Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunianya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan kamus ilmiah ini. Tak lupa mengucapkan shalawat dan
salam semoga senantiasa tercurahkan Kepada Nabi Besar Muhammad SAW, karena berkat
beliau, kita mampu keluar dari kegelapan menuju jalan yang lebih terang.

Kami ucapkan juga rasa terima kasih kami kepada pihak-pihak yang mendukung
lancarnya kamus ilmiah ini mulai dari proses penulisan hingga proses pencetakan, yaitu
orang tua kami, rekan-rekan kami dan masih banyak lagi yang tidak bisa kami sebutkan satu
per satu.

Adapun kamus ilmiah untuk anak SMA ini kami buat semaksimal dan sebaik mungkin
agara menjadi manfaat bagi pembaca yang membutuhkan informasi dan pengetahuan
mengenai istilah-istilah yang ada di pembelajaran biologi.

Kami sadar, masih banyak luput dan kekeliruan yang tentu saja jauh dari kata sempurna
tetang kamus ini. Oleh sebab itu, kami mohon agar pembaca memberi kritik dan juga saran
terhadap karya kamus ilmiah ini agar dapat terus meningkatkan kualitas kamus ini.

Demikian kamus ilmiah ini kami buat, dengan harapan agar pembaca dapat memahami
informasi dan juga mendapatkan wawasan mengenai istilah-istilah yang terdapat pada
pembelajaran Biologi serta daapt brmanfaat bagi masyarakat dalam arti luas. Terima kasih.

Mataram, 14 April 2022

i
DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR ................................................................................................I
DAFTAR ISI ..........................................................................................II
A................................................................................................................1
B................................................................................................................1
C................................................................................................................2
D................................................................................................................2
E.................................................................................................................3
F.................................................................................................................3
G................................................................................................................3
H................................................................................................................4
I..................................................................................................................4
J.................................................................................................................4
K................................................................................................................4
L.................................................................................................................5
M...............................................................................................................5
N................................................................................................................5
O................................................................................................................5
P.................................................................................................................5
R................................................................................................................6
S.................................................................................................................7
T.................................................................................................................8
W...............................................................................................................8
BIODATA PENULIS .............................................................................9

ii
A
Abiotik : komponen tak hidup

Abiotik : makhluk tak hidup (komponen tak hidup)

Amonifikasi : proses perubahan nitrogen menjadi ammonia

Anteridium : bagian tubuh tumbuhan ganggang/lumut yang berfungsi

sebagai alat reproduksi, yang menghasilkan gamet


jantan

Anterior : mengacu pada ujung kepala suatu hewan bilateral


simetris

Arkegonium : bagian tubuh tumbuhan ganggang/lumut yang berfungsi

sebagai alat reproduksi, yang menghasilkan gamet

betina

Atmosfer : lapisan udara yang menyelubungi bumu sampai

ketinggian

300 km

Autotroph : organisme yang dapat membuat senyawa organic dari

senyawa anorganik

B
BOD : jumlah oksigen terlarut dalam air yang diperlukan oleh

mikroorganisme untuk mengoksidasi bahan organik

Biogas : gas hasil fermentasi zat organik oleh bakteri anaerob dan

dapat dipergunakan sebagai bahan bakar

Bioma : ekosistem darat dalam skala luas yang memiliki struktur


1
vegetasi dominan

Biomassa : berat kering tubuh organisme

Biosfer : interaksi seluruh ekosistem di dunia

Biotik : komponen makhluk hidup

C
CFC : gas yang dapat menimbulkan kerusakan lapisan ozon
bila

sampai kelapisan stratosfer

COD : kadar oksigen terlarut dalam air yang digunakan

mikroorganisme untuk aktivitas kimiawi

DO : kadar oksigen terlarut dalam air

D
Daur biogeokimia : daur ulang unsur-unsur kimia yang melibatkan

organisme

dan batuan

Daur ulang : mengelola limbah organik dan anorganik menjadi

Benda-benda yang bermanfaat

Daya dukung lingkungan : kempuan lingkngan mendukung kehidupan berbagai

makhluk hidup

Daya lentinh lingkungan : kemampuan lingkungan untuk pulih kembali ke keadaan

seimbang bila mengalami gangguan

Decomposer : organisme pengurai sisa organisme

2
Detritivor : organisme pemakan detritus

Detritius : partikel organik hasil penguraian organisme mati

Dibloblastik : jaringan embrionik dua lapisan ectoderm dan endoderm

E
Efek rumah kaca : peningkatan suhu akibat adanya peningkatan kadar CO2

Di atmosfer

Ekosistem : interaksi komunikasi dengan lingkungan abiotik

Endotermis : hewan yang menggunakan energi metabolic untuk

mempertahankan agar suhu tubuh tetap konstan

Epifit : tanaman yang hidup menempel

Etika lingkungan : hubungan benar atau salah yang berkaitan dengan

lingkungan

Eutrofikasi : penimbunan mineral yang memperhebat pertumbuhan


suatu tanaman

F
Fotoautotrof : organisme yang dapat membuat senyawa organik dan

anorganik dengan sumber energi cahaya matahari

Fotosintesis : proses penyusunan senyawa organik dari senyawa

anorganik dengan sumber cahaya matahari

G
Gametofit : fase tumbuhan penghasil gamet

Ganglion : kumpulan badan sel saraf dalam sistem saraf pusat

3
H
Habitat : tempat hidup organisme

Herbisida : bahan kimia pemberantas tanaman penggangu

Heterospora : spora yang ukurannya berbeda

Heterotrof : organisme yang tidak dapat membuat senyawa organik

Dari senyawa anorganik

Homospora : spora yang ukurannya sama

Hujan asam : hujan yang berasal dari uap air yang mengandung asam

hidrat dan asam sulfat

I
indisium : pelindung sorus

J
Jaring-jaring makanan : hubungan antara makan dan dimakan yang sangat
kompleks

saling berkaitan dan bercabang dalam ekosistem

K
Kemoautotrof : organisme yang dapat menyusun senyawa organic dari

senyawa anorganik dengan sumber energy dari reaksi

kimia

Komunitas klimaks : komunitas terakhir dan stabil yang mencapai

Keseimbangan lingkungan dari peristiwa suksesi

4
Komunitas : kumpulan berbagai populasi yang saling berinteraksi

Konsumen primer : organisme pemakan produsen

Konsumen sekunder : organisme pemakan konsumen primer

Konsumen tersier : organisme pemakan konsumen sekunder

Konsumen : organisme yang dapat menyusun makanan sendiri

L
Lapisan ozon : lapisan yang menyelimuti bumi pada ketinggian 30 km

Di atas bumi, yang berfungsi untuk filter ultra violet

matahari

M
Metagenesis : pengiliran keturunan dari fase gametofit ke sporofit atau

sebaliknya

Metamorphosis : munculnya kembali perkembangan pada suatu larva

hewan yang mentransfirmasikannya menjadi hewan\


dewasa yang matang secara seksual

N
Niche (relung) : status fungsional organisme dalam ekosistem

O
Omnivore : organisme pemakan segalanya

P
Pengomposan : pengolahan limbah organik, secara aaerob oleh

5
microorgaimsme

Pestisida : bahan kimia untuk pemberantasan hama

pH : prosentase hidrogen atau ukuran keasaman dan kebasan

Piramida ekologi : struktur trofik suatu ekosistem dalam bentuk piramida

Polusi : segala sesuatu yang dilepaskan di alam yang mempunyai

akibat mengganggu atau merugikan manusia dan

makhluk hidup lainnya

Polutan : makhluk hidup, zat, energy atau komponen penyebab

polusi

Populasi : orgaisme sejenis yang hidup pada tempat dan waktu

Yang sama

Ppm : part per million, jumlah cm3 polutan per m3 udara

polutan

Produktivitas ekosistem : penyimpanan energy dalam suatu ekosistem

Produktivitas primer : kecepatan mengubah energy matahari menjadi energy

Kimia oleh organisme autotrof

Produktivitas sekunder : kecepatan energy kimia mengubah bahan organic

Menjadi simpanan energy kimia oleh organisme

heterotrof

Produsen : organisme yang dapat menyusun makanan sendiri

Protonema : tubuh tumbuhan lumut, hasil pertumbuhan spora

6
Rantai makanan : peristiwa perpindahan energi yang melalui makan

Dimakan dengan arah tertentu

Rongga gastrovaskuler : ruang pencernaan pusat, umumnya sebuah lubang atau

pembukaan yang berfungsi sebagai mulut sekaligus anus

S
Sadar lingkungan : memahami dan menerapkan prinsip etika lingkungan

Selom : suatu rongga yang keseluruhannya dilapisi mesoderm

Simetri bilateral : penandaan bentuk tubuh dengan sumbu memnajang di

tengah membagi tubuh menjadi dua bagian yang sama

tetapi saling berlawanan

Simetri radial : mencirikan suatu tubuh yang berbentuk lingkaran atau

Silinder, dengan banyak bagian radial yang sama,

Menonjol keluar seperti jari-jari roda, ditemukan pada

cnidarian dan Ecinodermata

Sistem sirkulasi terbuka : pengaturan dalam transport internal dimana darah

Mengaliri organ secara langsung

Sistem sirkulasi tertutup : suatu jenis transport internal dimana darah tetap berada

dalam pembuluh

Sorus : merupakan kumpulan sporangium

Sporofil : daun penghasil spora

Sporofit : fase tumbuhan penghasil spora

Stratostofer : lapisan atmosfer yang terdapat lapisan ozon

7
Strobilus : organ reproduksi berbentuk kerucut, pada tumbuhan
berbiji

terbuka

Suksesi : perubahan secara gradual struktur komunitas dalam

kurun waktu tertentu

T
Tetrapoda : vertebrata yang meiliki du pasang tungkai

Tingkat rofik : kumpulan berbagai organisme dengan sumner makanan

tertentu

Transpirasi : penguapan air pada tumbuhan

Triploblastik : jaringan embrionik tiga lapis, ektoder, mesoderm,

endoderm

W
Wilayah limnetik : wilayah ekosistem air tawar yang terbentuk dan dapat
ditembus cahaya matahari

Wilayah litoral : wilayang tepi danau

Wilayah profudal : wilayah ekosistem air tawar yang dalam dengan

Berbagai dekompuser pada dasarnya

8
BIODATA PENULIS

Nama : Rafli Firmansya Datun


Tempat Tanggal Lahir : Sumbawa, 26 Juli
2002
Alamat Rumah : Kebayan, Kel. Brang Biji,
Kec. Sumbawa
No. HP : 081239845774
Email : firmansyahrafli524@gmail.com

Nama : Muhammad Hafiz Sani


Tempat Tanggal Lahir : Korleko, 17
September 2002
Alamat Rumah : Ijobalit Makmur Kel.
Ijobalit, Kec. Labuhan Haji
No. HP : 087786528209
Email : hafizsani035@gmail.com

Nama : Utami Zainul Yati Mulantari


Tempat Tanggal Lahir : Lengkok mate, 04
Juni 2003
Alamat Rumah : Banyuurip
No. HP : 087762803066
Email : utamizainuddin@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai