Nama : Amanda Retma Amaria

NIM : P07134220006
Prodi : ST TLM
Semester :4

TUGAS MATA KULIAH IMUNOLOGI DASAR

ANTIBODI DAN ANTIGEN

1. Apakah perbedaan antigen dan adjuvan?

Jawab :
Antigen merupakan bahan yang dapat memacu terjadinya respon imun. Bahan
tersebut dapat bereaksi (berikatan) dengan immunoglobulin. Apabila antigen masuk
kedalam tubuh, maka tubuh akan memunculkan respon imun antibody pasangannya.
Cepat atau lambat tubuh merespon bergantung pada tingkat imunitas tubuh masing-
masing orang.
Sedangkan adjuvant adalah zat (sesuatu) yang ditambahkan ke dalam vaksin agar
vaksin bekerja lebih efisien di dalam tubuh serta untuk meningkatkan respons imun
individu yang divaksinasi. Kata adjuvan berasal dari kata Latin "adjuvare", yang berarti
"membantu" atau "bantuan". Adjuvan adalah sesuatu yang dimasukkan ke dalam vaksin
agar vaksin lebih efektif bekerja di dalam tubuh. Tidak ada yang bisa menghitung dengan
tepat berapa persen peran zat adjuvan dalam vaksin. Tetapi adjuvan mendorong tubuh
menanggapi vaksin dengan lebih giat, dan ini membuat vaksin menjadi lebih efektif
sehingga dapat melindungi orang lebih lama. Adjuvan mendorong tubuh untuk respon
yang lebih kuat terhadap vaksin sehingga membuat lebih efektif untuk melindungi orang
lebih lama. Biasanya antibody akan hilang setelah beberapa bulan atau minggu. Namun
dengan adjuvant mereka dapat bertahan selama bertahun-tahun.
Bahan adjuvan yang paling umum digunakan adalah aluminium. Bahan kimia
tersebut ada di sebagian besar vaksin, seperti vaksin difteri, tetanus, batuk rejan (DTP),
serta vaksin hepatitis A, hepatitis B, HPV, Japanese ensefalitis, meningitis B, antraks,
pneumococcus, dan Haemophilus influenzae tipe b.

2. Jelaskan antigen pada bakteri dan antigen pada virus!

 Jawab :
Setiap mikroba pathogen yang masuk ke dalam tubuh seperti jamur, bakteri, dan
virus akan menimbulkan respons tubuh berupa terbentuknya antigen. Pada bakteri
biasanya mampu menghasilkan beberapa antigen di dalam tubuh karena struktur bakteri
yang lebih lengkap dan kompleks dibandingkan dengan virus. Sedangkan pada virus
bisanya hanya memicu respon satu jenis antibody saja. Prinsip kerja bakteri dan virus
dalam menginfeksi tubuh hampir mirip, mereka akan menginfeksi dan merusak sel di
suatu jaringan organ. Kemudian respon tubuh adalah membentuk antigen yang berfungsi
untuk memanggil antibodi tubuh. Dengan demikian mikroba penginfeksi tersebut dapat
dimatikan atau dihentikan perkembangbiakannya di dalam tubuh. Bakteri biasanya
mampu menghasilkan beberapa antigen di tubuh. Hal tersebut dikarenakan struktur
bakteri yang lebih kompleks dibandingkan virus. Pada umumnya bakteri memiliki badan
sel dan flagel. Terkadang mereka ada juga yang memiliki simpai.
Sedangkan pada virus biasanya hanya memicu respon satu jenis antibodi saja.
Misalnya pada infeksi virus dengue, akan merespon Ig-G yg sesuai dengan antigen virus
tersebut terbentuk. Sehingga, ketika dilakukan pemeriksaan, Ig-G akan menunjukkan
hasil yang positif.

3. Jelaskan hubungan antigen dengan vaksin!

Jawab :
Vaksin merupakan fragmen kecil yang dilemahkan dan tidak berbahaya dari
organisme, termasuk bagian-bagian antigennya. Dalam jumlah yang cukup fragmen ini
mampu belajar untuk membangun antibodi khusus untuk organisme tersebut. kemudian,
jika tubuh bertemu dengan antigen organisme yang sebenarnya di kemudian hari, tubuh
sudah tahu cara mengalahkannya.Sedangkan patogen adalah bakteri, virus, parasit, atau
fungi yang dapat menyebabkan penyakit di dalam tubuh. Masing-masing patogen terdiri
dari beberapa bagian yang biasanya hanya ada pada jenis patogen tersebut dan penyakit
yang diakibatkannya. Bagian patogen yang menyebabkan pembentukan antibodi disebut
antigen.
Antibodi yang dihasilkan untuk merespons antigen dari patogen merupakan bagian
penting dalam sistem imun. Antibodi dapat dipandang sebagai prajurit dalam sistem
pertahanan tubuh Anda. Setiap antibodi, atau prajurit, dalam tubuh kita dilatih untuk
 mengenali satu antigen tertentu. Kita memiliki ribuan antibodi yang berbeda di dalam
tubuh kita. Saat tubuh manusia terpapar suatu antigen untuk pertama kalinya, sistem imun
membutuhkan waktu untuk merespons dan memproduksi antibodi khusus untuk antigen
tersebut. Dalam rentang waktu ini, orang tersebut rentan jatuh sakit.
Antigen yang terkandung di dalam vaksin merupakan antigen baik yang akan
memperkuat sistem imun atau sistem kekebalan tubuh dalam melawan atau menghindari
ancaman virus tertentu yang bisa menyebabkan munculnya penyakit berbahaya. Ketika
antigen masuk ke dalam tubuh maka, sistem imun akan menghasilkan suatu zat untuk
menghancurkan antigen tersebut. Zat yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh untuk
melawan antigen disebut sebagai antibodi. Antibodi adalah bagian dari sistem imunitas
yang berperan sebagai benteng pertahanan untuk melindungi tubuh dari ancaman virus,
bakteri, kuman, dan zat-zat penyebab penyakit infeksi. Antibodi akan dihasilkan oleh
sistem imunitas sesuai dengan jumlah antigen. Antibodi memiliki bentuk yang
menyerupai bentuk antigen yang akan dilawan. Hal ini bertujuan agar antibodi dapat
menempel pada antigen dan melawannya.

4. Apa saja perbedaan organ limfoid primer dengan sekunder?

Jawab :
Sistem limfatik terdiri atas dua bagian penting, yaitu pembuluh limfa yang
berfungsi untuk mengangkut caitan kembali ke peredaran darah serta berbagai macam
jaringan dan organ limfoid di seluruh tubuh. Pembuluh limfa Organ limfoid berfungsi
sebagai tempat hidup sel fagositik dan limfosit yang berperan penting untuk melawan
penyakit. Organ limfoid secara garis besar dapat dibagi menjadi dua bagian, antara lain :
a. Sentral atau organ limfoid primer.
b. Periferal atau organ limfoid sekunder.
Tabel perbedaan organ Limfoid Primer dan Sekunder :
Pembeda Limfoid Primer Limfoid Sekunder
Definisi Merujuk pada organ dengan Merujuk pada organ yang
sistem kekebalan tempat berfungsi mempertahankan
diproduksinya dan pematangan limfosit naif dewasa dan
sel limfosit. memulaim respon imun adaptif.
 Peran Memungkinkan sel mast limfoid Memungkinakn sel limfosit
untuk berkembang, dapat bekerja secara fungsional.
berdiferensiasi, dan matang.

Kontak Jarang mengalami kontak dengan Mengalami kontak dengan antigen

dengan antigen.
antigen
Usia Mengalami atrofi (penyusutan Mengalami pertambahan ukuran
ukuran) seiring bertambahnya usia seiring bertambahnya usia

Organ Limfoid Primer adalah jenis organ dan system kekebalan tubuh, yang
memungkinkan sel-sel induk berkembang biak, berdiferensiasi, dan matang. Beberapa
contoh dari mereka dalam tubuh manusia adalah timus dan sumsung tulang. Di sisi lain,
organ limfoid sekunder adalah jjenis organ lain dalam system kekebalan tubuh, yang
memungkinkan sel limfoid menjadi sel khusus dengan melakukan kontak dengan antigen.
Oleh karena itu, perbendaan utama antara organ limfoid primer dan sekunder adalah
fungsinya dalam pematangan sel imun.