. 316 - - 316 - - - 54,20 - - - -
AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk. 400 400 400 400 - 800 320.000 172,89 438 100 - - 5.Jasa Konsumen
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 6.250 6.400 6.250 6.325 75 3.784.200 23.942.995.000 27,00 6.325 105.800 6.275 43.200 5.1.Pariwisata & Rekreasi
CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 50 50 - 10.200 510.000 -32,57 50 332.223.700 - - AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -36,95 50 3.781.100 - -
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk. 50 - - 50 - - - -0,99 - - - - ARTA Arthavest Tbk. 498 505 474 482 -16 98.000 47.788.500 -58,18 500 1.200 496 500
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 74 76 71 73 -1 2.385.300 175.238.800 -23,30 75 199.200 74 13.900 BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk. 60 - - 60 - - - -3,13 - - - -
ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk. 50 50 50 50 - 4.900 245.000 90,51 50 12.335.800 - - CLAY Citra Putra Realty Tbk. 865 - - 865 - - - -26,98 900 3.500 850 100
IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk. 108 116 107 112 4 32.281.600 3.617.241.700 -85,86 109 464.600 108 317.200 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk. 133 143 132 139 6 274.600 38.099.400 -20,37 138 1.000 137 18.600
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.620 1.640 1.610 1.620 - 7.128.800 11.543.317.000 5,53 1.620 28.800 1.615 210.500 EAST Eastparc Hotel Tbk. 63 63 61 61 -2 5.289.600 324.897.700 49,08 63 71.100 62 118.300
MAIN Malindo Feedmill Tbk. 700 720 700 715 15 4.822.700 3.416.718.500 4,50 705 55.300 700 572.000 ESTA Esta Mul Usaha Tbk. 98 99 94 96 -2 253.700 24.134.500 34,49 99 22.700 96 10.100
SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.500 1.600 1.450 1.600 100 596.800 928.568.000 75,80 1.485 1.000 1.455 6.100 FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk. 143 149 139 139 -4 180.200 25.545.700 -9,72 143 2.800 142 15.100
WMUU Widodo Makmur Unggas Tbk. 165 166 158 162 -3 15.343.000 2.492.568.100 - 165 697.200 164 293.800 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 - - 50 - - - -67,82 - - - -
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 8.150 8.325 8.100 8.175 25 1.900.500 15.513.632.500 24,22 8.225 13.500 8.200 3.100 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk. 50 50 50 50 - 1.400 70.000 -3,97 50 39.003.500 - -
ANDI Andira Agro Tbk. 50 50 50 50 - 10.800 540.000 17,36 50 15.254.900 - - HRME Menteng Heritage Realty Tbk. 55 57 54 55 - 1.542.500 84.582.800 -12,30 56 793.200 55 110.400
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk. 630 635 625 625 -5 40.300 25.323.000 70,19 630 17.300 625 200 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -9,40 50 39.364.300 - -
BISI Bisi Internaonal Tbk. 1.115 1.120 1.090 1.120 5 93.300 103.855.000 10,57 1.100 6.200 1.090 6.000 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk. 438 438 430 430 -8 4.900 2.131.000 -30,77 444 2.000 426 2.000
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 50 50 50 50 - 1.600 80.000 -24,61 50 47.195.400 - - JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 800 800 800 800 - 1.200 960.000 -12,95 900 100 785 3.000
BWPT Eagle High Plantaons Tbk. 88 89 87 87 -1 17.131.600 1.496.528.400 -2,54 89 1.464.600 88 958.800 KPIG MNC Land Tbk. 106 110 105 106 - 82.743.500 8.902.025.400 34,37 107 1.470.900 106 1.244.700
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk. 308 318 306 312 4 371.900 115.744.000 8,84 314 14.400 312 50.000 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk. - - - - - - - - - - - -
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk. 550 560 540 550 - 32.050.500 17.675.931.000 14,61 560 517.200 555 40.100 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -320,72 50 435.091.000 - -
FAPA FAP Agri Tbk. 2.910 - - 2.910 - - - - 2.900 5.800 - - MAMIP Mas Murni Tbk. (Preferred Stock) 600 - - 600 - - - 0,19 - - - -
FISH FKS Mul Agro Tbk. 4.000 - - 4.000 - - - 6,96 - - 4.000 100 MINA Sanurhasta Mitra Tbk. 51 53 50 50 -1 14.748.400 740.398.000 -33,47 52 232.300 51 68.700
GOLL Golden Plantaon Tbk. - - - - - - - - - - - - NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk. 89 94 83 94 5 1.493.900 132.499.700 -219,37 86 10.600 85 32.700
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -1,65 50 12.663.800 - - NATO Surya Permata Andalan Tbk. 550 565 535 545 -5 261.535.300 144.108.021.000 -1.611,00 545 265.800 540 333.100
JAWA Jaya Agra Wae Tbk. 129 157 125 128 -1 48.054.900 6.843.276.300 -1,58 140 53.700 139 178.500 NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk. 50 - - 50 - - - -25,54 - - - -
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.125 1.140 1.095 1.105 -20 19.972.100 22.344.921.000 20,41 1.135 310.100 1.130 49.500 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 216 212 208 212 -4 800 168.000 - 214 1.100 204 500
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk. 50 - - 50 - - - -7,75 50 88.691.900 - - PLAN Planet Properindo Jaya Tbk. 29 29 28 29 - 3.027.800 85.033.600 - 29 2.127.300 28 3.954.000
MGRO Mahkota Group Tbk. 670 665 655 660 -10 3.010.400 1.995.192.000 -45,33 670 133.800 660 40.300 PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 428 478 402 460 32 16.800 7.355.200 -7,34 426 100 402 100
PALM Provident Agro Tbk. 550 550 515 540 -10 850.300 457.708.000 12,19 555 42.900 550 500 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -17,83 50 23.172.700 - -
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk. 210 210 210 210 - 6.100 1.281.000 -17,81 212 1.000 210 5.500 RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. 418 420 416 418 - 307.800 128.786.400 -174,79 418 16.000 416 9.500
PSGO Palma Serasih Tbk. 139 141 137 141 2 48.900 6.759.700 100,29 143 2.500 139 4.500 SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 1.680 1.695 1.650 1.655 -25 4.700 7.781.000 -39,23 1.695 600 1.670 300
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 1.765 1.830 1.780 1.825 60 9.000 16.418.000 -17,12 1.800 200 1.765 3.400 SNLK Sunter Lakeside Hotel Tbk. 1.035 1.040 1.010 1.010 -25 9.721.200 10.037.269.500 - 1.040 82.700 1.035 13.200
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk. 446 450 432 434 -12 5.340.600 2.343.104.800 -29,83 444 5.300 442 2.400 SOTS Satria Mega Kencana Tbk. 520 540 510 525 5 725.100 384.639.000 -17,09 525 72.800 520 53.400
SMAR SMART Tbk. 3.850 3.860 3.830 3.830 -20 1.300 4.989.000 7,15 4.000 1.300 3.840 100 UANG Pakuan Tbk. 700 700 655 655 -45 60.100 41.647.000 -25,18 700 8.200 - -
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 870 890 865 870 - 6.196.900 5.434.594.500 14,37 885 10.800 880 3.300 BAYU Bayu Buana Tbk. 935 960 960 960 25 100 96.000 -12,59 1.040 1.500 935 500
TAPG Triputra Argo Persada Tbk 695 710 680 680 -15 47.279.800 33.072.366.500 - 710 279.200 705 400.900 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 138 140 129 134 -4 5.123.300 679.259.100 -0,92 136 75.500 133 9.600
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 110 111 106 110 - 245.000 26.438.000 -0,26 111 181.500 110 400 PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk. 368 370 344 344 -24 3.538.800 1.243.661.800 -2,56 344 213.200 - -
WAPO Wahana Pronatural Tbk. 105 110 104 108 3 2.604.100 280.270.900 -89,57 105 100 104 33.500 BLTZ Graha Layar Prima Tbk. 3.350 3.130 3.130 3.130 -220 200 626.000 8,21 3.130 100 3.120 100
3.Rokok BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk. 412 515 472 515 103 2.326.000 1.194.018.400 591,34 - - 515 27.684.600
3.1.Rokok JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk. 50 - - 50 - - - -10,15 - - - -
GGRM Gudang Garam Tbk. 34.800 34.900 34.300 34.300 -500 557.100 19.207.485.000 9,45 34.850 17.600 34.825 200 PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 500 500 498 498 -2 74.000 36.934.200 -2,37 500 105.100 494 700
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.105 1.110 1.090 1.090 -15 29.176.400 31.931.371.000 14,77 1.105 1.477.100 1.100 2.417.600 CSMI Cipta Selera Murni Tbk. 3.030 3.030 3.030 3.030 - 2.000 6.060.000 -65,72 3.140 100 3.030 100
ITIC Indonesian Tobacco Tbk. 436 436 430 432 -4 502.700 217.215.600 66,40 436 6.600 434 14.700 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk. 127 135 127 129 2 42.530.600 5.577.027.400 6,03 130 216.200 129 146.000
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 282 288 266 272 -10 487.200 131.903.000 -3,71 284 6.000 282 9.000 FAST Fast Food Indonesia Tbk. 960 970 960 970 10 1.900 1.827.000 -9,73 995 1.100 960 100
WIIM Wismilak In Makmur Tbk. 600 605 580 585 -15 9.055.700 5.346.004.500 7,13 600 91.400 595 239.600 LUCY Lima Dua Lima Tiga Tbk. 36 36 34 35 -1 3.309.800 115.565.700 - 36 1.810.200 35 732.400
4.Produk Rumah TanggaTidak Tahan Lama MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk. 1.400 1.450 1.400 1.435 35 1.600 2.286.500 -34,12 1.450 400 - -
4.2.Produk Perawatan Tubuh PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 5.400 - - 5.400 - - - -14,73 5.350 5.300 - -
FLMC Falmaco Nonwoven Industri Tbk. 346 352 346 350 4 4.177.100 1.451.990.200 - 348 30.200 346 10.800 PZZA Sarimela Kencana Tbk. 610 625 600 610 - 1.859.200 1.128.760.500 -19,71 610 40.300 605 5.300
KINO Kino Indonesia Tbk. 2.200 2.720 2.230 2.500 300 5.253.800 13.278.760.000 31,41 2.530 108.700 2.520 117.000 5.2.Pendidikan & Jasa Penunjang
KPAS Coonindo Ariesta Tbk. 58 60 58 58 - 1.727.800 100.926.300 -24,48 59 800 58 162.700 YELO Yelooo Integra Datanet Tbk. 282 338 300 308 26 151.125.600 48.058.208.400 -2,91 322 690.800 320 372.100
MBTO Marna Berto Tbk. 155 154 150 151 -4 429.400 64.813.900 -0,80 153 7.100 152 2.800 6.Media & Hiburan
MRAT Muska Ratu Tbk. 402 406 388 392 -10 794.700 312.421.200 209,36 402 38.600 400 300 6.1.Media
TCID Mandom Indonesia Tbk. 5.600 5.600 5.600 5.600 - 300 1.680.000 -20,56 5.725 900 5.600 300 FORU Fortune Indonesia Tbk. 170 175 162 170 - 154.600 26.224.900 -3,23 174 10.300 171 5.100
UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.550 1.610 1.550 1.610 60 225.100 356.887.000 7,81 1.570 1.200 1.565 3.000 WIFI Solusi Sinergi Digital Tbk. 925 1.050 895 900 -25 48.979.200 47.125.641.000 - 955 304.000 950 55.500
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 4.500 4.540 4.420 4.450 -50 17.865.300 79.867.232.000 23,70 4.500 123.300 4.490 60.700 MARI Mahaka Radio Integra Tbk. 448 474 424 470 22 265.300.700 120.074.001.200 -79,79 446 16.400 444 364.800
 Kamis, 29 Juli 2021 D A T A E M I T E N T3

BURSA EFEK INDONESIA, 28 Juli 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
MDIA Intermedia Capital Tbk. 57 58 56 56 -1 10.230.700 576.642.700 -11,56 58 3.345.900 57 73.700 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk. 960 965 945 945 -15 3.002.000 2.861.770.500 - 960 5.100 955 103.800
MNCN Media Nusantara Citra Tbk. 820 825 805 815 -5 27.875.700 22.700.712.000 6,35 820 165.000 815 980.700 BNII Bank Maybank Indonesia Tbk. 340 346 334 342 2 6.318.100 2.145.195.400 16,95 340 175.000 338 207.700
SCMA Surya Citra Media Tbk. 2.120 2.300 2.070 2.300 180 30.830.700 69.191.705.000 29,60 2.110 70.100 2.100 402.400 BNLI Bank Permata Tbk. 1.920 1.960 1.900 1.905 -15 1.903.900 3.656.105.000 26,78 1.935 600 1.930 41.100
VIVA Visi Media Asia Tbk. 52 54 52 52 - 27.178.000 1.416.542.000 -1,05 53 1.595.700 52 21.384.500 BRIS Bank Syariah Indonesia Tbk. 2.710 2.830 2.720 2.800 90 100.143.700 278.779.928.000 38,82 2.740 335.700 2.730 652.800
IPTV MNC Vision Networks Tbk. 254 266 250 254 - 41.230.500 10.641.153.400 46,58 254 164.700 252 617.700 BSIM Bank Sinarmas Tbk. 1.090 1.115 1.030 1.030 -60 4.341.500 4.610.040.500 137,82 1.095 32.200 1.090 73.800
MSKY MNC Sky Vision Tbk. 394 398 388 390 -4 415.000 161.951.200 -4,24 400 17.200 394 1.000 BSWD Bank of India Indonesia Tbk. 1.750 - - 1.750 - - - -34,09 - - - -
ABBA Mahaka Media Tbk. 590 655 550 580 -10 79.539.600 46.902.605.500 -61,14 625 424.800 620 364.600 BTPN Bank BTPN Tbk. 2.800 2.860 2.760 2.810 10 81.500 227.702.000 5,84 2.800 900 2.770 1.700
DIGI Arkadia Digital Media Tbk. 388 420 390 420 32 90.500 36.966.800 -31,15 398 300 390 1.000 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk. 2.370 2.450 2.260 2.300 -70 15.338.200 35.678.026.000 11,69 2.410 261.600 2.400 31.300
TMPO Tempo In Media Tbk. 139 139 136 139 - 1.900 260.500 -3,86 139 100 136 2.500 BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 163 165 156 160 -3 10.006.900 1.609.015.200 34,27 162 89.500 161 947.700
6.2.Hiburan & Film DNAR Bank Oke Indonesia Tbk. 234 250 228 248 14 20.434.100 4.968.053.200 91,35 234 39.000 232 16.000
FILM MD Pictures Tbk. 410 422 406 410 - 9.437.100 3.910.570.000 53,75 418 93.800 416 32.900 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 168 171 162 163 -5 19.501.900 3.207.521.300 120,70 164 214.500 163 218.500
MSIN MNC Studios Internaonal Tbk. 478 505 462 476 -2 52.269.000 25.312.247.100 14,94 480 138.300 478 292.100 MASB Bank Mularta Sentosa Tbk. 3.350 3.370 3.350 3.350 - 262.900 882.176.000 - 3.370 64.800 3.360 37.700
7.Perdagangan Ritel MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 1.640 1.640 1.530 1.530 -110 3.811.300 5.909.765.500 37,27 1.575 44.000 1.570 112.200
7.1.Distributor Barang Konsumen MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk. 132 134 130 130 -2 29.123.900 3.816.165.100 98,20 134 793.200 133 166.500
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk. 50 50 50 50 - 47.100 2.355.000 -5,68 50 41.535.200 - - MEGA Bank Mega Tbk. 7.850 7.925 7.650 7.900 50 800 6.262.500 18,10 7.925 100 7.700 100
7.3.Department Store NISP Bank OCBC NISP Tbk. 720 720 715 720 - 197.600 141.712.500 7,78 720 127.900 715 35.300
LPPF Matahari Department Store Tbk. 1.790 1.815 1.720 1.765 -25 61.289.900 108.923.254.500 -12,15 1.775 123.800 1.770 34.600 NOBU Bank Naonalnobu Tbk. 1.395 1.395 1.300 1.300 -95 3.391.000 4.432.900.000 86,57 1.310 29.800 1.305 400
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 635 640 620 630 -5 2.090.000 1.308.660.500 -32,19 630 44.400 625 63.400 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk. 770 775 750 750 -20 5.953.000 4.515.782.500 5,76 765 96.600 760 276.200
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 5.425 - - 5.425 - - - -13,67 5.425 100 5.050 100 PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 142 145 139 144 2 123.649.100 17.551.813.100 17.142,86 143 460.500 142 2.762.200
7.4.Ritel Khusus SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 720 900 735 900 180 9.385.300 8.185.449.000 10,51 860 14.900 850 100
MAPA Map Akf Adiperkasa Tbk. 1.800 1.835 1.750 1.785 -15 3.343.100 5.966.878.000 250,94 1.800 2.400 1.795 6.300 2.Jasa Pembiayaan
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 655 660 630 660 5 2.774.800 1.817.931.500 104,99 660 137.500 655 115.600 2.1.Pembiayaan Konsumen
ZONE Mega Perins Tbk. 408 408 406 408 - 170.200 69.171.600 -10,18 408 26.000 406 500 ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 7.650 7.750 7.550 7.575 -75 172.200 1.304.580.000 8,97 7.650 10.600 7.625 600
ECII Electronic City Indonesia Tbk. 990 - - 990 - - - -64,42 990 3.583.200 930 100 BBLD Buana Finance Tbk. 408 408 402 406 -2 52.200 21.252.200 123,19 408 10.300 402 21.000
ERAA Erajaya Swasembada Tbk. 605 670 605 655 50 267.344.400 171.270.650.000 17,07 615 2.786.100 610 2.108.500 BFIN BFI Finance Indonesia Tbk. 930 995 910 975 45 244.530.000 236.492.065.000 16,96 920 809.400 915 715.900
GLOB Global Teleshop Tbk. 234 218 218 218 -16 105.000 22.890.000 73,12 218 443.600 - - BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk. 1.050 1.050 1.050 1.050 - 200 210.000 48,24 1.080 20.000 1.050 51.500
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk. 12.700 12.875 12.550 12.700 - 14.000 178.180.000 747,42 12.700 1.100 12.550 900 CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 282 284 280 282 - 2.377.900 667.643.600 22,86 282 315.000 280 182.500
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk. 121 - - 121 - - - -0,16 - - - - DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.625 - - 1.625 - - - -36,38 1.630 1.500 1.625 400
TRIO Trikomsel Oke Tbk. 426 - - 426 - - - -40,71 - - - - FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk. 280 340 282 312 32 2.006.000 658.037.600 15,55 284 1.300 280 100
UFOE Damai Sejahtera Abadi Tbk. 1.310 1.305 1.255 1.280 -30 369.700 477.107.000 - 1.300 5.000 1.295 100 HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk. 185 190 178 179 -6 92.900 17.105.500 37,98 189 5.000 178 11.000
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk. 1.305 1.305 1.280 1.290 -15 10.673.900 13.775.157.000 34,22 1.295 17.500 1.290 83.000 IBFN Intan Baruprana Finance Tbk. - - - - - - - - - - - -
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 412 420 390 420 8 52.000 21.212.600 30,96 406 500 400 2.900 IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk. 294 298 286 290 -4 1.353.400 394.050.800 -41,11 296 45.000 294 6.600
BOGA Bintang Oto Global Tbk. 1.370 1.375 1.360 1.370 - 102.864.000 140.801.903.000 333,98 1.375 181.500 1.370 89.100 MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 1.145 1.120 1.070 1.120 -25 171.900 190.467.500 17,02 1.120 31.000 1.115 10.000
CARS Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. 50 50 50 50 - 20.300 1.015.000 -0,76 50 96.831.500 - - TIFA KDB Tifa Finance Tbk. 985 975 950 950 -35 3.300 3.170.000 68,91 975 200 920 1.500
IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 865 875 860 860 -5 630.800 546.400.000 -5,08 875 85.500 870 200 TRUS Trust Finance Indonesia Tbk. 340 340 338 340 - 600 203.800 14,99 340 82.400 330 200
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk. 700 705 700 700 - 3.240.100 2.268.702.000 17,83 705 734.900 700 557.700 VRNA Verena Mul Finance Tbk. 125 136 122 130 5 1.815.100 238.187.100 246,87 125 17.100 122 73.900
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk. 129 134 129 129 - 18.500 2.387.500 31,13 134 638.900 129 11.000 WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 240 240 232 238 -2 28.900 6.887.800 8,31 238 200 236 400
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.150 1.225 1.150 1.150 - 735.600 882.819.000 149,93 1.225 8.600 1.210 3.200 3.Jasa Investasi
3.1.Jasa Investasi
1 Week 799,01 1 Month 799,01 AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk. 3.240 3.310 3.130 3.220 -20 812.300 2.599.312.000 12,88 3.240 7.700 3.220 300
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. 50 50 50 50 - 1.294.600 64.730.000 -7,38 50 8.913.500 - -
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.440 1.480 1.425 1.425 -15 130.300 188.211.000 12,27 1.460 100 1.435 21.100
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 386 - - 386 - - - 9,15 386 500 360 1.300
775,46 738,81 TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 140 145 131 140 - 29.947.500 4.099.683.000 55,02 138 26.000 137 1.200
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07 YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk. 430 - - 430 - - - -8,91 520 200 430 600
4.Asuransi
Pada sesi perdagangan Rabu (28/7), in- dan PT Yelooo Integra Datanet Tbk. (YELO) Indonesia sangat bergantung salah satunya 4.1.Asuransi
deks sektor barang konsumen non-primer naik 9,22% ke level Rp308. pada belanja fiskal atau belanja pemerintah. ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 6.950 - - 6.950 - - - 29,44 6.950 1.200 - -
menguat 0,66% ke level 799,01 Penguatan Menurut Center of Reform on Economics Pemerintah tahun ini menganggarkan program AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 58 59 57 58 - 221.800 12.841.300 -12,18 59 107.100 58 62.700
sektor ini dipimpin oleh PT Bali Bintang (CORE), pertumbuhan ekonomi Indonesia PEN sebesar Rp699,43 triliun. Sejalan dengan AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 278 286 278 280 2 303.200 84.909.800 4,59 282 1.300 280 29.400
Sejahtera Tbk. (BOLA) meroket 25,00% ke sepanjang 2021 diperkirakan berada pada penerapan PPKM Darurat sejak awal Juli,
ASBI Asuransi Bintang Tbk. 286 290 278 288 2 147.600 41.595.000 21,83 280 4.700 278 17.300
level Rp515, diiku PT Mul Prima Sejahtera kisaran 2,5%-3,5%. akhirnya pemerintah memutuskan untuk mena-
Tbk. (LPIN) melesat 24,53% ke level Rp660 Untuk mengatasi hal tersebut, perekonomian ikkan anggaran PEN menjadi Rp744,75 triliun. ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 950 960 930 950 - 10.000 9.440.000 6,80 960 2.500 935 2.300
ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 226 228 218 224 -2 41.600 9.229.200 74,59 226 100 224 100
KESEHATAN ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk. 424 424 396 412 -12 168.200 67.838.000 484,02 424 5.100 404 200
1.Jasa & Peralatan Kesehatan ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.560 1.555 1.505 1.520 -40 13.900 21.017.000 7,06 1.555 700 1.510 100
1.1.Peralatan & Perlengkapan Kesehatan LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.600 3.530 3.490 3.490 -110 2.400 8.410.000 5,63 3.600 100 3.530 3.000
IRRA Itama Ranoraya Tbk. 1.890 1.990 1.840 1.950 60 26.787.200 51.498.284.000 37,28 1.870 46.100 1.865 22.100 MTWI Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. 122 126 121 121 -1 2.831.000 346.600.800 76,09 125 16.000 123 17.500
1.2.Penyedia Jasa Kesehatan PNIN Paninvest Tbk. 775 775 760 770 -5 543.200 413.210.000 3,37 775 12.600 765 51.000
BMHS Bundamedik Tbk. 975 1.135 975 1.120 145 124.060.000 131.932.053.500 - 985 236.900 980 485.000 TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. 1.485 1.500 1.465 1.500 15 70.900 104.778.000 10,06 1.485 5.000 1.470 6.200
CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk. 346 350 342 346 - 273.595.900 94.943.203.200 803,72 346 145.200 344 166.800 VINS Victoria Insurance Tbk. 95 96 93 95 - 697.600 66.098.600 22,34 96 265.400 95 58.000
DGNS Diagnos Laboratorium Utama Tbk. 1.010 1.130 1.010 1.050 40 34.405.800 36.593.921.500 15,05 1.025 25.500 1.020 400 BHAT Bhak Mul Artha Tbk. 775 790 770 790 15 147.377.700 115.306.069.500 2.629,83 775 111.400 770 158.200
HEAL Medikaloka Hermina Tbk. 5.800 5.975 5.775 5.800 - 1.457.700 8.485.525.000 36,50 5.850 16.200 5.800 23.900 JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk. 198 208 194 204 6 728.900 147.391.500 163,12 202 6.000 200 187.500
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. 2.560 2.630 2.540 2.560 - 27.513.300 70.747.451.000 43,33 2.590 339.400 2.580 189.900 LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. 6.750 - - 6.750 - - - 42,83 6.675 1.900 - -
PRDA Prodia Widyahusada Tbk. 7.950 8.000 7.625 7.650 -300 2.933.600 22.813.935.000 26,69 7.950 12.900 7.900 2.300 PNLF Panin Financial Tbk. 185 186 183 184 -1 24.549.200 4.520.078.600 2,91 186 513.900 185 259.300
PRIM Royal Prima Tbk. 354 368 340 352 -2 9.961.300 3.518.801.200 50,55 344 101.800 342 406.700 MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 3.770 3.680 3.680 3.680 -90 200 736.000 24,46 4.200 100 3.680 300
SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk. 665 695 670 675 10 92.280.500 62.729.225.000 -17,87 685 2.514.100 680 899.800 5.Perusahaan Holding & Investasi
SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk. 9.675 9.650 9.000 9.000 -675 564.600 5.096.647.500 125,96 9.075 12.700 9.050 6.700 5.1.Perusahaan Holding & Investasi
SRAJ Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. 352 364 344 352 - 3.600.900 1.283.228.400 -58,25 348 27.400 346 700 APIC Pacific Strategic Financial Tbk. 835 850 825 825 -10 9.481.300 7.952.745.000 29,91 840 190.100 835 70.700
2.Farmasi & Riset Kesehatan BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk. 122 128 121 123 1 78.348.800 9.754.818.900 82,62 122 665.100 121 982.800
2.1.Farmasi BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk. 5.900 5.800 5.700 5.700 -200 2.200 12.640.000 30,10 - - 5.500 100
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.480 2.480 2.450 2.470 -10 26.000 64.399.000 -17,07 2.500 6.700 2.450 3.800 CASA Capital Financial Indonesia Tbk. 392 394 392 394 2 200 78.600 341,36 402 100 392 23.700
INAF Indofarma Tbk. 2.830 2.860 2.700 2.740 -90 1.824.400 5.058.051.000 1.166,75 2.830 8.400 2.820 600 GSMF Equity Development Investment Tbk. 254 316 254 280 26 11.842.900 3.482.054.200 113,06 308 18.600 304 17.500
KAEF Kimia Farma Tbk. 2.900 2.980 2.800 2.850 -50 8.484.000 24.410.425.000 260,52 2.880 446.300 2.870 10.900 KREN Kresna Graha Investama Tbk. 152 191 145 153 1 825.848.900 138.262.209.800 -7,84 184 1.499.300 183 3.383.600
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.340 1.345 1.310 1.315 -25 17.882.100 23.594.439.000 23,30 1.340 93.600 1.335 293.600 OCAP Onix Capital Tbk. - - - - - - - - - - - -
MERK Merck Tbk. 3.380 3.380 3.350 3.370 -10 17.400 58.541.000 21,24 3.380 5.600 3.360 200 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 193 200 185 186 -7 128.900 24.518.200 -72,58 194 100 193 6.900
PEHA Phapros Tbk. 1.175 1.195 1.170 1.180 5 138.300 163.505.000 14,87 1.190 9.600 1.185 8.200 PLAS Polaris Investama Tbk. 50 - - 50 - - - -19,87 - - - -
PYFA Pyridam Farma Tbk. 1.080 1.150 1.085 1.130 50 954.200 1.062.995.500 27,35 1.120 1.000 1.115 4.400 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,11 - - - -
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 - - 29.000 - - - 0,48 - - - - SFAN Surya Fajar Capital Tbk 1.300 1.305 1.290 1.290 -10 388.500 503.995.500 202,44 1.310 14.400 1.305 17.400
SIDO Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. 765 815 765 810 45 57.918.700 46.368.774.500 26,02 780 282.800 775 556.000 SMMA Sinar Mas Mulartha Tbk. 10.875 10.950 10.475 10.500 -375 5.500 58.142.500 42,60 10.900 100 10.550 500
SOHO Soho Global Health Tbk. 4.960 4.980 4.920 4.950 -10 2.100 10.403.000 36,50 5.000 100 4.920 100 STAR Star Petrochem Tbk. 123 127 122 126 3 744.100 93.209.900 99,20 122 800 119 200.000
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.480 1.490 1.470 1.470 -10 1.510.200 2.228.986.500 8,40 1.480 12.400 1.475 38.900 VICO Victoria Investama Tbk. 115 116 111 114 -1 48.600 5.457.100 36,13 116 25.400 111 36.100
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk. 3.180 3.200 3.140 3.190 10 38.800 123.747.000 137,60 3.180 2.400 3.160 100
1 Week 1.384,37 1 Month 1.384,37
LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 116 115 111 115 -1 507.000 58.082.700 -9,94 115 195.000 114 900
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk. - - - - - - - - - - - -
NICK Charnic Capital Tbk. 306 382 292 340 34 2.976.200 958.909.000 -78,93 316 100 292 100
POLA Pool Advista Finance Tbk. 160 165 157 158 -2 82.000 13.092.200 -32,21 161 2.700 156 2.500
1.410,31 1.298,41 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk. 1.815 1.860 1.790 1.820 5 10.242.900 18.681.856.000 0,56 1.850 90.900 1.845 12.300
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
1 Week 1.368,58 1 Month 1.368,58
Pada perdagangan Rabu (28/7) indeks sektor level Rp1.315. permintaan akan obat-obatan terkait Covid-19
kesehatan melemah 0,10% ke level 1.384,37. Pelemahan sektor ini terjadi karena adanya hingga melonjak sampai 12 kali sejak dua
Pelemahan sektor ini dipimpin oleh PT Siloam senmen negaf dari kasus baru Covid-19 di bulan terakhir. Namun untuk menyeimbangi
Internaonal Hospitals Tbk. (SILO) anjlok 6,98% Indonesia yang terus bertahan di angka yang permintaan tersebut membutuhkan waktu
ke level Rp9.000, lalu PT Prodia Widyahusada cukup nggi sehingga menunjukan bahwa hingga 6 pekan ke depan. Dengan melon- 1.374,06 1.324,97
Tbk. (PRDA) drop 3,77% ke level Rp7.650 dan infeksi virus memakan ini belum terkendali. jaknya permintaan tersebut membuat bahan 22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) koreksi 1.87% ke Hal ini membuat industri farmasi kebanjiran baku obat menjadi kendala utama produsen.
Sektor keuangan kembali bertenaga de- Bank Jago Tbk. (ARTO) menanjak 4,60% ke transaksi online di masa pandemi Covid-19.
KEUANGAN ngan petumbuhan 0,16% ke level 1.368,58 level Rp18.200 dan PT Bank Syariah Indonesia Di pasar saham, euforia bank digital ini
1.Bank pada sesi perdagangan Rabu (28/7). Saham Tbk. (BRIS) tumbuh 3,32% ke level Rp2.800. berdampak terhadap pergerakan harga saham
1.1.Bank bank mini yang merambah ke dunia digitalisasi Nilai tukar rupiah berada di zona hijau sejumlah bank. Salah satu yang menjadi
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. 2.620 2.920 2.600 2.850 230 162.721.100 456.879.749.000 860,92 2.670 220.400 2.660 99.500 menjadi penopang, di antaranya PT Bank dengan penguatan 0,03% ke level Rp14.487,50 perhaan pelaku pasar yakni mengharapkan
AGRS Bank IBK Indonesia Tbk. 226 232 222 224 -2 26.130.900 5.909.619.000 51,19 232 1.746.800 230 227.500 Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. (AGRO) per dolar AS. Kemudian, saham bank digital ter- pertumbuhan dari bank digital seiring trans-
AMAR Bank Amar Indonesia Tbk. 284 318 282 282 -2 38.805.800 11.618.778.600 353,74 288 81.100 286 129.700 meroket 8,78% ke level Rp2.850, disusul PT pantau menjadi laris seiring adanya peningkatan formasi digital yang akan terus berlanjut.
ARTO Bank Jago Tbk. 17.400 18.225 17.375 18.200 800 28.685.900 514.970.070.000 -1.400,27 17.675 800 17.650 15.700 PROPERTI & REAL ESTAT
BABP Bank MNC Internasional Tbk. 376 386 368 370 -6 475.832.100 179.446.432.600 765,10 380 1.185.900 378 5.319.100 1.Proper & Real Estat
BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 430 434 416 418 -12 32.278.500 13.655.772.600 125,18 432 442.000 430 3.500 1.1.Pengelola & Pengembang Real Estat
BANK Bank Aladin Syariah Tbk. 3.280 3.430 3.270 3.370 90 55.354.500 185.385.198.000 5.066,15 3.290 11.400 3.280 241.900 AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk. 416 418 410 410 -6 905.000 375.019.200 90,02 418 118.800 416 161.800
BBCA Bank Central Asia Tbk. 30.025 30.050 29.850 29.900 -125 14.826.600 443.697.352.500 25,92 29.950 275.300 29.925 89.700 APLN Agung Podomoro Land Tbk. 124 124 120 121 -3 8.980.200 1.094.186.100 -20,08 124 89.900 123 239.500
BBHI Bank Harda Internasional Tbk. 2.720 2.810 2.700 2.720 - 12.640.900 34.700.902.000 -82,88 2.740 34.500 2.730 400 ARMY Armidian Karyatama Tbk. 50 - - 50 - - - 21,68 - - - -
BBKP Bank KB Bukopin Tbk. 404 408 402 402 -2 54.995.300 22.217.173.400 -19,55 406 1.394.200 404 803.700 ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk. 50 50 50 50 - 43.600 2.180.000 -435,54 50 6.913.400 - -
BBMD Bank Meska Dharma Tbk. 1.500 1.555 1.470 1.525 25 23.700 35.555.500 15,95 1.500 600 1.470 5.000 ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 159 161 156 156 -3 11.676.100 1.841.241.300 -2,46 160 186.700 159 760.100
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 5.025 5.050 4.910 4.960 -65 24.596.100 121.766.895.500 9,60 4.980 154.100 4.970 232.700 ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk. 107 107 105 106 -1 63.600 6.679.600 31,65 107 18.700 105 15.600
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 3.800 3.810 3.720 3.730 -70 70.705.400 265.513.000.000 16,85 3.790 1.624.200 3.780 640.200 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 50 50 50 50 - 501.200 25.060.000 -6,99 50 10.378.800 - -
BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk. 4.170 4.350 4.030 4.290 120 24.600 103.868.000 256,10 4.300 3.000 4.150 400 BAPI Bhak Agung Properndo Tbk. 50 50 50 50 - 3.700 185.000 -1.000,00 50 58.497.600 - -
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 1.340 1.350 1.300 1.310 -30 23.466.100 30.922.326.500 5,49 1.340 446.000 1.335 308.500 BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk. 50 51 50 50 - 2.635.300 131.975.600 -468,16 50 35.300 - -
BBYB Bank Neo Commerce Tbk. 535 570 535 545 10 90.752.600 49.687.311.500 -16,64 560 482.900 555 577.700 BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 56 57 55 56 - 540.600 30.070.000 6,13 57 201.900 56 35.500
BCIC Bank JTrust Indonesia Tbk. 710 665 665 665 -45 121.800 80.997.000 - 665 560.400 - - BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. 125 127 123 124 -1 6.880.700 857.209.400 -5,46 127 353.600 126 58.400
BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 2.150 2.170 2.120 2.120 -30 1.702.400 3.638.563.000 9,83 2.150 17.300 2.140 89.300 BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk. 258 268 248 256 -2 78.800 19.873.000 2,59 266 6.100 258 100
BEKS BPD Banten Tbk. 91 93 91 91 - 92.051.700 8.407.586.700 -22,13 92 8.051.000 91 10.051.100 BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 57 57 54 57 - 6.696.300 374.007.800 -17,58 56 918.700 55 6.050.500
BGTG Bank Ganesha Tbk. 276 280 258 260 -16 456.971.100 120.037.083.400 473,76 270 3.038.900 268 1.785.500 BKDP Bukit Darmo Property Tbk. 50 51 50 50 - 348.600 17.434.400 -8,23 50 48.200 - -
BINA Bank Ina Perdana Tbk. - - - - - - - - - - - - BKSL Sentul City Tbk. 53 54 52 53 - 49.607.400 2.608.766.200 3,71 54 10.715.000 53 10.948.100
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk. 1.250 1.275 1.235 1.235 -15 2.997.600 3.742.141.000 6,27 1.265 45.300 1.260 45.400 BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 940 940 920 925 -15 15.139.400 14.026.568.000 8,32 940 32.600 935 65.500
BJTM BPD Jawa Timur Tbk. 705 710 695 700 -5 6.814.600 4.787.499.500 5,80 710 1.101.300 705 1.046.500 CITY Natura City Developments Tbk. 151 170 146 153 2 158.700 24.107.200 12,60 151 38.300 146 20.000
BKSW Bank QNB Indonesia Tbk. 195 198 190 192 -3 29.476.700 5.680.167.500 -5,76 196 39.200 195 409.800 COWL Cowell Development Tbk. 50 - - 50 - - - -7,05 - - - -
BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk. 1.480 1.540 1.455 1.460 -20 69.900 103.221.000 95,88 1.460 1.400 1.455 15.700 CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk. 50 50 50 50 - 4.400 220.000 -46,55 50 4.068.200 - -
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 5.825 5.900 5.750 5.900 75 20.633.000 120.328.882.500 11,51 5.850 309.700 5.825 323.300 CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk. 71 73 71 72 1 423.500 30.332.800 31,29 72 20.300 71 24.300
BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 1.520 1.605 1.520 1.560 40 30.034.700 46.913.827.000 57,13 1.530 420.500 1.525 90.500 CTRA Ciputra Development Tbk. 880 890 850 855 -25 32.384.400 27.934.011.500 16,30 880 36.200 875 267.800
T4 D A T A E M I T E N Kamis, 29 Juli 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 28 Juli 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
DADA Diamond Citra Properndo Tbk. 50 50 50 50 - 5.486.300 274.315.000 5,12 50 22.103.400 - - CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.710 1.740 1.690 1.740 30 1.400 2.410.000 21,09 1.740 100 1.690 10.000
DART Duta Anggada Realty Tbk. 208 220 208 218 10 493.800 106.041.400 -1,71 208 5.800 206 100 JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.890 3.910 3.800 3.840 -50 4.537.000 17.534.063.000 43,05 3.880 12.900 3.860 7.100
DILD Inland Development Tbk. 167 167 162 163 -4 6.161.400 1.009.723.900 22,01 165 151.200 164 366.200 META Nusantara Infrastructure Tbk. 122 123 120 120 -2 2.437.700 295.395.500 28,32 122 32.500 121 447.200
DMAS Puradelta Lestari Tbk. 192 194 191 192 - 17.338.100 3.329.560.300 8,55 193 520.700 192 1.645.800 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 580 615 575 590 10 16.943.100 10.077.512.500 -45,13 580 86.800 575 368.100
DUTI Duta Perwi Tbk. 3.500 3.490 3.410 3.490 -10 15.800 54.971.000 7,07 3.500 1.000 3.400 100 IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk. 400 412 396 400 - 24.318.100 9.797.598.000 26,35 398 223.400 396 824.700
ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -2,66 50 1.022.965.700 - - KARW ICTSI Jasa Prima Tbk. 105 106 104 105 - 1.350.300 141.826.800 63,07 106 340.000 105 110.100
EMDE Megapolitan Developments Tbk. 200 200 192 200 - 12.700 2.538.400 -11,89 200 42.100 192 500 PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. 635 640 640 640 5 100 64.000 -30,35 640 200 635 900
FMII Fortune Mate Indonesia Tbk. 515 515 484 484 -31 36.900 18.283.800 -889,38 515 2.600 500 4.200 2.Konstruksi Bangunan
FORZ Forza Land Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - 13,10 50 77.153.000 - - 2.1.Konstruksi Bangunan
GAMA Aksara Global Development Tbk. 50 - - 50 - - - -37,97 50 3.956.900 - - ACST Acset Indonusa Tbk. 274 280 256 256 -18 70.248.300 18.553.899.600 -5,16 270 362.100 268 279.600
GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 16.725 - - 16.725 - - - -16,03 16.725 200 - - ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 740 745 700 705 -35 14.432.200 10.370.757.500 93,05 735 103.700 730 140.100
GPRA Perdana Gapuraprima Tbk. 61 62 61 62 1 583.500 35.593.800 6,68 62 408.500 61 247.800 BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 995 1.030 995 1.020 25 13.600 13.859.000 0,30 1.000 1.500 995 7.100
GWSA Greenwood Sejahtera Tbk. 108 110 107 109 1 603.100 65.831.100 -16,91 110 79.900 109 76.700 DGIK Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. 73 76 72 72 -1 25.068.700 1.852.901.300 -26,66 76 3.163.700 75 27.200
HOMI Grand House Mulia Tbk. 2.000 2.000 1.930 2.000 - 6.200 12.226.500 1.260,00 2.010 3.000 1.980 400 FIMP Fimperkasa Utama Tbk. 51 53 49 51 - 989.700 49.270.000 - 51 58.300 50 1.000
INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 695 860 650 665 -30 9.900 7.145.500 -15,51 695 100 - - IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk. 133 147 132 142 9 18.263.200 2.549.823.000 -0,74 136 64.600 135 5.600
IPAC Era Graharealty Tbk. 146 148 135 136 -10 13.300 1.810.100 - 148 2.000 134 500 JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 143 144 138 140 -3 76.000 10.591.300 -13,00 144 129.000 143 1.400
JRPT Jaya Real Property Tbk. 456 460 452 458 2 3.116.900 1.415.384.400 8,15 456 10.100 454 306.500 MTPS Meta Epsi Tbk. 142 150 142 144 2 14.223.600 2.065.449.100 -10,29 144 80.200 143 129.900
KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk. 50 50 50 50 - 7.200 360.000 71,50 50 106.749.600 - - MTRA Mitra Pemuda Tbk. - - - - - - - - - - - -
KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 170 170 167 170 - 5.674.400 954.655.700 -9,98 170 62.100 169 170.500 NRCA Nusa Raya Cipta Tbk. 296 296 290 292 -4 381.400 111.219.800 13,22 296 5.600 294 200
KOTA DMS Properndo Tbk. 160 173 153 170 10 163.987.000 27.524.641.400 -53,47 162 1.234.100 161 615.400 PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk. 525 655 525 650 125 94.800 59.378.000 22,66 540 100 525 24.700
LAND Trimitra Properndo Tbk. 81 82 79 80 -1 683.500 54.841.600 -13,60 80 10.500 79 352.800 PPRE PP Presisi Tbk. 187 194 185 187 - 11.838.100 2.245.809.700 32,64 190 153.700 189 107.900
LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk. 114 - - 114 - - - -109,10 - - - - PTDU Djasa Ubersak Tbk. 1.255 1.220 1.170 1.170 -85 310.000 363.901.000 590,73 1.175 100 1.170 400
LPCK Lippo Cikarang Tbk. 980 985 950 950 -30 757.100 725.317.500 3,12 975 4.600 970 46.800 PTPP PP (Persero) Tbk. 895 905 845 850 -45 35.640.900 30.948.868.500 34,43 895 150.200 890 491.000
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 143 146 142 143 - 18.116.100 2.600.141.400 -3,25 144 1.333.300 143 24.600 PTPW Pratama Widya Tbk. 870 870 865 865 -5 1.200 1.038.500 24,47 870 1.500 865 900
LPLI Star Pacific Tbk. 314 316 304 308 -6 203.300 63.150.800 -11,84 330 41.000 314 2.900 RONY Aesler Grup Internasional Tbk. 216 220 202 214 -2 393.200 81.102.400 -90,64 218 25.700 216 200
MDLN Modernland Realty Tbk. 51 - - 51 - - - -0,92 - - - - SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 498 510 496 496 -2 18.161.400 9.063.801.300 -26,66 500 194.800 498 920.700
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk. 25.100 - - 25.100 - - - 102,91 25.100 100 - - TAMA Lancartama Seja Tbk. 57 58 56 56 -1 1.575.000 89.673.200 95,91 58 1.514.100 57 323.000
MMLP Mega Manunggal Property Tbk. 615 715 615 715 100 159.056.100 109.173.168.500 -26,92 640 1.773.900 635 1.373.800 TOPS Totalindo Eka Persada Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -12,32 50 43.919.800 - -
MPRO Maha Proper Indonesia Tbk. 505 - - 505 - - - 484,74 505 19.500 - - TOTL Total Bangun Persada Tbk. 296 298 294 296 - 611.900 180.333.800 9,27 298 20.700 296 200
MTLA Metropolitan Land Tbk. 396 406 396 400 4 202.300 81.079.400 11,25 396 1.100 390 30.900 WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. 176 177 172 174 -2 7.159.700 1.244.357.200 10,87 176 33.000 175 315.600
MTSM Metro Realty Tbk. 178 177 171 171 -7 11.800 2.019.000 -18,46 177 3.700 171 1.500 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 985 1.000 950 955 -30 44.588.100 43.086.531.000 27,40 985 207.800 980 693.400
MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - 41,99 - - - - WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 970 980 905 905 -65 49.834.200 46.056.349.500 -1,66 975 239.800 970 109.200
MYRXP Hanson Internaonal (Seri B) Tbk. 50 - - 50 - - - -14,18 - - - - 3.Telekomunikasi
NIRO City Retail Developments Tbk. 147 147 144 144 -3 300 43.800 67,05 148 2.600 143 500.000 3.1.Jasa Telekomunikasi
NZIA Nusantara Almazia Tbk. 143 165 141 150 7 5.069.300 796.627.400 2.717,39 146 4.700 141 16.100 JAST Jasnita Telekomindo Tbk. 172 187 160 160 -12 129.741.300 22.674.379.300 -9,09 183 829.500 182 630.900
OMRE Indonesia Prima Property Tbk. 835 1.040 850 1.040 205 129.300 128.698.000 -9,81 995 100 990 100 KBLV First Media Tbk. 795 820 770 770 -25 30.200 23.928.500 3.654,48 810 9.000 795 900
PAMG Bima Sak Perwi Tbk. 79 80 79 80 1 123.100 9.727.600 68,19 80 52.400 79 81.900 LINK Link Net Tbk. 4.230 4.250 4.150 4.190 -40 7.679.100 32.226.892.000 12,87 4.230 4.600 4.220 11.800
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.450 - - 2.450 - - - 19,47 - - - - TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.270 3.250 3.150 3.190 -80 103.282.300 329.959.301.000 15,19 3.230 542.900 3.220 547.300
POLI Pollux Investasi Internasional Tbk. 720 770 695 695 -25 21.700 15.872.000 29,94 755 10.000 680 5.100 3.2.Jasa Telekomunikasi Nirkabel
POLL Pollux Proper Indonesia Tbk. - - - - - - - - - - - - BALI Bali Towerindo Sentra Tbk. 600 610 575 580 -20 1.908.800 1.112.615.500 15,55 610 22.300 605 600
POSA Bliss Proper Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -4,67 - - - - BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 - - 50 - - - -16,85 - - - -
PPRO PP Proper Tbk. 71 72 70 70 -1 32.207.500 2.277.421.200 48,48 72 1.612.100 71 4.386.800 CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 280 286 276 278 -2 49.627.900 13.920.145.600 -13,07 284 1.313.100 282 1.592.000
PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 288 288 272 286 -2 4.300 1.219.200 -4,33 290 2.000 270 500 EXCL XL Axiata Tbk. 2.430 2.460 2.380 2.400 -30 20.385.100 49.011.427.000 20,08 2.450 192.100 2.440 267.200
PURI Puri Global Sukses Tbk. 368 370 354 366 -2 5.600 2.029.200 16,55 396 100 370 200 FREN Smarren Telecom Tbk. 123 125 120 121 -2 414.551.700 50.416.856.100 -20,91 123 7.939.500 122 16.055.900
PWON Pakuwon Ja Tbk. 436 438 422 424 -12 47.463.400 20.165.309.000 24,15 434 83.500 432 306.800 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk. 2.400 2.400 2.240 2.360 -40 72.400 169.294.000 16,69 2.400 500 2.240 300
RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 50 50 50 50 - 113.200 5.660.000 -2,98 50 895.600 - - GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. 426 428 420 420 -6 65.700 27.819.800 40,76 426 4.900 420 11.000
RDTX Roda Vivatex Tbk. 7.300 7.500 6.900 6.900 -400 19.000 131.465.000 7,86 7.450 100 6.900 30.200 IBST In Bangun Sejahtera Tbk. 5.000 5.000 5.000 5.000 - 500 2.500.000 126,26 6.250 100 4.700 1.200
REAL Repower Asia Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 148.100 7.405.000 326,80 50 50.481.600 - - ISAT Indosat Tbk. 5.925 5.975 5.675 5.700 -225 2.438.300 13.986.125.000 -43,22 5.875 4.400 5.850 9.400
RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk. 50 - - 50 - - - 21,99 - - - - LCKM LCK Global Kedaton Tbk. 310 310 310 310 - 9.400 2.914.000 222,03 310 3.300 - -
ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk. 645 710 640 710 65 7.300 4.715.000 97,19 645 100 605 500 OASA Protech Mitra Perkasa Tbk. 234 248 220 234 - 541.900 134.199.800 -179,26 246 3.300 232 1.000
RODA Pikko Land Development Tbk. 90 99 89 92 2 29.718.500 2.797.969.900 -19,23 90 133.600 89 816.500 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk. 8.000 - - 8.000 - - - 12,87 - - - -
SATU Kota Satu Proper Tbk. 53 55 52 53 - 18.335.000 971.708.500 -3,92 53 143.600 52 1.441.300 TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk. 3.100 3.170 3.090 3.170 70 36.642.900 115.041.028.000 71,14 3.110 310.500 3.100 146.800
SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 139 143 130 130 -9 3.090.700 405.225.400 -758,02 130 523.700 - - TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk. 1.525 1.535 1.495 1.525 - 158.320.200 240.010.592.500 27,43 1.520 1.940.500 1.515 529.600
SMRA Summarecon Agung Tbk. 750 755 735 740 -10 19.464.800 14.450.264.000 -653,48 750 162.800 745 400.600 4.UƟlitas
TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk. 50 - - 50 - - - -39,42 50 73.011.900 - - 4.1.UƟlitas Listrik
TRIN Perins Trini Proper Tbk. 136 140 134 136 - 1.052.100 144.577.400 37,12 139 28.600 138 100 KEEN Kencana Energi Lestari Tbk. 386 390 380 384 -2 1.163.600 447.159.200 14,85 390 96.000 384 101.100
TRUE Trini Dinamik Tbk. 620 670 595 660 40 4.825.500 3.095.391.500 - 635 55.800 630 29.700 LAPD Leyand Internaonal Tbk. - - - - - - - - - - - -
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk. 580 625 540 580 - 56.100 30.942.500 22,04 585 1.000 555 500 MPOW Megapower Makmur Tbk. 87 94 83 87 - 14.233.300 1.282.861.100 -9,89 87 18.000 86 41.000
INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk. 123 126 121 123 - 284.400 34.892.700 27,92 125 1.000 123 2.400 POWR Cikarang Listrindo Tbk. 630 635 625 625 -5 4.880.300 3.054.835.500 9,54 635 174.300 630 178.300
TGRA Terregra Asia Energy Tbk. 95 118 95 112 17 366.496.600 40.395.455.200 -89,97 98 432.500 97 438.300
1 Week 796,87 1 Month 796,87 4.2.UƟlitas Gas
HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 - - 50 - - - -60,35 50 10.510.500 - -
ZBRA Zebra Nusantara Tbk. 910 915 880 910 - 808.400 727.852.000 -237,12 915 19.300 910 17.400

805,98 788,60 1 Week 909,38 1 Month 909,38

22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07

Pada perdagangan Rabu (28/7) sektor terkoreksi 1,33% ke level Rp740. dan LPKR melesat 193% (yoy).
properƟ dan real estat turun Ɵpis 0,12% ke Turunnya harga saham beberapa emiten Kenaikan itu terbilang cukup baik di tengah 907,96 924,09
level 796,87. Pemberat sektor ini dipimpin oleh sektor properƟ berbanding terbalik dengan proses pemulihan ekonomi domestik dan global
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
PT Roda Vivatex Tbk. (RDTX) ambles 5,48% adanya pengumuman perolehan markeƟng akibatpandemiCovid-19.Selainituemiten-emiten
ke level Rp6.900, lalu PT Ciputra development sales di semester I/2021 yang menanjak oleh tersebutmamputumbuhkarenamemanfaatkan Koreksi terdalam dialami oleh sektor level Rp3.190 dan saham PT Jasa Marga berlangsung pada 3-20 Juli 2021. Mobilitas
Tbk. (CTRA) melemah 2,84% ke level Rp855 beberapa emiten. SMRA melonjak hingga stimulus yang diberikan pemerintah dan akan infrastruktur di IHSG pada perdagangan (Persero) Tbk. (JSMR) melemah 1,29% ke masyarakat menurun termasuk akƟvitas di ruas
dan PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) 118% (yoy), lalu CTRA sebesar 89% (yoy), tetapmenjadisentimenpositifhinggaakhirtahun. Rabu (28/7). Sektor ini turun 1,48% ke level level Rp3.840. jalan tol milik Jasa Marga Group. Meskipun
909,38. Pemberatnya antara lain saham PT Emiten tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk. begitu, JSMR baru saja membukukan penda-
TEKNOLOGI
Indosat Tbk. (ISAT) merosot 3,80% ke level (JSMR) mendata volume lalu lintas (VLL) jalan patan sebesar Rp6,88 triliun atau tumbuh 1,62
1.Perangkat Lunak & Jasa TI Rp5.700, diikuƟ saham PT Telkom Indonesia tol di kawasan Jabodetabek telah merosot lebih % dibandingkan periode tahun lalu sebesar
1.1.Aplikasi & Jasa Internet (Persero) Tbk. (TLKM) melorot 2,45% ke dari 40% selama PPKM Darurat yang telah Rp6,77 triliun.
CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. 230 234 224 224 -6 8.097.300 1.839.238.800 -41,24 232 151.000 230 28.900
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk. 3.630 4.530 3.670 3.900 270 1.334.100 5.489.998.000 42,33 4.410 15.700 4.390 6.800 TRANSPORTASI DAN LOGISTIK
EDGE Indointernet Tbk. 31.000 31.325 30.100 30.125 -875 29.500 896.575.000 144,68 31.025 200 31.000 600 1.Transportasi
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk. 565 605 530 570 5 38.802.500 21.987.930.500 224,99 535 30.600 530 271.700 1.1.Maskapai Penerbangan
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk. 1.525 1.855 1.420 1.530 5 69.134.400 109.655.842.000 -65,40 1.660 37.800 1.655 67.200 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 184 - - 184 - - - -0,71 - - - -
MCAS M Cash Integrasi Tbk. 9.000 9.100 8.750 8.850 -150 766.400 6.843.715.000 322,33 8.950 6.000 8.925 6.200 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk. - - - - - - - - - - - -
NFCX NFC Indonesia Tbk. 7.850 8.075 7.625 7.800 -50 2.057.100 16.267.142.500 218,41 7.925 3.200 7.900 11.500 HELI Jaya Trishindo Tbk. 314 312 296 310 -4 12.200 3.679.400 39,32 314 200 300 500
PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk. 80 84 76 81 1 269.600 21.290.700 -3,01 82 800 78 10.000 IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. 50 50 50 50 - 1.800 90.000 -5,91 50 60.664.300 - -
UVCR Trimegah Karya Pratama Tbk. 110 121 121 121 11 2.364.900 286.152.900 - - - 121 243.993.100 1.3.Pengangkutan Darat Penumpang
1.2.Jasa & Konsultan TI ASSA Adi Sarana Armada Tbk. 2.560 2.610 2.440 2.460 -100 21.066.200 52.913.737.000 63,98 2.520 7.100 2.510 95.100
ATIC Anabac Technologies Tbk. 950 960 885 885 -65 3.220.600 2.898.843.000 -36,52 935 2.500 920 8.800 BIRD Blue Bird Tbk. 1.130 1.130 1.095 1.095 -35 488.700 540.928.500 -24,25 1.145 5.400 1.130 6.100
DCII DCI Indonesia Tbk. 59.000 - - 59.000 - - - - - - - - BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk. 110 111 109 110 - 583.500 64.083.400 11,47 110 4.300 109 39.700
DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk. 3.030 3.210 3.030 3.060 30 103.323.800 321.560.150.000 737,46 3.170 387.800 3.160 19.600 LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk. 186 190 180 181 -5 9.300 1.705.100 -1,43 200 4.100 184 200
ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk. - - - - - - - - - - - - SAFE Steady Safe Tbk. 206 230 192 198 -8 117.800 24.640.700 -4,55 228 5.500 200 100
LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk. 116 118 108 108 -8 26.224.900 2.885.080.800 -9,98 115 13.800 113 323.400 TAXI Express Transindo Utama Tbk. 50 50 50 50 - 1.900 95.000 -4,38 50 112.201.800 - -
MLPT Mulpolar Technology Tbk. 4.440 4.440 4.130 4.200 -240 8.534.900 35.602.758.000 48,22 4.200 17.100 4.190 18.300 TRJA Transkon Jaya Tbk. 204 208 200 200 -4 240.100 48.396.000 - 204 10.700 202 14.200
TECH Indosterling Technomedia Tbk. 3.450 3.550 3.210 3.260 -190 352.500 1.176.613.000 2.465,96 3.400 2.200 3.360 100 WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk. 117 142 116 129 12 73.433.800 9.742.376.500 -3,41 132 766.300 131 120.000
1.3.Perangkat Lunak 2.LogisƟk & Pengantaran
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk. 51 - - 51 - - - -930,66 - - - - 2.1.LogisƟk & Pengantaran
2.Perangkat Keras & Peralatan Teknologi AKSI Maming Enam Sembilan Mineral Tbk. 446 446 416 420 -26 29.500 12.368.600 4,49 448 100 446 600
2.1.Peralatan Jaringan BLTA Berlian Laju Tanker Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 16,76 50 224.350.200 - -
PTSN Sat Nusapersada Tbk. 314 344 302 302 -12 70.732.200 22.670.175.800 23,54 316 648.000 314 158.400 DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk. 74 76 74 76 2 2.258.500 169.037.600 -5,35 75 252.900 74 900
2.2.Perangkat Komputer JAYA Armada Berjaya Trans Tbk. 119 123 111 111 -8 15.201.200 1.770.637.100 7,30 117 13.800 116 318.200
LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk. 222 228 212 214 -8 11.777.100 2.578.208.200 40,03 226 396.100 224 142.500 KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk. 486 496 454 496 10 26.700 12.653.400 -65,25 494 600 - -
MTDL Metrodata Electronics Tbk. 3.200 3.300 2.980 2.980 -220 18.085.500 55.623.409.000 20,05 3.190 22.300 3.180 13.700 MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -10,98 50 5.863.300 - -
ZYRX Zyrexindo Mandiri Buana Tbk. 740 785 735 760 20 22.995.500 17.513.328.500 - 750 69.500 745 73.400 NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. 208 208 202 202 -6 436.200 89.641.800 10,81 208 64.800 206 69.900
2.3.Perangkat,Instrumen&KomponenElektronik PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk. 76 77 75 75 -1 8.494.700 647.387.700 12,13 77 646.400 76 31.100
GLVA Galva Technologies Tbk. 304 322 302 306 2 827.400 256.906.200 15,20 306 4.600 304 18.300 PURA Putra Rajawali Kencana Tbk. 50 50 50 50 - 670.000 33.500.000 49,20 50 801.963.800 - -
SAPX Satria Antaran Prima Tbk. 1.070 1.080 1.055 1.070 - 4.300 4.601.500 28,46 1.080 100 1.065 100
1 Week 11.492,77 1 Month 11.492,77 SDMU Sidomulyo Selaras Tbk. 51 51 50 51 - 1.351.100 67.746.800 -0,98 51 835.500 50 178.600
SMDR Samudera Indonesia Tbk. 670 690 655 665 -5 3.373.400 2.255.319.000 15,46 680 12.000 675 444.200
TMAS Temas Tbk. 282 332 282 330 48 86.351.600 27.206.416.200 29,98 290 228.100 288 37.400
TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk. 376 384 352 364 -12 729.900 262.659.600 253,53 376 1.500 368 8.600
11.242,81 10.861,55 TRUK Guna Timur Raya Tbk. 106 108 99 99 -7 24.877.800 2.584.112.400 -4,66 105 216.000 104 21.400
22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
1 Week 1.047,00 1 Month 1.047,00
Pada perdagangan Rabu (28/7) sektor Cash Integrasi Tbk. (MCAS) drop 1,67% ke mulai bersiap dengan adanya prospek peru-
teknologi jatuh 0,16% ke level 11.492,77. level Rp8.850. sahaan unicorn yang akan melantai di bursa.
Saham-saham yang berada di zona merah di Menurunnya harga saham teknologi disi- Di sisi lain, emiten MLPT yang merupakan
antaranya PT Indosterling Technomedia Tbk. nyalir karena perhaƟan pelaku pasar sedang anak usaha dari MLPL sahamnya dijual oleh
991,41 1.013,66
(TECH) menyusut 5,51% ke level Rp3.260, berada pada perusahaan start up yang akan Connery Asia Limited, pemegang saham grup
lalu PT MulƟpolar Technology Tbk. (MLPT) IPO, Bukalapak.com dan wait and see terhadap Lippo sebanyak 3,5 juta saham MulƟpolar. Tran- 22/07 26/07 28/07 24/06 12/07 28/07
tergerus 5,41% ke level Rp4.200 dan PT M GoTo. Selain investor ritel, investor insƟtusi juga saksi tersebut dilaksanakan pada 12 Juli 2021.
Indeks sektor transportasi dan logistik Nelly Dwi Putri Tbk. (NELY) tergerus 2,88% roboƟk.
INFRASTRUKTUR terparkir di zona merah dengan penyusutan ke level Rp202. Selain itu, dampak negaƟf penggunaan
0,88% ke level 1.047,00. Beberapa saham yang Asosiasi LogisƟk Indonesia (ALI) menilai teknologi bagi pengusaha logistik adalah
1.Infrastruktur Transportasi
menyusut antara lain PT Armada Berjaya Trans digitalisasi di bidang logisƟk akan menye- mahalnya biaya investasi untuk penyediaan
1.1.Operator Infrastruktur Transportasi Tbk. (JAYA) anjlok 6,72% ke level Rp111, lalu babkan peran manusia semakin berkurang. peralatan produksi, roboƟk, drone, transportasi
CASS Cardig Aero Services Tbk. 364 370 366 366 2 920.500 338.001.400 -24,36 366 1.000 358 800.000 PT Adi Sarana Armada Tbk. (ASSA) menurun Pasalnya, hampir semua pekerjaan kini bisa dan lainnya. Adanya gangguan sistem juga
GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. 79 81 76 78 -1 3.120.200 243.562.900 -0,69 81 372.800 80 300 3,91% ke level Rp2.460 dan PT Pelayaran dilakukan dengan teknologi komputer dan menjadi masalah.