xxxx
KOVER DEPAN
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
(NAMA KABUPATEN/KOTA)
(TAHUN)
id
o.
Berwarna
g
s.
bp
a.
ot
ak
ay
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
(NAMA KABUPATEN/KOTA)
al
km
(TAHUN)
si
ta
://
s
tp
Hitam Putih
ht
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
KOTA TASIKMALAYA 2022
ISBN: 2962-2727
Nomor Publikasi: 32780.2245
Katalog: 4101002.3278
id
Jumlah Halaman: xii + 164 halaman
o.
.g
ps
Naskah:
b
Badan Pusat Statistik Kota Tasikmalaya a.
kot
ya
Penyunting:
a
Penerbit:
ht
Pencetak:
Bahtiar Offset
Sumber Ilustrasi:
canva
Penanggung jawab:
Bambang Pamungkas, S.ST
(Kepala Badan Pusat Statistik Kota Tasikmalaya)
Penyunting:
Novi Rosida Simbolon, SST
(Fungsional Umum)
.id
Penulis:
go
Tita Sisriannita, SST
s.
(Fungsional Statistisi Ahli Muda)
bp
ta.
Pembuat Infografis:
ko
(Fungsional Umum)
al
km
si
ta
s://
tp
ht
id
Maret dan September. Data yang disajikan dalam publikasi ini merupakan hasil
o.
SUSENAS yang dilaksanakan pada bulan Maret 2022 terhadap 740 Rumah
.g
tangga sampel.
bps
a.
SUSENAS mengumpulkan data mengenai kependudukan, pendidikan,
ot
kesehatan, fertilitas dan keluarga berencana, perumahan, teknologi informasi
k
ya
Publikasi ini disajikan dalam bentuk angka persentase dari suatu populasi.
ik
as
Halaman kosong
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
.id
Bab 5. Perumahan ………………………………………………………………………………….. 41
go
Bab 6. Lain-lain …………………………………………………………..………………………….. 51
s.
Bab 7. Konsumsi dan Pengeluaran ………………………………………………………….. 59
bp
Bab 8. Faktor Penyebab Stunting ……………………………………..…………………….. 67
a.
ot
Daftar Pustaka ………………………………………………………………………………………… 71
ak
Tabel 2.1 Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (10 Tahunan) dan Jenis
Kelamin, 2022 .............................................................................................11
Tabel 2.2 Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2022 .................................................................................................12
Tabel 2.3 Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2022 .....................................................................13
Tabel 2.4 Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2022 .....................................................................14
.id
Tabel 2.5 Persentase Penduduk Berumur 0-17 Tahun yang Memiliki Akta Kelahiran
go
menurut Karakteristik, 2022 .......................................................................15
s.
Tabel 2.6 Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
bp
menurut Karakteristik dan Kelompok Umur, 2022 .....................................16
t a.
ko
Tabel 3.2 Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
al
km
Tabel 3.4 Angka Partispasi Sekolah (APS), Angka Partisipasi Murni (APM), Angka
s
tp
.id
Tabel 5.1 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Status Kepemilikan
go
Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati, 2022 ....................................... 45
s.
Tabel 5.2 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Penggunaan Fasilitas
bp
Tempat Buang Air Besar, 2022 ................................................................... 46
Tabel 5.3
t a.
Persentase Rumah Tangga* menurut Karakteristik dan Jenis Kloset yang
ko
Tabel 5.5 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Sumber Air Utama
si
Tabel 6.1 Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke Atas menurut
s
tp
Tabel 7.1 Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut Kelompok Komoditas
dan Kelompok Pengeluaran (Rupiah), 2022 ............................................... 63
Tabel 7.2 Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut Kelompok
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Kkal), 2022 .................. 64
Tabel 7.3 Rata-Rata Konsumsi Protein per Kapita Sehari menurut Kelompok
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Gram), 2022 ................ 65
SD : Sekolah Dasar
SMP : Sekolah Menengah Pertama
.id
SMA : Sekolah Menengah Atas
go
SMK : Sekolah Menengah Kejuruan
s.
bp
BAB IV. KESEHATAN, FERTILITAS, DAN KB ta.
ko
BAB V. PERUMAHAN
si
ta
://
Halaman kosong
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
1.1 PENDAHULUAN
1.1.1 Umum
Pada era Sustainable Development Goals (SDGs), Data Revolution, Big Data, dan
Nawacita seperti sekarang ini, informasi capaian pembangunan merupakan sumber
data utama bagi para pemangku kebijakan dalam merencanakan pembangunan
nasional. Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang diselenggarakan oleh BPS
merupakan salah satu sumber informasi untuk mendapatkan gambaran mengenai
.id
kondisi sosial ekonomi masyarakat.
go
Otonomi daerah melahirkan kebutuhan data hingga level Kabupaten/Kota. Data
s.
tersebut diperlukan oleh pemerintah kabupaten/kota sebagai dasar perumusan
bp
kebijakan maupun evaluasi program pembangunan. Guna menjawab kebutuhan
ta.
tersebut, mulai tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan pada Bulan
ko
estimasi hingga level kabupaten/kota. Selain itu pada tahun 2022, jumlah sampel
al
sekolah, kemampuan membaca dan menulis, APS, APK, serta APM untuk bidang
ta
://
pemberian imunisasi pada balita dan ASI pada baduta, tempat melahirkan dan
tp
penolong persalinan, serta partisipasi KB untuk bidang kesehatan, fertilitas dan KB;
ht
kondisi tempat tinggal, sumber air untuk mandi dan mencuci untuk bidang
perumahan; kepemilikan HP, akses internet dalam pemanfaatan teknologi informasi,
serta bantuan/program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat.
Publikasi ini terbagi atas delapan bab yang terdiri atas penjelasan dan tabel.
Bagian pendahuluan memberikan penjelasan mengenai gambaran umum, metode
survei yang meliputi ruang lingkup, kerangka sampel, rancangan penarikan sampel,
metode pengumpulan data, dan pengolahan data. Tabel pada publikasi ini terdiri dari
tabel data kependudukan, pendidikan, kesehatan, fertilitas dan keluarga berencana,
perumahan, teknologi informasi dan komunikasi, perlindungan sosial, jaminan sosial,
serta konsumsi dan pengeluaran. Bab terakhir berisi ulasan topik mengenai
perkembangan terkini masyarakat di masing-masing kota/kabupaten.
Data dalam publikasi ini disajikan menurut karakteristik individu maupun rumah
tangga. Secara umum disagregasi data dalam publikasi ini meliputi:
.id
a. Jenis kelamin
go
b. Pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria Bank Dunia. Bank Dunia
s.
mengelompokkan penduduk ke dalam tiga kelompok sesuai dengan besarnya
bp
pendapatan yang dapat didekati dengan besar pengeluaran, yaitu: 40% penduduk
a.
dengan pengeluaran rendah, 40% penduduk dengan pengeluaran menengah dan
t
ko
20% penduduk dengan pengeluaran tinggi.
a
c. Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga (KRT) adalah pendidikan tertingi yang
ay
ditamatkan oleh KRT yang dinyatakan dengan ijazah tertinggi yang dimiliki oleh
al
km
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
s
- SD dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SD/MI/SDLB/Paket A/SPM/PDF Ula.
ii. SMP ke atas, yang terdiri dari:
- SMP dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki
ijazah tertinggi SMP/MTs/SMPLB/Paket B/SPM/PDF Wustha.
- SMA ke atas adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SMA/SMK/MA/SMAK/SMLB/Paket C/SPM/PDF Ulya, Diploma,
S1, Profesi, S2 atau S3.
d. Pendidikan tertinggi adalah pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh penduduk.
Pendidikan tertinggi penduduk dikelompokkan menjadi:
i. SD ke bawah, yang terdiri dari:
- Tidak Pernah Sekolah/Tidak Tamat SD adalah KRT yang tidak pernah
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
(SD)/sederajat tetapi tidak tamat/lulus.
- SD dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SD/MI/SDLB/Paket A/SPM/PDF Ula.
.id
estimasi suatu variabel. Nilai estimasi sebagai berikut:
go
a. RSE ≤25% dianggap akurat
s.
b. RSE >25% tetapi ≤50% perlu hati-hati jika ingin digunakan
bp
c. RSE > 50%, maka nilai estimasi tersebut dianggap sangat tidak akurat. Salah satu
ta.
cara untuk mengatasinya yaitu menggabungkan dengan estimasi yang lain untuk
ko
sebagai berikut:
km
Kerangka sampel induk atau master sampling frame kegiatan Susenas 2022,
adalah sekitar 40 persen dari master frame blok sensus hasil Sensus Penduduk (SP)
2020 yang ditarik secara Probability Proportional to Size (PPS) dengan ukuran jumlah
Kepala Keluarga (KK) hasil Rekap Daftar Penduduk (RD) SP2020.
Tahapan pembentukan kerangka sampel Susenas adalah sebagai berikut:
1. Kerangka sampel tahap pertama adalah
.id
strata urban/rural per kabupaten/kota.
go
Tahap 2: Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara systematic sampling
s.
dengan implicit stratification menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan
bp
KRT. t a.
ko
1.2.4 Metode Pengumpulan Data
a
ay
kuesioner yang ditujukan kepada individu diusahakan agar individu yang bersangkutan
s
tp
KEPENDUDUKAN
.id
.id
go
s.
bp
t a.
a ko
Halaman kosong
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
.id
baik tinggal bersama maupun terpisah. Dalam hal ini yang dicakup adalah yang
go
kawin secara sah menurut hukum (adat, agama, negara, dan sebagainya) dan
s.
mereka yang hidup bersama dan oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai
bp
suami isteri. ta.
4. Cerai adalah status dari mereka yang berpisah sebagai suami isteri karena bercerai
ko
baik yang masih hidup maupun yang ditinggal mati oleh suami/isterinya dan belum
a
ay
kawin lagi. Dalam hal ini termasuk mereka yang mengaku cerai walaupun belum
al
resmi secara hukum. Sebaliknya, tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah
km
ke tempat lain karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau untuk keperluan
ta
lain. Wanita yang mengaku belum pernah kawin tetapi pernah hamil, dianggap
://
cerai hidup.
s
tp
5. Akta kelahiran adalah surat tanda bukti kelahiran yang dikeluarkan oleh kantor
ht
catatan sipil.
6. Nomor Induk Kependudukan (NIK) adalah nomor identitas penduduk yang bersifat
unik atau khas, tunggal dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai
penduduk Indonesia.
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 16.10 15.89 16.00
id
o.
30 - 39 15.55 15.15 15.35
.g
ps
40 - 49 13.78 13.51 13.64
b
50 - 59 10.78 11.19 10.98
a.
ot
60 + 10.49 11.61 11.05
k
ya
Kelompok Umur
Karakteristik Jumlah
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 27.16 64.10 8.74 100.00
b
40 Persen Tengah 23.06 a.
71.30 5.64 100.00
kot
20 Persen Teratas 21.13 72.62 6.24 100.00
aya
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
id
o.
Perempuan 28.57 57.49 13.93 100.00
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah 34.91 a.56.43 8.66 100.00
ot
k
Pendidikan Tertinggi
ik
as
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
id
o.
Perempuan 29.59 63.61 6.81 100.00
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah 36.36 a.
56.87 6.77 100.00
ot
40 Persen Tengah 38.52 58.09 3.39 100.00
k
ya
Pendidikan Tertinggi
ik
as
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 94.89
Perempuan 93.73
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 93.93
b
40 Persen Tengah a. 93.06
ot
20 Persen Teratas 98.34
k
ya
SD ke bawah 92.19
ik
as
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
Jenis Kelamin
id
Perempuan 99.59 99.74
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
b
40 Persen Terbawah 99.83 100.00
a.
ot
40 Persen Tengah 99.91 99.89
k
ya
PENJELASAN TEKNIS
1. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-
kata/kalimat sederhana dalam huruf latin/alfabet (a-z), huruf arab/hijaiyah, atau
huruf lainnya (contoh huruf jawa, kanji, dll).
2. Tidak/belum pernah bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke
atas yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah/belum
pernah aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
.id
maupun nonformal (Paket A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat
taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
go
3. Masih bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
s.
bp
terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
a.
maupun nonformal (Paket A/B/C). Termasuk bagi mahasiswa yang sedang cuti
t
dianggap masih bersekolah.
ko
4. Tidak bersekolah lagi adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
a
ay
formal maupun nonformal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan tidak
km
6. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian
tp
akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan formal dan
ht
.id
go
s.
bp
ta.
a ko
ay
al
km
si
ta
s://
tp
ht
Jenis Kelamin
id
o.
Perempuan 99.57 99.14
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
a.
ot
40 Persen Terbawah 99.56 99.26
k
ya
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 4.10 10.79 5.00 6.90 73.22 100.00
.g
Perempuan
ps
3.59 11.05 4.04 6.09 75.23 100.00
b
Kelompok Pengeluaran a.
ot
k
Kota
3.85 10.92 4.52 6.50 74.21 100.00
//t
Tasikmalaya
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 0.34 33.40 15.60 21.54 29.13 100.00
.g
Perempuan 1.40 33.73 12.59 18.98 33.31 100.00
bps
Kelompok Pengeluaran a.
k ot
40 Persen Terbawah 1.29 38.43 13.35 16.49 30.44 100.00
aya
Kota
0.86 33.56 14.11 20.27 31.19 100.00
//t
Tasikmalaya
s:
tp
ht
Laki-Laki +
Karakteristik Laki-laki Perempuan
Perempuan
APS
id
7 – 12 tahun 100.00 97.39 98.70
o.
.g
13 – 15 tahun 95.89 94.47 95.26
ps
16 – 18 tahun
b
76.01 71.88 73.91
a.
ot
APM
k
ya
APK
tp
ht
Jenis Kelamin
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 5.88 41.78 26.28 26.07
b
a.
ot
40 Persen Tengah 2.51 32.04 25.11 40.34
k
ya
INFOGRAFIS
al
m
KELUARGA BERENCANA
//
s:
tp
ht
.id
go
s.
bp
Halaman kosong
a.
ot
ak
ay
al
km
si
ta
//
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
.id
terganggunya pekerjaan, sekolah, atau kegiatan sehari-hari (tidak dapat
go
melakukan kegiatan secara normal seperti bekerja, sekolah, atau kegiatan sehari-
s.
hari sebagaimana biasanya).
bp
3. Berobat jalan adalah upaya anggota ruta yang mempunyai keluhan kesehatan
a.
ot
untuk memeriksakan diri dan mendapatkan pengobatan dengan mendatangi
ak
Menurut UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, jaminan
k
si
dasar kesehatan.
tp
asapnya baik menggunakan rokok maupun pipa pada sebulan terakhir sampai
saat pencacahan. Terdapat dua cara merokok yang umum dilakukan, yaitu
pertama menghisap lalu menelan asap rokok ke dalam paru-paru dan
dihembuskan; kedua hanya menghisap sampai mulut lalu dihembuskan melalui
mulut atau hidung.
6. Imunisasi didefinisikan sebagai suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan
kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila suatu
saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami
sakit ringan. Vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati,
masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah,
berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein
rekombinan yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan
spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.
7. Imunisasi Lengkap adalah pemberian imunisasi BCG sebanyak 1 kali, Polio
sebanyak 3 kali, DPT sebanyak 3 kali, Campak sebanyak 1 kali, dan Hepatitis B
sebanyak 3 kali.
.id
go
s.
bp
a.
ot
ak
ay
al
m
k
si
ta
//
s:
tp
ht
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 18.13
Perempuan 18.11
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 14.59
b
40 Persen Tengah 20.61
a.
ot
20 Persen Teratas 20.21
k
ya
(1) (2)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 33.24
o.
.g
Perempuan 39.16
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah a. 39.29
ot
40 Persen Tengah 33.63
k
ya
id
Kelompok Pengeluaran
o.
.g
40 Persen Terbawah 31.13 52.83
bps
40 Persen Tengah 36.64 63.97
a.
ot
20 Persen Teratas 28.43 97.60
k
ya
Pendidikan Tertinggi
a
al
m
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 85.51 43.82
.g
Perempuan 89.56 48.34
ps
Kelompok Pengeluaran
b
a.
ot
40 Persen Terbawah 84.80 46.44
k
*) Memiliki Kartu Imunisasi baik yang dapat ditunjukkan maupun tidak dapat ditunjukkan
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
MMR B
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 89.82 82.00 77.27 58.11 87.42
.g
Perempuan 86.17 78.83 76.57 65.06 90.10
b ps
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 82.39 76.11 72.64 61.05 88.45
k
ya
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 97.38 10.3
o.
.g
Perempuan 91.49 11.2
b ps
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 91.40 12.0
k
ya
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 90.26
.g
20 Persen Teratas 100.00
bps
Pendidikan Tertinggi
a.
ot
SD ke bawah 100.00
k
ya
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 100.00
.g
20 Persen Teratas 100.00
bps
Pendidikan Tertinggi
a.
ot
SD ke bawah 100.00
k
ya
Tidak
Ditimbang
Karakteristik < 2, 5 kg ≥ 2,5 kg Jumlah
/Tidak
Tahu
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin KRT
o.
.g
Laki-laki 19.32 79.65 1.03 100.00
ps
Perempuan 0.00 100.00 0.00 100.00
b
Kelompok Pengeluaran a.
k ot
ya
Pendidikan Tertinggi
//t
s:
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Terbawah 13.21 56.61 30.19 100.00
o.
40 Persen Tengah 15.25 51.41 33.35 100.00
.g
ps
20 Persen Teratas 10.19 46.32 43.49 100.00
b
Pendidikan Tertinggi a.
kot
SD ke bawah 19.96 48.95 31.09 100.00
ya
Halaman kosong
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
.id
milik sendiri.
go
3. SPAL adalah Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL) terpadu. Dalam sistem
s.
pembuangan limbah cair seperti ini, air limbah ruta tidak ditampung dalam tangki
bp
atau wadah semacamnya, tetapi langsung dialirkan ke suatu tempat pengolahan
limbah cair.
ta.
a ko
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
id
Laki-laki 81.57 18.43 100.00
o.
.g
Perempuan 82.23 17.77 100.00
ps
b
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 75.87 24.13 100.00
k
ya
id
Laki-laki 86.28 13.72 100.00
o.
Perempuan 84.87 15.13 100.00
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
a.
ot
40 Persen Terbawah 77.87 22.13 100.00
k
ya
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.
Jenis Kloset
Karakteristik Jumlah
Leher Angsa Lainnya
(1) (2) (3) (4)
id
Perempuan 93.24 6.76 100.00
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
40 Persen Terbawah 95.48 4.52 100.00
b
40 Persen Tengah 92.89 a. 7.11 100.00
ot
20 Persen Teratas 100.00 0.00 100.00
k
ya
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
ht
id
Perempuan 51.58 48.42 100.00
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
40 Persen Terbawah 45.93 54.07 100.00
b
40 Persen Tengah 61.90 a. 38.10 100.00
ot
20 Persen Teratas 68.99 31.01 100.00
k
ya
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
s:
id
Laki-laki 0.00 11.32 41.86 42.79 3.19 0.84 100.00
o.
Perempuan 0.00 12.55 48.11 35.76 2.87 0.72 100.00
.g
ps
Kuintil Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah 0.00 7.64 42.35
a.41.94 6.12 1.95 100.00
ot
40 Persen Tengah 0.00 4.34 46.68 46.83 1.84 0.32 100.00
k
Kota
//t
*Lainnya termasuk air permukaan (sungai, danau, waduk, kolam, irigasi), air hujan, dll.
ht
PENJELASAN TEKNIS
.id
sistem jaringan telepon bergerak seluler yaitu Global System for Mobile
go
Telecommunications (GSM) dan Code Division Multiple Access (CDMA).
s.
2. Komputer mengacu pada komputer desktop, laptop (portable) atau tablet (atau
bp
komputer genggam yang serupa).
a.
a. Personal Computer (PC)/Desktop adalah komputer yang biasanya tetap di
t
ko
keyboard.
al
juga mencakup notebook dan netbook tetapi tidak termasuk tablet dan
ta
.id
6. Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) adalah adalah
go
kartu yang diterbitkan oleh pemerintah dalam rangka pelaksanaan Program
s.
bp
Percepatan dan Perluasan Perlindungan Sosial (P4S) dan BLSM di tahun 2013.
7. Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program bantuan sosial
t a.
(bansos) bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin/rentan sesuai dengan
ko
kriteria yang ditetapkan. PKH menjadi salah satu upaya pemerintah untuk
a
ay
sasaran dan, dalam cakupan lebih luas, mengurangi kemiskinan dan kesenjangan.
si
Sasaran Program Keluarga Harapan (PKH) adalah Keluarga Miskin (KM) dan rentan
ta
id
Jenis Kelamin KRT
o.
.g
Laki-laki 81.56 73.68
ps
Perempuan 73.99 65.17
b
a.
ot
Kuintil Pengeluaran
k
ya
(1) (2)
id
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
o.
Sejahtera (KKS)* 52.53
.g
ps
Program Keluarga Harapan (PKH) 20.12
b
a.
*) Menerima KPS/KKS baik yang dapat menunjukkan kartu maupun tidak dapat menunjukkan
ot
kartu
k
aya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
(1) (2)
id
Asuransi/PHK** 4.06
o.
.g
* Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
ps
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
b
a.
k ot
aya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
(1) (2)
id
o.
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
.g
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
ps
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
b
a.
k ot
a ya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
INFOGRAFIS
al
km
PENJELASAN TEKNIS
1. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan adalah biaya yang dikeluarkan untuk
konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya
anggota rumah tangga. Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama
seminggu terakhir, sedangkan konsumsi bukan makanan dihitung sebulan dan
setahun terakhir. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya
dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka
konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi ini
.id
diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik
go
mengonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
s.
2. Konsumsi kalori dan protein dihitung dengan mengalikan kuantitas setiap
bp
makanan yang dikonsumsi dengan nilai kandungan kalori dan protein setiap jenis
ta.
makanan berdasarkan daftar konversi zat gizi.
a ko
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
id
cumi/kerang
o.
4. Daging 17,259 32,202 88,017 37,411
.g
5. Telur dan susu 16,063 33,879 87,464 37,493
ps
6. Sayur-sayuran 17,940 35,563 68,136 35,044
b
7. Kacang-kacangan 7,351 a.12,232 19,760 11,789
ot
8. Buah-buahan 13,896 35,396 88,530 37,446
k
ya
13.
jadi
s:
Rata-Rata Pengeluaran
560,571 1,101,019 3,134,963 1,292,484
Kota Tasikmalaya
id
Ikan/udang/
3. 20.77 34.83 46.14 31.47
o.
cumi/kerang
.g
4. Daging 57.81 101.57 129.46 89.66
ps
5. Telur dan susu 48.23 71.09 106.39 69.03
b
6. Sayur-sayuran 16.86 25.97 33.43 23.82
a.
ot
7. Kacang-kacangan 35.05 45.65 55.29 43.34
k
jadi
tp
Rata-Rata Konsumsi
1,884.59 2,308.64 2,518.24 2,181.09
Kota Tasikmalaya
id
Ikan/udang/
3. 3.70 6.50 8.60 5.80
o.
cumi/kerang
.g
4. Daging 3.55 6.14 8.04 5.49
ps
5. Telur dan susu 2.90 4.02 5.70 3.91
b
6. Sayur-sayuran 0.93 1.46 1.85 1.33
a.
ot
7. Kacang-kacangan 3.67 4.74 5.58 4.48
k
jadi
tp
Rata-Rata Konsumsi
54.53 71.13 81.52 66.57
Kota Tasikmalaya
INFOGRAFIS
al
km
id
WHO yang terjadi dikarenakan kondisi irreversibel akibat asupan nutrisi yang tidak
o.
adekuat dan/atau infeksi berulang/kronis yang terjadi dalam 1000 HPK.
.g
ps
Berdasarkan definisi di atas, penyebab stunting ada dua, yaitu asupan nutrisi
b
a.
yang tidak adekuat dan infeksi berulang/kronik. Penyebab pertama stunting
ot
diantaranya karena kurangnya pemberian ASI dan kurangnya pemberian protein
k
ya
hewani dalam MPASI. Penyebab stunting yang kedua diantaranya karena sanitasi yang
a
al
buruk dan penyakit-penyakit yang dapat dicegah oleh imunisasi. Berikut dijelaskan
m
ik
kejadian stunting.
//t
s:
Pada tahun 2022 di Kota Tasikmalaya 94,77 persen baduta pernah diberi ASI
tp
dengan rata-rata lama pemberian ASI selama 10,7 bulan. Adapun konsumsi protein per
ht
kapita di Kota Tasikmalaya adalah sebanyak 66,57 gram perhari dari berbagai sumber
bahan makanan dengan konsumsi protein hewani dari kelompok komoditas
ikan/udang/cumi/kerang, daging, telur dan susu hanya 12,2 gram sehari. Padahal
menurut dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K) (Ketua IDAI) mengungkapkan bahwa
anak yang alami stunting sudah pasti kekurangan asupan protein hewani. Kondisi itu
terbukti dari penelitian di berbagai daerah di Indonesia. Temuan studi di Dumai, Riau,
menunjukan bahwa anak-anak yang stunting rendah asupan protein hewani walaupun
total kalori yang dimakan sama seperti anak yang tidak stunting, yaitu sekitar 1500
kalori per hari. Tetapi, anak stunting hanya konsumsi protein hewani 46 gram per hari
sedangkan yang tidak stunting asupannya mencapai 52 gram dalam waktu yang sama .
Pada faktor sanitasi, kondisi rumah tangga di Kota Tasikmalaya pada tahun 2022
sebanyak 86, 10 persen memiliki fasilitas buang air besar sendiri sedangkan sisanya
id
o.
.g
bps
a.
kot
a ya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
Halaman kosong
ay
al
km
si
ta
s ://
tp
ht
dr. Desi Fajar Susanti, M.Sc, Sp.A(K) 2022. Mengenal Apa Itu Stunting… Diakses
pada 19 Desember 2022, dari https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/
1388/mengenal-apa-itu-stunting
dr. Devi Nurfadila Fani, dr. Annisa Rahmania Yulman, Sp.A 2022. Protein
Hewani sebagai Zat Gizi Penting bagi Pertumbuhan Anak. Diakses pada
19 Desember 2022, dari https://rs.ui.ac.id/umum/berita-artikel/artikel-
populer/protein-hewani-sebagai-zat-gizi-penting-bagi-pertumbuhan-
anak#:~:text=Berdasarkan%20Peraturan%20Menteri%20Kesehatan%20(
id
PMK,tahun%20sebanyak%2040%20gram%2Fhari.
o.
Aldise Kresna D, S.Pi, 2017. Mengenal Kandungan Gizi Pada Ikan. Diakses pada
.g
ps
19 Desember 2022, dari https://dkp.jatengprov.go.id/index.php/ artikel/
b
bidangpukp/mengenal-kandungan-gizi-pada-ikan
a.
Bimo Aria Fundrika, Lilis Varwati 2022. Ketua IDAI: Anak Stunting Pasti
k ot
Kekurangan Asupan Protein Hewani. Diakses pada 19 Desember 2022,
ya
dari https://www.suara.com/health/2022/08/05/101000/ketua-idai-
a
al
anak-stunting-pasti-kekurangan-asupan-protein-hewani?page=2
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
Halaman kosong
ay
al
k m
si
ta
//
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
Kelompok Umur
Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 7.00 6.51 4.99
id
20 -29 7.27 7.29 5.38
o.
.g
30 - 39 7.07 6.65 5.32
ps
40 - 49 7.10 7.31 5.74
b
50 - 59 8.09 a. 8.40 6.77
kot
60 + 8.98 8.93 7.51
ya
a
Kelompok Umur
Karakteristik
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4)
Jenis Kelamin
id
o.
Perempuan 4.88 1.81 11.91
.g
Kelompok Pengeluaran
bps
40 Persen Terbawah 5.48 2.49 14.83
a.
ot
40 Persen Tengah 6.21 2.07 15.90
k
ya
Status Perkawinan
Karakteristik
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 3.89 2.81 15.00
.g
Perempuan 4.84 2.48 8.59
ps
b
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 4.85 3.33 13.88
k
ya
Pendidikan Tertinggi
as
//t
Status Perkawinan
Karakteristik
Belum Kawin Kawin Cerai*
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 5.22 4.58 23.39
.g
Perempuan 6.65 3.20 16.57
b ps
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 7.55 5.31 18.90
k
ya
Pendidikan Tertinggi
as
//t
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 1.57
id
o.
Perempuan 1.70
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah 2.06
a.
ot
40 Persen Tengah 2.46
k
ya
SD ke bawah 2.62
//t
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
id
Jenis Kelamin
o.
.g
Laki-laki 0.06 0.08
ps
Perempuan 0.17 0.15
b
Kelompok Pengeluaran a.
ot
k
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 0.18 0.33
o.
.g
Perempuan 0.23 0.31
b ps
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 0.31 0.38
k
ya
Masih Bersekolah
Tidak/ belum Tidak
Karakteristik pernah SD/ SMP/ SMA/ bersekolah
bersekolah sederajat sederajat ke atas lagi
id
Jenis Kelamin
o.
.g
Laki-laki 15.33 8.53 12.77 11.31 1.69
ps
b
Perempuan 14.39 7.88 14.37 12.95 1.64
a.
ot
Kelompok Pengeluaran
k
ya
Masih Bersekolah
Tidak/ belum Tidak
Karakteristik pernah SD/ SMP/ SMA/ bersekolah
bersekolah lagi
sederajat sederajat ke atas
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 99.89 7.60 12.34 10.69 8.43
.g
ps
Perempuan 45.37 7.27 13.68 12.20 8.18
b
Kelompok Pengeluaran a.
k ot
40 Persen Terbawah 66.41 7.53 14.72 15.45 9.35
a ya
Laki-Laki +
Karakteristik Laki-laki Perempuan
Perempuan
APS
id
o.
13 – 15 tahun 2.33 3.32 1.96
.g
ps
16 – 18 tahun 7.87 8.85 5.94
b
APM a.
k ot
ya
APK
s:
tp
Jenis Kelamin
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 23.90 6.39 8.17 9.31
b
a.
ot
40 Persen Tengah 28.06 6.90 7.06 5.87
k
ya
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 8.33
Perempuan 8.04
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 12.73
b
40 Persen Tengah 11.23
a.
ot
20 Persen Teratas 13.06
k
ya
(1) (2)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 16.29
o.
Perempuan 13.64
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah a. 17.45
ot
40 Persen Tengah 21.72
k
ya
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Terbawah 6.33 10.53
.g
ps
40 Persen Tengah 4.46 6.06
b
20 Persen Teratas 7.92 a. 9.10
k ot
ya
Pendidikan Tertinggi
a
al
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 5.21 12.39
o.
.g
Perempuan 3.66 11.47
ps
Kelompok Pengeluaran
b
a.
ot
40 Persen Terbawah 6.41 14.11
k
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
MMR B
id
Jenis Kelamin
o.
.g
Laki-laki 3.43 5.09 5.73 8.95 4.00
ps
Perempuan 4.73 6.06 6.40 8.19 3.73
b
Kelompok Pengeluaran a.
k ot
ya
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 2.66 11.10
o.
Perempuan 5.67 14.73
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
a.
ot
40 Persen Terbawah 6.47 11.33
k
ya
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 6.24
.g
20 Persen Teratas 0.00
bps
Pendidikan Tertinggi
a.
ot
SD ke bawah 0.00
k
ya
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 0.00
.g
20 Persen Teratas 0.00
bps
Pendidikan Tertinggi
a.
ot
SD ke bawah 0.00
k
ya
Tidak
Karakteristik < 2, 5 kg ≥ 2,5 kg Ditimbang/Tidak
Tahu
id
Laki-laki 23.89 5.88 99.65
o.
Perempuan NA 0.00 NA
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah 28.00 a.
12.60 NA
ot
40 Persen Tengah 48.91 6.13 99.30
k
ya
Pendidikan Tertinggi
m
ik
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Terbawah 19.91 7.40 13.51
o.
40 Persen Tengah 18.41 7.57 11.20
.g
ps
20 Persen Teratas 36.06 12.33 12.98
b
Pendidikan Tertinggi a.
k ot
SD ke bawah 17.96 9.33 13.45
ya
id
Laki-laki
o.
2.13 9.42
.g
Perempuan 4.78 22.13
ps
b
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 4.03 12.66
k
ya
id
Laki-laki 1.78 11.18
o.
.g
Perempuan 4.41 24.73
bps
Kelompok Pengeluaran
a.
ot
40 Persen Terbawah 3.77 13.27
k
ya
Jenis Kloset
Karakteristik
Leher Angsa Lainnya
(1) (2) (3)
id
Perempuan 3.24 44.64
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
40 Persen Terbawah 1.54 32.61
b
40 Persen Tengah 1.84 a. 24.09
ot
20 Persen Teratas 0.00 NA
k
ya
SMP ke atas
as
1.07 29.88
//t
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 8.29 7.04
b
40 Persen Tengah 5.27 8.57
20 Persen Teratas a.
5.35 11.91
k ot
Pendidikan Tertinggi KRT
a ya
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan sendiri atau
s:
bersama.
tp
ht
id
Laki-laki NA 12.10 5.30 5.11 25.26 37.92
o.
Perempuan NA 28.43 11.12 14.02 56.34 69.08
.g
ps
Kuintil Pengeluaran
b
40 Persen Terbawah NA 26.24
a.
8.34 8.27 29.91 39.81
ot
40 Persen Tengah NA 29.47 6.98 6.91 38.26 53.20
k
Menggunakan Telepon
Mengakses Internet (Termasuk
Seluler (HP)/ Nirkabel atau
Karakteristik Facebook, Twitter, Youtube,
Komputer (PC/ Desktop,
Instagram, Whatsapp, dll)
Laptop/ Notebook, Tablet)
id
o.
Jenis Kelamin KRT
.g
ps
Laki-laki 1.52 1.79
b
Perempuan 5.26 6.40
a.
ot
Kuintil Pengeluaran
k
ya
(1) (2)
id
o.
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
3.91
.g
Sejahtera (KKS)*
ps
Program Keluarga Harapan (PKH) 8.27
b
a.
*) Menerima KPS/KKS baik yang dapat menunjukkan kartu maupun tidak dapat menunjukkan
ot
kartu
k
aya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
(1) (2)
id
o.
Asuransi/PHK** 18.55
.g
ps
* Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
b
a.
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
k ot
aya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
(1) (2)
id
o.
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
.g
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
ps
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
b
a.
k ot
a ya
al
m
ik
as
//t
s:
tp
ht
id
cumi/kerang
o.
4. Daging 6.47 5.44 8.92 5.45
.g
5. Telur dan susu 5.08 6.93 9.90 6.16
ps
6. Sayur-sayuran 5.26 4.07 5.72 3.64
b
7. Kacang-kacangan 4.26 a. 3.71 6.76 3.34
ot
8. Buah-buahan 7.19 5.15 7.53 5.13
k
ya
Rata-Rata Pengeluaran
2.09 1.56 5.04 3.86
Kota Tasikmalaya
id
cumi/kerang
o.
4. Daging 6.49 5.68 6.37 3.89
.g
5. Telur dan susu 7.43 5.04 6.63 3.83
ps
6. Sayur-sayuran 5.40 4.11 5.92 3.13
b
7. Kacang-kacangan 4.15 a. 4.52 9.96 3.56
ot
8. Buah-buahan 5.74 5.49 6.13 3.59
k
ya
Rata-Rata Konsumsi
1.53 1.11 1.97 1.00
Kota Tasikmalaya
id
cumi/kerang 6.74 4.58 6.76 3.69
o.
4. Daging 6.37 5.67 6.50 3.87
.g
5. Telur dan susu 6.51 4.58 5.56 3.36
ps
6. Sayur-sayuran
b
5.54 4.48 5.88 3.25
7. Kacang-kacangan 4.12 a. 4.42 8.46 3.24
ot
8. Buah-buahan 5.21 5.14 5.70 3.47
k
ya
13.
jadi 4.41 4.23 5.59 2.77
s:
Rata-Rata Konsumsi
1.82 1.35 2.59 1.27
Kota Tasikmalaya
.id
go
s.
bp
t a.
a ko
ay
al
km
si
ta
s://
tp
ht
.id
go
s.
bp
ta.
a ko
ay
al
km
si
ta
s://
tp
ht
DATA
al
km
si
ta
s://
tp
MENCERDASKAN BANGSA
ht
Berwarna