Anda di halaman 1dari 116

Katalog: 9199017

Laporan Bulanan

DATA SOSIAL EKONOMI

id

EDISI
o.

139
.g
ps
.b

DESEMBER
w

2021
w
w
//
s:
tp
ht

BADAN PUSAT STATISTIK


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
Laporan Bulanan

DATA SOSIAL EKONOMI

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

EDISI

139
DESEMBER
2021
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

Laporan Bulanan
Data Sosial Ekonomi
DESEMBER 2021
ISSN: 2087-930X
Katalog: 9199017
No. Publikasi: 03200.2127
Ukuran Buku: 18,2 cm x 25,7 cm
Jumlah Halaman: xii + 99 halaman
Naskah: Badan Pusat Statistik
Penyunting: Direktorat Diseminasi Statistik
Gambar Kulit: Direktorat Diseminasi Statistik
Dicetak oleh: Badan Pusat Statistik
Diterbitkan oleh: ©Badan Pusat Statistik

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh


isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
H E A D L I N E & F O K U S P E R H AT I A N

HEADLINE
& FOKUS PERHATIAN
1. Inflasi
ƒ Pada November 2021 terjadi inflasi sebesar 0,37 persen. Tingkat inflasi
tahun kalender 2021 sebesar 1,30 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun
(November 2021 terhadap November 2020) adalah sebesar 1,75 persen.
● Dari 90 kota, 84 kota mengalami inflasi dan enam kota mengalami deflasi. Inflasi
tertinggi terjadi di Sintang sebesar 2,01 persen dengan IHK sebesar 113,80 dan
terendah terjadi di Bima dan Pontianak sebesar 0,02 persen dengan IHK masing-
masing sebesar 105,89 dan 107,06.

2. Ekspor
ƒ Nilai ekspor November 2021 mencapai US$22,84 miliar, naik 3,69 persen

id
jika dibanding ekspor Oktober 2021 dan naik 49,70 persen dibanding
ekspor November 2020.

.
go
ƒ Nilai ekspor nonmigas November 2021 mencapai US$21,51 miliar yang
terdiri dari produk hasil pertanian, kehutanan,dan perikanan US$0,43
s.
miliar; hasil industri pengolahan US$16,26 miliar; serta hasil pertambangan
p
dan lainnya US$4,82 miliar.
.b

● Peningkatan terbesar ekspor komoditas nonmigas November 2021 dibandingkan


w

Oktober 2021 terjadi pada bahan bakar mineral senilai US$211,3 juta (5,39 persen).
w

Sedangkan penurunan terbesar pada lemak dan minyak hewani/nabati senilai


US$811,4 juta (24,17 persen).
//w

3. Impor
s:

ƒ Nilai impor Indonesia November 2021 mencapai US$19,33 miliar, naik 18,62
tp

persen dibandingkan Oktober 2021 atau naik 52,62 persen dibandingkan


November 2020.
ht

ƒ Menurut golongan penggunaan barang, nilai impor Januari-November 2021


terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan pada
barang konsumsi US4.752,5 juta (36,73 persen), bahan baku/penolong
US$38.737,9 juta (41,65 persen), dan barang modal US$4.217,0 juta (19,92
persen).
● Peningkatan impor golongan barang nonmigas terbesar November 2021
dibandingkan Oktober 2021 adalah mesin/perlengkapan elektrik dan bagiannya
US$425,5 juta (25,61 persen). Sedangkan penurunan terbesar adalah serealia
US$127,9 juta (26,78 persen). .

4. Upah Buruh
ƒ Upah nominal harian buruh tani dan buruh bangunan November 2021
naik masing-masing sebesar 0,13 persen dan 0,04 persen dibanding upah
nominal bulan sebelumnya.
ƒ Upah riil harian buruh tani November 2021 turun sebesar 0,26 persen,
sedangkan upah riil harian buruh bangunan November 2021 turun sebesar
0,33 persen dibanding upah riil bulan sebelumnya.
● Upah nominal harian buruh tani dan buruh bangunan November 2021 masing-
masing sebesar Rp57.081,00 dan Rp91.326,00.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 iii


H E A D L I N E & F O K U S P E R H AT I A N

● Rata-rata upah nominal buruh tani pada November 2021 sebesar Rp57.081,00, naik
0,13 persen dibanding upah nominal bulan sebelumnya, sedangkan upah riil turun
sebesar 0,26 persen. Rata-rata upah nominal harian buruh bangunan (tukang bukan
mandor) pada November 2021 tercatat Rp91.326,00, naik 0,04 persen dibanding
upah nominal bulan sebelumnya, sedangkan upah riil turun sebesar 0,33 persen.

5. Nilai Tukar Petani (NTP), Indeks Konsumsi Rumah Tangga


(IKRT), dan Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP)
ƒ Nilai Tukar Petani (NTP) November 2021 sebesar 107,18 atau naik 0,49
persen.
ƒ Pada November 2021, Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar
108,23 atau naik 0,39 persen.
ƒ NTUP November 2021 sebesar 107,03 atau naik sebesar 0,51 persen
dibanding Oktober 2021.
● NTP November 2021 tercatat 107,18 atau naik sebesar 0,49 persen dibanding NTP
Oktober 2021 yaitu sebesar 106,67. Kenaikan NTP bulan ini disebabkan naiknya NTP

id
di tiga subsektor penyusun NTP yaitu Tanaman Pangan (0,13 persen), Tanaman

.
Perkebunan Rakyat (2,05 persen), dan Peternakan (0,56 persen). Sementara

go
itu, terjadi penurunan pada subsektor Tanaman Hortikultura (2,92 persen) dan
Perikanan (0,16 persen). s.
● Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) November 2021 sebesar 108,44 atau naik
p
.b

sebesar 0,35 persen. Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 108,23 atau
naik 0,39 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Pada bulan ini terjadi kenaikan
w

IKRT di 28 provinsi dan 6 provinsi mengalami penurunan IKRT. Kenaikan IKRT


w

tertinggi terjadi di Provinsi DKI Jakarta sebesar 1,49 persen dan kenaikan IKRT
//w

terendah terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Timur sebesar 0,02 persen. Penurunan
IKRT tertinggi terjadi di Provinsi Sulawesi Utara dan Provinsi Gorontalo sebesar 1,06
s:

persen dan penurunan IKRT terendah di Provinsi Papua Barat sebesar 0,02 persen.
tp

● Pada November 2021 terjadi kenaikan NTUP sebesar 0,51 persen. Hal ini terjadi
karena kenaikan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar 0,84 persen lebih
ht

besar dari kenaikan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM)
sebesar 0,33 persen. Terdapat tiga subsektor penyusun NTUP yang mengalami
kenaikan, yaitu Tanaman Pangan (0,18 persen), Tanaman Perkebunan Rakyat
(1,92 persen), dan Peternakan (0,63 persen). Sementara itu, terjadi penurunan
pada subsektor Tanaman Hortikultura (2,77 persen) dan Perikanan (0,09 persen).
Kenaikan NTUP tertinggi terjadi di Provinsi Bengkulu sebesar 2,96 persen sedangkan
penurunan NTUP tertinggi terjadi di Provinsi Papua Barat sebesar 1,12 persen

6. Harga Gabah dan Beras


ƒ Rata-rata harga Gabah Kering Panen di tingkat petani November 2021 naik
0,91 persen.
ƒ Rata-rata harga beras Premium di Pengilingan November 2021 naik 0,95
persen dari bulan sebelumnya.
● Selama November 2021, rata-rata harga GKP di tingkat petani Rp4.650,00 per kg
atau naik 0,91 persen dan di tingkat penggilingan Rp4.753,00 per kg atau naik 0,59
persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.
● Pada November 2021, rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan
sebesar Rp9.539,00 per kg, naik sebesar 0,95 persen dibandingkan bulan
sebelumnya.

iv LBDSE Desember 2021 Edisi 139


H E A D L I N E & F O K U S P E R H AT I A N

7. Indeks Harga Perdagangan Besar


ƒ IHPB Umum November 2021 naik sebesar 0,32 persen dibandingkan bulan
sebelumnya.
● IHPB Umum November 2021 naik sebesar 0,32 persen dari bulan sebelumnya.
Kenaikan tertinggi terjadi pada Sektor Pertambangan dan Penggalian sebesar 1,09
persen. Sektor Industri naik sebesar 0,44 persen. Sementara itu, Sektor Pertanian
turun sebesar 0,22 persen. IHPB Kelompok Bahan Bangunan/Konstruksi November
2021 naik sebesar 0,54 persen. Kenaikan indeks terbesar terjadi pada jenis
Kelompok Bangunan dan Instalasi Listrik, Gas, Air Minum, dan Komunikasi sebesar
0,79 persen. Indeks Harga Perdagangan Internasional (IHPI) Bulan Oktober 2021
naik sebesar 3,81 persen. Kelompok Barang Ekspor naik sebesar 4,06 persen dan
Kelompok Barang Impor naik sebesar 3,51 persen.

8. Pariwisata
ƒ Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia pada
Oktober 2021 mencapai 151,03 ribu kunjungan.

id
ƒ Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada

.
go
Oktober 2021 mencapai 45,62 persen.
● Jumlah kunjungan wisman Oktober 2021 mengalami penurunan sebesar 0,83
s.
persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan Oktober 2020. Namun jika
p
dibandingkan dengan September 2021, jumlah kunjungan wisman pada Oktober
.b

2021 mengalami peningkatan sebesar 21,73 persen. Secara kumulatif (Januari–


Oktober 2021), jumlah kunjungan wisman sebanyak 1,33 juta kunjungan atau turun
w

64,37 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang
w

sama tahun 2020, yang tercatat sebanyak 3,74 juta kunjungan.


//w

● TPK hotel klasifikasi bintang pada Oktober 2021 mengalami peningkatan sebesar
8,14 poin dibanding TPK Oktober 2020, dan juga mengalami peningkatan sebesar
s:

8,98 poin dibanding TPK September 2021.


tp

9. Transportasi
ht

ƒ Jumlah penumpang angkutan udara domestik Oktober 2021 naik 48,45


persen.
● Pada Oktober 2021, jumlah penumpang angkutan udara domestik mencapai 2,9 juta
orang, naik 31,22 persen (year-on-year), angkutan udara internasional naik 35,49
persen, penumpang pelayaran dalam negeri naik 13,71 persen, dan penumpang
kereta api naik 11,00 persen. Dibandingkan dengan September 2021, jumlah
penumpang angkutan udara domestik naik 48,45 persen, penumpang angkutan
udara internasional naik 8,96 persen, penumpang pelayaran dalam negeri naik 7,81
persen, dan penumpang kereta api naik 38,51 persen.
● Jumlah barang yang diangkut pelayaran dalam negeri Oktober 2021 sebesar 27,0
juta ton atau turun 1,17 persen (year-on-year), sementara itu jumlah barang yang
diangkut kereta api naik 34,13 persen. Dibandingkan dengan September 2021,
jumlah barang yang diangkut pelayaran dalam negeri naik 4,02 persen, sedangkan
jumlah barang yang diangkut kereta api naik 7,68 persen.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 v


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
K ATA P E N G A N TA R

KATA
PENGANTAR

Buku Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi ini diterbitkan setiap bulan oleh Badan Pusat
Statistik (BPS). Data dan informasi yang dimuat tetap mengikuti perkembangan data
terbaru yang dihimpun dan dirilis BPS, yang merupakan hasil pendataan langsung dan
hasil kompilasi produk administrasi pemerintah yang dilakukan secara teratur (bulanan,
triwulanan, tahunan) oleh jajaran BPS di seluruh Indonesia.

id
Buku ini bertujuan untuk melengkapi bahan penyusunan kebijakan dan evaluasi kemajuan

.
yang dicapai baik di bidang sosial maupun di bidang ekonomi. Buku Laporan Bulanan Data

go
Sosial Ekonomi Edisi Desember 2021 ini mencakup perkembangan antara lain: Inflasi;
Ekspor; Impor; Upah Buruh; Nilai Tukar Petani, Inflasi Perdesaan dan Nilai Tukar Usaha
s.
Rumah Tangga Pertanian; Harga Gabah dan Beras; Indeks Harga Perdagangan Besar;
p
Pariwisata; dan Transportasi Nasional.
.b
w

Lebih lanjut, keseluruhan data yang disajikan dalam publikasi ini merupakan statistik resmi
w

(official statistics) yang menjadi rujukan resmi bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
//w

Apabila masih diperlukan data yang lebih luas dan spesifik untuk sektor tertentu, dipersilahkan
melihat publikasi BPS lainnya atau melalui website BPS: http://www.bps.go.id.
s:
tp
ht

Jakarta, 24 Desember 2021


Kepala Badan Pusat Statistik
Republik Indonesia

Margo Yuwono

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 vii


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
DA F TA R I S I

DAFTAR ISI
HEADLINE............................................................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................. vii
DAFTAR ISI............................................................................................................................................. ix
DAFTAR TABEL..................................................................................................................................... xi
I. Inflasi November 2021............................................................................................................. 1
II. Ekspor November 2021 ....................................................................................................... 17
III. Impor November 2021............................................................................................................ 29
IV. Upah Buruh November 2021................................................................................................. 41
V. Nilai Tukar Petani, Indeks Konsumsi Rumah Tangga & Nilai Tukar Usaha Rumah

id
Tangga Pertanian November 2021...................................................................................... 47

.
VI. Harga Gabah & Beras November 2021 .......................................................................... 61

go
VII. Indeks Harga Perdagangan Besar November 2021........................................................ 73
s.
VIII. Pariwisata Oktober 2021........................................................................................................ 81
p
IX. Transportasi Oktober 2021.................................................................................................... 93
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 ix


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
DA F TA R TA B E L

DAFTAR
TABEL
Tabel 1.1 Indeks Harga Konsumen dan Tingkat Inflasi Gabungan 90 Kota
November 2021 Menurut Kelompok Pengeluaran (2018=100)........................... 8
Tabel 1.2 Indeks Harga Konsumen, Tingkat Inflasi, dan Andil Inflasi November 2021
Menurut Komponen Perubahan Harga (2018=100).............................................. 8
Tabel 1.3 Tingkat Inflasi Nasional Bulan ke Bulan (persen)................................................... 9
Tabel 1.4 Tingkat Inflasi Nasional Kalender (persen).............................................................. 9
Tabel 1.5 Tingkat Inflasi Nasional Tahun ke Tahun (persen)................................................ 10
Tabel 1.6 Tingkat Inflasi Beberapa Negara (persen), September–Oktober 2021........... 10
Tabel 1 7 Harga Eceran Beberapa Komoditas Bahan Pokok (rupiah) Oktober 2020–

id
November 2021.............................................................................................................. 11

.
go
Tabel 2.1 Nilai Ekspor Migas dan Nonmigas Indonesia, Januari–November 2021.......... 22
Tabel 2.2 Nilai Ekspor Migas dan Nonmigas Indonesia, Triwulanan 2020–2021............. 22
s.
Tabel 2.3 Nilai Ekspor Sepuluh Golongan Barang Nonmigas, Januari–November
p
2021................................................................................................................................... 24
.b

Tabel 2.4 Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Menurut Negara TujuanJanuari–November


w

2021................................................................................................................................... 25
w

Tabel 2.5 Nilai Ekspor Indonesia (FOB:juta US$), 2019–2021............................................... 26


//w

Tabel 2.6 Nilai Ekspor Indonesia Menurut Provinsi Asal Barang dan Pelabuhan Muat
(FOB:juta US$), Januari–November 2021*............................................................... 27
s:

Tabel 3.1 Nilai Impor Migas dan Nonmigas Indonesia, Januari–November 2020 dan
tp

2021................................................................................................................................... 34
ht

Tabel 3.2 Perkembangan Impor Indonesia, Januari–Desember 2019 s.d. Januari–


November 2021.............................................................................................................. 34
Tabel 3.3 Nilai Impor Sepuluh Golongan Barang Nonmigas Indonesia, Januari–
November 2020 dan 2021........................................................................................... 35
Tabel 3.4 Nilai Impor Menurut Golongan Penggunaan Barang, Januari–November
2020 dan 2021................................................................................................................ 36
Tabel 3.5 Nilai Impor Nonmigas Indonesia Menurut Negara Asal, Januari–November
2020 dan 2021................................................................................................................ 37
Tabel 3.6 Neraca Perdagangan Indonesia (Juta US$), Januari 2020–November 2021. 38
Tabel 3.7 Ekspor-Impor Beras Indonesia, Triwulan I 2018–November 2021..................... 39
Tabel 4.1 Rata-Rata Upah Harian Buruh Tani dan Upah Harian Buruh Bangunan
(rupiah), November 2020–November 2021............................................................ 44
Tabel 5.1 Nilai Tukar Petani Per Subsektor serta Persentase Perubahannya
(2018=100), November 2021....................................................................................... 53
Tabel 5.2 Perubahan IKRT Menurut Kelompok Pengeluaran (2018=100), Desember
2019–November 2021................................................................................................... 55
Tabel 5.3 Perubahan IKRT 2021, Tahun Kalender, dan Tahun ke Tahun 2021 Menurut
Kelompok Pengeluaran (2018=100).......................................................................... 57

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 xi


DA F TA R TA B E L

Tabel 5.4 Nilai Tukar Petani per Subsektor dan Gabungan (2018=100), Januari–
November 2021.............................................................................................................. 58
Tabel 5.5 Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian per Subsektor dan Persentase
Perubahannya (2018=100)........................................................................................... 58
Tabel 6.1 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Petani Menurut Kelompok Kualitas dan
Kadar Air serta Perubahannya, November 2020–November 2021.................. 66
Tabel 6.2 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas
dan Perubahannya, November 2020–November 2021....................................... 67
Tabel 6.3 Rata-Rata Harga Beras di Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas dan
Kadar Beras Patah (Broken), November 2020–November 2021...................... 68
Tabel 7.1 Perkembangan IHPB Menurut Sektor (2018=100), November 2021................. 78
Tabel 7.2 Persentase Perubahan IHPB Konstruksi Indonesia Menurut Kelompok
Bangunan (2018=100), November 2021................................................................... 78
Tabel 7.3 Persentase Perubahan Indeks Harga Perdagangan Internasional (IHPI)

id
Indonesia Menurut Kelompok Barang (2010=100), September–November

.
go
2021................................................................................................................................... 79
Tabel 8.1 Perkembangan Kunjungan Wisman Menurut Pintu Masuk, Oktober 2021..... 86 s.
Tabel 8.2 Perkembangan Kunjungan Wisman Menurut Kebangsaan, Juli 2021–
p
Oktober 2021................................................................................................................... 86
.b

Tabel 8.3 TPK Hotel Klasifikasi Bintang di Indonesia, Oktober 2021................................... 87


w

Tabel 8.4 Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisman, Tingkat Penghunian Kamar


w

(TPK) Hotel Klasifikasi Bintang, dan Rata-Rata Lama Menginap Tamu,


//w

Januari 2020–Oktober 2021....................................................................................... 88


Tabel 9.1 Perkembangan Jumlah Penumpang dan Barang Menurut Moda Transportasi,
s:

Oktober 2020–Oktober 2021..................................................................................... 96


tp
ht

xii LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

1
Inflasi
November 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 1


INFLASI

. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp

Inflasi
ht

Pada November 2021 terjadi inflasi sebesar


0,37 persen. Tingkat inflasi tahun kalender
2021 sebesar 1,30 persen dan tingkat inflasi
tahun ke tahun (November 2021 terhadap
November 2020) adalah sebesar 1,75
persen.

Dari 90 kota, 84 kota mengalami inflasi dan enam kota mengalami


deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sintang sebesar 2,01 persen
dengan IHK sebesar 113,80 dan terendah terjadi di Bima dan
Pontianak sebesar 0,02 persen dengan IHK masing-masing
sebesar 105,89 dan 107,06.

2 LBDSE November 2020 Edisi 123


INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA


KONSUMEN/INFLASI
Kondisi Inflasi Indonesia pada November 2021
Januari–November
November 2021 Nov 2020–Nov 2021
2021
INFLASI INFLASI INFLASI

0,37% 1,30% 1,75%


Tingkat Inflasi Nasional Bulan ke Bulan dan Tahun ke Tahun
November 2019–November 2021
Tahun ke 0,50 3,50
Tahun 0,45

0,39

id
0,40 0,37 3,00
3,00

Persentase inflasi tahun ke tahun


0,34
Persentase inflasi bulan ke bulan

0,32

2,72

.
0,30 0,28 2,50
0,28

go
0,26

2,68 0,20 0,18 2,00


2,98 0,14
s. 0,13
0,12
2,96 0,08 0,07 0,08 0,08
0,10 1,50
0,07 0,10
0,10 0,03
p
2,67 0,00 1,00
.b

2,19 Nov
'19
Des Jan
'20
Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep
-0,05 -0,05
Okt Nov Des Jan
'21
Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sept Okt
-0,04
Nov

1,96 -0,10 0,50


w

-0,10
-0,16
1,54
w

-0,20 0,00

1,32
//w

Tahun ke Tahun Bulan ke Bulan


1,42
1,44
Inflasi/Deflasi Tertinggi dan Terendah di 90 Kota, November 2021
s:

1,59
1,68
tp

1,55 INFLASI INFLASI TERTINGGI INFLASI TERENDAH


ht

1,38
1,37 84 KOTA 2,01% 0,02%
1,42
1,68 DEFLASI DEFLASI TERTINGGI DEFLASI TERENDAH
1,33
1,52 6 KOTA 0,53% 0,16%
1,59
1,60
1,66 Pontianak Sintang Kotamobagu Tual
1,75 0,02% 2,01% 0,53% 0,16%

Rp
Rp
Bima
0,02%
Rp
Rp

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 3


INFLASI

Inflasi dan Andil Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran, November 2021

Inflasi 0,37% 0,84% 0,09% 0,14% 0,35% 0,01%

Kelompok Rp

Pengeluaran
UMUM Makanan, Pakaian & Perumahan, Perlengkapan, Kesehatan
Minuman & Alas Kaki Air, listrik & Peralatan &
Tembakau Bahan Pemeliharaan
Bakar Rumah Rutin
Tangga Rumah Tangga

Andil 0,37% 0,21% 0,01% 0,03% 0,02% 0,00%

Inflasi 0,51% 0,00% 0,18% 0,00% 0,22% 0,37%

id
Kelompok
Pengeluaran

.
go
Transportasi Informasi, Rekreasi, Pendidikan Penyediaan Perawatan
Komunikasi & Olahraga Makanan & Pribadi &
Jasa Keuangan & Budaya Minuman/ Jasa Lainnya
p s. Restoran

Andil 0,06% 0,00% 0,00% 0,00% 0,02% 0,02%


.b
w
w

Beberapa Komoditas Penyumbang Inflasi, November 2021


//w
s:

Minyak Goreng Telur Ayam Ras


0,08% 0,06%
tp
ht

Cabai Merah Tarif Angkutan Udara


0,06% 0,05%

Daging Ayam Ras Emas Perhiasan


0,02% 0,01%

Inflasi Menurut Kelompok Komponen, November 2021

Indeks Komponen Inti (Core) 0,17%

Indeks Komponen Harga yang Diatur Pemerintah


(Administered Prices) 0,37%

Indeks Komponen Bergejolak (Volatile) 1,19%

4 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


Feb 0,10 -0,20 0,20 0,60 1,52 0,60 1,80 0,70
Mar 0,08 0,10 -0,20 0,20 -0,27 -0,50 0,40 0,70
Apr 0,13 0,20 -0,10 -0,20 -0,04 -0,30 1,00 0,70
INFLASI
Mei 0,32 0,00 0,08 0,80 0,16 -0,20 0,10 0,10
Juni -0,16 0,10 0,16 0,00 0,19 -0,40 -0,20 0,20
Tingkat
Juli Inflasi
0,08Beberapa
-0,60 Negara,
0,39November
-0,20 2020–Oktober
0,62 2021
0,30 1,30 1,10
Agst 0,03 0,00 0,62 0,50 0,25 0,10 0,60 0,40
Sept -0,04 0,20 0,00 0,40 -0,62 0,00 2,10 0,20
Okt 0,12 0,70 0,15 0,30 Pada
-0,20Oktober 2021, Pakistan
0,70 1,90 0,20
menjadi negara yang mengalami
inflasi tertinggi dibandingkan
2,50 beberapa negara lain, yaitu sebesar
2,10 persen.

2,00

1,50
persen

1,00

id
0,50

.
go
0,00
p s.
.b

-0,50
w
w
//w

-1,00
Nov '20 Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agst Sept Okt

Indonesia Malaysia Pilipina Singapura


s:

Vietnam Tiongkok Pakistan Afrika Selatan


tp

Inggris Amerika Serikat Brazil


ht

Tingkat Inflasi Beberapa Negara, Oktober 2021

1,10%
0,70%
0,90%

1,90%

-0,20%
0,70%
0,15%
1,25%
0,30%

0,12%

0,20%

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 5


INFLASI

Rata-Rata Harga Eceran Beberapa Bahan Pokok, November 2021


Beras Daging Ayam Ras
Rp13.985,00/kg Rp45.584,00/kg
Naik 0,03% Naik 1,89%
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021
Turun 0,78% Naik 2,53%
dibanding November 2020 dibanding November 2020

Cabai Merah Cabai Rawit


Rp49.386,00/kg Rp40.324,00/kg
Naik 20,28% Turun 3,50%
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021
Turun 4,24% Turun 5,78%
dibanding November 2020 dibanding November 2020

id
.
Susu Kental Manis Daging Sapi

go
Rp11.129,00/385 gram s. Rp114.966,00/kg
Naik 0,31% Naik 0,56%
p
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021
.b

Naik 3,04% Naik 4,32%


w

dibanding November 2020 dibanding November 2020


w
//w

Tepung Terigu Telur Ayam Ras


Rp8.984,00/kg Rp22.666,00/kg
s:

TERIGU
Naik 0,29% Naik 10,93%
tp

dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021


ht

Naik 3,08% Turun 4,53%


dibanding November 2020 dibanding November 2020

Ikan Kembung Minyak Goreng


Rp41.348,00/kg Rp19.732,00/liter
Turun 0,24% Naik 7,85%
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021
Naik 10,23% Naik 26,24%
dibanding November 2020 dibanding November 2020

Gula Pasir
Rp13.040,00/kg
Naik 0,25%
dibanding Oktober 2021
Turun 0,93%
dibanding November 2020

6 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

Kota IHK Dengan Penurunan Harga Tertinggi Beberapa Bahan Pokok,


November 2021

Palembang
Kenaikan Tertinggi (51%)

Mamuju
Kenaikan Tertinggi (15%)
Pangkal Pinang
Kenaikan Tertinggi (16%)

Tarakan
Kenaikan Tertinggi (19%)

. id
go
p s.
.b
w
w
//w

Tanjung
Kenaikan Tertinggi (49%)
Bogor
Kenaikan Tertinggi (23%)
s:

Kupang
tp

Probolinggo Kenaikan Tertinggi (12%)


Kenaikan Tertinggi (26%)
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 7


INFLASI

Tabel 1.1 Indeks Harga Konsumen dan Tingkat Inflasi Gabungan 90 Kota
November 2021 Menurut Kelompok Pengeluaran (2018=100)

Tingkat Tingkat
Inflasi
IHK IHK IHK Inflasi Tahun Inflasi Andil
Kelompok November
November Oktober November Kalender Tahun ke Inflasi
Pengeluaran 2021 1)
2020 2021 2021 2021 2) Tahun 3) (%)
(%)
(%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Umum (Headline) 105,21 106,66 107,05 0,37 1,30 1,75 0,37


Makanan, Minuman 106,40 108,66 109,57 0,84 1,46 2,98 0,21
dan Tembakau

Pakaian dan Alas Kaki 105,34 106,65 106,75 0,09 1,31 1,34 0,01
Perumahan, Air, 102,81 103,38 103,52 0,14 0,66 0,69 0,03
Listrik, dan Bahan
Bakar Rumah Tangga

Perlengkapan, 105,73 107,98 108,36 0,35 2,41 2,49 0,02


Peralatan dan
Pemeliharaan Rutin

id
Rumah Tangga

Kesehatan 107,59 109,41 109,42 0,01 1,51 1,70 0,00

.
go
Transportasi 102,54 103,47 104,00 0,51 0,96 1,42 0,06
Informasi,Komunikasi,
dan Jasa Keuangan
100,08 100,10 100,10 s.
p
0,00 0,03 0,02 0,00

Rekreasi, Olahraga, 103,91 104,78 104,97 0,18 1,03 1,02 0,00


.b

dan Budaya
w

Pendidikan 107,70 109,42 109,42 0,00 1,60 1,60 0,00


w

Penyediaan Makanan 107,31 109,98 110,22 0,22 2,43 2,71 0,02


dan Minuman/
//w

Restoran

PerawatanPribadidan 112,41 113,28 113,70 0,37 1,45 1,15 0,02


s:

Jasa Lainnya

1) Persentase perubahan IHK November 2021


tp

Keterangan: terhadap IHK Oktober 2021


2)
Persentase perubahan IHK November 2021 terhadap IHK Desember 2020
ht

3)
Persentase perubahan IHK November 2021 terhadap IHK November 2020

Tabel 1.2 Indeks Harga Konsumen, Tingkat Inflasi, dan Andil Inflasi
November 2021 Menurut Komponen Perubahan Harga (2018=100)

Tingkat Tingkat
Inflasi Inflasi Inflasi
IHK IHK IHK Andil
Kelompok November Tahun Tahun
November Oktober November Inflasi
Pengeluaran 2021 1) Kalender ke
2020 2021 2021 (%)
(%) 2021 2) Tahun 3)
(%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Umum 105,21 106,66 107,05 0,37 1,30 1,75 0,37


Inti 105,90 107,25 107,43 0,17 1,40 1,44 0,11
Harga Diatur 103,14 104,49 104,88 0,37 1,33 1,69 0,06
Pemerintah
Bergejolak 104,75 106,67 107,94 1,19 0,86 3,05 0,20
Keterangan: 1) Persentase perubahan IHK November 2021
terhadap IHK Oktober 2021
2)
Persentase perubahan IHK November 2021 terhadap IHK Desember 2020
3)
Persentase perubahan IHK November 2021 terhadap IHK November 2020

8 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

Tabel 1.3 Tingkat Inflasi Nasional Bulan ke Bulan (persen)

Tingkat Inflasi Nasional (bulan ke bulan)


Bulan
2016 2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Januari 0,51 0,97 0,62 0,32 0,39 0,26


Februari -0,09 0,23 0,17 -0,08 0,28 0,10
Maret 0,19 -0,02 0,20 0,11 0,10 0,08
April -0,45 0,09 0,10 0,44 0,08 0,13
Mei 0,24 0,39 0,21 0,68 0,07 0,32
Juni 0,66 0,69 0,59 0,55 0,18 -0,16
Juli 0,69 0,22 0,28 0,31 -0,10 0,08
Agustus -0,02 -0,07 -0,05 0,12 -0,05 0,03

id
September 0,22 0,13 -0,18 -0,27 -0,05 -0,04

.
go
Oktober 0,14 0,01 0,28 0,02 0,07 0,12
November 0,47 0,20 0,27 s. 0,14 0,28 0,37
Desember 0,42 0,71 0,62 0,34 0,45
p
.b
w

Tabel 1.4 Tingkat Inflasi Nasional Kalender (persen)


w
//w

Tingkat Inflasi Nasional (kalender)


Bulan
s:

2016 2017 2018 2019 2020 2021


tp

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


ht

Januari 0,51 0,97 0,62 0,32 0,39 0,26


Februari 0,42 1,21 0,79 0,24 0,66 0,36
Maret 0,62 1,19 0,99 0,35 0,76 0,44
April 0,16 1,28 1,09 0,80 0,84 0,58
Mei 0,40 1,67 1,30 1,48 0,90 0,90
Juni 1,06 2,38 1,90 2,05 1,09 0,74
Juli 1,76 2,60 2,18 2,36 0,98 0,81
Agustus 1,74 2,53 2,13 2,48 0,93 0,84
September 1,97 2,66 1,94 2,20 0,89 0,80
Oktober 2,11 2,67 2,22 2,22 0,95 0,93
November 2,59 2,87 2,50 2,37 1,23 1,30
Desember 3,02 3,61 3,13 2,72 1,68

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 9


INFLASI

Tabel 1.5 Tingkat Inflasi Nasional Tahun ke Tahun (persen)

Bulan 2016:2015 2017:2016 2018:2017 2019:2018 2020:2019 2021:2020


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Januari 4,14 3,49 3,25 2,82 2,68 1,55


Februari 4,42 3,83 3,18 2,57 2,98 1,38
Maret 4,45 3,61 3,40 2,48 2,96 1,37
April 3,60 4,17 3,41 2,83 2,67 1,42
Mei 3,33 4,33 3,23 3,32 2,19 1,68
Juni 3,45 4,37 3,12 3,28 1,96 1,33
Juli 3,21 3,88 3,18 3,32 1,54 1,52
Agustus 2,79 3,82 3,20 3,49 1,32 1,59
September 3,07 3,72 2,88 3,39 1,42 1,60

id
Oktober 3,31 3,58 3,16 3,13 1,44 1,66
3,58 3,30 3,23 3,00 1,59 1,75

.
November

go
Desember 3,02 3,61 3,13 2,72 1,68
p s.
Tabel 1.6 Tingkat Inflasi Beberapa Negara (persen),
.b

September–Oktober 2021
w
w

Bulan ke Bulan (M-to-M) Tahun ke Tahun (Y-on-Y)


//w

Negara
September Oktober September Oktober
s:

(1) (2) (3) (4) (5)

Indonesia -0,04 0,12 1,60 1,66


tp

Malaysia 0,20 0,70 2,20 2,90


ht

Filipina 0,00 0,15 4,80 4,60


Singapura 0,40 0,30 2,50 3,20
Vietnam -0,62 -0,20 2,06 1,77
Tiongkok 0,00 0,70 0,70 1,50
Pakistan 2,10 1,90 9,00 9,20
Afrika Selatan 0,20 0,20 5,00 5,00
Inggris 0,30 1,10 3,10 4,20
Amerika Serikat 0,40 0,90 5,40 6,20
Brazil 1,16 1,25 10,25 10,67
Sumber: Situs Resmi Kantor Statistik Nasional Masing-Masing Negara dan https://tradingeconomics.com

10 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

Tabel 1 7 Harga Eceran Beberapa Komoditas Bahan Pokok (rupiah),


Oktober 2020–November 2021

Daging Ayam
Daging Sapi Susu Kental Manis Minyak Goreng
Bulan Beras Ras
(kg) (385 gram) (liter)
(kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


Oktober ‘20 14 133 41 782 111 340 10 791 15 415
November 14 095 44 464 110 204 10 800 15 631
Desember 14 105 45 358 110 402 10 805 15 792
Januari ‘21 14 112 45 607 112 257 10 814 15 925
Februari 14 140 44 823 112 796 10 812 15 911
Maret 14 116 45 271 111 995 10 777 15 992

id
April 14 051 47 408 112 835 10 842 16 184

.
go
Mei 14 031 48 664 116 197 10 868 16 521
Juni 14 030 46 503 114 768
s. 10 857 16 645
Juli 13 995 45 024 115 617 10 930 16 707
p
.b

Agustus 13 991 43 718 115 397 11 010 17 135


w

September 13 995 44 142 114 843 11 039 17 498


w

Oktober 13 981 44 738 114 326 11 095 18 296


//w

November 13 985 45 584 114 966 11 129 19 732


November ’21 thd 0,03 1,89 0,56 0,31 7,85
s:

Oktober’21
tp

November ’21 -0,78 2,53 4,32 3,04 26,24


thd
ht

November ’20
(dalam persen)

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 11


INFLASI

Lanjutan Tabel 1.7

Tepung Telur Ayam


Gula Pasir Cabai Rawit Cabai Merah Ikan Kembung
Bulan Terigu Ras
(kg) (kg) (kg) (kg)
(kg) (kg)

(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)


Oktober 13 185 8 710 38 563 46 761 22 533 37 389
November 13 163 8 717 42 797 51 568 23 739 37 509
Desember 13 135 8 729 58 170 67 807 25 762 37 850
Januari ‘21 13 107 8 739 83 852 67 719 24 319 38 126
Februari 13 098 8 778 89 923 66 642 23 692 38 972
Maret 13 115 8 775 100 876 64 256 23 576 39 276

id
April 13 135 8 800 85 371 61 654 23 626 39 818

.
go
Mei 13 084 8 855 69 108 52 073 23 463 40 571
Juni 13 067 8 882 58 279 s. 39 534 24 141 40 887
Juli 13 051 8 886 67 172 41 187 23 632 40 924
p
.b

Agustus 13 043 8 864 50 970 35 907 23 736 41 448


w

September 13 000 8 891 40 531 33 972 21 398 41 576


w

Oktober 13 007 8 958 41 787 41 059 20 433 41 447


//w

November 13 040 8 984 40 324 49 386 22 666 41 348


November ’21 thd 0,25 0,29 -3,50 20,28 10,93 -0,24
s:

Oktober’21
tp

November ’21 -0,93 3,08 -5,78 -4,24 -4,53 10,23


thd
ht

November ’20
(dalam persen)

12 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

PERKEMBANGAN
INDEKS HARGA KONSUMEN/
INFLASI, NOVEMBER 2021
Berita Resmi Statistik No. 88/12/Th. XXIV, 1 Desember 2021

NOVEMBER 2021 JANUARI–NOVEMBER 2021 NOVEMBER 2020–NOVEMBER 2021

INFLASI 0,37 % INFLASI 1,30% INFLASI 1,75%


0,45
0,32 0,37
0,28 0,26 Rp
0,1 0,08 0,13 0,08 0,12
0,03
-0,04
-0,16
Nov 20 Des Jan 21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov

id
2020 (2018=100) 2021 (2018=100)

.
go
Andil Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran p s.
Makanan, Pakaian & Perumahan, Perlengkapan, Kesehatan Transportasi Informasi, Rekreasi, Pendidikan Penyediaan Perawatan
.b

Minuman & Alas Kaki Air, Listrik & Peralatan & Komunikasi & Olahraga Makanan & Pribadi &
Tembakau Bahan Pemeliharaan Jasa Keuangan & Budaya Minuman/ Jasa Lainnya
Bakar Rumah Rutin Restoran
w

Tangga Rumah Tangga

0,21%
w
//w

0,03% 0,06%
0,01% 0,02% 0,00% 0,00% 0,00% 0,00% 0,02% 0,02%
s:

Inflasi/Deflasi Tertinggi dan Terendah


tp

84 kota mengalami inflasi


6 kota mengalami deflasi di 90 Kota
ht

Dari 90 Inflasi Deflasi


kota IHK, 84
kota
mengalami inflasi
Sintang Kotamobagu
dan 6 kota
mengalami deflasi. 2,01% 0,53%
Inflasi tertinggi terjadi
di Sintang sebesar 2,01
persen dengan IHK
sebesar 113,80 dan
terendah terjadi di Bima dan
Pontianak masing-masing Pontianak
sebesar 0,02 persen dengan IHK
masing-masing sebesar 105,89 dan 0,02%
107,06. Sementara, deflasi tertinggi
terjadi di Kotamobagu sebesar 0,53
persen dengan IHK sebesar 107,95
dan terendah terjadi di Tual sebesar Tual
0,16 persen dengan IHK sebesar
108,77.
0,16%
Bima
0,02%

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 13


INFLASI

GLOSARIUM

Inflasi adalah kecenderungan naiknya harga barang dan jasa pada


umumnya yang berlangsung secara terus menerus. Jika harga
barang dan jasa di dalam negeri meningkat, maka inflasi mengalami
kenaikan. Naiknya harga barang dan jasa tersebut menyebabkan
turunnya nilai uang. Dengan demikian, inflasi dapat juga diartikan
sebagai penurunan nilai uang terhadap nilai barang dan jasa secara
umum.

Indeks Harga konsumen (IHK)


Indeks yangmenghitung rata-rata perubahan hargadari suatupaket
barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga dalam kurun
waktu tertentu. IHK merupakan indikator yang digunakan untuk
mengukur tingkat inflasi. Perubahan IHK dari waktu ke waktu

id
menggambarkan tingkat kenaikan (inflasi) atau tingkat penurunan

.
(deflasi) dari barang dan jasa.

go
s.
Sejak Januari 2020, IHK berdasarkan pola konsumsi didapat dari
Survei Biaya Hidup 2018 (2018=100) di 90 kota
p
.b

Sejak Januari 2014, IHK berdasarkan pola konsumsi didapat dari


w

hasil Survei Biaya Hidup 2012 (2012=100) di 82 Kota


w


//w

Sejak Juni 2008, IHK berdasarkan pola konsumsi didapat dari Survei
Biaya Hidup 2007 (2007=100) di 66 kota
s:
tp

Inflasi umum (headline inflation)


ht

Inflasi umum adalah komposit dari inflasi inti, inflasi administered


prices, dan inflasi volatile goods.
a. Inflasi inti (core inflation)
Inflasi komoditas yang perkembangan harganya dipengaruhi
oleh perkembangan ekonomi secara umum, seperti ekspektasi
inflasi,nilaitukar,dankeseimbanganpermintaandanpenawaran,
yang sifatnya cenderung permanen, persistent, dan bersifat
umum.
b. Inflasi yang harganya diatur pemerintah (administered prices
inflation)
Inflasi komoditas yang perkembangan harganya secara umum
diatur oleh pemerintah.
c. Inflasi bergejolak (volatile goods)
Inflasi komoditas yang perkembangan harganya sangat
bergejolak. Berdasarkan tahun dasar 2012, inflasi volatile goods
masih didominasi bahan makanan, sehingga sering disebut juga
sebagai inflasi volatile foods.

14 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INFLASI

PENJELASAN TEKNIS

Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator


ekonomi yang digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga
(inflasi/deflasi)ditingkatkonsumen.Denganadanyaperubahanpola
konsumsi masyarakat, maka mulai Januari 2020, pengukuran inflasi
di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar 2018=100. Beberapa
perubahan mendasar dalam penghitungan IHK (2018=100)
dibandingkan (IHK 2012=100), khususnya dari sisi cakupan,
klasifikasi pengelompokan komoditas, metodologi penghitungan
IHK, paket komoditas, dan diagram timbang. Perubahan tersebut
didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) yang dilaksanakan oleh
BPS selama tahun 2018, sebagai salah satu bahan dasar utama
dalam penghitungan IHK.

id
SBH 2018 dilaksanakan di 90 kota, yang terdiri dari 34 ibukota

.
provinsi dan 56 kabupaten/kota. Dari 90 kota tersebut, 82 kota

go
merupakan cakupan kota SBH 2012 dan 8 kota merupakan kota
baru. Survei ini dilaksanakan di daerah perkotaan dengan total
s.
sampel sebanyak 141.600 rumah tangga.
p
.b

Paket komoditas hasil SBH 2018 berjumlah 835 komoditas. Paket


w

komoditas terbanyak ada di Jakarta sebanyak 473 barang dan jasa,


w

dankotadenganjumlahpaketkomoditaspalingsedikitsebanyak248
//w

komoditas adalah Sintang yang merupakan kota baru. Jumlah paket


komoditas komponen inti (core inflation) sebanyak 711 komoditas,
s:

komponen harga yang diatur pemerintah (administered prices)


tp

sebanyak 23 komoditas, dan komponen harga yang bergejolak


(volatile foods) sebanyak 101 komoditas.
ht

Perubahan metodologi IHK (2018=100) dalam pemutakhiran


Diagram Timbang dan penghitungan Indeks Harga Konsumen
mengacu pada Manual standar internasional, yaitu Consumer
Price Index Manual: Theory and Practice (2004), Practical Guide
to Producing Consumer Price Indices (2009), Classification of
Individual Consumption According to Purpose/ COICOP (2018,
Pre-edited), Consumer Price Index Manual: Concepts and Methods,
(2019 Pre-edited).

Selain perubahan cakupan, IHK (2018=100) juga mengalami


perubahan dari sisi pengelompokan komoditas. Pengelompokan
komoditasdidasarkanpadaClassificationofIndividualConsumption
According to Purpose (COICOP) 2018, dari sebelumnya
menggunakan COICOP 1999. Secara nasional pengelompokan
komoditasterdiridari11kelompokdan43subkelompok.Konkordansi
pengelompokan IHK (2012=100) yang sebanyak 7 kelompok,
berubah menjadi 11 kelompok pada IHK (2018=100), adalah sebagai
berikut:

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 15


INFLASI

IHK (2012=100) IHK (2018=100)

01 MAKANAN, MINUMAN, DAN TEMBAKAU


1 BAHAN MAKANAN
02 PAKAIAN DAN ALAS KAKI
MAKANAN JADI, MINUMAN, PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, DAN BAHAN
2 03
ROKOK, DAN TEMBAKAU BAKAR RUMAH TANGGA

PERLENGKAPAN, PERALATAN, DAN


PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS, 04
3 PEMELIHARAAN RUTIN RUMAH TANGGA
DAN BAHAN BAKAR
05 KESEHATAN

4 SANDANG 06 TRANSPORTASI

INFORMASI, KOMUNIKASI DAN JASA


07
KEUANGAN
5 KESEHATAN

id
08 REKREASI, OLAHRAGA, DAN BUDAYA

.
go
PENDIDIKAN , REKREASI , DAN 09 PENDIDIKAN
6
OLAH RAGA
s. 10
PENYEDIAAN MAKANAN DAN
MINUMAN/RESTORAN
p
TRANSPOR , KOMUNIKASI , DAN
.b

7
JASA KEUANGAN 11 PERAWATAN PRIBADI DAN JASA LAINNYA 1
w
w
//w
s:
tp
ht

16 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


EKSPOR

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

2
Ekspor
November 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 17


id
Ekspor

.
go
a. Nilai ekspor November 2021
mencapai US$22,84 miliar, naik
s.
p
3,69 persen jika dibanding ekspor
.b

Oktober 2021 dan naik 49,70 persen


w

dibanding ekspor November 2020.


w
//w

b. Nilai ekspor nonmigas November


2021 mencapai US$21,51 miliar yang
s:
tp

terdiri dari produk hasil pertanian,


ht

kehutanan,dan perikanan US$0,43


miliar; hasil industri pengolahan
US$16,26 miliar; serta hasil
pertambangan dan lainnya US$4,82
miliar.

Peningkatan terbesar ekspor komoditas


nonmigas November 2021 dibandingkan
Oktober 2021 terjadi pada bahan bakar mineral
senilai US$211,3 juta (5,39 persen). Sedangkan
penurunan terbesar pada lemak dan minyak
hewani/nabati senilai US$811,4 juta (24,17 persen).

18 LBDSE Agustus 2020 Edisi 123


EKSPOR

Migas Nonmigas Migas+Nonmigas


Nov'19 EKSPOR
1.036,6 November13.947,6
12.911,0 2021
Des 1.161,9 13.311,2 14.473,1
Jan'20
Kondisi
816,1
Ekspor
12.815,9
Indonesia pada November 2021*
13.632,0
Feb 805,0 13.255,9 14.060,9
Nilai Ekspor November 2021
Mar 653,3 13.414,6 14.067,9
Apr
Mei
US$22,84 miliar
563,9
560,6
11.599,2
9.893,7
12.163,1
10.454,3
Naik 3,69%
dibanding Oktober 2021
Jun 569,3 11.440,0 12.009,3 Naik 49,70%
Jul 679,1 13.023,6 13.702,7 dibanding November 2020
Agt 598,7 12.497,1 13.095,8
Sep 668,4 13.292,1 Nilai 13.960,5
Ekspor Nonmigas November 2021
Okt 613,4 13.748,8 14.362,2
Nov US$21,51 miliar
762,2 14.513,2 15.275,4 Naik 2,40%

id
Des 1.018,8 15.519,5 16.538,3 dibanding Oktober 2021

.
go
Jan'21 883,8 14.409,9 15.293,7 Naik 48,38%
Feb 860,6 14.395,6 15.256,2 s. dibanding November 2020
p
Mar 883,8 17.446,5 18.354,4
.b

Apr 962,4 17.528,3 Nilai Ekspor Migas November 2021


18.490,7
w

Mei 968,4 15.964,5 16.932,9


US$1,33 miliar Naik 29,95%
w

Jun 1.232,1 17.310,3 18.542,4


dibanding Oktober 2021
//w

1.009,5 18.376,2 19.385,8


Agt 1.066,8 20.360,3 21.427,1 Naik 74,80%
s:

Sep 932,8 19.672,8 20.605,6 dibanding November 2020


tp

Okt Keterangan:
1.025,3 *Angka
21.004,4Sementara 22.029,7
ht

Nov* 1.332,4 21.509,4Nilai Ekspor


Perkembangan 22.841,8
Indonesia (FOB)
(juta US$), November 2019–November 2021
25.000,0

20.000,0

15.000,0

10.000,0

5.000,0

0,0
Julr
Jan'20
Feb

Apr

Agt

Okt

Jan'21

Agt

Okt
Sep

Feb

Apr

Sep

Nov*
Mar

Nov

Mar
Nov'19
Des

Jun
Jul
Mei

Des

Jun
Mei

Migas Nonmigas Migas+Nonmigas


r
Keterangan: Angka Revisi
*Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 19


EKSPOR

Nilai EksporJanuari–November 2021*

US$209,16 miliar Naik 42,62%


dibanding Jan–Nov 2020

Nilai Ekspor Non Migas Januari–November 2021*

US$197,98 miliar Naik 42,00%


dibanding Jan–Nov 2020

Nilai Ekspor Migas Januari–November 2021*

US$11,18 miliar Naik 54,61%


dibanding Jan–Nov 2020

id
Keterangan: *Angka Sementara

.
go
Perkembangan Nilai Ekspor Nonmigas Menurut Sektor (juta US$),
Januari–November 2021* dibanding Januari–November 2020
p s.
.b

3.834,2 160.023,2 34.120,8


w

4,03% 35,42% 94,28%


w
//w

Pertanian, kehutanan, dan Industri Pengolahan Pertambangan dan Lainnya


s:

perikanan
tp

Negara Tujuan Ekspor Nonmigas dan Kontribusinya, Januari–November 2021*


ht

ASEAN NEGARA UTAMA LAINNYA


Singapura Tiongkok
US$7.341,0jt US$46.004,3jt
(3,71%) (23,24%)

Malaysia Jepang
US$9.663,0jt US$15.181,3jt
(4,88%) (7,67%)

Thailand Amerika Serikat


US$5.302,6jt US$23.132,9jt
(2,68%) (11,68%)

India
US$11.871,7jt
(6,00%)
UNI EROPA
Jerman Australia
US$2.624,2jt US$2.759,5t
(1,32%) (1,39%)

Belanda Korea Selatan


US$4.053,3jt US$7.186,4jt
(2,05%) (3,63%)

Italia Taiwan
US$2.544,2jt US$5.758,3jt
(1,28%) (2,91%)

Keterangan: *Angka Sementara

20 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


EKSPOR

Provinsi Asal Barang dengan Nilai Ekspor terbesar


(FOB:miliar US$), Januari–November 2021*

Riau Kepulauan Riau Kalimantan Timur


US$18,16 miliar US$13,31 miliar U$22,00 miliar
(8,68 persen) (6,36 persen) (10,52 persen)

. id
go
Jawa Barat Jawa Timur
US$30,71 miliar US$21,06 miliar
(14,68 persen) (10,07 persen)
p s.
Keterangan: *Angka Sementara
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

GLOSARIUM

Nilai ekspor adalah jumlah nilai Free on Board (FOB) seluruh


barang-barang ekspor yang keluar dari daerah pabean
Indonesia.

Free on Board (FOB) adalah nilai barang sampai di pelabuhan


muat setelah barang dimuat ke kapal.

Negara tujuan adalah negara tujuan akhir yang


diketahui dimana barang tersebut akan dikonsumsi atau
diperdagangkan.

Pelabuhan muat ekspor adalah pelabuhan muat dimana


barang bergerak ke luar negeri.

Provinsi asal barang adalah provinsi dimana barang tersebut


diproduksi atau disimpan/ditimbun untuk diekspor.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 21


EKSPOR

Tabel 2.1 Nilai Ekspor Migas dan Nonmigas Indonesia,


Januari–November 2021

Nilai FOB (juta US$)

Uraian Nov Jan–Nov Okt Nov Jan–Nov


2020r 2020r 2021 2021* 2021*

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Total Ekspor 15 258,4 146 652,3 22 029,7 22 841,8 209 160,3

Migas 762,2 7 232,3 1 025,3 1 332,4 11 182,1


- Minyak mentah 240,1 1 005,8 111,9 120,9 2 680,2
- Hasil minyak 67,1 1 340,5 132,3 250,4 1 811,1
- Gas 455,0 4 886,0 781,1 961,1 6 690,8

Nonmigas 14 496,2 139 420,0 21 004,4 21 509,4 197 978,2

id
- Pertanian, kehutanan, dan 448,1 3 685,9 409,3 426,4 3 834,2

.
go
perikanan
- Industri pengolahan 12 095,0 118 171,7 16 067,3 16 260,5 160 023,2
- Pertambangan dan lainnya 1 953,1 17 562,4
p s. 4 527,8 4 822,5 34 120,8
.b

Keterangan: r Angka Revisi


*Angka Sementara
w


//w

Tabel 2.2 Nilai Ekspor Migas dan Nonmigas Indonesia, Triwulanan 2020–2021
s:
tp

Nilai FOB (juta US$)


ht

Uraian Triwulan III Triwulan IV Triwulan I Triwulan II Triwulan III


2020r 2020r 2021 2021 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Total Ekspor 40 701,4 46 161,4 48 904,3 53 966,1 61 418,5

Migas 1 927,3 2 395,6 2 652,4 3 162,9 3 009,2


- Minyak mentah 393,2 728,2 921,8 1 083,3 442,3
- Hasil minyak 412,3 298,0 393,0 400,1 635,4
- Gas 1 121,8 1 369,4 1 337,6 1 679,5 1 931,5

Nonmigas 38 774,1 43 765,8 46 251,9 50 803,2 58 409,3


- Pertanian, kehutanan, dan 1 106,7 1 301,7 1 044,2 908,8 1 045,5
perikanan
- Industri pengolahan 33 559,8 36 780,4 38 952,5 42 108,0 46 634,8
- Pertambangan dan lainnya 4 107,6 5 683,7 6 255,2 7 786,4 10 729,0

Keterangan: rAngka Revisi

22 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


EKSPOR

Lanjutan Tabel 2.1

Perubahan (%)
Peran thd total ekspor
Uraian Nov’21 thd Nov’21 Jan–Nov’21 thd Jan–Nov 2021
Nov’20 thd Okt’21 Jan–Nov’2020 ( %)
(y-on-y) (m-to-m) (c-to-c)
(1) (7) (8) (9) (10)

Total Ekspor 49,70 3,69 42,62 100,00

Migas 74,80 29,95 54,61 5,35


- Minyak mentah -49,66 8,03 166,48 1,28
- Hasil minyak 272,92 89,18 35,11 0,87
- Gas 111,25 23,06 36,94 3,20

Nonmigas 48,38 2,40 42,00 94,65


- Pertanian, kehutanan, dan -4,83 4,18 4,03 1,83

id
perikanan

.
go
- Industri pengolahan 34,44 1,20 35,42 76,51
- Pertambangan dan lainnya 146,91 6,51 94,28 16,31
p s.
.b
w
w
//w

Lanjutan Tabel 2.2


s:
tp

Perubahan (%)
ht

Uraian TW IV’20 TW I’21 TW II’21 TW III’21 TW III’21


thd TW III’20 thd TW IV’20 thd TW I’21 thd TW II’21 thd TW III’20

(1) (7) (8) (9) (10) (11)

Total Ekspor 13,41 5,94 10,35 13,81 50,90

Migas 24,30 10,72 19,25 -4,86 56,13


- Minyak mentah 85,17 26,58 17,53 -59,17 12,48
- Hasil minyak -27,72 31,89 1,80 58,80 54,12
- Gas 22,07 -2,32 25,56 15,01 72,18

Nonmigas 12,87 5,68 9,84 14,97 50,64


- Pertanian, kehutanan, dan 17,62 -19,78 -12,97 15,03 -5,53
perikanan
- Industri pengolahan 9,60 5,91 8,10 10,75 38,96
- Pertambangan dan lainnya 38,37 10,05 24,48 37,79 161,20

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 23


EKSPOR

Tabel 2.3 Nilai Ekspor Sepuluh Golongan Barang Nonmigas,


Januari–November 2021

Peran
Nilai FOB (juta US$) Perubahan Nilai FOB (juta US$)
thd total
ekspor
Perubahan
Uraian Nonmigas
Okt Nov Jan–Nov Jan–Nov (%)
NIlai (%) Jan–Nov
2021 2021* 2020r 2021* 2021*
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Lemak dan
minyak hewan/ 3 357,5 2 546,1 -811,4 -24,17 18 100,4 29 856,8 64,95 15,08
nabati (15)
Bahan bakar
3 919,1 4 130,4 211,3 5,39 15 529,3 29 586,4 90,52 14,94
mineral (27)
Besi dan baja
2 281,1 2 005,1 -276,0 -12,10 9 657,7 18 622,9 92,83 9,41
(72)

id
Mesin dan

.
perlengkapan

go
945,7 1 060,6 114,9 12,15 8 255,7 10 566,2 27,99 5,34
elektrik serta
bagiannya (85)
Karet dan
p s.
barang dari 499,9 614,2 114,3 22,86 5 072,7 6 498,0 28,10 3,28
.b

karet (40)
Alas kaki (64) 517,5 627,9 110,4 21,33 4 342,6 5 534,0 27,44 2,80
w
w

Logam mulia
dan perhiasan/ 363,0 559,2 196,2 54,05 7 884,4 5 154,8 -34,62 2,60
//w

permata (71)
Timah dan
s:

barang
293,1 243,6 -49,5 -16,90 1 007,5 2 131,8 111,59 1,08
daripadanya
tp

(80)
ht

Ampas dan
sisa industri 176,1 137,2 -38,9 -22,10 880,6 1 410,6 60,20 0,71
makanan (23)
Garam,
belerang, batu,
49,4 29,8 -19,6 -39,53 361,4 488,2 35,07 0,25
dan semen
(25)
Total 10
golongan 12 402,4 11 954,1 -448,3 -3,61 71 092,3 109 849,7 54,52 55,49
barang
Lainnya 8 602,0 9 555,3 953,3 11,08 68 327,7 88 128,5 28,98 44,51
Total Nonmigas 21 004,4 21 509,4 505,0 2,40 139 420,0 197 978,2 42,00 100,00

Keterangan: r Angka Revisi


*Angka Sementara

24 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


EKSPOR

Tabel 2.4 Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Menurut Negara Tujuan


Januari–November 2021

Peran
Nilai FOB (juta US$) Perubahan Nilai FOB (juta US$)
thd total
ekspor
Perubahan
Uraian Nonmigas
Okt Nov Jan–Nov Jan–Nov (%)
NIlai (%) Jan–Nov
2021 2021* 2020r 2021* 2021*
(%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


ASEAN 3 551,9 4 140,2 588,3 16,56 32 539,3 37 880,1 16,41 19,13
1. Singapura 674,1 743,4 69,3 10,28 8 533,3 7 341,0 -13,97 3,71
2. Malaysia 941,4 1 192,8 251,4 26,70 6 970,3 9 663,0 38,63 4,88
3. Thailand 472,9 475,4 2,5 0,52 4 543,3 5 302,6 16,71 2,68
ASEAN Lainnya 1 463,5 1 728,6 265,1 18,12 12 492,4 15 573,5 24,66 7,87

id
Uni Eropa 1 536,2 1 800,9 264,7 17,23 13 024,1 16 182,5 24,25 8,17

.
go
4. Jerman 250,3 274,4 24,1 9,64 2 456,3 2 624,2 6,83 1,32
5. Belanda 357,7 445,7 88,0 24,60 s. 3 057,5 4 053,3 32,57 2,05
6. Italia 259,5 307,7 48,2 18,60 1 746,2 2 544,2 45,70 1,28
p
.b

Uni Eropa Lainnya 668,7 773,1 104,4 15,60 5 764,1 6 960,8 20,76 3,52
w
w

Negara Utama
12 451,6 12 344,3 -107,3 -0,86 83 374,4 111 894,4 34,21 56,52
Lainnya
//w

7. Tiongkok 5 926,6 5 411,5 -515,1 -8,69 29 936,4 46 004,3 53,67 23,24


s:

8. Jepang 1 414,5 1 644,9 230,4 16,29 12 885,3 15 181,3 17,82 7,67


9. Amerika Serikat 2 340,3 2 539,5 199,2 8,51 18 622,4 23 132,9 24,22 11,68
tp

10. India 1 181,2 1 165,1 -16,1 -1,37 10 179,0 11 871,7 16,63 6,00
ht

11. Australia 244,8 267,9 23,1 9,44 2 415,4 2 759,5 14,25 1,39
12. Korea Selatan 615,4 802,5 187,1 30,38 5 609,5 7 186,4 28,11 3,63
13. Taiwan 728,8 512,9 -215,9 -29,63 3 726,4 5 758,3 54,53 2,91
Total 13 Negara
15 407,5 15 783,7 376,2 2,44 110 681,3 143 422,7 29,58 72,44
Tujuan
Lainnya 5 596,9 5 725,7 128,8 2,30 28 738,7 54 555,5 89,83 27,56
Total Nonmigas 21 004,4 21 509,4 505,0 2,40 139 420,0 197 978,2 42,00 100,00

Keterangan: r Angka Revisi


*Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 25


EKSPOR

Tabel 2.5 Nilai Ekspor Indonesia (FOB:juta US$), 2019–2021

2019 2020r 2021


Bulan
Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Januari 1 131,3 12 896,8 14 028,1 815,3 12 821,1 13 636,4 883,8 14 409,9 15 293,7
Februari 1 050,8 11 737,8 12 788,6 805,2 13 236,9 14 042,1 860,6 14 395,6 15 256,2
Maret 1 077,4 13 370,4 14 447,8 617,4 13 413,9 14 031,3 907,9 17 446,5 18 354,4
April 688,1 12 380,0 13 068,1 562,1 11 597,7 12 159,8 962,4 17 528,3 18 490,7
Mei 1 054,2 13 697,7 14 751,9 560,9 9 891,7 10 452,6 968,4 15 964,5 16 932,9
Juni 714,1 11 049,2 11 763,4 567,4 11 439,4 12 006,8 1 232,1 17 310,3 18 542,4
Juli 1 400,5 13 837,9 15 238,4 660,4 13 029,5 13 689,9 1 009,5r 18 376,2r 19 385,8r
Agustus 842,9 13 419,1 14 262,0 599,6 12 455,7 13 055,3 1 066,8 20 360,3 21 427,1
September 803,0 13 277,1 14 080,1 667,3 13 288,9 13 956,2 932,8 19 672,8 20 605,6

id
Oktober 860,0 14 021,5 14 881,5 614,5 13 748,9 14 363,4 1 025,3 21 004,4 22 029,7

.
go
November 1 033,7 12 910,8 13 944,5 762,2 14 496,2 15 258,4 1 332,4* 21 509,4* 22 841,8*
Desember 1 133,3 13 295,5 14 428,8 1 018,8 15 520,8s. 16 539,6
Total 11 789,3 155 893,7 167 683,0 8 251,1 154 940,7 163 191,8 11 182,1* 197 978,2* 209 160,3*
p
.b

Keterangan: r Angka Revisi


w

*Angka Sementara
w
//w
s:
tp
ht

26 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


EKSPOR

Tabel 2.6 Nilai Ekspor Indonesia Menurut Provinsi Asal Barang dan Pelabuhan
Muat (FOB:juta US$), Januari–November 2021*

Pelabuhan Muat
Total Ekspor
Provinsi Provinsi Asal Barang Provinsi Lain

Nilai % Kolom % Baris Nilai % Kolom % Baris Nilai % Kolom % Baris

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Aceh 320,4 0,21 72,40 122,1 0,22 27,60 442,5 0,21 100,00
2. Sumatera Utara 10 457,3 6,77 99,07 97,7 0,18 0,93 10 555,0 5,05 100,00
3. Sumatera Barat 2 616,7 1,69 94,72 145,8 0,27 5,28 2 762,5 1,32 100,00
4. Riau 18 073,0 11,69 99,52 87,7 0,16 0,48 18 160,7 8,68 100,00
5. Jambi 847,7 0,55 39,41 1 303,4 2,39 60,59 2 151,0 1,03 100,00
6. Sumatera Selatan 4 171,1 2,70 87,03 621,8 1,14 12,97 4 792,9 2,29 100,00
7. Bengkulu 162,8 0,11 75,80 52,0 0,10 24,20 214,8 0,10 100,00
8. Lampung 3 890,6 2,52 88,41 510,0 0,93 11,59 4 400,6 2,10 100,00

id
9. Kep. Bangka Belitung 2 073,9 1,34 88,09 280,4 0,51 11,91 2 354,3 1,13 100,00

.
go
10. Kepulauan Riau 13 292,7 8,60 99,89 14,4 0,03 0,11 13 307,1 6,36 100,00
11. DKI Jakarta 10 192,7 6,60 99,10 92,2 0,17 0,90 10 285,0 4,92 100,00
12. Jawa Barat 194,2 0,13 0,63
s.
30 515,8
p
55,88 99,37 30 710,0 14,68 100,00
13. Jawa Tengah 6 854,8 4,44 71,14 2 780,8 5,09 28,86 9 635,6 4,61 100,00
.b

14. DI Yogyakarta 330,1 0,21 66,83 163,8 0,30 33,17 493,9 0,24 100,00
15. Jawa Timur 18 882,3 12,22 89,68 2 173,8 3,98 10,32 21 056,1 10,07 100,00
w

16. Banten 2 153,3 1,39 17,63 10 063,5 18,43 82,37 12 216,8 5,84 100,00
w

17 Bali 12,1 0,01 2,65 444,3 0,81 97,35 456,4 0,22 100,00
//w

18. Nusa Tenggara Barat 1 036,3 0,67 95,78 45,7 0,08 4,22 1 082,0 0,52 100,00
19. Nusa Tenggara Timur 14,3 0,01 37,36 24,0 0,04 62,64 38,4 0,02 100,00
s:

20. Kalimantan Barat 1 610,2 1,04 80,51 389,7 0,71 19,49 1 999,9 0,96 100,00
tp

21. Kalimantan Tengah 684,3 0,44 24,90 2 064,0 3,78 75,10 2 748,3 1,31 100,00
ht

22. Kalimantan Selatan 7 709,6 4,99 94,04 488,3 0,89 5,96 8 197,9 3,92 100,00
23. Kalimantan Timur 21 855,8 14,14 99,33 147,2 0,27 0,67 22 003,0 10,52 100,00
24. Kalimantan Utara 1 375,0 0,89 91,34 130,4 0,24 8,66 1 505,4 0,72 100,00
25 Sulawesi Utara 760,0 0,49 75,58 245,5 0,45 24,42 1 005,5 0,48 100,00
26. Sulawesi Tengah 10 816,5 7,00 99,30 76,3 0,14 0,70 10 892,8 5,21 100,00
27. Sulawesi Selatan 1 257,6 0,81 75,77 402,2 0,74 24,23 1 659,8 0,79 100,00
28. Sulawesi Tenggara 3 500,0 2,26 90,42 370,8 0,68 9,58 3 870,8 1,85 100,00
29. Gorontalo 5,0 0,00 12,54 34,7 0,06 87,46 39,7 0,02 100,00
30. Sulawesi Barat – – – 603,5 1,11 100,00 603,5 0,29 100,00
31. Maluku 22,8 0,01 44,03 29,0 0,05 55,97 51,8 0,02 100,00
32. Maluku Utara 3 504,4 2,27 99,74 9,2 0,02 0,26 3 513,5 1,68 100,00
33. Papua Barat 1 828,3 1,18 98,67 24,6 0,04 1,33 1 852,8 0,89 100,00
34. Papua 4 046,7 2,62 98,71 52,9 0,10 1,29 4 099,7 1,96 100,00

Total Ekspor 154 552,6 100,00 – 54 607,7 100,00 – 209 160,3 100,00 –

Keterangan: *Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 27


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
IMPOR

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

3
Impor
November 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 29


id
.
go
s.
Impor
p
.b

a. Nilai impor Indonesia November 2021


w

mencapai US$19,33 miliar, naik 18,62 persen


w

dibandingkan Oktober 2021 atau naik 52,62


//w

persen dibandingkan November 2020.


s:

b. Menurut golongan penggunaan barang, nilai


tp

impor Januari–November 2021 terhadap


ht

periode yang sama tahun sebelumnya terjadi


peningkatan pada barang konsumsi US4.752,5
juta (36,73 persen), bahan baku/penolong
US$38.737,9 juta (41,65 persen), dan barang
modal US$4.217,0 juta (19,92 persen).

Peningkatan impor golongan barang nonmigas


terbesar November 2021 dibandingkan Oktober
2021 adalah mesin/perlengkapan elektrik
dan bagiannya US$425,5 juta (25,61 persen).
Sedangkan penurunan terbesar adalah serealia
US$127,9 juta (26,78 persen).

30 LBDSE Agustus 2021 Edisi 135


IMPOR

Migas Nonmigas Migas+Nonmigas


Nov'20IMPOR
1,08NOVEMBER
11,58 2021
12,66
Des 1,48 12,96 14,44
Kondisi Impor Indonesia pada November 2021*
Jan'21 1,55 11,79 13,34
Feb 1,30 11,96 13,26
Nilai Total Impor November 2021
Mar 2,28 14,51 16,79
Apr
Mei
US$19,33 miliar
2,02
2,06
14,18
12,17
16,20
14,23
Naik 18,62%
dibanding Oktober 2021
Jun 2,30 14,92 17,22 Naik 52,62%
Jul 1,79 13,47 15,26 dibanding November 2020
Agt 2,05 14,63 16,68
Sep 1,86 14,37 Nilai Impor16,23
Nonmigas November 2021
Okt 1,90 14,39 16,29
Nov* US$16,30 miliar
3,03 16,30 19,33
Naik 13,25%

id
dibanding Oktober 2021

.
go
Naik 40,79%
s. dibanding November 2020
p
.b

Nilai Impor Migas November 2021


w

US$3,03 miliar Naik 59,37%


w

dibanding Oktober 2021


//w

Naik 178,79%
s:

dibanding November 2020


tp

Keterangan: *Angka Sementara


ht

Perkembangan Nilai Impor Indonesia (Juta US$),


November 2020–November 2021
25,00

20,00

15,00

10,00

5,00

0,00
Nov'20 Des Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov*

Migas Nonmigas Migas+Nonmigas

Keterangan: *Angka Sementara


LBDSE Desember 2021 Edisi 139 31


IMPOR

Nilai Total Impor Januari–November 2021*

US$174,84 miliar Naik 37,53%


dibanding Jan–Nov 2020

Nilai Impor Nonmigas Januari–November 2021*

US$152,69 miliar Naik 33,52%


dibanding Jan–Nov 2020

Nilai Impor Migas Januari–November 2021*

US$22,15 miliar Naik 73,40%


dibanding Jan–Nov 2020

id
Keterangan: *Angka Sementara

.
go
Nilai Impor Beberapa Golongan Barang Nonmigas (HS 2 Digit) dan
Perubahannya, Januari–November 2021* s.
p
Mesin/peralatan mekanis Mesin/perlengkapan elektrik Plastik dan barang
.b

dan bagiannya (HS 84) dan bagiannya (HS 85) dari plastik (HS 72)
US$22.810,9 juta US$20.161,5 juta US$9.152,9 juta
w

16,12% 18,71% 41,44%


w
//w

Bahan kimia organik Serealia (HS 10) Produk farmasi


(HS 29) (HS 30)
s:

US$3.859,2 juta
US$6.520,7 juta 38,34% US$3.569,1 juta
tp

43,31% 240,67%
ht

Keterangan: *Angka Sementara

Negara Asal Impor Nonmigas, Januari–November 2021*


ASEAN NEGARA UTAMA LAINNYA
Singapura Tiongkok
US$7.881,2 jt US$49.500,9 jt
6,70% 41,79%

Thailand Jepang
US$8.197,7 jt US$13.268,2 jt
39,31% 35,85%

Malaysia Korea Selatan


US$5.113,2 jt US$8.055,8 jt
18,05% 40,43%

Amerika Serikat
US$7.732,7 jt
12,92%
UNI EROPA
Jerman Australia
US$2.870,6 jt US$7.558,7 jt
4,84% 104,98%

Belanda India
US$756,4 jt US$6.141,9 jt
4,46% 82,09%

Italia Taiwan
US$1.585,0 jt US$3.866,9 jt
17,04% 20,65%
Keterangan: *Angka Sementara

32 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


Agt 4.748,2
Sep 4.371,5
Okt 5.736,1 IMPOR

Nov* 3.513,8
Neraca Perdagangan Indonesia (Juta US$), November 2020–November 2021

Rp
November 2021*: Surplus Rp

US$3.513,8 juta
Rp
Rp

Keterangan: *Angka Sementara

5.736,1

4.748,2
4.371,5
4.122,7

3.513,8

2.594,0 2.698,1

id
2.286,4
2.101,2 1.963,8 1.991,2

.
1.566,9

go
1.323,9
p s.
.b

Nov'20 Des Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov*
w
w

Keterangan: *Angka Sementara


//w
s:
tp
ht

GLOSARIUM

Total nilai impor adalah jumlah nilai dari Cost, Insurance, and
Freight (CIF) seluruh barang impor yang masuk ke wilayah
pabean Indonesia.
CIF = Fob + Insurance + Freight

Nilai impor menggunakan valuta asing Dolar AS dan berat


bersih menggunakan Kilogram.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 33


IMPOR

Tabel 3.1 Nilai Impor Migas dan Nonmigas Indonesia,


Januari–November 2020 dan 2021

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)


Peran thd
Jan–Nov’21 Jan–Nov
Uraian Nov’21*
Oktober November Jan–Nov Jan–Nov thd 2021*
thd Okt’21
2021 2021* 2020 2021* Jan–Nov’20 (%)
(m-to-m)
(c-to-c)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Total 16 293,6 19 328,0 127 130,4 174 837,8 18,62 37,53 100,00
Migas 1 898,1 3 025,0 12 775,0 22 151,3 59,37 73,40 12,67
- Minyak mentah 254,7 530,7 3 096,6 5 836,5 108,34 88,48 3,34
- Hasil minyak 1 244,7 2 014,6 7 372,7 12 646,1 61,86 71,53 7,23
- Gas 398,7 479,7 2 305,7 3 668,7 20,32 59,12 2,10
Nonmigas 14 395,5 16 303,0 114 355,4 152 686,5 13,25 33,52 87,33

id
Keterangan: *Angka Sementara

.
go
Tabel 3.2 Perkembangan Impor Indonesia,
Januari–Desember 2019 s.d. Januari–November 2021 s.
p
Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)
.b

Uraian
Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total
w

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


w

2019
//w

Triwulan I 4 761,4 35 907,1 40 668,5 -39,03 -14,76 -18,56


Triwulan II 6 130,6 35 370,7 41 501,3 28,76 -1,49 2,05
s:

Triwulan III 4 970,4 38 980,8 43 951,2 -18,92 10,21 5,90


tp

Triwulan IV 6 022,9 38 583,5 44 606,4 21,18 -1,02 1,49


ht

Jan–Des 21 885,3 148 842,1 170 727,4 -26,73 -6,30 -9,53


2020
Triwulan I 5 341,3 33 827,7 39 169,0 -11,32 -12,33 -12,19
Triwulan II 2 188,9 29 545,3 31 734,2 -59,02 -12,66 -18,98
Triwulan III 3 081,0 29 695,8 32 776,8 40,75 0,51 3,29
Triwulan IV 3 645,6 34 243,2 37 888,8 18,33 15,31 15,60
Jan–Des 14 256,8 127 312,0 141 568,8 -34,86 -14,78 -17,34
2021
Januari 1 551,8 11 778,1 13 329,9 4,72 -9,10 -7,68
Februari 1 304,3 11 960,7 13 265,0 -15,95 1,55 -0,49
Maret 2 279,1 14 508,4 16 787,5 74,74 21,30 26,55
April 2 023,4 14 180,9 16 204,3 -11,22 -2,26 -3,47
Mei 2 061,9 12 172,9 14 234,8 1,90 -14,16 -12,15
Juni 2 297,8 14 920,7 17 218,5 11,44 22,57 20,96
Juli 1 793,8 13 469,3 15 263,1 -21,93 -9,73 -11,36
Agustus 2 049,2 14 629,7 16 678,9 14,24 8,62 9,28
September 1 866,8 14 367,3 16 234,1 -8,90 -1,79 -2,67
Oktober 1 898,1 14 395,5 16 293,6 1,68 0,20 0,37
November* 3 025,0 16 303,0 19 328,0 59,37 13,25 18,62

Jan–Nov* 22 151,3 152 686,5 174 837,8 73,40 33,52 37,53

Keterangan: *Angka Sementara

34 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


IMPOR

Tabel 3.3 Nilai Impor Sepuluh Golongan Barang Nonmigas Indonesia,


Januari–November 2020 dan 2021

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%) Peran


Nov’21* Jan–Nov’21 thd
Golongan Barang
Oktober November Jan–Nov Jan–Nov thd thd Jan–Nov
(HS 2 Digit)
2021 2021* 2020 2021* Okt’21 Jan–Nov’20 2021*
(m-to-m) (c-to-c) (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


1. Mesin/peralatan 2 216,6 2 634,6 19 644,8 22 810,9 18,86 16,12 14,94
mekanis dan bagiannya
(84)
2. Mesin/perlengkapan 1 661,4 2 086,9 16 983,1 20 161,5 25,61 18,71 13,20
elektrik dan bagiannya
(85)
3. Plastik dan barang dari 798,7 950,3 6 471,0 9 152,9 18,97 41,44 5,99
plastik (39)

id
4. Bahan kimia organik 602,1 721,8 4 550,1 6 520,7 19,88 43,31 4,27
(29)

.
go
5. Serealia (10) 477,8 349,9 2 789,7 3 859,2 -26,78 38,34 2,53
6. Produk farmasi (30) 314,3 502,1 1 047,7 3 569,1 59,73 240,67 2,34
7. Bahan bakar mineral 381,7 306,6 1 324,0
p s. 2 818,1 -19,68 112,85 1,85
(27)
.b

8. Gula dan kembang 222,1 134,6 2 166,7 2 561,8 -39,40 18,23 1,68
gula (17)
w
w

9. Logam mulia dan 332,3 257,1 1 785,5 2 473,1 -22,63 38,51 1,62
perhiasan/permata (71)
//w

10. Daging hewan (02) 110,3 66,2 603,2 881,7 -39,94 46,16 0,58
Total 10 Golongan Barang 7 117,3 8 010,0 57 365,8 74 809,1 12,54 30,41 49,00
s:

Barang Lainnya 7 278,2 8 293,0 56 989,6 77 877,4 13,94 36,65 51,00


tp

Total Impor Nonmigas 14 395,5 16 303,0 114 355,4 152 686,5 13,25 33,52 100,00
ht

Keterangan: *Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 35


IMPOR

Tabel 3.4 Nilai Impor Menurut Golongan Penggunaan Barang,


Januari–November 2020 dan 2021

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)


Peran thd
Penggunaan Golongan Jan–Nov’21 Jan–Nov
Nov’21*
Barang Oktober November Jan–Nov Jan–Nov thd 2021*
thd Okt’21
2021 2021* 2020 2021* Jan–Nov’20 (%)
(m-to-m)
(c-to-c)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Total 16 293,6 19 328,0 127 130,4 174 837,8 18,62 37,53 100,00
Barang Konsumsi 1 589,7 2 001,3 12 939,7 17 692,2 25,89 36,73 10,12
Bahan Baku/Penolong 12 309,7 14 329,8 93 017,2 131 755,1 16,41 41,65 75,36
Barang Modal 2 394,2 2 996,9 21 173,5 25 390,5 25,17 19,92 14,52

Keterangan: *Angka Sementara

.id
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

36 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


IMPOR

Tabel 3.5 Nilai Impor Nonmigas Indonesia Menurut Negara Asal,


Januari–November 2020 dan 2021

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)


Peran thd
Jan–Nov’21 Jan–Nov
Negara Nov’21*
Oktober November Jan–Nov Jan–Nov thd 2021*
thd Okt’21
2021 2021* 2020 2021* Jan–Nov’20 (%)
(m-to-m)
(c-to-c)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
ASEAN 2 386,1 2 643,2 21 162,4 26 362,9 10,77 24,57 17,27

Singapura 700,2 747,6 7 386,0 7 881,2 6,78 6,70 5,16

Thailand 768,5 880,6 5 884,3 8 197,7 14,59 39,31 5,37

Malaysia 470,7 505,0 4 331,4 5 113,2 7,30 18,05 3,35

ASEAN Lainnya 446,7 510,0 3 560,7 5 170,8 14,12 45,22 3,39

Uni Eropa 904,2 970,7 9 062,6 9 653,6 7,35 6,52 6,32

id
Jerman 290,6 293,6 2 738,0 2 870,6 1,03 4,84 1,88

Belanda 68,7 98,1 724,1 756,4 42,64 4,46 0,49

.
go
Italia 95,3 133,8 1 354,3 1 585,0 40,38 17,04 1,04

Uni Eropa Lainnya 449,6 445,2 4 246,2


p s.4 441,6 -0,96 4,60 2,91

Negara Utama Lainnya 9 027,0 10 473,5 67 529,0 96 125,1 16,03 42,35 62,96
.b

Tiongkok 4 604,2 5 777,9 34 912,0 49 500,9 25,49 41,79 32,42


w

Jepang 1 376,7 1 475,3 9 767,0 13 268,2 7,17 35,85 8,69


w

Amerika Serikat 614,4 731,7 6 848,0 7 732,7 19,10 12,92 5,07


//w

Korea Selatan 648,1 919,2 5 736,5 8 055,8 41,84 40,43 5,28

Australia 839,7 613,3 3 687,5 7 558,7 -26,96 104,98 4,95


s:

Taiwan 363,9 391,7 3 205,0 3 866,9 7,61 20,65 2,53


tp

India 580,0 564,4 3 373,0 6 141,9 -2,68 82,09 4,02


ht

Total 13 Negara Utama 11 420,9 13 132,2 89 947,1 122 529,2 14,98 36,22 80,25

Negara Lainnya 2 974,6 3 170,8 24 408,3 30 157,3 6,60 23,55 19,75

Total Impor Nonmigas 14 395,5 16 303,0 114 355,4 152 686,5 13,25 33,52 100,00

Keterangan: *Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 37


IMPOR

Tabel 3.6
Neraca Perdagangan Indonesia (Juta US$), Januari 2020–
November 2021

Ekspor Impor Neraca


Bulan
Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2020
Januari 815,3 12 821,1 13 636,4 1 987,1 12 281,6 14 268,7 -1 171,8 539,5 -632,3

Februari 805,2 13 236,9 14 042,1 1 747,6 9 800,5 11 548,1 -942,4 3 436,4 2 494,0

Maret 617,4 13 413,9 14 031,3 1 606,5 11 745,7 13 352,2 -989,1 1 668,2 679,1

April 562,1 11 597,7 12 159,8 854,3 11 680,9 12 535,2 -292,2 -83,2 -375,4

Mei 560,9 9 891,7 10 452,6 657,5 7 781,1 8 438,6 -96,6 2 110,6 2 014,0

id
Juni 567,4 11 439,4 12 006,8 677,1 10 083,2 10 760,3 -109,7 1 356,2 1 246,5

Juli 660,4 13 029,5 13 689,9 958,2 9 506,1 10 464,3 -297,8 3 523,4 3 225,6

.
go
Agustus 599,6 12 455,7 13 055,3 949,8 9 792,6 10 742,4 -350,2 2 663,1 2 312,9

September 667,3 13 288,9 13 956,2 1 173,0 10 397,1


p s. 11 570,1 -505,7 2 891,8 2 386,1

Oktober 614,5 13 748,9 14 363,4 1 078,8 9 707,2 10 786,0 -464,3 4 041,7 3 577,4
.b

November 762,2 14 496,2 15 258,4 1 085,0 11 579,4 12 664,4 -322,8 2 916,8 2 594,0
w

Desember 1 018,8 15 520,8 16 539,6 1 481,8 12 956,6 14 438,4 -463,0 2 564,2 2 101,2
w

Jan–Nov 7 232,3 139 420,0 146 652,3 12 775,0 114 355,4 127 130,4 -5 542,7 25 064,6 19 521,9
//w

Jan–Des 8 251,1 154 940,7 163 191,8 14 256,8 127 312,0 141 568,8 -6 005,7 27 628,7 21 623,0
s:

2021
tp

Januari 883,8 14 409,9 15 293,7 1 551,8 11 778,1 13 329,9 -668,0 2 631,8 1 963,8
ht

Februari 860,6 14 395,6 15 256,2 1 304,3 11 960,7 13 265,0 -443,7 2 434,9 1 991,2

Maret 907,9 17 446,5 18 354,4 2 279,1 14 508,4 16 787,5 -1 371,2 2 938,1 1 566,9

April 962,4 17 528,3 18 490,7 2 023,4 14 180,9 16 204,3 -1 061,0 3 347,4 2 286,4

Mei 968,4 15 964,5 16 932,9 2 061,9 12 172,9 14 234,8 -1 093,5 3 791,6 2 698,1

Juni 1 232,1 17 310,3 18 542,4 2 297,8 14 920,7 17 218,5 -1 065,7 2 389,6 1 323,9

Juli 1 009,6 18 376,2 19 385,8 1 793,8 13 469,3 15 263,1 -784,2 4 906,9 4 122,7

Agustus 1 066,8 20 360,3 21 427,1 2 049,2 14 629,7 16 678,9 -982,4 5 730,6 4 748,2

September 932,8 19 672,8 20 605,6 1 866,8 14 367,3 16 234,1 -934,0 5 305,5 4 371,5

Oktober 1 025,3 21 004,4 22 029,7 1 898,1 14 395,5 16 293,6 -872,8 6 608,9 5 736,1

November* 1 332,4 21 509,4 22 841,8 3 025,0 16 303,0 19 328,0 -1 692,6 5 206,4 3 513,8

Jan–Nov* 11 182,1 197 978,2 209 160,3 22 151,3 152 686,5 174 837,8 -10 969,2 45 291,7 34 322,5

Keterangan: *Angka Sementara

38 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


IMPOR

Tabel 3.7 Ekspor-Impor Beras Indonesia, Triwulan I 2018–November 2021

Ekspor Impor
Periode Berat Bersih Nilai FoB Berat Bersih Nilai CIF
(Kg) (US$) (Kg) (US$)
(1) (2) (3) (4) (5)
2018

Triwulan I 2 034 653 802 982 383 708 398 180 621 311

Triwulan II 1 095 454 525 972 736 089 406 343 678 184

Triwulan III 42 307 91 180 896 274 784 415 667 349

Triwulan IV 40 307 66 848 237 751 877 97 161 578

Jan–Des 3 212 721 1 486 982 2 253 824 465 1 037 128 422

2019

Triwulan I 39 178 93 573 68 161 763 28 353 643

id
Triwulan II 83 591 160 483 135 587 226 58 321 455

.
Triwulan III 63 840 117 543 76 105 747 30 747 592

go
Triwulan IV 99 787 327 967 164 654 055 66 831 401

Jan–Des 286 397 699 566


p s. 444 508 791 184 254 091

2020
.b

Triwulan I 40 973 65 311 38 900 383 22 275 533


w

Triwulan II 80 840 248 389 99 637 023 61 982 167


w

Triwulan III 82 743 365 241 103 654 440 52 668 457
//w

Oktober 41 606 92 466 19 664 065 12 199 589


s:

November 35 118 70 767 37 566 578 19 428 733

Desember 84 882 170 242 56 863 773 26 854 522


tp

Triwulan IV 161 606 333 475 114 094 416 58 482 844
ht

Jan–Des 366 161 1 012 416 356 286 262 195 409 001

2021

Januari 5 603 8 857 23 868 260 9 148 686

Februari 33 629 220 619 8 015 076 3 685 465

Maret 48 85 28 439 007 12 245 838

April 38 621 81 115 23 069 620 12 280 662

Mei 16 641 30 264 53 258 295 24 183 756

Juni 10 088 21 123 64 635 293 30 120 749

Juli 1 284 455 755 452 41 596 410 18 498 882

Agustus 1 122 252 957 378 34 632 742 14 718 617

September 432 505 268 305 15 773 551 7 158 038

Oktober 276 893 186 632 28 830 021 12 608 870

November* 28 429 53 482 30 839 709 14 067 733

Jan–Nov* 3 249 164 2 583 312 352 957 984 158 717 296

Keterangan: *Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 39


IMPOR

PERKEMBANGAN
EKSPOR & IMPOR INDONESIA
NOVEMBER 2021*
Berita Resmi Statistik No. 92/12/Th. XXIV, 15 Desember 2021
22.841,8
426,4
1.332,4
19.328,0 EKSPOR
4.822,5
2.001,3 49,70%
Bila dibandingkan
15.258,4 2.996,9
dengan
November 2020
448,1
762,2 Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

1.953,1 12.664,4 Migas


Pertambangan dan lainnya
1.300,9 Industri Pengolahan
2.434,8 16.260,5

id
14.329,8

IMPOR

.
go
12.095,0 8.928,7
52,62%
Bila dibandingkan
p s. dengan
November 2020

Barang Konsumsi
Barang Modal
.b

Bahan Baku/Penolong
NOVEMBER 2020 NOVEMBER 2021
w
w

TOTAL EKSPOR DAN IMPOR, NOVEMBER 2020—NOVEMBER 2021 22.841,8


22.029,7
//w

21.427,1
20.605,6
19.385,8
s:

18.354,4 18.490,7 18.542,4

16.932,9
tp

16.539,6 19.328,0
15.258,4 15.293,7 15.256,2
ht

16.787,5 17.218,5 16.678,9


16.204,3 16.234,1 16.293,6
15.263,1
14.438,4 14.234,8
13.329,9 13.265,0
12.664,4

Nov '20 Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov

NERACA NILAI PERDAGANGAN INDONESIA, NOV 2020—NOV 2021 EKSPOR NON MIGAS IMPOR NON MIGAS
NOVEMBER 2021 NOVEMBER 2021

5.736,1
TIONGKOK TIONGKOK
4.748,2
4.371,5
5.411,5 5.777,9
4.122,7
3.513,8 AMERIKA SERIKAT JEPANG
2.594,0 2.698,1 2.539,5 1.475,3
2.101,2 2.286,4
1.963,8 1.991,2
1.566,9
1.323,9 JEPANG KOREA SELATAN
1.644,9 919,2

Nov '21 Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov MALAYSIA THAILAND
1.192,8 880,6
(Juta US$)
Keterangan: *) Angka sementara
Tahun 2020 Angka Revisi

40 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


UPAH BURUH

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

4
Upah Buruh
November 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 41


INFLASI

id
.
go
Upah Buruh
a. Upah nominal harian buruh tani dan
s.
p
buruh bangunan November 2021 naik
.b

masing-masing sebesar 0,13 persen dan


w
w

0,04 persen dibanding upah nominal


//w

bulan sebelumnya.
s:

b. Upah riil harian buruh tani November


tp

2021 turun sebesar 0,26 persen,


ht

sedangkan upah riil harian buruh


bangunan November 2021 turun sebesar
0,33 persen dibanding upah riil bulan
sebelumnya.

Upah nominal harian buruh tani dan buruh bangunan November


2021 masing-masing sebesar Rp57.081,00 dan Rp91.326,00.

Rata-rata upah nominal buruh tani pada November 2021 sebesar


Rp57.081,00, naik 0,13 persen dibanding upah nominal bulan
sebelumnya, sedangkan upah riil turun sebesar 0,26 persen.
Rata-rata upah nominal harian buruh bangunan (tukang bukan
mandor) pada November 2021 tercatat Rp91.326,00, naik 0,04
persen dibanding upah nominal bulan sebelumnya, sedangkan
upah riil turun sebesar 0,33 persen.

42 LBDSE Agustus 2020 Edisi 123


Jul 56,829 52,653
Agt 56,902 52,750
Sep 56,962 52,882 UPAH BURUH

Okt 57,009 52,875


Nov'21 57,081 52,738
UPAH BURUH NOVEMBER 2021

Rata-Rata Upah Nominal Harian Rata-Rata Upah Riil Harian


Buruh Tani November 2021 Buruh Tani November 2021

Rp57.081,00 Rp52.738,00
Naik 0,13% Turun 0,26%
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021

Rata-Rata Upah Nominal dan Riil Harian Buruh Tani, November 2020–November 2021

56.794 56.829 56.902 56.962 57.009 57.081

id
56.629 56.710
56.176 56.373 56.470
55.848 55.921

.
go
52.566 s. 52.653 52.750 52.882 52.875 52.738
52.430 52.461 52.469 52.431 52.694
52.331 52.338
p
.b
w
w

Nov'20 Des Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov
//w

Nominal Riil
s:
tp

Rata-Rata Upah Nominal Harian Rata-Rata Upah Riil Harian


ht

Buruh Bangunan November 2021 Buruh Bangunan November 2021

Rp91.326,00 Rp85.304,00
Naik 0,04 % Turun 0,33%
dibanding Oktober 2021 dibanding Oktober 2021
Rata-Rata Upah Nominal dan Riil Harian Buruh Bangunan, November 2020–November 2021

91.217 91.226 91.290 91.326


90.807 90.816 90.907 90.953 90.971 90.989 91.025 91.126 91.171

86.311 85.931 85.793 85.750 85.699 85.605 85.365 85.595 85.570 85.630 85.587 85.304
85.587

Nov’20 Des Jan’21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov

Nominal Riil

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 43


UPAH BURUH

Tabel 4.1 Rata-Rata Upah Harian Buruh Tani dan Upah Harian Buruh
Bangunan (rupiah), November 2020–November 2021

Upah Buruh Tani (harian) Upah Buruh Bangunan (harian)
Bulan
Nominal Riil 1) Nominal Riil 2)
(1) (2) (3) (4) (5)

November 2020 55 848 52 566 90 807 86 311

Desember 55 921 52 331 90 816 85 931

Januari 2021 56 176 52 338 90 907 85 793

Februari 56 373 52 430 90 953 85 750

Maret 56 470 52 461 90 971 85 699

id
April 56 629 52 469 90 989 85 605

.
go
Mei 56 710 52 431 91 025 85 365

Juni 56 794 52 694


p s. 91 126 85 595

Juli 56 829 52 653 91 171 85 570


.b
w

Agustus 56 902 52 750 91 217 85 587


w

September 56 962 52 882 91 226 85 630


//w

Oktober 57 009 52 875 91 290 85 587


s:

November 2021 57 081 52 738 91 326 85 304


tp
ht

Keterangan: 1) Upah riil = upah nominal dibagi dengan indeks konsumsi rumah tangga perdesaan menggunakan tahun
dasar (2018=100).
2)
Upah riil = upah nominal dibagi dengan IHK umum perkotaan menggunakan tahun dasar (2018=100).

44 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


UPAH BURUH

GLOSARIUM

Upah Nominal adalah upah yang diterima buruh sebagai balas


jasa atas pekerjaan yang dilakukan.

Upah Riil menggambarkan daya beli dari pendapatan/upah


yang diterima buruh, upah riil dihitung dari besarnya upah
nominal dibagi dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) daerah
perkotaan sedangkan upah riil buruh tani dihitung dari besarnya
upah nominal dibagi dengan Indeks Konsumsi Rumah Tangga
(IKRT).

Penghitungan upah nominal buruh tani menggunakan rata-


rata geometrik (geometric mean), sedangkan upah nominal
buruh bangunan menggunakan rata-rata hitung biasa.

id
Pengumpulan data upah buruh tani dilakukan melalui Survei

.
Harga Perdesaan dengan responden petani. Data upah buruh

go
bangunan diperoleh dari Survei Harga Konsumen Perkotaan
s.
dengan responden buruh bangunan, Survei Harga Perdesaan
dilaksanakan di 34 provinsi, sedangkan Survei Harga Konsumen
p
.b

Perkotaan dilaksanakan di 90 kota.


w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 45


UPAH BURUH

PERKEMBANGAN
UPAH PEKERJA/BURUH
NOVEMBER 2021
Berita Resmi Statistik No. 93/12/Th. XXIV, 15 Desember 2021

PERKEMBANGAN UPAH BURUH TANI NASIONAL


November 2020–November 2021 (Rp)

56.902 56.96257.00957.081
56.373 56.470 56.629 56.710 56.79456.829
55.848 55.921 56.176

52.566 52.33152.338 52.43052.46152.46952.431 52.69452.653 52.750 52.88252.87552.738

. id
go
Nov '20 Des Jan '21 Feb Mar
pApr s.
Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov

Upah nominal mengalami kenaikan 0,13%


.b

Upah riil mengalami penurunan 0,26%


w
w

PERKEMBANGAN UPAH BURUH BANGUNAN


//w

November 2020– November 2021 (Rp)


s:
tp

90.807 90.816 90.907 90.953 90.971 90.989 91.025 91.126 91.171 91.217 91.226 91.290 91.326
ht

86.311 85.931
85.793 85.750 85.699 85.605 85.365 85.595 85.570 85.587 85.630 85.587 85.304

Nov’20 Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov

Upah nominal mengalami kenaikan 0,04%


Upah riil mengalami penurunan 0,33%

Upah nominal Upah riil


Upah nominal buruh/pekerja adalah rata-rata Upah riil buruh/pekerja menggambarkan
upah harian yang diterima buruh sebagai daya beli dari pendapatan/upah yang
balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan. diterima buruh/pekerja.

46 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

. id
go
p s.
.b
w
w
//w

5
s:
tp
ht

Nilai Tukar Petani,


Indeks Konsumsi Rumah
Tangga & Nilai Tukar
Usaha Rumah Tangga
Pertanian
November 2021
LBDSE Desember 2021 Edisi 139 47
INFLASI

Nilai Tukar Petani (NTP), Indeks Konsumsi


Rumah Tangga (IKRT), dan Nilai Tukar
Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP)
a. Nilai Tukar Petani (NTP) November 2021
sebesar 107,18 atau naik 0,49 persen.
b. Pada November 2021, Indeks Konsumsi
Rumah Tangga (IKRT) sebesar 108,23 atau
naik 0,39 persen.
c. NTUP November 2021 sebesar 107,03
atau naik sebesar 0,51 persen dibanding

. id
Oktober 2021.
go
p s.
NTP November 2021 tercatat 107,18 atau naik sebesar 0,49 persen
.b

dibanding NTP Oktober 2021 yaitu sebesar 106,67. Kenaikan NTP


w

bulan ini disebabkan naiknya NTP di tiga subsektor penyusun NTP


yaitu Tanaman Pangan (0,13 persen), Tanaman Perkebunan Rakyat
w

(2,05 persen), dan Peternakan (0,56 persen). Sementara itu, terjadi


//w

penurunan pada subsektor Tanaman Hortikultura (2,92 persen) dan


Perikanan (0,16 persen).
s:
tp

Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) November 2021 sebesar 108,44
ht

atau naik sebesar 0,35 persen. Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT)
sebesar 108,23 atau naik 0,39 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Pada bulan ini terjadi kenaikan IKRT di 28 provinsi dan 6 provinsi
mengalami penurunan IKRT. Kenaikan IKRT tertinggi terjadi di Provinsi
DKI Jakarta sebesar 1,49 persen dan kenaikan IKRT terendah terjadi
di Provinsi Nusa Tenggara Timur sebesar 0,02 persen. Penurunan
IKRT tertinggi terjadi di Provinsi Sulawesi Utara dan Provinsi Gorontalo
sebesar 1,06 persen dan penurunan IKRT terendah di Provinsi Papua
Barat sebesar 0,02 persen.

Pada November 2021 terjadi kenaikan NTUP sebesar 0,51 persen.


Hal ini terjadi karena kenaikan Indeks Harga yang Diterima Petani (It)
sebesar 0,84 persen lebih besar dari kenaikan Indeks Biaya Produksi
dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) sebesar 0,33 persen.
Terdapat tiga subsektor penyusun NTUP yang mengalami kenaikan,
yaitu Tanaman Pangan (0,18 persen), Tanaman Perkebunan Rakyat
(1,92 persen), dan Peternakan (0,63 persen). Sementara itu, terjadi
penurunan pada subsektor Tanaman Hortikultura (2,77 persen) dan
Perikanan (0,09 persen). Kenaikan NTUP tertinggi terjadi di Provinsi
Bengkulu sebesar 2,96 persen sedangkan penurunan NTUP tertinggi
terjadi di Provinsi Papua Barat sebesar 1,12 persen.

LBDSE November 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

NILAI TUKAR PETANI, INDEKS KONSUMSI RUMAH


TANGGA, DAN NILAI TUKAR USAHA RUMAH TANGGA
PERTANIAN

NTP November 2021 NTP Oktober 2021

107,18 0,49% 106,67


Mulai Januari
2020, NTP
Nov '20 102,86 Dibandingkan menggunakan
tahun dasar
Des '20 103,25 Oktober 2021 (2018=100)
Jan '21 103,26
Feb '21 103,10 Kenaikan Penurunan
NTP Januari–November 2021
Mar '21 103,29 Tertinggi Tertinggi
Apr '21 102,93 Januari­–November Januari–November
2,76%
Mei '21
Jun '21
104,30 103,39
103,59 Dibandingkan
2021 2021

id
Jul '21 103,48 Januari-November 2020 15,80% 3,42%

.
Tanaman Perkebunan Tanaman Pangan

go
Agt '21 104,68
Sep '21 105,68 Rakyat
Okt '21 106,67
s.
Nov '21 Nilai Tukar
107,18Petani (NTP) (2018=100), November 2020–November 2021
p
.b
w

106,67 107,18
w

105,68
104,68
//w

103,59
103,25 103,26 103,10 103,29 103,39 103,48
102,86 102,93
s:
tp
ht

Nov '20 Des '20 Jan '21 Feb '21 Mar '21 Apr '21 Mei '21 Jun '21 Jul '21 Agt '21 Sep '21 Okt '21 Nov '21

Subsektor yang mempengaruhi NTP, November 2021

0,13% 2,92% 2,05%


Tanaman Pangan Tanaman Tanaman
Hortikultura Perkebunan Rakyat

0,56% 0,16%
Peternakan Perikanan

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 49


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

It Ib BPPBM
November 2021 November 2021 November 2021

116,23 0,84% 108,44 0,35% 108,60


Dibandingkan
Oktober 2021
Dibandingkan 0,33%
Oktober 2021 Dibandingkan
Oktober 2021

Indeks Harga yang Diterima Petani (It) dan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib)
(2018=100), November 2020–November 2021
116,23
115,26
114,07
113,04
111,68 111,70 111,72
110,65 110,72 111,07 110,95
109,26 110,15

108,02 107,82 108,06 108,44


107,53 107,79 107,97 107,99 107,94
107,16 107,38
106,69

id
106,22
It Ib

.
go
Nov '20 Des '20 Jan '21 Feb '21 Mar '21 Apr '21 Mei '21 Jun '21 Jul '21 Agt '21 Sep '21 Okt '21 Nov '21
p s.
.b
w
w

NTP Tanaman Pangan It Tanaman Pangan Ib Tanaman Pangan


November 2021 November 2021 November 2021
//w

0,13% 0,50% 0,37%


99,48
s:

Dibandingkan Dibandingkan Dibandingkan


Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021
tp
ht

NTP Tanaman Hortikultura It Tanaman Hortikultura Ib Tanaman Hortikultura


November 2021 November 2021 November 2021

2,92% 2,65% 0,29%


96,54 Dibandingkan Dibandingkan Dibandingkan
Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021

NTP Tanaman Perkebunan Rakyat It Tanaman Perkebunan Ib Tanaman Perkebunan


November 2021 Rakyat November 2021 Rakyat November 2021

2,05% 2,52% 0,43%


130,28 Dibandingkan Dibandingkan Dibandingkan
Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021

NTP Peternakan It Peternakan Ib Peternakan


November 2021 November 2021 November 2021

0,56% 0,79% 0,23%


99,56 Dibandingkan Dibandingkan Dibandingkan
Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021

NTP Perikanan It Perikanan Ib Perikanan


November 2021 November 2021 November 2021

0,16% 0,04% 0,20%


105,11 Dibandingkan Dibandingkan Dibandingkan
Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021

50 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


Nov '20 0,51
Des '20 0,58
N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DA N N I L A I T U K A R U S A H A RUMAH
JanT A'21
N G G A P E R T A0,44
NIAN

Feb '21 0,17


Mar '21
Indeks 0,11
Konsumsi Rumah Tangga (IKRT), November 2021
Apr '21 0,27
Mei '21 IKRT 0,22November 2021 IKRT Oktober 2021
Jun '21 -0,35
Jul '21
108,23 0,14 0,39% 107,82
Mulai Januari
2020, IKRT
Agt '21 -0,05 Dibandingkan menggunakan
tahun dasar
Sep '21 -0,14 Oktober 2021 (2018=100)

Okt '21 0,10


Nov '21 0,39
Perubahan IKRT, November 2020–November 2021

0,58
0,44 0,39
0,51 0,27
0,22
0,17 0,14
0,11 0,10

. id
Nov '20 Des '20 Jan '21 Feb '21 Mar '21 Apr '21 Mei '21 Jun '21 Jul '21 Agt '21 Sep '21 Okt '21 Nov '21

go
-0,05 -0,14
p s.
-0,35
.b
w

IKRT Tertinggi dan Terendah, November 2021


w
//w

Gorontalo Sulawesi Utara Papua Barat


r
1,06% 1,06% 0,02%
s:
tp
ht

Rp
Rp

DKI Jakarta Nusa Tenggara Timur Rp


1,49% 0,02% Rp

28 Provinsi 6 Provinsi

Kenaikan IKRT November 2021 dipicu oleh naiknya harga komoditas:


Minyak goreng, telur ayam ras, cabai merah, rokok kretek filter, daging ayam ras, kacang panjang.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 51


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP), November 2021

NTUP November 2021 NTUP Oktober 2021

107,03 0,51%
106,49
Mulai Januari
2020, NTUP
menggunakan
Dibandingkan tahun dasar
Oktober 2021 (2018=100)

NTUP Januari–November 2021

2,56%
Subsektor yang mempengaruhi NTUP, November 2021

. id
go
0,18% 2,77% 1,92%
s.
Tanaman Pangan Tanaman Tanaman
p
Hortikultura Perkebunan Rakyat
.b
w
w

0,63% 0,09%
//w

Peternakan Perikanan
s:
tp

NTUP Tertinggi dan Terendah, November 2021


ht

Bengkulu Papua Barat


2,96% 1,12%

Rp
Rp

Rp
Rp

25 Provinsi 9 Provinsi

52 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Tabel 5.1 Nilai Tukar Petani Per Subsektor serta Persentase Perubahannya
(2018=100), November 2021

Oktober November Perubahan


Subsektor
2021 2021 (%)
(1) (2) (3) (4)
Gabungan/Nasional
a. Nilai Tukar Petani (NTP) 106,67 107,18 0,49
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 115,26 116,23 0,84
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 108,06 108,44 0,35
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,82 108,23 0,39
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 108,24 108,60 0,33
Gabungan/Nasional tanpa Perikanan
a. Nilai Tukar Petani (NTP) 106,72 107,26 0,51

id
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 115,36 116,36 0,87

.
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 108,10 108,49 0,36

go
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,82 108,24 0,39
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM)
p s. 108,33 108,70 0,34
1. Tanaman Pangan
.b

a. Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) 99,35 99,48 0,13


w

b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 107,44 107,98 0,50
w

- Padi 106,01 106,65 0,61


//w

- Palawija 113,14 113,33 0,16


c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 108,13 108,53 0,37
s:

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 108,08 108,50 0,39


tp

- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 108,28 108,63 0,32
ht

2. Hortikultura
a. Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) 99,45 96,54 -2,92
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 107,22 104,38 -2,65
- Sayur-sayuran 107,38 104,32 -2,85
- Buah-buahan 107,06 105,47 -1,48
- Tanaman Obat 102,08 101,11 -0,95
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 107,80 108,12 0,29
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,65 108,07 0,39
- Indeks BPPBM 107,84 108,00 0,15
3. Tanaman Perkebunan Rakyat
a. Nilai Tukar Petani Perkebunan Rakyat (NTPR) 127,66 130,28 2,05
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 137,37 140,82 2,52
- Tanaman Perkebunan Rakyat 137,37 140,82 2,52
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 107,65 108,12 0,43
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,52 107,96 0,41
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) 107,71 108,30 0,55

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 53


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Lanjutan Tabel 5.1

Oktober November Perubahan


Subsektor
2021 2021 (%)
(1) (2) (3) (4)
4. Peternakan
a. Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) 99,01 99,56 0,56
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Petani (It) 107,93 108,78 0,79
- Ternak Besar 111,36 111,57 0,19
- Ternak Kecil 112,13 111,77 -0,32
- Unggas 103,99 104,35 0,35
- Hasil Ternak 103,04 106,07 2,95
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Petani (Ib) 109,05 109,30 0,23

id
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,61 108,00 0,36

.
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal 109,99 110,16 0,15

go
(BPPBM)
5. Perikanan s.
a. Nilai Tukar Nelayan dan Pembudidaya Ikan (NTNP) 105,28 105,11 -0,16
p
.b

b. Indeks Harga yang Diterima oleh Nelayan dan Pembudidaya


112,54 112,58 0,04
Ikan (It)
w

c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Nelayan dan Pembudidaya


w

106,91 107,13 0,20


Ikan (Ib)
//w

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,75 108,04 0,27


- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal
s:

105,80 105,94 0,14


(BPPBM)
tp

5.1. Perikanan Tangkap


ht

a. Nilai Tukar Nelayan (NTN) 105,70 105,90 0,19


b. Indeks Harga yang Diterima oleh Nelayan (It) 112,62 113,02 0,36
- Penangkapan Perairan Umum 109,00 109,27 0,25
- Penangkapan Laut 112,62 113,05 0,38
c. Indeks Harga yang Dibayar Nelayan (Ib) 106,55 106,73 0,17
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,88 108,12 0,23
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal
104,80 104,92 0,11
(BPPBM)
5.2. Perikanan Budidaya
a. Nilai Tukar Pembudidaya Ikan (NTPi) 104,59 103,82 -0,73
b. Indeks Harga yang Diterima oleh Pembudidaya Ikan (It) 112,41 111,88 -0,47
- Budidaya Air Tawar 105,48 105,12 -0,34
- Budidaya Laut 112,27 112,32 0,04
- Budidaya Air Payau 114,89 113,83 -0,92
c. Indeks Harga yang Dibayar oleh Pembudidaya Ikan (Ib) 107,48 107,76 0,26
- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 107,54 107,91 0,34
- Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal
107,38 107,57 0,17
(BPPBM)

54 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Tabel 5.2 Perubahan IKRT Menurut Kelompok Pengeluaran (2018=100),


Desember 2019–November 2021

Makanan, Perumahan, Perlengkapan,


Minuman, Pakaian dan Air, Listrik dan Peralatan, dan
Bulan Kesehatan Transportasi
dan Alas Kaki Bahan Bakar Pemeliharaan, Rutin
Tembakau Rumah Tangga Rumah Tangga
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Desember 2019 0,40 0,20 0,07 0,17 0,16 0,14

Januari 2020 1,33 0,35 0,18 0,48 0,43 0,05

Februari 0,74 0,14 0,04 0,24 0,16 0,03

Maret 0,24 0,17 0,06 0,18 0,29 0,02

April 0,08 0,13 0,09 0,23 0,12 0,06

Mei -0,24 0,70 0,08 0,20 0,11 0,07

Juni 0,09 0,06 -0,01 0,14 0,14 0,08

id
Juli -0,33 0,19 0,02 0,16 0,16 0,11

.
go
Agustus -0,57 0,06 0,10 0,20 0,12 0,02

September -0,18 0,04 0,04


p s. 0,10 0,10 0,04

Oktober 0,37 0,05 0,07 0,13 0,14 0,03


.b

November 0,85 0,04 0,08 0,13 0,08 0,03


w

Desember 0,93 0,13 0,08 0,19 0,17 0,04


w
//w

Januari 2021 0,60 0,30 0,19 0,30 0,28 0,14

Februari 0,22 0,15 0,15 0,15 0,12 0,10


s:

Maret 0,13 0,18 0,09 0,18 0,12 0,05


tp

April 0,34 0,49 0,15 0,16 0,14 0,05


ht

Mei 0,21 1,11 0,15 0,18 0,08 0,08

Juni -0,66 -0,01 0,09 0,11 0,10 0,09

Juli 0,18 0,13 0,05 0,09 0,12 0,06


Agustus -0,16 0,08 0,10 0,11 0,10 0,10
September -0,32 0,13 0,10 0,12 0,10 0,09
Oktober 0,11 0,11 0,13 0,14 0,17 0,10
November 0,58 0,18 0,15 0,19 0,10 0,08

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 55


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Lanjutan Tabel 5.2

Informasi, Perawatan
Rekreasi, Penyediaan
Komunikasi, Pribadi
Bulan Olahraga, Pendidikan Makanan dan Umum
dan Jasa dan Jasa
dan Budaya Minuman/Restoran
Keuangan Lainnya
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
Desember 2019 -0,15 0,08 0,00 0,15 0,21 0,28

Januari 2020 0,00 0,47 0,34 0,28 0,54 0,88

Februari 0,06 0,11 0,05 0,17 0,17 0,48

Maret 0,07 0,11 0,05 0,14 0,46 0,19

April 0,15 0,05 0,00 0,12 0,47 0,11

Mei 0,02 0,09 0,00 0,09 0,33 -0,07

Juni -0,02 0,16 0,01 0,15 0,16 0,08

id
Juli 0,05 0,32 0,07 0,20 0,29 -0,13

.
go
Agustus 0,03 0,10 0,00 0,05 0,54 -0,28

September -0,01 0,03 0,02


p s. 0,04 0,21 -0,07

Oktober 0,01 0,08 0,00 0,06 0,11 0,24


.b

November 0,01 0,05 0,00 0,09 0,04 0,51


w

Desember 0,07 0,09 0,01 0,09 0,14 0,58


w
//w

Januari 2021 0,09 0,23 0,00 0,29 0,21 0,44

Februari 0,02 0,08 0,00 0,13 0,13 0,17


s:

Maret 0,03 0,09 0,00 0,15 0,03 0,11


tp

April 0,04 0,15 0,00 0,16 0,14 0,27


ht

Mei 0,03 0,09 0,00 0,14 0,15 0,22

Juni 0,02 0,09 0,00 0,06 0,11 -0,35

Juli 0,01 0,10 0,05 0,05 0,09 0,14

Agustus 0,00 0,15 0,11 0,08 0,07 -0,05

September 0,01 0,15 0,02 0,09 0,05 -0,14

Oktober 0,06 0,01 0,00 0,03 0,09 0,10

November 0,01 0,09 0,00 0,12 0,23 0,39

56 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Tabel 5.3 Perubahan IKRT 2021, Tahun Kalender, dan Tahun ke Tahun 2021
Menurut Kelompok Pengeluaran (2018=100)

Perubahan IKRT
Perubahan November
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) IKRT 2021
Kelompok Pengeluaran November (%)
2021
November Desember November (%) Tahun Tahun ke
2020 2020 2021 Kalender Tahun
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Umum 106,24 106,86 108,23 0,39 1,28 1,87

1. Makanan, Minuman, dan 106,65 107,64 108,97 0,58 1,23 2,18


Tembakau
2. Pakaian dan Alas Kaki 108,59 108,73 111,87 0,18 2,89 3,02

3. Perumahan, Air, Listrik, dan 102,95 103,04 104,43 0,15 1,35 1,43
Bahan Bakar Rumah Tangga

id
4. Perlengkapan, Peralatan, dan 107,91 108,12 110,00 0,19 1,74 1,94
Pemeliharaan Rutin Rumah

.
go
Tangga
5. Kesehatan 108,12 108,30 s. 109,84 0,10 1,42 1,59

6. Transportasi 104,36 104,41 105,40 0,08 0,95 1,00


p
.b

7. Informasi, Komunikasi, dan Jasa 103,74 103,82 104,16 0,01 0,33 0,40
Keuangan
w

8. Rekreasi, Olahraga, dan Budaya 107,86 107,96 109,30 0,09 1,24 1,33
w

9. Pendidikan 103,21 103,21 103,42 0,00 0,20 0,20


//w

10. Penyediaan Makanan dan 106,22 106,32 107,72 0,12 1,31 1,41
s:

Minuman/Restoran
11. Perawatan Pribadi dan Jasa 109,58 109,74 111,17 0,23 1,31 1,45
tp

Lainnya
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 57


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

Tabel 5.4 Nilai Tukar Petani per Subsektor dan Gabungan (2018=100),
Januari––November 2021

NTP Januari–November 2020 Januari–November 2021


Perubahan
Subsektor Jan–Des
It Ib NTP It Ib NTP (%)
2020
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Tanaman Pangan 101,43 107,33 105,72 101,53 105,89 107,99 98,05 -3,42
2. Tanaman Hortikultura 101,28 106,95 105,70 101,19 109,22 107,62 101,49 0,30
3. Tanaman Perkebunan Rakyat 104,32 109,08 105,25 103,64 128,89 107,40 120,01 15,80
4. Peternakan 98,08 104,08 106,17 98,03 107,59 108,53 99,14 1,13
5. Perikanan 100,35 105,23 104,99 100,22 110,70 106,65 103,79 3,56
a. Tangkap 100,22 104,93 104,87 100,06 111,11 106,33 104,50 4,43
b. Budidaya 100,55 105,70 105,19 100,49 110,04 107,16 102,68 2,18
Gabungan 101,65 107,22 105,64 101,50 112,46 107,83 104,30 2,76

.id
go
p s.
.b

Tabel 5.5 Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian per Subsektor dan Persentase
w

Perubahannya (2018=100)
w
//w

Januari–November 2021
s:

Subsektor
Perubahan Perubahan
2020 2021 Oktober November
tp

(%) (%)
ht

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1. Tanaman Pangan 102,12 98,36 -3,68 99,20 99,38 0,18
2. Hortikultura 101,30 101,69 0,39 99,41 96,65 -2,77
3. Tanaman Perkebunan Rakyat 104,50 120,79 15,58 127,60 130,05 1,92
4. Peternakan 97,81 98,66 0,87 98,21 98,83 0,63
5. Perikanan 101,17 105,05 3,84 106,39 106,29 -0,09

a. Tangkap 101,37 106,34 4,90 107,46 107,72 0,25


b. Budidaya 100,85 103,04 2,18 104,69 104,01 -0,65
Nasional 102,01 104,62 2,56 106,49 107,03 0,51

58 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

PERKEMBANGAN
NILAI TUKAR PETANI
NOVEMBER 2021
Berita Resmi Statistik No. 90/12/Th. XXIV, 1 Desember 2021

NTP = 107,18 NTUP Nilai Tukar Usaha


Rumah Tangga Pertanian

Naik 0,49% NAIK 0,51%


It Indeks Harga
yang Diterima Petani Ib Indeks Harga
yang Dibayar Petani

NAIK 0,84% NAIK 0,35%

. id
go
p s.
.b
w
w
//w

NTP NTP
Jambi Papua Barat
s:

NAIK TURUN
tp

2,72% 0,81%
ht

106,67 107,18
105,68
104,68
103,25 103,26 103,1 103,29 103,39 103,59 103,48
102,93

Des '20 Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 59


N I L A I T U K A R P E TA N I , I N D E K S KO N S U M S I R U M A H TA N G G A DAN NILAI TUK AR USAHA RUMAH
TA N G G A P E R TA N I A N

GLOSARIUM

Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan salah satu data strategis Badan
Pusat Statistik (BPS) yang digunakan sebagai dasar penentuan
kebijakan pemerintah dalam bidang pertanian. NTP digunakan
sebagai indikator dalam menggambarkan daya tukar (terms of trade)
dari nilai produk yang dihasilkan petani terhadap barang/ jasa yang
dikonsumsi dan biaya produksi yang dikeluarkan petani. NTP dihitung
dengan membandingkan antara Indeks Harga yang Diterima Petani (It)
terhadap Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) dikalikan dengan 100.
NTP dihitung menggunakan formula:

NTP= It/Ib x 100

Formula atau rumus yang digunakan dalam penghitungan It dan

id
Ib adalah formula Indeks Laspeyres yang dimodifikasi (Modified

.
Laspeyres Indices). Pengumpulan data harga untuk penghitungan

go
NTP dilakukan melalui Survei Harga Produsen Perdesaan dan Survei
Konsumen Perdesaan, dengan cakupan 34 provinsi di Indonesia yang
s.
meliputi lima subsektor yaitu Subsektor Tanaman Pangan, Tanaman
p
.b

Hortikultura, Tanaman Perkebunan Rakyat, Peternakan, dan Perikanan.


Responden Survei Harga Produsen Perdesaan adalah petani produsen,
w

sedangkan responden Survei Harga Konsumen Perdesaan adalah


w

pedagang di pasar perdesaan, rumah tangga, dan institusi/lembaga.


//w

Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) diperoleh dari


s:

perbandingan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) terhadap Indeks


tp

Harga yang Dibayar Petani (Ib), dimana komponen Ib hanya terdiri


ht

dari Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM). Secara


konseptual NTUP mengukur seberapa cepat perkembangan Indeks
Harga yang Diterima oleh petani dibandingkan dengan Indeks Harga
Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal.

Konsumsi rumah tangga merupakan salah satu komponen nilai


yang dibayar oleh rumah tangga petani. Perkembangan harga pada
komponen konsumsi rumah tangga yang meliputi berbagai barang dan
jasa dari waktu ke waktu tercermin melalui Indeks Konsumsi Rumah
Tangga (IKRT). IKRT yang dihitung dengan tahun dasar baru 2018=100
menggunakan klasifikasi pengeluaran konsumsi rumah tangga
berdasarkan modifikasi Classification of Individual Consumption
According to Purpose 2018 (COICOP 2018). COICOP 2018 merupakan
referensi internasional untuk klasifikasi pengeluaran konsumsi rumah
tangga. Pengklasifikasian pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan
COICOP 2018 terdiri dari 11 (sebelas) kelompok pengeluaran. Sementara
itu, pada tahun dasar sebelumnya yakni 2012=100, pengklasifikasian
pengeluaran konsumsi rumah tangga didasarkan pada tujuh kelompok
pengeluaran berdasarkan modifikasi COICOP 1999.

60 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


HARGA GABAH DAN BERAS

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

6
Harga Gabah & Beras
November 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 61


INFLASI

. id
go
ps.
.b
w
w
//w
s:

Harga Gabah dan Beras


tp

Rata-rata harga Gabah Kering Panen di


ht

tingkat petani November 2021 naik 0,91


persen.
Rata-rata harga beras Premium di
Pengilingan November 2021 naik 0,95
persen dari bulan sebelumnya.

Selama November 2021, rata-rata harga GKP di tingkat petani


Rp4.650,00 per kg atau naik 0,91 persen dan di tingkat
penggilingan Rp4.753,00 per kg atau naik 0,59 persen
dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan
sebelumnya.
Pada November 2021, rata-rata harga beras kualitas premium
di penggilingan sebesar Rp9.539,00 per kg, naik sebesar 0,95
persen dibandingkan bulan sebelumnya.

62 LBDSE Agustus 2020 Edisi 123


HARGA GABAH DAN BERAS

HARGA GABAH DAN BERAS NOVEMBER 2021


Rata-Rata Harga Gabah Kering Panen (GKP)
Tingkat Petani Tingkat Penggilingan

Rp4.650,00 Rp4.753,00
0,91% dibanding Oktober 2021 0,59% dibanding Oktober 2021

1,52% dibanding November 2020 1,30% dibanding November 2020

Rata-Rata Harga Gabah Kering Giling (GKG)

Tingkat Petani Tingkat Penggilingan

Rp5.060,00 Rp5.172,00

id
0,89% dibanding Oktober 2021 0,94% dibanding Oktober 2021

.
go
4,73% dibanding November 2020 4,92%
s. dibanding November 2020
p
Rata-Rata Harga Gabah Luar Kualitas
.b

Tingkat Petani Tingkat Penggilingan


w
w

Rp4.406,00 Rp4.491,00
//w

2,23% dibanding Oktober 2021 1,51% dibanding Oktober 2021


s:

1,07% dibanding November 2020 1,62% dibanding November 2020


tp
ht

Rata-Rata Harga Beras di Penggilingan

Kualitas Premium

Rp9.539,00 0,95%
1,80%
dibanding Oktober 2021
dibanding November 2020

Kualitas Medium
0,68%
Rp9.072,00 3,34%
dibanding Oktober 2021
dibanding November 2020

Luar Kualitas
0,93%
Rp8.711,00 4,22%
dibanding Oktober 2021
dibanding November 2020

Jumlah Observasi
Gabah Kering Panen Gabah Kering Giling Gabah Luar Kualitas
966 observasi 360 observasi 196 observasi
(63,47%) (23,65%) (12,88%)

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 63


HARGA GABAH DAN BERAS

Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Petani Menurut Kelompok Kualitas,


November 2020–November 2021
5.312
5.060
5.060
4.722
4.650
4.454
4.406
4.200 4.200

. id
go
Nov'20 Des Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov

GKP GKG
s.
Luar Kualitas
p
HPP GKP = Rp4.200/kg
.b
w
w

Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas,


//w

November 2020–November 2021


5.440
s:

5.250
5.250
5.172 
tp

4.815 4.753 
ht

4.565 4.491 
4.250 4.250

Nov'20 Des Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov

GKP GKG Luar Kualitas HPP GKG = Rp5.250/kg HPP GKP = Rp4.250/kg

64 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


HARGA GABAH DAN BERAS

Asal Provinsi Harga Gabah Tertinggi dan Terendah di Tingkat Petani,


November 2021

Tertinggi (GKG varietas Mayang)


Kalimantan Tengah

Rp
Rp

id
Rp

.
go
Terendah (GKP varietas Mekongga) Rp
Sulawesi Tenggara
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 65


HARGA GABAH DAN BERAS

Tabel 6.1 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Petani Menurut Kelompok Kualitas
dan Kadar Air serta Perubahannya, November 2020–November 2021

GKP GKG Luar Kualitas

Rata- Rata- Rata-


Tahun/Bulan Kadar Peru- Kadar Peru- Kadar Peru-
Rata Rata Rata
Air bahan Air bahan Air bahan
Harga Harga Harga
(%) (%) (%) (%) (%) (%)
(Rp/kg) (Rp/kg) (Rp/kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2020 Nov 19,35 4 722 -1,93 12,70 5 312 -1,74 24,21 4 454 -3,22
Des 18,87 4 776 1,16 12,92 5 357 0,85 24,22 4 439 -0,33
2021 Jan 18,56 4 921 3,03 13,03 5 318 -0,73 22,93 4 478 0,88
Feb 19,08 4 758 -3,31 12,94 5 320 0,03 25,84 4 340 -3,08
Mar 19,77 4 385 -7,85 12,97 5 214 -1,99 25,69 4 043 -6,84

id
Apr 19,79 4 275 -2,51 13,04 4 882 -6,36 25,30 3 981 -1,54

.
go
Mei 19,04 4 398 2,87 12,85 4 944 1,27 24,08 4 137 3,91
Jun 19,31 4 546 3,36 13,05 s.
4 964
p
0,40 25,26 4 142 0,12
Jul 19,00 4 311 -5,17 12,98 4 874 -1,81 24,29 3 979 -3,95
.b

Agt 18,88 4 448 3,19 12,76 5 038 3,37 24,51 4 242 6,62
w

Sep 19,24 4 548 2,25 12,75 5 048 0,19 23,29 4 356 2,69
w

Okt 19,19 4 608 1,32 12,80 5 016 -0,63 24,13 4 311 -1,04
//w

Nov 19,19 4 650 0,91 13,02 5 060 0,89 25,08 4 406 2,23
s:

Perubahan (%)
-1,52 -4,73 -1,07
tp

Nov’21 thd Nov’20


ht

66 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


HARGA GABAH DAN BERAS

Tabel 6.2 Rata-Rata Harga Gabah di Tingkat Penggilingan Menurut Kelompok


Kualitas dan Perubahannya, November 2020–November 2021

GKP GKG Luar Kualitas

Tahun/Bulan Rata-Rata Rata-Rata Rata-Rata


Perubahan Perubahan Perubahan
Harga Harga Harga
(%) (%) (%)
(Rp/kg) (Rp/kg) (Rp/kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

2020 Nov 4 815 -2,29 5 440 -1,56 4 565 -3,09


Des 4 875 1,24 5 476 0,65 4 522 -0,94
2021 Jan 5 026 3,10 5 432 -0,80 4 583 1,34
Feb 4 863 -3,24 5 431 -0,01 4 447 -2,95
Mar 4 481 -7,86 5 331 -1,85 4 138 -6,95

id
Apr 4 398 -1,85 4 994 -6,31 4 084 -1,32

.
go
Mei 4 498 2,27 5 048 1,06 4 225 3,45
Jun 4 645 3,28
p s.
5 085 0,73 4 233 0,19
Jul 4 408 -5,11 5 002 -1,64 4 072 -3,79
.b

Agt 4 545 3,12 5 148 2,92 4 341 6,60


w

Sep 4 649 2,28 5 164 0,32 4 483 3,27


w

Okt 4 725 1,64 5 124 -0,78 4 424 -1,31


//w

Nov 4 753 0,59 5 172 0,94 4 491 1,51


s:

Perubahan (%)
-1,30 -4,92 -1,62
tp

Nov’21 thd Nov’20


ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 67


HARGA GABAH DAN BERAS

Tabel 6.3 Rata-Rata Harga Beras di Penggilingan Menurut Kelompok Kualitas


dan Kadar Beras Patah (Broken), November 2020–November 2021

Premium Medium Luar Kualitas


Kadar Kadar Kadar
Rata- Rata- Rata-
Tahun/Bulan Peru- Beras Peru- Beras Peru- Beras
Rata Rata Rata
bahan Patah bahan Patah bahan Patah
Harga Harga Harga
(%) (Broken) (%) (Broken) (%) (Broken)
(Rp/kg) (Rp/kg) (Rp/kg)
(%) (%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2020
Nov 9 715 -1,00 10,09 9 385 -0,82 19,44 9 095 -0,57 31,77
Des 9 788 0,76 10,39 9 383 -0,02 19,15 9 056 -0,43 31,24
2021
Jan 9 780 -0,08 10,57 9 405 0,24 19,16 9 036 -0,21 31,31

id
Feb 9 772 -0,08 10,39 9 386 -0,20 19,47 9 146 1,21 32,68

.
go
Mar 9 607 -1,69 10,46 9 154 -2,48 19,41 8 742 -4,42 31,63
Apr 9 550 -0,60 10,15 8 979 -1,91
s. 19,11 8 675 -0,76 31,75
Mei 9 627 0,81 10,39 8 910 -0,77 19,38 8 710 0,41 31,38
p
Jun 9 537 -0,93 10,39 8 907 -0,03 19,17 8 695 -0,18 30,91
.b

Jul 9 402 -1,42 9,98 8 887 -0,22 19,28 8 481 -2,46 31,81
w

Agt 9 499 1,04 10,20 8 916 0,32 19,32 8 689 2,44 32,13
w

Sep 9 456 -0,46 10,25 8 962 0,52 19,07 8 589 -1,15 32,41
//w

Okt 9 449 -0,06 10,08 9 011 0,54 19,08 8 631 0,49 31,56
s:

Nov 9 539 0,95 10,04 9 072 0,68 19,23 8 711 0,93 31,08
tp

Perubahan (%)
-1,80 -3,34 -4,22
Nov’21 thd Nov’20
ht

68 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


HARGA GABAH DAN BERAS

PERKEMBANGAN
HARGA PRODUSEN GABAH
& BERAS DI PENGGILINGAN
NOVEMBER 2021
Berita Resmi Statistik No. 90/12/Th. XXIV, 1 Desember 2021

HARGA GABAH HARGA BERAS


GABAH KERING PANEN (GKP) KUALITAS PREMIUM
TINGKAT TINGKAT DI PENGGILINGAN
PETANI PENGGILINGAN
NAIK NAIK NAIK
0,91% Rp 4.650 0,59% Rp 4.753 0,95% Rp 9.539

GABAH KERING GILING (GKG) KUALITAS MEDIUM

id
TINGKAT TINGKAT DI PENGGILINGAN
PETANI PENGGILINGAN
NAIK NAIK NAIK

.
5.060 5.172 9.072

go
0,89% Rp 0,94% Rp 0,68% Rp

GABAH LUAR KUALITAS s. LUAR KUALITAS


p
TINGKAT TINGKAT DI PENGGILINGAN
PETANI PENGGILINGAN
.b

NAIK NAIK NAIK


2,23% Rp 4.406 1,51% Rp 4.491 0,93% Rp 8.711
w
w

Rata-rata Harga Gabah Tingkat Petani (rupiah/kg) Rata-rata Harga Gabah Tingkat Penggilingan (rupiah/kg)
//w

6000 6000
s:

5375 5375
tp

4750 4750
ht

4125 4125

3500 3500
Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov
20 21 20 21

GKG GKP Luar HPP GKP GKG GKP Luar HPP HPP
Kualitas Kualitas GKP GKG

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 69


HARGA GABAH DAN BERAS

GLOSARIUM

Harga Produsen Gabah dan Beras di Penggilingan

Harga Produsen Gabah di Tingkat Petani adalah harga yang


disepakati pada waktu terjadinya transaksi antara petani
dengan pedagang pengumpul/tengkulak/penggilingan pada
hari dilaksanakannya pencacahan, sebelum dikenakan ongkos
angkut pasca panen.

Harga Produsen Gabah di Tingkat Penggilingan adalah


harga produsen gabah di tingkat petani ditambah biaya ke
penggilingan.

Harga Pembelian Pemerintah (HPP) adalah harga minimal

id
pembelian gabah yang telah ditetapkan pemerintah dalam

.
Instruksi Presiden (Inpres). Tujuan kebijakan penerapan HPP,

go
selain untuk pengamanan cadangan pemerintah, adalah sebagai
s.
insentif yang diberikan pemerintah kepada petani padi dengan
cara memberikan jaminan harga di atas harga keseimbangan.
p
.b

Berikut adalah tabel harga pembelian pemerintah berdasarkan


PERMENDAG No.24 Tahun 2020:
w
w

Persyaratan GKG GKP


//w

Kualitas
Penggilingan Petani Penggilingan
s:

Harga Pembelian
tp

Pemerintah/HPP
5.250 4.200 4.250
(Rp/kg)
ht

per 19 Maret 2020

Gabah Kering Panen (GKP) adalah gabah yang mengandung


kadar air maksimum sebesar 25,0 persen dan kadar hampa/
kotoran maksimum 10,0 persen.

Gabah Kering Giling (GKG) adalah gabah yang mengandung


kadar air maksimum sebesar 14,0 persen dan kadar hampa/
kotoran maksimum 3,0 persen.

Kadar Air (KA) adalah jumlah kandungan air dalam butir gabah
yang dinyatakan dalam persentase dari berat basah.

Butir Hampa adalah butir gabah yang tidak berkembang


secara sempurna akibat serangan hama, penyakit, atau sebab
lain sehingga tidak berisi butir beras meskipun kedua tungkup
sekamnya tertutup atau terbuka. Butir gabah setengah hampa
tergolong dalam butir hampa.

70 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


HARGA GABAH DAN BERAS

GLOSARIUM

Kotoran adalah segala benda asing yang tidak tergolong bagian


dari gabah, misalnya debu, butiran tanah, butiran pasir, batu
kerikil, serpihan kayu, serpihan logam, tangkai padi, biji-bijian
lain, bangkai serangga, dan lain sebagainya. Termasuk dalam
kategori kotoran adalah butir gabah yang telah terkelupas
(beras pecah kulit) dan gabah patah.

Survei Harga Produsen Gabah dilaksanakan di 29 provinsi di


Indonesia tidak termasuk Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Nusa
Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo. Responden
adalah petani sebagai produsen padi yang melakukan transaksi
penjualan gabah dengan sistem panen sendiri. Pencatatan harga
dilaksanakan setiap bulan, tetapi saat panen raya pencatatan

id
harga dilakukan mingguan.

.
go
Beras Kualitas Premium adalah kualitas beras dengan kadar
s.
patah (broken) maksimum 15 persen.
p
.b

Beras Kualitas Medium adalah kualitas beras dengan kadar


patah (broken) 15,1–25 persen.
w
w

Beras Luar Kualitas adalah kualitas beras dengan kadar patah


//w

(broken) di atas 25 persen.


s:

Butir Beras Patah/Pecah (Broken) adalah butir beras baik sehat


tp

maupun cacat yang mempunyai ukuran lebih besar dari 0,2


ht

sampai dengan lebih kecil 0,8 dari butir beras utuh (berdasarkan
SNI 6128: 2015; Beras, BSN).

Survei Harga Produsen Beras di Penggilingan dilaksanakan di


31 provinsi terpilih di Indonesia yang memiliki potensi produksi
padi, gabah dan beras yang cukup besar. Responden adalah
unit penggilingan beras yang melakukan kegiatan penggilingan
dan transaksi penjualan beras.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 71


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

7
Indeks Harga
Perdagangan Besar
November 2021
LBDSE Desember 2021 Edisi 139 73
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp

Indeks Harga Perdagangan Besar


ht

IHPB Umum November 2021 naik sebesar


0,32 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

IHPB Umum November 2021 naik sebesar 0,32 persen dari bulan
sebelumnya. Kenaikan tertinggi terjadi pada Sektor Pertambangan
dan Penggalian sebesar 1,09 persen. Sektor Industri naik sebesar
0,44 persen. Sementara itu, Sektor Pertanian turun sebesar 0,22
persen. IHPB Kelompok Bahan Bangunan/Konstruksi November
2021 naik sebesar 0,54 persen. Kenaikan indeks terbesar terjadi
pada jenis Kelompok Bangunan dan Instalasi Listrik, Gas, Air Minum,
dan Komunikasi sebesar 0,79 persen. Indeks Harga Perdagangan
Internasional (IHPI) Bulan Oktober 2021 naik sebesar 3,81 persen.
Kelompok Barang Ekspor naik sebesar 4,06 persen dan Kelompok
Barang Impor naik sebesar 3,51 persen.

74
INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

INDEKS
2020HARGA
2021PERDAGANGAN BESAR
Jan NOVEMBER
0,29 2021
0,56
Feb 0,24 0,18
Mar IHPB
0,10 November
0,13 2021 IHPB Oktober 2021
Apr 0,08 0,31
106,88 0,32% 106,54
Mulai Januari 2020,
IHPB menggunakan
Mei -0,10 0,32 Dibandingkan tahun dasar
(2018=100)
Jun 0,16 -0,04 Oktober 2021

Jul -0,08 0,09


Agt Desember
-0,07 2020–November
0,09 2021 November 2020–November 2021
Sep -0,02 -0,01
2,16% 2,71%
Okt 0,20 0,18
Nov 0,47 0,32
Des Tingkat Inflasi
0,54 Perdagangan Besar (2018=100), Januari 2020–November 2021

. id
go
0,56 s.
0,47 0,54
p
.b

0,31 0,32
w

0,29
0,32
w

Bangunan Tempat0,50
Tinggal
0,24
dan Bukan Tempat Tinggal
0,20
//w

Bangunan Pekerjaan
0,59Umum
0,13 untuk Pertanian0,16
0,18
Bangunan Pekerjaan
0,54Umum untuk
0,18 0,08 Jalan, Jembatan, 0,09
dan Pelabuhan
0,09
s:

Bangunan dan Instalasi


0,79 0,10
Listrik, Gas, Air Minum, dan Komunikasi
tp

Bangunan Lainnya0,45 -0,01


ht

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
-0,04 -0,02
-0,08 -0,07
-0,10

2020 2021

Persentase Perubahan IHPB Kelompok Bangunan/Konstruksi Indonesia Menurut


Kelompok Bangunan (2018=100), November 2021 terhadap Oktober 2021
0,79
0,59 0,54
0,50 0,45

Bangunan Tempat Bangunan Pekerjaan Bangunan Pekerjaan Bangunan dan Instalasi Bangunan Lainnya
Tinggal dan Bukan Umum untuk Pertanian Umum untuk Jalan, Listrik, Gas, Air Minum,
Tempat Tinggal Jembatan, dan dan Komunikasi
Pelabuhan

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 75


Mar -0,11 0,13
Apr 0,23 0,32
Mei 0,11 0,38
INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Jun 0,02 0,61


Jul IHPB-0,01 0,36November 2021
Konstruksi IHPB Konstruksi Oktober 2021
Agt 0,29 0,27
Sep 109,020,19 0,29 0,54%
Dibandingkan
108,43
Okt 0,21 0,43
Oktober 2021
Nov 0,22 0,54
Des 0,13
Tingkat Inflasi Konstruksi Indonesia (2018=100), Januari 2020–November 2021

1,04

0,68 0,61 0,54


0,43

id
0,32 0,29 0,29
0,38

.
go
0,13 0,36
0,11 0,13
0,27
0,02 -0,01 s. 0,21 0,22
0,23 0,19
-0,11
p
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
.b

-0,13
-0,18
w
w
//w

2020 2021
s:
tp

Beberapa Bahan Bangunan/Konstruksi dalam IHPB Nasional, November 2021


ht

1,28% 1,04% 0,95%

Pipa PVC Besi Beton Semen

0,94% 0,83% 0,82%

Seng Plat Cat Tembok kaca Lembaran

0,32% 0,26% 0,22%

Aspal Besi Profil Kayu Lapis

76 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Persentase Perubahan IHPB Indonesia Menurut Sektor (2018=100),


November 2021 terhadap Oktober 2021
1,09

0,44

-0,22
Pertanian Pertambangan & Penggalian Industri

. id
go
p s.
.b
w
w
//w

GLOSARIUM
s:
tp

Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) adalah angka


indeks yang menggambarkan besarnya perubahan harga
ht

pada tingkat harga perdagangan besar/grosir dari komoditas-


komoditas yang diperdagangkan di suatu negara/daerah.

IHPB Konstruksi adalah salah satu indikator ekonomi yang


digunakan untuk keperluan perencanaan pembangunan yang
dapat menggambarkan perkembangan statistik harga bahan
bangunan/kontruksi dan digunakan sebagai dasar untuk
penghitungan eskalasi nilai kontrak sesuai dengan Keppres No.
8 Tahun 2003, dan telah direkomendasikan dalam Peraturan
Menteri Keuangan No. 105/PMK.06/2005 tanggal 9 November
2005, serta didukung oleh Surat Edaran Menteri Pekerjaan
Umum No. 11/SE/M/2005 tanggal 16 Desember 2005. Diagram
timbang yang digunakan dalam penghitungan IHPB Konstruksi
diambil dari data Bill of Quantity (BoQ) kegiatan konstruksi.

Indeks Harga Perdagangan Internasional (IHPI) adalah angka indeks


yang menggambarkan perdagangan pada level internasional.
Komoditas yang dicatat merupakan komoditas produksi dalam
negeri yang diekspor dan komoditas yang berasal dari impor.

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 77


INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Tabel 7.1 Perkembangan IHPB Menurut Sektor (2018=100), November 2021

IHPB Perubahan Tingkat Inflasi (%)


November
Sektor Tahun
Oktober November terhadap Year on
Oktober (%) Kalender
2021 2021 Year2
20211
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pertanian 100,70 100,48 -0,22 -2,11 -0,16

2. Pertambangan dan
109,43 110,62 1,09 9,03 9,10
Penggalian

3. Industri 107,93 108,40 0,44 3,11 3,32

IHPB Umum Nasional 106,54 106,88 0,32 2,16 2,71

id
Keterangan: 1) Persentase IHPB November 2021 terhadap IHPB Desember 2020

.
2
) Persentase IHPB November 2021 terhadap IHPB November 2020

go
Tabel 7.2
s.
Persentase Perubahan IHPB Konstruksi Indonesia
p
Menurut Kelompok Bangunan (2018=100), November 2021
.b
w

Perubahan Tingkat Inflasi (%)


w

Oktober November November


Kelompok Bangunan Tahun
//w

2021 2021 terhadap Year on


Oktober (%) Kalender
Year2
20211
s:

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


tp

Bangunan Tempat Tinggal 109,27 109,81 0,50 5,20 5,36


ht

dan Bukan Tempat Tinggal


Bangunan Pekerjaan 105,17 105,79 0,59 3,06 3,18
Umum untuk Pertanian
Pekerjaan Umum untuk 108,55 109,14 0,54 5,42 5,51
Jalan, Jembatan, dan
Pelabuhan
Bangunan dan Instalasi 111,18 112,06 0,79 6,49 6,74
Listrik, Gas, Air Minum,
dan Komunikasi
Bangunan Lainnya 107,92 108,41 0,45 5,62 5,80

Konstruksi Indonesia 108,43 109,02 0,54 5,16 5,29

Keterangan: 1) Persentase IHPB November 2021 terhadap IHPB Desember 2020


2
) Persentase IHPB November 2021 terhadap IHPB November 2020

78 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Tabel 7.3 Persentase Perubahan Indeks Harga Perdagangan Internasional


(IHPI) Indonesia Menurut Kelompok Barang (2010=100),
September–November 2021

IHPI (2010=100) Perubahan Tingkat Inflasi IHPI (%)


Kelompok IHPI Oktober
Barang September Oktober November terhadap Tahun Year on
2021 2021 2021 September (%) Kalender1 Year2
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Impor 172,05 178,10 – 3,51 15,38 17,46

Impor
149,25 149,35 149,64 0,07 1,12 0,45
Nonmigas

2. Ekspor 176,49 183,65 – 4,06 16,82 21,75

Ekspor
170,53 171,36 173,92 0,49 4,33 4,74
Nonmigas

id
Perdagangan

.
174,48 181,14 – 3,81 16,18 19,80

go
Internasional
Perdagangan s.
Internasional 160,59 161,08 162,59 0,30 2,91 2,84
p
Nonmigas
.b
w

Keterangan: 1) Persentase IHPB Oktober 2021 terhadap IHPB Desember 2020


2
) Persentase IHPB Oktober 2021 terhadap IHPB Oktober 2020
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 79


INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERKEMBANGAN
INDEKS HARGA
PERDAGANGAN BESAR
Berita Resmi Statistik No. 89/12/Th. XXIV, 1 Desember 2021

November 2021 Desember 2020–November 2021 November 2020–November 2021

NAIK 0,32 % NAIK 2,16 % NAIK 2,71 %

PERKEMBANGAN IHPB (2018 = 100)


106,26 106,35 106,34 106,54 106,88
105,40 105,53 105,86 106,20 106,16
104,62 105,20

. id
go
p s.
.b

Des'20 Jan'21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov
w
w

INFLASI GROSIR IHPB KONSTRUKSI MENURUT


//w

MENURUT SEKTOR KELOMPOK BANGUNAN


s:

November 2021

0,54%
tp

1,09 %
ht

0,79 %
0,59 % 0,54 %
0,44 % 0,50 % 0,45 %

-0,22 %

Bangunan Bangunan Bangunan Bangunan Bangunan


Tempat Pekerjaan Pekerjaan dan Lainnya
Tinggal Umum Umum Instalasi
dan untuk untuk Listrik, Gas,
Pertanian Pertambangan Industri Bukan Pertanian Jalan, Air Minum,
dan Tempat Jembatan, dan
Penggalian Tinggal dan Komunikasi
Pelabuhan

80 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


P A R I W I S ATA

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

8
Pariwisata
Oktober 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 81


INFLASI

id
.
go
s.
Pariwisata
p
.b

a. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara


w

atau wisman ke Indonesia pada Oktober 2021


w

mencapai 151,03 ribu kunjungan.


//w

b. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel


s:

klasifikasi bintang di Indonesia pada Oktober


tp
ht

2021 mencapai 45,62 persen.

Jumlah kunjungan wisman Oktober 2021 mengalami penurunan sebesar


0,83 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan Oktober 2020. Namun
jika dibandingkan dengan September 2021, jumlah kunjungan wisman
pada Oktober 2021 mengalami peningkatan sebesar 21,73 persen. Secara
kumulatif (Januari–Oktober 2021), jumlah kunjungan wisman sebanyak
1,33 juta kunjungan atau turun 64,37 persen dibandingkan dengan jumlah
kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2020, yang tercatat
sebanyak 3,74 juta kunjungan.
TPK hotel klasifikasi bintang pada Oktober 2021 mengalami peningkatan
sebesar 8,14 poin dibanding TPK Oktober 2020, dan juga mengalami
peningkatan sebesar 8,98 poin dibanding TPK September 2021.

82 LBDSE Agustus 2020 Edisi 123


P A R I W I S ATA

PARIWISATA Oktober 2021

Kunjungan Wisatawan Mancanegara, Oktober 2021*


Oktober 2021 Januari–Oktober 2021

151,03 Ribu Kunjungan 1,33 Juta Kunjungan


21,73% dibanding September 2021
64,37% dibanding Jan-Okt 2020

0,83% dibanding Oktober 2020


Keterangan: *Angka Sementara

Jumlah Kunjungan Wisman Menurut Moda Angkutan, Oktober 2021*

Udara Laut Darat

. id
15,72 Ribu 39,79 Ribu 95,52 Ribu

go
(10,41%) (26,34%) s. (63,25%)
231,13% 15,08% 12,71%
p
.b

dibanding September 2021 dibanding September 2021 dibanding September 2021


w

Keterangan: *Angka Sementara


w

Jumlah Kunjungan Wisman Menurut Pintu Masuk, Oktober 2021*


//w

Bandara Ngurah Rai Bandara Soekarno-Hatta Pelabuhan Batam


s:

Bali Banten Kepulauan Riau


tp

2 13,70 Ribu 158


ht

(0,00%) (9,07%) (0,10%)


– 235,70% 22,48%
dibanding September 2021 dibanding September 2021 dibanding September 2021
Keterangan: *Angka Sementara

Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisman Menurut Pintu Masuk,


Januari 2019–Oktober 2021*

700.000
600.000
500.000
400.000
300.000
200.000
100.000
0
Mei

Mei

Mei
Jan'19

Okt
Nov

Jan'20

Okt
Nov

Jan'21

Jul
Feb
Mar

Jun
Jul

Jun
Jul

Jun
Apr

Agt

Des

Feb
Mar
Apr

Agt

Des

Feb
Mar
Apr

Agt
Sep

Sep

Sep
Okt*

Soekarno-Hatta Ngurah Rai Batam Lainnya


Keterangan: *Angka Sementara

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 83


P A R I W I S ATA

Kedatangan Wisman Menurut Kebangsaan, Oktober 2021*

Cina
4,04%
Amerika Serikat
1,43%

Malaysia Papua Nugini


30,22% 2,16%

Timor Leste
52,17%
Keterangan: *Angka Sementara

id
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Klasifikasi Bintang di

.
go
Indonesia, Oktober 2021
s.
Oktober 2021
p

45,62%
.b

8,98POIN dibanding September 2021


w

8,14POIN dibanding Oktober 2020


w
//w

TPK Bali, Oktober 2021 TPK DKI Jakarta, Oktober 2021


s:

17,73% 50,61%
tp

8,27POIN dibanding September 2021 7,99POIN dibanding September 2021


ht

8,20POIN dibanding Oktober 2020 6,28POIN dibanding Oktober 2020

TPK Jawa Barat, Oktober 2021 TPK Jawa Timur, Oktober 2021

54,03% 49,26%
9,44POIN dibanding September 2021 8,07POIN dibanding September 2021

10,46POIN dibanding Oktober 2020 7,17POIN dibanding Oktober 2020

TPK DI Yogyakarta, Oktober 2021 TPK Jawa Tengah, Oktober 2021

61,65% 41,48%
20,52POIN dibanding September 2021 6,80POIN dibanding September 2021

16,13POIN dibanding Oktober 2020 6,43POIN dibanding Oktober 2020

TPK Sumatera Utara, Oktober 2021 TPK Kepulauan Riau, Oktober 2021

41,84% 30,71%
4,77POIN dibanding September 2021 6,74POIN dibanding September 2021

5,75POIN dibanding Oktober 2020 9,12POIN dibanding Oktober 2020

84 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


P A R I W I S ATA

Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel


Klasifikasi Bintang di Indonesia, Oktober 2021
Oktober 2021

1,64 Hari 0,06POIN


0,02POIN
dibanding September 2021

dibanding Oktober 2020

Perkembangan Tingkat Penghunian Kamar Hotel Klasifikasi Bintang di


Indonesia, Januari 2019–Oktober 2021

70,00
Jan'09
60,00 Feb
Mrt

id
50,00
Apr

.
go
40,00
Mei
30,00
p s. Jun
Jul
20,00
.b

Agst
w

10,00 Sept
w

0,00 Okt
//w

Nov
Mei

Mei

Mei
Jan'21
Okt

Jan'20

Okt

Okt
Jan'19

Jul

Nov

Jul

Nov

Jul
Jun

Agt

Des

Feb

Jun

Agt

Des

Jun

Agt
Feb
Mar
Apr

Mar
Apr

Feb
Mar
Apr
Sep

Sep

Sep
Des
s:

Jan'10
tp

Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5


Feb
ht

Mar
TPK Tertinggi dan Terendah, Oktober 2021 Apr
Mei
Kalimantan Timur Jun
62,40% Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
Jan'11
Feb
Mar
Apr
Mei
Bali Jun'11
17,73% Jul'11
Agt'11
LBDSE Desember 2021 Edisi 139 85 Sep'11

Okt'11
P A R I W I S ATA

Tabel 8.1 Perkembangan Kunjungan Wisman Menurut Pintu Masuk,


Oktober 2021

Jumlah Kunjungan Perubahan Perubahan Perubahan


Okt 2021 Okt 2021 Jan–Okt
Pintu Masuk Jan–Okt Jan–Okt
Okt 2020 Sep 2021 Okt 2021* thd 2020 thd Sep 2021 thd
2020 2021* (%) 2021 (%) 2020 (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
A. Pintu Udara 12 280 4 748 15 722 1 673 888 99 547 28,03 231,13 -94,05
B. Pintu Laut 41 370 34 573 39 786 939 164 375 019 -3,83 15,08 -60,07
C. Pintu Darat 98 643 84 750 95 524 1 131 316 859 506 -3,16 12,71 -24,03
Jumlah 152 293 124 071 151 032 3 744 368 1 334 072 -0,83 21,73 -64,37
Keterangan: *Angka Sementara

Tabel 8.2 Perkembangan Kunjungan Wisman Menurut Kebangsaan,

id
Juli 2021–Oktober 2021

.
go
Kebangsaan
Jumlah Kunjungan
p s. Perubahan Okt
2021 thd Sep 2021
Jul 2021 Sep 2021 Okt 2021 (%)
.b

(1) (2) (3) (4) (5)


w

1. Timor Leste 74 094 71 478 78 788 10,23


w

2. Malaysia 39 173 39 094 45 649 16,77


//w

3. Cina 1 023 2 198 6 109 177,93


s:

4. Papua Nugini 2 435 2 109 3 265 54,81


tp

5. Amerika Serikat 1 771 1 395 2 165 55,20

6. Belanda 1 028 1 128 1 437 27,39


ht

7. Korea Selatan 163 369 1 281 247,15

8. Singapura 987 738 1 186 60,70

9. India 188 211 971 360,19

10. Filipina 469 553 856 54,79

11. Rusia 77 260 821 215,77

12. Jepang 37 290 739 154,83

13. Inggris 171 270 684 153,33

14. Perancis 46 147 467 217,69

15. Jerman 54 149 468 214,09

16. Lainnya 3 035 3 682 6 146 66,92

Total 124 751 124 071 151 032 21,73

Keterangan: *Angka Sementara

86 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


P A R I W I S ATA

Tabel 8.3 TPK Hotel Klasifikasi Bintang di Indonesia, Oktober 2021

TPK (%)
Perubahan Perubahan
Provinsi Okt 2021 thd Okt 2021 thd
Okt 2020 Sep 2021 Okt 2021 2020 (poin) Sep 2021 (poin)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)


1. Aceh 30,11 28,35 38,26 8,15 9,91

2. Sumatera Utara 36,09 37,07 41,84 5,75 4,77

3. Sumatera Barat 39,45 45,88 52,25 12,80 6,37

4. Riau 36,16 39,63 50,95 14,79 11,32

5. Jambi 38,88 41,79 44,57 5,69 2,78

6. Sumatera Selatan 47,55 45,21 59,25 11,70 14,04

7. Bengkulu 49,88 56,58 42,30 -7,58 -14,28

8. Lampung 54,28 46,71 53,33 -0,95 6,62

id
9. Kepulauan Bangka Belitung 24,63 23,45 31,89 7,26 8,44

.
go
10. Kepulauan Riau 21,59 23,97 30,71 9,12 6,74

11. DKI Jakarta 44,33 42,62 50,61 6,28 7,99

12. Jawa Barat 43,57 44,59


p s. 54,03 10,46 9,44

13. Jawa Tengah 35,05 34,68 41,48 6,43 6,80


.b

14. DI Yogyakarta 45,52 41,13 61,65 16,13 20,52


w

15. Jawa Timur 42,09 41,19 49,26 7,17 8,07


w
//w

16. Banten 38,28 40,47 49,08 10,80 8,61

17. Bali 9,53 9,46 17,73 8,20 8,27


s:

18. Nusa Tenggara Barat 34,49 38,49 41,69 7,20 3,20


tp

19. Nusa Tenggara Timur 36,53 36,68 48,03 11,50 11,35


ht

20. Kalimantan Barat 37,95 45,82 52,26 14,31 6,44

21. Kalimantan Tengah 53,47 46,24 56,83 3,36 10,59

22. Kalimantan Selatan 49,64 41,88 50,67 1,03 8,79

23. Kalimantan Timur 51,34 52,74 62,40 11,06 9,66

24. Kalimantan Utara 45,51 58,09 50,92 5,41 -7,17

25. Sulawesi Utara 52,25 33,11 47,74 -4,51 14,63

26. Sulawesi Tengah 40,30 42,01 53,71 13,41 11,70

27. Sulawesi Selatan 34,27 41,62 49,13 14,86 7,51

28. Sulawesi Tenggara 35,91 43,09 39,81 3,90 -3,28

29. Gorontalo 41,01 44,05 53,95 12,94 9,90

30. Sulawesi Barat 36,20 29,68 34,01 -2,19 4,33

31. Maluku 46,90 42,72 42,77 -4,13 0,05

32. Maluku Utara 37,03 55,44 49,62 12,59 -5,82

33. Papua Barat 38,17 51,47 56,90 18,73 5,43

34. Papua 46,58 54,96 49,29 2,71 -5,67

Indonesia 37,48 36,64 45,62 8,14 8,98

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 87


P A R I W I S ATA

Tabel 8.4 Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisman, Tingkat Penghunian


Kamar (TPK) Hotel Klasifikasi Bintang, dan Rata-Rata Lama
Menginap Tamu, Januari 2020–Oktober 2021

Lama
Wisman Bali
Wisman* TPK TPK Bali Menginap
(Ngurah Rai)*
Tahun/ Tamu
Bulan Peru- Peru- Rata- Peru- Rata- Peru- Rata- Peru-
Jumlah Jumlah
bahan bahan Rata bahan Rata bahan Rata bahan
Kunjungan Kunjungan
(%) (%) (%) (poin) (%) (poin) (hari) (poin)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

2020 4 052 923 -74,84 1 059 198 -83,02 34,28 -19,53 20,75 -38,75 1,72 -0,12

Jan–Okt 3 744 368 -72,16 1 059 069 -79,64 32,97 -19,80 22,04 -37,16 1,75 -0,10

Oktober 152 293 2,22 7 -12,50 37,48 5,36 9,53 4,25 1,62 -0,11

November 144 476 -5,13 2 -71,43 40,14 2,66 9,32 -0,21 1,59 -0,03

id
Desember 164 079 13,57 127 6.250,00 40,79 0,65 19,00 9,68 1,61 0,02

.
go
2021 1 334 072 -64,37 37 -100,00 33,04
s. 0,07 10,62 -11,43 1,69 -0,06
p
Januari 137 230 -16,36 2 -98,43 30,35 -10,44 11,15 -7,85 1,86 0,25
.b

Februari 115 765 -15,64 12 500,00 32,40 2,05 8,99 -2,16 1,66 -0,20
w

Maret 130 933 13,10 3 -75,00 36,07 3,67 10,24 1,25 1,65 -0,01
w

April 125 001 -4,53 9 200,00 34,63 -1,44 10,09 -0,15 1,72 0,07
//w

Mei 152 604 22,08 8 -11,11 31,97 -2,66 10,35 0,26 1,67 -0,05
s:

Juni 137 247 -10,06 1 -87,50 38,55 6,58 16,68 6,33 1,68 0,01
tp

Juli 135 438 -1,32 0 -100,00 22,38 -16,17 5,23 -11,45 1,82 0,14
ht

Agustus 124 751 -7,89 0 – 25,07 2,69 4,77 -0,46 1,60 -0,22

September 124 071 -0,55 0 – 36,64 11,57 9,46 4,69 1,59 -0,01

Oktober 151 032 21,73 2 – 45,62 8,98 17,73 8,27 1,64 0,06
Keterangan: *Angka Sementara

88 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


P A R I W I S ATA

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 89


P A R I W I S ATA

GLOSARIUM

Data kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) diperoleh


dari Ditjen Imigrasi berupa laporan kedatangan harian dari luar
negeri, yang meliputi seluruh Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI)
di Indonesia. Jumlah kunjungan wisman dihitung berdasar jenis
paspor untuk WNI yang sudah dua tahun tinggal di luar negeri
(pendul) dan jenis visa untuk WNA. Sejak Oktober 2016, mulai
digunakan Mobile Positioning Data (MPD) untuk memperluas
cakupan pendataan wisman di pintu-pintu perbatasan diluar TPI

Wisatawan mancanegara (wisman) ialah setiap orang yang


melakukan perjalanan ke suatu negara di luar negara tempat
tinggalnya, kurang dari satu tahun, didorong oleh suatu tujuan
utama (bisnis, berlibur, atau tujuan pribadi lainnya), selain untuk

id
bekerja dengan penduduk negara yang dikunjungi. Definisi ini

.
mencakup 2 (dua) kategori wisatawan mancanegara, yaitu:

go
s.
a. Wisatawan (tourist) adalah setiap pengunjung seperti
definisi di atas yang tinggal paling sedikit 24 jam, akan
p
.b

tetapi tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan di tempat yang


dikunjungi dengan maksud kunjungan antara lain:
w

• Personal: berlibur, rekreasi, mengunjungi teman atau


w

keluarga, belajar atau pelatihan, kesehatan olah raga.


//w

keagamaan, belanja, transit, dan lain-lain.


• Bisnis dan profesional: menghadiri pertemuan,
s:

konferensi atau kongres, pameran dagang, konser,


tp

pertunjukan, dan lain-lain.


ht

b. Pelancong (Excursionist) adalah setiap pengunjung seperti


definisi di atas yang tinggal kurang dari 24 jam di tempat
yang dikunjungi (termasuk cruise passenger yaitu setiap
pengunjung yang tiba di suatu negara dengan kapal atau
kereta api, di mana mereka tidak menginap di akomodasi
yang tersedia di negara tersebut).

Data Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel diperoleh dari


hasil Survei Hotel yang dilakukan setiap bulan terhadap seluruh
hotel berklasifikasi bintang dan sebagian (sampel) hotel non
bintang di seluruh Indonesia. Data yang dikumpulkan meliputi
jumlah kamar tersedia, jumlah kamar terpakai, jumlah tamu
yang datang (menginap) serta jumlah tamu yang keluar dari
hotel setiap harinya.

TPK Hotel adalah persentase banyaknya malam kamar yang


dihuni/terpakai terhadap banyaknya malam kamar yang
tersedia.

90 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


P A R I W I S ATA

GLOSARIUM

Rata-rata lama tamu menginap adalah hasil bagi antara


banyaknya malam tempat tidur yang terpakai (malam tamu)
dengan banyaknya tamu yang menginap di hotel dan akomodasi
lainnya.

. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 91


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
T R A N S P O R TA S I

id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

9
Transportasi
Oktober 2021

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 93


INFLASI

id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:

Transportasi
tp

Jumlah penumpang angkutan udara


ht

domestik Oktober 2021 naik 48,45 persen.

Pada Oktober 2021, jumlah penumpang angkutan udara domestik


mencapai 2,9 juta orang, naik 31,22 persen (year-on-year), angkutan udara
internasional naik 35,49 persen, penumpang pelayaran dalam negeri naik
13,71 persen, dan penumpang kereta api naik 11,00 persen. Dibandingkan
dengan September 2021, jumlah penumpang angkutan udara domestik naik
48,45 persen, penumpang angkutan udara internasional naik 8,96 persen,
penumpang pelayaran dalam negeri naik 7,81 persen, dan penumpang
kereta api naik 38,51 persen.

Jumlah barang yang diangkut pelayaran dalam negeri Oktober 2021 sebesar
27,0 juta ton atau turun 1,17 persen (year-on-year), sementara itu jumlah
barang yang diangkut kereta api naik 34,13 persen. Dibandingkan dengan
September 2021, jumlah barang yang diangkut pelayaran dalam negeri naik
4,02 persen, sedangkan jumlah barang yang diangkut kereta api naik 7,68
persen.
94 LBDSE Agustus 2020 Edisi 123
T R A N S P O R TA S I

TRANSPORTASI NASIONAL OKTOBER 2021


(Penerbangan Domestik)
Angkutan Udara

Penumpang Penumpang
(Penerbangan Domestik) (Penerbangan Internasional)

2,9 Juta Orang(Okt’21) 52,3 Ribu Orang(Okt’21)


48,45% dibanding Sep’21 8,96% dibanding Sep’21

31,22% dibanding Okt’20 35,49% dibanding Okt’20

22,6 Juta Orang(Jan–Okt’21) 456,9 Ribu Orang(Jan–Okt’21)


12,38% dibanding Jan–Okt’20 87,14% dibanding Jan–Okt’20

. id
go
Angkutan Laut Dalam Negeri s.
p
.b

Penumpang Barang
w

1,2 Juta Orang(Okt’21) 27,0 Juta Ton (Okt’21)


w
//w

7,81% dibanding Sep’21 4,02% dibanding Sep’21


s:

13,71% dibanding Okt’20 1,17% dibanding Okt’20


tp

12,3 Juta Orang(Jan–Okt’21) 260,8 Juta Ton(Jan–Okt’21)


ht

5,30% dibanding Jan–Okt’20 5,14% dibanding Jan–Okt’20

Angkutan Kereta Api

Penumpang Barang

13,3 Juta Orang(Okt’21) 5,2 Juta Ton (Okt’21)


38,51% dibanding Sep’21 7,68% dibanding Sep’21

11,00% dibanding Okt’20 34,13% dibanding Okt’20

117,0 Juta Orang (Jan–Okt’21) 44,3 Juta Ton(Jan–Okt’21)


26,35% dibanding Jan–Okt’20 11,39% dibanding Jan–Okt’20

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 95


T R A N S P O R TA S I

Tabel 9.1 Perkembangan Jumlah Penumpang dan Barang Menurut Moda


Transportasi, Oktober 2020–Oktober 2021

Angkutan Udara Angkutan Laut

Domestik Internasional Penumpang Barang


Tahun/
Bulan Peru- Peru- Peru- Peru-
(ribu org) bahan (ribu org) bahan (ribu org) bahan (ribu ton) bahan
(%) (%) (%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

2020 32 392,1 – 3 656,2 – 14 202,1 – 302 569,5 –

Oktober 2 223,0 17,33 38,6 13,53 1 095,8 3,11 27 313,5 2,74

November 2 966,2 33,43 44,7 15,80 1 198,1 9,34 27 374,9 0,22

Desember 3 661,4 23,44 58,2 30,20 1 308,7 9,23 27 122,9 -0,92

. id
go
2021 22 575,3 – 456,9 – 12 315,7 – 260 832,3 –

Januari 2 336,4 -36,19 51,0 -12,37 s.1 255,7 -4,05 25 713,7 -5,20

Februari 1 905,4 -18,45 32,7 -35,88 1 202,5 -4,24 25 830,1 0,45


p
.b

Maret 2 642,5 38,68 40,7 24,46 1 281,5 6,57 26 981.7 4,46


w

April 2 790,9 5,62 43,5 6,88 1 335,7 4,23 26 062,8 -3,41


w

Mei 2 437,1 -12,68 44,4 2,07 1 306,9 -2,16 24 803,8 -4,83


//w

Juni 3 517,9 44,35 56,4 27,03 1 408,1 7,74 26 398, 6,43


s:

Juli 995,4 -71,70 43,3 -23,23 1 085,1 -22,94 26 210,3 -0,71


tp

Agustus 1 067,7 7,26 44,6 3,00 1 038,5 -4,29 25 889,3 -1,22


ht

September 1 965,0 84,04 48,0 7,62 1 155,7 11,29 25 949,4 0,23

Oktober 2 917,0 48,45 52,3 8,96 1 246,0 7,81 26 993,0 4,02

96 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


T R A N S P O R TA S I

Tabel 9.1 Lanjutan

Angkutan Kereta Api

Penumpang Barang
Tahun/
Bulan
Perubahan Perubahan
(ribu org) (ribu ton)
(%) (%)

(1) (10) (11) (12) (13)

2020 186 128,0 – 48 453,0 –


Oktober 11 937,0 4,44 3 847,0 -6,99

November 13 722,0 14,95 4 392,0 14,17

Desember 13 516,0 -1,50 4 331,0 -1,39

. id
2021 117 019,0 – 44 255,0 –

go
Januari 11 901,0 -11,95 3 960,0 -8,57

Februari 11 479,0
p
-3,55
s. 3 578,0 -9,65
.b

Maret 14 284,0 24,44 4 140,0 15,71


w

April 14 864,0 4,06 4 228,0 2,13


w

Mei 14 857,0 -0,05 4 301,0 1,73


//w

Juni 14 556,0 -2,03 4 566,0 6,16


s:

Juli 5 747,0 -60,52 4 854,0 6,31


tp

Agustus 6 515,0 13,36 4 676,0 -3,67


ht

September 9 566,0 46,83 4 792,0 2,48

Oktober 13 250,0 38,51 5 160,0 7,68

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 97


T R A N S P O R TA S I

PERKEMBANGAN
TRANSPORTASI NASIONAL
OKTOBER 2021
Berita Resmi Statistik No. 91/12/Th.XXIV, 1 Desember 2021

Angkutan Udara Oktober 2020–Oktober 2021 Penumpang


3,66 Domestik
3,52

2,97 2,92
2,9 juta orang
2,79

2,22 2,34
2,64
2,44 48,45%
1,91 1,97 Oktober terhadap
September 2021
1,00 1,07
Penumpang
Internasional
0,05 juta orang

id
0,04 0,04 0,06 0,05 0,03 0,04 0,04 0,04 0,06 0,04 0,04 0,05 0,05
8,96%

.
go
Okt'20 Nov Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Oktober terhadap
September 2021
p s.
Angkutan Laut Oktober 2020–Oktober 2021 Jumlah Barang
.b

27,0 juta ton


w

27,31 27,37 27,12


25,71 25,83
26,98 26,06
24,80
26,40 26,21 25,89 25,95
26,99
4,02%
w

Oktober terhadap
September 2021
//w

Jumlah
Penumpang
s:

1,2 juta orang


tp

1,10 1,20 1,31 1,26 1,20 1,28 1,34 1,31 1,41 1,09 1,04 1,16 1,25 7,81%
ht

Okt'20 Nov Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt
Oktober terhadap
September 2021

Angkutan Kereta Api Oktober 2020–Oktober 2021 Jumlah


Penumpang
14,28
14,86 14,86 14,56 13,3 juta orang
13,72 13,52
11,94 11,90 11,48
13,25
38,51%
Oktober terhadap
9,57
September 2021
6,52
5,75 Jumlah Barang

5,16
5,2 juta ton
4,57 4,85 4,68 4,79
3,85
4,39 4,33 3,96 3,58
4,14 4,23 4,30
7,68%
Okt'20 Nov Des Jan '21 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Oktober terhadap
September 2021

98 LBDSE Desember 2021 Edisi 139


T R A N S P O R TA S I

GLOSARIUM

Transportasi Nasional

Data transportasi diperoleh setiap bulan dari PT (Persero) Angkasa


Pura I dan II, Kantor Bandara yang dikelola Ditjen Perhubungan Udara,
PT (Persero) KAI (Kantor Pusat), PT KCI, PT (Persero) Pelabuhan
Indonesia I s.d. IV, dan Kantor Pelabuhan yang dikelola Ditjen
Perhubungan Laut. Data yang disajikan mencakup jumlah penumpang
berangkat dan jumlah barang dimuat dalam negeri. Khusus untuk
transportasi udara disajikan jumlah penumpang berangkat baik
domestik maupun internasional.

. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

LBDSE Desember 2021 Edisi 139 99


ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
#MencatatIndonesia

. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht

BADAN PUSAT STATISTIK


Jl. dr. Sutomo No. 6-8 Jakarta 10710
Telp : (021) 3841195, 3842508, 3810291-4 Fax : (021) 3857046
Homepage : http://www.bps.go.id E-mail : bpshq@bps.go.id

Anda mungkin juga menyukai