1

PROPOSAL
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

“CADAR/NIQAB”
Diajukan guna memenuhi tugas mata pelajaran Produk Kreatif
dan Kewirausahaan

Disusun oleh :

Nama : Afryani Nadia Putri S

No.absen : 01
Kelas : XI KP 1

SMK BHAKTI NUSANTARA SALATIGA

TAHUN AJARAN 2020/2021
 2

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas Rahmat-Nya yang
selama ini kita dapatkan, yang memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh
umat manusia, sehingga oleh karenanya saya dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini
dengan baik dan tepat waktu..

Adapun tujuan dari penulisan dari proposal ini adalah untuk memenuhi tugas dari
guru pada mata pelajaran produk kewirausahawan. Selain itu, proposal ini juga bertujuan
untuk menambah wawasan tentang cadar/ burqa bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada  Bapak Haryadi selaku pengampu mata
pelajaran produk kewirausahawan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Dalam proses penyusunan tugas ini saya menjumpai berbagai hambatan, namun
berkat dukungan materil dari berbagai pihak, akhirnya saya dapat menyelesaikan tugas ini
dengan cukup baik, oleh karena itu melalui kesempatan ini saya menyampaikan terimakasih
dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu
terselesaikannya tugas ini.

Saya menyadari, bahwa laporan proposal yang saya buat ini masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan
agar saya bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.

Salatiga, ....................... 2021

Penulis

Afryani Nadia Putri

 3

BAB 1

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Shihab (2004 dalam Nawir & Syarifuddin, 2016) menyatakan cadar

dalam studi tafsir Islam sendiri adalah jilbab yang tebal, longgar, dan menutupi
seluruh aurat, termasuk wajah serta telapak tangan. Taimiyah (2010 dalam Sari,
2014) menyatakan Ubaidah dan sahabat lain mengatakan bahwa kaum wanita
mengulurkan kain tersebut dari atas kepalanya, sehingga tidak ada bagian yang
nampak, kecuali dua matanya. Diantara yang termasuk jenis ini adalah an niqob/
cadar.

Penggunaan cadar dikalangan wanita muslim Indonesia saat ini adalah hal
yang biasa. Penggunanya dari berbagai kalangan, ada dari kalangan ibu-ibu, siswa
SMA, mahasiswa, dokter, bahkan dari kalangan selebritis pun juga ada.

Adanya perkembangan wanita muslim yang bercadar belum sepenuhnya

diterima di masyarakat. Pemakaian cadar oleh wanita muslim terkadang masih
menjadi pro dan kontra. Banyak stigma negatif yang diberikan kepada wanita
bercadar. Nawir dan Syarifuddin (2016) menyatakan bahwa Masyarakat
beranggapan bahwa perempuan yang memakai cadar itu hanya kedok belaka
mereka beranggapan bahwa perempuan yang memakai cadar adalah teroris atau
penganut aliran sesaat dan ada pula sebagian masyarakat yang beranggapan
bahwa perempuan bercadar tidak mau bersosialisasi dengan masyarakat lainnya,
bahkan ada masyarakat yang menggagap cadar hanya alat untuk menutup-nutupi
kejelekannya.

B.Visi dan Misi

Visi

Menciptakan produk cadar/niqab yang berkualitas inovativ dan brand yang bisa
diterima dan disenangi oleh para muslimah yang ingin bercadar dan juga sebagai salah satu
media dakwah islami.
 4

Misi

1. menciptakan ide-ide dan disain yang tebaru

2. bekerja sama dengan brand hijab dan niqab ternama
3. menciptakan inovasi dan kreasi
4. mengadakan perlombaan disain niqab terbaru
5. mengadakan event give away untuk para muslimah

C.TUJUAN

1.Mendapat keuntungan dalam usaha cadar/niqab ini.

2.Menyediakan kebutuhan cadar bagi umat muslim, sehingga umat islam khususnya dapat
menggunakan cadar sehari-hari.

3.Membuat produk yang dapat menjadi gaya berpenampilan modis bagi yang
mengenakannya.

BAB 2
PEMBAHASAN

A.PROFIL USAHA

1. Jenis Usaha
Jenis barang yang dijual adalah salah satu jenis kebutuhan masyarakat yaitu
jilbab. Jilbab yang dijual dalam usaha ini adalah jilbab dengan berbagai merk, model,
bahan, ukuran, dan warna. Jenis-jenis jilbab yang akan dijual dalam usaha ini antara
lain:
 Hijab syari cadar berbahan sifon, tipis dan ringan
 Hijab syari cadar berbahan satin, mengkilap dan licin
 Hijab syari cadar berbahan voile, adem dan tidak gampang lecek
 Hijab syari cadar berbahan ceruti, halus dan elastis
 Hijab syari cadar berbahan katun, mempunyai daya serap keringat yang baik
 Hijab syari cadar berbahan woolpeach, ringan dan lebih tebal dari sifon
 Hijab syari cadar berbahan crepe, bertekstur seperti kulit jeruk
 5

2. Nama Usaha

Usaha cadar/niqab atau nama lain burqa yang artinya penutup kepala dengan nama
brand”ARRAFI”
3. Lokasi Usaha
Ds.Plandong,Ds.Dlisem kel.cukil RT/RW 13/04,Kec.Tengaran,Kab.Semarang

B.Produk Usaha

1) Alat dan bahan

a) Alat:
 Etalase
 Gunting
 Meteran pita
 Mesin jahit
 Patung manikin
b) Bahan:
 Kain dengan berbagai jenis
 Benang
 Hiasan renda,dll
2) Proses Pembuatan
Diantara cadar yang banyak dipakai oleh akhowat dan banyak dijual di pasaran adalah
cadar kotak. Adapun kain yang dibutuhkan untuk membuat cadar kotak dua lapis
adalah 112 x 54 cm. Berikut ini langkah-langkah membuat cadar kotak:
 Potong kain berbentuk persegi dengan ukuran sebagai berikut :
 6

 Lapisan kepala :
panjang = 67 cm
lebar = 54 cm (lihat gambar 1)
 Lapisan wajah :
panjang = 45 cm
lebar = 42 cm (lihat gambar 2)

 Setelah dipotong, bagian samping dan bawah kain dineci (gambar 3 dan 4)

 Gunting bagian tengah atas lapisan wajah yang ditandai pada garis putus2
pada (gambar 5,hasilnya dapat dilihat pada gambar 6)
 Bagian yang digunting tersebut dilipit/wiru atau di kerut sehingga panjang
menjadi 22 cm sebagaimana (gambar 7)
 7

 Potong kain panjang 22 cm dan lebar kurang lebih 1,5 cm (gambar 8)

 Jahit dengan bagian yang dilipit tersebut sebagai plisir (gambar 9)
 Susun lapisan kepala dan lapisan wajah sebagaimana (gambar 10)lapisan
wajah diletakkan agak ke bawah yaitu 6,5 cm dibawah lapisan kepala.
 Bagian atas lapisan kepala kemudian dilipat kedalam sepanjang 3,5 cm lalu
dijahit dengan bagian pinggir lapisan wajah yang tidak dilipit. Sedangkan
bagian tengah yang dilipit tidak ikut dijahit karena sebagai lubang untuk mata.
Hasilnya dapat dilihat sebagaimana (gambar 11.)
 Pasang perekat (kretekan) dibagian tepi atas lapisan kepala sebagaimana pada
kotak abu-abu dalam (gambar 12) dan yang perlu diperhatikan dalam cara
memasangnya adalah perekat sebelah kiri dipasang berlawanan arah dengan
perekat sebelah kanan; perekat sebelah kanan menghadap ke dalam dan
perekat kiri menghadap ke luar, dan… selesai.
 Hasilnya kurang lebih seperti gambar 13
 8

C.Aspek Permodalan

1) Rincian Biaya
 9

 Gaji karyawan : Rp.1000.000.000,-/Bulan

 Biaya listrik : Rp.20.000
 Perawatan mesin : Rp.100.000/bulan
 Gantungan cadar : Rp.150.000(3 lusin)
 Etalase : Rp.500.000(2 buah)
 Kepala manekin : Rp.30.000(5 buah)
 Kain : Rp.25.000/meter
 Benang dan jarum : Rp.35.000
 Gunting dan meteran : Rp.10.000

Jadi modal keseluruhan Rp.1.870.000,

2)Perhitungan Laba
Diharapkan mendapatkan laba minimal Rp.500.000 sampai Rp. 1000.000/hari

3)Harga jual produk

Saya akan menjual produk cadar ini dengan harga Rp.50.000- Rp.100.000

D. Analisis SWOT

Untuk merumuskan strategi pemasaran yang diperlukan cadar muslimah dalam

rangkaian meningkatkan penjualan dan mencapai tujuan yang dicapai, maka diperlukan
adanya analisis SWOT untuk menyusun strategi tersebut. Bedasarkan dari penelitian ini,
maka analisis SWOT disusun sebagai berikut :

1. Analisis Kekuatan (Strenght)

 Saya akan menawarkan suatu produk yang mengangkat nilai keagamaan dan
dipadukan dengan unsur keindahan.
 Saya memiliki keterampilan untuk melakukan modifikasi motif gambar cadar/niqab,
dan keahlian memadupadankan cadar dengan motif gambar cadar.
 Bahan baku pembuatan jilbab ini tersedia dengan macam variasi warna dan model
serta harga yang tidak terlalu mahal. Serta jenisnya beraneka ragam sehingga dapat
meningkatkan model dan variasi hijab

2. Analisis Kelemahan (Weakness)

 10

 Belum memiliki cukup pengalaman

 Modal ang besar untuk pembelian berbagai jenis kain
 Tempat pembelian barang yang lumayan jauh
 Usaha yang belum berkembang
 Permintaan barang yang belum banyak

3 Analisis Peluang (Opportunities)

 Banyaknya wanita muslim yang menggunakan cadar/niqab. Dengan adanya produk

ini akan menambah minat wanita untuk menggunakan cadar.
 Pemasaran bisa dibilang cukup mudah, karena kami melakukan pemasaran melalui
media social, lingkungan masyarakat maupun segi akses jalan.
 Masih jarangnya took yang menyediakan niqab/cadar di daerah desa.
 Tren niqab terkini terus berkembang sehinggan dapat menarik pembeli.

4. Analisis Ancaman /hambatan(Threats)

 Terkadang wanita berjilbab memperhatikan penamilannnya dan sibuk membuat

mereka tampil apa adannya
 Banyaknya para pesaing hijab yang memiliki brand hijab yang sudah terkenal
dimasyarakat. Sehingga masyarakat akan lebih tertarik dengan hijab yang sudah
memiliki brand. Serta banyaknya usaha yang sama di luar wilayah
 Harga bahan yang semakin mahal dan pemasukan modal yang berkurang.

BAB 3
PENUTUP

A. Kesimpulan
 11

Dari proposal usaha ini dapat disimpulkan bahwa membuka usaha penjualan
cadar/niqab,sangat menguntungkan bagi para usaha yang bergerak dibidang pakaian
khususnya jilbab. Peluang membuka usaha cadar/niqab dalam jangka waktu yang panjang
sangatlah baik dan mudah untuk dikembangkan. Usaha kami bertujuan untuk membantu
para muslim untuk menggunakan cadar/niqab, karena sudah sepatutnya wanita muslim
harus menggunakan cadar yang dapat menutup bagian wanita selain itu usaha ini dapat
menjaring tenaga kerja untuk mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia.

B. SARAN

Model cadar yang terus berkembang dapat menyebabkan cadar model sebelumnya
menjadi kurang diminati oleh masyarakat sehingga tingkat penjualannya pun menurun.
Untuk itu dalam kegiatan pembelian barang dagangan harus selalu mengikuti trend terkini
sehingga tidak akan terjadi penumpukan barang dagang yang belum terjual.

Agar pelaksanaan suatu usaha dapat berjalan lancar, maka kami mempunyai beberapa
saran, yaitu:
1. Percaya dan yakin bahwa usaha bisa di laksanakan.
2. Pandai berkomunikasi.
3. Mempunyai etos kerja yang tinggi.
4. Mau mendengarkan kritik dan saran dari orang lain.
5. Tidak mudah putus asa.
6. Mampu menghasilkan produk yang berkualitas.
7. Mengutamakan kepuasan pelanggan.
8. Disiplin,bertanggung jawab,kreatif dan inovatif.

LAMPIRAN

Dokumentasi proses pembuatan produk

12