Judul : Laporan Praktikum Menentukan Kadar Hemoglobin Metode

POCT

Tujuan : Menghitung kadar hemoglobin menggunakan darah kapiler

dengan alat POCT.

Alat dan Bahan :

1. Test strip
2. Lancet
3. Kapas kering
4. Alcohol swab
5. Darah sampel (perempuan)
6. Glukometer

Prinsip : Darah kapiler diserap kedalam strip test, kemudian mengalir ke

area test dan bercampur dengan reagen untuk memulai pengukur.

Tinjauan Teori :

Pemeriksaan hemoglobin dengan menggunakan metode

POCT (Point Of Care Testing) dapat memberikan hasil yang cepat
dengan volume sampel yang sedikit. Tetapi hasil pemeriksaan
yang dikeluarkan tidak akurat.

Hemoglobin ialah protein yang kaya akan zat besi.

Hemoglobin memiliki afinitas (daya gabung) terhadap oksigen,
dengan oksigen itu membentuk oksihemoglobin di dalam sel darah
merah. Dengan melalui fungsi ini maka oksigen dibawa dari paru-
paru ke jaringan-jaringan. Jumlah hemoglobin dalam darah normal
kira-kira 15 gram setiap 100 ml darah, dan jumlah ini biasanya
disebut 100 % ( Pearce, E, C,2009:50).
 Hemoglobin merupakan zat warna yang terdapat dalam
darah, yang berguna untuk mengangkut oksigen dari CO2 dalam
tubuh. Hemoglobin adalah ikatan antara protein, garam besi, dan
zat warna (Andiani, M., Wirjatmadi, B, 2016:48)

Kadar Hb merupakan parameter yang paling mudah

digunakan dalam menentukan status anemia pada skala luas.
Sampel darah yang digunakan biasanya sampel darah tepi, seperti
dari jari tangan, dapat pula dari jari kaki sert telinga dan untuk
memperoleh hasil yang lebih akurat dianjurkan menggunakan
sampel darah vena (Andiani, M., Wirjatmadi, B, 2016:48).

Hemoglobin memiliki fungsi mengangkut oksigen dari

paru-paru dan dalam peredaran darah untuk dibawa ke jaringan.
Ikatan hemoglobin dengan oksigen disebut oksihemoglobin
(HbO2). Disamping oksigen, hemoglobin juga membawa
karbondioksida dan karbonmonoksida membentuk ikatan
karbonmonoksihemoglobin (HbCO), juga berperan dalam
keseimbangan Ph darah. Sintesis hemoglobin terjadi selama proses
eritropis, pematangan sel darah merah akan mempengaruhi fungsi
hemoglobin (Tartowo dan Wasnidar, 2007:17).

Cara Kerja :

1. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan pada

pemeriksaan.
2. Untuk mengaktifkan glukometer, masukkan test strip ke
lubang yang tersedia pada glukometer.
3. Lakukan sterilisasi pada area pengambilan darah di jari
tangan pasien menggunakan alcohol swab.
4. Tusuk area pengambilan darah menggunakan lancet sampai
darah keluar dari jari tangan pasien.
 5. Usap darah pertama yang keluar dari jari tangan pasien
menggunakan kapas kering.
6. Masukkan darah ke test strip, dan tunggu beberapa saat
sampai hasil pemeriksaan keluar.

Hasil : Pada pemeriksaan hemoglobin metode POCT ini hasil yang

muncul pada glukometer adalah 12,5 gr/dl.

Kesimpulan : Telah di lakukannya pemeriksaan kadar hemoglobin dengan

metode cyanmet dan di dapatkan hasil kadar hemoglobin 12,5
g/dL. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan hasil yang di
dapatkan memiliki kadar hemoglobin yang normal.

Praktikan

Amanda Retma Amaria

NIM. P07134220006