Anda di halaman 1dari 3

Diskusikan mengenai beberapa hal berikut ini:

1. Jelaskan studi kasus dari penyimpangan penggunaan IPTEKS yang Anda ketahui

Teknologi pada saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, teknologi sudah menjadi
kebutuhan pokok manusia. Teknologi merupakan sarana/alat yang dapat menjadikan perkerjaan
manusia yang kompleks menjadi lebih sederhana dan mudah. Teknologi turut berkembang sejalan
dengan perkembangan peradaban manusia pada era globalisasi. Ini terlihat dari hadirnya berbagai
macam teknologi dalam kehidupan manusia dalam berbagai macam bidang yang dapat mempermudah
pekerjaan manusia yang terlihat kompleks menjadi tampak lebih mudah dan sederhana dengan
keberadaan teknologi.

Pemanfaatan akan teknologi dan informasi dapat dirasakan manfaatnya baik di bidang pendidikan
dan perekonomian dan lain-lain, hal-hal yang berkaitan dengan perkembanagan ilmu pengetahuan,
sains dan lain sebagainya yang dengan mudah dapat di akses, sehingga informasi dapat kita terima
dengan cepat. Dalam bidang pekerjaan, pengelolaan data yang berjumlah sangat banyak dapat
dikelola dengan baik, cepat, efektif dan efisien serta meminimalisir kesalahan. Dalam bidang
perekonomian, promosi-promosi dan potensi-potensi dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dilakukan degan cepat tanpa batasan tempat atau wilayah dan menjangkau semua
lapisan masyarakat baik nasional maupun internasional. Akan tetapi perkembangan teknologi dan
informasi ini tidak saja memberikan manfaat melainkan juga mengakibatkan masalah yang dapat
merugikan masyarakat, masalah yang sering terjadi dalam dunia teknologi adalah kejahatan dalam
bentuk Phising.

Phising adalah kejahatan berbentuk komunikasi palsu yang tampaknya berasal dari sumber
dipercaya. Tapi sebenarnya ia dapat membahayakan semua jenis sumber data. Phising bisa
mengambil akses ke akun online dan data pribadi seperti NIK, nomor kartu kredit, ATM, atau data
penting lainnya. Terkadang korban phising tidak sadar bahwa ia adalah sasaran kejahatan. Korban
phising akan memberikan data sensitif seperti informasi identitas pribadi, detail kartu kredit dan
perbankan, dan kata sandi. Informasi tersebut kemudian digunakan untuk mengakses akun penting
dan dapat mengakibatkan pencurian identitas dan kerugian finansial.

Pencurian data dengan phishing dimulai dengan email penipuan atau komunikasi lain yang dirancang
untuk memikat korban. Pesan dibuat agar terlihat seolah-olah ia berasal dari sumber pengirim
tepercaya. Kemudian mereka membuat email dan pesan teks yang tampak sah tetapi sebenarnya berisi
tautan, lampiran, atau umpan berbahaya yang mengelabui target mereka agar mengambil tindakan
yang tidak diketahui dan berisiko. Tindakan ini seperti mengklik link, mengunduh file, atau
memasukkan data pribadi. Jika hal ini mengecoh korban, ia akan dibujuk untuk memberikan
informasi rahasia tentang data pribadi korban

2.  Jelaskan solusi yang diberikan untuk mencegah atau mengurangi dampak dari
penyimpangannya

Untuk dapat mencegah agar tidak terjadi pencurian data pribadi dalam mengakses internet, tentu
terlebih dahulu haruslah dapat mengenal bentuk-bentuk ataupun ciri-ciri dari link phising;

a. Penawaran menggiurkan, Ciri email atau pesan phising adalah berisi penawaran yang
menggiurkan. Misalnya berisi penawaran promo besar-besaran tentang suatu produk,
atuun hadiah menggiurkan berupa emas, dll.
b. Rasa urgensi, Taktik phising lainnya adalah meminta korban bertindak cepat karena
penawaran super hanya untuk waktu yang terbatas. Saat menemukan email semacam ini,
sebaiknya abaikan saja.
c. Hyperlink, Hyperlink yang menjadi phising bisa menyerupai link terpercaya tapi dengan
salah eja. Misalnya, www.pegadaiian.co.id atau www.pertamini.xyz. Link ini bisa
mengarahkan korban ke situs yang tidak sebenarnya.

d. Lampiran, Jika melihat lampiran dalam email yang tidak tidak masuk akal, jangan
dibuka. Mereka sering mengandung muatan seperti ransomware atau virus lainnya.

e. Pengirim tidak biasa, Apakah itu terlihat seperti dari seseorang yang tidak dikenal atau
seseorang yang dikenal, jika ada sesuatu yang tampak tidak biasa, tidak terduga, di luar
karakter atau hanya mencurigakan secara umum, jangan langsung diklik.

Setelah mengetahui ciri-ciri ata bentuk-bentuk dari phising, ada beberapa langkah yang dapat
mengantisipasi atau mengurangi supaya data pribadi tidak dicuri orang lain;

a. Kenali teknik phising terbaru, Penipuan phishing baru sedang dikembangkan setiap
saat. Pantau terus berita tentang penipuan phishing baru. Dengan mencari tahu
tentang mereka sedini mungkin, seseorang akan memiliki risiko yang jauh lebih
rendah untuk terjerat olehnya.
b. Gunakan filter spam, Untuk melindungi dari email spam, filter spam dapat
digunakan. Umumnya, filter menilai asal pesan, perangkat lunak yang digunakan
untuk mengirim pesan, dan tampilan pesan untuk menentukan apakah itu spam.

c. Atur browser, Pengaturan browser harus diubah untuk mencegah pembukaan situs
web palsu. Ada peramban yang bisa menyimpan daftar situs web palsu dan ketika
mencoba mengakses situs web tersebut, alamatnya diblokir atau pesan peringatan
ditampilkan.

d. Ubah kata sandi berkala, Banyak situs web mengharuskan pengguna untuk
memasukkan informasi login. Jenis sistem ini mungkin terbuka untuk serangan
keamanan. Salah satu cara untuk memastikan keamanan adalah dengan mengubah
kata sandi secara teratur. Hindari menggunakan kata sandi yang sama pada banyak
akun.

e. Hindari memasukkan informasi pribadi, Jangan memberikan informasi pribadi ke


situs yang tidak aman. Sebagai aturan umum, Anda tidak boleh membagikan
informasi pribadi atau yang sensitif secara finansial melalui Internet.

f. Verifikasi keamanan situs, Sebelum mengirimkan informasi apa pun, pastikan URL
situs dimulai dengan "https" dan harus ada ikon kunci tertutup di dekat bilah alamat.
Periksa juga sertifikat keamanan situs. Jika URL dimulai dengan http://, bukan
https://, jangan masukkan informasi sensitif atau unduh file apa pun.

g. Instal firewall, Firewall bertindak sebagai perisai antara komputer dan penyerang
dan akan mengurangi kemungkinan penyerang menyusup ke lingkungan.

h. Jangan asal klik, Hindari mengklik tautan yang muncul di email acak dan pesan
instan yang mencurigakan. Jika ragu, buka langsung sumbernya daripada mengklik
tautan yang berpotensi berbahaya.

i. Jangan klik pop-up, Pop-up sering dikaitkan dengan malware. Sebagian besar
browser memungkinkan penggunanya untuk menginstal perangkat lunak pemblokir
iklan gratis yang secara otomatis akan memblokir pop-up berbahaya.
j. Periksa akun secara teratur, Bahkan jika secara teknis tidak perlu, periksa dengan
setiap akun online secara teratur.

Sumber:
1. Materi Inisiasi 7
2. Modul MKDU 4109
3. Sahat Maruli Tua Situmeang, Penyalahgunaan Data Pribadi Sebagai Bentuk Kejahatan
Sempurna Dalam Perspektif Hukum Siber, Sasi, Volume 27 Nomor 1, Januari - Maret 2021
4. Dian Rachmawati, Phising Sebagai Salah Satu Bentuk Ancaman dalam Dunia Cyber,
Jurnal Ilmiah Saintikom, Vol 13, No 3, September 2014

Anda mungkin juga menyukai