0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
22 tayangan2 halaman
Standar prosedur pengadaan sediaan farmasi dan alat kesehatan antar apotek di Kota Singkawang mengatur langkah-langkah pengadaan yang meliputi (1) pencatatan sediaan yang tinggal sedikit, (2) penetapan jenis dan jumlah sediaan dengan mempertimbangkan penggunaan, harga, dan anggaran, (3) pembuatan surat pesanan yang ditandatangani apoteker, dan (4) penggunaan form khusus untuk pesanan narkotika
Standar prosedur pengadaan sediaan farmasi dan alat kesehatan antar apotek di Kota Singkawang mengatur langkah-langkah pengadaan yang meliputi (1) pencatatan sediaan yang tinggal sedikit, (2) penetapan jenis dan jumlah sediaan dengan mempertimbangkan penggunaan, harga, dan anggaran, (3) pembuatan surat pesanan yang ditandatangani apoteker, dan (4) penggunaan form khusus untuk pesanan narkotika
Standar prosedur pengadaan sediaan farmasi dan alat kesehatan antar apotek di Kota Singkawang mengatur langkah-langkah pengadaan yang meliputi (1) pencatatan sediaan yang tinggal sedikit, (2) penetapan jenis dan jumlah sediaan dengan mempertimbangkan penggunaan, harga, dan anggaran, (3) pembuatan surat pesanan yang ditandatangani apoteker, dan (4) penggunaan form khusus untuk pesanan narkotika
DITETAPKAN OLEH OPERASIONAL PIMPINAN KLINIK AQILLA PENGADAAN SEDIAAN FARMASI KOTA SINGKAWANG
DAN ALAT KESEHATAN ANTAR
APOTEK
KOTA No. Dokumen :II/AA/SOP/20
SINGKAWANG No. Revisi :- SOP ARPANI, S.K.M., M.K.M Tanggal Terbit : 5 November 2020 Halaman : 1-2
1. Tujuan Prosedur ini dibuat untuk pelaksanaan dan pengawasan kegiatan
pengadaan sediaan farmasi dan alat kesehatan sehingga mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai kebutuhan dan menjamin ketersediaan sediaan farmasi dan alat kesehatan di sarana pelayanan 2. Referensi 1. UU Kesehatan No. 36 tahun 2009 2. Permenkes Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek No. 73 tahun 2016 3. Prosedur / 1. Petugas yang melaksanakan Langkah- a. Apoteker langkah 2. Langkah-langkah a. Sediaan farmasi dan alat kesehatan yang diadakan harus telah memiliki izin edar atau nomor registrasi b. Mencatat sediaan farmasi dan alat kesehatan yang sisa persediaannya sudah sampai jumlah persediaan pada TITIK PESAN. c. Dalam menetapkan jenis dan jumlah sediaan farmasi dan alat kesehatan selalu dengan pertimbangan penggunaan obat, harga dan ketersediaan anggaran atau dengan menggunakan analisa Pareto-ABC atau analisa EOQ-ABC d. Membuat Surat Pesanan minimal rangkap 2 (dua) kepada masing-masing distributor dengan jenis dan jumlah sediaan farmasi dan alat kesehatan didasarkan pada data perencanaan yang telah dibuat dan data monitoring/seleksi distributor. e. Surat Pesanan harus ditanda tangan oleh Apoteker Pengelola Apotek f. Untuk pesanan Narkotika menggunakan form khusus Surat Pesanan Narkotika. 4. Dokumen 1. Surat pesanan terkait 5. Rekaman No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai Histori diberlakukan Perubahan