TATA TERTIB
PENJARINGAN DAN PENYARINGAN PERANGKAT DESA
DESA KARANGTALUN KIDUL KECAMATAN PURWOJATI
Pasal 1
PENDAFTARAN
(1) Formasi pengisian Perangkat Desa adalah Jabatan : Kaur Perencanaan dan Kepala Dusun III
(2) Pendaftar Calon Pendaftar Perangkat Desa, mengambil dan mengisi formulir yang disediakan
oleh Panitia.
(3) Pendaftaran Calon Perangkat Desa dengan cara mengajukan lamaran/permohonan secara
tertulis diatas kertas bermaterai Rp.10.000,- (Sepuluh ribu rupiah) yang ditujukan kepada
Kepala Desa melalui Ketua Panitia.
(4) Surat lamaran beserta kelengkapanya dimasukan dalam stop map berwarna biru untuk formasi
Kaur Perencanaan dan warna merah untuk formasi Kepala Dusun III
(5) Berkas pendafttaran dibuat rangkap 3 (tiga), 1 (satu) berkas asli dan 2 (dua) rangkap foto
copy.
(6) Berkas lamaran diajukan sendiri oleh pendaftar ke sekretariat panitia, di Kantor Desa
Karangtalun Kidul pada jam kerja pukul 08.00 s/d 15.30 WIB dari tanggal 8 s/d 10 ( 3 hari
kerja) pada jam kerja pukul 08.00 s/d 15.30 WIB kecuali hari Jum’at pukul 08.00-15.15 WIB
(7) Dalam hal formasi jabatan lebih dari 1 (satu), maka pelamar hanya diperbolehkan mengajukan
untuk satu formasi jabatan.
Pasal 2
SYARAT-SYARAT PENDAFTARAN
Calon adalah Warga Negara Republik Indonesia yang memenuhi syarat sebagai berikut:
a. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b. memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta memelihara dan mempertahankan
keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika;
c. berpendidikan paling rendah Sekolah Menengah Umum atau yang sederajat
dibuktikan dengan Ijasah/STTB;
d. berusia 20 (dua puluh) tahun sampai dengan 42 (empat puluh dua) tahun pada saat
memasukkan berkas lamaran pada saat pendaftaran;
e. tidak berstatus sebagai Perangkat Desa;
f. sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter
pemerintah dari rumah sakit daerah (RSUD)
g. berkelakuan baik yang dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Polres
h. Tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah
mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam
dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima)
tahun telah selesai menjalani pidana penjara dan mengumumkan secara jujur dan
terbuka kepada publik bahwa yang bersangkutan pernah dipidana serta bukan sebagai
pelaku kejahatan yang berulang-ulang;
i. tidak dicabut hak pilihnya berdasarkan keputusan pengadilan yang mempunyai
kekuatan hukum tetap; dan
j. sanggup memenuhi kelengkapan administrasi.
Pasal 3
Pasal 4
Penetapan Bakal Calon
Pasal 5
Bakal Calon Perangkat Desa yang dinyatakan memenuhi syarat administrasi berhak mengikuti
tahapan selanjutnya.
BAB IV
SELEKSI TERTULIS DAN UJI KOMPENTENSI
Pasal 6
(1) Penyaringan perangkat desa dilaksanakan dengan seleksi tertulis.
a. Waktu ujian selama 120 menit dimulai pukul 08.00 s/d 10.00 WIB.
b. Peserta ujian dilarang membawa alat komunikasi berupa telepon/HP dan atau sejenisnya.
c. Peserta menempati tempat duduk sesuai dengan nomor urut yang telah ditentukan oleh pihak
ketiga
d. Peserta Ujian yang datang terlambat datang pada saat ujian tertulis tetap dapat mengikuti
ujian dan meneruskan sampai dengan sisa waktu yang masih tersedia.
(2) Materi Ujian Penyaringan secara Tertulis meliputi Undang-Undang Dasar 1945,
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa serta peraturan
pelaksanaannya, Bahasa Indonesia, Matematika dan Pengetahuan Umum sesuai
kurikulum setingkat Sekolah Menengah Umum/Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah, program IPS.
(3) Ujian Penyaringan secara Tertulis dilaksanakan dengan menggunakan soal pilihan
ganda (multiple choise), berjumlah 100 soal dan penilaian dilakukan dengan
menggunakan angka satuan 0 sampai dengan 100.
(4) Rincian jumlah soal Ujian Penyaringan secara Tertulis sebagai berikut :
a. Undang-Undang Dasar 1945 sebanyak 20 soal;
b. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa serta peraturan
pelaksananya sebanyak 20 soal;
c. Bahasa Indonesia sebanyak 20 soal;
d. Matematika sebanyak 20 soal; dan
e. Pengetahuan Umum sebanyak 20 soal..
(2)Batas minimal (passing grade) nilai kelulusan ujian tertulis adalah 50
(3) Calon peserta ujian akan mendapat pembekalan dari pihak ke-3
Pasal 7
(1) Calon Perangkat Desa yang lulus Ujian Tertulis berhak mengikuti uji kompentensi (ujian
praktek mengopersionalkan komputer).
(2) Uji Kompentensi dilaksanakan dengan bantuan pihak ketiga
(3) Waktu uji kompentensi selama 90 menit, dimulai pukul 11.30-13.00 WIB. Skala nilai 0-50
dengan ketentuan sebagai berikut:
a. 0-20 untuk kategori penilaian penguasaan program Microsoft word.
b. 0-15 untuk kategori penilaian penguasaan program Microsoft Exel.
c. 0-10 untuk kategori penilaian penguasaan program Microsoft Power Point
d. 0-5 untuk kategori penilaian penguasaan kemampuan menggunakan internet
Pasal 8
(1) Sebelum pelaksanaan ujian, panitia meminta pihak ketiga menjelaskan mekanisme
pelaksanaan ujian, antara lain:
a. penjelasan mengenai hal-hal yang dilarang dibawa masuk ke dalam ruangan ujian dan
dilarang dilakukan selama pelaksanaan ujian;
b. penjelasan mengenai waktu mulai ujian, tata cara mengerjakan, dan waktu berakhirnya
ujian;
c. penjelasan mengenai pelaksanaan koreksi hasil ujian akan dilakukan segera setelah ujian
selesai dan hasilnya diumumkan pada hari itu juga.
(2) Untuk teknis pelaksanaan ujian sebagaimana dimaksud pasal 6 dan 7 Panitia bersama pihak ke
tiga dapat menyusun tata tertib.
(3) Pelaksanaan ujian dituangkan dalam berita acara pelaksanaan ujian yang ditandatangani oleh
Panitia Penjaringan dan Penyaringan.
Pasal 9
penilaian prestasi, dedikasi dan sikap tidak tercela
Pasal 10
(1) Penentuan hasil seleksi merupakan gabungan nilai tertulis, uji kompentensi, nilai prestasi dan
dedikasi.
(2) Dalam hal terdapat lebih dari 1 (satu) orang calon yang lulus dan memperoleh nilai tertinggi
yang sama/draw, maka dilakukan seleksi tambahan dengan materi soal sebagaimana tersebut
Pasal 6 ayat (2) berupa pilihan ganda sejumlah 50 soal dan penilaian dilakukan dengan
menggunakan angka satuan maksimal dengan nilai 100. Seleksi tambahan dilaksanakan setelah
rekapitulasi keseluruhan.
(3) Ujian penyaringan lanjutan/tambahan tidak mempersyaratkan batas paling rendah nilai
kelulusan
(4) Pelaksanaan seleksi dan koreksi hasil seleksi tertulis dan/atau tambahan sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) dituangkan dalam Berita Acara.
BAB V
KEWAJIBAN, LARANGAN DAN SANKSI BAGI BAKAL CALON PERANGKAT DESA
Pasal 11
Kewajiban Bakal Calon Perangkat Desa
1) Semua Bakal Calon perangkat desa wajib menandatangani surat-surat pernyataan tentang:
a. Kesanggupan untuk mensukseskan pelaksanaan penjaringan Perangkat Desa
b. Mendukung pelaksanaan tugas Perangkat Desa terlantik.
c. Menerima segala keputusan yang dibuat oleh Panitia P3D
2) Mentaati seluruh ketentuan yang telah diatur dalam tata tertib ini demi lancar dan suksesnya
penyelenggaraan Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa.
Pasal 12
Pasal 13
Larangan dan Sanksi Bagi Panitia dan Tim Penyusun Naskah Ujian
1. Panitia dan penyusun naskah ujian dilarang membocorkan naskah ujian dan atau kunci jawaban
soal kepada siapapun.
2. Dalam hal Panitia diketahui membocorkan soal sebelum pelaksanaan ujian, maka ujian ditunda
sambil menunggu pembuatan naskah soal kembali.
3. Bagi Panitia dan tim penyusun naskah ujian yang melanggar tata tertib ini akan diberhentikan
dari kepanitiaan.
BAB VI
PENETAPAN CALON PERANGKAT DESA DAN PELAPORAN
Pasal 14
(1) Calon Perangkat Desa yang menduduki rangking 1,2, dan 3 dilaporkan Panitia P3D kepada
Kepala Desa.
(2) Kepala Desa wajib mengajukan Calon Perangkat Desa yang memperoleh peringakt 1 (satu)
mendapatkan rekomendasi Camat.
BAB VII
BIAYA PENJARINGAN DAN PENYARINGAN PERANGKAT DESA
Pasal 15
1. Biaya Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa dibebankan kepada Anggaran Pendapatan
dan Belanja Desa.
2. Biaya sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dipergunakan untuk:
a. Administrasi
b. Penelitian Persyaratan Bakal Calon;
c. Rapat-rapat
d. Honorarium Panitia, Tim Penguji dan Tim Fasilitasi Kecamatan
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 16
1. Setiap Keputusan Panitia bersifat mengikat dan tidak dapat diganggu gugat.
2. Hal-hal yang bersifat teknis dan belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur oleh panitia.
3. Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
Drs. Nurudin
PANITIA PENJARINGAN DAN PENYARINGAN PERANGKAT DESA
DESA KARANGTALUN KIDUL,KECAMATAN PURWOJATI
KABUPATEN BANYUMAS
Sekretariat : Jalan Raya Karangtalun Kidul-Kaliurip, Kode Pos 53175
Drs. NURUDIN