Anda di halaman 1dari 2

Halaman dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL


No : 03/A/VII/2022
PENGADAAN SEDIAAN FARMASI DAN
Tanggal berlaku :
ALAT KESEHATAN
APOTEK BASMALAH 47

1. Tujuan
Prosedur ini dibuat untuk pelaksanaan dan pengawasan kegiatan pengadaan sediaan Farmasi dan alat
kesehatan sehingga mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai kebutuhan dan menjamin ketersediaan
sediaan Farmasi dan alat kesehatan di sarana pelayanan.

2. Penanggung Jawab
Apoteker Pengelola Apotek

3. Prosedur
a. Sediaan Farmasi dan alat kesehatan yang diadakan harus telah memiliki izin edar atau nomor
registrasi.
b. Mencatat sediaan Farmasi dan alat kesehatan yang sisa persediaannya sudah sampai jumlah
persediaan pada titik pesan.
c. Dalam menetapkan jenis dan jumlah sediaan Farmasi dan alat kesehatan selalu dengan pertimbangan
penggunaan obat, harga dan ketersediaan anggaran atau dengan menggunakan analisa Pareto-ABC
atau analisa EOQ-ABC.
d. Membuat Surat Pesanan minimal rangkap 2 (dua) kepada masing-masing distributor dengan jenis
dan jumlah sediaan Farmasi dan alat kesehatan didasarkan pada data perencanaan yang telah dibuat
dan data monitoring/seleksi distributor.
e. Bedakan surat pesanan untuk obat-obat tertentu, obat yang mengandung prekursor, narkotika,
psikotropika dan obat regular

 Untuk Pesanan produk reguler, Berdasarkan surat pesanan dilengkapi Nama, No. SIPA tanda
tangan Penanggung Jawab, Alamat, Stempel, nama obat dan jumlah obat yang sudah dilakukan
verifikasi oleh apoteker. Terdiri dari 2 lembar. 1 asli untuk diberikan kepada principle/supplier
dan 1 copy warna kuning untuk arsip.
 Untuk Pesanan produk yang mengandung prekursor, Berdasarkan surat pesanan khusus prekursor
dilengkapi Nama, No. SIPA tanda tangan Penanggung Jawab, Alamat, Stempel, nama obat dan
jumlah prekursor yang terkandung didalamnya dan sudah dilakukan verifikasi oleh apoteker
Terdiri dari 2 lembar. 1 asli untuk diberikan kepada principle/supplier dan 1 copy warna kuning
untuk arsip.
 Untuk Pesanan produk yang mengandung Obat-obat tertentu, Berdasarkan surat pesanan khusus
Obat-obat tertentu dilengkapi Nama, No. SIPA tanda tangan Penanggung Jawab, Alamat,
Stempel, nama obat dan jumlah Obat-obat tertentu yang terkandung didalamnya dan sudah
dilakukan verifikasi oleh apoteker. Terdiri dari 2 lembar. 1 asli untuk diberikan kepada
principle/supplier dan 1 copy warna kuning untuk arsip.
 Untuk Pesanan produk Narkotika/psikotropika, Surat pesanan dilengkapi Nama, No. SIPA tanda
Halaman dari 2
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
No : 03/A/VII/2022
PENGADAAN SEDIAAN FARMASI DAN
Tanggal berlaku :
ALAT KESEHATAN
APOTEK BASMALAH 47

tangan Penanggung Jawab, Alamat, Stempel, nama obat dan jumlah Obat Narkotika/psikotropika
dan sudah dilakukan verifikasi oleh apoteker. Terdiri dari 4 lembar. 1 asli untuk diberikan kepada
principle/supplier dan 3 copy untuk arsip dan tembusan.
 Kirimkan surat pesanan ke pemasok dengan cara fax/email/yang lainnya, lalu hard copy
dikirimkan via ekspedisi/ pihak pengirim barang/ saat kunjungan sales.
 Dokumentasikan surat pesanan berdasarkan nomor urut sesuai dengan jenis surat pesanannya.
 Pembayaran atas obat yang dibeli dari principle/supplier dilakukan sesuai dengan
kesepakatan antara apotek basmalah 47 dan principle/supplier serta sesuai dengan
peraturan perundang- undangan yang berlaku.

Dilaksanakan Oleh Diperiksa oleh

Apoteker / Tenaga Teknis Kefarmasian Apoteker Penanggung Jawab

Anda mungkin juga menyukai