Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

MANUSIA DAN PENDIDIKAN


Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar pendidikan
Dosen:Drs.H.Achmad lukman, M.M.pd.

Disusun oleh :
Kelompok 3
1.Muhammad ali (2311)
2.Luluk asfiatul fikria AR (2301)
3.Latifah (2309)
4.Alfina khoirun nikmah (2304)

UNIVERSITAS BAKTI INDONESIA (UBI)


LUMAJANG 2022-2023

1
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWr.Wb.

Alhamdulillahirabbil’alamin,segala puji bagi Allah Swt yang telah memberikan


rahmat, tauhid, serta hidayahnya sehingga tugas makalah yang berjudul ’’
Mamusia dan pendidikan’’ dapat terselesaikan. Sholawat serta salam tercurahkan
kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw yang kita nanti-natikan syafaatnya
di yaumul akhir nanti. Dan tak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada
Bapak Moch. Zainuddin telah memberi tugas makalah ini sehingga penulis
mempunyai banyak ilmu.

Dengan makalah ini, diharapkan bisa bermanfaat, bisa memotivasi, dan


menambah wawasan bagi yang membacanya meskipun sepintas atau
pengantarnya. Akhirnya penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari
sempurna, maka namun penulis berusaha untuk menyajikan tulisan yang mudah
dipahami dan dimengerti. Penulis mohon maaf yang setulus-tulusnya dan
seikhlas-ikhlasnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Wassalamu’alaikumWr.Wb

Lumajang, 04 April 2023

Penyusun

2
DAFTAR ISI
Cover .......................................................................................................... 1
Kata pengantar ............................................................................................ 2
Daftar isi ..................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 4
A. Latar belakang .................................................................................. 4
B. Rumusan Masalah ............................................................................ 5
C. Tujuan Masalah ................................................................................ 5
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................ 6
1. Ekosistem... ...................................................................................... 6
2. Komponen Penyusun Ekosistem ....................................................... 6
3. Fungsi Komponen-Komponen Ekosistem..…………………………..8
4. Ekologi Sebagai Dasar Ilmu Lingjkungan……………………………8
5. Intraksi Antara Komponen Biotik yang Terjadi dalam Ekosistem…..10
6. Hubungan Ekosistem Dalam Alquran…………………………….…10
BAB III PENUTUP…………………………………………………….…...12
A. Kesimpulan .............................................................................. .12
B. Kritik & Saran...... .................................................................... .12
Daftar Pustaka......................................................................................... .13

3
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Allah SWT menciptakan alam semesta ini begitu sempurna, sehingga


sudah sepatutnya juga kita ikut menjaganya. Di alam semesta ini sangatlah
banyak bagian-bagian yang berpengaruh terhadap kehidupan makhluk hidup
itu sendiri dengan lingkungannya

Ekosistem adalah suatu system ekologi yangterbentuk oleh hubungan timbal


balik antara mahluk hidup dengan lingkungan. Ekosistem dapat di katakana
juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyaluruh antara paparan unsur
lingkungan hidup yang saling mempengaruhi.

Ekosistem juga merupakan suatu sistem ekologik yang merupakan unit


fungsional yang di hasilkan dari intraksi komponen biotik (mahluk hidup atau
organisme ),komponen abiotic (benda mati)dan juga komponen kebudayaan
(antropogenik).Kedua komponen yaitu biotik dan abiotik tersebut berada pada
suatu tempat dan berintraksi membentuk suatu kesatuan yang teratur.
Misalnya, pada suatu ekosistem ekosistem, ekosistem ini terdiri dari ikan
tumbuhan air, plankton yang terapung di udara sebagai komponen biotik,
sedangkan yang termasuk komponen abiotic adalah udara,pasir,batu,mineral
dan oksigen yang terlarut dalam udara. Satuan mahluk hidup dalam ekosistem
dapat berupa individu,populasi atau komonitas

4
B. Rumusan masalah

1. Bagaimana mahluk hidup dalam ekosistem alami ?


2. Bagian-bagian apa saja yang berkaitan dengan makhluk hidup dalam
ekosistem alami ?

C.Tujuan

Didalam pembahasan makalah kami, kami ingin memaparkan bagaimana


makhluk hidup dalam ekosistem alami dan bagian-bagian yang berkaitan
dengan ekosistem alami itu sendiri, seperti pengertian-pengerian dan bagian-
bagian yang berkaitan dengannya, baik dari segi biotik dan abiotiknya. Maka
dari itu, kami berusaha menyusunnya sebaik mungkin supaya dapat dipahami
mengenai makhluk hidup dalam ekosistem alami oleh para pembaca.

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Ekosistem

Tingkat organisasi yang lebih tinggi dari komunitas adalah ekosistem. Tidak
hanya mencakup serangkaian spesies tumbuhan saja, tetapi juga segala bentuk
materi yang melakukan siklus dalam sistem itu, dan energi yang menjadi
sumber kekuatan bagi ekosistem. Sinar matahari merupakan sumber energi
dalam sebuah ekosistem, yang oleh tumbuhan dapat diubah menjadi energi
kimia melalui proses fotosintesis. Kemampuan tumbuhan menyerap berbagai
bahan mineral dari tanah, yang seterusnya diolah dalam proses metabolisme.
Semua jaringan hidup, baik hewan maupun tumbuhan akan mati, jatuh ketanah
sebagai sampah, dan menajadi bahan makanan bagi aneka ragam mikroba
tanah. Jadi dalam tanah itu dapat juga dijumpai dua jenis mikroba, yaitu
mikroba pembusuk dan mikroba pengurai.

B. Komponen Penyusun Ekosistem

1. Komponen Abiotik Komponen abiotik merupakan sekelompok


benda tak hidup baik secara kimia ataupun fisik yang menjadi medium atau
tempat hidup dalam suatu ekosistem. Komponen abiotik dapat berupa
senyawa organik, senyawa anorganik, dan faktorfaktor memengaruhi
distribusi organisasi.

1.Air
Air merupakan faktor abiotik yang sangat penting untuk menunjang
suatu kehidupan. Hampir semua makhluk hidup membutuhkan air. Kurang
lebih 80- 90% tubuh makhluk hidup tersusun dari air. Zat ini digunakan
sebagai pelarut di dalam sitoplasma untuk menjaga tekanan osmosis sel, dan
mencegah sel dari kekeringan.

2. Udara Hewan dan manusia menggunakan oksigen yang terdapat


diudara untuk bernapas dan mengeluarkan karbon dioksida (CO2) ke Udara.
Tumbuhan mengambil karbon dioksida dari udara untuk proses fotosintesis
dan menghasilkan oksigen sebagai sebagai produk sampingnya 1

1
http://Global.blogspot.co.id

6
3. Cahaya

matahari Tumbuhan dapat melangsungkan proses fotosintesis karena adanya


cahaya matahari. Proses fotosintesis menghasilkan bahan organik yang akan
dimanfaatkan oleh tumbuhan itu sendiri, hewan, dan manusia sebagai sumber
makanannya.

4. Tanah

Tanah berfungsi sebagai tempat hidup sekaligus tempat berpijak berbagai


makluk hidup dalam suatu ekosistem.

5. Topografi

Adalah suatu letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan
laut atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang. Topografi yang berbeda
mengakibatkan perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembapan. Tekanan
udara, dan suhu udara. Oleh karena itu, topografi mempunyai pengaruh yang
besar terhadap distribusi makhluk hidup terutama tumbuhan.

6. Iklim

Merupakan keadaan cuaca rata-rata disuatu tempat yang luas dalam waktu yang
lama (sekitar 30 tahun) yang terbentuk oleh interaksi sebagai komponen abiotic
seperti kelembapan udara, suhu, curah hujan, dan cahaya matahari.

7. pH (derajat keasaman)

pH biasa digunakan untuk menggambarkan derajat keasaaman atau kebasaan


suatu tanah atau air.2

2
http://Global.blogspot.co.id

7
2. Komponen Biotik

Komponen biotik terdiri atas semua jenis makhluk hidup. Menurut peran dan fungsinya,
komponen biotik dapat dibedakan menjadi prosusen, konsumen, dan pengurai

C.Fungsi Komponen-Komponen ekosistem

Fungsi komponen ekosistem dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:

a. Autortrofik : auto berarti sendiri, trofik berarti menyediakan makanan, jadi


berarti organisme yang dapat mengintensiskan makanannya sendiri atau dapat
menyediakan makanannya sendiri.

b. Heterotrofik : organisme yang hanya dapat memanfaatkan bahan makanan


yang disediakan oleh organisme lain.

D.Ekosistem Sebagai Dasar Ilmu Lingkungan

Ekologi merupakan salah satu ilmu dasar bagi ilmu lingkungan

1.Individu

Individu ialah suatu struktur yang membangun suatu kehidupan dalam bentuk
makhluk. Misalnya: pohon jambu, pohon pisang, jahe, rumput, dan
sebagainya. Setiap pohon disebut individu. Dengan demikian kita katakana:
individu pisang, individu jambu, individu jahe, dan sebagainya.

2. Populasi

Populasi adalah kumpulan individu sebuah species, yang


mempunyai potensi untuk berbiak silang antar satu individu dengan individu lain.
Misalnya: meskipun banteng Ujung Kulon dan banteng di Penanjung
Pengandaran, Baluran (Jatim), sama speciesnya yaitu Bos Javanicus, jadi karena
potensinya untuk berbiak silang dihalangi oleh jarak yang jauh, tiga kumpulan
banteng itu merupakan tiga populasi.

3.Komunitas

Komunitas ialah beberapa kelompok makhluk yang hidup bersama-sama dalam


suatu tempat yang bersamaan. Misalnya: populasi semut, populasi kutu daun3

3
http://Global.blogspot.co.id

8
dan4 pohon tempat mereka hidup membentuk suatu masyarakat atau suatu
komunitas.5

4.Ekosistem

Ekosistem merupakan interaksi anatara makhluk hidup dengan


lingkungan abiotiknya. Interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya
bersifat khusus. Jadi, setiap lingkungan memiliki ekosistem yang berbeda.
Berdasarkan proses terbentuknya ekosistem dibedakan menjadi dua, yaitu.

1) Ekosistem alami, yaitu ekosistem yang trebentuk secara alami. Misal: ekosistem hutan,
laut, sungai, dan rawa

Ekositem alami merupakan ekositem yang komponen- komponennya lebih


lengkap, tidak memerlukan pemeliharan atau subsidi energi karena dapat
memelihara dan memenuhi sendiri, dan selalu dalam keseimbangan. Ekosistem ini
lebih mantap, tidak mudah terganggu, tidak mudah tercemar, kecuali jika ada
bencana alam. Ekositem alami juga dibentuk secara sendiri tanapa campur tangan
manusia.

Berbagai bentuk ekosoistem alami, antara lain:

1.Ekosistem darat

2. Ekosistem air tawar (danau dan sungai), terbagi menurut kedalamannya.

a.zona tepi/z. Litoral paling kaya penghuni di tepi terdapat pohon yang akarnya
mencapai dasar tepi danau, tumbuhan leli dan paku yang mengapung. Hewannya:
arthropoda, larva nyamuk, cacing, katak, dan ular.

b. Zona tengah/z. Limnetik, masih bisa ditembus matahari, terdapat


fitoplankton, ikan karnivor, ikan herbivor dan ular.

c.Zona dasar/z. Profundal terdapat di bawah z. Tengah , hanya terdapat jamur,


bacteri pengurai, dan ikan pemakan sisa organisme mati.

3. Danau merupakan suatu badan air yang menggenang dan luasnya mulai dari
beberapa meter persegi hingga ratusan meter persegi.

4. Ekosistem air laut (estuari, pesisir dan lautan). Zona laut berdasarkan
kedalamannya terbagi atas:

a.Daerah litoral: daerah yang berbatasan dengan darat

4
http://Global.blogspot.co.id

9
b.Daerah neritic, dalamnya ± 200m dpl

200-1500m dl

c.Ddaerah batial, dalamnya 200-1500m dpl. Daerah ini masih dapat ditembus
sinar matahari (daerah fotik)

d.Daerah abisal, daerah yang kedalamannya lebih dari 1500m dan tidak dapat
ditembus cahaya matahari (daerah afotik)

2) Ekosistem buatan, yaitu ekosistem yang dibentuk secara sengaja oleh manusia.
Misal: ekosistem sawah, kolam, dan kebun

5. Bioma

Bioma adalah sistem ekosistem-ekosistem yang terbentuk karena perbedaan


letak geografis dan astronomi. Misalnya bioma hutan hujan tropis.

6. Biosfer
Biosfer adalah sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk
hidup dan hubungan antar mereka, termasuk interaksinya dengan unsur
litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) bumi.

E. Intraksi Antara Komponen Biotik Yang Terjadi Dalam Ekosistem

a.Hubungan Internal

Merupakan hubungan yang ttidak saling memengaruhi.

b.Hubungan simbiosis

Yaitu hubungan sangat erat antara dua jenis organisme yang hidup saling
berdampingan

• Simbiosis Mutualisme Yaitu hubungan antara dua jenis organisme yang saling
menguntungkan. Misalnya interaksi antara jamur dengan akar tumbuhan yang
membentuk mikoriza.6

6
http://Global.blogspot.co.id

10
• Simbiosis Komensalisme Yaitu hubungan antara dua jenis organisme yang
menguntungkan salah satu organisme, tetapi organisme yang lain tidak
diuntungkan dan dirugikan. Misalnya interaksi antara ikan hiu dan ikan remora.

• Simbiosis Parasitisme Yaitu hubungan antara dua jenis organisme yang


merugikan salah satu pihak, sedangkan pihak yang lain diuntungkan. Misalnya
intraksi antara cacing perut dan manusia.

F. Hubungan Ekosistem Dalam Al-quran


Keseimbangan ekosistem perlu ada penjagaan dan pengawasan dari manusia
sebagai kholifah dibumi, karena bumi diciptakan dalam kondisi seimbang atau
ideal. Hal ini sesuai dengan Q.S. Al-Hajj ayat 63, yang artinya: “Apakah
kamu tidak melihat bahwasanya Allah menurunkan air dari langit, lalu
menjadikan bumi itu hijau? Sesungguhnya Allah maha halus lagi maha
mengetahui”.

Ayat ini menjelaskan bahwa alam diciptakan dalam kondisi hijau, namun
sekarang kerusakan alam (keseimbangan ekosistem berubah) karna ulah manusia. 7

7
http://Global.blogspot.co.id

11
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Keseimbangan ekosistem yang ada sepatutnya kita jaga agar tidak
punah. Ekosistem juga memiliki komponen-komponen tersendiri, seperti
komponen Abiotik dan Biotik yang dalam komponen Abiotik terdapat air,
udara, cahaya matahari, tanah, topografi, iklim dan derajat keasaman,
sedangkan yang terdapat dalam komponen Biotik adalah Produsen,
konsumen, dan pengurai. Dalam Al-qur’an juga telah disebutkan tentang
untuk menjaga keseimbangan alam dalam kehidupan. Karna Allah
menciptakan alam ini dengan kondisi yang seimbang dan ideal. Alam
diciptakan untuk dijaga bukan dirusak.

B. KRITIK & SARAN

Penulis menyadari bahwasanya dalam penulisan makalah ini masih jauh


dari kata kesempurnaan, oleh karna itu penulis berharap kepada para
pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang sifatnya membangun,
untuk perbaikan dalam penulisan makalah kedepannya.

12
DAFTAR PUSTAKA

Hariwijaya soewandi. dkk,Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta:Ghalia Indonesia

http://nurilmiyati-iad.blogspot.co.id/2011/03/5-makhluk-hidup-dalam-ekosistem-
alami.html

http://vieta-account.blogspot.co.id/2012/07/iad-makhluk-hidup-dalam-ekosistem-
alami.html

http://Global.blogspot.co.id

Maskoeri jasin, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta:PT Raja Grafindo,1995 muhammad


Lutfhi Hidayat, Dewi Retnaningrati,Biologi,Klaten:PT Intan Pariwila.

13

Anda mungkin juga menyukai