N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA

Tahun XXXV No. 11804 Terbit 16 halaman Senin, 6 April 2020

Keselamatan Anda Prioritas Kami







 
  
    
 
      
JANGAN TELAT LAGI
Bisnis, JAKARTA — Status DKI Jakarta sebagai daerah yang memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB
H
al ini penting agar
pemerintah tidak
kembali kehilang-
an momentum di
tengah peningkat-
an kasus positif
COVID-19.
Sebelumnya, pemerintah mem-
buang waktu hampir 1 bulan
hanya untuk memutuskan kebijak-
an apa yang akan diambil guna
memutus mata rantai pandemi.
Peraturan Menteri Kesehatan
No. 9/2020 tentang Pedoman
PSBB dalam Rangka Percepatan
Penanganan COVID-19 mengatur
secara khusus prosedur penetapan
PSBB di suatu wilayah.
Berdasarkan Pasal 2 beleid ter-
sebut, peningkatan jumlah kasus
secara cepat di suatu wilayah
menjadi salah satu kriteria pe-
netapan PSBB, di samping ada-
nya kaitan epidemiologis dengan
kejadian serupa di wilayah atau
negara lain.
Adapun, DKI Jakarta menjadi
episentrum penyebaran COVID-19
di Indonesia. Hingga Minggu
(5/4), telah ada 1.124 kasus ter-
konfirmasi di DKI Jakarta atau
hampir separuh dari total kasus
di Indonesia.
Pengamat kebijakan publik dari
Universitas Trisakti Trubus Rahar-
diansyah mendesak Kementerian
Kesehatan segera menetapkan
PSBB di DKI Jakarta. Pasalnya,
daerah tersebut sudah memenuhi
kriteria PSBB yang disyaratkan
dalam Permenkes No. 9/2020.
“Harus segera diterapkan PSBB
di DKI Jakarta mengingat seca-
ra epidemiologis jumlah ODP
dan PDP sangat tinggi, kema-
tian juga tinggi,” katanya,
Minggu (5/4).
Setelah ditetapkan di Ja-
karta, sambungnya, PSBB
juga bisa diterapkan di
kota lain dan implementasi
di Jakarta bisa dijadikan
sebagai contoh penerapan
PSBB di daerah lain.
Selain di DKI Jakarta,
kasus COVID-19 di bebera-
pa provinsi lain pun terus
meningkat. Tercatat ada lima
provinsi dengan 100 lebih kasus
terkonfirmasi. (lihat infografis)
DKI Jakarta sebenarnya sudah
mengajukan untuk penerapan
PSBB sehari sebelum Permen-
kes diteken. Namun, hing-
ga kini, belum mendapat
persetujuan dari Kemenkes.
Gubernur DKI Jakarta Ani-
es Baswedan mengatakan,
penetapan PSBB dari peme-
rintah pusat diperlukan agar
pihaknya bisa segera menin-
daklanjutinya dengan sejumlah
peraturan daerah.
“Kalau tidak ada penanganan
terintegrasi, maka akan repot.”
Sementara itu, Menteri Kese-
hatan Terawan Agus Putranto
mengaku belum mengetahui

1500 009
PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DI JAKARTA
mendesak ditetapkan menyusul diterbitkannya Permenkes No. 9/2020.
Dewi A. Zuhriyah, Muhamad Wildan, & Aziz Rahardyan
redaksi@bisnis.com
daerah mana saja yang sudah nya yang tak lain adalah PP No. Menurutnya, selama ini peme- Ketua Asosiasi Pengusaha Kafe
mengajukan PSBB. Pihaknya juga 21/2020. “Jadikan PSBB berlaku rintah tidak transparan, baik dalam dan Restoran Indonesia (Apkrin-
belum memberikan rekomendasi secara nasional, untuk imple- hal pembagian alat pelindung diri do) Eddy Sutanto mengungkap-
daerah mana yang perlu ditetap- mentasinya biarkan pemerintah (APD) maupun alat tes cepat di kan pihaknya sudah melakukan
kan PSBB. daerah yang mengatur sesuai rumah sakit. Hal itu diperparah sejumlah antisipasi sejak awal
“Kalau ini [PSBB] ditentukan oleh dengan kondisi daerahnya masing- dengan lemahnya koordinasi an- tahun ketika COVID-19 baru mulai
tim bersama gugus tugas. Kami masing. Tanpa perlu pengajuan tarlembaga pemerintah, termasuk melanda sejumlah negara di Asia.
akan cek terlebih dahulu,” katanya dan penetapan terlebih dahulu.” penetapan status PSBB. Kesiapan serupa dinyatakan
kepada Bisnis, Minggu (5/4). Sementara itu, Wakil Ketua Ketua Umum Aprindo Roy N. Man-
Lain halnya di Jawa Barat. Meski DAMPAK EKONOMI Umum Kadin Indonesia Bidang dey. Menurutnya, para anggotanya
belum mengajukan permohonan Ketua Umum Apindo Hariya- Hubungan Internasional Shinta telah melakukan peningkatan stok
PSBB kepada pemerintah pusat, di B. Sukamdani mengatakan, W. Kamdani menilai, jika semua 15%—20% untuk mengantisipasi
telah dilakukan PSBB secara par- apapun upayanya, yang penting aturan yang diterbitkan pemerin- peningkatan permintaan selama
sial, maksimal di level kecamatan. pemerintah, khususnya, Kemen- tah dijalankan dengan konsisten, pembatasan sosial dan menjelang
Di sisi lain, anggota Tim Pakar kes, harus sigap dan cepat dalam maka kegiatan ekonomi dapat Ramadan. (k28/k57/Iim F. Timorria/Peni
FKM UI Pandu Riono mengatakan memutuskan. tetap berjalan. Widarti)
Permenkes No. 9/2020 membu- “Yang paling penting Kemenkes
at upaya penanganan COVID-19 itu kerjanya yang benar. Yang
menjadi terhambat lantaran ha- merusak ekonomi adalah karena Dasar Penetapan PSBB 2 Terjadi penyebaran kasus secara cepat di
rus melalui serangkaian proses lambatnya penanganan virus itu.” wilayah lain dalam kurun waktu tertentu.
terlebih dahulu. 1 Peningkatan jumlah kasus
secara bermakna dalam
3 Ada bukti terjadi 4 Pertimbangan
“Keadaan darurat yang Perkembangan Pandemi COVID-19 kurun waktu tertentu. transmisi lokal. kesiapan daerah.
sudah bicara antara hidup
dan mati seperti ini tidak Kasus di Indonesia Kasus Global
bisa lagi seperti itu.” Meninggal 198 Meninggal 64.797 Ruang Lingkup 1 Peliburan
sekolah dan
2 Pembatasan
kegiatan
3 Pembatasan
kegiatan di tempat
Menurutnya, ketidak- Pelaksanaan PSBB
beresan Permenkes No. Sembuh 164 Sembuh 247.340 tempat kerja. keagamaan. atau fasilitas umum.
9/2020 merupakan bun- Aktif 1.911 Aktif 891.938
tut dari peraturan di atas- 4 Pembatasan
kegiatan sosial
5 Pembatasan
transportasi.
moda
6 Pembatasan kegiatan lainnya
khusus terkait aspek pertahanan
Total 2.273 Total 1.204.075
dan budaya. dan keamanan.
Sumber: Data pemerintah dan Worldometer
update 5 April pukul 15.55 WIB
5 Provinsi dengan DKI Jakarta
Sumber: Permenkes No. 9/2020
Pengecualian Pembatasan
Kasus Terbanyak Terkonfirmasi: 1.124 1 Kantor atau instansi strategis yang pokok, barang penting, BBM dan gas,
Sembuh: 56 Jawa Tengah memberikan pelayanan terkait dan energi.
Meninggal: 95 Terkonfirmasi: 120 pertahanan dan keamanan, ketertiban 3 Fasilitas pelayanan kesehatan atau
Sembuh: 14 umum, kebutuhan pangan, BBM dan fasilitas lain dalam rangka pemenu-
Meninggal: 18 gas, pelayanan kesehatan, perekono-
Banten han pelayanan kesehatan.
mian, keuangan, komunikasi, industri,
Terkonfirmasi: 177 ekspor dan impor, distribusi, logistik, 4 Tempat atau fasilitas umum untuk
Sembuh: 7 dan kebutuhan dasar lainnya. pemenuhan kebutuhan dasar
Meninggal: 17 penduduk lainnya, termasuk kegiatan
Jawa Timur 2 Fasilitas umum seperti supermarket,
olahraga.
minimarket, pasar, toko atau tempat
Jawa Barat Terkonfirmasi: 188 penjualan obat-obatan dan peralatan 5 Moda transportasi penumpang baik
Sembuh: 30 medis, kebutuhan pangan, barang umum atau pribadi dengan memper-
Terkonfirmasi: 252 Meninggal: 14 hatikan jumlah penumpang dan jarak
Sembuh: 12 antarpenumpang.
Meninggal: 28
"Misalnya daerah A, B, atau C 6 Moda transportasi barang dengan
memang merasa perlu "Secara praktik [PSBB] "Yang kami butuhkan
terkait pemerintah pusat memperhatikan pemenuhan
melakukan PSBB, maka kami sudah kami lakukan kebutuhan dasar penduduk.
perlu berkoordinasi, apa "Seluruh kabupaten/kota untuk seperti mengizinkan adalah menyegerakan
pertimbangan daerah tersebut menyiapkan diri dalam skenario sampai level kecamatan untuk mendapatkan
mengusulkan. Bukan kemudian [PSBB], termasuk skenario untuk melakukan status agar kami bisa
mengeluarkan “Kalau ini ditentukan oleh tim
pemprov yang mengajukan." ketika yang di Jakarta kembali tindakan-tindakan." bersama gugus tugas, kami akan
ke daerahnya. Maka ini akan peraturan.”
cek terlebih dahulu,”
Gubernur Jawa Timur bertambah." Gubernur Jawa Barat
Khofifah Indar Parawansa Ridwan Kamil Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan Menteri Kesehatan
Gubernur Jawa Tengah Terawan Agus Putranto
Ganjar Pranowo
Bisnis/Ilham Nesabana
Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Senin, 6 April 2020 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017
EDITORIAL
Panjangnya Birokrasi PSBB
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
Redaktur Pelaksana: Achmad Aris, Diena Lestari,
Galih Kurniawan, Hendri T. Asworo, Maftuh Ihsan,
Surya Mahendra Saputra, Gajah Kusumo (Head of Premium

P
Content & Multimedia), Yusuf Waluyo Jati (Head of Special Digital residen Joko Widodo sebesar Rp405 triliun untuk dikirim ke menteri, dan selan- an anggaran, jaring keamanan
Products) telah meneken Peraturan menangani virus corona. Dana jutnya diputuskan. sosial, hingga aspek keamanan
Pemerintah menge- itu mencakup biaya kesehatan, Dengan proses birokrasi seper- selama PSBB.
Manajer Sekretariat Redaksi: Indyah Sutriningrum
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Ana Noviani,
nai Pembatasan Sosial jaminan sosial, dan pemulihan ti itu, rasanya waktu 2 hari yang Sejumlah kritik mengenai
Andika Anggoro Wening, Anggara Pernando, Anggi Oktarinda, Annisa Berskala Besar (PSBB) untuk ekonomi. dijanjikan Permenkes untuk Permenkes tersebut pun ber-
Margrit, Annisa Sulistyorini, Bunga Citra Arum, David Eka Issetiabudi, penanganan virus corona atau Sampai di sini, menurut hari- menerbitkan izin PSBB sulit ter- munculan. Aturan tersebut
Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti, Emanuel Berkah Caesario, Fajar COVID-19. Selain itu, diterbit- an ini, langkah yang ditempuh penuhi. Akibatnya, wabah coro- bisa menghambat penanganan
Sidik, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, Hafiyyan,
Hendra Wibawa, Inria Zulfikar, Kahfi, Lucky Leonard Leatemia, Lili
kan Keputusan Presiden tentang pemerintahan Jokowi patut na akan semakin meluas. COVID-19 karena panjangnya
Sunardi, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul Kedaruratan Kemasyarakatan diapreasi, karena memberikan Apalagi data-data yang musti birokrasi. Bahkan, aturan terse-
Basari, Mia Chitra Dinisari, Moh. Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, untuk memperkuat PSBB. kepastian dari sisi regulasi dan disajikan pemerintah provinsi/ but dinilai keluar dari mandat
Novita Sari Simamora, Nurbaiti, Nurul Hidayat, Rio Sandy Pradana, Aturan yang berlaku mulai 1 kebutuhan dana untuk mena- kabupaten/kota cukup banyak, UU No. 6/2018 tetang Karantina
Rivki Maulana, Roni Yunianto, Ropesta Sitorus, Rustam Agus, Saeno,
Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji, Surya Rianto, Sutarno, Tegar
April 2020 itu menepis wacana ngani virus corona. seperti data kasus COVID-19 Wilayah.
Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita Herlinda, Yayus untuk melakukan karantina Kemudian, akhir pekan lalu menurut waktu, kurva epidemi- Dalam UU Karantina Wilayah
Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. total atau lockdown Indonesia. pemerintah merilis aturan turun- ologi, data dan peta penyebaran kewenangan ada di pemerin-
Jokowi menekankan bahwa an dari beleid PSBB. Regulasi wabah, serta tingkat penularan tah pusat. Salah satu kewajiban
Staf Redaksi: Agne Yasa, Amanda K. Wardhani, Anitana Widya
Puspa, Aprianus Doni Tolok, Arif Gunawan, Asteria Desi Kartikasari,
pemerintah tidak bisa mengikuti itu tertuang dalam Peraturan atau transmisi lokal yang terjadi. pemerintah adalah memenuhi
Bambang Supriyanto, Dewi Andriani, Dewi Aminatuz Zuhriyah, negara lain dengan menerapkan Menteri Kesehatan (Permenkes) Padahal data-data tersebut kebutuhan hidup dasar masya-
Dhiany Nadya Utami, Feni Freycinetia Fitriani, Finna Ulia Ulfah, Gloria lockdown. No. 9/2020 tentang Pedoman sebenarnya semua dipegang rakat, termasuk makanan bagi
Fransisca K. Lawi, Iim Fathimah Timorria, Ilman A. Sudarwan, Ipak Pasalnya setiap negara memi- Pembatasan Sosial Berskala oleh pemerintah pusat atau hewan-hewan ternak milik warga.
Ayu Hidayatullah, Jaffry Prabu Prakoso, John A. Oktaveri, Krizia Putri
Kinanti, Leo Dwi Jatmiko, Markus Gabriel Noviarizal Fernandez,
liki ciri masing-masing, baik Besar Dalam Rangka Percepatan Kemenkes yang setiap hari diu- Penularan COVID-19 sudah tidak
M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, M. Richard, Mutiara Nabila, Nindya
dari sisi wilayah, jumlah pendu- Penanganan Corona Virus mumkan ke publik. Seharusnya bisa dibatasi dengan sekat wila-
Aldila, Nirmala Aninda, Ni Putu Eka Wiratmini, Pandu Gumilar, duk, kondisi geografis, ekonomi, Disease 2019 (COVID-19). kementerian di bawah Terawan yah. PSBB sudah tidak mungkin
Puput Ady Sukarno, Rahmad Fauzan, Rayfull Mudassir, Reni Lestari, kemampuan fiskal dan lain-lain. Dalam Permenkes tersebut dia- Agus Putranto itu sudah menge- lagi dilakukan dalam satu wilayah,
Rinaldi Muhammad Azka, Samdysara Saragih, Thomas Mola, Yanita Semua faktor harus dipertim- tur mengenai bagaimana suatu tahui suatu pola sebaran COVID- sehingga harus ditetapkan secara
Petriella, Yudi Supriyanto.
bangkan dan tidak boleh gega- daerah mengajukan PSBB, syarat 19 di daerah tertentu. nasional. Adapun untuk imple-
Fotografer: Dedi Gunawan, Endang Muchtar.
bah dalam menentukan strategi. yang harus dipenuhi, berapa Apalagi telah dibentuk Tim mentasinya, biarkan pemerintah
Penerbitan aturan tersebut seka- lama proses pengajuan, kategori Gugus Tugas Percepatan dan daerah yang mengatur sesuai
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan ligus menutup pintu bagi kepala pertokoan/kantor yang ditutup, Penganan COVID-19 yang dengan kondisi daerahnya.
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan. daerah untuk membuat kebijakan hingga transportasi yang boleh mengelola semua sumber daya Apabila ditetapkan secara
sendiri. Seperti diketahui bebera- dan tidak beroperasional. dan data. Sudah selayaknya nasional, pemerintah daerah
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika pa daerah telah melakukan isolasi Menurut harian ini, birokrasi alarm tanda bahaya pagebluk tidak perlu melakukan peng-
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
sendiri, salah satunya dengan yang harus dilalui dalam penga- corona di suatu daerah dibunyi- ajuan dan penetapan terlebih
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86 memutus jalur transportasi untuk juan PSBB cukup berbelit. Mulai kan oleh pemerintah pusat. dahulu. Peran pemerintah pusat
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6 menangkal corona. dari surat permohonan, data- Belum lagi, suatu daerah dalam hal ini sebagai pembina
Selanjutnya, pada Rabu (1/4) data yang harus disajikan, kesi- harus memikirkan ketersediaan atau memberikan arahan dan
Presiden Direktur: Lulu Terianto
pemerintah mengumumkan apan daerah, koordinasi dengan pangan dasar rakyat, sarana dan memenuhi kebutuhan daerah
Direktur Produksi & Pemberitaan: Arif Budisusilo
akan menggelontorkan dana gugus tugas, dibahas oleh tim, prasarana pendukung, dukung- yang kurang.
Direktur Pemasaran: Hery Trianto

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

General Manager Integrated Marketing Solution: OPINI
Indah Swarni Lestari, M. Rheza Adrian
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran,
Rizki Yuhda Rahardian, Vanie Elsis Mariana
Manajer Promosi: Hijrah Rizqianda Saputra

DIVISI PRODUKSI
General Manager: Andri Trisuda
Memaknai Restrukturisasi Kredit
General Manager Bisnis Indonesia Resource Center: Aprilian Hermawan

P
Creative Manager: Lucky Prima enularan pihak debitur. Dulu, sebelum 19. Bank juga melihat riwa-
COVID-19 yang adanya proses restrukturisasi, yat pembayaran pokok/
ANAK PERUSAHAAN
Navigator Informasi Sibermedia: Asep Mh. Mulyana (Direktur), masif, baik bank secara langsung mela- bunga untuk menghindari
Arnis Wigati (General Manager), Siska Kartika, Ferdinand S. skala nasional kukan prosedur hukum dan adanya moral hazard dan
Kusumo, Didit Ahendra (Manajer) maupun global eksekusi agunan di saat debi- kreditur yang tidak bertang-
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), menggiring tur gagal membayar cicilan gungjawab. Penggunaan kre-
Yunan Hilmi, Ovie Erlina (General Manager), Prasektio
Nugraha Nagara, Retno Widyastuti, R. Fitriana (Manajer)
perekonomian Indonesia dan tidak mampu mengem- dit turut dinilai apakah ter-
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur), Donil
masuk ke dalam fase balikan kredit. masuk kredit produktif atau
Beywiyarno (General Manager) perlambatan dan diprediksi Namun proses diatas dini- konsumtif.
menurunkan kemampuan lai merugikan kedua belah Ketiga, bank atau kre-
KANTOR PERWAKILAN debitur, termasuk usaha pihak. Pertama, debitur akan ditur akan mencari solusi
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan),
mikro, kecil, dan menengah kehilangan aset agunan, bah- dan mengambil keputusan.
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069
(UMKM) dalam melakukan kan bisa terancam hukuman Berdasarkan POJK 11/2020,
Bandung: Ashari Purwo AN (Kepala Perwakilan), Ajijah, pembayaran angsuran dan pidana. Kedua, bank harus debitur yang dinilai layak
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp. pelunasan kredit yang akan mengeluarkan biaya–biaya memperoleh bantuan restruk-
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680 meningkatkan risiko kredit. untuk menyita dan melelang turisasi yaitu debitur terma-
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan Untuk merespons hal terse- agunan. Selain itu, tingginya suk UMKM dengan itikad
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp. but, Otoritas Jasa Keuangan non-performing loans (NPL) baik, tetapi memiliki kapasi-
0542-7213507 Fax. 0542-7213508
(OJK) telah menerbitkan akan meningkatkan beban AVILIANI tas keuangan terbatas sebagai
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Azizah Nur Alfi,
Kompleks Istana Bisnis Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso
POJK 11/2020 tentang keuangan dan menekan pro- Ekonom Senior Institute for efek dari COVID-19.
Stimulus Perekonomian. fitabilitas perbankan. Development of Economics Skema restrukturisasi kre-
No. 6 Medan,Telp. 061-4554121/4553035 Fax. 061-4553042
Malang: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan), Regulasi ini merujuk pada Alhasil, proses restrukturi- and Finance (Indef) dit sendiri masih mengacu
Pertokoan Sarangan Jl. Sarangan No. 1 A Malang, Telp. 0341-402727, peran perbankan yang sangat sasi kredit dianggap menjadi pada POJK 40/2019 tentang
480630 Fax. 0341-402728 penting dan signifikan dalam jalan tengah dan merupakan lah dengan tepat waktu. Pada Penilaian Aset Bank Umum
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro menjaga kestabilan ekonomi, pilihan yang efektif serta tahap ini, debitur jangan yaitu penurunan suku bunga
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, sehingga dibutuhkan kebi- menguntungkan bagi kedua menunggu sampai terjadi kredit; perpanjangan jangka
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253
jakan counter cyclical, yaitu belah pihak. Prinsip utama gagal bayar, sehingga memi- waktu kredit; pengurangan
Manado: Lukas Hendra T. Meliyanto (Kepala Perwakilan),
Denis Riantiza Meilanova
strategi untuk melawan sik- dalam restrukturisasi kredit nimalisasi terjadinya proses tunggakan pokok kredit;
Blok Mega Profit I F2 No. 27 Kawasan Megamas Manado. lus bisnis yang mengalami yang harus diingat bahwa eksekusi agunan atau proses pengurangan tunggakan
e-mail: manado@bisnis.com, Telp. 0431-8802525 perlambatan sebagai imbas proses tersebut bukanlah hak hukum. bunga kredit; penambahan
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari, COVID-19 dan berdampak debitur melainkan semata– Kedua, bank melakukan fasilitas kredit; dan konversi
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473 negatif bagi perekonomian mata bantuan yang diberikan analisis kualitas kredit. kredit menjadi penyertaan
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Dwi Nicken Tari, nasional. oleh bank. Hal ini dikare- Umumnya, bank mengacu modal sementara.
Ruko Royal Platinum No. 89 P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru,
Kebijakan counter cyclical nakan membayar pinjaman pada 3 pilar untuk menghi- Sebagai penutup, meski-
Telp. 0761-8415055(hunting), 0761-8415077 Fax. 0761-8415066
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Edi Suwiknyo, Jl.
bertujuan untuk menjaga sesuai dengan ketentuan tung tingkat kolektibilitas: pun OJK telah memberikan
Sompok Baru No. 79 Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527
kinerja perbankan agar fung- kontrak kredit merupakan pilar kemampuan membayar, kebijakan relaksasi melalui
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul si intermediasi berjalan baik kewajiban seluruh debitur. pilar prospek usaha, dan restrukturisasi kredit tapi
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 dan menjaga stabilitas sistem Oleh sebab itu, dalam POJK pilar kinerja debitur. Namun dalam implementasi tetap
Fax. 031-5675853 keuangan melalui restruk- 11/2020 telah mengatur dalam POJK 11/2020, perhi- berpegangan pada prinsip
turisasi kredit bagi debitur bahwa kriteria dan asesmen tungan kolektibilitas hanya kehati–hatian mengingat
KORAN REGIONAL yang teridentifikasi terdam- debitur terdampak COVID-19 didasarkan pada satu pilar perbankan merupakan lem-
Solopos: Bambang Natur Rahadi (Presiden Direktur), pak corona. Namun, banyak untuk memperoleh fasilitas yaitu kemampuan membayar. baga yang dipercaya untuk
Suwarmin (Direktur Pemasaran), Rini Yustiningsih (Pemimpin
Redaksi) Jl. Adisucipto No. 190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833
debitur yang kurang mema- restrukturisasi kredit merupa- Kualitas kredit yang telah mengelola dana masyarakat.
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Pemimpin Redaksi) hami esensi dari restruktu- kan kewenangan setiap bank berada di kolektibilitas 3
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183, risasi kredit pasca regulasi sebagai pihak kreditur. (kurang lancar) harus sege- Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
Fax. 0274-564440 anyar tersebut dirilis dan ber- Ada tiga tahapan penting ra dilakukan restrukturisasi diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
bondong–bondong menyam- dalam restrukturisasi kredit. agar tidak jatuh ke kolek- karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
TARIF IKLAN (Rp/mmk) vitae) singkat tentang diri penulis juga
bangi bank dan perusahaan Pertama, debitur yang meng- tibilitas 4 (diragukan) dan dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Jenis Iklan
Umum
Hitam Putih Berwarna
pembiayaan. alami kesulitan keuangan kolektibilitas 5 (macet), dan dapat diterbitkan di media lain yang
Display Khusus(Prospektus/ Secara terminologi, restruk- sebagai imbas dari wabah sehingga NPL tidak melon- tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 turisasi kredit adalah fasilitas corona harus segera menga- jak. artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
yang diberikan oleh bank jukan permohonan restruktu- Selain itu bank menilai pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000 mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
atau lembaga keuangan kepa- risasi agar bank memahami apakah debitur termasuk yang dimuat merupakan pendapat pribadi
penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
da debitur yang disebabkan permasalahan keuangan yang yang terdampak langsung e-mail redaksi@bisnis.com.
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
adanya masalah keuangan di terjadi dan mengatasi masa- atau tidak langsung COVID-
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
SUARA PEMBACA
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi Solusi Bagi saya. Atas prakarsa istri yang

tergiur rayuan agen, pada 2003
tanggal 6 Juni 2003. Seluruh
kewajiban pembayaran premi
masih hidup tapi asuransinya
mati duluan.
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
Kemitraan, Layanan Masyarakat,
Politik, Kasus Hukum,
65.000 80.000
Nasabah Asuransi saya ikut program yang ditawar- sudah lunas tepat waktu. Lalu, kemana lagi para manu-
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel, kan asuransi Bakrie Life. Ternyata harapan nasabah seper- la pemegang polis Bakrie Life
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
Apabila Asuransi Jiwasraya Saya pensiunan karyawan ti janji manis yang tertulis dalam seperti saya ini boleh menggan-
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
gagal bayar, ada dugaan korupsi BUMN perkebunan, usia buku polis. Pada 15 September tungkan asa, sekedar mempero-
dan ada tersangkanya (Bisnis, 25 menjelang 67 tahun, peme- 2016 Otoritas Jasa Keuangan telah leh nilai rupiahnya atau dibayar-
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika Februari 2020, halaman 8). Lalu gang 2 polis asuransi, yaitu menyabut izin Bakrie Life, karena kan yang jatuh tempo agar bisa
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia
bagaimana dengan penyelesaian Executive Assurance No. gagal bayar sejak 2008. menyambung hidup? Semoga
No. 121-00-9009999-9 masalah gagal bayar asuransi UP-36.2003.00455 tanggal 4 Inilah bedanya, kalau di segera ada solusinya.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
Bakrie Life? Februari 2003 (jatuh tempo negara maju orang tidak bisa Agus Triwidjaya
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan Gonjang-ganjing asuransi jiwa pada 21 Juli 2018) dan All Life hidup tanpa asuransi. Lain Gunungsari, Rappocinni
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus yang heboh telah menyadarkan Assurance No. UP-41.2003.04108 di Indonesia, pemegang polis Makassar
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Senin, 6 April 2020
STIMULUS LOGISTIK MENDESAK
Bisnis, JAKARTA — Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menilai industri pokok dan penunjang harus dibantu dengan
kebijakan pemerintah berupa relaksasi dan stimulus sebagai strategi untuk bisa bertahan dalam situasi sulit saat ini.
K
etua Umum
Dewan Pimpinan
Pusat ALFI Yukki
Nugrahawan
Hanafi mengata-
kan penyedia jasa
logistik setidaknya melibatkan
tenaga kerja hampir 7 juta
orang, mulai dari tingkatan
pengemudi, operator, petugas
lapangan hingga administrasi
yang sangat terdampak akibat
pandemi corona belakangan ini.
Di sisi lain, jenis pekerjaan
yang dilakukan bergantung
oleh pemilik barang atau sela-
ku subkontraktor dari pelaku
logistik lainnya. Dalam hal itu,
ada pihak menerima pemba-
yaran tunai dari pengguna jasa
seperti kurir, jasa titipan, air
freight, sea freight, kereta api
dan sejenisnya.
“Tapi sebagian besar lainnya
harus menjalani pembayaran
bertempo, mulai masa pem-
bayaran 30 hari hingga 90
hari setelah terima tagihan.
Kemudian pembayaran bertem-
po tersebut bukan saja untuk
layanan jasa tapi termasuk
juga pre-finance,” ujar Yukki,
Minggu (5/4).
Sebagai wajib pajak, penyedia
jasa logistik pun harus mem-
bayar kewajiban meski belum
terima pembayaran dari peng-
guna jasa. Hal ini berlaku pula
untuk kegiatan ekspor-impor
yang menggunakan jasa re-
kanan penyedia jasa logistik di
negara asal atau tujuan barang,
karena mereka minta pemba-
yaran di muka.
“Dengan mempertimbangkan
S P E K T R U M
Tangan Besi
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com
S
eorang kawan ber-
tanya kepada saya.
“Kenapa China begitu
mudah melaksanakan
lockdown untuk mengham-
bat COVID-19? Apa yang
dikatakan pemimpinnya
selalu dipatuhi, tanpa pole-
mik.”
Ada dua poin untuk
menjawabnya. Pertama,
China menerapkan sistem
partai tunggal, yakni Partai
Komunis di mana Presiden
Xi Jinping bagian dari elite
partai.
Kedua, kepemimpinan.
Bukan bermaksud mele-
bih-lebihkan, figur yang
lahir dari partai kiri atau
ekstrem kanan biasanya
memiliki kepemimpin-
an yang tegas, kuat, dan
tanpa ampun. Sifat ini bisa
menjadi keuntungan untuk
mengendalikan kondisi di
luar dugaan, seperti pande-
mi ini.
Sejak wabah muncul di
Wuhan, Jinping langsung
membatasi aktivitas ma-
syarakat. Sekolah ditutup,
melarang kegiatan yang
melibatkan keramaian, dan
social distancing.
Bukan hanya Jinping
yang berhasil mengendali-
kan virus corona dengan
‘tangan besi’. Korea Utara
juga serupa. Negara yang
dikomandoi Kim Jong Un
itu menerapkan lockdown
dengan ketat.
Menghukum mati sa-
lah seorang pejabat yang
berada di kawasan umum
untuk menghindari karan-
tina usai dinyatakan positif
COVID-19. Kejam tapi ini
cara yang sangat efektif
untuk memangkas rantai
penyebaran.
Aksi serupa juga dila-
kukan Presiden Filipina
Rodrigo Duterte. Pemimpin
eksentrik ini juga menerap-
kan tembak mati kepada
siapa pun yang tidak me-
EDITOR’S CHOICES 3
IMBAS PANDEMI COVID-19
Rinaldi M. Azka & Anitana W. Puspa
redaksi@bisnis.com
hal tersebut, diusulkan beberapa Mengenai arus kas, Yukki impor, sehingga membebani
“
hal terkait relaksasi dan stimu- menjelaskan kebutuhan penye- lagi jasa logistik.
lus bagi pelaku logistik yang dia jasa logistik sekitar 15% Dari sisi tenaga kerja, ban-
bernaung di ALFI,” tegasnya. dari total biaya logistik nasional tuan pembiayaan yang harus
Sejumlah usulan yang telah di- saat ini yang berkisar Rp1.900 Kami usahakan ditanggung akibat terdampak
sampaikan kepada pemerintah di triliun. Kebutuhan nominal se- langsung COVID-19 diperkira-
antaranya terkait dengan relaksa- kitar Rp285 triliun di antaranya secepatnya karena kan 20% dari 7 juta pekerja.
si pajak kegiatan usaha penyedia akan sangat membantu modal juga bareng sektor Artinya, sekitar 1,4 juta tenaga
jasa logistik seperti PPh pasal 21, kerja bagi penyedia jasa logistik kerja logistik ini sangat rentan
PPh pasal 25, dan pajak karya- yang terdampak langsung , lainnya. dirumahkan (PHK).
wan. (Lihat ilustrasi) seperti perusahaan forwarder, Alhasil, kata Yukki, bantuan
Menurut dia, keringanan atau truk angkutan barang, dan langsung tunai sudah sangat
penangguhan beban tanggung- jasa pergudangan bahan baku mendesak bagi pengemudi
an BPJS yang menjadi kewa- penunjang manufaktur. truk, berikut pembebasan bayar
jiban pengusaha juga perlu Pelaku usaha tersebut juga tol selama 6 bulan mulai April.
dipertimbangkan. Yukki mem- menghadapi denda administrasi Hal senada disampaikan
perhitungkan nilainya sebesar kepa- beanan dalam proses kesalahan Ketua Umum Asosiasi Logistik
4% untuk BPJS Kesehatan administrasi proses Indonesia Zaldy Ilham Masita.
dan 3,7% untuk BPJS
Jamsostek.
i Perputaran Bisnis Logis deklarasi
barang
Fokus insentif yang diharap-
kan terkait dengan relaksasi
Dem tik perpajakan, kepabeanan dan
dukungan untuk tenaga logistik
Ekonomi sedang bergerak dalam kondisi tak normal seiring dampak yang belum disinggung stimu-
pandemi COVID-19 di Tanah Air. Pelaku usaha mulai merasakan lus jilid pertama dan kedua.
dampak serius sehingga berharap ada stimulus dan insentif dari Secara total, lanjutnya, permin-
pemerintah. Harapan ini juga disuarakan kalangan pengusaha yang taan di sektor logistik sudah
terkait dengan jasa logistik. turun sebesar 50% sebagai
dampak penyebaran COVID-19.
Di sisi lain, Ketua Umum
Indonesia National Air Carriers
Association Denon Prawiratmad-
ja menyatakan upaya maskapai
Perkembangan Logistics Performance Beberapa poin usulan asosiasi sektor logistik: untuk mempertahankan bis-
Index (LPI) Negara Asean • Relaksasi sektor perpajakan nisnya membutuhkan insentif,
Negara Peringkat Dunia • Dukungan arus kas karena kondisi bisnis semakin
2014 2016 2018 sulit.
• Pemberian masa bebas penumpukan di
Singapura 5 5 7 pelabuhan 5—7 hari untuk barang ekspor dan Dalam kaitan itu, Deputi Bi-
Malaysia 25 32 41 bahan baku impor penunjang industri pengolahan dang Koordinasi Perniagaan dan
Thailand 35 45 32 Industri Kemenko Perekonomian
Indonesia 57 63 46 • Diskon tarif tol laut untuk distribusi barang
antarpulau Bambang Adi Winarso menye-
Vietnam 48 64 39 butkan insentif masih dalam
Filipina 53 71 60 • Mengurangi atau menghapus biaya progresif pembahasan.
Kamboja 83 73 98 penumpukan barang di terminal “Kami usahakan secepatnya
Myanmar 145 113 137 Sumber: Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia
dan Asosiasi Logistik Indonesia, diolah
Bisnis/Amri Hidayat
karena juga bareng sektor lain-
Sumber: World Bank, diolah
nya.” (Rio Sandy Pradana)
matuhi
karantina
wilayah.
Kepala Kepolisian Filipina
kemudian mengklarifikasi
hal itu sebagai hiperbola
untuk menunjukkan serius-
nya pandemi ini. Bagaimana
dengan Presiden Joko Wido-
do? Lambat. Sangat lam-
bat. Padahal secara politik,
Jokowi memiliki kekuatan
sangat penuh. Sama seperti
Jinping di China. Memang
Indonesia tidak menga-
nut sistem partai tunggal.
BUAT BAGIKAN PAKAI
Namun Jokowi didukung
mayoritas partai di parle-
men. Ini bisa memuluskan
MASKER KAIN-MU
kebijakan apapun untuk
mengatasi pandemi ini.
Soal ketegasan, tak perlu
diragukan. Kita sudah
merasakan selama 5 tahun
pertama memimpin Indone-
sia. Belum sempurna tapi
layak diapresiasi. Lalu apa
yang kurang? Kain tiga
Keberanian. Presiden
terkesan masih ragu untuk
menerapkan penguncian
lapis
wilayah, atau hanya seka-
dar menyampaikan ‘bualan
pedas’ untuk menakut- Atau
nakuti masyarakat agar
tidak keluar rumah. Sejauh disisipkan
ini hanya imbauan-imbauan
ambigu. Misalnya, memin-
ta tetap berada di rumah
tisu
tapi tidak melarang mudik.
Membebaskan arus lalu lin-
tas dari Jabodetabek, yang
menjadi pusat penyebaran
UNTUK Risiko terciprat Sentuhan Penularan
pandemi, ke daerah lain.
Dampaknya, jumlah
MENGURANGI droplet wajah Covid-19
korban meluas. Desakan
lockdown menguat. Tinda-
kan tegas dinanti. Mungkin
Presiden khawatir bisnis
lumpuh jika lockdown,
anggaran jebol atau inflasi
yang tak terkendali karena
panic buying.
Perlu diingat, semua itu Masker Bedah & N95
tidak penting jika diban-
dingkan dengan penye-
lamatan nyawa manusia.
berikan untuk tenaga medis dan mereka yang sakit
Jadi mister Presiden, setop
menyingsing lengan baju.
Saatnya gunakan tangan
besi.
4 Senin, 6 April 2020

(dalam jutaan Rupiah)

PERKIRAAN JADWAL
Keterangan 31 Desember 2019
Masa Penawaran Awal : 6 – 20 April 2020 Deposito berjangka
Perkiraan Tanggal Efektif : 30 April 2020 Pihak berelasi 34.132.147
Perkiraan Masa Penawaran Umum : 5 - 6 Mei 2020 Pihak ketiga 244.043.859
Perkiraan Tanggal Penjatahan : 8 Mei 2020 Total 278.176.006
Total simpanan nasabah 850.108.345
Perkiraan Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik : 12 Mei 2020
Simpanan dari bank lain
Perkiraan Tanggal Pencatatan Obligasi pada PT Bursa Efek Indonesia : 13 Mei 2020 INFORMASI DALAM DOKUMEN INI MASIH DAPAT DILENGKAPI DAN/ATAU DIUBAH. PERNYATAAN PENDAFTARAN EFEK INI TELAH DISAMPAIKAN KEPADA
Giro, giro wadiah dan tabungan
OTORITAS JASA KEUANGAN NAMUN BELUM MEMPEROLEH PERNYATAAN EFEKTIF DARI OTORITAS JASA KEUANGAN. INFORMASI INI HANYA DAPAT Pihak berelasi 148.557
PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN DIGUNAKAN DALAM RANGKA PENAWARAN AWAL TERHADAP EFEK INI. EFEK INI TIDAK DAPAT DIJUAL SEBELUM PERNYATAAN PENDAFTARAN YANG Pihak ketiga 7.599.711
NAMA OBLIGASI TELAH DISAMPAIKAN KE OJK MENJADI EFEKTIF. PEMESANAN MEMBELI EFEK INI HANYA DAPAT DILAKSANAKAN SETELAH CALON PEMBELI ATAU Total 7.748.268
Nama Obligasi yang ditawarkan melalui Penawaran Umum Berkelanjutan ini adalah PEMESAN MENERIMA ATAU MEMPUNYAI KESEMPATAN UNTUK MEMBACA PROSPEKTUS. Inter-bank call money – pihak ketiga 219.360
Deposito berjangka
”Obligasi Berkelanjutan II Bank Mandiri Tahap I Tahun 2020”.
OTORITAS JASA KEUANGAN TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN Pihak berelasi -
MATA UANG OBLIGASI Pihak ketiga 5.430.238
KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS RINGKAS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH
Mata uang Obligasi ini adalah Rupiah. PERBUATAN MELANGGAR HUKUM. Total 5.430.238
Total simpanan dari bank lain 13.397.866
JENIS OBLIGASI
/LDELOLWDVNHSDGDSHPHJDQJSROLVSDGDNRQWUDNunit-link 24.037.658
2EOLJDVLLQLGLWHUELWNDQWDQSDZDUNDWNHFXDOL6HUWL¿NDW-XPER2EOLJDVL\DQJGLWHUELWNDQ PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK (“PERSEROAN”) DAN PARA PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS /LDELOLWDVDWDVHIHNHIHN\DQJGLMXDOGHQJDQMDQMLGLEHOLNHPEDOL
untuk didaftarkan atas nama KSEI sebagai bukti utang untuk kepentingan Pemegang KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS RINGKAS INI. Pihak berelasi -
Obligasi. Obligasi ini didaftarkan atas nama KSEI untuk kepentingan Pemegang Pihak ketiga 3.782.055
Rekening di KSEI yang selanjutnya untuk kepentingan Pemegang Obligasi dan INFORMASI LENGKAP TERKAIT PENAWARAN UMUM TERDAPAT DI DALAM PROSPEKTUS.
Total 3.782.055
GLGDIWDUNDQ SDGD WDQJJDO GLVHUDKNDQQ\D 6HUWL¿NDW -XPER 2EOLJDVL ROHK 3HUVHURDQ /LDELOLWDVGHULYDWLI
NHSDGD .6(, %XNWL NHSHPLOLNDQ 2EOLJDVL EDJL 3HPHJDQJ 2EOLJDVL DGDODK .RQ¿UPDVL Pihak berelasi 42.505
Pihak ketiga 1.152.517
Tertulis yang diterbitkan oleh KSEI atau Pemegang Rekening.
Total 1.195.022
HARGA PENAWARAN /LDELOLWDVDNVHSWDVL
100% (seratus persen) dari nilai nominal Obligasi. Pihak berelasi 2.076.355
Pihak ketiga 8.203.484
JUMLAH POKOK OBLIGASI, BUNGA OBLIGASI DAN JATUH TEMPO OBLIGASI
PT BANK MANDIRI (Persero) Tbk. Total 10.279.839
Obligasi ini diterbitkan dengan jumlah Pokok Obligasi pada Tanggal Emisi sebanyak- Efek-efek yang diterbitkan
banyaknya sebesar Rp1.000.000.000.000,- (satu triliun Rupiah), yang terdiri dari: Kegiatan Usaha Utama:
Pihak berelasi 10.696.100
%HUJHUDNGDODPELGDQJXVDKD-DVD3HUEDQNDQ Pihak ketiga 21.620.405
Seri A : 2EOLJDVL GHQJDQ WLQJNDW EXQJD WHWDS VHEHVDU Ɣ Ɣ SHUVHQ SHU WDKXQ 32.316.505
Kantor Pusat: Kantor Jaringan:
EHUMDQJND ZDNWX  OLPD WDKXQ -XPODK 3RNRN 2EOLJDVL 6HUL $ \DQJ Dikurangi: biaya penerbitan yang belum diamortisasi (71.235)
Plaza Mandiri Per 31 Desember 2019, Perseroan memiliki jaringan kantor dalam negeri
GLWDZDUNDQDGDODKVHEHVDU5SƔƔ5XSLDK-DWXKWHPSR2EOLJDVL6HUL$ Neto 32.245.270
-O-HQG*DWRW6XEURWR.DY-DNDUWD,QGRQHVLD \DQJWHUGLULGDUL.DQWRU:LOD\DK.DQWRU&DEDQJ.DQWRU&DEDQJ
adalah pada tanggal 12 Mei 2025. Estimasi kerugian atas komitmen dan kontinjensi 386.039
Tel. (021) 526 5045, 526 5095; Faks. (021) 527 4477, 527 5577 Pembantu, 140 Kantor Kas, 145 Payment Point, 59 Kas Mobile, dan 27 Kas
Seri B : 2EOLJDVL GHQJDQ WLQJNDW EXQJD WHWDS VHEHVDU Ɣ Ɣ SHUVHQ SHU WDKXQ Beban yang masih harus dibayar 6.215.561
Website: www.bankmandiri.co.id Mobile Mikro yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan layanan di luar Utang pajak 1.286.973
EHUMDQJND ZDNWX  WXMXK WDKXQ -XPODK 3RNRN 2EOLJDVL 6HUL % \DQJ E-mail: corporate.secretary@bankmandiri.co.id / senior.debt@bankmandiri.co.id QHJHUL\DQJWHUGLULGDULFDEDQJGL&D\PDQ,VODQGVFDEDQJGL6LQJDSXUD /LDELOLWDVLPEDODQNHUMD 7.586.150
GLWDZDUNDQDGDODKVHEHVDU5SƔƔ5XSLDK-DWXKWHPSR2EOLJDVL6HUL% FDEDQJGL+RQJ.RQJFDEDQJGL6KDQJKDLGDQFDEDQJGL7LPRU/HVWHVHUWD Provisi 405.312
adalah pada tanggal 12 Mei 2027.  DQDN SHUXVDKDDQ \DQJ EHUORNDVL GL /RQGRQ ,QJJULV GDQ GL .XDOD /XPSXU /LDELOLWDVODLQODLQ 16.861.260
2EOLJDVLLQLGLWDZDUNDQGHQJDQQLODLVHUDWXVSHUVHQGDUL-XPODK3RNRN2EOLJDVL (Malaysia). Pinjaman yang diterima
Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, sesuai dengan tanggal pembayaran Bunga Pihak berelasi 984.974
Obligasi. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 12 Agustus PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN OBLIGASI BERKELANJUTAN II BANK MANDIRI Pihak ketiga 53.143.588
2020, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Obligasi DENGAN TARGET DANA YANG AKAN DIHIMPUN SEBESAR Rp20.000.000.000.000,- (DUA PULUH TRILIUN RUPIAH) Neto 54.128.562
adalah pada tanggal 12 Mei 2025 untuk Seri A dan 12 Mei 2027 untuk Seri B yang juga (“OBLIGASI BERKELANJUTAN II”) Pinjaman dan efek-efek subordinasi
Pihak berelasi 127.750
merupakan Tanggal Pelunasan Pokok dari masing-masing seri Pokok Obligasi. DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN II TERSEBUT, PERSEROAN AKAN MENERBITKAN DAN MENAWARKAN Pihak ketiga 537.295
Tingkat Bunga Obligasi merupakan persentase per tahun dari nilai nominal yang OBLIGASI BERKELANJUTAN II BANK MANDIRI TAHAP I TAHUN 2020 665.045
dihitung berdasarkan jumlah hari yang lewat, dimana 1 (satu) bulan dihitung 30 (tiga DENGAN JUMLAH POKOK SEBANYAK-BANYAKNYA SEBESAR RP1.000.000.000.000,- (SATU TRILIUN RUPIAH) Dikurangi: biaya penerbitan yang belum diamortisasi (828)
puluh) hari dan 1 (satu) tahun dihitung 360 (tiga ratus enam puluh) hari. (“OBLIGASI”) Neto 664.217
Total Liabilitas 1.025.749.580
Obligasi harus dilunasi dengan harga yang sama dengan jumlah Pokok Obligasi Obligasi ini dijamin secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment) oleh para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan diterbitkan tanpa warkat. Obligasi ini memberikan
\DQJ WHUWXOLV SDGD .RQ¿UPDVL 7HUWXOLV \DQJ GLPLOLNL ROHK 3HPHJDQJ 2EOLJDVL GHQJDQ pilihan bagi masyarakat untuk memilih Seri Obligasi yang dikehendaki sebagai berikut:
PHPSHUKDWLNDQ6HUWL¿NDW-XPER2EOLJDVLGDQNHWHQWXDQ3HUMDQMLDQ3HUZDOLDPDQDWDQ SELURUH LIABILITAS PERSEROAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019
6HUL$  -XPODK2EOLJDVL6HUL$\DQJGLWDZDUNDQDGDODKVHEHVDU5SƔƔ5XSLDKGHQJDQEXQJDWHWDSVHEHVDUƔƔSHUVHQSHUWDKXQ-DQJNDZDNWX2EOLJDVLDGDODK TELAH DIUNGKAPKAN DALAM PROSPEKTUS INI. TIDAK TERDAPAT
-DGZDO SHPED\DUDQ 3RNRN GDQ EXQJD XQWXN PDVLQJPDVLQJ 2EOLJDVL DGDODK 5 (lima) tahun. Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat tanggal jatuh tempo. KEJADIAN LALAI ATAS PEMBAYARAN POKOK DAN/ATAU BUNGA PINJAMAN
sebagaimana tercantum dalam tabel di bawah ini:
6HUL%  -XPODK2EOLJDVL6HUL%\DQJGLWDZDUNDQDGDODKVHEHVDU5SƔƔ5XSLDKGHQJDQEXQJDWHWDSVHEHVDUƔƔSHUVHQSHUWDKXQ-DQJNDZDNWX2EOLJDVLDGDODK SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGAN TERAKHIR SAMPAI DENGAN
Tanggal Pembayaran Bunga 7 (tujuh) tahun. Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat tanggal jatuh tempo. TANGGAL EFEKTIFNYA PERNYATAAN PENDAFTARAN.
Bunga ke:
Seri A Seri B
1 12 Agustus 2020 12 Agustus 2020 Obligasi ini ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen) dari Pokok Obligasi. Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, sesuai dengan tanggal pembayaran Bunga IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING
2 12 November 2020 12 November 2020 Obligasi. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 12 Agustus 2020 sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Calon investor harus membaca ikhtisar data keuangan penting yang disajikan di bawah
3 12 Februari 2021 12 Februari 2021 Obligasi adalah pada tanggal 12 Mei 2025 untuk Seri A dan 12 Mei 2027 untuk Seri B, yang juga merupakan Tanggal Pelunasan Pokok dari masing-masing seri Pokok ini bersamaan dengan laporan keuangan Perseroan beserta catatan atas laporan
4 12 Mei 2021 12 Mei 2021 Obligasi. keuangan yang tercantum dalam Prospektus ini. Calon investor juga harus membaca
5 12 Agustus 2021 12 Agustus 2021
6 12 November 2021 12 November 2021 Obligasi Berkelanjutan II Bank Mandiri Tahap II dan/atau tahap selanjutnya (jika ada) akan ditentukan kemudian. bab mengenai Analisis dan Pembahasan oleh Manajemen.
7 12 Februari 2022 12 Februari 2022 Tabel di bawah ini menyajikan ikhtisar data keuangan penting Perseroan yang
8 12 Mei 2022 12 Mei 2022 PENTING UNTUK DIPERHATIKAN bersumber dari laporan keuangan konsolidasian auditan Perseroan dan Entitas
9 12 Agustus 2022 12 Agustus 2022 Obligasi ini tidak dijamin dengan agunan khusus namun dijamin dengan seluruh harta kekayaan Perseroan, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik Anaknya tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada
10 12 November 2022 12 November 2022 yang telah ada maupun yang akan ada di kemudian hari, sesuai pasal 1131 dan 1132 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Hak Pemegang Obligasi adalah pari tanggal-tanggal tersebut yang seluruhnya tercantum dalam Prospektus ini.
11 12 Februari 2023 12 Februari 2023 passu tanpa preferen dengan hak-hak kreditur Perseroan lainnya yang memiliki peringkat yang sama dengan pemegang Obligasi sesuai dengan peraturan perundang-
12 12 Mei 2023 12 Mei 2023
/DSRUDQNHXDQJDQNRQVROLGDVLDQ3HUVHURDQGDQ(QWLWDV$QDNQ\DWDQJJDO'HVHPEHU
undangan yang berlaku. 2019 dan 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut telah
13 12 Agustus 2023 12 Agustus 2023
Keterangan mengenai Jaminan dapat dilihat pada Bab I Prospektus mengenai Penawaran Umum Berkelanjutan diaudit oleh KAP Purwantono, Sungkoro & Surja, auditor independen, berdasarkan
14 12 November 2023 12 November 2023
15 12 Februari 2024 12 Februari 2024 6WDQGDU $XGLW \DQJ GLWHWDSNDQ ROHK ,$3, GHQJDQ RSLQL DXGLW WDQSD PRGL¿NDVLDQ
16 12 Mei 2024 12 Mei 2024 Perseroan dapat melakukan pembelian kembali (buy back) Obligasi untuk ditujukan sebagai pelunasan atau disimpan untuk kemudian dijual kembali dengan harga \DQJ ODSRUDQQ\D WHUFDQWXP GDODP 3URVSHNWXV LQL /DSRUDQ DXGLW .$3 366 WHUVHEXW
17 12 Agustus 2024 12 Agustus 2024 pasar. Pembelian kembali (buy back) Obligasi baru dapat dilakukan 1 (satu) tahun setelah tanggal penjatahan. Pembelian kembali (buy back) Obligasi tidak dapat ditandatangani oleh Benyanto Suherman (Rekan pada KAP PSS dengan Registrasi
18 12 November 2024 12 November 2024 dilakukan apabila hal tersebut mengakibatkan Perseroan tidak dapat memenuhi ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan. Rencana pembelian kembali Akuntan Publik No. AP. 0685).
19 12 Februari 2025 12 Februari 2025 (buy back)2EOLJDVLZDMLEGLODSRUNDQNHSDGD2-.ROHK3HUVHURDQSDOLQJODPEDWGXDKDULNHUMDVHEHOXPSHQJXPXPDQUHQFDQDSHPEHOLDQNHPEDOL2EOLJDVLWHUVHEXW
20 12 Mei 2025 12 Mei 2025 di surat kabar. Pembelian kembali (buy back) Obligasi baru dapat dilakukan setelah pengumuman rencana pembelian kembali (buy back) Obligasi. Pengumuman LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (dalam jutaan Rupiah)
21 12 Agustus 2025 tersebut wajib dilakukan paling sedikit melalui 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional paling lambat 2 (dua) hari sebelum tanggal 31 Desember
KETERANGAN
22 12 November 2025 penawaran untuk pembelian kembali dimulai. 2019 2018
23 12 Februari 2026 ASET
24 12 Mei 2026 Keterangan mengenai Pembelian Kembali (Buy Back) dapat dilihat pada Bab I Prospektus mengenai Penawaran Umum Berkelanjutan Kas 28.094.267 27.348.914
25 12 Agustus 2026 Giro pada Bank Indonesia 46.490.930 59.852.761
26 12 November 2026 3HUVHURDQKDQ\DPHQHUELWNDQ6HUWL¿NDW-XPER2EOLJDVLGDQGLGDIWDUNDQDWDVQDPD37.XVWRGLDQ6HQWUDO(IHN,QGRQHVLD³.6(,´GDQDNDQGLGLVWULEXVLNDQGDODPEHQWXN *LURSDGD%DQN/DLQEHUVLK 12.558.297 14.830.772
27 12 Februari 2027 elektronik yang diadministrasikan dalam penitipan kolektif di KSEI. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - bersih 37.568.760 22.515.696
28 12 Mei 2027 Efek-efek - bersih 71.263.368 63.835.900
SATUAN PEMINDAHBUKUAN DAN SATUAN PERDAGANGAN 'DODPUDQJNDSHQHUELWDQ2EOLJDVLLQL3HUVHURDQWHODKPHPSHUROHKKDVLOSHPHULQJNDWDQ2EOLJDVLGDUL373HPHULQJNDW(IHN,QGRQHVLD³3H¿QGR´ Obligasi Pemerintah - bersih 129.000.300 114.284.518
Tagihan lainnya - transaksi perdagangan - bersih 29.104.111 24.809.459
Satuan pemindahbukuan Obligasi adalah senilai Rp1,- (satu Rupiah) atau kelipatannya. id
AAA (Triple A, Stable Outlook) Tagihan atas efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali
Satuan Perdagangan Obligasi di Bursa Efek dilakukan dengan nilai sebesar - bersih 1.955.363 2.097.629
Keterangan lebih lanjut mengenai pemeringkatan dapat dilihat pada Bab I Prospektus mengenai Penawaran Umum Berkelanjutan
Rp5.000.000,- (lima juta Rupiah). Tagihan Derivatif 1.617.476 1.798.557
CARA DAN TEMPAT PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PEMBAYARAN BUNGA Kredit yang diberikan dan piutang/pembiayaan syariah - bersih 855.846.844 767.761.095
RISIKO USAHA UTAMA Piutang pembiayaan Konsumen - bersih 18.211.088 16.826.865
OBLIGASI Risiko usaha utama Perseroan adalah risiko kredit, yaitu ketidakmampuan konsumen untuk membayar kembali fasilitas pembiayaan yang diberikan, baik pokok Investasi bersih dalam sewa pembiayaan - bersih 3.047.089 3.319.103
Pelunasan Pokok Obligasi dan pembayaran Bunga Obligasi akan dilakukan oleh KSEI pinjaman maupun bunganya, dan apabila jumlahnya cukup material dapat menurunkan kinerja Perseroan. Tagihan Akseptasi - bersih 10.058.035 13.592.409
selaku Agen Pembayaran atas nama Perseroan kepada Pemegang Obligasi melalui Keterangan mengenai risiko usaha Perseroan dapat dilihat pada Bab VI Prospektus mengenai Faktor Risiko. Penyertaan saham - bersih 606.010 421.504
Pemegang Rekening di KSEI sesuai dengan jadwal waktu pembayaran masing-masing Biaya dibayar dimuka 3.012.550 2.858.186
seri Obligasi sebagaimana yang telah ditentukan. Bilamana tanggal pembayaran jatuh Risiko lain yang mungkin dihadapi investor pembeli obligasi adalah risiko kesulitan untuk menjual efek tersebut dipasar dalam hal tidak likuidnya Obligasi yang Pajak dibayar dimuka 1.176.600 1.236.027
pada hari yang bukan Hari Kerja, maka pembayaran harus dilakukan pada Hari Kerja Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan 44.612.199 38.442.696
ditawarkan pada Penawaran Umum ini yang disebabkan oleh tujuan pembelian obligasi sebagai investasi jangka panjang.
berikutnya. Aset tidak berwujud - setelah dikurangi amortisasi 3.321.284 2.764.726
Aset lain-lain - setelah dikurangi penyisihan lainnya 16.750.054 18.657.655
PENARIKAN OBLIGASI Pencatatan atas Obligasi yang akan ditawarkan ini akan dilakukan pada Bursa Efek Indonesia
Aset pajak tangguhan - neto 3.951.710 4.997.622
Penarikan Obligasi dari Rekening Efek hanya dapat dilakukan dengan pemindahbukuan Penawaran Emisi Obligasi ini dijamin secara kesanggupan penuh (Full Commitment) JUMLAH ASET 1.318.246.335 1.202.252.094
dari satu Rekening Efek ke Rekening Efek lainnya. Penarikan Obligasi keluar dari
PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI: LIABILITAS
5HNHQLQJ (IHN XQWXN GLNRQYHUVLNDQ PHQMDGL VHUWL¿NDW REOLJDVL WLGDN GDSDW GLODNXNDQ /LDELOLWDV6HJHUD 3.169.451 3.843.194
kecuali apabila terjadi pembatalan pendaftaran Obligasi di KSEI atas permintaan Simpanan Nasabah 850.108.345 766.008.893
Perseroan atau Wali Amanat dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan 6LPSDQDQGDUL%DQN/DLQ 13.397.866 16.493.815
yang berlaku di Pasar Modal dan keputusan RUPO. /LDELOLWDVNHSDGD3HPHJDQJ3ROLVSDGD.RQWUDNUnit-Link 24.037.658 22.357.802
PENGALIHAN OBLIGASI /LDELOLWDVDWDVHIHNHIHN\DQJGLMXDOGHQJDQMDQMLGLEHOLNHPEDOL 3.782.055 16.611.528
370$1',5,6(.85,7$67HUDÀOLDVL PT BCA SEKURITAS PT BNI SEKURITAS PT DANAREKSA SEKURITAS PT TRIMEGAH SEKURITAS /LDELOLWDV'HULYDWLI 1.195.022 1.117.677
Hak kepemilikan Obligasi beralih dengan pemindahbukuan Obligasi dari satu Rekening 7HUDÀOLDVL 7HUDÀOLDVL INDONESIA Tbk. /LDELOLWDV$NVHSWDVL 10.279.839 13.888.862
Efek ke Rekening Efek lainnya. Perseroan, Wali Amanat, dan Agen Pembayaran Efek-efek yang diterbitkan - bersih 32.245.270 19.088.923
memberlakukan Pemegang Rekening selaku Pemegang Obligasi yang sah dalam WALI AMANAT:
Estimasi Kerugian atas Komitmen dan Kontinjensi 386.039 125.729
hubungannya untuk menerima pembayaran Bunga Obligasi dan/atau pelunasan Pokok PT Bank Permata Tbk. Beban yang Masih Harus Dibayar 6.215.561 4.835.467
Obligasi dan hak-hak lain yang berhubungan dengan Obligasi. Utang Pajak 1.286.973 1.087.949
JAMINAN 3URVSHNWXV5LQJNDVLQLGLWHUELWNDQGL-DNDUWDSDGDWDQJJDO$SULO /LDELOLWDV,PEDODQ.HUMD 7.586.150 7.987.887
Provisi 405.312 370.525
Obligasi ini tidak dijamin dengan agunan khusus namun dijamin dengan seluruh harta /LDELOLWDV/DLQODLQ 16.861.260 15.795.137
kekayaan Perseroan, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang Pinjaman yang diterima - bersih 54.128.562 51.653.982
telah ada maupun yang akan ada di kemudian hari, sesuai pasal 1131 dan 1132 Kitab untuk sebagian atau seluruh Obligasi sebelum Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi 15. Obligasi milik Perseroan yang merupakan hasil pembelian kembali dan/atau Pinjaman Subordinasi - bersih 664.217 685.730
Undang-Undang Hukum Perdata. Hak Pemegang Obligasi adalah pari passu tanpa dan Perseroan mempunyai hak untuk memberlakukan pembelian kembali tersebut PLOLN$¿OLDVL3HUVHURDQWLGDNPHPLOLNLKDNVXDUDGDQWLGDNGLSHUKLWXQJNDQGDODP JUMLAH LIABILITAS 1.025.749.580 941.953.100
preferen dengan hak-hak kreditur Perseroan lainnya yang memiliki peringkat yang untuk dimiliki sementara lalu dijual kembali atau disimpan untuk kemudian NRUXPNHKDGLUDQVXDWX5832NHFXDOLD¿OLDVLWHUVHEXWWHUMDGLNDUHQDNHSHPLOLNDQ
dijual kembali dengan harga pasar atau sebagai pelunasan Obligasi. Khusus penyertaan modal pemerintah. DANA SYIRKAH TEMPORER
sama dengan pemegang Obligasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang Simpanan Nasabah 83.016.203 74.905.079
berlaku. untuk pembelian kembali sebagai pelunasan harus memperhatikan peraturan 16. Apabila Perseroan melakukan pelunasan atas Obligasi yang dibeli kembali maka 6LPSDQDQGDUL%DQN/DLQ 446.027 433.610
HASIL PEMERINGKATAN OBLIGASI perundang-undangan yang berlaku. Perseroan wajib untuk melaporkan kejadian tersebut kepada Wali Amanat, KSEI, JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 83.462.230 75.338.689
%HUGDVDUNDQ 3HUDWXUDQ 2-. 1R32-. GDQ 3HUDWXUDQ ,;& 3HUVHURDQ Pelaksanaan pembelian kembali Obligasi dilakukan melalui Bursa Efek atau di luar 2WRULWDV -DVD .HXDQJDQ VHUWD %XUVD (IHN VHODPEDW ODPEDWQ\D GDODP ZDNWX 
Bursa Efek. EKUITAS
WHODK PHODNXNDQ SHPHULQJNDWDQ \DQJ GLODNVDQDNDQ ROHK 3H¿QGR %HUGDVDUNDQ KDVLO (dua) Hari Kerja setelah terjadinya pelunasan tersebut.
Modal Saham 11.666.667 11.666.667
SHPHULQJNDWDQ GDUL 3H¿QGR DWDV 2EOLJDVL VHVXDL GHQJDQ VXUDW 1R5&3() 2. Pembelian kembali hanya dapat dilakukan jika Perseroan tidak melakukan Dalam hal Obligasi dilunasi sebagian, maka Perseroan akan menerbitkan dan Tambahan Modal Disetor/Agio Saham 17.316.192 17.316.192
',5,, WDQJJDO  )HEUXDUL  WHQWDQJ 6HUWL¿NDW 3HPHULQJNDWDQ$WDV 2EOLJDVL kelalaian sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian Perwaliamanatan kecuali telah PHQ\HUDKNDQ6HUWL¿NDW-XPER2EOLJDVL\DQJEDUXNHSDGD.6(,XQWXNGLWXNDUNDQ 6HOLVLK .XUV NDUHQD 3HQMDEDUDQ /DSRUDQ .HXDQJDQ GDODP
Berkelanjutan II PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., hasil pemeringkatan atas Obligasi mendapat persetujuan RUPO. GHQJDQ6HUWL¿NDW-XPER2EOLJDVL\DQJODPDSDGDKDUL\DQJVDPDGHQJDQWDQJJDO Mata Uang Asing 13.388 112.171
Perseroan adalah: 3. Perseroan dilarang melakukan pembelian kembali jika pelaksanaan pembelian pelunasan sebagian Obligasi, dengan jumlah Obligasi yang masih terutang setelah Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali (106.001) (106.001)
dikurangi jumlah Obligasi yang telah dilunasi sebagian tersebut. Keuntungan/(Kerugian) Bersih yang Belum Direalisasi dari
AAA (Triple A, Stable Outlook) kembali tersebut dapat mengakibatkan Perseroan tidak dapat memenuhi Penurunan Nilai Wajar Efek-efek dan Obligasi Pemerintah
id
Hasil pemeringkatan Obligasi di atas berlaku untuk periode 11 Februari 2020 sampai ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan. 17. Dalam hal terdapat lebih dari satu Efek bersifat utang yang diterbitkan oleh yang Tersedia untuk Dijual – Bersih setelah Dikurangi Pajak
dengan 1 Februari 2021. 4. Pembelian kembali hanya dapat dilakukan oleh Perseroan kepada pihak yang Perseroan, maka pembelian kembali Efek bersifat utang dilakukan dengan Tangguhan 1.385.796 (1.638.088)
WLGDNWHUD¿OLDVLNHFXDOLKXEXQJDQ$¿OLDVLWHUVHEXWWHUMDGLNDUHQDNHSHPLOLNDQDWDX mendahulukan Efek bersifat utang yang tidak dijamin. Bagian efektif lindung nilai arus kas (30.045) (17.030)
3H¿QGRWLGDNPHPLOLNLKXEXQJDQ$¿OLDVLGHQJDQ3HUVHURDQEDLNODQJVXQJPDXSXQWLGDN Selisih bersih revaluasi aset tetap 30.306.255 26.435.307
ODQJVXQJVHEDJDLPDQDGLGH¿QLVLNDQGDODPNHWHQWXDQ3DVDODQJND8QGDQJXQGDQJ penyertaan modal Pemerintah. 18. Dalam hal terdapat lebih dari satu Efek bersifat utang yang tidak dijamin, maka
Keuntungan Bersih Aktuarial Program Imbalan Pasti – Bersih
Pasar Modal. 5. Perseroan wajib mengumumkan dalam 1 (satu) surat kabar harian berbahasa pembelian kembali wajib mempertimbangkan aspek kepentingan ekonomis setelah Dikurangi Pajak Tangguhan 653.489 348.613
3HUVHURDQ ZDMLE PHQ\DPSDLNDQ SHULQJNDW WDKXQDQ DWDV 2EOLJDVL NHSDGD 2-. SDOLQJ Indonesia yang mempunyai peredaran nasional mengenai rencana dilakukannya Perseroan atas pembelian kembali tersebut. 3HQJKDVLODQ.RPSUHKHQVLI/DLQQ\D 85.052 -
lambat 10 (sepuluh) Hari Kerja setelah berakhirnya masa berlaku peringkat terakhir pembelian kembali Obligasi selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kalender sebelum 19. Dalam hal terdapat jaminan atas seluruh Efek bersifat utang, maka pembelian 6DOGR/DED 143.310.060 127.084.686
tanggal permulaan penawaran pembelian kembali Obligasi, dengan ketentuan kembali wajib mempertimbangkan aspek kepentingan ekonomis Perseroan atas Kepentingan nonpengendali atas aset bersih Entitas Anak
sampai dengan Perseroan telah menyelesaikan seluruh kewajiban yang terkait dengan
selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sebelum dilaksanakannya pengumuman yang dikonsolidasi 4.433.672 3.757.788
2EOLJDVL\DQJGLWHUELWNDQVHEDJDLPDQDGLDWXUGDODP3HUDWXUDQ,;& pembelian kembali Efek bersifat utang tersebut.
JUMLAH EKUITAS 209.034.525 184.960.305
GDODPVXUDWNDEDU3HUVHURDQZDMLEPHODSRUNDQNHSDGD2WRULWDV-DVD.HXDQJDQ  %HUGDVDUNDQ NHWHQWXDQ 3HUDWXUDQ 9,& SHPEHOLDQ NHPEDOL ROHK 3HUVHURDQ
HAK SENIORITAS ATAS UTANG JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN
mengenai rencana pembelian kembali Obligasi tersebut. mengakibatkan : EKUITAS 1.318.246.335 1.202.252.094
Pemegang Obligasi tidak mempunyai hak untuk didahulukan dan hak Pemegang
6. Pengumuman tersebut harus mencantumkan : (i) hapusnya segala hak yang melekat pada Obligasi yang dibeli kembali, hak
Obligasi adalah paripassu tanpa hak preferen dengan hak hak kreditur Perseroan LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
lainnya yang memiliki peringkat yang sama dengan pemegang Obligasi, baik yang ada (i) Periode penawaran pembelian kembali Obligasi dimana Pemegang Obligasi menghadiri RUPO, hak suara, dan hak memperoleh Bunga Obligasi serta KONSOLIDASIAN
sekarang maupun yang akan ada di kemudian hari, kecuali hak-hak kreditur Perseroan dapat mengajukan penawaran jual atas sejumlah Obligasi yang dimilikinya manfaat lain dari Obligasi yang dibeli kembali jika dimaksudkan untuk (dalam jutaan Rupiah)
yang dijamin secara khusus dengan kekayaan Perseroan baik yang telah ada maupun dengan menyebutkan harga yang dikehendakinya kepada Perseroan; pelunasan; atau
Tahun yang berakhir pada tanggal
yang akan ada, sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian Perwaliamanatan. LL -XPODKGDQDPDNVLPDO\DQJGLJXQDNDQXQWXNSHPEHOLDQNHPEDOL2EOLJDVL (ii) pemberhentian sementara segala hak yang melekat pada Obligasi yang dibeli KETERANGAN 31 Desember
WALI AMANAT (iii) Kisaran jumlah Obligasi yang akan dibeli kembali; kembali, hak menghadiri RUPO, hak suara, dan hak memperoleh Bunga 2019 2018
Dalam rangka Penawaran Umum Obligasi, Perseroan menunjuk PT Bank Permata Tbk. (iv) Harga atau kisaran harga yang ditawarkan untuk pembelian kembali, Obligasi serta manfaat lain dari Obligasi yang dibeli kembali jika dimaksudkan Pendapatan bunga, syariah dan premi - bersih 61.247.691 57.329.765
untuk disimpan untuk dijual kembali 3HQGDSDWDQ2SHUDVLRQDO/DLQQ\D 26.490.398 27.672.065
sebagai Wali Amanat sesuai dengan ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan. (v) Tata cara penyelesaian pembelian kembali; 3HPEHQWXNDQ&DGDQJDQ.HUXJLDQ3HQXUXQDQ1LODL (11.742.986) (14.394.973)
Alamat dari Wali Amanat adalah sebagai berikut: PEMENUHAN KRITERIA PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN
(vi) Persyaratan bagi Pemegang Obligasi yang mengajukan penawaran jual dan (Pembentukan)/Pembalikan Penyisihan Estimasi Kerugian
PT Bank Permata Tbk. tata cara penyampaian penawaran jual oleh Pemegang Obligasi; Penawaran Umum Berkelanjutan ini dapat dilaksanakan oleh Perseroan dengan atas Komitmen dan Kontinjensi (262.215) 270.973
:7&,,/DQWDL PHPHQXKLNHWHQWXDQGDODP3HUDWXUDQ2-.1R32-.VHEDJDLEHULNXW Pembentukan penyisihan lainnya (67.262) (61.498)
(vii) Tanggal pembayaran pembelian kembali Obligasi tersebut dilakukan Keuntungan/(Kerugian) yang Belum Direalisasi dari Kenaikan
-O-HQG6XGLUPDQ.DY ƒ Penawaran Umum Berkelanjutan Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk dapat
selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sejak tanggal terakhir periode /(Penurunan) Nilai Wajar Efek-Efek, Obligasi Pemerintah
-DNDUWD dilaksanakan dalam periode 2 (dua) tahun dengan ketentuan pemberitahuan
penawaran pembelian kembali Obligasi (selanjutnya disebut ”Tanggal dan Investasi Pemegang Polis pada Kontrak Unit-Link 8.205 (18.483)
Tel. (021) 5237788 pelaksanaan PUB Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk terakhir disampaikan
Pembayaran Pembelian Kembali”); Keuntungan dari Penjualan Efek-Efek dan Obligasi Pemerintah 853.850 674.087
Faks. (021) 2500708 NHSDGD2-.SDOLQJODPEDWSDGDXODQJWDKXQNHGXDVHMDNHIHNWLIQ\D3HUQ\DWDDQ %HEDQ2SHUDVLRQDO/DLQQ\D (40.076.167) (37.566.139)
(viii) Tata cara pembelian kembali Obligasi; dan
PEMBATASAN-PEMBATASAN DAN KEWAJIBAN-KEWAJIBAN PERSEROAN Pendaftaran dalam rangka PUB Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk. Laba Operasional 36.451.514 33.905.797
L[ +XEXQJDQ$¿OLDVLDQWDUD3HUVHURDQGDQ3HPHJDQJ2EOLJDVL (Beban)/pendapatan bukan operasional - bersih (10.074) 37.572
Keterangan Mengenai Pembatasan-Pembatasan dan Kewajiban-Kewajiban Perseroan ƒ Merupakan Perseroan atau Perusahaan Publik dalam kurun waktu paling singkat 2
7. Pemegang Obligasi yang mengajukan penawaran jual kepada Perseroan pada /DEDVHEHOXPEHEDQSDMDNGDQNHSHQWLQJDQQRQSHQJHQGDOL 36.441.440 33.943.369
dapat dilihat pada Bab I Prospektus. (dua) tahun;
periode penawaran wajib melampirkan : Total Beban Pajak - bersih (7.985.848) (8.091.432)
KELALAIAN PERSEROAN ƒ Tidak pernah mengalami kondisi gagal bayar selama 2 (dua) tahun terakhir Laba Periode/Tahun Berjalan 28.455.592 25.851.937
L .RQ¿UPDVL7HUWXOLVGDUL.6(,PHQJHQDLMXPODK2EOLJDVL\DQJDNDQGLMXDO\DQJ
Keterangan Mengenai Kelalaian Perseroan dapat dilihat pada Bab I Prospektus. sebelum penyampaian Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum Pengasilan komprehensif lain tahun berjalan – setelah pajak
tidak dapat dipindahbukukan antar Rekening Efek sampai dengan Tanggal penghasilan 7.211.076 (1.316.749)
RAPAT UMUM PEMEGANG OBLIGASI (RUPO) Berkelanjutan. Hal ini telah dipenuhi dengan Surat Pernyataan dari Perseroan
Pembayaran Pembelian Kembali; Total Penghasilan Komprehensif Periode/Tahun Berjalan 35.666.668 24.535.188
Keterangan Mengenai Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) dapat dilihat pada Bab No.TBS/153/2020 tanggal 14 Februari dan Surat Pernyataan dari Akuntan Publik
(ii) Bukti jati diri pada saat melakukan penawaran jual; dan /DED3HU6DKDP
I Prospektus. 1R-/,,20 tanggal 14 Februari 2020. Dasar (dalam Rupiah penuh) 588,90 536,04
(iii) Pernyataan bahwa Obligasi yang akan dijual oleh Pemegang Obligasi kepada Dilusian (dalam Rupiah penuh) 588,90 536,04
HAK PEMEGANG OBLIGASI Perseroan bebas dari segala sengketa/tuntutan/ikatan jaminan dan tidak RENCANA PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH
1. Menerima pelunasan Pokok Obligasi dan/atau pembayaran Bunga Obligasi dari dapat diperjual belikan oleh Pemegang Obligasi sehingga Obligasi tersebut DARI HASIL PENAWARAN UMUM RASIO-RASIO PERTUMBUHAN
Perseroan yang dibayarkan melalui KSEI selaku Agen Pembayaran pada Tanggal tidak dapat dipindahbukukan antar Rekening Efek sampai dengan Tanggal
Pelunasan Pokok Obligasi dan/atau Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi yang Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi ini setelah dikurangi biaya-biaya Emisi, Tahun yang berakhir pada tanggal
Pembayaran Pembelian Kembali. seluruhnya akan dipergunakan Perseroan untuk ekspansi kredit dalam rangka Keterangan 31 Desember
EHUVDQJNXWDQ -XPODK \DQJ ZDMLE GLED\DUNDQ ROHK 3HUVHURDQ SDGD 7DQJJDO
8. Perseroan wajib melakukan penjatahan secara proporsional sebanding dengan pengembangan bisnis. 2019 2018
Pelunasan Pokok Obligasi adalah dengan harga yang sama dengan jumlah
partisipasi setiap Pihak yang melakukan penjualan Efek bersifat utang apabila Pelaksanaan penggunaan dana hasil Penawaran Umum akan mengikuti peraturan yang
Rasio Pertumbuhan
3RNRN2EOLJDVL\DQJWHUWXOLVSDGD.RQ¿UPDVL7HUWXOLV\DQJGLPLOLNLROHK3HPHJDQJ Pendapatan bunga, Syariah dan premi - bersih 6,83% 5,28%
jumlah Efek bersifat utang yang ditawarkan untuk dijual oleh pemegang Efek berlaku di pasar modal. Perseroan akan melaporkan realisasi penggunaan dana secara
Obligasi pada Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi. /DEDRSHUDVLRQDO 7,51% 24,79%
bersifat utang, melebihi jumlah Efek bersifat utang yang dapat dibeli kembali. SHULRGLNNHSDGD2-.GDQ:DOL$PDQDWVHUWDGLSHUWDQJJXQJMDZDENDQSDGD5DSDW8PXP
2. Pemegang Obligasi yang berhak atas Bunga Obligasi adalah Pemegang Obligasi /DEDWDKXQEHUMDODQ 10,07% 20,56%
9. Perseroan tidak berkewajiban untuk membeli seluruh Obligasi yang ditawarkan Pemegang Saham Tahunan secara berkala setiap tahun sesuai dengan Peraturan -XPODKDVHW 9,65% 6,90%
yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Rekening pada 4 (empat) Hari
oleh Pemegang Obligasi untuk dibeli kembali pada periode penawaran pembelian 2-. 1R32-. GDQ 3HUDWXUDQ 2-. 1R32-. $SDELOD GDQD -XPODKOLDELOLWDV 8,90% 6,07%
Kerja sebelum Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi, kecuali ditentukan lain oleh
kembali Obligasi, apabila harga penawaran jual yang ditawarkan oleh Pemegang hasil Penawaran Umum Obligasi belum dipergunakan seluruhnya, maka penempatan -XPODKGDQDsyirkah temporer 10,78% 13,01%
KSEI sesuai dengan ketentuan KSEI yang berlaku. Dengan demikian jika terjadi
Obligasi tersebut melampaui target harga yang diharapkan oleh Perseroan sementara dana hasil Penawaran Umum Obligasi tersebut akan ditempatkan dalam -XPODKHNXLWDV 13,02% 8,80%
transaksi Obligasi dalam waktu 4 (empat) Hari Kerja sebelum Tanggal Pembayaran
sebagaimana tersebut dalam Perjanjian Perwaliamanatan. instrumen keuangan yang aman dan likuid.
Bunga Obligasi, pembeli Obligasi yang menerima pengalihan Obligasi tersebut RASIO-RASIO KEUANGAN
tidak berhak atas Bunga Obligasi pada periode Bunga Obligasi yang bersangkutan, 10. Perseroan wajib menjaga rahasia kepada pihak manapun atas semua informasi Apabila Perseroan bermaksud mengubah penggunaan dana hasil Emisi Obligasi
mengenai penawaran jual Obligasi yang telah disampaikan oleh Pemegang Tahun yang berakhir pada tanggal
kecuali ditentukan lain oleh KSEI sesuai dengan ketentuan KSEI yang berlaku. dari rencana semula seperti yang tercantum dalam Prospektus dan Perjanjian Keterangan 31 Desember
Obligasi selama periode penawaran pembelian kembali Obligasi. Perwaliamanatan, maka rencana tersebut harus dilaporkan terlebih dahulu kepada
3. Apabila Perseroan tidak menyediakan uang yang diperlukan untuk pembayaran 2019 2018
Bunga Obligasi dan pelunasan Pokok Obligasi setelah lewat Tanggal Pembayaran 11. Perseroan dapat melakukan pembelian kembali Obligasi tanpa melakukan 2-. SDOLQJ ODPEDW  HPSDW EHODV KDUL VHEHOXP 5832 GHQJDQ PHQJHPXNDNDQ Permodalan
Bunga Obligasi atau Tanggal Pelunasan Obligasi, maka Perseroan harus pengumuman sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian Perwaliamanatan, dengan rencana dan alasan beserta pertimbangan dan perubahan penggunaan dana tersebut. 5DVLR.HFXNXSDQ0RGDO&$5*(1) 21,39% 20,96%
membayar Denda atas kelalaian membayar jumlah Pokok Obligasi dan/atau ketentuan sebagai berikut: Perubahan tersebut harus mendapatkan persetujuan dari RUPO sesuai dengan Aset Produktif
Bunga Obligasi tersebut. Denda tersebut dihitung secara harian berdasarkan L -XPODK SHPEHOLDQ NHPEDOL 2EOLJDVL WLGDN OHELK GDUL  OLPD SHUVHQ GDUL 3HUDWXUDQ2-.1R32-.6HODQMXWQ\D3HUVHURDQPHODSRUNDQKDVLO5832 Aset Produktif & Non Produktif bermasalah terhadap total aset
1,68% 1,91%
jumlah hari yang terlewat yaitu 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam puluh) jumlah Obligasi yang masih terutang dalam periode 1 (satu) tahun setelah NHSDGD2-.SDOLQJODPEDWdua) hari kerja setelah penyelenggaraan RUPO. produktif dan aset non produktif
Hari Kalender dan 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender. Denda yang Tanggal Penjatahan; Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif*(2) 2,15% 2,42%
dibayar oleh Perseroan yang merupakan hak Pemegang Obligasi, yang oleh Agen PERNYATAAN UTANG &.31DVHWNHXDQJDQWHUKDGDSDVHWSURGXNWLI
(3) 2,88% 3,40%
LL 2EOLJDVL \DQJ GLEHOL NHPEDOL WHUVHEXW EXNDQ PHUXSDNDQ PLOLN $¿OLDVL 13/EUXWR
(9) 2,39% 2,79%
Pembayaran akan diberikan kepada Pemegang Obligasi secara proporsional Perseroan; dan Tabel di bawah ini memperlihatkan total liabilitas Perseroan dan Entitas Anaknya
13/QHWWR
(8) 0,84% 0,67%
berdasarkan besarnya Obligasi yang dimilikinya. pada tanggal 31 Desember 2019, yang diambil dari laporan keuangan konsolidasian
(iii) Obligasi yang dibeli kembali tersebut hanya untuk disimpan yang kemudian
4. Pemegang Obligasi baik sendiri maupun bersama-sama yang mewakili paling Perseroan dan Entitas Anaknya tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, dan untuk 3URÀWDELOLWDV
hari dapat dijual kembali. Imbal hasil aset (ROA)*(4) 3,03% 3,17%
sedikit lebih dari 20% (dua puluh persen) dari jumlah Obligasi (termasuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut, yang laporannya tercantum
 GDQ ZDMLE GLODSRUNDQ NHSDGD 2-. SDOLQJ ODPEDW DNKLU +DUL .HUMD NH NHGXD Imbal hasil ekuitas (ROE)*(5) 15,08% 16,23%
GLGDODPQ\D MXPODK 2EOLJDVL \DQJ GLPLOLNL ROHK 3HUXVDKDDQ $¿OLDVL 1HJDUD GDODP3URVSHNWXVLQL/DSRUDQNHXDQJDQWHUVHEXWWHODKGLDXGLWROHK.$33XUZDQWRQR
setelah terjadinya pembelian kembali Obligasi. Marjin bunga bersih (NIM)*(7) 5,46% 5,52%
Republik Indonesia namun tidak termasuk Obligasi yang dimiliki oleh Perseroan Sungkoro & Surja, auditor independen, berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan IAPI, Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional
GDQDWDX$¿OLDVL3HUVHURDQPHQJDMXNDQSHUPLQWDDQWHUWXOLVNHSDGD:DOL$PDQDW
untuk diselenggarakan RUPO dengan melampirkan asli KTUR. Permintaan
tertulis dimaksud harus memuat acara yang diminta, dengan ketentuan sejak
diterbitkannya KTUR tersebut, Obligasi yang dimiliki oleh Pemegang Obligasi yang
mengajukan permintaan tertulis kepada Wali Amanat akan dibekukan oleh KSEI
12. Dalam waktu paling lambat 2 (dua) Hari Kerja setelah dilakukannya pembelian GHQJDQRSLQLDXGLWWDQSDPRGL¿NDVLDQ\DQJODSRUDQQ\DWHUFDQWXPGDODP3URVSHNWXV 67,44% 66,48%
(BOPO)*(6)
NHPEDOL2EOLJDVL3HUVHURDQZDMLEPHODSRUNDQNHSDGD2-.:DOL$PDQDW%XUVD LQL/DSRUDQDXGLW.$3366WHUVHEXWGLWDQGDWDQJDQLROHK%HQ\DQWR6XKHUPDQ5HNDQ
Efek dan KSEI serta mengumumkan dalam 1 (satu) surat kabar berbahasa Likuiditas
pada KAP PSS dengan Registrasi Akuntan Publik No. AP. 0685).
Indonesia yang mempunyai peredaran nasional perihal pelaksanaan pembelian Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM)*(10) 93,93% 96,69%
Pada tanggal 31 Desember 2019, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total liabilitas
kembali Obligasi tersebut. Dalam pengumuman tersebut harus dicantumkan :
sebesar Rp1.025.749.580 juta dengan rincian sebagai berikut: .HSDWXKDQ&RPSOLDQFH±%DQN
sejumlah Obligasi yang tercantum dalam KTUR tersebut. Pencabutan pembekuan L -XPODK QRPLQDO 2EOLJDVL \DQJ GLEHOL NHPEDOL GHQJDQ PHQMHODVNDQ MXPODK Persentase pelanggaran BMPK*(+) 0,00% 0,00%
oleh KSEI tersebut hanya dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan secara nominal Obligasi yang telah dilunasi dan/atau jumlah nominal Obligasi yang (dalam jutaan Rupiah)
Persentase pelampauan BMPK*(+) 0,00% 0,00%
tertulis dari Wali Amanat. dibeli kembali untuk disimpan; Keterangan 31 Desember 2019 GWM Utama Rupiah*(11) 6,21% 6,92%
/LDELOLWDVVHJHUD 3.169.451 GWM Utama Valuta Asing*(11) 8,10% 8,10%
5. Setiap Obligasi sebesar Rp1,- (satu Rupiah) berhak mengeluarkan 1 (satu) (ii) Harga pembelian kembali yang telah terjadi; dan Simpanan nasabah: GWM Sekunder Rupiah*(12) 13,02% 10,14%
suara dalam RUPO, dengan demikian setiap Pemegang Obligasi dalam RUPO LLL -XPODKGDQD\DQJGLJXQDNDQXQWXNSHPEHOLDQNHPEDOL2EOLJDVL Giro dan giro wadiah Posisi Devisa Neto*(13) 1,19% 0,67%
mempunyai hak untuk mengeluarkan suara sejumlah Obligasi yang dimilikinya.  3HUVHURDQ MXJD ZDMLE PHQ\DPSDLNDQ NHSDGD 2WRULWDV -DVD .HXDQJDQ VHOXUXK Pihak berelasi 60.118.497
PEMBELIAN KEMBALI OBLIGASI (BUY BACK) OLEH PERSEROAN Pihak ketiga 187.325.770 Solvabilitas
dokumen penawaran jual yang telah disampaikan oleh Pemegang Obligasi selama Debt to Asset Ratio (DAR) 7,42% 8,21%
Total 247.444.267
Dalam hal Perseroan melakukan pembelian kembali Obligasi maka berlaku ketentuan periode penawaran pembelian kembali Obligasi selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Debt to Equity Ratio (DER) 43,05% 49,18%
Tabungan dan tabungan wadiah
sebagai berikut: Kerja sejak pembelian kembali Obligasi dilaksanakan. Pihak berelasi 3.307.760 * Individu
(+) Per tanggal 31 Desember 2018 dan 2019
1. 1 (satu) tahun setelah Tanggal Penjatahan sebagaimana tercantum dalam 14. Perseroan wajib melaporkan kepada Wali Amanat dan KSEI mengenai Obligasi Pihak ketiga 321.180.312 1) CAR (Capital Adequacy Ratio) untuk risiko kredit dan risiko operasional yang dihitung berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa
Prospektus, Perseroan dari waktu ke waktu dapat melakukan pembelian kembali yang dimiliki Perseroan untuk disimpan dengan memperhatikan peraturan KSEI. Total 324.488.072 Keuangan (POJK) No.11/POJK.03/2016 sebagaimana diubah dengan POJK No.34/POJK.03/2016 tentang Kewajiban
 Senin, 6 April 2020 5
Penyediaan Modal Minimum Bank Umum. Sedangkan Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio (CAR)) per 31 dengan jumlah efek-efek bersih pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp63.835.900 Belanja Modal
Desember 2015 dihitung sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.15/12/PBI/2013 tentang Kewajiban Penyediaan Modal
Direksi:
Minimum Bank Umum sementara Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio (CAR)) per 31 Desember 2014 dan 31 juta. Peningkatan efek-efek khususnya berasal dari efek-efek kepada pihak berelasi Perseroan melakukan investasi barang modal dalam bentuk aset tetap berupa tanah, Direktur Utama : Royke Tumilaar
Desember 2013 dihitung sesuai PBI No.14/18/PBI/2012 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum.v sebesar Rp5.814.457 juta. Wakil Direktur Utama : Hery Gunardi*
2) Rasio Aset Produktif bermasalah terhadap Jumlah Aset Produktif merupakan rasio jumlah aset non-performing terhadap jumlah bangunan, kendaraan bermotor, serta perlengkapan, peralatan kantor, dan komputer.
aset produktif sesuai dengan peraturan BI. Menurut peraturan BI aset produktif terdiri dari giro pada bank lain, penempatan % Obligasi Pemerintah Investasi barang modal ini bertujuan untuk mendukung kelancaran kegiatan operasional Direktur Corporate Banking : Alexandra Askandar
pada bank lain, tagihan spot dan derivatif, surat berharga, surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo), tagihan
3HUVHURDQ -XPODK EHODQMD PRGDO 3HUVHURDQ DGDODK VHEHVDU 5S MXWD GDQ Direktur Commercial Banking : Riduan
atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo), tagihan akseptasi, tagihan lainnya - transaksi Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
perdagangan, kredit yang diberikan, dan penyertaan pada akhir tahun yang bersangkutan. Rp3.201.642 juta, masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Direktur Treasury, International Banking and Special Asset Management : 'DUPDZDQ-XQDLGL
Desember 2018
3) Rasio CKPN (Cadangan Kerugian Penurunan Nilai) aset keuangan terhadap aset produktif adalah rasio total CKPN terhadap 'LUHNWXU%LVQLVGDQ-DULQJDQ : Aquarius Rudianto*
total aset produktif. Menurut peraturan BI aset produktif terdiri dari giro pada bank lain, penempatan pada bank lain, tagihan -XPODK REOLJDVL SHPHULQWDK \DQJ GLPLOLNL ROHK 3HUVHURDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU Desember 2019 dan 2018.
spot dan derivatif, surat berharga, surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo), tagihan atas surat berharga
Direktur Operation : Panji Irawan
yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo), tagihan akseptasi, tagihan lainnya - transaksi perdagangan, kredit yang 2019 adalah sebesar Rp129.000.300 juta, meningkat sebesar Rp14.715.782 juta Investasi ini dilakukan untuk memenuhi beberapa kebutuhan Perseroan antara lain Direktur Kepatuhan dan SDM : Agus Dwi Handaya
diberikan, dan penyertaan pada akhir tahun yang bersangkutan. atau 12,88% dibandingkan dengan jumlah obligasi pemerintah pada tanggal 31 untuk meningkatkan return/revenue Perseroan; menjaga kehandalan dan ketersediaan Direktur Hubungan Kelembagaan : Donsuwan Simatupang
4) ROA (Return on Assets) yang dihitung sesuai peraturan BI adalah rasio pendapatan sebelum pajak untuk tahun yang
bersangkutan terhadap rata-rata total aset. Rata-rata total aset dihitung dari rata-rata jumlah total aset setiap bulan selama Desember 2018 sebesar Rp114.284.518 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan service yang diberikan kepada nasabah; memenuhi permintaan dari regulator, lembaga Direktur Manajemen Risiko : Ahmad Siddik Badrudin
tahun yang bersangkutan. oleh peningkatan Obligasi Pemerintah yang tersedia untuk dijual sebesar Rp18.399.210 intermediary maupun principal; serta memberikan operational excellence pada seluruh Direktur Information Technology Rico Usthavia Frans
5) ROE (Return on Equity) yang dihitung sesuai peraturan BI adalah rasio pendapatan setelah pajak untuk tahun yang
bersangkutan terhadap rata-rata ekuitas dalam tahun yang sama. Rata-rata ekuitas dihitung dari rata-rata total modal inti (tier juta, yang dikompensasi dengan penurunan Obligasi Pemerintah diukur pada biaya stakeholder Perseroan. Direktur Keuangan dan Strategi : Silvano Winston Rumantir*
1) setiap bulan selama tahun yang bersangkutan. perolehan sebesar Rp5.389.475 juta. Dalam memenuhi tujuan tersebut, Perseroan telah melakukan kerja sama dengan Keterangan:
6) Rasio BOPO (Beban operasional terhadap pendapatan operasional) adalah rasio total beban operasional (berdasarkan formula
SLKDN YHQGRU GDODP SHQJDGDDQ EDQJXQDQ ¿VLN UHQRYDVL EHEHUDSD DVHW EDQJXQDQ
 %HUODNXHIHNWLIVHWHODKOXOXVGDODPXMLNHPDPSXDQGDQNHSDWXWDQ¿W SURSHUWHVW2-.
perhitungan Bank Indonesia, termasuk beban bunga) terhadap total pendapatan operasional, masing-masing untuk tahun yang % Kredit yang diberikan dan piutang/pembiayaan syariah - bersih
bersangkutan.
7) Rasio NIM (Net Interest Margin) yang dihitung sesuai dengan peraturan BI adalah rasio dari pendapatan bunga bersih untuk Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 melakukan pembelian aset, dan pengadaan peralatan Teknologi Informasi termasuk Perusahaan Anak Langsung dan Tidak Langsung
masing-masing tahun bersangkutan terhadap rata-rata total aset produktif pada akhir tahun yang bersangkutan. Desember 2018 perangkat lunaknya. Pelaksanaan dari penggunaan investasi barang modal ini ada Per tanggal 31 Desember 2019, Perseroan memiliki penyertaan saham baik langsung
8) Rasio Net NPL (Non-Performing Loan) adalah rasio total NPL kredit dan pembiayaan/piutang Syariah setelah dikurangi
yang bersifat jangka pendek (selesai dalam satu tahun) dan ada beberapa yang bersifat maupun tidak langsung, penyertaan pada Perusahaan Anak sebagai berikut:
cadangan kerugian penurunan nilai, terhadap total kredit dan pembiayaan Syariah pada akhir tahun yg bersangkutan. -XPODKNUHGLW\DQJGLEHULNDQGDQSLXWDQJSHPELD\DDQV\DULDKEHUVLK3HUVHURDQSDGD
9) Rasio Gross NPL (Non-Performing Loan) adalah rasio total NPL kredit dan pembiayaan/piutang Syariah terhadap total kredit multi-year (selesai dalam waktu dua sampai dengan lima tahun) serta digunakan untuk
dan pembiayaan/piutang Syariah pada akhir tahun yang bersangkutan. tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp855.846.844 juta, meningkat sebesar Nama Tahun
kantor dan jaringan Perseroan di seluruh wilayah Indonesia. Domisili Kegiatan Usaha (%)
10) Rasio RIM (Rasio Intermediasi Makroprudensial) yang dihitung sesuai dengan peraturan BI adalah rasio hasil perbandingan Rp88.085.749 juta atau 11,47% dibandingkan dengan jumlah kredit yang diberikan Perusahaan Anak Penyertaan
antara kredit yang diberikan dan surat berharga korporasi yang dimiliki, dalam rupiah dan valuta asing, yang memenuhi Sumber pendanaan untuk belanja modal Perseroan dibiayai oleh dana internal
persyaratan tertentu dengan Dana Pihak Ketiga dalam bentuk giro, tabungan, dan simpanan berjangka/deposito (tidak dan piutang/pembiayaan syariah bersih pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar %DQN0DQGLUL(XURSH/LPLWHG /RQGRQ,QJJULV 1999 Perbankan 100,00
termasuk dana antarbank), surat berharga yang diterbitkan, dan pinjaman yang diterima, dalam rupiah dan valuta asing, yang Rp767.761.095 juta. Peningkatan kredit yang diberikan dan piutang/pembiayaan Perseroan yang telah dianggarkan untuk keperluan belanja modal. Perseroan bergerak Mandiri International Remittance Sdn Bhd .XDOD/XPSXU 2009 Remitansi 100,00
memenuhi persyaratan tertentu. di bidang industri perbankan sehingga investasi berupa aset tetap tidak berdampak Malaysia
11) GWM (Giro Wajib Minimum) dihitung sesuai PBI GWM yang relevan. syariah khususnya berasal dari kredit yang diberikan dan piutang/pembiayaan syariah
12) GWM Sekunder Rupiah, atau saat ini disebut sebagai Penyangga Likuiditas Makroprudensial (PLM), dihitung sesuai dengan mata uang rupiah kepada pihak ketiga sebesar Rp56.191.076 juta dan mata uang asing material terhadap kinerja pendapatan Perseroan. Seluruh transaksi dan pengikatan PT Bank Syariah Mandiri -DNDUWD,QGRQHVLD 1999 Perbankan 99,99
peraturan BI adalah cadangan likuiditas minimum dalam rupiah yang wajib dipelihara oleh dalam bentuk surat berharga yang belanja modal dilakukan dalam mata uang Rupiah, maka Perseroan tidak perlu Syariah
memenuhi persyaratan tertentu, yang besarnya ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar persentase tertentu dari Dana Pihak kepada pihak ketiga sebesar Rp19.432.554 juta. PT Mandiri Sekuritas -DNDUWD,QGRQHVLD 2000 Perusahaan Efek 99,99
Ketiga dalam rupiah. PHODNXNDQWLQGDNDQSHUOLQGXQJDQDWDVULVLNRÀXNWXDVLNXUVPDWDXDQJDVLQJ3UDNLUDDQ
13) PDN (Posisi Devisa Neto) dihitung sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No.12/10/PBI/2010 tanggal 1 Juli 2010 yang Liabilitas 370DQGLUL&DSLWDO,QGRQHVLD -DNDUWD,QGRQHVLD 2015 Modal Ventura 99,99
penyelesaian pembangunan dalam rangka investasi barang modal pada tanggal 31
telah diperbaharui oleh Peraturan Bank Indonesia No.17/5/PBI/2015 tanggal 29 Mei 2015 tentang Perubahan Keempat atas 37$VXUDQVL-LZD,QKHDOWK,QGRQHVLD -DNDUWD,QGRQHVLD 2014 $VXUDQVL-LZD 80,00
Peraturan Bank Indonesia No.5/13/PBI/2003 tentang Posisi Devisa Neto Bank Umum. Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 untuk komputer dan perangkat keras lainnya yang belum PT Bank Mandiri Taspen Denpasar, Indonesia 2008 Perbankan 51,08
14) Debt to Asset Ratio (DAR) dihitung dari total liabilitas berbunga yang hanya dijumlahkan dari total pinjaman dari bank lain, Utang
atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo), Surat berharga yang diterbitkan dan Pinjaman yang diterima,
Desember 2018 terinstalasi adalah masing-masing berkisar 5,00% - 95,00%. 37$;$0DQGLUL)LQDQFLDO6HUYLFHV -DNDUWD,QGRQHVLD 1999 $VXUDQVL-LZD 51,00
dibagi dengan total nilai Aset perseroan. -XPODK OLDELOLWDV 3HUVHURDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU  DGDODK VHEHVDU Segmen Operasi PT Mandiri Utama Finance -DNDUWD,QGRQHVLD 2015 Pembiayaan 51,00
15) Debt to Equity Ratio (DER) dihitung dari total liabilitas berbunga yang hanya dijumlahkan dari total pinjaman dari bank lain,
Rp1.025.749.580 juta, meningkat sebesar Rp83.796.480 juta atau 8,90% dibandingkan PT Mandiri Tunas Finance -DNDUWD,QGRQHVLD 2009 Pembiayaan 51,00
Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo), Surat berharga yang diterbitkan dan Pinjaman yang Perseroan menyajikan segmen operasi berdasarkan laporan internal Perseroan yang
diterima, dibagi dengan total nilai Ekuitas perseroan. dengan jumlah liabilitas Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar PT Mandiri Manajemen Investasi* -DNDUWD,QGRQHVLD 2004 Perusahaan Efek 99,93
disajikan kepada pengambil keputusan operasional. Pengambil keputusan operasional PT Mitra Transaksi Indonesia** -DNDUWD,QGRQHVLD 2016 Pengelenggara 99,99
RASIO KEUANGAN DI PERJANJIAN KREDIT ATAU LIABILITAS LAINNYA DAN Rp941.953.100 juta. Peningkatan liabilitas terutama berasal dari simpanan nasabah DGDODK'LUHNVL6HJPHQRSHUDVL3HUVHURDQGLNODVL¿NDVLNDQEHUGDVDUNDQZLOD\DKRSHUDVL Payment Gateway
PEMENUHANNYA sebesar Rp84.099.452 juta. dan jenis usaha yaitu: Mandiri Investment Management Pte. Marina View, 2012 Manajer Investasi 100,00
a. Jumlah Simpanan Nasabah -HQLV8VDKD /WG


Singapura
Per 31 Desember 0DQGLUL6HFXULWLHV3WH/WG
Marina View, 2015 Perusahaan Efek 100,00
Persyaratan 2019 Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Keterangan
Keuangan
1. Corporate Banking Singapura
(Individu) Desember 2018
2. Commercial Banking *) melalui PT Mandiri Sekuritas
5DVLR.HFXNXSDQ0RGDO&$5
> 9,00% 21,39% -XPODKVLPSDQDQQDVDEDK3HUVHURDQSDGDWDQJJDO'HVHPEHUDGDODKVHEHVDU **) melalui PT Mandiri Capital Indonesia
Non-Performing Loan13/gross ** Sesuai Regulasi BI 2,39% 3. Hubungan Kelembagaan ***) melalui PT Mandiri Manajemen Investasi
Rp850.108.345 juta, meningkat sebesar Rp84.099.452 juta atau 10,98% dibandingkan
Giro Wajib Minimum (GWM) Utama Rupiah ** Sesuai Regulasi BI 6,21% dengan jumlah simpanan nasabah Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar 4. Retail Banking Tidak terdapat Perusahaan Anak yang mempunyai kontribusi 10,00% atau lebih
Tingkat Pengembalian atas Aset (ROA) •0% 3,03% 5. Treasury and International Banking
Rp766.008.893 juta. Peningkatan simpanan nasabah khususnya berasal dari giro dan GDUL WRWDO DVHW WRWDO OLDELOLWDV DWDX ODED UXJL VHEHOXP SDMDN GDUL /DSRUDQ .HXDQJDQ
Rasio Modal Inti •,00% 20,29%
giro wadiah sebesar Rp47.620.511 juta dan deposito berjangka sebesar Rp19.273.222 6. Kantor Pusat Konsolidasian Perseroan per 31 Desember 2019.
Rasio Modal Inti Utama •,00% 20,29%
* Detail Rasio kecukupan Modal (CAR) yang diperjanjikan:
juta. 7. Entitas Anak – Syariah KEGIATAN DAN PROSPEK USAHA PERSEROAN
- China Development Bank (CDB): CAR > 9,00% b. Jumlah Simpanan dari Bank Lain
- Standard Chartered: CAR > 8,00% 8. Entitas Anak – Asuransi Umum
- Bank of America, Hong Kong: CAR > 8,00% Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31  (QWLWDV$QDN±/DLQQ\D
- Asian Development Bank: CAR > 8,00% Perseroan merupakan salah satu institusi keuangan terbesar di Indonesia yang
** Berdasarkan perjanjian atas pinjaman kepada CDB Desember 2018
6HJPHQ*HRJUD¿V menyediakan produk dan layanan jasa perbankan dan non-perbankan baik kepada
-XPODK VLPSDQDQ GDUL EDQN ODLQ 3HUVHURDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU  DGDODK badan usaha maupun perorangan.
1. Indonesia
PERSEROAN TELAH MEMENUHI RASIO TOTAL LIABILITAS/JUMLAH EKUITAS sebesar Rp13.397.866 juta, menurun sebesar Rp3.095.949 juta atau 18,77%
 $VLD6LQJDSXUD0DOD\VLD+RQJ.RQJ7LPRU/HVWHGDQ6KDQJKDL Berdasarkan data per September 2019, Perseroan secara konsolidasi memiliki pangsa
YANG DIPERSYARATKAN DALAM PERJANJIAN UTANG YANG TELAH dibandingkan dengan jumlah simpanan dari bank lain Perseroan pada tanggal 31 pasar aset sebesar 15,34%, pangsa pasar penyaluran kredit sebesar 15,09%, dan
DIUNGKAPKAN PERSEROAN DALAM PROSPEKTUS INI. Desember 2018 sebesar Rp16.493.815 juta. Penurunan simpanan dari bank lain 3. Eropa Barat (Inggris)
pangsa pasar simpanan sebesar 15,13% (sumber: Perseroan Konsolidasi dan Statistik
ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN
Analisis Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Pendapatan Bunga dan Pendapatan Syariah
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, Perseroan membukukan
pendapatan bunga dan pendapatan syariah sebesar Rp91.525.090 juta, meningkat
sebesar Rp10.532.520 juta atau 13,00% dibandingkan dengan pendapatan bunga dan
pendapatan syariah pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar
Rp80.992.570 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh pendapatan bunga atas
kredit yang diberikan yang meningkat sebesar Rp7.231.492 juta.
Pertumbuhan pendapatan bunga ini disebabkan antara lain oleh pertumbuhan kredit
Perseroan yang lebih sustain dan sehat dengan cara memprioritaskan aspek kualitas
serta prinsip prudential banking serta strategi shifting portfolio kredit Perseroan ke
segmen retail yang memiliki margin lebih baik.
Beban Bunga dan Beban Syariah
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
khususnya berasal dari simpanan berupa inter-bank call money sebesar Rp8.252.837
juta, yang dikompensasi dengan peningkatan simpanan dari bank lain berupa giro, giro
wadiah dan tabungan sebesar Rp3.909.884 juta.
c. Liabilitas kepada Pemegang Polis pada Kontrak Unit-Link
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Desember 2018
-XPODKOLDELOLWDVNHSDGDSHPHJDQJSROLVSDGDNRQWUDNunit-link Perseroan pada tanggal
31 Desember 2019 adalah sebesar Rp24.037.658 juta, meningkat sebesar Rp1.679.856
juta atau 7,51% dibandingkan dengan jumlah liabilitas kepada pemegang polis pada
kontrak unit-link Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp22.357.802
juta. Peningkatan liabilitas kepada pemegang polis pada kontrak unit-link khususnya
berasal dari liabilitas kepada pemegang polis pada kontrak unit-link non-syariah sebesar
Rp1.704.576 juta.
d. Pinjaman yang Diterima
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Desember 2018
-XPODK GDQD syirkah temporer Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 adalah
sebesar Rp83.462.230 juta, meningkat sebesar Rp8.123.541 juta atau 10,78%
dibandingkan dengan jumlah dana syirkah temporer Perseroan pada tanggal 31
 &D\PDQ,VODQG
Risiko Fluktuasi Kurs Mata Uang Asing dan Risiko Suku Bunga Acuan Pinjaman
5LVLNRÀXNWXDVLNXUVPDWDXDQJDVLQJDWDXELDVDGLVHEXWVHEDJDLULVLNRQLODLWXNDUDGDODK
potensi kerugian yang timbul akibat pergerakan nilai tukar di pasar terhadap posisi
terbuka. Perseroan menerapkan manajemen risiko nilai tukar yang memadai untuk
meminimalisir dampak dari perubahan atau volatilitas nilai tukar.
Risiko nilai tukar berasal dari transaksi valuta asing dengan nasabah atau counterparty
yang menyebabkan posisi terbuka dalam valuta asing maupun posisi struktural dalam
valuta asing akibat penyertaan modal. Perseroan mengelola risiko nilai tukar dengan
melakukan pemantauan dan pengelolaan Posisi Devisa Neto (PDN) sesuai dengan limit
internal dan ketentuan Bank Indonesia.
Risiko suku bunga timbul sebagai akibat pergerakan suku bunga pasar, yang dapat
EHUSHQJDUXKSDGDSUR¿WDELOLWDV3HUVHURDQ(earning perspective) maupun nilai ekonomis
modal Perseroan (economic value perspective).
Pengelolaan risiko suku bunga antara lain dilakukan dengan menentukan limit/
komposisi dari liabilitas yang memiliki tingkat suku bunga variable dan aset keuangan
yang memiliki tingkat suku bunga mengambang/variable. Komposisi dari aset dan
liabilitas yan memiliki tingkat suku bunga mengambang akan selalu dijaga seimbang
sehingga akan terjadi natural hedging terhadap pergerakan suku bunga.
3HUEDQNDQ,QGRQHVLD63,2-.GLRODK
Segmen bisnis Perseroan difokuskan pada segmen Wholesale Banking yang terdiri
GDUL XQLW ELVQLV &RUSRUDWH %DQNLQJ &RPPHUFLDO %DQNLQJ +XEXQJDQ .HOHPEDJDDQ
dan Treasury & International Banking serta segmen Retail Banking yang terdiri dari
XQLWELVQLV&UHGLW&DUGV&RQVXPHU/RDQV0LFUR%DQNLQJ6PDOO 0HGLXP(QWHUSULVH
Banking, dan Micro Development & Agent Banking. Adapun produk dan jasa utama
Perseroan diantaranya, produk simpanan (giro, tabungan, deposito), produk pinjaman
(kredit, kartu kredit), dan jasa lainnya (transaksi valuta asing dan surat berharga,
layanan keagenan, remittance, trade service, cash management, bank garansi,
e-channel, dan bancassurance).
Perkembangan bisnis Perseroan tidak terlepas dari dukungan infrastruktur bisnis
yang dimiliki oleh Perseroan. Sampai dengan 31 Desember 2019, Perseroan memiliki
jaringan distribusi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, terdiri dari dari 12
.DQWRU:LOD\DK.DQWRU&DEDQJ.DQWRU&DEDQJ3HPEDQWX.DQWRU.DV
145 Payment Point, 59 Kas Mobile, dan 27 Kas Mobile Mikro serta 18.291 unit ATM
(yang terdiri dari 18.277 ATM yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia dan 14
ATM di luar wilayah Indonesia), dengan dukungan SDM sebanyak 39.065 karyawan.
Selain itu, Perseroan juga memiliki jaringan layanan di luar negeri yang terdiri dari 1
FDEDQJGL&D\PDQ,VODQGVFDEDQJGL6LQJDSXUDFDEDQJGL+RQJ.RQJFDEDQJ
GL6KDQJKDLGDQFDEDQJGL7LPRU/HVWHVHUWDDQDNSHUXVDKDDQ\DQJEHUORNDVLGL
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, beban bunga dan beban
syariah Perseroan sebesar Rp32.084.902 juta, meningkat sebesar Rp5.714.964 juta
atau 21,67% dibandingkan dengan beban bunga dan beban syariah pada tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp26.369.938 juta. Peningkatan
ini terutama disebabkan oleh beban bunga atas deposito berjangka yang meningkat
sebesar Rp1.832.836 juta dan beban bunga atas giro yang meningkat sebesar
Rp2.104.690 juta.
Ketatnya kondisi likuiditas di pasar menyebabkan persaingan untuk mendapatkan
dana pihak ketiga sangat kompetitif. Persaingan yang ketat tersebut menyebabkan
perbankan berlomba untuk menawarkan suku bunga yang tinggi untuk menarik minat
masyarakat meskipun suku bunga acuan (7-Days Reverse Repo Rate) sudah turun. Hal
tersebut menyebabkan cost untuk menghimpun dana pihak ketiga tetap tinggi sehingga
berdampak pada meningkatnya beban bunga dan beban syariah Perseroan.
Pendapatan Operasional Lainnya
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, pendapatan operasional
Desember 2018 sebesar Rp75.338.689 juta. Peningkatan dana syirkah temporer
khususnya berasal dari dana syirkah temporer berupa simpanan nasabah sebesar
Rp8.111.124 juta.
Dana Syirkah Temporer
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Desember 2018
-XPODK GDQD syirkah temporer Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 adalah
sebesar Rp83.462.230 juta, meningkat sebesar Rp8.123.541 juta atau 10,78%
dibandingkan dengan jumlah dana syirkah temporer Perseroan pada tanggal 31
Desember 2018 sebesar Rp75.338.689 juta. Peningkatan dana syirkah temporer
khususnya berasal dari dana syirkah temporer berupa simpanan nasabah sebesar
Rp8.111.124 juta.
Ekuitas
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Desember 2018
-XPODK HNXLWDV 3HUVHURDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU  DGDODK VHEHVDU
Rp209.034.525 juta, meningkat sebesar Rp24.074.220 juta atau 13,02% dibandingkan
dengan jumlah ekuitas Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar
/RQGRQ,QJJULVGDQGL.XDOD/XPSXU0DOD\VLD
Sampai dengan tanggal Prospektus Ringkas ini, tidak terdapat pinjaman yang suku
bunganya tidak ditentukan terlebih dahulu. Perseroan juga menyediakan layanan jasa keuangan syariah dan non-perbankan
melalui beberapa perusahaan anaknya, yaitu layanan produk dan jasa investment
FAKTOR RISIKO banking SDVDUPRGDOPHODOXL0DQGLUL6HNXULWDVOD\DQDQDVXUDQVLMLZDPHODOXL$;$
Mandiri, layanan asuransi kesehatan melalui Mandiri Inhealth, layanan asuransi umum
Dalam menjalankan usahanya Perseroan menghadapi risiko yang mempengaruhi hasil
PHODOXL0DQGLUL$;$General Insurance, layanan remitansi melalui Mandiri Remittance,
usaha Perseroan apabila tidak diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya dengan
layanan perbankan syariah melalui Bank Syariah Mandiri, layanan bank spesialis (niche)
EDLN %HEHUDSDULVLNR \DQJGLKDGDSL VHVXDL GHQJDQSUR¿OULVLNR 3HUVHURDQGDULERERW
segmen pensiunan dan UMKM melalui Bank Mandiri Taspen, layanan pembiayaan
tertinggi hingga terendah adalah sebagai berikut:
konsumen (PXOWL¿QDQFH) melalui Mandiri Tunas Finance dan Mandiri Utama Finance.
1. Risiko Kredit
Portofolio Kredit Termasuk Piutang Pembiayaan Konsumen dan Sewa Pembiayaan
2. Risiko Operasional
Total portofolio kredit Perseroan mengalami peningkatan sebesar Rp87.372.282 juta,
3. Risiko Stratejik atau 10,65%, menjadi Rp907.456.014 juta pada tanggal 31 Desember 2019 dari
4. Risiko Pasar Rp820.083.732 juta, pada tanggal 31 Desember 2018, yang terutama disebabkan oleh
pertumbuhan penyaluran kredit retail khususnya pada segmen Micro & SME Banking
5. Risiko Kepatuhan
tumbuh sebesar 14,15% dan pertumbuhan penyaluran kredit Perusahaan Anak sebesar
6. 5LVLNR/LNXLGLWDV
13,59%.
7. Risiko Hukum
Jaringan Distribusi
8. Risiko Reputasi
-DULQJDQ GLVWULEXVL 3HUVHURDQ GL :LOD\DK 5HSXEOLN ,QGRQHVLD PHOLSXWL  .DQWRU
Selain dari risiko-risiko yang telah disebutkan di atas, Obligasi Perseroan juga
lain Perseroan sebesar Rp26.490.398 juta, menurun sebesar Rp1.181.667 juta atau
4,27% dibandingkan dengan pendapatan operasional lain pada tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp27.672.065 juta. Penurunan ini terutama
disebabkan oleh penurunan pendapatan operasional lain-lain akibat adanya pendapatan
non recurring di tahun 2018 yang tidak terjadi lagi di tahun 2019.
Rp184.960.305 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan saldo laba mengandung risiko investasi bagi para Pemegang Obligasi. Risiko yang mungkin
sebesar Rp16.225.374 juta. dihadapi investor pembeli Obligasi antara lain adalah tidak likuidnya Obligasi yang
ditawarkan pada Penawaran umum ini yang antara lain disebabkan karena tujuan
Analisis Laporan Arus Kas Konsolidasian
pembelian Obligasi sebagai investasi jangka panjang.
Arus Kas dari Aktivitas Operasional Penjelasan atas risiko usaha Perseroan dapat dilihat pada Bab VI Prospektus.
&DEDQJ .&  .DQWRU &DEDQJ 3HPEDQWX .&3  .DQWRU .DV .. 
Payment Point (PP), 59 Kas Mobile (KM), 27 Kas Mobile Mikro (KMM), dan 18.277
Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Selain jaringan kantor yang berlokasi di Wilayah
Republik Indonesia, Perseroan juga memiliki jaringan layanan di luar negeri yang terdiri
GDUL  FDEDQJ GL &D\PDQ ,VODQGV  FDEDQJ GL 6LQJDSXUD  FDEDQJ GL +RQJ .RQJ
 FDEDQJ GL 6KDQJKDL GDQ  FDEDQJ GL7LPRU /HVWH VHUWD  DQDN SHUXVDKDDQ \DQJ
Perseroan terus berupaya meningkatkan pendapatan operasional non-bunga secara Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun EHUORNDVLGL/RQGRQ,QJJULVGDQGL.XDOD/XPSXU0DOD\VLD
sustain dengan mendorong transaksi yang bersifat reccuring seperti trade, bank garasi yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 INFORMASI TENTANG SEMUA KEJADIAN PENTING YANG TERJADI
Perseroan bermaksud untuk meningkatkan jumlah kantor cabang dan kantor kas di
dan forex sebagai fee based generator serta mengembangkan platform digital sebagai -XPODK DUXV NDV EHUVLK \DQJ GLSHUROHK GDUL DNWLYLWDV RSHUDVLRQDO SDGD WDKXQ \DQJ SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN ORNDVLORNDVLVWUDWHJLVGHQJDQSHUVHWXMXDQ%DQN,QGRQHVLD%,2WRULWDV-DVD.HXDQJDQ
engine masa depan.
Pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, pembentukan cadangan
kerugian penurunan nilai Perseroan sebesar Rp11.742.986 juta, menurun sebesar
Rp2.651.987 juta atau 18,42% dibandingkan dengan pembentukan cadangan kerugian
penurunan nilai pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar
Rp14.394.973 juta. Penurunan ini terutama disebabkan oleh menurunnya jumlah
cadangan kerugian nilai kredit yang diberikan di tahun 2019 sebesar Rp2.013.824 juta
atau 14,94%.
3HQXUXQDQ ELD\D SHPEHQWXNDQ &DGDQJDQ .HUXJLDQ 3HQXUXQDQ 1LODL NUHGLW WHUXWDPD
disebabkan oleh perbaikan kualitas kredit karena pengelolaan manajemen resiko yang
baik dengan memprioritaskan prinsip prudential banking dalam proses penyaluran kredit
dan monitoring kredit yang baik.
Beban Operasional Lainnya
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp23.967.890 juta, meningkat
sebesar Rp55.930.360 juta atau 174,99% dibandingkan dengan jumlah arus kas bersih
yang diperoleh dari aktivitas operasional pada tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2018 sebesar Rp(31.962.470) juta.
Peningkatan kas (net) yang berasal dari aktivitas operasi terutama disokong oleh
pendapatan bunga kredit dan bunga surat berharga, pendapatan komisi, dan beban
bunga yang terutama berasal dari pembayaran bunga atas produk bank seperti deposito,
giro, tabungan, dan surat utang. Hal ini juga didukung dari pergerakan kas utama yang
berasal dari perubahan aset dan liabilitas. Dari sisi aset, kredit yang diberikan dan surat
berharga mendominasi pergerakan kas, sedangkan dari sisi liabilitas didominasi oleh
pergerakan dana pihak ketiga. Sumber pergerakan kas dari aktivitas operasi sesuai
dengan karakteristik bisnis Perseroan dan siklus usaha. Pada 2019, Perseroan
mampu untuk menciptakan arus kas positif dari aktivitas operasional yang didasari dari
peningkatan arus kas masuk dari pendapatan bunga dan peningkatan penghimpunan
dana pihak ketiga terutama dari produk giro jika dibandingkan dengan periode 2018.
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
-XPODK DUXV NDV EHUVLK \DQJ GLJXQDNDQ XQWXN DNWLYLWDV LQYHVWDVL SDGD WDKXQ \DQJ
Sampai dengan tanggal efektifnya Pernyataan Pendaftaran, tidak ada kejadian penting
yang mempunyai dampak material terhadap posisi keuangan dan hasil usaha Perseroan
GDQ(QWLWDV$QDNQ\D\DQJWHUMDGLVHWHODKWDQJJDO/DSRUDQ$XGLWRU,QGHSHQGHQ/DSRUDQ
keuangan Perseroan tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 dan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal-tanggal tersebut telah diaudit oleh KAP Purwantono, Sungkoro
& Surja, auditor independen, berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh IAPI,
GHQJDQRSLQLDXGLWWDQSDPRGL¿NDVLDQ\DQJODSRUDQQ\DWHUFDQWXPGDODP3URVSHNWXV
LQL /DSRUDQ DXGLW .$3 366 WHUVHEXW PHQFDQWXPNDQ SDUDJUDI KDOKDO ODLQ PHQJHQDL
penyajian informasi keuangan entitas induk dan penerbitan kembali laporan keuangan
XQWXNGLFDQWXPNDQGDODP3URVSHNWXV/DSRUDQDXGLW.$3366WHUVHEXWGLWDQGDWDQJDQL
oleh Benyanto Suherman (Rekan pada KAP PSS dengan Registrasi Akuntan Publik
No. AP. 0685).
KETERANGAN TENTANG PERSEROAN, ENTITAS ANAK, KEGIATAN
USAHA SERTA KECENDERUNGAN DAN PROSPEK USAHA
Pendirian
3HUVHURDQ EHUNHGXGXNDQ GL -DNDUWD 6HODWDQ GLGLULNDQ EHUGDVDUNDQ 3HUDWXUDQ
Pemerintah No.75 Tahun 1998, tanggal 1 Oktober 1998, dan berdasarkan Akta
Pendirian Perseroan Terbatas No.10, tanggal 2 Oktober 1998, sebagaimana dibuat di
2-. 8QWXN PHPSHUWDKDQNDQ QDVDEDK \DQJ DGD GDQ PHQDULN QDVDEDK SRWHQVLDO
Perseroan merenovasi dan meningkatkan sistem pelayanan nasabah di kantor-kantor
cabang serta memberikan layanan priority banking di atau dekat kantor cabang tertentu
untuk melayani nasabah dengan saldo fund under management (FUM) minimal Rp1
Miliar atau ekuivalen. Perseroan saat ini mengoperasikan 58 priority banking outlets,
\DLWX  GL -DNDUWD GDQ PDVLQJPDVLQJ  GL7DQJHUDQJ  GL %HNDVL  GL %RJRU  GL
Depok, 2 di Medan, 1 di Pekanbaru, 1 di Pematangsiantar, 1 di Batam, 2 di Palembang,
1 di Padang, 1 di Bandarlampung, 1 di Pangkal Pinang, 2 di Semarang, 1 di Yogyakarta,
GL6RORGL%DQGXQJGL&LUHERQGL0DNDVVDUGL0DQDGRGL6XUDED\DGL
-HPEHUGL0DODQJGL%DOLNSDSDQGL%DQMDUPDVLQGL6DPDULQGDGL3RQWLDQDN
GL'HQSDVDUGDQGL-D\DSXUD
Pendanaan Dan Likuiditas
Pendanaan
Pengelolaan pendanaan Perseroan dikelola oleh Asset and Liability Committee dan
dirancang untuk memastikan keseimbangan dalam pengelolaan biaya dana dan
efektivitas pengelolaan likuiditas.
Jumlah Simpanan
Pada tanggal 31 Desember 2019, Perseroan dan entitas anak memiliki jumlah simpanan
sebesar Rp 850.108.345 juta, yang berkontribusi sebesar 82,88% dari jumlah kewajiban
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, beban operasional lain KDGDSDQ6XWMLSWR6+1RWDULVGL-DNDUWD´$NWD3HQGLULDQ´$NWD3HQGLULDQWHUVHEXWWHODK konsolidasian. Perseroan menawarkan berbagai jenis simpanan termasuk giro,
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp(16.251.888) juta,
Perseroan sebesar Rp40.076.167 juta, meningkat sebesar Rp2.510.028 juta atau 6,68% memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia, berdasarkan tabungan dan deposito berjangka dalam Rupiah dan mata uang asing. Pada tanggal
meningkat sebesar Rp4.789.301 juta atau 22,76% dibandingkan dengan jumlah arus kas
dibandingkan dengan beban operasional lain pada tahun yang berakhir pada tanggal 6XUDW .HSXWXVDQ 1R&+77+ WDQJJDO  2NWREHU  GLGDIWDUNDQ 31 Desember 2019, sebesar 84,19% dari jumlah simpanan merupakan simpanan dalam
bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi pada tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018 sebesar Rp37.566.139 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan GLGDODP'DIWDU3HUXVDKDDQGL.DQWRU3HQGDIWDUDQ3HUXVDKDDQ.RG\D-DNDUWD6HODWDQ mata uang Rupiah, sedangkan sisanya merupakan simpanan dalam mata uang asing,
31 Desember 2018 sebesar Rp(21.041.189) juta. Arus kas bersih yang digunakan untuk
oleh peningkatan beban gaji dan tunjangan sebesar Rp898.277 juta, beban umum dan 1R%+; WDQJJDO  2NWREHU  VHUWD GLXPXPNDQ GDODP %HULWD terutama dalam mata uang Dolar Amerika Serikat.
aktivitas investasi terutama diperuntukkan pembelian obligasi Pemerintah – selain
administrasi sebesar Rp1.048.048 juta dan beban lain-lain sebesar Rp563.703 juta. Negara Republik Indonesia No.97, tanggal 4 Desember 1998, Tambahan No.6859. Persentase giro Rupiah pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah masing-masing
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi sebesar Rp 10.011.890 juta di tahun 2019.
Perseroan terus berupaya agar pertumbuhan beban operasional terkendali sesuai Pendirian Perseroan dilakukan dengan cara penyetoran secara inbreng atas seluruh sebesar 20,74% dan 19,25%. Persentase giro mata uang asing terhadap jumlah
Pengeluaran kas yang berasal dari aktivitas investasi pada 2019 turun jika dibandingkan
rencana Perseroan di mana pertumbuhan beban operasional selalu berada di bawah saham-saham milik Negara Republik Indonesia (kecuali masing-masing satu saham) simpanan pada 31 Desember 2019 dan 2018, masing-masing sebesar 8,36% dan
dengan periode 2018 yang disebabkan terutama oleh penurunan kepemilikan pada surat
pertumbuhan pendapatan. Perseroan juga terus berupaya untuk mendorong cost dalam masing-masing PT Bank Bumi Daya (Persero), PT Bank Dagang Negara 6,84%.
EHUKDUJDGHQJDQNODVL¿NDVL Available for Sale and Held to Maturity. Hal ini disebabkan
HI¿FLHQF\UDWLR perusahaan ke tingkat yang lebih baik. (Persero), PT Bank Ekspor Impor Indonesia (Persero) dan PT Bank Pembangunan Persentase deposito berjangka Rupiah terhadap jumlah simpanan pada 31 Desember
oleh banyaknya surat berharga yang telah jatuh tempo. Tidak ada pergerakan yang
Laba Operasional
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, laba operasional Perseroan
sebesar Rp36.451.514 juta, meningkat sebesar Rp2.545.717 juta atau 7,51%
dibandingkan dengan laba operasional pada tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2018 sebesar Rp33.905.797 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh
meningkatnya jumlah pendapatan bunga, syariah dan premi - neto sebesar 6,83% dan
penurunan pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 18,42%.
Laba Tahun Berjalan
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, laba tahun berjalan
Perseroan sebesar Rp28.455.592 juta, meningkat sebesar Rp2.603.655 juta atau
10,07% dibandingkan dengan laba tahun berjalan pada tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp25.851.937 juta. Peningkatan ini terutama
disebabkan oleh peningkatan laba operasional yang dikontribusikan oleh meningkatnya
VLJQL¿NDQGDULDNWLYLWDVLQYHVWDVL\DQJGLODNXNDQROHK3HUVHURDQ
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
-XPODK DUXV NDV EHUVLK \DQJ GLSHUROHK GDUL DNWLYLWDV SHQGDQDDQ SDGD WDKXQ \DQJ
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp(6.872.016) juta, menurun
sebesar Rp(24.023.054) juta atau 140,07% dibandingkan dengan jumlah arus kas
bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan pada tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018 sebesar Rp17.151.038 juta. Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas pendanaan terutama berasal dari efek-efek yang dijual dengan janji dibeli
kembali sebesar Rp24.483.539 juta.
Arus kas dari aktivitas pendanaan berasal dari penghimpunan dana dari penerbitan
surat utang dan pinjaman dari pihak lain. Pada 2019, Perseroan mencatat arus kas
keluar dari aktivitas pendanaan yang terutama disebabkan oleh penurunan saldo surat
berharga yang dijual untuk dibeli kembali karena banyak dari transaksi tersebut yang
telah jatuh tempo jika dibandingkan dengan periode 2018.
Rasio-rasio Keuangan Penting
,QGRQHVLD 3HUVHUR VHFDUD EHUVDPDVDPD GLVHEXW ³%DQN 3HVHUWD 3HQJJDEXQJDQ´
serta penyetoran sejumlah uang tunai.
%HUGDVDUNDQ.HSXWXVDQ5DSDW8PXP3HPHJDQJ6DKDP/XDU%LDVD\DQJGLPXDWGDODP
$NWD3HUQ\DWDDQ.HSXWXVDQ5DSDW3HUXEDKDQ$QJJDUDQ'DVDU1RWDQJJDO-XOL
 GLEXDW GL KDGDSDQ 6XWMLSWR 6+ 1RWDULV GL -DNDUWD DQWDUD ODLQ PHQ\HWXMXL GDQ
memutuskan untuk menggabungkan Bank Peserta Penggabungan ke dalam Perseroan,
dimana Perseroan akan menjadi perusahaan hasil penggabungan usaha, dan sebagai
akibatnya Bank Peserta Penggabungan bubar demi hukum tanpa terlebih dahulu
dilakukan likuidasi. Penggabungan usaha tersebut dimuat dalam Akta Merger No.100,
WDQJJDO  -XOL  GLEXDW GL KDGDSDQ 6XWMLSWR 6+ 1RWDULV GL -DNDUWD \DQJ HIHNWLI
SDGDWDQJJDO-XOL'DODPUDQJNDSHQJJDEXQJDQXVDKDDNWDSHQJJDEXQJDQ
WHODKGLVDKNDQROHK0HQWHUL.HKDNLPDQGHQJDQ6XUDW.HSXWXVDQ1R&+7
7+WDQJJDO-XOLGDQGLVHWXMXLROHK*XEHUQXU%DQN,QGRQHVLDGHQJDQ6XUDW
.HSXWXVDQ1R.(3*%,WDQJJDO-XOL
Anggaran Dasar
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir
berdasarkan Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan No.21, tanggal 11 April 2018, yang dibuat di hadapan Ashoya Ratam SH, Mkn,
2019 dan 2018 adalah sebesar 28,48% dan 28,98%. Persentase deposito berjangka
mata uang asing terhadap jumlah simpanan pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah
4,24% dan 4,82%.
Persentase tabungan Rupiah terhadap jumlah simpanan pada 31 Desember 2019 dan
2018, masing-masing sebesar 34,97% dan 36,56%. Persentase tabungan mata uang
asing terhadap jumlah simpanan pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar
3,20% dan 3,55%.
Pinjaman Yang Diterima
Pinjaman dalam Rupiah
Terdiri dari pinjaman dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(Kemenpupera), direct offshore loans, repo to maturity, PT Permodalan Nasional
Madani (Persero) dan pinjaman dari bank lainnya. Pada tanggal 31 Desember 2019,
Perseroan memiliki pinjaman sebesar Rp 377.742 juta dari Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera), Rp494.301 juta dari repo to maturity
dan sebesar Rp 8.373.140 juta dari bank lain.
Pinjaman dalam Mata Uang Asing
Pada tanggal 31 Desember 2019, terdapat sebesar Rp44.883.379 juta pinjaman dalam
mata uang asing, yang mayoritas adalah dalam Dolar Amerika Serikat.
1RWDULVGL-DNDUWD6HODWDQWHODKGLODNXNDQSHUXEDKDQDWDV3DVDOD\DWGDQ
jumlah pendapatan bunga, syariah dan premi-neto sebesar 6,83% dan penurunan Permodalan serta pernyataan kembali seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Perubahan Kualitas Kredit
pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 18,42%. Kecukupan modal diukur dengan rasio modal terhadap Aset Tertimbang Menurut Risiko tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik .ODVL¿NDVL3RUWRIROLR.UHGLW\DQJ'LEHULNDQ
(ATMR), dimana jumlah modal untuk risiko kredit terdiri dari modal inti dan modal Indonesia yang telah diterima dan dicatat berdasarkan Penerimaan Pemberitahuan %DQN ,QGRQHVLD WHODK PHQHWDSNDQ NHWHQWXDQ PHQJHQDL NODVL¿NDVL DWDV NLQHUMD NUHGLW
Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan
pelengkap. Perubahan Anggaran Dasar No.AHU-AH.01.03-0172245, tanggal 30 April 2018; dan yang diberikan,yang mengharuskan bank-bank mengkategorikan setiap kredit yang
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan tahun terdaftar pada Daftar Perseroan yang dikelola oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, penghasilan komprehensif
tahun berjalan Perseroan sebesar Rp35.666.668 juta, meningkat sebesar Rp11.131.480
juta atau 45,37% dibandingkan dengan penghasilan komprehensif tahun berjalan
pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp24.535.188
Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio DWDX&$53HUVHURDQ,QGLYLGXDGDODK diberikan menjadi salah satu dari 5 (lima) kategori dan menetapkan jumlah minimum
Manusia Republik Indonesia di bawah No.AHU-0061310.AH.01.11.Tahun 2018, tanggal penyisihan penghapusan berdasarkan kategori tersebut.
sebesar 21,39% dan 20,96%, masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada
30 April 2018. serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.20 7DEHO EHULNXW PHQ\DMLNDQ NODVL¿NDVL NUHGLW \DQJ GLEHULNDQ ± gross pada tanggal 31
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Rasio kecukupan modal tersebut menegaskan
tanggal 8 Maret 2019, Tambahan No.7462. Desember 2019 dan 31 Desember 2018 (Individu).
posisi permodalan Perseroan yang kuat.
Anggaran Dasar Perseroan telah berlaku secara sah dan sesuai dengan ketentuan (dalam jutaan Rupiah, kecuali persentase)
Aset Produktif
Undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas serta telah memuat 31 Desember
juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan laba operasional yang Rasio aset produktif dan non-produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan NHWHQWXDQSRNRNGDULL3HUDWXUDQ1R,;-LL3HUDWXUDQ2-.1R32-. 2019 2018
dikontribusikan oleh meningkatnya jumlah pendapatan bunga dan syariah sebesar aset non produktif Perseroan adalah sebesar 1,68% dan 1,91%, masing-masing untuk Keterangan
GDQLLL3HUDWXUDQ2-.1R32-. % terhadap % terhadap
6,83% dan penurunan pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai sebesar tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Nilai Nilai
jumlah kredit jumlah kredit
Kegiatan Usaha
18,42%. Rasio aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif Perseroan adalah sebesar /DQFDU 734.848.329 92,74% 669.875.398 93,17%
3HUVHURDQEHUNDQWRUSXVDWGL3OD]D0DQGLUL-O-HQG*DWRW6XEURWR.DY6HQD\DQ
2,15% dan 2,42%, masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Dalam perhatian khusus 38.663.525 4,88% 29.047.813 4,04%
Analisis Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian .HED\RUDQ %DUX -DNDUWD 6HODWDQ WHODK PHPSHUROHK L]LQL]LQ SRNRN RSHUDVLRQDO
Desember 2019 dan 2018. .XUDQJ/DQFDU 3.372.638 0,43% 3.716.555 0,52%
% Aset perbankan yang diperlukan dari pihak yang berwenang untuk menjalankan kegiatan Diragukan 3.533,071 0,45% 1.922.342 0,27%
5DVLR&.31DVHWNHXDQJDQWHUKDGDSDVHWSURGXNWLI3HUVHURDQDGDODKVHEHVDU usaha yang sedang dijalankan oleh Perseroan yaitu jasa perbankan, termasuk sebagai
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Macet 11.933.553 1,51% 14.404.738 2,00%
dan 3,40%, masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember bank umum, bank kustodian, wali amanat, trust, penerbit e-money dan penyelenggaran
Desember 2018 Jumlah Kredit 792.351.117 100,00% 718.966.846 100,00%
2019 dan 2018. kegiatan pembayaran dengan menggunakan kartu dan uang elektronik.
-XPODK DVHW 3HUVHURDQ SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU  DGDODK VHEHVDU Strategi Usaha
5DVLR13/EUXWR3HUVHURDQDGDODKVHEHVDUGDQPDVLQJPDVLQJXQWXN Kepemilikan Saham Perseroan
Rp1.318.246.335 juta, meningkat sebesar Rp115.994.241 juta atau 9,65% tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Kebijakan Corporate Plan “Restart” 2016-2020
dibandingkan dengan jumlah aset Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Sepanjang tahun 2018 dan 2019 tidak terdapat perubahan struktur permodalan dalam
5DVLR13/QHWWR3HUVHURDQDGDODKVHEHVDUGDQPDVLQJPDVLQJXQWXN Sebagai milestone utama dari visi menjadi Indonesia’s best, ASEAN’s prominent yang
Rp1.202.252.094 juta. Peningkatan ini terutama berasal dari kredit yang diberikan dan Perseroan.
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. diterjemahkan dalam beberapa indikator utama seperti mencapai kapitalisasi pasar
piutang/pembiayaan syariah sebesar Rp88.085.749 juta dan penempatan pada Bank %HUGDVDUNDQ $NWD 3HUQ\DWDDQ .HSXWXVDQ 5DSDW 8PXP 3HPHJDQJ 6DKDP /XDU sebesar Rp500 triliun di tahun 2020 dan menjadi employer of choice di Indonesia, serta
,QGRQHVLDGDQ%DQN/DLQVHEHVDU5SMXWD 3URÀWDELOLWDV Biasa No.36, tanggal 24 Agustus 2017, dibuat di hadapan Ashoya Ratam, SH., MKn., Perseroan telah melakukan penyelarasan strategi melalui shifting portfolio mix baik di
% Kas Rasio imbal hasil aset (ROA) Perseroan adalah sebesar 3,03% dan 3,17%, masing- 1RWDULVGL-DNDUWDGDQ'DIWDU.RPSRVLVL3HPLOLNDQ6DKDPSHU)HEUXDUL\DQJ kredit maupun dana pihak ketiga. Secara garis besar, strategi Perseroan terbagi menjadi
masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. dikeluarkan oleh PT Datindo Entrycom selaku Biro Administrasi Efek Perseroan adalah 3 (tiga) bagian utama:
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31
Desember 2018 Rasio imbal hasil ekuitas (ROE) Perseroan adalah sebesar 15,08% dan 16,23%, sebagai berikut:
1) Fokus pada existing core competence.
masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan
-XPODKNDV3HUVHURDQSDGDWDQJJDO'HVHPEHUDGDODKVHEHVDU5S Nilai Nominal Rp250,- per saham a) Menumbuhkan kredit wholesale di atas pertumbuhan pasar dengan fokus
2018. Keterangan Jumlah Nilai (%)
juta, meningkat sebesar Rp745.353 juta atau 2,73% dibandingkan dengan kas Jumlah Saham penetrasi pada nasabah anchor dan sektor industri pilihan.
Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp27.348.914 juta. Peningkatan Marjin bunga bersih (NIM) Perseroan adalah sebesar 5,46% dan 5,52%, masing-masing Nominal (Rp)
Modal Dasar b) Meningkatkan fee based income GDQ &$6$ wholesale melalui
ini terutama disebabkan oleh berasal dari kas mata uang Rupiah sebesar Rp1.260.502 untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.
% Saham Seri A Dwiwarna 1 250 0,00 penyempurnaan layanan transaction banking, cash management, dan forex
juta, yang dikompensasi dengan penurunan kas mata uang asing valuta Dolar Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) Perseroan adalah sebesar serta capital markets.
% Saham Seri B 63.999.999.999 15.999.999.999.750 100,00
Singapura sebesar Rp521.097 juta. 67,44% dan 66,48%, masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31
Jumlah Modal Dasar 64.000.000.000 16.000.000.000.000 100,00 2) Membangun dan memperkuat new core competence.
% Giro pada Bank Indonesia Desember 2019 dan 2018. Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
D 0HQGRURQJ SHUWXPEXKDQ &$6$ retail melalui e-channel dan inisiatif bank
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Likuiditas Negara Republik Indonesia
at work dengan memanfaatkan kekuatan relasi dan turunan dari nasabah
Desember 2018 Loan to Deposit Ratio /'53HUVHURDQDGDODKVHEHVDUGDQPDVLQJ % Saham Seri A Dwiwarna 1 250 0,00
wholesale.
masing untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. % Saham Seri B 27.999.999.999 6.999.999.999.750 60,00
-XPODKJLURSDGD%DQN,QGRQHVLD3HUVHURDQSDGDWDQJJDO'HVHPEHUDGDODK Masyarakat (masing-masing di bawah 5%) b) Akselerasi pertumbuhan bisnis consumer lending, khususnya di KPR, auto
sebesar Rp46,490,930 juta, menurun sebesar Rp13,361,831 juta atau 22,32% Peningkatan atau penurunan likuiditas Perseroan yang material dapat disebabkan Saham Seri B 18.666.666.666 4.666.666.666.500 40,00 loan, dan personal loan melalui streamlining proses bisnis dan cross selling.
dibandingkan dengan giro pada Bank Indonesia Perseroan pada tanggal 31 Desember antara lain oleh: Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor c) Meningkatkan penetrasi kredit mikro khususnya KSM dan mempertahankan
2018 sebesar Rp59.852.761 juta. Penurunan Giro pada Bank Indonesia khususnya - pertumbuhan dana pihak ketiga yang lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan Penuh 46.666.666.666 11.666.666.666.500 100,00
market share pada segmen SME.
berasal dari Giro pada Bank Indonesia mata uang Rupiah sebesar Rp8.854.346 juta. target yang telah ditetapkan; dan Saham Seri B Dalam Portepel 17.333.333.334 4.333.333.333.500 -
3) Memperkuat fundamental.
% Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain - bersih - pertumbuhan kredit yang lebih rendah atau tinggi dibandingkan target yang telah Pengurusan dan Pengawasan
a) Menurunkan cost HI¿FLHQF\ ratio melalui digitalisasi.
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 ditetapkan. Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, susunan Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan adalah sebagaimana tercantum dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat b) Meningkatkan produktivitas jaringan melalui perbaikan proses bisnis dan
Desember 2018 Sumber likuiditas internal Perseroan antara lain berasal dari kas dan setara kas yang
Umum Pemegang Saham No. Akta No.13 tanggal 16 Maret 2020, dibuat di hadapan pemanfaatan analytics.
-XPODK SHQHPSDWDQ SDGD %DQN ,QGRQHVLD GDQ %DQN /DLQ EHUVLK 3HUVHURDQ ditempatkan pada Bank Indonesia dan bank lain. Selain itu, Perseroan juga memiliki
surat berharga yang diukur pada nilai wajar dan tersedia untuk dijual yang dapat dijual 8WLHN5$EGXUDFKPDQ6+0/,0.Q1RWDULVGL-DNDUWD\DLWXVHEDJDLEHULNXW F 0HQXUXQNDQ WLQJNDW 13/ PHODOXL SHQJXDWDQ early warning system,
pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp37.568.760 juta, meningkat
secara outright dan/atau dijual dengan janji dibeli kembali. pengelolaan kredit bermasalah, dan proses bisnis perkreditan.
sebesar Rp15.053.064 juta atau 66,86% dibandingkan dengan penempatan pada Dewan Komisaris:
%DQN ,QGRQHVLD GDQ %DQN /DLQ EHUVLK SDGD WDQJJDO  'HVHPEHU  VHEHVDU Tidak terdapat sumber likuiditas eksternal dan sumber likuiditas yang material belum Secara detail, 3 (tiga) strategi dan kebijakan pertumbuhan utama ke depan
Komisaris Utama/Komisaris Independen : 0XKDPDG&KDWLE%DVUL

5S MXWD 3HQLQJNDWDQ 3HQHPSDWDQ SDGD %DQN ,QGRQHVLD GDQ %DQN /DLQ digunakan yang dapat digunakan untuk memperoleh likuiditas. selanjutnya diterjemahkan menjadi sebagai berikut:
Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen : $QGULQRI$&KDQLDJR

EHUDVDOGDUL3HQHPSDWDQSDGD%DQN,QGRQHVLDGDQ%DQN/DLQPDWDXDQJDVLQJVHEHVDU Perseroan memiliki modal kerja yang cukup untuk menjalankan kegiatan usahanya. Komisaris : Ardan Adiperdana 1) Deepen client relationship (wholesale segment).
Rp10.380.688 juta dan mata uang Rupiah sebesar Rp4.669.713 juta. Komisaris : Rionald Silaban a) Segmen Corporate
Kepatuhan (Compliance) – Bank
% Efek-efek - bersih Komisaris : Nawal Nely* Aspirasi Mandiri 2020 di segmen Corporate adalah memperkuat posisi
Perseroan senantiasa memantau tingkat kepatuhan terhadap ketentuan peraturan Bank Komisaris : Arif Budimanta*
Posisi tanggal 31 Desember 2019 dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Indonesia, dimana diantaranya Perseroan tidak pernah melakukan pelanggaran dan Perseroan sebagai nomor satu di Corporate Banking, dengan lead
Komisaris : Faried Utomo*
Desember 2018 pelampauan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), baik kepada pihak terkait indicator yaitu:
Komisaris Independen : Boedi Armanto*
-XPODKHIHNHIHNEHUVLK3HUVHURDQSDGDWDQJJDO'HVHmber 2019 adalah sebesar maupun kepada pihak tidak terkait, dan Perseroan senantiasa menjaga tingkat GWM Komisaris Independen : Mohamad Nasir* - Pertumbuhan kredit tumbuh 2,5% di atas pasar.
Rp71.263.368 juta, meningkat sebesar Rp7.427.468 juta atau 11,64% dibandingkan dan PDN sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh Bank Indonesia. Komisaris Independen : /RHNH/DUDVDWL$JRHVWLQD
- Kontribusi fee based income terhadap total income sebesar 25%.
6 INDUSTRI Senin, 6 April 2020

RUMAH BERSUBSIDI

PENCAIRAN FLPP DINILAI LAMBAN

Bisnis, JAKARTA — Pengembang hunian bersubsidi mempertanyakan keterlambatan dana pencairan kredit pemilikan rumah
fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan yang berimplikasi hukum pada pihak ketiga seperti kontraktor atau supplier bangunan.

Ilham Budhiman & Mutiara Nabila

redaksi@bisnis.com

S
elama ini, pengembang yangkan ke pimpinan salah satu nya terlalu banyak,
di luar Pulau Jawa ma-
sih kerap menerima
bank BUMN di daerahnya pada
26 Maret itu juga ditembuskan ke
mereka [Kemente-
rian PUPR] lupa
PENYALURAN FLPP
keterlambatan proses pihak PPDPP. Namun, Marzuki bahwa Indonesia DI TENGAH PANDEMI
pencairan kredit pe- mengatakan surat permohonan bukan hanya di
Pusat Pengelola Dana Pembiayaan Perumahan
milikan rumah fasilitas tersebut tak kunjung dibalas. Jawa, sehingga
(PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan
likuiditas pembiayaan perumahan Dia menyayangkan respons untuk pengajuan
Perumahan Rakyat menjamin penyalu-
(KPR FLPP) dari Pusat Pengelola- lambat dari para pihak terkait ke BLU butuh upa-
ran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan
an Dana Pembiayaan Perumahan menyangkut pencairan KPR FLPP. ya yang jauh lebih Perumahan (FLPP) tetap
(PPDPP) Kementerian PUPR. Pa- Apalagi, dia telah mengajukan 50 sulit dan keras di berjalan maksimal kendati virus
dahal, PUPR menjanjikan bahwa berkas KPR FLPP ke dua bank luar Jawa.” corona mewabah di Indonesia.
verifikasi pencairan maksimal 3 BUMN. Hanya saja, dari angka Joko mengatakan Rencananya, PPDPP bisa menyalur-
hari, bahkan bisa lebih cepat. tersebut hanya 7 akad yang pu- bahwa proses KPR kan FLPP hingga Rp11 triliun sepanjang
Marzuki, Komisaris PT Wahyu tusannya dikeluarkan sedangkan di sejumlah per- tahun ini dengan menyasar 102.500 unit
Inulgi Mandiri Marzuki, pengem- sisanya masih belum ada kepastian. bankan di daerah rumah.
bang hunian bersubsidi di luar “Namun, dari 7 yang sudah dipu- juga masih sulit.
Pulau Jawa, menyatakan bahwa tuskan dan sudah akad, uangnya
proses pencarian KPR FLPP masih belum cair,” paparnya. POLA WFH Penyaluran Dana Pencapaian1.257.852
kerap terlambat. Ketua Umum Pengembang In- Sementara itu, Fasilitas Likuiditas Program Sejuta Rumah
1.132.621
Selama 26 Februari—16 Maret donesia Barkah Hidayat menam- Direktur Utama Pembiayaan Perumahan
(unit)
2020, dia menjelaskan dari total bahkan masalah ketidakpastian PPDPP Kemente- 904.758
805.169
tujuh akad kredit yang sudah pencairan dana KPR FLPP masih rian PUPR Arief Periode 2010 s/d 3 April 2020 699.770
dilakukan hanya satu yang sudah ditemukan di lapangan. Padahal, Sabarudin menya- Rp47,33 triliun untuk
dicairkan PPDPP. “Padahal, semua calon debitur tersebut sudah me- takan pihaknya 685.162 unit rumah.
persyaratan sudah lengkap [dan lakukan akad kredit, tetapi pe- rata-rata mampu
lolos verifikasi pihak bank],” ka- ngembang belum juga menerima menyelesaikan Tahun Anggaran 2020 (target)
tanya pada Bisnis, Minggu (5/4). pembayaran dana subsidi. penyaluran FLPP
Marzuki yang juga anggota Him- Ketua DPD Persatuan Perusahaan hingga 500 debi- Rp11 triliun untuk 2015 2016 2017 2018 2019
Sumber: Pusat Pengelola Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian PUPR
punan Pengembang Permukiman Real Estate Indonesia (REI) Jawa tur per hari sela- 102.500 unit rumah. BISNIS/RADITYO EKO
dan Perumahan Rakyat (Himperra) Barat Joko Suranto menilai proses ma bekerja dari
menyatakan pihaknya terpaksa penyederhanan penyaluran FLPP rumah atau work
mengajukan permohonan ke bank perlu dilakukan mengingat seti- from home (WFH). Bahkan, dia “Kami menjamin penyaluran Dari sisi realisasi sepanjang ku-
agar dana subsidi KPR FLPP bisa ap daerah memiliki kultur yang melanjutkan, jumlah debitur juga FLPP layanannya tetap berjalan artal I/2020, FLPP yang sudah
dicairkan terlebih dahulu. berbeda-beda. pernah mencapai angka tertinggi dengan baik di tengah wabah disalurkan senilai Rp2,96 triliun
Surat permohonan yang dila- “Memang administrasi dan lain- hingga 1.000 debitur per hari. corona ini,” katanya, Minggu (5/4). untuk 29.560 unit rumah.

- Wallet share pada top anchor clients sebesar 75%.
b) Segmen Commercial
Aspirasi Mandiri 2020 di segmen Commercial adalah tumbuh sehat,
dengan lead indicator yaitu:
- Pertumbuhan kredit low single digit sejalan dengan potensi dengan
kualitas kredit yang baik.
- Kontribusi fee based income terhadap total income sebesar 20%.
Dalam rangka implementasi strategi deepen client relationship tersebut,
terdapat beberapa inisiatif strategis yang akan dilaksanakan antara lain:
- Mengembangkan produk structured lending yang inovatif yang
dapat direplikasi ke berbagai ragam nasabah wholesale, seperti
cross-border loan, 0 $ ¿QDQFLQJ, dan portfolio sell-down.
- Membidik beberapa sektor untuk diberikan solusi dan paket produk
VSHVL¿N XQWXN VHNWRU WHUVHEXW GDQ EHUVLIDW KROLVWLN \DQJ GDSDW
direplikasi ke nasabah lain di sektor yang sama, seperti produk
kredit, cash, trade, dan forex.
2) Accelerate in Growth Segment
a) Segmen Individu
Aspirasi Mandiri 2020 di segmen Individual adalah menjadi pilihan
pertama di segmen individu retail, khususnya di kelas menengah
dengan lead indicator yaitu:
- Payroll: mendominasi segmen berpendapatan tetap dengan 5
juta rekening payroll; dengan menyasar pegawai dari nasabah
Corporate dan Commercial.
- KPR: mencapai market share nomor dua di pasar.
- Personal Loan: meningkatkan bisnis hingga tiga kali lipat.
- Kartu Kredit: tumbuh sejalan dengan pasar.
perekonomian nasional terhadap sektor komoditas (pertanian dan pertambangan)
sekaligus meningkatkan peran dalam mendukung program-program Pemerintah,
khususnya dalam pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya
manusia, serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata yang dapat meningkatkan
penerimaan devisa negara.
Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang akan terus membaik dan tetap terjaganya
berbagai indikator ekonomi secara keseluruhan, permintaan kredit perbankan juga akan
terus meningkat. Hal ini didukung oleh berbagai kebijakan akomodatif dan konsisten
yang dilakukan oleh Pemerintah dan Bank Indonesia. Perseroan memperkirakan
pertumbuhan kredit tahun 2020 akan membaik menjadi sekitar 10%-11%, dari
perkiraan pertumbuhan kredit tahun 2019, yang sebesar 9,9%. Pertumbuhan DPK juga
diperkirakan akan meningkat pada tahun ini menjadi sekitar 8%-9%, dari prediksi tahun
2019 yang sebesar 8,2%. Perseroan cukup optimis pertumbuhan kredit dalam beberapa
tahun ke depan akan tumbuh lebih tinggi, dengan berbagai indikator perbankan yang
PDVLKWHUXVWHUMDJDVHSHUWLUDVLRNHFXNXSDQPRGDOOLNXLGLWDVGDQMXJDSUR¿WDELOLWDV
Persaingan Usaha
Pesaing utama Perseroan adalah bank domestik lainnya dan bank asing yang
beroperasi di Indonesia. Perseroan juga menghadapi persaingan tidak langsung
dari berbagai jenis perusahaan lembaga keuangan lainnya, seperti PXOWL¿QDQFH
dan perusahaan-perusahaan sekuritas, koperasi simpan pinjam, perusahaan sewa
guna usaha dan anjak piutang, perusahaan modal ventura, dan beberapa lembaga
pemerintah tertentu yang menyediakan pendanaan pembangunan industri dan kredit
ekspor/impor. Secara internasional, Perseroan bersaing dengan berbagai bank dan
lembaga keuangan, dimana banyak diantaranya memiliki kegiatan operasional bertaraf
JOREDOXQWXNPHQ\HGLDNDQOD\DQDQSHUEDQNDQGDQ¿QDQVLDONHSDGDQDVDEDK,QGRQHVLD
melalui kegiatan operasional di luar negeri. Di samping itu, layanan investment
banking, asuransi dan perbankan syariah Perseroan juga menghadapi persaingan
dari perusahaan-perusahaan yang memiliki spesialisasi pada masing-masing industri
tersebut.
TATA CARA PEMESANAN OBLIGASI
1. Pemesanan Yang Berhak
Perorangan Warga Negara Indonesia dan perorangan Warga Negara Asing dimanapun
mereka bertempat tinggal, serta badan usaha atau lembaga Indonesia ataupun asing
dimanapun mereka berkedudukan yang berhak membeli Obligasi sesuai dengan
ketentuan-ketentuan yurisdiksi setempat.
2. Pemesan Pembelian Obligasi
Pemesanan pembelian Obligasi harus dilakukan sesuai dengan ketentuan yang
tercantum dalam Prospektus. Pemesanan pembelian Obligasi dilakukan dengan
menggunakan FPPO yang dicetak untuk keperluan ini dan pemesanan yang telah
diajukan tidak dapat dibatalkan oleh Pemesan. Pemesanan pembelian Obligasi yang
dilakukan menyimpang dari ketentuan-ketentuan tersebut di atas tidak dilayani.
3. Jumlah Minimum Pemesanan
Pemesanan pembelian Obligasi harus dilakukan dalam jumlah sekurang-kurangnya
satu satuan perdagangan yaitu Rp5.000.000,- (lima juta Rupiah) atau kelipatannya.
4. Masa Penawaran Umum Obligasi
Masa Penawaran Umum akan dimulai pada tanggal 5 Mei 2020 dan ditutup pada
tanggal 6 Mei 2020 pukul 16.00 WIB.
5. Pendaftaran Obligasi Ke Dalam Penitipan Kolektif
Obligasi yang ditawarkan oleh Perseroan melalui Penawaran Umum ini telah didaftarkan
kepada KSEI berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Obligasi di KSEI antara Perseroan
dengan KSEI. Dengan didaftarkannya Obligasi tersebut di KSEI, maka atas Obligasi ini
berlaku ketentuan sebagai berikut:
D 3HUVHURDQWLGDNPHQHUELWNDQ2EOLJDVLGDODPEHQWXNZDUNDWNHFXDOL6HUWL¿NDW-XPER
Obligasi yang diterbitkan untuk didaftarkan atas nama KSEI untuk kepentingan
Pemegang Obligasi. Obligasi akan diadministrasikan secara elektronik dalam
Penitipan Kolektif di KSEI. Selanjutnya Obligasi hasil Penawaran Umum akan
dikreditkan ke dalam Rekening Efek selambat-lambatnya pada Tanggal Emisi;
Dalam hal Perseroan terlambat PHQHUELWNDQ 6HUWL¿NDW -XPER 2EOLJDVL GDQ PHPEHUL
instruksi kepada KSEI untuk mengkreditkan Obligasi pada Rekening Efek Penjamin
Pelaksana Emisi Obligasi di KSEI maka Perseroan wajib membayar denda kepada
Penjamin Emisi Obligasi sebesar 1% (satu persen) per tahun di atas tingkat bunga
masing-masing seri Obligasi yang dihitung secara harian berdasarkan jumlah Hari
Kalender yang telah lewat sampai dengan pelaksanaan distribusi Obligasi yang
seharusnya dikreditkan) dengan ketentuan 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam
puluh) Hari Kalender atau 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender kepada
Pemegang Obligasi.
Segera setelah Obligasi dikreditkan pada Rekening Efek Penjamin Pelaksana Emisi
Obigasi, selanjutnya Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi memberikan instruksi kepada
KSEI untuk mendistribusikan Obligasi kedalam Rekening Efek dari Penjamin Emisi
Obligasi sesuai dengan penyetoran yang telah dilakukan oleh Penjamin Emisi Obligasi
menurut bagian penjaminannya. Dengan telah dilaksanakannya pendistribusian
Obligasi kepada Penjamin Emisi Obligasi maka tanggung jawab pendistribusian
Obligasi selanjutnya kepada Pemegang Obligasi semata-mata menjadi tanggung jawab
Penjamin Emisi Obligasi yang bersangkutan.
11. Penundaan Atau Pembatalan Penawaran Umum
Dalam jangka waktu sejak dimulainya masa Penawaran Umum sampai dengan
berakhirnya masa Penawaran Umum, Perseroan dapat menunda masa Penawaran
Umum untuk masa paling lama 3 (tiga) bulan sejak dimulainya masa Penawaran Umum
atau membatalkan Penawaran Umum, dengan mengikuti ketentuan sebagaimana diatur
GDODP3HUDWXUDQ,;$GHQJDQNHWHQWXDQ
a. Terjadi suatu keadaan di luar kemampuan dan kekuasaan Perseroan yaitu:
(i) Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek turun melebihi 10% (sepuluh
perseratus) selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-turut;
(ii) Bencana alam, perang, huru-hara, kebakaran, pemogokan yang berpengaruh
VHFDUDVLJQL¿NDQWHUKDGDSNHODQJVXQJDQXVDKD3HUVHURDQGDQDWDX
 &$6$VHEHVDU'3.EHUXSDGDQDPXUDK
b) Segmen Mikro
Aspirasi Mandiri 2020 di segmen Mikro adalah menjadi bank kompetitif
di segmen mikro dan diakui sebagai lembaga keuangan yang
meningkatkan kehidupan pengusaha mikro dengan leading indicator
yaitu tumbuh tiga kali lipat di mikro KSM dan tumbuh selektif di mikro
.80GHQJDQPHQMDJD13/VHUWDPHQ\XNVHVNDQSURJUDPSHPHULQWDK
dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat.
c) Segmen SME
Dengan semakin gencarnya pemerintah untuk menggalakkan pembangunan
infrastruktur nasional dan sejalan dengan perkembangan tren kebutuhan nasabah,
Perseroan memperkirakan adanya tingkat persaingan yang lebih tinggi dari berbagai
lembaga keuangan yang menawarkan berbagai layanan dan produk perbankan, dengan
kemampuan modal yang besar atau memiliki neraca yang lebih kuat. Di samping itu,
pesaing domestik Perseroan telah membentuk dan diperkirakan akan terus memperkuat
DOLDQVL VWUDWHJLV GHQJDQ EDQNEDQN DVLQJ \DQJ PHPLOLNL NHPDPSXDQ ¿QDQVLDO
manajemen dan sumber daya lainnya yang jauh lebih besar.
Bank asing telah diperbolehkan memiliki kepemilikan pengendali pada bank-bank di
Indonesia. Hal ini diperkirakan akan meningkatkan persaingan atas nasabah kredit dan
LLL 3HULVWLZD ODLQ \DQJ EHUSHQJDUXK VHFDUD VLJQL¿NDQ WHUKDGDS NHODQJVXQJDQ
E .6(,DNDQ PHQHUELWNDQ .RQ¿UPDVL7HUWXOLV NHSDGD 3HUXVDKDDQ (IHN DWDX %DQN XVDKD 3HUVHURDQ \DQJ GLWHWDSNDQ ROHK 2-. EHUGDVDUNDQ )RUPXOLU
Kustodian sebagai tanda bukti pencatatan Obligasi dalam Rekening Efek di KSEI.
VHEDJDLPDQDGLWHQWXNDQGDODP3HUDWXUDQ,;$GDQ
.RQ¿UPDVL7HUWXOLVWHUVHEXWPHUXSDNDQEXNWLNHSHPLOLNDQ\DQJVDKDWDV2EOLJDVL
yang tercatat dalam Rekening Efek; b. Perseroan wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
(i) mengumumkan penundaan Masa Penawaran Umum atau pembatalan
c. Pengalihan kepemilikan Obligasi dilakukan dengan pemindahbukuan antar
Penawaran Umum dalam paling kurang satu surat kabar harian berbahasa
5HNHQLQJ(IHNGL.6(,\DQJVHODQMXWQ\DDNDQGLNRQ¿UPDVLNDQROHK.6(,NHSDGD
Indonesia yang mempunyai peredaran nasional paling lambat satu Hari
Pemegang Rekening;
Kerja setelah penundaan atau pembatalan tersebut. Disamping kewajiban
d. Pemegang Obligasi yang tercatat dalam Rekening Efek merupakan Pemegang
mengumumkan dalam surat kabar, Perseroan dapat juga mengumumkan
Obligasi yang berhak atas pembayaran Bunga Obligasi, pelunasan Pokok Obligasi,
memberikan suara dalam RUPO (kecuali Obligasi yang dimiliki Perseroan dan/ informasi tersebut dalam media massa lainnya;
Aspirasi Mandiri 2020 di segmen SME adalah menjadi Bank Utama
Pilihan Nasabah SME dengan lead indicator yaitu tumbuh selektif di
VHJPHQ60(GHQJDQPHQMDJD13/
Dalam rangka implementasi strategi accelerate in growth segment
tersebut, terdapat beberapa inisiatif strategis yang akan dilaksanakan
antara lain:
a) Melakukan penyempurnaan pada jaringan distribusi melalui:
- Implementasi konsep retail ready branch.
- Pengembangan strategi jaringan distribusi untuk jangka
panjang.
- Mengembangkan Bank at Work solution melalui
pengembangan paket produk retail ke nasabah wholesale
dan retail, serta mengembangkan elemen media sosial dan
alat manajer keuangan pribadi.
b) Melakukan penyempurnaan model bisnis di KPR, kredit kendaraan
bermotor, dan personal loan.
c) Melakukan penyempurnaan model bisnis mikro dan SME.
3) Integrate the Group
Strategi Integrate the Group bertujuan untuk meningkatkan sinergi antar unit
kerja di Perseroan termasuk Perusahaan Anak agar dapat saling menunjang
satu sama lain dan meningkatkan produktivitas, dengan lead indicator yaitu:
a) Memperkuat eksistensi di 3 (tiga) negara ASEAN yaitu Filipina,
Malaysia, dan Myanmar.
b) Meningkatkan produktivitas cabang, sehingga revenue per cabang
juga atas nasabah deposan dan menyebabkan tekanan terhadap tingkat bunga kredit
dan deposito sehingga pada akhirnya mengakibatkan marjin bunga bersih yang lebih
kecil.
Di bidang corporate banking, Perseroan bersaing terutama dalam hal pricing/suku
bunga (untuk kredit dan simpanan), kekuatan relasi dengan nasabah dan kemampuan
PHQ\HGLDNDQ VROXVL \DQJ VSHVL¿N WHUKDGDS NHEXWXKDQ QDVDEDK 3HVDLQJ XWDPD
Perseroan pada corporate banking adalah bank-bank BUMN dan swasta, seperti PT
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.,
37 %DQN &HQWUDO $VLD 7EN GDQ MXJD EDQNEDQN DVLQJ VHSHUWL &LWLEDQN +6%& GDQ
6WDQGDUG&KDUWHUHG%DQN
Di bidang micro and retail banking, Perseroan bersaing dalam hal layanan,
kenyamanan, dan luasnya jaringan perbankan ritel, yang memungkinkan Perseroan
untuk menarik para nasabah yang sensitif terhadap suku bunga simpanan maupun
pinjaman, termasuk penyediaan kanal digital untuk kemudahan transaksi nasabah.
Pesaing utama Perseroan di antaranya PT Bank Rakyat lndonesia (Persero) Tbk., PT
%DQN &HQWUDO$VLD 7EN 37 %DQN 'DQDPRQ ,QGRQHVLD 7EN GDQ 37 %DQN 7DEXQJDQ
Pensiunan Nasional Tbk.
Di bidang treasury advisory services untuk nasabah korporasi, Perseroan biasanya
bersaing dengan sejumlah bank lain di Indonesia dan bank-bank asing yang memiliki
FDEDQJGL,QGRQHVLDVHSHUWL'HXWVFKH%DQNGDQ&LWLEDQN
Indonesia memiliki banyak bank komersil yang bergerak di segmen commercial
banking dan consumer banking. Di bidang commercial banking dan consumer
banking, Perseroan bersaing terutama dalam hal jaringan distribusi yang luas, produk
yang ditawarkan dan tingkat pelayanan kepada nasabah. Pesaing utama Perseroan
di bidang usaha ini adalah bank-bank swasta nasional dan bank-bank BUMN antara
DWDX$QDN3HUXVDKDDQGDQDWDX3HUXVDKDDQ$¿OLDVLVHUWDKDNKDNODLQQ\D\DQJ
melekat pada Obligasi;
e. Pembayaran Bunga Obligasi dan pelunasan jumlah Pokok Obligasi akan
dibayarkan oleh KSEI selaku Agen Pembayaran atas nama Perseroan kepada
Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening sesuai dengan jadwal
pembayaran Bunga Obligasi maupun pelunasan Pokok Obligasi yang ditetapkan
Perseroan dalam Perjanjian Perwaliamanatan dan Perjanjian Agen Pembayaran.
Perseroan melaksanakan pembayaran Bunga Obligasi dan pelunasan Pokok
Obligasi berdasarkan data kepemilikan Obligasi yang disampaikan oleh KSEI
kepada Perseroan. Pemegang Obligasi yang berhak atas Bunga Obligasi adalah
Pemegang Obligasi yang memiliki Obligasi pada 4 (empat) Hari Kerja sebelum
Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi, kecuali ditentukan lain oleh KSEI atau
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Pemegang Obligasi yang menghadiri RUPO adalah Pemegang Obligasi yang
namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Rekening pada 3 (tiga) Hari Kerja
sebelum tanggal penyelenggaraan RUPO, dan wajib memperlihatkan KTUR yang
diterbitkan KSEI kepada Wali Amanat;
g. Seluruh Obligasi yang disimpan di KSEI dibekukan sehingga Obligasi tersebut
tidak dapat dialihkan/dipindahbukukan sejak 3 (tiga) Hari Kerja sebelum
tanggal penyelenggaraan RUPO sampai dengan tanggal berakhirnya RUPO
yang dibuktikan dengan adanya pemberitahuan dari Wali Amanat atau
setelah memperoleh persetujuan dari Wali Amanat. Transaksi Obligasi yang
penyelesaiannya jatuh pada tanggal-tanggal tersebut, ditunda penyelesaiannya
sampai 1 (satu) Hari Kerja setelah tanggal pelaksanaan RUPO;
h. Pihak-pihak yang hendak melakukan pemesanan pembelian Obligasi wajib
membuka Rekening Efek di Perusahaan Efek atau Bank Kustodian yang telah
(ii) menyampaikan informasi penundaan Masa Penawaran Umum atau
SHPEDWDODQ3HQDZDUDQ8PXPWHUVHEXWNHSDGD2-.SDGDKDUL\DQJVDPD
dengan pengumuman sebagaimana dimaksud dalam poin a;
(iii) menyampaikan bukti pengumuman sebagaimana dimaksud dalam poin a
NHSDGD2-.SDOLQJODPEDWVDWX+DUL.HUMDVHWHODKSHQJXPXPDQGLPDNVXG
dan
(iv) Perseroan yang menunda Masa Penawaran Umum atau membatalkan
Penawaran Umum yang sedang dilakukan, dalam hal pesanan Efek
telah dibayar maka Perseroan wajib mengembalikan uang pemesanan
Efek kepada pemesan paling lambat 2 (dua) Hari Kerja sejak keputusan
penundaan atau pembatalan tersebut.
-LND WHUMDGL SHQXQGDDQ 0DVD 3HQDZDUDQ 8PXP DWDX SHQJDNKLUDQ 3HUMDQMLDQ
Penjaminan Emisi Obligasi sesuai ketentuan Pasal 17 Perjanjian Penjaminan Emisi
Obligasi dan mengakibatkan pembatalan Penawaran Umum Obligasi, dan uang
pembayaran pemesanan Obligasi telah diterima oleh Penjamin Pelaksana Emisi
Obligasi dan belum dibayarkan kepada Perseroan, maka uang pembayaran tersebut
wajib dikembalikan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi kepada para pemesan
Obligasi paling lambat 2 (dua) Hari Kerja sesudah sesudah tanggal diumumkannya
pembatalan tersebut.
Dalam hal terjadi pengakhiran Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi dan mengakibatkan
penundaan atau pembatalan Penawaran Umum Obligasi, dan uang pembayaran
pemesanan Obligasi telah diterima Perseroan, maka Perseroan wajib mengembalikan
uang pembayaran tersebut kepada para pemesan Obligasi melalui KSEI dalam waktu
selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sejak keputusan penundaan atau pembatalan
tersebut.
ditargetkan naik dari tahun sebelumnya.
c) Mendorong kinerja perusahaan anak, melalui peningkatan sinergi
dimana kontribusi perusahaan anak ditargetkan mencapai 20% dari
revenue Perseroan.
Strategi Tahun 2020
Indikator keuangan dan inisiatif strategis yang dilakukan di tahun 2019 merupakan
trajectory pencapaian aspirasi 2020. Sesuai arah dan kebijakan Perseroan dalam
mencapai visi tahun 2020 dan dapat terus tumbuh melebihi pertumbuhan industri dan
ekonomi, Perseroan harus dapat menciptakan nilai tambah secara berkesinambungan,
selalu berorientasi kepada pencapaian laba perusahaan, pertumbuhan bisnis secara
berkelanjutan serta peningkatan produktivitas melalui strategi di tahun 2019 sebagai
berikut:
ODLQ37%DQN&HQWUDO$VLD7EN37%DQN1HJDUD,QGRQHVLD3HUVHUR7EN37%DQN
&,0% 1LDJD 7EN 37 %DQN 'DQDPRQ ,QGRQHVLD 7EN 37 %DQN 5DN\DW ,QGRQHVLD
(Persero) Tbk., PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., dan PT Bank Permata Tbk.
Di bidang investment banking, Perseroan bersaing terutama dalam hal
membangun hubungan dengan institusional dan korporasi yang mapan di
Indonesia. Pesaing utama Perseroan adalah bank investasi domestik dan
UHJLRQDO WHUPDVXN &,0% 6HFXULWLHV %DKDQD 6HNXULWDV GDQ 'DQDUHNVD 6HNXULWDV
Di bidang asuransi jiwa, Perseroan memanfaatkan keahlian dari mitra joint
venture 3HUVHURDQ $;$ (TXLWDEOH /LIH ,QVXUDQFH &RPSDQ\ \DQJ PHUXSDNDQ
penyedia asuransi yang diakui secara internasional, dan memiliki basis nasabah
yang luas untuk bersaing secara efektif dalam pasar yang sangat tersegmentasi.
Pesaing utama Perseroan terdiri dari perusahaan asuransi domestik dan joint
venture antara lembaga keuangan domestik dan internasional, termasuk PT
menjadi Pemegang Rekening Efek di KSEI. -LND WHUMDGL NHWHUODPEDWDQ PDND 3HQMDPLQ 3HODNVDQD (PLVL 2EOLJDVL DWDX 3HUVHURDQ
6. Tempat Pengajuan Pemesanan Pembelian Obligasi yang menyebabkan terjadinya keterlambatan tersebut wajib membayar kepada
para pemesan untuk tiap hari keterlambatan denda sebesar 1% (satu persen) per
Sebelum Masa Penawaran Umum ditutup, pemesan Obligasi harus melakukan
tahun di atas tingkat bunga masing-masing seri Obligasi yang dihitung secara harian
pemesanan pembelian Obligasi selama jam kerja (09.00 – 16.00) dengan mengajukan
(berdasarkan jumlah Hari Kalender yang telah lewat sampai dengan pelaksanaan
FPPO kepada Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan yang ditunjuk, pada tempat
pembayaran seluruh jumlah yang seharusnya dibayar ditambah denda), dengan
dimana FPPO diperoleh.
ketentuan 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam puluh) Hari Kalender dan 1 (satu)
7. Bukti Tanda Terima Pemesanan Obligasi
bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender.
Para Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan yang menerima pengajuan pemesanan
Apabila uang pengembalian pemesanan Obligasi sudah disediakan, akan tetapi
pembelian Obligasi akan menyerahkan kembali 1 (satu) tembusan dari FPPO yang
pemesan tidak datang untuk mengambilnya dalam waktu 2 (dua) Hari Kerja setelah
telah ditandatanganinya sebagai bukti tanda terima pemesanan pembelian Obligasi.
pembatalan Penawaran Umum, maka Perseroan dan/atau Penjamin Pelaksana Emisi
Bukti tanda terima pemesanan pembelian Obligasi tersebut bukan merupakan jaminan
dipenuhinya pesanan. Obligasi tidak diwajibkan membayar bunga dan/atau denda kepada para pemesan
Obligasi.
3UXGHQWLDO /LIH $VVXUDQFH 3UXGHQWLDO ,QGRQHVLD GDQ 37 $,$ )LQDQFLDO ,QGRQHVLD
1) Optimalisasi komposisi kredit agar tumbuh lebih baik dan berkualitas
Di bidang perbankan syariah, keunggulan utama Bank Syariah Mandiri
2) Secara berkesinambungan terus melakukan perbaikan kualitas kredit untuk
adalah brand image dari Perseroan dan jaringan layanan syariah terbesar di
PHQHNDQ13/GDQCost of Credit
Indonesia. Di perbankan syariah, pesaing utama Perseroan meliputi bank umum
8. Penjatahan Obligasi
Perseroan tidak bertanggung jawab dan dengan ini dibebaskan oleh Penjamin
3HQMDWDKDQ DNDQ GLODNXNDQ VHVXDL GHQJDQ 3HUDWXUDQ ,;$ 7DQJJDO 3HQMDWDKDQ
Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi dari segala tuntutan yang
adalah tanggal 8 Mei 2020.
disebabkan karena tidak dilaksanakannya kewajiban yang menjadi tanggung jawab
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi wajib menyerahkan laporan hasil Penawaran Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi. Penjamin Pelaksana
 0HQGRURQJ SHUWXPEXKDQ GDQD XQWXN PHQMDJD WLQJNDW /'5 \DQJ RSWLPDO
khususnya pertumbuhan dana pihak ketiga agar dapat menekan Cost of Fund
4) Memperbaiki komposisi Fee Based Income
5) Pengendalian Biaya Operasional
6) Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
syariah dan unit bisnis syariah dari bank domestik lain yang besar, termasuk
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk., PT BRI Syariah, dan PT BNI Syariah.
Dalam bidang pembiayaan otomotif (PXOWL¿QDQFH), di samping memanfaatkan jaringan
kantor dan basis nasabah induk usaha yang ada, Perseroan dapat membangun
penetrasi pasar yang luas melalui mitra joint venture Perseroan, PT Tunas Ridean
8PXPNHSDGD2-.SDOLQJODPEDWOLPD+DUL.HUMDVHWHODK7DQJJDO3HQMDWDKDQ
Manajer Penjatahan dalam Penawaran Umum ini adalah PT Mandiri Sekuritas, akan
PHQ\DPSDLNDQ/DSRUDQ+DVLO3HPHULNVDDQ$NXQWDQNHSDGD2-.PHQJHQDLNHZDMDUDQ
dari pelaksanaan penjatahan dengan berpedoman kepada Peraturan No.VIII.G.12
tentang Pedoman Pemeriksaan oleh Akuntan atas Pemesanan dan Penjatahan Efek
Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi tidak bertanggung jawab dan karenanya
harus dibebaskan oleh Perseroan dari segala tuntutan yang disebabkan karena tidak
dilaksanakannya kewajiban yang menjadi tanggung jawab Perseroan.
12. Lain-Lain
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi berhak untuk menerima atau menolak pemesanan
Tbk., salah satu jaringan agen terbesar di Indonesia. Pesaing utama Perseroan dalam DWDX3HPEDJLDQ6DKDP%RQXVGDQ3HUDWXUDQ,;$SDOLQJODPEDWWLJDSXOXKKDUL
Prospek Usaha SHPELD\DDQRWRPRWLIDGDODK37%&$)LQDQFH37$VWUD6HGD\D)LQDQFHGDQ37$GLUD setelah berakhirnya masa Penawaran Umum. pembelian Obligasi secara keseluruhan atau sebagian dengan memperhatikan
Prospek Industri Perbankan Dinamika Multi Finance (Adira Finance). 9. Pembayaran Pemesanan Pembelian Obligasi ketentuan yang berlaku.
Kinerja industri perbankan di dalam negeri masih cukup baik di tengah tantangan Tingkat Kesehatan Setelah menerima pemberitahuan hasil penjatahan Obligasi, pemesan harus segera PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN
perlambatan ekonomi global dan domestik. Perlambatan ekonomi domestik turut 6HVXDL GHQJDQ 3HUDWXUDQ 2WRULWDV -DVD .HXDQJDQ 1R32-. WHQWDQJ melaksanakan pembayaran yang dapat dilakukan secara tunai atau transfer yang
berdampak kepada turunnya permintaan kredit. Sampai dengan bulan November, PEMBELIAN OBLIGASI
3HQLODLDQ 7LQJNDW .HVHKDWDQ %DQN 8PXP WDQJJDO  -DQXDUL  3HUVHURDQ ZDMLE ditujukan kepada Penjamin Emisi Obligasi yang bersangkutan atau kepada Penjamin
pertumbuhan kredit perbankan hanya mencapai 7,1% (YoY), melambat dibandingkan melakukan penilaian sendiri (self assessment) Tingkat Kesehatan Bank setiap semester Pelaksana Emisi Obligasi pada rekening di bawah ini: Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Obligasi dapat diperoleh pada kantor
dengan pertumbuhan kredit pada tahun 2018 yang sebesar 11,8% (YoY). XQWXNSRVLVL-XQLGDQ'HVHPEHU\DQJGLVDPSDLNDQNHSDGDUHJXODWRU3HQLODLDQ7LQJNDW para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi berikut ini:
PT Mandiri Sekuritas PT BCA Sekuritas PT BNI Sekuritas
Di sisi lain, pertumbuhan DPK juga masih sangat lambat yang berdampak kepada .HVHKDWDQ%DQNGLQLODLGDULIDNWRU\DLWX3UR¿O5LVLNRGood Corporate Governance, Bank Mandiri %DQN&HQWUDO$VLD Bank Mandiri PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI
kondisi likuiditas yang masih ketat. DPK perbankan sampai dengan bulan November Rentabilitas, dan Permodalan (Individu). Tingkat Kesehatan Bank berdasarkan penilaian &DEDQJ-DNDUWD6XGLUPDQ &DEDQJ7KDPULQ &DEDQJ%XUVD(IHN,QGRQHVLD PT MANDIRI SEKURITAS PT BCA SEKURITAS PT BNI SEKURITAS
KDQ\DWXPEXKOHELKUHQGDKGDULSHUWXPEXKDQNUHGLWVHKLQJJD/'5PDVLK %,2-.XQWXNSRVLVLWDQJJDO'HVHPEHUGDQVHUWD No. Rekening: 1020005566028 No. Rekening: 2066776767 No. Rekening: 1040099001575 7HUD¿OLDVL 0HQDUD%&$*UDQG,QGRQHVLD 7HUD¿OLDVL
relatif tinggi pada posisi 92,9%. Perlambatan ekonomi juga berdampak kepada kualitas Atas Nama: PT Mandiri Sekuritas $WDV1DPD37%&$6HNXULWDV Atas Nama: PT BNI Sekuritas
-XQLPHPLOLNLSHULQJNDWNRPSRVLWGXD3HULQJNDWLQLPHQFHUPLQNDQNRQGLVL%DQN 0HQDUD0DQGLUL,/W /DQWDL Sudirman Plaza - Indofood Tower,
DVHW SHUEDQNDQ 13/ LQGXVWUL SHUEDQNDQ PHQJDODPL NHQDLNDQ VHSDQMDQJ WDKXQ  yang secara umum sehat sehingga dinilai mampu menghadapi pengaruh negatif yang -O-HQG6XGLUPDQ.DY -O0+7KDPULQ1R /DQWDL
PT Danareksa Sekuritas PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk -DNDUWD -DNDUWD -O-HQG6XGLUPDQ.DY
menjadi 2,8% dari 2,4% pada akhir tahun 2018. Namun demikian, kondisi permodalan VLJQL¿NDQGDULSHUXEDKDQNRQGLVLELVQLVGDQfaktor eksternal lainnya. Bank Rakyat Indonesia Bank Mandiri Tel. (021) 5263445 Tel. (021) 23587222 -DNDUWD
SHUEDQNDQGL,QGRQHVLDPDVLKFXNXSNXDWGHQJDQUDVLRNHFXNXSDQPRGDODWDX&DSLWDO &DEDQJ%XUVD(IHN,QGRQHVLD &DEDQJ%XUVD(IHN,QGRQHVLD Faks. (021) 5275701 Faks. (021) 23587300, 23587250 Tel. (021) 25543946
$GHTXDF\5DWLR&$5SHUEXODQ1RYHPEHUVHEHVDU6HODLQLWXSHUEDQNDQ PERPAJAKAN No. Rekening: 067101000680304 No. Rekening: 1040004085556 Website: www.mandirisekuritas.co.id Website: www.bcasekuritas.co.id Faks. (021) 57936942
Atas Nama: PT Danareksa Sekuritas Atas Nama: PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk
QDVLRQDO MXJD PDVLK PDPSX PHPSHUWDKDQNDQ WLQJNDW SUR¿WDELOLWDV \DQJ FXNXS EDLN Email: divisi-IB@mandirisek.co.id Email: cf@bcasekuritas.co.id Website: www.bnisekuritas.co.id
dengan rasio Return on Asset (ROA) dan marjin bunga bersih atau Net Interest Margin CALON PEMBELI OBLIGASI DALAM PENAWARAN UMUM INI DIHARAPKAN -LND SHPED\DUDQ GLODNXNDQ GHQJDQ FHN DWDX ELO\HW JLUR PDND FHN GDQ ELO\HW JLUR Email: ibdiv@bnisekuritas.co.id
(NIM) masing-masing sebesar 2,5% dan 4,9%, relatif stabil dibandingkan dengan akhir UNTUK BERKONSULTASI DENGAN KONSULTAN PAJAK MASING-MASING yang bersangkutan harus dapat diuangkan atau ditunaikan dengan segera selambat- PT DANAREKSA SEKURITAS PT TRIMEGAH SEKURITAS INDONESIA Tbk.
tahun 2018, yang masing-masing sebesar 2,6% dan 5,1%. MENGENAI AKIBAT PERPAJAKAN YANG TIMBUL DARI PEMBELIAN, lambatnya tanggal 11 Mei 2020 pada pukul 11.00 WIB (in good funds) pada rekening 7HUD¿OLDVL *HGXQJ$UWKD*UDKD/DQWDL
PEMILIKAN MAUPUN PENJUALAN ATAU PENGALIHAN DENGAN CARA LAIN *HGXQJ%5,,,/DQWDL -O-HQG6XGLUPDQ.DY
Ke depan, industri perbankan di dalam negeri harus tetap fokus kepada kualitas aset tersebut di atas. -O-HQG6XGLUPDQ.DY -DNDUWD
OBLIGASI YANG DIBELI MELALUI PENAWARAN UMUM INI.
agar dapat terus terjaga pertumbuhan kredit yang stabil dan sehat. Perseroan melihat Semua biaya yang berkaitan dengan proses pembayaran merupakan beban pemesan. -HNDUWD Tel. (021) 29249088
peluang untuk mendorong kredit ke depan masih cukup besar. Terdapat sektor- Pemesanan akan dibatalkan jika persyaratan tidak dipenuhi. Tel. (021) 5091 4100 Faks. (021) 350 1817 Faks. (021) 29249168
sektor yang memiliki prospek yang baik dalam beberapa tahun ke depan, terutama
LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL Website: www.danareksasekuritas.co.id Website: www.trimegah.com
10. Distribusi Obligasi Secara Elektronik Email: IB-Group1@danareksa.co.id Email: investment.banking@trimegah.com
sektor-sektor yang berorientasi domestik, seperti Fast Moving Consumer Goods Konsultan Hukum : Ginting & Reksodiputro 3DGD7DQJJDO(PLVL\DLWXWDQJJDO0HL3HUVHURDQZDMLEPHQHUELWNDQ6HUWL¿NDW
)0&* PDNDQDQ GDQ PLQXPDQ WHOHNRPXQLNDVL MDVD NHVHKDWDQ HGXNDVL MDVD Akuntan Publik : Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja ¿UPD -XPER2EOLJDVLXQWXNGLVHUDKNDQNHSDGD.6(,GDQPHPEHULNDQLQVWUXNVLNHSDGD.6(,
akomodasi dan penyediaan makanan dan minuman, serta sektor-sektor yang terkait DQJJRWD(UQVW <RXQJ*OREDO/LPLWHG untuk mengkreditkan Obligasi pada Rekening Efek Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi SETIAP CALON INVESTOR DIHIMBAU UNTUK MEMBACA KETERANGAN
dengan pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol dan konstruksi. Peningkatan Notaris : ,U1DQHWWH&DK\DQLH+DQGDUL$GL:DUVLWR6+ di KSEI. Dengan telah dilaksanakannya instruksi tersebut maka pendistribusian Obligasi LEBIH LANJUT MENGENAI PENAWARAN UMUM INI MELALUI INFORMASI
penyaluran kredit di sektor-sektor tersebut dapat mengurangi tingginya ketergantungan Wali Amanat : PT Bank Permata Tbk. semata-mata menjadi tanggung jawab Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan KSEI. YANG TERSAJI DALAM PROSPEKTUS
 Senin, 6 April 2020 REGIONAL 7
 RUMAH SAKIT LAPANGAN RAPID TEST COVID-19 DAMPAK COVID-19 DI JAWA BARAT

43.000 Buruh Dirumahkan

Bisnis, BANDUNG —
Sedikitnya 43.000 buruh di
Provinsi Jawa Barat telah
dirumahkan sejak akhir
Maret 2020 karena dampak
dari mewabahnya COVID-19.
Kepala Dinas Tenaga Kerja
dan Transmigrasi Jawa
Barat Mohamad Ade Afriadi
mengatakan sebanyak 502
perusahaan telah dilakukan
pendataan dan sebagian besar
terdampak pandemi.
“Untuk 502 perusahaan di
Jabar ternyata 86% sudah
memberikan laporan mereka
terdampak COVID-19. Kami
dapatkan data sementara yang
awal sekitar 43.000 pekerja
atau buruh yang terdampak,”
katanya, Minggu (5/4).
Antara/HO Menurutnya, sampel 502
Founder Artha Graha Peduli (AGP) Tomy Winata meninjau fasilitas Rumah Sakit Lapangan yang didirikan perusahaan diambil dari total
(kiri) berbincang dengan Ketua Umum Kadin Indonesia oleh AGP di kawasan Ancol, Jakarta, Sabtu (4/4). Rumah 47.221 perusahaan yang berada
Rosan P. Roeslani (kedua kanan), Wakil Ketua Umum Sakit Lapangan itu difungsikan sebagai sarana melakukan di seluruh Provinsi Jabar. Dari
Bidang Sumber Daya Mineral, Batubara dan Kelistrikan rapid test COVID-19 untuk deteksi dini bagi karyawan dan
Garibaldi Thohir (kanan) dan Wakil Ketua Umum Bidang mitra AGP serta masyarakat umum yang tinggal sekitar hasil pendataan 21 daerah
Pengembangan Pengusaha Nasional Arsjad Rasjid, saat radius 500 meter dari rumah sakit tersebut. ditemukan bahwa sudah ada
perusahaan yang tutup dan
ada yang berhenti produksi.
Ade memerinci sebanyak
40.000 buruh resmi
dirumahkan sementara, dan
3.000 buruh hak kerjanya
putus. Data ini, menurutnya,
masih akan terus berubah
seiring kemampuan usaha
masing-masing industri.
Perusahaan yang meru-
mahkan buruh dan karyawan
rata-rata lantaran kesulitan
memenuhi bahan baku impor
dari sejumlah negara yang
memberlakukan lockdown.
Selain itu industri yang
tergandung pada buyer dan
supply chain negara yang
menerapkan lockdown.
Kepala Dinas Perindustrian
dan Perdagangan Jawa Barat
Moh. Arifin Soedjayana me-
mastikan pihaknya sudah men-
dapat laporan sejumlah industri
mulai mengurangi produksi
atau menghentikan produksi.
“Karyawan yang dirumahkan
memang ada, karena industri
tidak mungkin produksi sampai
100%,” katanya.
Menurutnya, laporan di
kawasan industri yang sudah
mulai mengurangi produksi
adalah perusahaan kendaraan
roda empat. Saat ini produksi
kendaraan roda empat di
wilayah Karawang dan Bekasi
turun 15%—25%.
Hasil analisa inventori per-
usahaan yang dilakukan Kan-
wil Bank Indonesia Jawa Barat
per Februari 2020 lalu me-
nunjukan ketersediaan bahan
baku menjadi faktor penting
agar dampak COVID-19 tidak
menghantam terlalu dalam.
Bank Indonesia mencatat
untuk industri kimia penghasil
pupuk sejak Februari sudah
memiliki alternatif impor
bahan baku dari China, AS,
dan Selandia Baru, sehingga
kendala impor dari China
berdampak pada pengalihan
impor ke AS dan Selandia
Baru. (K57)

PENDAPATAN ASLI DAERAH JAWA TENGAH

SIASAT MAKSIMALKAN PENERIMAAN

DI TENGAH CORONA
Bisnis, SEMARANG — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyusun siasat agar penyebaran wabah COVID-19 yang diikuti
kebijakan menjaga jarak sosial tidak menghalangi masyarakat dalam membayar pajak.
Edi Suwiknyo
edi.suwiknyo@bisnis.com

S
iasat ini diperlukan
untuk memudahkan
wajib pajak dalam
membayar kewajibannya
physical distancing, dengan mem- memperpanjang tempo cetak notice Kedua, kebijakan pajak seperti
beri jarak antrean dan mengurangi pajak dan pengesahan ke Samsat, penurunan tarif PPh badan secara
jam layanan,” kata Tavip kepada semula 14 hari menjadi 30 hari bertahap dan penghapusan sanksi
Bisnis, Minggu (5/4). dan melakukan pengesahan secara administrasi perpajakan atas

dan sebagai upaya
pemerintah menjaga
target pendapatan asli daerah
(PAD) Jawa Tengah pada tahun
ini agar tetap sesuai ekspektasi.
Data Badan Pengelola Pendapatan
Daerah (BPPD) Provinsi Jawa
Tengah (Jateng) menunjukkan
target PAD Jateng 2020 sebesar
Rp15,9 triliun. Target ini terdiri
atas penerimaan pajak daerah
Rp13,4 triliun, retribusi daerah
Rp126,5 miliar, dividen BUMD
senilai Rp523,4 miliar, dan PAD
lainnya Rp1,9 triliun.
Kepala BPPD Jateng Tavip Su-
priyanto telah menyiapkan be-
berapa kebijakan guna merespons
penyebaran COVID-19. Pihaknya
telah menutup sementara layanan
Sistem Adiministrasi Manunggal
Satu Atap (Samsat) yang berada
di kerumunan massa, misalnya di
pusat-pusat perbelanjaan atau di
acara seperti car free day.
“Pelayanan Samsat Induk,
Samsat Pembantu, Samsat
Paten dan beberapa gerai
masih berjalan de-
ngan tetap me-
matuhi protokol
kesehatan
dan me-
lakukan
Kendati tetap bisa membayar
pajak kendaraan pada layanan yang
masih buka, Tavip menyarankan
agar wajib pajak membayar pajak
di rumah secara online. WP bisa
memanfaatkan aplikasi sistem ad-
ministrasi kendaraan pajak online
(Sakpole) yang sudah diperbaharui
untuk mempermudah wajib pajak.
Kemudahan yang ditawarkan
pemerintah melalui aplikasi ini
mencakup tiga aspek. Pertama,
objek tidak hanya untuk kendaraan
pribadi namun juga kendaraan
dinas dan kendaraan nomor
polisi hitam perusahaan, termasuk
membayar tunggakan sampai
dengan 4 tahun.
Kedua, perluasan kanal pem-
bayaran yakni melalui Bank Jateng,
Bank Mandiri, BNI, BCA, PT. Pos
Indonesia, Alfamart, Indomaret,
Tokopedia dan Go-pay. Ketiga,
elektronik.
“Kami juga terus melakukan
sosialisasi secara masif melalui
baliho, roll banner, dan media
bahwa pajak kendaraan bermotor
[tahunan] dapat dibayar di rumah.”
Pembayaran pajak via aplikasi
sebenarnya juga telah beberapa
kali disinggung oleh Gubernur
Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Dalam setiap kesempatan Ganjar
selalu menekankan pentingnya
membayar pajak dan berbagai
kemudahan yang telah disediakan
pemerintah bagi wajib pajak.
Adapun target pajak kendaraan
bermotor pada tahun ini mencapai
Rp5,27 triliun. Target ini naik
hampir Rp700 miliar dibandingkan
dengan 2019 yang dipatok Rp4,6
trilun. Kenaikan target tersebut,
kata Tavip, sebelumnya cukup
menantang.
Namun demikian, untuk mening-
katkan partisipasi wajib pajak,
Pemprov Jateng telah memberikan
sejumlah kelonggaran yakni
pembebasan sanksi administrasi
(denda) dan pembebasan bea
balik nama kendataan bermotor
yang kebijakannya akan berakhir
16 Juli mendatang.
Apalagi data pemerintah
menunjukkan hingga Januari
lalu, ada sekitar 1,5 juta
kendaraan dengan po tensi
penerimaan sebesar Rp400,5
“
Pajak kendaraan
bermotor [tahunan]
dapat dibayar via
aplikasi.
miliar, yang pajaknya belum di-
setor ke kas negara. “Untuk waktu
kelonggarannya tetap yakni 17
Februari—16 Juli 2020,” tukasnya.
RELAKSASI PAJAK
Sementara itu, Kantor Wilayah
(Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak
(DJP) Jateng 1 mengungkapkan
bahwa pihaknya siap melaksanakan
kebijakan relaksasi pajak dalam
rangka menghadapi COVID-19.
Hal ini disampaikan Kakanwil DJP
Jateng 1 Suparno saat menggelar
video conference dengan Kepala Biro
Perekonomian Pemerintah Provinsi
Jawa Tengah, Eddy S. Bramiyanto
beserta Kanwil DJP Jateng II.
Suparno menjelaskan bahwa
relaksasi pajak yang disiapkan
pemerintah ada dua fokus.
Pertama, insentif Pajak Bagi
Sektor Manufaktur seperti PPh
pasal 21 ditanggung pemerintah,
pembebasan PPh 22 impor,
pengurangan PPh pasal 25, dan
restitusi PPN dipercepat.
keterlambatan pelaporan SPT
tahunan dan pembayaran pajak
bagi Wajib Pajak Orang Pribadi
sampai dengan 30 April 2020.
Suparno menyebutkan bahwa
di tengah menurunnya aktivitas
perekonomian akibat penyebaran
COVID-19, secara umum peneri-
maan Kanwil DJP Jateng I pada
periode Januari-Maret 2020 meng-
alami pertumbuhan sebesar 3,79%.
Sebenarnya pada Januari 2020
dari sisi penerimaan mampu
tumbuh sebesar 13,9%, terutama
pada dua sektor dominan
yaitu Industri Pengolahan dan
Perdagangan. Namun pada periode
Februari dan Maret dampak
COVID-19 mulai terlihat.
“Hal ini sejalan dengan pertum-
buhan minus dari penerimaan
pajak 2,66% untuk Februari dan
1,43% untuk Maret”, ujar Suparno
saat menyampaikan paparan.
Adapun dari segi kepatuhan
penyampaian SPT Tahunan juga
mengalami penurunan dibandingkan
dengan tahun lalu. Jumlah SPT
yang masuk pada 3 April 2019
sebanyak 630.248 SPT, sedangan
di tanggal yang sama pada tahun
2020 sejumlah 506.779.
Adapun secara persentase,
kepatuhan penyampaian SPT
Tahunan WP Badan dan OP di
Kanwil DJP Jawa Tengah I adalah
sebesar 60,22%.

BANGKIT DI MASA SULIT 14.448 14.452

15.993

13.440,20
11.999
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 11.951
Target 2019 Realisasi 2019 Target 2020
menyisir potensi penerimaan daerah Ket : dalam miliar
Sumber : BPPD Jateng
di tengah tingginya kebutuhan BISNIS/YAYAN INDRAYANA
anggaran untuk menangani wabah
COVID-19. Berikut target PAD Jateng 1.854 1.872 1.903
tahun 2020 121,4 114,8 126,5 512,7 512,7 523,4

Pajak Daerah Retribusi Daerah Kekayaan Negara PAD Lain2 TOTAL PAD
Yang Dipisahkan

Bisnis/Yayan Indrayana
 VIRAL
Senin, 6 April 2020
AWASI ANGGARAN PENANGANAN COVID-19
KPK BENTUK
RUPA-RUPA TIM KHUSUS
Bisnis, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi meminta
pengambil kebijakan penanganan pandemi virus corona tidak ragu
mengambil keputusan. Lembaga antirasuah itu siap bekerja sama
dengan satuan tugas penanganan COVID-19 di pusat dan daerah.
K
e t u a Ko m i s i
Pemberantasan
Korupsi (KPK)
Firli Bahuri me-
ngatakan bahwa
lembaganya tetap
mengedepankan prinsip trans-
paransi penggunaan anggaran
dalam pengadaan barang dan
jasa untuk penanganan pandemi
virus corona.
Arahan itu dituangkan dalam
Surat Edaran No. 8 Tahun 2020
tentang Penggunaan Anggaran
Pelaksanaan Pengadaan Barang/
Jasa Dalam Rangka Percepatan
Penanganan COVID-19 Terka-
it Dengan Pencegahan Tindak
Pidana Korupsi.
Prinsip transparansi, kata Firli
dalam edaran itu berarti setiap
kegiatan pengadaan barang/jasa
harus dilakukan secara akun-
tabel dan mendokumentasikan
dan membuka setiap tahapan
pengadaan dalam rangka mencari
harga terbaik.
Selain menerbitkan surat
edaran, KPK membentuk tim
khusus untuk mengawal dan
bekerja bersama Satgas di tingkat
pusat dan daerah serta dengan
pemangku kepentingan lainnya.
Langkah ini merupakan res-
pons KPK atas arahan Presiden
Joko Widodo agar KPK turut
mengawasi proses percepatan
penanganan COVID-19 untuk
Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom
8
Asteria Desi
asteria.desi@bisnis.com
Pengadaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan
agar seluruh tahapan pelaksanaan pengadaan barang
Barang dan jasa, menghindari perbuatan yang dikategorikan
dan Jasa tindak pidana korupsi seperti : Sumber: KPK; diolah
Tidak melakukan persekongkolan/kolusi dengan penyedia barang/jasa.
Tidak memperoleh kickback (pembayaran balik) dari penyedia.
Tidak mengandung unsur penyuapan.
Tidak mengandung unsur gratifikasi.
Tidak mengandung unsur adanya benturan kepentingan dalam pengadaan.
Tidak mengandung unsur kecurangan atau malaadministrasi.
Tidak berniat jahat dengan memanfaatkan kondisi darurat.
Tidak membiarkan adanya tindak pidana korupsi. Bisnis/Ilham Nesabana
menghilangkan keraguan bagi “Dalam surat edaran tertera
pelaksana di lapangan. rambu-rambu pencegahan yang
Pelaksana penanganan virus diharapkan dapat memberi kepas-
corona bisa saja dibayangi ke- tian bagi pelaksana pengadaan
khawatiran terjerat pasal pidana. bahwa sepanjang unsur-unsur
Padahal saat ini kondisinya da- pidana korupsi tidak terjadi, maka
rurat dan butuh eksekusi cepat. proses PBJ [pengadaan barang/
jasa] tetap dapat dilaksanakan
“
tanpa keraguan,” jelas Firli.
Beberapa prinsip yang dite-
kankan KPK di dalam surat
edaran tersebut di antaranya
Dalam surat agar pelaksanaan PBJ selalu
edaran tertera didasarkan pada peraturan per-
undang-undangan yang berlaku,
rambu-rambu termasuk aturan yang secara
pencegahan yang khusus dikeluarkan oleh Lemba-
ga Kebijakan Pengadaan Barang
diharapkan dapat dan Jasa Pemerintah (LKPP).
memberi kepastian Dari kajian yang pernah di-
lakukan maupun penanganan
bagi pelaksana perkara, KPK mengidentifikasi
pengadaan. sejumlah modus dan potensi
korupsi dalam PBJ.
“Kami juga mendorong ke-
terlibatan aktif APIP [aparat
pengawasan intern pemerintah]
dan BPKP [Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan]
untuk melakukan pengawalan
dan pendampingan terkait proses
pelaksanaan PBJ dengan berkon-
sultasi kepada LKPP,” katanya.
Dalam kesempatan terpisah,
anggota Komisi XI DPR dari
Fraksi Partai Gerindra, Heri Gu-
nawan meminta pemerintah lebih
terbuka lagi menyampaikan ke-
bijakan pendanaan penanganan
COVID-19.
Pemerintah, katanya sudah
menerbitkan sejumlah aturan
terkait dengan penanganan
wabah COVID-19 itu. Alokasi
anggaran yang disiapkan pun
tidak sedikit.
“Saya yakin pemerintah sudah
melakukan kajian secara teknis
mengenai peruntukan dana yang
direalokasi itu. Sebaiknya, pe-
merintah dapat menyampaikan
kebijakan-kebijakannya secara
terbuka ke publik,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPR Puan
Maharani saat menerima Menteri
Keuangan Sri Mulyani Indrawati
dan Menteri Hukum dan HAM
Yasonna H. Laoly saat menyerah-
kan materi Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang No. 1
Tahun 2020, menuturkan DPR
menyadari dalam kondisi pande-
mi virus corona, perlu langkah
cepat dan tepat untuk menjamin
kesehatan dan membantu pere-
konomian masyarakat.
Terkait dengan anggaran, Puan
mengingatkan pemerintah tetap
mampu menyesuaikan kebutuh-
an anggaran yang disesuaikan
dengan kemampuan keuangan
negara.
Apalagi, pada tahun ini pe-
merintah sudah menyampaikan
bahwa defisit anggaran mencapai
5,07% atau di atas ketentuan
biasanya yang mencapai mak-
simal 3%.
“Agar tidak menimbulkan be-
ban fiskal di masa datang dan
dipakai hanya untuk kepentingan
mendesak. Tidak menggunakan
pelebaran defisit anggaran un-
tuk waktu-waktu yang tidak
dibutuhkan,” katanya. (Stefanus
Arief Setiaji)
@Bisniscom epaper.bisnis.com www.bisnis.com
 tak perlu repot
membuat buku
atau majalah
perusahaan
Magazine
M i P Publishing:
bli hi

book&magz
Rochmad Fitriana: 0815 997 3533
media.services@bisnis.com

publishing Book Publishing:

Gadih Nova Andarina: 0822 2152 2142
book_bisnis@bisnis.com

MARKET 9
Senin, 6 April 2020

PELEMAHAN KURS RUPIAH INDIA LOCKDOWN

Produsen CPO Tetap Pede

EMITEN TEKSTIL Bisnis, JAKARTA — Emiten
perkebunan sawit masih percaya
menyentuh Rp9.000 per kg tentu
saja lebih rendah. Namun, ini
dari penyulingan dengan target
pasar ekspor. SSMS melakukan

DITOPANG diri di tengah pandemi COVID-19

yang berdampak ke ekspor.
PT Astra Agro Lestari Tbk.
mengaku tidak terdisrupsi oleh
masih lebih tinggi dibandingkan
tahun lalu,” katanya.
Michael mengatakan pada
tahun lalu rerata harga CPO
integrasi dengan perusahaan
afiliasi yang bergerak di bidang
refinary, PT Citra Borneo Utama
(CBU).

HEDGING ALAMI
lockdown di India. Direktur
Utama Astra Agro Lestari
Santosa mengatakan India
masih membuka beberapa
pelabuhan sehingga perseroan
dapat melakukan pengiriman.
Bisnis, JAKARTA — Pendapatan ekspor yang Sebagai informasi, 30% dari
produksi Astra Agro sebesar 1,7
dikantongi dalam denominasi dolar Amerika juta ton disalurkan untuk pasar
Serikat menjadi natural hedge atau lindung nilai ekspor seperti India, China dan
Pakistan.
alami bagi sejumlah emiten tekstil Tanah Air “India walaupun sudah
lockdown tapi masih dibuka
dalam menghadapi pelemahan nilai tukar rupiah. beberapa pelabuhan sehingga
masih bisa melakukan
M. Nurhadi Pratomo pengiriman CPO,” katanya.
nurhadi.pratomo@bisnis.com Terpisah, PT Sampoerna Agro
Lestari Tbk. masih mencatatkan
berada di kisaran Rp6.000 per
kg sampai dengan Rp7.000 per
kg. Oleh sebab itu, lanjutnya,
kuartal I/2020 masih lebih baik
dibandingkan dengan tahun
sebelumnya.
Sementara itu, PT Sawit
Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS)
tengah berupaya mencari pasar
baru untuk menjual CPO.
“Kami memperkirakan
akan adanya pengaruh dari
penyebaran virus COVID-19
ini. Oleh karena itu, kami
berupaya untuk mencari
alternatif pembeli baik di
dalam maupun luar negeri,”
ujar Sekretaris Perusahaan
Berdasarkan data Gabungan
Pengusaha Kelapa Sawi
Indonesia (GAPKI) penurunan
ekspor terjadi hampir ke semua
negara tujuan pada bulan
pertama 2020. Ekspor ke China
turun 381.000 ton atau -57%,
Uni Eropa turun 188.000 ton
(-30%) dan ke India turun
141.000 ton (-22%). Sementara
ke Bangladesh naik 40.000
ton (52%).
Analis PT Mirae Asset
Sekuritas Indonesia Andy
Wibowo Gunawan menga-
takan akan berat memper-
kirakan kinerja para emiten
perkebunan. Apalagi India sem-

N
ilai tukar rupiah ter- menurutnya akan jatuh tempo pada kenaikan harga jual di tengah SSMS Swasti Kartikaningtyas pat menghentikan impor CPO
hadap dolar Amerika 2021. sentimen pandemi COVID-19. kepada Bisnis baru-baru ini. dengan tujuan bisa membeli
Serikat (AS) terus me- Head Investor Relations Sayangnya, Swasti belum dengan harga lebih rendah.
landai dalam sebulan REFINANCING Sampoerna Agro Michael Kesuma dapat membeberkan pasar Kendati demikian, Andy tetap
terakhir, dari Rp14.113 Perseroan, lanjutnya, tengah mengkaji mengatakan harga jual CPO mana saja yang bakal dimasuki. memfavoritkan LSIP sebagai
per dolar AS pada 4 pinjaman sindikasi yang baru untuk sempat menyentuh Rp8.000 Meski demikian, SSMS masih pilihan utama dengan target
Maret 2020 menjadi Rp16.430 akhir pembiayaan kembali atau refinancing per kg pada akhir Maret. melakukan pengiriman sesuai harga Rp1.600. Menurutnya,
pekan lalu. Secara year to date, rupiah fasilitas tersebut. Emiten tekstil berkode “Saat ini menjual CPO dengan kontrak yang telah anak usaha Grup Salim itu
melemah 18,49% terhadap greenback. saham PBRX itu akan menarik fasilitas terbilang mudah karena harga dibuat sebelumnya. memiliki dana kas yang kuat
Direktur Utama PT Trisula modal kerja yang baru dengan durasi sudah turun ke Rp8.000 per SSMS bakal fokus pada bisnis dan tidak memiliki kewajiban
International Tbk. Kris S Widjojo jatuh tempo yang lebih panjang. kg. Kalau dibandingkan dengan penghiliran tahun ini sehingga utang sama sekali atau zero
mengungkapkan senantiasa “Pinjaman sindikasi sama hanya lebih Januari atau Februari yang dapat mengoptimalkan produksi net debt. (Pandu Gumilar)
mewaspadai pergerakan nilai tukar panjang sampai dengan 2023,” ujarnya.
rupiah terhadap berbagai mata uang Dia mengatakan akan menarik
lainnya. Di satu sisi, kenaikan kurs mata minimal fasilitas baru senilai US$138
uang asing menurutnya menyebabkan juta. Fasilitas itu diperkirakan akan
kenaikan pendapatan. berasal dari enam perbankan.
“Sekitar 70% penjualan kami ke
pihak ketiga untuk 9 bulan 2019 adalah
Seperti diketahui, Moody’s Investors
Service baru-baru ini menurunkan out-
Si Kecil yang Naik Kelas
penjualan ekspor,” ujarnya kepada look PBRX dari stabil menjadi negatif.
Bisnis, akhir pekan lalu. Perubahan prospek produsen tekstil rendang saat menunaikan melalui Program
Berdasarkan laporan keuangan kuartal mencerminkan ketidakpastian terkait ibadah umroh menjadikan Kemitraan, membantu
III/2019, TRIS mengantongi penjualan dengan pembiayaan kembali fasilitas kredit GLULQ\D EHU¿NLU XQWXN dan mendorong mereka
memproduksi dan menjual agar terus meningkatkan
bersih Rp687 miliar. Dari jumlah itu, senilai US$138,5 juta yang jatuh tempo
rendang buatannya serta mengembangkan
kontribusi dari ekspor kepada pihak pada Februari 2021 di tengah kondisi yang kepada masyarakat usahanya. Tahun 2016,
ketiga memegang peranan paling besar menantang dan meningkatnya gejolak luas. Bak durian runtuh, Askrindo memberikan
senilai Rp423,80 miliar. global serta regional. pesanan pun datang modal awal masing
Kris mengatakan pendapatan dari Moody’s menyebut saldo kas PBRX saat Martha berkumpul masing Rp. 50 juta untuk
ekspor itu sekaligus menjadi natural senilai US$64 juta per kuartal III/2019 dengan teman-temannya Agus dan Martha agar
hedge untuk kewajiban keuangan dalam akan cukup menutupi kebutuhan kas dari Luar Negeri. Ia dapat meningkatkan
mata uang asing terutama dolar AS. operasional, pengeluaran modal yang memutuskan membuat produksinya. Tidak
Dengan demikian, lindung nilai alami direncanakan, dan pembayaran utang rendang kemasan dengan hanya modal usaha yang
membantu emiten berkode saham TRIS jangka pendek serta dividen yang menggunakan vacuum diberikan Askrindo
serta proses masak
tersebut dalam memenuhi rencana diproyeksikan selama 12 bulan—18 yang lama sehingga
untuk mereka, namun
pembayaran. bulan ke depan. Namun, jumlah itu di- Petani Bunga Lembang pembinaan dan pelatihan
rendangnya makin terasa
Di lain pihak, Wakil Direktur Utama perkirakan tidak cukup untuk menutupi serta motivasi pun juga
nikmat dan bertahan lama.
PT Pan Brothers Tbk. Anne Patricia fasilitas kredit bergulir senilai US$138 Wangi semerbak Bunga-bunga Agus diberikan.
Model pemasarannya pun
ribuan kuntum mawar banyak dijadikan Hand
Sutanto menyatakan pelemahan nilai juta yang jatuh tempo Februari 2021. dilakukan Martha yang Salah satu pelatihan
tercium dari kebun bunga Bouquet, Bunga papan yang diberikan yakni
tukar rupiah terhadap dolar AS tidak Anne menyebut penjelasan Moody’s Mawar milik Agus yang juga dekorasi pernikahan.
hanya melalui “obrolan
akan berdampak signifikan terhadap hanya dipakai sebagai persyaratan karena kerabat” hingga mengikuti pelatihan Digital
terletak di Desa Sukajaya, “Alhamdulilah berbekal
perseroan. Pasalnya, pendapatan PBRX saat ini perseroan tidak memiliki isu pameran kuliner dan Marketing, agar
Lembang, Bandung. Di ilmu saat saya masih
NUHDWL¿WDV para mitra mampu
sebagian besar dalam denominasi dolar AS. permasalahan arus kas. pagi yang dingin itu, para menjadi petani, bunga
Hampir empat memasarkan usahanya
“Jadi, walaupun kami memiliki utang Sementara itu, Corporate Communi- petani siap memotong Mawar potong saya
tahun menjalankan usaha lebih luas lagi secara
dolar AS, kami masih memiliki natural cation PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) kuntum-kuntum mawar menjadi produk unggulan
Online. Bagi Agus dan
hedge,” jelasnya. Joy Citradewi mengatakan perseroan yang sudah mekar untuk di Nazla Flora, selain rendangnya, kini Martha
sukses meraup omzet Martha, dukungan serta
Anne menjelaskan bahwa saat ini sejauh ini masih menjadi net exporter. dikumpulkan di toko itu ada juga jenis bunga
bunga Nazla Flora di lainnya seperti Bunga hingga Rp. 60 Juta setiap pembinaan dari Askrindo
perseroan memiliki Berdasarkan laporan keuangan tahunan bulannya dan memiliki sangat membantu
Lembang, Bandung. Crysan dan bunga
fasilitas kredit modal 2019, SRIL melaporkan penjualan US$1,18 Dalam sekali panen setiap Anyelir,” ujarnya. tiga pekerja. Peningkatan kelompoknya untuk dapat
kerja bergulir senilai miliar. Realisasi itu tumbuh 14,30% dari bulan, kurang lebih 6.000 pesanan rendang pengembangan usahanya.
Demi mengangkat
US$138 juta. US$1,03 miliar periode 2018. Kontribusi kodi kuntum bunga siap kemasannya membuat Direktur Kepatuhan
derajat petani bunga
Pinjaman itu penjualan terbesar berasal dari ekspor untuk dipacking ditoko. diwilayahnya, Agus
Martha mengumpulkan dan SDM Askrindo,
US$704,88 juta pada 2019. Agus Kiki (39) memberikan binaan
para pengusaha rendang Firman Berahima
disekitarnya, Martha mengatakan, masih
pria asal Lembang, kepada 20 petani bunga
pun membuat kelompok

16.430 Bandung ini sudah 13 seperti teknik menanam banyak UMKM yang
usaha rendang saling membutuhkan akses
tahun menggeluti usaha bunga dan penanganan
membantu antar anggota permodalan. “Melalui
bunga mawar potong. penyakit pada bunga
kelompoknya, sebagai Program Kemitraan,
Mengawali usahanya jika cuaca sedang tidak

Terus
ketua kelompok Martha
sebagai petani bunga, bagus. Kini dirinya bisa Askrindo mendorong
16.575 Agus belajar dengan tekun mendapatkan omzet
selalu menekankan
para UMKM untuk
kualitas serta standar mutu
saat masih menjadi petani mencapai Rp. 270 juta terus menjalankan
16.500 untuk mengenal cara perbulan dan ia memiliki
dan cita rasa agar selalu
usahanya, Askrindo juga

Melandai
bercocok tanam bunga dan
bagaimana menjadikan
16.000 bunga sebagai usaha yang
maju.
Melihat peluang
Sempat tertekan oleh perang dagang antara usaha dibidang bunga
China dan AS pada tahun lalu, emiten tekstil 15.500 potong ini cukup besar,
kini justru menikmati hedging alami lantaran pada tahun 2007, ia
penjualan dalam denominasi Dolar AS. Kurs bertekad untuk membuka
rupiah sendiri terus melandai sejalan dengan 15.000 usahanya sendiri dengan
sentimen penyebaran wabah virus Corona. modal awal hasil tabungan
Sempat mencapai Rp13.583 per dolar pada dan sedikit pinjaman
sebesar Rp. 5 juta.
24 Januari, kini kurs mata uang Garuda di 14.500 Belasan tahun
level Rp16.430/US$.
mengalami pasang surut
usaha, tak hanya Bandung,
Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi 14.000 Agus kini menjadi
Sumber: Bloomberg supplier bunga terpercaya
dapat memanjakan lidah
dua toko bunga di turun langsung untuk
para pelanggannya.
Bandung dan Cirebon. memonitoring usaha
Sejalan dengan Agus, Pentingnya Akses mereka setiap enam
yakni Martha Amella, Permodalan bulan, gunanya agar terus
wanita asal Minang Melihat potensi terpantau peningkatannya
memilih membuka kedua pengusaha tersebut, hingga mereka mampu
usaha rendang sebagai PT Asuransi Kredit menjadi nasabah yang
usahanya. Memulai Indonesia atau Askrindo, Bankable,” tutup Firman.
usaha sejak tahun 2016,
dirinya mengaku terjun
di bisnis kuliner ini
didasarkan keisengan
belaka. Berbekal modal
awal Rp. 5 juta dan
resep “Randang” yang
ia dapatkan secara turun
temurun dan dipelajarinya
secara otodidak ini telah

13.583
Rupiah (ytd) 13.500
yang konsumennya
berasal dari berbagai kota
seperti Jakarta, Cirebon
mengantarkan produknya
hingga ke Luar Negeri.
Permintaan kerabat
dan Bali yang ingin dibekalkan Produk Randang bu Martha
Jan 8 Jan 23 Feb 7 Feb 21 Mar 9 Mar 23 Mar 31
10 P O R T O F O L I O Senin, 6 April 2020

STRATEGI INVESTASI

MENCARI CUAN DI SAHAM

KECIL-MENENGAH
Bisnis, JAKARTA — Potensi persentase pemulihan harga yang besar dan valuasi murah membuat sejumlah saham
berkapitalisasi kecil dan menengah masih layak dilirik oleh investor meski pergerakan IDX SMC Liquid terkoreksi cukup dalam
sepanjang kuartal I/2020.
M. Nurhadi Pratomo
nurhadi.pratomo@bisnis.com

B
erdasarkan data PT saham big caps,” jelasnya kepada pun, Frankie menilai SRIL juga INKP 47,92%, dan TKIM 61,17%.
Bursa Efek Indone- Bisnis, akhir pekan lalu. memiliki prospsek yang menarik. Secara terpisah, Analis Seni-
sia (BEI), Indeks IDX Bagi institusi, lanjut dia, saham- Emiten tekstil itu kini memproduksi or CSA Research Institute Reza

“
Small-Medium Cap saham small caps menjadi lebih masker dan mengalami kelebihan Priyambada menyebut saat ini
(SMC) Composite berisiko ketika terjadi koreksi pasar. permintaan. terdapat sejumlah emiten ber-
terkoreksi 29,98% Pasalnya, terdapat kemungkinan “[SRIL] diperdagangkan pada kapitalisasi kecil dan menengah
secara year to date (ytd) kuartal ketika investor membutuhkan li- price to earning [P/E] ratio sebesar yang memiliki valuasi menarik.
I/2020. Penurunan lebih dalam kuiditas maka saham tidak dapat 2,5 kali,” imbuhnya. Banyak emiten small Sebagai contoh saham TKIM yang
dialami oleh Indeks IDX SMC dicairkan. Sementara itu, Head of Capital caps sudah berada di biasanya diperdagangkan dengan
Liquid beranggotakan 52 emiten Kendati demikian, Frankie menilai Market Research Infovesta Utama P/E ratio di kisaran 10 kali—12
pilihan dari IDX SMC Composite. emiten small caps tentunya memiliki Wawan Hendrayana mengata- valuasi yang sangat kali, kini diperdagangkan di level
BEI mencatat IDX SMC Liqu- potensi recovery atau pemulihan kan emiten kapitalisasi kecil dan menarik. P/E ratio 5 kali.
id terkoreksi 42,69% secara ytd harga yang lebih besar secara per- menengah memang cenderung Selain TKIM, Reza menyebut
kuartal I/2020. Koreksi itu lebih sentase apabila bila dibandingkan terpukul oleh aksi jual karena saham PT Tower Bersama In-
besar dari penurunan yang dia- dengan emiten berkapitalisasi pasar kurangnya likuiditas saham. Aki- frastructure Tbk. juga biasanya
lami oleh indeks harga saham jumbo atau big caps. batnya, kejatuhan harga yang diperdagangkan dengan P/E ratio
gabungan (IHSG) sebesar 27,95% “Terlebih pada saat ini banyak terjadi lebih dalam. 30 kali. Saat ini, emiten teleko-
hingga akhir Maret 2020. emiten small caps juga sudah munikasi itu menurutnya berada
Head of Equity Trading PT MNC berada di valuasi yang sangat PROFIL EMITEN di level P/E ratio 25 kali.
Sekuritas Medan Frankie Wijoyo menarik,” ujarnya. Di tengah penyebaran COVID-19, Dia menyebut saham-saham kon-
Prasetio menjelaskan bahwa In- Dia menyebut emiten konstituen Wawan menyebut investor harus Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM). stituen Indeks SMC Liquid yang
deks SMC memang cenderung IDX SMC Liquid yang menarik melihat profil tiap emiten. Pasal- “SRIL bisa membuat alat pelin- menarik yakni PT Bumi Serpong
mengalami tekanan ketika terjadi untuk diperhatikan investor yakni nya, saat ini saham big caps, mid dung diri [APD], INKP dan TKIM Damai Tbk. (BSDE) dengan P/E
koreksi besar di pasar. Pasalnya, PT Media Nusantara Citra Tbk. caps, hingga small caps sama-sama ada kenaikan kebutuhan,” tuturnya. ratio 4,9 kali, PT Pakuwon Jati
institusi akan lebih cenderung (MNCN) dan PT Sri Rejeki Isman memiliki valuasi murah. Berdasarkan data Bloomberg, keti- Tbk. (PWON) dengan P/E ratio
untuk melepas saham dengan Tbk. (SRIL). Untuk saham-saham berkapi- ga saham itu telah terkoreksi cukup 5,9 kali, PT Indosat Tbk. (ISAT)
kapitalisasi pasar yang lebih kecil. Untuk MNCN, pihaknya meyakini talisasi kecil dan menengah, dia dalam sepanjang periode kuartal dengan P/E ratio 6,8 kali, PT Surya
“Karena biasanya profil emiten penggunaan media mainstream atau menyebut emiten yang dapat dili- I/2020. Penurunan harga yang Citra Media Tbk. (SCMA) dengan
small caps tersebut jauh lebih arus utama saat ini akan lebih rik oleh investor yakni SRIL, PT dialami oleh ketiganya yakni SRIL P/E 8,7 kali, dan PT Erajaya Swa-
kecil likuiditasnya dibandingkan besar dibandingkan dengan periode Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. 44,23%, sembada Tbk. (ERAA) dengan
dengan emiten big caps. Hal ini biasanya sehingga akan berdampak (INKP), dan PT Pabrik P/E ratio 10,1 kali.
juga bisa kita lihat dari bid of- positif terhadap bisnis perseroan.
fer yang jauh lebih sedikit jika Ada-
dibandingkan dengan Kesempatan
Sumber: Bl
Bisnis/Petri
oomberg
cia Cahya Pr
atiwi di Saham
ikuid Kuartal I/2020 ADRO EXCL Pertengahan
IDX SMC L 2000 SSIA
Kinerja Saham HOKI ITMG 990
6.51% 440
IK A PTBA TBIG
690 8100 -33.43% -3 -32.82%
IDX SMC Liquid adalah indeks
TOW R M 90 5 9. 41 %
ACES 2180 6.60% -2 ANTM ISAT di Bursa Efek Indonesia yang
SILO BNLI 67 5 2150
-18 .0 5% -26.42% -2 KR PWON 1555 mengukur kinerja harga dari
MYOR 13 0 0 -17.31% SCMA LP 45 0
10 35 8
600 0 -13.04% -16 .15% M N CN 133 30 3% -46.56% saham-saham dengan likuidi-
1855
.0 9 % -1 1.91% LS IP SRIL
9 0 5 775 0 4% -4 5.96% -46.4 tas tinggi yang memiliki
-3.39% -9 INDY SIMP 145 5.04% -45. MEDC RALS
JP FA INCO 2 10 840
-4 4.23 % -44.48% -4 H I M API 466 kapitalisasi pasar kecil dan
BJBR 695 43% AD 386
9 50 2160
1.8 4% -4 2.93% -43. JS M R DMAS
53 5 472
5. 38% -56.24% menengah. Emiten small caps
735 1% -4 0 .66% -4 BT PS AKRA
40 14 3 % -5 5. 26 % -5 dinilai memiliki potensi
8 .1 25
-37.97% -3 WTON 1975 69% -54.47 LPPF recovery atau pemulihan
A A IN KP TINS
22 6 2130
0 .00 % -5 0.92% -51. S PT PP WSKT
1335
ER 428 8% -5 PG A 484 harga yang lebih besar secara
BSDE
93 5 4010
.1 2% -4 9.78% -49.8 G IA A WOOD
77 5 550 % -68.29% persentase apabila bila
670 -4 7.92 % -48 IM AALI 24 8 -6 5. 30% -67.41
7.91% TK 181 %
-46.61% -4 BBTN 5400 0% -64.29 dibandingkan dengan emiten
W IK A SMRA
8 40 3990
.95% -6 3.65% -63.8 2020)
Harga Rp (31 Mar 20) berkapitalisasi pasar jumbo
P CT RA 4 0 0 1.17% -6 2 1-20
WSB 835 -60.29% -6 % Perubahan (Q atau big caps. Di sinilah
1 44 4 -6 0 .2 0%
13 4%
7.31% -58.0 kesempatan investor
-56.91% -5 mendapatkan cuan.

 BCA SYARIAH WASPADA COVID-19 LELANG SUKUK

Investor Diprediksi Mulai

Kembali ke Pasar Obligasi
Bisnis, JAKARTA — Mes- un,” katanya kepada Bisnis, akan kembali masuk membeli
kipun kondisi pasar masih Minggu (5/4). obligasi Indonesia.
diliputi ketidakpastian dan Senada, Head of Economics
volatilitas yang tinggi, angka Research PT Pefindo Fikri C. SENTIMEN POSITIF
penawaran lelang sukuk nega- Permana mengatakan prospek “Kami memperkirakan ang-
ra pada pekan ini diprediksi lelang pekan ini amat bergan- ka penawaran pada lelang
dapat meningkat setelah anjlok tung pada tingkat yield atau sukuk pekan ini tidak akan
pada lelang sebelumnya. kupon yang ditawarkan peme- jauh dari hasil sebelumnya,
Pada lelang sukuk negara rintah kepada calon pembeli. di belasan triliun. Tetapi, apa-
24 Maret 2020, pemerintah Menurutnya, penetapan bila dapat menembus angka
mencatatkan total penawaran imbal hasil yang tepat da- Rp20 triliun, ini bisa menjadi
terendah sepanjang 2020 di pat menjadi daya tarik bagi sentimen positif yang dapat
angka Rp14,61 triliun. Dari investor untuk kembali masuk kembali membangkitkan daya
jumlah tersebut, nominal yang ke pasar obligasi Indonesia. tarik obligasi Indonesia,” tu-
dimenangkan pemerintah ada- “Melihat kondisi pasar seka- turnya.
lah sebesar Rp6,6 triliun, se- rang, diperkirakan permintaan Adapun pada lelang pekan
Bisnis/Abdullah Azzam dikit dibawah target serapan sukuk negara akan oversub- ini, pemerintah akan menge-
Sekretaris Perusahaan BCA Syariah Nadia ke-10 BCA Syariah tersebut bertujuan menanggulangi yakni Rp7 triliun. scribe 2—3 kali.” luarkan dua Surat Perbenda-
Amalia (kanan) secara simbolis menyerahkan bantuan penyebaran virus tersebut dengan cara menyemprotkan Faktor pendorong perba- Di sisi lain, Associate Dir- haraan Negara-Syariah (SPSN)
kegiatan sosial BCA Syariah Waspada COVID-19 kepada cairan disinfektan di lingkungan Kelurahan Balimester ikan ini adalah pergerakan ector of Research and Inves- dan empat seri Project Based
perwakilan SDN 06 Balimester Jatinegara di Jakarta, yang merupakan wilayah kantor pusat BCA Syariah.
Sabtu (4/4). Kegiatan yang digelar dalam rangka milad yield yang relatif stabil selama tment PT Pilarmas Sekuritas Sukuk (PBS). Seri SPN-S yang
seminggu ke belakang. Data Maximilianus Nico Demus akan dilelang adalah SPN-S
dari World Government Bonds memperkirakan angka pe- 08102020 yang akan jatuh
pada Minggu (5/4) mencatat nawaran lelang sukuk tidak tempo pada 8 Oktober 2020,
imbal hasil obligasi Indonesia akan bergerak terlalu banyak dan SPN-S 08012021 dengan
dengan tenor 10 tahun sudah dibandingkan hasil lelang se- waktu jatuh tempo pada 8
PELITA SAMUDERA SHIPPING mencapai 8,205%. belumnya. Januari 2021. Adapun aloka-
PENGUMUMAN PEMBATALAN
RALAT PEMANGGILAN RAPAT UMUM Associate Director Fixed Pasalnya, keadaan pasar si pembelian non-kompetitif
PEMEGANG SAHAM TAHUNAN
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN & PT MANDOM INDONESIA Tbk Income PT Anugerah Seku- masih dilanda ketidakpasti- maksimal 50% dari yang
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA ritas Ramdhan Ario Maruto an yang amat tinggi akibat dimenangkan.
PT PELITA SAMUDERA SHIPPING Tbk Direksi PT Mandom Indonesia Tbk (“Perseroan”) berkedudukan di Jakarta Pusat,
Kami merujuk pada himbauan Pemerintah dalam rangka pencegahan melakukan Ralat atas Pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan mengatakan bahwa tingkat pandemi virus corona. Sementara itu, empat varian
penyebaran Covid-19, Surat Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”)
No. S-88/D.04/2020 tertanggal 16 Maret 2020 mengenai Penanganan
Tahun Buku 2019 (“Rapat”) yang telah dimuat di harian Bisnis Indonesia tanggal yield yang menarik ini akan “Kepercayaan investor di- PBS yang akan ditawarkan
24 Maret 2020, dengan melakukan perubahan tempat penyelenggaraan Rapat. Terkait
dan Pengendalian Penyebaran Covid-19 di Industri Pasar Modal,
dan Surat OJK No. S-92/D.04/2020 tertanggal 18 Maret 2020 tentang hal tersebut, Direksi Perseroan melakukan Ralat Pemanggilan Rapat yaitu perubahan
dimanfaatkan para investor perkirakan belum akan pulih adalah seri PBS002 yang akan
Relaksasi atas Kewajiban Penyampaian Laporan dan Pelaksanaan tempat Rapat. Adapun tanggal penyelenggaraan Rapat, mata acara Rapat dan hal lain untuk mulai pelan-pelan kem- dan mendorong angka lelang jatuh tempo pada 15 Januari
Rapat Umum Pemegang Saham. Dengan ini Direksi Perseroan
mengumumkan bahwa Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
yang dimuat dalam Iklan Pemanggilan Rapat tidak berubah dan tetap berlaku. bali masuk ke pasar obligasi tanggal 7 April mendatang,” 2022 dengan kupon 5,45%,
(“Rapat Tahunan”) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Semula Menjadi
(“Rapat Luar Biasa”) yang semula dijadwalkan pada hari Selasa, Ballroom Hotel AYANA Midplaza Jakarta, PT Mandom Indonesia Tbk, Factory 1,
Indonesia. Peluang ini juga tuturnya. seri PBS026 dengan kupon
28 April 2020 dibatalkan, dan waktu penyelenggaraan akan ditentukan
kemudian sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
Jl. Jend. Sudirman Kav. 10-11, Kawasan Industri MM 2100, akan dimanfaatkan untuk Nico melanjutkan, para in- 6,625% dan jatuh tempo pada
Jakarta 10220 Jl. Irian Blok PP, Bekasi 17520
Dengan pembatalan ini, maka pengumuman Rapat Tahunan dan mengisi portofolio investasi. vestor saat ini masih menganut 15 Oktober 2024, PBS004 de-
Sebagai langkah preventif dan/atau pencegahan terhadap penyebaran Coronavirus
Rapat Luar Biasa yang telah diiklankan pada harian Bisnis Indonesia,
situs web Perseroan pada www.ptpss.co.id pada hari Jum’at, tanggal Disease 2019 (Covid-19), Perseroan kembali menghimbau kepada Pemegang Saham
“Kondisi pasar saat ini juga strategi wait and see sebelum ngan kupon 6,1% dan jatuh
20 Maret 2020 dinyatakan tidak berlaku.
untuk menggunakan fasilitas surat kuasa yang disediakan oleh Perseroan di situs web masih cukup berisiko sehingga kembali melakukan pembelian tempo pada 15 Februari 2037,
Pemberitahuan ini kami sampaikan kepada para Pemegang Saham
Perseroan untuk dapat dimaklumi.
www.mandom.co.id. tingkat kehati-hatian investor di pasar obligasi Indonesia. serta PBS005 dengan kupon
Jakarta, 6 April 2020 Jakarta, 6 April 2020 juga tetap tinggi. Kemungkin- Meski demikian, hal ini ti- 6,75% yang jatuh tempo pada
PT PELITA SAMUDERA SHIPPING TBK
Direksi Perseroan
PT MANDOM INDONESIA Tbk an angka penawaran lelang dak menutup kemungkinan 15 April 2043. (Lorenzo Anugrah
DIREKSI
dapat mencapai Rp20 trili- sebagian kecil dari investor Mahardhika)
 Senin, 6 April 2020 M A K R O E K O N O M I 11
KESENJANGAN EKONOMI

KETIMPANGAN DI TENGAH PANDEMI

Masalah ketimpangan ekonomi di Indonesia kian tak terkendali. Jomplangnya kesejahteraan antara si kaya dan si miskin makin
tampak di tengah penyebaran virus corona.
Muhamad Wildan
redaksi@bisnis.com

S “
elama ini, isu ke- Credit Suisse mencatat ter- patkan perhatian serius dari pun namanya, pemerintah perlu
timpangan tertimbun dapat 173 juta populasi orang pemerintah. Upaya meningkat- menggelontorkan bantuan sosial
oleh wacana lain dewasa di Indonesia. Dari kan derajat kesehatan masya- (bansos) agar pekerja informal
yang lebih populer. jumlah tersebut, 82% di antara- rakat dan kualitas hidup sulit bisa melaksanakan hal tersebut.
Sebut saja pertum- nya hidup dengan kekayaan di tercapai jika ketimpangan tidak Ketimpangan Bila tidak, mereka akan menca-
buhan ekonomi dan bawah US$10.000, jauh di atas diselesaikan. kekayaan di Indonesia ri bantuan secara informal dari
insentif yang disiapkan peme- rata-rata global, di mana orang Masyarakat dari kalangan kerabat di daerah asal.
rintah. dewasa yang hidup dengan yang lemah secara sosial dan jauh di atas rata-rata. Ekonom Indef Bhima Yud-
Kelas menengah dan yang kekayaan di bawah US$10.000 ekonomi memiliki kemampuan histira mengatakan bahwa sejak
memiliki tabungan cukup hanya 58%. yang rendah untuk melakukan awal Indonesia belum memiliki
mungkin tidak terganggu Jumlah orang kaya di Indo- pencegahan penularan penyakit. “Pelajaran dari pandemi program jaminan sosial yang
pengeluarannya akibat Corona- nesia dengan kekayaan di atas Wujud ketimpangan yang COVID-19 menunjukkan bahwa siap untuk menghadapi situasi
virus disease 2019 (COVID-19). US$100.000 hanya 1,1%, jauh menghambat pencegahan kebijakan, investasi, dan program saat ini.
Pasalnya, mayoritas memiliki di bawah rata-rata global yang COVID-19 terlihat pada kesen- penyediaan dan peningkatan Tambahan program keluarga
pekerjaan formal yang bisa mencapai 10,6%. jangan akses air bersih dan akses masyarakat pada air bersih harapan dan kartu sembako
dikerjakan dari rumah dan “Meskipun jumlah orang kesenjangan yang timbul akibat dan pendidikan atau promosi yang hendak digulirkan pe-
mendapatkan penghasilan tetap dewasa dengan pendapatan dominasi sektor informal yang kesehatan mengenai pentingnya merintah, menurutnya, masih
setiap bulan. tinggi cenderung rendah, ketim- mencegah upaya pembatasan so- tindakan pencegahan primer, belum cukup untuk menjawab
Kondisi berbeda muncul bagi pangan kekayaan di Indonesia sial berskala besar (PSBB) yang seperti mencuci tangan dengan permasalahan itu. “Perlu ada
masyarakat yang bekerja di jauh di atas rata-rata. Indonesia kini telah diatur pemerintah. sabun dan air mengalir sangat universal basic income, di mana
sektor informal. Tidak ada pi- mengkombinasikan rata-rata Saat ini, hanya 76,07% masya- strategis,” jelasnya dalam laporan jaminan sosial tidak hanya
lihan selain turun ke lapangan kekayaan yang rendah dengan rakat Indonesia yang memiliki yang diterbitkan CSIS. melindungi masyarakat miskin,
dan berisiko tertular COVID-19. konsentrasi kekayaan yang ting- akses terhadap air bersih. Pe- tapi juga rentan miskin,” kata
Berdasarkan data Badan Pusat gi,” tulis laporan Credit Suisse nelitian Amtra Institute menun- SEKTOR INFORMAL Bhima.
Statistik (BPS), per September dikutip Bisnis, Minggu (5/4). jukkan rumah tangga miskin di Dari sisi lapangan kerja, 57% Dalam kelompok itu anta-
2019 tingkat ketimpangan pe- Gini ratio kekayaan di Indo- Jakarta yang menjadi episentrum penduduk Indonesia masih be- ra lain pekerja informal dan
ngeluaran atau gini ratio penge- nesia tercatat mencapai 83% COVID-19, mengeluarkan biaya kerja di sektor informal tanpa pekerja yang rentan pemutusan
luaran mencapai 0,38, lebih dengan 1% kelompok terkaya sebesar Rp360.000 per bulan kepastian perlindungan dan hubungan kerja (PHK) akibat
baik dibandingkan dengan gini di Indonesia memiliki aku- untuk memenuhi kebutuhan air pendapatan. Kelompok ini tidak COVID-19.
ratio pengeluaran per Septem- mulasi kekayaan hingga 45%. bersih. Ini menimbulkan beban mampu melakukan pembatasan Dari Rp110 triliun tambah-
ber tahun sebelumnya yang Angka tersebut lebih tinggi dan rawan menderita berbagai jarak karena pekerjaan mereka an anggaran pemerintah yang
mencapai 0,384 (lihat tabel). dibandingkan dengan rata-rata penyakit, termasuk virus corona menuntut adanya kontak lang- dijanjikan untuk jaring peng-
Ketimpangan makin tampak internasional. yang kini melanda. sung dengan pelanggan. aman sosial, masih terdapat
apabila dilihat dari sisi keka- Peneliti Fakultas Kesehat- Sudirman mengatakan Mereka juga tidak memiliki Rp30,8 triliun yang hingga saat
yaan. Berdasarkan data Credit an Masyarakat Universitas kondisi ini mengkonfirmasi tabungan yang cukup untuk ini masih belum dialokasikan.
Suisse, rata-rata kekayaan orang Hasanuddin Sudirman Nasir Riset Kesehatan Dasar Indone- berdiam diri di rumah seperti Dana tersebut masih akan
Indonesia per orang dewasa menjelaskan, ketimpangan sia yang menemukan bahwa yang diimbau oleh pemerintah. dikoordinasikan dengan unit
pada 2019 mencapai US$10,545 memengaruhi kemampuan dan masyarakat mengalami beban “Banyak di antara mereka be- terkait sebagai antisipasi lanjut-
per orang dewasa. Namun, konsistensi masyarakat dalam ganda penyakit, yakni situasi kerja demi mencari penghasilan an dampak COVID-19. Entah
angka median dari kekayaan melakukan upaya pencegahan di mana ketika penyakit tidak untuk makan dan minum pada kapan bantuan langsung tunai
per orang dewasa di Indone- COVID-19. menular semakin menonjol dan hari itu,” kata Sudirman. (BLT) yang akan disalurkan
sia hanya US$1.977 per orang Gini ratio yang mencapai pada situasi yang sama penya- Entah social distancing, physi- kepada pekerja informal bakal
dewasa. 0,38 tersebut perlu menda- kit menular juga masih besar. cal distancing, PSBB, atau apa- terealisasi.

Masalah ketimpangan yang selama ini cenderung tertutup oleh agenda-agenda lain makin tampak

MAKIN TAMPAK di tengah wabah COVID-19. Ketimpangan yang lebar memengaruhi kemampuan dan konsistensi
masyarakat dalam melakukan upaya-upaya pencegahan pandemi.
Ketimpangan menyebabkan imbauan pemerintah seperti pembatasan aktivitas di luar rumah dan
Sumber: BPS. sejenisnya tidak bisa dilaksanakan oleh masyarakat yang berada di lapisan bawah.
BISNIS/TRI UTOMO
0,433
0,428

0,428
0,431
0,425

0,424

0,419
0,414

0,409
0,408
0,413

0,413

0,407
0,406

0,406

0,410

0,404
0,402

0,401
0,397

0,394

0,393

0,392
0,389
0,391

0,391

0,391
0,384

0,382

0,380
0,336

0,334

0,329
0,327

0,327
0,324

0,324
0,320

0,320

0,320
0,319

0,319

0,317
0,316

0,315

Perkembangan Gini Ratio,

September 2012—September 2019
Perkotaan Perdesaan Perkotaan & perdesaan

Sep Mar Sep Mar Sep Mar Sep Mar Sep Mar Sep Mar Sep Mar Sep
2012 2013 2013 2014 2014 2015 2015 2016 2016 2017 2017 2018 2018 2019 2019

NAVIGASI PERPAJAKAN
Ketentuan Tarif Baru PPh Pasal 25 PENGUMUMAN PENUNDAAN PELAKSANAAN
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN
PT KIMIA FARMA Tbk

P
enghitungan dan dan disetorkan paling berdasarkan laba fiskal runkan tarif PPh Pasal 25
setoran angsur- lambat 15 April 2020. yang dilaporkan pada menjadi 22% pada 2020 Menindaklanjuti himbauan terkait dengan Kondisi Darurat Bencana Wabah
an PPh Pasal 25 Penghitungan dan se- SPT Tahunan 2019 dan dan 2021, serta menjadi Covid-19, dengan ini diberitahukan kepada Para Pemegang Saham PT Kimia Farma
untuk 2020 bakal toran PPh kurang bayar disetorkan paling lambat 20% pada 2022. Kebijak- Tbk (selanjutnya disebut “Perseroan”), bahwa Rapat Umum Pemegang Saham
menggunakan tarif 22% yang dilaporkan pada 15 Mei 2020. an ini satu tahun lebih Tahunan (“Rapat”) yang semula akan diselenggarakan pada hari Rabu, tanggal
sejak dimulainya masa SPT Tahunan 2019 ma- Artinya, semakin cepat cepat dari yang direnca- 29 April 2020, ditunda pelaksanaannya sampai dengan waktu yang akan ditentukan
pajak SPT Tahunan 2019 sih menggunakan tarif WP Badan melaporkan kan dalam Omnibus Law kemudian.
disampaikan dan masa sebesar 25%. Angsuran SPT Tahunan 2019, maka Perpajakan. (Muhamad Wildan) WĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ ZĂƉĂƚ ƐĞůĂŶũƵƚŶLJĂ ĂŬĂŶ ĚŝƵŵƵŵŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶ ^ƵƌĂƚ
pajak setelahnya. PPh Pasal 25 menggu- semakin cepat pula WP Otoritas Jasa Keuangan Nomor S-92/D.04/2020 tanggal 18 Maret 2020 tentang
Bagi wajib pajak (WP) nakan tarif baru sebe- Badan bisa menggunakan Relaksasi atas Kewajiban Penyampaian Laporan dan Pelaksanaan Rapat Umum
Redaksi menerima usulan Pemegang Saham, anggaran dasar Perseroan, dan peraturan perundangan yang
yang belum menyampai- sar 22% mulai berlaku tarif baru PPh Pasal 25 tema/pertanyaan terkait berlaku.
kan SPT Tahunan 2019 untuk masa pajak April dalam mengangsur pajak. pajak dan bea cukai
hingga Maret 2020, ang- 2020. Seperti diketahui, pe- melalui redaksi@bisnis.com Jakarta, 6 April 2020
suran PPh Pasal 25 masa Angsuran PPh Pasal nurunan tarif merupakan dengan melampirkan bukti PT Kimia Farma Tbk
berlangganan koran atau ID Direksi,
pajak Maret 2020 masih 25 untuk masa pajak konsekuensi dari Perpu epaper.
menggunakan tarif 25% April 2020 dihitung No. 1/2020 yang menu-
12 D A T A S A H A M Senin, 6 April 2020

DJIA 21.413,44 FTSE-100 5.480,22 Nikkei-225 17.820,19 Hang Seng 23.236,11 STI 2.389,29 IHSG 4.623,43

YoY -18,20% YoY -25,85% YoY -17,93% YoY -22,51% YoY -27,84% YoY -28,61%
25.864,78 YtD -24,97% 6.462,55 YtD -27,34% 19.698,76 YtD -24,67% 25.040,46 YtD -17,57% 2.782,37 YtD -25,86% 5.136,81 YtD -26,61%

6/3 20/3 2/4 6/3 20/3 2/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4

150 SAHAM KAPITALISASI PASAR TERBESAR BEI, 30 MARET-3 APRIL 2020

Nama Saham Kurs /  Transaksi Kapitalisasi PER P/BV Nama Saham Kurs /  Transaksi Kapitalisasi PER P/BV
3 April (Poin) Volume Nilai Pasar 3 April 3 April (Poin) Volume Nilai Pasar 3 April

BBCA Bank Central Asia Tbk. 27.475 - 148.512.800 4.060.516.917.500 670.622.435.752.500 24,04 3,99 DMND Diamond Food Indonesia Tbk 955 - 58.100 55.502.000 9.042.282.845.000 - -
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 2.890 -120 1.397.278.700 4.130.975.355.000 352.904.696.991.000 10,37 1,71 SCBD Danayasa Arthatama Tbk. 2.700 - - - 8.969.648.400.000 200,76 2,42
TLKM Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. 3.200 60 566.690.600 1.764.721.718.000 316.999.093.120.000 14,45 2,72 NATO Nusantara Properti Internasional Tbk 1.120 -55 251.175.300 289.929.002.500 8.961.217.104.000 1.387,34 11,09
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 7.100 675 88.653.100 617.537.710.000 270.865.000.000.000 36,64 51,28 PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.500 -400 52.100 140.712.000 8.875.000.000.000 20,25 0,78
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 5.025 425 318.816.000 1.493.837.228.000 232.154.999.989.950 8,45 1,13 GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk 1.185 35 725.600 844.617.500 8.744.802.644.835 22,03 3,50
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.605 215 244.188.800 356.786.705.000 186.690.513.424.500 13,73 5,85 BSIM Bank Sinarmas Tbk 505 5 7.300 3.662.900 8.718.266.941.165 603,13 1,47
ASII Astra International Tbk. 3.900 100 268.362.900 1.037.523.904.000 157.885.857.246.000 7,27 1,07 MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 480 108 409.533.000 179.220.803.500 8.601.817.970.880 17,11 0,50
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 6.850 1.450 26.456.700 155.301.927.500 122.159.613.781.000 382,47 4,99 APIC Pacific Strategic Financial Tbk 730 30 37.400 26.509.000 8.589.408.846.240 86,24 4,94
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 10.000 350 31.891.700 322.434.945.000 116.619.080.000.000 22,51 4,87 CTRA Ciputra Development Tbk. 456 6 336.210.900 148.723.214.000 8.463.498.349.032 15,51 0,58
GGRM Gudang Garam Tbk. 46.650 5.725 6.360.300 269.513.997.500 89.758.705.200.000 9,29 1,89 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 910 90 194.796.800 168.147.063.000 8.162.655.748.520 3,57 0,49
BRPT Barito Pacific Tbk 1.000 400 718.491.400 572.765.937.000 89.016.620.690.000 377,73 5,30 INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 720 -10 29.000 21.274.500 8.051.019.647.040 3,97 1,40
SMMA Sinarmas Multiartha Tbk. 12.800 -700 100 1.280.000 81.506.108.377.600 10,76 3,93 BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk 820 110 24.669.000 18.503.144.000 7.987.127.416.980 5,30 0,74
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 4.850 270 49.208.500 238.504.727.000 79.530.300.000.000 23,26 3,97 AKRA AKR Corporindo Tbk. 1.965 45 71.034.700 137.020.757.500 7.888.875.517.800 11,22 0,95
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 4.010 290 333.737.300 1.272.546.912.000 74.033.301.270.930 4,64 0,62 ADMF Adira Dinamika Multi Finance Tbk. 7.800 900 4.131.200 31.232.887.500 7.800.000.000.000 3,70 0,97
POLL Pollux Properti Indonesia Tbk 8.800 -2.200 2.100.200 21.116.172.500 73.205.647.680.000 1.480,41 41,26 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk 2.870 -130 431.300 1.361.974.000 7.786.215.290.000 0,83 0,35
UNTR United Tractors Tbk. 17.150 2.725 21.473.600 351.561.572.500 63.971.817.582.400 5,66 1,10 ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk 1.250 95 8.356.800 9.916.525.500 7.733.111.110.000 25,69 2,52
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.250 205 398.321.700 468.246.529.000 58.593.902.637.500 24,85 3,82 MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 458 6 176.132.500 80.218.999.800 7.602.800.000.000 8,87 1,28
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.600 250 75.349.100 492.205.295.000 57.950.814.900.000 12,31 1,60 BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 500 64 28.150.600 13.084.522.200 7.432.671.550.500 5,40 0,81
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk 3.500 60 204.000 712.820.000 49.644.000.000.000 140,06 5,42 TURI Tunas Ridean Tbk. 1.330 60 70.000 92.189.000 7.421.400.000.000 12,74 1,88
BYAN Bayan Resources Tbk. 14.500 -700 300 4.350.000 48.333.335.750.000 12,20 5,89 KAEF Kimia Farma Tbk. 1.305 140 170.374.600 223.141.719.500 7.247.970.000.000 129,95 0,99
SMGR Semen Indonesia Tbk 7.700 275 32.422.600 243.642.142.500 45.672.704.000.000 26,45 1,46 DMAS Puradelta Lestari Tbk 150 23 170.712.200 24.384.811.500 7.229.716.665.000 7,14 1,04
MEGA Bank Mega Tbk. 6.450 - 93.200 593.887.500 44.467.191.564.150 22,20 2,86 WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk 510 34 322.931.400 159.167.822.200 6.922.715.010.000 7,38 0,39
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 11.925 -500 16.163.500 197.722.195.000 43.898.688.010.575 23,92 1,90 LINK Link Net Tbk 2.400 -260 1.821.500 4.573.499.000 6.871.669.161.600 6,67 1,50
MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 6.400 - 100 640.000 43.290.154.195.200 42,53 3,75 SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.180 25 13.512.700 15.685.070.500 6.795.237.019.200 29,35 3,36
MYOR Mayora Indah Tbk. 1.810 -5 15.452.300 27.974.386.000 40.469.246.502.250 27,69 4,60 JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 416 6 500.100 206.840.800 6.784.344.261.760 120,32 2,71
ADRO Adaro Energy Tbk 1.100 175 240.515.900 241.381.233.000 35.184.558.200.000 5,80 0,68 TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk 180 -13 583.900 107.253.900 6.750.000.000.000 -127,19 9,81
TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk 660 25 466.492.700 307.554.481.500 33.669.652.500.000 15,81 4,05 SMAR Smart Tbk. 2.330 -140 5.700 13.979.000 6.692.210.542.780 9,44 0,63
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 795 95 410.100 305.888.000 33.011.978.851.500 38,08 5,16 CITA Cita Mineral Investindo Tbk. 1.600 -40 51.600 83.191.500 6.336.578.000.000 5,46 2,95
BNLI Bank Permata Tbk. 1.105 60 31.695.400 33.369.727.000 30.677.354.553.365 20,45 1,28 HEAL Medikaloka Hermina Tbk 2.130 130 768.800 1.635.974.000 6.332.490.000.000 22,61 3,12
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk 2.060 165 9.815.800 20.837.951.500 29.347.479.970.000 41,39 7,07 PNLF Panin Financial Tbk 194 36 59.655.500 10.777.236.200 6.212.282.218.842 3,01 0,27
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk 5.000 - 2.900 14.379.000 28.211.376.210.000 -22,04 2,62 SMRA Summarecon Agung Tbk. 424 24 231.744.000 88.248.795.400 6.116.955.432.320 14,58 0,85
INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 4.510 630 33.648.700 138.992.033.000 24.674.133.063.910 5,48 0,44 CLAY Citra Putra Realty Tbk 2.340 10 2.798.300 6.409.152.000 6.013.800.000.000 -196,27 32,28
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.110 210 130.679.700 268.318.447.000 24.308.591.017.500 5,99 1,33 BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk 150 - 817.300 125.602.500 5.964.127.789.050 77,19 1,17
TCPI Transcoal Pacific Tbk 4.830 -10 47.574.300 230.616.424.000 24.150.000.000.000 88,32 18,84 EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.190 -80 4.400 9.232.000 5.931.921.600.000 9,45 0,98
MDKA Merdeka Copper Gold Tbk 1.080 45 630.402.700 656.029.655.000 23.649.398.982.000 24,49 3,44 BOGA Bintang Oto Global Tbk 1.550 -10 20.425.200 31.972.898.500 5.895.465.625.500 718,69 13,91
INCO Vale Indonesia Tbk 2.320 300 47.979.200 102.848.965.500 23.052.305.830.400 7.624,06 0,86 CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.600 25 63.000 100.597.500 5.793.331.110.400 8,49 0,84
EXCL XL Axiata Tbk 2.150 350 79.016.600 152.914.853.500 23.017.926.939.500 32,25 1,20 URBN Urban Jakarta Propertindo Tbk 1.790 -70 812.300 1.501.311.500 5.785.499.432.520 29,04 4,57
MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk. 10.850 -100 154.100 1.679.322.500 22.860.950.000.000 18,96 19,96 TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk 3.240 -10 1.200 3.888.000 5.760.000.072.000 15,11 0,75
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk 1.280 -20 70.687.900 89.960.967.000 21.952.000.000.000 22,64 4,91 BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk 10.000 - - - 5.622.246.620.000 47,38 6,57
CASA Capital Financial Indonesia Tbk 384 2 1.958.000 751.030.200 20.918.877.289.728 170,32 3,08 JRPT Jaya Real Property Tbk. 404 4 33.170.800 13.200.896.200 5.555.000.000.000 5,62 0,81
JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 2.880 460 47.791.300 123.471.884.000 20.902.669.056.000 10,15 1,15 KREN Kresna Graha Investama Tbk. 302 46 2.133.900 612.862.000 5.498.957.970.200 24,60 3,15
TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk 905 80 398.649.900 355.217.402.000 20.504.584.497.725 23,85 5,77 KOTA DMS Propertindo Tbk 520 100 3.885.700 1.788.668.400 5.481.692.824.400 831,87 4,22
BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 2.030 85 42.512.200 85.835.187.500 19.641.909.202.230 5,67 0,39 LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 800 20 62.145.600 50.033.667.500 5.458.291.172.000 21,50 0,64
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 800 70 739.152.300 574.910.777.000 19.393.206.556.800 20,58 0,54 BINA Bank Ina Perdana Tbk 970 90 3.165.800 3.033.837.000 5.429.896.312.500 981,38 4,47
SIDO Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk 1.240 195 43.028.300 52.047.519.000 18.600.000.000.000 23,03 6,07 PSAB J. Resources Asia Pacifik Tbk 198 7 72.937.800 14.250.105.700 5.239.080.000.000 32,31 1,13
NISP Bank OCBC NISP Tbk. 780 -20 8.800 6.808.000 17.718.305.304.960 6,03 0,64 SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 795 -5 4.300 3.323.500 5.179.518.007.845 9,21 0,76
PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 740 20 15.681.300 10.989.283.500 17.639.858.038.520 5,54 0,37 SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 670 50 54.900 35.489.000 5.134.143.000.000 10,29 0,74
FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.025 -25 300 2.112.500 17.407.168.728.675 17,97 3,71 IMPC Impack Pratama Industri Tbk 1.060 5 2.073.600 2.190.373.000 5.123.510.000.000 69,06 4,50
PWON Pakuwon Jati Tbk. 344 32 238.433.700 76.315.633.200 16.566.903.225.600 6,36 1,15 CLEO Sariguna Primatirta Tbk 416 60 41.196.300 15.657.993.800 4.992.000.000.000 39,82 6,84
FREN Smartfren Telecom Tbk 76 14 773.698.000 53.547.019.600 16.565.282.211.120 -7,49 1,36 TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.100 135 5.094.800 4.973.064.500 4.950.000.000.000 8,91 0,92
BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 640 40 8.445.400 5.158.129.500 15.923.386.096.000 17,04 0,38 UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.190 130 6.519.600 8.235.223.500 4.946.321.037.000 12,41 1,14
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk 1.370 20 5.902.900 8.754.845.000 15.828.333.360.000 14,58 2,97 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk 191 16 96.501.400 17.716.718.100 4.944.336.064.514 2,14 0,40
BTPN Bank BTPN Tbk. 1.910 25 461.100 854.365.500 15.405.829.770.510 5,94 0,52 BBMD Bank Mestika Dharma Tbk 1.200 -130 10.800 13.162.500 4.859.026.920.000 17,24 1,42
DSSA Dian Swastika Sentosa Tbk 19.750 - - - 15.218.408.320.000 28,63 0,72 BSSR Baramulti Suksessarana Tbk 1.850 -30 900 1.669.500 4.840.525.000.000 11,39 2,04
IPTV MNC Vision Networks Tbk 408 26 26.117.200 10.371.836.400 15.151.640.036.712 69,44 2,81 SGRO Sampoerna Agro Tbk. 2.450 60 440.300 1.061.687.000 4.630.500.000.000 191,51 1,17
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk 15.850 - 1.500 23.740.000 15.028.874.900.000 26,79 2,83 TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 5.025 -375 1.000 5.082.500 4.615.426.068.750 11,02 3,61
GEMS Golden Energy Mines Tbk 2.550 - - - 15.000.000.150.000 16,11 3,02 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk 4.000 - - - 4.550.318.792.000 416,05 1,52
TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 4.780 780 24.958.000 103.733.431.000 14.881.208.664.600 5,16 0,76 MAPA MAP Aktif Adiperkasa Tbk 1.590 -520 371.600 652.827.000 4.532.136.000.000 6,27 1,58
MNCN Media Nusantara Citra Tbk 1.000 130 138.239.800 128.559.608.000 14.276.103.500.000 6,39 1,29 ZINC Kapuas Prima Coal Tbk 179 -7 260.869.500 47.918.487.200 4.519.750.000.000 21,42 6,14
BTPS Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk 1.805 -475 126.184.200 256.092.341.000 13.766.126.715.000 10,58 2,78 MASA Multistrada Arah Sarana Tbk. 492 2 20.000 9.248.400 4.518.009.896.940 -17,67 1,04
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 710 20 125.398.900 84.582.939.000 13.665.154.296.320 4,44 0,48 BCIC Bank J Trust Indonesia Tbk 450 - - - 4.460.401.465.200 - 2,73
STTP Siantar Top Tbk. 9.525 2.550 11.200 79.547.500 12.477.750.000.000 24,81 6,20 BFIN BFI FinanceIndonesia Tbk. 278 38 8.951.600 2.294.136.800 4.438.858.142.360 3,05 0,68
SCMA Surya Citra Media Tbk. 790 75 83.837.000 64.576.131.500 11.671.991.117.790 8,69 2,24 RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk 442 -14 1.227.300 559.211.000 4.397.900.000.000 708,90 2,68
LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk 5.500 - - - 11.550.000.000.000 32,87 1,50 MYRX Hanson International Tbk. 50 - - - 4.335.161.039.600 41,99 0,61
BNII Bank Maybank Indonesia Tbk 153 20 2.699.100 390.828.800 11.529.687.388.383 7,47 0,45 SURE Super Energy Tbk 2.850 -10 200 570.000 4.268.093.797.350 742,07 35,74
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 970 30 75.290.500 72.078.524.500 11.374.777.944.970 6,44 1,06 HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 600 -15 23.900 14.482.000 4.260.650.880.600 26,27 6,72
MPRO Maha Properti Indonesia Tbk 1.135 145 1.100 1.086.000 11.284.737.500.000 -470,14 12,17
IBST Inti Bangun Sejahtera Tbk 8.300 - - - 11.212.510.894.100 95,04 2,03
ANTM Aneka Tambang Tbk. 464 32 444.487.700 199.150.154.200 11.150.274.832.400 14,90 0,56
TRIO Trikomsel Oke Tbk 426 - - - 11.079.192.718.770 -205,27 -3,12
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 5.550 400 15.904.100 85.420.827.500 10.682.020.248.150 50,60 0,58
ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk 1.185 -10 18.800 22.546.000 10.615.680.845.100 339,71 19,55
ISAT Indosat Tbk. 1.945 520 27.239.800 45.825.547.000 10.569.000.657.500 -27,85 0,97
CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk 304 10 124.206.700 38.949.706.200 10.108.000.000.000 -456,18 47,97
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 139 10 62.544.600 8.377.248.000 9.854.824.553.291 -4,28 0,34
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 920 90 237.564.800 203.160.014.000 9.645.372.000.000 46,09 0,40
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk 1.005 85 43.416.400 41.791.709.000 9.572.625.000.000 -5.256,28 2,36
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk 4.770 100 1.051.800 4.985.773.000 9.540.000.000.000 - 103,38
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 262 -8 72.500 19.131.200 9.537.097.697.500 635,77 1,14
KPIG MNC Land Tbk 117 - 40.540.200 4.760.006.500 9.433.210.019.688 22,02 0,47
POWR Cikarang Listrindo Tbk 585 10 2.744.400 1.619.928.500 9.410.986.260.000 6,32 1,01
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 8.225 875 9.918.300 78.342.777.500 9.293.633.125.000 5,15 0,75
DUTI Duta Pertiwi Tbk 4.990 - - - 9.231.500.000.000 10,45 1,12
SILO Siloam International Hospitals Tbk 5.600 670 230.400 1.290.759.500 9.104.287.500.000 159,24 1,44

Bisnis-27 406,68 ISSI 136,66 Pertanian 936,00 Pertambangan 1.225,53 Industri Dasar 652,52 Aneka Industri 736,69

YoY -28,49% YoY -28,23% YoY -37,13% YoY -33,83% YoY -24,81% YoY -43,62%
459,20 YtD -26,76% 150,06 YtD -27,20% 1.094,45 YtD -38,60% 1.273,07 YtD -20,86% 717,70 YtD -33,29% 916,35 YtD -39,81%
9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4

Industri Konsumsi 1.712,72 Properti 326,08 Infrastruktur 825,12 Keuangan 990,46 Perdagangan 596,61 Manufaktur 1.083,13

YoY -34,24% YoY -31,20% YoY -29,07% YoY -22,04% YoY -27,67% YoY -33,17%
1.690,35 YtD -16,56% 397,89 YtD -35,29% 924,65 YtD -27,47%
1.151,40 YtD -26,88%
640,98 YtD 1.141,78 YtD -25,85%
-22,50%
9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4

20 SAHAM TERAKTIF 20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sbl Pntp Prb Volume Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Persen Volume Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Persen Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

BBRI ...........Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ........................2.870.............2.890.............20 .......293.146.900 ......842.277.192.000
REAL ..........Repower Asia Indonesia Tbk............................................61..................82.............21 .......297.780.800 ........22.302.097.100
BRPT ..........Barito Pacific Tbk. ...........................................................830.............1.000...........170 .......185.154.600 ......173.770.542.000
BBCA .........Bank Central Asia Tbk. ..............................................27.050...........27.475...........425 .........22.101.200 ......602.592.502.500
ELSA ..........Elnusa Tbk. ......................................................................181................204.............23 .......272.940.400 ........56.296.732.200
MEDC ........Medco Energi Internasional Tbk....................................432................480.............48 .......164.165.200 ........79.846.057.300
FREN..........Smartfren Telecom Tbk. ...................................................62..................76.............14 .......524.678.400 ........38.011.990.900
PGAS .........Perusahaan Gas Negara Tbk..........................................800................800...............0 .......199.167.500 ......162.230.179.000
LPPF...........Matahari Department Store Tbk. ...............................1.160.............1.095............-65 .........49.779.100 ........56.530.314.500
PAMG ........Bima Sakti Pertiwi Tbk....................................................107................104..............-3 .........86.768.300 ..........8.825.663.000
BTPS ..........Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk.......1.920.............1.805..........-115 .........24.533.500 ........45.141.555.000
TLKM .........Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.....................3.130.............3.200.............70 .........83.469.200 ......265.840.347.000
BBNI ..........Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. .......................3.850.............4.010...........160 .........47.584.600 ......188.191.043.000
KLBF ..........Kalbe Farma Tbk..........................................................1.285.............1.250............-35 .........59.542.900 ........74.747.995.000
BMRI ..........Bank Mandiri (Persero) Tbk.........................................4.750.............5.025...........275 .........52.612.800 ......258.974.109.000
UNVR.........Unilever Indonesia Tbk. ...............................................7.225.............7.100..........-125 .........18.556.300 ......131.221.500.000
IPTV ...........MNC Vision Networks Tbk.............................................406................408...............2 ...........5.216.600 ..........2.130.571.400
TCPI ...........Transcoal Pacific Tbk. ...................................................4.800.............4.830.............30 .........10.393.600 ........50.539.417.000
ANTM........Aneka Tambang Tbk.......................................................452................464.............12 .......115.728.200 ........53.566.211.200
ASII.............Astra International Tbk................................................3.930.............3.900............-30 .........42.577.100 ......166.314.983.000
REAL .........Repower Asia Indonesia Tbk. ..............................61 .................82 ..............34,43......297.780.800.......22.302.097.100
KOBX........Kobexindo Tractors Tbk. ......................................67 .................90 ..............34,33..........3.574.000.............303.438.900
BTON........Betonjaya Manunggal Tbk. ................................130 ...............165 ..............26,92................18.500.................2.456.600
DOID.........Delta Dunia Makmur Tbk. ..................................109 ...............137 ..............25,69......115.172.400.......15.440.107.900
KBLI...........KMI Wire & Cable Tbk........................................400 ...............500 ..............25,00..........1.958.100.............941.523.200
SAMF........Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. ..................272 ...............340 ..............25,00................48.500...............16.490.000
SAPX.........Satria Antaran Prima Tbk. ..................................935 ...........1.165 ..............24,60.....................100....................116.500
DNAR........Bank Oke Indonesia Tbk. ...................................250 ...............310 ..............24,00..................4.500.................1.157.800
TMAS........Temas Tbk. ............................................................80 .................99 ..............23,75..........8.567.200.............775.909.800
PJAA.........Pembangunan Jaya Ancol Tbk. .........................480 ...............590 ..............22,92..............253.800.............132.431.400
FREN.........Smartfren Telecom Tbk. .......................................62 .................76 ..............22,58......524.678.400.......38.011.990.900
PURE.........Trinitan Metals and Minerals Tbk.........................83 ...............101 ..............21,69........18.017.600.........1.802.814.400
JSKY..........Sky Energy Indonesia Tbk. ...................................81 .................98 ..............20,99........30.525.500.........2.810.201.100
MYOH.......Samindo Resources Tbk. .................................1.105 ...........1.335 ..............20,81..............123.800.............164.598.500
BRPT .........Barito Pacific Tbk. ...............................................830 ...........1.000 ..............20,48......185.154.600.....173.770.542.000
TPIA ..........Chandra Asri Petrochemical Tbk.....................5.725 ...........6.850 ..............19,65..........8.608.800.......57.388.077.500
SMRA........Summarecon Agung Tbk. ..................................356 ...............424 ..............19,10......103.299.000.......40.039.702.200
BESS .........Batulicin Nusantara Maritim Tbk. ......................226 ...............268 ..............18,58........22.794.500.........5.670.783.600
MAPB........MAP Boga Adiperkasa Tbk.............................1.400 ...........1.650 ..............17,86.....................500....................775.000
STTP..........Siantar Top Tbk. ...............................................8.175 ...........9.525 ..............16,51.....................400.................3.837.500
SRAJ .........Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk..............................200............186 ..............-7,00..............110.500...............20.562.200
KRAH ........Grand Kartech Tbk. .................................................486............452 ..............-7,00..................5.100.................2.325.200
BBHI..........Bank Harda Internasional Tbk...................................86..............80 ..............-6,98................66.400.................5.378.000
JAST..........Jasnita Telekomindo Tbk.........................................505............470 ..............-6,93.....................100......................47.000
HRME........Menteng Heritage Realty Tbk. ...............................535............498 ..............-6,92..................9.000.................4.482.000
KONI.........Perdana Bangun Pusaka Tbk ..................................494............460 ..............-6,88.....................200......................92.200
POLL .........Pollux Properti Indonesia Tbk..............................9.450.........8.800 ..............-6,88..............497.500.........4.471.780.000
SRTG.........Saratoga Investama Sedaya Tbk..........................3.080.........2.870 ..............-6,82..............128.900.............380.933.000
AGII...........Aneka Gas Industri Tbk. ..........................................470............438 ..............-6,81..............604.200.............265.968.800
MAPA........Map Aktif Adiperkasa Tbk. ..................................1.705.........1.590 ..............-6,74..............153.400.............244.647.500
KICI ...........Kedaung Indah Can Tbk..........................................238............222 ..............-6,72................19.500.................4.340.600
HOTL ........Saraswati Griya Lestari Tbk.......................................90..............84 ..............-6,67..................3.000....................252.700
BACA ........Bank Capital Indonesia Tbk.....................................450............420 ..............-6,67..............111.300...............46.788.200
PNSE.........Pudjiadi & Sons Tbk.................................................600............560 ..............-6,67.....................100......................56.000
MYTX........Asia Pacific Investama Tbk. .......................................60..............56 ..............-6,67................57.900.................3.281.600
APEX.........Apexindo Pratama Duta Tbk. .................................150............140 ..............-6,67..................1.200....................170.000
ENVY ........Envy Technologies Indonesia Tbk. ..........................122............114 ..............-6,56..............510.600...............58.208.400
TALF..........Tunas Alfin Tbk.........................................................278............260 ..............-6,47.....................400....................108.400
LAND........Trimitra Propertindo Tbk.........................................464............434 ..............-6,47................86.800...............41.037.800
ADES ........Akasha Wira International Tbk................................775............725 ..............-6,45................84.900...............62.139.500
RX .............Macquarie Sekuritas Indonesia .............................11.484..........................291.604.324...................1.012.579.535.300
YP..............Mirae Asset Sekuritas Indonesia.........................191.156.......................2.450.991.500......................980.722.224.100
CS..............Credit Suisse Sekuritas Indonesia .........................48.146..........................435.173.700......................975.177.108.000
BK .............J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ...........................21.653..........................239.501.740......................864.908.956.950
KZ..............CLSA Sekuritas Indonesia......................................34.180..........................288.302.450......................724.862.303.950
AK .............UBS Sekuritas Indonesia........................................41.672..........................276.639.268......................718.591.382.506
PD .............Indo Premier Sekuritas ........................................108.982.......................1.149.655.370......................700.591.502.518
CC .............Mandiri Sekuritas ...................................................86.602..........................983.952.600......................658.670.796.100
ZP..............Maybank Kim Eng Sekuritas .................................34.814..........................362.470.780......................637.900.710.142
YU .............CGS-CIMB Sekuritas Indonesia .............................30.887..........................334.840.722......................500.362.879.244
MS.............Morgan Stanley Sekuritas Indonesia ....................15.203..........................162.464.100......................454.349.483.800
CP..............Valbury Sekuritas Indonesia ..................................21.130.......................2.412.560.200......................347.625.995.500
DR .............RHB Sekuritas Indonesia .......................................24.879..........................731.709.600......................332.820.119.600
IF ...............Samuel Sekuritas Indonesia.....................................3.882.......................1.122.311.700......................297.564.741.100
KK .............Phillip Sekuritas Indonesia.....................................43.393..........................499.385.020......................292.635.356.320
DX.............Bahana Sekuritas......................................................8.507..........................122.545.384......................209.127.627.830
NI ..............BNI Sekuritas..........................................................47.298..........................556.672.900......................207.645.441.700
GR .............Panin Sekuritas Tbk. ..............................................20.361..........................304.233.000......................202.615.929.100
OD ............Danareksa Sekuritas ..............................................16.975..........................186.557.000......................176.078.803.000
DH.............Sinarmas Sekuritas.................................................22.133..........................265.154.700......................157.263.778.700

20 SAHAM TERBESAR DIBELI INVESTOR ASING
Emiten Volume Volume
Beli Jual
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. .................... 153.985.101 ............207.311.101 .........-53.326.000
Astra International Tbk. ............................................ 78.203.170 ..............90.730.054 .........-12.526.884
Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. .................. 60.031.846 ..............55.598.757 ............4.433.089
Bank Mandiri (Persero) Tbk....................................... 51.158.730 ..............31.490.230 ..........19.668.500
MNC Land Tbk. ......................................................... 47.763.700 ..............34.560.000 ..........13.203.700
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. ..................... 46.400.308 ..............49.619.639 ...........-3.219.331
Adaro Energy Tbk. .................................................... 23.880.420 ................ 3.123.620 ..........20.756.800
Summarecon Agung Tbk. ......................................... 22.710.100 ................ 4.132.000 ..........18.578.100
Barito Pacific Tbk. ..................................................... 22.704.647 ..............40.853.447 .........-18.148.800
Ramayana Lestari Sentosa Tbk. ................................ 22.370.600 ................ 6.328.800 ..........16.041.800
Pakuwon Jati Tbk...................................................... 21.760.091 ..............15.670.591 ............6.089.500
Smartfren Telecom Tbk. ............................................ 21.161.100 ................ 2.247.500 ..........18.913.600
Ciputra Development Tbk. ....................................... 16.657.300 ..............23.245.207 ...........-6.587.907
Bank Central Asia Tbk............................................... 16.651.552 ..............12.564.697 ............4.086.855
Ace Hardware Indonesia Tbk.................................... 16.468.800 ..............23.144.600 ...........-6.675.800
Kalbe Farma Tbk. ...................................................... 14.886.089 ..............15.106.289 ..............-220.200
Perusahaan Gas Negara Tbk..................................... 12.909.486 ..............55.818.786 .........-42.909.300
Indofood Sukses Makmur Tbk. ................................. 11.165.833 ..............13.973.933 ...........-2.808.100
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. ..................... 10.873.821 ................ 1.850.028 ............9.023.793
Bukit Asam Tbk. ........................................................ 10.209.308 ................ 3.343.908 ............6.865.400
20 SAHAM TERBESAR DIJUAL INVESTOR ASING
Volume Emiten Volume Volume
Beli Bersih Jual Beli
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. .................... 207.311.101 ........... 153.985.101 .........53.326.000
Sarana Menara Nusantara Tbk.................................. 95.994.700 ............... 7.877.100 .........88.117.600
Astra International Tbk. ............................................ 90.730.054 ............. 78.203.170 .........12.526.884
Perusahaan Gas Negara Tbk..................................... 55.818.786 ............. 12.909.486 .........42.909.300
Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. .................. 55.598.757 ............. 60.031.846 ..........-4.433.089
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. ..................... 49.619.639 ............. 46.400.308 ...........3.219.331
Barito Pacific Tbk. ..................................................... 40.853.447 ............. 22.704.647 .........18.148.800
MNC Land Tbk. ......................................................... 34.560.000 ............. 47.763.700 ........-13.203.700
Digital Mediatama Maxima Tbk................................ 31.626.000 ............... 2.030.000 .........29.596.000
Bank Mandiri (Persero) Tbk....................................... 31.490.230 ............. 51.158.730 ........-19.668.500
Ciputra Development Tbk. ....................................... 23.245.207 ............. 16.657.300 ...........6.587.907
Ace Hardware Indonesia Tbk.................................... 23.144.600 ............. 16.468.800 ...........6.675.800
Mitra Adiperkasa Tbk. .............................................. 19.005.600 ............... 8.844.300 .........10.161.300
Unilever Indonesia Tbk. ............................................ 17.012.443 ............... 9.017.903 ...........7.994.540
Pakuwon Jati Tbk...................................................... 15.670.591 ............. 21.760.091 ..........-6.089.500
Kalbe Farma Tbk. ...................................................... 15.106.289 ............. 14.886.089 ..............220.200
Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. .... 14.895.100 ............... 3.176.663 .........11.718.437
Indofood Sukses Makmur Tbk. ................................. 13.973.933 ............. 11.165.833 ...........2.808.100
Bank Central Asia Tbk............................................... 12.564.697 ............. 16.651.552 ..........-4.086.855
Elnusa Tbk. ................................................................ 12.224.800 .................. 520.000 .........11.704.800
VOLUME TERBESAR TRANSAKSI WARAN
Volume
Emiten Sbl Pntp Prb Volume
Jual Bersih
Waran Seri I Repower Asia Indonesia Tbk.......................... 6.........11 .......5 ....220.021.100.....2.185.572.800
Waran Seri I Meta Epsi Tbk. ............................................... 2...........1 ......-1 ....154.565.500........171.416.800
Waran Seri I Putra Rajawali Kencana Tbk. .......................... 4...........5 .......1 ....149.816.800........673.379.800
Waran Seri I Medco Energi Internasional Tbk. ................. 47.........61 .....14 ......66.565.600.....4.141.620.300
Waran Seri II Smartfren Telecom Tbk. .............................. 26.........34 .......8 ......50.932.500.....1.678.596.400
Waran Seri I Trinitan Metals and Minerals Tbk. ................ 15.........18 .......3 ......34.600.300........623.163.000
Waran Seri I Bliss Properti Indonesia Tbk........................... 4...........4 .......0 ......13.622.900.......... 41.114.100
Waran Seri I Diamond Citra Propertindo Tbk. ................... 8...........9 .......1 ......12.551.100........100.844.200
Waran Seri I Sinergi Inti Plastindo Tbk. .............................. 9...........9 .......0 ......10.589.600.......... 95.744.700
Waran Seri I Victoria Insurance Tbk.................................... 3...........5 .......2 ........ 9.164.700.......... 40.230.400
Waran Seri I Bhakti Agung Propertindo Tbk. ..................... 4...........4 .......0 ........ 7.593.000.......... 28.716.800
Waran Seri I Andalan Sakti Primaindo Tbk. ...................... 17.........16 ......-1 ........ 6.550.700........101.914.300
Waran Seri I Sinergi Megah Internusa Tbk. ........................ 3...........3 .......0 ........ 6.169.200.......... 12.492.600
Waran Seri I Agro Yasa Lestari Tbk. ................................... 6...........7 .......1 ........ 5.750.600.......... 36.236.700
Waran Seri I Batulicin Nusantara Maritim Tbk.................. 35.........43 .......8 ........ 4.142.900........168.019.800
Waran Seri I Lancartama Sejati Tbk. ................................... 9...........8 ......-1 ........ 4.136.500.......... 30.874.400
Waran Seri I Estika Tata Tiara Tbk. ................................... 18.........22 .......4 ........ 2.161.200.......... 44.551.400
Waran Seri I Armada Berjaya Trans Tbk. .......................... 13.........14 .......1 ........ 1.553.900.......... 22.828.000
Waran Seri I Eastparc Hotel Tbk......................................... 8...........7 ......-1 ........ 1.215.700............ 9.437.500
Waran Seri I MNC Vision Networks Tbk......................... 101.......103 .......2 ........ 1.089.400........112.340.000
INDEKS BISNIS-27
Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Prb Volume Nilai
ACES .....Ace Hardware Indonesia Tbk. ......................1.230 ........1.280 ..........50 ........19.467.100.......24.354.870.500
ADRO ....Adaro Energy Tbk. .......................................1.040 ........1.100 ..........60 ........43.071.600.......46.507.853.000
ASII........Astra International Tbk. ...............................3.930 ........3.900 .........-30 ........42.577.100.....166.314.983.000
BBCA.....Bank Central Asia Tbk. ...............................27.050 ......27.475 ........425 ........22.101.200.....602.592.502.500
BBNI ......Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. .........3.850 ........4.010 ........160 ........47.584.600.....188.191.043.000
BBRI ......Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ..........2.870 ........2.890 ..........20 ......293.146.900.....842.277.192.000
BMRI .....Bank Mandiri (Persero) Tbk. .........................4.750 ........5.025 ........275 ........52.612.800.....258.974.109.000
CPIN ......Charoen Pokphand Indonesia Tbk ...............4.890 ........4.850 .........-40 ........11.006.700.......53.941.942.500
EXCL .....XL Axiata Tbk...............................................2.050 ........2.150 ........100 ........16.417.900.......34.301.061.000
GGRM ...Gudang Garam Tbk....................................43.975 ......46.650 .....2.675 ..........1.251.600.......56.979.282.500
ICBP ......Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. ...........10.200 ......10.000 .......-200 ..........4.190.800.......42.522.855.000
INDF......Indofood Sukses Makmur Tbk......................6.800 ........6.600 .......-200 ........12.287.400.......80.903.477.500
INKP ......Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. .......................4.210 ........4.510 ........300 ........10.788.800.......47.797.669.000
INTP ......Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ............11.825 ......11.925 ........100 ..........4.005.000.......47.864.967.500
JSMR .....Jasa Marga Tbk. ...........................................2.600 ........2.880 ........280 ..........9.769.300.......27.155.136.000
KLBF......Kalbe Farma Tbk. .........................................1.285 ........1.250 .........-35 ........59.542.900.......74.747.995.000
MIKA .....Mitra Keluarga Karyasehat Tbk....................2.000 ........2.060 ..........60 ..........1.399.300.........2.880.438.000
MYOR....Mayora Indah Tbk. .......................................1.810 ........1.810 ............0 ..........1.960.900.........3.501.907.000
PGAS.....Perusahaan Gas Negara Tbk. ..........................800 ...........800 ............0 ......199.167.500.....162.230.179.000
PTBA .....Bukit Asam Tbk. ...........................................2.030 ........2.110 ..........80 ........25.841.300.......54.227.038.000
PWON ...Pakuwon Jati Tbk............................................328 ...........344 ..........16 ........46.310.800.......15.876.300.600
SMGR ....Semen Indonesia (Persero) Tbk. ...................7.500 ........7.700 ........200 ..........3.988.100.......30.525.875.000
TKIM .....Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. .....................4.180 ........4.780 ........600 ..........9.082.000.......40.267.196.000
TLKM.....Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.......3.130 ........3.200 ..........70 ........83.469.200.....265.840.347.000
TOWR....Sarana Menara Nusantara Tbk. .......................665 ...........660 ...........-5 ......121.947.000.......80.333.737.000
UNTR.....United Tractors Tbk....................................16.900 ......17.150 ........250 ..........4.349.900.......74.699.082.500
UNVR ....Unilever Indonesia Tbk.................................7.225 ........7.100 .......-125 ........18.556.300.....131.221.500.000
Sumber: BEI
 Senin, 6 April 2020 D A T A P A S A R 13
INDONESIA BOND PRICING AGENCY (IBPA)-IGSYC NILAI TUKAR

INDONESIA GOVERNMENT SECURITIES YIELD CURVE

Rp/USD Rp/EUR Rp/SGD Rp/JPY(100)
Indonesia Composite Bond Index (ICBI) INDOBex Government INDOBex Corporate 16.464,00 17.871,69 11.511,28 15.262,82
266,9059 +0,0919 0,03% 261,0278 +0,1253 0,05% 298,6497 -0,2265 -0,08%
9,0 Tenor Yield (%) Tenor Yield (%)
(tahun) 3 Apr ‘20 2 Apr ‘20 (tahun) 3 Apr ‘20 2 Apr ‘20
8,5 0,1 3,7973 3,7153 16 8,4167 8,4261
1 5,6656 5,7055 17 8,4172 8,4274
8,0 2 6,3543 6,4144 18 8,4174 8,4281
3 6,8568 6,8421 19 8,4175 8,4285
7,5 4 7,3152 7,2302 20 8,4176 8,4287
5 7,6903 7,5745 21 8,4176 8,4288 14.342,00 16.397,23 10.374,35 14.044,96
7,0 6 7,9636 7,8503 22 8,4177 8,4289
Y I E L D (%)

7 8,1463 8,0532 23 8,4177 8,4289

6,5 8 8,2609 8,1930 24 8,4177 8,4290 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4
9 8,3296 8,2848 25 8,4177 8,4290
6,0 10 8,3692 8,3428 26 8,4177 8,4290 YoY 15,64% YoY 12,05% YoY 9,59% YoY 19,34%
11 8,3915 8,3785 27 8,4177 8,4290
5,5 8,4038 8,3998 28 8,4177 8,4290
YtD 18,44% YtD 14,65% YtD 11,54% YtD 19,27%
12
13 8,4104 8,4124 29 8,4177 8,4290
5,0 14 8,4139 8,4196 30 8,4177 8,4290
15 8,4157 8,4238
4,5
Benchmark Sun
4,0 Tenor Seri Fair price (%) YTM (%) Kupon (%) Rp/GBP Rp/CNY Rp/AUD Rp/RM
3,5 5,20 FR0081 96,1315 7,4066 6,5000
5 10 15 20 25 30 10,46 FR0082 92,5146 8,0732 7,0000 20.389,85 2.323,95 9.980,49 3.780,94
Tenor (tahun) 15,21 FR0080 94,0665 8,1873 7,5000
20,05 FR0083 92,5727 8,2644 7,5000
3 Apr ‘20 2 Apr ‘20

Obligasi Negara Ritel & Sukuk Negara Ritel

Kode Kupon Jatuh TTM Harga Pasar Wajar (%) YTM (%)
(%) tempo (tahun) 3 Apr ‘20 2 Apr ‘20 Change (bps) 3 Apr ‘20 2 Apr ‘20 Change (%)
ORI014 5,8500 15-Okt-20 0,53 100,3030 100,2844 1,86 5,2710 5,3092 -0,04 18.783,73 2.067,59 9.348,85 3.408,69
ORI015 8,2500 15-Okt-21 1,53 103,9271 103,8190 10,81 5,5699 5,6465 -0,08
ORI016 6,8000 15-Okt-22 2,53 100,3946 100,3353 5,93 6,6301 6,6557 -0,03
SR010 5,9000 10-Mar-21 0,93 100,2353 100,2005 3,48 5,6410 5,6798 -0,04 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4 9/3 23/3 3/4
SR011 8,0500 10-Mar-22 1,93 103,1660 103,0073 15,87 6,3079 6,3959 -0,09
SR012 10-Mar-23 2,93 99,8826 99,9029 -2,03 6,3438 6,3362 0,01
YoY 9,63% YoY 9,63% YoY -1,35% YoY 8,46%
6,3000
YtD 11,73% YtD 16,73% YtD 2,48% YtD 11,31%
Sumber: www.ibpa.co.id

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 3 April 2020 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 3 April 2020 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 3 April 2020.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia ..................................8,81...................-..................- ................ -..................- ......... 07 Desember 2019
Bank BJB....................................................8,65...........10,08..........13,22 ........ 10,19..........10,02 .........30 November 2019
Bank BRI Tbk .............................................9,95.............9,90..........17,25 .......... 9,90..........12,00 .........06 November 2019
Bank BTPN.................................................7,39...........11,58..........16,06 ................ -..........13,32 .........30 November 2019
Bank Bukopin Tbk ......................................8,57.............9,40..........13,13 .......... 9,80............9,80 ......... 06 Desember 2019
Bank Bumi Arta Tbk .................................10,31...........10,56..........15,51 .......... 9,99..........14,53 ................ 01 Maret 2020
Bank Central Asia Tbk................................9,75.............9,90..................- .......... 9,90............8,61 ............ 29 Februari 2020
Bank CTBC Indonesia.............................10,015.............9,90..................- .......... 9,90..................- ......... 31 Desember 2019
Bank Danamon Tbk..................................10,00...........10,50..........17,00 ........ 10,25..........12,00 ......... 31 Desember 2019
Bank DBS Indonesia ...................................7,37.............8,57..................- .......... 9,27..................- ................ 31 Maret 2020
Bank FAMA International.........................10,70...........10,70..........11,70 ........ 10,70..........10,70 ......... 31 Desember 2019
Bank HSBC Indonesia.................................9,50...........10,25..................- ........ 10,75..................- ........30 September 2019
Bank ICBC Indonesia..................................8,91.............9,17..................- .......... 9,17..................- ................ 31 Maret 2020
Bank Jasa Jakarta ....................................10,70...........10,70..................- ........ 10,45..........10,45 ........30 September 2019
Bank J Trust Indonesia Tbk ......................10,15...........10,65..........21,00 ........ 13,00..........12,00 ......... 09 Desember 2019
Bank Jateng ...............................................9,71...........12,65..........13,34 ........ 11,72..........12,39 ......... 31 Desember 2019
Bank Jatim .................................................7,01.............7,89..........11,39 .......... 7,07............8,34 .........30 November 2019
Bank Kesejahteraan Ekonomi ..................11,62...........12,12..........12,62 ........ 12,62..........12,62 .........30 November 2019
Bank Maluku Malut ....................................4,88.............4,88............4,88 .......... 8,45............8,45 ......... 31 Desember 2019
Bank Mandiri Tbk.......................................9,95.............9,90..........17,50 ........ 10,20..........11,95 ......... 31 Desember 2019
Bank Mayapada Internasional Tbk .............9,80...........11,20..........13,40 ........ 11,20..........11,30 ................ 31 Maret 2020
Bank Mayora............................................10,20...........10,88..........11,88 ........ 10,38..........10,38 ........30 September 2019
Bank Mizuho Indonesia ..............................6,35...................-..................- ................ -..................- ................ 31 Maret 2020
Bank Multiarta Sentosa............................10,00...........11,00..................- ........ 10,00..........11,00 .........30 November 2019
Bank Negara Indonesia Tbk .......................9,95.............9,95..................- ........ 10,25..........12,25 ......... 31 Desember 2019
Bank OCBC NISP Tbk ..............................10,25...........11,50..................- ........ 10,20..........10,75 ............ 26 Februari 2020
Bank of China Limited................................6,71.............6,71..................- ................ -..................- ............ 28 Februari 2020
Bank Panin Tbk ........................................10,25...........10,35..........17,83 ........ 10,35..........10,35 ............ 28 Februari 2020
Bank Permata Tbk .....................................9,85...........10,25..................- ........ 10,25..........10,25 ................ 31 Maret 2020
Bank Riau Kepri .........................................8,34.............8,08............8,17 .......... 7,71............7,96 .........30 November 2019
Bank Sinarmas Tbk...................................10,50...........11,50..........16,00 ................ -..........10,50 ......... 31 Desember 2019
Bank Sulselbar ...........................................8,78.............8,41............8,51 .......... 8,42..........10,70 ............ 31 Oktober 2019
Bank Sulutgo ...........................................11,29...........11,59..........11,59 ........ 11,29..........11,59 ......... 31 Desember 2019
Bank Sumut................................................9,77...........10,17..........13,27 ........ 10,50..........12,35 ......... 17 Desember 2019
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk......11,50...........11,50..................- ........ 10,75..........11,50 .........30 November 2019
Bank UOB Indonesia ................................10,25...........11,00..................- ........ 10,25..................- ................ 01 Maret 2020
BPD Kalimantan Barat ...............................8,64.............9,14..........10,64 .......... 9,64..........10,39 .........30 November 2019
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............10,89...........10,45..........10,45 ........ 10,89..........10,01 ......... 31 Desember 2019
BPD Nusa Tenggara Timur .......................10,38...........11,16..........10,28 ........ 10,26..........13,39 ........30 September 2019
Citibank .....................................................7,25.............7,35..................- ................ -..................- .............. 31 Januari 2020
Commonwealth Bank ...................................... -...........10,75..................- ........ 10,75..........11,25 ................ 09 Maret 2020
Rabobank.................................................11,25...........13,00..................- ........ 13,00..........14,00 ................ 31 Maret 2020
Standard Chartered Bank Indonesia ..........8,90...................-..................- .......... 9,30..................- ............ 29 Februari 2020
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Mandiri .................................................................< Rp 100jt .................4,25 ..................5,25 ................4,25....................4,25..............01/04/20
...........................................≥ Rp 100jt s/d < 1M / < USD 100ribu .........4,25/0,80 ..........5,25/0,80 ........4,75/0,90............4,25/0,95..............01/04/20
...............................≥ Rp 1M s/d < 2M / ≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .........4,50/0,80 ..........5,25/0,80 ........4,75/0,95............4,25/1,00..............01/04/20
....................................≥ Rp 2M s/d < 5M / ≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .........4,50/0,90 ..........5,25/0,90 ........4,75/1,00............4,75/1,00..............01/04/20
....................................................................≥ Rp 5M / ≥ USD 10 jt .........4,50/0,90 ..........5,25/0,90 ........4,75/1,00............4,75/1,00..............01/04/20
Bank Central Asia Tbk......................................................< Rp 2M .................4,25 ..................4,25 ................4,25....................4,25..............02/03/20
.................................................................... ≥ Rp 2M s/d < Rp 5M .................4,25 ..................4,25 ................4,25....................4,25..............02/03/20
..................................................................≥ Rp 5M s/d < Rp 10M .................4,25 ..................4,25 ................4,25....................4,25..............02/03/20
Bank BNI Tbk ................................................................< Rp 100jt .................4,25 ..................5,50 ................5,00....................4,50..............05/12/19
.......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................4,25 ..................5,50 ................5,25....................4,75..............05/12/19
..........................................................................≥ Rp 1M s/d < 5M .................4,50 ..................5,50 ................5,25....................4,75..............05/12/19
..........................................................................................≥ Rp 5M .................4,50 ..................5,50 ................5,25....................5,00..............05/12/19
Bank Panin ....................................................................................- .................5,25 ..................5,25 ................5,25....................5,25..............23/09/19
Bank Jatim ....................................................................................- .................4,75 ..................5,50 ................5,25....................5,25..............29/04/19
Bank CIMB Niaga Tbk........................................................≥ Rp 8jt .................4,50 ..................5,00 ................5,25....................5,50..............01/09/18
Bank Bukopin ................................................................< Rp 100jt .........5,25/0,75 ..........5,50/0,75 ........5,50/0,75............5,50/0,75..............28/11/17
Bank Bjb ........................................................................................- .................5,25 ..................5,25 ................5,50....................5,50..............14/11/17
Bank OCBC NISP ..........................................................................- .................4,75 ..................4,75 ................4,75....................4,75..............03/11/17
Bank Danamon Tbk.......................................................................- .........5,25/0,25 ..........5,25/0,25 ........5,25/0,25............5,25/0,25..............05/10/16
Bank CTBC Indonesia....................................................................- .........5,00/0,30 ..........5,00/0,30 ........5,00/0,30............5,00/0,30..............01/07/16
Bank Permata................................................................................- .........6,25/0,50 ..........6,25/0,50 ........6,00/0,50............6,00/0,50..............14/03/16
Bank DKI ....................................................Rp 1 jt s/d < Rp 1M / - .........5,00/1,00 ..........5,00/1,00 ........5,50/1,00............5,50/1,00..............01/03/16
Suku Bunga Deposito
1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Berlaku
4,75 5,75 5,50 5,25 5,25 29/04/2019
* Berlaku nominal dan bunga progresif
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia ...............................SGD ..........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................10/03/2020
...........................................................GBP...........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
Bank Bjb.............................................USD...........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................14/11/2017
Bank BRI.............................................EUR ...........................- .............0,15 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,25 .................01/05/2014
Bank Kesawan ....................................SGD ..........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................................. -
Bank Mandiri ......................................SGD .........≤ SGD 10rb .............0,25 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,50 .................18/06/2014
Bank Chinatrust..................................EUR ...........................- .............2,00 ............... 2,00 ...............1,75 ..................1,75 .................................. -
Bank CIMB Niaga ...............................SGD ..........................- .............0,05 ............... 0,10 ...............0,25 ..................0,25 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,35 ..................0,45 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............3,00 ............... 3,00 ...............3,00 ..................3,00 .................................. -
Bank Int’l Indonesia............................Yen ............................- .............0,00 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................Pound .......................- .............0,30 ............... 0,30 ...............0,50 ..................0,75 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............1,75 ............... 1,75 ...............1,75 ..................1,75 .................................. -
...........................................................SGD ..........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,75 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,35 ..................0,45 .................................. -
Bank Mutiara......................................SGD ..........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,25 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................................. -
...........................................................Yen ............................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............2,25 ............... 2,25 ...............2,25 ..................2,25 .................................. -
...........................................................Pound .......................- .............1,00 ............... 1,00 ...............1,00 ..................1,00 .................................. -
Penjaminan LPS 25 Januari s/d 29 Mei 2020 (Dalam %)
Rupiah ............................................................................................................................................................................................................. 6,00
Dolar AS.......................................................................................................................................................................................................... 1,75
BPR (Rp) .......................................................................................................................................................................................................... 8,50
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ..........................................4,58519 ........... 4,78981.......... 4,87788..........5,09750 ......... 5,29558
Suku Bunga Tertinggi (%)............................................4,62500 ........... 4,82500.......... 4,92500..........5,15000 ......... 5,35000
Suku Bunga Terendah (%) ...........................................4,55000 ........... 4,75000.......... 4,85000..........5,05000 ......... 5,25000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta.......................................................4,58000 ........... 4,78000.......... 4,88000..........5,09000 ......... 5,28000
B.P.D. Jawa Barat Banten ...........................................4,57250 ........... 4,77250.......... 4,86750..........5,07250 ......... 5,27250
Bank Central Asia Tbk.................................................4,55000 ........... 4,80000.......... 4,85000..........5,10000 ......... 5,30000
Bank CTBC Indonesia..................................................4,60000 ........... 4,80000.......... 4,90000..........5,15000 ......... 5,35000
Bank Danamon Indonesia ...........................................4,60000 ........... 4,80000.......... 4,90000..........5,10000 ......... 5,30000
Bank Keb Hana Indonesia ...........................................4,55000 ........... 4,75000.......... 4,85000..........5,10000 ......... 5,30000
Bank Mandiri ..............................................................4,56000 ........... 4,76000.......... 4,86000..........5,06000 ......... 5,26000
Bank Negara Indonesia 1946 ......................................4,60000 ........... 4,80000.......... 4,85000..........5,05000 ......... 5,25000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................4,60000 ........... 4,80000.......... 4,90000..........5,10000 ......... 5,30000
Bank Panin Indonesia ..................................................4,58000 ........... 4,80000.......... 4,88000..........5,10000 ......... 5,30000
Bank Permata Tbk ......................................................4,55000 ........... 4,75000.......... 4,85000..........5,05000 ......... 5,25000
Bank Rakyat Indonesia ................................................4,57000 ........... 4,77000.......... 4,86000..........5,08000 ......... 5,28000
Bank Tabungan Negara...............................................4,55000 ........... 4,75000.......... 4,85000..........5,05000 ......... 5,25000
Citibank ......................................................................4,62000 ........... 4,81000.......... 4,89000..........5,14000 ......... 5,35000
Deutsche Bank AG ......................................................4,65000 ........... 4,91000.......... 4,99000..........5,17000 ......... 5,37000
MUFG Bank, Ltd .........................................................4,65000 ........... 4,85000.......... 4,95000..........5,15000 ......... 5,35000
Standard Chartered Bank ...........................................4,62500 ........... 4,82500.......... 4,92500..........5,12500 ......... 5,30000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta.......................................................4,48000 ........... 4,58000.......... 4,68000..........4,89000 ......... 5,08000
B.P.D. Jawa Barat Banten ...........................................4,47250 ........... 4,57250.......... 4,66750..........4,87250 ......... 5,07250
Bank Central Asia Tbk.................................................4,45000 ........... 4,60000.......... 4,65000..........4,90000 ......... 5,10000
Bank CTBC Indonesia..................................................4,50000 ........... 4,60000.......... 4,70000..........4,95000 ......... 5,15000
Bank Danamon Indonesia ...........................................4,50000 ........... 4,60000.......... 4,70000..........4,90000 ......... 5,10000
Bank Keb Hana Indonesia ...........................................4,45000 ........... 4,55000.......... 4,65000..........4,90000 ......... 5,10000
Bank Mandiri ..............................................................4,46000 ........... 4,56000.......... 4,66000..........4,86000 ......... 5,06000
Bank Negara Indonesia 1946 ......................................4,50000 ........... 4,60000.......... 4,65000..........4,85000 ......... 5,05000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................4,50000 ........... 4,60000.......... 4,70000..........4,90000 ......... 5,10000
Bank Panin Indonesia ..................................................4,48000 ........... 4,60000.......... 4,68000..........4,90000 ......... 5,10000
Bank Permata Tbk ......................................................4,45000 ........... 4,55000.......... 4,65000..........4,85000 ......... 5,05000
Bank Rakyat Indonesia ................................................4,47000 ........... 4,57000.......... 4,66000..........4,88000 ......... 5,08000
Bank Tabungan Negara...............................................4,45000 ........... 4,55000.......... 4,65000..........4,85000 ......... 5,05000
Citibank ......................................................................4,61000 ........... 4,65000.......... 4,83000..........5,09000 ......... 5,24000
Deutsche Bank AG ......................................................4,55000 ........... 4,71000.......... 4,79000..........4,97000 ......... 5,17000
MUFG Bank, Ltd .........................................................4,55000 ........... 4,65000.......... 4,75000..........4,95000 ......... 5,15000
Standard Chartered Bank ...........................................4,52500 ........... 4,62500.......... 4,72500..........4,92500 ......... 5,10000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (30 Mar'20) ............ -0,472 .......... -0,371 .........-0,436 .........-0,336 ..........-0,353 ......... -0,280 .........-0,194 ....... -0,163
Euribor (31 Mar'20) ............ -0,511 .......... -0,371 .........-0,423 .........-0,336 ..........-0,363 ......... -0,287 .........-0,194 ....... -0,171
Euribor (1 Apr'20) ............... -0,516 .......... -0,371 .........-0,468 .........-0,336 ..........-0,343 ......... -0,276 .........-0,194 ....... -0,168

Olein BBJ 9.825,00 Emas-ANTAM 901.500,00 Perak-TCE 49,00 Karet-RSS3 131,90 CPO-KLCE 2.320,00 WTI-NYMEX 25,32

YoY 19,53% YoY 45,99% YoY -9,76% YoY -21,16% YoY 12,08% YoY -59,54%
9.225,00 YtD -9,53% 808.500,00 YtD 25,30% 55,50 YtD -22,22% 157,10 YtD -20,69% 2.336,00 YtD -23,71% 41,28 YtD -58,53%

06/03 20/03 02/04 09/03 23/03 03/04 09/03 23/03 03/04 09/03 23/03 03/04 09/03 23/03 03/04 06/03 20/03 02/04

KOMODITAS
Gasoline (jpy/kl):
KUALA LUMPUR TOKYO Mei 20 .......................28.000,00.....+1.500,00 ...............28.000,00.............27.500,00 ..................9 ........26.500,00 JAKARTA—BBJ
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange Jun 20 .......................30.100,00........+700,00 ...............30.500,00.............30.100,00 ..................3 ........29.400,00 Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 2 April 2020 :
Harga beberapa komoditas di bursa berjangka Tokyo pada penutupan
(KLCE) pada penutupan 3 April 2020 (beli/jual): 3 April 2020 sebagai berikut: Jul 20.........................31.450,00........+950,00 ...............31.450,00.............31.000,00 ..................4 ........30.500,00
Agu 20 ......................32.800,00.....+1.090,00 ...............32.800,00.............31.710,00 ................13 ........31.710,00 Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume

Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Sep 20.......................33.500,00..........-110,00 ...............36.090,00.............32.840,00 ............. 162 ........33.610,00 OLE ..........................Apr 20.......................... 9.825 .........................35 ......................... 5
Okt 20 .......................34.850,00..........-120,00 ...............36.800,00.............33.700,00 ............. 393 ........34.970,00 OLE ..........................Mei 20.......................... 9.670 .........................40 ......................... 5
OLE ..........................Jun 20 .......................... 9.670 .........................40 ......................... 5
CPO (RM/ton): Karet (jpy/kg) : Minyak Mentah (jpy/kl): OLE ..........................Jul 20 ........................... 9.670 .........................40 ......................... 5
Apr 20 ............2.320,00 .........-78,00.........2.365,00.......2.335,00 ..............75 ........2.398,00 OLE ..........................Agu 20 ......................... 9.670 .........................40 ......................... 5
Apr 20 .....................134,00 .........+4,20................137,00..............131,00.............33 ..........129,80 Apr 20 .......................17.200,00.....+1.040,00 ...............17.890,00.............15.410,00 ................89 ........16.160,00
Mei 20 ............2.296,00 .........-78,00.........2.369,00.......2.294,00 ........ 2.011 ........2.374,00 OLE ..........................Sep 20.......................... 9.670 .........................40 ..................2.025
Mei 20 .....................135,70 .........+4,80................136,90..............130,90.............73 ..........130,90 Mei 20 .......................20.250,00.....+1.130,00 ...............22.200,00.............18.410,00 ............. 219 ........19.120,00
Jun 20 ............2.245,00 .........-66,00.........2.323,00.......2.242,00 ...... 23.393 ........2.311,00 OLE10 ......................Apr 20........................ 10.010 .........................60 ......................... 0
Jul 20..............2.219,00 .........-55,00.........2.278,00.......2.216,00 ........ 9.995 ........2.274,00 Jun 20 .....................136,70 .........+3,30................142,00..............133,40...........109 ..........133,40 Jun 20 .......................21.660,00........+530,00 ...............24.690,00.............20.200,00 ............. 618 ........21.130,00 OLE10 ......................Mei 20.......................... 9.240 ...........................0 ......................... 0
Agu 20 ...........2.204,00 .........-51,00.........2.263,00.......2.201,00 ........ 5.113 ........2.255,00 Jul 20.......................140,70 .........+3,00................144,00..............138,10.............75 ..........137,70 Jul 20.........................22.730,00........+120,00 ...............26.040,00.............21.490,00 ............. 867 ........22.610,00 OLE10 ......................Jun 20 .......................... 9.130 ...........................0 ......................... 0
Sep 20 ............2.200,00 .........-45,00.........2.247,00.......2.197,00 ........ 6.277 ........2.245,00 Agu 20 ....................142,50 .........+3,00................144,70..............140,50...........836 ..........139,50 Agu 20 ......................23.540,00..........-310,00 ...............27.130,00.............22.550,00 ........18.637 ........23.850,00 OLE10 ......................Jul 20 ........................... 9.105 ...........................0 ......................... 0
Okt 20 ............2.205,00 .........-38,00.........2.247,00.......2.204,00 ........ 2.817 ........2.243,00 Sep 20 .....................144,30 .........+3,70................145,60..............141,50........2.368 ..........140,60 Sep 20.......................24.140,00..........-170,00 ...............27.640,00.............23.160,00 ..........9.208 ........24.310,00 OLE10 ......................Agu 20 ......................... 9.130 ...........................0 ......................... 0
Nov 20 ...........2.219,00 .........-32,00.........2.255,00.......2.211,00 ........ 3.755 ........2.251,00 OLE10 ......................Sep 20.......................... 9.390 ..........................-5 ......................... 2
Des 20 ............2.231,00 .........-35,00.........2.270,00.......2.227,00 ........ 2.539 ........2.266,00 Jagung (jpy/1000 kg): Sumber: Bloomberg GOL .........................Apr 20......................847.750 ......................-200 ......................... 0
Jan 21.............2.261,00 .........-32,00.........2.296,00.......2.252,00 ........ 1.788 ........2.293,00 GOL .........................Mei 20......................704.100 ...........................0 ......................... 0
Feb 21 ............2.292,00 .........-24,00.........2.322,00.......2.290,00 ............530 ........2.316,00 Mei 20 ............... 19.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....19.000,00
Mar 21............2.313,00 .........-33,00.........2.346,00.......2.310,00 ............543 ........2.346,00 Jul 20................. 19.960,00 ......-430,00.......... 19.970,00.........19.610,00...............4 .....20.390,00
ICDX GOL .........................Jun 20 ......................704.100 ...........................0 ......................... 0
GOL100 ...................Apr 20......................848.750 ......................-200 ......................... 0
Mei 21 ............2.313,00 .........-37,00.........2.348,00.......2.313,00 ............227 ........2.350,00 Sep 20 ............... 22.430,00 ..................-.......... 22.430,00.........22.430,00...............1 .....22.430,00 GOL100 ...................Mei 20......................847.500 ................... 4.450 ....................... 12
Harga beberapa komoditas di ICDX :
Jul 21..............2.351,00 .........-13,00.........2.370,00.......2.330,00 ............117 ........2.364,00 Nov 20 .............. 23.130,00 ........-20,00.......... 23.130,00.........23.130,00...............1 .....23.150,00 GOL100 ...................Jun 20 ......................844.400 .......................600 ......................... 0
Sep 21 ............2.355,00 .........-13,00...................... -.....................- .................- ........2.368,00 GOL250 ...................Apr 20......................848.250 ......................-200 ......................... 0
Jan 21................ 22.700,00 .... +200,00.......... 22.720,00.........22.580,00...............8 .....22.500,00 Bulan Pntp Vol. Bulan Pntp Vol.
Sumber: Bloomberg GOL250 ...................Mei 20......................845.400 ................... 2.900 .....................206
Mar 21............... 22.740,00 .... +170,00.......... 22.890,00.........22.570,00.............99 .....22.570,00 November, 2020........ 903.300 ............. -
CPO - CPOTR (Rp/Kg) pada penutupan : GOL250 ...................Jun 20 ......................845.950 ................... 4.500 ....................... 24
Kedele (jpy/1000 kg): Desember, 2020 ........ 907.200 ............. - GG10 ........................- ................................721.500 ...........................0 ......................... 0
3 April 2020
Januari, 2021.............. 911.200 ............. - GG100 ......................- ................................737.500 ...........................0 ......................... 0
SINGAPURA Apr 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 April, 2020...................... 9.415 ......... 16
Februari, 2021............ 915.200 ............. - GG25 ........................- ................................773.500 ...........................0 ......................... 0
Jun 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Mei, 2020 ....................... 9.280 ......... 18 GG5 ..........................- ................................744.500 ...........................0 ......................... 0
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada penu- Maret, 2021 ............... 919.200 ............. -
tupan 3 April 2020 sebagai berikut: Agu 20 .............. 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Juni, 2020....................... 9.250 ......... 18 GG50 ........................- ................................751.500 ...........................0 ......................... 0
Emas - GOLDUD (US$/Troy Ounce) pada KGE...........................- ................................842.711 ......................-197 ......................... 0
Okt 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Juli, 2020 ........................ 9.085 ......... 16
Des 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 penutupan : 2 April 2020 KIE ...........................- .................................. 16.485 .........................35 ......................... 0
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Agustus, 2020................ 9.035 ............. -
Feb 21 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 GOLDUD Des 30......1.617,10 ......... 63 Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 2 April 2020 :
RBD PALM OLEIN - OLEINTR (Rp/Kg)
RSS3 (US$cent/kg): pada penutupan : 3 April 2020
Emas (jpy/gr) Sumber: ICDX Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume
Mei 20 ...............131,90 ..........+3,90............132,80..........132,80 ................1 ...........128,00 April, 2020...................... 9.275 ............. - Keterangan: *Harga tidak termasuk PPn 10%
Jun 20 ...............127,50 ...........-0,30...................... -.....................- .................- ...........127,80 Apr 20 ................. 5.577,00 .... +109,00.............5.614,00...........5.482,00.............69 .......5.468,00 GU1H10....................- ...............................1.613,50 ................... 22,15 ......................... 0
Mei, 2020 ....................... 9.140 ............. -
Jul 20.................126,50 ...........-1,60............127,00..........127,00 ..............10 ...........128,10 Jun 20 ................. 5.580,00 .... +111,00.............5.620,00...........5.478,00.............77 .......5.469,00 GU1TF ......................- ...............................1.613,50 ................... 22,15 ......................... 0
Juni, 2020....................... 9.110 ............. - HARGA EMAS & PERAK KGEUSD ...................- ...............................1.613,50 ................... 22,15 ......................... 0
Agu 20 ..............129,20 ..........+0,70...................... -.....................- .................- ...........128,50 Agu 20 ................ 5.573,00 .... +115,00.............5.612,00...........5.468,00.............47 .......5.458,00
Sep 20 ...............129,80 ..........+0,70...................... -.....................- .................- ...........129,10 Okt 20 ................. 5.567,00 .... +120,00.............5.616,00...........5.453,00.............83 .......5.447,00 Juli, 2020 ........................ 8.945 ............. - ACF ..........................Mei 20...................75.750,00 ................... 1.050 ......................... 0
Okt 20 ...............130,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........129,70 Agustus, 2020................ 8.895 ............. - Harga logam mulia di Aneka Tambang ACF ..........................Jul 20 ....................76.250,00 ................... 1.050 ......................... 0
Des 20 ................. 5.559,00 .... +121,00.............5.603,00...........5.445,00........1.136 .......5.438,00 Jakarta pada 3 April 2020 :
Nov 20 ..............131,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........130,70 ACF ..........................Sep 20...................76.600,00 .......................950 ......................... 0
Feb 21 ................. 5.555,00 .... +123,00.............5.602,00...........5.436,00..... 16.995 .......5.432,00 Timah – INA TIN (US$/Metric Ton) pada
Des 20 ...............131,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........130,70 Emas: ACF ..........................Des 20...................76.950,00 .......................900 ......................... 0
Jan 21................131,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........130,70 penutupan : 3 April 2020 ACF ..........................Mar 21 ..................77.200,00 .......................750 ......................... 0
Feb 21 ...............131,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........130,70
Perak (jpy/gr)
TINPB300 ..................... 14.350 ............. - Ukuran Harga (Rp/gram) RCF ..........................Mei 20...................20.150,00 .......................500 ......................... 0
Mar 21...............131,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........130,70 Apr 20 .......................49,00 ..................-.......................... -........................ -................- ............49,00 TINPB200 ..................... 14.400 ............. - RCF ..........................Jul 20 ....................20.560,00 .......................420 ......................... 0
Apr 21 ...............132,50 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........131,70
500 gram .......................893.600
Jun 20 .......................50,10 ..................-.......................... -........................ -................- ............50,10 TINPB100 ..................... 14.450 ............. - 250 gram .......................894.000 RCF ..........................Sep 20...................20.960,00 .......................510 ......................... 0
TSR20 (US$cent/kg): Agu 20 ......................49,90 ..........-1,30..................49,90................49,90...............1 ............51,20 100 gram .......................895.000 RCF ..........................Nov 20 ..................21.370,00 .......................570 ......................... 0
TINPB050 ..................... 14.600 ............. - RCF ..........................Jan 21 ...................21.570,00 .......................490 ......................... 0
Mei 20 ...............106,10 ..........+0,20............108,40..........105,70 ........ 1.111 ...........105,90 Okt 20 .......................50,90 ..................-.......................... -........................ -................- ............50,90 TIN4NINE ..................... 14.850 ............. -
50 gram..........................895.700
RCF ..........................Mar 21 ..................21.860,00 .......................570 ......................... 0
Jun 20 ...............107,30 ..........+0,40............109,90..........106,50 ........ 2.283 ...........106,90 Des 20 .......................50,50 .........+2,10..................50,50................49,20...............3 ............48,40 25 gram..........................897.200
Emas - GOLDGR (Rp/gr) pada penutupan: CC5 ..........................Mei 20...................30.540,00 .......................760 ......................... 0
Jul 20.................108,60 ..........+0,60............110,80..........107,70 ........ 1.354 ...........108,00 Feb 21 .......................49,70 .........+0,70..................50,60................49,30.............30 ............49,00 10 gram..........................901.500
2 April 2020 CC5 ..........................Jul 20 ....................30.500,00 .......................610 ......................... 0
Agu 20 ..............109,90 ..........+0,80............112,00..........109,00 ........ 1.389 ...........109,10 5 gram............................908.000
Sep 20 ...............111,00 ..........+1,00............112,90..........109,80 ............950 ...........110,00 CC5 ..........................Sep 20...................30.550,00 .......................510 ......................... 0
Platinum (jpy/gr) April, 2020.................. 877.300 ............. - Harga Beli Kembali........845.000
Okt 20 ...............111,40 ..........+0,70............113,70..........110,70 ........ 1.095 ...........110,70 CC5 ..........................Des 20...................30.190,00 .......................530 ......................... 0
Apr 20 ................. 2.519,00 .......+45,00.............2.530,00...........2.499,00.............52 .......2.474,00 Mei, 2020 ................... 880.800 ............. - Perak: CC5 ..........................Mar 21 ..................29.910,00 .......................610 ......................... 0
Nov 20 ..............112,50 ..........+1,00............114,40..........111,50 ............933 ...........111,50
Des 20 ...............113,50 ..........+0,80............113,50..........112,80 ............471 ...........112,70 Jun 20 ................. 2.501,00 .......+32,00.............2.518,00...........2.487,00.............38 .......2.469,00 Juni, 2020................... 884.300 ............. -
Ukuran Harga (Rp/gram) Harga Indeks JBA 25:
Jan 21................114,70 ..........+0,80............114,70..........114,00 ............315 ...........113,90 Agu 20 ................ 2.495,00 .......+30,00.............2.516,00...........2.459,00.............50 .......2.465,00 Juli, 2020 .................... 887.900 ............. -
Feb 21 ...............116,20 ..........+0,70............117,60..........115,60 ..............28 ...........115,50 Agustus, 2020............ 891.600 ............. -
1000 gram ................................. -
Okt 20 ................. 2.486,00 .......+24,00.............2.496,00...........2.441,00...........100 .......2.462,00 30/03/20 31/03/20 01/04/20 02/04/20 03/04/20
Mar 21...............117,80 ..........+0,80............117,30..........117,10 ..............14 ...........117,00 500 gram .........................10.900
Apr 21 ...............118,90 ..........+0,80...................... -.....................- .................- ...........118,10 Des 20 ................. 2.461,00 .........+7,00.............2.485,00...........2.425,00...........344 .......2.454,00 September, 2020....... 895.500 ............. - 250 gram .........................11.700 13.805,02 .................14.231,64 .............14.008,45 ............14.367,15 ...........14.721,05
Feb 21 ................. 2.460,00 .........+5,00.............2.480,00...........2.420,00........3.219 .......2.455,00 Oktober, 2020............ 899.400 ............. -
Sumber: Bloomberg Sumber: Antam Sumber: BBJ
14 G L O B A L Senin, 6 April 2020

 INDIA CARI PINJAMAN KORPORASI GLOBAL

Apple Akuisisi Lagi Startup AI

Bisnis, JAKARTA — Apple
Inc. mengakuisisi Voysis,
usaha rintisan (startup) di
bidang kecerdasan buatan atau
artificial intelligence (AI), yang
mengembangkan platform
asistensi suara digital untuk
memahami bahasa alami
manusia.
Voysis yang berbasis di
Dublin, Irlandia, fokus pada
peningkatan asistensi digital
dalam aplikasi belanja online
sehingga perangkat lunak
dapat merespons lebih
akurat perintah suara dari
pengguna.
Dalam pernyataan di laman
yang kini telah dihapus,
teknologi tersebut dapat
mempersempit hasil pencarian
produk dengan memproses
Bloomberg/Dhiraj Singh
frasa dan kata kunci yang
dimasukkan pengguna. Voysis
Kendaraan polisi berada di depan Gateway of Bloomberg, sumber yang tidak disebutkan namanya
memberikan perangkat AI ini
India di Mumbai, India, yang nampak lengang saat menyampaikan bahwa Bank Dunia telah memberikan
lockdown, Minggu (5/4). India sedang mencari pinjaman komitmen senilai US$1 miliar, sementara pemerintahan kepada perusahaan lain untuk
sebesar US$6 miliar dari lembaga multilateral, seperti Perdana Menteri Narendra Modi masih melakukan memasukkannya ke dalam
Bank Pembangunan Asia, untuk meningkatkan pembicaraan dengan Bank Investasi Infrastruktur aplikasi.
upayanya memerangi wabah COVID-19. Dilansir melalui Asia dan ADB.
“Perusahaan membeli
perusahaan teknologi yang
lebih kecil dari waktu ke
waktu dan kami biasanya
tidak membahas tujuan atau
rencana kami,” kata juru
bicara Apple seperti dilansir
Bloomberg, Minggu (5/4).
Sistem Voysis memanfaatkan
Wavenets, metode berbasis
AI untuk menciptakan lebih
banyak suara komputer mirip
manusia yang pertama kali
dikembangkan oleh Google
DeepMind pada 2016.
Co-founder Voysis Peter
Cahill mengatakan perusa-
haannya berhasil menyu-
sutkan sistemnya ke titik
di mana perangkat lunak
ini menggunakan memori
sedikitnya 25 megabit begitu
AI dilatih. Perangkat itu
membuatnya lebih mudah
dijalankan di ponsel pintar
tanpa koneksi internet.
Apple dapat menggunakan
teknologi itu untuk mening-
katkan pemahaman tentang
bahasa alami manusia.
Platform Voysis juga bisa
ditawarkan kepada ribuan
pengembang yang telah
terintegrasi dengan asisten
digital Apple.
Sebelumnya diketahui,
Apple telah menjadi pembeli
utama startup AI dalam
beberapa tahun terakhir.
Beberapa startup yang masuk
ke dalam portofolio Apple, a.l.
Turi, Xnor.ai, dan Laserlike.
Voysis didirikan pada 2012
dan menjual layanannya ke
beberapa perusahaan. Startup
itu juga memiliki kantor di
Edinburgh dan Boston serta
mengantongi pendanaan US$8
juta dari Mitra Polaris pada
2017.
Langkah Apple dan
sejumlah raksasa teknologi
dunia, seperti Amazon.com
Inc., Facebook Inc., Google,
atau Microsoft Corp., untuk
mengakuisisi startup, di satu
sisi merupakan kemenangan
bagi investor dan pendiri
perusahaan rintisan. (Reni Lestari)

RESPONS ATAS COVID-19

MERUMUSKAN PETA JALAN

KELUAR DARI CORONA
Dunia membutuhkan solidaritas global untuk keluar dari jerat pandemi virus corona (COVID-19). Itulah yang kini diupayakan
negara-negara anggota G-20 dalam merumuskan respons ekonomi terpadu.

Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com

M
enindaklanjuti
Konferensi
Tingkat Tinggi
(KTT) Para
Pemimpin
G-20 yang
digelar 26 Maret melalui
konferensi video, para menteri
keuangan dan gubernur
bank sentral anggota G-20
mengadakan pertemuan
lanjutan pada 31 Maret,
juga secara virtual. Sebulan
sebelumnya, para menteri
keuangan dan gubernur bank
sentral berkumpul di Riyadh,
dalam pertemuan dua hari
yang membahas outlook
ekonomi, tantangan digitalisasi,
dan ancaman krisis virus
corona.
Namun, pertemuan akhir
Maret secara khusus membahas
krisis karena pandemi, yang
menekankan pentingnya kerja
sama antara bank sentral dan
kekuatan fiskal global.
Pada saat yang sama, Bank
Dunia menyatakan kesiapannya
mengerahkan US$160 miliar
selama 15 bulan ke depan
untuk mendukung negara-
negara anggota menghadapi
pandemi ini.
“IMF, World Bank Group,
dan lembaga keuangan
internasional lainnya akan
mengerahkan semua sumber
daya yang tersedia dan
mengeksplorasi langkah-langkah
tambahan yang diperlukan
untuk mendukung negara
berkembang di tengah pandemi
COVID-19, termasuk dengan
mendukung stabilitas keuangan
dan mengurangi kendala
likuiditas,” demikian pernyataan
bersama para menteri keuangan
dan gubernur bank sentral
G-20.
Para pemimpin juga
menyepakati peta jalan
untuk mengimplementasikan
komitmen yang dibuat pada
KTT G-20. Roadmap akan
memuat empat komitmen inti.
Pertama, merumuskan
rencana aksi bersama yang
juga menguraikan respons
individu dan kolektif yang
telah diambil, termasuk
langkah jangka menengah
untuk menyelamatkan ekonomi
global.
Kedua, mengatasi risiko
kerentanan utang di negara-
negara berpenghasilan rendah,
juga memfokuskan upaya
penanganan pandemi.
Ketiga, bekerja dengan
organisasi internasional untuk
memberikan bantuan keuangan
kepada negara berkembang.
Keempat, bekerja dengan
Dewan
Stabilitas
Keuangan
untuk
mengoor-
dinasikan
langkah-
langkah
ME
pengaturan
dan peng-
awasan
yang dilaku-
kan negara-negara
dalam menanggapi
pandemi ini.
Selanjutnya,
peta jalan terperinci
mengenai upaya
penanggulangan dampak
ekonomi pandemi akan
dibahas lebih lanjut para
pertemuan virtual berikutnya,
15 April. Para pemimpin
menugaskan kelompok
kerja untuk merumuskan
dan menyampaikan hal
tersebut.
“Mereka sepakat untuk terus
membahas dan mengambil
tindakan mendesak yang
diperlukan untuk mengatasi
tantangan global akibat
pandemi COVID-19,”
lanjut pernyataan itu.
Sehari sebelum
pertemuan otoritas
fiskal dan moneter
itu, para menteri
perdagangan G-20
juga mengadakan
pertemuan serupa
yang memastikan
pasokan global terjamin,
tidak ada kenaikan harga
yang tidak adil, termasuk
melarang restriksi ekspor
untuk memenuhi kebutuhan
seluruh negara.
“Kami akan terus
bekerja sama untuk
menjaga ekosistem
perdagangan dan investasi
yang bebas, adil, tidak
diskriminatif, transparan,
dapat diprediksi dan
stabil, serta menjaga pasar
tetap terbuka,” demikian
pernyataan bersama menteri
perdagangan G-20 yang
dilansir Bloomberg.
Demi menjaga rantai pasok
tetap berjalan, jaringan logistik
melalui udara , laut, dan darat,
akan digalakkan.
“Kami setuju bahwa tindakan
darurat yang dirancang untuk
mengatasi COVID-19, jika
dianggap perlu, harus tertarget,
proporsional, transparan, dan
sementara. Tindakan darurat
harus tidak menciptakan
hambatan yang tidak perlu
untuk perdagangan atau
gangguan pada rantai pasok
G-20
L AW ID -1 9
A N C OV
Lima hari setelah Konferensi Tingkat
Tinggi (KTT) digelar secara virtual
pada 26 Maret, para menteri keuangan
dan gubernur bank sentral anggota
G-20 menindaklanjuti dengan
pertemuan secara virtual pula. Para
menkeu dan gubernur bank sentral
sepakat menyusun peta jalan
berdasarkan empat komitmen yang
mereka sepakati.
4 komitmen pertemuan menteri
keuangan dan gubernur bank
sentral G-20:
1. Menyampaikan rencana aksi
terpadu respons pandemi
COVID-19
2. Mengatasi risiko kerentanan
utang di negara-negara
berpenghasilan rendah
3. Bekerja sama dengan lembaga
keuangan internasional dalam
memberi bantuan
4. Bersama Financial Stability
Board (FSB)
mengoordinasikan
pengawasan terhadap langkah
yang diambil negara-negara
anggota.
Dukungan lembaga keuangan
internasional:
1. Fasilitas kredit US$160 miliar
dari Bank Dunia untuk negara
anggota G-20 selama 15 bulan
mendatang
2. Dana Moneter Internasional
(IMF) yang baru saja
menggandakan kapasitas
pinjaman menjadi US$ 1 triliun
untuk beberapa tahun ke
depan.
Bisnis/Amri Hidayat
Sumber: G20 Finance Ministers & Central
Bank Governors Join Statement
global, dan konsisten dengan
aturan WTO,” tambah para
mendag.
Bank Dunia bahkan
meminta negara-negara
untuk tidak melakukan
pembatasan ekspor peralatan
medis, makanan, atau barang
kebutuhan pokok lain.
Direktur Pelaksana Kebijakan
Pembangunan dan Kemitraan
Bank Dunia Mari Elka
Pangestu meminta negara-
negara menurunkan, bahkan
menghapus
tarif pada
produk
yang terkait
dengan
Covid-19,
termasuk
makanan
dan barang-
barang pokok
lain.
DUKUNGAN IMF
Direktur Pelaksana
IMF Kristalina Georgieva
dalam pidatonya mengatakan
pemulihan ekonomi tahun
depan akan bergantung
pada bagaimana dunia
mengelola risiko dan level
kepastian karena pandemi.
Dia menyatakan dukungan
pada rencana aksi G-20 untuk
memperkuat kapasitas sistem
keuangan, menstabilkan
ekonomi dunia, dan membuka
jalan menuju pemulihan.
Georgieva menjanjikan
perluasan akses pada fasilitas
darurat IMF untuk setidaknya
85 negara yang kini
menggantungkan nasib
keuangan pada dana itu.
Dia menyampaikan
penguatan sumber daya
IMF untuk mendukung
pemulihan global juga telah
mendapat sokongan Amerika
Serikat. Negeri Paman Sam
diketahui telah menyepakati
stimulus fiskal US$2 triliun
untuk merespons pandemi ini.
Anggaran tersebut termasuk
dukungan US$78 miliar kepada
IMF untuk memperlebar
kapasitas pinjamannya.
“Baru-baru ini AS menyetujui
penggandaan New Arrangement
to Borrow (NAB). Dewan
Eksekutif kami juga telah
menyetujui putaran baru
pinjaman bilateral untuk
mengamankan kapasitas
pinjaman IMF sebesar US$1
triliun,” katanya dalam
keterangan resmi di laman
IMF.
Dia juga menjelaskan upaya
IMF dalam mengurangi utang
negara-negara berpenghasilan
rendah. Dewan Eksekutif IMF
telah menyepakati reformasi
Catastrophe Containment
and Relief Trust (CCRT)
yang membebaskan utang
negara-negara miskin untuk
memfokuskan anggaran
tersebut pada penanganan
krisis. Sejumlah negara anggota
G-20 disebutkan berkontribusi
secara keuangan pada
pembebasan utang program
CCRT tersebut.
Seperti yang dikemukakan
“
IMF, World Bank Group,
dan lembaga keuangan
internasional lainnya,
akan mengerahkan
semua sumber daya
yang tersedia... untuk
mendukung negara
berkembang di tengah
pandemi Covid-19...
Presiden World Bank Group
Dunia David Malpass, dalam
kondisi ekonomi dunia yang
sedang macet, kreditur bilateral
seperti G-20 dapat memberikan
kontribusi besar dengan
menawarkan penghentian utang
kepada negara-negara yang
memenuhi syarat International
Development Association (IDA).
“Saya mendukung G20 untuk
segera berupaya meringankan
beban utang anggota termiskin
kami. Saya juga mengandalkan
G20 untuk membantu
membangun konsensus di masa
depan bagi anggota termiskin
kami,” katanya.
Sementara itu, Menteri
Keuangan India Nirmala
Sitharaman menyarankan IMF
untuk memperluas jariangn
swap line atau pengaturan
mata uang timbal balik
sementara antarbank sentral.
Dia juga mendorong IMF
untuk menciptakan fasilitas
pertukaran likuiditas jangka
pendek tanpa stigma yang
dapat dengan cepat digunakan
ketika dibutuhkan negara
anggota. Dia juga menekankan
perlunya fleksibilitas bagi
negara-negara anggota untuk
terlibat dalam pengaturan
pertukaran bilateral sesuai
persyaratan.
Menurutnya, lembaga
keuangan internasional itu
harus mengembangan metode
yang inovatif untuk memenuhi
persyaratan pembiayaan terkait
COVID-19 mengingat ruang
kebijakan sangat terbatas di
sebagian besar negara.
 Senin, 6 April 2020 F I N A N S I A L 15
MITIGASI RISIKO SAAT PANDEMI

MULTIFINANCE KIAN HATI-HATI

KUCURKAN KREDIT

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah perusahaan multifinance saat ini semakin berhati-hati dalam menyalurkan pembiayaan,
mengingat kondisi ekonomi nasional yang penuh tekanan di tengah bayang-bayang penyebaran virus corona.
Di sisi lain, pelaku usaha juga mulai menghitung ulang target kinerja tahun ini.
Ariif Gunawan
arif.gunawan@bisnis.com

D
irektur Utama PT BCA Gunawan Effendi, Direktur Utama PT Indomobil situasi terkini.
Finance Roni Haslim Finance Indonesia (IMFI), menambahkan perlu upaya Harjanto Tjitojardjojo, Direktur Sales
mengaku perusahaan itu yang lebih aman untuk menyalurkan kredit pada saat dan Distribusi PT Mandiri Tunas Fi-
kini menjalankan aturan ini. Sementara itu, kinerja perseroan sampai dengan nance, menjelaskan kinerja perseroan
yang sangat ketat sebe- pekan kedua Maret masih tergolong normal. “Perlu pada Maret sedikit tertekan bila
lum menyalurkan dana lebih prudent dalam memberikan pembiayaan saat ini.” dibandingkan dengan Februari.
ke nasabah. Salah satu upaya yang dilakukan IMFI misalnya “Pembiayaan MTF pada Maret
“Kami menjalankan policy yang sangat penetapan besaran uang muka atau down payment 2020 senilai Rp2,2 triliun atau
prudent, dan saat ini masih terlalu (DP). Pihaknya menetapkan DP sebagai mitigasi dari turun sedikit dari Februari
awal untuk memprediksi kinerja potensi risiko yang akan dihadapi oleh perseroan, se- 2020 yang Rp2,3 triliun. Ini
tahun ini,” ujarnya kepada Bisnis, hingga besaran DP ini bergantung pada profil nasabah, karena di Maret kami belum
Kamis (2/4). penghasilan, tempat tinggal, geografis, industri, dan berlakukan perubahan LTV
Dia mengaku penyaluran kredit untuk pembiayaan baru,”
pada bulan lalu agak stabil karena ujarnya.

“
masih mengucurkan pembiayaan Bulan ini, pihaknya
dari permintaan bulan sebelum- memperkirakan kiner-
nya. Adapun laporan kinerja ja perusahaan, khu-
perseroan pada Maret diper-
kirakan baru akan rampung
Perlu lebih prudent dalam memberikan susnya pembiayaan
mobil baru, akan
pada pekan ini. pembiayaan saat ini. turun lebih dari REALISASI
PENYALURAN
PEMBIAYAAN
Sejumlah multifinance memutuskan
untuk menghitung ulang target kinerja
pada tahun ini menyusul potensi
melemahnya perekonomian nasional
50% karena dampak corona Rp28,8 triliun atau naik sebesar 6,6% secara tahunan menggunakan
dan penerapan perubahan (year on year/yoy). email, lalu bia- sebagai imbas penyebaran virus
LTV. ya telepon yang corona. Pelaku usaha pun semakin
Pihaknya mengaku tidak be- REVIEW TARGET tidak dibutuhkan memperketat penyaluran
rani mendorong kinerja pem- PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance) dan banyak biaya
biayaan secara agresif, karena akhirnya memutuskan untuk menghitung ulang target lainnya, yang akhir- pembiayaan guna memitigasi
pendanaan atau cost of fund kinerja tahun in menyusul dampak pelemahan ekonomi nya kami bisa menya- risiko.
akan semakin sulit dan risiko nasional akibat penyebaran virus corona. dari bahwa bisa kami
pembiayaan baru melonjak di- Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman men- tekan biaya operasio- 471,14
bandingkan kondisi normal. jelaskan pihaknya melihat kondisi pandemi corona nal dengan maksimal,” (Rp triliun)
Guna mengantisipasi kemung- yang melanda Indonesia dan berdampak luas pada ujarnya.
kinan terburuk, pihaknya sudah perekonomian nasional. Upaya itu, menurutnya,
menyiapkan sejumlah langkah yang “Sudah bisa dipastikan CNAF harus melakukan kalku- bukan hanya untuk men- 456,54
akan dijalankan perusahaan selama lasi ulang terhadap target perusahaan yang sebelumnya dukung program pemerintah
masa pandemi corona, antara lain sudah ditetapkan untuk tahun ini,” ujarnya. untuk menahan laju penyebaran
memotong biaya operasional dan me- Pada tahun lalu, CNAF telah menyalurkan pembiayaan COVID-19 di Indonesia, tetapi juga
nunda semua biaya ekspansi. Kemudian, senilai hampir Rp4 triliun. Pada awal 2020, CNAF me- sebagai langkah untuk mengelola
menjaga dan memonitor pembayaran nargetkan penyaluran pembiayaan tumbuh 30% (yoy). dan lebih mengefisiensikan biaya Jan-19 Jan-20
angsuran dari nasabah. Ristiawan menjelaskan perubahan target yang akan rutin perusahaan. Sumber : OJK, diolah.
“Kami juga akan meningkatkan parameter ditetapkan itu belum bisa dihitung karena pihaknya Sudjono, Direktur PT BFI Finance
kredit agar nasabah baru tidak menunggak, masih melihat seberapa lama pandemi corona bisa Indonesia Tbk., mengaku karena kon-
serta melakukan koordinasi dengan value ditangani pemerintah. disi saat ini, pihaknya tidak menetapkan
chain agar dapat membantu jika diperlukan,” Guna mengantisipasi pelemahan lebih lanjut, pihak- target bisnis pada kuartal II. “Sebelum
ujarnya. nya sudah melakukan sejumlah langkah dan strategi, kondisi normal, kami tidak set target bisnis
Adapun pada awal tahun, MTF menargetkan seperti melakukan langkah penghematan. di kuartal II/2020. Kami sekarang fokus
kinerja pembiayaan mobil baru akan naik sebesar “Pelaksanaan work from home [WFH], split operation bagaimana semua karyawan selamat dan
6% dibandingkan realisasi tahun lalu. Pada 2019, atau shifting operation berhasil menurunkan biaya terkait bisa melewati ancaman virus corona dengan
MTF sudah menyalurkan total pembiayaan senilai listrik, pemakaian kertas, karena kini persetujuan kredit baik,” ujarnya.

BISNIS/YAYAN INDRAYANA

KANTOR PUSAT :

PT BUYUNG POETRA SEMBADA Tbk Pasar Induk Cipinang Blok K No. 17, Jakarta Timur 13230
Telepon : (62-21) 54353110, Fax : (62-21) 54353120
Email : corsec@topikoki.com Website : www.topikoki.com
dan Entitas Anak KANTOR CABANG dan PABRIK :
Jl. Peta Barat No. 9 A Pegadungan Kalideres, Jakarta Barat 11830
Telepon : (62-21) 54353110, Fax : (62-21) 54353120
LAPORAN KEUANGAN Jl. Raya Pamanukan Dusun Sarireja, Desa Sukareja, Subang, Jawa Barat 41254
Telepon : (62-260) 553196, Fax : (62-260) 553196

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2019 Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31 Desember 2019 31 Desember 2018 31 Desember 2019 31 Desember 2018 31 Desember 2019 31 Desember 2018 31 Desember 2019 31 Desember 2018
ASET LIABILITAS DAN EKUITAS
(Diaudit) (Diaudit) (Diaudit) (Diaudit) (Diaudit) (Diaudit) (Diaudit) (Diaudit)
ASET LANCAR LIABILITAS JANGKA PENDEK PENJUALAN NETO   ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
.DVGDQEDQN   3LQMDPDQEDQNMDQJNDSHQGHN   BEBAN POKOK PENJUALAN   3HQHULPDDQGDULSHODQJJDQ  
Piutang usaha 8WDQJXVDKDSLKDNNHWLJD   LABA BRUTO 240.521.135.082 202.397.742.620 Pendapatan bunga  
 3LKDNNHWLJD   8WDQJODLQODLQSLKDNNHWLJD   Pembayaran kepada pemasok  
Beban masih harus dibayar   BEBAN USAHA Pembayaran pajak  
Pihak berelasi  
8DQJPXNDSHODQJJDQ   %HEDQSHQMXDODQ   Pembayaran beban usaha lainnya  
3LXWDQJODLQODLQSLKDNNHWLJD   8WDQJSDMDN 5.987.740.977 11.458.432.832 Beban umum dan administrasi   Pembayaran kepada karyawan  
Persediaan   Bagian liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo Total Beban Usaha (81.016.838.417) (73.551.663.568) Pembayaran bunga  
%DJLDQODQFDUXDQJPXND 43.100.472.500 41.072.425.438 dalam waktu satu tahun
LABA USAHA 159.504.296.665 128.846.079.052 Arus Kas Neto diperoleh dari Aktivitas Operasi 105.224.199.992 7.395.470.836
Beban dibayar di muka    3LQMDPDQEDQN  
Pajak dibayar di muka 88.750.000 2.285.544.229  8WDQJVHZDSHPELD\DDQ   BEBAN LAIN-LAIN NETO (17.325.213.245) (8.023.780.988) ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Total Liabilitas Jangka Pendek   LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 142.179.083.420 120.822.298.064 3HPEHOLDQDVHWWHWDS  
7RWDO$VHW/DQFDU   8DQJPXNDSHPEHOLDQSHUDQJNDWOXQDN  
LIABILITAS JANGKA PANJANG BEBAN PAJAK PENGHASILAN - NETO (38.455.949.448) (30.627.161.799)
Penerimaan kembali dari uang muka pembelian aset tetap  
3LQMDPDQEDQNMDQJNDSDQMDQJVHWHODKGLNXUDQJL LABA TAHUN BERJALAN 103.723.133.972 90.195.136.265 Penjualan aset tetap  
 EDJLDQ\DQJMDWXKWHPSRGDODPZDNWXVDWXWDKXQ  
Liabilitas imbalan kerja   PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN Arus Kas Neto digunakan untuk Aktivitas Investasi (103.037.657.405) (86.260.187.510)
7RWDO/LDELOLWDV-DQJND3DQMDQJ   3RV\DQJWLGDNDNDQGLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL
ASET TIDAK LANCAR pada periode berikutnya : ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
TOTAL LIABILITAS 207.108.590.481 195.678.977.792 3HQHULPDDQSLQMDPDQEDQNMDQJNDSDQMDQJ  
$VHWWHWDSQHWR    3HQJXNXUDQNHPEDOLOLDELOLWDVLPEDODQNHUMD  
3URSHUWLLQYHVWDVLQHWR   EKUITAS Penerimaan pinjaman bank jangka pendek  
Beban (manfaat) pajak penghasilan terkait  
0RGDOVDKDPQLODLQRPLQDO5SSHUVDKDP Penerimaan dari eksekusi Waran Seri I  
8DQJPXNDVHWHODK  3HQJKDVLODQ5XJL.RPSUHKHQVL/DLQ'LNXUDQJL3DMDN  
0RGDOGDVDUVDKDP Dividen tunai  
 GLNXUDQJLEDJLDQODQFDU   TOTAL LABA KOMPREHENSIF 103.273.133.280 92.570.914.640 Pembayaran pinjaman bank jangka pendek (20.000.000.000) (125.000.000.000)
Aset pajak tangguhan   0RGDOGLWHPSDWNDQGDQGLVHWRUSHQXK
2.378.405.500 saham pada tanggal 31 Desember Pembayaran utang sewa pembiayaan  
Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada:
 GDQVDKDPSDGDWDQJJDO Penerimaan piutang pihak berelasi  
 3HPLOLN(QWLWDV,QGXN  
7RWDO$VHW7LGDN/DQFDU    'HVHPEHU   Arus Kas Neto diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 10.173.945.075 36.620.476.827
 .HSHQWLQJDQQRQSHQJHQGDOL  
7DPEDKDQPRGDOGLVHWRUQHWR  
Saldo laba TOTAL 103.723.133.972 90.195.136.265
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN BANK 12.360.487.662 (42.244.239.847)
Telah ditentukan penggunaannya 400.000.000 300.000.000 Total Laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan
Belum ditentukan penggunaannya 255.749.083.500 178.718.030.931 kepada: KAS DAN BANK DAN CERUKAN
Total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada PADA AWAL TAHUN (8.814.145.299) 33.430.094.548
 3HPLOLN(QWLWDV,QGXN  
pemilik Entitas Induk 641.565.552.088 563.166.837.119  .HSHQWLQJDQQRQSHQJHQGDOL   KAS DAN BANK DAN CERUKAN
Kepentingan non-pengendali 1.892.731 741.120 TOTAL 103.273.133.280 92.570.914.640 PADA AKHIR TAHUN 3.546.342.363 (8.814.145.299)
LABA PER SAHAM YANG DIATRIBUSIKAN Kas dan Bank dan Cerukan terdiri dari :
TOTAL EKUITAS 641.567.444.819 563.167.578.239 KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK  .DVGDQ%DQN  
Dasar 44 38 Cerukan  
TOTAL ASET 848.676.035.300 758.846.556.031 TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 848.676.035.300 758.846.556.031 Dilusian 43 37 Neto 3.546.342.363 (8.814.145.299)

Catatan :
1. Informasi keuangan konsolidasian di atas diambil dari laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak tanggal 31 Desember 2019 serta untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, yang disusun oleh manajemen Perusahaan -DNDUWD$SULO
VHVXDLGHQJDQ6WDQGDU$NXQWDQVL.HXDQJDQGL,QGRQHVLD\DQJWHODKGLDXGLWROHK.DQWRU$NXQWDQ3XEOLN³.$3´.RVDVLK1XUGL\DPDQ0XO\DGL7MDKMR 5HNDQ¿UPDDQJJRWDMDULQJDQ&URZH*OREDODXGLWRULQGHSHQGHQGHQJDQRSLQLWDQSD PT BUYUNG POETRA SEMBADA Tbk
PRGL¿NDVLDQVHEDJDLPDQDWHUFDQWXPGDODPODSRUDQQ\D1R$8,,,WHUWDQJJDO0DUHW\DQJWLGDNWHUFDQWXPGDODPSXEOLNDVLLQL,QIRUPDVLNHXDQJDQNRQVROLGDVLDQWHUVHEXWGLDWDVWLGDNPHQFDNXSODSRUDQ
SHUXEDKDQHNXLWDVNRQVROLGDVLDQGDQFDWDWDQDWDVODSRUDQNHXDQJDQNRQVROLGDVLDQ S, E & O
 /DEDSHUVDKDPGDVDUGLKLWXQJGHQJDQPHPEDJLODEDWDKXQEHUMDODQGHQJDQMXPODKUDWDUDWDWHUWLPEDQJVDKDPELDVD\DQJEHUHGDUVHODPDWDKXQ\DQJEHUVDQJNXWDQ Direksi
 /DEDSHUVDKDPGLOXVLDQGLKLWXQJGHQJDQPHPEDJLODEDWDKXQEHUMDODQGHQJDQMXPODKUDWDUDWDWHUWLPEDQJVDKDPELDVD\DQJEHUHGDUVHODPDWDKXQ\DQJEHUVDQJNXWDQGLWDPEDKMXPODKVDKDPUDWDUDWDWHUWLPEDQJVDKDPEHUVLIDWGLOXVLDQ
 BANK 16
Senin, 6 April 2020

BBRI BBTN BMRI BBNI BBKP BTPS BBCA BRIS

0,70% 8,88% 5,79% 4,16% 4,42% -5,99% 1,57% 2,12%
3/4/2020 2.890 3/4/2020 920 3/4/2020 5.025 3/4/2020 4.010 3/4/2020 118 3/4/2020 1.805 3/4/2020 27.475 3/4/2020 193

SUNTIKAN MODAL UNTUK BANK SYARIAH

TEKANAN TETAP TAK TERHINDARKAN

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah bank syariah bersiap mendapatkan suntikan modal tambahan dari induknya. Namun, di tengah
tantangan bisnis akibat penyebaran virus corona, suntikan modal ini diperkirakan hanya akan digunakan untuk peningkatan
pencadangan dan penghapusbukuan pembiayaan tahun ini.

M. Richard & Maria Elena

redaksi@bisnis.com

S
alah satu bank yang sehatan,” katanya belum lama ini. telah ditetapkan mungkin sedikit mengadapi tantangan yang besar

melakukan penyunti-
kan modal pada anak
usaha syariah yakni PT
Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. Perseroan
menggelontorkan dana Rp255,59
miliar untuk menyerap seluruh
saham baru yang diterbitkan PT
Bank BNI Syariah dari portepel
sebanyak 255.594 lembar.
Direktur Bisnis SME & Komersial
Bank BNI Syariah mengungkapkan
bahwa BNI Syariah tetap menar-
getkan pertumbuhan pembiayaan
15% tahun ini.
Perseroan menargetkan portofo-
lio antara pembiayaan produktif
dan konsumtif yang seimbang
serta fokus pada segmen dan
sektor ekonomi dengan tingkat
risiko yang dapat diterima.
“Perseroan terus melakukan
strategi ekspansi pembiayaan
dengan fokus pada sektor yang
tidak terdampak perang dagang
maupun COVID-19, di antaranya
sektor pendidikan dan sektor ke-
Bank lain yang juga bersiap
menyuntik modal untuk anak
usaha syariahnya yakni PT Bank
Pembangunan Daerah Jawa Barat
dan Banten Tbk. (BJB). Perseroan
berencana menyuntikkan modal
Rp100 miliar kepada PT Bank Jabar
Banten Syariah atau BJB Syariah.
Kepala Divisi Sekretaris Peru-
sahaan Bank BJB Widi Hartoto
mengatakan penyuntikan modal
tersebut telah masuk ke dalam
rencana bisnis bank (RBB) 2020
dan akan direalisasikan pada se-
mester kedua tahun ini.
Adapun sebelumnya, BJB
Syariah mengungkapkan target
penyaluran pembiayaan dan
penghimpunan dana pihak ketiga
(DPK) tahun ini dapat tumbuh
di kisaran 20% dibandingkan
dengan tahun lalu.
Namun, Direktur Utama BJB Sya-
riah Indra Falatehan mengatakan
kondisi pandemi COVID-19 yang
menekan hampir seluruh sektor
ekonomi ikut memberi dampak
pelambatan pada bisnis pem-
biayaan perbankan syariah.
di bawah 100%. Hal ini tentu-
nya mempertimbangkan dengan
kondisi pasar serta kemampuan
para konsumen dalam wabah
COVID-19 ini,” katanya.
Sementara itu, bank syariah
lainnya, yakni PT Bank BRI Sya-
riah Tbk. memiliki rencana untuk
melakukan aksi korporasi baru
pada semester pertama tahun ini.
Hanya saja, perseroan enggan
memastikan jenis aksi korporasi
yang dimaksud.
“Tunggu saja. Kami juga punya
rencana aksi koporasi dalam waktu
dekat. Kami akan kabarkan lagi
setelah ada perkembangan baru,”
ungkap Sekretaris Perusahaan BRI
Syariah, Mulyatno Rahmanto.
Sementara itu, Direktur PT Bank
Central Asia Syariah Rickyadi
Widjaja menuturkan perseroan
tidak akan lagi mendapat suntikan
modal pada tahun ini.
“Kami sudah mendapat suntikan
modal baru yang cukup besar
pada tahun lalu, Rp1 triliun.
Rasio kecukupan modal kami
38%, cukup dan tinggi. Kami
“
Tambahan dana segar
[untuk bank syariah]
paling hanya untuk
memperkuat modal.
Ricky menyebutkan perseroan
sudah meningkatkan pencadangan
yang cukup besar dalam meng-
hadapi potensi tekanan kinerja
tahun ini.
RISIKO TERBESAR
Direktur Pendidikan dan Pene-
litian Komite Nasional Ekonomi
dan Keuangan Syariah (KNEKS)
Sutan Emir Hidayat mengatakan
perbankan syariah akan mengha-
dapi risiko paling tinggi karena
di tengah pandemi ini.
“Tambahan dana segar paling
hanya untuk memperkuat modal
saja,” katanya.
Emir menyebutkan bank syariah
saat ini perlu memastikan modal-
nya cukup kuat untuk menyerap
peningkatan pencadangan yang
lebih besar.
Meski ada kemudahan restruk-
turisasi, tetapi peningkatan penca-
dangan menjadi tak terhindarkan
ketika debitur mengalami dampak
ekonomi yang besar.
Bahkan, jika pandemi ini ber-
langsung sampai semester kedua
tahun ini, langkah hapus buku
pembiayaan pun juga tidak terhin-
darkan. Hal ini tentu membutuh-
kan kecukupan modal yang kuat.
Di luar itu, potensi penurunan
aset bank syariah tahun ini sa-
ngat terbuka. Pasalnya, debitur
pembiayaan tidak akan menarik
fasilitas baru, tetapi menggunakan
dana simpanan banknya untuk
mencukupi kebutuhan usahanya.
“Kita tidak berharap sampai ada
yang bangkrut, tetapi kemungkin-

TERUS MELAMBAT
Pertumbuhan aset perbankan syariah cenderung terus
“Kami perkirakan pencapai-
an terhadap target RBB yang
hanya perlu menggunakan dana
itu dulu,” katanya.
segmen usaha mikro, kecil, dan
menengah (UMKM) yang digarap
an itu justru sangat besar pada
segmen UMKM ini,” ungkapnya.

melambat dalam beberapa tahun terakhir. Kendati Aset Bank Syariah (Rp miliar) 22 21 21 20 20
tahun ini diyakini masih akan tumbuh, Keterangan 2015 2016 2017 2018 2019
tetapi tantangan perekonomian
global dan merebaknya dampak Aset BUS 213.423 254.184 288.027 316.691 350.364 13 13 14 14
12
negatif virus corona Pertumbuhan (yoy) 4,13% 19,10% 13,31% 9,95% 10,63%
berpotensi menahan laju
pertumbuhan laba Aset UUS 82.839 102.320 136.154 160.636 174.200
perbankan syariah Pertumbuhan (yoy) 22,94% 23,52% 33,07% 17,98% 8,44% Jumlah BUS Jumlah UUS
Tanah Air.
Sumber: Statistik Perbankan
Total Aset BUS dan UUS 296.262 356.504 424.181 477.327 524.564
Indonesia dari OJK.
BISNIS/TRI UTOMO
Pertumbuhan (yoy) 8,78% 20,33% 18,98% 12,53% 9,90% 2015 2016 2017 2018 2019

 PENGAMBILAN UANG PENSIUN TASPEN

Nasabah mela-
kukan transaksi
keuangan melalui
anjungan tunai
mandiri (ATM) BNI
di Jakarta, pekan
lalu. BNI yang telah
bekerja sama dengan
PT Taspen (Persero)
dalam hal pembayaran
uang pensiun, mengu-
mumkan pengambilan
uang pensiun April
2020 dapat diambil
melalui ATM BNI dan
tidak perlu datang
ke kantor cabang.
Kebijakan itu dilaku-
kan guna mengikuti
arahan pemerintah
melakukan physical
distancing untuk
menghindari penye-
baran COVID-19.
Bisnis/Himawan L Nugraha

PENERBITAN OBLIGASI

Bank Mandiri Incar Rp1 Triliun

Bisnis, JAKARTA — PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk. berencana menerbitkan
obligasi rupiah yang merupakan bagian
dari Penawaran Umum Berkelanjutan
(PUB) II Tahap I 2020 dengan target
indikatif sedikitnya Rp1 triliun.
Adapun perkiraan dana yang di-
himpun dalam PUB II bank pelat
merah tersebut secara keseluruhan
adalah senilai Rp20 triliun.
Direktur Treasury, International Ban-
king & Special Asset Management
Bank Mandiri Darmawan Junaidi me-
ngatakan penerbitan obligasi tersebut
untuk memperkuat struktur pendanaan
perseroan dalam mendukung rencana
ekspansi bisnis ke depan.
“Sejalan dengan keinginan Bank
Mandiri untuk terus mendukung ber-
bagai program nasional pemerintah,
kami senantiasa memperkuat struktur
funding, terutama di tengah tantangan
pandemi corona dan ketidakpastian
global,” ujarnya dalam keterangan
resmi, Minggu (5/4).
Darmawan menjelaskan bahwa PUB II
Tahap I ini akan diterbitkan dalam dua
seri, yakni Seri A dengan tenor 5 tahun,
dan Seri B bertenor 7 tahun dengan
kisaran kupon masing-masing sebesar
7,50%—8,60% dan 8,30%—9,40%.
Adapun, untuk besaran kupon akan
ditentukan berdasarkan penawaran
yang masuk dari calon investor. “Tentu
kami juga akan menggunakan tingkat
pengembalian investasi pada surat
berharga negara serta suku bunga
acuan Bank Indonesia dalam menen-
tukannya,” kata Darmawan.
Perseroan telah menunjuk lima
perusahaan penjamin emisi, yakni
Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas,
Danareksa Sekuritas, BCA Sekuritas,
dan Trimegah Sekuritas Indonesia.
Bank Mandiri telah memperoleh
pemeringkatan dari PT Pemeringkat
Efek Indonesia (Pefindo), yaitu AAA
dengan outlook stabil.
Penawaran awal PUB II tahap per-
tama dijadwalkan terlaksana pada
6—20 April 2020 dan penawaran
umum diperkirakan pada 5—6 Mei
2020. Obligasi yang dirilis bank pe-
lat ini diharapkan tercatat di Bursa
Efek Indonesia dan diperdagangkan
di pasar sekunder pada 13 Mei men-
datang. (Maria Elena)