Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


JI. Ruhul Rahayu Ballkpapan Telp. (0542)8879450, 7218815 Fax.(0542)8879295
E-Mail : dlsdlk@ballkpapan.go.id Web site : dlsdlk.ballkpapan.go.id
Ballkpapan
Kode Pos 76115

Balikpapan, 9 Juni 2022


Nomor 420/ 4,/lD /Disdikbud
Lampiran
Liburan dan Cuti Tahunan Kepada Yth.
Perihal
Guru 1. Kepala TK, SD dan SMP
Negeri
2. Kepala PNF SKB
Di-
Balikpapan

Dasar
I. Peraturan BKN Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan Badan
Kepegawaian Negara Nomor 24 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Pemberian Cuti
Pegawai Negeri Sipil ;
2. Peraturan BKN Nomor 7 tahun 2022 tentang Tata Cara Pemberian Cuti Pegawai
Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) ;
3. Peraturan Wali Kota Balikpapan Nomor 5 Tahun 2019 tentang Pedoman Disiplin
Kehadiran Kerja Pegawai Di Lingkungan Pemerintah Daerah.
Berdasarkan peraturan di atas, maka dengan ini disampaikan beberapa hal penting
terkait liburan dan cuti tahunan guru di satuan pendidikan, yaitu :
1. Ketentuan Untuk Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS)
a Pada saat liburan akhir semester berdasarkan kalender akademik yang
diterbitkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan guru
PNS mendapat liburan.
Pada saat menjalani liburan guru PNS tidak mengajukan permohonan cuti
kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan.
b. Guru PNS mendapat cuti tahunan di luar libur sekolah.
Cuti tahunan guru PNS dapat digunakan untuk menunaikan urusan yang tidak
diakomodir oleh cuti-cuti yang lain, misalnya : melaksanakan ibadah umroh
atau ibadah keagamaan, menghadiri wisuda anak, menikahkan anak, dan
mengantar anak sekolah atau kuliah di luar kota.
c. Cuti tahunan guru PNS sebaiknya diambil secara parsial dan tidak
mengganggu proses pembelajaran dengan didukung oleh bukti yang dapat
dipertanggungjawabkan.
Pengajuan cuti tahunan guru PNS menggunakan formulir cuti dilampiri SK
pangkat terakhir, dokumen pendukung dan surat pemyataan kepala sekolah
yang menyatakan bahwa cuti tahunan yang dijalani guru PNS tidak
menganggu kegiatan belajar mengajar atau pelayanan kepada masyarakat.
2. Ketentuan Untuk Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
(PPPK).
a. Cuti tahunan guru PPPK pada saat liburan akhir semester berdasarkan
kalender pendidikan yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan dan
Kebududayaan Kota Balikpapan.
Pada saat menjalani liburan guru PPPK tidak mengajukan permohonan cuti
kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan.
b. Dalam keadaan mendesak, yaitu : ibu, bapak, istri/suami, anak, dan/atau
mertua sakit keras atau meninggal dunia, guru PPPK Guru berhak atas cuti
tahunan di luar liburan paling lama 6 (enam) hari kerja.
Pengajuan cuti tahunan guru PPPK di luar hburan menggunabn formulir cuti
dilampiri SK guru PPPK, dokumen pendnlomg dan surat pemyataan kepala
sekolah yang meoyatakan bahwa cuti tahunan yang dijalani guru PPPK tidak
menganggu kegiatan belajar mengajar atau pelayanan kepada masyarakat
3. Ketentuan Untuk Guru Tidak Tetap (Non ASN)
a Cuti tidak masuk kerja guru tidak tetap (Non ASN) dalam satu tahun
diberikan paling lama 12 (dua belas) hari kerja
b. Cuti tidak masuk kerja seperti disebutkan pada huruf a dapat diperpanjang
sampai dengan 18 (delapan belas) hari kerja pertahun untuk keperluan yang
sangat mendesak seperti sakit, keluarga inti sakit/meninggal dunia,
melaksanakan ibadah wnroh atau ibadah lainnya, dan menikah.
c. Cuti guru tidak tetap dapat dipergunakan pada saat liburan akhir semester
berdasarkan kaleoder peodidikan yang diterbitkan Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kota Balikpapan atau di luar liburan.
d Guru tidak tetap yang menggunakan cuti, baik saat liburan atau di luar
liburan mengajukan permohonan cuti kepada Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kota Balikpapan menggunakan formulir cuti dilampiri SPK,
dokumen pendukung dan pemyataan kepala sekolah yang menyatakan bahwa
cuti tahunan yang dijalani guru tidak tetap tidak mengganggu kegiatan
pembelajaran atau pelayanan kepada masyarakat.
4. Dalam pelaksanaan liburan dan cuti tahunan hal-hal yang perlu diperhatikan
adalah :
a Liburan akhir semester dimanfaatkan oleh guru, antara lain untuk: (I)
mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran yang telah berlangsung selama I
semester ; (2) menyusun perangkat pembelajaran untuk semester
berikutnya ; (3) menyukseskan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB) dan kegiatan pelayanan kepada masyarakat lainnya ; (4) mengikuti
kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi; (5) melaksanakan
ibadah umroh atau ibadah keagamaan ; (6) melaksanakan tugas kedinasan
yang diberikan oleh kepala sekolah ; dan (7) menunaikan urusan yang tidak
dapat dilaksanakan pada saat hari kerja.
b. Kepala satuan pendidikan dalam rangka pelaksanaan fungsi manajerial : (I)
mengupayakan hadir setiap hari saat liburan ; (2) mengevaluasi pelaksanaan
kegiatan sekolah yang telah terlaksana ; (3) menyusun perencanaan kegiatan
sekolah untuk semester berikutnya ; (4) mengondisikan selama liburan
kegiatan pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung dengan baik dan
sekolab dalam keadaan aman ; (5) melaksanakan kegiatan yang dapat
meningkatkan kompetensi kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan ; (6)
melaksanakan tugas-tugas kedinasan lainnya
c. Kepala satuan pendidikan tidak menyetujui pennohonan cuti tahunan yang
disampaikan oleh guru bila cuti tahunan tesebut mengggangu proses
pembelajaran atau pelayanan kepada masyarakat.
5. Apabila ada hal-hal yang belum jelas dapat menanyakan kepada Sub
Koordinator Kepegawaian GTK Disdikbud Kota Balikpapan atau melalui
whatsApp (WA) nomor WA : 081347384699 .
Demikian surat edaran ini disampaikan untuk dipedomani dan dilaksanakan
sebagaimana mestinya

Tembusan disampaikan kepada Yth.


I. Kepala BKPSDM Kota Balikpapan
2. lnspektur Kota Balikpapan
3. Kabid Pendidikan SD, SMP dan Paud Dikmas Disdikbud

Anda mungkin juga menyukai