Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Yusup Candra Aditiya

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 857672921

Tanggal Lahir : 24 September 2000

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4103/Konsep Dasar IPA di SD

Kode/Nama Program Studi : PGSD – S1

Kode/Nama UPBJJ : Semarang

Hari/Tanggal UAS THE : Senin, 27 Desember 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman
ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN


KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA
Surat
Pernyataan
Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah


ini:

Nama Mahasiswa : Yusup Candra Aditiya

NIM : 857672921

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4103/Konsep Dasar IPA di SD

Fakultas : FKIP

Program Studi : PGSD-S1

UPBJJ-UT : Semarang

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari
aplikasi THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan
mengakuinya sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman
sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik
dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS
THE melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan
dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

Blora , 27 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Yusup Candra Aditiya


1. a. Pemuliaan tanaman melalui rekayasa genetika penting dilakukan untuk masa kini dan
masa mendatang sebab, perkembangan jaman yang semakin maju dengan populasi
penduduk dunia yang semakin pesat hal tersebut menimbulkan berbagai masalah bagi
umat manusia. Tentu saja perkembangan jumlah penduduk yang semakin meningkat
masalah yang dihaadapi umat manusiapun semakin kompleks, dari masalah pertanian,
industri, kesehatan, lingkungan, ekonomi, pangan hingga kesehatan.
Dengan dilakukanya rekayasa genetika pada tanaman diharapkan dapat menghasilkan
manfaat yang berguna bagi manusia untuk untuk menghadapi tantangan masalah masa
depan yang masih misterius. Untuk itu diperlukanya inovasi dan rekayasa genetika lebh
lanjut untuk menyongsong kehidupan umat manusia kini maupun masa yang akan
mendatang.
b. Pemuliaan tanaman yang saya pilih yaitu apel yang tidak mudah busuk. Daging buah
apel akan berubah warna jadi cokelat karena adanya aktivitas sel perusak yang disebut
polifenol oksidase (PPO). Ketika sel apel rusak karena dipotong, digigit, atau dilukai,
enzim polifenol oksidase (PPO) memulai reaksi kimia yang mengubah daging buah
menjadi coklat. Kecepatan apel berubah warna jadi coklat ini berbeda-beda tergantung
tingkat PPO-nya.
Langkah pemuliaan tanaman apel yaitu:
1) Meenanam pohon apel dari varietas golden delicious dan granny smith.

2) Menguji buah yang dimodifikasi secara genetik untuk memastikan apelnya tidak
menimbulkan risiko kesehatan atau lingkungan. Dalam penelitian ,indentifikasi empat
gen yang bertanggung jawab untuk produksi PPO.

3) Lakukan rekayasa genetika untuk 'membungkam' gen tersebut dan menekan produksi
PPO.

4) Setelah melakukan uji terhadap kandungan PPO pada apel yang lebih sedikit,
dilanjutkan pengembang biakan apel tersebut secara masal.
2. a. Pengetahuan tentang berbagai penyakit menurun/diwariskan penting dipahami siswa SD
karena penyakit ini merupakan penyakit genetis yang harus dikenali sedini mungkin oleh
siswa SD agar mereka bisa melakukan pencegahan jika mereka mempunya garis
keturunan penyakit yang diwariskan, serta mereka dapat melakukan tindakan
peminimalisir penyakit yang diwariskan tersebut jika ia atau orang disekitarnya
mempunyai riwayat penyakit yang diwariskan..
b.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
RPP
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SDN Sambongrejo
Kelas / Semester : 6/1
Pembelajaran : IPA
Fokus Materi : Penyakit keturunan
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit
B. Kompetensi Dasar & Indikator

Kompetensi Dasar Indikaor Pencapaian Kompetensi


Menjelaskan berbagai macam penyakit Mengidentifikasi penyakit keturunan dan
ketturunan dan pencegahanya. pencegahanya.

C. Tujuan Pembelajaran
1) Siswa dapat mengidentifikasi macam penyakit keturunan.
2) Siswa dapat melakukan pencegahan dini terhadap berbagai macam penyakit
keturunan.
D. Materi Pembelajaran
1) Berbagai macam penyakit keturunan
 Osteogenesis imperfecta adalah kelainan genetik yang memengaruhi tulang
seseorang.
 Hemofilia adalah kelainan pembekuan darah yang diturunkan ibu ke anak laki
laki.
 Diabetes Melitus adalah suatu gangguan metabolisme kronis dengan multi
etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah.
E. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
1) Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan Membaca Doa
(Orientasi)
2) Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan
diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3) Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Inti
1) Guru meminta siswa membaca teks tentang berbagai macam penyakit keturunan
yang terdapat di buku. (Literasi)
2) Siswa juga diminta menuliskan jenis-jenis penyakit keturunan dan cara
pencegahanya berdasarkan bacann yang telah dibaca.
3) Guru bersama siswa melakukan diskusi tentang penykit keturunan dan cara
pencegahanya (Critical Thinking and Problem Formulation)
Penutup
1) Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi yang baru
dilakukan.
2) Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa.
F. Penilaian
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari
pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek
dengan rubric penilaian.
3. Diketahui : Tinggi benda (h) = 3 Cm
: Jarak benda dari cermin (s) = 10 Cm
: Fokus cermin (f) = 4 Cm
Ditanya : a. Jarak bayangan (s’)......?
: b. Perbesaran bayangan (M)......?
: c. Tinggi bayangan (h’)......?
: d. Gambar pembentukan bayangan.......?
: e. Sifat bayangan......?
Dijawab :
a. Jarak bayangan (s’)
𝟏 𝟏 𝟏
𝐟
= 𝐬′
+ 𝐬
𝟏 𝟏 𝟏
𝟒
= 𝒔′ + 𝟏𝟎
𝟏 𝟏 𝟏
𝟒
− 𝟏𝟎
= 𝐬′
𝟓−𝟐 𝟏
𝟐𝟎
= 𝐬′
𝟑 𝟏
𝟐𝟎
= 𝐬′
3s’ = 20
𝟐𝟎
s’ =
𝟑
s’ = 6.6 Cm
Maka jarak bayangan adalah 6.6 Cm dari cermin.

b. Perbesaran Bayangan (M)


𝐬′
M=
𝐬
𝟔.𝟔
M=
𝟏𝟎
M = 0.66 Kali
Maka perbesaran bayangan adalah 0.66 kali dari benda aslinya.

c. Tinggi Bayangan (h’)


𝐡′
M=
𝐡
𝐡′
0.66 =
𝟑
0.66 x 3 = h’
1.98 = h’
Maka tinggi bayangan adalah 1.98 Cm
d. Gambar pembentukan bayangan

3cm
f
R F

e. Sifat bayangan yang terbentuk berdasarkan pengerjaan diatas adalah


Nyata, Terbalik, Diperkecil

4. a. Fenomena yang benar akibat revolusi bumi adalah Gerhana bulan, Perubahan lamanya
siang dan malam, dan Terjadinya perubahan musim.
b. Arhumentasi terhadap jawaban
1) Gerhana Bulan
Gerhana pada dasarnya terjadi akibat revolusi bumi dan revolusi bulan, yaitu
apabila posisi bumi, bulan dan matahari berada dalam posisi satu garis lurus.
Gerhana bulan ditunjukkan oleh posisi bumi di antara matahari dan bulan yang
terletak dalam satu garis, sehingga bayangan bumi menutupi permukaan bulan.
2) Perubahan lamanya siang dan malam
Revolusi bumi dan kemiringan sumbu bumi terhadap bidang ekliptika sebesar
23½°, menimbulkan perbedaan lama waktu siang dan malam yang dapat diamati.
Misalnya pada 23 September - 22 Desember panjang siang di belahan bumi utara
lebih pendek bila dibandingkan panjang siang di belahan bumi selatan.
3) Terjadinya perubahan musim
Revolusi bumi ini memberikan dampak dengan adanya pergantian musim dan
perbedaan musim pada masing- masing belahan dunia. Pada belahan bumi bagian
utara dan selatan memiliki empat musim yang berganti di setiap tahunnya yaitu
musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin. Sedangkan negara
yang ada di dekat garis khatulistiwa, termasuk Indonesia, hanya memiliki dua
musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.

Anda mungkin juga menyukai