Anda di halaman 1dari 22

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam rangka menjamin terciptanya kondisi sosial, hukum dan keamanan
Dalam negeri yang kondusif untuk mendukung kelancaran pembangunan nasional
perlu kelanjutan pelaksanaan langkah-langkah penanganan konflik sosial melalui
keterpaduan baik antara pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah mempunyai kewajiban memelihara
ketenteraman dan ketertiban masyarakat dan untuk mewujudkan ketenteraman
dan perlindungan masyarakat perlu dilakukan upaya-upaya pencegahan konflik,
penghentian konflik dan pemulihan pasca konflik untuk itu dibentuklah tim terpadu
penanganan konflik sosial dengan ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati
Kepulauan Anambas Tahun 2018 sebagaimana sesuai dengan amanat Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2012 tentang Penanganan Konflik
Sosial dan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2015 dan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2015.
Ruang lingkup dari penanganan konflik sosial meliputi :
a. Penanganan konflik adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan secara
sistematis dan terencana dalam situasi dan peristiwa baik sebelum, pada saat,
maupun sesudah terjadi konflik yang mencakup pencegahan konflik,
penghentian konflik dan pemulihan pasca konflik.
b. Pencegahan konflik adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk
mencegah terjadinya konflik dengan peningkatan kapasitas kelembagaan dan
system peringatan dini.
c. Penghentian konflik adalah serangkaian kegiatan untuk mengakhiri kekerasan,
menyelamatkan korban, membatasi perluasan dan eskalasi konflik, serta
mencegah bertambahnya jumlah korban dan kerugian harta benda.
d. Pemulihan pascakonflik adalah serangkaian kegiatan untuk mengembalikan
keadaan dan memperbaiki hubungan yang tidak harmonis dalam masyarakat
akibat konflik melalui kegiatan rekonsiliasi, rehabilitasi dan rekonstruksi.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Pencegahan pelaksanaan konflik sosial, penananganan konflik dan
pemecahan pasca konfllik, pada tingkat Kabupaten/Kota diselenggarakan secara
terkoordinasi melalui harmonisasi dan integryasi kebijakan serta penyusunan
rencana aksi di tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas.
Berdasarkan peraturan menteri dalam negeri nomor 42 tahun 2015 tentang
pelaksanaan koordinasi penanganan konfllik sosial perllu dibentuk Tim Terpadu
Penanganan Konflik pada tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas yang memiliki
susunan keanggotaan, terdiri dari :
a. Ketua : Bupati Kepulauan Anambas
b. Wakil Ketua I : Wakil Bupati Kepulauan Anambas
c. Wakil Ketua II : Wakapolres Kabupaten Kepulauan Anambas
d. Wakil Ketua III : Palaksa Lanal
e. Wakil Ketua IV : Pabung Dim Natuna 0318
f. Sekretaris : Kaban Bakesbangpol
g. Wakil sekretaris I : Kabid Badan Idiologi
h. Anggota : Instansi Vertikal Pejabat SKPD Kabupaten
Kepulauan Anambas

Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial tingkat Kabupaten/ Kota memiliki


tugas sebagai berikut :
a. Menyusun Rencana Aksi Terpadu Penanganan Konflik Social tingkat
Kabupaten/ Kota;
b. Mengkoordinasikan, mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi
penanganan konflik social dalam skala kabupaten/ Kota;
c. Memberikan informasi kepada public tentang terjadinya konflik dan upaya
penanganannya;
d. Melakukan upaya pencegahan melalui system peringatan dini;
e. Merespon secara cepat dan menyelesaikan secara damai semua
permasalahan yang berpotensi menimbulkan konflik; dan
f. Membantu upaya penanganan pengungsi dan pemulihan pascakonflik yang
meliputi rekonsiliasi, rehabilitasi dan rekonstruksi.
Tim terpadu Penanganan Konflik Sosial tersebut diatas dibantu oleh
Sekretariat yang berada pada unit kerja Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas yang susunan
keanggotaannya ditetapkan dengan keputusan Bupati Kabupaten Kepulauan
Anambas.
Dalam koordinasi Penanganan Konflik Sosial dimana rencana aksi terpadu
Penanganan Konflik Sosial yang dilaksanankan sebanyak 3 bulan sekali (Format
B.04, B.08, dan B. 012) setiap tahunannya dan untuk tinigakat Kabupaten/Kota
wajib menyusun rencana aksi setiap 10-15 rencana aksi yang tiap 4 bulannya
hasil pelaporan, monitoring dan realisasi pelaksanaan kegiatan Rencana Aksi
Terpadu Penanganan Konflik Sosial disampaikan oleh Bupati Kepulauan
Anambas melalui Gubernur Kepulauan Riau kepada Menteri Dalam Negeri melalui
system informasi Penanganan Konflik Sosial.

1.2 Maksud dan Tujuan Kegiatan


1.2.1 Maksud Kegiatan
Maksud diadakannnya kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan koordinasi
dan fungsi Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan dalam rangka
Penanganan Gangguan Keamanan dalam negeri di daerah dengan berpedoman
pada rencana aksi terpadu nasional.

1.2.2 Tujuan Kegiatan


Meningkatkan peran Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan
dalam rangka Penanganan efektifitas Penanganan Gangguan Keamanan dalam
negeri di daerah dgan menjamin terciptanya kondisi sosial, hukum dan
keamanan yang kondusif dalam yrangka mendukuang kelancaran
pembangnunan ddi Kabupaten Kepulauan Anambas.

1.2.3 Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah :
a. Instansi terkait yang berhubungan dengan Penanganan Konflik Sosial;
b. Anggota Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial;
c. Sekretariat Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial;

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
1.2.4 Keluaran
1. Terlaksananya Rakor Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial;
2. Tersusunnya Rencana Aksi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial
TA. 2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas;

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
BAB II
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

2.1 Penunjukkan Sebagai Keanggotaan dan Sekretariat serta PPTK


Pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik
Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019 berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan sebagai berikut :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2012 tentang
Penanganan Konflik Sosial;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 tentang
Penanganan Konflik Sosial; dan
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2015
tentang Pelaksanaan Koordinasi Penanganan Konflik Sosial.
Berdasarkan ketentuan peraturan tersebut diatas, maka dalam pelaksanaan
kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten
Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 di tunjuk Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan di Lingkungan Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas sebagaimana Surat Keputusan
Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Kepulauan Anambas Nomor 001/SK.PA/Bakesbangpol-KKA/I/2019 tentang
Pengangkatan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan, Pejabat Penatausahaan
Keuangan dan Pembantu Pejabat Pejabat Penatausahaan Keuangan.

2.2 Dasar Hukum


1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten
Kepulauan Anambas di Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Negara Republik

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Indonesia Tahun 2008 Nomor 106, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4879);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012 tentang Penanganan
Konflik Sosial;
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah berberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2012 tentang Penanganan Konflik
Sosial;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2015 tentang
Pelaksanaan Koordinasi Penanganan Konflik Sosial;
8. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.21-667 Tahun 2016 tentang
Pengangkatan Bupati Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau;
9. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.21-668 tentang Pengangkatan Wakil
Bupati Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 9 Tahun 2011 tentang
Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten
Kepulauan Anambas Tahun 2011 Nomor 9, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 11);
11. Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas
(Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 52, Tambahan
lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 53);
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
12. Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 5 Tahun 2018 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
2019 (Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2018 Nomor 67,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 68);
13. Peraturan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 53 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Tata Kerja Badan Daerah Kabupaten
Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2017 (Berita Daerah Kabupaten Kepulauan
Anambas Tahun 2016 Nomor 254);
14. Peraturan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 111 Tahun 2018 tentang Penjabaran
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2018 (Berita Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran
2017 Nomor 290);
15. Keputusan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 2 Tahun 2019 tentang Penunjukan
Pengguna Anggaran, Kuasa Pengguna Anggaran, Bendahara Penerima,
Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Pengeluaran Pembantu di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2018;
16. Keputusan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 26 Tahun 2019 tentang Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas;
17. Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan Bencana
Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor
001/SK.PA/Bakesbangpol-KKA/I/2019 tentang Pengangkatan Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan, Pejabat Penatausahaan Keuangan dan Pembantu Pejabat
Penatausahaan Keuangan di Lingkungan Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2018.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
BAB III
PERENCANAAN KEGIATAN

3.1 Anggaran
Pembiayaan dalam rangka pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Angaran 2019 berasal
dari Anggaran Pendapatan Belanja dan Daerah Kabupaten kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2019 yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran pada Badan
Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan
Anambas Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 291.324.000,00 (Terbilang : Dua Ratus
Sembilan Puluh Satu Juta Tiga Ratua Dua Puluh Empat Ribu Rupiah).

3.2 Peserta Kegiatan


Peserta yang diharapkan hadir adalah seluruh pimpinan instansi vertikal dan
pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Kepulauan
Anambas yang tergabung dalam keanggotaan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial
Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 yang ditunjuk sesuai dengan SK
Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 26 Tahun 2019 tentang Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas.

3.3 Keluaran
Terselengaranya Rapat Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten
Kepulauan Anambas ;
1. Terlaksananya Rakor Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun Anggaran
2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas; dan
2. Tersusunnya Rencana Aksi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun
Anggaran 2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
3.4 Surat-Surat Keputusan Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Kegiatan
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan
Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 diperlukan
secretariat dan staf pendukung administrasi kegiatan yang di tunjuk melalui Surat
Keputusan Bupati dan Surat Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas yang diantaranya
sebagai berikut :
a. Keputusan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 26 Tahun 2019 tentang Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
2019;
b. Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor Tahun 2019 tentang
Penetapan Staf pendukung Administrasi Kegiatan Penyelenggaraan Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
2019 periode Bulan Januari s/d April 2018 tanggal Januari 2019.
c. Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 028.b Tahun 2019
tentang Perubahan Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan
Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Kep. Anambas tentang Penetapan Staf
pendukung Administrasi Kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan
Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019 periode Bulan Mei
s/d Desember 2018 tanggal 02 Mei 2019.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
BAB IV
PELAKSANAAN KEGIATAN
RAPAT RENCANA AKSI LAPORAN B08 (BULAN AGUSTUS)
TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL
TAHUN ANGGARAN 2019

4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan


Pertemuan/Rapat keanggotaan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten
Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 dilaksanakan dengan perincian sebagai
berikut :

1. Rapat Laporan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial yang dilaksanakan


untuk kolom B08 (Bulan Agustus) tahun 2019 berdasarkan rencana aksi
kinerja pemerintahan Kabupaten kepulauan Anambas dilaksanakan di ruang
rapat/ pertemuan kantor Bupati Kepulauan Anambas Lama yang bertempatan
di Jalan Imam Bonjol pada Bulan Agustus 2019 dengan pembahasan
penyusunan kolom rencana aksi untuk rencana B08.

2. Rapat koordinasi keanggotaan dan sekretariat tim terpadu penanganan konflik


sosial yang disesuaikan dengan rencana aksi pelaporan B08 ini dilaksanakan
sebanyak 1 (satu) kali yang dilaksanakan pada bulan Agustus dengan
pembahasan agenda pelaporan kegiatan rencana aksi Kabupaten kepulauan
Anambas Tahun 2019 selama bulan Mei s/d Agustus 2019 dengan agenda
pembahasan internal keanggotaan Tim Terpadu penanagnan Konflik Sosial
untuk agenda pembahasan rapat yang di pimpin oleh Bupati Kepulauan
Anambas untuk perencanaan dan penyelesaian konflik di B08 (Bulan Agustus
2019)

4.2 Peserta Rapat/Kegiatan


Keanggotaan dalam rapat adalah seluruh keanggotaan dan secretariat Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial dan pejabat Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas. Berdasarkan SK
Bupati Kepulauan Anambas Nomor 26 Tahun 2019 Tertanggal 2 Januari 2019 tentang
Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2019.

4.3 Realisasi Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial di
Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 dilaksanakan selama 3 (tiga) kali
rapat yaitu pada bulan April, Agustus dan Desember yang bertempatan di aula rapat
Kantor Bupati Kepulauan Anambas.
Pelaksanaan kegiatan rapat tersebut membahas tentang penyusunan dan
pelaksanaan kegiatan keanggotaan Tim Terpadu Kabupaten Kepulauan Anambas
berdasarkan Rencana Aksi Kabupaten Kepulauan Anambas yang telah di susun oleh
Keanggotaan dan Sekretariat Tim Terpadu Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2019 sebagaimana terdapat dalam laporan Rencana Aksi kolom B04 (April),
B08 (Agustus) dan B012 (Desember).
Peserta dalam pelaksanaan rapat penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan
Gangguan Keamanan Dalam Negeri/ Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan
Anambas Tahun Anggaran 2019 adalah Keanggotaan dan Sekretariat Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kepulauan Anambas
Nomor 26 Tahun 2019 tertanggal 2 Januari 2019 tentang Keanggoataan dan Sekretariat
Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2019 yang dimana jumlah keanggotaan tersebut berjumlah 20 (dua puluh)
orang dan ditambah orang secretariat 4 (Empat) orang.
Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas, maka perlu
dilaksanakan perjalanan dinas dalam maupun ke luar daerah serta belanja transportasi
dan akomodasi yang dilaksanakan oleh pegawai/ staf yang ada di Badan Kesatuan
Bangsa, Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas
dan keanggotaan tim terpadu penanganan konflik sosial tahun anggaran 2019 yang
dilaksanakan selama Bulan Januari s/d Bulan Maret 2019.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Perjalanan Dinas Dalam Daerah sendiri dilaksanakan dalam rangka mendukung
untuk pelaporan dan agenda pembahasan rapat yang akan dipimpin oleh Bapak Bupati
Kepulauan Anambas saat Bulan April untuk kolom B04 Rencana Aksi. Sedangkan untuk
perjalanan dinas luar daerah sendiri dalam rangka koordinasi dan konsultasi untuk
penyusunan rencana aksi di awal bulan Januari 2019 dan pelaporan kolom B04 di akhir
Bulan April 2019 ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepulauan Riau.
Pelaksanaan rapat kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik
Sosial Tahun Anggaran 2019 untuk kolom B04 (Bulan April) menggunakan belanja
makanan dan minuman rapat/ kegiatan yang dimana ouput pelaksanaan kegiatan tersebut
adalah pembayaran honorarium bulanan bagi anggota Tim Terpadu yang direalisasikan
dengan laporan rencana aksi yang berdasarkan kolom B04.

4.4 Rapat Pembahasan Rencana Aksi Kolom B04 (Bulan April 2019)
Laporan Rencana Aksi kolom B08 (Bulan Agustus 2019) terdiri dari 12 (Dua Belas)
Rencana Aksi Kinerja di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019 yang dirincikan
sebagai berikut :
1. Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas
Agenda Kegiatan adalah Pembinaan, Pengawasan dan Peningkatan
Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan.
Jenis Kegiatan adalah Pemekaran Kecamatan Kute Siantan, Siantan Utara dan
Jemaja Barat di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas
Laporan B08 (Kolom B08) dapat dirincikan sebagai berikut :
a. Disetujui untuk pembentukan Kecamatan Kute Siantan sebagai wilayah
strategis nasional oleh Gubernur Kepulauan Riau dan dilakukan evaluasi
terhadap Ranperdanya di bulan Juli 2019.
b. Dilakukan peresmian pembentukan Kecamatan Siantan Utara dan
Kecamatan Jemaja Barat pada Bulan Juli 2019 oleh Gubernur Kepulauan
Riau.
2. Kepolisian Resort Kabupaten Kepulauan Anambas
Agenda Kegiatan adalah Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat
Jenis kegiatan ini adalah merupakan bentuk penyuluhan ataupun sosialisasi
kepada masyarakat terkait pentingnya kepastian dan kesadaran hukum bagi
masyarakat pada umumnya
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Laporan B08 (Kolom B08) dapat diasumsikan bahwa pelaksanaan kegiatan
peningkatan kesadaran hukum kepada masyarakat di wilayah Kabupaten
Kepulauan Anambas belum dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya
dikarenakan berbenturan dengan keterbatasan penganggaran. Namun untuk
wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas, isu masyarakat yang masih
berpolemik hingga saat ini masih terbatas masalah pukat mayang.
3. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Kepulauan Anambas
Agenda kegiatan ini adalah rapat koordinasi forum yang ada di lintas Badan
Kesbangpol Kab. Kep. Anambas (FPK dan FKUB), Sosialisasi Wawasan
Kebangsaan dan Pemantauan Penyelenggaraan Pemilihan Umum Serentak
Tahun 2019
Jenis Kegiatan yang terlaksana pada Laporan B08 (sampai dengan Agustus
2019) adalah sebagai berikut :
1. Rapat Koordinasi FPK Se-Kab. Kep. Anambas dilaksanakan pada Bulan
Maret 2019 yang dihadiri oleh seluruh keanggotaan FPK Kab. Kep.
Anambas dengan narasumber yang dihadirkan dalah pihak Kemendgari
dan pihak Bakesbangpol Prov. Kepri. Pelaksanaan kegiatan selama 1
(satu) hari. Dan laporan hasil dari kegiatan tersebut adalah dimana kegiatan
berjalan dengan sukses dan mendukung pelaksanaan pemilihan umum
serentak tahun 2019 yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 April 2019
dengan menolak adanya politisasi hukum dan hoaks yang berkaitan
dengan politik.
2. Rapat Koordinasi FKUB Se-Kab. Kep. Anambas dilaksanakan pada Bulan
Maret 2019 yang dihadiri oleh seluruh keanggotaan FKUB Kab. Kep.
Anambas dengan narasumber yang dihadirkan dalah pihak Kemendgari
dan pihak Bakesbangpol Prov. Kepri. Pelaksanaan kegiatan selama 1
(satu) hari. Dan laporan hasil dari kegiatan tersebut adalah dimana kegiatan
berjalan dengan sukses dan mendukung pelaksanaan pemilihan umum
serentak tahun 2019 yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 April 2019
dengan menolak adanya politisasi hukum dan hoaks yang berkaitan
dengan politik.
3. Sosialisasi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum
di sejumlah Desa di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas. Pelaksanaan
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
kegiatan Sosialisasi tersebut di laksanakan di 5 (lima) kecamatan yaitu
Kecamatan Siantan (Desa Pesisir Timur), Kecamatan Palmatak (Desa
Tebang), Kecamatan Siantan Selatan (Desa Tiangau), Kecamatan Siantan
Timur (Desa Nyamuk) dan Kecamatan Siantan Tengah (Desa Air Asuk).
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada bulan pertengahan bulan Februari
dan Awal Maret Tahun 2019. Kegiatan tersebut mengundang pemilih
pemula, kaum perempuan dan tokoh masyarakat sebagai peserta dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut dan pihak KPU, Bawaslu KKA serta
Kepolisian Resort KKA menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut.
Laporan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut dimana kegiatan tersebut
mendukung untuk kelancaran pelaksanaan pemilihan umum serentak
tanggal 9 April 2019 di seluruh wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas
dengan mengharapkan adanya pro aktif dari peran serta masyarakat untuk
datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) untuk memberikan hak
pilihnya secara langsung sebagai bentuk keaktifan dalam penyelenggaraan
pemerintahan umum.
4. Pelaksanaan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Dalam Rangka Revolusi
Mental sesuai dengan 4 (Empat) konsesus dasar negara RI (Pancasila,
UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika). Pelaksanaan kegiatan
tersebut merupakan acuan dari kegiatan TMMD (Tim Manunggal Masuk
Desa) yang merupakan peran penting dari TNI AD/ AL di wilayah RI yang
dimana Kabupaten Kepulauan Anambas merupakan daerah perbatasan
negara di wilayah RI dengan laut Cina Selatan. Pelaksanaan kegiatan
tersebut untuk laporan B04 (Bulan April 2019) hanya berupa laporan
persiapan pelaksanaan kegiatan yang dimulai dengan agenda kegiatan
konsultasi dan koordinasi.
5. Pemantauan Penyelenggaraan Pemilihan Umum Serentak Tahun
Anggaran 2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas. Kegiatan ini untuk
laporan B04 (Bulan April) 2019 ini dapat disimpulkan hanya berupa laporan
kegiatan persiapan pemilihan umum yang merupakan bentuk dari
koordinasi dan konsultasi dengan pihak KPU dan Bawaslu KKA dalam
rangka mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan pemilihan umum
tahun 2019.
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
6. Monitoring dan Evaluasi FKDM Se-Kab. Kepulauan Anambas Tahun
Anggaran 2019. Untuk laporan B04 (Bulan April) Tahun 2019 ini dapat
disimpulkan bahwa kegiatan ini hanya berbentuk fasilitasi kepada
keanggoataan FKDM KKA untuk melakukan pembentukan FKDM tingkat
Kabupaten dan Tingkat Kecamatan. Rapat pelaksanaan kegiatan
pembentukan FKDM tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas ini untuk
tahun anggaran 2019 ini dilaksanakan pada bulan Januari 2019 yang
pembentukan FKDM tersebut harus disesuaikan dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kewaspadaan Dini di Daerah
yang keanggotaan FKDM tersebut hanya berjumlah 5 (Lima) orang.

4. Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan


Pemberdayaan Masyarakat Desa
Agenda Kegiatan ini adalah Peningkatan kualitas pelayanan saranan dan
prasarana rehabilitasi kesejahteraan sosial.
Jenis kegiatan ini merupakan bentuk pendampingan sosial kepada para PMKS
(Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) di wilayah Kabupaten Kepulauan
Anambas.
Untuk laporan B08 (Bulan Agustus) tahun 2019 dapat dilaporkan bahwa bentuk
kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang memerlukan pendampingan dan
kerjasama dengan Satpol PP, dan Perangkat Daerah lainnya yang bentuk
kegiatannya tersebut berkaitan dengan pengawasan terhadap Pekat (Penyakit
Masyarakat).
5. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten
Kepulauan Anambas
Agenda Kegiatan ini adalah Monitoring Barang Beredar dan Stabilitas Harga di
Kabupaten Kepulauan Anambas.
Jenis kegiatan ini merupakan bentuk minotoring atau pemantauan kepada
Toko-Toko/ Agen-Agen distributor dalam pengadaan stok barang dan harga
barang di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Untuk laporan B08 (Bulan Agustus) tahun 2019 dapat dilaporkan bahwa bentuk
kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang memerlukan pemantauan atau
minotoring barang dan harga kepada Toko-Toko atau Agen-Agen Distributor di

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Kabupaten Kepulauan Anambas dengan didampingi oleh pihak Kepolisian, TNI
AD/AL, Perangkat Daerah yang tergabung dalam Satuan Penggagas Pangan di
Kabupaten Kepulauan Anambas.
Dari Bulan Mei s/d Agustus 2019 dilaksanakan monitoring barang beredar dan
stabiltas harga dilaksanakan pada bulan April yang dilaksanakan sebelum/ pra
hari raya idul fitri 2019. Dapat ditemukan dari beberapa agen terkait dengan
penumpukan barang-barang beredar yang kadaluarsa atau mendekati
kadaluarsa. Sedangkan dalam harga dapat dijelaskan bahwa harga sembako
seperti cabe, beras, telur dan lainnya sangatlah menjulang tinggi.
Untuk laporan B08 ini dapat di jelaskan bahwa tidak ada ditemukan di lapangan
saat monitoring tersebut barang yang berkaitan dengan kadaluarsa ataupun
dengan barang yang tidak ada izin dari BPOM.
6. Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten
Kepulauan Anambas
Agenda Kegiatan ini adalah Penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan
Kepala Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas.
Jenis kegiatan ini merupakan bentuk penindakan kedisiplin terhadap PTT/ASN
di Kabupaten Kepulauan Anambas, bentuk penindakan kedisiplinan juga
terhadap Penyakitan Masyarakat (Pekat) yang ada diwilayah Kabupaten
Kepulauan Anambas.
Kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan adanya laporan kepada pihak
pemerintah terkait permasalahan perlanggaran terkait Peraturan Daerah/
Peraturan Kepala Daerah terkait dengan keamanan masyarakat dan ketertiban
umum.
Dari Bulan Mei s/d Agustus 2019 dilaksanakan monitoring Penyakit Masyarakat
(Pekat) dilaksanakan pada bulan April yang dilaksanakan sebelum/ pra hari
raya idul fitri 2019. Dapat ditemukan dari beberapa agen terkait dengan
penumpukan barang-barang beredar yang kadaluarsa atau mendekati
kadaluarsa. Untuk laporan B04 ini dapat di jelaskan bahwa penindakan
penyakit masyarakat (Pekat) dilapangan menjelang pra idul fitri tahun 2019
dapat dilaksanakan jika adanya laporan dari masyarakat terkait dengan
pelanggaran keamanan dan ketertiban umum di masyarakat.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Penindakan disiplin terhadap ASN/ PTT dilaksanakan menjelang awal tahun
baru 2019 dan juga menjelang perayaan idul fitri 2019 dimana ditemukan
adanya beberapa pegawai yang izin/ sakit.

4.5 Target dan Realisasi Anggaran


Anggaran yang disediakan dalam pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran
2019 yang tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Badan Kesatuan
Bangsa, Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas
sebesar 291.324.000,00 dan terealisasi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut sebesar Rp
291.177.248,00 yaitu 99,95 %.
Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019
sesuai dengan target dan pelaksanaannya secara tepat sasaran.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial di
Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 dilaksanakan sebanyak 3 (tiga)
kali yang berdasarkan terlaksananya penyusunan dan pelaporan rencana aksi Kabupaten
Kepulauan Anambas Tahun 2019 dalam system pelaporan B04 (Bulan April), B08 (Bulan
Agustus) dan B012 (Bulan Desember) yang dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan
Anambas.
Pada pelaksanaan kegiatan tersebut dipimpin oleh Bupati atau Wakil Bupati
sebagai pelaksana pemimpin rapat untuk penanganan konflik sosial di Tingkat Kabupaten
Kepulauan Anambas yang berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kepulauan Anambas
tertanggal sejak Januari 2019.
Realisasi pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan
Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp
291.177.248,- dari total anggaran yang tercantum dalam DPA-Badan Kesatuan Bangsa,
Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas sebesar
Rp 291.324.000,- . Sehingga dapat dijelaskan realisasi kegiatan tersebut yaitu 99,95 %.

5.2 Saran – Saran


Saran dalam rangka pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun Anggaran 2019
untuk pelaksanaan kegiatan tersebut selanjutnya yaitu sebagai berikut :
1. Dalam hal anggaran pelaksanaan kegiatan dapat diharapkan adanya
peningkatan kuantitas anggaran dalam rangka pelaksanaan kegiatan tersebut.
2. Dalam hal terlaksananya kegiatan dapat diharapkan adanya peningkatan
kualitas mutu untuk pelaksanaan kegiatan ke depannya.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KATA PENGANTAR

Penanganan konflik sosial sebagaimana dimaksud harus dilakukan secara


komprehensif, integrative, efektif, efisien, akuntabel dan transparan, serta tepat sasaran,
melalui langkah-langkah pencegahan konflik, penghentian konflik dan pemulihan
pascakonflik. Untuk mewujudkan hal tersebut, berdasarkan Peratiran Menteri Dalam
Negeri Nomor 45 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Koordinasi Penanganan Konflik
Sosial, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah telah membentuk Tim Terpadu
Penanganan Konflik Ssoial di Tingkat Nasional, Provinsi dan Kabupaten/ Kota. Salah
satu tugas dari Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial yaitu menyusun Rencana Aksi
Terpadu Penanganan Konflik Sosial yang meliputi pencegahan konflik, penghentian
konflik dan pemulihan pascakonflik.
Selanjutnya, untuk mengukur keberhasilan dari pelaksanaan kegiatan Rencana
Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial tersebut, dilakukan mekanisme pelaporan,
monitoring dan evaluasi secara berjenjang di setiap tingkatan pemerintahan terhadap
target keberhasilan rencana aksi dalam waktu/ periode tertentu. Dengan adanya
rencana aksi terpadu penanganan konflik sosial di daerah, program dan kegiatan pada
masing-masing daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi vertical
di daerah, yang terkait dengan penanganan konflik sosial khususnya upaya pencegahan
konflik tentu akan berjalan sinergi, sehingga berbagai permasalahan atau potensi
konflik didaerah dapat ditangani secara tepat dan cepat.
Demikian untuk dapat menjadi perhatian dan semoga laporan pelaksanaan
kegiatan ini dapat menjadi evaluasi dalam pelaksanaan kegiatan di tahun yang akan
datang.

Tarempa, 30 Desember 2019


KEPALA BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK
DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN EKODESI AMRIALDI, SE


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan KonflikPEMBINA
Sosial Kabupaten
TK.1 Kepulauan
(IV/b) Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
NIP. 19621225 199703 1 003
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………… i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………… ii

I. PENDAHULUAN ………………………………………………………………

1.1 Latar Belakang ………………………………………………………………

1.2 Maksud dan Tujuan………………………………………………………….

II PERATURAN PERUNDANG-UNDANGANPELAKSANAAN KEGIATAN

2.1 Penunjukkkan sebagai PPTK ..………………………………………………

1.2 Dasar Hukum …………………………………………………………………

III PERENCANAAN KEGIATAN

3.1 Anggaran ……………………………………………………….

3,2 Jumlah Peserta ……………………………………………………………….

3.3 Keluaran ………………………………………………………………………

3.4 Surat-Surat Penunjukkan Staf ……………………………………………..

IV PELAKSANAAN KEGIATAN

4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan ……………………………………………..

4.2 Agenda Kegiatan ……………………………………………………………………..

4.3 Realisasi Kegiatan ……………………………………………………………..

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
4.4 Target dan Realisasi Anggaran ………………………………………………

V. PENUTUP ………………………………………………………………………

V.1 Kesimpulan ……………………………………………………………………..

V.2 Saran – Saran ………………………………………………………………….

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

PENYELENGGARAAN TIM TERPADU PENANGANAN KONFLIK


SOSIAL DI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS TAHUN
ANGGARAN 2019
(LAPORAN KOLOM B08 – BULAN AGUSTUS 2019)

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK
DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS
TAHUN ANGGARAN 2019

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyelenggaraan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2019
BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Anda mungkin juga menyukai