Anda di halaman 1dari 4

Nama : Fatkhi Huda

NIM: C1B020086
Ekonometrika A

Latihan 1 Variabel
Mediasi1.

Coefficients(a
)
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig.

Model B Std. Error Beta B Std. Error

1 (Constant) .600 .303 1.979 .063

sistem_kompensasi 1.050 .058 .973 18.000 .000

a Dependent Variable: kinerja_karyawan

Coefficients(a)

Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig.

Model B Std. Error Beta B Std. Error

1 (Constant) -.425 .295 -1.439 .167

sistem_kompensasi .875 .057 .964 15.398 .000

a Dependent Variable: kepuasan_karyawan

Coefficients(a)

Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig.

Model B Std. Error Beta B Std. Error

1 (Constant) .801 .292 2.741 .014

sistem_kompensasi .473 .201 .590 2.141 0.47

kepuasan_karyawan .636 .221 .398 3.172 .006

a Dependent Variable: kinerja_karyawan

a. Apakah kepuasan karyawan memediasi hubungan kausal antara sistem kompensasi terhadap
kinerja karyawan? Jelaskan jawaban Saudara

Analisis Kausal Step


Kepuasan karyawan memediasi hubungan kausal antara system kompensasi terhadap
karyawan apabila kepuasan karyawan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan, yaitu:
1. Jika persamaan I, X berpengaruh signifikan terhadap Y (c ≠0)
2. Jika persamaan II, X berpengaruh signifikan terhadap M (a ≠0)
3. Jika persamaan III, M berpengaruh signifikan terhadap Y (b

≠0) Tabel persamaan I:

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) .600 .303 1.979 .063
Sistem Kompensasi 1.050 .058 .973 18.000 .000
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Tabel persamaan II:

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -.425 .295 -1.439 .167
Sistem Kompensasi .875 .057 .964 15.398 .000
a. Dependent Variable: Kepuasan Karyawan

Tabel persamaan III:

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) .801 .292 2.741 .014
Kepuasan Karyawan .473 .221 .398 2.141 .047
Sistem Kompensasi .636 .201 .590 3.172 .006
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan

Analisis Tabel Coefficients


a. Unstandardized coefficient dan Sig.
Unstandardized coefficient pada persamaan pertama system kompensasi terhadap kinerja
karyawan sebesar 1.050 dengan signifikansi .000; dengan demikian terdapat pengaruh
positif system kompensasi terhadap kinerja karyawan.
Unstandardized coefficient pada persamaan kedua system kompensasi terhadap kepuasan
karyawan sebesar 0.875 dengan signifikansi .000; dengan demikian terdapat pengaruh
positif system kompensasi terhadap kepuasan karyawan.
Unstandardized coefficient pada persamaan ketiga system kompensasi terhadap kinerja
karyawan dengan memasukkan variable kepuasan karyawan. Unstandardized coefficient
kepuasan karyawan terhadap kinerja karyawan sebesar 0.473 dengan signifikansi 0.047;
dengan demikian terdapat pengaruh positif kepuasan karyawan terhadap kinerja karyawan.
Unstandardized coefficient system kompensasi terhadap kinerja karyawan sebesar 0.636
dengan signifikansi 0.006; dengan demikian terdapat pengaruh positif system kompensasi
terhadap kinerja karyawan.
b. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis di atas, diketahui bahwa variable bebas (system kompensasi)
berpengaruh terhadap variable mediasi (kepuasan karyawan). Variable mediasi berpengaruh
terhadap Kinerja Karyawan. Variabel bebas berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa system kompensasi dan kepuasan karyawan berpengaruh
terhadap kinerja karyawan.

Analisis metode Product of Coefficient


Output dari penelitian pertama, pengaruh system kompensasi terhadap kinerja karyawan

Output dari penelitian kedua, pengaruh system kompensasi dan Kepuasan karyawan
terhadap kinerja

1. Analisis Tabel Model Summary


Rsquare pada persamaan pertama system kompensasi terhadap kinerja karyawan sebesar
0.973. Artinya, variasi system kompensasi dapat dijelaskan oleh variasi kinerja karyawan
sebesar 97.3% sehingga varian variable kinerja karyawan yang tidak dijelaskan oleh
variable system kompensasi sebesar e1 = √1 − 0.973 = 0.164
Rsquare pada persamaan kedua system kompensasi dan kepuasan karyawan terhadap
kinerja karyawan sebesar 0.979. Artinya, variasi system kompensasi dan kepuasan
karyawan dapat dijelaskan oleh variasi kinerja karyawan sebesar 97.9% sehingga varian
variable kinerja karyawan yang tidak dijelaskan oleh variable system kompensasi dan
kepuasan karyawan sebesar e2 = √1 − 0.979 = 0.145
2. Analisis Tabel Coefficient
Unstandardized coefficient pada persamaan pertama system kompensasi terhadap
kinerja sebesar 1.050 dengan signifikansi sebesar .000; dengan demikian terdapat
pengaruh positif system kompensasi terhadap kinerja karyawan.
Unstandardized coefficient pada persamaan kedua system kompensasi terhadap kinerja
karyawan sebesar 0.636 demham signifikansi 0.006; berarti terdapat pengaruh positif
system kompensasi terhadap kinerja karyawan, dan Unstandardized coefficient kepuasan
karyawan terhadap kinerja karyawan sebesar 0.473 demham signifikansi 0.47, berarti
terdapat pengaruh positif kepuasan karyawan terhadap kinerja karyawan.

Standar error ab dengan menggunakan sobel test yaitu sebesar, 0.233, sedangkan untuk
𝑎𝑏 1.050∗0.473
nilai Z = = 2.131
𝑆𝑎𝑏 0.233
=

Kesimpulan
Karena Zhitung(2.131) > Ztabel(1,96) sehingga dapat disimpulkan bahwa kepuasan karyawan
memediasi hubungan kausal antara system kompensasi terhadap kinerja karyawan.

b. Apakah type mediasi dalam persamaan di atas?


Tipe mediasi dalam persamaan diatas, karena variable independent dapat mempengaruhi
secara langsung variable dependen tanpa melalui variable mediator; sehingga dengan
demikian persamaan tersebut masuk ke tipe persamaan part mediation.

Anda mungkin juga menyukai