Anda di halaman 1dari 5

Daftar isi

Daftar Isi
Judul Praktikum : Pemeriksaan Laju Endap Darah Metode Wintrobe.................................

A. Tujuan Praktikum.....................................................................................................

B. Prinsip.........................................................................................................................

C. Landasan Teori..........................................................................................................

D. Alat dan Bahan...........................................................................................................

E. Prosedur Kerja...........................................................................................................

F. Interpretasi Hasil.......................................................................................................

G.Kesimpulan……………………………………………………………………………
Daftar Pustaka...................................................................................................................

Laporan Praktikum V

Judul Praktikum : Pemeriksaan Laju Endap Darah Metode Wintrobe


Hari/Tanggal :
Nama Dosen : 1) Hj. Nurlia Naim, S.Si.,M.Kes
2) Widarti, S.Si.,M.MKes.,Apt
3) Hurustiaty, S.Si.,M.Kes
4) Herdiana, S.ST.,M.Kes

A. Tujuan Praktikum
Dapat mengetahui kecepatan pengendapan eritrosit dalam mm/jam

B. Prinsip
 Prinsip Dasar Pemeriksaan laju endap darah (LED)
Proses pengendapan partikel-partikel padat yaitu sel-sel
eritrosit ke dasar tabung dalam suatu cairan plasma darah.
 Prinsip Kerja Metode Wintrobe
Darah dengan antikoagulan yang tidak diencerkan
dimasukkan ke dalam tabung wintrobe sampai garis tanda 0 mm
dibiarkan tegak lurus selama 60 menit.

C. Landasan Teori
Laju endap darah (LED) merupakan salah satu pemeriksaan rutin
untuk darah. Proses pemeriksaan sedimentasi (pengendapan) darah ini diukur
dengan memasukkan darah ke dalam tabung khusus selama satu jam makin
banyak sel darah merah yang mengendap maka makin tinggi laju endap
darahnya. (Arianda, 2013).
Pemeriksaan laju endap darah merupakan (LED) adalah salah satu
pemeriksaan darah rutin yang sering dikerjakan di laboratorium yang berguna
untuk mengetahui tinggi kolom plasma untuk membantu mendiagnosa
perjalanan penyakit. Penetapan nilai LED dapat dilakukan dengan du acara
yaitu secara makro dan mikro. Pengukuran secara mikro yaitu dengan
menggunakan metode Christa dan metode Landau, sedangkan pengukuran
secara makro yaitu dengan menggunakan metode wintrobe dan metode
westegren. (Gandasoebrat, 2007)
Metode untuk laju endap darah pertama kali dijelaskan pada tahun
1921 oleh Dr. R. Fahraeus dan Dr A Westergren dengan cepat menjadi tes
skrining umum di seluruh dunia untuk protein fase akut dan penyakit kronis,
meskipun keterbatasan dan pengenalan penanda yang lebih spesifik, LED
tetap digunakan untuk skrining dan pemantauan infeksi, autoimun, proses
penyakit ganas dan lainnya yang dipengaruhi oleh protein plasma dan tingkat
sedimentasi. (Hiru, 2013).

D. Alat dan Bahan


Alat :
1) Rak wintrobe
2) Tabung wintrobe
3) Pipet wintrobe
Bahan :
1) Darah vena dengan antikoagulan EDTA
2) Larutan oxalate

E. Prosedur Kerja
1. Disiapkan darah vena yang dicampur dengan campuran larutan oksalat
2. Dimasukkan darah ke dalam tabung wintrobe menggunakan pipet wintro
be setinggi garis tanda 0 mm, jagalah jangan sampai terjadi gelembung u
dara
3. Dibiarkan tabung dalam sikap lurus pada satu tempat yang tidak banyak a
ngina selama 1 jam
4. Dibaca tingginya lapisan pertama dengan milimeter dan dilaporkan angk
a tersebut sebagai LED

F. Nilai Rujukan
Laki-laki : 10mm/jam
Perempuan : 20mm/jam

G. Kesimpulan
Berdasarkan praktikum dapat disimpulkan bahwa laju endap darah
(LED) adalah kecepatan sedimentasi eritrosit (dalam darah yang telah diberi
antikoagulan) jatuh ke dasar sebuah tabung vertikal dalam waktu tertentu dan
dinyatakan dalam satuan mm/jam. Metode yang digunakan dalam
pemeriksaan laju endap darah ini adalah metode wintrobe.

Daftar Pustaka

Arianda Dedy, 2013. Buku Saku Analis Kesehatan Revisi ke-3. Analis
Muslim Publisher. Bekasi.
Gandasoebrata, R.2010. Penuntun Laboratorium Klinik. Dian Rakyat : Jakrta
Kiswari Rukman. (2014) Hematologi dan Transfusi. Jakarta : Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai