tp
://
ba
ntu
lk
ab
.b
ps
.g
o.id
id
o.
s .g
bp
.
ab
STATISTIK
lk
KECAMATAN BANGUNTAPAN
u
nt
TAHUN 2015
ba
://
tp
ht
STATISTIK
KECAMATAN BANGUNTAPAN
TAHUN 2015
id
Katalog BPS : 1101001.3402130
o.
Ukuran Buku : 21 cm x 15 cm
.g
Jumlah Halaman : vii + 13 halaman
s
bp
Naskah :
.
ab
Koordinator Statistik Kecamatan Banguntapan
u lk
nt
ba
Gambar Kulit :
://
Diterbitkan oleh :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul
id
o.
.g
Visi
s
. bp
ab
Pelopor data statistik terpercaya untuk semua
The agent of trustworthy statistical data for all
u lk
nt
Misi
ba
://
tp
ht
id
o.
s .g
KATA SAMBUTAN
. bp
ab
Publikasi Statistik Kecamatan Banguntapan diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik
lk
(BPS) Kabupaten Bantul guna memenuhi kebutuhan pemakai data. Berbeda dengan pub-
u
nt
likasi Kecamatan Dalam Angka (KDA) yang menitik beratkan pada tabel dan grafik, pub-
ba
likasi Statistik Kecamatan Banguntapan banyak menampilkan ulasan dan analisa dari ang-
ka yang ada serta situasi tentang wilayah.
://
Sugeng Arianto,M.Si.
NIP. 19680531 199003 1 003
. bp
ab
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
u lk
Kami panjatkan puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terbitnya buku
nt
Statistik Kecamatan Banguntapan Tahun 2015 yang diterbitkan oleh Badan Pusat
ba
Pada era informasi saat ini, data telah menjadi kebutuhan pokok berbagai pihak.
Tidak ada kegiatan perencanaan, pengendalian, maupun evaluasi tanpa menggunakan
tp
data.
ht
Buku ini menggambarkan secara global situasi dan kondisi ekonomi, sosial budaya,
demografi serta aspek dan sisi lainnya dari masyarakat di Kecamatan Banguntapan.
Kami berharap buku Statistik Kecamatan Banguntapan 2015 ini dapat
dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh semua pihak, serta dapat mendukung berbagai
unsur penting masyarakat dalam rangka pengambilan keputusan.
KSK Banguntapan ,
.bp
ab
Visi Misi ...…………………………………….……………………..……….iii
lk
Kata Sambutan…………….……………………………………..……...…..iv
u
Kata Pengantar…………...……………………………………………...…...v
nt
Daftar Isi……………………………………….……………………..……….vi
ba
Selayang Pandang……………………………………………..…………...vii
://
tp
Kondisi Geografis…..………………….…….….……………….…………..1
ht
Pemerintahan……………….………….……..…………….………………. 2
Kependudukan…………..….……...………………………….……………..3
Pendidikan……….…………………….………………………….…………..7
Kesehatan………..……………………………………………………………9
Sosial…………..……………………………………………….…………….10
Pertanian…………….……………….…………………..………………….11
Sarana Ekonomi……………….………….…………..…………………….13
id
Kraton Mataram. Pada tahun 1575 dusun
Sayangan Desa Jagalan pernah menjadi
o.
pusat Kerajaan Mataram pertama yaitu
.g
pada masa Panembahan Senopati. Bekas
s
Kraton, makam Panembahan Senopati dan
bp
Masjid Mataram yang pertama sampai Yang menarik dari obyek wisata
.
sekarang masih berdiri kokoh. Selain itu ab yang ada di Kecamatan Banguntapan
juga menjadi tonggak sejarah perjalanan salah satunya adalah Museum Wayang
lk
kemerdekaan RI, dimana pada tanggal 29
Kekayon yang terletak di Jl.Wonosari
u
id
29" Lintang Selatan merupakan salah satu
o.
bagian dari wilayah Kabupaten Bantul.
.g
Berdasarkan posisi geografis, Kecamatan
Banguntapan terletak di sebelah Timur Laut dari
s
bp
Ibukota Kabupaten Bantul. Dengan posisi bagian
timur berbatasan dengan Kecamatan Piyungan,
.
ab
bagian barat berbatasan dengan Kecamatan
Sewon, bagian utara berbatasan dengan
lk
Kecamatan Depok, Sleman sedangkan bagian
u
Sta s k Geografi dan Iklim Opak, merupakan sungai utama yang menyusuri
ht
id
en Bantul, yaitu luas wilayah sebesar 2.848 ha. 2014
o.
Kecamatan Banguntapan terdiri dari 8 (delapan)
.g
desa yaitu Desa Tamanan 375 ha (13.17 %),
Jagalan 27 ha ( 0,95 %), Singosaren 67 ha (2,35
s
bp
%), Wirokerten 386 ha (13,55 %), Jambidan 376
ha (13,20%), Potorono 390 ha ( 13,69%), Batu-
.
ab
retno 394 ha (13,83 %) dan Banguntapan 833 ha
lk
(29,25 %). Ibukota kecamatan berada di desa
Baturetno. Dari ke-8 desa tersebut, Desa Bangun-
u
nt
(Rukun Tetangga)
tp
id
sebagai objek dari pembangunan itu sendiri.
o.
Berdasarkan data hasil proyeksi penduduk
.g
tahun 2014, jumlah penduduk Kecamatan
s
Banguntapan tahun 2014 adalah 135.420 jiwa
bp
yang tersebar di 8 (delapan) desa. Dari jumlah
.
tersebut, 68.594 jiwa adalah laki-laki dan 66.826
ab
jiwa adalah perempuan. laju pertumbuhan
lk
penduduk pertahun 3,10 presen. Dengan luas
u
Sumber : Kec. Banguntapan Dalam Angka 2014 kepadatan terendah ada di Desa Jambidan
sebesar 2.664 orang / Km2.
ht
Statistik Kependudukan
***Tahukah Anda
Kecamatan Banguntapan
Kepadatan penduduk di Kecamatan
Banguntapan pada level Kabupaten Bantul berada
Uraian 2014 diurutan ke - 1, sedangkan kepadatan terendah
Jumlah Penduduk (jiwa) 135.420 berada di Kecamatan Dlingo.
id
berkualitas akan menjadi beban bagi pemerintah.
o.
Komposisi penduduk Kecamatan
.g
Banguntapan didominasi oleh penduduk muda/
s
dewasa dan usia anak– anak. Rasio
bp
ketergantungan penduduk usia produktif di
.
Kecamatan Banguntapan sebesar 40.68 persen,
yang menunjukkan bahwa 100 orang penduduk usia
ab
lk
produktif ( usia 15 – 65 tahun) menanggung sekitar
u
satu orang yang tidak bekerja (penduduk usia 0-14 Kecamatan Banguntapan
dan 65+). Hal ini bisa dikatakan bahwa di Kecama-
tan Banguntapan , dengan angka ketergantungan Uraian 2014
40,68 mendapatkan bonus demografi. Konsep bonus 0-14 tahun (jiwa) 31.916
demografi adalah suatu kondisi dimana rasio 96.258
15 - 64 tahun (Jiwa)
ketergantungan penduduk disuatu daerah kurang
64 + tahun (Jiwa) 7.246
dari 50.
Secara umum jumlah penduduk Angka 40,68
perempuan (68.594 jiwa) di Kecamatan Ketergantungan (%)
Banguntapan lebih sedikit dibandingkan jumlah Laki-laki 68.594
penduduk laki-laki ( 66.826 jiwa). Hal ini dapat Perempuan 66.826
ditunjukkan oleh sex ratio yang nilainya lebih besar Sex Ratio 103
dari 100. Angka sex ratio di Kecamatan
Banguntapan pada tahun 2014 mencapai 103
persen mempunyai arti setiap 100 penduduk Sumber : BPS Kabupaten Bantul
perempuan terdapat 103 penduduk laki-laki.
id
akan menimbulkan banyak persoalan.
o.
Uraian 2013
(1) (2)
.g
Pasangan Usia Subur 17.636 Untuk itu arah kebijaksanaan di bidang
s
Peserta KB aktif 14.174 kependudukan perlu diprioritaskan pada upaya
bp
Alat Kontrasepsi yg digunakan pengendalian kuantitas dan peningkatan
.
Suntik 5.129 kualitas, sehingga potensi penduduk yang ada
IUD 4.555
ab
merupakan faktor yang dapat menguntungkan
lk
MOP 82 pembangunan.
u
MOW 681
nt
sejahtera.
Jumlah peserta PUS dan Peserta KB di
Kecamatan Banguntapan
Peran aktif masyarakat dalam rangka
mendukung program pemerintah dalam hal
pengendalian jumlah penduduk serta untuk
meningkatkan kualitas keluarganya sangat
diperlukan. Dari data yang ada rata- rata
penduduk Pasangan Usia Subur (PUS)
menggunakan metode kontrasepsi, dan yang
paling sering digunakan oleh aseptor KB Aktif
di Kecamatan Banguntapan adalah suntik yaitu
mencapai (5.129 orang) atau 36 persennya
dari peserta KB Aktif yang berjumlah 14.174
Sumber : Banguntapan Dalam Angka 2014 orang.
id
rakyat. Dengan demikian, pembangunan dia-
o.
rahkan untuk mensejahterakan rakyat. Salah
.g
satu ukuran yang digunakan untuk mengetahui
tingkat kesejahteraan rakyat adalah persen-
s
bp
tase penduduk miskin.
.
Keluarga pra sejahtera dimaknai
dengan beberapa ciri diantaranya keluarga
ab
lk
yang belum dapat memenuhi kebutuhan da-
u
tanah, dan belum mampu untuk berobat di Sumber : Bantul Dalam Angka 2015
tp
id
banyak ditentukan oleh kualitas pendidikan
penduduknya. Semakin tinggi tingkat
o.
Desa TK SD SLTP SLTA
pendidikannya dan jumlah sarana pendidikan
.g
(1) (2) (3) (4) (5) yang dimiliki akan semakin mudah dalam
s
Tamanan 5 2 1 - mengakses mengembangkan pengetahuan
bp
Jagalan 1 1 1 -
dan teknologi. Dengan menguasai
.
pengetahuan dan teknologi, diharapkan akan
ab
Singosaren 2 1 - - meningkatkan produktifitas, sehingga pada
lk
Wirokerten 6 4 - 1 gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan
u
Jambidan 4 2 1 - penduduk.
nt
Potorono 6 3 1 -
ba
id
Selain jumlah sarana pendidikan yang
o.
memadai, jumlah tenaga pendidik yang
.g
profesional dan berkualitas juga berpengaruh
s
terhadap pengembangan anak didiknya.
. bp
Guru adalah pendidik, pengajar, dan
ab
fasilitator bagi para muridnya. Oleh karenanya,
lk
sosok guru menjadi sangat urgen dalam dunia
u
Kecamatan Banguntapan
Pada tahun ajaran 2014/2015 Rasio
Uraian 2014/2015
Murid-Guru untuk jenjang pendidikan SD
sebesar 8 . Pemerintah menetapkan rasio guru -1 -2
– siswa mencapai 30 orang untuk jenjang pen- Jumlah Murid
didikan SD (menurut Standar Nasional Pendidi- TK (orang) 3.693
kan). Sedangkan untuk jenjang pendidikan SD (orang) 4.481
SLTP dan SLTA rasio murid terhadap guru SLTP (orang) 3.421
masing-masing mencapai angka 12 dan 9. Hal SLTA (orang) 2.092
ini disebabkan pada jenjang SLTP dan SLTA Jumlah Guru
guru mengajar sesuai dengan bidang studi TK (orang) 311
SD (orang) 537
sedangkan untuk tingkat SD berdasarkan
SLTP (orang) 283
tingkat atau kelas.
SLTA (orang) 213
id
dalam meningkatkan kualitas sumber daya
o.
manusia adalah terpenuhinya kesehatan
.g
penduduk secara optimal baik dari sisi
s
pelayanan, sarana dan prasarana kesehatan
bp
maupun terjangkaunya biaya kesehatan bagi
seluruh lapisan masyarakat. Terjangkaunya
.
ab
biaya kesehatan pada tempat-tempat
pelayanan kesehatan yang memadai bagi
lk
masyarakat menengah ke bawah akan sangat
u
Sta s k Tenaga Kesehatan di sarana yang vital yang harus ada di setiap
tp
(orang)
suatu wilayah secara tidak langsung
menunjukkan tingkat kesehatan masyarakat.
Tenaga Kesehatan 2013 2014
-1 -2 -3 Fasilitas kesehatan di wilayah
Medis (Dokter Umum dan Kecamatan Banguntapan pada tahun 2014 ,
Gigi) 11 11 terdapat rumah sakit umum 2 unit, 3 unit
Perawat dan Bidan 77 51 puskesmas yang didukung dengan 7 unit
Farmasi 6 3 puskesmas pembantu, 3 unit poliklinik.
Gizi 5 4 Sedangkan tenaga kesehatan yang ada di
3
puskesmas Kecamatan Banguntapan pada
Teknisi Medis 4
6
Tahun 2014 sebanyak 11 orang dokter, 51
Sanitasi 5
orang bidan dan perawat/mantri kesehatan ,
Kesmas 3 3
tenaga farmasi 3 orang sedang tenaga gizi,
teknisi medis , sanitasi dan tenaga kesehatan
Sumber : Bantul Dalam Angka masyarakat sejumlah 16 orang .
id
beberapa macam agama. Untuk itu sarana
o.
peribadatan juga terdapat beberapa macam
.g
yang dapat kita temui di Kecamatan Uraian 2013
s
Banguntapan. Sarana peribadatan yang ada
bp
di Kecamatan Banguntapan meliputi Masjid Masjid (Unit) 182
182 unit, Musholla 138 unit, Gereja Katolik 1
.
ab
unit, Gereja Kristen 3 unit dan Pura 1 unit. Musholla(Unit) 138
Banyaknya sarana ibadah di suatu wilayah
lk
menunjukkan tingkat pembangunan pada Gereja Katolik (Unit) 1
u
Gereja Kreisten(Unit) 3
ba
Pura ( Unit) 1
desa. Keberadaan tenaga keamanan di
tp
sisi jumlah untuk mengamankan lingkungan Sumber : Kecamatan Banguntapan Dalam Angka
dan melindungi masyarakat, terdapat 562
orang Hansip, 16 Babinsa dan 8
Babinkamtibmas.
Jumlah Tenaga Hansip , Babinsa dan Babinkamtibmas di Kecamatan
Banguntapan Tahun 2014
id
pemenuhan kebutuhan pangan yang sangat
mendasar bagi rakyat. Kelangkaan pangan bisa
o.
berakibat fatal sekaligus dapat mengguncang
.g
stabilitas perekonomian daerah. Di Kabupaten
s
bp
Bantul, sektor pertanian merupakan
penyumbang terbesar perekonomian daerah
.
ab
terutama produksi tanaman pangan (padi dan
lk
palawija).
u
nt
id
mencapai 1.975 ekor. Sedangkan populasi
o.
Jenis Ternak Populasi (ekor)
sapi perah dan kerbau relatif sedikit hanya
.g
-1 -2
mencapai 70 ekor untuk sapi perah dan 57
s
Sapi Potong 1.975
bp
ekor untuk populasi kerbau. Ternak Kecil
Sapi Perah 70
seperti kambing dan domba populasinya
.
masing-masing mencapai 892 dan 1.575 ab Kerbau
Domba
57
614
lk
ekor.
Kuda 69
u
nt
Kegiatan Jual Beli di Salah Satu Mini Banyaknya titik-titik sentra perekonomian
Market di Kecamatan Banguntapan karena secara wila-
yah berdekatan dengan Kota Yogyakarta mem-
id
buat daya tarik orang untuk bermukim di Kecama-
o.
tan ini. Komplek perumahan yang berada di
Kecamatan Banguntapan sebagai berikut:
s .g
Desa Banguntapan terdapat 14 Komplek Pe-
bp
rumahan
.
Desa Baturetno terdapat 8 Komplek Perumahan
ab
Desa Potorono terdapat 13 Komplek Perumahan
lk
Desa Jambidan terdapat 8 Komplek Perumahan
u