Anda di halaman 1dari 1

Nami sangat menghormati Luffy, namun dengan cepat menjadi marah pada pemikirannya yang

aneh-aneh atau tidak rasional. Kadang-kadang ia secara komik, sering memukul Luffy maupun
anggota kru lain saat menjadi jengkel, namun mereka sepertinya tidak pernah mengambil hati.
Walau demikian, Nami sangat peduli dan percaya pada kapasitas Luffy sebagai kapten. Dia mampu
meredam keinginannya untuk mengalah pada keputusan mutlak Luffy. Dia bahkan turut menangis
memikirkan perasaan Luffy saat kehilangan kakaknya dalam perang di Marineford.

Nami percaya pada kemampuan Zoro, namun tak ragu-ragu memarahi dan menghukumnya
walaupun hanya bercanda seperti pada kebiasaan malas Zoro yang sering tidur tanpa mengenal
waktu. Dia juga sering memanipulasi Zoro karena keluguannya, seperti menyuruh-nyuruh Zoro
untuk melakukan keinginannya tanpa bisa menolak walau Zoro sering menggerutu kesal. Namun
mereka bisa berdebat yang sering diintervensi Sanji, walau akhirnya Nami mau mendengarkan
pendapat Zoro melihat keseriusan sikapnya.

Anda mungkin juga menyukai