LAPORAN MONITORING KESLING

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SEPATAN

MULIA TENGERANG TAHUN 2022

BULAN : APRIL 2022

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SEPATAN MULIA TENGERANG

JL. RAYA PAKUHAJI RT.002 RW.001 DESA SEPATAN, KECAMATAN SEPATAN,
KAB. TANGERANG, BANTEN. TELP (021)59371801 FAX (021)59371801
A. LAPORAN MONITORING KESEHATAN LINGKUNGAN

1. Pemantauan Air Bersih

No Tanggal PDAM DEBIT

1 01/04/22 32802 9
2 02/04/22 32811 7
3 03/04/22 32818 6
4 04/04/22 32824 3
5 05/04/22 32827 3
6 06/04/22 32830 2
7 07/04/22 32832 14
8 08/04/22 32846 8
9 09/04/22 32854 10
10 10/04/22 32864 10
11 11/04/22 32874 9
12 12/04/22 32883 17
13 13/04/22 32900 15
14 14/04/22 32915 0
15 15/04/22
16 16/04/22 15 11
17 17/04/22 26 10
18 18/04/22 36 12
19 19/04/22 48 10
20 20/04/22 58 17
21 21/04/22 75 10
22 22/04/22 85 10
23 23/04/22 95 7
24 24/04/22 102 14
25 25/04/22 116 13
26 26/04/22 129 12
27 27/04/22 141 6
28 28/04/22 147 7
29 29/04/22 154 14
30 30/04/22 168 11
31 0
RATA-RATA 9
2. Pemantauan Kualitas Air Limbah

OUTLET DEBIT
No SUHU pH TDS KET
Tanggal LIMBAH LIMBAH
1 01/04/22 174 4 26,8 8,01 405
2 02/04/22 178 5 27,5 7,52 417
3 03/04/22 183 8 24,3 7,31 397
4 04/04/22 191 9 26,7 7,95 481
5 05/04/22 200 8 26,8 8,44 414
6 06/04/22 208 5 27,3 7,85 405 Penambahan Chlorin
7 07/04/22 213 9 26,8 7,96 438
8 08/04/22 222 9 26,9 7,45 412
9 09/04/22 231 6 27,9 7,26 438 Pembersihan Grastrap
10 10/04/22 237 7 27,4 7,25 407
11 11/04/22 244 5 28,3 6,99 401
12 12/04/22 249 5 27,1 6,78 436
13 13/04/22 254 11 26,7 7,05 420 Penambahan Chlorin
14 14/04/22 265 5 25,9 7,81 398
15 15/04/22 270 5 25,1 6,99 387
16 16/04/22 275 4 26,1 7,14 438
17 17/04/22 279 5 26,8 7,13 441
18 18/04/22 284 10 25,1 7,02 430
19 19/04/22 294 11 27,7 6,76 422
20 20/04/22 305 5 26,7 6,83 413
21 21/04/22 310 9 25,8 6,7 415
22 22/04/22 319 4 26,4 6,77 431
23 23/04/22 323 5 26,7 7,2 411 Penambahan Chlorin
24 24/04/22 328 5
25 25/04/22 333 6 25,9 7,22 420
26 26/04/22 339 8 26,5 11,84 2944
27 27/04/22 347 5 26,7 10,11 784
28 28/04/22 352 4 25,7 9,05 538
29 29/04/22 356 10 27,6 8,18 424
Penambahan Chlorin dan
30 30/04/22 366 27,4 7,15 399
4 poembersihan greastrap
RATA-RATA 7 27 8 523
 3. Pemantauan Pengolahan Limbah B3

LOG BOOK HARIAN LIMBAH B3

RSIA SEPATAN MULIA
BULANAPRIL

Minggu 1

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah
Jenis Limbah Jumlah Limbah Tgl Keluar Sisa
No Tgl Masuk Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk B3 Masuk (Kg) Limbah (Kg)
(Kg)
1 PADAT 30-Mar-22 29 3 PADAT
2 PADAT 31-Mar-22 30 2 =119
3 PADAT 35 JARUM =8
01-Apr-22 1 02-Apr-22 PT.WASTEC 0 ASW OO 23181
4 JARUM 8
TOTAL =
5 PADAT 02-Apr-22 25 0 127
 Minggu 2

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah
Jenis Limbah Jumlah Limbah Tgl Keluar Sisa
No Tgl Masuk Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk B3 Masuk (Kg) Limbah (Kg)
(Kg)
1 PADAT 02-Apr-22 27 4 PADAT
=174
2 PADAT 34
02-Apr-22 JARUM =
3 JARUM 15 3
05-Apr-22 15 PT.WASTEC 0 ASW OO 23308
4 PADAT 03-Apr-22 42 2
5 PADAT 04-Apr-22 34 1
TOTAL
6 PADAT 05-Apr-22 37 0 =189

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah Jumlah
NO Jenis Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Limbah B3 Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk Limbah (Kg)
Masuk (Kg) (Kg)
1 PADAT 06-Apr-22 30 3 PADAT =99
2 PADAT 07-Apr-22 27 2 JARUM =9
3 PADAT 08-Apr-22 30 1 09-Apr-22 PT.WASTEC 0 ASW OO 23286
4 PADAT 12 TOTAL =
09-Apr-22 0
5 JARUM 9 108
 Minggu 3

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah Jumlah
No Jenis Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Limbah B3 Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk Limbah (Kg)
Masuk (Kg) (Kg)
1 PADAT 09-Apr-22 29 4 PADAT =
2 PADAT 32 145
3 JARUM =
3 JARUM 10-Apr-22 13 13-Apr-22 PT.WASTEC 0 ASW OO23568
13
4 PADAT 11-Apr-22 39 2
5 PADAT 12-Apr-22 29 1 TOTAL =
6 PADAT 13-Apr-22 16 0 158

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah Jumlah
No Jenis Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Limbah B3 Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk Limbah (Kg)
Masuk (Kg) (Kg)
1 PADAT 13-Apr-22 24 3 PADAT
2 PADAT 14-Apr-22 34 2 =111
3 PADAT 30 16-Apr-22 JARUM =7 PT.WASTEC 0 ASW OO 23910
15-Apr-22 1
4 JARUM 7 TOTAL
5 PADAT 16-Apr-22 23 0 =118
 Minggu 4

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah Jumlah
No Jenis Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Limbah B3 Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk Limbah (Kg)
Masuk (Kg) (Kg)
1 PADAT 16-Apr-22 23 3 PADAT =
2 PADAT 17-Apr-32 39 2 125
3 PADAT 18-Apr-22 34 1 20-Apr-22 JARUM = 6 PT.WASTEC 0 ASW OO 24064
4 PADAT 29 TOTAL
19-Apr-22 0 =131
5 JARUM 6

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

No Jumlah Jumlah
Jenis Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Limbah B3 Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk Limbah (Kg)
Masuk (Kg) (Kg)
1 PADAT 19-Apr-22 19 4
2 PADAT 20-Apr-22 29 3 PADAT =84
3 PADAT 21-Apr-22 18 2 JARUM=6
23-Apr-22 PT.WASTEC 0 ASW OO
4 PADAT 18
22-Apr-22 1 TOTAL 90
5 JARUM 6
Minggu 5

LIMBAH MASUK LIMBAH KELUAR

Jumlah
No Jenis Limbah Jumlah Limbah Tgl Keluar Sisa
Tgl Masuk Masa Simpan Limbah Tujuan No.Manifest
Masuk B3 Masuk (Kg) Limbah (Kg)
(Kg)
1 PADAT 22-Apr-22 28 7
2 PADAT 23-Apr-22 25 6
3 PADAT 19 PADAT =
24-Apr-22 5 165
4 CAIR 40
5 PADAT 25-Apr-22 27 4 JARUM = 20
29-Apr-22 CAIR = 40 PT.WASTEC 0 ASW OO 24330
6 PADAT 21
26-Apr-22 3
7 JARUM 15
TOTAL =
8 PADAT 27-Apr-22 26 2
225
9 PADAT 19
28-Apr-22 1
10 JARUM 5
Data Limbah B3 2022

GRAFIK LIMBAH BULAN APRIL

300
273
250 256

209
200

165
150
119
100

50 24 20
8 20
12
20
0 0 0 0
Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4 Minggu 5

PADAT CAIR BENDA TAJAM

Dapat dilihat Grafik Limbah B3 yang telah dikeluarkan setiap minggu mengalami trend kenaikan
pada minggu ke 2 dan mengalami penurunan sedikit signifikan pada minggu ke 4 – minggu ke 5.
Hal tersebut dapat dilihat pada jumlah pasien rawat jalan maupun rawat inap pada minggu ke 1
sampai dengan minggu ke 5. Apabila jumlah pasien rawat inap dan rawat jalan sebanding dengan
jumlah limbah yang dihasilkan makan dapat disimpulkan bahwa pemilahan limbah yang
dilakukan sudah berjalan dengan baik, dan apabila jumlah rawat inap dan rawat jalan tidak
sebanding dengan jumlah limbah yang dihasilkan makan diperlukan evaluais terkait dengan
pemilahan limbah yang dilakukan di RSIA Sepatan Mulia
 Bulan (Kg)
No Jenis Limbah B3
Jan Feb Mar Apr Mei Jun
1 Infeksius Tercampur 1.167 919 1.190 1.126
2 Sludge Ipal 0 0 0 0
3 Limbah Cair Lab 60 20 20 40
4 Obat Expired 0 0 0 0
5 Limbah sisa Oli bekas 0 0 0 0
Jumlah Limbah Per Bulan 1.227kg 939kg 1210 kg 1.166
Rata-rata Limbah Harian 41kg 31kg 40 kg 38 Kg

Berdasarkan data Bulan Januari – April Limbah medis yang dihasilkan mengalami
penurunan di bandingkan bulan Maret , pada bulan Maret Jumlah limbah medis yang dihasilkan
sebesar 1.210 Kg sedangkan pada bulan April sebesar 1.166 Kg. Rata-rata limbah yang
dihasilkan setiap hari pada bulan April sebesar 38 Kg. Berdasarkan data yang sudah ada, jumlah
kenaikan limbah medis berbanding lurus dengan jumlah pasien yang masuk pada bulan tersebut.
 4. Pemantaun Kualitas Air Limbah.

NO PARAMETER HASIL SATUAN BAKU MUTU

A FISIKA
1 Temperatur 30.2 °C 38
2 TDS (Total Disolved Solid) 402 mg/L 2000
3 TSS (Total Suspended Solid) 12 mg/L 30
B KIMIA
1 Amoniak 46.28 mg/L 10
2 Besi Terlarut <0.0557 mg/L 5
3 BOD (Biochemicalm Oxygen Demand) 22.4 mg/L 30
4 Cadium (Cd) <0.0153 mg/L 0,05
5 COD (Chemical Oxygen Demand) 71 mg/L 100
6 Fenol 0.001 mg/L 0,5
7 Flourida 0.9987 mg/L 2
8 Klorin Bebas (CL2 Free) 0.89 mg/L 1
9 Kobalt (Co) <0.0503 mg/L 0,4
10 Krom Heksavalen <0.013 mg/L 0,1
11 Krom Total <0.0369 mg/L 0,5
12 Mangan Terlarut <0.0642 mg/L 2
13 Minyak dan Lemak <1.66 mg/L 5
14 Nikel <0.0547 mg/L 0,2
15 Nitrat 3.741 mg/L 20
16 Nitrit 0.695 1
17 pH 7,24 mg/L 06-Sep
18 Seng 0,0034 mg/L 5
19 Senyawa Aktif Biru Metilen (MBAS) 0,06 mg/L 5
20 Sianida 0,001 mg/L 0,05
21 Sulfida 0,001 mg/L 0,05
22 Tembaga <0,0298 mg/L 2
23 Timbal <0,0974 0,1
MPN/100
C
MICROBIOLOGI ml
24 Total Coliform <1,8 3000

Dari hasil pengujian Air Limbah dapat dilihat bahwa lebih dari 95 % hasil pengujian secara
keseluruhan telah memenuhi Baku mkutu yang telah ditentukan Oleh Permen LH No.68 Tahun 2016
tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik dan Permen LH No.05 Tahun 2014 tentang Air Limbah di
Fasyankes. Masih terdapat 1 parameter yang melebihi baku mutu yaitu ammonia. Berdasarkan analisa
dapat dipengaruhi oleh ebberap hal yang disebabkan oleh kendala teknis, dimana Blower mati selama
lebih dari 3 jam karena adanya penyambungan PLN ke Genset yang menyebabkan bakteri mati karena
kekurangan supplay oksigen yang berfungsi untuk mendegradasi ammonia di dalam bak aerasi.