PEMANTAUAN MINUM OBAT TB

No.Dokumen :

SOP No. Revisi : 04

Tgl. Terbit : 28 Februari 2019
Halaman : 1/3

PUSKESMAS dr. H.Achmad Hanafi. M,Si

BANTARAN NIP.19670315 200012 1 003

1. Pengertian PMO adalah seseorang yang secara sukarela membantu pasien TB dalam
masa pengobatan hingga sembuh.
2. Tujuan  Untuk menilai keberhasilan pengobatan TB dan menilai keberhasilan
program penanggulangan TB
 Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan pemantauan minum obat
pada pasien TB paru
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 440/038.SK/426.102.4/2019 Tentang
Tugas Pokok Fungsi Kepala Puskesmas, Penanggung Jawab Program dan
Pelaksana Puskesmas Bantaran Probolinggo.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 67 Tahun 2016 Tentang
Penanggulangan Tuberkulosis.
5. Prosedur 1. Pada setiap pasien TB yang mendapatkan pengobatan OAT, dengan
panduan regimen OAT sesuai ketetapan WHO, maka ditunjuk seorang
PMO (pengawas minum obat)
2. Dilakukan pemantauan keteraturan dan kepatuhan kunjungan kontrol
pasien TB dengan menggunakan TB 01 dan TB 02
3. Ditetapkan jadwal kunjungan 1x2 minggu (14 hari) pada fase intensif dan
1x/bilan pada fase lanjutan
4. Pada saat pasien kunjungan pengambilan obat beri tanda rumput (√) pada
TB 01 di kolom tanggal yang sesuai dengan catatan kunjungan pada TB 02
5. Apabila pada jadwal kunjungan pasien mangkir/ tidak datang, maka
kunjungi rumah pasien
6. Selama masa pengobatan pasien Tb akan dilakukan pemeriksaan dahak
ulang
a) Pada saat selesai fase intensif (bulan ke 2/3)
b) Pada saat satu bulan sebelum akhir pengobatan( bulan ke 5)
c) Pada saat akhir pengobatan (bulan ke 6/8).

Halaman1dari2
6. Diagram alir
Petugas menunjuk PMO

Memantau keteraturan pasien TB

Ditetapkan jadwal kunjungan 1x2 minggu

Pasien kunjungan ambil obat, beri tanda (√) di TB

01 dan tanggal di TB 02

Pasien mangkir ambil obat, petugas kunjungan rumah

Selama pengobatan pasien TB dilakukan dahak

ulang

7. Unit Terkait 1. Pelayanan TB Dots

8. RekamanHistorisPerubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai Diberlakukan
1. Bentuk SOP Mengikuti pedoman tata naskah 28 Februari 2019
2019
2. Pengertian Sesuai tata naskah
3. Kebijakan
4. Prosedur Langkah- langkahnya lebih
dirincikan

Halaman2dari2