Anda di halaman 1dari 40

Katalog : 1101002.

6472

STATISTIK
DAERAH
KOTA SAMARINDA

2021 id
o.
.g
ps
.b
ta
ko
da
in
ar
am
//s
s:
tp
ht

BADAN PUSAT STATISTIK


KOTA SAMARINDA
BPS-Statistics of Samarinda Municipality
ht
tp
s:
//s
am
ar
in
da
ko
ta
.b
ps
.g
o.
id
Statistik Daerah
Kota Samarinda 2021

ISSN : 2716-0041
No. Publikasi : 64720.2119

id
Katalog : 1101002.6472

o.
.g
ps
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
.b
ta
Jumlah Halaman : viii + 28 halaman
ko
da

Naskah:
in
ar

Badan Pusat Statistik Kota Samarinda


am
//s

Penyunting:
s:

Badan Pusat Statistik Kota Samarinda


tp
ht

Gambar Kulit:
Badan Pusat Statistik Kota Samarinda

Penerbit:
©Badan Pusat Statistik Kota Samarinda

Dicetak Oleh:
CV. Mahendra Mulya

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan


sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan
Pusat Statistik
Tim penyusun

id
o.
.g
Penanggung Jawab Umum :

ps
Roosmawati, SE,MM
.b
ta
ko

Penyunting :
da

Norlatifah, S.Si,M.Stat
in
ar
am

Penyusun:
//s

Winda Luvi Saputri, S.Tr.Stat


s:
tp
ht

Tata Letak:
Winda Luvi Saputri, S.Tr.Stat

Desain dan Gambar Kulit:


Winda Luvi Saputri, S.Tr.Stat
id
o.
.g
ps
.b
ta
ko
da
in
ar
am
//s
s:
tp
ht

Kantor Badan Pusat Statistik Kota Samarinda


Kata Pengantar

Publikasi Statistik Daerah Kota Samarinda


2021 ini diterbitkan oleh Badan Pusat
Statistik (BPS) Kota Samarinda. Publikasi ini
merupakan publikasi tahunan untuk
melengkapi ragam statistik yang diperlukan

id
dalam memotret kondisi wilayah Kota

o.
Samarinda. Publikasi ini berisi beberapa data

.g
dan indikator terpilih terkait seputar Kota

ps
Samarinda yang dilengkapi dengan analisis sederhana untuk membantu
.b
ta
pengguna data dalam memahami perkembangan pembangunan serta potensi
ko

yang ada secara lebih lengkap dan ringkas.


da

Publikasi ini menyajikan data tahun 2020 untuk memenuhi kebutuhan


in

data terkini, serta data berkala untuk beberapa indikator agar dapat diperoleh
ar
am

gambaran perkembangan antar waktu. Semakin meningkatnya kebutuhan data


sebagai rujukan/kajian dalam menyusun perencaan atau evaluasi suatu kegiatan,
//s

maka publikasi Statistik Daerah akan terus mengalami penyempurnaan. Kritik


s:
tp

dan saran konstruktif dari berbagai pihak kami harapkan untuk perbaikan dan
ht

penyempurnaan mendatang.
Semoga publikasi ini mampu memenuhi kebutuhan pengguna data akan
informasi statistik yang lebih lengkap oleh semua kalangan dan lapisan
masyarakat.

Samarinda, Desember 2021


Kepala Badan Pusat Statistik
Kota Samarinda

Roosmawati

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 v


ht
tp
s:
//s
am
ar
in
da
ko
ta
.b
ps
.g
o.
id
id
o.
.g
ps
.b
ta
ko

Sumber: direktoripariwisata.id
da
in

Daftar isi
ar
am
//s

Hal Hal
s:
tp

Kata Pengantar v 10. Pertanian 16


ht

Daftar Isi vii 11. Pertambangan dan Energi 17


12. Hotel dan Pariwisata 18
1. Geografi dan Iklim 1 13. Transportasi dan Komunikasi 19
2. Pemerintahan 2 14. Perdagangan 20
3. Penduduk 4 15. Perbankan dan Investasi 21
4. Ketenagakerjaan 6 16. Harga-harga 22
5. Pendidikan 8 17. Pengeluaran Penduduk 23
6. Kesehatan 10 18. Pendapatan Regional 24
7. Perumahan 12 19. Perbandingan Regional 26
8. Pembangunan Manusia 14 20. Lampiran 28
9. Kemiskinan 15

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 vii


ht
tp
s:
//s
am
ar
in
da
ko
ta
.b
ps
.g
o.
id
GEOGRAFI DAN IKLIM
Secara geografis, wilayah Kota Samarinda dikelilingi oleh Kabupaten
Kutai Kertanegara.
Kota Samarinda memiliki suhu dan kelembaban udara yang cukup
tinggi. 1
Secara astronomis Kota Samarinda
terletak pada posisi 116°15'16" - 117°
24'16" Bujur Timur (BT) dan 00°21'81" -
01°09'16" Lintang Selatan (LS). Kota
Samarinda merupakan ibukota Provinsi
Kalimantan Timur, yang wilayahnya
dikelilingi dan berbatasan langsung

id
dengan Kabupaten Kutai Kartanegara.

o.
.g
Kota Samarinda memiliki luas wilayah

ps
sebesar 718 km². Kota Samarinda
merupakan wilayah terkecil ke tiga di .b
ta
Provinsi Kalimantan Timur setelah Kota
ko

Bontang dan Kota Balikpapan. Luas


da

wilayah Kota Samarinda hanya sebesar


in

0,56 persen dari luas Provinsi Kalimantan


ar

Timur. Kota ini juga dilalui oleh sungai


am

terbesar ke dua di Pulau Kalimantan,


//s

Sungai Mahakam.
s:

Kota Samarinda memiliki iklim tropis


tp
ht

yang mengalami dua musim, yakni musim


penghujan dan musim kemarau.
Samarinda memiliki suhu dan kelembaban
udara yang cukup tinggi. Stasiun
Meteorologi Kota Samarinda pada tahun
2020 mencatat bahwa suhu udara di Kota
Samarinda berkisar di angka 29,45° C
dengan suhu tertinggi sebesar 36,20°C
yang terjadi di bulan April. Kelembaban
udara rata-rata Kota Samarinda sebesar
76,00 persen. Kota Samarinda mengalami
curah hujan tertinggi di bulan September
(282,50 mm³) sedangkan jumlah hari
hujan tertinggi terjadi di bulan Agustus
(27 hari).

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 1


PEMERINTAHAN

2 Terjadi penurunan jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota


Samarinda.
PNS di Kota Samarinda didominasi oleh PNS golongan III dan
lulusan S1 ke atas.

Wilayah Kota Samarinda memiliki 10


kecamatan, yaitu: Samarinda Ulu,
Samarinda Utara, Samarinda Ilir,
Samarinda Seberang, Palaran, Sungai
Kunjang, Sambutan, Samarinda Kota,
Loa Janan Ilir, dan Sungai Pinang.
Samarinda Utara merupakan kecamatan

id
terluas, meliputi lebih dari 31 persen

o.
.g
dari total luas wilayah Kota Samarinda,

ps
sedangkan Kecamatan Samarinda Kota
.b
memiliki luas wilayah terkecil.
ta
Dari 10 kecamatan tersebut tercatat
ko

sebanyak 59 kelurahan yang terbagi


da

menjadi lingkungan yang lebih kecil lagi


in
ar

yakni sebanyak 1. 989 Rukun Tetangga


am

(RT).
//s

Jumlah PNS yang bekerja di Dinas/


s:

Instansi dan kecamatan di Kota


tp

Samarinda pada tahun 2020 sebanyak


ht

7.749 pegawai, menurun jika


dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan jenis kelamin, pegawai
perempuan (4.387 orang) lebih banyak
dibandingkan dengan pegawai laki-laki
(3.362 orang).
Berdasarkan golongan, sebanyak
4.096 (52,86 persen) pegawai
merupakan pegawai golongan III, terdiri
dari 2.465 pegawai perempuan dan
1.631 pegawai laki-laki. Tingkat
pendidikan PNS di Kota Samarinda
didominasi oleh lulusan S1 ke atas
(4.547 pegawai; 58,68 persen) diikuti
lulusan SMA/sederajat (1.707 pegawai;
22,03 persen).

2 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PEMERINTAHAN
Bagian terbesar pendapatan daerah Kota Samarinda berasal
dari pendapatan transfer.
Belanja daerah terbesar digunakan untuk belanja pegawai. 2
Pada tahun 2020 Kota Samarinda
memiliki 45 orang anggota DPRD yang
berasal dari 10 partai politik. Partai politik
dengan jumlah kursi DPRD terbanyak adalah
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Dari
45 orang anggota DPRD Kota Samarinda, 38
orang anggota berjenis kelamin laki-laki dan
7 orang anggota berjenis kelamin

id
o.
perempuan.

.g
Pendapatan daerah merupakan salah

ps
satu sumber pendanaan bagi pembangunan
atau belanja daerah. Realisasi pendapatan .b
ta
daerah Kota Samarinda pada tahun 2020
ko

mencapai 2,81 triliun rupiah, dengan


da

mayoritas bersumber dari pendapatan


in

transfer. Pendapatan Asli Daerah (PAD)


ar
am

menyumbang sebesar 16,08 persen


terhadap pendapatan daerah Kota
//s

Samarinda. Sumber terbesar PAD Kota


s:

Samarinda berasal dari pendapatan pajak


tp

daerah (314,00 miliar rupiah).


ht

Pada tahun 2020 realisasi belanja


Pemerintah Kota Samarinda mencapai 2,90
triliun rupiah. Proporsi belanja terbesar
adalah belanja pegawai sebesar 1,20 triliun
rupiah (41,53%). Sebagian besar belanja
operasi digunakan untuk belanja pegawai
(1,27 triliun rupiah). Selain untuk belanja
pegawai, pada tahun 2020 Pemerintah Kota
Samarinda membelanjakan pendapatan
daerah untuk belanja modal sebesar 1,05
triliun rupiah, belanja barang dan jasa
sebesar 418,94 miliar rupiah, belanja hibah
sebesar 132,30 miliar rupiah, dan 93,79
miliar rupiah untuk belanja tidak terduga.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 3


PENDUDUK

3 Penduduk laki-laki Kota Samarinda lebih banyak dari pada


penduduk perempuan.
Rasio ketergantungan : Setiap 100 penduduk produktif di Kota
Samarinda masih menanggung beban 41 orang penduduk non
produktif.

Berdasarkan hasil Sensus Penduduk


2020, jumlah penduduk Kota
Samarinda tahun 2020 sebesar 827.994
jiwa, terdiri dari 422.624 jiwa
penduduk laki-laki dan 405.370 jiwa
penduduk perempuan. Angka rasio
jenis kelamin Kota Samarinda sebesar

id
104,26, yang artinya terdapat 104

o.
.g
penduduk laki-laki di setiap 100

ps
penduduk perempuan.
.bPiramida penduduk menunjukkan
ta
ko

bahwa komposisi penduduk Kota


Samarinda didominasi oleh penduduk
da

usia produktif (usia 15-64 tahun). Hal


in
ar

ini terlihat dari bentuk piramida yang


am

lebar di bagian tengah kemudian


//s

menyempit ke atas. Persentase


s:

penduduk tertinggi berada pada


tp

kelompok umur 15-19 tahun diikuti


ht

penduduk dengan kelompok umur 20-


24 tahun. Sedangkan persentase
penduduk terkecil berada pada
kelompok umur 60-64 tahun.
Angka beban ketergantungan
dihitung dari perbandingan antara
penduduk yang belum/tidak produktif
secara ekonomi (usia kurang dari 15
tahun dan 65 tahun ke atas) dengan
penduduk usia produktif (15-64 tahun).
Tahun 2020, angka beban
ketergantungan Kota Samarinda
berada pada posisi 41,37 persen.
Artinya setiap 100 penduduk usia
produktif masih menanggung beban 41
penduduk usia non produktif.

4 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PENDUDUK
Sungai Kunjang menjadi kecamatan dengan jumlah penduduk
terbanyak di Kota Samarinda.
Kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Samarinda
Ulu sedangkan yang terendah di Kecamatan Palaran.
3
Kepadatan penduduk di Kota Samarinda
yaitu 1.153 jiwa/km². Tingginya angka
kepadatan penduduk tersebut disebabkan
oleh luas wilayah yang terbatas serta peran
Kota Samarinda sebagai ibukota provinsi
yang menjadi pusat aktivitas pemerintahan
sehingga menjadi daya tarik bagi penduduk
untuk bermigrasi ke kota Samarinda.

id
o.
Di Kota Samarinda sendiri, penduduk

.g
terbanyak berada di Kecamatan Sungai

ps
Kunjang yaitu sebanyak 16,13 persen atau
lebih dari 133,54 ribu jiwa tinggal dengan .b
ta
kepadatan sebesar 3.103 jiwa/km2.
ko

Kecamatan Samarinda Kota merupakan


da

kecamatan dengan jumlah penduduk paling


in

sedikit yakni sebesar 31,72 ribu jiwa (3,83


ar

persen) dengan kepadatan 2.852 jiwa/km2.


am

Kecamatan terpadat adalah Samarinda Ulu


//s

(5.868 jiwa/km2) dengan demikian setiap 1


s:

km2 wilayah Kecamatan Samarinda Ulu


tp

terdapat 5.868 jiwa penduduk. Sedangkan


ht

kepadatan penduduk terendah berada di


Kecamatan Palaran, yakni sebesar 286 jiwa/
km2, artinya setiap 1 km2 wilayah di
kecamatan Palaran hanya dihuni oleh
sekitar 286 jiwa penduduk.
Komposisi penduduk menurut status
perkawinan dapat menunjukkan kondisi
fertilitas suatu wilayah. Semakin tinggi
penduduk yang berstatus kawin akan
berpotensi menciptakan tingginya angka
kelahiran di wilayah tersebut. Pada tahun
2020 penduduk usia 10 tahun ke atas yang
berstatus kawin sebanyak 58,61 persen,
34,41 persen penduduk usia 10 tahun ke
atas belum kawin dan sisanya 6,98 persen
penduduk usia 10 tahun keatas berstatus
cerai, baik itu cerai mati maupun cerai
hidup.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 5


KETENAGAKERJAAN

4 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) mengalami penurunan.


Pada tahun 2021, persentase penduduk pengangguran paling
tinggi pada penduduk berijazah SMA/Sederajat.

Kelompok penduduk berusia 15 tahun


ke atas merupakan kelompok penduduk
produktif dan potensial secara ekonomi,
sehingga disebut penduduk usia kerja.
Penduduk usia kerja di Kota Samarinda
pada tahun 2021 tercatat sebanyak
666.374 jiwa. Dari jumlah tersebut,

id
sebanyak 428.395 jiwa merupakan

o.
angkatan kerja. Dari sejumlah angkatan

.g
ps
kerja tersebut, proporsi penduduk yang
bekerja sebesar 91,84 persen dan sisanya
.b
ta
adalah pengangguran.
ko

Pada tahun 2021, TPAK Samarinda


da

tercatat sebesar 64,29 persen, dengan


in

nilai TPAK laki-laki jauh lebih tinggi dari


ar

TPAK perempuan. Nilai TPAK


am

menggambarkan persentase jumlah


//s

angkatan kerja terhadap penduduk usia


s:

kerja.
tp
ht

TPT (Tingkat Pengangguran Terbuka)


dan pekerja sektor formal informal
menjadi indikator dalam Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke 8
(delapan), yaitu terkait pekerjaan layak
dan pertumbuhan ekonomi. TPT
menggambarkan jumlah angkatan kerja
yang tidak terserap oleh pasar tenaga
kerja. Pada tahun 2021, TPT Kota
Samarinda sebesar 8,16 artinya dari 100
orang angkatan kerja terdapat sekitar 8
orang yang masih menganggur.
Berdasarkan tingkat pendidikan yang
ditamatkan, pada tahun 2020 persentase
penduduk yang mengganggur paling tinggi
pada penduduk dengan ijazah SMA/
Sederajat.

6 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


KETENAGAKERJAAN
Sektor Perdagangan masih menyerap tenaga kerja tertinggi.
Sebagian besar penduduk Samarinda bekerja sebagai buruh/
karyawan/pegawai, di sektor formal . 4
Pada tahun 2020, tenaga kerja di
Kota Samarinda lebih banyak bekerja di
sektor formal. Tercatat sebesar 60,65
persen tenaga kerja yang bekerja disektor
formal dan sisanya 39,35 persen bekerja
di sektor informal.
Menurut sektor usaha, pada tahun

id
2020 tenaga kerja paling banyak terserap

o.
.g
pada sektor perdagangan yaitu sebesar

ps
35,69 persen. Kemudian disusul sektor
jasa di posisi ke dua (24,10 persen), .b
ta
sektor transportasi di posisi ke tiga (9,09
ko

persen).
da

Di sisi lain, sektor bangunan sebagai


in

penggerak utama perekonomian di Kota


ar
am

Samarinda menyerap tenaga kerja


sebesar 7,49 persen. Hal ini menunjukkan
//s

bahwa sektor konstruksi merupakan


s:

sektor yang bersifat capital-intensive.


tp
ht

Berdasarkan status pekerjaan, pada


tahun 2020 lebih dari separuh tenaga
kerja (57,30 persen) merupakan buruh/
karyawan/pegawai. Proporsi terbesar
kedua yakni tenaga kerja dengan status
berusaha sendiri sebesar 20,16 persen.
Tenaga kerja dengan status berusaha
sebanyak 30,54 persen. Hal ini menjadi
sinyal positif bagi perekonomian di Kota
Samarinda. Banyaknya wirausaha
memberikan dampak positif antara lain
akan menambah jenis usaha baru yang
akan menciptakan lapangan pekerjaan
dan menyerap tenaga kerja, sehingga
dapat ikut meningkatkan pertumbuhan
ekonomi di suatu wilayah.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 7


PENDIDIKAN

5 Rata-rata lama sekolah terus mengalami kenaikan.


Penduduk usia 15 tahun ke atas paling banyak lulus SMA
sederajat.

Tujuan ke empat dalam Tujuan


Pembangunan Berkelanjutan (TPB)
memfokuskan pada bidang pendidikan; yaitu
menjamin kualitas pendidikan yang inklusif
dan merata serta meningkatkan kesempatan
belajar sepanjang hayat untuk semua. Angka
melek huruf, rata-rata lama sekolah (RLS),
dan Angka Partisipasi Sekolah (APS) adalah

id
beberapa indikator yang dipakai untuk

o.
mewujudkan tujuan dan target dalam

.g
ps
pembangunan tersebut.

.b Angka melek huruf (AMH)


ta
mengindikasikan kemampuan penduduk usia
ko

15 tahun ke atas untuk dapat membaca dan


da

menulis. AMH Kota Samarinda pada tahun


in

2020 sebesar 99,28 persen. Artinya belum


ar

semua penduduk Kota Samarinda bisa


am

membaca dan menulis.


//s

Rata-rata lama sekolah merupakan


s:

indikator yang dapat digunakan untuk


tp

melihat kualitas penduduk dalam menempuh


ht

pendidikan formal. Rata-Rata Lama Sekolah


(RLS) penduduk di Kota Samarinda pada
tahun 2020 mencapai 10,48 tahun, yang
berarti bahwa secara rata-rata penduduk
yang berumur 25 tahun ke atas telah mampu
menempuh pendidikan selama 10,48 tahun
atau sampai kelas 1 SMA. Hal ini
menunjukkan bahwa penduduk Kota
Samarinda sudah cukup mengerti pentingnya
pendidikan bagi masa depan yang lebih baik.
Pada tahun 2020, penduduk 15
tahun ke atas yang menamatkan sekolah
pada jenjang pendidikan SMA/sederajat
adalah yang paling banyak dibandingkan
penduduk yang menamatkan pendidikan di
jenjang lainnya yakni sebesar 40,57 persen.
Perlu diperhatikan juga bahwa masih
terdapat 5,18 persen penduduk usia 15 tahun
ke atas yang belum berijazah.

8 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PENDIDIKAN
Rasio murid guru SD di Kota Samarinda pada tahun 2020
sebesar 20 siswa per guru, lebih tinggi dibandingkan pada
jenjang SMP dan SMA. 5
Tingkat partisipasi sekolah
merupakan salah satu indikator yang dapat
mengukur partisipasi masyarakat dalam
mengikuti pendidikan dari berbagai jenjang
pendidikan dan kelompok umur. Angka
partisipasi sekolah (APS) menunjukkan
seberapa banyak penduduk usia sekolah
sudah memanfaatkan fasilitas pendidikan.

id
o.
Secara umum, APS Kota Samarinda

.g
semakin baik dibandingkan tahun

ps
sebelumnya. Pada tahun 2020 sebanyak
99,85 persen penduduk usia 7-12 tahun .b
ta
telah memasuki jenjang sekolah. Selanjutnya
ko

nilai APS semakin menurun pada kelompok


da

umur di atasnya. Tingginya APS yang


in

terdapat pada kelompok 7-12 dan 13-15


ar

menunjukkan bahwa pengaruh program


am

pendidikan wajib belajar 9 tahun telah


//s

berhasil.
s:

Salah satu faktor yang menentukan


tp

pendidikan berkualitas adalah ketersediaan


ht

fasilitas. Pada tahun 2020 ini, terdapat 221


sekolah jenjang SD, 93 sekolah jenjang SMP,
dan 93 sekolah pada jenjang SMA.
Selain fasilitas sekolah, guru juga
berperan penting dalam mensukseskan
terselenggaranya pendidikan yang
berkualitas, dimana guru menjadi sumber
daya yang harus terpenuhi untuk
mengimbangi jumlah siswa.
Rasio murid per guru merupakan
perbandingan jumlah murid dibandingkan
jumlah guru. Rasio ini dapat memberikan
gambaran besarnya beban guru dalam
mengajar. Dilihat dari angka rasio murid
guru, secara umum beban seorang guru
pada jenjang SMP dan SMA untuk
memberikan pengajaran kepada muridnya
masih lebih rendah dibandingkan dengan
jenjang Sekolah Dasar.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 9


KESEHATAN

6 Penolong proses kelahiran terbanyak adalah dokter kandungan/


dokter umum.
Masih terdapat 1,15 persen persalinan ditangani oleh tenaga non
medis.

Tujuan ke tiga dalam Tujuan Pembangunan


Berkelanjutan (TPB) yakni menjamin kehidupan
sehat dan meningkatkan kesejahteraan seluruh
penduduk disemua usia. Ketersediaan fasilitas
dan tenaga kesehatan dapat menjadi indikator
terwujudnya tujuan ini. Pada tahun 2020
terdapat 15 rumah sakit, 26 puskesmas, 85
klinik/balai kesehatan, 715 orang dokter. Dari

id
angka tersebut, diperoleh gambaran bahwa 1

o.
unit puskesmas dapat melayani sekitar 31 ribu

.g
penduduk. Dari angka tersebut juga diketahui

ps
rasio dokter per 10.000 penduduk tercatat
.b
sebesar 8,64 yang artinya setiap 9 orang dokter
ta
dapat melayani setiap 10 ribu penduduk.
ko

Secara umum di kota Samarinda, terjadi


da

perubahan sikap masyarakat yang lebih baik


in

terhadap pemanfaatan fasilitas kesehatan. Pada


ar

tahun 2020, sebagian besar penduduk yang


am

berobat jalan telah memanfaatkan pelayanan


//s

kesehatan dengan tenaga ahli kesehatan yang


s:

terlatih seperti berobat pada Rumah Sakit baik


tp

pemerintah maupun swasta (25,23 persen),


ht

prakter dokter (49,92 persen), dan puskesmas


(27,79 persen). Terjadinya pergeseran dan
perubahan penduduk yang berobat dari tenaga
kesehatan yang kurang/tidak terlatih/tradisional
menuju ke tenaga kesehatan yang terlatih
secara medis memperlihatkan meningkatnya
pengetahuan dan kesadaran masyarakat secara
keseluruhan akan pentingnya kesehatan, juga
merupakan indikator meningkatnya kondisi
sosial ekonomi suatu daerah bahkan negara.
Untuk menurunkan Angka Kematian Ibu
(AKI) salah satunya dengan meningkatkan
pertolongan persalinan oleh tenaga medis
karena dapat memengaruhi keselamatan ibu
dan bayinya. Pada tahun 2020, sebanyak 98,85
persen persalinan telah ditolong oleh tenaga
medis terlatih, seperti dokter/bidan. Walau
demikian masih terdapat 1,15 persen kelahiran
yang masih ditolong oleh dukun beranak/paraji
atau tenaga non medis lainnya.

10 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


KESEHATAN
Masih terdapat 23,42 persen penduduk Samarinda belum
memiliki jaminan kesehatan.
6
Salah satu indikator yang
menggambarkan status kesehatan
penduduk adalah angka keluhan
kesehatan. Angka keluhan kesehatan
diukur dengan menggunakan
pendekatan penduduk yang
mempunyai keluhan kesehatan selama

id
o.
sebulan yang lalu. Pada tahun 2020,

.g
angka keluhan kesehatan tahun

ps
tercatat sebesar 22,90; artinya
penduduk yang mengalami keluhan .b
ta
kesehatan sebanyak 22,90 persen dari
ko

total penduduk. Angka ini menurun jika


da

dibandingkan dengan kondisi tahun-


in
ar

tahun sebelumnya.
am

Sejak tahun 2014, pemerintah


//s

mulai fokus menjadikan masyarakat


s:

Indonesia menjadi sumber daya


tp

manusia (SDM) yang berkualitas di sisi


ht

kesehatan. Pemerintah memulai


program Jaminan Kesehatan Nasional
yang dilaksanakan dan wajib bagi
seluruh masyarakat Indonesia. Pada
tahun 2020, sebanyak 69,72 persen
penduduk telah memiliki jaminan
kesehatan berupa BPJS. Iuran BPJS bagi
masyarakat miskin dan tidak mampu
akan ditanggung oleh pemerintah, Pada
tahun 2020, sebanyak 17,12 penduduk
Samarinda merupakan penerima
bantuan iuran dari pemerintah.
Berdasarkan hasil Susenas 2020,
terlihat bahwa masih cukup banyak
penduduk Samarinda yang belum
memiliki jaminan kesehatan,
persentasenya mencapai 23,42 persen.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 11


PERUMAHAN

7 Kualitas perumahan penduduk Samarinda cukup baik.


Pada tahun 2020, lebih dari 90 persen rumah tangga di
Samarinda sudah tinggal di rumah yang layak huni, yakni rumah
yang memiliki dinding dan atap permanen dan tidak padat huni.

Rumah selain sebagai tempat


tinggal, juga dapat menunjukkan status
sosial seseorang. Kualitas perumahan dan
lingkungan yang baik menunjukkan
kemampuan sosial ekonomi yang semakin
meningkat sehingga tingkat kesejahteraan
penduduk secara umum dapat dikatakan
sudah semakin baik.

id
o.
Rumah tinggal yang dapat

.g
dikategorikan ke dalam rumah layak huni

ps
sebagai tempat tinggal harus memenuhi
.b
beberapa kriteria kualitas rumah tempat
ta
tinggal. Beberapa diantaranya yaitu rumah
ko

yang memiliki dinding terluas yang


da

permanen, beratapkan beton/genteng/


in

sirap/seng dan atau asbes dan memiliki


ar

lantai terluas bukan tanah juga tidak padat


am

huni.
//s

Pada tahun 2020, hampir seluruh


s:

rumah tinggal di Kota Samarinda


tp
ht

beratapkan beton, genteng, sirap, seng, dan


asbes yaitu sebesar 99,81 persen,
sementara sisanya sebanyak 0,19 persen
merupakan rumah tinggal yang beratapkan
jerami/ijuk/daun/rumbia atau jenis lainnya.
Menurut jenis dinding terluas, sebanyak
61,66 persen rumah dengan dinding terluas
terbuat dari tembok, 38,34 persen
penduduk tinggal di rumah dengan dinding
terluas terbuat dari kayu/batang kayu.
Rumah yang tidak padat huni yakni
rumah yang masing-masing anggota rumah
tangga menempati minimal 7,2 m2 dari luas
rumah. Pada tahun 2020, sebanyak 90,93
persen rumah tangga yang memiliki luas
lantai per kapita lebih dari 7,2 m2. dan
sebanyak 9,07 persen memiliki luas lantai
per kapita maksimal 7,2 m2.

12 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PERUMAHAN
Fasilitas rumah tinggal di Samarinda cukup baik.
Lebih dari separuh rumah tangga di Kota Samarinda memiliki
aset rumah yang digunakan sebagai tempat tinggal. 7
Menjamin ketersediaan serta
pengelolaan air bersih dan sanitasi layak yang
berkelanjutan untuk semua merupakan tujuan
keenam dari Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB). Indikator yang termasuk
dalam tujuan ini antara lain persentase
terhadap layanan sumber air minum layak dan
sanitasi yang layak.

id
o.
Pada tahun 2020, rumah tangga di

.g
Kota Samarinda yang memiliki akses kepada

ps
sumber air minum bersih mencapai 97,78
persen, menurun jika dibandingkan tahun .b
ta
2019 yang mencapai 99,85 persen rumah
ko

tangga.
da

Cerminan kesejahteraan penduduk


in

yang baik juga dapat terwujud pada kesadaran


ar

masyarakat yang menginginkan sanitasi


am

lingkungan yang baik. Salah satu ukurannya


//s

adalah tempat buang air besar yang baik,


s:

yakni kakus dengan penampungan akhir


tp

berupa tangki septik. Rumah tangga yang


ht

menggunakan WC dengan penampungan akhir


berupa tangki septik hingga tahun 2020
mencapai 94,56 persen. Di sisi ketersediaan
fasilitas BAB, 92,88 persen rumah tangga telah
memiliki fasilitas BAB sendiri.
Fasilitas perumahan lain yang juga
penting adalah penerangan. Berdasarkan data
Susenas tahun 2020, hampir seluruh (99,78
persen) penduduk Kota Samarinda telah
menggunakan listrik sebagai sumber
penerangan utama. Pada tahun 2020 juga
tercatat bahwa sebanyak 60,94 persen rumah
tangga telah memiliki sendiri bangunan
tempat tinggal. Rumah tangga yang
menempati rumah tinggal milik sendiri dapat
dikatakan telah mampu memenuhi kebutuhan
tempat tinggal terjamin dan permanen dalam
jangka panjang.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 13


PEMBANGUNAN MANUSIA

8 IPM Samarinda tertinggi se-Kalimantan Timur.

Kemajuan hasil pembangunan manusia


secara umum dapat ditunjukkan dengan
melihat perkembangan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM). Angka IPM mencerminkan
capaian kemajuan di bidang pendidikan,
kesehatan dan ekonomi. Perkembangan angka
IPM Samarinda terus mengalami peningkatan
dari tahun ke tahun. Pada tahun 2020, IPM

id
Samarinda tercatat sebesar 80,11 dan

o.
termasuk ke dalam kategori tinggi. Angka IPM

.g
tahun 2020 ini menurun sebesar 0,09 poin

ps
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
.b
ta
Dalam kurun waktu 5 (lima) tahun terakhir,
ko

IPM Kota Samarinda selalu berada di atas


angka IPM Provinsi Kalimantan Timur.
da

Sepanjang tahun 2015-2017 IPM Kota


in

Samarinda menempati posisi ke dua setelah


ar

Kota Bontang. Namun di tahun 2018-2020 IPM


am

Kota Samarinda merupakan yang tertinggi se-


//s

Kalimantan Timur.
s:

Secara rinci, terdapat peningkatan untuk


tp

setiap komponen penyusun IPM Kota


ht

Samarinda. Pada tahun 2020, aspek kesehatan


penduduk yang diukur oleh indikator angka
harapan hidup, mencapai usia 74,27 tahun,
dengan angka harapan hidup penduduk
perempuan lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
Variabel pendidikan diwakili oleh indikator
harapan lama sekolah dan rata-rata lama
sekolah juga mengalami peningkatan. Angka
harapan lama sekolah tercatat sebesar 14,89
tahun di tahun 2020, meningkat dibandingkan
tahun 2019. Indikator rata-rata lama sekolah
juga mengalami peningkatan menjadi 10,48
tahun pada tahun 2020.
Aspek ekonomi masyarakat diukur dengan
indikator pengeluaran per kapita. Tahun 2020,
pengeluaran per kapita Samarinda sebesar
14,14 juta rupiah/tahun, menurun
dibandingkan tahun 2019, yang tercatat
sebesar 14,61 juta rupiah/tahun.

14 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


KEMISKINAN
Pada tahun 2021, angka kemisikinan Kota Samarinda sebesar
4,99 persen, berada di posisi terendah ke tiga se-Kalimantan
Timur setelah Kota Balikpapan dan Bontang. 9
Tujuan pertama dalam Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yaitu
mengakhiri segala bentuk kemiskinan
dimanapun. Indikator kemiskinan yang
digunakan menggunakan kriteria garis
kemiskinan. Besar kecilnya jumlah penduduk
miskin dipengaruhi oleh garis kemiskinan.
Penduduk miskin adalah penduduk yang

id
memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per

o.
bulan di bawah garis kemiskinan.

.g
ps
Pada tahun 2021, angka kemiskinan
tercatat sebesar 4,99 persen, mengalami
.b
ta
peningkatan jika dibandingkan dengan tahun
ko

2020 yang tercatat sebesar 4,76 persen. Pada


tahun 2021, persentase kemiskinan di
da

Samarinda menempati posisi terendah ke tiga


in

setelah Kota Balikpapan dan Kota Bontang.


ar
am

Garis kemiskinan tahun 2021 sebesar Rp


750.055,- meningkat jika dibandingkan tahun
//s

2020 yang sebesar Rp 719.710,-. Peningkatan


s:

tersebut salah satunya disebabkan oleh inflasi.


tp

Indeks kedalaman kemiskinan (P1) terjadi


ht

peningkatan dari 0,72 persen pada tahun 2020


menjadi 1,07 persen di tahun 2021. Pada tahun
2021, indeks keparahan kemiskinan (P2)
tertinggi dibanding dua tahun sebelumnya,
yaitu sebesar 0,32 persen.
Salah satu cara yang digunakan untuk
menurunkan angka kemiskinan yakni melalui
program perlindungan sosial. Program
perlindungan sosial diberikan oleh pemerintah
dengan harapan tingkat kemiskinan dapat
semakin ditekan. Beberapa program
perlindungan sosial yang dapat dirasakan oleh
masyarakat miskin antara lain beras untuk
rumah tangga miskin (raskin)/beras sejahtera
(rastra), Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu
Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
Sejahtera (KKS), Program keluarga Harapan
(PKH).

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 15


PERTANIAN

10 Luas panen padi pada tahun 2020 sebesar 2.251 hektar.

Pada tahun 2018, luas panen padi sebesar


4.259 hektar. Luas panen padi mengalami
penurunan pada tahun 2019 menjadi 3.762
hektar, dan kembali menurun menjadi 2.251
hektar di tahun 2020.
Seperti halnya luas panen padi, luas panen
jagung juga mengalami sedikit penurunan

id
pada tahun 2020 dibandingkan tahun

o.
sebelumnya. Luas panen jagung pada tahun

.g
2020 sebesar 116 hektar, menurun dari tahun

ps
2019 yang sebesar 119 hektar.
.b
Jenis tanaman hortikultura yang menjadi
ta
prioritas utama, antara lain cabai, tomat,
ko

jamur, pisang dan durian. Dari kelima


da

komoditas tersebut, hanya produksi jamur dan


in

durian yang mengalami peningkatan produksi


ar

pada tahun 2020. Produksi durian melonjak


am

tajam hingga lebih dari tiga kali lipat dari


//s

tahun 2019.
s:

Pada tahun 2020, produksi tanaman


tp

perkebunan utama yaitu kelapa sawit, karet,


ht

dan kelapa masing-masing mengalami


peningkatan. Bahkan produksi karet dan
kelapa meningkat lebih dari dua kali lipat dari
tahun 2019.
Untuk subsektor peternakan, data
populasi akhir tahun ayam ras pedaging untuk
tahun 2020 tidak tersedia. Untuk populasi sapi
potong dan babi mengalami peningkatan,
namun populasi kambing mengalami
penurunan.
Pada tahun 2020, produksi perikanan di
Kota Samarinda didominasi oleh perikanan
tangkap yakni mencapai hampir 19 ribu ton,
menurun 22,16 persen dibanding tahun 2019.
Sementara produksi perikanan budidaya pada
tahun 2020 hanya sebesar 706,6 ton,
menurun sebesar 17,84 persen dibanding
tahun 2019.

16 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PERTAMBANGAN DAN ENERGI
Kontribusi sektor pertambangan berada di posisi tiga besar.
Pada tahun 2020, kontribusi sektor pertambangan dan
penggalian terhadap total PDRB Samarinda sebesar 10,94
persen.
11
Sektor pertambangan masih
menjadi salah satu sektor penting di
Kota Samarinda. Dari tahun 2013
hingga 2020, peranan sektor
pertambangan dalam perekonomian
Kota Samarinda selalu berada di posisi
tiga terbesar. Pada tahun 2020, sektor

id
pertambangan dan penggalian

o.
.g
menyumbang sebesar 10,94 persen

ps
terhadap PDRB Kota Samarinda. Dari
segi laju pertumbuhan, dari tahun 2016 .b
ta
-2020 sektor pertambangan
ko

berfluktuatif. Setelah tumbuh positif


da

5,70 persen pada tahun 2019, sektor


in

pertambangan mengalami kontraksi


ar
am

hingga 3,98 persen di tahun 2020.


//s

Pada tahun 2020 produksi listrik PT


s:

PLN Area Samarinda mencapai


tp

1.799.742.117,48 KWh dan sebesar


ht

1.572.114.121 KWh listrik yang


didistribusikan (dijual) kepada
pelanggan. Berdasarkan jenis
pelanggan, sebesar 92,99 persen
pelanggan listrik PLN Kota Samarinda
adalah rumah tangga.
Jumlah air yang disalurkan oleh
PDAM Tirta Mahakam di Kota
Samarinda pada tahun 2019 adalah
sebanyak 47.181.725 m3 dengan nilai
total 287,44 miliar rupiah. Nilai air yang
disalurkan terus meningkat dari tahun
2017 hingga tahun 2019.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 17


Hotel dan pariwisata

12 Kota Samarinda memiliki 87 fasilitas akomodasi.


Wisatawan yang berkunjung ke Kota Samarinda didominasi oleh
wisatawan domestik.

Visi Dinas Pariwisata Kota Samarinda


yang tertuang dalam rencana kerja
(renja) yaitu terwujudnya Samarinda
menjadi Kota tujuan wisata unggulan
berbasis Ekonomi kreatif. Kota
Samarinda sebagai ibukota Negara
Provinsi Kalimantan Timur ditambah

id
dengan adanya Bandara yang beroperasi

o.
.g
sejak tahun 2018 menjadikan Kota

ps
Samarinda sebagai salah satu kota
.b
tujuan pariwisata.
ta
ko

Tersedianya hotel/akomodasi/
da

penginapan menjadi unsur penunjang


in

penting dalam sektor pariwisata di suatu


ar

wilayah. Badan Pusat Statistik Kota


am

Samarinda mencatat pada tahun 2020 di


//s

Kota Samarinda terdapat 87 fasilitas


s:

akomodasi yang terbagi ke dalam 16


tp

hotel berbintang dan 71 hotel/


ht

penginapan non bintang. Total seluruh


kamar yang dimiliki yaitu 3.213 kamar
dengan 4.727 tempat tidur.
Jumlah wisatawan yang berkunjung
setiap bulan ke Kota Samarinda tahun
2020 berfluktuasi. Jumlah kunjungan
wisatawan tertinggi terjadi pada bulan
Juni mencapai 63.674 orang dan paling
rendah pada bulan April yaitu 1.050
orang. Wisatawan di Kota Samarinda
masih didominasi oleh wisatawan
domestik, pada tahun 2020 tercatat
wisatawan mancanegara hanya
berkunjung di bulan Januari, Februari,
dan Desember.

18 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Penumpang pesawat udara mengalami penurunan drastis.
81,20 persen penduduk usia 5+ memiliki/menguasai telepon
seluler. 13
Tujuan kesembilan dari Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB) yaitu membangun infrastruktur
yang tangguh, meningkatkan industri inklusif dan
berkelanjutan, serta mendorong inovasi. Indikator
yang dapat digunakan dalam mencapai tujuan ini
antara lain panjang jalan yang berkondisi mantap
(baik dan sedang), jumlah bandara serta proporsi
penduduk mengakses teknologi informasi.

id
Selain berdasarkan kondisi jalan, panjang jalan

o.
juga dapat dipilah berdasarkan kewenangan

.g
pengelolaannya, yaitu jalan negara, jalan provinsi,

ps
dan jalan kabupaten/kota. Pada tahun 2020, di
Kota Samarinda tercatat tidak ada perubahan
panjang jalan untuk jalan Negara maupun jalan .b
ta
provinsi yang ada di Kota Samarinda, sedangkan
ko

untuk panjang jalan Kabupaten/Kota pada tahun


da

2020 data belum tersedia.


in

Bandara APT Pranoto Samarinda telah


ar

beroperasi sejak tahun 2018. Di tahun 2018, jumlah


am

penumpang pesawat yang datang sebanyak 48.924


//s

orang dan jumlah penumpang yang berangkat


melalui bandara ini sebanyak 51.934 orang
s:

penumpang. Pada tahun 2019, jumlah penumpang


tp

pesawat mengalami peningkatan yang cukup


ht

pesat. Jumlah penumpang pesawat yang datang


sebanyak 561.257 orang dan jumlah penumpang
yang berangkat melalui bandara ini sebanyak
551.411 orang . Namun, di tahun 2020 jumlah
penumpang pesawat baik yang datang maupun
berangkat menurun drastis, yaitu hanya sebesar
3.326 orang yang datang dan 3.321 orang yang
berangkat.
Kemampuan dalam penguasaan teknologi dan
alat komunikasi seperti telepon seluler dan
kemampuan mengakses internet menjadi hal yang
penting dan dapat digunakan untuk mengukur
tingkat kesejahteraan masyarakat. Pada tahun
2020, persentase penduduk Kota Samarinda
berusia 5 tahun ke atas yang menguasai/memiliki
telepon seluler tergolong cukup tinggi, yakni
mencapai 81,20 persen, menurun dibanding tahun
sebelumnya. Namun, pada tahun ini persentase
penduduk Kota Samarinda berusia 5 tahun ke atas
yang mengakses internet, termasuk media sosial
meningkat mencapai 72,33 persen.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 19


PERDAGANGAN

14 Net ekspor Kota Samarinda bernilai negatif yang


mengindikasikan ketergantungan dan keterkaitan Kota Samarinda
yang cukup tinggi dengan wilayah lain.

Selama 5 tahun terakhir, sektor


perdagangan selalu menyumbang lebih
dari 15 persen dan menempati peringkat
ke dua dalam perekonomian di Samarinda
setelah sektor konstruksi. Pada tahun
2020, kontribusi sektor ini mencapai 11,37
triliun rupiah atau sekitar 17,09 persen.

id
Sektor perdagangan juga merupakan

o.
lapangan usaha yang paling banyak

.g
menyerap tenaga kerja. Pemerintah kota

ps
Samarinda menempatkan sektor
.b
perdagangan, hotel dan restoran sebagai
ta
ko

sektor unggulan dalam perekonomian


da

kota.
in

Ditinjau dari aktivitas ekspor dan


ar

impor terlihat bahwa sepanjang tahun


am

2016-2020 nilai net ekspor Samarinda


//s

bernilai negatif yang berarti nilai impor


s:

lebih besar bila dibandingkan nilai ekspor.


tp

Hal ini mengindikasikan adanya


ht

ketergantungan dan keterkaitan wilayah


Kota Samarinda yang cukup tinggi dengan
wilayah lain. Dari grafik di samping terlihat
bahwa pada tahun 2020 ketergantungan
Kota Samarinda terhadap wilayah lain
lebih besar dibandingkan tahun 2019 yang
ditunjukkan dengan semakin besar nilai
minus pada net ekspor Kota Samarinda.
Perkembangan usaha perdagangan di
wilayah Kota Samarinda juga ditunjukkan
oleh banyaknya penerbitan izin usaha.
Sepanjang tahun 2020, Izin usaha
perdagangan yang diterbitkan oleh Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda
sebanyak 14.755 izin usaha, meningkat
jika dibandingkan tahun 2019. yang
mencapai 8.833 izin usaha.

20 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PERBANKAN DAN INVESTASI
Terdapat 42 unit bank dan 273 kantor bank yang menyalurkan
kredit berupa kredit modal kerja serta kredit konsumsi dan
lainnya di Kota Samarinda. 15
Peran perbankan menjadi sangat
penting dalam perkembangan
perekonomian di Kota Samarinda.
Selain untuk kemudahan bertransaksi,
bank juga menjadi tempat penyedia
dana bagi yang membutuhkan
pinjaman dana/kredit, baik digunakan

id
untuk modal kerja, investasi maupun

o.
.g
konsumsi.

ps
Pada tahun 2020 Kantor Perwakilan
Bank Indonesia Provinsi Kalimantan .b
ta
ko

Timur mencatat sebanyak 42 unit bank


da

dan 273 kantor bank yang beroperasi di


in

Kota Samarinda.
ar

Kredit yang disalurkan oleh


am

perbankan berupa kredit modal kerja


//s

serta kredit konsumsi dan lainnya. Hal


s:

tersebut menunjukkan komitmen


tp

perbankan untuk menggerakkan roda


ht

perekonomian di Kota Samarinda dan


kredit konsumsi yang ditujukan untuk
lebih meningkatkan daya beli
masyarakat.
Perbankan di Kota Samarinda
menyalurkan kredit mencapai 23,55
triliun rupiah pada tahun 2020.
Penyaluran kredit tersebut digunakan
untuk kredit modal kerja sebesar 7,92
triliun rupiah atau sebesar 33,63 persen
dari total kredit yang disalurkan.
Sedangkan untuk kredit konsumsi dan
lainnya disalurkan sebesar 15,63 triliun
rupiah atau sebesar 66,37 persen dari
total kredit yang disalurkan.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 21


HARGA-HARGA

16 Inflasi Kota Samarinda mencapai 0,86 persen, sedikit di atas


inflasi provinsi (0,78 persen), namun lebih rendah dari inflasi
nasional (1,68 persen)

Inflasi merupakan indikator yang


menggambarkan kecenderungan umum
mengenai persentase tingkat kenaikan harga
sejumlah barang dan jasa yang dikonsumsi
rumah tangga. Kenaikan harga memang tidak
dapat dihindari, namun dapat dikendalikan. Hal
ini perlu dilakukan karena kenaikan harga yang
tidak terkendali dapat mengakibatkan efek

id
domino di berbagai sisi kegiatan ekonomi.

o.
.g
Tingkat inflasi Samarinda pada tahun 2020

ps
mencapai 0,86 persen, lebih rendah
dibandingkan tahun 2019 yang tercatat sebesar
.b
ta
1,49 persen. Jika dibandingkan dengan angka
ko

provinsi, inflasi Kota Samarinda sedikit lebih


tinggi dibanding inflasi Kalimantan Timur (0,78
da

persen), namun lebih rendah dari inflasi


in

nasional (1,68 persen).


ar
am

Dasar penghitungan inflasi adalah dengan


melihat perubahan harga yang dilakukan
//s

dengan mengamati pergerakan harga dari 11


s:

kelompok pengeluaran. Kenaikan harga pada


tp

tahun 2020 terutama dipengaruhi oleh adanya


ht

kenaikan harga yang cukup tinggi pada


komoditi perawatan pribadi dan jasa lainnya
(6,23 persen). Empat dari 11 kelompok
pengeluaran mengalami deflasi pada tahun
2020. Keempat kelompok pengeluaran tersebut
yaitu: pakaian dan alas kaki; transportasi;
informasi, komunikasi, dan jasa keuangan; dan
pendidikan. Kelompok pengeluaran makanan
jadi, minuman, rokok, dan tembakau memiliki
andil paling tinggi terhadap inflasi Kota
Samarinda tahun 2020 dengan andil mencapai
0,53 persen, disusul perawatan pribadi dan
jasa lainnya dengan andil sebesar 0,32 persen.
Lebih lanjut, jika dilihat secara rinci infasi
bulanan Kota Samarinda cukup fluktuatif.
Inflasi tertingi terjadi pada bulan Februari 2020,
yakni sebesar 0,36 persen. Sementara itu,
deflasi tertinggi pada bulan September 2020,
yakni sebesar 0,34 persen.

22 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PENGELUARAN PENDUDUK
Konsumsi bukan makanan per kapita lebih tinggi dari konsumsi
makanan.
Tahun 2020, konsumsi bukan makanan mencapai 1.103.405
rupiah per kapita sebulan, atau sekitar 57,00 persen dari total
konsumsi.
17
Pengeluaran rumah tangga dibedakan
menurut kelompok makanan dan bukan
makanan. Perubahan pendapatan seseorang
akan berpengaruh pada pergeseran pola
pengeluaran. Semakin tinggi konsumsi/
pengeluaran rumah tangga terutama porsi
pengeluaran untuk bukan makanan, maka
tingkat kesejahteraan rumah tangga yang

id
bersangkutan akan semakin baik.

o.
.g
Pada tahun 2020, pengeluaran per kapita

ps
Samarinda sebesar 1,94 juta rupiah per
bulan, yang terdiri dari pengeluaran makanan
.b
ta
maupun bukan makanan. Di Kota Samarinda,
ko

proporsi konsumsi bukan makanan lebih


da

tinggi dibandingkan konsumsi makanan


in

dengan persentase masing-masing 57,00


ar

persen untuk golongan non makanan dan


am

43,00 persen untuk golongan makanan.


//s

Secara rinci, pada tahun 2020, proporsi


s:

pengeluaran penduduk terbesar pada


tp

komoditi makanan adalah untuk makanan


ht

dan minuman jadi, yang mencapai 38,00


persen, disusul oleh pengeluaran per kapita
untuk ikan/udang/cumi/kerang sebesar 9,60
persen, dan diurutan ke tiga adalah
pengeluaran per kapita untuk rokok yang
mencapai 9,44 persen, lebih tinggi dari
pengeluaran untuk padi-padian yang hanya
sebesar 8,14 persen.
Pada komoditi bukan makanan, proporsi
pengeluaran terbesar adalah untuk
perumahan dengan besaran persentase
mencapai 52,80 persen, disusul oleh
pengeluaran per kapita untuk aneka barang
dan jasa sebesar 22,51 persen. Pengeluaran
rumah tangga untuk golongan bukan
makanan terkecil tahun 2020 adalah
pengeluaran untuk pakaian, alas kaki, dan
tutup kepala yang hanya sebesar 4,17 persen.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 23


PENDAPATAN REGIONAL

18 Share terbesar dari sisi lapangan usaha di Kota Samarinda


adalah Sektor Konstruksi.
Share sektor konstruksi pada tahun 2020 sebesar 21,23 persen,
dengan nilai PDRB ADH Berlaku sebesar 14,13 triliun rupiah.

Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB) khususnya tujuan
kedelapan, yaitu meningkatkan
pertumbuhan ekonomi yang inklusif
dan berkelanjutan, kesempatan kerja
yang produktif dan menyeluruh, serta
pekerjaan yang layak untuk semua.

id
PDRB merupakan salah satu indikator

o.
.g
untuk mencapai tujuan ini.

ps
Pada tahun 2020, besaran PDRB
.b
Samarinda atas dasar harga berlaku
ta
ko

sebesar 66,54 triliun rupiah, menurun


da

dari tahun sebelumnya yang sebesar


in

67,70 triliun rupiah. Sedangkan


ar

menurut harga konstan 2010, PDRB


am

Samarinda pada tahun 2020 tercatat


//s

sebesar 45,00 triliun rupiah, menurun


s:

dibandingkan tahun 2019 (45,48 triliun


tp

rupiah).
ht

Terdapat tiga sektor ekonomi


yang dominan dalam perekonomian
Kota Samarinda dimana ketiga sektor
ini memiliki kontribusi lebih dari 10
persen terhadap PDRB Kota Samarinda.
Ketiga sektor tersebut adalah sektor
Konstruksi sebesar 21,23 persen, diikuti
oleh sektor Perdagangan sebesar 17,09
persen dan sektor Pertambangan
sebesar 10,94 persen. Peranan ketiga
sektor yang cukup dominan tersebut
menunjukkan karakteristik khas
Samarinda sebagai wilayah perkotaan
yang umumnya memiliki aktivitas
perdagangan dan kegiatan
pembangunan fisik yang cukup tinggi.

24 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PENDAPATAN REGIONAL
Pada 2020, perekonomian Samarinda mengalami kontraksi.
Laju pertumbuhan ekonomi Samarinda tahun 2020 sebesar
–1,07 persen. 18
Jika dilihat berdasarkan
pengeluaran, pada tahun 2020,
produk yang dihasilkan di Kota
Samarinda sebagian besar masih
digunakan untuk memenuhi konsumsi
rumah tangga sebesar 45,37 persen;
disusul oleh pengeluaran untuk

id
o.
Pembentukan Modal Tetap Bruto

.g
(PMTB) sebesar 41,13 persen dan

ps
konsumsi pemerintah sebesar 12,97
persen. .b
ta
ko

Selama periode 2016-2020, laju


da

pertumbuhan ekonomi Samarinda


in

cenderung meningkat. Pada tahun


ar

2016 pertumbuhan ekonomi Kota


am

Samarinda sebesar 0,56 persen. Pada


//s

tiga tahun berikutnya kondisi


s:
tp

perekonomian semakin membaik.


ht

Namun, pada tahun 2020 kondisi


perekonomian memburuk hingga
terkontraksi sebesar 1,07 persen.
Kontraksi ekonomi pada tahun
2020 disebabkan oleh terkontraksinya
beberapa sektor ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi tertinggi
dicapai oleh sektor Jasa Kesehatan
dan Kegiatan Sosial yaitu sebesar
18,20 persen. Di urutan ke dua adalah
sektor Pengadaan Listrik dan Gas
sebesar 14,55 persen, disusul oleh
sektor Informasi dan Komunikasi
yang bertumbuh sebesar 7,31 persen.
Sebaliknya, kontraksi terdalam terjadi
pada sektor konstruksi yang tumbuh
negatif sebesar 4,39 persen.

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 25


PERBANDINGAN REGIONAL

19 Posisi Samarinda relatif baik dilihat dari aspek social.


Angka kemiskinan Kota Samarinda menempati posisi terendah ke tiga.
IPM Samarinda menempati posisi tertinggi di Provinsi Kalimantan Timur.

Beberapa indikator digunakan untuk


melihat posisi Kota Samarinda dibandingkan
dengan beberapa wilayah Kabupaten/Kota di
Kalimantan Timur. Secara umum, Kota
Samarinda memiliki posisi yang relatif cukup
baik, jika dilihat pada aspek ekonomi maupun
aspek sosial.
Pada tahun 2021, kabupaten/kota

id
o.
dengan persentase penduduk miskin terbesar

.g
adalah Mahakam Ulu yakni mencapai 11,90

ps
persen. Sedangkan persentase penduduk
.b
miskin terendah adalah Kota Balikpapan
ta
sebesar 2,89 persen. Angka kemiskinan Kota
ko

Samarinda pada tahun 2021 berada di angka


da

4,99 persen, dan menempati posisi terendah


ke tiga setelah Kota Balikpapan dan Kota
in
ar

Bontang. Angka kemiskinan Kota Samarinda


am

lebih rendah jika dibandingkan angka


kemiskinan provinsi Kalimantan Timur yakni
//s

sebesar 6,54 persen. Secara umum, di


s:

Provinsi Kalimantan Timur persentase


tp

kemiskinan daerah kota lebih rendah


ht

dibandingkan dengan kabupaten.


Angka IPM Provinsi Kalimantan Timur
pada tahun 2020 sebesar 76,24. Posisi IPM
Kalimantan Timur merupakan tertinggi ke tiga
secara nasional setelah DKI Jakarta dan DI
Yogyakarta. Walaupun angka IPM Provinsi
Kalimantan Timur secara nasional termasuk
baik secara peringkat, ternyata hanya daerah
kota yang memiliki nilai IPM di atas angka IPM
Provinsi Kalimantan Timur yaitu Kota
Balikpapan, Kota Samarinda, dan Kota
Bontang. Pada tahun 2020 Kota Samarinda
memiliki angka IPM tertinggi diantara
kabupaten/kota se-Provinsi Kalimantan Timur
yaitu mencapai 80,11 persen. Sedangkan,
untuk angka IPM terendah di provinsi
Kalimantan Timur ditempati oleh kabupaten
Mahakam Ulu (67,09 persen).

26 Statistik Daerah Kota Samarinda 2021


PERBANDINGAN REGIONAL
Samarinda termasuk empat besar penyumbang PDRB Kalimantan
Timur.
PDRB per kapita Kota Samarinda terendah ke dua se-Kalimantan Timur.. 19
Berdasarkan perbandingan nilai PDRB
antar kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan
Timur, empat kabupaten/kota menyumbang
PDRB Kalimantan Timur lebih dari 10 persen
antara lain: Kutai Kartanegara (24,46 persen),
Kutai Timur (19,00 persen), Kota Balikpapan
(17,00 persen), dan Kota Samarinda (10,92
persen). Tingginya kontribusi kabupaten/

id
kota ini disebabkan karena dominasi sektor

o.
.g
pada kabupaten/kota tersebut.

ps
Perekonomian Kutai Kartanegara dan Kutai
Timur didominasi oleh sektor pertambangan,
.b
ta
sedangkan Kota Balikpapan didominasi oleh
ko

industri pengolahan minyak dan gas.


da

Perekonomian di Kota Samarinda didominasi


oleh sektor kontruksi, perdagangan, dan jasa.
in
ar

Pada tahun 2020, seluruh kabupaten/


am

kota di Kalimantan Timur mengalami


pertumbuhan negatif (kontraksi).
//s

Pertumbuhan ekonomi paling tinggi berada


s:

di Mahakam Ulu (-0,26 persen). Pada tahun


tp
ht

2020 laju pertumbuhan ekonomi Kota


Samarinda berada di posisi ke tiga tertinggi
yaitu sebesar –1,07 persen dan berada diatas
angka pertumbuhan ekonomi Provinsi
Kalimantan Timur (-2,85 persen).
PDRB per kapita atas dasar berlaku Kota
Samarinda tahun 2020 sebesar 75,04 juta
rupiah. Kota Samarinda menempati posisi
terendah ke dua setelah Penajam Paser
Utara (55,70 juta rupiah). Kabupaten/kota
yang memiliki PDRB per kapita tertinggi di
Provinsi Kalimantan Timur adalah Kota
Bontang, yakni sebesar 312,15 juta rupiah;
disusul oleh Kabupaten Kutai Timur (296,16
juta rupiah) dan Kutai Kartanegara (185,65
juta rupiah).

Statistik Daerah Kota Samarinda 2021 27


ht
tp
s:
//s
am
ar
in
da
ko
ta
.b
ps
.g
o.
id
LAMPIRAN

Tabel 1. Jumlah Penduduk Kota Samarinda menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan, 2020

Kepadatan
Jumlah Penduduk Rasio Jenis Ke-
Kecamatan Penduduk (jiwa/
(jiwa) lamin
km2)

id
Palaran 63.189 105,68 286

o.
Samarinda Ilir 69.142 104,54 4.025

.g
Samarinda Kota 31.718 101,12 2.852

ps
Sambutan
.b 57.941 105,23 574
ta
Samarinda Seberang 64.050 105,55 5.128
ko

Loa Janan Ilir 65.892 103,83 2.522


da

Sungai Kunjang 133.543 103,99 3.103


in
ar

Samarinda Ulu 129.806 103,02 5.868


am

Samarinda Utara 106.743 104,83 465


//s

Sungai Pinang 105.970 103,51 3.102


s:

Samarinda 827.994 104,26 1.153


tp

Sumber : Sensus Penduduk 2020 (BPS)


ht

Tabel 2. Indikator Strategis Kota Samarinda, 2018-2021

Uraian 2018 2019 2020 2021

Indeks Pembangunan Manusia 79,93 80,20 80,11 NA

Tingkat Partisipasi Angkatan


61,32 65,40 65,16 64,29
Kerja/TPAK (%)
Tingkat Pengangguran Ter-
6,16 5,87 8,25 8,16
buka/TPT (%)
Angka Kemiskinan (%) 4,59 4,59 4,76 4,99
IHK (%) 138,02 140,07 104,29 NA
PDRB adh Berlaku (miliar Rp) 63.564,69 67.701,78 66.542,45 NA
PDRB adh Konstan 2010 (miliar
43.323,57 45.485,74 45.000,47 NA
Rp)
Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 4,96 4,99 -1,07 NA
*NA : data belum tersedia
Sumber : Badan Pusat Statistik
ht
tp
s:
//s
am
ar
in
da
ko
ta
.b
ps
.g
o.
id
.id
DATA ko
ta
.b
ps
.go
da

MENCERDASKAN BANGSA
in
ar
m
sa
s://
tp
ht

BADAN PUSAT STATISTIK


KOTA SAMARINDA
Jl. KH. Ahmad Dahlan No.33 Samarinda 75117
Telp: 0541-743661 Email: bps6472@bps.go.id

Anda mungkin juga menyukai