Anda di halaman 1dari 2

Ujian akhir smester 7 ilmu Hermatika Al quran

Nama : Didin hapidin


Npm : 18.10.0044

1. Pengertian hermatika
Hermeneutika adalah salah satu jenis filsafat yang mempelajari tentang
interpretasi makna. Nama hermeneutika diambil dari kata kerja dalam bahasa Yunani
hermeneuein yang berarti, menafsirkan, memberi pemahaman, atau
menerjemahkan.Sebagai istilah ilmiah, -sejarah Hermaneutika. Hermeneutika
diperkenalkan pertama kali sejak munculnya buku dasar-dasar logika, Peri Hermeneias
karya Aristoteles Sejak saat itu pula konsep logika dan penggunaan rasionalitas
diperkenalkan sebagai dasar tindakan hermeneutis.
Konsep ini terbawa pada tradisi beberapa agama ketika memasuki abad
pertengahan (medieval age). Hermeneutika diartikan sebagai tindakan memahami
pesan yang disampaikan Tuhan dalam kitab suci-Nya secara rasional. Dalam tradisi
Kristen, sejak abad 3 M, Gereja yang kental dengan tradisi paripatetik menggunakan
konsep tawaran Aristoteles ini untuk menginterpretasikan Alkitab Sedangkan dalam
tradisi filsafat Islam, ulama kalam menggunakan istilah Takwil sebagai ganti dari
hermeneutika, untuk menjelaskan ayat-ayat Mutasyabbihat.
Kaitan Hermatika dengan kajian Alquran Hermeneutika sebagai salah satu metode
tafsir yang memiliki relevansi yang cukup urgen bila digunakan dalam memahami pesan
Alquran agar subtilitas intelegensi (ketepatan pemahaman) dari pesan Tuhan dapat
ditelusuri secara komprehensif. Maksudnya, pesan Allah itu tidak hanya dipahami
dalam konteks tekstual, tetapi dipahami dalam konteks yang lebih menyeluruh dengan
tidak membatasi diri pada teks dan konteks.

2. pengertian Hermatika subjektifis

Hermeneutika subyektif adalah model penafsiran yang dikembangkan oleh tokoh-


tokoh seperti Derrida. memahami bahwa hermeneutika bukan usaha menemukan
makna objektif yang dimaksud si penulis seperti yang diasumsikan model hermeneutika
objektif melainkan memahami apa yang tertera dalam teks itu sendiri.
Hermatika objektif adalah Model hermeneutika yang menilai bahwa penafsiran
berarti memahami teks sebagaimana yang dipahami pengarangnya, sebab apa yang
disebut teks adalah ungkapan jiwa pengarangnya. Sehingga apa yang disebut makna
atau tafsiran atasnya tidak didasarkan atas kesimpulan penafsir melainkan diturunkan
dan bersifat instruktif.
Tokoh hermatika subjektif dan objektif paul Rioeur dan emilo Betti. Dalam
perspektif kedua tokoh hermeneutika kontemporer yang mewakili tradisi hermeneutika
metodologis,hermeneutika adalah kajian untuk menyingkap makna objektif dari teks-
teks yang memiliki jarak, ruang, dan waktu dari pembaca. Namun, sebagaimana Hans-
Georg Gadamer yang mewakili tradisi hermeneutika filosofis, Paul Ricoeur juga
menganggap bahwa seiring perjalanan waktu niat awal dari penulis sudah tidak lagi
digunakan sebagai acuan utama dalam memahami teks. (Permata, dalam Ricoeur,
Terj. Hery, 2003:203).

3. Setujukah anda dengan adanya tafsir hermatika?


Setuju karena heurmatika merupakan sebuah teori yang mengatur tentang metode
penafsiran, yaitu interpretasi terhadap teks dan tanda- tanda lain yang dapat dianggap
sebagai tekuntuk Perluasan makna.

Anda mungkin juga menyukai