Naskah Api Unggun PENEGAK
Naskah Api Unggun PENEGAK
Putra : Dihalaman yang hening dan sunyi, kita berkumpul membentuk lingkaran
Putri : mempererat rasa persaudaraan, agar kasih sayang yang tetap terpatri di
hati
Putra : kita saling kehilangan arah, agar kita tak tertusuk panah, maka kita perlu
pemimpin upacara
Pemipin upacara memasuki arena api unggun •
Putri : kapal sudah tertambat di dermaga makna, lalu kita lempar sauh agar
mudah tuk berlabuh
Putra : kami tak kan bisa hidup sendiri, kami bisa berbuat untuk gerakan
pramuka tak kan sempurna bila kami tak dibantu kakak Pembina
Putri : jemputlah kakak yang telah banyak membantu kita, untuk hadir
di tengah – tengah kita. Agar kita tenang dalam melakukan kegiatan
Pembina upacara memasuki lapangan
Putra : malam ini kita berkumpul untuk melakukan upacara api unggun •
Putri : yang diawali dengan laporan pemimpin upacara
Laporan
Putra : kita butuh penyemangat dalam upacara api unggun ini
Putri : Maka dari itu, mari kita bersama – sama senandungkan nilai-nilai yang
tertulis dalam Hymne Pramuka
Menyanyikan Lagu Hymne Pramuka
Putra : Kita terkadang hanya bisa mengucapkan, namun kita sering tak
menghayati
Putri : apalagi mengenalkan nilai – nilai yang ada dalam dasadarma, cobalah
renungkan
Putra : bagaimana bila kita bisa menjadi panutan sedang kita sendiri tak pernah
berbuat
Putri : Kita masuki acara api unggun ini, dengan penyalaan obor utama yang
diikuti dengan api – api dasadarma, Pasukan dasadarma,,, Datanglah,
datanglah, datanglah
Petugas pembawa obor memasuki arena
Putra : pembakaran api unggun diawali oleh Pembina upacara
Putri : dan dilanjutkan dengan pengucapan dasadarma
Pembakaran api unggun
Putra : Api – api dasadarma guguhlah hati kami agar kami dapat menghayati dan
mengamalkan nilai luhur dasadarma
Putri : berilah kami semangat seperti kobaran api dasadarma
Putra : api semangat akan membakar gairah mudamu yang menggebu, tonggak
telah terpancang lanjutkan perjuangan
Putri : tanpa kenal putus asa, kita mengatur langkah membuka kata tanpa
makna, takluk dunia fana
Putra : kakak jangan tinggalkan kami, karna kami bukan apa – apa , banyak
yang harus kami lakukan tapi tanpa bimbingan mu tak ada yang dapat kami perbuat
Putri : Kakak……kami masih butuh petuahmu, yang dapat menggugah kami
untuk berbuat, untuk itu marilah kita dengarkan amanat Pembina upacara
Amanat Pembina upacara
Putra : Saudara - saudaraku kita semua adalah insan yang papa, mari kita
renungkan bersama, apa yang tersirat dan tersurat dalam sekapur sirih ini
Sekapur Sirih
Putra : ada pertemuan pasti ada perpisahan, ada awal pasti ada akhirnya
Putri : tapi kami ingin akhir dari acara api unggun ini, bukanlah akhir dari
pengabdian kami pada gerakan pramuka
Putra : kita telah melaksanakan acara pokok api unggun dan untuk menandai
berakhirnya acara ini kita dengarkan laporan pemimpin upacara
Laporan pemimpin upacara
Putri : Kakak Pembina upacara dapat meninggalkan acara api unggun namun
kami masih mengharapkan kakak Pembina untuk dalam lingkaran persaudaraan walaupun acara
telah usai
Putra - putri : Acara api unggun telah usai, semoga tuhan yang maha esa memberikan
limpahan taufik dan hidayahnya pada kita semua, amin yarobbal alamin,
terima kasih
ASSALAMUALAIKUM WR.WB.