Anda di halaman 1dari 7
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG Jl. Gading Tutuka Kampung Cingcin Kolot RT. 01 RW. 01 Desa Cingcin iiBammmemmamyK —TebP. (022) 5891355 Fax. 5896592 Soreang 40912 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat Email: rsudsoreang@bandungkab go.id KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG. NOMOR: KS.ol.06 / ts® (TU TENTANG PERUBAHAN SK NO 445.05/355/TU/2021 TENTANG. PEMBENTUKAN TIM KOMITE MUTU DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG Menimbang @. bahwa pengendalian mutu pelayanan Kesehatan meliputi standar survei_mutu pelayanan, kegiatan akreditasi dan pengelolaan risiko identifkasi, analisa, penanganan risiko, implementasi dan monitoring diperiukan untuk meningkatkan muty pelayanan dan keselamatan pasien; b. bahwa dalam rangka peningkatan mutu dan keselamatan pasien diperlukan suatu omite yang terdiri dari tenaga yang mempunyai profesionalitas dan dedikasi yang tinggi sesuai dengan bidang tugasnya; .bahwa untuk mencapai maksud tersebut diatas, maka perlu dilakukan Penubahan SK No 446.05/355/TU/2021 Tentang Pembentukan Tim Komite Mutu Di Rumah Sakit Umum Daerah Soreang Mengingat 4. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perindungan Konsumen (Lembaran Negara Nomor 42 Tahun 1999); 2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4431); 3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 4, Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); 5. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang- undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5678); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 3637); 7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1438 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Kedokteran; 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 755/Menkes/Per/lV/2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Seki; 9, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691/Menkes/PeriVIIl2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit; 40, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 436/93 yang menyatakan berlakunya Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis; ‘1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 496/MENKESISKIIV/2005, tentang Pedoman Audit Medis RS; 12. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 228 Tahun 2002, tentang Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan Minimal RS yang waiib dilaksanakan Daerah; 43, Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 25 Tahun 2008 tentang Perubahan alas Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 5 Tahun 2008 tentang Rumah ‘Sakit Umum Daerah Kabupaten Bandung; MENETAPKAN : PERTAMA, KEDUA KETIGA KEEMPAT 414, Peraturan Bupati Bandung Nomor 1 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi ddan Tata Kerja Rumah Sekit Umum Daerah Kabupaten Bandung: 15. Keputusan Bupati Bandung Nomor 900Kep.498-0rg/2009 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum Daerah Soreang sebagai SKPD yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Secara Penuh. MEMUTUSKAN Perubahan SK No 445,05/355/TU/2021 Tentang Pembentukan Tim Komite Mutu di Rumah Sakit Umum Daerah Soreang dengan susunan sebagaimana tersebut dalam lampiran membentuk Tim Korite Mutu di Rumah Sakit Umum Daerah Soreang Komite tersebut pada Diktum Pertema dalam melaksanakan tugasnya diperlukan Komite Peningkatan Mutu dan Uraian Tugas sebagaimana tersebut dalam lampiran, Lampiran surat keputusan ini, merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini Keputusan ini berlaku sejek tanggal penetapannya dan akan diperbaiki seperlunya bila teryata terdapat kekeliruan DITETAPKAN DI: SOREANG PADA TANGGAL | Rqustos 2020 LAMPIRAN |: KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG NOMOR 2 KSO1.06/158/ TU TANGGAL —: | Pgostus 2012 SUSUNAN KEANGGOTAAN KOMITE MUTU RSUD SOREANG Penanggung jawab Direktur RSUD Soreang Ketua dr. Ade EmiSpGK., M.Gizi. AIFO-K Wakil Ketua : drg. Anang Prasetiyono, SpBM (K) Sekretaris dr. Anggun Larasati dr. Muhammad Salman Zenga Sub. Komite Peningkatan Mutu Ketua : dr. Yesi Syatril Sekretaris + dr. Rizqi Husni Mudzakkir Rezky Widyastuty A.Md AK Nisa Aulia Nur Apriyani Sub. Komite Keselamatan Pasien: Ketua : Linda Sari, AMK Sekretaris : Weni Tresnawali, SKep,Ners Si Hanifah,S.Kep.Ners Sub. Komite Manajemen Risik: Ketua dr. Adityo Januajie, Sp.06, M.Kes Sekretaris Nella Fadilah, S.Kep,Ners Ewit Putriana, AMKL DITETAPKAN DI: SOREANG PADA TANGGAL | Ropstes 2022 LAMPIRAN II: KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG NOMOR KS Ol.06 [ts8 /TU TANGGAL, | Roustes 2027, TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGS! KOMITE PENINGKATAN MUTU PELAYANAN DAN. KESELAMATAN PASIEN. TUGAS POKOK DAN FUNGS! KOMITE PENINGKATAN MUTU PELAYANAN, DAN KESELAMATAN PASIEN Tugas Korite Peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien: Mengkoordinasikan dan mengintegrasikan kegiatan pengaturan di seluruh Rumah Sakit Mendukung pengumpulan data, vaidasi, dan analsis Mendukung peningkatan mutu pelayanan berdasarkan analisis Teribat dalam pelathan dan komunikasi masalah mutu dan keselamatan pasien Mengintegrasikan sistem pelaporan kejadian dan pengukuran budaya keselamatan untuk memfasilitasi peningkatan ‘Melakukan pengawasan dan supervsi kemajuan pengumpulan data pengukuran untuk prioritas. Mengkoordinasikan kegiatan mangjemen rrisiko kiinis dan non kiinis termasuk berkolaborasi dengan tim K3RS dalam Implementasi program Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit Tugas masing-masing unsur dalam Korte Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien 1. Tugas Ketua 41) Mengkoordinasikan kegiatan peningkatan mutu pelayanan di area Knis dan mangjerial Rumah Sakit 2) Mengkoordinasikan kegiatan yang berkaitan dengan penerapan sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit 3) Mengkoordinasikan kegiatan manajemen risiko di Rumah Sakit 4) Melaporkan hasil monitoring dan evaluasi program peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien Rumah Sakit kepada Direktur 2. Tugas Sekretaris, 1) Mempersiapkan agenda dan materi rapat Korte Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien dengan Direktur maupun dengan unit kerja dan unit pelayanan, 2) Bekerjasama dengan sekretaris sub komite dalam mengelola dokumen-dokumen, data-data, ‘aporan, arsip surat menyurat yang terkait dengan kegiatan Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien, Sub Komite Peningkatan Mutu 4. Tugas Ketua 41) Bersama dengan ketua komite dan Direktur menyusun regulasi Rumah Sakit berupa kebijakan dan pedoman terkait peningkatan mutu pelayanan klnis maupun manajerial 2) Menentukan Bersama dengan ketua komite dan Direkturprioritas program peningkatan mutu pelayanan di Rumah Sakit setiap periodenya, 3) 4) 5) 6) Bersama dengan ketua komite dan Direktur menyusun program kerja peningkatan mutu Rumah Saki. Memimpin dan mengkoordinasikan seluruh anggota sub komite peningkatan mutu pelayanan dalam melaksanakan tugasnya, Melakukan monitoring dan evaluasi pengelotaan obat di Rumah Saki Berkoordinasi dengan seluruh bidang pelayanan di Rumah Sakit dalam implementasi ‘monitong, dan evaluasi program peningkatan mutu pelayanan 2. Tugas Sekretaris 1) 2 3) 4) 5) Menyusun dokumen regulasi_ Rumah Sakit dan dokumen panduan —teknis, Pengimplementasiannya yang telah dirumuskan bersama oleh Komite Peningkatan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien dengan Direktur Rumah Saki Menyusun dokumen program peningkatan mutu pelayanan yang telah dirumuskan bersama leh Korite Peningkatan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien dengan Direktur Rumah Sakit Bekerjasama dengan sekretaris Komite Peningkatan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien dalam mengelola dokumen-dokumen, dala-data, laporan, arsip surat menyurat yang terkait dengan kegiatan tim peningkatan mutu pelayanan Berkoordinasi dengan penanggung jawab pengumpulan data dalam mengumpulkan data-data yang dibutuhkan untuk mengevaluasi pencapaian indikator-indikator program peningkatan mutu pelayanan di area Klnis maupun mangjerial Menyusun laporan evaluasi program peningkatan mutu pelayanan 3. Tugas Anggota 1) a 3 Berpartsipasi ak dalam semua kegiatan peningkatan mutu pelayanan di Rumah Sakit Mengikuti pertemuan-pertemuan komite dengan Direktur maupun dengan bagian lain di bidang Pelayanan Memberikan saran-saran tentang program peningkatan mutu pelayanan Sub Komite Keselamatan pasien. 4. Tugas Ketua 1 2) 3 4) 5) 6) Bersama dengan ketua komite dan Direktur menyusun regulasi Rumah Sakit berupa kebijakan dan pedoman terkait dengan penerapan sasaren keselamatan pasien Bersama dengan ketua komite dan DireKtur menyusun program kerja keselamatan pasien Rumah Sakit Mernimpin dan _mengkoordinasikan seluruh: pelayanan dalam menerapkan sasaran keselamatan pasien termasuk dalam kegiatan pelaporan dan tindak lanjut insiden keselamatan pasien Merrimpin dan mengkoordinasikan kegiatan Root Cause Analysis untuk insiden keselamatan ppasien grade merah dan kuning, Memberikan rekomendasi kepada pelayanan terhadap laporan investigasi sederhana sebagai tindak anjut dari insiden keselamatan pasien grade biru dan hija. Bertanggung jawab alas pelaporan insiden keselamatan pasien ke Direktur 2 Tugas Sekretaris 1) Menyusun dokumen regulasi Rumah Sakit dan dokumen panduan _ teknis engimplementasiannya yang telah dirumuskan bersama oleh Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien dengan Direktur Rumah Sakit 2) Menyusun dokumen program keselamatan pasien yang telah dirumuskan bersama oleh Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien dengan Direktur Rumah Sakit 3) Bekerjasama dengan sekretaris Komite Peningkatan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien dalam mengelola dokumen-dokumen, data-data, laporan insiden keselamatan pasien, dan arsip surat menyurat 4) Berkoordinasi dengan bagian-bagian pelayanan dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk monitoring dan evaluasi implementasi sasaran keselamatan pasien termasuk laporan insiden keselamatan pasien, Tugas Anggota 1) Berpartsipasi aki dalam semua kegiatan penerapan sasaran keselamatan pasien 2) Mengikuti pertemuan-pertemuan komite dengan Direktur maupun dengan bagian pelayanan 3) Memberikan saran - saran tentang program keselamatan pasien, Sub Komite Mangjemen Risiko d, Tugas Ketua 41) Menyusun dan mensosialsasikan Pedoman manajemen rsiko Rumah Saki, 2) Menyusun program kerja Manajenren Risiko dan berkoordinasi dengan direktur berkaitan dengan program kerja yang disusun. 3) Berkoordinasi dengan seluruh unit kerja dan unit pelayanan termasuk dengan Tim Kesehatan & Keselamatan Kerja Rumah Sakit, Korte Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dalam kegiatan manajernen risiko di Rumah Sekit yang diawali dengan identifkasi, penilaian, dan evaluasirsiko 4) Bertanggung jawab atas kegiatan Failure Mode and Effect Analysis Rumah Sakit yang dilakukan minimal sekali dalam satu tahun, 5) Metaporkan kegiatan mangjemen rsiko kepada Direktur Tugas Sekretais 41) Melakukan kegiatan administratif dalam seluruh rangkaian kegiatan manajemen risiko 2) Menyusun dan mengelola dokumen Risk Register Rumah Sakit yang telah cisinkronkan dengan dokumen Hazard Vulnerabilty Analysis dan dokumen Infection Control Risk Assesment. 3) Membuat dan mendokumentasikan kegiatan kegiatan rapat atau pertemuan lain dalam rangkaian kegiatan tim manajemen risiko, 3. Tugas Anggota 41). Berpartsipasi aktf dalam semua kegiatan manajemen risik. 2) Mengikuti perleriuan-pertemuan komite dengan Direktur maupun dengan bidang pelayanan, 3), Memberixan saran-saran manajemen risiko. DITETAPKAN DI: SOREANG PADATANGGAL : { Agustus 2022.

Anda mungkin juga menyukai