Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN KESEHATAN GIGI DAN

MULUT LANSIA
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS Faisal Sulaiman,SKM


NIP.197712031998031003
BATU PUTIH

- Kesehatan gigi dan mulut lansia adalah keadaan sehat dari jaringan keras dan
jaringan lunak gigi serta unsur-unsur yag berhubungan dalam rongga mulut,
yang memungkinkan anak TK makan, berbicara dan berinteraksi soasial tanpa
1. 1. Pengertian disfungsi, gangguan estetik dan ketidaknyamanan karena adanya penyakit,
penyimpangan oklusi dan kehilangan gigi sehingga mampu hidup produktif
secara sosial dan ekonomi.
- Lansia adalah orang yang berumur ≥ 61 tahun
- Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pemeriksaan
2. 2. Tujuan
kesehatan gigi dan mulut Lansia
SK Kepala Puskesmas Batu Putih No; /SK/PKM-BTP/2018 tentang jenis-jenis
3. 3. Kebijakan kegiatan UKGM

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 89 Tahun 2015 tentang


4. 4. Referensi upaya kesehatan gigi dan mulut

5. Prosedur Alat dan bahan :


1. Alat pemeriksaan yaitu alat diagnostik set
2. Nerbekeen
3. Betadin
4. Gelas
5. Tissue
6. Alkohol
7. Kartu pemeriksaan dan pulpen

Prosedur :
1. Pemeriksa mempersiapkan alat-alat, bahan dan kartu pemriksaan yang akan
digunakan
2. Memanggil setiap Lansia yang berkunjung ke kegiatan Posbindu dan
mempersilahkan duduk di kursi
3. Pemeriksa memakai handscoon dan masker
4. Lansia diinstruksikan untuk membuka mulut
5. Dengan menggunakan alat diagnostik, pemeriksa memeriksa gigi dan mulut

1
Lansia dan mencatat hasilnya di kartu pemeriksaan.
6. Setelah diperiksa, lansia diinstruksikan untuk kembali ketempatnya
7. Alat diagnostik dicuci dengan air biasa kemudian di gosok dengan kapas yang
dibasahi dengan betadine atau alkohol, setelah itu dicuci kembali dengan air
putih dan kemudia di lap dengan tissue
8. Melakukan dokumentasi kegiatan.

1. Poli Gigi
6. Unit Terkait
2. Posbindu

2
3

Anda mungkin juga menyukai