Kulit Kelamin, Magelang 09 Oktober 2020

1. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada
kemaluan, sejak 2 hari yang lalu. Pasien sudah menikah, dan belum pernah mengalami
keluhan serupa, Keluhan diserta demam dan badan lemah. Hasil pemeriksaan genital, tampak
erosi bulat, multipel tersebar pada labia minor dan major, seperti pada gambar

Apakah lapisan kulit yang menjadi target infeksi mikroorganisme tersebut ?

a. Stratum basalis
b. Stratum spinosum
c. Lamina basalis
d. Stratum granulosum
e. Stratum korneum

2. Seorang perempuan berusia 53 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di

selangkangan. Keluhan dimulai dengan bercak merah, gatal yang semakin luas, sejak 2 minggu
yang lalu. Rasa gatal dirasakan terutama saat berkeringat. Hasil pemeriksaan dermatologi di
kedua selangkangan tampak patch eritem seperti pada gambar. Apakah terapi kausatif
sistemik yang sesuai?

a. Griseofulvin
b. Asiklovir
c. Cefadroksil
d. Metil prednisolon
e. Cetirizine

3. Seorang laki-laki berusia 33 tahun, pegawai toko, datang ke Puskesmas dengan keluhan kuku
kaki kiri berwarna keputihan. Keluhan dirasakan sejak 2 bulan terakhir, tanpa disertai rasa
nyeri atau gatal. Hasil pemeriksaan menunjukkan, onikolisis dan discolorisasi, seperti pada
gambar. Apakah terapi kausatif yang terbaik?
 a. Amoksisilin
b. ketokonazol
c. metronidazol
d. gentamisin
e. cetirizine

4. Seorang perempuan berusia 57 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di dada.
Keluhan dimulai dengan bercak merah, gatal yang semakin luas, sejak 1 minggu yang lalu. Rasa
gatal dirasakan terutama saat berkeringat. Hasil pemeriksaan dermatologi di kedua
selangkangan tampak patch eritem dengan lesib satelit seperti pada gambar. Apakah hasil
pemeriksaan penunjang yang sesuai pada kasus? Select one:

a. Hifa bersekat
b. Pseudohifa dan spora
c. Kokus berwarna ungu berderet
d. Basil berwarna ungu berkelompok
e. Kokus berwarna ungu berkelompok

5. Seorang laki-laki berusia 53 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal kena cacing
pada telapak kaki kiri. Keluhan dirasakan sejak hari yang lalu. Pasien sering berkebun di
halaman rumah. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Hasil pemeriksaan
dermatologik pada dorsum manus kiri tampak kunikulus berkelok-kelok dengan dasar eritem
seperti pada gambar di bawah ini. Apakah terapi yang tepat?

a. Metronidazol 3x500 mg selama 3 hari

b. Mebendazol 1x500 dosis tunggal
c. Albendazol 3x400 mg selama 3 hari
d. Albendazol 3x500 mg selama 3 hari
e. Mebendazol 1x500 selama 3 hari
6. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada
tungkai kanan, sejak 2 hari yang lalu. Pemeriksaan dermatologi menunjukkan patch eritem
dengan nekrodan bula dibagian sentral pada lipat lutut kanan, seperti tampak di gambar.
Apakah terapi topikal yang tepat pada kasus? Select one:
 a. Krim asiklovir
b. Salep gentamisin
c. Krim mikonazol
d. Krim mupirosin
e. Krim desoksimetason

7. Seorang perempuan berusia 23 tahun, pegawai toko, datang ke Puskesmas dengan keluhan
gatal di kedua tungkai dan lengan. Keluhan dirasakan sejak 1 minggu terakhir, disertai rasa
gatal. Hasil pemeriksaan menunjukkan, kedua tungkai tampak papul eritem dengan punctum,
multipel, seperti pada gambar. Apakah diagnosis yang sesuai untuk kasus?

a. Insect bite reaction

b. Dermatitis atopic
c. Scabies
d. Dermatitis numularis
e. Folikulitis

8. Seorang anak perempuan berusia 8 bulan, dibawa ke Puskesmas oleh ibunya dengan keluhan
pantat kemerahan. Keluhan dimulai setelah anak memakai pampers karena merangkak
kemana-mana. Ibu pasien mengganti pampers rutin sehari 3 kali. Hasil pemeriksaan
dermatologi pada pantat, tampak patch eritem seperti pada gambar. Apakah faktor penyebab
utama kelainan pada kasus

a. Candida sp.
b. Bahan Pampers
c. Keringat
d. Staphylococcus sp.
e. Urine bayi

9. Seorang perempuan berusia 58 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan gatal di
kedua telapak kaki. Keluhan dirasakan sejak 2 minggu terakhir, baik pada pagi, siang atau
malam hari. Pasien sehari-hari memakai sandal jepit. Tidak ada riwayat atopi atau alergi
makanan. Pemeriksaan fisik menunjukkan plak eritem, dengan skuamasi dan ekskoriasi. Pasien
sudah minum cetirizine dan mengoleskan krim Hidrokortison dari dokter, tetapi keluhan tetap.
Apakah terapi kausatif yang tepat?
 a. Selalu memakai kaos kaki
b. Olesi krim mikonazol
c. Oles krim betametason
d. Hindari pemakaian bahan karet
e. Hndari makan udang

10. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan gatal di
pergelangan tangan kiri. Keluhan dirasakan sejak 1 minggu terakhir, baik pada pagi, siang atau
malam hari. Pasien sering memakai jam seperti pada gambar. Tidak ada riwayat atopi atau
alergi makanan. Pemeriksaan fisik menunjukkan papul dan plak eritem, dengan ekskoriasi.
Pasien sudah minum cetirizine dan mengoleskan krim Hidrokortison, tetapi keluhan tetap.
Bagaimanakah meknaisme patogenesis yang mendasari kejadian kasus ini?

a. Reaksi hipersensitivitas tipe III

b. Reaksi autoimun
c. Reaksi hipersensitivitas tipe I
d. Reaksi hipersensitivitas tipe IV
e. Reaksi hipersensitivitas tipe II

11. Seorang laki-laki berusia 62 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan gatal pada
tengkuk dan leher sejak 2 minggu terakhir. Keluhan diawali dengan bercak merah, selanjutnya
semakin menebal. Penyakit ini pernah dialami beberapa kali. Pemeriksaan dermatologi
menunjukkan patch dan plak hiperpigmentasi dengan likenifikasi dan ekskoriasi seperti
gambar.Apakah bahan dasar obat topikal terbaik pada kasus ini?

a. Pasta
b. Salep
c. Krim
d. Lotion
e. Bedak
12. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun, dibawa ke Puskesmas dengan keluhan bentol di
badan. Keluhan dirasakan sejak 1 bulan terakhir, tanpa disertai rasa demam, gatal atau nyeri.
Pasien belum pernah berobat. Hasil pemeriksaan fisik, tanda vital dalam batas normal, di
badan tampak papul eritem, sebagian sewarna kulit dengan sedikit ekskoriasi, multipel, seperti
pada gambar. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai?

a. Ektima
b. Moluskum kontagiosum
c. Folikulitis
d. Skabies
e. Insect bite reaction

13. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kemerahan di lutut
sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan menyebar ke tungkai, badan dan siku, disertai gatal sedikit.
Pasien seorang dosen yang sedang mengerjakan proyek penelitian. Pada pemeriksaan kulit,
tampak papul dan plak eritem, batas tegas dengan skuama keabuan tebal, multiple, tersebar
di badan dan kedua ekstremitas. Selanjutnya dokter menggoreskan pangkal pensil pada lesi
bersisik dan mengamati apakah ada perubahan kekeruhan skuama. Apakah jenis pemeriksaan
yang dilakukan dokter?
a. Fenomena Koebner
b. Finger nail sign
c. Tanda Autspitz
d. Skuama collarete
e. Tanda tetesan lilin

14. Seorang laki-laki berusia 17 tahun datang ke dokter keluarga dengan keluhan jerawat. Keluhan
dirasakan sejak 1 bulan yang lalu dan 1 minggu terakhir disertai rasa nyeri dan sedikit gatal.
Pasien mencuci wajah dengan sabun antiseptik. Pemeriksaan dermatologi wajah, tampak
komedo, papul, pustul dan nodul eritem, seperti di gambar. Apakah terapi sistemik yang tepat
pada kasus?

a. Tetrasiklin
b. Asam mefenamat
c. Amoksisilin
d. Metronidazol
e. Metil prednisolon
15. Seorang laki-laki 36 tahun dibawa ke dokter keluarga dengan keluhan badan gatal. Keluhan
dirasakan sejak 2 minggu yang lalu, terutama kalau berkeringat. Beberapa hari sebelum
muncul gatal, pasien merasa badan lemah dan demam. Selanjutnya, pasien merasa gatal pada
lengan, disertai bercak kemerahan, meluas ke badan dan tungkai atas. Wajah dan leher tidak
ada keluhan. Saat demam, pasien minum parasetamol. Pemeriksaan fisik menunjukkan makula
dan patch eritem multipel tersebar di kedua lengan, badan dan angkai atas, sebagian dengan
skuama collarete. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai untuk kasus tersebut?

a. Tinea korporis
b. Psoriasis vulgaris
c. Pitiriasis versikolor
d. Pitiriasis rosea
e. Dermatitis numularis general
16. Seorang anak perempuan berusia 8 bulan, dibawa ke Puskesmas oleh ibunya dengan keluhan
keringat buntet. Keluhan dimulai setelah anak merangkak kemana mana sehingga banyak
berkeringat. Hasil pemeriksaan dermatologi pada dahi dan punggung, tampak vesikel milier,
seperti pada gambar. Dimanakan letak penyumbatan saluran keringat pada kasus

a. Stratum korneum
b. Stratum spinosum
c. Dermis papiler
d. Dermo epidermal junction
e. Dermis retikuler
17. Seorang perempuan 16 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di sekitar mulut.
Keluhan dirasakan sejak 1 minggu yang lalu, disertai sedikit rasa gatal. Pasien adalah siswa
SMA yang rutin mengikuti kegiatan baris berbaris. Pasien rutin mencuci wajah dengan sabun
antiseptik, memakai pelembab dan bedak. Pemeriksaan fisik menunjukkan papul eritem,
milier, multipel tersebar di sekitar bibir. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai untuk
kasus tersebut?

a. Milia
b. Miliaria rubra
 c. Dermatitis perioral
d. Akne vulgaris
e. Folikulitis

18. Seorang anak perempuan berusia 5 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan
bercak kemerahan di pelipis kanan sejak usia 1 bulan. Keluhan membesar perlahan, tanpa
disertai gatal atau nyeri. Pemeriksaan dermatologi menunjukkan plak merah keunguan, lunak,
permukaan ber njol benjol, seperti gambar di pelipis kanan. Apakah dasar patogenesis lesi
pada kasus?

a. Vasodalitasi
b. Hipertrofi arteri
c. Hipertrofi vena
d. Ekstravasasi eritrosit
e. Proliferasi vasa darah

19. Seorang perempuan berusia 65 tahun dibawa ke IGD RS dengan keluhan hampir seluruh tubuh
merah dan nyeri sejak 2 hari yang lalu. Pemeriksaan tekanan darah 115/80 mmHg, nadi 100
kali/menit, suhu 380C. Pada kulit tampak makula dan patch eritem dengan nekrose, bibir erosi
dengan krusta kehitaman, dan konjungtiva hiperemis, dengan luas lesi 20% luas permukaan
tubuh. Apakah terapi awal yang paling tepat?

a. Deksametason
b. Tramadol
c. Ceftriaxone
d. Metil prednisolone
e. Diphenhidramin

20. Seorang perempuan berusia 32 tahun, ibu rumah tangga, datang ke Puskesmas dengan
keluhan bercak merah di hidung. Keluhan dirasakan sejak 6 bulan terakhir, tanpa disertai gatal
atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas 2 kali, diberi salep Hidrokortison dan pil
kuning, tetapi belum baik. Wajah pasien mudah terlihat merah jika terkenan paparan
matahari. Pasien sehari hari memberihkan kulit wajah dengan sabu bayi, memakai pelembab
dan bedak tabur. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas normal, kulit hidung tampak patch
eritem dengan sedikdit skuamasi dan pipi tampak eritem, seperti pada gambar. Apakah
kemungkinan diagnosis yang sesuai?
 a. Dermatitis seboroik
b. Dermatitis kontak alergi
c. Tinea fasialis
d. Psoriasis vulgaris
e. Lupus kulit

21. Seorang perempuan berusia 45 tahun, datang ke UGD RS dengan keluhan wajah bengkak sejak
4 jam yang lalu. Wajah terutama bagian mata dan bibir tiba tiba membengkak, merah dan
terasa panas. Tidak ada sesak nafas. Pasien mempunyai riwayat atopi dan alergi terhadap
udang. Hasil pemeriksaan fisik, tanda vital dalam batas normal, di wajah tampak palpebra dan
bibir odem dan eritem seperti pada gambar. Apakah terapi awal yang sesuai? Select one:

a. Epinefrin dan cetirizine

b. Prednison dan ranitidine
c. Epinefrin dan metil prednisolon
d. Deksametasorn dan hidroksizin
e. Metil predrisolon dan cetirizine

22. Seorang laki laki berusia 36 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan bibir kehitaman sejak
4 hari yang lalu. Keluhan disertai rasa nyeri ringan. Pasien memakai pasta gigi dengan deterjen.
Satu minggu yang lalu pasien mengeluh sakit kepala dan minum Biogesic (parasetamol) seperti
beberapa bulan yang lalu. Tiga hari setelah minum Biogesic, sakit kepala membaik, tetapi
timbul bercak merah kehitaman di bibir. Hasil pemeriksaan dermatologi, tampak patch eritem
dengan nekrose di bagian tengah, seperti pada gambar. Apakah diagnosis yang tepat?

a. Impetigo bulosa
 b. Hiperpigmentasi paska inflamasi
c. Dermatitis kontak iritan toksik
d. Erupsi obat fikstum
e. Dermatitis kontak alergi

23. Seorang laki-laki berusia 28 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal. Keluhan
dimulai bintil merah di wajah dan dada, kemudian menyebar ke badan, lengan dan paha, sejak
5 hari yang lalu. Pasien mengeluh demam, sebelum muncul bintil di badan. Pasien sudah
minum parasetamol. Hasil pemeriksaan fisik, tanda vital dalam batas normal, di wajah, badan,
lengan atas dan paha, tampak lesi seperti pada gambar. Apakah penyebab kasus tersebut?

a. Staphylococcus aureus
b. Enterovirus
c. Virus varicella zooster
d. Human papilloma virus
e. Sarcoptes scabei

24. Seorang perempuan berusia 45 tahun, datang ke dokter keluarga dengan keluhan bercak
hitam pada kedua pipi. Keluhan dirasakan sejak 3 bulan etrakhir, gatal (-), nyeri (-). Pasien rutin
menjalani kontrasepsi injeksi. Hasil pemeriksaan pipi tampak patch hiperpigmentasi, ireguler,
seperti pada gambar. Bagaimakah mekanisme terjadinya bercak hitam pada kasus?

a. Hipermelanosit
b. Nekrose epidermis
c. Inflamasi kronis di dermis
d. Hiperproliferasi melanosit
e. Hipermelanogenesis

25. Seorang anak lakilaki berusia 10 tahun, dibawa ke dokter keluarga dengan keluhan bercak
putih di leher sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan tanpa disertai gatal atau nyeri. Selama ini pasien
menyangkal timbul gatal atau kemerahan di lesi tersebut. Hasil pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal, tampak patch depigmentasi ireguler, seperti pada gambar. Bagaimanakah
perawatan lesi yang tepat untuk menggantikan fungsi sel yang terganggu pada kasus tersebut?
 a. Memakai pelembab
b. Pemakaian tabir surya
c. Menjalani fototerapi
d. Menghindari paparan matahari
e. Mengoleskan kortikosteroid

26. Seorang lakilaki berusia 65 tahun, datang ke dokter keluarga dengan keluhan kemerahan pada
pipi kanan. Keluhan dirasakan sejak 6 bulan yang lalu, gatal (-), nyeri (-). Pasien berkulit kuning
dan pensiunan guru yang sehari hari naik sepeda motor. Hasil pemeriksaan fisik, tanda vital
dalam batas normal, di pipi kanan tampak papul sebagian eritem dan hipopigmentasi, dengan
erosi dan krusta kecoklatan, seperti pada gambar. Apakah yang tepat pada kasus tersebut?

a. Karsinoma sel skuamosa

b. Lentigo
c. Melanoma maligna
d. Kista epitel
e. Karsinoma sel basal

27. Seorang perempuan berusia 62 tahun, ibu rumah tangga, datang ke Puskesmas dengan
keluhan tahi lalat membesar di pipi. Kneveluhan dirasakan sejak 1 tahun terakhir, tanpa
disertai rasa gatal atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas 2 kali, tetapi belum baik.
Hasil pemeriksaan menunjukkan, papul dan plak hiperpigmentasi, heterogen, seperti pada
gambar. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai?

a. Lentigo maligna
 b. Nevus pigmentosus
c. Karsinoma sel skuamosa
d. Keratosis seboroik
e. Melanoma maligna

28. Seorang perempuan berusia 52 tahun, ibu rumah tangga, datang ke Puskesmas dengan
keluhan benjolan kekuningan di kelopak mata. Keluhan dirasakan sejak 1 tahun terakhir, tanpa
disertai rasa gatal atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas 2 kali, diberikan salep
hidrokortison, tetapi belum baik. Hasil pemeriksaan menunjukkan, papul kekuningan, seperti
pada gambar. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai?

a. Milia
b. Xantelasma
c. Keratosis seboroik
d. Hipertrofi sebasea
e. Karsinoma sel basal

29. Seorang perempuan berusia 65 tahun, ibu rumah tangga, datang ke Puskesmas dengan
keluhan bercak hitam di pipi kiri. Keluhan dirasakan sejak 1 tahun terakhir, tanpa disertai rasa
gatal atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas 2 kali, diberikan salep hidrokortison,
tetapi belum baik. Hasil pemeriksaan menunjukkan, patch hiperpigmnetasi, batas tegas, tanpa
skuama, seperti pada gambar. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai?

a. Lentigo
b. Nevus pigmentosus
c. Keratosis seboroik
d. Melasma
e. Melanoma maligna

30. Seorang perempuan berusia 22 tahun, mahasiswa, datang ke Puskesmas dengan keluhan
rambut rontok. Keluhan dirasakan sejak 1 bulan terakhir, tanpa disertai ketombe, rasa gatal
atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas, diberikan salep ketokonazol, tetapi belum
baik. Hasil pemeriksaan menunjukkan, rambut menipis, pull test(-), eritem (-), skuama (-),
 alopesia/kebotakan(-). Apakah anamnesis yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis pada
kasus?
a. Apakah ada riwayat sakit demam tinggi ?
b. Apakah pernah mengalami sakit serupa?
c. Apakah apsien mempunyai riwayat atopi?
d. Apakah ada riwayat keluarga yang mengalami sakit serupa?
e. Apakah pasien memelihara/sering kontak dengan kucing?

31. Seorang perempuan 31 th datang ke puskesmas dengan keluhan keluar cairan berwarna
kuning kecoklatan sejak 5 hari yang lalu. Keluhan disertai bau amis dan sedikit gatal. Pada
pemeriksaan inspeculo didapatkan perdarahan berupa titik titik pada cervix (strawberry
cervix), discar vagina kecoklatan. Apakah bentuk organisme penyebab pada kasus?
a. Diplokokkus gram negatif intrasel
b. Kokus gram positif
c. Protozoa dengan flagel
d. Pseudohifa
e. Batang gram negatif

32. Seorang lakilaki, menikah, berusia 36 th datang ke Puskesmas dengan keluhan plenting di
bagian kemaluan sejak 1 bulan terakhir. Pasien belum pernah mengalami keluhan serupa.
Pasangan pasien tidak mengalami keputihan, namun merasa ada bintil di kemaluan. Hasil
pemeriksaan fisik tampak seperti pada gambar (papul sewarna kulit, multipel, verukous).
Apakah sel yang terinfeksi pada kasus tersebut?

a. Stratum basalis
b. Stratum spinosum
c. Lamina basalis
d. Stratum granulosum
e. Stratum korneum

33. Seorang perempuan, belum menikah, berusia 20 th datang ke Puskesmas dengan keluhan
keputihan sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai rasa gatal. Pasien belum pernah
mengalami keluhan serupa. Hasil pemeriksaan genital tampak vulva eritem dengan discar
vagaina putih kental seperti santan pecah. Apakah terapi yang paling tepat pada kasus ?
a. Flukonazol 1x150 mg
b. Itrakonazol 1x100 mg
c. Ketokonazol 1x200mg
d. Azitromisin 2x500 mg
e. Cefixime 2x200 mg

34. Seorang anak perempuan 2 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan bercak kemerahan di
hampir seluruh tubuh. Keluhan dirasakna sejak 3 hari yang lalu, disertai demam dan rasa gatal
 sehingga anak rewel. Ibu pasien menceritakan kemerahan tersebut muncul mulai dari wajah,
badan, dan menyebar ke ekstremitas. Pasien telah diberikan parasetamol oleh ibu.
Pemeriksaan fisik menunjukkan seluruh tubuh tampak macula dan papul eritem milier,
multiple tersebar general. Apakah terapi yang sesuai untuk pasien?
a. Parasetamol dan cetirizine
b. Amoksisilin dan parasetamol
c. Amoksisilin dan cetirizine
d. Asiklovir dan cetirizine
e. Asiklovir dan parasetamol

35. Seorang perempuan, belum menikah, berusia 26 th datang ke Puskesmas karena pasangan
mengalami kencing nanah. Pasien khawatir tertular penyakit pasangannya. Pasien tidak
mengalami keluhan nyeri atau gatal, namun sedikit keputihan yang agak bau. Apakah organ
yang seharusnya diperiksa pada kasus ini?
a. Vagina
b. Labia major dan minor
c. Anus
d. Serviks
e. Vulva

36. Seorang perempuan berusia 53 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada ketiak
kanan, sejak 4 hari yang lalu. Berat badan 70 kg dengan tinggi badan 153 cm. Hasil
pemeriksaan dermatologi, tampak patch eritem dengan maserasi, seperti pada gambar.
Pemeriksaan KOH hifa (-), pseudohifa (-). Apakah diagnosis yang tepat pada kasus tersebut?

a. Eritrasma
b. Tinea korporis
c. Dermatitis kontak iritan
d. Psoriasis inversa
e. Kandidiasis intertrigo

37. Seorang perempuan berusia 45 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di dagu.
Keluhan dimulai dengan bintil merah yang kemudian menjadi bernanah, sejak 7 hari yang lalu.
Hasil pemeriksaan dermatologi di dagu tampak pustul seperti pada gambar. Apakah terapi
kausatif yang sesuai?
 a. Asiklovir
b. Mikonazol
c. Hidrokortison
d. Mupirosin
e. Permetrin

38. Seorang perempuan berusia 42 tahun, ibu rumah tangga, datang ke Puskesmas dengan
keluhan bercak kemerahan di punggung. Keluhan dirasakan sejak 1 tahun terakhir, tanpa
disertai rasa gatal atau nyeri. Pasien sudah berobat ke Puskesmas 3 kali, diberikan salep
hidrokortison dan pil putih, tetapi belum baik. Hasil pemeriksaan menunjukkan, plak eritem
anular, soliter, anestesi lesi (+), seperti pada gambar. Pemeriksaan pembesaran saraf tidak
ditemukan. Apakah kemungkinan diagnosis yang sesuai?

a. Lepra multibasiler
b. Psoriasis vulgaris
c. Lepra pausibasiler
d. Dermatitis numularis
e. Tinea korporis

39. Seorang laki-laki berusia 42 tahun, tukang batu, datang ke Puskesmas dengan keluhan bisul di
leher. Keluhan dirasakan sejak 3 hari yang lalu, disertai rasa nyeri dan demam. Hasil
pemeriksaan menunjukkan, nodul eritem dengan beberapa punctum, nyeri tekan+, perabaan
hangat, seperti pada gambar. Apakah terapi kausatif yang terbaik?

a. Tablet Cefadroksil
b. Krim desoksimetason
c. Tablet asam mefenamat
d. Tablet cetirizine
e. Krim mupirosin

40. Seorang laki-laki berusia 23 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di kaki kiri sejak
3 minggu yang lalu. Pasien adalah pemain klub futsal. Hasil pemeriksaan dermatologi, tampak
patch eritem dengan skuamasi dan dan ekskoriasi seperti pada gambar. Apakah penyebab
pada kasus tersebut?
a. Deterjen
b. Pitirosporum sp.
c. Trauma sepatu
d. Virus papilloma
e. Microsporum sp.