Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TAMBAK WEDI
Jl. Tambak Wedi Baru No. 96 Surabaya ( 60126 )
Telp. (031) 3741187

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH

UPTD PUSKESMAS TAMBAK WEDI

TAHUN 2022

A. PENDAHULUAN
Pembangunan manusia harus dilakukan dalam seluruh proses kehidupan mulai sejak dalam
kandungan, bayi, balita, usia pra – sekolah, usia sekolah, remaja, pemuda, usia produktif, sampai
dengan usia lanjut. Derajat kesehatan yang tinggi akan meningkatkan produktivitas dan kreativitas
bangsa serta mempertajam daya juang dan daya saing.
Hasil survei Sosial Ekonomi Nasional Tahun 1998 menunjukkan sebanyak 62,4% penduduk
merasa terganggu pekerjaan atau sekolahnya akibat sakit gigi, rata – rata 3,86 hari. Kondisi ini
menunjukkan bahwa penyakit gigi walaupun tidak menimbulkan kematian tetapi dapat menurunkan
produktivitas kerja. Penyakit gigi yang paling banyak diderita oleh masyarakat adalah karies dan
penyakit periodontal sebenarnya mudah dicegah dengan menanamkan kebiasaan baik
pemeliharaan kesehatan gigi yang baik sejak usia dini.
Oleh karena itu perlu adanya strategi offensive yang berlandaskan primary health care dimana
upaya kesehatan gigi merupakan bagian dari sistem kesehatan umum dan berdasarkan atas
partisipasi masyarakat dan ketahanan diri dengan mengutamakan upaya promotif, preventif
daripada kuratif. Salah satu kegiatan primary health adalah Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)
adalah upaya kesehatan masyarakat yang ditujukan untuk memelihara, meningkatkan kesehatan
gigi dan mulut seluruh peserta didik di sekolah binaan yang ditunjang dengan upaya kesehatan
perorangan berupa upaya kuratif bagi individu (peserta didik) yang memerlukan perawatan
kesehatan gigi dan mulut. Tugas pokok program UKGS yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan
kesehatan dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat, sehingga dapat dicapai derajat
kesehatan gigi dan mulut yang optimal bagi anak sekolah.

B. LATAR BELAKANG
1. Undang – Undang RI No. 36 Th. 2009 tentang Kesehatan (Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia No. 5063)
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.43 tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
3. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Kesehatan, Menteri Agama dan
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No. 1 / U / SKB / 2003, No. 1067 / Menkes / SKB /
VII / 2003, No. MA / 230 A / 2003, No. 26 Th. 2003 tentang Pembinaan dan Pengembangan
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 128 / Menkes / SK / II / 2004 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat.

C. TUJUAN:
1. Tujuan Umum
Tercapainya derajat kesehatan gigi dan mulut peserta didik yang optimal
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatnya pengetahuan, sikap, dan tindakan siswa SD / MI / Sederajat di wilayah
Puskesmas Tambak Wedi dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut
b. Meningkatnya peran serta guru dan orang tua dalam upaya promotif – preventif
c. Terpenuhinya kebutuhan pelayanan medik gigi dan mulut bagi siswa SD / MI / Sederajat
yang memerlukan perawatan

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait, meliputi:
Lintas sektor: Kepala Sekolah sebagai Pembina wilayah dan Wali Murid dimana peran
mereka adalah untuk menyediakan tempat pembinaan dan mengkondisikan murid
saat kegiatan berlangsung serta menyampaikan pada orang tua apabila ada murid
yang memerlukan perawatan lebih lanjut.
2. Melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan yaitu pemeriksaan Kesehatan gigi
dan mulut murid SD/MI

E. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

Peran Lintas Program:


1. Promotor Kesehatan : Pengkajian PHBS
2. Petugas UKS : memantau Kesehatan anak sekolah
3. Petugas Kesehatan Lingkungan : Inspeksi Kesehatan lingkungan TTU

Peran Lintas Sektor


1. Pembina UKS Kecamatan : sebagai pelindung kegiatan UKS
2. Sekolah/ Guru : untuk menyediakan sasaran dan tempat pelaksanaan
3. Murid : sebagai sasaran kegiatan

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Petugas berkoordinasi dengan pihak sekolah (wali kelas) untuk jadwal lalu merekap
jumlah sasaran. Setelah itu petugas menyiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk
kegiatan sebelum melakukan kegiatan. Petugas melakukan penyuluhan dan
pemeriksaan kesehatan gigi mulut dan petugas mendokumentasikan kegiatan. Hasil
kegiatan dicatat pada buku kegiatan petugas
G. TATA NILAI
Tata Nilai Budaya Puskesmas Tambak Wedi Surabaya yaitu :
 Ceria : Melaksanakan kegiatan dengan cepat dan tepat sesuai dengan jadwal dan
sasaran yang ditentukan
 Efisien : Melaksanakan kegiatan secara hemat baik waktu, tenaga dan biaya
 Ramah : Melaksanakan kegiatan sesuai budaya kerja ( Senyum, Salam, Sapa)
 Informatif : Melaksanakan kegiatan dengan memberikan informasi secara jelas
kepada sasaran
 Amanah : Melaksanakan kegiatan sesuai dengan uraian tugas yang telah ditetapkan

H. SASARAN
Murid SD/ MI di wilayah kerja Puskesmas Tambak Wedi

I. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


DANA / Bulan
Kegiatan LOKASI SUMBER 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
DANA
Penyuluhan SDN Tambak Wedi -
dan MI Mutiara Bunda
Pemeriksaan MI Dewi Sartika
MI Al-Fahmi
Kesehatan
MI Kurnia Ilmu
gigi dan
mulut

J. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap sebulan sekali pada rapat lintas program dan
pelaporan dalam laporan bulanan gigi dan mulut

K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Kegiatan dicatat di buku kegiatan upaya UKGS dan dilaporkan serta di evaluasi setiap bulan

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Tambak Wedi

drg. Ilfin Martiana


NIP. 19700311 200604 2 004

Anda mungkin juga menyukai