GUBERNUR JAWA TIMUR

KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR

NOMOR 188 / t2t lKws / o 13 / 2O2t
TENTANG

PENGELOLA KAWASAN EKOSISTEM ESENSIAL PANTAI TAMAN KILI

KILI

KABUPATENTRENGGALEKPROVINSIJAWATIMUR

GUBERNUR JAWA TIMUR,

Menimbang a. bahwa Kawasan Pantai Taman Kili Kili yang berada dalam
wilayah Desa wonocoyo Kecamatan Panggul Kabupaten
Trenggalek, merupakan kawasan Hutan Produksi dan
Kawasan Perlindungan setempat Perum Perhutani, Bagian
Kesatuan Pemangkuan Hutan Dongko, Kesatuan
Pemangkuan Hutan Kediri, mempunyai nilai penting
untuk perlindungan ekologi yang perlu dilindungi dan
dikelola agar memberikan manfaat jasa lingkungan bagi
kesej ahteraan masyarakat sekitar;
b. bahwa berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur
Nomor 188/39/KPIS lOL3l2O2O tentang Kawasan
Ekosistem Esensial Pantai Taman Kili Kili Kabupaten
Trenggalek Provinsi Jawa Timur, Pantai Taman Kili Kili di
Kabupaten Trenggalek telah ditetapkan sebagai Kawasan
Ekosistem Esensial sehingga kawasan tersebut perlu
dilindungi dan dikelola agar memberikan manfaat jasa
lingkungan bagi kesejahteraan masyarakat sekitar;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Gubernur tentang Pengelola Kawasan Ekosistem Esensial
Pantai Taman Kili Kili Kabupaten Trenggalek Provinsi
Jawa Timur;

Mengingat
 -2-

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Provinsi Djawa Timur (Himpunan
Peraturan-Peraturan Negara Tahun 1950) sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun
1950 tentang Perubahan Dalam Undang-Undang Nomor
2 Tahun 1950 (Himpunan Peraturan-Peraturan Negara
Tahun 1950);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang
Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1990
Nomor 49. Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia 3aL9);
3. Undang-Undang Nomor 4l Tahun 1999 tentang
Kehutanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1999 Nomor 167, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3S88) sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2OO4 tentang
Penetapan Peraturan pemerintah pengganti Undang_
Undang Nomor 1 Tahun 2oo4 tentang perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 4l Tahun lggg tentang
Kehutanan Menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2oo4 Nomor g6, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor aaD);
4. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2oo7 tentang penataan
Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2ooZ
Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor a72S);
5' Undang-Undang Nomor 2T Tahun 2ooz tentang
Pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau Kecil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2ooz
Nomor
84, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4739) sebagaimana terah diubah, terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2or4 tentang perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 2z Tahun 2oo7 tentang
Pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau Kecil
(Lembaran Negera Republik Indonesia Tahun
20r4
Nomor 2,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5a90);
6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2OOg tentang
Perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2oog Nomor
14o, Tambahan Lembaran Negara Repubrik Indonesia
Nomor 5059);

7. Undang-Undang .
 -3-

7. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2Ol3 tentang

Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OL3 Nomor
130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5432);
8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2Ol4 tentang
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Tahun
2014 Nomor 214, Tarnbahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5887) sebagaimana telah diubah
beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
9. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2Ol4 tentang
Konservasi ranah dan Air (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2ol4 Nomor 299, Tarnbahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 560g);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2oll tentang
Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Kawasan
Pelestarian Alam (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2OlI Nomor 56, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 52I7);
1 1. Peraturan Presiden Nom or 73
Tahun 2ol2 tentang strategi
Nasionai Pengelolaan Ekosistem Mangrove;

Memperhatikan: Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor

188 I 39 IKPTS/ 0 13 I 2o2o tentang Kawasan
Ekosistem
Esensial Pantai raman Kili Kili Kabupaten Trenggalek provinsi
Jawa Timur.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan
KESATU Membentuk Pengelola Kawasan Ekosistem Esensial pantai
Taman Kiii Kili Kabupaten Trenggaiek provinsi
Jawa Timur
dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum
dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari
Keputusan Gubernur ini.

KEDUA
 -4-

sebagaimana dimaksud
KEDUA Masa keanggotaan Anggota Pengelola
3 (tiga) tahun'
dalam Diktum KESATU, berlaku selama

Menugaskan Pengelola Kawasan Ekosistem

Esensial
KETIGA
sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU'
untuk :

a.merumuskanmekanismepengelolaanKawasanEkosistem
Esensial Pantai Taman Kili Kili;
b.melaksanakankoord.inasid.ankomunikasidiantara
berbagai instansi yang berwenang dengan para pemangku
kepentingan meialui pembagian peran dan tanggung
jawab dalam mengimplementasikan konsep pengelolaan
Kawasan Ekosistem Esensial Pantai Taman Kili Kili,;
C mengoptimalkan pengelolaan Kawasan Ekosistem
Esensial Pantai Taman Kili Kili Kabupaten Trenggalek,
sehingga memberikan kontribusi bagi kelestarian sumber
daya alam, pembangunan berkelanjutan, pendidikan dan
penelitian serta kesejahte raan masyarakat;
d melakukan inisiasi, mediasi dan advokasi terhadap
perbedaan kepentingan dan persepsi dalam pengelolaan
Kawasan Ekosistem Esensial Pantai Taman Kili Kili;
e membangun jejaring kerja dan komunikasi dengan
forum/ lembaga terkait;
f. men]rusun Rencana Aksi pelindungan Kawasan Ekosistem
Esensial (5 tahun);
(J
b' men]rusun Rencana Kegiatan pelindungan Kawasan
Ekosistem Esensial (1 tahun);
h. melaksanakan perindungan Kawasan Ekosistem
Esensiar;
i melakukan monitoring dan evaluasi pengeroraan
Kawasan
Ekosistem Esensial;
j. membentuk Sekretariat;
k menunjuk tenaga ahli sesuai kebutuhan;
1. melaporkan hasil pelaksaaan tugasnya
kepada Gubernur
Jawa Timur setiap 1 (satu) tahun melalui
Bupati.
KEEMPAT Segala biaya yang timbul sebagai
akibat dikeluarkannya
Keputusan ini dibebankan pada Anggaran pendapatan
Beianja Negara (A'BN), Anggaran pendapatan dan
dan Belanja
Daerah (APBD) Dinas Kehutanan provinsi
Jawa Timur,
Anggaran pendapatan dan Beianja
Daerah (A'BD) Kabupaten
Trenggaiek serta sumber dana
lain yang sah dan tidak
mengikat.

KELIMA
 -5-
KELIMA Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Surabaya
pada tanggal 12 Maret 2O2l

G TIMUR

KHO WANSA
 LAMPIRAN
KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR
NOMOR 188/ t2L IKPTS/013/ 2O2t
TENTANG PENGELOLA KAWASAN
EKOSISTEM ESENSIAL PANTAI KILI KILI
KABUPATEN TRENGGALEK PROVINSI
JAWA TIMUR

SUSUNAN KEANGGOTAAN

JABATAN DALAM
NO
PENGELOLA
KETERANGAN JABATAN / INSTANSI
1 2 3
1 Pengarah a. Gubernur Jawa Timur
b. Wakil Gubernur Jawa Timur
c. Bupati Trenggalek
2 Penanggungjawab a. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur
b. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Jawa Timur
c. Kepala Balai Besar Konservasi Jawa Timur
d. Kepaia Perum Perhutani Divisi Regional Jawa
Timur
-
J a. Ketua Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek
b. Wakil Ketua I Asisten Perekonomian dan Pembagunan Sekretaris
Daerah Kabupaten Trenggalek
c. Wakil Ketua II Kepala Cabang Dinas Kehutanan Trenggalek
4. Sekretaris Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya
Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Trenggalek
5. Anggota :

a. Bidang Perencanaan,
Litbang dan Monev:
1) Koordinator Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah,
Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten
Trenggalek
2) Anggota a) Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten
Trenggalek
b) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan
Desa Kabupaten Trenggalek
c) Kepala Bagian Administrasi Pemerintah
Sekretariat Daerah Kabuapten Trenggaiek
d) Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Hutan
dan Ekosistem Dinas Kehutanan Provinsi Jawa
Timur
e) Kepala Bidang Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Dinas Perumahan Kawasan

Pemukiman
 -2-
1 2 3
Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten
Trenggalek
0 Kepala Bidang Kebersihan Dan pertamanan
Dinas Perumahan Kawasan pemukiman dan
Lingkungan Hidup Kabupaten Trenggalek
s) Dekan Fakultas perikanan Universitas
Brawijaya Malang
b. Bidang Konservasi
1) Koordinator Kepala Dinas Perumahan Kawasan pemukiman
dan Lingkungan Hidup Kabupaten Trenggalek
2) Anggota a) Administratur/Kepala Kesatuan pemangkuan
Hutan (KPH) Kediri
b) Kepala Seksi Konservasi Wilayah I Kediri, Balai
Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa
Timur
c) Kepala Seksi Pengelolaan Sumber Daya
Perikanan Dinas Perikanan Kabupaten
Trenggalek
d) Kepala Seksi Pemeliharaan, Pemulihan
Lingkungan dan Sumber Daya Alam Dinas
Perumahan Kawasan Pemukiman dan
Lingkungan Hidup Kabupaten Trenggalek
e) Kepala Desa Wonocoyo Kecamatan Panggul
0 Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas
(Pokmaswas) Konservasi Penyu Taman Kili Kili

c. Bidang Pemanfaatan:
1) Koordinator Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Kabupaten Trenggalek
Anggota a) Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Trenggalek
b) Kepala Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro Dan
Perdagangan Kabupaten Trenggalek
c) Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja
Kabupaten Trenggalek
d) Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten
Trenggalek
e) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Trenggalek
f) Kepala Dinas Komunikasi dan Iirformatika
Kabupaten Trenggalek
g) Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda Dan
Olahraga Kabupaten Trenggalek
h) Kepala Dinas Perikanan Tangkap Dinas
Perikanan Kabupaten Trenggalek

j) Kepala . .
 -3-
1 2 3
i) Kepala Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan
Blitar
j) Wakil Administrasi Kediri Selatan Perum
Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri
k) Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan
(BKPH) Dongko
l) Camat Panggul Kabupaten Trenggalek
m) Kepala Desa Wonocoyo Kecamatan Panggul
n) Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas
(Pokmaswas) Konservasi Penyu Taman Kili Kili
o) Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan
(LMDH) Sidorukun
p) Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis)
Taman Kili Kili

$ EB a (,
$
(, JAWA TIMUR

* r

I
INDAR PARAWANSA

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

Yth. 1 Sdr. Menteri Dalam Negeri.
2 Sdr. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
3 Sdr. Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan
Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan.
4, sdr. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa
Timur.
5 Sdr. Pimpinan Lantamal V.
6 Sdr. Bupati Trenggalek.
7 Sdr. Inspektur Provinsi Jawa Timur.
8 Sdr. Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Provinsi Jawa
Timur.
9. Sdr. Anggota Pengelola dimaksud