TES KEMAJUAN

Mata Kuliah: Bahasa Indonesia (kelas B)

Fakultas Ekonomika dan Bisnis, UGM
Kamis, 17 Maret 2022, pukul: 09.00

Petunjuk:
1. Dalam bacaan di bawah ini terdapat berbagai kesalahan, yang meliputi kesalahan
tata kalimat, pembentukan kata, tata tulis (ejaan), dan pemilihan kata (diksi).
Oleh karena itu, bacaan di bawah ini dikatakan tidak memenuhi syarat sebagai
bacaan ilmiah.
2. Perbaiki agar memenuhi syarat sebagai bacaan ilmiah (memenuhi persyaratan
sebagai bahasa Indonesia ragam baku.
3. Bersifat close book (tidak boleh membuka catatan dalam bentuk apa pun).
 Patuhi ketentuan ini.
4. Kerjakan seperti Anda sedang tes/ujian di kelas dengan dua orang pengawas ujian.
5. Waktu dibatasi hanya 100 menit. Usakan kerjakan dalam batas waktu itu.
6. Setelah selesai, mencoba tidak mengecek ulang hasilnya, lalu kirim melalui email:
ariyanto@ugm.ac.id
7. Tulis nama file Tes Kemajuan dengan format:
Nomer urut. nama diri satu kata. TK-B. FEB
misalnya: 14. Hasna. TK-B. FEB
8. Batas pengiriman paling lambat Kamis, 17 Maret 2022, pukul 09.00 WIB.
9. Hasilnya besok akan dibahas dalam perkuliahan (tata kalimat) sebagai persiapan
UTS.

Bacaan
Sejak beberapa tahun lalu Pemerintah mentargetkan eksport batik Indonesia
capai lebih $. 25 juta dolar Amerika. Menko Perekonomian Dr Fulando Nasution M
Sc berkata, hal mana dapat dilakukan dengan menyelenggarakan pamer batik.
Baik secara Nasional maupun Internasional diberbagai tempat. Karenanya kita
terus akan tingkatkan ditahun-tahun mendatang. Fulando optimis meningkatnya
nilai daripada eksport itu karena banyak kepala-kepala negara diluar negeri sangat
menyukai batik indonesia yang sudah mendapatkan pengakuan daripada Unesco
sebagai “world heritage” dari Negara Indonesia. Dikatakan pula, Batik tidak hanya
dilihat sekedar dari segi ekonomi. Tapi juga menyangkut aspek the power of
culture bangsa Indonesia. Sehubungan hal itu para pengusaha dan desainer
diharapkan mampu jadikan batik sebagai “trend fashion” baik di luar maupun
didalam negeri katanya. Sadar hal itu Pemerintah telah menetapkan, tanggal 2
Oktober sebagai “hari batik nasional”.
Nama: Adita Rizki Ramadhani
NIM: 21/479950/EK/23565

Tempat hasil perbaikanya:

…..
Sejak beberapa tahun lalu, pemerintah menargetkan ekspor batik Indonesia
mencapai melebihi $ 25 juta dolar Amerika. Menteri Koordinator Perekonomian, Dr.
Fulando Nasution, M.Sc. berkata, bahwa hal itu dapat dilakukan dengan
menyelenggarakan pameran batik, baik secara nasional maupun internasional di
berbagai tempat. Oleh karenanya, kita terus akan meningkatkannya di tahun-tahun
mendatang. Fulando optimis meningkatnya nilai ekspor terjadi karena banyak
kepala negara di luar negeri sangat menyukai batik Indonesia yang sudah
mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai “world heritage” dari negara
Indonesia. Dikatakan pula, Batik tidak hanya sekadar dilihat dari segi ekonomi,
tetapi juga menyangkut aspek “the power of culture” bangsa Indonesia.
Sehubungan dengan hal itu, para pengusaha dan desainer diharapkan mampu
menjadikan batik sebagai “trend fashion”  baik di luar maupun di dalam negeri,
katanya. Menyadari hal itu, pemerintah telah menetapkan tanggal 2 Oktober
sebagai Hari Batik nasional.

-o0o-