Anda di halaman 1dari 10

1.

Seorang ibu umur 50 tahun, dengan CA serviks grade III B mengeluh pusing, badan
lemah, keluar darah dari vagina. TD 100/60 mmHg. HB 6,4 gr/dl, konjungtiva anemis
-/, CRT 3 detik, Apa Masalah keperawatan yang muncul?
a. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
b. Gangguan perfusi jaringan
c. Intolerasi Aktifitas
d. Gangguan konsep diri
e. Gangguan rasa nyaman nyeri

2. Ny. R post partum hari ke-7 datang ke UGD dengan keluhan perdarahan pada jalan
lahir. Dari pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva anemis. Muka tampak pucat,
turgor kulit menurun, frekuensi nadi 100 x/menit, fekuensi nafas 22 x/menit, TD
100/50 mmHg. Apakah Tindakan Keperawatan yang pertama kali?
a. Memberikan makanan dan minuman yang banyak
b. Meberikan obat untuk menghentikan perdarahan
c. Memberikan Infus cairan
d. Memberikan tranfusi darah
e. Memberikan oksigen

3. Seorang Ibu post partum berumur 26 tahun hari ke-7 datang ke UGD dengan keluhan
perdarahan pada jalan lahir. Konjungtiva anemis, muka tampak pucat, turgor kulit
menurun, frekuensi nadi 90 x/menit, fekuensi nafas 22 x/menit, TD 90/60 mmHg.
Apakah Masalah keperawatan yang muncul?
a. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
b. Gangguan perfusi jaringan
c. Resiko Syok Hypovolemik
d. Gangguan konsep diri
e. Gangguan rasa nyaman nyeri

4. Seorang wanita umur 35 tahun post partum mengalami perdarahan akibat atonia
uteri, klien terlihat keringat dingin, lemas, pusing, dan menggigil. TD 80/ 60 mmHg,
frekuensi nadi 100x/m, S: 37,8, frekuensi 26x/m, Hb: 6 gr. Apakah prioritas masalah
keperawatan dari kasus di atas?
a. Hipotermi
b. Resiko terjadinya kejang
c. Syok
d. Anemia
e. Intoleransi aktivitas

5. Seorang ibu bersalin multipara 37 mgg berusia 39 tahun masuk ke ruang VK pada jam
14.00 wib dengan keluhan kenceng-kenceng. Hasil pemeriksaan dalam menunjukkan
dilatasi servik 1 cm, effacement 25%, ketuban (+), letkep dengan kepala masih tinggi,
pemeriksaan DJJ 11 12 11. Terdapat kontraksi 1- 2 x tiap 30 menit. Hasil pemeriksaan
dalam kedua pada jam 18.00 wib dilatasi cervik masih 1 cm, keadaan ini bertahan
sampai pemeriksaan berikutnya jam 03.00 wib dan belum ada kemajuan sama sekali.
Apakah tindakan keperawatan yang tepat pada pasien tersebut?
a. Melakukan amniotomi
b. Memberian oksitosin drip
c. Melakukan penilaian ulang terhadap servik
d. Melakukan perubahan posisi miring kiri
e. Siapkan tindakan section caesaria segera

6. Seorang ibu bersalin primipara berusia 21 tahun di ruang kebidanan sedang terpasang
infuse drip oksitosin 10 IU 40 tetes/menit dan terlihat sangat kesakitan, pasien tampak
gelisah. Hasil pemeriksaan menunjukkan terdapat 5-6 kontraksi dalam 10 menit,
tampak lingkaran bandle pada abdomen. Apakah tindakan keperawatan yang tepat
pada pasien tersebut?
a. Mengajarkan pasien tehnik nafas dalam yang tepat
b. Memberikan oksigen 2 lpm
c. Menghentikan infuse
d. Memberikan penguatan psikologis
e. Melakukan kolaborasi dengan medis pemberian analgesic

7. Seorang ibu hamil G2P1 usia 25 tahun dengan usia kehamilan 32 minggu datang ke
rumah dengan keluhan keluar darah tanpa rasa nyeri. Pada pemeriksaan dalam
menunjukkan belum ada dilatasi servik, DJJ 110x/mnt. Tekanan darah 100/70 mmHg,
frekuensi nadi 88x/mnt, frekuensi napas 20x/mnt, suhu 37 C. Tindakan yang tepat
pada pasien diatas adalah
a. Menganjurkan klien mengurangi aktifitas
b. Melakukan terminasi kehamilan
c. Melakukan pemeriksaan Hb
d. Memberikan tranfusi darah
e. Menganjurkan klien banyak istirahat

8. Seorang ibu hamil 30 tahun dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke poli hamil
untuk melakukan Antenatal care. Hasil pemeriksaan leopold menunjukkan TFU 30 cm,
letkep, puka, kepala sudah masuk PAP, DJJ 134x/mnt , BB naik 4 kg dari bulan
sebelumnya, TBJ 3600 gram, LLA 25,5 cm, edema ekstrimitas (+), pitting edema (-),
tekanan darah 110/70 mmHg, Nadi 84x/mnt, RR 20x/mnt, suhu 37 C. Apakah Health
Education yang tepat untuk pasien tersebut
a. Menganjurkan pasien untuk menghindari makanan yang mengandung banyak
garam
b. Menganjurkan pasien mengurangi konsumsi karbohidrat berlebihan
c. Menganjuran pasien untuk melakukan senam hamil
d. Menganjurkan pasien membatasi masukan cairan
e. Melakukan olah raga teratur

9. Seorang ibu bersalin 39 tahun sedang mengalami perdarahan setelah kala III
persalinan. Keadaan ibu sangat lemah, kesadaran composmentis. Dari hasil
pemeriksaan TTV tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 104x/mnt, suhu 36, 7C, 18x/mnt,
kulit tampak pucat, akral dingin. Fundus uteri tidak berkontraksi, terdapat
perdarahaan aktif pada luka episiotomy. Masalah keperawatan utama pada pasien
diatas adalah
a. Resti gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
b. Gangguan integritas kulit
c. Gangguan perfusi jaringan perifer
d. Resti syok hipovolemik
e. Kelemahan fisik

10. Seorang ibu bersalin 39 tahun sedang mengalami perdarahan setelah kala III
persalinan. Keadaan ibu sangat lemah, kesadaran composmentis. Dari hasil
pemeriksaan TTV tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 104x/mnt, suhu 36,7C, 18x/mnt,
kulit tampak pucat, akral dingin. Fundus uteri tidak berkontraksi, terdapat
perdarahaan aktif pada luka episiotomy. Apakah tindakan pertama kali yang harus
dilakukan pada kasus tersebut.
a. melakukan heacting segera pada luka episiotomi
b. melakukan masase fundus uteri
c. melakukan kompresi bimanual
d. melakukan explorasi manual ke dalam rahim
e. melakukan pemasangan infuse dan rehidrasi

11. Seorang perempuan berusia 25 tahun G1P0A0, hamil 36 minggu, datang ke poli hamil
untuk memeriksa kehamilan. Keluhan kaki bengkak. Hasil pemeriksaan: tekanan darah
130/80 mmHg, nadi 90x/menit, kepala janin sudah masuk PAP, kaki edema dan
terdapat varises, berat badan bertambah 28 kg, urin protein positif Masalah
keperawatan utama pada kasus di atas adalah adalah
a. gangguan pemenuhan nutrisi
b. gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
c. gangguan integritas kulit
d. resti terjadi preeklamia
e. resti cedera janin

12. Seorang perempuan berusia 23 tahun G1P0 dengan usia kehamilan 13 minggu,
dirawat di RS dengan keluhan perdarahan disertai dengan rasa mules pada perut
bagian bawah. Pada pemeriksaan dalam di dapatkan hasil ostium uteri terbuka,
selaput ketuban teraba. Fundus uteri tidak teraba di atas simfisis. Tekanan darah
110/60 mmHg, Nadi 92x/mnt, RR20x/mnt, Hb 10 gr/dl. Tindakan yang tepat pada
pasien tersebut adalah
a. menganjurkan pasien istirahat, berbaring dan mengurangi aktifitas
b. memberikan tehnik distraksi dan relaksasi
c. melakukan tranfusi darah
d. melakukan terminasi kehamilan dengan drip oksitosin
e. kolaborasi dengan tim medis untuk tindakan kuretase

13. Jika HPHT tanggal 28-2-2020, maka taksiran persalinan (TP) pasien adalah
a. 4-12-2020
b. 5-12-2020
c. 7-11-2020
d. 5-11-2020
e. 7-11-2020
14. Ketika anda menolong bayi baru lahir anda melihat bahwa bayi yang anda lahirkan
tubuhnya berwarna merah tetapi akralnya sianosis, pernafasannya pelan tidak
teratur, bayi tampak merintih sesekali fleksi pada anggota gerak, nadi 100x/mnt,
apgar score menit 1 adalah 4-6. Tindakan keperawatan pertama kali yang anda
lakukan ke pasien adalah
a. Melakukan pengisapan lendir melalui mulut, hidung dan faring
b. Mengeringkan bayi dan Pertahankan suhu 36-37 oC
c. Memberikan Berikan oksigen melalui kantung atau sungkup muka
d. Melakukan rangsangan taktil
e. Melakukan resusitasi sampai denyut jantung 120x/mnt

15. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun diantar oleh orang tua ke UGD dengan keluhan
buang air cair lebih dari 8 kali sehari. Hasil pengkajian didapatkan anak rewel, mata
cekung, mukosa bibir kering, turgor kulit jelek, dan terjadi distensi abdomen, suhu :
38,3 derajat C, frekuensi nadi : 88 x/ menit dan berat badan 17 Kg. Apakah tindakan
keperawatan yang tepat untuk kasus di atas ?
a. Hitung balance cairan
b. Berikan kompres hangat
c. Timbang berat badan setiap hari
d. Kolaborasi pemberian cairan intravena
e. Berikan oralit dengan jumlah 75 ml/kg BB

16. Seorang anak perempuan berusia 4 tahun diantar oleh orang tua ke Poli anak
terdiagnosis VSD dengan keluhan sesak nafas dan tiba-tiba jongkok saat bermain,
wajah kebiruan jika menangis lama dan berat badan susah naik. Hasil pengkajian
didapatkan batuk berdahak, frekuensi nafas : 36 x /menit. Apakah masalah
keperawatan yang muncul pada kasus di atas ?
a. Resiko infeksi
b. Intoleransi aktivitas
c. Penurunan kardiak output
d. Bersihan jalan nafas tidak efektif
e. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan

17. Seorang bayi laki-laki berusia 9 bulan dibawa oleh ibunya ke Posyandu, ibu
mengatakan anaknya mau diimunisasikan. Apakah Jenis imunisasi apa yang akan
diberikan?
a. BCG
b. Polio
c. Campak
d. Hepatitis
e. Meningitis

18. Seorang bayi laki-laki usia 48 jam dirawat di ruang perinatologi dengan diagnosa medis
Atresia ani. Bayi rewel, menangis menyeringai, belum mengluarkan mekonium,
muntah-muntah, tidak dapat dilakukan pengukuran suhu rektal dan distensi
abdomen. Apakah masalah keperawatan pada kasus di atas?
a. Nyeri akut
b. Resiko infeksi
c. Gangguan nutrisi
d. Gangguan eliminasi
e. Gangguan keseimbangan cairan

19. Seorang bayi laki-laki berusia 7 hari dirawat di ruang perinatologi. Bayi tersebut lahir
aterm, spontan dengan berat badan lahir 3 Kg dan panjang badan 50 cm. Ibu
mengeluhkan ASI belum keluar dengan lancar sehingga bayi diberikan minum susu
formula. Hasil pengkajian ditemukan mata dan sebagian kulit muka bayi tampak
warna kekuningan, dan kadar bilirubin indirek 15 mg /dl. Apakah intervensi yang tepat
untuk kasus diatas ?
a. Kolaborasi foto terapi
b. Lakukan personal hygiene
c. Kaji tanda-tanda kern ikterik
d. Tingkatkan pemberian PASI
e. Ajarkan ibu perawatan panyudara

20. Seorang bayi laki-laki dilahirkan secara spontan dengan usia kehamilan aterm. Bayi
tidak bernafas spontan segera setelah dilahirkan. Bayi sudah terlihat kebiruan pada
ekstremitas atas dan bawah, frekuensi pernafasan < 15 x/menit, pergerakannya juga
sangat lemah, dan akral teraba dingin. Apakah langkah pertama yang harus dilakukan
pada kasus bayi di atas
a. Berikan lampu penghangat untuk mencegah hipotermi
b. Hisap cairan lambung untuk mencegah regurgitasi
c. Bersihkan jalan nafas dengan melakukan suction
d. Berikan O2 2 lt/menit melalui kateter nasal
e. Sentil telapak kaki dan tekan tanda achiles

21. Seorang bayi perempuan yang dilahirkan 2 hari yang lalu, lahir aterm dan saat ini
dirawat di ruang perinatologi karena mengalami peningkatan jumlah bilirubin. Untuk
mencegah terjadinya iritasi pada kulit dan mencegah terjadinya resiko infeksi pada
bayi maka harus dilakukan tindakan memandikan dan dilanjutkan dengan perawatan
tali pusat. Setelah mengukur suhu bayi dan diperoleh suhunya 36.80C, selanjutnya
membersihkan vulva dan anus dari mekonium, serta menimbang berat badan bayi.
Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat?
a. Mulai mandikan bayi dalam bak mandi
b. Catat berat badan bayi
c. Bersihkan mata bayi
d. Keramasi bayi
e. Selimuti bayi

22. Seorang anak laki-laki usia 2 tahun diantarkan oleh orangtua ke UGD. Anak dikeluhkan
tidak bisa BAB sejak 3 hari yang lalu. Berat anak susah mengalami kenaikan, anak rewel
dan menangis, muntah-muntah, terjadi distensi pada abdomen. Hasil pengukuran
nadi 110 x/menit, frekuensi respirasi 30 x/menit, suhu anak 37,80C.
Apakah masalah keperawatan yang muncul pada kasus di atas?
A. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
B. Kekurangan volume cairan
C. Gangguan eleminasi fekal
D. Resiko Infeksi
E. Nyeri

23. Seorang anak perempuan usia 15 tahun dirawat di rumah sakit umum pasca amputasi
kaki kiri. Pasien mengeluh sudah bosan hidup dan ingin mati serta merasa tidak
berharga. Hasil pengkajian diperoleh anak tampak murung dan cenderung
menyendiri.
Apakah tindakan keperawatan di atas?
A. Ajarkan pasien keterampilan social yang tepat
B. Menguatkan mekanisme koping pasien
C. Meningkatakan harga diri pasien
D. Menggali perasaan pasien
E. Melindungi pasien

24. Seorang anak perempuan usia 4 tahun dirawat di ruang Anak dengan diagnosa medis
Hidrocephalus dan sedang terpasang pirau, dikeluhkan menangis karena sakit kepala
setiap bangun tidur. Riwayat mengalami konvulsi. Hasil pengkajian didapatkan pasien
mengalami muntah proyektil dan tidak mau makan, letargi, mata strabismus,
berbicara tidak logis. Hasil pemeriksaan suhu diperoleh 38,50C, frekuensi nadi 70
x/menit.
Apakah diagnosa keperawatan untuk kasus di atas?
A. Ketidakseimbangan nutrisi b.d ketidakmampuan memasukkan makanan
B. Gangguan perfusi jaringan serebral b.d peningkatan TIK
C. Resiko tinggi infeksi b.d pasca pembedahan
D. Resiko tinggi cedera b.d peningkatan TIK
E. Nyeri b.d tindakan pembedahan

25. Seorang anak perempuan usia 5 tahun diantarkan orangtua ke UGD dengan riwayat
kejang. Pada saat dilakukan pemeriksaan, tiba-tiba anak mengalami kejang berulang.
pemeriksaan fisik didapatkan nadi 120 x/menit, suhu 39’50C, frekuensi nafas 30
x/menit. Apakah tindakan yang harus dilakukan oleh perawat?
A. Bebaskan jalan nafas
B. Kolaborasi pemberian antipiretik
C. Kolaborasi pemberian Oksigen
D. Kolaborasi pemberian antikonvulsif
E. Hindarkan terjadinya cedera

26. Seorang anak laki-laki usia 1,5 tahun dirawat di ruang perawatan anak dengan
diagnose medis Bronchopnemonia. Hasil pengkajian diperoleh, anak rewel, makan
dan minum sedikit, batuk berdahak, sesak, dan mengalami kelemahan. Pemeriksaan
fisik diperoleh suara nafas ronchi, frekuensi RR 40 x/menit, suhu 38.6oC, frekuensi nadi
110x/menit. Apakah masalah keperawatan untuk kasus di atas?
A. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
B. Bersihan jalan nafas tidak efektif
C. Pola nafas tidak efektif
D. Kelemahan
E. Hipertermi

27. Seorang anak perempuan usia 10 tahun dibawa ke rumah sakit oleh tetangganya
dengan kondisi tubuh yang terluka, adanya memar di bagian tangan, perut, dan kaki
karena dipukuli oleh orang tuanya. Kejadian ini terjadi setiap anak melakukan
kesalahan. Anak sering menyendiri dan pendiam. Anak mengeluh kesakitan suhu
37,8oC, nadi 120 x/mnt teraba kuat, pernapasan 30 x/ mnt. Anak terlihat lemas, pucat,
dan gemetar. Apakah masalah keperawatan untuk kasus di atas?
A. Kerusakan integritas kulit
B. Harga Diri Rendah
C. Resiko Infeksi
D. Ketakutan
E. Nyeri

28. Seorang anak perempuan pada tanggal 15 Juni 2020 di antar ke poli tumbuh kembang
untuk melakukan pemeriksaan perkembangan. dari hasil pengkajian anak di dapatkan
tanggal lahir 25 Oktober 2018.
Berapakah usia anak saat ini?
A. 1 Tahun 7 Bulan 20 Hari
B. 2 Tahun 7 Bulan 20 Hari
C. 1 Tahun 9 Bulan 20 Hari
D. 2 Tahun 8 Bulan 10 Hari
E. 1 Tahun 4 Bulan 10 Hari

29. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ke rumah sakit oleh ibunya dengan keluhan
panas naik turun sejak 3 hari yang lalu. dari hasil pengkajian didapatkan nyeri pada
perut bagian atas, mual muntah dan tidak mau makan. belum buang air besar sejak 2
hari yang lalu. pemeriksaan fisik di dapatkan pasien lemah, mukosa bibir kering, kulit
kemerahan, akral hangat, suhu 39 0C, Apakah masalah keperawatan utama untuk
kasus di atas?
A. intoleransi aktivitas
B. Hipertermi
C. konstipasi
D. Nutrisi
E. nyeri
30. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
nyeri persendian. Hasil pengkajian didapatkan nyeri seperti tertusuk, skala 6 (0-10),
tampak sendi kaki, dan lutut kemerahan dan bengkak, pasien menyatakan nyeri
kalau berjalan, tidak napsu makan, tidak bisa tidur. TD 120/70mmHg, frekuensi nadi
80x/menit, frekuensi napas 18x/menit, suhu 38,2oC.
Apakah pengkajian prioritas pada kasus tersebut?
a. Berapa lama tidur?
b. Bagaimana untuk mengurangi nyeri?
c. Berapa banyak makanan yang dimakan?
d. Bagaimana cara menurunkan suhu tubuh?
e. Apakah menggunakan alat bantu untuk berjalan ?
31. Seorang perawat melakukan penjelasan tentang makanan pada pasien yang
mengalami peradangan sendi. Pasien tersebut sebenarnya sedang menunggu
pemeriksaan laboratorium yang dianjurkan.
Apakah prinsip etik yang dilakukan oleh perawat tersebut?
a. Autonomy
b. Confidentiality
c. Non maleficience
d. Beneficience
e. Justice
32. Seorang perempuan 28 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan keluhan
mencret berkali kali. Hasil pengkajian didapatkan, mencret kali ini merupakan yang
ke 5 kali dalam 2 minggu terakhir, mata cekung, turgor jelek. Pasien menyatakan
malu pada teman-temannya dan tidak mau bertemu. Tampak murung dan sering
menangis, selalu bertanya tentang penyakitnya. TD 90/60 mmHg, frekuensi nadi
98x/menit, frekuensi napas 20x/menit, suhu 37,6oC. CD4+ 200.
Apakah masalah keperawatan prioritas pada kasus tersebut?
a. Gangguan cairan dan elektrolit
b. Kurang pengetahun
c. Gangguan citra diri
d. Kecemasan
e. Grifieng
33. Seorang laki-laki usia 21 tahun di UGD hasil pengkajian suara nafas terdengar
gurgling, frekuensi nafas terdapat jejas di daerah leher, GCS 8 dengan terdapat
fraktur klavikula, fraktus costa 4, 5, 6, riwayat trauma kepala, Apakah tindakan yang
dapat anda lakukan untuk membuka jalan nafas klien
a. Cross finger dengan teknik head tild
b. Siapkan pemasangan ETT
c. Buka dengan teknik jaw trust
d. Lakukan finger sweep
e. Pasang OPA
34. Seorang laki-laki 30 tahun dengan riwayat terjatuh dari ketinggian 10 meter dengan
posisi kaki terlebih dahulu. Saat pengkajian pasien dalam keadaan sadar namun
mengeluh nyeri dengan skala 4 (dari skala 1-5) di bagian tulang belakang, tanda-
tanda vital stabil, namun ada kelemahan dibagian ekstrimitas bawah, pada saat
pemeriksaan klien dalam kondisi supine, Apakah teknik yang dilakukan mengetahui
jejas yang ada : ….
a. Minta klien untuk merubah ke posisi pronasi dengan hati-hati
b. Miringkan klien dengan hati-hati
c. Lakukan log roll bersama 4 petugas
d. Lakukan posisi sim ke sisi yang tidak sakit
e. Miringkan pasien dengan Long Spine Board
35. Seorang wanita berusia 30 tahun datang ke poli kebidanan untuk pemeriksaan
kehamilan. Hasil pemeriksaan, status kehamilan G2P1A0, usia kehamilan 36 minggu,
tinggi fundus uteri 38 cm, dan presentasi kepala. Pasien memiliki riwayat persalinan
sectio saecar. Apakah yang harus disarankan kepada pasien tersebut?
a. Berhati-hati apabila berhubungan suami isteri
b. Mulai intens perawatan payudara
c. Latihan merangkak setiap pagi
d. Banyak berjalan kaki
e. Diet rendah karbohidrat
36. Ny C, post partum 6 minggu yang lalu, ia selalu tampak sedih, merasa kehilangan,
marah atau frustasi karena bayi yang dilahirkannya tidak sesuai dengan harapannya.
Apakah yang dialami pada kasus tersebut?
a. Post partum blues
b. Depresi postpartum
c. Psikosis postpartum
d. Bipolar
e. Gangguan mood
37. Ny B, mengatakan kehamilannya saat ini merupakan kehamilan kedua. Kehamilan
sebelumnya ia mengalami keguguran saat usia kehamilannya tujuh bulan.
Bagaimanakah status kehamilan Ny B?
a. G2P0A1
b. G2P1A0
c. G2P0A0
d. G2P1A1
e. G2P0A2
38. Ny H 30 tahun berada di ruang bersalin rumah sakit A, 15 menit yang lalu telah lahir
bayi perempuan. Sampai saat ini plasenta belum lepas dan sebelumnya sudah
dilakukan penegangan dan dorongan dorsocranial. Apakah tindakan selanjutnya
yang dilakukan perawat?
a. Lakukan kateterisasi
b. Lakukan manual plasenta
c. Beri dosis ulangan oksitosin 10 unit IM
d. Lakukan massage pada tinggi fundus uteri
e. Lakukan kembali penegangan tali pusat
39. Seorang perempuan berusia 28 tahun, dirawat diruang Nifas. Riwayat persalinan
spontan 3 jam yang lalu. Didapatkan data TFU 2 cm diatas pusat, kontraksi uterus
kurang, uterus teraba lunak, lochea rubra, ganti pembalut 2 kali dalam 2 jam
terakhir. Manakah tindakan yang harus perawat lakukan pada pasien tersebut?
a. Massage pada bagian fundus rahim
b. Mengukur tekanan darah pasien
c. Melakukan perawatan perineum
d. Mengatur posisi sim
e. Massage back rub
40. Anak S, 8 bulan, perempuan, tertawa melihat gambar mickey mouse yang
terpampang di dinding ruang perawatan. Setelah puas memandangi gambar dia
kemudian melihat jari-jemari tanggannya sambil mengoceh dan terkadang
memasukan salah satu jarinya ke dalam mulut, kemudian perawat mendekatinya
dan memberikan mainan gantungan yang berbunyi dan dapat berputar, Anak S
tampak menyukainya dan tertawa sambil menggerakan tangan dan kakinya. Apakah
jenis permainan yang diberikan perawat berdasarkan karakteristik sosial pada anak
tersebut ?
a. Social affective play
b. Sense of pleasure play
c. Pararel play
d. Solitary play
e. Assosiative play
41. Bayi A, perempuan, usia 7 bulan, digendong ibunya ke poli tumbuh kembang, ibu
mengatakan klien sudah mendapatkan imunisasi lengkap dan sekarang dijadwalkan
untuk mendapatkan imunisasi selanjutnya. Berat badan anak 10 kg, panjang badan
110 cm, anak tampak aktif dan pada saat pemeriksaan fisik dalam keadaan sehat dan
bugar. Apakah jenis imunisasi yang seharusnya sudah didapatkan pada anak
tersebut?
A. DPT, Polio, MMR
B. Hepatitis B, BCG dan Campak
C. Hepatitis B, Polio dan MMR
D. BCG, DPT, dan Polio
E. BCG, Hepatitis B dan Campak

Anda mungkin juga menyukai