Anda di halaman 1dari 9

Indikator

1. Memahami dan mampu memberikan contoh macam-macam tipe


data dasar, besaran memori, dan batasan nilai untuk masing-
masing tipe data.
2. Memahami pengertian variabel dan konstanta, bisa menjelaskan
perbedaan antara variabel dan konstanta, dapat memberi nama
TIPE DATA DAN OPERATOR variabel dan konstanta sesuai aturan identifier
3. Memahami keterkaitan antara tipe data dan variabel, dapat
menentukan deklarasi variabel dan konstanta dalam suatu
program.
4. Memahami macam-macam operator, prinsip kerja masing-
Dasar Pemrograman masing operator, dan notasi masing-masing operator
5. Mampu membuka Editor Visual C++ atau Cxxdroid
3

Capaian Pembelajaran Tipe Data


Mampu memahami macam-macam tipe data, operator, 1. Numerik
variabel, dan konstanta serta dapat menerapkan pada  Bilangan Bulat
pembuatan langkah-langkah pemecahan masalah
 Bilangan Pecahan
(algoritma).
2. Karakter
3. String
4. Boolean

2 4

1
Tipe Data Numerik Tipe Data Numerik
Adalah data bilangan/angka yang digunakan untuk  Bilangan Pecahan : data numerik berupa bilangan
proses perhitungan aritmatika pecahan (negatif maupun positif).

Contoh : 0.31 , 1.75 , -10.0


 Bilangan Bulat : data numerik berupa bilangan bulat
(negatif maupun positif). Macam-macam tipe data numerik Bilangan Pecahan :

Type Length Range


Contoh : 20 , 1 , -100
float 32 bits 3.4 * 1038 to 3.4 * 1038

double 64 bits 1.7 * 10308 to 1.7 * 10308


5 7

Tipe Data Numerik Tipe Data Karakter ( char )


Macam-macam tipe data numerik Bilangan Bulat : Adalah data berupa huruf, angka, atau karakter khusus
dan penulisannya harus diletakkan dalam tanda petik
Type Length Range
tunggal ( ‘ ).
unsigned char 8 bits 0 to 255

char 8 bits -128 to 127


Contoh : ‘B’ , ‘f’ , ‘5’ , ‘%’ , ‘*’
unsigned short 16 bits 0 to 65,535

short 16 bits 32,768 to 32,767


Tipe data karakter dinyatakan dengan kata : char
unsigned int 32 bits 0 to 4,294,967,295

int 32 bits 2,147,483,648 to 2,147,483,647

long 64 bits 9,223,372,036854,775,808 to 9,223,372,036854,775,807


6 8

2
Tipe Data String ( char[ ] ) User Identifier
Adalah data berupa kumpulan karakter dan penulisannya Nama yang digunakan dalam program sebagai pengenal
harus diletakkan dalam tanda petik ganda ( “ ). untuk suatu konstanta, variabel, prosedur, fungsi,
field maupun file.
Contoh : “Jhony” , “891284” , “Jl. A. Yani 88 Surabaya”
Pengenal yang didefinisikan sendiri ini bebas tetapi
Tipe data string dinyatakan dengan kata : char[ ] harus sesuai dengan ketentuan penulisan yang berlaku.

9 11

Tipe Data Boolean ( bool ) User Identifier


Adalah tipe data yang hanya mempunyai dua macam nilai, 1. Karakter pertama harus berupa huruf, tidak boleh
yaitu TRUE dan FALSE. berupa angka.
Contoh : nilai 
Nilai TRUE dan FALSE dituliskan tanpa tanda petik.
Nama1 
1Nama 
Tipe data boolean dinyatakan dengan kata : bool
2. Tidak boleh ada spasi.
Contoh : Nilai Tugas 
NilaiTugas 
10 12

3
User Identifier Deklarasi Variabel
3. Tidak boleh ada simbol-simbol khusus ( misal : * , /, <tipe_data> <variabel>;
+ , - , ^ , & ), kecuali ‘_’ ( underscore ).

Contoh : nilai-ujian  Deklalasi : int X; Definisi : X = 27;


nilai_ujian  tipe data variabel

4. Panjang maksimum tergantung bahasa pemrograman


yang digunakan
27 disimpan di RAM sebesar 4 byte (32 bit)
X
13 15

Variabel Deklarasi Variabel


 Suatu nama/identifier yang digunakan sebagai tempat
menampung nilai/data. Contoh Deklarasi Contoh Definisi
 Jenis/tipe data variabel tergantung pada isi dari int X; X = 725;
variabel tersebut.
float Rata2; Rata2 = 3.16;
 Pada bahasa pemrograman, variabel yang akan
char simbol; simbol = ‘X’;
digunakan pada suatu program harus dideklarasikan
terlebih dahulu di awal program. char NIM[13]; strcpy(NIM,“151080200219”);

 Variabel hanya bisa menampung satu nilai dalam satu bool Status; Status = FALSE;
saat sehingga jika ada nilai baru yang masuk, maka
nilai yang lama akan terhapus
14 16

4
Konstanta Operator Aritmatika
Suatu nama/identifier tempat menampung data, tetapi  Operator yang digunakan untuk operasi perhitungan.
nilai yang diberikan pada identifier konstanta tidak  Operasi aritmatika menghasilkan nilai perhitungan.
dapat berubah atau diubah ( konstan ). Unary urutan prioritas
 Positif , Negatif +,-
#define <konstanta> <nilai>
Binary

Contoh : #define MAKSIMUM 100  Tanda kurung ( )


 Pangkat ** atau ^
nilai konstanta
nama konstanta  Kali, Bagi, Mod, Div * , / , mod , div

17  Jumlah, Selisih +,- 19

Operator dan Operand Operator Aritmatika


Pada suatu operasi ada 2 macam elemen dasar :
ALGORITMA C++
Operator : tanda untuk melakukan operasi terhadap data
Operator Keterangan Operator Keterangan
Operand : data yang dikenai operasi
* perkalian * perkalian

/ pembagian / pembagian
operator
MOD sisa pembagian % sisa pembagian

DIV hasil bagi (bilangan bulat) tidak ada -


Contoh : x = 7 + 4
+ penjumlahan + penjumlahan

operand - pengurangan - pengurangan


18 20

5
Contoh Operasi Aritmatika Contoh Operasi Aritmatika
30 / 5 - 8 mod 3 * 1 + 4 ^ 2
30 / 5 - 8 mod 3 * 1 + 16
Hitunglah hasil operasi aritmatika berikut ini :
6 - 8 mod 3 * 1 + 16
6 - 2 * 1 + 16
6 - 2 + 16
30 / 5 - 8 mod 3 * 1 + 4 ^ 2
6 - 2 + 16
4 + 16
20

20
21 23

Contoh Operasi Aritmatika Operator Penugasan (Assignment)


30 / 5 - 8 mod 3 * 1 + 4 ^ 2 Adalah operator yang digunakan untuk memberi nilai
30 / 5 - 8 mod 3 * 1 + (4 ^ 2) pada suatu variabel
(30 / 5) - (8 mod 3) * 1 + (4 ^ 2)
(30 / 5) - ((8 mod 3) * 1) + 4 ^ 2
Algoritma C++
(30 / 5) - ((8 mod 3) * 1) + (4 ^ 2)
Operator Keterangan Operator Keterangan
((30 / 5) - ((8 mod 3) * 1)) + (4 ^ 2)
(((30 / 5) - ((8 mod 3) * 1)) + (4 ^ 2))  pemberian nilai = pemberian nilai

(((30 / 5) - ((8 mod 3) * 1)) + (4 ^ 2))


22 24

6
Format Operasi Penugasan Format Operasi Penugasan

Format : <variabel>  <value>_ Format : <value>  <variabel>_

Contoh : Contoh :
Algoritma : nilai  80 80 Algoritma : 80  nilai 80 75
C++ : nilai = 80; nilai C++ : 80 = nilai; nilai

80 80 75
nilai nilai
25 27

Format Operasi Penugasan Operator Relasi

Format : <variabel>  <variabel>_  Operator yang digunakan untuk membandingkan


operand sebelah kiri dengan operand sebelah kanan.
Contoh :  Operator yang digunakan untuk mendeteksi nilai
Algoritma : nilai  x 75 suatu variabel.
C++ : nilai = x; nilai x  Operasi relasi dibaca sebagai kalimat tanya.
 Operasi relasi menghasilkan nilai True atau False.

75 75
nilai x
26 28

7
Operator Relasi Operator Logika

ALGORITMA C++  Adalah operator yang digunakan untuk mendapatkan


Operator Keterangan Operator Keterangan kesimpulan akhir atau nilai akhir dari beberapa
= sama dengan == sama dengan operasi relasi.
<> tidak sama dengan != tidak sama dengan
 Operasi logika menghasilkan nilai True atau False.
< lebih kecil < lebih kecil
lebih kecil atau lebih kecil atau
<= sama dengan
<= sama dengan
> lebih besar > lebih besar
lebih besar atau lebih besar atau
>= sama dengan
>= sama dengan
29 31

Contoh Operasi Relasi Operator Logika

X  40 X = 40; 40 75
Y  75 Y = 75; ALGORITMA C++
X Y
Operator Keterangan Operator Keterangan
Operator Operasi Dibaca Hasil Operasi
NOT tidak ! tidak
== X == Y Apakah 40 sama dengan 75 ? False
<> X <> Y Apakah 40 tidak sama dengan 75 ? True AND dan && dan

< X<Y Apakah 40 lebih kecil dari 75 ? True OR atau || atau


<= X <= Y Apakah 40 lebih kecil atau sama dengan 75 ? True
> X>Y Apakah 40 lebih besar dari 75 ? False
>= X >= Y Apakah 40 lebih besar atau sama dengan 75 ? False
30 32

8
Operator Logika Tutorial Membuka Editor Visual C++

Tabel Kebenaran (Truth Table)


X Y NOT X NOT Y X OR Y X AND Y Silahkan dijalankan video
F F T T F F Tutorial Membuka Editor Visual CPP.mp4
F T T F T F atau
T F F T T F
Tutorial Membuka Editor Cxxdroid.mp4
T T F F T T

F = FALSE / SALAH
T = TRUE / BENAR
33 35

Contoh Operasi Logika


A  19 A = 19; 19 10
key  10 key = 10;
A key

Algoritma C++
(A >= 0) and (A < key) (A >= 0) && (A < key)
(19 >= 0) and (19 < 10) (19 >= 0) && (19 < 10)
True and False True && False

False False
34

Anda mungkin juga menyukai