Anda di halaman 1dari 1

Berikut cara menanam bawang merah yang praktis dan efisien: 1.

Sediakan bahan baku Anda


hanya perlu menyediakan bawang merah yang sudah tua, tanah kompos, dan wadah
menanam seperti pot, polybag atau gelas air mineral. Pilihlah bawang merah yang sudah
berwarna ungu tua dan tanpa bercak-bercak hitam. Bercak hitam menandakan bawang
merah sudah terpapar penyakit atau jamur. Ciri bawang merah yang sudah tua juga
bertekstur lebih kering, tidak begitu basah. Baca juga: Harga Bawang Merah Mahal, Ini
Penyebabnya 2. Potong bawang merah Anda bisa menyimpan bawang merah hingga tumbuh
batang daun di ujungnya, atau Anda mengambil bawang merah tua tanpa daun dan potong
bagian ujungnya.  Hal ini bertujuan untuk membuat pertunasan terjadi lebih cepat. 3.
Letakkan di dalam pot Letakkan beberapa siung bawang merah tua ke dalam pot atau
polybag. Dalam laman Gardeningknowhow, tanam bawang merah dalam kedalaman sekitar
2,5 hingga 5 cm hingga bagian bawah tertutup tanah namun bagian atas tidak terlalu jauh
dari permukaan tanah. Beri jarak cukup antara bawang merah satu dengan lainnya. Jangan
diletakkan terlalu berdempetan. 4. Lakukan penyiraman Bawang merah butuh banyak air.
Jadi sirami bakal pertunasan ini setiap pagi dan sore. Lebih baik gunakan semprotan air
untuk menghindari pemberian air terlalu banyak. Jangan sampai air merendam pot, karena
akan bisa membuat bawang merah jadi busuk. 5. Biarkan hingga tumbuh subur Bawang
merah biasanya bisa dipanen setelah usia 60 sampai 90 hari. Atau setelah daunnya ada yang
layu dan sedikit kering. Baca juga: 8 Manfaat Bawang Merah untuk Pengobatan

Anda mungkin juga menyukai