Anda di halaman 1dari 11

Algoritma dan Modul 1 Pertemuan 1

Bayu Prihandono
pemrograman --Algoritma--
Silabus Mata Kuliah Algoritma dan Pemrograman

• Konsep dasar pemrograman

Modul 1
dan
struktur program (Algoritma)
• Flowchart
• Pseudocode

• Pengenalan software (Scilab)

Modul 2
• Struktur, tipe data, variabel
dan konstanta
• Operator dan fungsi standar
• Perintah Percabangan

Modul 3 • Struktur Perulangan (looping)


• Procedure dan Function
KENAPA PERLU BELAJAR PEMROGRAMAN?

• Komputer dapat membantu kita menyelesaikan


masalah-masalah kita jika kita belajar
berkomunikasi dengannya menggunakan bahasa
komputer. (karena komputer “bodoh”)
• Komputer dapat melakukan langkah-langkah yang
kita perintahkan dengan sangat teliti dan sangat
cepat.
• Komputer tidak pernah bosan melakukan perintah
tersebut selama berjam-jam, berhari-hari,
berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
• Sayangnya, komputer hanya akan melakukan
perintah kita jika kita memberikan perintah secara
rinci. (karena komputer “bodoh”)
Algoritma

Algoritma adalah urutan langkah-langkah sistematis yang terkait


pada penyelesaian suatu masalah.

Dalam matematika dan ilmu komputer, algoritma adalah urutan berhingga


dari instruksi-instruksi yang terdefinisi dengan baik dan dapat diterapkan
oleh komputer, biasanya untuk memecahkan suatu kelas masalah tertentu
atau untuk melakukan suatu komputasi.
Algoritma selalu tidak ambigu dan digunakan sebagai spesifikasi untuk
melakukan perhitungan, pemrosesan data, penalaran otomatis, dan tugas
lainnya.
Etimologi
Kata 'algoritma' berakar pada Latinisasi nisba, yang menunjukkan asal geografisnya, dari nama
matematikawan Persia Muhammad ibn Musa al-Khawarizmi ke algorismus.
Al-Khwārizmī adalah seorang matematikawan, astronom, ahli geografi, dan sarjana di House of
Wisdom di Baghdad, yang namanya berarti 'penduduk asli Khwarazm', sebuah wilayah yang
merupakan bagian dari Iran Raya dan sekarang berada di Uzbekistan.
Sekitar tahun 825, al-Khawarizmi menulis sebuah risalah bahasa Arab tentang sistem angka
Hindu-Arab, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Latin selama abad ke-12. Naskah dimulai
dengan frasa Dixit Algorizmi ('Demikianlah berbicara Al-Khawarizmi'), di mana "Algorizmi" adalah
Latinisasi penerjemah nama Al-Khawarizmi.
Al-Khawarizmi adalah matematikawan yang karyanya paling banyak dibaca di Eropa pada akhir
Abad Pertengahan, terutama melalui bukunya yang lain, Aljabar. Dalam bahasa Latin akhir abad
pertengahan, algorismus, bahasa Inggris 'algorism', perubahan namanya, hanya berarti "sistem
bilangan desimal". Pada abad ke-15, di bawah pengaruh kata Yunani (arithmos), 'bilangan' (lih.
'aritmatika'), kata Latin diubah menjadi algoritma.
Dalam bahasa Inggris, pertama kali digunakan pada sekitar tahun 1230 dan kemudian oleh
Chaucer pada tahun 1391. Bahasa Inggris mengadopsi istilah Prancis, tetapi baru pada akhir
abad ke-19 "algoritma" mengambil makna yang dimilikinya dalam bahasa Inggris modern.
Contoh Algoritma 1
Algoritma adalah urutan langkah-langkah sistematis yang terkait pada penyelesaian suatu masalah

Algoritma Mengirim Surat Kepada Teman

1. Tulis Surat pada secarik kertas surat.


2. Ambil sampul surat.
3. Masukkan surat ke dalam sampul.
4. Tutup sampul menggunakan perekat.
5. Jika kita ingat alamat teman kita tersebut, maka tulis
alamat pada sampul surat.
6. Jika tidak ingat, lihat buku alamat, kemudian tulis alamat
pada sampul surat.
7. Tempel perangko pada surat.
8. Bawa surat ke kantor pos untuk diposkan.
KRITERIA ALGORITMA

COMPLETE
• Minimal harus ada 1 output (hasil) tetapi diperbolehkan tidak
ada input.
PRECISE
• Setiap langkah/step harus jelas untuk menghindari keraguan
yang mengakibatkan kesalahan penafsiran.
FINITE
• Jumlah langkah harus berhingga atau dengan kata lain harus ada
stopping criteria.
PROSEDUR MEMBUAT ALGORITMA

1. Nyatakan permasalahan dengan jelas


2. Tentukan input dan output dari permasalahan tersebut
3. Kerjakan masalah tersebut secara manual untuk sebagian kecil
data
4. Buat penyelesaian yang bersifat umum
5. Tes penyelesaian dengan berbagai macam data
Contoh algoritma 2

Mencari akar bulat positif dari bilangan bulat (integer) positif a:

1. Masukkan bilangan bulat positif a

2. Berikan harga awal x sama dengan 1

3. Hitung y sebesar x * x

4. Jika y sama dengan a maka cetak x sebagai akar dari a. Selesai

5. Tambah nilai x dengan 1

6. Pergi ke langkah 3.
PENYAJIAN ALGORITMA

1. Secara Tulisan

• Struktur bahasa/deskripsi.
• Pseudocode (Program Semu), suatu cara
penulisan algoritma agar ide dan logika
dari algoritma dapat
disampaikan/diekspresikan.

2. Teknik Gambar (Flowchart)


Latihan

1. Menghitung luas persegi panjang


2. Diberikan data berupa nama dan nilai mahasiswa. Jika nilai
mahasiswa lebih besar atau sama dengan 60 maka mahasiswa
tersebut dinyatakan lulus. Sedangkan jika nilainya lebih kecil
dari 60, maka mahasiswa tersebut dinyatakan tidak lulus.
3. Menentukan suatu bilangan bulat genap atau ganjil
4. Menentukan suatu bilangan kelipatan 3 dan 5

Anda mungkin juga menyukai