Anda di halaman 1dari 3

PENGGUNAAN DAN PERAWATAN

MIKROSKOP
No. Dokumen :
445/

SOP PUSK.NRR/SOP/25.5/IX/2021
No Revisi :A
Tanggal Terbit : 07/09/2021
Halaman :1/3
UPTD
dr. Maria Fransiska Ndoi
Puskesmas
NIP.19770328 201503 2 001
Nangaroro
1. Pengertian Penggunaan dan Perawatan Mikroskop adalah suatu prosedur dalam
pengunaan dan perawatan mikroskop agar dapat digunakan untuk
pemeriksaan laboratorium
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menggambarkan protocol
dalam pemakaian, pemeliharaan, dan penyimpanan mikroskop
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Nangaroro Nomor
445/PUSK.NRR/SK/67/I/2018 Tentang Jenis-Jenis Pemeriksaan Laboratorium
4. Referensi Buku Pedoman Teknis Jejaring dan Pemantapan Mutu Laboratorium Malaria

5. Prosedur a. Alat
1. Mikroskop binokuler yang dilengkapi dengan lensa okuler 10x dan lensa
objectif 10x, 40x dan 100x
2. Penutup debu
3. Tisu lensa
4. Kain lembut
5. Silica gel
b. Bahan
1. Eter alcohol
2. Larutan pembersih mikroskop komersial
6. Langkah- Penggunaan Mikroskop
langkah a. Petugas mengisi log book mikroskop / pemeriksaan malaria dan menulis
waktu dimulainya pemeriksaan
b. Petugas menyalakan mikroskop
c. Petugas meletakan SD di meja sediaan mikroskop
d. Petugas mengatur cahaya dengan menaikkan kondensor dan membuka
diafragma
e. Petugas mengamati SD melalui okuler dengan menggunakan lensa
objektif 10x
f. Petugas memutar makrometer untuk mencari lapangan pandang
g. Petugas meneteskan minyak imersi apabila sudah menemukan
lapangan pandang dan lensa objektif diputar pada ukuran 100x
h. Petugas mengamati lapangan pandang tersebut, apabila belum focus
micrometer diputar sehingga lapangan pandang menjadi jelas
i. Petugas menurunkan perlahan mmeja sediaan mikroskop dengan
memutar makrometer berlawanan arah jarum jam hingga meja sediaan
terletak pada lokasi paling bawah, jika pengamatan telah selesai
dilakukan
j. Petuga mengambil SD yang telah diperiksa dan membersihkan lensa
100x dari minyak imersi dengan tisu lensa
k. Petugas memutar lensa mikrokop hingga lubang yang tidak terdapat
lensa menghadap ke arah meja sediaan
l. Petugas mematikan mikroskop dan membersihkan lensa mikrokop
hanya dengan tisu lensa dan membersihkan bagian badan mikroskop
dengan kain lembut bersih
m. Petugas mengisi waktu selesai pemeriksaan dan cek kembali log book
dan paraf petugas
Perawatan mikroskop
a. Petuga selalu membersihkan lensa objektif segera setelah dipakai dan
meninggalkan mikrokop harus dalam keadaan bersih
b. Petugas membersihkan lensa hanya dengan tisu lensa
c. Petugas menggunakan minyak imersi hanya untuk pembesaran 100x
dan melakukan pembersihan dengan benar untuk mencegah
pengerasan dan penebalan minyak imersi
d. Petugas membersihkan lensa yang kotor dari minyak imersi dengan
campuran dietil-eter dan etanol dengan perbandingan 7:3
e. Petugas melindungi mikroskop dari debu dan kotoran yaitu :
1. Mikrokop ditutup dengan kain bersih / cover mikroskop
2. Jika tidak dipakai dalam jangka waktu yang lama, mikrokop harus
dimasukan dalam kotak mikrokop dengan posisi lensa objektif pada
lubang yang tidak ada lensa objektifnya atau posisi terendah yaitu
pembesaran 10x
3. Setelah selesai digunakan, lensa objektif dan lensa okuler masing-
masing dibersihkan dengan kertas pembersih yang berbeda
f. Petugas melindungi mikroskop dari jamur :
1. Simpan mikroskop di tempat yang kering, yaitu dalam ruangan AC
yang dinyalakan 24 jam tetus – menerus
2. Mikroskop disimpan dalam kotaknya atau lemari dengan lampu 25-
50 watt
3. Jika tidak digunakan dalam waktu yang lama, maka semua lensa
harus disimpan terpisah dalam toples kaca dan diberi silikal gell
7. Bagan alir -
8. Hal-hal yang a. Tidak dianjurkan menggunakan makrometer untuk memfokuskan
perlu lapangan pandang
diperhatikan b. Hati-hati jangan memutar terbalik makrometer karena akan merusak
lensa dan SD
c. Jangan membersihkan lensa dengan tisu basah, tisu dapur, tisu dapur,
kain lap, handuk atau sejenisnya karena dapat menggores lensa
d. Jika silikal gell sudah berubah warna menjadi merah muda dibandingkan
dengan warna semula (biru) maka didaur ulang dengan dipanaskan
untuk digunakan lagi
9. Unit terkait Laboratorium
10. Dokumen a. SOP Pembacaan dan Pelaporan Sediaan Malaria
terkait b. SOP Uji Kualitas Minyak Imersi
11. Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
historis
perubahan

Anda mungkin juga menyukai