Anda di halaman 1dari 15

PERJANJIAN LISENSI

Perjanjian Lisensi ini (yang untuk selanjutnya disebut “Perjanjian”) dibuat dan
ditandatangani di Jakarta pada hari……., tanggal……..bulan……tahun…….
Antara:
1. PT. Toffin Indonesia, suatu perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum
Indonesia, yang beralamat di Jalan Pluit Permai No.4, Pluit, Penjaringan, Jakarta
Utara, yang dalam hal ini diwakili oleh Tony Arifin NG selaku Direktur Utama, yang
untuk selanjutnya disebut sebagai “Pemberi Lisensi”,
2. ………………………………., suatu perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum
Indonesia, yang beralamat di……………………………………………………, yang dalam hal ini
diwakili oleh…………….selaku…………….., yang untuk selanjutnya disebut sebagai
“Penerima Lisensi”.
(Secara Bersama-sama disebut sebagai “Para Pihak” dan secara terpisah disebut “Pihak”)
Bahwa:
Pemberi lisensi telah menyetujui untuk melisensikan kepada Penerima Lisensi dan Penerima
Lisensi telah menyetujui untuk menerima hak untuk menggunakan Merek
Dagang/Brand/Invensi , membuka kantor penjualan, kantor layanan purna jual , gudang
untuk kepentingan dan sehubungan dengan Bisnis pada syarat dan ketentuan yang diatur
dalam Perjanjian ini;
SAAT INI DENGAN DISETUJUI sebagai berikut:
1. DEFINISI
Sebagaimana yang digunakan dalam Perjanjian ini, istilah-istilah berikut akan
memiliki arti sebagai berikut, kecuali konteksnya menentukan sebaliknya:
Bisnis adalah perdagangan umum untuk mesin kopi, powder, sirup dan juga merek-
merek atau brand yang berada di bawah payung PT. Toffin Indonesia;
Merek atau Brand adalah merek dagang Toffin, atau merek-merek dagang lainnya
yang berada di bawah manajemen PT. Toffin Indonesia;
Invensi adalah invensi teknologi dan formula apapun yang dimiliki oleh Pemberi
Lisensi dan seluruh invensi teknologi dan formula lainnya yang akan dimiliki oleh

1
Pemberi Lisensi dan yang telah dikembangkan atau digunakan dari waktu ke waktu
oleh Pemberi Lisensi;
Lokasi adalah area bisnis di mana Penerima Lisensi menjalankan usahanya,
sebagaimana yang telah disetujui oleh Pemberi Lisensi.
2. LISENSI
2.1. Tunduk dan Patuh Pada Syarat dan Ketentuan
Perjanjian ini Pemberi Lisensi dengan ini memberikan kepada Pemegang
Lisensi dan Pemegang Lisensi dengan ini menerima Lisensi untuk
menggunakan Merek/Brand/Invensi sehubungan dengan bisnis di area yang
telah disepakati sejak tanggal perjanjian ini.
2.2. Penerima Lisensi tidak akan memberikan sublisensi apapun tanpa
persetujuan Pemberi Lisensi sebelumnya.
2.3. Tunduk pada Klausul 2.2., Lisensi yang diberikan sehubungan dengan Klausul
2.1. tidak dapat dialihkan oleh Penerima Lisensi kepada pihak lain manapun
dan Penerima Lisensi tidak berwenang untuk menggunakan Invensi di luar
area bisnis yang telah ditentukan.
3. KEPEMILIKAN
Penerima Lisensi dengan ini mengakui kepemilikan dan hak Pemberi Lisensi untuk
menggunakan, mengeksploitasi dan melisensikan Invensi. Penerima Lisensi
menyanggupi bahwa tidak akan, secara langsung maupun tidak langsung, pada
setiap saat selama atau setelah periode Perjanjian ini, melakukan atau membiarkan
perbuatan atau hal apapun yang akan mengganggu kepemilikan, hak-hak dan hak
kepemilikan Pemberi Lisensi apapun dalam Invensi, termasuk namun tidak terbatas
pada hak Pemberi Lisensi untuk mematenkan Invensi di Indonesia atau negara lain.
4. SYARAT PENGGUNAAN
4.1. Penerima Lisensi akan menggunakan Merek/Brand/Invensi, selama jangka
waktu Perjanjian ini, hanya sebatas untuk keperluan wajar untuk
melaksanakan bisnis di area bisnisnya;
4.2. Penggunaan Merek/Brand/Invensi oleh Penerima Lisensi harus sesuai dengan
syarat dan ketentuan Perjanjian ini dan spesifikasi manapun yang diberikan
oleh Pemberi Lisensi dari waktu ke waktu;

2
4.3. Penerima Lisensi wajib, dari waktu ke waktu sebagaimana yang diminta oleh
Pemberi Lisensi, mengizinkan perwakilan Pemberi Lisensi untuk memasuki
lokasi selama jam kerja dengan persetujuan terlebih dahulu untuk
kepentingan pemeriksaan kepatuhan dengan ketentuan-ketentuan Perjanjian
ini oleh Penerima Lisensi;
5. PERLINDUNGAN MEREK/BRAND/INVENSI
5.1. Penerima Lisensi wajib melaksanakan seluruh dokumen dan tindakan dan hal-
hal sebagaimana yang akan diperlukan untuk melindungi
Merek/Brand/Invensi, dan tidak akan melakukan atau melalaikan apapun jika
tindakan atau kelalaian tersebut merugikan Merek/Brand/Invensi apapun.
Sehubungan dengan ini, Penerima Lisensi wajib sepenuhnya mematuhi
seluruh peraturan perundang-undangan di Indonesia. Penerima Lisensi
menyetujui untuk memberitahukan segera melalui pemberitahuan tertulis
kepada Pemberi Lisensi atas pelanggaran atau kemungkinan pelanggaran
Merek/Brand/Invensi apapun, yang dapat diketahuinya.
5.2. Pemberi Lisensi dapat, berdasarkan keputusannya sendiri, mengambil
tindakan sebagaimana dianggap perlu atau diinginkan, secara hukum atau
dengan cara lain, di Indonesia atau di negara lain, untuk menghentikan
pelanggaran apapun atas Merek/Brand/Invensi dan, dalam jumlah berapapun
dikembalikan sehubungan dengan tindakan tersebut baik sebagai ganti rugi
atau lainnya, Pemberi Lisensi akan memiliki hak eksklusif tersebut.
6. MEMATENKAN MEREK/BRAND/INVENSI
6.1. Dalam hal Pemberi Lisensi memproses Merek atau Paten atau dalam proses
mematenkan Invensi di Indonesia, Penerima Lisensi wajib melakukan segala
upaya yang diperlukan untuk membantu Pemberi Lisensi untuk memenuhi
pendaftaran atas Merek atau mematenkan Invensi tersebut namun tidak
terbatas pada penandatanganan dokumen apapun yang diperlukan oleh
Pemberi Lisensi;
6.2. Penerima Lisensi menyetujui untuk tidak, secara langsung maupun tidak
langsung, mematenkan Merek/Brand/Invensi di Indonesia atau manapun;

3
7. PENJUALAN PRODUK
7.1. Penerima Lisensi berkewajiban memasarkan seluruh produk Pemberi Lisensi.
Penerima Lisensi juga dapat memilih membeli produk yang disesuaikan
dengan pasar yang dikelolanya dengan harga yang disepakati kedua belah
pihak;
7.2. Pemberi Lisensi memberikan target penjualan kepada Penerima Lisensi yakni
sebesar Rp………………./tahun. Dalam hal target penjualan sebagaimana
dimaksud tidak dapat dipenuhi oleh Penerima Lisensi, maka Pemberi Lisensi
dapat mengakhiri perjanjian ini atau dapat pula menunjuk pihak lain sebagai
Penerima Lisensi yang baru di daerah atau wilayah Penerima Lisensi eksisting
berada.
8. PEMBAYARAN
Biaya wajib disetorkan kepada Pemberi Lisensi tanpa pengurangan (set-off), kepada
Bank yang ditunjuk oleh Pemberi Lisensi. Dalam hal Penerima Lisensi diwajibkan oleh
hukum yang berlaku manapun untuk membuat potongan atau penangguhan
tersebut, Penerima Lisensi wajib membayar kepada Pemberi Lisensi jumlah
tambahan berupa jumlah bersih yang akan diterima Pemberi Lisensi sama dengan
jumlah penuh yang akan diterima oleh Pemberi Lisensi ketika potongan atau
penangguhan belum diperlukan.
9. KEPATUHAN TERHADAP STANDAR OPERASIONAL BISNIS
Penerima Lisensi wajib tunduk terhadap ketentuan-ketentuan Standar Operasi Bisnis
yang ditentukan oleh Pemberi Lisensi yakni sebagai berikut:
9.1. Standar Kinerja dan Kualitas
Penerima Lisensi memahami dan mengakui bahwa penting untuk
mengembangkan dan mempertahankan standar operasi yang seragam, untuk
meningkatkan permintaan Produk dan layanan serta untuk melindungi
reputasi dan itikad baik Pemberi Lisensi. Penjabaran Standar Kinerja dan
Kualitas terdapat di dalam Lampiran, yang merupakan satu kesatuan dari
Perjanjian ini.
9.2. Inspeksi. Penerima Lisensi setuju untuk mengizinkan perwakilan Pemberi
Lisensi untuk memeriksa lokasi bisnis Penerima Lisensi beserta metode

4
operasionalnya selama jam kerja normal, untuk mengetahui kepatuhan
Penerima Lisensi dengan Perjanjian ini.
9.3. Pelatihan Karyawan.
Penerima Lisensi setuju bahwa setiap Karyawan harus dilatih sepenuhnya
oleh Pemberi Lisensi dalam Program yang bersifat Pelatihan Awal maupun
Pelatihan Lanjutan. Pelatihan ini dapat dilaksanakan di lokasi Penerima
Lisensi maupun di Lokasi Pemberi Lisensi. Biaya pelatihan ditanggung
sepenuhnya oleh Penerima Lisensi.
9.4. Iklan
Semua iklan, promosi, atau rencana pemasaran dan bahan yang digunakan
Penerima Lisensi akan dikembangkan oleh Pemberi Lisensi atau harus
disetujui (kecuali sehubungan dengan harga dibebankan) secara tertulis
oleh Pemberi Lisensi sebelum digunakan. Penerima Lisensi harus
menggunakan skema iklan atau materi promosi apa pun yang dikembangkan
oleh Pemberi Lisensi, dengan persetujuan Pemberi Lisensi.
9.5. Pembelian dari Pemberi Lisensi dan Pemasok yang Disetujui
9.5.1. Untuk mempromosikan keseragaman dan kualitas Sistem Pemberi
Lisensi, Penerima Lisensi akan membeli semua barang, produk,
dan persediaan yang digunakan di atau dijual hanya dari Pemberi
Lisensi atau dari pemasok yang ditunjuk atau disetujui secara
tertulis oleh Pemberi Lisensi;
9.5.2. Pemberi Lisensi dapat mengubah harga, ketentuan pengiriman dan
ketentuan lain yang berkaitan dengan penjualan barang, produk dan
pasokan ke Penerima Lisensi, dengan pemberitahuan setidak-tidaknya
30 (tiga puluh) hari sebelumnya. Pemberi Lisensi, atas kebijakannya
sendiri, dapat menghentikan penjualan produk apa pun kapan saja
jika dalam penilaian Pemberi Lisensi atas penjualan lanjutannya
menjadi tidak layak, tidak menguntungkan, atau tidak
diinginkan;
9.5.3. Pemberi Lisensi tidak akan bertanggung jawab kepada Penerima
Lisensi untuk tidak tersedianya, atau keterlambatan pengiriman atau
penerimaan barang dagangan karena kekurangan produk sementara,

5
kesulitan produksi, keterlambatan, tidak tersedianya
transportasi, kebakaran, pemogokan, penghentian kerja, atau
peristiwa lainnya yang berada di luar kendali yang wajar Pemberi
Lisensi;
9.5.4. Pada saat berakhirnya Perjanjian ini, Pemberi Lisensi tidak
berkewajiban untuk mengisi atau mengirimkan pesanan apa pun yang
tertunda atau dibuat kapan saja sesudahnya oleh Penerima Lisensi.
10. PELANGGARAN TERHADAP STANDAR OPERASIONAL BISNIS
Dengan adanya Pelanggaran terhadap Standar Operasional Bisnis, maka Pemberi
Lisensi dapat memutus perjanjian dengan Penerima Lisensi secara sepihak. Dalam
hal pelanggaran terhadap Standar Operasional Bisnis yang dilakukan oleh Penerima
Lisensi menimbulkan kerugian terhadap Pemberi Lisensi, maka Penerima Lisensi
diharuskan membayar ganti rugi kepada Pemberi Lisensi.
11. GANTI RUGI
Tanpa mengurangi hak-hak dan upaya lain yang tersedia secara hukum bagi Pemberi
Lisensi, setara, atau berdasarkan ketentuan manapun dalam Perjanjian ini atau
Perjanjian lainnya manapun di antara Para Pihak, Penerima Lisensi dengan ini
menyetujui untuk mengganti rugi Pemberi Lisensi secara penuh terhadap setiap
tuntutan, klaim, tindakan, kerugian, kerusakan, kewajiban, biaya dan pengeluaran
(termasuk biaya hukum atas dasar ganti rugi penuh) yang diderita atau dialami oleh
Pemberi Lisensi secara langsung maupun tidak langsung sebagai akibat dari
pelanggaran oleh Penerima Lisensi atas Perjanjian ini.
12. PERIODE DAN PENGAKHIRAN
12.1. Lisensi yang diberikan kepada Penerima Lisensi wajib dilaksanakan pada
tanggal Perjanjian ini dan akan berlanjut sampai dengan diakhiri oleh
Kesepakatan Para Pihak atau sehubungan dengan Perjanjian ini;
12.2. Salah satu Pihak dapat mengakhiri Perjanjian ini dengan memberikan
pemberitahuan tertulis 2 (dua) bulan sebelumnya kepada Pihak lain;
12.3. Menyimpang dari Ketentuan apapun yang bertentangan dalam Perjanjian ini,
lisensi yang diberikan kepada Pemegang Lisensi berdasarkan Klausul 2.1. akan
segera diakhiri tanpa pemberitahuan atau formalitas lebih lanjut dalam hal:

6
a. Penerima Lisensi tidak melakukan atau tidak sesuai dengan salah satu
atau lebih kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini atau Perjanjian
lainnya antara Para Pihak dan, di mana kegagalan dapat diupaya, namun
demikian tidak diperbaiki untuk kepuasan Pemberi Lisensi dalam waktu
60 (enam puluh) hari setelah layanan oleh Pemberi Lisensi kepada
Penerima Lisensi atas pemberitahuan tertulis yang menentukan
pelanggaran tersebut dan mengharuskan untuk diperbaiki dalam waktu
60 (enam puluh) hari setelah layanan pemberitahuan tersebut;
b. Suatu permohonan untuk mempailitkan, pembubaran atau likuidasi
Penerima Lisensi diajukan atau dimulai terhadap Penerima Lisensi atau
proses serupa yang diambil terhadap Penerima Lisensi, atau Penerima
Lisensi menjadi pailit atau tidak mampu membayar hutangnya pada saat
jatuh tempo, berhenti, menunda atau terancam untuk berhenti atau
tertunda pembayaran seluruh atau sebagian materi hutang-hutangnya,
atau mengusulkan atau membuat tugas umum atau pengaturan atau
komposisi dengan atau untuk kepentingan kreditornya, atau penerima
atau manajer atau petugas lain yang sejenis ditunjuk sehubungan dengan
seluruh atau bagian manapun dari asset atau properti Penerima Lisensi.
12.4. Atas pengakhiran lisensi yang diberikan kepada Penerima Lisensi berdasarkan
Klausul 2.1. untuk alasan apapun, Penerima Lisensi wajib, tanpa
pemberitahuan atau permintaan lebih lanjut dari pemberi lisensi:
a. Dengan segera berhenti menggunakan, sehubungan dengan bisnis atau
lainnya, Merek/Brand/Invensi;
b. Tidak mengklaim bahwa setiap penggunaan oleh Penerima Lisensi atas
Merek/Brand/Invensi manapun yang telah diciptakan dalam hak
berlanjut, kepemilikan atau kepentingan Penerima Lisensi dalam bentuk
apapun juga dalam dan ke Merek/Brand/Invensi;
12.5. Terhadap pengakhiran Perjanjian ini untuk segala alasan, Penerima Lisensi
tidak akan menggugat Pemberi Lisensi dengan alasan Pengakhiran Perjanjian
ini atau hak apapun berdasarkan Perjanjian ini. Penerima Lisensi dengan ini
secara tegas dan tidak dapat ditarik kembali melepaskan seluruh kompensasi,
klaim kerusakan, pembayaran iktikad baik, pembayaran pesangon, ganti rugi

7
atau jumlah berapapun untuk alasan lainnya karena adanya pengakhiran
tersebut;
12.6. Menyimpang dari ketentuan apapun yang bertentangan dalam Perjanjian ini,
pengakhiran manapun yang sehubungan dengan Klausul 8 ini tidak dapat
mengurangi haka atau upaya apapun, yang di mana Pihak miliki secara hukum
atau yang setara dengan alasan adanya pelanggaran oleh Pihak lain;
12.7. Ketentuan Klausul 8 ini akan tetap berlaku terhadap pengakhiran Perjanjian
ini untuk alasan apapun;
12.8. Para Pihak dengan ini menyetujui bahwa Pasal 1266 Kitab Undang-Undang
Hukum Perdata tidak berlaku terhadap Perjanjian ini.
13. PEMBERITAHUAN
Kecuali ditentukan lain dalam Perjanjian ini, semua pemberitahuan, tuntutan,
permintaan atau komunikasi lainnya untuk atau atas salah satu Pihak Perjanjian ini
wajib disampaikan secara tertulis dalam Bahasa Inggris melalui kurir udara (dan
dianggap sampai 2 (dua) hari setelah pengiriman kepadanya) atau dikirimkan sendiri
(dan dianggap sampai pada saat penerimaan) atau melalui Faksimili (dan dianggap
sampai pada saat pengiriman). Seluruh pemberitahuan, tuntutan, permintaan atau
komunikasi lain tersebut wajib dialamatkan ke alamat dan nomor Faksimili berikut
(atau alamat dan nomor Faksimili lain yang disetujui oleh salah satu Pihak dalam
Perjanjian ini dapat dilakukan sewaktu-waktu dengan pemberitahuan tertulis kepada
Pihak lain):
Pemberi Lisensi: Jalan Pluit Permai Raya No.4, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara
Kepada: Bapak Tony Arifin NG
Nomor Telepon: (021)
Penerima Lisensi:
Kepada:
Nomor Telepon:

14. NON KOMPETISI


14.1. Dalam hal berakhirnya perjanjian antara Pemberi Lisensi dengan Penerima
Lisensi, maka Penerima Lisensi dilarang untuk mendirikan atau membuat
usaha yang mirip dengan usaha Pemberi Lisensi, yang mana usaha yang mirip

8
atau sejenis tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat membahay
an kelangsungan usaha dari Pemberi Lisensi;
14.2. Yang dimaksud dengan usaha yang mirip sebagaimana dimaksud dalam dalam
Angka 14.1. di atas adalah usaha yang sama maupun mendekati sama baik
dalam hal kategori produk maupun merek/lisensi dagang atas barang maupun
jasa yang diperjualbelikan, mekanisme dan strategi bisnis/pemasaran yang
dijalankan, maupun ceruk pasar atau market yang disasar;
14.3. Berlakunya klausa non kompetisi sebagaimana dimaksud di atas berlaku untuk
jangka waktu 3 (tiga) tahun setelah berakhirnya perjanjian ini;
14.4. Dalam hal Penerima Lisensi melanggar ketentuan Non Kompetisi sebagaima
na diatur dalam Angka 14 ini, maka Pemberi Lisensi dapat memberikan perin
gatan keras kepada Penerima Lisensi. Dalam hal peringatan keras tersebut tida
k diindahkan oleh Penerima Lisensi, maka Pemberi Lisensi dapat mengambil l
angkah hukum lanjutan baik secara perdata maupun pidana.
15. KERAHASIAAN
15.1. Penerima Lisensi setuju atas nama dirinya sendiri dan karyawan, pegawai,
agen, afiliasi, anak perusahaan, pihak yang ditunjuk dan penerusnya bahwa
Penerima Lisensi akan mempertahankan sebagai informasi rahasia
(sebagaimana ditentukan selanjutnya) yang diterima dari Pemberi Lisensi
termasuk seluruh informasi dan dokumen tersebut yang berkaitan atau
sehubungan dengan Pokok Perjanjian ini. Istilah “informasi” adalah segala
informasi yang belum diketahui umum. Atas permintaan dari salah satu
Pihak, beberapa atau seluruh karyawan Pihak lainnya dapat diminta untuk
menandatangani Perjanjian Kerahasiaan dalam bentuk dan isi yang
memuaskan Pihak yang memintanya;
15.2. Kewajiban kerahasiaan terhadap Pihak dalam Perjanjian ini tidak berlaku
untuk informasi yang:
a. Pada saat pengungkapan telah menjadi ranah umum;
b. Sebelum pengungkapan tersebut, menjadi tersedia untuk Pihak Ketiga
secara umum melalui publikasi atau lainnya yang bukan karena kesalahan
atau pelanggaran Pihak lain;

9
c. Telah menjadi milik Pihak lain secara sah sebelum pengungkapan
tersebut dan tidak dikenakan kewajiban kerahasiaan;
d. Diwajibkan untuk diungkapkan dengan alasan hukum atau persyaratan
peraturan yang berlaku;
e. Yang perlu diungkapkan kepada petugas, karyawan atau penasihat Pihak
lain sepanjang diperlukan untuk memungkinkan Pihak tersebut
melakukan kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini;
15.3. Tunduk pada ketentuan-ketentuan Perjanjian ini, Para Pihak dilarang baik
langsung maupun tidak langsung, menggunakan, mempublikasikan,
menyebarluaskan atau mengungkapkan informasi yang diperoleh
sehubungan dengan Perjanjian ini atau bisnis tanpa persetujuan tertulis
sebelumnya dari Pihak lain.
15.4. Ketentuan-ketentuan Klausul 10 ini akan tetap berlaku terhadap pengakhiran
perjanjian ini untuk alasan apapun.
16. KEADAAN KAHAR
Menyimpang dari ketentuan apapun yang terkandung dalam Perjanjian ini, dan
terlepas dari kewajiban Penerima Lisensi untuk membayar sejumlah uang atau
mengganti kerugian Pemberi Lisensi di bawah ini, tidak ada Pihak yang wajib
bertanggung jawab atas segala kegagalan atau keterlambatan pada bagiannya untuk
melaksanakan ketentuan, syarat, perjanjian atau kewajiban apapun dalam Perjanjian
ini sepanjang kegagalan atau keterlambatan tersebut merupakan disebabkan oleh
penyebab di luar kendalinya yang wajar termasuk, namun tidak terbatas secara
umum dari sebelumnya, hal-hal tersebut seperti keadaan kahar, kebakaran, tindakan
masyarakat, banjir, pembatasan karantina, wabah, sengketa industrial, kerusuhan,
kegaduhan sipil, vandalisme atau kejahatan berbahaya dan yang terjadi tanpa
kesalahan atau kelalaian Pihak yang mencari penggantian (suatu “Peristiwa Kahar”).
Setiap Pihak wajib menanggung kerugian sendiri yang timbul dari Peristiwa Kahar.
Jika Peristiwa Kahar berlanjut lebih dari 3 (tiga) bulan, Pihak yang tidak terkena
dampak dapat mengakhiri Perjanjian ini.

10
17. PERNYATAAN DAN JAMINAN
17.1. Masing-masing Pihak dengan ini menyatakan dan menjamin kepada Pihak
Lain bahwa Pihaknya memiliki kecakapan kekuatan hukum dan kewenangan
yang diperlukan dan telah memperoleh seluruh izin dan persetujuan untuk
mengadakan dan melaksanakan Perjanjian ini dan Perjanjian ini merupakan
Perjanjian yang sah secara hukum dan mengikat kewajiban Pihak-Pihak
tersebut yang berlaku sesuai dengan ketentuan-ketentuannya;
17.2. Pemberi Lisensi tidak membuat pernyataan atau jaminan untuk Penerima
Lisensi berkenaan dengan tidak adanya pembatasan pada penggunaan
Merek/Brand/Invensi Penerima Lisensi dikarenakan hak-hak Pihak Ketiga atau
mengenai apakah penggunaan Merek/Brand/Invensi Penerima Lisensi akan
melanggar hak-hak Pihak Ketiga;
17.3. Pemberi Lisensi tidak membuat pernyataan atau jaminan untuk Penerima
Lisensi berkenaan dengan apakah Merek/Brand/Invensi akan dapat
digunakan secara industrial atau komersial.
18. PEMBEBASAN DARI TANGGUNG JAWAB
18.1. Pemberi Lisensi tidak harus menanggung kewajiban apapun kepada Penerima
Lisensi atas kehilangan, kerugian atau biaya (termasuk biaya hukum, secara
kolektif dalam Klausul 14 ini, “Kerugian dan Lain-Lan”) yang dikeluarkan oleh
Penerima Lisensi atau Pihak Ketiga yang dikarenakan atau sehubungan
dengan penggunaan Merek/Brand/Lisensi. Jika ada Kerugian dan lain-lain
manapun timbul, Penerima Lisensi harus menanggung semua kerugian dan
lain-lain tersebut dan akan mengganti kerugian Pemberi Lisensi terhadap,
kompensasi Pemberi Lisensi untuk, setiap dan semua kerugian dan lain-lain
yang dikeluarkan oleh Pemberi Lisensi;
18.2. Penerima Lisensi bertanggung jawab untuk merespon dengan biaya sendiri
dan bertanggung jawab untuk setiap tindakan atau proses hukum lainnya
yang diajukan atau dimulai terhadap Pemberi Lisensi oleh Pihak Ketiga
sehubungan dengan kerugian dan lain-lain yang timbul akibat atau
sehubungan dengan penggunaan Merek/Brand/Invensi Penerima Lisensi. Jika
Pihak Ketiga tersebut mengajukan atau menjalankan suatu tindakan atau
proses hukum lainnya terhadap Pemberi Lisensi, Penerima Lisensi harus

11
bekerja sama sepenuhnya dengan Pemberi Lisensi dan menanggung semua
tanggung jawab atas kerugian dan lain-lain yang dikeluarkan oleh Pemberi
Lisensi.
19. KETENTUAN UMUM
19.1. Salinan
Perjanjian ini dapat ditandatangani dan disampaikan dalam sejumlah Salinan
yang masing-masing saat ditandatangani dan disampaikan merupakan aslinya
tetapi semua Salinan bersama-sama merupakan satu dan instrumen yang
sama;
19.2. Keseluruhan Perjanjian
Perjanjian ini merupakan pemahaman yang menyeluruh dan lengkap antara
Para Pihak sehubungan dengan pokok periode Perjanjian ini, dan tidak ada
korespondensi ataupun dokumen lain yang ditukar sebelum atau sehubungan
dengan penandatanganan Perjanjian ini sehubungan dengan Pokok Perjanjian
ini, maupun pernyataan, jaminan, representasi, atau perjanjian baik lisan
maupun tertulis, dibuat sehubungan dengan pokok periodelah Perjanjian ini,
selama negosiasi atau lainnya, akan mengikat Pihak manapun kecuali
dimasukkan atau dirujuk dalam Perjanjian ini;
19.3. Perubahan
Perjanjian ini tidak dapat diperbarui secara lisan dan hanya dapat diperbarui,
diubah, ditambah, atau diganti oleh instrumen tertulis yang ditandatangani
oleh Para Pihak;
19.4. Keterpisahan
Jika ada ketentuan dalam Perjanjian ini yang dianggap tidak sah, melawan
hukum atau tidak dapat berlaku berdasarkan hukum yang berlaku, validitas,
legalitas, dan keberlakuan ketentuan lainnya dari Perjanjian ini tidak dapat
terpengaruh atau terganggu. Para Pihak akan menggunakan upaya terbaiknya
untuk mengganti ketentuan yang tidak sah, melawan hukum atau ketentuan
yang tidak dapat diberlakukan oleh hukum yang valid, sah, dan yang berlaku,
yang mana salah satu yang terbaik akan memenuhi tujuan dan maksud dari
ketentuan yang digantikan ;
19.5. Biaya

12
Setiap Pihak wajib membayar biayanya sendiri dalam proses negosiasi,
penyelesaian, penandatanganan dan penerapan Perjanjian ini.
20. HUKUM YANG MENGATUR
Perjanjian ini diatur menurut peraturan perundang-undangan Indonesia.
21. PENYELESAIAN SENGKETA
Sengketa yang muncul dari Perjanjian ini yang tidak dapat diselesaikan secara damai
antara Para Pihak akan diselesaikan melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia
(BANI).
Tanpa mengurangi hal tersebut di atas, Para Pihak dapat:
a. Mengajukan ke pengadilan manapun untuk penetapan sementara; dan
b. Mengambil tindakan penegakan apapun dalam melindungi kekayaan
intelektualnya;
22. BAHASA
Perjanjian ini dibuat dalam Bahasa Indonesia.

DENGAN KESAKSIAN masing-masing Pihak telah melaksanakan Perjanjian ini pada


hari, bulan, dan tahun tertulis di atas.

PEMBERI LISENSI PENERIMA LISENSI

TONY ARIFIN NG …………………………………

13
LAMPIRAN
STANDAR OPERASIONAL BISNIS

I. Penerima Lisensi memastikan bahwa operasional Showroom setiap saat berada di


bawah kendali langsung Manajemen dengan karyawan yang memenuhi standar
kecapakan tertentu;
II. Penerima Lisensi akan mengoperasikan Showroom sesuai dengan standar layanan,
iklan, promosi, manajemen, dan kebersihan yang ditentukan oleh Pemberi Lisensi serta
memenuhi semua kebijakan, praktik, dan prosedur bisnis yang diberlakukan oleh
Pemberi Lisensi;
III. Penerima Lisensi wajib menggunakan bahan-bahan yang khas untuk operasi Showroom
( seperti souvenir, kop surat dll) hanya dari jenis yang dipasarkan atau dilisensikan oleh
Pemberi Lisensi sesuai dengan spesifikasinya;
IV. Penerima Lisensi akan menggunakan semua perabot, perlengkapan, peralatan,
persediaan, termasuk penggantian sesuai dengan spesifikasi dari Pemberi Lisensi;
V. Penerima Lisensi akan menggunakan setiap saat metode, bahan, dan peralatan yang
ditunjuk oleh Pemberi Lisensi;
VI. Semua karyawan Penerima Lisensi akan menggunakan seragam dengan desain, logo
dan spesifikasi yang ditentukan oleh Pemberi Lisensi;
VII. Penerima Lisensi akan melakukan pembayaran sewa menyewa dengan pihak ketiga dan
membayar semua kewajiban pajak baik pajak yang diatur oleh Undang-Undang yang
bersifat nasional maupun pajak yang diatur oleh Peraturan Daerah yang bersifat lokal;
VIII. Penerima Lisensi tidak akan, tanpa persetujuan sebelumnya dari Pemberi Lisensi,
dengan sadar mempekerjakan atau berupaya mempekerjakan siapa saja yang pada saat
itu dipekerjakan oleh Pemberi Lisensi atau mengoperasikan bisnis di bawah lisensi dari
Pemberi Lisensi, atau secara langsung atau secara tidak langsung mendorong orang
tersebut untuk meninggalkan pekerjaannya;
IX. Penerima Lisensi akan membayar biaya perjalanan dinas yang ditentukan oleh Pemberi
Lisensi termasuk di dalamnya biaya transportasi, penginapan, dan uang makan dari
karyawan Pemberi Lisensi yang bekerja di Showroom Penerima Lisensi atau Customers
Penerima Lisensi;

14
X. Penerima Lisensi akan memberi tahu Pemberi Lisensi secara tertulis selambat-
lambatnya 7 (tujuh) hari setelah Penerima Lisensi menerima pemberitahuan aktual dari
dimulainya tindakan, tuntutan, atau proses lainnya, atau penerbitan perintah, surat
perintah, perintah, putusan, keputusan pengadilan, atau lembaga pemerintah lainnya
yang berkaitan dengan usaha Penerima Lisensi. Dalam hal yang demikian, Pemberi
Lisensi melepaskan diri dari semua permasalahan hukum yang ditimbulkan oleh
Penerima Lisensi;
XI. Penerima Lisensi setuju bahwa setiap Karyawan harus dilatih sepenuhnya oleh
Pemberi Lisensi dalam Program yang bersifat Pelatihan Awal maupun Pelatihan
Lanjutan. Pelatihan ini dapat dilaksanakan di lokasi Penerima Lisensi maupun di
Lokasi Pemberi Lisensi. Biaya pelatihan ditanggung sepenuhnya oleh Penerima
Lisensi.
XII. Semua iklan, promosi, atau rencana pemasaran dan bahan yang digunakan Penerima
Lisensi akan dikembangkan oleh Pemberi Lisensi atau harus disetujui (kecuali
sehubungan dengan harga dibebankan) secara tertulis oleh Pemberi Lisensi
sebelum digunakan. Penerima Lisensi harus menggunakan skema iklan atau materi
promosi apa pun yang dikembangkan oleh Pemberi Lisensi, dengan persetujuan
Pemberi Lisensi.
XIII. Hal-hal yang belum diatur dalam Standar Operasional Bisnis akan ditetapkan kemudian,
dan akan diinformasikan oleh Pemberi Lisensi kepada Penerima Lisensi dari waktu ke
waktu.

15

Anda mungkin juga menyukai