Anda di halaman 1dari 5

Soal.

1. Seorang mahasiswa dalam penelitiannya ingin mengetahui apakah ada


perbedaan nilai ujian antara kelas A dan kelas B pada fakultas Psikologi suatu
universitas. Penelitian dengan menggunakan sampel sebanyak 20 responden
yang diambil dari kelas A dan kelas B. Dalam uji ini jumlah kelompok
responden yang diambil tidak harus sama, misalnya kelas A sebanyak 8
orang dan kelas B sebanyak 12 orang. Data-data yang didapat sebagai
berikut:
Tabel. Tabulasi Data
No Nilai Ujian Kelas
1 32 Kelas A
2 35 Kelas A
3 41 Kelas A
4 39 Kelas A
5 45 Kelas A
6 43 Kelas A
7 42 Kelas A
8 47 Kelas A
9 42 Kelas A
10 37 Kelas A
11 35 Kelas B
12 36 Kelas B
13 30 Kelas B
14 28 Kelas B
15 26 Kelas B
16 27 Kelas B
17 32 Kelas B
18 35 Kelas B
19 38 Kelas B
20 41 Kelas B

Diminta:
1. Ujilah data tersebut diatas dengan menggunakan uji one sample t-test dimana
untuk nilai batas kelulusan adalah 37.
2. Ujilah data tersebut diatas menggunakan independent sample t-test dengan
kriteria sebagai berikut:

Pengujian independen sample t test


Langkah-langkah pengujian sebagai berikut:
1. Menentukan Hipotesis
Ho : Tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai ujian kelas A dengan rata-
rata nilai ujian kelas B
Ha : Ada perbedaan antara rata-rata nilai ujian kelas A dengan rata-rata nilai
ujian kelas B
2. Menentukan tingkat signifikansi
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi  = 5%.
Tingkat signifikansi dalam hal ini berarti kita mengambil risiko salah dalam
mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-
banyaknya 5% (signifikansi 5% atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering
digunakan dalam penelitian)
3. Menentukan t tabel
Tabel distribusi t dicari pada  = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat
kebebasan (df) n-2 atau 20-2 = 18. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi =
0,025) hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 2,101.
5. Kriteria Pengujian
Ho diterima jika -t tabel < t hitung < t table
Ho ditolak jika -t hitung > -t tabel atau t hitung > t tabel

2. Seorang mahasiswa dalam penelitiannya ingin mengetahui apakah ada


perbedaan rata-rata nilai ulangan matematika antara sebelum diadakan les
matematika dengan sesudah diadakan les matematika pada SMP N 1
Yogyakarta. Penelitian dengan menggunakan sampel sebanyak 10
responden. Data-data yang didapat sebagai berikut:

Tabel. Tabulasi Data


No Sebelum Les Sesudah Les
1 6.34 6.24
2 6.58 6.38
3 5.38 6.45
4 5.60 7.50
5 6.68 6.25
6 7.42 5.27
7 7.20 5.86
8 6.24 5.90
9 5.78 6.47
10 5.47 6.98

Langkah-langkah pengujian sebagai berikut:


1. Menentukan Hipotesis
Ho : Tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai ulangan matematika
sebelum les dengan rata-rata nilai ulangan sesudah les
Ha : Ada perbedaan antara rata-rata nilai ulangan matematika sebelum les
dengan rata-rata nilai ulangan sesudah les
2. Menentukan tingkat signifikansi
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi a = 5%.
Tingkat signifikansi dalam hal ini berarti kita mengambil risiko salah dalam
mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-
banyaknya 5% (signifikansi 5% atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering
digunakan dalam penelitian)
4. Menentukan t tabel
Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat
kebebasan (df) n-1 atau 10-1 = 9. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi =
0,025) hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 2,262.
5. Kriteria Pengujian
Ho diterima jika -t tabel £ t hitung £ t tabel
Ho ditolak jika -t hitung > -t tabel atau t hitung > t tabel

3. Seorang mahasiswa ingin meneliti tentang tinggi badan dan berat badan dari
40 orang gabungan dari laki-laki dan perempuan. Anda diminta untuk
membantu mahasiswa tersebut untuk melakukan pengujiannya. Berikut data
yang dibutuhkan.
Gender Tinggi Berat
Laki-laki 175.0 65.0
Laki-laki 170.0 58.0
Laki-laki 180.0 78.0
Laki-laki 180.0 70.0
Laki-laki 179.0 78.0
Laki-laki 176.0 80.0
Laki-laki 177.0 72.0
Laki-laki 169.0 55.0
Laki-laki 173.0 67.0
Laki-laki 185.0 90.0
Perempuan 167.0 56.0
Perempuan 166.0 50.0
Perempuan 159.0 45.0
Perempuan 160.0 50.0
Perempuan 164.0 51.0
Perempuan 163.0 67.0
Perempuan 159.0 54.0
Perempuan 161.0 55.0
Perempuan 170.0 70.0
Perempuan 171.0 61.0
Laki-laki 182.0 78.0
Laki-laki 181.0 76.0
Laki-laki 176.0 67.0
Laki-laki 174.0 65.0
Laki-laki 174.0 66.0
Laki-laki 187.0 79.0
Laki-laki 188.0 80.0
Laki-laki 192.0 85.0
Laki-laki 190.0 90.0
Laki-laki 171.0 59.0
Perempuan 166.0 60.0
Perempuan 168.0 54.0
Perempuan 169.0 56.0
Perempuan 172.0 70.0
Perempuan 164.0 54.0
Perempuan 160.0 55.0
Perempuan 155.0 53.0
Perempuan 156.0 60.0
Perempuan 167.0 47.0
Perempuan 159.0 45.0
Pengujian independen sample t test
Langkah-langkah pengujian sebagai berikut:
1. Menentukan Hipotesis
Ho : Tidak ada perbedaan antara rata-rata berat badan laki-laki dengan rata-
rata berat badan perempuan
Ha : Ada perbedaan antara rata-rata berat badan laki-laki dengan rata-rata
berat badan perempuan
2. Menentukan tingkat signifikansi
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi  = 5%.
Tingkat signifikansi dalam hal ini berarti kita mengambil risiko salah dalam
mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-
banyaknya 5% (signifikansi 5% atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering
digunakan dalam penelitian)
3. Menentukan t tabel
Tabel distribusi t dicari pada  = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat
kebebasan (df) n-2 atau 40-2 = 38. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi =
0,025) hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 2,024
4. Kriteria Pengujian
Ho diterima jika -t tabel < t hitung < t table
Ho ditolak jika -t hitung > -t tabel atau t hitung > t tabel

Anda mungkin juga menyukai