Anda di halaman 1dari 40

1

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


SESI I
PENGENALAN AUTOCAD
1.1 TENTANG CAD

Computer Aided Design adalah suatu program komputer untuk menggambar suatu produk atau
bagian dari suatu produk. Produk yang ingin digambarkan bisa diwakili oleh garis-garis maupun
simbol-simbol yang memiliki makna tertentu. CAD bisa berupa gambar 2 dimensi dan gambar
3 dimensi.

Berawal dari menggantikan fungsi meja gambar kini perangkat lunak CAD telah berevolusi dan
terintegrasi dengan perangkat lunak CAE (Computer Aided Engineering) dan CAM (Computer
Aided Manufacturing. Integrasi itu dimungkinkan karena perangkat lunak CAD saat ini
kebanyakan merupakan aplikasi gambar 3 dimensi atau biasa disebut solid modelling. Solid
model memungkinkan kita untuk memvisualisasikan komponen dan rakitan yang kita buat
secara realistik. Selain itu model mempunyai properti seperti massa, volume, pusat gravitasi ,
luas permukaan dll.

CAD disini berfungsi sebagai alat bantu gambar sebagai pengganti alat bantu menggambar
manual. Adapaun penggunaan CAD biasanya digunakan untuk pekerjaan bidang teknik
walaupun tidak menutup kemungkinan juga dapat digunakan pada bidang kerja dan disiplin ilmu
yang lain.

AutoCad adalah salah satu desain dengan bantuan Komputer yang sangat canggih.Sejak
diciptakan tahun 1977 oleh Autodesk Coorporation hingga keluarnya Release 14 pada tahun
1982, AutoCad mengalami perkembangan yang sangat fenomenal dan mempunyai andil besar
dalam perkembangan industri manufacturing dewasa ini. Secara perlahan tapi pasti AutoCAD
telah melakukan otomatisasi gambar, menggantikan fungsi manual yang selama ini
mendominasi pekerjaan disegala bidang. Kompabilitasnya yang tinggi memungkinkan gambar
– gambar AutoCad dapat di terima oleh sebagian besar program menggambar lain dan dapat
dicetak dengan menggunakan hampir semua alat pencetakan.

AutoCad memiliki fasilitas yang sangat komplit untuk membuat gambar – gambar 2 dimensi dan
3 dimensi. Kecanggihan ini telah membawa AutoCAD menjadi program desain terpopuler
dibanding program – program sejenis lainnya. Sampai saat ini Software AutoCAD sudah pada
seri AutoCAD 2004-2019 hingga terkini AutoCAD versi 2020.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
2

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


1.2 MEMULAI AUTOCAD
Untuk memulai program AutoCAD ikuti langkah – langkah dibawah ini :
1. Nyalakan computer dan tunggu hingga proses inisialisasi Windows selesai, yang memperlihatkan
areal Dekstop, beberapa folder dan taskbar di baris paling bawah.
2. lakukan Klik ganda pada Icon Shortcut AutoCAD yang terdapat didalam area desktop. Bila Icon
tersebut tidak tersedia, klik tombol start Program AutoCAD pada taskbar dan tunggu proses
pengaktifan program.
3. Bila Proses pengaktifan program telah selesai dan menu telah dimuat, AutoCAD akan membuka
kotak dialog Start Up yang memungkinkan Anda untuk menentukan jenis pekerjaan saat membuka
file.

Tampilan Logo AutoCAD di desktop

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
3

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


1.3 JENDELA TAMPILAN AUTOCAD
Halaman muka pada AutoCAD Baru sedikit berbeda dengan versi terdahulu yaitu Versi
Klasik,berikut adalah tampilan AutoCAD Versi Klasik Vs Versi Drafting & Annotation

TOOLS TOOLS LAYER DIMENSI PROPERTI COMMAND


DRAWING MODIFY OBJEK LINE

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
4

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

1.4 MEMBUAT DRAWING


Bab ini membahas beberapa fungsi dasar perangkat lunak AutoCAD. Anda akan mendapatkan
kesempatan untuk berlatih dengan editor gambar dengan membuat gambar sederhana untuk
digunakan dalam latihan selanjutnya. Anda akan belajar memberi masukan pada AutoCAD,
menafsirkan perintah, dan mendapatkan bantuan saat Anda Membutuhkannya. Bab ini juga
mencakup penggunaan sistem koordinat untuk memberikan pengukuran tepat secara AutoCAD
untuk benda. Anda akan melihat bagaimana memilih objek yang telah Anda tarik dan bagaimana
menentukan titik-titik dasar untuk pindah dan menyalin

1.4.1 TOOLS DRAWING


Tools drawing adalah tools yang digunakan untuk membuat objek-objek konstruksi geometri
dasar standar

A. LINE
Adalah Perintah untuk membuat garis, Dengan LINE kamu dapat membuat serangkaian garis
yang saling berdekatan antar segmen nya.

Perintah Untuk Membuat LINE


• Klik Tab Home » Draw Panel » Line atau ketik Line (kemudian enter) pada Command
line
• Specify start point
• Anda bisa menggunakan pointer (mouse) untuk menunjukan titik pertama (1st point)
atau dengan mengetikan titik koordinatnya pada Command Prompt
• Selesaikan pembuatan garis dengan menentukan titik end pointnya (2nd point).
• Jika ingin membatalkan garis sebelumnya bisa dengan mengetik U enter atau klik
undo pada tool bar
• Klik pada titik selanjutnya (3rd point) jika ingin melanjutkan segment line yang lainnya
• Tekan enter untuk mengakhiri perintah atau tekan C untuk membuat segmen garis
tertutup

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
5

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


B.POLYLINE (PL)
Sebuah 2D polyline adalah garis yang terhubung antar segmennya sebagai satu objek planar.
Dengan Polyline kamu dapat menciptakan segmen garis lurus, segmen busur atau kombinasi
dari dua-duanya.

Perintah untuk membuat Polyline :


• Klik Tab Home » Draw Panel » PolyLine atau ketik PLine (kemudian enter) pada Command
line
• Klik Titik Pertama (1st Point)
• Klik titik kedua (2nd point)
• Tentukan titik endpoint dari segmen garis yang dibuat
• Lanjutkan membuat titik-titik segmen garis endpoint pada titik-titik yang diinginkan
• Tekan enter untuk mengakhiri perintah polyline atau tekan C enter untuk membuat segmen
polyline tertutup.
• Untuk meneruskan membuat polyline baru dari titik akhir polyline,lakukan dengan
mengetikkan perintah PLine ulang.

C.CIRCLE (C)
Circle adalah perintah untuk membuat objek bulat penuh (lingkaran) dengan diameter ataupun
radius menentukan titik pusatnya terlebih dahulu.
• Klik Tab Home » Draw Panel » Circle atau ketik C (kemudian enter) pada Command line
• Klik Titik Pertama sebagai center lingkaran
• Klik titik kedua sebagai jarak radius lingkaran
• Ketik D jika ingin menggunakan diameter
• Ketik jarak radius atau diameter yang diinginkan

Berikut Beberapa Contoh pembuatan lingkaran :

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
6

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

D.ARC
Arc adalah Perintah untuk membuat objek busur
• Klik Tab Home » Draw Panel » ARC atau ketik A (kemudian enter) pada Command line
• Klik titik Pertama sebagai titik mulai lengkungan
• Klik titik kedua sebagai puncak lengkungan
• Klik titik ketiga sebagai akhir dari lengkungan
Untuk arc bentuk lain akan dibahas dengan mode soal Latihan, berikut beberapa
contohnya :

E.RECTANGLE (Rec)
Adalah Perintah untuk membuat sebuah persegi panjang atau bujur sangkar dengan polyline
atau dengan menetapkan parameter-parameter ukurannya.
• Klik Tab Home » Draw Panel » rectangle atau ketik Rec (kemudian enter) pada Command
line
• Klik titik Pertama sebagai titik sudut pertama
• Klik titik kedua sebagai titk sudut berikutnya
• Cara lain bisa dengan metode koordinat atau menggunakan width dan lengthnya
F.POLYGON (Pol)

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
7

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


Polygon adalah perintah untuk membuat polyline,segi sama sisi tertutup. Segi minimal yang
dihasilkan dengan polygon adalah segi tiga dan maksimal segi 1024
• Klik Tab Home » Draw Panel » Polygon atau ketik POL (kemudian enter) pada Command
line
• Masukan jumlah sisi yang diinginkan
• Klik titik Pertama sebagai Center dari Polygon ketik E untuk option Edge
• Pilih I untuk pilihan Polygon Inscribed dan C untuk pilihan Circumscribed
• Klik titik kedua sebagai titk sudut berikutnya
• Cara lain bisa dengan mengetikan jaraknya

G.ELLIPSE (El)
Adalah Perintah untuk membuat elips atau busur berbentuk eliptikal.
• Klik Tab Home » Draw Panel » Ellipse atau ketik EL (kemudian enter) pada Command line
• Klik titik Pertama sebagai Center dari Polygon ketik E untuk option Edge
• Pilih I untuk pilihan Polygon Inscribed dan C untuk pilihan Circumscribed
• Klik titik kedua sebagai titk sudut berikutnya
• Cara lain bisa dengan mengetikan jaraknya

H.HATCH (H)
Hatch adalah perintah untuk mengarsir area tertutup pada objek 2D
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
8

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Klik Tab Home » Draw Panel » Hatch atau ketik H (kemudian enter) pada Command line
• Pilih bidang yang akan di arsir dengan cara mengklik pada sisi dalam bidangnya, untuk
memilih satu objek full bisa dengan menggunakan option objek (O) terlebih dahulu baru klik
objeknya. Setelah itu akan muncul hatch option untuk pengaturan hatchnya sebagai berikut:
• Atur pattern untuk mengatur tipe arsirannya lalu properties untuk merubah property arsiran
seperti warna, tebal garis, kemiringan arsiran dan jarak arsir
• Close hatch creation jika sudah selesai
• Untuk mengedit hatch cukup klik 1 kali pada arsirannya lalu akan muncul opsi arsir lagi untuk
bisa di edit Kembali

I. MULTILINE TEXT (Mtext)


Multiline text adalah perintah untuk membuat text pada AutoCAD
• Klik Tab Home » Annotation Panel » Mtext atau ketik MT (kemudian enter) pada Command
line
• Pilih area berbentuk kotak sebagai bidang ketiknya
• Ketik huruf atau angka yang akan dibuat
• Atur format font size, font type, warna, dan paragraf pada bidang pengaturan yang
disediakan

SESI 2
PERINTAH MODIFIKASI OBJEK
2.1.TOOLS MODIFY

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
9

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


Tools modify adalah sekumpulan tools pada AutoCAD yang berfungsi untuk mengedit objek yang
sudah kita buat sehingga dapat menjadi objek baru ataupun berubah posisi atau jumlahnya.

A.ERASE (E)
Erase adalah perintah modify yang fungsinya untuk menghapus object
• Klik Tab Home » Modify » Erase atau ketik E (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan dihapus kemudian enter

B.EXPLODE (X)
Adalah Perintah untuk memisah (memecah) objek kesatuan (misal : Rectangle) menjadi objek
Segmen (seperti line) atau sekumpulan objek grup atau blok menjadi satuan blok atau segmen garis.
• Klik Tab Home » Modify » Explode atau ketik X (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan dipecah kemudian enter

C.JOIN (J)
Adalah Perintah untuk menggabungkan objek yang terpisah dengan syarat objeknya saling
bersentuhan dan tidak bertumpuk
• Klik Tab Home » Modify » Join atau ketik J
(kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan dijoin kemudian enter

D.MOVE (M)
Move adalah perintah untuk memindahkan ojek atau sekumpulan objek dari suatu titik menuju ke
titik yang lainnya
• Klik Tab Home » Modify » Move atau ketik M (kemudian enter) pada Command line

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
10

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Pilih objek yang akan dipindah kemudian enter
• Pilih titik acuan pengambilan objeknya
• Tarik ke titik taruh yang diinginkan
• Bisa menggunakan mouse lalu ketik jarak atau dengan Koordinat

E.COPY
Copy berfungsi untuk menyalin objek atau beberapa objek
• Klik Tab Home » Modify » Copy atau ketik Co atau Cp (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan dicopy kemudian enter
• Pilih titik acuan pengambilan objeknya
• Tarik ke titik taruh yang diinginkan
• Bisa menggunakan mouse lalu ketik jarak atau dengan Koordinat

F.STRETCH (S)
Stretch adalah perintah untuk menarik salah satu sisi objek sehingga menjadi lebih panjang atau
lebih pendek dari ukuran sebelumnya
• Klik Tab Home » Modify » Stretch atau ketik S (kemudian enter) pada Command line
• Pilih sisi/bagian objek yang akan ditarik kemudian enter (seleksi objek dengan selection set
warna hijau/kanan ke kiri)
• Pilih titik acuan penarikan objeknya
• Tarik ke titik taruh yang diinginkan lalu klik
• Bisa menggunakan mouse lalu ketik jarak atau dengan Koordinat

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
11

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

G.ROTATE (Ro)
Rotate adalah perintah untuk memutar objek menurut derajat putaran,jika arah putarannya searah
jarum jam maka nilai derajatnya negatif,jika tidak searah jarum jam maka positif
• Klik Tab Home » Modify » Rotate atau ketik Ro (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan diputar kemudian enter
• Pilih titik center pemutar objeknya
• Putar ke arah yang diinginkan lalu klik atau ketikkan derajat putarannya

H.MIRROR (Mi)
Mirror adalah perintah untuk mencerminkan objek dengan menggunakan sebuah bidang garis (2
titik) sehingga membentuk objek baru pada bagian dalam sisi pencerminannya.
• Klik Tab Home » Modify » Mirror atau ketik Mi (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan di cerminkan
• Pilih titik pertama cerminnya lalu pilih titik kedua cerminnya
• Erase source objek jika ingin menghapus objek sumbernya pilih No jika tidak

I.SCALE (Sc)
Scale adalah perintah untuk memperbesar atau memperkecil objek berdasarkan factor penskalanya
• Klik Tab Home » Modify » Scale atau ketik Sc (kemudian enter) pada Command line
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
12

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Pilih objek yang akan diskala enter
• Pilih titik sebagai patokan skalanya
• Masukan skala faktor yang diperlukan misal 2x, 5x dst

J.OFFSET (O)
Offset adalah perintah untuk menyalin objek secara pararel,lingkaran konsentrik, garis pararel dan
kurva pararel.
• Klik Tab Home » Modify » Offset atau ketik O (kemudian enter) pada Command line
• Masukan Jarak Offsetnya enter
• Pilih objek yang akan dioffset
• Tarik ke sisi yang diinginkan lalu klik

K.TRIM (Tr)
Trim adalah perintah untuk memotong objek dengan menggunakan objek pemotong (batas
potong)
• Klik Tab Home » Modify » Trim atau ketik Tr
(kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek-objek pembatas (garis pemotongnya) lalu
enter
• Pilih objek yang akan dipotong

L.EXTEND (Ex)
Extend adalah perintah untuk memanjangkan objek garis dengan menentukan garis batasnya
terlebih dahulu
• Klik Tab Home » Modify » Extend atau ketik Ex (kemudian enter) pada Command line
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
13

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Pilih objek-objek pembatas (garis batas untuk memenjangkan objeknya) lalu enter
• Pilih objek yang akan diextend

M.CHAMFER
Chamfer adalah perintah untuk memotong sudut pada objek dengan menentukan jaraknya
maupun sudutnya.
• Klik Tab Home » Modify » Chamfer atau ketik Cha (kemudian enter) pada Command line
• Pilih option Distance (D) enter
• Atur jarak potong chamfer pertama enter
• Atur jarak potong chamfer kedua enter
• Klik garis pertama
• Klik garis kedua

N.FILLET
Fillet adalah perintah untuk membuat Arc Pada dua buah garis yang membentuk sudut
• Klik Tab Home » Modify » Fillet atau ketik F (kemudian enter) pada Command line

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
14

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Pilih option Radius (R) enter
• Masukan nilai radius yang diinginkan
• Klik garis pertama
• Klik garis kedua

O.ARRAY
Memperbanyak objek dengan jarak yang teratur baik secara polar, rectangular atau path
• Klik Tab Home » Modify » Array atau ketik Ar (kemudian enter) pada Command line
• Pilih objek yang akan di Array
• pilih pola array : Polar, Rectangular atau Path
• Atur objek pada array creation

Rectangular Polar Path

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
15

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


SESI 3
PEMBERIAN ANNOTASI DIMENSI
3.1.DIMENSION
Dimension adalah tool untuk memberikan keterangan ukuran pada AutoCAD. Ada beberapa fungsi
tools pengukuran yang terdapat di AutoCAD :
Memberikan Dimensi pada Gambar di AutoCAD Ada beberapa cara. Untuk mengeluarkan dimensi
garis ada pada Menubar Dimension atau pada Toolbar Dimension.

Adapun cara mengeluarkan Toolbar Dimension adalah bisa Klik pada Tab Annotate Dimension

Lalu Klik pada panah dimensi, dan siap digunakan

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
16

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Fungsi Dimension yg paling sering dipakai adalah :


A. Linear
Membuat garis dimensi dengan arah Horizontal, Vertical atau Objek yang dirotasi

B. Aligned
Membuat garis dimensi pada bidang atau garis miring
C. Radius
Membuat garis dimensi radius objek lingkaran atau busur

D. Diameter
Membuat garis dimensi diamater objek lingkaran atau busur
E. Angular
Membuat garis dimensi sudut antara dua garis
F. Continue
Membuat garis secara simultan/menerus dari titik terakhir linear dimension
G. Arc Length
Membuat garis dimensi Panjang sebuah busur
H. Jogged Linear dan Jogged Radius
Memberikan ukuran pada objek yang disusutkan
I. Ordinate
Memberikan ukuran pada titik coordinate objek
J. Baseline
Membuat garis secara simultan/menerus dari awal linear dimension

3.2. PENGATURAN DIMENSION STYLE MANAGER


Dimension style adalah tool/perintah yang berfungsi untuk mengatur dan merubah elemen elemen
yang ada dalam sebuah garis ukur (dimensi) sehingga memudahkan untuk dibaca dan dipahami
agar tidak terjadi salah tafsir.
a. Memanggil Dimension Style Control.
• klik dimension pada menu bar kemudian pilih dimension style
• ketik _DIMSTYLE atau ( D ) pada kolom perintah
• Setting elemen dimensi yang ada didalam dialog box

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
17

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

b. Membuat Dimension Style Baru.


Membuat nama style dimensi baru yang telah kita rubah dan sesuaikan dengan kebutuhan
kita,sehingga apabila sewaktu waktu kita akan menggunakanya bisa langsung dipakai tanpa
perlu settingan dari awal lagi.
Sebelum kita membuat dimension style baru maka yang ada dalam dialog box yaitu ISO-25
dan Standard,dimana semua elemen dimensinya masih merupakan settingan awal dari
AutoCAD ( default ) dan masih memerlukan setting ulang/modifikasi agar lebih mudah
menggunakanya.

Cara membuat Dimension style baru dalam autoCAD :

• Klik NEW
• Isi keterangan keterangan untuk sebuah dimension style baru.
• Ok

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
18

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

c. Memodifikasi Dimension Style.


Merubah dan menyesuaikan settingan elemen elemen dimensi :

• Line = merubah garis garis yang menyusun sebuah dimensi mulai dari garis extensi,warna
garis,jenis garis dsb.

• Symbol and Arrow = merubah elemen symbol dan bentuk bentuk dari panah penunjuk
dimensi ( jenis anak panah,ukuran panah,sudut symbol dsb
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
19

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Text = memodifikasi elemen teks mulai dari tinggi teks,warna teks,jenis huruf dsb

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
20

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Fit = menyesuaikan penempatan arah panah dan teks

• Primary Unit = settingan untuk decimal,dan scale factor.Alternate Unit = membuat lebih dari
satu ukuran dalam dimensi
• Tolerance = pemberian notasi toleransi pada ukuran

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
21

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


SESI 4
ALAT BANTU GAMBAR DAN BLOK
4.1.DRAFTING SETTING
Untuk mengaktifkan / menampilkan dialog box drafting setting klik tool → drafting setting.

A) SNAP AND GRID


Grid adalah titik – titik koordinat yang membentuk area bidang gambar,membentuk kotak – kotak
kecil sesuai ukuran yang kita tentukan.Secara default memiliki ukuran sebesar 1 unit. Untuk
menampilkan dan menyembunyikan grid tekan F7 pada keyboard.

B) POLAR TRACKING
Merupakan fasilitas yang membantu kita untuk bekerja menggambar objek – objek yang
menggunakan sudut. Dengan mengaktifkan polar tracking on ( F10 ) dan menentukan besar polar
angle,maka cursor akan menampilkan jejak sebuah objek dari posisi titik yang tersentuh mouse,jejak
yang ditampilkan berupa garis titik- titik dan di sertai tooltips koordinat polar.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
22

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


C) OBJECT SNAP
Merupakan suatu titik pertemuan yang berfungsi untuk mengatur presisi dan posisi ukuran dalam
gambar

Endpoint Merupakan akurasi seleksi dan posisi titik ujung suatu objek

Midpoint Merupakan akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih titik tengah.

Center Tingkat seleksi dan posisi akurasi objek terhadap titik tengah/pusat objek
yang berbentuk lingkaran,arc,ellipse.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
23

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


Node Akurasi seleksi dan posisi objek dengan mengunci posisi pada objek
yang telah ditandai dengan point.

Quadrant Akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih titik Quadrant ( 0°, 90°,
180°, 360° )
Intersection

Intersection Akurasi seleksi dan posisiobjek dengan memilih titik perpotongan antara
2 garis atau lebih.

Extension Akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih posisi perpanjangan
suatu garis.

Insertion Titik yang mengunci pada posisi objek block, shape, atau attribute

Perpendicular Akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih titik yang tegak lurus
terhadap titik lain.

Tangent Akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih titik singgung pada
objek lingkaran,arc dan ellipse.

Nearest Akurasi seleksi dan posisi objek dengan memilih titik yang berada dalam
suatu objek.

Parallel Akurasi seleksi objek dengan memilih titik atau objek yang sejajar
terhadap titik lain

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
24

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


4.2.BLOCK
Pengertian yang dimaksud Block pada Autocad adalah suatu objek yang dibuat untuk bisa dipakai
secara berulang-ulang agar ketika menggambar dan menggambar lagi sesuatu objek tidak harus
memulai dari awal lagi. Hanya cukup memanggil perintah block tersebut, lalu digunakan dan bisa
juga di edit sesuai keperluan. Jadi Block itu seperti library pada software autocad kita. Selanjutnya
langkah-langkah membuat block tersebut.

a. CARA MEMBUAT BLOCK


Sebelum membuat Block, buatlah suatu gambar objek yang sekiranya nanti akan sering digunakan.
Setelah selesai dibuat hapus saja objek tersebut. Jangan khawatir, objek tersebut masih ada
automatis tersimpan. Lalu setelah itu ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Pada dashboard Autocad, pilih tab Block.

Tab Block

2. Klik Create untuk membuat Block atau ketik B dan Enter pada command line
3. Pada jendela Block Definition yang muncul, ketik nama untuk Block yang akan dibuat.

Block Definition

4. Pada bagian kolom Base Point, klik Pick Point dan pilih center point dari kolom objek tersebut.
Base point ini nanti yang akan digunakan sebagai titik acuan untuk meletakkan objek tersebut.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
25

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


5. Pada bagian kolom Objects, klik Select objects dan pilihlah gambar objek yang sudah dibuat.
Pastikan semua elemen baik itu hatch, atau garis-garis dari pembentuk gambar objek tersebut
semuanya dipilih untuk diblock lalu enter dan OK.
6. Selesai. Lakukan hal yang sama dari langkah-langkah tersebut di atas ketika hendak membuat
suatu Block yang baru lagi.

b. CARA MENGGUNAKAN BLOCK PADA AUTOCAD


Setelah Block sudah selesai dibuat, lalu jika ingin digunakan dalam menggambar langkah-
langkahnya sebagai berikut:
1. Klik Insert pada dashboard dalam tab Block atau ketik I dan enter pada command line.

Insert Block

2. Pada jendela Insert yang muncul, pilih nama Block yang telah dibuat untuk digunakan lalu tekan
OK.
3. Letakan objek Block tersebut dengan mengklik sesuai keperluan dalam area gambar.
4. Selesai. Jika diperlukan lagi kamu hanya cukup mengcopy objeknya saja

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
26

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


SESI 5
PENGGUNAAN LAYER DAN PLOTING GAMBAR
5.1 LAYER
Layer adalah suatu tool yang digunakan untuk mengatur dan menata susunan properties objek
grafis. Penggunaannya sangatlah penting dan membantu mempermudah dalam seleksi dan
menejemen objek.
Begitu juga pada program autocad, terdapat tool layer yang digunakan untuk mengatur dan menata
garis dan objek yang digambar.

Layer pada autocad digunakan untuk seleksi pengaturan garis, ketebalan, warna serta pengaturan
beberapa properties gambar.

Sebagai contoh kita akan membuat layer seperti berikut :


- DINDING
- KUSEN
- LANTAI
- KUDA-KUDA
- RANGKA ATAP
- GARIS STRIP-STRIP

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
27

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


Cara membuatnya adalah, pada jendela layer cukup tekan tombol enter maka akan muncul baris
baru yang kosong dan siap untuk diisi dan bila sudah mengetikan nama layer tekan lagi enter (enter
disini menggunakan enter tombol biasa, bukan menggunakan spasi).
Ketikan masing-masing daftar layer diatas.
Maka hasilnya akan seperti gambar dibawah ini :

hasil pembuatan layer


- Terdapat leyer dengan nama 0 (nol), merupakan layer standar yang telah ada pada saat pertama
kali
menggunakan program ini.
- Perhatikan di sebelah paling kiri (kolom status) baris layer terdapat tanda ceklis warna hijau,
menunjukan layer yang sedang digunakan untuk menggambar. Bisa kita ganti sesuai dengan
kebutuhan layer mana yang ingin kita gunakan untuk menggambar dengan cara klik dua kali pada
layer tersebut.
- Setelah membuat semua daftar nama layer klik OK,
- Daftar layer yang telah kita buat akan muncul pada di toolbar layer, seperti gambar dibawah ini :

daftar layer yang dibuat

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
28

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


5.2 PLOTTING / PRINTING
setiap kita selesai melakukan proses desain atau mendetail sebuah objek menggunakan
AutoCAD,maka proses selanjutnya adalah mencetak gambar tersebut atau istilahnya print out,jika
dalam bahasa AutoCAD dikenal juga dengan nama plotting.
Sebenarnya cara mencetak gambar dari AutoCAD itu tidaklah berbeda jauh dengan ketika kita
mencetak file dari microsoft words,microsoft excell,powerpoint dsb,hanya mungkin dialog box dan
settinganya yang sedikit berubah.

Setting plot sebelum mencetak gambar.


Sebelum melakukan proses mencetak / print out/ plot sebuah gambar maka kita akan dihadapkan
pada plot dialog box yang berfungsi untuk kita melakukan proses settingan,lalu apa saja settingan
yang perlu kita rubah dalam plot dialog box tersebut.

Panduan Cara Mencetak Gambar AutoCAD.

• Plot name : jenis/type/printer yang akan dipergunakan untuk mencetak gambar misalnya
Epson Stylus Photo 360,cara ini juga bisa kita pergunakan untuk membuat file PDF dari
gambar AutoCAD,coba buka kembali tulisan saya tentang cara merubah file dari AutoCAD
ke PDF.

• Papper Size : dalam kolom ini kita bisa melakukan settingan jenis dan ukuran kertas apa
yang akan dipergunakan untuk mencetak gambar,misalnya A4,A3,A2,A1 dsb.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
29

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


• Plot Area : pada kolom plot area kita diberikan beberapa pilihan yaitu
display,limits,extends dan yang teahir windows,secara umum kebanyakan menggunakan
windows pada saat memilih plot area,jadi kita hanya memilih area tertentu saja yang akan
kita cetak,kalau dalam microsoft word atau excell dinamakan plot selections.

• Plot offset : ini adalah pilihan buat kita untuk menentukan disebelah mana gambar akan
kita cetak,apakah posisi kiri,kanan atau tengah,nah jika kita memutuskan untuk mencetak
gambar tepat ditengah kertas yang kita siapkan maka kita tinggal melakukan check list (
centrang ) pada kotak center the plot.

• Plot scale : jelas sekali maksud dari settingan ini,yaitu kita boleh melakukan skala
pembesaran maupun skala pengecilan,misalnya 1:1 maka gambar dengan benda ukuranya
sama,dst.

• Plot style table : pada bagian ini kita bisa melakukan settingan khusus warna,artinya kita
bisa melakukan print out dengan warna sesuai dengan gambar di komputer,atau hanya
hitam putih saja,kebanyakan yang dipergunakan adalah none berarti untuk mencetak
gambar berwarna,dan monochrome untuk mencetak gambar menjadi hitam putih.

• Drawing orientations : pada kolom ini kita melakukan settingan terhadap arah kertas yang
akan dipergunakan untuk mencetak gambar,dalam hal ini pilihanya ada dua yakni
landscape atau potrait.

Cara melakukan print gambar AutoCAD.

• Klik plot dari file pada menu bar atau.


• Klik ikon plotting pada toolbar,atau
• Ketik Ctrl+P kemudian enter.
• Lakukan setingan seperti tersebut diatas.
• Lakukan preview terlebih dahulu,jika ok maka klik kanan dan klik plot
• Selesai.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
30

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

SEASON 6
PENGGAMBARAN ISOMEETRIK
5.1.ISOMETRIC DRAWING
Gambar isometrik ialah gambar dimana gambar yang awalnya 2 Dimensi, seolah-olah nampak
seperti gambar 3 dimensi.

Jika kita menggambar dengan metode 3 Dimensi, yakni terdapat sumbu X, Y dan Z, Kita tidak
perlu lagi menggambar pendangan isometrik, sebab dengan setikit modify secara otomatis kita
dapat melihat semua pandangan dari pandangan Atas, Bawah, Depan Samping, 3 dimensi serta
Isometrik secara bersamaan.

Namun jika dasar penggambaran kita hanya menggunakan gambar 2 Dimensi yaitu hanya
menggunakan sumbu X dan Y, maka kita mau tidak mau harus menggambar lagi jika ingin
menampilkannya dalam metode gambar Isometrik.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
31

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

cara atau proses menggambar secara ISOMETRIK :

-Buka Program Autocad yang telah terinstall di komputer


-Setelah itu masukkan Command "DS" di dalam command
-Lalu pergi ke pilihan "Snap and Grid"

-Pilih "Isometric Snap" pada pilihan Snap Type.


-Lalu tekan "OK"
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
32

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


- Gunakan F5 atau Ctrl + E untuk berganti Snap sisi snap isometriknya

Sekarang kita sudah bisa untuk menggambar dalam mode Isometrik


SESI 7
DASAR PENGGAMBARAN OBJEK 3 DIMENSI

7.1 PERINTAH DASAR 3D


A. BOX
Box Adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat bentuk kotak

Command :
✓ Box →enter→klik titik pertama→klik titik kedua→tarik ketinggiannya→klik

B. CYLINDER
Cylinder adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek silindris

Command :
✓ CYL→enter→klik titik center base→masukan radius/diameter→enter→tarik ke
atas→masukan nilai ketinggiannya

C. CONE
Cone adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek kerucut

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
33

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Cone→enter→klik titik center base→masukan radius/diameter→enter→tarik ke
atas→masukan nilai ketinggiannya

D.PYRAMID
Pyramid adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek piramida

Command :
✓ PYR→enter→klik titik center base→masukan radius polygonnya→enter→tarik ke
atas→masukan nilai ketinggiannya

E.SPHERE
Sphere adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek berbentuk bola

Command :
✓ SPH→enter→klik titik center bola→masukan radius/diameternya→enter

F.TORUS
Torus adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek berbentuk donat

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
34

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ TOR→enter→klik titik center radius besar→masukan radius/diameter besarnya→ masukan
radius/diameter kecilnya→enter

G.WEDGE
Wedge adalah Perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek berbentuk taper

Command :
✓ WEDGE→enter→masukan titik rectanglenya→tarik dan klik/masukan nilai ketinggian
wedgenya→enter

H. POLYSOLID
Polysolid adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek seperti polyline namun
sudah langsung memiliki ketebalan dan ketinggian.
Contoh :

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
35

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS


Command :
✓ POLYSOLID→enter→H→enter→masukan nilai ketinggian
polysolidnya→enter→W→enter→masukan nilai lebar dari polysolidnya→enter→mulai
membuat polysolid dengan mengklik atau memasukan nilai panjang objeknya

7.2 3D MODELING
A. EXTRUDE
Extrude adalah perintah 3D modeling yang berfungsi untuk merubah objek 2D menjadi 3D
dengan cara memberikan ketebalan pada objeknya

Command :
✓ Buat rectangle
✓ EXT→enter→pilih objek rectanglenya→enter→tarik dan klik/masukan nilai
ketinggiannya→enter

B. REVOLVE
Revolve adalah perintah 3D modeling yang berfungsi untuk merotasi objek 2D sehingga
menjadi objek 3D

Command :
✓ Buat line dan arc seperti contoh di atas
✓ REV→enter→pilih objek Arcnya→enter→ketik O→enter→klik linenya→enter→masukan
nilai derajat putaran revolvenya

C. SWEEP
Sweep adalah perintah 3D yang berfungsi untuk membuat objek 2D mengikuti objek 2D
lainnya sebagai alur.
M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
36

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Buat path (helix) dan circle seperti contoh
✓ SWEEP→enter→pilih objek lingkarannya→enter→pilih path (alur helixnya)

D. LOFT
Adalah perintah 3D yang berfungsi untuk menggabungkan objek-objek 2D dengan elevasi
yang berbeda sehingga menjadi objek 3D
Contoh :

Command :
✓ Buat 4 buah lingkaran dengan ukuran yang berbeda seperti pada contoh gambar 1
✓ Move masing-masing objek lingkaran sehingga elevasinya berbeda seperti contoh gambar
2
✓ LOFT→enter→pilih satu-satu objeknya→enter→enter

7.3 SOLID EDITING


A. SUBTRACT
Subtract adalah perintah AutoCAD 3D yang berfungsi untuk memotong objek 3D dengan
menggunakan objek 3D yang lainnya.
Contoh :

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
37

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Buat dua objek 3D bersilangan seperti contoh diatas
✓ SUBTRACT→enter→pilih objek pertama→enter→pilih objek kedua→enter

B.UNION
Union adalah perintah 3D yang berfungsi untuk menggabungkan dua atau lebih objek 3D
menjadi satu objek 3D

Command :
✓ Buat dua objek 3D bersilangan seperti contoh diatas
✓ UNION→enter→pilih semua objeknya→enter

C. INTERSECT
Intersect adalah perintah 3D yang berfungsi untuk memotong objek 3D dengan hasil
perpotongannya adalah irisan dari objek pertama dan objek kedua dan seterusnya.

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
38

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Buat dua objek 3D bersilangan seperti contoh diatas
✓ INTERSECT→enter→pilih semua objeknya→enter

D. SHELL
Shell adalah perintah AutoCAD 3D yang berfungsi untuk membuat ketebalan suatu objek
dengan mengikuti lekuk bentuk objek tersebut

Command :
✓ Buat 3D seperti contoh diatas
✓ Solidedit→enter→Body→enter→shell→enter→pilih objek pertama→pilih sisi yang akan
dipotong→enter→masukan nilai sisa tepi objeknya

E.SLICE
Slice adalah perintah AutoCAD 3D yang berfungsi untuk memotong objek selayaknya
seperti memotong dengan menggunakan pisau

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
39

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Buat dua objek box 3D seperti contoh diatas
✓ Buat circle di tengah-tengah objek seperti gambar diatas
✓ SLICE→enter→pilih objek boxnya→enter→ketik O→enter→pilih lngkarannya→enter

E. EXTRUDE FACE
Extrude Face adalah perintah 3D solid editing yang berfungsi untuk meng-Extrude sisi-sisi
pada objek 3D sesuai ketebalan yang ditentukan

Command :
✓ Buat dua objek polygon enam sisi kemudian extrude setinggi 6 seperti contoh diatas
✓ Solidedit→enter→Face→enter→extrude→enter→pilih objek 3Dnya→enter→pilih sisi yang
akan di extrude→enter→masukan nilai extrudenya→enter→0 →enter
(nol enter jika tidak pakai sudut, jika pakai sudut masukan nilai sudut tapernya)

F. TAPER FACE
Taper face adalah perintah solid editing yang berfungsi untuk memiringkan sisi objek 3D
sesuai derajat kemiringan yang kita tentukan

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432
40

ANAK TEKNIK INDONESIA CLASS

Command :
✓ Buatlah objek kotak seperti contoh diatas
✓ Solidedit→enter→Face→enter→Taper→enter→pilih objek 3Dnya→enter→pilih sisi yang
akan di taper→enter→masukan titik tapernya (point to point)→enter→masukan nilai derajat
tapernya (12)→enter

“Aturlah ide layaknya anak kecil yang habiskan waktu mereka saat belajar. Jadilah
penuntut ilmu selama kau masih memiliki sesuatu untuk dipelajari, dan hal ini akan
menjadi tujuan seluruh hidupmu”

~Henry L. Doherty~

M.Mustolihudin,S.T.  muhammad.mustolihudin@gmail.com
+62 87 888 021 432

Anda mungkin juga menyukai