EKOSISTEM

MAKALAH IPA

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran IPA

Disusun Oleh:
Kelompok I
Anggota : Farah Fauza
Rovi Nurwahidin
Haifa Nurlistyaningsih
Neni Melati
Fahri Zulkifli
Febrian Alvinsyah

SMP NEGERI 12 TASIKMALAYA

1
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadapan Allah SWT, karena
berkat rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Ekosistem” tepat pada waktunya.
Dengan adanya makalah ini, penulis berharap kita sebagai calon guru dapat
memahami dam mengetahui konsep tentang ekosistem serta menyadari perlunya
mempertahankan ekosistem yang nantinya dapat diaplikasikan kepada peserta
didik.
Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu menyelesaikan makalah ini, mudah-mudahan bantuan yang diberikan
mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
sempurna baik dari segi isi maupun penulisannya. Untuk itu, setiap pihak
diharapkan dapat memberikan masukan berupa kritik dan saran yang bersifat
membangun.
Waalaikumsalam Wr. Wb

Tasikmalaya, April 2015

Kelompok 1

i
 DAFTAR ISI

BAB II MATERI
A. Satuan Makhluk Hidup Dalam Ekosistem ....................... 1
B. Pengertian ekosistem ....................................................... 2
C. Komponen-komponen Dalam Ekosistem ........................ 3
D. Pola Makanan dalam Ekosistem ...................................... 3
E. Jenis-jenis Ekosistem ....................................................... 3
F. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ekosistem ................ 4
BAB III PENUTUP ............................................................................. 5
A. Kesimpulan ................................................................................. 5
B. Saran ........................................................................................... 5

ii
 BAB II
MATERI
A. Satuan Makhluk hidup Dalam Ekosistem
1. Individu : Satu makhluk hidup tunggal yang berdiri sendiri.
Contohnya : Seekor ayam, seekor kambing, sebatang pisang.
2. Populasi : Sekumpulan individu sejenis yang tinggal pada waktu dan
tempat tertentu.
Contohnya : Sepuluh pohon mangga dikebun, dua puluh ekor itik
dikandang.
3. Komunitas : Sekumpulan populasi yang berbeda-beda yang tinggal
disuatu tempat tertentu secara alami atau buatan.
Komunitas meliputi Komunitas air dan Komunitas darat.
 Contoh komunitas air alami : sungai, danau, laut
 Contoh komunitas air buatan : Akuarium, waduk,Kolam
 Contoh komunitas darat alami : Hutan, padang pasir, Sabana
 Contoh komunitas darat buatan : Sawah, ladang
4. Lingkungan : semua yang terdapat diluar atau disekitar makhluk.
a. Lingkungan biotak : terdiri dari makhluk hidup
b. Lingkungan Abiotik : terdiri dari benda mati
5. habitaT : Tempat suatu organisme mempertahankan dan melakukan
aktifitas dan kehidupan.
Contoh : habitat teratai diair, habitat katak didarat dan diair.
6. Ekosistem : kesatuan komunitas dengan lingkungannya yang
membentuk hubungan timbal balik.
7. Bioma : beberapa komunitas yang membentuk ekosistem yang
khas.
Contoh : Hutan cemara, hutan jati.
8. Biosfer : lapisan permukaan bumi yang digunakan makhuluk hidup
untuk meloangsungkan kehidupannya.

1
B. Pengertian Ekosistem
Pengertian ekosistem pertama kali dikemukakan oleh seorang ahli ekologi
berkebanggsaan ingggris bernama A.G.Tansley pada tahun 1935, walaupun
konsep itu bukan merupakan konsep yang baru. Sebelum akhir tahun 1800-an,
pernyataan-pernyatan resmi tentang istilah dan konsep yang berkaitan dengan
ekosistem mulai terbit cukup menarik dalam literatur-literatur ekologi di
Amerika, Eropa, dan Rusia.
Bebrapa definisi tentang ekosistem dapat diuraikan sebagai beri9kut :
1. Ekosistem adalah suatu unit ekologi yang didalamnya terdapat hubungan
antara struktur dan fungsi. Struktur yang dimaksudkan dalam definisi
ekosistem tersebut adalah berhubunganm dengan keanekaragaman spesies.
2. Ekosistem adalah tatanan dari satuan unsur-unsur lingkungan hidup dan
kehidupan (biotik maupun abiotik) secara utuh dan menyeluruh, yang
saling mempengaruhi dan saling tergantung satu dengan yang lainnya.
3. Ekosistem yaitu tatanan kesatuan secara komplrks didalamnya terdapat
habitat, tumbuhan, dan binatang yang dipertimbangkan sebagi unit
kesatuan secara utuh, sehingga semuanya akan menjadi bagian mata rantai
siklus materi dan aliran energi.
4. Ekosistem yaitu unit fungsional dasar dalam ekologi yang didalamnya
tercakup organisme dan lingkungannya (biotik dan abiotik) dan diantara
keduanya saling mempengaruhi.
5. Ekosistem yaitu tatanan kesatuan secara utuh menyeluruh antara segenap
unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi (UU Lingkungan
Hidup Tahun 1997)
6. Ekosistem yaitu suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal
balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.

2
C. Komponen-komponen Dalam Ekosistem
1. Komponen Abiotik
Komponen abiotik adalah komponen ekosistem yang terdiri dari makhluk
tak hidup atau benda mati, meliputi :
a. Tanah
b. Air
c. Udara
d. Cahaya matahari
e. Suhu atau temperatur
2. Komponen biotik
a. Produsen
b. Konsumen
3. Pengurai

D. Pola Makanan Dalam Ekosistem

1. Organisme Autotrof
Autotrof berasal dari kata autos artinya sendiri dan thtope artinya
makanan. Jadi organisme autotrof adalah organisme yang dapat membuat
makanan sendiri dengan memanfaatkan bahan organik yang terdapat
dilingkungannya dengan bantuan klorofil dan energi utama berupa radiasi
matahari. Contohnya tumbuhan lumut, tumbuhan paku, tumbuhan biji.
2. Oeganisme heterotrof
Heterotrof berasal dari kata heteros artinya lain dan thrope atrinya
makanan. Jadi organisme heterotrof adalah organisme yang mendapat
makanan dari makluk lian.

3
E. Jenis-jenis ekosistem
1. Ekosistem alami
Ekosistem alami adalah ekosistem yang terbentuknya secara alamiah.
Contohnya : danau, rawa, sungai.
a. Ekosistem darat (terestrial)
b. Ekosistem air Tawar
c. Ekosistem air Laut
d. Ekosistem pantai
e. Ekosistem panatai dibedakan atas tumbuhan yang cocok untuk habitat
tertentu atau formasi.

F. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ekosistem

1. Gannguan Alam
Misalnya : Banjir, tanah longsor, kekeringan, gubnung meletus dan
sebagainya.
2. Tindakan Manusia
Dibedakan menjadi dua, yaitu :
a. Tindakan positif terhadap ekosistem
1) Reboisasi, dengan tujuan mencegah erosi dan banjir
2) Pembuatan paru-paru kota, yang bertujuan untuk sebagai sumber
oksigen dan mengurangi polusi
3) Membuat sengkedan
4) Pemupukan secara teratur, bertujuan untuk menyuburkan tanaman
dan mencukupi mineral pada tanah
b. Tidakan negatif terhadap ekosistem
1) Penebangan hutan secara sembarangan
2) Perburuan secara liar
3. Pengguanaan pestisida yang berlebihan

4
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ekosistem adalah kesatuan komunitas dengan lingkungannya yang
membentuk hubungan timbal balik. Ekosistem tersusun atas dua komp[onen
utama, yaitu komponen biotik dan komponen abiotik. Komponen biotik
adalah komponen yang hidup terdiri dari makhluk hidup yang meliputi
tumbuhan, hewan dan manusia. Komponen abiotik adalah komponen
ekosistem yang tak hidup meliputi tanah, air, udara, cahaya matahari, suhu
atau temperatur, mineral dan gas.
Dari segi makanan ekosistem ekosistem dibagi menjadi dua, yaitu (1)
Organisme autotrof adalah organisme yang dapat membuat makanan sendiri
dengan memanfaatkan bahan organik yang terdapat dilingkungannya; (2)
Organisme heterotrof, adalah organisme yang tidak dapat membuat makanan
sendiri dan mendap[at makanannya dari makhluk hidup lain.
Berdasarkan terbentuknya, ekosistemdibedakan menjadi dua, yaitu
ekosistem alami dan ekosistem buatan.

B. Saran
1. Setiap makhluk hidup membutuhkan lingkungan yang sehat sebagi
tempat tinggal. Oleh karena itu, kita harus menjaga kebersihan tempat
lingkungan terutama disekitar tempat tinggal kita.
2. Jagalah kebersihan dan keberlangsungan hidup makhluk hidup, karena
makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya saling ketergantungan
dan tidak dapat hidup sendiri.