Anda di halaman 1dari 5

01/06/2020

HARGA
 Harga adalah :Sejumlah uang (ditambah
beberapa barang kalau mungkin
mungkin)) yang
dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah
kombinasi dari barang beserta
pelayanannya

Metode--metode Penetapan Harga


Metode
1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost Plus
Pricing Method)

2. Penetapan Harga Mark


Mark--Up (Mark-
(Mark-Up
Pricing Method)

3. Penetapan Harga Break


Break--even (Break-
(Break-
even Pricing)

Penetapan Harga Biaya


Plus

Harga jual per unit ditentukan dengan


menghitung jumlah seluruh biaya per unit
ditambah jumlah tertentu untuk menutup
laba yang dikehendaki pada unit tersebut
(marjin
marjin)) , Rumusnya :

BIAYA TOTAL + MARJIN = HARGA JUAL

1
01/06/2020

Penetapan Harga Mark Up


Hampir sama dengan penetapan harga
biaya plus ,hanya
,hanya para pedagang atau
perusahaan Dagang lebih banyak
menggunakan iniini.. Mark-
Mark-up ini merupakan
kelebihan harga jual diatas harga belinya
belinya..
Rumusnya :

HARGA BELI + MARK UP = HARGA JUAL

Penetapan Harga Break


Even
Penetapan harga didasarkan pada
permintaan pasar dan masih
mempertimbangkan biaya
biaya..
Metode ini dapat diterapkan dengan
menggunakan beberapa anggapan
tertentu yaitu :
 Seluruh biaya dapat digolongkan ke dalam
biaya variabel dan biaya tetap
tetap..
 Seluruh barang yang diproduksi akan
terjual..
terjual
 Biaya variabel per unit tetap

 Biaya Variabel
adalah : biaya yang berubah
berubah--ubah
disebabkan oleh adanya perubahan jumlah
hasil..
hasil

 Biaya Tetap
adalah : biaya yang tidak berubah
(konstan
konstan)) untuk setiap tingkatan hasil
yang diproduksi
diproduksi..

2
01/06/2020

RUMUS BREAK EVEN POINT

BT
Titik Break Even 
BV
(Rupiah) 1
H

Contoh
 Diketahui bahwa perusahaan akan
mengeluarkan biaya tetap sebesar
Rp 100.000,
100.000,-- biaya variabel Rp.50,
Rp.50,-- per
unit , Jika harga jual Rp100,
Rp100,-- perunit
perunit..
Berapa titik Break Evennya .

POLITIK PENETAPAN HARGA

 Penetapan Harga Psikologis


Harga ditetapkan dengan angka yang
ganjil atau janggal
janggal,, mis
mis;; Rp2.999,00
 Price Lining
Penjual menentukan beberapa tingkatan
harga pada semua barang yang
dijual,tergantung model,ukuran dan
kualitas yang berbeda
berbeda,, mis;Rp.4000,-
mis;Rp.4000,- Rp
Rp..
6000,-- dan Rp.10.000,
6000, Rp.10.000,--

3
01/06/2020

 Potongan Harga
 Potongan Kuantitas
Potongan harga yang ditawarkan
penjual agar konsumen bersedia membeli
dalam jumlah yang banyak
banyak.. Mis
Mis;;
membeli paling sedikit 10 unit diberi
potongan 5 %

_ Potongan Dagang
Disebut juga potongan fungsional
fungsional,, potongan
harga yang ditawarkan kepada pembeli yang
ikut memasarkan produknya
produknya..

- Potongan
Potongan Tunai
Tunai
Potongan yang diberikan kepada pembeli atas
pembayaran rekening pada suatu periode
periode,,
dan tepat waktu,, mis
waktu mis;; syarat pembayaran
2/10 , n/30

- Potongan Musiman
Potongan yang diberikan kepada pembeli
yang melakukan pembelian diluar musim
tertentu , akan memperoleh potongan
sebesar 5 % atau 10 %.

 Penetapan Harga Geografis

Disini, penjual harus mempertimbangkan ongkos


Disini,
angkut atau ongkos kirim untuk barang yang
disampaikan kepada pembeli
pembeli.. Dibedakan 2
golongan :

a. F.O.B.
tempat asal (Free.On.Board point of origin )
seluruh ognkos angkut ditanggung pembeli..
pembeli

b. F.O.Btujuan (Free On Board destination), seluruh


angkos angkut ditanggung oleh
penjual termasuk keamanan dalam perjalanan
perjalanan..

4
01/06/2020

PROMOSI
 Adalah ; arus informasi atau persuasi satu
arah yang dibuat untuk mengarahkan
seseorang atau organisasi kepada
tindakan yang menciptakan pertukaran
dalam pemasaran
pemasaran..
 Ada 4 kegiatan dalam promosi
 Periklanan
 Personal selling
 Promosi Penjualan
 Publisitas dan hubungan masyarakat

Anda mungkin juga menyukai